BAB I PENDAHULUAN A. LAT LATAR BEL BELAKA AKANG NG Trans Transfus fusii darah darah merupak merupakan an satu satu dari dari banyak banyak kegiat kegiatan an yang yang sering sering
dilakukan di Rumah Sakit pada penyakit-penyakit tertentu. Tindakan transfusi darah merupakan tindakan invasif dengan memasukkan darah atau kompone yang ada dalam darah pendonor darah kedalam sirkulasi darah pasien dengan tujuan memenuhi kebutuhan pasien akan komponen darah. Data World Health Orga Organi niat atio ion n !"#$ !"#$$% $%&& terd terdapa apatt lebi lebih h dari dari '" juta juta kanto kantong ng darah darah yang yang didonasikan dari berbagai tipe golongan darah dari (" negara dengan )' negara negara dianta diantarany ranyaa tidak tidak melakuk melakukan an pemeri pemeriksa ksaan an rutin rutin untuk untuk TransfusionTransmissible Transmissible infection !TTiS% yang meliputi H*+& Hepatitis ,& Hepatitis & dan Syphilis S yphilis !World !World Health Organiation& "#$$%. ejadian yang tidak diharapkan pada proses pemberian transfusi darah adalah adalah kemati kematian. an. Disebu Disebutka tkan n pada Sentine Sentinell Event Event Alert Alert,, Issue Issue 10 “Blood “Blood Transfus Transfusion ion Errors Errors:: Preventin Preventing g uture uture !ccurences !ccurences// dala dalam m ) tahu tahun n lebi lebih h observ observasi asi&& setida setidakny knyaa terdapa terdapatt $" kasus kasus kesala kesalahan han pelaks pelaksanaa anaan n trans transfus fusii darah. Dari $" kasus kesalahan transfusi tersebut $# mengalami kematian !The 0oint ommision& "#$#%" "#$#%" ejadian Pur#ura ejadian Pur#ura Post Transfusion Transfusion !11T% bisa terjadi pada $23#.### tindakan transfusi darah& hal ini mengakibatkan $#-"#4 kematian pasien !Shtalrid et al", "##(%. Selain kematian& tindakan transfusi darah juga dapat menimbulkan reak reaksi si imunol imunologi ogi$$ komplikasi seperti panas& reaksi anapilatik& reaksi alergi pada pasien& dan infeksi bakteri !55,, et al", "##'%. Risiko transfusi darah sebagai akibat langsung transfusi merupakan bagian situasi klinis yang kompleks. 0ika suatu operasi dinyatakan potensial menyelamatkan nya6a hanya bila didukung dengan transfusi darah& maka keuntun keuntungan gan dilaku dilakukann kannya ya trans transfus fusii jauh jauh lebih lebih tinggi tinggi daripa daripada da risiko risikonya nya.. Sebaliknya& transfusi yang dilakukan pas7a bedah pada pasien yang stabil hanya hanya memb member erik ikan an sedi sediki kitt keunt keuntung ungan an klin klinis is atau atau sama sama sekal sekalii tidak tidak
1
menguntungkan. Dalam hal ini& risiko akibat transfusi yang didapat mungkin tidak tidak sesu sesuai ai denga dengan n keunt keuntung ungan anny nya. a. Risi Risiko ko tran transf sfus usii darah darah ini ini dapat dapat dibedakan atas reaksi 7epat& reaksi lambat& penularan penyakit infeksi dan risiko transfusi masif B. RUMU RUMUSA SAN N MASA MASALA LAH H $. 5pa defini definisi si dari dari transf transfusi usi darah8 darah8 ". 5pa definisi definisi dari komplikasi komplikasi transfusi transfusi darah8 ). 9ejala 9ejala dan dan tanda-ta tanda-tanda nda apas apas sajakah sajakah yang yang menyert menyertai ai komplikasi komplikasi transfusi transfusi darah8 :. 5pa sajakah sajakah jenis dari komplikasi komplikasi transfusi transfusi darah 8 3. ,agaimana ,agaimana upaya upaya penanggul penanggulangan angan komplikas komplikas transf transfusi usi darah 8 (. ,agaimana ,agaimana penanganan penanganan yang dapat dapat dilakukan dilakukan pada reaksi reaksi transfusi transfusi88 C. TUJUAN 1embuat 1embuatan an makala makalah h ini bertuj bertujuan uan untuk untuk menamb menambah ah 6a6asa 6a6asan n dan
pengetahuan lebih dalam mengenai komplikasi yang dapat terjadi pada proses transfusi darah pada proses transfusi maupun pas7a transfusi. D. MANF MANFA AAT
;anfaat yang dapat diperoleh dengan pembuatan makalah ini adalah menambah pemahaman dan 6a6asan penulisan maupun pemba7a tentang kompli komplikas kasii maupun maupun reaksi reaksi yang yang dapat dapat terjad terjadii akibat akibat dari dari proses proses transf transfusi usi darah.
2
BAB II KOMPLIKASI PADA TRANSFUSI DARAH A.
PENDAHULUAN
1emeriksaan laboratorium pra- transfusi darah& mayoritas transfusi darah tidak memberikan efek samping ke pada pasien. ?/ !7o7ok antara darah resipien dan donor%. Reaksi yang dapat terjadi berupa reaksi ringan yang meliputi peningkatan suhu & sakit kepala sampai dengan reaksi yang berat yang berupa reaksi hemolisis. ,ahkan jika transfusi yang dilakukan dengan tepat maka dapat terjadi kondisi koma hingga meninggal dunia. Risiko transfusi darah sebagai akibat langsung transfusi merupakan bagian situasi klinis yang kompleks. 0ika suatu operasi dinyatakan potensial menyelamatkan nya6a hanya bila didukung dengan transfusi darah& maka keuntungan dilakukannya transfusi jauh lebih tinggi daripada risikonya. Sebaliknya& transfusi yang dilakukan pas7a bedah pada pasien yang stabil hanya memberikan sedikit keuntungan klinis atau sama sekali tidak menguntungkan. Dalam hal ini& risiko akibat transfusi yang didapat mungkin tidak sesuai dengan keuntungannya. Risiko transfusi darah ini dapat dibedakan atas reaksi 7epat& reaksi lambat& penularan penyakit infeksi dan risiko transfusi masif. B.
DEFINISI TRANSFUSI DARAH
Transfusi Darah adalah pemindahan darah atau suatu komponen darah dari seseorang !donor% kepada orang lain !resipien%. Transfusi darah merupakan suatu tindakan medis yang bertujuan mengganti kehilangan darah pasien akibat ke7elakaan& operasi pembedahan atau oleh karena suatu penyakit. Darah yang tersimpan di dalam kantong darah dimasukan ke dalam
3
tubuh melalui selang infus. Darah yang dipindahkan dapat berupa darah lengkap dan komponen darah. Tujuan dari transfusi darah adalah untuk2 $. ;emelihara dan mempertahankan kesehatan donor. ". ;emelihara keadaan biologis darah atau komponen @ komponennya agar tetap bermanfaat. ). ;emelihara dan mempertahankan volume darah yang normal pada
C.
peredaran darah !stabilitas peredaran darah%. :. ;engganti kekurangan komponen seluler atau kimia darah. 3. ;eningkatkan oksigenasi jaringan. (. ;emperbaiki fungsi Hemostatis. A. Tindakan terapi kasus tertentu KOMPLIKASI TRANSFUSI DARAH $. Berdasarkan Cakupanna a. omplikasi >o7al 1ada proses transfuse darah dapat terjadi suatu komplikasi& pada komplikasi transfuse darah lo7al dapat terjadi suatu reaksi atau komplikasi yang meliputi 2 - egagalan memperoleh akses vena - Biksasi vena tidak baik - ;asalah ditempat tusukan - +ena pe7ah saat ditusuk& dll b. omplikasi Cmum Tidak semua reaksi transfusi dapat di7egah. 5da langkahlangkah tertentu yang perlu dilakukan untuk men7egah terjadinya reaksi transfusi& 6alaupun demikian tetap diperlukan ke6aspadaan dan kesiapan untuk mengatasi setiap reaksi transfusi yang mungkin terjadi. 5da beberapa jenis reaksi transfusi dan gejalanya berma7am-ma7am serta dapat saling tumpang tindih. Oleh karena itu& apabila terjadi reaksi transfusi& maka langkah umum yang pertama kali dilakukan adalah menghentikan transfusi& tetap memasang infus untuk pemberian