BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Latar Belak Belakang ang Masa Masalah lah
Pada Pada era globali globalisasi sasi ekonomi ekonomi sekarang sekarang ini perekono perekonomia mian n semakin semakin meningkat meningkat seiring dengan bertambahnya bertambahnya jumlah industri yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan setiap konsumen, baik dalam bentuk barang maupun jasa. Akibatnya tingkat persaingan p ersaingan dalam berbagai bidang semakin meningkat. Salah satunya adalah persaingan dalam bisnis penyedia jasa layanan operator seluler. seluler. Semakin Semakin banyak banyak perusahaan perusahaan penyedia penyedia jasa layanan operator operator selular yang hadir dan menawarkan berbagai macam keunggulan yang dimilikinya untuk merebut pangsa pasar yang cukup besar. Persain Persaingan gan antar antar produsen produsen terjadi terjadi hampir hampir di semua semua sektor sektor industri industri.. Salah satu sektor industri yang tingkat persaingannya tinggi saat ini yaitu sektor industri teknologi informasi. Asia adalah pasar yang sangat menarik dan beberapa pertumbuhan yang paling menarik di wilayah wilayah ini terjadi di Asia Tenggara. Salah satu sektor yang paling menarik dalam industri teknologi saat ini yaitu munculnya ponsel cerdas (smartphone). Asia Tenggara adalah salah satu pasar smartphone terbesar dengan pertumbuhan yang tinggi di dunia. enur enurut ut peneli peneliti tian an !row !rowth th "rom "rom #nowl #nowledg edge(! e(!"# "#), ), $ndon $ndones esia ia menduduki peringkat teratas pasar smartphone di kawasan Asia Tenggara pada kuarta kuartall $ tahun tahun %&' %&'%. %. Pene Penetr trasi asi sm smar artph tphone one di $ndone $ndonesia sia menca mencapai pai % deng dengan an penj penjua uala lan n lebi lebih h dari dari *S+ *S+ ', ', mili miliar ar (www (www.i .ind ndon ones esia ia fina financ ncee today.com). -ata di atas menunjukkan bahwa $ndonesia merupakan pasar yang pertumbuhannya
pesat dalam industri produk smartphone. Persentase
pertumbuhan sebesar % menjadikan $ndonesia sebuah target potensial bagi para produsen smartphone. #ondisi ini menunjukkan bahwa $ndonesia sudah
'
menjadi target pasar yang utama bagi para produsen smartphone dan ini akan menimbulkan persaingan yang sangat ketat. Produk handphone smartphone semakin berariasi sehingga konsumen dihadapkan pada banyak pilihan merek dan kemungkinan konsumen untuk berpindah ke merek lain juga semakin besar. Salah satu produsen yang mampu berjaya dalam meraih pangsa pasar smartphone yang cukup lama adalah smartphone blackberry. Smartphone blackberry yang selanjutnya lebih populer dengan dengan singka singkatan tan // merup merupak akan an produ produk k dari dari #anad #anadaa yang yang pertam pertamaa kali kali diperkenalkan di $ndonesia pada pertengahan -esember %&& oleh operator $ndosat
dan
perusahaan
Starhub.. Starhub
Perus erusah ahaa aan n
Star Starhu hub b
merup erupak akan an
pengejewantahan dari 0$ yang merupakan rekan utama /lack/erry. Pasar /lack/erry /lack/erry kemudian diramaikan oleh dua operator besar lainnya di tanah air yakni 12celcom 12celcom dan dan Telkomsel Telkomsel.. ema emasuk sukii era era persai persainga ngan n sm smart artpho phone ne yang yang semaki semakin n kom kompet petit itif if,, tern ternya yata ta memb member erii damp dampak ak yang yang sign signif ifik ikan an terh terhad adap ap keja kejaya yaan an prod produk uk blackberry dalam menguasai pangsa pasar, baik di dunia mapun di $ndonesia. Popularitas Popularitas /lack/erry mulai menurun pada %&'& dengan perolehan pasar %3 persen. Saat ini, penjualan terbesar produk4produk smartphone dipimpin oleh 3 merek ternama yaitu Samsung, Apple, /lack/erry, 5okia, dan Sony dengan kontribusi ke penjualan lebih dari 6&. Persaingan pasar smartphone saat ini lebih pada penetapan harga dan juga memperlihatkan kualitas dari masing4masing produk yang mereka andalkan. /erbagai pilihan smartphone yang memiliki harga yang lebih murah dari dari penda pendahul hulun unya ya tent tentu u memb memberi erika kan n dampak dampak yang yang signif signifik ikan an terha terhada dap p olume olume penjuala penjualan. n. enurut enurut #otler #otler dan #eller #eller (%&&786 (%&&786), ), kebijak kebijakan an harga harga sangat sangat menentu menentukan kan dalam dalam pemasar pemasaran an sebuah sebuah produk, produk, karena karena harga harga adalah adalah satu4sat satu4satunya unya unsu unsurr bauran bauran pemasara pemasaran n yang memberi memberikan kan pendapat pendapatan an bagi organisasi atau perusahaan. "aktor harga jual merupakan hal4hal yang sangat penting dan mempengaruhi penjualan atas barang atau jasa yang dihasilkan.
%
menjadi target pasar yang utama bagi para produsen smartphone dan ini akan menimbulkan persaingan yang sangat ketat. Produk handphone smartphone semakin berariasi sehingga konsumen dihadapkan pada banyak pilihan merek dan kemungkinan konsumen untuk berpindah ke merek lain juga semakin besar. Salah satu produsen yang mampu berjaya dalam meraih pangsa pasar smartphone yang cukup lama adalah smartphone blackberry. Smartphone blackberry yang selanjutnya lebih populer dengan dengan singka singkatan tan // merup merupak akan an produ produk k dari dari #anad #anadaa yang yang pertam pertamaa kali kali diperkenalkan di $ndonesia pada pertengahan -esember %&& oleh operator $ndosat
dan
perusahaan
Starhub.. Starhub
Perus erusah ahaa aan n
Star Starhu hub b
merup erupak akan an
pengejewantahan dari 0$ yang merupakan rekan utama /lack/erry. Pasar /lack/erry /lack/erry kemudian diramaikan oleh dua operator besar lainnya di tanah air yakni 12celcom 12celcom dan dan Telkomsel Telkomsel.. ema emasuk sukii era era persai persainga ngan n sm smart artpho phone ne yang yang semaki semakin n kom kompet petit itif if,, tern ternya yata ta memb member erii damp dampak ak yang yang sign signif ifik ikan an terh terhad adap ap keja kejaya yaan an prod produk uk blackberry dalam menguasai pangsa pasar, baik di dunia mapun di $ndonesia. Popularitas Popularitas /lack/erry mulai menurun pada %&'& dengan perolehan pasar %3 persen. Saat ini, penjualan terbesar produk4produk smartphone dipimpin oleh 3 merek ternama yaitu Samsung, Apple, /lack/erry, 5okia, dan Sony dengan kontribusi ke penjualan lebih dari 6&. Persaingan pasar smartphone saat ini lebih pada penetapan harga dan juga memperlihatkan kualitas dari masing4masing produk yang mereka andalkan. /erbagai pilihan smartphone yang memiliki harga yang lebih murah dari dari penda pendahul hulun unya ya tent tentu u memb memberi erika kan n dampak dampak yang yang signif signifik ikan an terha terhada dap p olume olume penjuala penjualan. n. enurut enurut #otler #otler dan #eller #eller (%&&786 (%&&786), ), kebijak kebijakan an harga harga sangat sangat menentu menentukan kan dalam dalam pemasar pemasaran an sebuah sebuah produk, produk, karena karena harga harga adalah adalah satu4sat satu4satunya unya unsu unsurr bauran bauran pemasara pemasaran n yang memberi memberikan kan pendapat pendapatan an bagi organisasi atau perusahaan. "aktor harga jual merupakan hal4hal yang sangat penting dan mempengaruhi penjualan atas barang atau jasa yang dihasilkan.
%
Apakah barang atau jasa yang ditawarkan oleh perusahaan dapat dijangkau oleh konsumen sasaran. Sela Selain in memp memper erha hati tika kan n kebu kebutu tuha han n har harga sm smar artp tpho hone ne yang yang bisa bisa terjangkau, konsumen saat ini juga sudah jeli dengan pilihan dari kualitas produk yang diberikan oleh produsen. Perusahaan yang menjadikan pesaing sebagai pembanding dalam menciptakan produk merupakan perusahaan yang baik. Pesaing tidak hanya dijadikan musuh dalam berbisnis karena bisa saja ada sela dan manfaat yang dapat diambil dari para kompetitor tersebut. Seperti dalam menghasilkan produk, produk dari pesaing dapat dijadikan tolak ukur agar agar produ produk k yang yang kita kita hasil hasilkan kan bisa bisa lebih lebih baik baik dari dari produk produk pesai pesaing ng dan tentunya memiliki nilai yang lebih unggul. enyusun strategi marketing harus mencakup kualitas produk yang diciptakan. Perubahan kualitas produk menjadi lebih baik sudah tercantum dalam prinsip T9 atau Total Quality Management . -alam prinsip ini upaya yang dilakuka dilakukan n pelaku pelaku usaha usaha tidak tidak hanya hanya berfokus berfokus terhadap terhadap perbaika perbaikan n kualita kualitass produk saja, akan tetapi juga berfokus terhadap kualitas pelayanan kepada setiap konsumen. akna yang terangkum dari prinsip T9 adalah tertuju kepada pelanggan dalam hal memberi perhatian khusus terhadapnya. -alam arti keseluruhan, kualitas produk yang diciptakan diciptakan harus memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan. Strategi marketing dengan menggunakan prinsip ini dapat membantu perusahaan untuk fokus terhadap kualitas produk. /erdasa /erdasarkan rkan uraian di atas, atas, maka maka penulis penulis tertari tertarik k untuk untuk membuat membuat sebuah sebuah makalah makalah yang membahas membahas tentang tentang Perbedaan Strategi Pemasaran Smartphone Blackberr dan Apple
:
B. !"#"an
Tujuan penelitian yang hendak dicapai adalah8 '. *ntuk memenuhi tugas perkuliahan %. *ntuk mengetahui perbedaan strategi yang diterapkan oleh smartphone blackberry dengan smartphone apple
BAB II !IN$AUAN PUS!A%A
A.
Pemasaran
Sehubungan dengan permasalahannya yang terdapat dalam penelitian ini maka diperlikan teori4teori dan konsep4konsep yang memerlukan penjelasan. -alam banyak perusahaan dewasa ini, pemasaran memegang peranan sebagai suatu faktor penting untuk bertahan menjalan usaha dan bergelut dalam dunia persaingan. Pemasaran merupakan faktor penting sebagai strategi perusahaan dalam menjalankan usahanya terutama yang berhubungan dengan konsumen. #ata pemasaran berasal dari kata pasar, atau bisa juga diartikan dengan mekanisme yang mempertemukan permintaan dan penawaran. enurut #otler ( %&&% 8 ; )
dari kegatan4kegiatan
usaha
yang
ditujukan
untuk
merencanakan, menentukan harga, mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.= enurut >amb, ?air, e -aniel ( %&&' 8 )
memuaskan
tujuan
indiidu
dan
organisasi.=
-ari ketiga definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa pada dasarnya pemasaran bukan hanya kegiatan menjual barang maupun jasa tetapi juga meliputi kegiatan untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan
3
dengan berusaha mempengaruhi konsumen untuk bersedia membeli barang dan jasa perusahaan melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran produk yang bernilai. ?al ini sangat penting bagi manajer pemasaran untuk memahami tingkah laku konsumen tersebut.Sehingga perusahaan dapat mengembangkan,
menentukan
harga,
mempromosikan,
dan
mendistribusikan produk secara lebih baik. -engan mempelajari prilaku konsumen, manajer akan mengetahui kesempatan, mengidentifikasi, serta menentukan segmentasi pasar B.
Prilak" %ons"men
enurut Swasta ( ';; 8 )
yang
semuanya
ini
melibatkan
indiidu
dalam
menilai,
mendapatlkan dan mempergunakan barang4barang dan jasa secara ekonomis. -engan kata lain prilaku konsumen adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku konsumen dalam arti tindakan4tindakan yang dilakukan untuk membeli suatu barang atau jasa tertentu. &.
'aktor()aktor *ang Mempengar"hi Prilak" Pembelian %ons"men a. #ebudayan
#ebudayaan mempunyai pengaruh paling luas dan mendalam terhadap prilaku konsumen yang terdiri dari budaya, sub
budaya, dan kelas sosial. /udaya merupakan karakter yang paling penting dari suatu sosial yang membedakannya hanyalah dari kelompok budaya lain menjadi penentu dan keinginan dan prilaku paling mendasar. asing4masing budaya terdiri dari keseluruhan suatu budaya, terbagi dalam suatu strata atau kelas sosial, kelas sosial
merupakan
kelompok
orang
yang
sama4sama
mempertimbangkan secara dekat persamaan diantara mereka sendiri.
b.
"aktor Sosial Pada umumnya konsumen sering meminta pendapat orang lain dari sekitar dan lingkungannya tentang produk apa yang akan dibeli. #arena itulah lingkungan sosial ini memberikan pengaruh terhadap prilaku konsumen, faktor sosial ini terdiri dari : ( tiga ) bagian, yaitu 8 kelompok acuan, keluarga, dan peran seseorang. -engan pendapat yang diperoleh dari suatu kelompok maka konsumen dapat membuat keputusan kosumsi, keluaga sebagai organisasi pembelian konsumen yang paling penting juga berpengaruh secara langsung terhadap keputusan seseorang dalam membeli barang sehari4hari. Suatu produk atau merk dapat mengambarkan peran dan status pemakainya.
c.
"aktor Pribadi ulai dari bayi hingga dewasa dan menjadi tua, manusia selalu membutuhkan barang dan jasa. Pilihan barang yang dibeli secara otomatis dipengaruhi oleh keadaan ekonomi dan gaya hidup yang bersangkutan. !aya hidup adalah cara hidup seseorang yang terlihat melalui aktifitas dan gaya hidup mewah tentunya akan menentukan pilihan barang dan jasa yang berkualitas.
7
Selain
itu
kepribadian
dan
konsep
diri
juga
mempengaruhi pilihan produk, konsep diri adalah bagaimana konsumen memprepsikan diri mereka sendiri yang meliputi sikap, persepsi4persepsi, keyakinan, dan ealuasi diri karena sangat berguna
dalam
perusahaan
menganalisis
mengunakan
prilaku
konsep
yang
konsumen berhubungan
sehingga dengan
keprinadian seseorang. d.
"aktor Psikologis Sikap pembelian psikologis dipengaruhi oleh ( empat ) faktor psikologis utama yaitu 8 motiasi, persepsi, pembelajaran, dan kepercayaan. otiasi merupakan bentuk yamg mendorong seseorang dalam melakukan sesuatu sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. elalui motiasi proses pengamatan dan belajar sesorang memperoleh kepercayaan terhadap suatu produk yang secara otomatis mempengaruhi prilaku pembelian konsumen. Para konsumen mengembangkan beberapa keyakinan mengenai ciri4ciri suatu produk dan selanjutnya akan membentuk suatu sikap konsumen terhadap produk tersebut. enurut #otler ( %&&% 8 %& )
mempengaruhi dan memuaskan kebutuhan serta keinginan pelanggan yang menjadi sasaran. Pada bidang prilaku konsumen ini mempelajari bagaimana indiidu, kelompok, dan organisasi memilih, membeli, memakai, dan membuang barang dan jasa, gagasan, atau pengalaman dalam rangka memuaskan keputusan dari hasrat mereka. Para perusahaan yang cermat melakukan riset atau Cuesioner atas proses keputusan yang ada dalam jenis produk mereka. #etika membuat keputusan untuk membeli suatu produk kosumen melewati tahap4tahap sebagai berikut 8 a.
Pengenalan asalah
6
Proses pembelian dimulai saat pembeli mengenali sebuah masalah atau kebutuhan. pembeli merasakan perbedaan antara keadaan akatualnya dengan keadaan yang diingunkannya. #ebutuhan umum seseorang seperti lapar dan haus saat mencapai titik tertentu dapat menjadi dorongan. #ebutuhan dapat juga ditimbulkan oleh rangsangan eksternal seperti ketika seseorang memperhatikan atau melihat iklan mobil dan ingin membelinya. -engan mengumpulkan informasi dari sejumlah konsumen, pemasar dapat mengidentifikasi rangasangan yang paling sering membangkitkan minat akan suatu jenis bproduk. Pemasar kemudian dapat membangkitkan strategi pemasaran yang mampu memacu minat konsumen. b.
Pencarian $nformasi Saat seseorang mulai menyadari kebutuhannya, maka produk
dan
kebutuhannya.
merk
harus
-alam
diidentifikasikan
mencapai
berbagai
untuk
memenuhi
alternatie
untuk
memuaskan kebutuhan konsumen dipengaruhi oleh faktor4faktor seperti beberapa banyak biaya waktu, beberapa banyak informasi dari masa lalu dan sumber4sumber lain yang sudah dimiliki konsumen. Dang menjadi minat utama pemasar adalah sumber4 sumber informasi utama yang menjadi acuan konsumen dan pengaruh relatie dari tiap sumber tersebut terhadap kepuasan pembelian selanjutnya. Secara umum konsumen mendapatkan informasi tentang suatu produk dari sumber komersial yaitu sumber yang didiominasi oleh pemasar. c.
1aluasi Alternatif @ika semua
alternatif yang wajar
diidentifikasikan,
konsumen harus mengeeluasinya satu per satu sebagai persiapan untuk mengadakan pembelian. #riteria ealuasi yang dipakai konsumen mencakup pengalaman masa lalu dan sikap terhadap
;
aneka merk. #onsumen juga mendengarkan tanggapan4tanggapan keluarga dan orang lain. /eberapa konsep dasar akan membantu pemasar dalam memahami ealuasi konsumen yakni yang pertama, konsumen berusaha memenuhi suatu kebutuhan. #edua, konsumen mencari manfaat tertentu dari suatu produk. #etiga, konsumen memandand setiap produk sebagai sekumpulan atribut dengan kemampuan yang berbeda4beda dalam memberikan manfaat yang dicari untuk memuaskan kebutuhan. d.
#eputusan Pembelian Setelah mencari dan mengealuasi berbagai alternatie untuk memenuhi kebutuhan pada titik tertentu harus memutuskan antara membeli atau tidak membeli, jika keputusan yang diambil adalah membeli, konsumen harus membuat rangkaian keputusan yang menyangkut merk, harga, tempat penjualan, warna, dan lain4 lain.
e.
Prilaku Paska Pembelian Saat membeli suatu produk, bagi seseorang konsumen akan mengalami tingkat kepuasan dan ketidak puasan tertentu. Perasaan
konsumen
setelah
melakukan
pembelian
dapat
mempengaruhi pembelian ulang dan juga ditambah dengan apa yang dikatakn konsumen kepada teman atau kerabat tentang produk tersebut. /iasanya konsumen akan mengalami kecemasan purnabeli, kecemasan ini disebut disonasi kognitif purnabeli yang terjadi karena setiap alternatie yang dihadapi konsumen memiliki kelebihan dan kekurangan.
D.
Aspek(Aspek %ep"t"san Membeli
enurut Assael dalam Suryani (%&&6) menyatakan bahwa ada dua dimensi yang mempengaruhi pengambilan keputusan, yaitu8
a)
'&
Seberapa jauh pembuatan keputusan
tersebut. -imensi pertama ini
menggambarkan rangkaian dari pengambilan keputusan untuk yang bersifat habitEkebiasaan. #onsumen dapat mendasarkan keputusannya pada proses kognitif (berfikir) dari pencarian informasi dan ealuasi alternatif4alternatif merek. Pada sisi ini konsumen hanya akan melakukan pembelian pada satu merek saja atau selalu terjadi pembelian yang konsisten. b) -erajat keterlibatan di dalam pembelian itu sendiri. Pada dimensi kedua ini menggambarkan rangkaian keterlibatan pembelian dari tinggi ke rendah. Pembelian dengan keterlibatan tinggi sangat penting bagi konsumen. Seperti beberapa pembelian yang didasarkan pada ego dari image sendiri. -alam pembelian demikian konsumen akan melibatkan beberapa resiko, seperti financial risk yaitu pada produk4produk yang tergolong mahal, social risk
yaitu
pada
produk4produk yang dianggap penting dalam kelompoknya, atau psychological risk yaitu pengambilan keputusan yang salah pada konsumen berakibat fatal atau lebih serius. Sedangkan produk4produk dengan
keterlibatan rendah kurang begitu penting bagi konsumen,
karena resiko financial, social, dan psychological tidaklah cukup besar. #edua dimensi yang telah disebutkan di atas nantinya akan menggolongkan keputusan membeli dalam empat tipe pengambilan keputusan. #eempat tipe tersebut adalah, pengambilan keputusan yang komplek, pembuatan keputusan terbatas, loyalitas merek dan inersia. #eempat tipe ini merupakan perpaduan tinggi rendahnya dua dimensi di atas. Pada tipe pertama, yaitu pengambilan keputusan komplek dicirikan dengan perpaduan adanya keterlibatan yang tinggi dan adanya pembuatan keputusan. Pada pembuatan keputusan rendah, konsumen hanya memiliki keterlibatan rendah namun ada pengambilan keputusan. Pada tipe loyalitas merek, konsumen memiliki keterlibatan yang tinggi
''
namun seberapa jauh ia membuat keputusan hanya bersifat kebiasaan. Pada tipe terakhir inersia konsumen memiliki keterlibatan yang rendah dan pembuatan keputusan sebatas kebiasaan. Pembuatan keputusan terlihat dari adanya proses pencarian informasi yang banyak dan adanya ealuasi terhadap merek. -an pada pengambilan keputusan yang berdasar kebiasaan, konsumen tidak terlalu memikirkan proses pencarian informasi dan ealuasi terhadap merek.
E.
'aktor()aktor ang Mempengar"hi %ep"t"san Membeli
Tujuan kegiatan pemasaran adalah mempengaruhi pembeli untuk bersedia membeli barang dan jasa perusahaan pada saat mereka membutuhkan. "aktor4faktor yang mempengaruhi keputusan membeli berbeda4beda untuk masing4masing pembeli di samping produk yang dibeli. "aktor4faktor tersebut adalah8 a.
>okasi penjual yang strategis -ari segi lokasi ini, pembeli akan memilih lokasi yang benar4
benar strategis dan tidak membutuhkan terlalu banyak waktu, tenaga, dan biaya seperti8 mudah dijangkau, dekat dengan fasilitas4fasilitas umum, atau mungkin dekat dengan jalan raya, sehingga lokasi ini dapat mendukung yang lain. b.
Pelayanan yang baik /agi konsumen yang ingin membeli suatu produk, pelayanan
yang diberikan pada saat memilih sampai terjadinya transaksi pembelian sangatlah berpengaruh terhadap jadi tidaknya pembelian yang dilakukan oleh konsumen. Pelayanan yang kurang baik akan menimbulkan rasa tidak puas yang dirasakan oleh konsumen yang selanjutnya akan mempengaruhi tingkat penjualan pada waktu selanjutnya.
'%
c.
#emampuan tenaga penjualnya -alam suatu kegiatan usaha (penjualan), tidak terlepas dari
tenaga kerja baik tenaga kerja mesin maupun tenaga kerja manusia. Tenaga kerja merupakan faktor utama dalam perusahaan sehingga diperlukan sejumlah tenaga kerja yang berkemampuan dan mempunyai keterampilan tertentu yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan untuk mendukung kegiatan dalam pemasaran. d.
$klan dan promosi $klan dan promosi merupakan salah satu faktor penentu
keberhasilan suatu program pemasaran. /etapapun berkualitasnya suatu produk, bila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak yakin produk itu akan berguna bagi mereka, maka mereka tidak akan membelinya. e.
Penggolongan barang Penggolongan barang akan menjadi faktor pertimbangan oleh
konsumen yang melakukan kegiatan pembelian. Penggolongan barang secara tepat dan rapi akan memudahkan konsumen di dalammelakukan pembelian (/asu Swastha dan T ?ani ?andoko,%&&&8''')
'.
%"alitas Prod"k
Salah satu keunggulan dalam
persaingan ini terutama adalah
kualitas produk yang dapat memenuhi keinginan konsumen. /ila tidak sesuai dengan spesifikasi maka produk akan ditolak. Sekalipun produk tersebut masih dalam batas toleransi yang telah ditentukan maka produk tersebut sebaiknya perlu menjadi catatan untuk menghindari terjadinya kesalahan yang lebih besar diwaktu yang akan datang. -emikian juga konsumen dalam dalam
membeli suatu produk
konsumen selalu
berharap agar barang yang dibelinya dapat memuaskan segala keinginan dan kebutuhannya. *ntuk itu perusahaan harus dapat memahami
':
keinginan konsumen, sehingga perusahaan dapat menciptakan produk yang sesuai dengan harapan konsumen. #ualitas produk yang baik merupakan harapan konsumen yang harus dipenuhi oleh perusahaan, karena kualitas produk yang baik merupakan kunci perkembangan produktiitas perusahaan. #ualitas produk merupakan hal penting yang harus diusahakan oleh setiap perusahaan apabila menginginkan produk yang dihasilkan dapat bersaing di pasar. -ewasa ini, dikarenakan kemampuan ekonomi dan tingkat pendidikan masyarakat cenderung meningkat, sebagian masyarakat semakin
kritis dalam
mengkonsumsi suatu
produk.
#onsumen selalu ingin mendapatkan produk yang berkualitas sesuai dengan harga yang dibayar, walaupun terdapat sebagian masyarakat yang berpendapat bahwa, produk yang mahal adalah produk yang berkualitas. @ika hal itu dapat dilaksanakan oleh perusahaan, maka perusahaan tersebut akan dapat tetap memuaskan para konsumen dan dapat menambah jumlah konsumen. -alam perkembangan suatu perusahaan, persoalan kualitas produk akan ikut menentukan pesat tidaknya perkembangan
perusahaan tersebut. Apabila dalam situasi
pemasaran yang semakin ketat persaingannya, peranan kualitas produk akan semakin besar dalam perkembangan perusahaan. Selain itu, konsumen akan menyukai produk yang menawarkan kualitas, kinerja, dan pelengkap inoatif yang terbaik (>upiyoadi dan ?amdani,%&&8':') ?al ini senada dengan pendapat dari #otler dan Amstrong (%&&6) bahwa semakin baik kualitas produk yang dihasilkan maka akan memberikan kesempatan kepada konsumen untuk melakukan keputusan pembelian. #otler dan Armstrong (%&&68:7) menyatakan bahwa <#ualitas produk adalah kemampuan suatu produk untuk melakukan fungsi4 fungsinya yang meliputi daya tahan, keandalan, ketepatan, kemudahan,
'
operasi dan perbaikan serta atribut lainnya=. /ila suatu produk telah dapat menjalankan fungsi4fungsinya dapat dikatakan
sebagai produk
yang memiliki kualitas yang baik. enurut #otler (%&&68::&), kebanyakan produk disediakan pada satu diantara empat tingkatan kualitas, yaitu 8 kualitas rendah, kualitas rata4rata sedang,kualitas baik dan kualitas sangat baik. /eberapa dari atribut diatas dapat diukur secara objektif. 5amun demikian dari sudut pemasaran kualitas harus diukur dari sisi persepsi pembeli tentang kualitas produk tersebut. Assauri (%&&) mengatakan bahwa kualitas produk merupakan faktor4faktor yang terdapat dalam suatu barang atau hasil yang menyebabkan barang atau hasil tersebut sesuai dengan tujuan untuk apa barang atau hasil itu dimaksudkan. #ualitas produk adalah bagaimana produk itu memiliki nilai yang dapat memuaskan konsumen baik secara fisik maupun secara psikologis yang menunjuk pada atribut atau sifat4sifat yang terdapat dalam suatu barang atau hasil. enurut #ottler dan Amstrong ( %&&6 ) kualitas adalah karakteristik dari produk dalam kemampuan untuk memenuhi kebutuhan F kebutuhan yang telah ditentukan dan bersifat laten. #ualitas dalam pandangan konsumen adalah hal yang mempunyai ruang lingkup tersendiri yang berbeda dengan kualitas dalam pandangan produsen saat mengeluarkan suatu produk yang biasa dikenal kualitas sebenarnya. #ualitas produk dibentuk oleh beberapa indikator antara lain kemudahan penggunaan, daya tahan, kejelasan fungsi, keragaman ukuran produk, dan lain F lain. Geithalm (';66) dalam (5ugroho Setiadi %&&:).
'3
+, Dimensi %"alitas Prod"k
-imensi kualitas produk menurut "andy Tjiptono (%&&68%3) mengemukakan, bahwa kualitas produk memiliki beberapa dimensi antara lain 8 a. #inerja ( Performance) merupakan karakteristik operasi dan produk inti (core product) yang dibeli. isalnya kecepatan, kemudahan %
dan kenyamanan dalam penggunaan iri4ciri atau keistimewaan tambahan (Features) yaitu karakteristik
:
sekunder atau pelengkap. #esesuaian dengan spesifikasi (Conformance to Spesification ) yaitu sejauh mana karakteristik desain dan operasi memenuhi standar yang telah ditetapkan sebelumnya. isalnya pengawasan
kualitas dan desain, standar karakteristik operasional #eandalan ( Realibility) yaitu kemungkinan kecil akan mengalami kerusakan atau gagal pakai. isalnya pengawasan kualitas dan
3
desain, standar karakteristik operasional -aya tahan ( Durability) berkaitan dengan berapa lama produk tersebut dapat terus digunakan. -imensi ini mencakup umur teknis
maupun umur ekonomis. 1stetika ( Esthetica) yaitu daya tarik produk terhadap panca indera.isal keindahan desain produk, keunikan model produk,
7
dan kombinasi #ualitas yang dipersepsikan (Perceived Quality) merupakan persepsi konsumen terhadap keseluruhan kualitas atau keunggulan suatu produk. /iasanya karena kurangnya pengetahuan pembeli akan atribut atau ciri4ciri produk yang akan dibeli, maka pembeli mempersepsikan kualitasnya dari aspek harga, nama merek, iklan,
6
reputasi perusahaan, maupun negara pembuatnya. -imensi kemudahan perbaikan (Serviceability) meliputi kecepatan, kemudahan, penanganan keluhan yang memuaskan. Pelayanan yang diberikan tidak terbatas hanya sebelum penjualan, tetapi juga
'
selama proses penjualan hingga purna jual yang mencakup pelayanan reparasi dan ketersediaan komponen yang dibutuhkan. -, 'aktor ( )aktor ang Mempengar"hi %"alitas Prod"k #ualitas produk secara langsung dipengaruhi oleh ; bidang dasar atau ;. Pada masa sekarang ini industri disetiap bidang bergantung pada sejumlah besasr kondisi yang membebani produksi melalui suatu cara yang tidak pernah dialami dalam periode sebelumnya. ("eigenbaum,%&&&)8 ' Mar!et (Pasar) @umlah produk baru dan baik yang ditawarkan di pasar terus bertumbuh pada laju yang eksplosif. #onsumen diarahkan untuk mempercayai bahwa ada sebuah produk yang dapat memenuhi hampir setiap kebutuhan. Pada
masa sekarang konsumen meminta dan
memperoleh produk yang lebih baik memenuhi ini. Pasar menjadi lebih besar ruang lingkupnya dan secara fungsional lebih terspesialisasi di dalam barang yang ditawarkan. -engan bertambahnya perusahaan, pasar menjadi bersifat internasional dan mendunia. Akhirnya bisnis harus lebih fleksibel dan mampu berubah arah dengan cepat. % Money (*ang) eningkatnya persaingan dalam banyak bidang bersamaan dengan fluktuasi ekonomi dunia telah menurunkan
batas (marjin) laba. Pada
waktu yang bersamaan, kebutuhan akan otomatisasi dan pemekanisan mendorong pengeluaran mendorong pengeluaran biaya yang besar untuk proses dan perlengkapan yang baru. Penambahan inestasi pabrik, harus dibayar melalui naiknya produktiitas, menimbulkan kerugian yang besar dalam memproduksi disebabkan oleh barang afkiran dan pengulangkerjaan yang sangat serius. #enyataan ini memfokuskan perhatian pada manajer pada bidang biaya kualitas sebagai salah satu dari
'7
Tanggung jawab kualitas telah didistribusikan antara beberapa kelompok khusus. Sekarang bagian pemasaran melalui fungsi perencanaan produknya, harus membuat persyaratan produk. /agian perancangan bertanggung jawab merancang produk yang akan memenuhi persyaratan itu. /agian produksi mengembangkan dan memperbaiki kembali proses untuk memberikan kemampuan yang cukup dalam membuat produk sesuai dengan spesifikasi rancangan. /agian pengendalian kualitas merencanakan pengukuran kualitas pada seluruh aliran proses yang menjamin bahwa hasil akhir memenuhi persyaratan kualitas dan kualitas pelayanan, setelah produk sampai pada konsumen menjadi bagian yang penting dari paket produk total. ?al ini telah menambah beban manajemen puncak khususnya bertambahnya kesulitan dalam mengalokasikan tanggung jawab yang tepat untuk mengoreksi penyimpangan dari standar kualitas. . Men (anusia). Pertumbuhan yang cepat dalam pengetahuan teknis dan penciptaan seluruh bidang baru seperti elektronika komputer menciptakan suatu permintaan yang besar akan pekerja dengan pengetahuan khusus. Pada waktu yang sama situasi ini menciptakan permintaan akan ahli teknik sistem yang akan mengajak semua bidang spesialisasi untuk bersama merencanakan, menciptakan dan mengoperasikan berbagai sistem yang akan menjamin suatu hasil yang diinginkan. 3. Motivation (otiasi). Penelitian tentang motiasi manusia menunjukkan bahwa sebagai hadiah tambahan uang, para pekerja masa kini memerlukan sesuatu yang memperkuat rasa keberhasilan di dalam pekerjaan mereka dan pengakuan bahwa mereka secara pribadi memerlukan sumbangan atas tercapainya sumbangan atas tercapainya tujuan perusahaan.?al ini membimbing ke arah kebutuhan yang tidak ada sebelumnya yaitu pendidikan kualitas dan komunikasi yang lebih baik tentang kesadaran kualitas.
'6
. Material (/ahan) -isebabkan oleh biaya produksi dan persyaratan kualitas, para ahli teknik memilih bahan dengan batasan yang lebih ketat dari pada sebelumnya.Akibatnya spesifikasi
bahan
menjadi
lebih
ketat
dan
keanekaragaman bahan menjadi lebih besar. 7. Machine and Mecani"ation (esin dan ekanik) Permintaan perusahaan untuk mencapai penurunan biaya dan olume
produksi
untuk
memuaskan
pelanggan
telah
terdorong
penggunaan perlengkapan pabrik yang menjadi lebih rumit dan tergantung pada kualitas bahan yang dimasukkan ke dalam mesin tersebut. #ualitasyang baik menjadi faktor yang kritis dalam memelihara waktu kerja mesin agar fasilitasnya dapat digunakan sepenuhnya. 6. Modern #nformation Metode (etode $nformasi odern) 1olusi
teknologi
mengumpulkan,
komputer membuka
menyimpan,
mengambil
kemungkinan
kembali,
untuk
memanipulasi
informasi pada skala yang tidak terbayangkan sebelumnya. Teknologi informasi yang baru ini menyediakan cara untuk mengendalikan mesin dan proses selama proses produksi dan mengendalikan produk bahkan setelah produk sampai ke konsumen. etode pemprosesan data yang baru dan konstan memberikan kemampuan untuk memanajemeni informasi yang bermanfaat, akurat, tepat waktu dan bersifat ramalan mendasari keputusan yang membimbing masa depan bisnis ;. Mounting Product Re$uirement (Persyaratan Proses Pr oduksi) #emajuan yang pesat dalam perancangan produk, memerlukan pengendalian yang lebih ketat pada seluruh proses pembuatan produk. eningkatnya persyaratan prestasi yang lebih tinggi bagi produk menekankan pentingnya keamanan dan kehandalan produk. , lima indikator k"alitas ang membant" interprestasi k"alitas prod"k ait"/
';
a) 0eliabilitas atau ketepatan yang merupakan rata4rata dari sikap kelalaian konsumen terhadap produk kita b) -urabilitas atau daya tahan produk yang merupakan berapa lama produk kita bisa dikonsumsi dan bertahan dalam waktu berapa. c) 1asy of use atau mudah digunakan, yaitu produk tersebut apakah memberi
kemudahan
dalam
penggunaannya
bagi setiap jenis
masyarakat yang memiliki karakter yang berbeda. d) erek yang digunakan menjadi faktor penting lakunya produk kita, apakah mereknya terkenal dan dapat dipercaya. e) >ow price yaitu harga yang ditetapkan pada produk apakah relatif rendah sehingga bisa terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. 0. Harga
a. Pengertian -alam arti yang paling sempit, harga adalah jumlah uang yang dibebankan atas suatu produk atau jasa (#otler, %&&'8:;). -alam arti luas harga adalah jumlah dari seluruh nilai yang ditukarkan konsumen atas manfaat4manfaat memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut (#otler, %&&'8:;). -ari sudut pandang produsen harga merupakan komponen yang berpengaruh langsung terhadap laba perusahaan dalam artian merupakan pendapatan. Sementara itu, dari sudut pandang konsumen harga sering kali digunakan sebagai indikator nilai bilamana harga tersebut dihubungkan dengan manfaat yang dirasakan atas suatu produk atau dalam arti kata harga merupakan pengorbanan bagi konsumen dalam mendapatkan suatu produk. 5amun secara sederhana harga dapat diartikan sebagai sejumlah uang (satuan moneter) dan atau aspek lain (non moneter) yang mengandung kegunaan tertentu yang diperlukan untuk mendapatkan suatu produkEjasa. #otler (%&&38'%), dalam menyusun kebijakan penetapan harga, perusahaan harus mengikuti prosedur enam tahap. Pertama% perusahaan
%&
memilih tujuan penetapan harga (apakah untuk kelangsungan hidup, laba sekarang maksimum, pendapatan sekarang maksimum, atau kepemimipian mutu produk). &edua, perusahaan memperkirakan kura permintaan, profitabilitas kuantitas yang akan terjual pada tiap kemungkinan harga. -alam hal ini pemasar harus memperhatikan kepekaan harga terhadap keputusan pembelian konsumen, apakah konsumen tersebut termasuk konsumen yang snop atau yang sangat sensitif harga, atau konsumen yang smart, yang membeli produk tidak hanya memandang harga tapi lebih kepada kualitasnya. #emudian juga harus memperhatikan elastisitas harga, yaitu sejauh mana kenaikan atau penurunan
harga mempengaruhi keputusan
pembelian
konsumen. &etiga, perusahaan memperkirakan bagaimana biaya berariasi pada berbagai leel produksi dan akumulasi pengalaman produksi. &eempat , perusahaan menganalisis biaya, harga, dan tawaran pesaing. &elima, perusahaan menyeleksi metode penetapan harga, apakah akan memakai metode penetration price dimana produk dijual dengan harga murah untuk menguasai pasar atau metode s!imming price yaitu menjual produk dengan harga mahal karena memang untuk menjaga image bahwa produk itu termasuk produk yang mewah. b. Peran harga ?arga memiliki dua peranan utama dalam proses pengambilan keputusan para pembeli, (Tjiptono. ';;78'3%) yaitu 8 ') Peranan alokasi dari harga, yaitu fungsi harga dalam membantu para pembeli untuk memutuskan cara memperoleh manfaat atau utilitas tertinggi yang diharapkan berdasarkan daya belinya. -engan demikian adanya harga dapat membantu para pembeli untuk memutuskan cara mengalokasikan daya belinya pada berbagai janis barang dan jasa. %) Peranan informasi dari harga, yaitu fungsi harga dalam mendidik konsumen mengenai faktor4faktor produk, seperti kualitas. ?al ini
%'
terutama bermanfaat dalam situasi dimana pembeli mengalami kesulitan untuk menilai faktor produk atau manfaatnya secara objektif. Sementara enurut !regorius handra dalam Gulhamdi (%&&683), ada beberapa program penetapan harga, yaitu 8 ') Penetapan harga penetrasi 'Penetration Pricing(% enggunakan harga murah sebagai dasar utama untuk menstimulasi permintaan. %) Penetapan harga paritas 'Parity Pricing(% perusahaan menetapkan harga dengan tingkat yang sama atau mendekati tingkat harga pesaing. :) Penetapan harga premium 'Premium Pricing(% yaitu menetapkan harga diatas harga pesaing. c. Tujuan penetapan harga Penetapan4penetapan harga yang dikemukakan diatas mempunyai beberapa tujuan diantaranya (Tjiptono,';;78'3%) adalah 8 '.
Tujuan berorientasi pada laba Ada dua jenis target laba yang biasa digunakan oleh perusahaan yang berorientasi pada laba yaitu target marjin dan target 0B$ (Return )n #nvestment ) . Target marjin merupakan target laba suatu produk yang
dinyatakan sebagai persentase yang mencerminkan rasio laba terhadap penjualan. Sedangkan target 0B$ ( Return )n #nvestment ) merupakan target laba suatu produk yang dinyatakan sebagai persentase yang mencerminkan rasio laba terhadap inestasi total yang dilakukan perusahaan dalam fasilitas produksi dan asset yang mendukung produk tersebut.
%) Tujuan berorientasi pada olume Tujuan ini biasanya banyak dipakai oleh perusahaan penerbangan, lembaga pendidikan, perusahaan tour and trael, dll. Tujuan ini biasanya dikenal dengan istilah olume pricing objecties. :) Tujuan berorientasi pada citra %%
*ntuk suatu produk yang memberikan harga tinggi bertujuan untuk mempertahankan gengsi produk tersbut. -engan menetapkan harga yang tinggi maka terciptalah citra prestisius. ) Tujuan berorientasi pada stabilisasi harga Tujuan
ini
dilakukan
dengan
jalan
menetapkan
harga
untuk
mempertahankan hubungan yang stabil antara harga suatu perusahaan dan harga pemimpin industri. d. "aktor4faktor yang mempengaruhi kepekaan konsumen terhadap harga -alam menetapkan harga suatu produk, harus dipertimbangkan faktor4 faktor yang mempengaruhi kepekaan konsumen terhadap harga tersebut. enurut 5agle dalam Purnama (%&&'8':') terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kepekaan harga, yaitu 8 ') Pengaruh nilai unik 'uni$ue*value effect(% para pembeli akan kurang peka terhadap harga jika produk tersebut lebih bersifat unik. %) Pengaruh kesadaran atas produk pengganti (subtitusi*a+aereness effect ), para pembeli semakin kurang peka terhadap harga jika mereka tidak menyadari adanya produk pengganti. :) Pengaruh perbandingan yang sulit (difficult*comparison effect ) , para pembeli semakin kurang peka terhadap harga jika mereka tidak dapat dengan mudah membandingkan mutu barang pengganti. ) Pengaruh pengeluaran total 'total*e,pansiture effect(% pembeli semakin kurang peka terhadap harga jika pengeluaran tersebut semakin rendah dibandingkan pendapatan totalnya. 3) Pengaruh manfaat akhir, para pembeli semakin kurang peka terhadap harga jika pengeluaran tersebut semakin kecil dibandingkan biaya total produk akhir. ) Pengaruh biaya bersama (shared*cost effect ), para pembeli semakin kurang peka terhadap harga jika sebagian biaya itu ditanggung pihak lain. 7) Pengaruh inestasi tertanam ( sun! investment effect ) , para pembeli semakin kurang peka terhadap harga jika produk tersebut digunakan bersama dengan aktia yang telah dibeli sebelumnya.
%:
6) Pengaruh mutu4harga ( price*$uality effect ), para pembeli akan semakin kurang peka terhadap harga jika produk tersebut dianggap memilki mutu, prestise atau eksklusiitas yang lebih. ;) Pengaruh persediaan (inventory effect ), pembeli kurang sensitif terhadap harga bila mereka tidak dapat menyimpan produk tersebut.
BAB III PEMBAHASAN
A. Strategi Blackberr dalam Pemasaran Prod"k Smartphone
/lack/erry adalah merek yang menarik terutama dalam konteks $ndonesia. erek milik Perusahaan #anada8 0esearch in otion. erek ini diluncurkan secara global pada tahun ';;;. /lackberry adalah sebuah perangkat yang mendukung Push 1mail, pesan teks, browsing web fa2 melalui
%
$nternet dll
-aripada perangkat, /lackberry
adalah teknologi
yang
memungkinkan seseorang untuk meneruskan email dari pelanggan desktop untuk perangkat mobile. /lack/erry adalah menghantam langsung di seluruh dunia dan ketika Anda pergi ke bandara, yang tak terelakkan untuk melihat eksekutif menggunakan perangkat ini. /lack/erry itu bernama Bleh >eksikon /randing $nc yang merupakan perusahaan yang mengkhususkan diri pada layanan Penamaan erek. 5ama ini dikatakan berasal dari Strawberry Hmenyebabkan tombol perangkat tampak seperti stroberi. (wikipedia) /lack/erry datang ke $ndonesia pada tahun %&&. #ini pelanggan dapat memilih untuk smartphone dari 5okia atau Sony 1ricsson untuk mengakses email dengan menggunakan teknologi /lack/erry. eski penjualan /lack/erry (//) di pasar global terus mengalami penurunan, tetapi tidak demikian dengan pasar $ndonesia. >embaga riset !f# mencatat, merek // menempati posisi puncak dengan mengantongi porsi 3 (ei %&'%) untuk kategori ponsel pintar. !una mempertahankan peringkatnya, PT 0esearch $n otion (0$) $ndonesia tengah merancang lima strategi. Pertama, meluncurkan produk baru secara berkelanjutan agar market share tidak turun. isalnya, tahun depan perusahaan asal #anada ini akan memperkenalkan /lackberry BS '&. Strategi kedua, jika belum ada produk yang bisa diluncurkan, 0$ mengakalinya dengan membuat inoasi dan menciptakan acara yang kontak langsung dengan konsumen. isalnya, menyelenggarakan program // Terjangkau (//T). //T memberikan kemudahan konsumen dalam cara pembayaran dengan bantuan dari Adira #redit, /A dan /$$. #etiga, menggandeng :&& gerai tradisional dan akan menambahnya hingga 3&& gerai. Selain menciptakan
menawarkan pengalaman
kemudahan pelanggan
pembelian, 'customer
0$
juga
e,perience(.
getol *ntuk
merealisasikan konsep tersebut, pihaknya membangun -lac!-erry .ifestyle Store (//S) yang kini sudah berjumlah 6 gerai. *ntuk layanan perbaikan dan
%3
purna jual, 0$ mendirikan -lac!-erry E,pert Center (/1) sebanyak 37 gerai di ': kota. $- memperkirakan, tahun %&'3 pengapalan // ke $ndonesia diprediksi sebanyak ;,7 juta handset . Selain itu, kepuasan pelanggan // adalah yang paling tinggi ersi 0oy argan pada 9: di %&''. 0$ $ndonesia juga berhasil menghimpun ',6 juta teman di "acebook.
B. Strategi Apple dalam Pemasaran Prod"k Smartphone
anajemen Sumber -aya anusia Apple memiliki sinergi yang sempurna antara beragam tim F baik tim desain, tim software, dan tim hardware. Semua melakukan kolaborasi secara paralel dan simultan. Proses penciptaan produk di Apple tidak dilakukan secara setahap demi setahap, dimana setelah desain selesai lalu diserahkan ke bagian software, lalu diteruskan lagi ke bagian hardware. Sebaliknya, dalam prosesnya semua aspek ini dikerjakan bersama4sama secara simultan. @ika kita telisik, ketiga elemen people management 8 elemen yang ini semuanya bermuara pada pertama tentang leadership yang kuat dan isioner, yang kedua tentang kekuatan sinergi, dan yang ketiga tentang pengembangan kompetensi dan keahlian.
Pasar yang dibidik Apple inc antara lain kalangan pelajar, pekerja, pemerintahan,
serta
masyarakat
internasional.
#onsumen
di
pasar
berkembang, seperti ina, /rasil, dan Timur Tengah, memainkan peran signifikan dalam penjualan iPhone. ?al ini tecermin dari makin banyaknya perusahaan yang menggunakan gadget iPhone dan iPad untuk melancarkan kegiatan bisnis mereka.
Apple memiliki kecocokan produk pasar karena apple berusaha agar setiap orang mudah menggunakannya dengan mudahnya pengoperasian *$ dari iBS. Tidak semua orang berasal dari kalangan maniak gadget. /ahkan
%
hampir mayoritas pengguna smartphone tidak tahu apa saja fitur yang terdapat di smartphonenya. -i iBS membuat semua aplikasi tidak ada yang sia4sia. Semuanya terpakai dan mudah dipahami. #esederhanaan desain seperti ini ternyata
yang
menjadi
pilihan
banyak
orang. Tidak
terlalu
susah
menjalankanya tapi tetap bergaya penggunaannya. $nilah desain khas dari Apple i-eice yang simpel nan cantik, cocok untuk semua kalangan. #arena tidak terlihatnya pemisahan segmen seperti usia, jenis kelamin dan kegiatan secara spesifik, membuat Apple i-eice dapat diterima dengan sangat baik oleh konsumen.
Apple memiliki nilai Psikologis yang tinggi karena setiap lini produk apple memiliki daya tarik pada pandangan pertama. !aris dari lekukan casing yang sederhana namun tetap elegan selalu menjadi ciri khas sejak awal kemunculan i-eice. Absennya port usb yang tadinya sangat di sayangkan justru malah menambah nilai estetika pemanfaatan ruang yang ada semaksimal dan sefungsional mungkin. #ualitas rancang bangun dengan material pilihan menjadi faorit Apple sehingga membuat i-eice tampak kokoh dan elegan dalam genggaman.
Apple menyusun sebuah kemitraan strategis dengan raksasa software icrosoft, yang menjadi lawan Apple dalam berbagai perselisihan hukum hak paten yang melelahkan dan memboroskan anggaran.
Apple memiliki pelayanan yang hebat terhadap konsumen dengan cara menanggapi keluhan konsumen dengan baik. Penggantian dengan unit baru jika ada kerusakan dan jarang masuk serice centre ternyata membawa dampak yang cukup berkesan dihati konsumen. #emudian keluhan dari konsumen terhadap aplikasi yang mempunyai IbugI pun sangat ditanggapi oleh Apple. @ika ada maka ini diteruskan ke sang pengembang. #onsekuensinya
%7
juga cukup berat jika pengembang lambat mengupdate aplikasinya, seperti dihapusnya aplikasi tersebut dari Apps Store. Aturan sortir ketat terhadap aplikasi yang mengandung kode berbahaya (malware) juga semakin menambah kepercayaan konsumen dan semakin meningkatkan kompetensi antar pengembang aplikasi. $nilah yang membuat ikatan antara Apple, pengembang aplikasi dan konsumen terjalin harmonis dan tampaknya strategi Apple ini sudah mulai dikuti oleh para kompetitornya. Apple melakukan patent untuk menguasai pasar. ?al ini terlihat pada ?ampir setiap inoasi baru dari Apple selalu dipatentkan terlebih dahulu jauh sebelum i-eicenya di luncurkan. ?ampir keseluruhan
aspek yang
melingkupi smartphone hingga ke hal yang sekecil4kecilnya di patentkan. Jalaupun tidak semua inoasi dari Apple untuk iBS yang akan diterapkan pada i-eice tergolong baru, tapi tetap saja langkah strategis untuk mengamankan pasar ini secara konstan dilakukan oleh Apple. Patent ini bisa juga termasuk dari kampanye persiapan yang rutin dijalankan Apple, yang bisa berfungsi sebagai Iproduct knowledgeI untuk mengedukasi konsumen Apple. Sehingga jauh hari sebelumnya para konsumen Apple tidak dihadapkan oleh kebingungan dari penggunaan *$ i-eice itu sendiri nantinya.
>ebih dari %&&.&&& patent atas nama Apple yang telah terdaftar juga membuat sulit kompetitor menyaingi Apple. Salah langkah, jalur hukum menghadang. Seperti pengalaman antara Samsung s Apple beberapa pekan yang lalu. isi Apple melindungi hak cipta ini selalu mewarnai headline berita tentang gadget dihampir semua media. Secara tidak langsung Apple telah melakukan promosi yang itu penting untuk meningkatkan penjualan i-eice mereka. Sedikit !ila, namun cerdas.
Strategi pemasaran produk Apple bermacam F macam. Ada yang secara langsung kepada konsumen ( ac dan ipod ) dan ada pula yang
%6
memalui makelar yaitu dengan cara bundling dengan beberapa operator selular ( iphone :! dan iphone :!S ). -i sini saya akan menjabarkan mengapa Apple menggandeng operator selular untuk memasarkan iphone :! dan iphone :!S. /erikut ini adalah alasan mengapa Apple menggandeng operator selular untuk memasarkan iphone 8 +.Strategi Aras %orporasi
enjualnya secara eceran, melalui distributor ataupun melalui kerjasama dengan operator selular adalah sebuah pilihan. Sebuah cara dalam berdagang dan ini tidak melanggar etika bisnis. ara ini dipilih sebagai strategi perusahaan dalam berbisnis. ?al utama adalah bisa mendatangkan margin.
-. Berkelas dan Eksk"si)
-engan memilih tidak melayani pelanggan secara langsung, 0$ dan Apple $nc ingin menonjolkan kesan mewah dan hanya untuk kalangan tertentu. -engan harga yang cukup tiggi dan dipaket bersama jasa operator selular artinya hanya orang4orang yang berduit saja yang mau secara rutin mengeluarkan biaya bulanan. $Phone dan /lackberry yang dibeli selain dari operator selular adalah produk
Salah satu sifat mendasar manusia adalah ingin dihargai dan diakui. -engan menggunakan produk yang bukan sejuta umat, secara tidak langsung penggunanya merasa bahwa mereka sebagian kecil kaum yang sukses secara materi. >oyalitas pada perangkat ini terus mereka pertahankan demi status sosial. 1. Mengikat %ons"men
%;
inta itu tumbuh karena kebiasaan, konon begitu katanya. #ewajiban berlangganan dalam waktu tertentu, minimal % tahun untuk bisa menggunakan $Phone akan membuat orang cinta mati. Seperti nikotin atau Kat adiktif, ada yang hilang jika berhenti memakainya. Apalagi ditambah dengan berbagai serice yang menarik dari operator. /ahkan /arrack Bbama ngotot untuk bisa tetap bermain dengan /lack/errynya walaupun sebagai presiden tidak dibenarkan oleh protokoler kepresidenan *S, akhirnya ia diiKinkan. Penerapan strategi people management perusahaan apple merupakan perpaduan antara pengoptimalan sumber daya manusia yang handal dan kerja tim dari berbagai fungsional untuk mencapai isi perusahaan.
BAB I2 PENU!UP
A. %esimp"lan Selain menciptakan
menawarkan kemudahan pembelian, pengalaman
pelanggan
'customer
0$
(/lackberry)
e,perience(.
*ntuk
merealisasikan konsep tersebut, pihaknya membangun -lac!-erry .ifestyle Store (//S) yang kini sudah berjumlah 6 gerai. *ntuk layanan perbaikan dan
:&
purna jual, 0$ mendirikan -lac!-erry E,pert Center (/1) sebanyak 37 gerai di ': kota. Penerapan strategi people management perusahaan apple merupakan perpaduan antara pengoptimalan sumber daya manusia yang handal dan kerja tim dari berbagai fungsional untuk mencapai isi perusahaan
B. Saran
?arga merupakan faktor yang paling berpengaruh bagi seorang konsumen
dalam
mementukan
pembelian.
Bleh
karena
itu
untuk
meningkatkan permintaan smartphone, masing4masing produsen dalam menetapkan
harga harus
sesuai dengan fasilitas
dan
barang yang
ditawarkannya./ila perlu dengan harga yang rendah tapi bisa memberikan kualitas bagus sehingga konsumen bisa melirik smartphone yang diproduksi
DA'!A3 %EPUS!A%AAN
#otler, Philip. %&&'. Mana/emen Pemasaran 0nalisis% Perencanaan% #mplementasi dan &ontrol Terjemahan ?endri Teguh dan 0ony A.0usli. @akarta8 Perhalindo. #otler, philip L #ein >are #eller. %&&7. Mana/emen pemasaran. 1disi -ua /elas @ilid '. Alih /ahasa /enyamin olan. @akarta 8 $ndeks. ulyadi. %&'%. Perila!u &onsumen Alfabeta. @akarta
:'