INSTALASI INSTA LASI GAS MEDIK DI RS. MRCC SILOAM HOSPITAL
Gas Medis adalah gas dengan spesifikasi khusus yang dipergunakan untuk pelayanan medis pada sarana kesehatan. Macam-macam Outlet Gas Medis:
1.
Sistem Oksigen (O2)
2.
Sistem Nitrus O!ide (N2")
#.
Sistem $ar%n &iksida ('"2)
.
Siatem Nitrgen (N2)
.
Sistem Medical 'mpressed *ir ( *ir )
+.
Sistem Medica Medicall ,a ,acuum cuum (,* (,*') ')
.
Sist Si stem em
em% e m%ua uang ngan an
Gass Ga
*ne nest sthe hesi si
(/*G&)
2.1 eker0aan e erkait rkait
1.
Sistem emipaan dengan tem%aga
2.
Sistem $ntrl system net3rk 4*S
#.
Sistem engetesan system dan instalasi
.
Sistem Standart mutu prduk
.
raining petugas
3.1 Persyaratan Umum
1.
ensuplaian5 instalas i dan pengetesan termasuk dalam sistem pemipaan gas medik adalah system yang sangat penting dan khusus serta diker0akan leh peker0a yang khusus.
2.
$mpnen - kmpnen yang termasuk didalamnya5 tetapi tidak di%atasi diantaranya:
1.
ipa tem%aga5 6itting5 6itting5 ,al ,al7es5 7es5 4! ,al ,al7es 7es *larm *larm dan alat alat sensr serta Outlet Gas Medik
2.
mpa ,acuum5 Mtr5 'ntrl anel dan a angki ngki %eserta kelengkapannya
#.
'mpressr *ir *ir55 Mtr5 'ntrl anel5 *lat pengering5 *lat enyaring5a enyaring5angki ngki %eserta %eserta kelengkapannya
.
Manifld %eserta kelengkapannya
.
8ne %! ,al al7e 7e atau katu% pem%agi area
+.
'ntrl anel Gas atau *rea *larm
.
9nstalasi pipa tem%aga type
;.
/all /a ll utlet gas
3.
Menyerahan !en"aturan sh#! $ra%&n"s untu men'e(asan met#$e !e(asanaan)
1.
emenuhan denah instalasi yang akan terpasang.
2.
&imensi peralatan dan tampilan kmpnen yang akan dipasang.
#.
engaturan dimensi pipa dan tata letak kmpnen.
.
&iagram instalasi pipa dan cntrl.
*.
Menye$&aan $ata $an meyerahan $#umen !ersetu'uan mater&a( $an #m!#nen)
1.
engidentifikasian seluruh kmpnen dalam daftar peralatan pada tiap sistem.
2.
Nama dan alamat pa%rik pem%uat peralatan
#.
&iagram pemasangan instalasi dari seluruh alarm dan kmpnen elektrik.
.
4uku pedman per%aikan dan training untuk peratr.
3.1 Persyaratan Umum
1.
ensuplaian5 instalas i dan pengetesan termasuk dalam sistem pemipaan gas medik adalah system yang sangat penting dan khusus serta diker0akan leh peker0a yang khusus.
2.
$mpnen - kmpnen yang termasuk didalamnya5 tetapi tidak di%atasi diantaranya:
1.
ipa tem%aga5 6itting5 6itting5 ,al ,al7es5 7es5 4! ,al ,al7es 7es *larm *larm dan alat alat sensr serta Outlet Gas Medik
2.
mpa ,acuum5 Mtr5 'ntrl anel dan a angki ngki %eserta kelengkapannya
#.
'mpressr *ir *ir55 Mtr5 'ntrl anel5 *lat pengering5 *lat enyaring5a enyaring5angki ngki %eserta %eserta kelengkapannya
.
Manifld %eserta kelengkapannya
.
8ne %! ,al al7e 7e atau katu% pem%agi area
+.
'ntrl anel Gas atau *rea *larm
.
9nstalasi pipa tem%aga type
;.
/all /a ll utlet gas
3.
Menyerahan !en"aturan sh#! $ra%&n"s untu men'e(asan met#$e !e(asanaan)
1.
emenuhan denah instalasi yang akan terpasang.
2.
&imensi peralatan dan tampilan kmpnen yang akan dipasang.
#.
engaturan dimensi pipa dan tata letak kmpnen.
.
&iagram instalasi pipa dan cntrl.
*.
Menye$&aan $ata $an meyerahan $#umen !ersetu'uan mater&a( $an #m!#nen)
1.
engidentifikasian seluruh kmpnen dalam daftar peralatan pada tiap sistem.
2.
Nama dan alamat pa%rik pem%uat peralatan
#.
&iagram pemasangan instalasi dari seluruh alarm dan kmpnen elektrik.
.
4uku pedman per%aikan dan training untuk peratr.
.
apran hasil u0i c%a Sertifikat pa%rik.
*.1 +am&nan Kua(&tas
1.
Seluruh peralatan peralatan pemipaan5 instalasi instalasi dan u0i c%a akan dilengkapi dengan edisi terakhir ( meliputi re7isi dan peru%ahan ) dari standar dan kde yang mengacu mengacu kepada:
1.
N6* << N6*
6asilitas era3atan $esehatan ( 1<<< )
2.
N6* "
$de =lektrik Nasinal.
#.
N6* "
Sistem "2 pada perlindungan knsumen.
.
'S* 8#". 1-1<<2
Sistem emipaan Gas Medik idak Mudah e er%akar. r%akar.
.
*SM 4-;1<2;"
Spesifikasi Standar >ntuk ipa e em%aga m%aga a anpa npa $elm ada Sistem emipaan Gas Medik.
+.
>
?uality cntrl prduct
.
'G* G-. 1
eralatan $e%ersihan >ntuk Ser7is Oksigen.
;.
'G* ,,-1 1
Outlet ,a ,al7e l7e 'ylinde 'ylinderr 'mpres 'mpressr sr Gas dan enghu%ung 9nlets 9nlets
<.
@M 2"22
Medical gas pipeline system
,.1 Pa-r&
1. Suatu pa%rik dapat menyediakan peralatan sistem gas medik sekaligus se%agai sum%er pensuplai . ada pa%rik terse%ut harus tersedia
se%uah
pemeriksaan
pada
prduk 3aktu
khusus tertentu
untuk leh
kntraktr selama penginstalan peralatan sistem pemipaan. a%rik harus memiliki distri%utr
dalam
negri
agar men0amin
paskan dan pera3atan kmpnen.
2. a%rikkntraktr 3a0i% %ersedia diadakan kun0ungan atau pemeriksaan system dan prduk yang telah dipasang5 serta dapat memperlihatkan ppulasi prduk yang telah dipergunakan di instansi lain.&apat mem%erikan %ukti keaslian prduk dari N egara asal.
AGIAN / 0 PRODUK
2.1. ipa5 6itting dan Sam%ungan 1. emipaan: seluruh distri%usi sistem pemipaan gas medis menggunakan pipa tem%aga yang memiliki standart khusus gas medis dianataranya *SM A 4 2;"5 ;1< ype B B 2. 6itting: seluruh fitting ter%uat dari tem%aga dengan standart type B B #. Sistem pengelasan : semua sam%ungan pipa gas medis di sam%ung mengunakan pengelasan perak dengan *cytelin=lpi0i dan Oksigen.dan diker0akan leh tenaga yang sudah %erpengalaman di%idang pengelasan tem%aga. . Cika tahap pengelasan sudah selesai harus dilakukan pem%ersihan instalasi pipa dengan udara tekan dan nitrgen yang dialirkan keseluruh instalasi pipa hingga ktran dan sisa pengelasn tidak ada yang tertinggal di dalam instalasi. . engetesan : setelah dilakukan pengelasan harus dilakukan pemeriksaan ke%cran setiap sam%ungan atau instalasi masing-masing gas dengan ketentuan test tekan 2 kali tekanan ker0a selama 2 ! 2 0am tanpa ada peru%ahan tekanan.
/./. ShutO22 a(4e
1. ,al7e harus didesain dalam sistem %aut5 %er%adan perunggu5 %erpenutup ganda5 %eru0ung penuh5 %ertype %la menyatu dengan pengaman tefln (6=) dan segel ,itn5 cincin kemas BOD5 %la perunggu yang disegel langsung5 %ukti pemadaman %atang5 %ertekanan sampai 1# ka (+"" psi) 2. ,al7e harus diperasikan hanya leh se%uah pengungkit dengan arah seperempat dari psisi %uka penuh ke psisi tutup penuh. Semua 7al7e harus dilengkapi dengan tipe B$Dyang telah dicuci dan dilumasi untuk perluasan pipa tem%aga pada tepi kedua inlet dan utlet dari u0ung 7al7e se%agai fasilitas instalasi. #. ,al7es harus didesain seperti itu agar dapat B%erputar keluarD selama insatalasi untuk mencegah ter0adinya kerusakan selama perasi tem%aga. Se%uah la%el menun0ukkan kesesuaian gas dan nilai tekan yang harus terpasang pada masing-masing 7al7e . Setiap 7al7e harus telah dicuci dan dilumasi untuk ksigen dan perluasan pipa yang terpasang pada kedua u0ungnya. &an dinyatakan lulus test tekanan leh > dan 'S*. /.3. #5 6#ne a(4e
1. Masing-masing %! Ene 7al7e harus terdiri dari kmpnen yang menyertainya.4! 7al7e %a0a dapat dipasang tunggal atau ganda dengan perpan0angan ta%ung5 lensa alumunium dan 0endela ca%ut yang dapat dipindahkan. 2. 4! 7al7e harus dirancang dengan pan0ang dan le%ar sesuai 0umlah ,al7e lengkap dengan enamel yang di%akar pada u0ungnya. ada sisi yang %erla3anan dari %!5 akhirnya dapat disetel men0adi 2 %agian yang %ertu0uan se%agai alat pendukung pemasangan. 4! ,al7e 4a0a harus dapat menampung %er%agi sudut dinding yang kete%alannya antara 1mm atau 15 mm serta harus sesuai. #. 4ingkai pintu harus dirancang dari alumunium sehingga dapat dipasang di %elakang %! dengan skrup yang tersedia. 4agian depan yang mudah dipindahkan harus tersusun atas 0endela transfaran dengan se%uah cincin tarik yang men0adi pusat 0endela.
. *kses Ene shut ff 7al7e harus dengan tarikan dari cincin rakitan untuk memindahkan 0endela dari %ingkai pintu. Cendela dapat diinstal ulang tanpa menggunakan alat akan tetapi hanya setelah pegangan 7al7e telah dikem%alikan pada psisi %uka. . ,al7e harus didesain dalam sistem %aut5 %er%adan perunggu5 %erpenutup ganda5 %eru0ung penuh5 %ertype %la menyatu dengan pengaman tefln (6=) dan segel ,itn5 cincin kemas BOD5 %la perunggu yang disegel langsung5 %ukti pemadaman %atang5 %ertekanan sampai 2+" ka ("" psi). ,al7e harus diperasikan hanya leh se%uah pengungkit dengan arah seperempat dari psisi %uka penuh ke psisi tutup penuh. Semua 7al7e harus dilengkapi dengan tipe B$Dyang telah dicuci dan dilumasi untuk perluasan pipa tem%aga untuk kesesuaian pan0ang di %a3ah tepi %k. +. Masing-masing 7al7e harus disupplai dengan mengidentifikasi gantungan pada %aut ke atas %adan 7al7e dengan tu0uan agar diper%lehkan memasang la%el pada gas. $emasan la%el harus tersedia dalam masing-masing ktak 7al7e dan diaplikasikan leh pemasang.
. ressure gauge akan ter%aca pada "-"" ka ("-1"" psig) untuk semua gas kecuali nitrgen yang akan ter%aca pada "-2""" ka ("-#"" psig) dan 7acum yang akan ter%aca pada -1""-" ka ("-#"D @g). /.* OUTLET GAS MEDIS PERLENGKAPAN OUTLET
erlengkapan utlet adalah suatu alat atau peralatan yang dipasang pada utlet untuk menyalurkan Gas Medis untuk keperluan pasien maupun untuk keperluan alat-alat medis lain. erlengkapan utlet antara lain : 1.6l3meter5 %erfungsi untuk mengatur ke%utuhan gas pasien dan penun0uk tekanan. 2.@umidifier5 %erfungsi untuk mem%erikan kelem%a%an gas yang akan dipakai pasien. #. 'nectr5 %erfungsi untuk penyam%ungan antara satu alat dengan alat lain . Nasal 'anula . Mesin *nesthesi5 mesin respirasi dan masih terdapat %e%erapa alat-alat medis lain yang merupakan kelengkapan Outlet gas medis
/.*a Out(et Gas Me$&s 78Ohme$e C#m!at&-(e9: Ce!atTerhu-un"
1. Outlet Gas Medis harus sesuai dengan BOhmedaD dengan pertukaran 'epat-erhu%ung pada dinding utlet yang dirancang untuk menyem%unyikan pipa. Outlet ganda yang sudah mempunyai pusat tempat garis pada 12 mm (D) diantara pelayanan gas. 2. Masing-masing 'epat-erhu%ung pada utlet sudah memiliki kde pe3arnaan %erukuran %esar pada plat untuk didata yang mendekati aesthetic. ada plat yang dirakit harus memiliki lencana inde! untuk keamanan penguncian gas yang spesifik permukaan nya pada plat sesuai %esi ta0am yang digantung pada plat. #. Salah satu %uah plat chrmed fascia yang sudah ditutup pada plat. &engan ktak %agian %elakang yang digantung. Outlet harus disesuaikan ukurannya dari 1" mm (#;D) sampai #2 mm (1-1D) dengan kete%alan dinding yang %er7ariasi. . Outlet yang dirancang harus termasuk gas yang spesifikasinya 1.+ mm (1+ ga) %a0a yang digantung pada plat dirancang untuk lkasi utlet ganda. ada %e%erapa pesanan 12 mm (D). . Masing-masing ktak kasar harus sesuai pada type B$D +. mm (1D) pada sisi diameter ptngaan pipa tem%aga inlet5 yang perak pada %adan utlet. 4adan harus %erukuran #2 mm (11D) diameter per%uahnya. >ntuk tekanan pelayanan gas yang psiti75 utlet harus dilengkapi dengan pemeriksaan 7al7e yang utama dan kedua. emeriksaan 7al7e yang kedua harus ditingkatkan minimal 1#< ka (2"" psi) %ahkan pemeriksaan 7al7e yang utama dipindahkan untuk pera3atan. +. alang pintu7al7e dirakit sesuai dengan Ohmede 'epat-erhu%ung dan menerima hanya untuk pelayanan adaptasi Ohmede 0enis gas yang spesifik. . Semua utlet harus terdaftar pada >5 disetu0ui leh 'S*5 dirakit leh pa%rik sendiri5 dic%a5 di%ersihkan untuk pelayanan ksigen5 dan disuplai dengan melindungi permukaan dan di%ungkus untuk melindungi utlet selama penanganan dan pemasangan pada letak peker0aan.
/.*-. Out(et Gas Me$&s DISS
1. Outlel Gas Medis harus sesuai dengan &iameter 9nde! Safety System (&9SS) pada dinding utlet yang dirancang untuk menyem%unyikan pipa. 2. Masing-masing &9SS pada utlet sudah memiliki kde pe3arnaan %erukuran %esar pada plat untuk didata yang mendekati aesthetic. ada plat yang dirakit harus memiliki lencana inde! untuk keamanan penguncian gas yang spesifik permukaan nya pada plat sesuai %esi ta0am yang digantung pada plat. #. Salah satu %uah plat chrmed fascia akan menutup utlet. &engan ktak %agian %elakang yang digantung. Outlet harus disesuaikan ukurannya dari 1" mm (#;D) sampai #2 mm (1-1D) dengan kete%alan dinding yang %er7ariasi. . Outlet yang dirancang harus termasuk gas %erspesifikasi 1.+ mm (1+ ga) %a0a yang digantung pada plat dirancang untuk lkasi utlet ganda. ada %e%erapa pesanan 12 mm (D). . Masing-masing ktak kasar harus sesuai pada type B$D +. mm (1D) pada sisi diameter ptngaan pipa tem%aga inlet5 yang perak pada %adan utlet. 4adan harus %erukuran #2 mm (11D) diameter per%uahnya. >ntuk tekanan pelayanan gas yang psiti75 utlet harus dilengkapi dengan pemeriksaan 7al7e yang utama dan kedua. emeriksaan 7al7e tang kedua harus ditingkatkan pada minimal 1#< ka (2"" psi) %ahkan pemeriksaan 7al7e yang utama dipindahkan untuk pera3atan. +. alang pintu7al7e dirakit sesuai dengan &9SS dan menerima hanya untuk melayani adaptasi &9SS 0enis gas yang spesifik. . Semua utlet harus terdaftar pada >5 disetu0ui leh 'S*5 dirakit leh pa%rik sendiri5 dic%a5 di%ersihkan untuk pelayanan ksigen5 dan disuplai dengan melindungi permukaan dan di%ungkus untuk melindungi utlet selama penanganan dan pemasangan pada letak peker0aan. /., L#as& Pane( A(arm 7D&"&ta(: )
1. Masing-masing lkasi alarm harus %erdasarkan mikrprsesr dan mikrprsesr itu sendiri masingmasing dipa0ang pada papan pensensran. ensensran harus mampu dilkasikan ( ktak alarm) atau diatur dengan menggantung garis pipa pada sepasang ka3at yang ter%elit sampai 152 m (""" ft). Masing-masing unit yang disensr dan unit yang dipa0ang harus mempunyai gas yang spesifikF i.e. sensr gas yang spesifik dengan &9SS nut nipple5 mdul yang terpa0ang dengan pesan yang rusak pada pemeriksaan sensr penghu%ung.
2. Masing-masing lkasi alarm harus sesuai pada area yang akan terpasang dengan kete%alan %a0a(1.# mm) dan dipasang untuk memudahkan pemeriksaan dan pera3atan.
#. Masing-masing pelayanan yang spesifik harus terus dimnitr %erdasarkan sensr mikrprsesr. ekanan atau 7acum harus dipa0ang melalui &igital merah =&. >ntuk pelayanan tekanan harus %erukuran "-12 ka ( "-2" psig). >ntuk 7acum harus %erukuran 1""-" ka ("-#"D @g). Masing-masing tekanan harus diindikasikan dengan lampu indikasi M=H*@ alarm dengan ekanan H=N&*@ atau 9NGG95 lampu %er3arna $>N9NG indikasi %er%ahaya mendekati tekanan rendah atau tinggi sedang lampu %er3arna @9C*> kndisi tekanan NOHM*5 suplai p3er alarm dengan tegangan 22" ,. . *larm harus %erukuran parameterF inggiHendah yang diatur5 unit 9mperialmetric dan engulangan alarm yang memungkinkan (1 sampai +" menit). arameter itu %isa diakses dengan fungsi mde kali%rasi pada alarm. engaturan harus disetel melalui dua papan tm%l penekan. *larm harus didiagnsis sendiri dengan pesan rusak yang terpa0ang pada pera3atan. . Masing-masing pelayanan harus dila%elkan dengan kde la%el pe3arnaan 9SO atau >S*5 dan sinyal alarm harus kelihatan %er0arak 12 m (" ft) dan harus kelihatan 0ika sinar lain masuk ke ruangan. +. Masing-masing pelayanan gas harus mudah untuk mengatur mnitr pada tingkat tinggi dan rendahnya alarm. kasi alarm 0uga harus mampu terhu%ung dengan Sistem Mana0emen 9nfrmasi rumah sakit *mic (*9MS) untuk memudahkan pemantauan tekana.
/.;. S&stem Mana'emen In2#rmas& Net%#r
1. Sistem Mana0emen 9nfrmasi sesuai dengan ke%utuhan perkem%angan teknlgi yang sudah dituntut le%ih canggih dan mampu mem%erikan pelayanan infrmasi yang akurat dan handal. 2. Net3rk system harus %erdasar pada micrprcessr yang merupakan masukan 0aringan dari Micrsft /ind3. @al ini %erlan0ut dengan pemeriksaan perangkat medik seperti *rea *larm5 Master *larm5 Manifld5 'mpressr *ir5 mpa ,acuum dan angki iIuid. Net3rk akan akses dengan internet atau *N yang di perasikan dengan '. #. $ndisi alarm harus selalu ditampilkan pada ' agar garfik yang menggam%arkan perangkat dan kndisi yang salah dan tidak %erfungsi dapat terdeteksi.
. Sistem net3rk terdiri dari 0aringan penghu%ung mdul pada masing-masing perangkat medik. Se%uah mdul hu% ger%ang yang akan langsung di akses dalam '. . Sistem net3rk akan dapat difungsikan leh pengguna yang memiliki kemampuan pada situasi5 0arak dan kndisi alarm sehingga dapat terpantau dimanapun. +. Sistem net3rking mempunyai kapasitas untuk e-mail dan pem%erian nmr halaman dengan kndisi seleksif dari pengguna. . iap kndisi alarm akan dimnitr pada ,acuum dan Sistem *ir ( 'nthnyaF Status mpa yang digunakan5Cad3al pera3atan5 engering ak 4erfungsi5 dan emperatur inggi. ;. Sistem net3rk akan memantau kemampuan 0ad3al pemeliharaan pada medical cmpressr air dan medical 7acuum system secara n line. <. Sistem net3rk akan menghasilkan setiap ke0adian errr pada system gas medis pada ' dengan %erdasar pada standar lapran medical gas dan dapat dicetak.
/.< D&"&ta( Man&2#($ Teanan T&n""& 7Sum-er Utama !a$a Penyu!(a&an: Gas O/= N/>= N/ $an CO/
1. Manifld 5 O25N2O5N2 dan 'O2 harus %erperasi secara autmatis %erpindah 0ika tekanan silinder se%elah kiri ha%is l3 pressure segera pindah ke kanan dengan tekanan yang le%ih tinggi tanpa melakukan tindakan apapun dan %erpindah secra aman. Manifld dilengkapi alat utama dengan unit regulatr tekana5 2 regulatr tekanan tinggi dan 2 regulatr tekanan rendah. 2. erlengkapan kntrl harus di%uat secara seri untuk mengurangi tekanan silinder ke garis pengiriman tekanan. >nit ini harus mampu secara tmatis meru%ah dari silinder utama ke
silinder kedua tanpa rasa %erat atau fluktuasi dalam pengiriman tekanan. Manifld harus di%lkan 0ika dalam per%aikan atau pera3atan. #. Manifld dilengkapi dengan sensr mikrprsesr dirakit untuk penyediaan pengeluaran indikasi tekanan yang le%ih akurat dan ama5 dilengkapi dengan indicatr tekanan digital. . >ntuk menghindari kele%ihan tekanan %aik disuplai sistem pendistri%usian gas dan manifld harus dipasang sensr tekanan tinggi safety 7al7e. . ressure Gauge harus dipasang dengan lampiran kearah masing-masing tekanan tinggi regulatr dan 0uga pada pengeluaran akhir untuk pengiriman pipa tekanan. Gauge akan men0adi indikasi yang diatur tekanannya kekiri dan kekanan pada manifld +. $ntrl panel terdiri dari enam 3arna =&5 tiga untuk 4ank $iri dan tiga untuk 4ank $ananF @9C*> %erarti 4ank dapat digunakan5 suplai gas %erarti dalam keadaan siap sedangkan =& 3arna M=H*@ %erarti 4ank dalam keadaan ksng. =& 3arna $>N9NG kndisi manifld Siap *$*9 S*N& 4J 4aik itu %ank kiri maupun kanan keduanya merupakan tekanan dan 0alur tekanan utamanya diletakkan di pintu depan rak =&. Seluruh tekanan transduksi5 tm%l mikr5 dan tampilan =& se%elum dika3ati harus dihu%ungkan ke papan lingkar mikrprcessr. Manifld mampu dihu%ungkan dengan pilihan pada Sistem Mana0emen 9nfrmasi rumah sakit. ( *N ) . @eader 4ar : adalah pusat instalasi %ertekanan tinggi harus dilengkapi dengan pengaman check 7al7e yang dapat menutup secara tmatis 0ika mengalami ke%cran. >ntuk itu header %ar harus memiliki standart test dari > dan diperiksa 'S*.
;. Manifld harus mempunyai ketetapan dalam seleksi %idang pada psi atau tampilan 4*H. <. Manifld harus menyediakan aut p3er5 2" ,*'. >ntuk cntrl senser net3rk dan =&. 1". Manifld harus terdaftar >5 'S* dan standar 9SO N6* <<
/.1/ Mes&n a?uum $an K#m!ress A&r
1
Medical ,acuum system dan Medical cmpress *ir adalah system khusus untuk melayani rumah sakit yang memiliki ketentuan dan syarat yang khusus.
2
Semua mesin di disain ganda atau d%el sistem dengan masing-masing unit ditentukan dengan 0umlah medical utlet yang terpasang5tekanan maksimum 1" %ar untuk cmpress air dan " mmhg untuk mesin 7accum5 $apasitas tangki dan %entuk tangki disesuaikan dengan kapasitas mesin dan kndisi ruang.
#
Mesin cmpress air harus il free dilengkapi dengan system driyer dan filter agar men0amin kandungan gas men0adi le%ih kering5 dengan kapasitas yang disesuaikan dengan kapsitas mesin.
Masing-masing mesin cmpressr harus type scrll agar men0amin kmpresi udara yang sta%il5 tidak %erisik dan tahan lama.
>ntuk mesin medical 7accum menggunakan type rtary 7ane agar kndisi le%ih tahan lama5 tidak %ersik dan dilengkapi dengan filter.
+
Masing-masing mesin dilengkapi dengan panel cntrl dengan system %ergantian dan dilengkapi hur meter @M untuk memudahkan pengntrlan pera3atan %erkala5 diperasikan dengan system *>O dan M*N>* dengan panel cntrl system layar sentuh digital. Mesin Medical gas harus diletakan dalam ruangan khusus dilengkapi dengan system ,entilasi udara yang cukup dan di%erikan tanda-tanda yang khusus pula. Huangan mesin dan ta%ung gas se%aiknya di%eri tem%k pemisah agar men0amin keamanan ruang gas medis.Hatarata ruang sentral gas medis + meter ! meter.
. SENTRAL GAS MEDIS 9. Sentral Gas Medis5 terdiri dari : 1.
Hegulatr
2.
4tl Gas Medis5 erdiri 2 Grup (Grup kanan Grup kiri)
#.
Manifld K 7al7e
.
Selang engisian (ead 'pper u%e)
.
Safety 7al7e
Sentral Gas O!ygen terdiri dari dua %agian (Grup %tl %agian kanan dan Grup %tl %agian kiri) kedua %agian dipisahkan leh middle 7al7e induk (lihat di gam%ar sentral). Sentral gas ksigen misal %erkapasitas ! 2 %tl artinya %tl grup kanan dan %tl grup kiri yang dirangkai dengan memakai pipa tem%aga tekanan tinggi5 7al7etekanan tinggi serta lead cper tu%e tekanan tinggi pada masing- masing %tl (le%ih kurang tekanan gas dalam %tl 1" 4ar L 1" $gcm2 dan 7lume ta%ung masing-masing + M#). $edua grup dihu%ungkan pada manifld dan regulatr O2 dilengkapi dengan 2 %uah 7al7e yaitu 7al7e induk se%elah kanan dan 7al7e induk se%elah kiri yang %erfungsi se%agai pengatur ker0a sentral secara %ergantian. ada sentral 9nstalasi 0uga terdapat safety 7al7e se%agai pengaman menghindari tekanan tinggi diatas + %ar. ,al7e harus didesain dalam sistem %aut5 %er%adan perunggu5 %erpenutup ganda5 %eru0ung penuh5 %ertype %la menyatu dengan pengaman tefln (6=) dan segel ,itn5 cincin kemas BOD5 %la perunggu yang disegel langsung5 %ukti pemadaman %atang5 %ertekanan sampai 1# ka (+"" psig). ,al7e harus diperasikan hanya leh se%uah pengungkit dengan arah seperempat dari psisi %uka penuh ke psisi tutup penuh. Semua 7al7e harus dilengkapi dengan tipe B$Dyang telah dicuci dan dilumasi untuk perluasan pipa tem%aga pada tepi kedua inlet dan utlet dari u0ung 7al7e se%agai fasilitas instalasi. ,al7es harus didesain seperti itu agar dapat B%erputar keluarD selama insatalasi untuk mencegah ter0adinya kerusakan selama perasi tem%aga. Se%uah la%el menun0ukkan kesesuaian gas dan nilai tekan yang harus terpasang pada masing-masing 7al7e. ,al7es harus didesain seperti itu agar dapat B%erputar keluarD selama insatalasi untuk mencegah ter0adinya kerusakan selama perasi tem%aga. Se%uah la%el menun0ukkan kesesuaian
gas dan nilai tekan yang harus terpasang pada masing-masing 7al7e. Setiap 7al7e harus telah dicuci dan dilumasi untuk ksigen dan perluasan pipa yang terpasang pada kedua u0ungnya. &an dinyatakan lulus test tekanan leh > dan 'S*. Hangkaian sentral ini terdiri dari kerangka %esi5 manifld dari stainless steel5 7al7e dan pipa tem%aga masing-masing %tl diikat pada dudukan %esi dengan rantai. $er0a sentral ini %ergantian kedua %agian sentral %eker0a %ergantian dilakukan secara manual5 apa%ila %agian kanan dipakai atau sedang %eker0a maka %agian kiri disiapkan %tl %aru se%agai cadangan. *pa%ila tekanan di manmeter sentral pada kndisi kurang le%ih 2 4ar maka perlu dilakukan pengggantian %agian5 misalnya dari %agian kiri ha%is dipindah ke %agian kanan yang sudah siap caranya dengan mem%uka 7al7e induk se%elah kanan dan menutup 7al7e induk se%elah kiri untuk selan0utnya mengganti %tl
se%elah kiri dengan %tl isi yang %aru.
&emikian seterusnya sentral ksigen %eker0a secara %ergantian.
KAMAR OPERASI ATAU RUANG OK
G%r.Huang O$ di HS S9O*M MH'''
A.
PENGERTIAN
$amar perasi adalah suatu unit khusus di rumah sakit5 tempat untuk melakukan tindakan pem%edahan5 %aik elektif maupun akut5 yang mem%utuhkan keadaan suci hama (steril). .
AGIAN KAMAR OPERASI
Secara umum lingkungan kamar perasi terdiri dari # area. a. *rea %e%as ter%atas (unrestricted area) ada area ini petugas dan pasien tidak perlu menggunakan pakaian khusus kamar perasi. %. *rea semi ketat (semi restricted area) ada area ini petugas 3a0i% mengenakan pakaian khusus kamar perasi yang terdiri atas tpi5 masker5 %a0u dan celana perasi. c. *rea ketatter%atas (restricted area). ada area ini petugas 3a0i% mengenakan pakaian khusus kamar perasi lengkap dan melaksanakan prsedur aseptic. ada area ini petugas 3a0i% mengenakan pakaian khusus kamar perasi lengkap yaitu : tpi5 masker5 %a0u dan celana perasi serta melaksanakan prsedur aseptic.
C.
ALUR PASIEN= PETUGAS DAN PERALATAN
1. *lur asien a.
intu masuk pasien pre dan pasca %edah %er%eda.
%.
intu masuk pasien dan petugas %er%eda.
1. *lur etugas intu masuk dan keluar petugas melalui satu pintu. 1. *lur eralatan intu keluar masuknya peralatan %ersih dan ktr %er%eda. D.
PERS@ARATAN
$amar perasi yang %aik harus memenuhi syarat-syarat se%agai %erikut : 1. etak etak kamar perasi %erada ditengah-tengah rumah sakit %erdekatan dengan unit ga3at darurat (9H&)5 9'> dan unit radilgy.
1. 4entuk dan >kuran a.
4entuk 1) $amar perasi tidak %ersudut ta0am5 lantai5 dinding5 langit-langit %er%entuk lengkung5 3arna tidak menclk. 2) antai dan dinding harus ter%uat dari %ahan yang rata5 kedap air5 mudah di%ersihkan dan menampung de%u.
%.
>kuran kamar perasi 1) 2)
Minimal 5+ m ! 5+ m (L2<51 m2) $husus%esar 52 m ! 5; (L+ m2)
1. Sistem ,entilasi a. ,entilasi kamar perasi harus dapat diatur dengan alat cntrl dan penyaringan udara dengan mengguna$an filter. 9dealnya menggunakan sentral *'. %. ertukaran dan sirkulasi udara harus %er%eda.
1. Suhu dan $elem%a%an. a. %.
Suhu ruangan antara 1<" A 22" '. $elem%a%an
1. Sistem enerangan a.
ampu Operasi Menggunakan lampu khusus5 sehingga tidak menim%ulkan panas5 cahaya terang5 tidak menyilaukan dan arah sinar mudah diatur psisinya.
%.
ampu enerangan Menggunakan lampu pi0ar putih dan mudah di%ersihkan.
1. eralatan a. Semua peralatan yang ada di dalam kamar perasi harus %erda dan mudah di%ersihkan. %. >ntuk alat elektrik5 petun0uk penggunaaanya harus menempel pada alat terse%ut agar mudah di%aca. c. Sistem pelistrikan di0amin aman dan dilengkapi dengan elektrda untuk memusatkan arus listrik mencegah %ahaya gas anestesi.
1. Sistem 9nstaalsi Gas Medis ipa (ut let) dan knektr N2O dan ksigen5 di%edakan 3arnanya5 dan di0amin tidak %cr serta dilengkapi dengan system pem%uanganpenghisap udara untuk mencegah penim%unan gas anestesi.
1. intu a. %. c. d.
intu masuk dan keluar pasien harus %er%eda. intu masuk dan keluar petugas tersendiri Setiap pintu menggunakan door closer (%ila memungkinkan) Setiap pintu di%eri kaca pengintai untuk melihat kegiatan kamar tanpa mem%uka pintu.
1. em%agian *rea a. %.
*da %atas tegas antara area %e%as ter%atas5 semi ketat dan area ketat. *da ruangan persiapan untuk serah terima pasien dari pera3at ruangan kepada
pera3at kamar perasi.
1. *ir 4ersih *ir %ersih harus memenuhi persyaratan se%agai %erikut : a. idak %er3arna5 %er%au dan %erasa. %. idak mengandung kuman pathgen. c. idak mengandung Eat kimia. d. idak mengandung Eat %eracun. E.
PEMERSIHAN KAMAR OPERASI
emeliharaan kamar perasi merupakan prses pem%ersihan ruang %eserta alat-alat standar yang ada dikamar perasi. &ilakukan teratur sesuai 0ad3al5 tu0uannya untuk mencegah infeksi silang dari atau kepada pasien serta mempertahankan sterilitas. 'ara pem%ersihan kamar perasi ada # macam : 1. 'ara pem%ersihan rutinharian 2. 'ara pem%ersihan mingguan #. 'ara pem%ersihan se3aktu.
1. Cara Pem-ers&han Har&an
em%ersihan rutin yaitu pem%ersihan se%elum dan sesudah penggunaan kamar perasi agar siap pakai dengan ketentuan se%agai %erikut : a. Semua permukaaan peralatan yang terdapat didalam kamar perasi harus di%ersihkan dengan menggunakan desinfektan atau dapat 0uga menggunakan air sa%un. %. ermukaan me0a perasi dan matras harus diperiksa dan di%ersihkan. c. =m%er tempat sampah harus di%ersihkan setiap selesai dipakai5 kemudian pasang plastic yang %aru. d. Semua peralatan yang digunakan untuk pem%edahan di%ersihkan5 antara lain : 1) Slang suctin di%ilas. 2) 'airan yang ada dalam %tl suctin di%uang %ak penampung tidak %leh di%uang di em%er agar sampah yang ada tidak tercampur dengan cairan yang %erasal dari pasien. #) *lat anestesi di%ersihkan5 alat yang ter%uat dari karet setelah di%ersihkan direndam dalam cairan desinfektan.
a. Nda-nda yang ada pada dinding harus di%ersihkan. %. antai di%ersihkan kemudian dipel dengan menggunakan cairan desinfektan. *ir pem%ilas dalam em%er setiap ktr harus diganti dan tidak %leh untuk kamar perasi yang lain. c. u%ang angin5 kaca 0endela dan kusen5 harus di%ersihkan. d. *lat tenun %ekas pasien dikeluarkan dari kamar perasi. Cika alat tenun terse%ut %ekas pasien infeksi5 maka penanganannya sesuai prsedur yang %erlaku. e. ampu perasi harus di%ersihkan setiap hari. ada 3aktu mem%ersihkan5 lampu harus dalam keadaan dingin. f. *las kaki (sandal) khusus kamar perasi harus di%ersihkan setiap hari.
1. Pem-ers&han M&n""uan a. &ilakukan secara teratur setiap minggu sekali. %. Semua peralatan yang ada di dalam kamar %edah dikeluarkan dan diletakkan d i kridrdidepan kamar %edah. c. eralatan kamar %edah harus di%ersihkan dicuci dengan memakai cairan desinfektan atau cairan sa%un. erhatian harus ditu0ukan pada %agian peralatan yang dapat men0adi tempat %erakumulasinya sisa rganis5 seperti %agian dari me0a perasi5 di%a3ah matras. d. ermukaan dinding dicuci dengan menggunakan air mengalir. e. antai disemprt dengan menggunakan deter0en5 kemudian permukaan lantai disikat. Setelah %ersih dikeringkan. f. Setelah lantai %ersih dan kering5 peralatan yang sudah di%ersihkan dapat dipindahkan kem%ali dan diatur kedalam kamar perasi.
3.
Pem-ers&han Se%atu.
em%ersihan se3aktu dilakukan %ila kamar perasi digunakan untuk tindakan pem%edahan pada kasus infeksi5 dengan ketentuan se%agai %erikut : a. em%ersihan kamar perasi secara menyeluruh5 meliputi dinding5 me0a perasi5 me0a instrument dan semua peralatan yang ada di kamar perasi. %. 9nstruemen dan alat %ekas pakai harus dipindahkantidak %leh campur dengan alat yang lain se%elum didesinfektan.
c. emakaian kamar perasi untuk pasien %erikutnya dii0inkan setelah pem%ersihan secara menyeluruh dan sterilisasi ruangan selesai. Sterilisasi kamar perasi dapat dengan cara : 1) emakaian sinar ultra 7ilet5 yang dinyalakan selama 2 0am. 2) Memakai desinfektan yang disemprtkan dengan memakai alat (fging). /aktu yang di%utuhkan le%ih pendek di%andingkan dengan pemakaian ultra 7ilet5 yaitu kurang le%ih 1 0am untuk menyemprtkan cairan5 dan 1 0am kemudian %aru dapat pakai. d. @al-hal yang harus diperhatikan pada penanganan pada kasus infeksi dan penyakit menular adalah : 1) $eluarga pasien di%eri tahu tentang penyakit pasien dan pera3atan yang harus dilaksanakan terhadap pasien terse%ut. 2) etugas yang menlng pasien harus : a) memakai sarung tangan %) idak luka atau gresan dikulit atau tergres alat %ekas pasien (seperti 0arum suntik ds%.) c) Memahamai cara penularan penyakit terse%ut. d) Memperhatikan teknik islasi dan tekhnik aseptic. e) Cumlah tenaga yang kntak dengan pasien di%atasitertentu dan selama menangani pasien tidak %leh menlng pasien lain dalam 3aktu %ersamaan. #) asang pengumuman didepan kamar perasi yang sedang dipakai yang menyatakan %ah3a dilarang masuk karena ada kasus infeksi. ) 4agian anggta tu%uh yang akan dan sudah diamputasi di%ungkus rapat dengan kantng plastic te%al yang cukup %esar agar %au tidak menye%ar dan menim%ulkan infeksi silang. ) Huang tindakan secara peridic dan teratur dilakukan u0i mikr%ilgi terhadap de%u5 maupun terhadap kesehatan yang ada. .
PENANGANAN LIMAH
em%uangan lim%ah dan penanganan lim%ah kamar perasi5 tergantung 0enis lim%ah dengan prinsip5 lim%ah padat ditangani terpisah dengan lim%ah cair : 1. im%ah cair di%uang ditempat khusus yang %erisi larutan desinfektan yang selan0utnya mengalir ketempat pengellaan lim%ah cair rumah sakit. 2. im%ah padaanggta tu%uh ditempatlkan dalam kantngtempat tertutup yang selan0utnya di%akar atau diku%ur dirumah sakit sesuai ketentuan yang %erlaku5 atau diserahterimakan kepada keluarga pasien %ila memungkinkan. #. im%ah nn infeksi yang kering dan %asah ditempatkan pada tempat yang tertutup serta tidak mudah %erte%aran dan selan0utnya di%uang ke tempat pem%uangan rumah sakit. . im%ah infeksi ditempatkan pada tempat yang tertutup dan tidak mudah %cr serta di%eri la%el 3arna merahDuntuk dimusnahkanD.
OPERATING LAMP ATAU LAMPU OPERASI
1. Pen"ert&an Dan un"s& O!erat&n" Lam!.
Operating lamp adalah alat yang %erfungsi untuk menerangi %yek pada saat tindakan perasi atau pem%edahan. Nama lain dari perating lamp: ampu perasi.
/. K#m!#nen a(at) o o o o o o
'up lampu *larm atau tangkai lampu Heflectr engatur fcus &imer raf.
ME+A OPERASI
1. Pen"ert&an Dan un"s& Me'a O!eras& B O!erat&n" Ta-(e
Me0a Operasi Operating ta%le adalah alat yang %erfungsi untuk meletakkan pasien sesuai dengan psisi yang dikehendaki dalam melakukan tindakan perasi atau pem%edahan. Nama (a&n #!erat&n" ta-(e)
A Me0a perasi A Me0a %edah
/. K#m!#nen a(at)
A Matras A engatur psisi A Sistim hidraulik A Hem A *ksesris 3. Pr&ns&! Ker'a O!erat&n" Ta-(e.
ergerakan naik atau turun me0a perasi digerakan dengan sistim hydrulik. ada me0a perasi terdapat %er%agai aksesris yang harus di siapkan apa%ila akan dilaksanakan kegiatan %edah5 antara lain : penyangga kepala sedang dilakukan kegiatan %edah ( tidakter0adi peru%ahan psisi). a%ila menggunakan sistim elektrik5 perhatikan pem%umian. Ha( yan" !er(u $& !erhat&an)
A $esta%ilan psisi me0a A Sistim hhydrulik5 li dan 7al7e A $e%ersihan alat A engeraman A akukan pemaliharaan sesuai 0ad3al A akukan pengu0ian dan kali%rasi 1 tahun sekali
M=S9N *N*S@=S9
. Pen"ert&an
a.
Mesin anestesi adalah alat-alat anestesi dan perlengkapannya
yang digunakan untuk
mem%erikan anestesi umum secara inhalasi ( Muhadi M5 1<; < ) %. Suatu alat yang digunakan untuk menyalurkan gas atau campuran gas anastetik yang aman ke rangkaian anestesi yang kemudian dihisap leh pasien dan mem%uang sisa gas dari pasien. ( Said.* atief5 dkk5 2""1). Hangkaian mesin anestesi %anyak sekali ragamnya mulai dari yang sederhana sampai yang diatur dengan kmputer /. un"s& Mes&n Anestes&
6ungsi mesin anestesi ( mesin gas) ialah menyalurkan gas atau campuran gas anestetik yang aman kerangkaian sirkuit anestetik yang kemudian dihisap leh pasien dan mem%uang sisa campuran gas dari pasien. Mesin yang aman dan ideal adalah mesin yang memenuhi persyaratan %erikut: a.
&apat menyalurkan gas anestetik dengan dsis tepat
%. Huang rugi ( dead space ) minimal c.
Mengeluarkan 'O2 dengan efesien
d. 4ertekanan rendah e.
$elem%a%an ter0aga dengan %aik
f.
enggunaannya sangat mudah dan aman
Mesin anestetik adalah teman akra% anestesis atau anestesilgis yang harus selalu siap pakai5 kal akan dipergunakan. Mesin anestetik mdern dilengkapi langsung dengan 7entilatr mekanik dan alat pantau. idak ada alat yang sangat dihu%ungkan dengan praktek anestesi di%andingkan dengan mesin anestesi (6igure -1). Jang paling dasar5 anestesilgis mengunakan mesin anestesi untuk mengntrl pertukaran gas pasien dan mem%erikan anastetik inhalasi. Mesin anestesi mdern telah le%ih canggih dan memiliki %anyak kmpnen keamanan5 %reathing circuit5 mnitr dan 7entilatr mekanis5 dan satu atau le%ih mikrprsessr yang dapat mengintegrasi dan memnitr seluruh kmpnen. Mnitr dapat ditam%ahkan secara eksternal dan sering masih dapat diintegrasikan secara penuh.
e%ih lan0ut5 mdular desainnya
mem%erikan %anyak pilihan cnfigurasi dan pilihan dari satu 0enis prduk. enggunaan mikrprsessr mem%erikan pilihan seperti mde 7entilatr yang canggih5 perekaman tmatis5 dan net3rking dengan mnitr lkal atau 0auh dan 0uga dengan sistem infrmasi rumah sakit. *da dua prdusen utama mesin anestesi di *merika5 &ate!-Ohmeda (G= @ealthcare) dan &raeger Medical. 6ungsi yang %enar dari alat sangat penting %agi keselamatan pasien.
3. K#m!#nen Dasar Mes&n Anestes&
Secara umum mesin anestesi terdiri dari # kmpnen yang saling %erhu%ungan5 yaitu : a. K#m!#nen 1
1) Sum%er gas 2) enun0uk aliran gas ( *G ) atau fl3meter
#) &an alat penguap ( 7apriEer ) ) Oksigen flush cntrl yang dapat mengalirkan O2 murni #-# itermenit tanpa melalui meter aliran gas pada keadaan darurat -. K#m!#nen /
Sirkuit nafas : system lingkar5 system magill ?.
K#m!#nen 3 *1at yang menghu%ungkan sirkuit nafas dengan pasien : sungkup muka (face mask)5 pipa endtrakeal ( = )
$. Keteran"an K#m!#nen Satu 1) Sumber gas
ersimpan dalam ta%ung-ta%ung khusus di%a3ah tekanan tinggi.dapat disimpan dalam %entuk gas (O25 udara ) maupun dalam %entuk cair ( N2O5 'O25 '+@+ ). Masing-masing ta%ung gas mempunyai alat pengukur tekanan ( regulatr ) khusus. Hegulatr ini menun0ukkan tekanan gas didalam ta%ung dan dapat menurunkan tekanan5 dengan pertlngan pressure reducting valve( katup penurun tekanan ). Mesin anestesi %eker0a efektif pada tekanan "-+" S9 atau #- atm. Se%elum mem%uka ta%ung gas5 yakinlah %ah3a regulatr sudah %enar-%enar terpasang dan sudah ada hu%ungan antara regulatr dan *G atau fl3meter. a%ung gas dapat di%uka dengan cara memutar lgam ( %er%entuk ktak kecil yang ada dipuncak ta%ung ) kearah %erla3anan dengan arah 0arum 0am dengan alat pem%uka khusus atau alat lain. ada rumah sakit %esar dengan %anyak kamar perasi5 mungkin tidak di0umpai ta%ung-ta%ung gas terse%ut karena telah di%ua t dengan system sentral.
a%le.4er%agai macam gas anestesi5 3arna ta%ung5 %entuk gas dan tekanan 0enuh. +en&s
O2
arna ta-un"
utihhi0au
Da(am -entu
Teanan 7Ps&:
Teanan7atm:
gas
1;""-2""
12"-1+"
N2O
4iru
'air
"
*ir
@itamputih
Gas
1;""
12"
'yclprpan
Cingga
'air
'O2
*%u-a%u
cair
;#;
+
2) *lat penun0uk aliran gas ( *Gfl3meter ) 4er%entuk ta%ung gelas yang didalamnya terdapat indikatr pengukur yang umumnya %er%entuk %la atau %er%entuk rtameter.Skala yang tertera umumnya dalam menit dan mlmenit. Se%elum mem%uka fl3meter perhatikan dulu gas apa yang akan diputar ( tidak 0arang ter0adi %ah3a kita %ermaksud mem%uka O25 tanpa senga0a kita mem%uka N2O ) 6l3meter dapat di%uka dengan cara memutar tm%l pemutar kearah %erla3anan dengan arah 0arum 0am. 4ila indikatr %er%entuk %la5 maka angka la0u aliran ( fl3meter) di%aca setinggi %agian tengah %la dan %ila memakai rtameter di%aca setinggi %agian atas rtameter.
#) *lat penguap ( 7apriEer ) 4erfungsi untuk menguapkan Eat anestesi cair yang mudah menguap ( 7latile anesthetic agent ) yang %iasanya dilengkapi dial untuk mengatur %esar kecilnya knsentrasi Eat anestesi yang keluar. *lat penguap ini ada yang ter%uat dari : a) Gelas dengan kmpnen pengatur dari lgam : 7apriEer Gldman5 4yle %) gam keseluruhannya misalnya : 6lutec mark 995 mark 999.=MO5 OM,5 'pper $ettle. enempatan 7apriEer. a) &apat diletakkan diluar sirkuit nafas5 terletak diantara fl3meter dan lu%ang keluar gas %) &apat diletakkan didalam sirkuit nafas
c) &apat le%ih 2 7apriEer yang akan dipakai5 maka 7apriEer untuk Eat anestesi cair yang le%ih mudah menguap diletakkan le%ih dekat dengan fl3meter. ada umumnya Eat anestesi cair mempunyai alat penguapannya sendiri5 etapi ada alat penguap yang dapat dipakai untuk menguapkan %e%erapa Eat anestesi. 'nth : 6lutec Mark 995 Mark 999 hanya untuk halthane dan =MO khusus untuk eter. 'pper kettle dapat untuk eter5 halthane5 trilene Metksifluran.
e.
Keteran"an K#m!#nen Dua
1: Canester $an Isinya a:
Pen"ert&an
'anester adalah %agian dari mesin anetesi yang %erisi sdalyme dan %erfungsi se%agai penampung kapur penyerap gas 'O2 atau 'O2 a%sr%er. -:
+en&s Canester
Cenis canester yang ada : (1). Single canester $ele%ihan dari single canester adalah le%ih murah dan ringan.Sedangkan kekurangan yang didapat pada single canester efisiensi penyerapan rendah5 hal terse%ut dapat memperlam%at induksi dan pemulihan serta meningkatkan kmsumsi anestesi. &imana s#$a kapur cenderung menetap yang memungkinkan penyaluran gas tidak maksimal sehingga menye%a%kan re%reathing. (2). &u%le canester $ele%ihan dari du%le canester adalah penyerapan 'O2 le%ih lengkap.&imana aliran gas ekspirasi
masuk
ke
ta%ung
canester
%agian
atas
dan
se%agian
%esar
'O2
dia%sr%si.'ar%ndiksida yang tersisa kemudian dia%sr%si leh ta%ung %agian %a3ah. $etika ta%ung %agian atas itu ha%is atau %eru%ah 3arna5 ta%ung %agian %a3ah dipindahkan ke atas kemudian canester yang telah ha%is tadi diganti dengan yang %aru dan dipasang di %agian %a3ah.
Susunan
ini
mem%erikan
efesiensi
yang
ptimal
dan
eknmis
dalam
penyerapan
kar%ndiksida.
$ekurangan dari du%le canester adalah : (a) le%ih %erat dan le%ih mahal daripada mdel single canester. (%) idak sta%il 0ika digunakan secara clse system (c) eru%ahan lam%at dalam knsentrasi anastesi yang terinspirasi dengan aliran rendah. (d) Sda kapur dan katup dalam system meningkatkan penlakan untuk %ernafas. (e) Memungkinkan penghirupan de%u sda kapur.
?:
Is& $ar& ?anester
'anester %erisi dengan sdalyme yang %erupa %utir kapur atau kapur %arium hidrksida yang akan %isa menetralisir asam kar%nat. Heaksi dan prduk yang ada meliputi panas5 air dan kalsium car%nat.$apur sda merupakan a%sr%en yang le%ih sering diketemukan dan mampu menyerap sampai 2# liter 'O2 1"" gr a%sr%en.eru%ahan 3arna dari p@ seperti yang ditun0ukkan dengan indicatr 3arna karena ter0adinya peningkatan knsentrasi in hydrgen menun0ukkan dikeluarkannya a%sr%en. *%sr%en %ias digantikan %ila "-" mengalami peru%ahan 3arna. 'nthnya peru%ahan 3arna pada 'O2 a%sr%en dapat %erupa merah muda %eru%ah men0adi putih5 yang putih %eru%ah men0adi ungu.
$:
Kan$un"an s#$a(yme
(1). $alsium @idrksida
'a(O@)2
: "-;"
(2). Sdium @idrksida
NaO@
: #5
(#). *ir e:
@2O
Uuran )
(1). 25 A 5" mm (2). 5" A ;5" mm
: 12-1<
2:
entu 0 -entu s#$a a!ur )
(1). 4entuik pellet. (2). 4entuk cylinder. (#). 4entuk regular.
g)
Sirkuit Nafas
*liran gas dari sum%er gas %erupa campuran O2 dan gas anestesi akan mengalir melalui 7apriEer dan %ersama campuran Eat anestesi cair terse%ut keluar.'ampuran O25 Eat anestesi (gas dan uap) ini laEim kita se%ut aliran gas segar (*GS)atau 6resh Gas 6l3 (6G6). 6G6 ini selan0utnya masuk ke sirkuit nafas pasien. Sirkuit nafas pasien terse%ut adalah: (1). Sistem lingkar : ter0adi re%rething (a) aling %anyak ada pada mesin anestesi (%) $mpnen system lingkar : Sungkup muka5 knektr J5 katup searah5 canister5 katup ekspirasi5 kantng cadangan (reser7ir %ag)5 pipa %erlekuk (kurgeted) (c) ada system lingkar dapat %er7ariasi mengenai: (i)
etak masuknya 6G6
(ii)
etak Heser7ir %ag
(iii)
etak katup ekspirasi
(i7)
etak katup searah
h) Sirkuit Nafas Untuk Anak
eralatan anestesi untuk anak hanya %er%eda pada sirkuit nafasnyaserta alat-alat yang menghu%ungkan dengan pasien5sedangkan kmpnen yang lain tetap sama dengan de3asa. ada anak sirkuit nafas yang dipakai hendaknya: (1). Memiliki resistensi yang rendah dan ruang rugi sekecil mungkin terutama pada anak dengan 44 2" kg atau kurang
(2). &apat %erupa system lingkar dengan desain sendiri ( dengan diameter dan pan0ang pipa %erlekuk le%ih kecil dan katup searah dan katup eksprasi le%ih ringan) (#). Jang laEim dipakai adalah system pice atau mdipikasinya (Cacksn Hees) (). Cenis yang lain umumnya merupakan pengem%angan dari Cacksn Hees (misal dengan memasang katup ekspirasi)5 tetapi secara klinis per%edaan pemakaiannya tidak %anyak. *liran 6G6 yang digunakan 25-# kali 7lume semenit. 4e%erapa 7ariasi yang mungkin ditemukan di daerah : (1). System ter%uka *lat ini hanya terdiri dari # kmpnen yaitu: sungkup muka ( khusus karena terdiri dari rangka ka3at yang di%alut dengan kassa). O%at anestesi di%erikan dengan cara meneteskan ke sungkup muka ( eter )5 dapat digunakan tanpa O2. (a) rilene inhaler : alat ini hanya terdiri dari alat penguap dan suungkup muka5 tanpa sirkuit nafas. $atup nafas telah terpasang pada alat terse%ut. (%) System =MO (=%stein5 Macintsh5 O!frd )terdiri dari # kmpnen yaitu: (i) ,apriEer %erupa =MO inhaler (ii) $antng dan sirkuit nafas dengan katup satu arah (iii) Sungkup muka dan pipa nafas &apat dipakai tanpa O2 %ila eter sa0a yang digunakan. $antng nafas ( %ell3) dapat mengem%ang sendiri 3alaupun tidak ada aliran gas.
2.
Keteran"an K#m!#nen T&"a
*daptr atau knektr5 sungkup muka5 pipa endtrakeal5 pipa rpharingeal5 pipa naspharyngeal5 (ter%uat dari lgam atau plastic). 1) a)
4ayi sampai de3asa: Sungkup muka : ukuran %ayi sampai de3asa Mdel : Hendell 4aker5 Ohi5 dll
%)
ipa trachea : Nas trakea ( %anyak ter%uat dari plastic)5 Ortrakea (%anyak ter%uat dari karet atau spiral) dilengkapi dengan atau tanpa %aln. Sediakan selalu # macam ukuran5 pipa yang paling %esar dapat masuk dengan satu nmr diatas dan di%a3ah.
2)
>ntuk anak :
#)
Mdel : O!frd5 'le5 tanpa %aln.
*. A(&ran Gas Pa$a Mes&n Anestes&
*liran gas dan Eat-Eat anestesi didalam sirkuit anestesi dapat digam%arkan secara sederhana se%agai %erikut :
>ap %at anestesi dihisap masuk le3at paru-paru kemudian menem%us mem%ran al7eli kapiler kemudian masuk aliran darah kapiler menu0u sirkulasi leh 0antung %agian kiri menu0u ke tak. $emudian %at akan menem%us kapiler di 0aringan tak dan kemudian masuk kedalam selsel tak sehingga pasien men0adi tidak sadar. 4ila uap %at anestesi dihentikan kadar %at pada al7elar akan turun sehingga menim%ulkan penurunan pada kadar %at dalam darah dan kadar %at pada tak akan menurun dan pasien akan kem%ali sadar. ,. Pers&a!an Mes&n Anestes&
Se%elum melakukan tindakan anestesi kita harus selalu melakukan pengecekan kmpnen dan fungsi dari mesin anestesi. *dapun yang perlu diperhatikan adalah: a)
a%ung sum%er gas anestesi dan alat pengukur aliran @idupkan aliran gas dari ta%ung dan periksalah tekanan dan aliran. eriksalah 0uga ta%ung cadangan
%)
Heser7ir O2 eriksalah penghu%ung dan yakinkan tidak ada sum%atan pada 0alan masuk udara
c)
,apriEer eriksa %ah3a 7apriEer terse%ut %erisi5 periksa 0uga sam%ungan-sam%ungan yang ada dan putarlah tm%l pada angka "
d)
S94 eriksalah sam%ungan dan psisi magnet pada pmpa
e)
System pernafasan dan knectr eriksalah semua system pernafasan dan sam%ungannya
f)
$atup pernafasan
eriksalah dengan melihat langsung pada atup5 dimana daun katup harus %ergerak selama pernafasan g)
eriksalah ke%cran sirkuit $em%angkan kantng pmpa5 sementara itu tutuplah penghu%ung yang %erhu%ungan dengan pasien dengan tangan5 %eri tekanan pada %ag se%esar 2"-#" mm@2O5 tidak %leh ada udara yang keluar
h)
Jakinkan sudah tersedia:
(1). 6ace mask yang sesuai (2). ipa rpharingeal yang sesuai (#). aringskp %erfungsi %aik dan cadangannya (). ipa endtracheal yang sudah dicek ke%crannya (). eriksa suctin (+). Me0a yang dapat dipsisikan pada keadaan emergency (). O%at-%at yang di%utuhkan (;). *lat persiapan lainnya
;. Peme(&haraan Mes&n Anestes&
a) Maintenance harian: melakukan pem%ersihan mesin anestesi setiap ha%is pakai dan mencuci peralatan yang kntak dengan pasien dengan sa%un dan desinfektan %) Maintenance mingguan : memeriksa atau mengganti O2 sensr dan fl3 sensr %ila tidak %isa dikali%rasi c) Maintenance %ulanan : mencuci cling air filter d) Maintenance semiannual : infeksi leh teknisi agen mesin anestesi e) Maintenance tahunan : kali%rasi leh teknisi agen mesinanestesi
POMPA HISAP 7su?tn !um!: *dalah suatu alat yang %erdasarkan kntruksinya di%uat untuk menghasilkan daya hisap (tekanan negatif) Se?ara ten&s ter-a"& $a(am / 'en&s )
Cenis pmpa hisap dengan sistem istn Keteran"an)
1) Mtr listrik 2) istn #) $9ep hisap dan kiep %uang ) $epala mpa
Pr&ns&! er'a)
4ila mtr %eke0a prs pistn yang dikpel dengan rtr mtr akan %ergerak5 sehingga pistn akan turun-naik secara kntinyu. *pa%ila pistn naik klep hisap akan menutup sehingga udara akan di%uang melalui klep %uang5 0ika pistn turun klep %uang akan menutup dan klep hisap akan mem%uka maka udara akan disedt melalui klep hisap kemudian apa%ila pistn naik kem%ali klep hisap rrenutup maka udara akan dikeluarkan melalui klep %uang.
-. +en&s !#m!a h&sa! $en"an s&stem r#taryBs&r&!.
Cenis pmpa ini rnempunyai rtr yang dipasang secara eksentrik di dalam rumah yang %er%entuk silinder. ada rtr terdapat %e%erapa parit dalam arah aksial dirnana dipasang sudu (sirip).
ada gam%ar kelihatan se%uah pmpa dengan empat sudu (sirip). Huangan antara rtr dan rumah di%agi-%agi leh sudu. Cika rtr %erputar5 7lume ruangan yang di%atasi leh dua sudu mula-mula mem%esar5 sehingga udara akan terhisap melalui l%ang hisap5 kernudian mengecil lagi sehingga udara akan dikmpresikan dan dikeluarkan melalui l%ang keluar. enempatan l%ang keluar akan mementukan %esarnya tekanan yang akan dicapai.
Suction Regulator Suction regulator mempunyai prinsip kerja yang sama dengan g as yang pemampatannya dapat diatur , suatu diapragma yang dihubungkan dengan control valve secara terus-menerus bergerak melakukan pengisapan. Spring bekerja memantulkan diapragma yang mengontrol tekanan di mana diapragma akan membuka atau menutup katup kendali. Ruang hampa Tingkat pengaturan pengisapan tergantung pada aplikasi nya, adalah sebagai berikut: Thoracic suction (pengisapan yang berkenaan dengan dada) 0 sd !" mm#g lo$-volume %astric Suction (berhubungan dengan lambung ) 0 sd &"0 mm #g Surgical Tracheal ( berhubungan dg pembedahan tracheal) dan ('terine Suction ) pengisapan berkenaan kandungan, 0 untuk 00 mm #g. *aya #isap maksimum system sentral adalah !00 mm #g MOTOR +dalah suatu alat yang menghasilkan putaran yang dihubungkan dengan kontruksi suction pump. otor yang sering digunakan sebagai penggerak pompa vacuum adalah motor induksi (dengan arus bolak-balik) tipe motor sangkar dengan starting kapasitor.ada motor jenis ini,arus rotor motor diperoleh dari arus yang terinduksi sebagai akibat adnya perbedaan relati antara putaran motor dengan medan magnit putar ( /otating magnetic ield) yang dihasilkan oleh arus stator. PENGENDALI HISAPAN
rinsip ker0a dan pengendali hisapan adala% sama dengan se%uah stp kran yang mengatur %esar ke udara yang le3at5 sehingga akan dapat mengendalikan tekanan negatif yang dihasilkan leli se%uah pmpa. engendalian hisapan merupakan %agian yang ter%uat dan katup yang dapat
diputardiatur secara kntinyu5 sehingga tekanan negatif yang disalurkari dapat datur dan " mm@g sampai dengan -" mm Man#meter
Manmeter %erfungsi untuk menun0ukkan nilai tekanan negatif. #t#(
4tl %erfungsi untuk menampung cairan dan 0uga untuk men0aga kesta%ilan hisapan.4tl yang digunakan pada 7acuum e!tractr adalah %ukan %tl yang ter%uat dan kaca %iasa5 namun ter%uat dan %ahan pire! yang mcmiliki tahanan terhadap panas dan tekanan5 sehingga tidak mudah pecah. a?uum h#se
,acuum hse adalah slang penghu%ung antara %tl dan suctin cup untuk menyalurkan tekanan negatif. an0ang 7acuum hse 1 sampai 2 meter dan ter%uat dan %ahan silicn yang tahan terhadap terhadap panas dan tekanan5 lentur dan kuat. Su?tn ?u!.
Suctin cup adalah seperti mangkk yang ditempelkan pada kepala %ayi. Suctin cup mempunyai %e%erapa ukuran5 pada umuinnya terdapat # (tiga) ukuran5 yaitu #5 dan cm atau S5 M dan . &(ter $en"an !en"aman.
6ilter %erfungsi untuk menyaring udara yang dihisap agar tidak merusak %agian dan alat 7acuum e!tractr. >dara yang dihisap mungkin sa0a %ercampur dengan cairan yang 0ika tidak difilter akan menim%ulkan ktr pada %agian slang atau karat pada %agian pmpa atau mtr. 6ilter mi %iasanya di%uat dan kain planel yang dapat di%ersihkan setiap 7acuum e!tractr setelah dipakai dan dapat diganti apa%ila fungsi filternya sudah %erkurang. engaman pada 7acuum e!tractr %erfungsi untuk mematikan sistem ker0a 7acuum e!tractr apa%ila cairan dalam %tl telah mencapai %atas maksimum. ada %e%erapa 7acuum e!tractr ada yang menggunakan %tl %esar se%agai %tl penampungan dan se%uah %tl kecil dengan %la ringan se%agai pengaman dan siap menutup saluran dan mematikan sistem 7acuum e!tractr apa%ila cairan yang masuk mele%ihi %atas yang ditentukan. Se%elum mulai pemeriksaan5 secara hati-hati mem%aca prsedur instructin and ser7ice manualsF dan harus dipahami %agaimana cara %erperasi peralatan dan arti dari tiap indikatr dan kendali. Cuga menin0au ulang pemeriksaan khusus dan frek3ensi atau prsedur pemeliharaan pencegahan yang
direkmendasikan leh pa%rikan.
Suctin regulatrs sangat dimungkinkan untuk dicemari dengan micrrganisma menular yang %erasal dari pasien. 'ucilah tangan secara menyeluruh setelah pemeriksaan5 yang terutama %ila ada asesris di%ngkar.
CEILING PENDANT
'eiling pendant adalah rak yang dipasang di langit-langit5 umumnya di kamar %edah atau di ruang 9'>5 dapat digerakkan ke segala arah.'eiling pendant umumnya terdiri dari 2 0enis.Cenis pertama5 ceiling pendant yang digunakan untuk meletakkan peralatan mnitr5 dan 0enis ke dua untuk menempatkan utletinlet gas medik dan utlet listrik.enempatan ceiling pendant untuk memnitr kndisi pasien diletakkan %erhadapan dengan &kter %edah dan yang lainnya ditempatkan dekat dengan mesin anestesi.