Leaflet Dan Pamflet

PROMOSI KESEHATAN KELOMPOK 4

BAB I PENDAHULUAN A. Lata Latar r Bela Belaka kang ng Program-program kesehatan, terutama yang terkait dengan PHBS perlu perlu selalu selalu disosial disosialisas isasikan ikan secara secara terus terus menerus, menerus, hal ini dikarena dikarena peruba perubahan han tingka tingkah h laku laku kadang kadang-ka -kadan dang g hanya hanya dapat dapat terjad terjadii dalam dalam kurun waktu yang relative lama. Dari berbagai aspek terkait dalam Promosi Kesehatan yang perlu mendapatkan perhatian secara seksama adalah tentang media atau alat peraga yang digunakan dalam promosi kesehatan. Dengan media atau alat peraga yang benar dan tepat sasaran, maka materi atau bahan isi yang perlu dikomunikasikan dalam promosi kesehatan akan mudah udah

dite diterrima,

dice dicerrna

dan

diser serap

oleh

sasar asaran an,,

sehi ehingga ngga

kesadaran masyarakat akan PHBS lebih mudah terwujud. Makala Makalah h ini tentan tentang g media media prom promosi osi keseha kesehatan tan khusus khususny nya a media media grafis Pamflet dan leaflet serta bagaimana cara membuat media grafis ters terseb ebut ut,, sehi sehing ngga ga kita kita mamp mampu u memb membua uatt medi media a sesu sesuai ai deng dengan an kearifan lokal.

B. Tujuan 1. Tujuan Tujuan umu umum m a. Mengupaya Mengupayakan kan derajat derajat keseha kesehatan tan yang yang lebih lebih baik. baik. b. Menj Menjag aga a

kual kualit itas as

pela pelaya yana nan n

dan dan

pem pemaham ahaman an

masya asyara raka katt

tentang kesehatan. 2. Tujuan Tujuan khusus khusus a. Memberikan suatu pengajaran dan asuhan yang mudah dipahami

serta diminati sasaran asuhan. b. Mamp Mampu u memb membua uatt ranc rancan anga gan n peng pengen enal alan an dan dan prom promos osii yang yang

tepat, sistematis dan berkualitas.

1 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


C. Rumu Rumusa san n Masa Masala lah h 1. Apa itu pamplet dan leaflet. 2. Apa tujuan dan manfaatnya. 3. Bagaimana cara pembuatannya.

4. Peng Pengar aruh uh sepe sepert rtii apa apa yang yang timb timbul ul deng dengan an adan adanya ya pamf pamfle lett dan dan leaflet.

D. Sistem Sistemati atika ka Penuli Penulisan san Dalam Dalam penuli penulisan san dan penyus penyusuna unan n makala makalah h Leafle Leaflett dan Pamflet Pamflet dalam dalam Promosi Kebidanan ini terdiri dari beberapa bagian BAB, yaitu : 1.

BAB I Pendahuluan berisi tentang latar belakang dan tujuan

pembuatan makalah ini serta sistematika penulisan. 2.

BAB BAB II Tinj Tinjau auan an teori teori menge mengena naii prom promos osii kese keseha hata tan, n, pesan pesan,, ruan ruang g

lingkup kebidanan serta media promosi kesehatan. 3.

BAB BAB III III Pemba Pembaha hasa san n beris berisii tent tentan ang g defini definisi si,, manf manfaa aat, t, tuju tujuan an,, cara cara

serta contoh leaflet dan pamlet dalam promosi kebidanan. 4.

BAB BAB IV IV PEN PENUT UTUP UP beri berisi si tent tentan ang g kes kesim impu pula lan. n.

5.

Daftar Pustaka.

2 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


BAB II TINJAUAN TEORI A. Promosi Promosi Kesehata Kesehatan n Prom Promos osii

kese keseha hata tan n

kema emampuan uan

orang ang

kese keseha hata tann nnya ya..

meru merupa paka kan n dalam alam

Untu Untuk k

pros proses es

untu untuk k

meni mening ngka katk tkan an

dan dan

meni eningka ngkatk tkan an

menge engen ndal dalikan

menc mencap apai ai

kead keadaa aan n

seha sehat, t,

sese seseor oran ang g

atau atau

kelom kelompok pok harus harus mamp mampu u mengi mengiden denti tifik fikasi asi dan menyad menyadari ari aspir aspirasi asi,, mamp mampu u meme memenu nuhi hi kebu kebutu tuha han n dan dan meru meruba bah h atau atau meng mengen enda dali likan kan lingkungan (Piagam (Piagam Ottawwa, 1986) 1986) Misi promosi kesehatan yaitu: 1. Proses

untuk

meningkatkan

kemampuan

orang

dalam

mengendalikan dan meningkatkan kesehatannya. 2. Prom Promos osii Kese Keseha hata tan n meru merupa paka kan n prog progra ram m yang yang dira diranc ncan ang g untu untuk k memberikan perubahan terhadap manusia, organisasi, masyarakat dan lingkungan. Strategi promosi kesehatan (WHO, 1984) yaitu: 1. Advok Advokasi asi (advoc (advocacy acy)) Agar

pembuat

kebijakan

mengeluarkan

peraturan

yang

menguntungkan kesehatan. 2. Bina Suasana Suasana// Dukungan Dukungan Sosial Sosial (social (social suppor support) t) Agar promosi kesehatan mendapat dukungan dari masyarakat 3. Gerakan Gerakan Pemberday Pemberdayaan aan Masyaraka Masyarakatt (empowerme (empowerment) nt) Agar Agar masya masyarak rakat at memp mempuny unyai ai kemam kemampua puan n untuk untuk menin meningka gkatka tkan n kesehatannya Sasaran Promosi Kesehatan 1. Sasa Sasara ran n Pri Prime merr Sesuai misi pemberdayaan. Misal Misal : kepala kepala keluarga, ibu hamil, anak sekolah dll. 2. Sasa Sasara ran n Seku Sekund nder er Sesuai misi dukungan sosial. Misal: Tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama 3. Sasa Sasara ran n Ter Tersi sier er Sesuai misi advokasi. Misal : Pembuat kebijakan mulai dari pusat sampai daerah 3 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


B. Pesa esan Pesa Pesan n

adal adalah ah

ter terjemah emahan an

dari ari

tuju ujuan

kom komuni unikas kasi

ke

dal dalam

ungkapan atau kata yang sesuai untuk khalayak sasaran. Pesan dalam suatu media harus efektif dan kreatif, untuk itu pesan harus memenuhi hal-hal sebagai berikut: 1.

Command attention

Kemb Kemban angk gkan an su suat atu u idea idea tau tau pesa pesan n poko pokok k yang yang mere merefl fleks eksik ikan an strate strategi gi desain desain suatu suatu pesan. pesan. Bila Bila terlal terlalu u banyak banyak ide, ide, hal terseb tersebut ut akan membingungkan khayalayak sasaran dan mereka akan mudah melupakan pesan tersebut. 2.

Clarify the massage

Pesan Pesan harusl haruslah ah mudah mudah,, sederh sederhana ana dan jelas. jelas. Pesan Pesan yang yang effekt effektif if harus memberikan informasi yang relevan dan baru bagi khalayak sasaran. Kalau pesan dalam media diremehkan oleh sasaran, secara otomatis pesan tersebut gagal. 3.

Create trust

Pesa Pesan n haru harus s dapa dapatt dipe diperc rcay aya, a, tida tidak k boho bohong ng,, dan dan terj terjan angk gkau au.. Kataka Katakanl nlah ah masya masyara rakat kat percay percaya a cuci cuci tangan tangan pakai pakai sabun sabun dapat dapat menceg mencegah ah penyak penyakit it diare, diare, dan untuk untuk itu itu harus harus dibar dibareng engai ai bahwa bahwa harg harga a

sabu sabun n

terj terjan angk gkau au dan dan

mudah udah dida didapa patt

dide dideka katt

temp tempat at

tinggalnya. 4.

Communicate a benefit

Hasil Hasil pesan diharapk diharapkan an akan memberika memberikan n keuntungan keuntungan.. Khalayak Khalayak sasara sasaran n termo termotiv tivasi asi membua membuatt jamban jamban misal misalnya nya,, karena karena merek mereka a akan memperoleh keuntungan dimana anaknya tidak akan terkena penyakit diare misalnya. 5.

Consistency

Pesan harus konsisten, artinya bahwa sampaikan satu pesan utama dimedia apapaun secara berulang, misal di poster, stiker, dll, tetapi maknanya akan tetap sama. 6.

Cater to the heart and head

Pesan Pesan dalam dalam suatu suatu media media harus harus bis bisa a menyen menyentuh tuh akal akal dan rasa. rasa. Komunikasi yang effektif tidak hanya sekedar member alas an teknis 4 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


semat emata, a,

tet tetapi api

juga

harus arus

menye enyent ntuh uh

nil nilai-n ai-niilai

emo emosi

dan

membangkitkan membangkitkan kebutuhan nyata. 7.

Call to action

Pesan dalam suatu media harus dapat mendorong khlayak sasaran untuk bertindak sesuatu. “ Ayo, buang air bedsar di jamban agar anak tetap sehat” adalah contoh ungkapan yang memotivasi kearah suatu tindakan.

C. Ruang Ruang Lingku Lingkup p Kebida Kebidanan nan Peran dan fungsi bidan dalam pelayanan kebidanan adalah sabagai pelaks pelaksana ana,, pengel pengelol ola, a, pendid pendidik, ik, dan peneli peneliti. ti. Dengan Dengan begitu begitu bidan bidan harus dapat meraih minat sasaran pelayanannya. Dengan strategi dan media promosi kesehatan tugas dan fungsi bidan dapat menjadi lebih terarah terarah dan mudah. mudah. Ruang Ruang lingkup lingkup pelayanann pelayanannya ya yaitu yaitu siklus siklus hidup hidup wanita, bayi, balita, anak sekolah, WUS, BUMIL, BULIN, BUFAS, lansia klimakterium menopause.

D. Media Promo Promosi si Kesehatan Kesehatan Medi Media a seba sebaga gaii sega segala la bend benda a yang yang dapa dapatt dima dimani nipu pula lasi si,, dili diliha hat, t, didengar, dibaca, atau dibincangkan beserta instrumen yang digunakan untuk kegiatan tersebut. Media promosi kesehatan adalah semua sarana atau upaya untuk mena menamp mpil ilka kan n pesa pesan n atau atau info inform rmas asii yang yang ingi ingin n disa disamp mpai aika kan n oleh oleh komunikator, baik itu melalui media cetak, elektronika danmedia luar ruan ruang, g,

sehi sehing ngga ga

sasa sasara ran n

dapa dapatm tmen enin ingk gkat at

peng penget etah ahua uann nnya ya

yang yang

akhirnya dapat berubah perilaku ke arah positif terhadap kesehatan. (Soekidjo:2005) Media atau alat peraga dalam promosi kesehatan dapat diartikan seba sebaga gaii alat alat bant bantu u untu untuk k prom promos osii kese keseha hata tan n yang yang dapa dapatt dili diliha hat, t, didengar, diraba, dirasa atau dicium, untuk memperlancar komunikasi dan penyebar-luasan informasi. informasi.

5 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


Bias Biasan anya ya

alat alat

pera peraga ga

digu diguna naka kan n

seca secara ra

komb kombin inas asi, i,

misa misaln lnya ya

menggunakan papan tulis dengan photo dan sebagainya. Tetapi dalam menggunakan alat peraga, baik secara kombinasi maupun tunggal, ada dua hal yang harus diperhatikan, yaitu : 1. Alat peraga peraga harus harus mudah dimenger dimengerti ti oleh masyarak masyarakat at sasaran sasaran 2. Ide Ide atau atau gaga gagasa san n yang yang terk terkan andu dung ng di dala dalam mnya nya harus arus dapa dapatt

diterima oleh sasaran Alat Alat peraga peraga yang yang diguna digunakan kan secara secara baik baik membe memberi rikan kan keuntu keuntunga ngannkeuntungan : 1. Dapat menghindari salah pengertian/pemahaman pengertian/pemahaman atau salah tafsir. 2. Dapat memperjelas apa yang diterangkan dan dapat lebih mudah

ditangkap. 3. Apa yang diterangkan akan lebih lama diingat dan mengesankan 4. Dapat menarik serta memusatkan perhatian. 5. Dapat Dapat member memberii dorong dorongan an yang yang kuat kuat untuk untuk melak melakuka ukan n apa yang yang

dianjurkan. Jenis media peraga dapat dibagi dalam 4 kelompok besar : 1. Benda Benda asli, asli, yaitu yaitu benda benda yang yang sesung sesungguh guhnya nya baik baik hidup hidup maupun maupun

mati. Merupakan alat peraga yang paling baik karena mudah serta cepat dikenal, mempunyai bentuk serta ukuran yang tepat. Tetapi alat peraga ini kelemahannya tidak selalu mudah dibawa kemanamana sebagai alat bantu mengajar. Termasuk dalam macam alat peraga ini antara lain : o

Benda sesungguhnya, misalnya tinja di kebun, lalat di atas tinja, dsb

o

Spes Spesim imen en,, yait yaitu u bend benda a sesu sesung nggu guhn hnya ya yang yang tela telah h diaw diawet etka kan n seperti cacing dalam botol pengawet, dll

o

Sample yaitu contoh benda sesungguhnya untuk diperdagangkan seperti oralit, dll

2. Benda tiruan, yang ukurannya lain dari benda sesungguhnya. 6 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


Digunakan jika penggunaan benda asli tidak memungkinkan, misal ukuran benda asli yang terlalu besar, terlalu berat, dll. Benda tiruan dapat dapat dibua dibuatt dari dari bermac bermacamam-mac macam am bahan bahan sepert sepertii tanah, tanah, kayu, kayu, semen, plastik dan lain-lain. 3. Gambar Gambar/Me /Medi dia a grafi grafis, s, sepert sepertii poster poster,, leafle leaflet, t, gamba gambarr karik karikatu atur, r,

lukisan, dll. 4. Gambar Optik. seperti photo, slide, film, dll

a. Ph Phot oto o b. Slid Slide e c. Film

7 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


BAB III PEMBAHASAN A. Leaf Leafle lett Leaf Leafle lett adal adalah ah sele selemb mbar aran an kert kertas as yang yang beri berisi si tuli tulisa san n deng dengan an kalimat-kalimat yang singkat, padat, mudah dimengerti dan gambargambar yang sederhana. Biasanya disajikan secara berlipat. Kata Kata leaf leafle lett berm bermul ula a dari dari kat kata leaf leaf yang yang bera berart rtii daun daun mung mungki kin n selebaran ini kaya daun sehingga di sebut leaflet. Leaflet digunakan untu untuk k

memb member erik ikan an

kete ketera rang ngan an

sing singka katt

tent tentan ang g

suat su atu u

masa masallah, ah,

misalnya deskripsi pengolahan air di tingkat rumah tangga, deskripsi tentang diare dan pencegahannya, dan lain-lain. Leaflet dapat dibuat sendiri dengan perbanyakan sederhana seperti di photo copy. Ukuran leaflet biasanya 20 x 30 cm, berisi tulisan 200 – 400 kata. 1. Tuju Tujuan an leaf leafle lett •

Untuk mengingat kembali tentang hal-hal yang telah diajarkan atau dikomunikasikan dikomunikasikan

•

Diberikan sewaktu kampanye untuk memperkuat ide yang telah disampaikan

•

Untuk memperkenalkan ide-ide baru kepada orang banyak

2. Manf Manfaa aatt Leaf Leafle lett •

Dapat disimpan lama

•

Sebagai refensi

•

Jangkauan dapat jauh

•

Membantu media lain

•

Isi dapat dicetak kembali dan dapat sebagai bahan diskusi.

3. Yang harus harus diperhati diperhatikan kan dalam pembua pembuatan tan leaflet, leaflet, yaitu: yaitu: •

Tentukan kelompok sasaran yang ingin dicapai

•

Tuliskan apa tujuannya

•

Tentukan isi singkat hal-hal yang mau ditulis dalam leaflets

•

Kumpulkan tentang subyek yang akan disampaikan

•

Buat

gari aris-gar -gariis

bes besar

car cara

penya enyajjian

pesa pesan n,

term ermasu asuk

didalamnya didalamnya bagaimana bentuk tulisan gambar serta tata letaknya 8 L E A F L E T

D A N P A M F L E T

PROMOSI KESEHATAN KELOMPOK 4 •

Buatkan konsepnya

•

Kons Konsep ep dite dites s terl terleb ebih ih dahu dahulu lu pada pada kelo kelomp mpok ok sasa sasara ran n yang yang hamper sama dengan kelompok sasaran

•

Perbaiki konsep dan buat ilustrasi yang sesuai dengan isi

B. Pamf Pamfle lett Pamphlet (pamflet) adalah semacam booklet (buku kecil) yang tak berjilid. Mungkin hanya terdiri dari satu lembar yang dicetak di salah satu

atau

kedua

sisi

permukaannya.

Pamphlet

pertama

kali

diperkenalkan pada tahun 1387 sebagai "pamphilet atau "panffet' yang mengikuti kepopuleran komik satir saat itu berjudul Phamphilus, Seu de Amore. Phampilus artinya dicintai semua orang. Pamflet layak diperlukan untuk menarik para konsumen terhadap produ produk k maupu maupun n jasa jasa yang yang ditawa ditawarka rkan. n. Tujuan Tujuan pembu pembuata atan n pamfle pamflett adalah sebagai pendukung informasi yang tidak tercakup dalam media elektronik maupun media cetak. Biasanya, pamflet diberikan kepada para para konsum konsumen en secara secara cuma-cu cuma-cuma ma dengan dengan cara cara dibag dibagika ikan n maupu maupun n dipa dipaja jang ng di su suat atu u temp tempat at tert terten entu tu,, agar agar oran orang g yang yang meli meliha hatt akan akan tert tertar arik ik

untu untuk k

mende endeka kati ti,,

kemu kemudi dian an

memba embaca ca

info inform rmas asii

yang yang

terkandung di dalamnya. Kita harus tahu terlebih dahulu objek apa yang akan ditampilkan pada halaman tersebut, Jangan sampai Anda memasukkan gambar ibu bersalin, padahal informasi yang diketengahkan adalah imunisasi. Tempat penyebaran •

Perkumpulan sasaran yang terkait isi pamphlet.

•

Biasa Biasanya nya dipas dipasang ang ditem ditempat pat-te -temp mpat at umum umum diman dimana a ornag ornag serin sering g berk berkum umpu pul, l,

sepe sepert rtii

pemb pember erhe hent ntia ian n

bus, bus,

deka dekatt

pasa pasar, r,

deka dekatt

toko/warung. •

Pers Persim impa pang ngan an jala jalan n desa desa,, kant kantor or kelu kelura raha han, n, seko sekola lah, h, madd maddin ing g desa,madding meshid, balai desa, posyandu, dll

Manfaat Pamflet •

Member Memberika ikan n asuhan asuhan,, misal misalnya nya tentan tentang g kebutu kebutuhan han untuk untuk selalu selalu mencuci tangan dengan sabun setelah berak dan sebelum makan 9 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


Memberikan informasi, misalnya tentang pengolahan air di rumah tangga

•

Memb Member erik ikan an

anju anjura ran, n,

misa misaln lnya ya

pent pentin ingn gnya ya

menc mencuc ucii

maka makana nan n

mentah dan buah-buahan dengan air bersih sebelum di makan •

Mengingatkan kembali, misalnya misalnya cara mencuci tangan yang benar

•

Memberikan informasi tentang dampak, misalnya informasi tentang dampak dari BAB di jamban

Keuntungan Pamflet •

Mudah dibuat

•

Singkat waktu dalam pembuatanya

•

Murah

•

Dapat menggapai orang banyak

•

Mudah menggugah orang banyak untuk berpartisipasi

•

Bisa dibawa kemana-mana

•

Banyak variasi

Cara membuat pamplet •

Pilih subyek yang akan dijadikan topik, misal kesehatan lingkungan, imunisasi, imunisasi, sanitai, PHBS,dll

•

Kumpulkan tulisan mengenai topic serta atur.

•

Gamb Gambar arka kan n

pesa pesan n

ters terseb ebut ut dala dalam m

gam gambar, bar, buat buat sket sketsa sa dan dan

penempatan tulisannya. •

Illust Illustras rasii harus harus berhub berhubung ungan an erat erat dengan dengan head head line, line, dan terpad terpadu u dengan penampilan secara keseluruhan.

•

Diberi tambahan slogan yang mencolok.

•

Buat dalam warna yang kontras sehingga jelas terbaca. Kombinasi warn warna a yang yang tida tidak k bert bertab abra raka kan n adal adalah ah : biru biru tua-m tua-mer erah ah;; hita hitammkuning; merah-kuning; biru tua-biru muda.

•

Hindarkan embel-embel yang tidak perlu

•

Gambar dapat sederhana

•

Perhatikan jarak huruf, bentuk dan ukuran

•

Test/uji poster pada teman, apa poster bisa mencapai maksudnya atau tidak.

C. Tips Membuat Membuat Leafl Leaflet et dan Pamfle Pamflett 10 L E A F L E T

D A N P A M F L E T

PROMOSI KESEHATAN KELOMPOK 4 1. Content Isi / teks: Isi materi tulisan dalam leaflet atau pamflet bisa

saja saja mencak mencakup up keselu keseluruh ruhan an isi mater materii yang yang akan akan dis disam ampai paikan kan,, tetapi harus jelas dan padat agar terkesan komposisi desain dapat dipahami dan minimalis. Namun banyak juga leaflet atau pamflet yang yang hany hanya a menc mencan antu tumk mkan an 30 % dari dari cont conten entt teks teks isi isi mate materi ri,, selanjutnya para pembaca akan di arahkan ke media lain seperti Websit Website e atau atau Nomo Nomorr telfon telfon untuk untuk menget mengetahu ahuii infor informas masii lengka lengkap p selanjutnya. 2. Layout : Layout atau posisi tata letak berkaitan erat dengan bentuk

leaflet atau pamflet, ukuran dan isinya, baik teks, gambar, maupun desa desain in lain lainny nya. a. Kare Karena na layo layout ut meru merupa paka kan n pand pandua uan n awal awal yang yang pentin penting g untuk untuk menen menentuk tukan an di mana mana nanti nantinya nya teks, teks, gambar gambar,, atau atau desain akan diletakkan dalam media leaflet atau pamflet, sehingga dengan dengan arah arah penemp penempata atan n yang yang ditent ditentuka ukan n sebelu sebelumn mnya ya serta serta isi isi materi

akan

dapat

tersusun

dengan

sempurna

dan

akan

memudahkan untuk dimodifikasi kembali. 3. Typografi : Pemilihan jenis font sangat mendukung estetika tampilan

teks dari sebuah leaflet atau pamflet. Typografi juga dapat dijadikan alte altern rnat atif if

peng pengga gant ntii

gamb gambar ar

kare karena na

font font

dapa dapatt

dim dimodif odifik ikas asii

sedemikian rupa untuk menggantikan fungsi gambar. Namun yang perlu perlu diperh diperhati atikan kan disin disinii adalah adalah jangan jangan mengg mengguna unakan kan Font Font yang yang susah di baca, karena akan menyulitkan para pembacanya sendiri. 4. Gambar : Gambar dalam bentuk bitmap ataupun vector juga sangat

berpen berpengar garuh uh besar besar dalam dalam mendu mendukun kung g unsur unsur seni seni dalam dalam sebuah sebuah leaflet atau pamflet. Contoh gambar leaflet atau pamflet disarankan untuk sesuai dengan temanya. Penggunaan gambar yang sesuai dan berhubungan dengan informasi yang akan disampaikan akan lebih terkesan pada pembaca. 5. Warna : Pemilihan warna yang tepat dapat menambah energi dalam

leaflet atau pamflet, karena setiap warna memiliki makna dan arti yang berbeda. Sehingga jika memungkinkan pilihlah warna sesuai dengan informasi yang ingin berikan. Berikut contoh arti warna :

11 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


Merah erah

: Power ower,, ener energ gi, kehan ehang gatan atan,, cin cinta, ta, nafsu afsu,, agr agresi esi,

bahaya. •

Kuning

: Optimis, Harapan.

•

Biru Biru

:

Keperc Kepercay ayaa aan, n,

Konse Konserv rvat atif if,,

Keaman Keamanan an,,

Tehn Tehnol olog ogi, i,

Kebersihan, Keteraturan. •

Hija Hi jau u

: Ala Alami mi,, Seha Sehat, t, Keb Keber erun untu tung ngan an,, Pemb Pembah ahar arua uan. n.

•

Orany Oranye e : Energy Energy,, Keseim Keseimban bangan gan,, Kehanga Kehangatan tan..

•

Ungu/Jin Ungu/Jingga gga : Spiritual Spiritual,, Misteri, Misteri, Kebangsaw Kebangsawanan anan,, Transfor Transformasi masi,, Keangkuhan.

•

Cokla Coklatt

: Tana Tanah/B h/Bum umi, i, Kepe Keperca rcayaa yaan, n, Kese Kesenan nangan gan,, Daya Daya Taha Tahan. n.

•

Abu- Abu

: In Intel telek, ek, Mas Masa a Dep Depan an (Mi (Mileni enium), Kese Kesede derrhan hanaan aan,

Kesedihan. •

Hitam Hitam

: Kekua Kekuatan tan,, Seksu Seksuali alitas tas,, Kecan Kecanggi ggihan han,, Kema Kematia tian, n, Mis Mister teri, i,

Ketakutan, Kesedihan, Keanggunan. 6. Desain Desain Grafis Grafis : Penambahan Penambahan sentuhan desain grafis yang menarik

akan membuat tampilan leaflet atau pamflet unik . Desain memang dipe diperu runt ntuk ukka kan n

untu untuk k

membe emberi rika kan n

sent sentuh uhan an

ter tersend sendir irii

bagi bagi

pembacanya, sehingga desain dapat menarik psikologis dan emosi dari pembaca. 7.

Bahan : Penentuan jenis bahan kertas brosur juga menentukan nilai kualitas dari leaflet atau pamflet di mata pembaca. Jika leaflet atau pamflet menggunakan jenis kertas yang exslusive tentunya hal itu juga membuat daya tariknya akan menjadi terkesan elegant. Pada umumnya leaflet atau pamflet banyak yang tercetak di atas bahan kertas jenis Art Paper,Art Karton, Mate Paper, Maupun Kertas HVS

8. Ukuran Ukuran : Sebelu Sebelum m menent menentuka ukan n untuk untuk mencet mencetak ak brosur brosur tentuk tentukan an

ukuran brosur yang akan dibuat terlebih dahulu, karena selisih 1 cm saja dalam menentukan ukuran dapat mereduksi sebanyak 10 sd 20 % biaya cetak. Pada umumnya ukuran leaflet atau pamflet adalah sebagai berikut : •

A5 yaitu berukuran : 14.8 x 21 cm

•

A4 yaitu berukuran : 21 x 29.7 cm 12 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


A3 yaitu berukuran : 29.7 x 42 cm

•

F4 yaitu berukuran : 21.9 x 33 cm

Dan untuk untuk selanj selanjutn utnya ya dapat dapat dimo dimodif difika ikasi sinya nya dengan dengan penent penentuan uan garis lipat. 9. Vernish, Vernish, Spot & Laminati Laminating ng : Penambahan Penambahan polesan polesan luar dari kertas

leaflet atau pamflet pasca percetakan akan memberikan sentuhan berb berbed eda a di tang tangan an pemb pembac aca a baik baik seca secara ra kasa kasatt mata ata maupu aupun n sent sentuh uhan an lang langsu sung ng.. Pada Pada umum umumny nya a leaf leafle lett atau atau pamf pamfle lett dibe diberi ri beberapa jenis lapisan luar untuk alasan daya tarik maupun daya taha tahan. n. Lapi Lapisa san n – lapi lapisa san n ters terseb ebut ut dapa dapatt di defi defini nisi sika kan n seba sebaga gaii berikut : •

UV Vernish : Yaitu pemberian semacam zat kimia cair ( Varnish ) yang di lekatkan pada permukaan kertas, biasanya kertas yang di beri berika kan n lapi lapisa san n varn varnis ish h lang langsu sung ng keri kering ng mela melalu luii peny penyin inar aran an ultraviolet pada mesin UV

•

Laminati Laminating ng Glosy Glosy : laminati laminating ng ini biasanya berupa plastik plastik tipis tipis yang berwana putih bening yang di lekatkan pada permukaan brosur brosur,, biasan biasanya ya digun digunaka akan n untuk untuk menj menjaga aga daya daya tahan tahan leafle leaflett atau pamflet dari percikan air. Hasil akhir pun tidak jauh berbeda dengan lapisan varnish yang mengkilap

•

Lamin Laminati ating ng Doff Doff : Lamin Laminati ating ng ini jenis jenis bahann bahannya ya hampi hampirr sama sama dengan laminating glossy hanya saja terdapat perbedaan yang mencolok yaitu pada dasar permukaan leaflet atau pamflet tidak terlihat mengkilap namun lebih cenderung bersifat lembut jika di sentuh

•

Spot UV : Penggunaan spot uv biasanya di tambahkan pada posisi – posisi tertentu saja, seperti pada Tulisan Utama atau tulisan tulisan maupun gambar yang ingin lebih di tonjolkan dari tulisan lainnya. Sehingga tulisan tersebut dapat terlihat lebih mengkilap.

10. Pond Pond:: deng dengan an bebe bebera rapa pa mode modell pisa pisau u pond pond,, mode modell leaf leafle lett atau atau

pamflet dapat diberi aksen berbeda seperti penambahan Lubang. Hal ini dapat menjadikan brosur anda menjadi menjadi brosur unik. unik. 13 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


D. Contoh Contoh Leaflet Leaflet dan Pamflet Pamflet 1. Contoh Leaflet Kebidanan •

•

•

Tema: ASI Sasaran: Ibu-ibu hamil dan menyusui Tujua Tujuan: n: agar agar ibu-i ibu-ibu bu menge mengerti rti dan paham paham keisti keistime mewaa waan n dan manfaat ASI, ibu-ibu diharapkan bisa memberi ASi pada anaknya.

•

•

Judul: Keistimewaan ASI Poin-poin/ subjek: −

ASI adalah cairan hidup

−

Menyusui bukanlah sekadar memberi makan, tapi juga mendidik anak.

−

Kolostrum memiliki memiliki daya tahan tubuh 17-20 kali lebih baik dibanding ASI berikutnya.

−

Agar produksi ASI optimal, ibu harus berpikir positif bahwa ia mampu memberikan ASI.

−

Kebutuhan cairan bagi ibu yang menyusui akan diatur oleh tubuh ibu itu sendiri.

•

−

ASI tak bakalan basi.

−

Wilayah aerola cukup dibersihkan dengan ASI.

−

ASI menjadikan anak lebih pandai.

−

Menyusui dapat dilakukan hingga anak berusia 2 tahun.

Cara penyajian pesan: per-poin dengan penjelasan gambar dan tulisan

•

Bentuk tulisan:

•

Gambar: logo Bakti Husada, logo ASI Pasti, gambar ibu dengan bayinya, gambar animasi bayi.

•

Letak penempatan: picture and text wrapping square

•

Konsep: halaman bolak balik dengan setiap sisi 3 daerah. 14 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


Respon evaluasi sasaran:

•

Perbaiki konsep dan buat ilustrasi isi:

2. Contoh Contoh Pamf Pamflet let Kebi Kebidan danan an •

•

•

Tema: Anemia Sasaran: umum, remaja, bumil, buteki, Tuj Tujua uan: n: agar agar sasa sasara ran n dapa dapatt mema memaha hami mi apa apa itu itu anem anemia ia dan dan pencegahannya.

•

•

Judul: Anemia No Way! Poin-poin/ subjek: o

o

Apa saja penyebab ANEMIA Tanda Gejala dari ANEMIA

o

Apa yang bisa diakibatkan dari ANEMIA

o

Bagaimana dengan pengobatannya

o

pencegahan ANEMIA

•

Cara penyajian pesan: pamphlet, 2 kolom.

•

Bentuk tulisan: Adobe Kaiti, 14.

•

Gambar: logo bhakti husada, anemia, tetesan darah, lesu, infuse, makanandan obat.

•

Letak penempatan: gambar text wrapping square, paragraph left.

•

Konsep: pamphlet satu sisi.

•

Respon evaluasi sasaran:

•

Perbaiki konsep dan buat ilustrasi isi:

15 L E A F L E T

D A N P A M F L E T


BAB IV PENUTUP

Promos Promosii keseha kesehatan tan merupa merupakan kan proses proses untuk untuk mening meningkat katkan kan kemamp kemampuan uan orang orang dalam dalam mengen mengendal dalika ikan n dan mening meningkat katkan kan keseha kesehatan tannya nya.. Dalam Dalam pelaks pelaksana anaan an promo promosi si

kesehatan maupun kebidanan kita harus memperhitungkan cara peraihan minat minat masya masyarak rakat. at. Media Media prom promosi osi merupa merupakan kan perant perantara araan an pesan pesan dari dari komunikator (nakes) kepada komunikan (masyarakat). Salah satu media promosi kesehatan adalah leaflet dan pamflet.Leaflet adalah selembaran kertas yang berisi tulisan dengan kalimat-kalimat yang singkat, padat, mudah dimengerti dan gambar-gambar yang sederhana. Biasanya Biasanya disajika disajikan n secara secara berlipat berlipat.. Pamphlet Pamphlet (pamplet (pamplet)) adalah adalah semacam semacam bookle booklett (buku (buku kecil kecil)) yang yang tak berji berjili lid. d. Mungki Mungkin n hanya hanya terdi terdiri ri dari dari satu satu lembar yang dicetak di salah satu atau kedua permukaannya.

16 L E A F L E T

D A N P A M F L E T

Leaflet Dan Pamflet

Recommend Documents