LAPORAN PRAKTIKUM TRANSPORT MEMBRAN BIOLOGI UMUM
Oleh : MOH. TEGAR ABADI 16030184091 UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN FISIKA PENDIDIKAN FISIKA C 2016
KATA PENGANTAR
Assalamu Alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah !T" atas #erkat Rahmat dan Hidayah$%ya sehingga kami mampu menyelesaikan tugas &'ap(ran )raktikum Osm(sis )ada*entang+ se#agai salah satu persyaratan untuk men yelesaikan studi praktikum #i(l(gi.
Dalam penyusunan tugas ini" kami mendapat #im#ingan" arahan dan petunjuk dari I#u guru. Oleh karenanya" sepantasnya kami menghaturkan terima kasih yang se#esar$#esarnya kepada I#u Ira,ati" p.d. selaku guru #i(l(gi MA% - Bantimurung$Mar(s.
Akhirnya tiada satu kata yang kami dapat #erikan se#agai im#alan selain menguapkan terima kasih dan kami #erharap sem(ga lap(ran ini dapat #erman/aat #agi para pem#aa. Dengan segala kesederhanaan tulisan ini" kami tetap mengharapkan saran dan kritik demi penyempurnaan lap(ran ini. Wassalamu Alaikum Wr. Wb.
Tegar " eptem#er 0123
)450123
DAFTAR ISI
Halaman
HA'AMA% 67D7'. ............................................................................
2
*ATA )E%GA%TAR ..........................................................................
0
DA4TAR II ................................................. .......................................
8
BAB I )E%DAH7'7A% A. 'atarBelakang...................................... B. Tujuan........................................................................................
9
BAB II TI%6A7A% )7TA*A A. *ajianTe(ri........................................................... ......................
3
BAB III METODE )E%E'ITIA% A. !aktudanTempat................................................ ....................... 22 B. AlatdanBahan...................................... 22 5. )r(edur*erja...................................... ..................................... 22 BAB I HAI' DA% )EMBAHAA% A. Hasil)engamatan................................................................. ....... B. )em#ahasan............................................... .................................
20 20
BAB )E%7T7) A. *esimpulan..................................................................... ............ B. aran ................................................ .........................................
28 28
DA4TAR )7TA*A ................................................ ........................... ..................................... 2-
BAB I PENDAHULUAN A
L!"!#B$%!&!'(
Apa yang terjadi jika sel tum#uhan atau he,an" misalnya sel darah merah ditempatkan dalam suatu ta#ung yang #erisi larutan dengan si/at larutan yang #er#eda$#eda; )ada larutan is(t(nis" sel tum#uhan dan sel darah merah akan tetap n(rmal #entuknya. )ada larutan hip(t(nis" sel tum#uhan akan mengem#ang dari ukuran n(rmalnya dan mengalami peningkatan tekanan turg(r sehingga sel menjadi keras. Ber#eda dengan sel tum#uhan" jika sel he,an" sedangkan sel he,an
el adalah suatu mesin kimia. el memper(leh #ahan dan energi dari lingkunganya dan mengu#ahnya di dalam sel melalui pr(ses kimia yang merupakan meta#(lisme dari selsel terse#ut. )ada akhirnya sel$sel terse#ut mengem#alikan se#agian dari hasil akhir pr(ses itu kepada lingkunganya. Hal ini dijelaskan jika kita ingat akan am(e#a yang hidup di dalam k(lam" tetapi #ila kita ingat akan sel$sel (rganisme darat multiseluler" seperti p(h(n atau manusia" hal ini tidak dapat terlihat dengan jelas. Meskipun demikian tiap sel hidup dari (ganisme ini dikelilingi (leh suatu airan" se#agai (nt(h sel$sel #adan kita terdapat di dalam airan interstisium yang #erasal dari darah. Mem#ran sel merupakan lapisan yang melindungi inti sel dan sit(plasma. Mem#ran sel mem#ungkus (rganel$(rganel dalam sel. Mem#ran sel juga merupakan alat transp(rtasi #agi sel yaitu tempat masuk dan keluarnya ?at$?at yang di#utuhkan dan tidak di#utuhkan (leh sel. truktur mem#ran ialah dua lapis lipid =lipid bilayer > dan memiliki permea#ilitas tertentu sehingga tidak semua m(lekul dapat melalui mem#ran sel. Mem#ran plasma #ersi/at selekti/ permea#le =semipermea#el> yang artinya mem#rane plasma dapat dilalui (leh m(lekul atau i(n tertentu. )erpindahan m(lekul atau i(n mele,atimem#ranadaduamaamyaitutransp(rpasi/dan transp(rt akti/. alah satu (nt(h dari transp(rt pasi/ yaitu Osm(sis.Osm(sis adalah perpindahan air melalui mem#ran permea#el selekti/ dari #agian yang le#ih ener ke #agian yang le#ih pekat.
Dua /akt(r penting yang mempengaruhi (sm(sis adalah: 2. *adar air dan materi terlarut yang ada di dalam sel. 0. *adar air dan materi terlarut yang ada di luar sel. Dalam pr(ses (sm(sis terdapat tekanan (sm(sis yang merupakan tekanan hidr(statik yang terdapat suatu larutan pada keseim#angan (sm(sis.Tekanan yang di#erikan pada suatu larutan akan meningkatkan energi #e#as "sehingga )A meningkat dan juga meningkatkan kemampuan di/usi dalam larutan.Tekanan yang di#erikan atau sering dise#ut )T yang dise#ut juga tekanan turg(r.Dari ketiga p(tensial terse#ut dapat dilihat adanya hu#ungan yang dapat dituliskan rumus se#agai #erikut : )A @ )O )T Dari rumus terse#ut terlihat"apa#ila tidak ada tekanan maka rumusnya menjadi : )A @ )O *ETERA%GA% : )A @ )(tensial air )O @ )(tensial (sm(tik )T @ )(tensial tekanan
B
T)*)!'
2.
Mengetahui e/ek dari p(tensial air pada sel yang diletakkan di larutan hip(t(nis dan hipert(nis.
0.
Menghitung persentase #eru#ahnya massa kentang setelah per(#aan.
8.
Mendeskripsikan peristi,a (sm(sis pada sel tum#uhan" yaitu kentang
-.
Mem#uktikan)eristi,a Osm(sis
9.
7ntuk mengetahui per#edaan pada per(#aan pr(ses (sm(sis pada kentang" yaitu antaralarutan gula 21" larutan gula 01" dan air suling.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A
K!*+!'T$,#+
O-.,-+-
Osm(sis adalah perpindahan air melalui mem#ran permea#el selekti/ dari #agian yang le#ih ener ke #agian yang le#ih pekat. Mem#ran semipermea#el harus dapat ditem#us (leh pelarut" tapi tidak (leh ?at terlarut" yang mengaki#atkan gradien tekanan sepanjang mem#ran. Osm(sis merupakan suatu /en(mena alami" tapi dapat diham#at seara #uatan dengan meningkatkan tekanan pada #agian dengan k(nsentrasi pekat menjadi mele#ihi #agian dengan k(nsentrasi yang le#ih ener. Gaya per unit luas yang di#utuhkan untuk menegah mengalirnya pelarut melalui mem#ran permea#el selekti/ dan masuk ke larutan dengan k(nsentrasi yang le#ih pekat se#anding dengan tekanan turg(r. Tekanan (sm(tik merupakan si/at k(ligati/" yang #erarti #ah,a si/at ini #ergantung pada k(nsentrasi ?at terlarut" dan #ukan pada si/at ?at terlarut itu sendiri.Osm(sis adalah suatu t(pik yang penting dalam #i(l(gi karena /en(mena ini dapat menjelaskan mengapa air dapat ditransp(rtasikan ke dalam dan ke luar sel. Osm(sis adalah gerakan suatu materi" misalnya air melintasi suatu selaput atau mem#ran. Air selalu #ergerak mele,ati mem#ran ke arah sisi yang mangandung jumlah materi terlarut paling #anyak dan kadar air paling sedikit. Dalam per(#aan ini" materi terlarut adalah garam. Garam dan air adalah dua dari #ahan$#ahan kimia yang ada pada kentang. Irisan$irisan kentang yang diletakkan dalam mangkuk air ta,ar akan mempunyai kadar air semula ditam#ah dengan air dari mangkuk yang masuk ke dalam irisan melalui mem#ran sel. Air yang masuk ini mem#uat irisan$irisan kentang tadi menjadi kaku. *adar garam dalam tiap irisan kentang le#ih keil jumlahnya di#andingkan dengan kadar yang ada dalam mangkuk air garam. Irisan$irisan yang ada dalam mangkuk air garam menjadi lem#ek" karena kehilangan se#agian dari air yang semula dikandung dalam sel$selnya. Air yang #erasal dari dalam tiap irisan kentang keluar melalui mem#ran$mem#ran sel dan masuk ke dalam mangkuk air garam.Irisan$irisan tadi akan terisi se#agian dan menjadi lem#ek.
Osm(sis ter#alik adalah se#uah istilah tekn(l(gi yang #erasal dari (sm(sis. Osm(sis adalah se#uah /en(mena alam dalm sel hidup di mana m(lekul &s(lCent+ =#iasanya air> akan mengalir dari daerah &s(lute+ rendah ke daerah &s(lute+ tinggi melalui se#uah mem#ran &semipermea#le+. Mem#ran &semipermea#le+ ini menunjuk ke mem#ran sel atau mem#ran apa pun yang memiliki struktur yang mirip atau #agian dari mem#ran sel. Gerakan dari &s(lCent+ #erlanjut sampai se#uah k(nsentrasi yang seim#ang terapai di kedua sisi mem#ran. jika dalam suatu #ejana yang dipisahkan (leh selaput semipermia#el ditempatkan dua Iarutan gluk(sa yang terdiri atas air se#agai pelarut dan gluk(sa se#agai ?at terlarut dengan k(nsentrasi yang #er#eda dan dipisahkan (leh selaput selekti/ permea#el" maka air dari larutan yang #erk(nsentrasi rendah akan #ergerak atau #erpindah menuju larutan gluk(sa yang k(nsentrainya tinggi melalui selaput permea#el. jadi" pergerakan air #erlangsung dari larutan yang k(nsentrasi airnya tinggi menuju kelarutan yang k(nsentrasi airnya rendah melalui selaput selekti/ permia#el. 'arutan Cang k(nsentrasi ?at terlarutnya le#ih tinggi di#andingkan dengan larutan di dalam sel dikatakan .se#agai larutan hipert(nis. sedangkan larutan yang k(nsentrasinya sama dengan larutan di dalam sel dise#ut larutan is(t(nis. 6ika larutan yang terdapat di luar sel" k(nsentrasi ?at terlarutnya le#ih rendah daripada di dalam sel dikatakan se#agai larutan hip(t(nis. Osm(sis harus mele,ati mem#ran. 6adi jika terjadi perpindahan pelarut tanpa melalui mem#ran selekti/ semipermea#el #ukanlah (sm(sis tetapi peristi,a terse#ut adalah di/usi.
)erhatikan
gam#ar
A
#erik
B
Gam#arA : )r(ses Osm(sis" Gam#ar terse#ut adalah 0 sel yang masing$masing memiliki mem#ran plasma dan pada gam#ar terse#ut terjadi per#edaan k(nsentrasi. *(nsentrasi garam se#elah kanan le#ih tinggi aki#atnya C(lume pelarutnya le#ih keil di#andingkan dengan sel yang se#elah kiri. Gam#arB : )r(ses Di/usi" )ada gam#ar B" di sana tidak nampak adanya mem#ran semipermea#el jadi peristi,a terse#ut pr(ses di/usi #ukan (sm(sis dimana yang pindah adalah partikelnya #ukan pelarutnya=jika se#uah larutan>" perpindahannya juga dari k(nsentrasi tinggi ke k(nsentrasi rendah. Dua /akt(r penting yang mempengaruhi (sm(sis adalah: *adar air dan materi terlarut yang ada di dalam sel dan *adar air dan materi terlarut yang ada di luar sel D+/)-+
Di/usi adalah peristi,a mengalirnya<#erpindahnya suatu ?at dalam pelarut dari #agian #erk(nsentrasi tinggi ke #agian yang #erk(nsentrasi rendah. )er#edaan k(nsentrasi yang ada pada dua larutan dise#ut gradien k(nsentrasi. Di/usi akan terus terjadi hingga seluruh partikel terse#ar luas seara merata atau menapai keadaan kesetim#angan dimana perpindahan m(lekul tetap terjadi ,alaupun tidak ada per#edaan k(nsentrasi. 5(nt(h yang sederhana adalah pem#erian gula pada airan teh ta,ar. 'am#at laun airan menjadi manis. 5(nt(h lain adalahuap air dari erek yang #erdi/usi dalam udara.Di/usi yang paling sering terjadi adalah di/usi m(lekuler. Di/usi ini terjadi jika ter#entuk perpindahan dari se#uah lapisan =layer> m(lekul yang diam dari s(lid atau /luida. Di/usi adalah peristi,a mengalirnya<#erpindahnya suatu ?at dalam
pelarut dari #agian #erk(nsentrasi tinggi ke #agian yang #erk(nsentrasi rendah. 5(nt(h yang sederhana adalah pem#erian gula pada airan teh ta,ar. 'am#at laun airan menjadi manis. 5(nt(h lain adalah uap air dari erek yang #erdi/usi dalam udara Di/usi merupakan pr(ses perpindahan atau pergerakan m(lekul ?at atau gas dari k(nsentrasi tinggi ke k(nsentrasi rendah. Di/usi melalui mem#ran d apat #erlangsung melalui tiga mekanisme" yaitu di/usi sederhana =simple di/usi(n>"d i/usi melalui saluran yang ter#entuk (leh pr(tein transmem#ran =simple di/usi(n #y hanel /(rmed>" dan di/usi di/asilitasi =/asiliated di/usi(n>. Di/usi sederhana melalui mem#rane #erlangsung karena m(lekul $m(lekul yang #erpindah atau #ergerak melalui mem#ran #ersi/at larut dalam lemak =lipid> sehingga dapat menem#us lipid #ilayer pada mem#ran seara langsung. Mem#ran sel permea#el terhadap m(lekul larut lemak seperti h(rm(n ster(id" Citamin A" D" E" dan * serta #ahan$#ahan (rganik yang larut dalam lemak" elain itu" memm#ran sel juga sangat permea#el terhadap m(lekul an(rganik seperti O"5O0" HO" dan H0O. Be#erapa m(lekul keil khusus yang terlarut dalam serta i(n$i(n tertentu" dapat menem#us mem#ran melalui saluran atau hanel. aluran ini ter#entuk dari pr(tein transmem#ran" semaam p(ri dengan diameter tertentu yang memungkinkan m(lekul dengan diameter le#ih keil dari diameter p(ri terse#ut dapat melaluinya. ementara itu" m(lekul m(lekul #erukuran #esar seperti asam amin(" gluk(sa" dan #e#erapa garam garam mineral " tidak dapat menem#us mem#rane seara langsung" tetapi memerlukan pr(tein pem#a,a atau transp(rter untuk dapat menem#us mem#rane. )r(ses masuknya m(lekul #esar yang meli#atkan trans/(rter dinamakan di/usi di/asilitasi. Di/usi di/asiltasi =/ailitated di//usi(n> adalah pelaluan ?at melalui rnem#ran plasrna yang meli#atkan pr(tein pem#a,a atau pr(tein trans/(rter. )r(tein transp(rter terg(l(ng pr(tein transmem#ran yang memliki tempat perlekatan terhadap i(n atau m(lekul Cang akan ditrans/er ke dalam sel. etiap m(lekul atau i(n memiliki pr(tein trans/(rter yang khusus" misalnya untuk pelaluan suatu m(lekul gluk(sa diperlukan pr(tein trans/(rter yang khusus untuk mentrans/er gluk(sa ke dalam sel. )r(tein transp(rter untuk gruk(sa #anyak ditemukan pada sel$sel rangka" (t(t jantung" sel$sel lemak dan sel$sel hati" karena sel sel terse#ut selalu mem#utuhkan gluk(sa untuk diu#ah menjadi energy. Di/usi yang paling sering terjadi adalah di/usi m(lekuler. Di/usi ini terjadi jika ter#entuk perpindahan dari se#uah lapisan =layer> m(lekul yang diam dari s(lid atau /luida. Ada #e#erapa /akt(r yang memengaruhi keepatan di/usi" yaitu: •
7kuran partikel. emakin keil ukuran partikel" semakin epat partikel itu akan #ergerak" sehinggak keepatan di/usi semakin tinggi.
•
*ete#alan mem#ran. emakin te#al mem#ran" semakin lam#at keepatan di/usi.
•
'uas suatu area. emakin #esar luas area" semakin epat keepatan di/usinya.
•
6arak. emakin #esar jarak antara dua k(nsentrasi" semakin lam#at keepatan di/usinya.
•
uhu. emakin tinggi suhu" partikel mendapatkan energi untuk #ergerak dengan le#ih epat. Maka" semakin epat pula keepatan di/usinya.
Dalam mengam#il ?at$?at nutrisi yang penting dan mengeluarkan ?at$?at yang tidak diperlukan" sel melakukan #er#agai jenis aktiCitas" dan salah satunya adalah di/usi. Ada dua jenis di/usi yang dilakukan" yaitu di/usi #iasa dan di/usi khusus. Di/usi #iasa terjadi ketika sel ingin mengam#il nutrisi atau m(lekul yang h ydr(ph(#i atau tidak #erp(lar < #erkutu#. M(lekul dapat langsung #erdi/usi ke dalam mem#ran plasma yang ter#uat dari ph(sph(lipids. Di/usi seperti ini tidak memerlukan energi atau AT) Aden(sine Tri$ )h(sphateF. Di/usi khusus terjadi ketika sel ingin mengam#il nutrisi atau m(lekul yang hydr(phili atau #erp(lar dan i(n. Di/usi seperti ini memerlukan pr(tein khusus yang mem#erikan jalur kepada partikel$partikel terse#ut ataupun mem#antu dalam perpindahan partikel. Hal ini dilakukan karena partikel$partikel terse#ut tidak dapat mele,ati mem#ran plasma dengan mudah. )r(tein$pr(tein yang turut ampur dalam di/usi khusus ini #iasanya #er/ungsi untuk spesi/ik partike BAB III METODE PENELITIAN A J$'+- P$'$%+"+!'
6enis penelitian ini adalah jenis penelitian eksperimen B V!#+!$% P$'$%+"+!'
Adapun Caria#el$Caria#el dalam penelitian adalah : 2. aria#el Be#as 0. aria#el *(ntr(l 8. aria#el Terikat B
0. 8. -. 9. 3.
: *(nsentrasi gula : Berat kentang a,al " (lume airan : Berat kentang akhir
A%!" !' B!!' 2. Mistar Tiga#uahgelaskimia 1.9 ' *entang Air uling 'arutanGula 21 dan 01 )isau
. .
Tissue Tim#angan =%eraa> C
•
P#,-$)# K$#*!
Buatlah p(t(ngan kentang #er#entuk #ujur sangkar dengan per#andingan panjang :le#ar :
•
tinggi adalah 1.9 m : 1.9 m : 8 m. Buatlah p(t(ngan kentang terse#ut se#anyak #uah. ediakan 8 #uah gelas kimi dan masing$masing di#eri la#el A" B" dan 5. Masukkkan air suling ke dalam gelas kimia A. Masukkan larutan gula 21 kedalam gelas
•
kimia B. Masukkan larutan gula 01 pada gelas kimia 5. 7kurlah tinggi dan #erat setiap kentang se#elum di masukkan kedalam gelas kimia
•
terse#ut. *emudian" ukurlah tinggia,al air
•
masukkan. etelah itu" masukkan masing$masing 8 #uah p(t(ngan kentang pada gelas kimia A" B"
• •
• •
dan 5. *emudiandiamkanselamasatu jam. etelah itu" ukurlah kem#al itinggi air
A H!-+% P$'(!.!"!'
6enis larutan AJuades =gram> 'arutan Gula 1"0 M =gram> 'arutan Gula 1"- M =gram> 'arutan Gula 1"3 =gram>
Berat a,al
Berat akhir
elisih #erat
)eru#ahan t(tal
2"9 gr
2" gr
1"8 gr
01
2"9 gr
2"- gr
1"2 gr
3"3
2"9 gr
2"8 gr
1"0 gr
28"8
1"8 gr
01
2"9 gr
2"0 gr
Rumus )eru#ahan Berat )eru#ahan #erat @ Selisihberat Berat awal
x 100
B A'!%+-+- D!"!
Dari data diatas sudah terlihat jelas #ah,a k(n sentrasi larutan gula sangat memengaruhi pr(ses (sm(sis dan air aJuades juga me mengaruhi #erat dari kentang terse#ut . Dimana kita memerlukan ,aktu 2 malam agar dapat melihat hasil yang diinginkan . *entang yang #erat a,alnya 2"9 gr akan di elupkan dalam larutan gula yang memiliki k(nsentrasi yang #er#eda$#eda . Dalam air aJuades terlihat #ah,a irisan kentang yang pertama kali diukur dengan #erat 2"9 gr menjadi 0.1 gr " sedangkan irisan kentang yang di elupkan dalam larutan gula yang memliki k(nsentrasi 1.0 gr " 1"- gr " dan 1"3 gr juga mengalami peru#ahan #erat yang semula 2"9 gr menjadi 2" gr " 2"8 gr " dan 2"1 gr . Bila dihitung peru#ahan t(tal yang terjadi dapat dihitung menggunakan rumus selisih #erat kentang di#agi dengan #erat a,al kentang lalu dikalikan 211 =misal 0,2
menggunakan larutan 1"0 gr
1,5
x
100
13,3
=
.
C P$.!!-!'
Dalam suatu lap(ran per(#aan mendapati selisih #erat irisan kentang dalam larutan gula dan air aJuades . Dimana selisih #erat kentang dalam larutan gula dapat kita pahami se#agai pr(ses (sm(sis dan #erat kentang yang ada di air aJuades se#agai pr(ses di/usi . Dari ta#el gelas A #erisi air aJuades sedangkan gelas B " 5 " D #erisi larutan gula dengan k(nsentrasi 1"0 M " 1"- M " dan 1"3 M . Dari ta#el diatas jelas terlihat peru#ahan pada kentang dan terjadi peru#ahan #erat dari a,al . irisan kentang yang #erada pada k(nsentrasi tinggi maka #erat kentang akan #erkurang dan #egitu juga se#aliknya " sedangkan pada aiJ aJuades terjadi peru#ahan #erat kentang aki#at air aJuades masuk ke dalam kentang itu .
D D+-&)-+
2.
Apa yang terjadi pada irisan kentang pada tiap perlakuan; Mengapa demikian;
6a,a# : Irisan kentang yang dimasukkan dalam larutan gula" #eratnya akan #erkurang karena air yang #erada pada kentang #ergerak keluar ke gelas ukur sehingga kadar air pada kentang #erkurang dan menye#a#kan #erat pada kentang #erkurang. Irisan kentang yang dimasukkan dalam air" #eratnya akan #ertam#ah karena air masuk ke dalam sel$sel kentang" karena sel$sel kentang hipert(nis di#andingkan air. Aki#at masuknya air ini menye#a#kan isi sel #ertam#ah" dan sel tekanan turg(rnya tinggi. Inilah yang menye#a#kan kentang menjadi keras dan #eratnya #ertam#ah. 0.
Bagaimana tekstur dari irisan kentang yang telah di rendam dengan aJuades dan larutan gula ; 6a,a# : *entang yang direndam dengan air aJuades memiliki tekstur keras dan kaku sedangkan yang direndam dalam larutan gula memiliki tekstur lentur . $> 'arutan aJuades : tekstur kaku dan keras $> 'arutan gula 1"0 M : tekstur lentur $> 'arutan gula 1"- M : tekstur le#ih lentur dan mudah patah $> 'arutan gula 1.3 M : tekstur sangat lentur dan mudah patah
BAB V PENUTUP
A
K$-+.)%!'
Berdasarkan hasil praktikum" dapat disimpulkan #ah,a: 2.
Osm(sis merupakan pr(ses perpindahan m(lekul$m(lekul pelarut =air> dari k(nsentrasi pelarut tinggi ke k(nsentrasi pelarut yang le#ih rendah melalui mem#ran di/erensial permea#el. 0. 'arutan yang mempunyaik(nsentrasile#ihtinggiakannaik. Hal ini#erarti#ah,apada (sm(sis terjadidarik(nsentrasi yang le#ihrendahkek(nsentrasi yang le#ihtinggi. 8. Kat pelarut =air> akan #erpindah dari hip(t(nik ke hipert(nik hingga is(t(nis yang mengaki#atkan plasm(lisis -. )(tensial air pada sel dipengaruhi (leh larutan. *etika larutan hip(t(nis maka m(lekul air di lingkungan akan masuk ke dalam sel sehingga menam#ah #erat sel. *etika larutan hipert(nis maka m(lekul air di dalam sel akan keluar dan mengurangi #erat sel.
9.
*entang yang direndam dalam larutan gula mengalami (sm(sis dimana kandungan air dalam kentang le#ih #esar sehingga air enderung keluar yang menye#a#kan #erat kentang #erkurang =hipert(nis>. 3. *entang yang direndam dalam air #iasa mengalami di/usi dimana kandungan air yang ada di luar kentang le#ih #esar sehingga air enderung masuk dan menye#a#kan #erat kentang #ertam#ah =hip(t(nis>. .
Di/usi dan Osm(sis merupakan #agian dari pr(ses trasnp(r pasi/ yang tidak memerlukan energi dalam pr(sesnya.
.
)ermea#ilitas dan semi permea#ilitas merupakan kemampuan yang dimiliki (leh mem#ran sel dalam dalam menyaring partikel$partikel yang akan melalui mem#ran sel. *eduanya di#edakan (leh kemampuan yang dimiliki masing$masing aki#at k(ndisi yang kurang menguntungkan
B
S!#!'
2. Didalam melakukan praktikum sis,a sis,i se#aiknya sek(lah menyediakan alat alat praktikum yang le#ih lengkap agar praktikum dapat dilakukan dengan le#ih #aik. 0. Diharapkan kedepannya tulisan$tulisan yang #erkaitan mengenai di/usi dan (sm(sis diper#anyak" mengingat masih minimnya in/(rmasi mengenai pr(ses di/usi dan (sm(sis.
DAFTAR PUSTAKA
Ø Moeluzie. Thursday June 21 2012.LaporanPraktikum Osmosis.Bloger.com Ø Eksakta, Rizal uhardi.!o"em#er$2%.Difusi Osmosis danPlasmolisis. Bloger.com Ø &adget, 'uteki(idget.Ra#u, 11 )*ril 2012. Praktikum Osmosis. Bloger.com Ø +alinda, utri. enin, 1- e*tem#er 2012. LaporanPraktikumDifusidan Osmosis.Bloger.com
Ø ana.a#tu, 12 Maret 2011. LaporanPraktikumDifusi. Bloger.com Ø Made, )nca./amis, 1 !o"em#er 2010. LaporanPercobaan Osmosis. Bloger.com Ø ., )yu kk.2011. PercayaDiriMeraihPrestasi.!ganuk3 T Tem*rina Media &ra4ka