Gangguan Irama Jantung (Disritmia)
A. Defi Defini nissi Disritmia adalah kelainan denyut jantung yang melipiti gangguan frekuensi
atau irama atau keduanya atau bisa di definisikan dengan menganalisa gelombang EKG. Disritmia dinamakan berdasarkan pada tempat dan asal impuls dan mekanisme hantaran hantaran yang terlibat. terlibat. Misalnya disritmia yang berasal dari nodus sinus (nodus SA) dan frekuen frekuensin sinya ya lambat lambat dinama dinamakan kan sinus sinus bradik bradikardi ardia. a. Ada empat empat kemung kemungkin kinan an tempat tempat asal disritm disritmia ia yaitu yaitu nodus nodus sinus sinus atria atria nodus nodus A! atau sambun sambungan gan dan frentrik frentrikel. el. Ganggu Gangguan an mekani mekanisme sme hantara hantaran n yang yang mungki mungkin n dapat dapat terjad terjadii melipu meliputi ti bradikardi takikardi flutter fibrilasi denyut prematur dan penyekat jantung ( Kaplan "#$#).
Disritmia adalah perubahan pada frekuensi dan irama jantung yang disebabkan oleh konduksi elektrolit abnormal atau otomatis (%orman "#$$). Disritm Disritmia ia adalah adalah ganggu gangguan an pemben pembentuk tukan an dan&at dan&atau au pengha penghanta ntaran ran impuls impuls (%orman "#$$).
B. Etiologi Etiologi disritmia dalam garis besarnya dapat disebabkan oleh ' $. eradangan eradangan jantung jantung misalny misalnyaa demam rematik rematik peradang peradangan an miokard miokard (miokarditis (miokarditis
karena infeksi). ". Gangguan Gangguan sirkulasi sirkulasi korone koronerr (arterosklero (arterosklerosis sis koroner koroner atau spasme spasme arteri arteri koroner) koroner) misalnya iskemia miokard infark miokard. . *bat *bat (intok (intoksik sikasi) asi) antara antara lain lain oleh digital digitalis is +uinidi +uinidin n dan obat,ob obat,obat at anti aritmi aritmiaa lainnya. -. Gangguan Gangguan keseimba keseimbangan ngan elektrolit elektrolit (hiperk (hiperkalemia alemia hipokalemia hipokalemia)) . Gangguan Gangguan pada pada pengaturan pengaturan susunan susunan saraf saraf otonom otonom yang yang mempengar mempengaruhi uhi kerja kerja dan /. 0. 1. 2.
irama jantung. Ganggu Gangguan an metabo metabolik lik (asido (asidosis sis alkal alkalosi osis). s). Gangguan Gangguan endokrin endokrin (hipertiroid (hipertiroidisme isme hipotiroidi hipotiroidisme). sme). Gangguan Gangguan irama irama jantung jantung karena karena kardiom kardiomiopati iopati atau tumor tumor jantung jantung.. Ganggu Gangguan an irama irama jantun jantung g karena karena penyakit penyakit degenera degenerasi si (fibro (fibrosis sis sistem konduks konduksii jantung).
enyebab enyebab dari aritmia jantung biasanya biasanya satu atau gabungan gabungan dari kelainan kelainan berikut ini dalam sistem irama,konduksi jantung ' $. 3rama 3rama abnor abnormal mal dari dari pa4u pa4u jantun jantung g ". ergeseran ergeseran pa4u pa4u jantung jantung dari dari nodus nodus sinus ke bagian bagian lain lain dari jantung jantung.. 1
. 5lok 5lok pada pada tempat tempat,tem ,tempat pat yang berbeda berbeda se6ktu se6ktu mengha menghantar ntarkan kan impuls impuls melalui melalui jantung. -. 7alur hantaran hantaran impuls impuls yang abnormal abnormal melalui melalui jantung. jantung.
C. JenisJenis-Jen Jenis is Disr Disritm itmia ia $. Disri Disritm tmia ia nodu noduss sinus sinus a) Sinu Sinuss 8aki 8akika kard rdii Mening Meningkatn katnya ya akti9i akti9itas tas nodus nodus sinus sinus gambara gambaran n yang yang pentin penting g pada pada
EKG adalah' adalah' laju gelombang gelombang lebih dari $## kali per menit irama teratur teratur dan ada gelo ge lomba mbang ng teg t egak ak di sand sandap apan an 3 33 dan dan a!: a!:... 8akiak akiakard ardiasi iasinus nus (deny (denyut ut jantun jantung g 4epat) 4epat) dapat dapat diseba disebabka bkan n oleh ' Demam Demam Kehila Kehilanga ngan n darah darah akut akut Anemi Anemia a Syok Syok Gagal Gagal jantung jantung kongest kongestif if %yeri
Keadaan hipermetabolisme Ke4emasan Simpatomimetika atau
pengobatan parasimpatolitik. ola EKG 8akikardia 8akikardia Sinus adalah sebagai berikut '
:rekuensi ' $## sampai $1# denyut permenit. Gelombang ' Mendahului setiap kompleks ;
antaran ' 5iasanya normal. 3rama '
Semua aspek takikardia sinus sama dengan irama sinus normal ke4uali frekeunsinya. 8ekanan sinus karotis yang dilakukan pada salah satu sisi leher mungkin mungkin efektif memperlambat memperlambat frekuensi untuk sementara sementara sehingga sehingga dapat memb memban antu tu meny menyin ingk gkir irka kan n disri disritm tmia ia lain lainny nya. a. 5egi 5egitu tu freku frekuen ensi si jantu jantung ng menin meningk gkat at maka maka 6akt 6aktu u peng pengisi isian an dias diasto toli4 li4 menu menuru run n meng mengak akib ibat atka kan n 2
penurunan 4urah jantung dan kemudian timbul gejala sinkop dan tekanan dara darah h rend rendah ah.. 5ila 5ila frek frek6e 6ens nsii teta tetap p ting tinggi gi dan dan jant jantun ung g tida tidak k mamp mampu u mengko mengkompe mpensa nsasi si dengan dengan menuru menurunka nkan n pengis pengisian ian 9entrik 9entrikel el pasien pasien dapat dapat mengalami edema paru akut. enanganan takikardia sinus biasanya diarahkan untu untuk k meng menghi hila lang ngka kan n peny penyeb ebab abkn knya ya.. rop ropra rano nolo loll dapa dapatt dipa dipaka kaii untu untuk k menurunkan frek6ensi jantung se4ara 4epat. ropranolol menyekat efek serat adrenergi4 sehingga memperlambat frek6ensi.
b) Sinus 5radikardi enurunan laju depolarisasi atrium. Gambaran yang terpenting pada EKG adalah laju kurang dari /# ? per menit irama teratur gelombang tegak di sandapan 3 33 dan a!:. 5radikardi sinus bisa disebabkan oleh ' Stimulasi 9agal 3ntoksikasi digitalis eningkatan tekanan intrakanial 3nfark miokard *lahraga6an berat *rang yang mendapat mendapat pengobatan pengobatan (propanolo (propanolol l reserpin reserpin metildopa) metildopa) ada keadaan keadaan hipoendok hipoendokrin rin (miksedema (miksedema penyakit penyakit adison adison panhipopi panhipopituitari tuitarisme) sme) ada anoreksia ner9osa pada hipotermia Setelah kerusakan bedah %odus SA. 5erikut adalah karakteristik bradikardi '
:rekuensi' -# sampai /# denyut per menit Gelombang ' mendahului setiap kompleks ;antaran' biasanya normal 3rama' reguler
Semua karakteristik bradikardi sinus sama dengan irama sinus normal ke4ual ke4ualii frekuen frekuensin sinya. ya. 5ila 5ila frekuen frekuensi si jantun jantung g yang yang lambat lambat mengak mengakibat ibatkan kan perubahan hemodinamika yang bermakna sehingga menimbulkan sinkop (pingsan) (pingsan) angina angina atau disritmia disritmia ektopik ektopik maka penatalaksan penatalaksanaan aan ditujukan ditujukan untuk untuk mening meningkatk katkan an frekuen frekuensi si jantun jantung. g. 5ila 5ila penuru penurunan nan frekuen frekuensi si jantun jantung g 3
diakibatkan oleh stimulasi 9agal (stimulasi saraf 9agul) seperti jongkok saat buang air besar atau buang air ke4il penatalaksanaan harus diusahakan untuk men4eg men4egah ah stimula stimulasi si 9agal 9agal lebih lebih lanjut. lanjut. 5ila 5ila pasien pasien mengal mengalami ami intoksi intoksikas kasii digital digitalis is maka maka digital digitalis is harus harus dihent dihentika ikan. n. *bat *bat pilihan pilihan untuk untuk menang menangani ani bradikardia adalah atropine. Atropine akan menghambat stimulasi 9agal sehingga memungkinkan untuk terjadinya frekuensi normal.
2.
Disritmia Atrium a) Kontra Kontraksi ksi remat rematur ur Atrium trium 3mpu 3mpuls ls listr listrik ik yang yang beras berasal al di atri atrium um tetap tetapii di luar luar nodu noduss sinu sinuss menyebabka menyebabkan n kompleks kompleks atrium prematur prematur timbulnya timbulnya sebelum denyut sinus berikutnya. Gambaran EKG menunjukkan irama tidak teratur terlihat gelombang yang berbeda bentuknya dengan gelombang berikutnya. enyeb enyebab ab ' 3ritabi 3ritabilit litas as otot otot atrium atrium karena karena kafein kafein al4oho al4ohol l nikoti nikotin. n. Miokar Miokardiu dium m teregan teregang g seperti seperti pada pada gagal gagal jantung jantung kongestif kongestif Stress Stress atau ke4emasan >ipokalemia @edera 3nfark dan Keadaaan hipermetabolik. Karakteristik A@ A@ '
:rek6ensi ' /# sampai $## denyut per menit. Gelombang ' 5iasanya mempunyai konfigurasi yang berbeda dengan gelombang yang berasal dari nodus SA. Kompleks ;antaran ' 5iasanya normal. 3rama '
4
Kontraksi atrium premature sering terlihat pada jantung normal. asien biasanya mengatakan berdebar,debar. 5erkurangnya denyut nadi (perbedaan antara frek6ensi denyut nadi dan denyut apeksi) bisa terjadi. 5ila A@ jarang terjadi tidak diperlukan penatalaksanaan. 5ila terjadi A@ sering (lebih dari / per menit) atau terjadi selama repolarisasi atrium dapat mengakibatkan disritm disritmia ia serius serius seperti seperti fibrila fibrilasi si atrium. atrium. Sekali Sekali lagi lagi pengob pengobatan atan dituju ditujukan kan untuk mengatasi penyebabnya.
b) 8akikardi 8akikardi Atrium Atrium aroksisma 8akika kikardi rdiaa atri atrium um yang yang dita ditand ndai ai deng dengan an a6ita a6itan n mend mendad adak ak dan dan penghentian mendadak. Dapat di4etuskan oleh emosi tembakau kafein kelelah kelelahan an pengob pengobatan atan simpat simpatomi omimet metik ik atau al4ohol al4ohol.. 8akika akikardi rdiaa atrium atrium paroksimal biasanya tidak berhubungan dengan penyakit jantung organi4. :rek6ensi yang sangat tinggi dapat menyebabkan angina akibat penurunan pengisian arteri arte ri koroner. @urah jantung akan menurun dan dapat terjadi gagal jantung. Dapat Dapat di4etu di4etuska skan n oleh oleh ' Stress Stress 8embak embakau au Kafein Kafein Kelelah Kelelahan an dan engobatan simpatomimetik atau al4ohol. 8akika akikardi rdi atrium atrium parok paroksima simall biasany biasanyaa tidak tidak berhub berhubung ungan an dengan dengan penyakit jantung organi4. :rek6ensi yang sangat tinggi dapat menyebabkan angi angina na akib akibat at penu penuru runa nan n peng pengis isian ian arte arteri ri koro koroner ner.. @ura @urah h jantu jantung ng akan akan menurun dan dapat terjadi gagal jantung. Karakteristik A8 '
:rek6ensi ' $# sampai "# denyut per menit
5
Gelombang ' Ektopik dan mengalami distorsi dibanding gelombang norm normal= al= dapa dapatt ditem ditemuk ukan an pada pada a6al a6al gelo gelomb mban ang g 8= inte inter9a r9all <
memendek (Kurang dari # $" detik). Komple Kompleks ks ;< ' 5iasany 5iasanyaa normal normal tetapi tetapi dapat dapat mengal mengalami ami distor distorsi si apabila terjadi penyimpangan hantaran. >antaran ' 5iasanya normal. 3rama '
asien asien biasany biasanyaa tidak tidak merasak merasakan an adany adanyaa A8. enang enanganan anan diarah diarahkan kan untuk menghilangkan penyebab dan menurunkan frek6ensi jantung. Morfin dapat memperlambat frek6ensi tanpa penatalaksanaan lebih lanjut. 8ekanan sinu sinuss karo karoti tiss yang yang dila dilaku kuka kan n pada pada satu satu sisi sisi akan akan memper memperlam lamba batt atau atau menghentikan serangan dan biasanya lebih efektif setelah pemberian digitalis atau atau 9aso 9asopr preso esor r yang yang dapat dapat mene meneka kan n frek6 frek6en ensi si jantu jantung ng.. eng enggu guna naan an 9asopresor 9asopresor mempunyai mempunyai efek refleks pada sinus karotis karotis dengan dengan meningkatk meningkatkan an tekana tekanan n darah darah dan sehing sehingga ga memperl memperlamb ambat at frek6en frek6ensi si jantun jantung. g. Sediaa Sediaan n digital digitalis is akti9i akti9itas tas singka singkatt dapat dapat diguna digunakan kan.. ropra ropranol nolol ol dapat dapat di4oba di4oba bila bila digital digitalis is tidak tidak berhas berhasil. il. ;uinid ;uinidin in mungki mungkin n efektif efektif atau penyeka penyekatt kalsium kalsium 9erapamil dapat digunakan. Kardio9ersion mungkin diperlukan bila pasien tak dapat mentoleransi meningkatnya frek6ensi jantung.
4) :lute luterr Atri Atrium um 8erjadi bila ada titik fo4us di atrium yang menangkap irama jantung dan membuat impuls antara "# sampai -## kali permenit. Karakter penting pada disritmia ini adalah terjadinya penyekat tetapi terhadap nodus A! A! yang men4eg men4egah ah pengha penghanta ntaran ran bebera beberapa pa impuls impuls.. engha enghanta ntaran ran impuls impuls melalu melaluii jantung sebenarnya masih normal sehingga kompleks ;
:rek6ensi ' frek6ensi atrium antara "# sampai -## kali denyut per
menit. 3rama '
"'$ '$ atua kombinasinya). Gelombang ' 8idak ada melainkan diganti oleh pola gigi gergaji yang dihasilkan dihasilkan oleh fo4us di atrium yang melepaskan melepaskan impuls impuls dengan dengan
4epat. Gelombang ini disebut sebagai gelombang :. Kompleks ;
normal. Gelombang 8 ' Ada namun bisa tertutup oleh gelombang flutter.
enanganan yang sesuai sampai saat ini untuk flutter atriuma dalah sediaan digi digita tali lis. s. *bat *bat ini ini
akan akan meng mengua uatk tkan an peny penyek ekat at nodu noduss A! sehi sehing ngga ga
memperlambat frek6ensinya. ;uinidin juga dapat diberikan untuk menekan tempat atrium ektopik.penggunaan digitalis bersama dengan +uinidin biasanya bisa merubah disritmia ini menjadi irama sinus. 8erapi 8erapi medis lain yang berguna adalah penyekat kanal kalsium dan penyekat beta adrenergi4. 5ila terapi medis tidak berhasil fluter atrium sering berespons terhadap kardio9ersi listrik.
d) :ibr :ibrila ilasi si Atriu trium m :ibrilasi atrium (kontraksi otot atrium yang tidak terorganisasi dan tida tidak k
terk terkoo oord rdin inasi asi))
biasa biasany nyaa
berh berhub ubun unga gan n
deng dengan an
peny penyak akit it
jant jantun ung g
aterosklerotik penyakit katup jantung gagal jantung kongestif tirotoksikosis 4or pulmonale atau penyakit jantung 4ongenital. :ibrilasi atrium bisa timbul dari fokus ektopik ganda dan atau daerah re,entri multiple. Akti9itas atrium sangat 4epat sindrom sinus sakit. Karakteristik '
7
:rek6ensi ' frek6ensi atrium antara # sampai /## denyut permenit=
respons 9entrikuler biasanya $"# sampai "## denyut per menit. Gelombang ' tidak terdapat gelombang yang jelas= tampak indulasi yang yang ieregu iereguler ler dinamak dinamakan an gelomb gelombang ang fibril fibrilasi asi atau gelomb gelombang ang :
inter9al < tidak dapat diukur. Kompleks ;antaran ' 5iasanya normal melalui 9entrikel. Ditandai oleh respons 9ent 9entrik rikul uler er ireg iregul uler er kare karena na nodu noduss A! tida tidak k bere beresp spon on terh terhad adap ap frek frek6e 6ens nsii atri atrium um yang ang 4epa 4epat t maka maka impu impuls ls yang ang diha dihant ntar arka kan n
menyebabkan 9entrikel berespon ireguler 3rama ' ireguler dan biasanya 4epat ke4uali bila terkontrol. 3reguleritas irama diakibatkan oleh perbedaan hantaran pada nodus A!.
ena enang ngan anan an
diar diarah ahka kan n
untu untuk k
meng mengur uran angi gi
irit iritab abil ilit itas as
atri atrium um
dan dan
mengur mengurang angii frek6en frek6ensi si respon responss 9entrik 9entrikel. el. asien asien dengan dengan fibrila fibrilasi si atrium atrium kronik kronik perlu diberikan diberikan terapi antikoagul antikoagulan an untuk untuk men4egah men4egah tromboembol tromboembolii yang dapat terbentuk di atrium. *bat pilihan untuk menangani fibrilasi atrium sama dengan dengan yang digunakan digunakan pada penatalaksan penatalaksanaan aan A8 A8 preparat preparat digitalis digitalis digunakan untuk memperlambat frek6ensi jantung dan antidisritmia seperti +uinidin digunakan untuk menekan disritmia tersebut.
. Disri Disritm tmia ia !entri ntrikel kel a) Kontra Kontraksi ksi rem rematur atur !entrike ntrikell Kont Kontrak raksi si 9ent 9entri rike kell prem prematu ature re (!@ (!@)) terjad terjadii akib akibat at peni pening ngka katan tan otomatisasi sel otot 9entrikel. !@ bisa disebabkan oleh ' 8oksisitas digitalis 8
>ipo >ipoks ksia ia
>ipo >ipoka kalem lemia ia Demam Demam Asido sidosis sis dan dan eni ening ngka kata tan n sirku sirkula lasi si
katekolamin. !@ jarang terjadi dan tidak serius. 5iasanya pasien merasa berdebar, debar teapi tidak ada keluhan lain. %amun demikian perhatian terletak pada kenyat kenyataan aan bah6a bah6a kontra kontraksi ksi prematu premature re ini dapat dapat menyebab menyebabkan kan disritm disritmia ia 9entrikel yang lebih serius. ada pasien dengan miokard infark akut !@ bisa menjadi pre4ursor serius terjadinya takikardia 9entrikel dan fibrilasi 9entrikel bila ' 7umlahnya meningkat lebih dari / per menit Multi fo4us atau berasal dari berbagai area di jantung 8erjadi 8erjadi berpasangan atau ata u triplet dan 8erjadi pada fase hantaran yang peka. Gelo Gelomb mban ang g 8 meme memepr prli liha hatk tkan an peri period odee di mana mana jant jantun ung g lebi lebih h berespons terhadap setiap denyut adan tereksitasi se4ara disritmik. :ase hantaran gelombang 8 ini dikatakan sebagai fase yang peka. Karakteristik '
:rek6ensi ' /# sampai $## denyut per menit. Gelo Gelomb mban ang g ' 8idak dak akan akan mun4 mun4ul ul kare karena na impu impuls ls bera berasa sall dari dari
9entrikel. Kompleks ;
detik. Mungkin berasal dari satu fo4us yang sama dalam 9entrikel= atau mungkin memiliki berbagai bentuk konfigurasi bila terjadi dari multi
fo4us di 9entrikel. >antaran ' 8erkadang retrograde melalui jaringan penyambung dan
atrium. 3rama ' 3reguler bila terjadi denyut premature.
Bntuk mengurangi iritabilitas 9entrikel harus ditentukan penyebabnya dan bila mungkin dikoreksi. *bat anti disritmia dapat dipergunakan untuk pengoabtan segera atau jangka panjang. *bat yang biasanya dipakai pada
9
penatalaksanaan akut adalah lidokain prokainamid atau +uinidin mungkin efektif untuk terapi jangka panjang.
b) 5igemini !en !entrikel trikel 5igemi 5igemini ni 9entri 9entrikel kel biasany biasanyaa diakib diakibatk atkan an oleh oleh intoks intoksika ikasi si digita digitalis lis penyakit artei koroner M3 akut dan @>:. 3stilah bigemini menga4u pada kondisi dimana setiap denyut adalah prematur. Karakteristik '
:rek6ensi ' Dapat terjadi pada frek6ensi jantung berapapun tetapi
biasanya kurang dari 2# denyut denyut per menit. Gelombang ' Seperti yang diterangkan pada !@= dapat tersembunyi
dalam kompleks ;
yang lebar dan aneh dan terdapat jeda kompensasi lengkap. >antaran ' Denyut sinus dihantarkan dari nodus sinus se4ara normal namu namun n !@ !@ yang ang mula mulaii bers bersel elan ang g seli seling ng pada pada 9ent 9entri rike kell akan akan mengak mengakiba ibatka tkan n hantara hantaran n retrog retrograde rade ke jaringa jaringan n penyam penyambun bung g dan
atrium. 3rama ' 3reguler
5ila 5ila terja terjadi di deny denyut ut ekto ektopi pik k pada pada setia setiap p deny denyut ut ketig ketigaa maka maka diseb disebut ut trigemini tiap denyut keempat +uadrigemini. enanganan bigemini 9entrikel adalah adalah sama sama dengan dengan !@ karena karena penyeb penyebab ab yang yang sering sering mendas mendasari ari adalah adalah intoksikasi digitalis sehingga penyebab ini harus disingkirkan atau diobati bila ada. 5igemini 9entrikel akibat intoksikasi digitalis diobati dengan fenitoin (dilantin).
4) 8akika akikardi rdi !entrikel ntrikel Disritmia ini disebabkan oleh peningkatan iritabilitas miokard seperti !@. enyakit enyakit ini biasanya berhubung berhubungan an dengan dengan penyakit penyakit arteri koroner koroner dan terjadi sebelum fibrilasi 9entrikel. 8akikardia 9entrikel sangat berbahaya dan
10
harus dianggap sebagai keadaan ga6at darurat. asien biasanya sadar akan adanya irama 4epat ini dan sangat 4emas. 3rama 9entrikuler yang diper4epat dan takikardia 9entrikel mempunyai karakteristik sebagai berikut '
:rek6ensi ' $# sampai "## denyut per menit Gelo Gelomb mban ang g ' 5iasa 5iasany nyaa tengg tenggel elam am dalam dalam komp komple leks ks ;
Kontraksi 9entrikel tidak berhubungan dengan kontraksi atrium. Kompleks ;
bergabung dengan ;antara >antaran n ' 5erasal 5erasal dari dari 9entri 9entrikel kel dengan dengan kemung kemungkin kinan an hantara hantaran n
retrograde ke jaringan penyambung dan atrium 3rama ' 5iasanya regular tetapi dapat juga terjadi takiakrdia 9entrikel ireguler.
8erapi yang akan diberikan dtentukan oleh dapat atau tidaknya pasien bertoleransi terhadap irama yang 4epat ini. enyebab iritabil itas miokard harus di4ari dan dikoreksi segera. *bat antidisritmia dapat digunakan. Kardio9ersi perlu dilakukan bila terdapat tanda,tanda penurunan 4urah jantung. jantung.
d) :ibr :ibrila ilasi si !ent !entrik rikel el :ibrilasi 9entrikel adalah denyutan 9entrikel yang 4epat dan tak efektif. ada disritmia ini denyut jatung tidak terdengar dan tidak teraba dan tidak ada respirasi. olanya sangat ireguler dan dapat dibedakan dengan disritmia tipe lainnya. lainnya. Karena tidak ada koordinasi koordinasi anti9itas jantung jantung maka dapat terjadi henti jantung dan kematian bila fibrilasi 9entrikel tidak segera dikoreksi. Karateristik '
11
:rek6ensi ' @epat tak terkoordinasi dan tak efektif. Gelombang ' 8idak terlihat. Komp Komple leks ks ;
(multifokal). !entrikel !entrikel hanya memiliki gerakan yang bergetar. >antaran ' 5anyak fo4us di 9entrikel yang melepaskan impuls pada
saat yang yang sama sama mengak mengakiba ibatka tkan n hantara hantaran n tidak tidak terjadi terjadi== tidak tidak terjadi terjadi
kontraksi 9entrikel. 3rama ' Sangat ireguler dan tidak terkordinasi tanpa pola yang khusus.
enanganan segera adalah melalui defibrilasi.
D. Pathway way
12
E. Mani Manife fest stas asii linis linis
Kebany Kebanyaka akan n manife manifestas stasii klien klien dengan dengan aritmia aritmia tidak
disada disadari ri sehingga sehingga
terdeteksi pada saat rasa yang tidak nyaman seperti berdebar,debar palpitasi atau 13
adanya denyut jantung yang berturut,turut bertambah serta adanya irama denyut yang tidak teratur. teratur. Keadaan Keadaan ini tidak terlalu membahayakan membahayakan jika tidak terjadi gangguan gangguan hemodinamik. 8etapi manifestasi klinik pada klien dengan disritmia yang berbahaya adal adalah ah klie klien n meras merasak akan an nyeri nyeri dada dada pusin pusing g bahk bahkan an kead keadaa aan n yang yang lebi lebih h seriu seriuss kemungkinan klien ditemukan meninggal mendadak. >al itu dikarenakan pasokan darah yang mengandun mengandung g nutrient dan oksigen oksigen yang dibutuhk dibutuhkan an ke jaringan tubuh tidak men4ukupi sehingga akti9itas&kegiatan metabolis me jaringan terganggu. Adapun Adapun penampilan klinis klien sebagai berikut' a.
an?ietas
b.
gelisah
4.
4apek da dan le lelah serta ga gangguan ak akti9itas
d.
palpitasi
e.
nyeri dada
f.
9ertigo syn4ope
g.
tanda da dan gejala se sesak 4r 4rakles
h.
tanda hipoperfusi
!. Pemer Pemeri"s i"saan aan Penun Penun#a #ang ng $. EKG ' menunju menunjukkan kkan pola pola 4edera 4edera iskemik dan dan gangguan gangguan kondu konduksi. ksi. Menyatakan Menyatakan
tipe&sumber disritmia dan efek ketidakseimbangan elektrolit dan obat jantung. ". Moni Monito torr >old older ' gamba ambara ran n EKG ("("- jam jam) mung ungkin kin diper iperlu luk kan untu ntuk menentukan di mana disritmia disebabkan oleh gejala khusus bila pasien aktif (di rumah& rumah&ker kerja). ja). 7uga 7uga dapat dapat diguna digunakan kan untuk untuk menge9 menge9alu alusasi sasi fungsi fungsi pa4u pa4u jantung&efek obat antidisritmia. . :oto :oto dada dada ' dapa dapatt menu menunj njuk ukka kan n pemb pembes esara aran n bayan bayanga gan n jant jantun ung g sehub sehubun unga gan n dengan disfungsi 9entrikel atau katup. -. S4an S4an pen4 pen4it itra raan an miok miokar ardi diaa ' dapa dapatt menu menunj njuk ukka kan n area area iske iskemi mik& k&ke keru rusa saka kan n miokard yang dapat mempengaruhi konduksi normal atau mengganggu gerakan dinding dan kemampuan pompa. . 8es stress stress lati latihan han ' dapat dapat dila dilaku kuka kan n untu untuk k mend mendem emon onstr strasi asika kan n latih latihan an yang yang menyebabkan disritmia. /. Elektrolit Elektrolit ' peningk peningkatan atan atau penurunan penurunan kalium kalium kalsium kalsium dan magnesium magnesium dapat dapat menyebabkan disritmia. 0. emerik emeriksaa saan n obat obat ' dapat dapat menyebab menyebabkan kan toksisi toksisitas tas abat jantung jantung adanya adanya obat obat jalanan atau dugaan interaksi obat 4ontoh digitalis +uinidin dll. 1. eme emerik riksa saan an tiro tiroid id ' peni pening ngka katan tan atau atau penu penuru runa nan n kada kadarr tiro tiroid id serum serum dapat dapat menyebabkan&meningkatkan disritmia. 14
2. Caju sedimenta sedimentasi si ' peningggian peningggian dapat dapat menunjuk menunjukkan kan proses proses inflamasi inflamasi akut&aktif akut&aktif 4ontoh endokarditis sebagai faktor pen4etus untuk disritmia. $#. $#. GDA& GDA&na nadi di oksim oksimetr etrii ' hipo hipoks ksem emia ia dapa dapatt meny menyeb ebab abka kan&m n&meng engek eksas sasern ernasi asi disritmia. G. Penat Penatala ala"sa "sanaa naan n $. Masase Kritis %. *bat anti aritmia &. emasangan pa4u jantung sementara '. enanganan menggunakan alat kejut listrik . embedahan hantaran jantung . Asuhan Asuhan e*e e*era rawat watan an $. engkajian
asien dengan disritmia jantung dikaji melalui pengkajian ri6ayat dan fisik se4ara psikososial. psikososial. :okus utama pengkajian pengkajian adalah pada disritmia itu sendiri sendiri dan pengaruhnya terhadap 4urah jantung (frekuensi jantung ? 9olume sekun4up). 5ila 4urah jantung berkurang maka jumlah oksigen yang men4apai jaringan dan organ 9ital akan berkurang. berkurang. engurangan engurangan oksigen tersebut tersebut menghasilkan menghasilkan tanda,tanda tanda,tanda yang berhubungan dengan disritmia.
15
a. Prioritas Keperawatan Keperawatan
8idak terjadi penurunan 4ardia4 output Menghilangkan&mengontrol nyeri Men4egah&meminimalkan terjadinya komplikasi Membagikan informasi tentang proses penyakit&prognosis dan pengobatan
+. Tujuan Pemulangan
3rama jantung normal Meningkatkan kebutuhan tingkat akti9itas memenuhi kebutuhan pera6atan. 5ebas komplikasi roses penyakit&prognosis dan program terapeutik dipaha mi.
".
'
perb perbed edaa aan n
frek frekue uens nsi i
kesa kesama maan an
dan dan
kete ketera ratu tura ran n
nadi nadi
menunjukkan efek gangguan 4urah jantung pada sirkulasi sistemik&perifer.
Ausk Auskul ulta tasi si buny bunyii jant jantun ung g 4atat 4atat frek frekue uens nsi i iram irama. a. @ata @atatt aday adayaa deny denyut ut jantung ekstra penurunan nadi. /asional ' disritmia khusus lebih jelas terdeteksi dengan pendengaran dari pada dengan palpasi. endenganaran terhadap bunyi jantung ekstra atau penurunan nadi membantu mengidentifikasi disritmia pada pasien tak terpantau.
antau tanda 9ital dan kaji keadekuatan keadekuatan 4urah jantung&pe jantung&perfusi rfusi jaringan. Caporkan 9ariasi penting pada 8D&frekuensi nadi kesamaan pernafasan perubahan pada 6arna kulit&suhu tingkat kesadaran&sensori dan hakuaran urine selama episode disritmia. /asional ' meskipun tidak semua disritmia mengan4am hidup penanganan
4epat untuk mengakhiri mengakhiri disritmia diperlukan diperlukan pada adanya gangguan gangguan 4urah jantung dan perfusi jaringan.
5erikan 5erikan lingkunga lingkungan n tenang. tenang. Kaji alasan untuk membatasi membatasi akti9itas akti9itas selama fase akut
16
/asional
'
pen penurun urunan an
kate katek kolam olamin in
yang ang
rang rangsa sang ng
dan dan
peng penghi hila lang ngan an
meny enyebab ebabk kan&m an&men enin ing gkatk katkan an
stre stress ss
disri isritm tmia ia
akib akibat at dan dan
9asokonstriksi serta meningkatkan kerja miokardia.
Demonstrasikan&dorong pemnggunaan perilaku pengbaturan stress 4ontoh teknik relaksasi bimbingan imajinasi nafas lambat&dalam /asional ' meningkatkan partisipasi pasien dalam mengekluarkan beberapa
rasa 4ontrol dalam situasi penuh stress.
Siapkan&lakukan resusitasi jantung paru sesuai indikasi /asional ' terjadinya disritmia yang mengan4am hidup memerlukan upaya
inter9ensi untuk men4egah kerusakan iskemia& kematian.
5erikan oksigen tambahan sesuai indikasi /asi /asion onal al ' mening meningkat katkan kan jumlah jumlah sediaan sediaan oksige oksigen n untuk untuk miokar miokard d yang yang
menurunkan iritabilitas yang disebabkan oleh hipoksia.
Siapkan untuk&5antu penanaman otomatik kardio9erter atau defibrillator (A3@D) bila diindikasikan /asi /asion onal al ' alat alat ini ini mela melalu luii pemb pembed edah ahan an dita ditana nam m pada pada pasi pasien en deng dengan an
disritm disritmia ia berula berulang ng yang yang mengan mengan4am 4am hidup hidup meskip meskipun un diberi diberi obat obat terapi terapi se4ara hati,hati.
b) Kurang pengetahuan tentang penyebab&kondisi pengobatan berhubungan dengan dengan kurang kurang informasi&sala informasi&salah h pengertian pengertian kondisi kondisi medis&kebut medis&kebutuhan uhan terapi= tidak mengenal sumber informasi= kurang mengungat Inter,ensi Inter,ensi an rasional
Kaji ulang fungsi jantung normal&konduksi eliktrikal memberi erika kan n dasar dasar peng penget etah ahua uan n untu untuk k mema memaha hami mi 9aria 9ariasi si /asional ' memb indi9idual dan memahami alasan inter9ensi terapeutik
7elaskan&tekankan masalah disritmia khusus dan tindakan terapeutik pada pasien&orang terdekat inform rmas asii teru terus,m s,mene eneru rus& s&ba baru ru dapa dapatt menu menuru runk nkan an 4ema 4emass /asional ' info sehubungan dnegan dnegan ketidaktahuan dan menyiapkan menyiapkan pasien&orang terdekat. end endid idika ikan n pada pada oran orang g terd terdek ekat at mung mungki kin n pent pentin ing g bila bila pasi pasien en lansia lansia mengalami mengalami gangguan gangguan penglihatan atau pendengaran pendengaran atau tak mampu atau 17
tak tak mina minatt bela belajar jar&m &men engi giku kuti ti inst instru ruks ksi. i. enj enjela elasan san beru berula lang ng mung mungki kin n diperlu diperlukan kan karena karena ke4ema ke4emasan san dan&at dan&atau au hambat hambatan an inform informasi asi baru baru dapat dapat menghambat&membatasi belajar.
5antu pemasangan&mempertahankan fungsi pa4u jantung /asional
'
pa4u pa4u
sem sementa entara ra
mung mungki kin n
perlu erlu
untu ntuk
nen nening ingkatk katkan an
pembentukan impuls atau menghambat takidisritmia dan akti9itas ektopik supay supayaa memper mempertah tahank ankan an fungsi fungsi kardio kardio9as 9askul kuler er sampai sampai pa4u pa4u sponta spontan n diperbaiki atau pa4uan permanent dikakukan.
Dorong Dorong pengem pengemban bangan gan latiha latihan n rutin rutin menghi menghinda ndari ri latihan latihan berleb berlebiha ihan. n. 3dentifikasi tanda&gejala yang memerlukan akti9itas 4epat 4ontoh pusing silau dispnea nyeri dada. /asion /asional al ' bila disritmia ditangani dengan tepat akti9itas normal harus
dila dilaku kuka kan. n. rog rogram ram latih latihan an berg bergun unaa dalam dalam memp memperb erbai aiki ki kese keseha hata tan n kardio9askuler.
4) %yeri berhubung berhubungan an dengan dengan iskemi iskemiaa jaringan jaringan Inter,ensi Inter,ensi an rasional
Kaji Kaji skal skalaa nyeri nyeri yang yang komp kompre rehe hensi nsiff meli melipu puti ti loka lokasi si kara karakt kteri eristi stik k a6itan a6itan&du &durasi rasi frekuen frekuensi si kualit kualitas as intensi intensitas tas atau atau keparah keparahan an nyeri nyeri dan faktorpresipitasinya. %yeri se4ara se4ara khas khas terle terleta tak k subt subter erna nall dan dan dapat dapat meny menyeb ebar ar /asional ' %yeri keleher dan punggung. %amun ini berbeda dari iskemia infark miokard. ada ada nyeri nyeri ini ini dapa dapatt memb membur uruk uk pada pada insp inspir irasi asi dalam dalam gerak gerakan an atau atau berbaring dan hilang dengan duduk duduk tegak&membungkuk
5erikan lingkungan yang tenang dan tindakan kenyamanan mis' perubahan posisi masasage punggungkompres punggungkompres hangat dingin dukungan emosional emosional /asional ' untuk menurunkan ketidaknyamanan fisik dan emosional pasien.
5erikan akti9itas hiburan yang tepat 18
/asional ' mengarahkan perhatian memberikan distraksi dalam tingkat
akti9itas indi9idu
5erikan obat,obatan sesuai indikasi nyeri /asional ' untuk menghilangkan nyeri dan respon inflamasi
d) 3ntolerans 3ntolerans akti9itas akti9itas berhubun berhubungan gan dengan dengan kelemahan&k kelemahan&kelelaha elelahan n
Kaji respon pasien terhadap akti9itas /asional ' Dapat mempengaruhi akti9itas 4urah jantung
antau frekuensi jantung8D pernapasan setelah akti9itas /asional 'Mem 'Memba bant ntu u mene menent ntuk ukan an deraj derajat at komp kompen ensas sasii jantu jantung ng dan dan
pulmonal penurunan 8D takikardidisritmia dan takipneu adalah indikatif dari kerusakan toleransi terhadap akti9itas
ertahankan tirah baring selama periode demam dan sesuai indikasi /asional ' Meni Mening ngka katk tkan an reso resolu lusi si infl inflam amas asii sela selama ma fase faseak akut ut dari dari
perikarditis&endokarditis.
5antu pasien dalam program latihan akti9itas /asional ' Saat inflamasi& kondisi dasar teratasi pasien mungkin mampu
melakukan akti9itas yang diinginkan e)
Selidiki nyeri dadadispnea tiba,tiba yang disertai dengan takipnea nyeri pleuritiksianosis pu4at Emboli arteri. arteri. Mempen Mempengar garuhi uhi jantun jantung g dapat dapat terjadi terjadi sebagai sebagai /asional ' Emboli akibat penyakit katup dan disritmia kronis.
*bser9asi ekstremitas terhadap edema eroitema /asional ' Ketida Ketidakak kaktifa tifan&t n&tirah irah baring baring lama lama men4etu men4etuska skan n stasis stasis 9ena 9ena
meningkatkan resiko pembentukan trombosis 9ena
*bser9asi hematuri 19
/asional ' Menandakan emboli ginjal
erhatikan nyeri abdomen kiri atas /asional ' menandakan emboli splenik
DA!0A/ P120AA
Doengoes Marylin E. "###. /en3ana Asuhan Dan Do"umentasi e*erawatan. Edisi . 7akarta' EG@. %orman. "#$$. "#$$. Perawatan ritis . endekatan >olistik. Edisi !3 9olume 3 7akarta' EG@. Kaplan. "#$#. Pen3egahan Penya"it Jantung oroner . 7akarta' EG@.
20