LAPORAN HASIL KEPENGAWASAN KEPENGAWASAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengawas sekolah mempunyai tugas yang sangat penting didalam memotivasi guru untuk untu k melak melakukan ukan proses pemb pembelajaran elajaran yang mamp mampu u menum menumbuhka buhkan n berfik berfikir ir kritis kreatif inovat ino vatif if cak cakap ap me menye nyelesa lesaika ikan n mas masala alah h dan ber bernal naluri uri kew kewira irausah usahaan aan bag bagii sisw siswaa seba sebagai gai produk suatu sistem pendidikan. Peraturan pemerintah No 74 tahun 200 tentang guru pada pasal !" ayat 4 menyatakan bahwa guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan melakukan tugfas pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan tugas pengawasan. #ug #ugas as pengawasan yang ya ng dim dimaks aksud ud ada adalah lah mel melaksa aksanak nakan an keg kegiat iatan an pen pengaw gawasan asan aka akadem demik ik dan pen pengaw gawasan asan majanarial. $ntuk implenmentasi tugas tertuang dalam Peraturan Pendayaguanan %paratur Negara dan &eformasi 'irokrasi Nomor 2! #ahun 20!0 tentang jabatan fungsional pengawas sekolah dan angka kredit. (emaju (em ajuan an jam jaman) an) ilm ilmu u pen penget getahu ahuan an dan tek teknol nologi ogi tel telah ah men menjadi jadi isu pok pokok ok dal dalam am pembangunan negara bahkan sekarang ini isu pendidikan telah menjadi isu politik yang cukup menarik untuk diyawarkan kaapda masyarakat menjelang penyelenggaraan tahun ini. *asa sallah
klasik
pendidikan
dari
tahun
ket etaahun
adal alaah+
dengan
kebutuhan
masyarakat,4-efesiensi menejemen. alam al am kai kaitan tanny nyaa den dengan gan pen pengaw gawasan asan sek sekola olah h mak makaa mas masalah alah mu muutu utu pen pendid didika ikan n menjadi maslah yang relevan untuk dibahas . sesuai dengan kreteria tertentu dalam rangka memenuhi kepuasan pelanggan) yang dalam hal ini adalah peserta didik) orang tua) serta pihak/pihak berkepentingan lainnya. lainnya. *asalah mutu pendidikan menjadi hal yang serius karena teryata pelanggan pendidkan seringkali belum puas dengan layanan yang diberikan oleh sebuah lembaga pendidikan) hal ini dikarenakan dari segi pelayanan masih bawah pelyanan minimal) terjadinya in/efesiensi pemanfaatan sumberdaya manusia) adanya kegiatan yang kontra produktif yang pada ujungnya mengakibatkan tidak tercapainya tujuan pendidikan nasional ) untuk itulah perlunya diadakan pengawasan supaya sebuah lembaga pendidikan yang dalam hal ini sekolah) dapat melayani pelanggan pendidikan sesuai dengan kreteria yang telah ditentukan sehingga pada akhirny akh irnyaa dap dapat at mem memenu enuhi hi dan mem memuas uaskan kan keb kebutu utuhan han pe peang anggan gan sek sekalig aligus us men menjami jamin n tercapainya tujuan pendidikan nasional. B. Fokus Masalah Pengawasan
Pokok permasalahan yang ada terkait dengan pengawasan pada jenjang pendidikan sekolah dasar sd di sekolah binaansaya dapat ditinjau dari beberapa isi)diantaranya isi)diantaranya
•
ari sisi proses pembelajaran)masih terkendala pada lemahnyakemampuan guru dalam memberdayakan sumber belajar dan variatif metode pembelajaran yang digunakan guru) sebagai imbasnya kesulitan bagi siswa memahami materi dan tidak optimalnya ketercapaian
•
belajar siswa. Pada sisi kurikulum ktsp meskipun mengalami transisi antara kurikulum kbk saat ini menuju kurikulum tingkat satuan pendidikan kt sp ) sebagian besar saat ini telah tersusun) meskipun pada penyusunannya masih pada tahap penyesuaian .begitu pulapada implementasinya masih
•
belum sesuai dengan kondisi yang diharapkan. %da sisi yang berhubungan dengan sarana dan prasana )dari segi prasarana gedung1 ruang perpustakaan belum tersedia) sedangkan dari segi sarana dalam pross pembelajaran ) masih
•
terkendala pada sumber belajar belum di manfaatkan secara optimal . Perangkat computer dimanfaatkan hanya sebatas alat bantu administrasi sekolah belum
•
dimanfaatkan sebagai media ) pembelajaran dalam proses pem belajaran. ilihat dari sisi kondisi geografis) jarak dan letak sekolah yang jauh menjadi kendala bagi guruuntuk datang kesekolahan tepat waktu.
C. Tujuan dan asaran Pengawasan TU!UAN"
#ujuan pengawasan yang ingin dicapai melalui kegiatan pengawasan sekolah adalah sebagai berikut+ !. *elakukan penilaian kinerja terhadap sekolah yaitu + kepala sekolah) uru dan tenaga kependidikan lainnya agar lebih baik. 2. *elakukan pembinaan sekolah terhadap + kepala sekolah) uru dan #eknik lainnya agar dapat melaksanakan tupoksinya dengan penuh rasa tanggung jawab. 3. *elakukan pemantauan kinerja kapala sekolah) guru dalam melaksanakan pembelajaran yang meliputi+ adtrimistrasi sekolah) pelaksanaan standar pendidikan nasional) lingkungan sekolah) ujian nasional 1ujian sekolah serta Penerimaan Peserta idik 'aru,PP'4. *emberikan %rahan ) 'imbingan penilaian dan pemecahan masalah yang diperlukan bagi masing/masing sekolah yang tujuannya adalah untuk memberi solusi terbaik dalam pelaksanaan tugas) bagi (epala ekolah) uru dan iswa guna untuk meyelesaikan tugasnya pada tingkatannya masing/masing. #ercapainya tujuan tersebut merupakan indikator keterlaksanaan *isi pengawasan dan ketercapaian 5isi pengawasan ) yakni+ “TERWUJUDNYA PENGAWASAN SEKOLAH YANG PROFESIONAL YANG DAPAT MENINGKATKAN KINERJA SEKOLAH DALAM RANGKA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI KABUPATEN BANYUASIN”
AA#AN PEN$A%AAN
!. asaran utama bagi pengawasan sekolah dalam kegiatan kepengawasan menejerlian sebagaimana diatur dalam permenpan No. 2! #ahun 20!0 '%' 66 pasal ayat ! adalah sebagai berikut+ $ntuk ekolah asar paling sedikit !0 atuan Pendidikan dan atau 0 ,emam puluh - guru kelas. uru kelas)dalam hal ini mulai dari guru kelas 6 sampai guru (elas emam , 56 - setiap satuan pendidikan atau sekolah yang menjadi binaan )untuk sekolah binaan menjadi tanggung jawab. 2. *eningkatkan
kemampuan
menejerial
(epala
ekolah
dalam
menyusun
&encana Pengembangan ekolah ,&P-) menyusun (urikulum ekolah dan melaksanakan Pengelolaan sekolah.
D. Tugas Pokok & #uang L'ngku( Pengawasan
#ugas pokok pengwasan sekolah adalah melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial pada santunan pendidikan yang meliputi + penyusunan program ) pelaksanaan pembinaan) pemantauan pelaksanaan ,delapan- tandar Nasional Pendidikan Penilaian) Pembimbingan dan pelatihan profesional guru) 8valuasi hasil pelaksanaan program pendidikan.
BAB II )E#AN$)A PI)I# PEMECAHAN MAALAH
*. )E#AN$)A PI)I#
Pendidikan merupakan faktor utama dalam pembentukan pribadi manusia. Pendidikan sangat berperan dalam membentuk baik atau buruknya pribadi manusia menurut ukuran normatif. *anyadari akan hal tersebut) pemerintah sangat serius menangani bidang pendidikan ) sebab dengan sistem pendidikan yang baik diharap muncul generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu menyesuaikan diri dan hidup bermasyarakat. &eformasi pendidikan merupakan respon terhadap perkembangan tuntutan global sebagai
suatu
upaya
untuk
mengadaptasikan
sistem
pendidikan
yang
mampu
mengembangkan sumber daya manusia untuk memenuhi tuntutan 9aman yang sedang berkembang. *elalui reformasi pemdidikan ) pendidikan harus berwawasan masa depan yang memberikan jaminan bagi perwujudan hak/hak a9asi manusia yang mengembangkan seluruh potensi prestasi secara optimal guna kesejahteraan hidup dimasa depan. Pendidikan pada dasarnya merupakan suatu usaha pengembangan sumber daya manusia ,*-) walau usaha pengembangan * tidak hanya dilakukan melalui sekolah formal. #etapi sampai detika ini) pendidikan formal masih dipandang sebagai sarana dan wahana utama untuk menengemabangkan * dengan sistematis dan berjenjang. (emajuan pendidikan dapat dilihat dari kemmpuan dan kemauan masyarakat untuk menangkap proses informatisasi dan kemajuan teknologi. (arena proses sistem informasi yang cepat akibat kemajuan teknologi semakin membuat
horizon kehidupan
didunia semakin
meluas sekaligus mengkerut. :al ini berarti sebagai masalah kehidupan manusia menjadi masalah global atau setidaknya tidak dapat lepas dari pengarus kejadian dari belahan dunia yang lain) baik masalah politik) ekonomi maupun sosial. elanjutnya dengan diatas tilaar menyatakan bahwa + “Kesetiakwaa s!sia" #$at $a#sia se$aki keta" % &a" 'a( )e*e*ti ke+e,#"ia #$at $a#sia te*&a,a+ sesa$a'a $e*#+aka t#(as setia+ $a#sia % +e$e*ita& ,a siete$ +e,i,ka asi!a"- Se"a.#t'a ,ikataka +#"a )e&wa +e,i,ika +e,i,ika )e*t#(as #t#k $e(e$)a(ka kesa,a*a aka ta((#(.awa) setia+ wa*(a e(a*a te*&a,a+ ke"a.#ta &i,#+'a% )#ka sa.a te*&a,a+ "i(k#(a $as'a*akat ,a e(a*a % .#(a #$at $a#sia-” /H-A-R Ti"aa*% 0112324
'erdasarkan pernyataan diatas) bahwa manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain setiap manusia akan selalu membutuhkan dan berinteraksi dengan orang lain dalam berbagai segi kehidupan. kesetiakawanan sosial yang merupakan bagian dari proses pendidikan dan pembelajaran mempunyai peranan yang sangat kuat bagi indifidu untuk komunikasi dan b erintearksi untuk mencapai tujuan hidupan. alam proses pelaksanaan di lapangan) kesetioakawanan sosial diwujudkan melalui interaksin antar manusia) baik indifidu dengan indifidu) indifidu dengan kelompok) kelompok dengan kelompok. 6nteraksi antar manusia dapat terjadi dibelahan bumi manapun) baik dibidang pendidikan) ekonomi) sosial) politik budaya dan sebagainya. 6nteraksi dibidang
pendidikan dapat di wujudkan melalui interaksi siswa dengan siswa) siswa dengan guru) guru dengan guru) siwa dengan masyarakat) guru dengan masyarakat di sekitar lingkunya. engan intensitas yang tinggi serta dengan kontinuitas belajar secara berkesinambungan) diharapkan proses interaksi sosial sesama teman dapat tercipta dengan baik. ehingga pada gilirannya mereka saling menghargai dan menghoramti satu sama lain) walaupun dalam perjalanannya mereka saling berbeda pendapat yang pada akhirnya mereka saling menumbuhkan demokratis sesama. ari uraian diatas) tidak dipungkiri bahwa dilapangan masih ada sebagaian besar dari kepala sekolah dari kabupaten 'anyuasin belum melaksanakan analisis konteks terhadap satuan pendidikan yang dipimpinnya) sehingga dokumen (#P yang ada belum mencerminkan kondisi sesungguhnya dari sekolah yang dipimpinnya. ebagian kepala sekolah belum memenuhi administrasi kepala sekolah) administrasi kurikulum) ketenagaan) kesiswaan) dan saran prasarana. ari permasalahan yang ada) sekolah dalama hal ini kepala sekolah) guru dan stakholders mempunyai tanggungjawab terhadap peningkatan mutu pembelajaran disekolahterutama guru sebagia ujung tombak di lapangan ,kelas-karena bersentuhan langsung dengan siswa dalam proses pembelajaran. emikian pula halnya yang terjadi diwilayah binaan saya ternyata banyak sekali faktor yang mempengaruhi kekurangan baik dalam pembelajaran maupun dalam manajerial kepala sekolah. +. PEMECAHAN MAALAH
$ntuk meningkatkan profesionalisme kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya ditidaklanjuti dengan kegiatan bimbingan dan pelatihan (epala ekolah diantaranya+ !. *enyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional (epala ekolah di ((1*(( dan sejenisnya. 2. *embina (epala ekolah dalam menyusun program pelaksanaan upervisi. 3. *embina (epala ekolah dalam pengelolaan adminitrasi sekolah 4. *embina keeepaaalaaa sekolah dan guru dalam melaksanakan bimbingan konseling ". *emotivasi guru dan kepala sekolah dalam refleksi hasil/hasil yang dicapai untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam melaksanakan togas pokok disekolah. . *embantu kepala sekolah dalam persimpanan akreditasi sekolah $ntuk memecahkan masalah berdasarkan analisa diatas maka diperlukan+ !. Pengawasan kontinu dan relevan akan mengoptimalkan fungsi akademik dari guru. 2. (omitmen penuh anatar satuan pendidikan dengan pengawasan sekolah tentang kemajuan dan kekurangan sekolah akan dibicarakan bersama tanpa saling menyalahkan 3. istem pengawasan yang digunakan lebih bersifat pendidikan teman sejawat 1 pendidikan orang dewasa yang memungkinkan untuk pendekatan dari hati ke hati tentang kemajuan pendidikan di satuan pendidikan tersebut. 4. ilakukan pelaksanakan pengawasan dengan program sebagai berikut+
No
%spek
!
Pembinaan
Pengawasan %kademik *anajerial ;aitu
pemahaman
dan
pengimplementasikan
kompetensi yang dimiliki oleh kepala sekolah dalam melaksanakan tugas sehari/hari untuk mencapai tandar Nasional Pendidikan ,NP-. *enyusun program sekolah berdasarkan NP) baik rencana kerja tahunan) maupun rencana kerja 4 tahunan) pelaksanaan program) pengawasan) dan evaluasi internal *embantu kepala sekolah melakukan evaluasi diri sekolah ,8- dan merepleksikan
hasil/hasilnya
dalam
upaya
penjaminan
mutu
pendidikan *engembangkan perpustakaan dan laboratorium serta sumber/sumber balajar lainnya *emberikan masukan dalam pengelolaan dan admistrasi (epala ekolah berdasarkan *anajemen Peningkatan *utu Pendidikan disekolah *emberikan bimbingan (epala/kepala sekolah untuk melakukan refleksi hasil/hasil yang dicapainya. 2
Pemantauan
Pelaksanaan tandar Nasional Pendidikan disekolah dan memanfaatkan hasil/hasilnya untuk membantu (epala ekolah mempersiapkan akreditasi sekolah
3
Penilaian
Penilaian kinerja (epala ekolah tentang pengelolaan sekolah sesuai dengan tandar Nasional Pendidikan
4
*enyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional (epala atau
'imbingan
pelatihan (epalaekolah di (( *elaksanakan pembimbingan dan pelatihan (epala ekolah.
ekolah
*elaksanakan pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam penyusunan program sekolah) rencana kerja) pengawasan dan evaluasi) kepemimpinan sekolah) sistem informasi dan manageman *engevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional kepala sekolah *elaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional kepala sekolah dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas1sekolah "
#entang kinerja kepala sekolah dalam melaksanakan kegiatan admistrasi dan
Pelaporan #indak lanjut
sekolah dan kegiatan pembelajaran disekolah
BAB III PENDE)ATAN DAN MET,DE A. PENDE)ATAN -AN$ DI$UNA)AN
Pendekatan yang digunakan dalam supervisi kepengawasan modern didasarkan pada prinsip/prinsip psikologi. uatu pendekatan sangat bergantung kepada protipe guru. %da satu
paradikma yang dikemukakan oleh glickman untuk memilah/milah guru dalam empat protipe guru ia mengemukakan setiap guru memilki dua kemampuan dasar) yaitu berfikir abstrak dan komitmen serta kepedulian. engan demikian kita menemukan ada empat sisi protipe guru yaitu+ !. Pada sisi 6 daya ,%=-) ,(=-) maka guru semacam ini disebut guru yang profesional. 2. Pada sisi 66 protipe guru yang daya ,%=- tapi ,(/- guru yang semcam ini digolongkan guru yang tukang kritik 3. Pada sisi 666 daya ,%/- dan ,(=- disebut guru yang selalu sibuk. 4. Pada sisi 65 daya ,%/- dan ,(/- maka guru seperti ini disebut guru tudak bermutu. Pendekatan dan prilaku yang diterapkan dalam memberi supervise kepada guru/guru berdasarkan protipe guru seperti disebut diatas adalah sebagai berikut + %. Pendekatan Non irektif '. Pendekatan (olaboratif >. Pendekatan ikertif Pendekatan
Non
irektif,tidak
langsung-
adalah
cara
pendekatan
terhadap
permasalahan yang sifatnya tidak langsung) artinya perilaku supervaisor tidak langsung menuju ke perilaku) tetapi ia terlebih dahulu dengarkan secara aktif apa yang dikemukakan guru/guru. Pendekatan ini berdasarkan psikologis humanistik itu sangat menghargai orang lain yang akan dibantu. Perilaku supervisor ,!- *endengarkan ,2- *emberanikan ,3*enjelaskan ,4- *enyajikan ,"- *emecahkan *asalah. #eknik yang diterapkan dialog dan mendengar aktif 'ila gurunya tukang kritik atau terlalu sibuk) maka pendekatan yang diterapkan adalah K!"a)!*ati5 . Perilaku supervisor ,!- *enyajikan ,2- *enjelaskan ,3- *endengarkan ,4- *emecahkan *asalah ,"-Negosiasi) #eknik yang digunakan percakapan pribadi) dialog) menjelaskan. 'ila gurunya tidak bermutu) maka pendekatan yang digunakan adalah Dike*ti5- Perilaku supervisor ,!- *enjelaskan ,2- *enyajikan ,3- *engarahkan ,4- *emberikan >ontoh ,"*enetapkan #olak $kur dan ,- *enguatkan. B. MET,DE ATAU TE)NI) DALAM PEN$%AAN
#eknik/teknik dalam supervise1pengwasan akademik meliputi dua macam) yaitu + teknik 6ndividual dan #eknik (elompok ,wyn) !?!-. Pemahaman dan penugasan teknik tersebut oleh supervisor menjadi sesuatu keharusan bila ingin pelaksanaan supervise akademik di sekolah dapat berjalan dengan baik sehingga dapat meningkatkan mutu pembelajaran. $ntu melaksanakan supervise akademik secara efektif diperlukan keterampilan konseptual) 6nterpersonal) dan #eknikal ,lickman) 2007#eknik supervise 6ndividual adalah pelaksanaan supervise perseorangan terhadap guru. upervisor disini hanya berhadpan dengan seorang guru) sehingga akan terjadi hasil supervise
ini akan diketahui kualitas pembelajarannya. #eknik supervise indivedual ada lima macam yaitu) (unjungan (elas) @bservasi (elas) Pertemuan 6ndividual) (unjungan antar kelas) dan menilai diri sendiri. #eknik supervise kelompok adalah suatu cara melaksanakan program supervise yang ditujukan pada dua orang atau lebih. uru/guru yang diduga sesuai dengan analisis kebutuhan) memiliki masalah atau kebutuhan atau kelemahan/kelemahan yang sama) dikelompokkan atau dikumpulkan menjadi satu atau bersama/sama. (emudian kepada mereka diberikan layanan supervise yang sesuai dengan permasalahan atau kebutuhan yang mereka hadapi. *etode yang digunakan oleh pengawas sekolah antara lain @bservasi) kunjungan atau pemantauan) pengecekan1klarivikasi data) kunjungan kelas) rapat dengan kepala sekolah dan guru/guru dalam binaan. *enurut gwyn,!?!- ada tiga belas teknik supervise kelompok yaitu) !-. (epanitian 2-. (erja kelompok 3-. Aaboratorium dan kurikulum 4-. *embaca terpimpin "-. emontrasi pembelajaran -. armawisata 7-. (uliah1studi -. iskusi Panel ?-. Perpustakaan !0-. @rganisasi profesional !!-. 'uletin supervisi !2-. Pertemuan uru !3-. Aokakarya1koferensi kelompok. BAB I HAIL PEN$A%AAN PADA E),LAH BINAAN A. HAIL PELA)ANAAN PENILAIAN )INE#!A
Pada bagian ini akan dijelaskan sejauh mana hasil yang dicapai dalam pelaksanaan penilaian terhadap kinerja kepala sakolah dalam kaitannya dengan penilaian dan pelaksanaan administrasi. iskripsi hasil penilaian ini secara kualitatif sesuai dengan instrumen administrasi. Penilaian yang digunakan dapat dirinci sebagai berikut+ ecara umum kepala sekolah di sekolah binaan telah membuat administrasi perencanaan pembelajaran ) administrasi perencanaan pembelajaran ) administrasi penilaian pembelajaran) dan lainnya telah melaksanakan proses penilaian pembelajaran namun belum sepenuhnya mengacu pada standar proses pendidikan yang diharapkan. @leh karena itu dalam pelaksanaan pengawasan perlu memberikan pembinaan yang menyeluruh agar kepala sekolah dapat membenahi administrasi pembelajran tersebut sesuai dengan standar proses pendidikan. B. HAIL BINAAN )EPALA E),LAH
alam pelaksanaan pembinaan terhadap kepala sekolah yang ada sejumlah sekolah binaan kami belum melengkapi anministrasi pembelajaran maka pengawas manjerial perlu mengadakan pembinaan secara intensif baik melalui kelompok kerja kepala sekolah ,((maupun pembinaan secara individual. etelah diadakan beberapa kalipertemuan atau pembinaan ) maka secara kualitatif kepala sekolah sudah mengalami peningkatan didalam penyusunan administrasi kepala sekolah.
C. HAIL PEMANTAUAN PELA)ANAAN EMPAT /01 TANDA# NAI,NAL PENDIDI)AN
ari pemantauan yang kami laksanakan kepada kepala sekolah terhadap pelaksanaan empat standar nasioanal pendidikan antara lain+ >.!. tandar tenaga Pendidikan dan (ependidikan No.!12001201200 >.2. tandar arana dan Prasarana No.2412007 >.3. tandar Pengelolaan No. !?12007 >.4. tandar Pembiayaan No. 412007 apat dirinci sebagai berikut
C.*. tandar tenaga Pend'd'kan dan )e(end'd'kan
Pada umumnya sekolah/sekolah yang berada disekolah binaan kami sudah membuat administrasi) namun belum sepenuhnya menyesuaikan dengan karateristik daerah dan lingkungan sekolah masing/masing. (omponen administrasi yang dibuat) proses penyusunannya tidak melibatkan tim yang dibentuk. C.+. tandar arana dan Prasarana
elanjutnya dalam melaksanakan tandar arana dan Prasarana) pada umummnya sekolah binaan kami telah mempunyai sarana dan prasarana yang memadai sesuai dengan rombongan belajar yang ada) walaupun masih ada kekuranganya. C.2. tandar Pengelolaan
(ebanyakan sekolah/sekolah binaan kami dalam hal pembuatan perangkat pembelajaran) utamanya dalam penyusunan &PP) belum mengacu pada &PP P%6(8*) Penugasan #erstruktur) dan (egiatan mandiri #idak #erstruktur C.0. tandar Pe34'a5aan
:asil pemantauan terhadap standar pembiayaan di sekolah binaan kami semua (epala ekolah sudah menyusun penggunaan pembiayaan sesuai dengan petunjuk yang ada berikut dengan komponen/komponennya) namun di sejumlah komponen tersebut masih ada yang belum dibuat secara akuntabel
D. PEMBAHAAN HAIL PEN$A%AAN
alam bagian ini akan uraikan tentang hasil pengawasan yang mencakup+ !-. :asil penilaian kinerja #8N() 2-. :asil pengelolaan sarana dan prasarana 3-. :asil pemantauan pelaksanaan empat standar nasional pendidikan. eskripsi hasil pengawsan terhadap sepulu sekolah binaan dalam wilayah kecamatan banyusain 666 dan sembawa dapat dinyatakan secra kualitatif dan kuantitatif) sbagai berikut+
!. :asil penilaian kinerja kepala sekolah tentang administrasi perencanaan pembelajaran) administrasi penilaian manajerial)dan pelaksanaan proses pebelajaran) dapat dikatakan 7"B sudah cukup baik. 2. #erhadap hasil pembinaan kepala sekolah) terutama melalui individu terjadi peningkatan yang cukup baik. 3. :asil pemantauan pelaksanaan 4,empat- NP yang meliputi + etandar #8(N6) standar arana dan Prasarana) standar Pengelolaan) standar Pembiayaan) secara umum mengacu pada tandar Nasional Pendidikan.
BAB PENUTUP
A. IMPULAN
'erdasarkan hasil pemantauan dan pemninaan yang dilakukan pada kepala sekolah/sekolah binaan) secara umum dapat dikemukakan bahwa pelaksanaan pengawasan manajerila) terkait dengan
bidang
anministrasi
pelaksanaan
Penilaian pembelajaran
dan
pelaksanaan
yang
mengalami
pembelajaran secara umumsudah cukup baik B. #E),MENDAI
*elihat
kenyataan
bahwa
masih
banyak
kepala
sekolah
permasalahan disekolah) terutama terkait dengan administrasi dan kompetansi guru kelas) maka direkomendasikan sebagai berikut
!. uru/guru perlu diberikan diklat tentang tugas pokok guru agar dapat meningkatkan kemampuannya. 2. (epada kepala sekolah agar memberikan penghargaan terhadap guru yang kinerjanya baik. 3. Pada sekolah binaan saya masih banyak kepala sekolah yang PA: untuk itu agar menjadi bahan pertimbangan untuk segera di ( ifinitifkan.
LAP,#AN HAIL PEN$A%AAN PEN$A%A E),LAH MANA!E#IAL D EMETE# II TAHUN PELA!A#AN +6*+&+6*2
, L E H
NAMA
" H. UPA#LAN7 .Pd
NIP
" *89:6:6**88*60*66*
PAN$)AT
" PEMBINA&I7a
!ABATAN
" PEN$A%A MANA!E#IAL
TEMPAT TU$A
" )ECAMATAN BAN-UAIN II
DINA PENDIDI)AN )ABUPATEN BN-UAIN TAHUN +6*2 LAP,#AN HAIL PEN$A%AAN PEN$A%A E),LAH MANA!E#IAL D EMETE# II TAHUN PELA!A#AN +6*+&+6*2
)oord'nator Pengawas D'nas Pend'd'kan )a4u(aten Ban5uas'n Telah Mengesahkan La(oran Has'l Pengawasan Atas Na3a H. u(arlan7 .Pd NIP *89:6:6**88*60*66* Pengawas Pe34'na Manajer'al )e;a3atan Ban5uas'n II D'sahkan d' " Pangkalan Bala' Pada Tanggal " !anuar' +6*2 )oord'nator Pengawas )a4u(aten Ban5uas'n
H. )ABUL HADIUB#,T,7 .Pd NIP *8<2*6*6*8:06+*66+ Mengetahu' )e(ala D'nas Pend'd'kan )a4u(aten Ban5uas'n
Drs. DA#UL =UTNI AID Pe34'na T'ngkat I NIP *8<<69*>*8>2*+*66*
)ATA PEN$ANTA#
Puji syukur %lhamdulillah mari senantiasa kita persembahkan kehadirat #uhan ;ang *aha 8sa ) atas rihdo dan berkahnya kita selalu dalam lindungannya. ekaligus dapat melaksanakan tugas sesuai dengan bidang kita masing/masing) dan dapat membuat laporan hasil pengawasan pada sekolah binaan nya ) untuk setiap akhir semester) juga sebagai bahan evaluasi kinerja pengawas. (ami menyadari bahwa laporan yang kami buat ini masih jauh dari sempurna . namun kami perlu menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang tel%: membantu kami dalam penyusunan laporan ini) semoga dapat meningkatkan
kompetensi pengawasan sekolah sesuai dengan Permendiknas No !2 #ahun 2007 tentang etandar Pengawas ekolah 1*adrasah. emoga laporan ini bermanfaat dan menambah wawasan) kemampuan pengawas sekolah di kabupaten 'anyuasin.
Penyusun
H.UPA#LAN7.Pd.
iii DAFTA# II
:alaman Pengesahan.................................................................................................
ii
(ata Pengantar...........................................................................................................
iii
aftar 6si....................................................................................................................
iv
aftar Aampiran.........................................................................................................
v
Ba4 I
PENDAHULUAN............................................................................. !
%. Aatar 'elakang............................................................................. ! '. Cokus *asalah............................................................................. 2 >. #ujuan dan asaran Pengawasan................................................. 3 . #ugas Pokok1 &uang Aingkup Pengawasan................................ 4 Ba4 II
)E#AN$)A FI)I# PEMECAHAN MAALAH
!. (erangka Pikir............................................................................. " 2. Pemecahan *asalah.................................................................... 7
Ba4 III
PENDE)ATAN DAN MET,DE
%. Pendekatan yang igunakan ........................................................ ? '. *etode1teknik dalam pengawasan................................................!0 Ba4 I
HAIL PEN$AMATAN PADA E),LAH BINAAN
%. :asil Pelaksanaan Penilaian (enerja uru................................... !! '. :asil Pembinaan uru................................................................... !! >. :asil Pemantauan Pelaksanaa 4 ,empatetandar Nasional Pendidikan....................................................... !2 . Pembahasan :asil Pengawasan .................................................... !3 Ba4
PENUTUP
%. impulan............................................................................................................ !4 '. &ekomendasi..................................................................................................... !4 iv Da?tar La3('ran
ampiran
! urat #ugas pengawasan
ampiran
2 urat (eterangan telah melaksanakan tugas pembinaan) nilai kinerja) Pembimbing guru dari sekolah binaan.
ampiran
3 aftar hadir guru 1 kepala sekolah pada saat pembinaan pemantauan) atau penilaian kinerja
ampiran
4 >ontoh/contoh intrument pengawasan yang telah disi atau diolah.
ampiran
" #anda bbukti kunjungan supervisi.
ampiran
Coto guru atau kepala sekolah pada waktu pembinaan
v
L A M P I # A N