KURIKULUM PELATIHAN PENDEKATAN PRAKTIS KESEHATAN PARU (PRACTICAL APPROACH TO LUNG HEALTH / PAL) UNTUK TENAGA PUSKESMAS
I. PENDAHULUAN 1. Lata Latarr bela belaka kang ng Pendeka Pendekatan tan Praktis Praktis Kesehat Kesehatan an Paru Paru (Practic (Practical al Approac Approach h to Lung Health /PAL /PAL)) meru merupak pakan an pend pendeka ekatan tan terpa terpadu du dalam dalam pena penanga ngana nan n gang ganggua guan n pernapasan yang akan diterapkan di Indonesia. Sebagai pendekatan baru, PAL perlu diperkenalkan, diperkenalkan, dipahami dan dilaksanakan dengan benar. Untuk itu diperlukan Pelatihan PAL bagi tenaga kesehatan di Puskesmas, Rumah Sakit dan pengelola program di kab/kota dan provinsi. Pelatihan ini menjelaskan tentang kegiatan PAL bagi tenaga kesehatan di Puskesm Puskesmas as (dokter (dokter dan tenaga tenaga keperaw keperawatan atan)) yang meliput meliputii pemaham pemahaman an kegiatan PAL, keterampilan keterampilan melakukan tatalaksana tatalaksana gangguan gangguan pernapasan pernapasan termasuk penggunaan obat dan alat, penyuluhan/KIE dan konseling pasien, pencatatan dan pelaporan serta evaluasi kegiatan PAL di Puskesmas.
2. Filo Filoso sofi fi Pela Pelati tiha han n Pelatihan ini berorientasi pada kebutuhan peserta dalam penerapan PAL di Pusk Puskes esma mas. s. Kegi Kegiat atan an dila dilaks ksan anak akan an deng dengan an meng menggu guna naka kan n prin prinsi sip p pembelajaran orang dewasa (andragogi) yang sebenarnya sudah memiliki pengala pengalaman man dan kemamp kemampuan uan klinis klinis sehingg sehingga a kegiata kegiatan n dilakuka dilakukan n secara secara partisipatif, interaktif dan humanistik dengan bantuan fasilitator. Luara aran pelat latiha ihan ini ini adala alah peser esertta dap dapat mela elakuka ukan penem nemuan, an, diagnosis/klasifikasi, pengobatan, keterampilan menggunakan obat inhalasi, alat dan instrume instrumen n penilaia penilaian, n, penyuluh penyuluhan/K an/KIE IE dan konselin konseling, g, pemanta pemantauan uan dan evaluasi hasil kegiatan PAL di Puskesmas serta pembuatan RTL. Metode pembelajaran melalui kelompok kecil dengan menggunakan berbagai cara antara lain: latihan kasus, diskusi kelompok, demonstrasi, bermain peran dan praktek lapangan. Evalu Evaluas asii yang yang dilak dilakuka ukan n adala adalah h evalu evaluas asii peny penyele eleng nggar garaa aan n pelat pelatih ihan, an, evaluasi pencapaian peserta dan evaluasi kinerja fasilitator.
1
II. Peran,fungsi dan kompetensi a. Peran Setelah menyelesaikan pelatihan ini peserta harus berperan sebagai pelaksana PAL di Puskesmas. b. Fungsi Yang bersangkutan berfungsi sebagai pelaksana kegiatan PAL di tingkat Puskesmas c. Kompetensi Kompetensi yang harus dimiliki oleh tenaga Puskesmas, adalah mampu : 1) Menjelaskan strategi PAL 2) Menjelaskan pelaksanaan PAL, 3) Menilai keadaan pasien, 4) Mengelompokkan penyakit berdasarkan gejala dan penegakkan diagnosis, 5) Melakukan tatalaksana pasien dan tindak lanjut, 6) Memberikan komunikasi, informasi dan edukasi, 7) Melaksanakan pencatatan dan pelaporan 8) Melakukan pemantauan dan penilaian pelaksanaan PAL
III. TUJUAN 1. Tujuan Umum Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta mampu menerapkan kegiatan PAL. 2. Tujuan Khusus Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta mampu: 1) Menjelaskan strategi PAL 2) Menjelaskan pelaksanaan PAL, Melakukan penilaian keadaan pasien gangguan pernapasan berdasarkan kumpulan gejala, tanda dan skema algoritma, 3) Mengelompokkan penyakit berdasarkan gejala dan penegakkan diagnosis, 4) Melakukan tatalaksana pasien dan tindak lanjut, 5) Memberikan komunikasi, informasi dan edukasi, 6) Melaksanakan pencatatan dan pelaporan 7) Melakukan pemantauan dan penilaian pelaksanaan PAL IV. PESERTA,
a.
b. c. d.
PELATIH, NARASUMBER DAN PENYELENGGARA 1. Peserta Kriteria Dokter, perawat/bidan Puskesmas Tidak akan dipindah tugaskan dalam waktu 2 tahun setelah pelatihan Bersedia mengikuti pelatihan sampai selesai Sudah pernah mengikuti pelatihan TB atau ISPA atau PTM 2
Jumlah a. orang b. peserta latih
Setiap angkatan pelatihan jumlah peserta 25 - 30 Setiap fasilitator sebaiknya memfasilitasi 5- 6 orang
2. Pelatih a. Sudah mengikuti pelatihan pelatih (TOT) PAL b. Tim Fasilitator PAL Provinsi 3. 1) 2)
Narasumber Subdit TB/ISPA/PKDL (Penyakit Kronis Degeneratif Lain) Organisasi Profesi Kedokteran (PDPI. IDAI, PAPDI)
4. Penyelenggara 1) Pelatihan tingkat Nasional diselenggarakan oleh Subdit TB dan Pusdiklat SDM Kesehatan. 2) Pelatihan tingkat Provinsi diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Provinsi bersama dengan instansi Diklat Kesehatan daerah V.
STRUKTUR PROGRAM
No.
Materi
A.
MATERI DASAR
1. 2.
Strategi PAL Pelaksanaan PAL
B.
MATERI INTI
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Penilaian keadaan pasien Pengelompokan penyakit berdasarkan gejala dan Penegakan diagnosis Penatalaksanaan pasien dan tindak lanjut Komunikasi Informasi dan Edukasi Pencatatan dan pelaporan Pemantauan dan penilaian Pelaksanaan PAL
C.
MATERI PENUNJANG
1. 2.
Membangun komitmen pembelajaran (BLC) Rencana Tindak Lanjut (RTL) TOTAL
T
Waktu P PL
1 1
1
-
1 2
1 2
4 5
1 1
6 8
2 2 1 1
3 3 5 2
2 1 1 -
7 6 7 3
11
2 2 27
6
2 2 44
JML
Catatan: - T (Teori/Tatap muka), penyampaian pembelajaran melalui tatap muka seperti: curah pendapat (CP), ceramah tanya jawab (CTJ).
3
- P (Penugasan/Praktik), yaitu penugasan/praktik di dalam kelas sesuai dengan metode pembelajaran yang digunakan seperti: tugas baca, diskusi/membahas hasil tugas baca, diskusi kelompok, bermain peran (role play ), latihan-latihan. - PL (Praktik Lapangan), yaitu kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan di tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL). Pada pelatihan ini tidak a da PKL.
VI. DIAGRAM ALIR PROSES PEMBELAJARAN Pembukaan
Pre Test
Membangun Komitmen Belajar
Pengetahuan dan Keterampilan
Materi Pembuka Wawasan 1.
Strategi PAL
2.
Pelaksanaa
n PAL
Penilaian keadaan pasien, 2. Pengelompokan penyakit berdasarkan gejala dan penegakkan diagnosis, 3. Penatalaksanaan pasien dan tindak lanjut, 4. Komunikasi, Informasi dan Edukasi edukasi, Pencatatan dan 5. Melaksanakan pelaporan dan penilaian 6. Pemantauan pelaksanaan PAL 1.
PRAKTEK LAPANGAN
RENCANA TINDAK LANJUT
Evaluasi
4
Penutupan
5
VII.
GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN
Materi dasar Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu
: Strategi PAL : Setelah menyelesaikan materi ini, peserta mampu menjelaskan strategi PAL : 1 JPL (T: 1 ; P: 0 ; PL: 0)
Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) Setelah menyelesaikan materi ini, peserta mampu: 1. Menjelaskan latar belakang 2. Menyebutkan pengertian 3. Menjelaskan tujuan Menjelaskan sasaran 4.
Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan
Metode
•
CTJ,
• •
1. 2. 3. 4.
Latar belakang Pengertian Tujuan Sasaran
•
•
Alat Bantu/ Media LCD, Kompu ter White board Modul
Referensi
•
Panduan PAL Puskesmas
6
Materi Dasar Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu
: Pelaksanaan PAL : Setelah menyelesaikan materi ini, peserta mampu menjelaskan pelaksanaan PAL : 3 JPL (T: 1 ; P: 2 ; PL: 0)
Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK)
Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan
Metode • •
Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu : 1. Menjelaskan tujuan PAL Menjelaskan prinsip pelaksanaan PAL Menjelaskan pengorganisasian PAL Melaksanakan kegiatan PAL
1. Tujuan PAL 2. Prinsip pelaksanaan PAL 3. Pengorganisasian PAL 4. Kegiatan PAL
CTJ Latihan : menjawab pertanyaan
• • •
• •
Alat Bantu/ Media Laptop LCD Whitebo ard Modul Lembar latihan dll.
Referensi •
•
•
•
•
Panduan PAL puskesmas Pedoman Penanggulan gan TB Panduan ASMA Panduan PPOK Algoritma PAL
7
Materi Inti Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu
: Penilaian Keadaan Pasien : Setelah menyelesaikan materi ini, peserta mampu melakukan penilaian keadaan pasien gangguan pernapasan : 5 JPL (T:1 ; P:3 ; PL:1 )
Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan
Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu : 1. Melakukan komunikasi yang efektif dengan pasien 2. Mengisi identitas pasien 3. Melakukan anamnesis 4. Mengukur tanda vital 5. Melakukan pemeriksaan fisik 6. Menilai keadaan pasien dan tindak lanjut 7. Melengkapi rekam medis dengan benar dan lengkap
Metode • •
1.
Komunikasi efektif
2. Pengisian identitas pasien 3. Anamnesis 4. Pengukuran tanda vital 5. Pemeriksaan fisik 6. Penilaian keadaan pasien dan tindak lanjut 7. Rekam medis
• •
CTJ Latihan Demonstrasi Praktek lapangan.
• •
• • • • •
Alat bantu/ Media LCD, Whiteboard/ flipchart Lembar kerja Tensimeter Termometer Sound timer Form RR (Kartu pengobatan pasien dengan gangguan pernapasan PAL)
Referensi •
•
•
•
•
Panduan PAL puskesmas Pedoman Penanggulan gan TB Panduan ASMA Panduan PPOK Algoritma PAL
8
Materi Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu
: Pengelompokan Penyakit Berdasarkan Gejala Dan Menegakkan Diagnosis : Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu mengelompokan pasien gangguan pernapasan berdasarkan kumpulan gejala, tanda dan Skema Algoritma. : 8 JPL (T: 2 ; P: 5; PL: 1 )
Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan
Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu: 1. Mengidentifikasi gejala dan tanda yang terkait dengan gangguan pernapasan 2. Mengidentifikasi tanda kegawat daruratan untuk pasien yang perlu dirujuk ke RS rujukan 3. Mengelompokan gejala dan tanda, menetapkan pemeriksaan penunjang dan menegakkan diagnosa pasti
Metode • •
Gejala dan tanda yang terkait dengan gangguan pernapasan 2. Tanda kegawat daruratan untuk pasien yang perlu dirujuk ke RS rujukan 3. Gejala dan tanda, menetapkan pemeriksaan penunjang dan menegakkan diagnosa pasti 1.
•
CTJ Latihan Praktek lapangan
Alat bantu/ Media • • •
• •
•
Laptop/ computer LCD Whiteboard/ flipchart Form RR Lembar balik skema algoritma Panduan Praktek lapangan
Referensi •
•
•
•
•
Panduan PAL puskesmas Pedoman Penanggulang an TB Panduan ASMA Panduan PPOK Algoritma PAL
9
Materi Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu
: Penatalaksanaan Pasien dan Tindak Lanjut : Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu melakukan tatalaksana pasien sesuai pengelompokan penyakit dan tindak lanjutnya. : 7 JPL (T: 2 ; P: 3; PL: 2 ) Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan
Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu : 1. Menetapkan Prinsip dalam penatalaksanaan pasien 2. Menetapkan obat yang akan diberikan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang serta tindak lanjut 3. Menggunakan IDT, kartu kontrol asma ACT dan membuat spacer mask dari botol plastik 4. 5. 6.
Menggunakan peakflowmeter dan penafsirannya Menggunakan nebulizer dan menentukan dosis obat Menggunakan pulseoksimeter
Metode • •
1. 2.
3.
4. 5. 6.
Prinsip dalam penatalaksanaan pasien Obat yang akan diberikan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang serta tindak lanjut Penggunaan IDT, kartu kontrol asma ACT dan membuat spacer mask dari botol plastik Penggunaan peakflowmeter dan penafsirannya Penggunaan nebulizer dan menentukan dosis obat Penggunaan pulseoksimeter
• •
CTJ Latihan Demonstrasi Praktek lapangan.
Alat bantu/ Media • • •
• • •
• • • •
•
Laptop/ computer LCD Whiteboard/ flipchart Peakflow meter Botol plastic Nebulizer dan obatnya IDT Contoh obat Form RR Pedoman Demonstrasi Panduan Praktek lapangan
Referensi •
•
•
•
•
Panduan PAL puskesmas Pedoman Penanggulang an TB Panduan ASMA Panduan PPOK Algoritma PAL
10
Materi Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu
: Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) : Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu melakukan komunikasi, informasi dan edukasi dalam pelaksanaan PAL : 6 JPL (T: 2 ; P: 3 ; PL: 1 ) Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan
Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu : 1. Melakukan komunikasi secara efektif dengan pasien 2. Memberikan KIE kepada pasien Pneumonia dan keluarganya 3. Memberikan KIE kepada pasien TB dan keluarganya 4. Memberikan KIE kepada pasien Asma dan keluarganya 5. Memberikan KIE kepada pasien PPOK dan keluarganya 6. Memberikan KIE untuk berhenti merokok 7. Memberikan KIE agar pasien merubah perilaku dan patuh menjalani pengobatan
Metode • •
1. Komunikasi efektif KIE kepada pasien Pneumonia dan keluarganya 3. KIE kepada pasien TB dan keluarganya 4. KIE kepada pasien Asma dan keluarganya 5. KIE kepada pasien PPOK dan keluarganya 6. KIE kepada pasien untuk berhenti merokok 7. KIE agar pasien merubah perilaku dan patuh menjalani pengobatan 2.
•
•
•
CTJ Latihan Diskusi kelompok Bermain peran Praktek lapangan
Alat bantu/ Media •
• •
• •
•
Laptop/ komputer LCD, Whiteboard/ flipchart Contoh obat Panduan bermain peran Panduan Praktek lapangan
Referensi •
•
•
•
•
Panduan PAL puskesmas Pedoman Penanggulanga n TB Panduan ASMA Panduan PPOK Algoritma PAL
11
Materi Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) Setelah menyelesaikan materi ini peserta mampu: 1. Mencatat kartu pengobatan pasien/halaman tindak lanjut 2. Mencatat kartu kendali berobat 3. Mengisi register harian PAL Puskesmas 4. Mengisi formulir rujukan pasien 5. Mengisi formulir rekapitulasi rujukan ke RS 6. Mengisi laporan bulanan penemuan penyakit gangguan pernafasan
: Pencatatan dan Pelaporan : Setelah menyelesaikan materi ini, peserta mampu melakukan pencatatan dan pelaporan : 7 JPL (T: 1; P: 5; PL: 1) Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan
Metode • •
Kartu pengobatan pasien /halaman tindak lanjut 2. Kartu kendali berobat 3. Register harian PAL Puskesmas 4. Formulir rujukan pasien 1.
5. Formulir rekapitulasi rujukan ke RS 6. Laporan bulanan penemuan penyakit gangguan pernafasan
• •
CTJ Latihan Diskusi kelompok Praktek lapangan
Alat bantu/ Media •
• •
•
• •
•
Laptop/ computer LCD, Whiteboard/ flipchart Formulir rujukan Form RR Panduan diskusi kelompok Panduan Praktek lapangan
Referensi •
•
• •
•
Panduan PAL puskesmas Pedoman Penanggulanga n TB Panduan ASMA Panduan PPOK Algoritma PAL
12
Materi Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) Setelah menyelesaikan materi ini, peserta mampu: 1. Menjelaskan pengertian pemantauan dan penilaian 2. Menyebutkan indikator yang digunakan dalam pemantauan dan manfaatnya 3. Menghitung indikator untuk menilai kegiatan PAL di Puskesmas
: Pemantauan dan Penilaian Pelaksanaan PAL : Setelah menyelesaikan materi ini, peserta mampu melakukan pemantauan dan penilaian pelaksanaan PAL serta rencana tindak lanjutnya. : 3 JPL (T:1; P:2 PL: 0) Pokok Bahasan / Sub Pokok Bahasan
Metode • •
1. Pengertian pemantauan dan penilaian 2. Indikator pemantauan yang digunakan dalam pemantauan dan manfaatnya 3. Indikator untuk menilai kegiatan PAL di Puskesmas
CTJ Latihan
Alat bantu/ Media •
• •
Laptop/ computer LCD, Whiteboard/ flipchart
Referensi •
•
•
•
•
Panduan PAL puskesmas Pedoman Penanggulang an TB Panduan ASMA Panduan PPOK Algoritma PAL
13
Materi Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) Waktu Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) Setelah menyelesaikan materi ini: 1. Peserta latih, fasilitator dan penyelenggara saling mengenal, latih mampu 2. Peserta mengidentifikasi harapan terhadap pelatihan, 3. Peserta latih mampu membuat kesepakatan tata tertib (norma) pelatihan dan kontrol kolektif , 4. Peserta latih mampu membuat kesepakatan organisasi dalam kelas.
: Membangun Komitmen Belajar : Setelah menyelesaikan materi ini, peserta dapat membuat kesepakatan belajar. : 2 JPL (T: 0 ; P:2 ; PL: 0 ) Pokok Bahasan / Sub Pokok Metode Alat bantu/ Referensi Bahasan Media Membangun Komitmen Belajar Perkenalan, OHP, Modul pelatihan Permainan LCD, 1. Perkenalan, Hariet Diskusi Flipchart, Ronken kelompok, Whiteboard Lynton, buku Pleno. , harapan 2. Identifikasi petunjuk Alat bantu pembelajaran, untuk permainan pelatihan (Gambar, 3. Norma dan kontrol kolektif, kasus, dll). Pusdiklat,dep kes RI,1986 4. Pengorganisasian kelas. Gant Jack dkk, Temporary systems Rosset Allison, Training Needs Assessment, New Jersey,1987 •
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
14
VIII. EVALUASI
DAN SERTIFIKASI A. Evaluasi Evaluasi selama pelatihan dilakukan sebagai berikut: 1. Evaluasi Peserta Evaluasi terhadap peserta meliputi: Pre test, merupakan penjajakan awal terhadap pengetahuan peserta pada saat memasuki pelatihan. Evaluasi formatif, merupakan penjajakan/penilaian terhadap penyerapan hasil belajar peserta pada setiap materi, dengan cara: Mengajukan pertanyaan di akhir sesi Melakukan pengamatan dan penilaian terhadap hasil latihan-latihan pada setiap materi. Post test, merupakan penilaian terhadap peningkatan pengetahuan peserta setelah mengikuti seluruh materi pembelajaran. Contoh form evaluasi terlampir . •
•
•
2. Evaluasi Fasilitator Evaluasi terhadap fasilitator meliputi: Menilai seberapa efektif fasilitator melakukan tugasnya memfasilitasi peserta latih, Evaluasi ini berdasar informasi dari peserta latih, Seharusnya hasil evaluasi fasilitator dan peserta adalah seimbang. Contoh form evaluasi terlampir. •
• •
3. Evaluasi Penyelenggaraan Evaluasi penyelenggaraan meliputi: Evaluasi terhadap semua segi penyelenggaraan pelatihan, yaitu: interaksi sesama peserta latih, fasilitator, akomodasi dan konsumsi dan kesiapan materi pelatihan Evaluasi dengan menggunakan lembar kuesioner. Contoh lembar evaluasi dapat dilihat pada lampiran. Contoh form evaluasi terlampir. B. SERTIFIKASI Berdasarkan Kepmenkes No.725 tahun 2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan di Bidang Kesehatan, bagi peserta yang telah menyelesaikan proses pembelajaran selama 44 JPL @ 45 menit akan diberikan sertifikat dengan angka kredit 1 (satu). •
•
IX. PENUTUP Kurikulum ini merupakan acuan minimal yang harus dipenuhi dalam melaksanakan pelatihan PAL untuk tenaga Puskesmas. Penambahan materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan program.
15