0
Dewi Retnaningati
0
Muhammad Luthfi Hidayat
PEGANGAN GURU
BIOLOGI Kau bisa membayar orang untuk mengajar, tetapi kau tidakbisa membayar mereka untuk peduli. 1 Marva Collins
untuk
S MA/MA
Biolog
i Kelas XI
Silabus
Biolog
i Kelas XI
Silabus
Biolog
i Kelas XI
Silabus
Silabus
Biologi Kelas XI
Silabus
Biologi Kelas XI
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Bab IV Sistem Gerak Sekolah
: ..................
Kelas/Semester : XI/1 Mata Pelajaran : Biologi Alokasi Waktu : 8 × 45 menit Standar Kompetensi : 3. Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan/ penyakit yang mungkin terjadi, serta implikasinya pada Salingtemas. Kompetensi Dasar : 3.1 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem gerak manusia. Indikator Pencapaian Kompetensi Mendeskripsikan fungsi rangka pada manusia. Mengidentifikasi jenis-jenis tulang penyusun rangka manusia. Melakukan percobaan pengamatan terhadap struktur jaringan penyusun tulang keras. Mendeskripsikan urutan proses pembentukan tulang. Mengidentifikasi jenis-jenis persendian pada sistem gerak manusia. Melakukan percobaan untuk membandingkan struktur otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Mengidentifikasi jenis-jenis gerak pada manusia. Mengidentifikasi berbagai kelainan yang terjadi pada sistem gerak manusia. Mendata berbagai contoh teknologi kedokteran yang berhubungan dengan sistem gerak pada manusia.
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu: 1. menjelaskan fungsi rangka pada manusia; 2. menyebutkan jenis-jenis tulang penyusun rangka manusia; 3. menjelaskan struktur tulang (tulang keras dan tulang rawan) pada manusia; 4. menjelaskan urutan proses pembentukan tulang; 5. 6. 7. 8. 9.
mengidentifikasi jenis-jenis persendian pada sistem gerak manusia; menjelaskan perbedaanstruktur otot polos, otot lurik, dan otot jantung pada manusia; menjelaskan jenis-jenis gerak pada manusia; menjelaskan berbagai kelainan yang terjadi pada sistem gerak manusia; serta menjelaskan salah satu contoh teknologi kedokteran yangberhubungan dengansistem gerak pada manusia.
Nilai pendidikan karakter yang ditanamkan kepada siswa: kreatif dan gemar membaca Materi Pembelajaran Sistem Gerak pada Manusia Metode Pembelajaran 1. Model Pembelajaran a. Cooperative Learning (CL) b. Direct Instruction (DI) 2. Metode a. Tanya jawab b. Diskusi c. Praktikum Langkah-Langkah Kegiatan Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. Motivasi Meminta siswa untuk menyebutkan organ-organ penyusun sistem gerak pada manusia.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Biologi Kelas XI
b. Prasyarat pengetahuan Siswa mengetahui organ-organ penyusun sistem gerak pada manusia. 2. Kegiatan Inti (70 menit) a.
b.
Eksplorasi • Guru menjelaskan fungsi rangka pada manusia. • Guru menjelaskan jenis-jenis tulang penyusun rangka manusia. • Guru menjelaskan urutan proses pembentukan tulang. • Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok praktikum. Elaborasi • Siswa melakukan praktikum pengamatan terhadap struktur tulang keras. • Siswa bertanya kepada guru tentang hal-hal yang belum diketahui.
c.
Konfirmasi • Guru membahas hasil praktikum secara klasikal. • Guru menanyakan kesimpulan dari praktikum tentang struktur tulang keras. 3. Kegiatan Penutup (10 menit) Guru meminta siswa membuat laporan sementara dari hasil praktikumnya. Pertemuan Kedua 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. Motivasi Meminta siswa untuk menyebutkan peran persendian bagi sistem gerakpada manusia. b. Prasyarat pengetahuan Siswa mengetahui peran persendian bagi sistem gerak pada manusia. 2.
Kegiatan Inti (70 menit) a. Eksplorasi Guru menjelaskan jenis-jenis persendian pada sistem gerak manusia. Guru menjelaskan berbagaikelainan yang terjadi pada sistem gerak manusia. b. Elaborasi Siswa bertanya kepada guru tentang hal-hal yang belum diketahui.
c.
Konfirmasi Guru menjawab pertanyaan siswa tentang hal-hal yang ingin diketahui siswa.
3. Kegiatan Penutup (10 menit) Guru memberi tugas rumah kepada siswa. Guru meminta siswa mencari informasi mengenai macam-macam gangguan fisiologis dan mekanik pada tulang. Pertemuan Ketiga 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. b.
Motivasi Meminta siswa untuk menyebutkkan jenis-jenis otot pada manusia. Prasyarat pengetahuan Siswa mengetahui tentang jenis-jenis otot pada manusia.
2. Kegiatan Inti (70 menit) a. Eksplorasi Guru menjelaskan perbedaan struktur otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok praktikum.
b. c.
Elaborasi Siswa melakukan praktikum percobaan untuk mengamati kontraksi otot lurik. Konfirmasi Guru membahas hasil praktikum secara klasikal. Guru menanyakan kesimpulan dari praktikum tentang pengamatan kontraksi otot lurik.
3. Kegiatan Penutup (10 menit) Guru meminta siswa membuat laporan sementara dari hasil praktikumnya.
Pertemuan Keempat 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. Motivasi b.
Meminta ke siswa untuk menyebutkan berbagai contoh gerakpada manusia. Prasyarat pengetahuan Siswa mengetahui tentang berbagai contoh gerak pada manusia.
2. Kegiatan Inti (70 menit) a. Eksplorasi Guru menjelaskan jenis-jenis gerak pada manusia. Guru menjelaskan berbagai kelainan yang terjadi pada sistem gerak manusia. b. Elaborasi Siswa bertanya kepada guru tentang hal-hal yang belum diketahui.
c.
Konfirmasi Guru menjawab pertanyaan siswa tentang hal-hal yang ditanyakan siswa.
3. Kegiatan Penutup (10 menit) Guru meminta siswa untuk membuka website di internet tentang mekanisme gerak otot. Guru meminta siswa membuat rangkuman dari materi tersebut Sumber Belajar 1. Buku PGPR Biologi Kelas XI Semester 1, Intan Pariwara, 2012 2. Buku BSE Panduan Pembelajaran Biologi untuk SMA dan MA Kelas XI, Pusat Perbukuan Depdiknas, 2009 Penilaian Hasil Belajar 1.
Teknik Penilaian a. Tes lisan b. Tes tulis c. Tes unjuk kerja
2. Bentuk Instrumen a. b. c.
Pilihan ganda Uraian Uji petik kerja prosedur 3. Contoh Instrumen a. Pilihan ganda Jenis persendian dan arah gerakan yang dihasilkan oleh bagian yang berkode X Jenis Sendi a. b. c. d. e.
Sendi putar Sendi engsel Sendi pelana Sendi peluru Sendi geser
Arah Gerakan Gerakan memutar Gerakan ke satu arah Gerakan ke dua arah Gerakan ke segala arah Gerakan bergeser
adalah . . . . b.
Uraian Skeleton aksial dan skeleton apendikuler adalah dua kelompok besar rangka penyusun tubuh manusia. Sebutkan tulang-tulang penyusun kedua rangka tersebut!
c.
Uji petik kerja prosedur Potonglah tulang paha ayam menjadi dua bagian. Amati kekerasan, kelenturan, dan warnanya. Rendamlah tulang tersebut ke dalam HCl selama 1 jam. Catat perubahan yang terjadi.
Biologi Kelas XI
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rubrik: No. 1. 2. 3. 4.
Aspek Kesesuaian kegiatan dengan prosedur Perolehan data Pengolahan data Kesimpulan
10 15 25 5
Total
50
Mengetahui Kepala SMA ________________________________________
Guru Mata Pelajaran
NIP
NIP
Biologi Kelas XI
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Bab V Sistem Peredaran Darah Sekolah : ................... Kelas/Semester : XI/1 Mata Pelajaran : Biologi Alokasi Waktu : 8 × 45 menit Standar Kompetensi : 3. Menjelaskan keterkaitan antara struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan/penyakit yang mungkin terjadi, serta implikasinya pada Salingtemas. Kompetensi Dasar : 3.1 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem peredaran darah. Indikator Pencapaian Kompetensi Mengidentifikasi komponen-komponen penyusun sel darah. Mengidentifikasi golongan darah seseorang. Menjelaskan bagian-bagian jantung. Menjelaskan struktur otot ventrikel kanan dan kiri. Mengukur tekanan darah seseorang. Menjelaskan struktur dan fungsi pembuluh darah. Mengidentifikasi berbagai penyakit/kelainan yang terjadi pada sistem peredaran darah. Membandingkan struktur, fungsi, dan proses sistem peredaran darah pada hewan.
Tujuan Pembelajaran Peserta didik mampu: 1. menjelaskan komponen-komponen penyusun sel darah; 2. mendeskripsikan golongan darah seseorang; 3. menjelaskan fungsi bagian-bagian jantung; 4. mendeskripsikan struktur otot ventrikel kanan dan kiri; 5. mengetahui cara mengukur tekanan darah seseorang; 6. membedakan pembuluh darah arteri, vena, dan kapiler; 7. menjelaskan ciri-ciri penyakit atau kelainan pada sistem peredaran darah; serta 8. menjelaskan struktur, fungsi, dan proses sistem peredaran darah pada hewan. Nilai pendidikan karakter yang ditanamkan kepada siswa: peduli sosial dan mandiri Materi Pembelajaran Sistem Peredaran Darah pada Manusia dan Hewan Metode Pembelajaran 1. Model Pembelajaran a. Cooperative Learning (CL) b. Direct Instruction (DI) 2. Metode a. Tanya jawab b. Diskusi c. Praktikum Langkah-Langkah Kegiatan Pertemuan Pertama 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. Motivasi Meminta siswa untuk menjelaskan alasan tes darah bisadigunakan untuk mengetahui adanya penyakit pada seseorang. b. Prasyarat pengetahuan Siswa mengetahui organ-organ penyusun sistem peredaran darah pada manusia. 2. Kegiatan Inti (70 menit) a. Eksplorasi Guru menjelaskan komponen-komponen penyusun darah beserta fungsinya. Guru menjelaskan macam-macam golongan darah. Guru menjelaskan gangguan dan penyakit pada sistem peredaran darah manusia. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok praktikum.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
b. Elaborasi • Sebagian kelompok siswa melakukan praktikum pengamatan sel-sel darah manusia dan sebagian lagi melakukan praktikum pengujian golongan darah. • Siswa bertanya kepada guru tentang hal-hal yang belum diketahui. c. Konfirmasi • Guru membahas hasil praktikum secara klasikal. • Guru menanyakan kesimpulan dari praktikum tentang macam-macam sel darah pada manusia dan golongan darah berdasarkan sistem ABO. 3. Kegiatan Penutup (10 menit) Guru meminta siswa membuat laporan sementara dari hasil praktikumnya. Pertemuan Kedua 1. Ke iatan Pendahuluan 10 menit a. Motivasi Meminta siswa untuk menyebutkan bagian-bagian jantung. b. Prasyarat pengetahuan Siswa mengetahui organ-organ yang berperan dalam peredaran darah. 2. Kegiatan Inti (70 menit) a. Eksplorasi Guru menjelaskan bagian-bagian jantung serta fungsinya. Guru menjelaskan macam-macam pembuluh darah dan fungsinya Guru menjelaskan berbagai macam kelainan dan penyakit pada sistem peredaran darah. Guru menjelaskan mekanisme peredaran darah pada manusia. Guru membentuk kelompok-kelompok siswa. b. Elaborasi Siswa melakukan praktikum mengukur tekanan darah. c. Konfirmasi Guru membahas hasil praktikum secara klasikal. Guru menanyakan kesimpulan dari praktikum yang telah dilakukan siswa. 3. Kegiatan Penutup (10 menit) Guru meminta siswa membuat laporan tertulis dari hasil praktikum dan memberi tugas rumahepada k siswa
untuk mempelajari sistem peredaran darahPertemuan pada hewan. Ketiga Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. Motivasi Menanyakan kepada siswa tentang sistem peredaran darah pada salah satu jenis hewan. b. Prasyarat pengetahuan Siswa mengetahui sistem peredaran darah manusia. 2. Kegiatan Inti (70 menit) a. Eksplorasi Guru menjelaskan jenis-jenis peredaran darah pada hewan. Guru menjelaskan sistem peredaran darah pada udang, Mollusca, serangga, dan cacing. b. Elaborasi Siswa mengerjakan soal latihan. c. Konfirmasi Guru bersama siswa membahas soal latihan yang sudah dikerjakan siswa. 3. Kegiatan Penutup (10 menit) Guru meminta siswa mempelajari sistem peredaran darah pada hewan Vertebrata. Pertemuan Keempat 1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit) 1.
a. Motivasi Menanyakan kepada siswa tentang sistem peredaran darah pada ikan. b. Prasyarat pengetahuan Siswa mengetahui alat peredaran darah ikan. 2. Kegiatan Inti (70 menit) a. Eksplorasi • Guru menjelaskan sistem peredaran darah pada golongan ikan dan amfibi. • Guru menjelaskan sistem peredaran darah pada reptil dan Aves. Biologi Kelas XI
• Guru memberi tugas kepada siswa untuk membuat tabel perbedaan sistem peredaran darah pada Vertebrata. b. Elaborasi Siswa membuat tabel perbedaan sistem peredaran darah pada udang, Mollusca, serangga, cacing, dan hewan Vertebrata. c. Konfirmasi Guru bersama siswa membahas tabel yang telah dibuat siswa. 3. Kegiatan Penutup (10 menit) Guru meminta siswa mempelajari materi bab berikutnya. Sumber Belajar 1. Buku PGPR Biologi Kelas XI Semester 1, Intan Pariwara, 2012 2. Buku BSE Panduan Pembelajaran Biologi untuk SMA dan MA Kelas XI, Pusat Perbukuan Depdiknas, 2009 Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian a. Tes tertulis b. Tes unjuk kerja c. Portofolio 2. Bentuk Instrumen a. Pilihan ganda b. Uraian c. Uji petik kerja prosedur d. Dokumen pekerjaan 3. Contoh Instrumen a. Pilihan ganda Dinding ventrkel kiri lebih tebal daripada dinding ventrikel kanan karena ventrikel kiri . . . . a. mencegah darah kembali ke jantung b. berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh c. mempunyai otot jantung yang bekerja d. menyuplai darah yang mengandung banyak O 2 e. bekerja lebih cepat daripada ventrikel kanan b. c.
Uraian Sebutkan tiga penyakit atau gangguan pada jantung! Uji petik kerja prosedur Bebatalah lengan kiri teman Anda menggunakan bebat pada Sphigmomanometer. Carilah posisi darah arteria branchialis, lalu letakkan stetoskop di pembuluh tersebut. Pompalah udara ke dalam pembebat hingga air raksa menunjukkan angka 170 mmHg. Setelah itu, keluarkan udara sedikit demi sedikit dan catat bunyi pertama saat udara dikeluarkan (sistol). Lalu catat bunyi terakhir saat denyut melemah (diastol). Rubrik: Skor Maksimum 1. 2. 3. 4.
Skor Perolehan Siswa
Kesesuaian kegiatan dengan prosedur Perolehan data Pengolahan data Kesimpulan
Mengetahui Kepala SMA ________________________________________
Guru Mata Pelajaran
.........................
........................
NIP
NIP
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
6.
A. Pilihan Ganda 1.
Jawaban: c Retikulum endoplasma
merupakan
saluran-
saluran halus yang tersusun oleh membran dan berbentuk seperti jala. Membran RE merupakan kelanjutan dari membran nukleus hingga ke membran plasma. Retikulum endoplasma ada dua tipe yaitu RE kasar karena mengandung ribosom dan RE halus. Ribosom merupakan tempat sintesis protein. Oleh karena itu, RE kasar berfungsi sebagai alat transportasi hasil sintesis protein ribosom. RE kasar dan RE halus secara bersama-sama berfungsi untuk transportasi molekul-molekul dari bagian sel yang satu ke bagian sel yang lain.
Jawaban: d Schleiden dan Schwann berpendapat bahwa sel merupakan kesatuan fungsi terkecil makhluk hidup dan merupakan unit struktural terkecil dari makhluk hidup. Robert Hooke merupakan penemu sel pertama kali. Robert Brown merupakan penemu nukleus pertama kali. Felix Durjadin menyatakan bahwa protoplasma sebagai penentu kehidupan sel 7. Jawaban: b dan Rudolf Virchow menyatakan teori omnis Lisosom berperan untuk mencerna benda asing celula ex cellulae. dan sentrosom adalah organel yang berperan dalam pembelahan sel. Ribosom berperan dalam 2. Jawaban: b sintesis protein. Vakuola berfungsi menyimpan Omnis cellula ex cellulae bermakna setiap sel pigmen dan minyak asiri. Mitokondria berperan berasal dari sel yang dikemukakan oleh Rudolf dalam respirasi sel. Virchow. J. Purkinye berpendapat bahwa isibersuatu 8. Jawaban: e sel adalah protoplasma. Max Schultze Bagian yang ditunjuk nomor 1 ialah bagian pendapat bahwa sel terdiri atas protoplasma dan protein yang bersifat hidrofilik. Bagian yang mengandung sebuah nukleus serta identik pada ditunjuk nomor 2 adalah bagian kepala membran hewan dan tumbuhan. fosfolipid yang bersifat hidrofilik. Bagian yang 3. Jawaban: a ditunjuk nomor 3 adalah bagian ekor membran Mitokondria hanya dimiliki oleh sel eukariotik. fosfolipid yang bersifat hidrofobik. Bagian yang Sementara itu, dinding sel, membran plasma, ditunjuk nomor 4 adalah bagian protein yang sitoplasma, dan ribosom dimiliki sel eukariotik bersifat hidrofobik. maupun sel prokariotik. 9. Jawaban: b 4. Jawaban: d 2 2 Peroksisom berperan dalam memecah Ribosom berfungsi sebagai tempat sintesis protein. menjadi H 2O dan O 2. Adapun glioksisom berSementara itu, RE berfungsi dalam transportasi peran dalam metabolisme asam lemak dan zat-zat. Aparatus Golgi berfungsi membentuk sebagai tempat berlangsungnya siklus glioksilat. lisosom. Mitokondria untuk menghasilkan ATP. Mitokondria berperan sebagai tempat berSentrosom berfungsi menghasilkan benanglangsungnya respirasi sel. Ribosom berperan benang gelendong untuk mengatur gerakan dalam sintesis protein. Lisosom berperan dalam kromosom ke kutub-kutub. pencernaan intrasel. H O
5.
Jawaban: c Organel sel yang berperan dalam respirasi sel adalah mitokondria. Mitokondria ditunjuk oleh nomor 3. Adapun nomor 1 yaitu kompleks Golgi, nomor 2 yaitu RE, nomor 4 yaitu nukleolus, dan nomor 5 yaitu nukleus.
10. Jawaban: a Gambar yang ditunjukan adalah kompleks Golgi yang berfungsi sebagai alat sekresi dan pembentuk lisosom. Adapun transportasi molekul dan menetralkan racun merupakan fungsi retikulum endoplasma, pembentukan ATP dilakukan oleh mitokondria, dan pencernaan intrasel dilakukan oleh lisosom.
Biologi Kelas XI
11. Jawaban: b 2. Ciri-ciri lisosom sebagai berikut. 1) Memiliki sistem membran tunggal. 2) Dibentuk oleh kompleks Golgi. 3) Berisi enzim-enzim hidrolitik (lisozim). Adapun nukleus dan mitokondria termasuk organel bermembran ganda. Badan mikro tidak dibentuk oleh kompleks Golgi. Retikulum endoplasma tersusun oleh membran yang berbentuk seperti jala. 12. Jawaban: a Organel yang ditunjuk oleh huruf P adalah inti sel yang berfungsi sebagai pengatur pembelahan sel, pengendali seluruh kegiatan sel, dan pembawa informasi genetik.
Sel merupakan bagian terkecil dari makhluk hidup yang masih mampu melakukan proses kehidupan, seperti melakukan respirasi, perombakan, penyusunan, reproduksi melalui pembelahan sel, dan peka terhadap rangasangan. Sel mempunyai bagian-bagian yang lebih kecil seperti mitokondria, retikulum endoplasma, ribosom, nukleus, badan Golgi, dan vakuola. Bagian-bagian sel tersebut memiliki fungsi dan bersatu dalam melakukan satu kesatuan sel untuk saling mendukung dalam suatu fungsi kehidupan. Namun, jika bagian dari sel ini dipisah-pisahkan, bagian tersebut akan mati dan tidak dapat melangsungkan suatu proses kehidupan.
3. Lisosom berfungsi untuk melakukan pencernaan 13. Jawaban: d intrasel, autofogi (menghancurkan struktur yang tidak Membran plasma terdiri atas lapisan protein dan dikehendaki), eksositosis (pembebasan enzim ke lapisan lipid (lipoprotein). Lapisan lipid disusun luar sel), dan autolisis (menghancurkan diri sendiri). oleh fosfolipid (3), glikolipid (1), dan sterol (4). Lapisan protein membran sel terdiri atas 4. Mitokondria di sebut sebagai the power house of glikoprotein. Lapisan protein membentuk dua cell karena berperan penting dalam penyediaan macam lapisan yaitu lapisan protein perifer (5) dan energi bagi sel. Hal ini karenadi dalam mitokondria integral (2). terjadi proses pembentukan energi melalui oksidasi zat makanan. Adapun reaksi oksidasinya 14. Jawaban: e ditulis sebagai berikut. 1) Peroksisom berperan dalam oksidasi ~~~~~~~~ __ C6H12O6 + 6O2 ~~~~o 6CO2 + 6H2O + energi substrat menghasilkan yang H2O2 ~~~~~~~ selanjutnya dipecah menjadi H 2O dan O 2. 5. Struktur mitokondria terdiri atas membran luar 2) Mitokondria berperan dalam oksidasi dan membran dalam. Membran dalam makanan, respirasi sel, dehidrogenasi, membentuk tonjolan-tonjolan yang disebut krista fosforilasi oksidatif, dan sistem transfer berfungsi untuk memperluas bidang penyerapan elektron. 3) Kompleks Golgi berfungsi membentuk respirasi. Ruangan dalam mitokondria berisi cairan yang disebut matriks mitokondria. Di lisosom. dalamnya terdapat enzim pernapasan, DNA, 4) RE kasar berfungsi menyintesis lemak dan RNA, dan protein. Mitokondria berfungsi sebagai kolesterol serta menampung protein yang tempat terjadinya respirasi seluler. dihasilkan oleh ribosom. 6. Gerak Brown adalah gerakan acak partikel5) RE halus berfungsi dalam sintesis lemak partikel koloid penyusun sitoplasma. Faktor-faktor dan kolesterol. yang memengaruhi gerak Brown sebagai berikut. 15. Jawaban: e a. Muatan listrik, ion bermuatan sama akan Secara biologis, sel melakukan segala aktivitas tolak-menolak dan ion bermuatan berbeda yang dilakukan oleh makhluk hidup. Setiap fungsi akan tarik-menarik. sel seperti bernapas, merespons rangsang, dan b. Suhu, meningkatnya suhu akan meningkatreproduksi sama dengan yang dilakukan oleh satu kan gerak molekul terlarut. individu organisme sebagai satu-kesatuan. Dengan kata lain, kegiatan satu individu 7. Organel penghasil energi pada sel prokariotik organisme merupakan kegiatan tiap-tiap sel yang adalah mesosom. Mesosom merupakan bagian membentuk organisme tersebut. Itulah fungsi sel membran plasma yang melekuk ke dalam. Pada sehingga kita dapat mengatakan bahwa sel adalah membran mesosom terdapat enzim-enzim satuan fungsi makhluk hidup. pernapasan yang berperan dalam reaksi-reaksi B. Uraian 1. Pada sel bakteri tidak terdapat membran inti sehingga inti sel berbatasan langsung dengan sitoplasma. Organisme yang memiliki jenis sel seperti ini disebut organisme prokariotik.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
oksidasi untuk menghasilkan energi. Adapun organel penghasil energi pada sel eukariotik adalah mitokondria. Mitokondria merupakan tempat berlangsungnya respirasi sel untuk menghasilkan energi berupa ATP.
8. Sitoplasma merupakan cairan sel yang berada di luar membran inti. Komponen utama penyusun sitoplasma antara lain cairan seperti gel yang disebut sitosol, substansi genetik simpanan dalam sitoplasma, sitoskeleton yang berfungsi sebagai kerangka sel, dan organel-organel sel. Sementara itu, nukleoplasma merupakan cairan yang terdapat di dalam inti sel. Nukleoplasma mengandung 4. kromatin, granula, dan senyawa kimia kompleks.
Nukleus berfungsi mengatur seluruh kegiatan sel, termasuk proses pembelahan sel. Sementara itu, vakuola berfungsi sebagai tempat penimbunan sisa metabolit sekunder serta mengatur turgiditas sel. Ribosom berperan dalam sintesis protein dan kloroplas berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis. Jawaban: e Organel Sel
9. Ribosom di sitoplasma disebut juga ribosom 5. J 1. bebas, berfungsi untuk proses sintesis protein yang akan digunakan untuk kegiatan metabolisme aw 2.
Mitokondria Sentrosom
Sel Hewan Ada Ada
Sel Tumbuhan Ada Tidak ada
sel itu sendiri. Adapun ribosom yang menempel pada RE berfungsi menyintesis protein untuk disekresikan ke luar sel melalui vesikel RE dan kompleks golgi.
Plastida sel Tidak ada Ada aba 3. Ada Ada Tidak ada n: c 4. Dinding 5. Vakuola Tidak ada O rganel sel yang hanya dijumpai pada sel hewan yaitu sentrosom dan sentriol. Sentrosom 10. Membran plasma dikatakan mempunyai sifat merupakan tempat terdapatnya sentriol yang semipermeable karena membran plasma berberperan dalam pembelahan sel. Adapun kloroplas tugas mengontrol zat-zat yang boleh masuk merupakan jenis plastida. Plastida yang terdapat maupun keluar meninggalkan sel. Membran pada sel tumbuhan. Kompleks Golgi dan plasma hanya dapat dilalui molekul-molekul mitokondria terdapat baik pada sel hewan maupun tertentu seperti glukosa, asam amino, gliserol, dan sel tumbuhan. berbagai ion. 6. Jawaban: e Bagian yang ditunjuk oleh huruf X adalah mitokondria. Organel ini berfungsi sebagai tempat berlangsungnya respirasi sel untuk menghasilkan energi berupa ATP. Adapun yang berfungsi untuk mengendalikan seluruh kegiatan sel adalah A. Pilihan Gan da nukleus. Menghancurkan organel sel yang rusak 1. Jawaban: c adalah fungsi dari lisosom. Sebagai tempat Organel sel yang menunjukkan ciri khas sel berlangsungnya fotosintesis adalah kloroplas. tumbuhan yaitu plastida dan vakuola. Plastida dan Sebagai tempat menyintesis protein adalah vakuola hanya dimiliki oleh sel tumbuhan. Adapun ribosom. mesosom terdapat pada sel prokariotik. Mitokondria dapat dijumpai baik pada sel hewan 7. Jawaban: e maupun sel tumbuhan. Sentrosom hanya dijumpai 1) Grana merupakan tumpukan dari beberapa pada sel hewan saja. tilakoid. 2) Tilakoid berupa lembaran-lembaran yang 2. Jawaban: e terbentuk dari membran dalam kloroplas yang Grana pada kloroplas dan krista pada mitokondria melipat ke arah dalam. mempunyai struktur yang berlekuk-lekuk untuk 3) Noktah merupakan bagian dinding sel memperluas bidang tempat terjadinya reaksi kimia tumbuhan yang tidak mengalami penebalan. dalam sel. Adapun untuk melindungi sel dari kerusakan merupakan fungsi dinding sel dan 4) Stroma merupakan cairan yang terdapat di untuk mengontrol metabolisme sel merupakan dalam kloroplas. fungsi inti sel (nukleus). 8. Jawaban: b 3. Jawaban: b Kromoplas yaitu plastida yang mengandung pigmen nonfotosintetik. Kloroplas adalah plastida Dalam proses pembelahan sel pada hewan, yang mengandung pigmen fotosintetik. Amiloplas organel yang berperan dalam proses tersebut
adalah sentrosom dan nukleus. Sentrosom merupakan organel sel yang di dalamnya terdapat sentriol. Ketika terjadi pembelahan sel, bergerak memisahkan diri ke arah kutub yang berlawanan dengan memancarkan benang-benang gelendong pembelahan yang akan menjerat kromosom.
yaitu plastida yang berfungsi menyimpan amilum. Proteoplas yaitu plastida yang berfungsi menyimpan protein. Elailoplas adalah plastida yang berfungsi menyimpan lemak.
Biologi Kelas XI
9. Jawaban: a 1) Xantofil ialah pigmen berwarna kuning yang terdapat dalam kromoplas. 2) Karoten ialah pigmen berwarna oranye yang terdapat dalam kromoplas. 3) Fikosianin ialah pigmen berwarna biru yang terdapat dalam kromoplas pada Algae. 4) Klorofil ialah pigmen berwarna hijau yang terdapat dalam kloroplas. 5) Fikoeritrin adalah pigmen berwarna merah yang terdapat dalam kromoplas pada Algae. 10. Jawaban: c Lisosom berfungsi dalam melakukan pencernaan intrasel. Kematian sel-sel yang berada di antara jari tangan pada tahap pembentukan organ saat masa embrio merupakan peristiwa autolisis. Autolisis yaitu penghancuran diri sel dengan membebaskan isi lisosom ke dalam sel. Adapun mitokondria berfungsi sebagai penghasil energi berupa ATP. Inti sel berfunsi sebagai pusat pengendali kegiatan sel. Mikrofilamen berfungsi dalam kontraksi otot, gerak amoeboid, pembelahan sel, mempertahankan bentuk sel, dan mengubah bentuk sel. Sentriol berfungsi membentuk benang-benang spindel dan menarik kromosom menuju ke kutub pada saat pembelahan sel. 11. Jawaban: c Klorofil dibedakan menjadi empat macam berdasarkan panjang gelombang (spektrum warna) yang diserap sebagai berikut. 1) 2) 3) 4)
Klorofil a menyerap biru. Klorofil b menyerap kuning. Klorofil c menyerap cokelat. Klorofil d menyerap merah.
spektrum warna hijauspektrum warna hijauspektrum warna hijauspektrum warna hijau-
12. Jawaban: a Ciri-ciri dinding sel primer: dibentuk pada saat membelah, tersusun dari selulosa 9 –25%, hemiselulosa, dan pektin. Ciri-ciri dinding sel sekunder: dibentuk saat dewasa, tersusun dari selulosa 41 –45%, hemiselulosa, dan lignin. 13. Jawaban: e Fungsi vakuola pada tumbuhan yaitu tempat me-
14. Jawaban: a Jenis plastida yang tidak berwarna antara lain amiloplas, elailoplas, dan proteoplas. Plastida ini tidak mengandung pigmen. Adapun kloroplas mengandung pigmen klorofil dan pigmen fotosintetik lainnya. Kromoplas m engandung pigmen nonfotosintetik merah, oranye, atau kuning. 15. Jawaban: d Turgiditas adalah mempertahankan kekakuan sel. Organel sel yang berperan dalam turgiditas sel adalah dinding sel dan vakuola. Adapun mitokondria berfungsi untuk menghasilkan energi dan kloroplas berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis. B. Uraian 1. a. 1 = mitokondria 2 = kloroplas 3 = kompleks Golgi 4 = membran plasma 5 = dinding sel 6 = retikulum endoplasma kasar 7 = nukleus 8 = vakuola b. Bagian-bagian sel tumbuhan yang tidak dimiliki sel hewan antara lain vakuola, kloroplas, dan dinding sel. 2. Sel otot betis seorang pelari maraton memerlukan lebih banyak energi daripada sel dari otot betis seorang pemrogram komputer yang jarang berolahraga. Oleh karena energi yang diperlukan lebih banyak maka sel-sel dari otot betis seorang pelari maraton mengandung lebih banyak mitokondria. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan energi yang dibutuhkan oleh sel-sel yang bersangkutan. 3. Kloroplas tersusun dari membran luar dan membran dalam. Membran luar berfungsi mengatur keluar masuknya zat. Membran dalam berfungsi membungkus cai ran kloroplas yang disebut stroma. Membran dalam melipat ke arah dalam membentuk lembaran-lembaran yang disebut tilakoid. Tilakoidtilakoid membentuk grana. Kloroplas berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis. 4. Sel hewan memiliki dua sentriol di dalam sentrosom yang berperan dalam pembelahan sel. Pada saat terjadi pembelahan sel, tiap-tiap sentriol memisahkan diri menuju kutub yang berlawanan. Sentriol memancarkan benang-benang gelendong pembelahan yang akan menjerat kromosom.
nyimpan amilum, memasukkan air melaluimakanan kloroplasseperti untuk membangun turgiditas sel bersama dinding sel, menyimpan minyak asiri seperti minyak kayu putih dan pepermin, serta 5. Berdasarkan panjang gelombang warna yang tempat penimbunan sisa metabolisme dan diserap, ada empat macam klorofil sebagai metabolit sekunder. Adapun menyintesis lemak dan berikut. kolesterol merupakan fungsiretikulum endoplasma.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
1) 2) 3) 4) 6.
Klorofil a menyerap spektrum warna hijaubiru. Klorofil b menyerap spektrum warna hijaukuning. Klorofil c menyerap spektrum warna hijaucokelat. Klorofil d menyerap spektrum warna hijaumerah.
Pigmen yang terkandung dalam kromoplas sebagai berikut. a. Karoten = pigmen berwarna oranye b. Xantofil = pigmen berwarna kuning
volume air walaupun tanpa diaduk sampai larutan menjadi berwarna biru homogen. Hal ini berarti molekul methylene blue mengalami difusi dalam air. 2.
Jawaban: e Molekul berukuran kecil lebih cepat berdifusi daripada molekul berukuran besar. Misalnya oksigen berdifusi lebih cepat daripada karbon dioksida.
3.
Jawaban: c Dalam keadaan ini sel darah merah mengandung pelarut yang konsentrasinya lebih rendah daripada air suling sehingga molekul air suling akan masuk ke dalam sel darah merah. Jika hal itu terjadi terusmenerus, lama-kelamaan sel darah merah akan pecah (hemolisis).
7.
1) Ciri-ciri dinding sel primer: dibentuk pada saat sel membelah, tersusun dari selulosa 9–25%, hemiselulosa, pektin, dan beberapa senyawa lainnya. 2) Ciri-ciri dinding sel sekunder: dimiliki oleh selsel 4. Jawaban: e dewasa, tersusun dari selulosa 41–45%, Berdasarkan gambar pada soal cairan dari dalam hemiselulosa, dan lignin. telur naik ke sedotan karena terjadi perpindahan 8. Plasmodesmata merupakan penjuluran membran molekul pelarut dari larutan berkonsentrasi lebih plasma membentuk struktur berupa saluran yang rendah (akuades) ke larutan yang berkonsentrasi menghubungkan antara dua sel yang saling bertinggi (telur). Mekanisme transpor seperti ini dekatan. Plasmodesmata berfungsi sebagai pintu disebut osmosis. keluar masuknya zat antara satu sel dan sel lain 5. Jawaban: d yang berdekatan. Saat ditetesi larutan garam, sel Rhoeo discolor akan mengalami plasmolisis. Hal ini karena cairan sel 9. Sel fagosit berfungsi menelan dan mencerna bersifat hipotonik, sedangkan larutan garam bersifat partikel atau substansi cairan. Untuk dapat mehipertonik. Akibatnya, cairan dalam sitoplasma laksanakan fungsi tersebut, sel ini mengandung keluar dari sel sehingga volume sitoplasma banyak lisosom. Lisosom mengandung enzim mengerut. Mengerutnya sitoplasma ini menghidrolitik yang berfungsi mencerna partikel yang akibatkan membran plasma terlepas dari dinding telah ditelan oleh sel fagosit. sel. 10. Detoksifikasi merupakan suatu proses eliminasi 6. Jawaban: c atau menetralkan racun (toksin) di dalam tubuh. Ada dua macam transpor melalui membran, yaitu Organ dalam tubuh yang berfungsi mentralkan transpor pasif dan aktif. Transpor aktif terdiri dari racun adalah hati. Organel sel yang berperan endositosis dan eksositosis. Endositosis (I) dalam detoksifikasi pada sel-sel hati yaitu merupakan masuknya senyawa melalui membran Retikulum Endoplasma. Membran retikulum dengan cara pembungkusan senyawa dan cairan endoplasma pada sel-sel hati mengandung enzim ekstraseluler dengan pelekukan ke dalam microsoal hati yaitu cytocrome p450. Enzim inilah membran. Sementara itu, eksositosis (II) merupayang berperan dalam proses detoksifikasi dalam kan proses pengeluaran zat dari dalam ke luar sel. hati. 7.
A. Pilihan Ganda
8.
1. Jawaban: d Difusi merupakan perpindahan partikel atau molekul suatu zat dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Difusi terjadi secara spontan, molekul akan menyebar ke segala arah sampai tercapai kerapatan yang sama. Contoh, setetes methylene blue di dalam gelas berisi air akan segera menyebar ke seluruh
Jawaban: a Transpor aktif adalah transpor yang memerlukan energi ATP dan atau ADP, berjalan melawan gradien konsentrasi, dan berdasarkan perbedaan muatan listrik di dalam dan luar sel. Jawaban: a Osmosis berarti perpindahan molekul pelarut (misal air) dari larutan dengan kadar pelarut tinggi (hipotonik) ke larutan dengan kadar pelarut rendah (hipertonik) melalui selaput (membran) semipermeabel. Pada gambar menunjukkan bahwa air berosmosis ke bagian B karena B bersifat hipertonik terhadap A.
Biologi Kelas XI
9.
Jawaban: a 5. Pompa natrium-kalium termasuk transpor aktif karena pergerakan ion-ion Na+ dan K+ melawan Fagositosis yaitu proses memakan sel atau benda gradien konsentrasi dan memerlukan energi. Ion padat. Pinositosis yaitu proses memakan atau Na+ dan K+ sangat dibutuhkan oleh tubuh. Namun meminum zat cair. Eksositosis merupakan proses tubuh lebih membutuhkan ion K + daripada Na + pengeluaran zat dari dalam sel ke luar sel. Ensehingga diperlukan lagi pemasukan ion K + ke dosmosis yaitu masuknya air ke dalam sel apabila + dalam sel dan pengeluaran ion Na . Akibatnya konsentrasi larutan di luar sel lebih rendah. konsentrasi ion K+ di dalam sel tinggi, sedangkan Eksosmosis yaitu keluarnya air dari dalam sel di luar sel rendah. Sebaliknya, konsentrasi Na + di apabila konsentrasi larutan di luar sel lebih tinggi. dalam sel rendah, sedangkan di luar sel tinggi. 10. Jawaban: c Pada kondisi demikian, terjadi pergerakan ion-ion Pernyataan yang benar berdasarkan hasil yang melawan gradien konsentrasi sehingga percobaan tersebut sebagai berikut. terjadi pemasukan ion K + dan pengeluaran ion Gambar 1, normal karena larutan urea dan cairan Na+. Untuk melawan gradien konsentrasi dalam sel akar bersifat isotonik. diperlukan sejumlah energi ATP dengan bantuan Gambar 2, terjadi osmosis air dari larutan urea protein pada membran plasma. (hipotonik) ke dalam sel akar sehingga sel turgid. Gambar 3, terjadi plasmolisis karena larutan urea hipertonik terhadap cairan dalam sel akar. B. Uraian 1. Transpor pasif merupakan transpor yang tidak A. Pilihan Ganda membutuhkan energi. Perpindahan molekul terjadi 1. Jawaban: a secara spontan dari konsentrasi tinggi ke Terdapat berbagai teori sel dari berbagai ilmuwan. konsentrasi rendah. Contoh dari transpor pasif Schleiden dan Schwan berpendapat setiap tubuh adalah difusi dan osmosis. Peristiwa difusi adalah hewan dan tumbuhan tersusun atas sel, sehingga perpindahan molekul zat terlarut dari larutan sel merupakan satuan struktural makhluk hidup. berkonsentrasi tinggi ke larutan berkonsentrasi Sementara itu, Rudolf Virchow berpendapat bahwa rendah. Peristiwa osmosis adalah perpindahan sel berasal dari sel sebelumnya. Max Schultze molekul zat pelarut, dari larutan berkonsentrasi berpendapat bahwa sel merupakan satuan rendah ke larutan berkonsentrasi tinggi. fungsional makhluk hidup. Sel merupakan satuan 2.
3.
4.
Faktor-faktor yang memengaruhi proses difusi. hereditas makhluk hidup dikemukakan oleh Robert Brown, Felix Durjadin, dan Johanes Purkinye. a. Suhu, kenaikan suhu mengakibatkan molekulnya lebih cepat bergerak sehingga 2. Jawaban: e laju difusi semakin cepat. Peroksisom merupakan salah satu tipe badan b. Wujud materi, zat padat akan lebih lambat mikro yang berperan dalam pengubahan lemak dalam proses difusi dibandingkan zat cair dan menjadi karbohidrat dan penguraian purin dalam gas. sel. Selain itu, peroksisom menghasilkan enzim c. Ukuran molekul, molekul yang berukuran katalase yang berfungsi menguraikan hidrogen besar akan lebih lambat melewati membran peroksida (H2O2) menjadi air (H2O) dan oksigen daripada molekul yang berukuran kecil. (O 2). Adapun mitokondria berperan sebagai d. Konsentrasi zat, semakin besar gradien tempat respirasi sel, kompleks Golgi berperan konsentrasi antara dua sel maka akan dalam transfer zat ke luar sel, ribosom berperan semakin cepat laju difusinya. dalam sintesis protein, dan lisosom berperan dalam pencernaan intraseluler. Larutan NaCI 0,3 M merupakan larutan hipertonis. Sel darah merah akan mengerut 3. Jawaban: c apabila berada di dalam cairan hipertonik. Sel-sel yang terlibat dalam transpor aktif seperti Pengerutan sel darah merah inilah yang sel-sel epitel usus memerlukan banyak energi dinamakan krenasi. dalam bentuk ATP. Oleh karena itu, dalam sel-sel ini mengandung banyak organel sel penghasil Proses eksositosis merupakan proses energi (ATP) yaitu mitokondria. Adapun ribosom pengeluaran partikel. Partikel yang dibuang berperan dalam sintesis protein. Sentrosom mula-mula diselubungi oleh membran lipid berperan dalam pembentukan benang spindel bilayer. Partikel yang telah diselubungi membran saat pembelahan sel. Lisosom berperan dalam menuju ke bagian tepi sel. Selanjutnya, membran yang menyelubungi partikel akan bergabung pencernaan intrasel. Retikulum endoplasma berperan dalam tranportasi zat di dalam sel. dengan membran sel sehingga partikel di dalamnya akan dibebaskan keluar.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
4. Jawaban: a Bagian yang ditunjuk oleh huruf X adalah retikulum endoplasma kasar. Bagian ini berperan dalam sintesis protein karena ditempeli oleh ribosom. Sintesis protein merupakan proses penggabungan asam amino menjadi rantai polipeptida. Adapun yang berfungsi mentranspor dan mengubah materi adalah badan Golgi. Tempat respirasi aerob di dalam sel merupakan fungsi mitokondria. Menghancurkan organel lain yang tidak berfungsi merupakan tugas dari lisosom. Tempat berlangsungnya proses fotosintesis adalah kloroplas. 5. Jawaban: d Bagian-bagian inti sel yaitu selubung inti sel, kromatin, dan nukleolus. Selubung inti sel merupakan bagian yang memisahkan bagian dalam inti sel yaitu kromatin dan nukleolus dari bagian luarnya. Bagian sel yang terdapat di luar inti sel antara lain sentrosom, mitokondria, kompleks Golgi, dan lisosom. 6. Jawaban: d Leukoplas merupakan tempat menyimpan makanan cadangan berupa karbohidrat, lemak, dan protein. Leukoplas merupakan bagian dari plastida. Sementara itu, nukleus berfungsi mengatur kegiatan sel, sitoplasma berperan dalam reaksi kimia misal metabolisme, dan ribosom berperan dalam sintesis protein. Sitosol merupakan cairan seperti gel yang terdapat di dalam sitoplasma dan berperan dalam glikolisis. 7. Jawaban: b Fungsi vakuola sebagai berikut. 1) Tempat menyimpan zat makanan seperti amilum dan gula. 2) Memasukkan air melalui tonoplas untuk membangun turgiditas sel bersama dinding sel. 3) Menyimpan pigmen. Pada vakuola sel-sel mahkota bunga, terdapat pigmen warna merah, biru, kuning, dan warna lain. 4) Menyimpan minyak asiri seperti minyak kayu putih, pepermin, dan aroma harum pada bunga. 5) Tempat penimbunan sisa metabolisme dan metabolit sekunder seperti Ca-oksalat, tanin, getah karet, dan alkaloid. Adapun leukoplas untuk menyimpan amilum, proteoplas untuk menyimpan protein, dan elaioplas untuk membentuk dan menyimpan lemak. Sitoplasma merupakan cairan sel yang berada di luar membran inti. 8. Jawaban: e Keterangan gambar membran sel sebagai berikut. 1 = bagian ekor membran fosfoli pid 2 = bagian kepala membran fosfoli pid
3 4 5 6 7
= glikoprotein = glikolipid = rantai karbohidrat = protein perifer = protein integral
9. Jawaban: c Ribosom berfungsi sebagai tempat sintesis protein. Mitokondria berfungsi sebagai penghasil energi. Lisosom berperan dalam autofagi yaitu menghancurkan struktur yang tidak dikehendaki, misal organel lain yang sudah tidak berfungsi lagi atau rusak. Aparatus Golgi membentuk kantong sekresi untuk membungkus zat yang akan dikeluarkan sel. 10. Jawaban: c Organel sel yang hanya terdapat pada sel hewan dan akan tampak peranannya pada saat pembelahan sel adalah sentriol yang berada di dalam sentrosom. Sentriol ditunjukkan oleh nomor 3. Organela ini terdapat di dekat inti, berperan dalam proses pembelahan sel. Adapun bagian yang ditunjukkan oleh nomor 1 adalah inti sel. Bagian yang ditunjukkan oleh nomor 2 adalah retikulum endoplasma kasar. Organel yang ditunjukkan nomor 4 adalah mitokondria. Bagian yang ditunjukkan oleh nomor 5 adalah sitoplasma. 11. Jawaban: d Fungsi kompleks Golgi sebagai berikut. 1) Tempat sintesis polisakarida seperti mukus, selulosa, hemiselulosa, dan pektin. 2) Membentuk membran plasma. 3) Membentuk kantong sekresi untuk membungkus zat yang akan dikeluarkan sel. 4) Membentuk akrosom pada sperma, kuning telur pada sel telur, dan lisosom. Sementara itu, lisosom berfungsi melakukan pencernaan intrasel. Ribosom berfungsi dalam sintesis protein. Mitokondria berfungsi dalam respirasi sel. Retikulum endoplasma berfungsi menetralkan racun serta menyintesis lemak dan kolesterol. 12.
Jawaban: a
Autolisis yaitu penghancuran diri sel dengan membebaskan isi lisosom ke dalam sel. Misal terjadi pada saat berudu menginjak dewasa dengan menyerap kembali ekornya. Autofagi adalah menghancurkan struktur yang tidak dikehendaki, misal organel lainpembebasan yang sudah tidak berfungsi. Eksositosis adalah enzim ke luar sel. Pinositosis adalah proses masuknya senyawa yang berupa larutan ke dalam sel. Fagositosis adalah proses masuknya senyawa padat ke dalam sel.
Biologi Kelas XI
2)
13. Jawaban: b Retikulum endoplasma kasar ditempeli ribosom sehingga berfungsi dalam sintesis protein. Sementara itu, sebagai alat eksresi merupakan fungsi kompleks Golgi, sebagai alat respirasi merupakan fungsi mitokondria, dan melakukan pencernaan intrasel merupakan fungsi lisosom. 14. Jawaban: c Organel sel tumbuhan yang berperan mengubah energi cahaya menjadi energi kimia (gula) yaitu kloroplas. Kloroplas ditunjukkan oleh nomor 3. Bagian yang ditunjukkan nomor 1 yaitu dinding
3) 4)
Tilakoid berupa lembaran-lembaran yang terbentuk dari membran dalam kloroplas yang melipat ke arah dalam. Stroma merupakan cairan yang terdapat di dalam kloroplas. Noktah adalah bagian dinding sel tumbuhan yang tidak mengalami penebalan.
19. Jawaban: a Pada potongan umbi kentang yang dimasukkan ke dalam air akan terjadi proses osmosis, yaitu air dari luar umbi kentang akan masuk ke dalam potongan umbi kentang melalui membran semi-
sel yang berperan dalam pemeliharaan bentuk sel. permeabel. Nomor 2 yaitu vakuola yang berperan dalam 20. Jawaban: a penimbunan senyawa kimia, pembesaran sel, dan Wortel berwarna oranye karena banyak keseimbangan cairan. Bagian yang ditunjukkan mengandung pigmen karoten. Adapun xantofil nomor 4 yaitu nukleus yang berperan sebagai mengakibatkan warna kuning kecokelatan, misal pengendali semua kegiatan sel. Bagian yang pada daun yang tua. Fikoeritrin mengakibatkan ditunjukkan nomor 5 yaitu mitokondria yang berwarna merah, misal pada ganggang merah. peran dalam pengubahan energi kimia makanan Fikosianin mengakibatkan warna biru, misal pada menjadi energi yang siap digunakan (ATP). ganggang biru. Klorofil merupakan pigmen fotosintetik yang mengakibatkan warna hijau, misal 15. Jawaban: d pada daun. Sistem rangka sel atau sitoskeleton tersusun atas tiga jenis serabut yaitu, mikrofilamen, mikro21. Jawaban: a tubulus, dan filamen intermediet. Sementara itu, Cairan sirop akan bergerak dari konsentrasi tinggi lisosom berperan dalam pencernaan intrasel, ke konsentrasi yang lebih rendah dalam air ribosom berperan dalam sintesis protein, sehingga sirop akan tersebar merata mewarnai retikulum endoplasma berperan dalam transfer air tersebut. Proses yang terjadi adalah difusi. molekul ke bagian sel yang lain, dan nukleus Difusi yaitu perpindahan molekul atau partikel zat berfungsi mengatur kegiatan sel. terlarut dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi yang 16. Jawaban: d Organel sel yang hanya ditemukan pada sel 22. tumbuhan yaitu vakuola dan plastida. Dinding sel hanya terdapat pada sel tumbuhan tetapi bukan merupakan organel sel. Dinding sel merupakan lapisan terluar dari sel tumbuhan. Adapun sentriol hanya ditemukan pada sel hewan. Mitokondria, ribosom, dan retikulum endoplasma dapat ditemukan baik pada sel hewan maupun sel tumbuhan. 23. 17. Jawaban: c Sel tumbuhan berbeda dengan sel hewan. Ciri khas yang dimiliki sel tumbuhan sebagai berikut. 1) Memiliki dinding sel yang tersusun atas zat selulosa yang kuat. 2) Memiliki organel sel yang khas yaitu plastida 24. yang berguna dalam proses fotosintesis. 3) Sifat pertumbuhannya terbuka, artinya dapat mengalami perubahan bentuk dalam proses perkembangannya. 4) Timbunan zat makanan berupa pati. 5) Memiliki vakuola yang besar. 18. Jawaban: e 1) Grana merupakan tumpukan dari beberapa tilakoid.
lebih rendah. Jawaban: e Osmosis adalah perpindahan molekul pelarut (misal air) melalui membran semipermeabel dari larutan berkonsentrasi rendah (hipotonik) ke larutan berkonsentrasi tinggi (hipertonik). Semakin tinggi konsentrasi larutan NaCl maka semakin banyak air yang ke luar dari sel. Akibatnya, berat kentang semakin berkurang. Jawaban: b Sel hewan yang berada di larutan hipertonis akan mengalami krenasi. Hal ini karena air dalam sel akan berosmosis keluar sel sehingga akan terjadi eksosmosis. Eksosmosis pada sel hewan akan mengakibatkan pengerutan sel (krenasi). Jawaban: a Konsentrasi larutan di luar membran rendah (hipotonik) dan konsentrasi larutan di dalam membran tinggi (hipotonik). Bagian B bersifat hipotonik dan bagian C bersifat hipertonik. Artinya, air akan mengalir dari bagian B ke bagian C. Apabila telah tercapai kesetimbangan konsentrasi maka larutan akan menjadi isotonik dan tidak ada lagi aliran molekul air ke bagian C.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
25. Jawaban: c 30. Jawaban: b Potongan kentang dimasukkan ke dalam gelas Endositosis merupakan proses pemasukan zat ke beker yang berisi larutan gula dengan konsentrasi dalam sel. Proses ini melalui fagositosis dan tinggi. Setelah beberapa saat, kentang tersebut pinositosis. Fagositosis yaitu proses memakan sel menyusut dan massanya berku rang. Air dalam sel atau benda padat, sedangkan pinositosis yaitu (kentang) berosmosis ke luar sel. Hal ini terjadi proses penyerapan zat cair ke dalam sel. Adapun karena konsentrasi larutan di luar sel lebih tinggi eksositosis merupakan proses pengeluaran zat daripada konsentrasi larutan di dalam sel sehingga dari dalam sel ke luar sel. Eksosmosis yaitu air di dalam sel akan ke luar. Jadi, cairan di dalam keluarnya air dari dalam sel apabila konsentrasi sel bersifat hipotonis terhadap larutan gula. larutan di luar sel lebih tinggi. 26. Jawaban: d B. Uraian Transpor pasif meliputi osmosis dan difusi. Osmosis merupakan perpindahan molekul pelarut 1. Membran sel mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut. dari larutan berkonsentrasi rendah (hipotonik) ke a. Melindungi isi sel agar tidak keluar larutan berkonsentrasi tinggi (hipertonik) melalui meninggalkan sel. membran semipermeabel. b. Mengontrol zat-zat yang boleh masuk mauGerakan partikel zat terlarut dari larutan hipertonik pun keluar meninggalkan sel. ke larutan hipotonik disebut difusi. Pengangkutan c. Sebagai reseptor rangsang dari luar sel. lintas membran yang memerlukan ATP disebut 2. Sifat-sifat fisika pada matriks sitoplasma sebagai berikut. a. Efek Tyndal yaitu kemampuan matriks sitoplasma memantulkan cahaya. b. Gerak Brown yaitu gerak acak (zig zag) partikel koloid penyusun sitoplasma. c. Gerak siklosis yaitu gerak matriks sitoplasma berupa arus melingkar. 28. Jawaban: d d. Memiliki tegangan permukaan. Peristiwa transpor zat dengan ciri-ciri disebutkan e. Elektrolit yaitu memiliki kemampuan mengpada soal merupakan transpor aktif. Adapun transpor pasif merupakan transpor zat tanpa hantarkan arus listrik. menggunakan energi sel dan terjadi secara spontan 3. Matriks nukleus (nukleoplasma) merupakan cairan nukleus berbentuk gel yang mengandung mengikuti gradien konsentrasi. Contoh transpor banyak substasi kimia, seperti ion-ion, protein, pasif yaitu difusi, endosmosis, dan eksosmosis. enzim, nukleotida, dan benang-benang kromatin Difusi adalah perpindahan molekul dari konsentrasi yang terdiri atas DNA. Benang-benang kromatin tinggi ke konsentrasi rendah baik melalui membran yang memendek, menebal, dan mudah menyerap plasma maupun tidak. Endosmosis terjadi jika zat warna saat pembelahan sel disebut kromosom. konsentrasi larutan dalam sel tinggi sehingga air transpor aktif.
27. Jawaban: b Terjadinya hemolisis merupakan salah satu peristiwa osmosis karena sel darah merah berada dalam larutan hipotonik sehingga molekul air masuk ke dalam sel. Jika hal ini terjadi terusmenerus lama-kelamaan sel darah merah akan pecah (lisis).
4. a. 1 = tilakoid 2 = grana 3 = stroma 4 = membran luar 29. Jawaban: b 5 = membran dalam Osmosis merupakan perpindahan molekul pelarut b. Tilakoid (nomor 1) mengandung klorofil yang dari larutan berkonsentrasi rendah (hipotonik) ke bertugas menangkap energi cahaya untuk larutan berkonsentrasi tinggi (hipertonik) melalui proses fotosintesis. Oleh karena itu, tilakoid membran semipermeabel. berfungsi sebagai tempat terjadinya fotosintesis yaitu pada tahap fotolisis air (reaksi terang). Pelarut dalam hal ini air dari larutan Y akan masuk ke dalam umbi kentang sehingga tinggi larutan 5. Dinding sel lebih tebal daripada membran dalam kentang (X) naik. Hal ini mengakibatkan plasma. Namun, ada beberapa bagian dinding permukaan larutan Y turun karena sebagian sel yang tidak mengalami penebalan. Bagian ini molekul pelarutnya telah mengalir ke dalam umbi membentuk pori (noktah) atau saluran sehingga kentang. sitoplasma dapat keluar masuk melewatinya. Saluran ini dinamakan plasmodesmata. Plasmodesmata inilah yang memungkinkan terjadi hantaran impuls dari luar sel ke pusat sel. masuk ke dalam sel. Sedangkan eksosmosis adalah keluarnya air dari dalam sel apabila konsentrasi larutan di luar sel lebih tinggi.
Biologi Kelas XI
6. Mitokondria memiliki dua jenis membran yaitu membran luar dan membran dalam. Kedua membran ini bersifat kuat, fleksibel, stabil, dan tersusun dari lipoprotein. Membran dalam membentuk tonjolan-tonjolan yang disebut krista. Tonjolan-tonjolan tersebut berfungsi untuk memperluas permukaan agar penyerapan oksigen lebih efektif. Ruangan dalam mitokondria berisi cairan yang disebut matriks mitokondria. Di dalam matriks mitokondria terdapat enzim pernapasan, DNA, RNA, dan protein.
Bab II Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan
A. Pilihan Ganda 1.
Jawaban: e Meristem apikal berperan dalam pertumbuhan dan diferensiasi ujung batang, akar, cabang, daun, dan kuncup bunga.
7. Sel tumbuhan muda memiliki banyak vakuola 2. Jawaban: e yang berukuran kecil-kecil. Sel tumbuhan akan Gambar 1 adalah jaringan epidermis yang tumbuh memanjang setelah mendapatkan merupakan jaringan pelindung. protoplasma dalam jumlah yang tetap. Air diserap Gambar 2 adalah jaringan parenkim yang masuk vakuola dalam protoplasma hingga vakuola merupakan jaringan dasar. menggembung serta merentangkan dinding sel. Gambar 3 adalah jaringan sklerenkim yang Oleh karena dinding sel mengembang, merupakan jaringan penyokong. protoplasma meregang semakin menjauh. Gambar 4 adalah jaringan xilem yang merupakan Akhirnya, vakuola-vakuola yang berisi zat cair dan jaringan pengangk ut. banyak jumlahnya itu bergabung sehingga 3. Jawaban: b terbentuklah satu vakuola besar yang mengisi Jaringan meristem memiliki karakteristik selhampir seluruh sel. selnya masih aktif membelah, ukuran sel-selnya 8. Perendaman ikan asin menggunakan larutan seragam (homogen) dan berada pada titik tumbuh. garam berkonsentrasi rendah bertujuan untuk Sementara itu, jaringan xilem, jaringan floem, mengurangi rasa asin pada ikan tersebut. jaringan sklerenk im, dan jaringan epiderm is Konsentrasi garam dalam tubuh ikan asin lebih termasuk jaringan dewasa. tinggi daripada larutan garam maka garam akan 4. Jawaban: c berdifusi ke luar dari tubuh ikan menuju larutan garam di sekitarnya. Oleh karena itu, rasa asinpada ikan asin dapat berkurang. 9. Transpor pasif lebih menguntungkan sel karena molekul atau ion dapat diangkut keluar masuk sel tanpa membutuhkan energi. Perpindahan molekul terjadi secara spontan dan mengikuti gradien konsentrasi. Contoh transpor pasif yaitu difusi dan osmosis.
Epidermis akar membentuk modifikasi/diferensiasi menjadi rambut akar. Perisikel yang sejajar dengan xilem dapat berubah menjadi meristematis dan membentuk cabang akar. Jaringan kambium ke arah luar membentuk floem dan ke arah dalam membentuk xilem. 5.
Jawaban: c Kolenkim merupakan jaringan penyokong pada organ yang masih muda dengan sel-sel yang masih hidup, dinding sel dari selulosa, serta penebalan tidak beraturan. Sementara itu, sklerenkim, merupakan jaringan penyokong pada organ-organ dewasa, dengan sel yang telah mati. Dinding sel sklerenkim tersusun dari lignin, epidermis, parenkim, dan endodermis bukanlah jaringan penyokong.
6.
Jawaban: d Prokambium adalah bakal berkas pengangkut.
10. a. Kehilangan berat pada potongan kentang terjadi karena kentang berada di larutan hipertonik sehingga cairan dalam kentang berosmosis keluar sel. b. Kehilangan berat pada potongan kentang semakin besar jika direndam dalam larutan gula yang lebih pekat.
Protoderm merupakan bakal epidermis. Meristem apikal akan membentuk ujung organ tanaman atas dan ujung akar. Tunas samping merupakan bakal tunas yang ada di samping. Meristem dasar akan berkembang menjadi jaringan dasar.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
7.
Jawaban: e 2. Aerenkim merupakan parenkim yang berfungsi untuk menyimpan udara. Biasanya ditemukan pada tumbuhan air yang berfungsi sebagai alat pengapung. Sementara itu, parenkim asimilasi/klorenkim merupakan parenkim yang berfungsi untuk fotosintesis karena mengandung klorofil. Parenkim penimbun berfungsi untuk menyimpan makanan cadangan. Parenkim air berfungsi untuk menyimpan air pada tanaman xerofit, epifit, dan sukulen.
8.
Jawaban: b Jaringan penguat terdiri atas kolenkim dan sklerenkim. Ciri-ciri jaringan sklerenkim sebagai berikut. 1) Memiliki dinding sel sekunder yang mengandung lignin. 2) Tersusun dari sel-sel mati. 3) Terdapat pada organ-organ yang tidak lagi mengadakan pertumbuhan dan perkembangan. Sementara itu, tersusun dari sel-sel hidup dan dindnig sel mengandung selulosa merupakan ciriciri kolenkim.
9.
Parenkim terbagi menjadi 5 berdasarkan fungsinya sebagai berikut. a. Parenkim udara (aerenkim) b. Parenkim penyimpan (berfungsi sebagai penyimpan makanan cadangan) c. Parenkim air (untuk menyimpan air pada tanaman xerofit, epifit, dan sukulen) d. Parenkim asimilasi untuk fotosintesis biasanya terdapat pada daun atau batang yang berwarna hijau. e. Parenkim pengangkut yang berperan dalam proses pengangkutan zat dan dapat
ditemukan di sekitar floem dan xilem. 3. Gambar tersebut merupakan jaringan floem. Jaringan floem terdiri atas sel-sel tapis, sel pengiring, sel albumin, parenkim floem, dan serabut floem. a. Sel tapis memiliki bentuk seperti tabung dengan ujung yang berlubang-lubang. Sel tapis saling berhubungan dengan sel tapis yang lainnya dengan berlekatan antara dinding ujung sel di bawah atau di atasnya. Deretan sel memanjang ini disebut pembuluh tapis.
Jawaban: d Xilem terdiri atas sel-sel yang mati, sedangkan floem b. terdiri atas sel-sel yang masih hidup. Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan garam mineral, sedangkan floem untuk mengedarkan hasil fotosintesis. Pernyataan nomor 1), 3), dan 4) merupakan persamaan xilem dan floem. Serabut c. xilem dan serabut floem mempunyai dinding sekunder yang tebal dan berfungsi sebagai penguat.
10. Jawaban: a Pengangkutan ekstravaskular merupakan pengangkutan di luar pembuluh angkut yang terjadi di akar. Sementara itu, pengangkutan intravaskular merupakan pengangkutan zat melalui pembuluh angkut xilem dan floem. B. Uraian 1. Pembeda
Keaktifan membelah Ukuran sel Dinding sel
Vakuola
Jaringan Meristem
Aktif membelah Relatif kecil Tipis
Ruang antarsel Sitoplasma
Tidak ada atau sangat kecil Tidak ada Banyak
Sel
Sel hidup
Jaringan Dewasa
Tidak ada aktivitas pembelahan sel Relatif lebih besar Mengalami penebalan sesuai dengan fungsinya Besar Ada Sedikit Kadang-kadang sel telah mati
Sel pengiring berupa deretan sel yang hidup dan menyerupai sel-sel parenkim. Sel pengiring berperan dalam transportasi zat makanan. Sel pengiring tidak dijumpai pada tumbuhan Gymnospermae dan Pteridophyta. Sel albumin terletak di dekat sel tapis yang merupakan sel parenkim yang mengandung banyak zat albumin. Sel albumin menyusun jari-jari empulur. Sel ini dijumpai pada tanaman Gymnospermae dan memiliki fungsi yang sama dengan sel panjang.
d.
Parenkim floem, merupakan parenkim yang terletak di bagian buluh tapis, berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan amilum, lemak, dan zat organik lainnya. e. Serabut floem berbentuk panjang dan ujungujungnya saling berhimpitan. Dinding sel serabut floem mengalami penebalan sekunder sehingga berfungsi sebagai penguat floem. 4. a. Kolenkim angular mengal ami penebalan pada bagian-bagian sudut dinding sel. b. Kolenkim lamelar mengalami penebalan pada dinding-dinding sel yang tangensial. c.
Kolenkim tubul ar (lakuna) mengalami penebalan dinding pada permukaan yang berhadapan dengan ruang antarsel.
5. Tiga teori yang mendukung konsep pengangkutan air dan mineral dari tanah ke dalam tubuh tumbuhan sebagai berikut.
Biologi Kelas XI
a.
b.
c.
Teori Dixon Joly, menyatakan bahwa air naik ke atas karena daun melakukan transpirasi sehingga air tertarik ke atas. Air selalu bergerak dari daerah basah ke daerah kering.
6.
Teori tekanan akar, menyatakan bahwa air dan mineral naik ke atas karena adanya tekanan akar akibat adanya perbedaan konsentrasi air dalam air tanah dengan cairan 7. pada saluran xilem. Teori vital, menyatakan bahwa air dari akar dapat naik menuju daun karena adanya selsel hidup, misal sel-sel parenkim dan jari-jari empulur di sekitar xilem.
A. Pilihan Ganda 1.
2.
1 = E idermis 2 = Korteks 3.
4.
4 = Xilem 5 = Floem
3 = Endodermis Jawaban: a Aktivitas kambium membentuk xilem sekunder akan mengakibatkan terbentuknya lingkaran tahun. Epidermis dan parenkim merupakan jaringan dewasa yang tidak aktif membelah. Felogen merupakan kambium gabus. Felogen ke arah luar membentuk felem dan ke arah dalam membentuk parenkim gabus (feloderm). Felogen, felem, dan feloderm akan membentuk jaringan kulit gabus (periderm). Jawaban: b Makanan cadangan pada tumbuhan disimpan dalam jaringan parenkim. Jaringan parenkim yang berfungsi untuk menyimpan makanan cadangan disebut parenkim penimbun. Sklerenkim dan kolenkim merupakan jaringan penyokong. Epidermis merupakan jaringan pelindung. Palisade merupakan jaringan yang berperan dalam fotosintesis.
Jawaban: b Pada bagian dalam dari korteks terdapat endodermis. Sel-sel endodermis mengalami penebalan dinding sel oleh suberin atau gabus sehingga dalam pengamatan mikroskopis, sel-sel endodermis tampak lebih gelap. Kambium terletak di antara xilem dan floem. Parenkim tersebar hampir di seluruh organ tumbuhan. Perisikel terletak di bagian dalam endodermis. Perisikel adalah bagian terluar dari stele.
8.
Jawaban: b Pada gambar terlihat rambut-rambut akar yang hanya terdapat pada organ akar. Pada bagian tengah tampak jaringan xilem yang berbentuk seperti bintang dan di sebelah luarnya terdapat jaringan floem. Ciri-ciri tersebut merupakan ciriciri Dicotyledoneae. Pada akar Monocotyledoneae jaringan xilem terletak berselang -seling dengan jaringan floem.
9.
Jawaban: e Endokarp merupakan lapisan dalam buah yang mengelilingi biji dan bersifat tebal serta keras. Endokarp pada buah kelapa berupa tempurung kelapa. Eksokarp merupakan kulit terluar buah, ada yang keras dan ada yang lunak. Eksokarp pada buah kelapa berupa bagian yang keras berwarna hijau. Mesokarp merupakan lapisan tengah yang tebal. Pada buah kelapa, mesokarp berupa serabut kelapa. Mesokarp pada beberapa jenis buah disebut sebagai daging buah. Perikarp merupakan bagian-bagian buah yang meliputi eksokarp, mesokarp, dan endokarp.
Jawaban: a Perikambium atau perisikel dapat bersifat meristematis kembali pada pangkal batang yang disetek sehingga tumbuh dan berkembang menjadi akar. Peristiwa ini juga terjadi pada batang tanaman yang dicangkok. Jawaban: c Keterangan gambar:
endodermis, contoh pakis haji dan melinjo. Jawaban: b Calyx (kelopak bunga) merupakan pembungkus bunga saat kuncup yang umumnya berwarna hijau. Petala merupakan daun mahkota. Corolla merupakan mahkota bunga, receptacle merupakan dasar bunga, dan sepalae merupakan daun kelopak.
10. Jawaban: c Meristem interkalar terletak pada pangkal ruas batang dan berperan dalam pemanjangan batang rumput-rumputan Poaceae. Rumput tidak memiliki meristem sekunder, meristem lateral, dan kambium. B. Uraian
1. Jaringan epidermis akar memiliki dinding sel yang tipis sehingga mudah dilewati air. Epidermis akar 5. Jawaban: b membentuk derivat rambut-rambut akar yang Tumbuhan Monocotyledoneae dan Dicotyledoneae berfungsi untuk memperluas bidang penyerapan. memiliki endodermis, contoh padi, mangga, dan Jaringan epidermis batang memiliki dinding sel bunga merak. yang tebal dilapisi kutikula, sehingga air atau Tumbuhan Gymnospermae tidak memiliki benda asing tidak dapat masuk melalui epidermis.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
Derivat epidermis batang adalah lentisel yang berfungsi untuk membantu pertukaran gas-gas dalam tubuh tumbuhan. 2. Pembeda Empulur Berkas pengangkut
Jari-jari empulur
Dicotyledon eae
Monocotyledone ae
Ada, berupa parenkim sentral Tipe kolateral terbuka/ bikolateral, ukuran seragam, dan tersusun dalam lingkaran
Tidak ada
Ada, berupa deretan parenkim di antara berkas pengangkut
Tidak ada
Perisikel Ada, terdiri atas parenkim dan sklerenkim Nyata Endodermis Korteks Terdiri atas beberapa lapis
Tipe kolateral tertutup/ konsentris amfivasal, ukuran makin besar ke arah dalam dan tersusun tersebar
Tidak terdiferensiasi
7.
Lapisan kulit pada biji melinjo sebagai berikut. a. Kulit luar (sarkotesta) merupakan kulit yang
Endotesta Sarkotesta tebal berdaging dan Kulit tengah (sklerotesta) merupakan lapisan yang keras, kuat, dan berkayu. c. Kulit dalam (endotesta) merupakan lapisan tipis seperti selaput yang melekat pada inti biji. 8. a. Bunga lengkap meru pakan bunga yang
b.
b.
Tidak nyata Parenkim berkesinambungan hingga ke tengah batang
c.
memiliki perhiasan bunga dan bagian perkembangbiakan yang lengkap. Bunga tidak lengkap adalah bunga yang hanya memiliki perhiasan bunga saja atau bunga yang hanya memiliki alat perkembangbiakan saja. Bunga sempurna, bunga yang memiliki alat perkembangbiakan jantan dan betina (berumah satu). Bunga tidak sempurna, bunga yang hanya memiliki satu jenis alat perkembangbiakan, jantan atau betina saja (berumah dua).
3. Bagian yang dihilangkan saat mencangkok batang adalah dari kulit luar hingga lapisan d. kambium. Jika kambium tidak dibersihkan dengan benar, kambium dapat membentuk floem kembali. Floem dihilangkan agar aliran zat-zat makanan dari daun tidak dapat dialirkan ke bawah sehingga 9. Karena buah nangka dan buah pandan pada sayatan atas akan terjadi penumpukan terbentuk dari beberapa bakal buah dari auksin dan karbohidrat. Adanya penumpukan beberapa bunga yang terkumpul m enjadi satu. auksin dan karbohidrat tersebut akan 10. Empulur terdiri dari parenkim yang berfungsi merangsang terbentuknya akar pada batang sebagai tempat penyimpan makanan cadangan bagian atas sayatan. dan sebagai tempat penyimpan sisa metabolisme 4.
5.
6.
a. Epidermis, berfimso melindungi jaringan di yang tidak berguna bagi tumbuhan, seperti resin dan tanin. dalamnya. b. Stomata, tempat pertukaran gas dan transpirasi. c. Berkas pengangkut, terdiri atas xilem dan floem. Floem berfungsi untuk mengangkut zat hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh. A. Pilihan Ganda Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan 1. Jawaban: b unsur hara dari akar ke daun. Setiap sel tumbuhan memiliki kemampuan untuk d. Mesofil dibagi menjadi 2 jaringan yaitu paliberegenerasi menjadi tanaman yang lengkap. sade dan spons (bunga karang) yang berTeori ini disebut teori totipotensi. Teori totipotensi fungsi sebagai tempat fotosintesis. mendasari penerapan teknik kultur jaringan. Dinding sel endodermis mengalami penebalan 2. Jawaban: e gabus yang disebut pita kaspari. Adanya Sterilisasi pada alat, bahan, dan ruangan berpenebalan ini mengakibatkan tidak semua bagian tujuan untuk menghindari kontaminasi mikrobia endodermis bisa dilalui air. Hanya bagian endoseperti jamur dan bakteri. dermis yang tidak mengalami penebalan suberin 3. Jawaban: e saja yang bisa dilalui air. Sel ini disebut sel Berdasarkan teori totipotensi, setiap sel tumbuhan penerus. Adanya sel panerus ini memungkinkan mempunyai kemungkinan untuk tumbuh menjadi air dapat sampai ke silinder pusat. tanaman yang lengkap. Baik potongan bagian tanaman yang masih muda atau yang sudah Gambar tersebut merupakan gambar tri koma dewasa sama-sama bisa tumbuh dan beryang terletak pada permukaan daun. Trikoma kembang menjadi tanaman yang lengkap. Jadi, merupakan modifikasi dari epidermis. Fungsi keempat bagian tumbuhan tersebut dapat trikoma pada daun adalah untuk mengurangi dijadikan eksplan. penguapan akibat melindungi dari hewan pengganggu, dan untuk meneruskan rangsang.
Biologi Kelas XI
4. Jawaban: b Penanaman eksplan harus dilakukan pada ruangan tertutup dan telah disterilkan seperti entkas atau laminar air flow. Ruang laboratorium terlalu besar untuk penanaman dan memboroskan tempat dan bahan sterilisasi. 5. Jawaban: d 1) Subkultur : pemindahan eksplan ke media baru. 2) Aklimatisasi : proses penyesuaian atau adaptasi plantlet terhadap kondisi lingkungan yang baru. 3) 4)
5)
Inokulasi
: penanaman eksplan pada media kultur. Sterilisasi : proses ini bertujuan agar eksplan media dan peralatan bebas dari hama, jamur, bakteri, dan virus. Isolasi : pengambilan sebagian sel, jaringan, atau organ yang akan digunakan sebagai eksplan.
6. Jawaban: b NaClO merupakan bahan kimia yang terdapat pada bahan pemutih. Bahan kimia ini berfungsi membunuh kuman (desinfektan) sehingga dapat digunakan untuk sterilisasi eksplan. Adapun pembuatan media padat biasanya menggunakan bahan agar-agar. Penanaman eksplan dan subkultur membutuhkan media kultur yang berisi unsur mikro dan makro. Aklimatisasi biasanya menggunakan campuran tanah dan pasir yang telah disterilisasi. 7. Jawaban: e Unsur-unsur yang terkandung dalam media kultur jaringan sebagai berikut. 1) Bahan pemadat: agar-agar, gelrite, dan phyta gel. 2) Garam-garam anorganik: unsur makro dan mikro. 3) Zat-zat organik: gula, myo-inositol, vitamin, asam amino, dan zat pengatur tumbuh. 4) Substansi organik kompleks: air kelapa, ekstrak buah-buahan, ekstrak yeast, pepton, tripton, dan hidrolisat kasein. 5) Bahan tambahan: arang aktif. 8. Jawaban: b Lingkungan fisik seperti suhu dan cahaya (penyinaran) dalam ruangan tersebut perlu dikontrol untuk yang optimal. Prosesmendukung sterilisasi pertumbuhan dan penanaman eksplan juga memerlukan ruangan yang steril, tetapi suhu dan cahaya tidak perlu dikontrol secara ketat. Eksplan yang telah ditanam pada media diletakkan dalam ruangan yang steril dengan pencahayaan dan suhu yang terkontrol. Ruangan yang diguna-
Kunci Jawaban dan Pembahasan
kan untuk membersihkan alat-alat laboratorium dan memindahkan plantlet dari botol kultur tidak mutlak harus steril, tetapi harus bersih. 9. Jawaban: d 2,4-D (2,4-dichlorophenoxyacetic acid) merupakan auksin sintetis yang sering ditambahkan dalam media kultur jaringan. Selain 2,4-D, auksin sintetis yang juga sering digunakan adalah NAA dan IBA. Adapun contoh sitokinin sintetis adalah BAP, sedangkan asam absisat sintetis adalah ABA. Hormon giberelin yang sering digunak an dalam kultur jaringan yaitu GA 3. Hormon etilen jarang digunakan dalam k ultur jaringan. 10. Jawaban: e Aklimatisasi merupakan kegiatan memindahkan plantlet dari ruangan kultur ke lingkungan yang teduh. Tindakan ini bertujuan untukmengadaptasikan plantlet dengan lingkungannya yang baru. Plantlet ditanam di polybag dan diletakkan di bawah sungkup agar terlindung dari cahaya matahari langsung. Setelah bibit hasil kultur mampu beradaptasi dengan lingkungan barunya maka sungkup dilepaskan. Plantlet secara perlahan-lahan dipindahkan ke tempat yang langsung terkena cahaya matahari. Pemeliharaan selanjutnya sama dengan bibit yang dihasilkan dari biji. B. Uraian 1. Jaringan tumbuhan merupakan jaringan yang tersusun atas sel-sel yang mempunyai kemampuan totipotensi yaitu tumbuhan mempunyai kemampuan membelah, memanjang, dan berdiferensiasi yang tidak terbatas sehingga jaringan meristem dapat ditumbuhkembangkan menjadi individu baru. 2. Keberhasilan k ultur jaringan ditentukan oleh beberapa faktor berikut. a. Eksplan yang digunakan berupa jenis tanaman, jenis jaringan, ukuran eksplan, kondisi tanaman induk, dan musim saat pengambilan eksplan. b. Perbandingan komposisi senyawa kimia dalam media tanam. c. Kondisi lingkungan, misal cahaya, suhu, kelembapan, pH, dan kepadatan media. d. Kondisi kultur dan lingkungan yang steril. 3. Subkultur dilakukan untuk menjamin ketersediaan nutrisi bagi eksplan. Eksplan yang ditanam dalam suatu media akan menggunakan nutrien yang terkandung dalam media tersebut maka nutrien dalam media tersebut semakin lama semakin habis sehingga eksplan perlu dipindahkan ke media yang baru melalui subkultur. Jika tidak dilakukan subkultur, pertumbuhan eksplan akan terhambat atau mati karena kekurangan nutrisi.
4. Beberapa teknik kultur jaringan sebagai berikut. a. Kultur meristem, eksplan yang digunakan berupa jaringan meristem. b. Kultur protoplas, eksplan berupa protoplas. c. Kultur kloroplas, eksplan berupa kloroplas dan biasanya digunakan untuk fusi protoplasma. d. Kultur pollen atau kultur anther, eksplan yang digunakan berupa putik atau benang sari. e. Fusi protoplas, teknik menggabungkan dua protoplas sehingga dihasilkan tanaman
A. Pilihan Ganda 1.
dengan sifat yang baru. 5. Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam teknik kultur jaringan sebagai berikut. a.
b.
Tahapan persiapan dan sterilisasi eksplan Tahap persiapan dilakukan dengan pembuatan media tanam dan sterilisasi alat. Media tanam berupa media agar yang ditambahkan unsur mineral makro, mineral mikro, vitamin, dan zat pengatur tumbuh. Media harus disterilkan menggunakan uap panas bertekanan tertentu dan waktu tertentu agar aseptis. Alat yang digunakan untuk sterilisasi media dan peralatan disebut autoklaf. Selanjutnya dilakukan pengambilan eksplan dari tanaman yang sehat. Tahapan inokulasi Pada tahap ini dilakukan penanaman eksplan dalam ruangan tertutup yang telah disterilkan. Eksplan disterilkan menggunakan larutan NaClO dan dipotong-potong kecil kemudian ditanam dalam media tanam. Eksplan dalam media kultur ini kemudian dipelihara di dalam ruangan aseptis yang terkontrol suhu dan pencahayaannya.
c.
Tahap subkultur Pada tahap ini dilakukan pemindahan eksplan ke dalam media tanam yang baru. Komposisi hormon dalam media tanam yang baru biasanya berbeda dengan komposisi hormon pada media yang digunakan untuk subkultur.
d.
Tahap aklimatisasi Aklimatisasi dilakukan agar plantlet beradaptasi dengan lingkungannya yang baru. Plantlet ditanam dalam polybag dan diletakkan di tempat yang teduh. Seiring dengan pertumbuhannya, intensitas cahaya yang mengenai tanaman hasil kultur ditambah. Setelah bibit hasil kultur jaringan beradaptasi, bibit ditanam pada lingkungan alamiahnya.
Jawaban: d Ujung akar merupakan bagian akar yang terdiri atas sel-sel yang bersifat meristematis. Sel-selnya mudah rusak apabila terjadi gesekan dengan tanah. Oleh karena itu, pada bagian luar ujung akar terdapat tudung akar atau kaliptra yang akan melindungi bagian tersebut saat akar memanjang menembus tanah. Bagian yang menyerap unsur hara yaitu bulu-bulu akar. Bagian yang mengedarkan hasil fotosintesis adalah jaringan pengangkut. Bagian yang membentuk cabang akar adalah perikambium. Bagian yang memperkuat perakaran adalah jaringan penyokong.
2.
Jawaban: d Pada akar tumbuhan Dicotyledoneae, antara korteks dan silinder pusat terdapat endodermis. Jaringan xilem terletak di sebelah dalam kambium. Jaringan floem terletak di sebelah luar kambium. Silinder pusat merupakan bagian terdalam dari batang.
3.
Jawaban: b Jaringan penguat/penyokong tumbuhan terdiri atas jaringan sklerenkim dan kolenkim. Jaringan penyokong yang memiliki ciri-ciri di atas adalah kolenkim. Sementara itu, jaringan penyokong berupa sklerenkim tersusun atas sel-sel yang telah mati, penebalan sekunder terjadi di seluruh bagian dinding sel, dan terletak pada jaringan dewasa.
4.
5.
Jawaban: b Keterangan gambar: 1 = jaringan epidermis 2 = jaringan palisade 3 = rongga udara 4 = jaringan pengangkut 5 = stomata Jaringan palisade merupakan jaringan pada daun yang mengandung banyak klorofil. Jaringan ini berperan dalam proses fotosintesis. Pada jaringan epidermis, rongga udara, jaringan pengangkut, dan stomata tidak terdapat klorofil sehingga pada bagian tersebut tidak terjadi fotosintesis. Jawaban: c Jaringan xilem. yang Penyusun terlihat pada gambar jaringan jaringan xilem adalah , antara lain unsur trakeal (trakea dan trakeida), serabut xilem, dan parenkim xilem. Sel pengiring terdapat pada floem yang berfungsi untuk mengalirkan zat makanan melalui pembuluh tapis.
Biologi Kelas XI
18. Jawaban: e Kambium fasikuler dan kambium gabus merupakan jenis meristem sekunder. Kolenkim dan parenkim termasuk jaringan dewasa. Pada ujung akar terdapat meristem apikal yang merupakan titik tumbuh primer. 18.
Jawaban: b Jenis Tanaman
Jenis Trikoma
a. b. c. d.
Keladi Durian Pisang Waru
Trikoma hidatoda Rambut bersisik Kelenjar madu Rambut bercabang
e.
Bakau
Kelenjar garam
24.
19.
19. Jawaban: d Jaringan penguat atau jaringan penyokong terdiri atas jaringan kolenkim dan jaringan sklerenkim. Jaringan kolenkim merupakan jaringan penguat pada bagian tanaman yang masih muda. Adapun jaringan sklerenkim merupakan jaringan penguat pada bagian tanaman yang sudah dewasa. Jaringan epidermis merupakan jaringan pelindung. Jaringan parenkim merupakan jaringan dasar. Jaringan floem merupakan jaringan pengangkut. Jawaban: e Bagian yang diberi tanda X adalah sklerenkim. Sklerenkim berfungsi untuk menguatkan bagian tumbuhan yang sudah dewasa. Melindungi tumbuhan dari pengaruh luar merupakan fungsi dari epidermis. Menyimpan makanan cadangan adalah fungsi dari parenkim penimbun. Sebagai tempat proses fotosintesis merupakan fungsi jaringan mesofil daun. Mengangk ut dan mengedarkan zat-zat makanan dari daun ke seluruh bagian tumbuhan merupakan fungsi floem.
Jawaban: c Jaringan yang mempunyai ciri-ciri tersebut adalah jaringan epidermis yang berfungsi melindungi tumbuhan dari pengaruh luar. Tempat pertukaran gas merupakan fungsi stomata. Memperkukuh tubuh tumbuhan merupakan fungsi jaringan kolenkim dan sklerenkim. Fotosintesis terjadi pada jaringan palisade dan jaringan bunga karang. Sebagai alat pengangkutan merupakan fungsi 25. Jawaban: d jaringan xilem dan floem. Meskipun kulit kayu disayat melingkar sehingga sebagian batang hanya tersisa kayunya, bagian 20. Jawaban: e atas sayatan tetap hidup karena xilem masih tetap Sklerenkim tersusun atas serabut sklerenkim ada dan berfungsi dengan baik. Pada bagian (serat sklerenkim) dan sklereid (sel-sel batu). sayatan kulit atas akan terlihat ada cairan yang Serabut sklerenkim berbentuk panjang dan keluar merupakan hasil dari fotosintesis yang terletak dalam bentuk untaian atau lingkaran. diangkut floem tetapi tidak dapat tersalur pada Sementara itu, sklereid berukuran lebih pendek sayatan kulit bawah karena terpotong. dan mempunyai bentuk yang tidak beraturan. Tempurung hampir seluruhnya tersusun dari 26. Jawaban: b skereid sehingga mempunyai struktur keras. Pada tumbuhan Dicotyledoneae jaringan gabus dibentuk oleh kambium gabus (felogen) yang 21. Jawaban: c terletak di bawah epidermis. Felogen terbagi Dinding sel-sel penyusun endodermis mengalami menjadi dua yaitu felem dan feloderm. Felem penebalan dari suberin dan kutin sehingga memadalah jaringan gabus yang dibentuk oleh bentuk seperti pita yang dikenal sebagai pita kaspari. kambium gabus ke arah luar dan feloderm adalah 22. Jawaban: c jaringan gabus yang dibentuk oleh kambium gabus ke arah dalam. 27. Epidermis Endodemis
23.
Jawaban: d Kambium intravasikuler adalah kambium yang terletak di antara xilem dan floem. Nomor 1 = korteks Nomor 2 = xilem Nomor 3 = floem Nomor 4 = kambium intravaskular Nomor 5 = kambium intervaskular
Kunci Jawaban dan Pembahasan
Jawaban: e Keterangan gambar: 1 =jaringan epidermis, sebagai jaringan pelindung 2 =jaringan palisade, tempat terjadinya fotosintesis 3 = jaringan spons, tempat terjadinya fotosintesis dan tempat menyimpan sementara hasil fotosintesis 4 = jaringan pengangkut, terdi ri atas xilem yang mengangkut unsur hara dan air menuju ke daun dan floem yang mengangkut hasil fotosintesis ke seluruh bagian tumbuhan. 5 = sel penutup pada stomata, sebagai tempat pertukaran gas
19. Jawaban: d 18. Jawaban: e Lateks merupakan salah satu hasil metabolit Keterangan gambar: sekunder yang kemudian disimpan dalam jaringan 1 = jaringan epidermis parenkim. 2 = jaringan floem primer 3 = jaringan floem sekunder 23. Jawaban: a 4 = jaringan kambium Bagian yang ditunjuk adalah kutikula yang melapisi 5 = jaringan xilem sekunder permukaan epidermis. Kutikula berfungsi untuk Jaringan epidermis berfungsi melindungi jaringan mencegah penguapan air. Bagian yang berfungsi di bawahnya. Jaringan floem primer dan floem melindungi jaringan di bawahnya adalah epidersekunder berfungsi mengedarkan hasil fotomis. Bagian yang berfungsi mengangkut unsur sintesis ke seluruh bagian tumbuhan. Jaringan hara adalah xilem. Bagian yang berfungsi sebagai kambium berfungsi membentuk jaringan floem tempat pertukaran gas adalah stomata. Bagian
18.
dan jaringan xilem. Jaringan xilem berfungsi mengangkut air dan unsur hara dari dalam tanah. Jawaban: c 24. Jaringan mesofil pada daun ada dua macam yaitu jaringan palisade dan bunga karang. Jaringan bunga karang tersusun dari sel-sel yang bentuknya beraturan dan susunannya tidak rapat. Akibatnya, jaringan bunga karang memiliki banyak ruang antarsel. Jaringan palisade memiliki sel-sel yang tersusun rapat. Jaringan epidermis, xilem, 25. dan floem bukan jaringan mesofil daun.
19.
Jawaban: a Sel-sel epidermis pada biji kapas dapat mengalami modifikasi menjadi serat-serat kapas yang merupakan bahan baku benang. Sel parenkim, kolenkim, sklerenkim, dan meristem tidak dapat mengalami modifikasi menjadi serat. 26. 20. Jawaban: d Batang tumbuhan Monocotyledoneae dan Dicotyledoneae sama-sama memiliki epidermis dan jaringan pengangkut. Pada batang Monocotyledoneae tidak terdapat kambium sedangkan batang Dicotyledoneae terdapat kambium. Letak jaringan pengangkut pada batang Monocotyledoneae tersebar, sedangkan letak jaringan pengangkut pada batang Dicotyledoneae tersusun 27. dalam lingkaran. 21.
Jawaban: d Endodermis hanya terdapat pada batang tumbuhan berbiji terbuka dan tumbuhan Dicotyledoneae. Pinus merupakan tumbuhan berbiji terbuka. Pacar air, bayam, dan jeruk adalah tumbuhan Dicotyledoneae. Endodermis tidak 28. terdapat batang tumbuhan Monocotyledoneae, contoh kelapa. 22. Jawaban: d Teori tekanan akar menyatakan bahwa air dan mineral naik ke atas dari akar menuju daun karena faktor tekanan akar. Tekanan akar terjadi jika terdapat perbedaan konsentrasi air dalam tanah dengan cairan pada saluran xilem. Tekanan akar paling tinggi terjadi pada malam hari dan dapat mengakibatkan merembesnya tetes-tetes air dari daun tumbuhan (gutasi) melalui saluran yang disebut hidatoda.
yang berfungsi sebagai tempat fotosintesis adalah jaringan palisade dan jaringan spons. Jawaban: b Bagian yang membesar, berdaging lunak, dan berair pada jambu monyet merupakan perkembangan dari tangkai bunga. Buah jambu monyet yang sebenarnya adalah bagian yang berbentuk kecil dan berkulit keras yang sering kita kenal sebagai mete. Jawaban: d Penebalan zat gabus pada dinding endodermis disebut pita kaspari. Penebalan ini tidak dapat dilalui air. Namun, tidak semua sel-sel endodermis mengalami penebalan sehingga air dapat masuk ke stele. Sel-sel yang tidak mengalami penebalan dinamakan sel penerus/sel peresap. Jawaban: c Jaringan kolenkim adalah jaringan penyokong pada tumbuhan yang mengalami penebalan tidak teratur pada dinding selnya. Dinding sel pada jaringan kolenkim mengalami penebalan sekunder oleh selulosa, hemiselulosa, dan pektin. Adapun lignin merupakan zat yang ditemukan pada penebalan dinding sel pada jaringan sklerenki m. Jawaban: b Jaringan penyusun daun terdiri atas epidermis, stomata, berkas pengangkut, dan mesofil. Mesofil daun Monocotyledoneae hanya tersusun dari parenkim spons. Adapun mesofil daun Dicotyledoneae tersusun dari parenkim palisade dan parenkim spons. Jawaban: c Kepala putik merupakan bagian bunga yang berkembang dan ikut membentuk buah manggis. Daun kelopak merupakan bagian bunga yang ikut menyusun pembentukan buah terong. Tangkai putik merupakan bagian bunga yang ikut menyusun pembentukan buah jagung. Tangkai bunga merupakan bagian bunga yang ikut menyusun pembentukan buah jambu monyet. Dasar bunga merupakan bagian bunga yang ikut menyusun pembentukan buah tanaman elo.
Biologi Kelas XI
B. Uraian Berdasarkan sifatnya, jaringan tumbuhan dibedakan menjadi jaringan meristem (embrional) dan jaringan dewasa. Perbedaan jaringan meristem dan jaringan dewasa adalah sebagai berikut. Pembeda Sifat sel Sel penyusun
Dinding sel Vakuola Sitoplasma
Jaringan Meristem
Aktif membelah Belum mengalami diferensiasi atau spesialisasi fungsi Tipis Kecil/tidak ada Banyak
Jaringan
Tidak aktif membelah Telah mengalami diferensiasi dan spesialisasi fungsi Tebal Besar Sedikit
Dewasa
2. Parenkim berdasarkan bentuknya dibedakan menjadi empat macam berikut. a. Parenkim palisade, berbentuk panjang, tegak dan m engandung kloroplas. Parenkim ini menyusun mesofil daun. b. Parenkim bunga karang, bentuk dan ukuran sel bunga karang tidak teratur dengan ruang antarsel relatif lebih besar. c. Parenkim lipatan, merupakan paren kim yang dinding selnya mengalami lipatan ke arah dalam serta banyak mengandung kloroplas. d. Parenkim bintang, berbentuk seperti bintang dan bersambungan pada ujung-ujungnya. 3. a. Stoma, terdapat pada epidermis daun atau pad a batang yang masih muda. Stomata berfungsi sebagai tempat pertukaran gas-gas O2 dan CO2. b. Sel kipas, terdapat pada epidermis daun Poaceae. Sel kipas berfungsi untuk mencegah penguapan yang berlebihan. c. Trikoma, berupa tonjolan atau rambut di antara sel epidermis pada daun, bunga, buah, atau akar. Beberapa fungsi trikoma yaitu sebagai jaringan pelindung (terutama untuk mencegah penguapan berlebihan), sebagai alat pengisap air dan garam-garam mineral, membantu penyebaran biji, sebagai alat ekskresi, dan sebagai alat penerus rangsang dari luar.
b. Bagian nomor 3 dan nomor 6 berwarna merah karena keduanya merupakan jaringan xilem yang berfungsi untuk mengangkut air dan zat terlarut (warna merah) dari akar menuju daun sehingga bagian yang berwarna merah menunjukkan jaringan xilem. 6. Pembeda Sel-sel penyusun Unsur-unsur penyusun
Xilem
Floem
Sel-sel mati dengan dinding sel yang tebal Trakea
Sel-sel hidup dan selsel mati Unsur tapis Sel pengiring Sel albumin Parenkim floem
Trakeid Serat xilem Parenkim xilem
7. Tempurung kelapa memiliki struktur yang sangat keras dan tebal karena mengandung sel sklereid yang berkelompok. Sel sklereid sangat keras karena dinding sel mengalami penebalan sekunder oleh lignin. Sel sklereid termasuk penyusun jaringan penyokong sklerenkim. 8.
Stomata
ongga
- udara Mesofi ® °
Xilem
¯° Floem
Sklerenkim Epidermis bawah Kutikula
4. a. Aerenkim adalah parenkim yang berfungsi untuk menyimpan udara karena mempunyai banyak ruang antarsel. b. Aerenkim terdapat pada batang dan daun tumbuhan hidrofit. 5. a. Warna merah terdapat pada bagian nomor 3 dan nomor 6.
Struktur daun Monocotyledoneae
Pembeda mesofil Dicotyledoneae , dan Monocotyledoneae adalah pada mesofil daun dan Dicotyledoneae terdapat parenkim palisade dan parenkim spons (jaringan bunga karang), sedangkan pada mesofil daun Monocotyledoneae, hanya berupa jaringan bunga karang atau
parenkim spons.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
9.
Perbedaan struktur batang Dicotyledoneae dan Monocotyledoneae. Pembeda
Dicotyledoneae
Terdiri atas beberapa Parenkim berkesilapis sel parenkim.
Endodermis
Terlihat jelas seperti Tidak tampak. lapisan sel kompak yang bergelombang. Terdiri atas parenkim Tidak terdiferensiasi. dan sklerenkim. Berupa dereta n Tidak ada. parenkim di antara berkas pengangkut. Berupa parenkim sen- Tidak ada. tral tersusun melingkar. Tip
na
Jari-jari empulur Empulur Berkas pengangkut
10. Jaringan-jaringan penyusun silinder pusat pada akar tumbuhan Dicotyledoneae sebagai berikut. a. Perisikel/perikambium Perisikel/perikambium merupakan lapisan terluar dari stele. Perisikel akan tumbuh ke arah luar membentuk cabang akar. b.
Berkas pembuluh angkut/vasis Berkas pembuluh angkut/vasis terdiri atas xilem dan floem yang tersusun bersisian menurut arah jari-jari. Pada akar Dicotyledoneae, di antara xilem dan floem terdapat jaringan kambium.
c.
Empulur Empulur terletak di bagian paling dalam yang terdiri atas parenkim.
Bab III Struktur dan Fungsi Jaringan pada Hewan Vertebrata
A. Pilihan Ganda 1. Jawaban: b Jaringan
a.
Epitel kubus selapis
b.
Epitel pipih berlapis
c.
Epitel silindris se-lapis
d.
Epitel silindris berlapis Epitel berlapis
e.
Jawaban: a Jaringan epitel transisional terdapat pada kantong kemih, ureter, dan pelvis ginjal. Lambung dan usus halus tersusun dari epitel silindris selapis. Adapun faring dan uretra tersusun dari epitel silindris berlapis.
3.
Jawaban: a Ciri-ciri pada soal adalah ciri-ciri jaringan tulang rawan hialin. Tulang rawan elastis mempunyai matriks berwarna keruh kekuningan terdapat pada epiglotis dan daun telinga. Tulang rawan fibrosa gelap keruh terdapat pada ruas-ruas tulang
Monocotyledoneae
Korteks
Perisikel
2.
Letak
Kelenjar air liur, retina mata, dinding ovarium, dan saluran dalam nefron ginjal. Kulit, rongga mulut, esofagus, laring, vagina, anus, dan rongga hidung. Dinding dalam lambung, usus, kantong empedu, rahim, saluran pernapasan bagian atas, dan saluran pencernaan. Lapisan konjungtiva, dinding dalam kelopak mata, laring, faring, dan uretra. Rongga hidung dan trakea.
belakang dan persendian. Sementara itu, tulang kompak dan spons termasuk jaringan tulang keras. 4.
Jawaban: b Nomor 2 adalah kanal pusat yang di dalamnya berisi pembuluh darah, limfe, dan jaringan saraf. Nomor 1 adalah osteosit. Nomor 3 adalah lakuna. Nomor 4 adalah kanalikuli.
5.
Jawaban: c Jaringan yang ditunjukkan oleh huruf c merupakan jaringan penyusun otot jantung yang melakukan fungsi kontraksi periodik. Jenis jaringan yang ditunjukkan oleh huruf a adalah jaringan penyusun otot polos yang menyusun organ-organ dalam, misal organ pencernaan. Jaringan yang ditunjukkan oleh huruf b merupakan jaringan tulang keras yang berfungsi membentuk rangka untuk melindungi organ dalam dan memberi bentuk pada tubuh. Jaringan yang ditunjukkan oleh huruf d merupakan jaringan epitel silindris berlapis yang menyusun saluran tubuh bagian dalam, seperti uretra. Adapun jaringan yang ditunjukkan oleh huruf e merupakan jaringan ikat yang berfungsi menjadi penghubung antarjaringan atau antarorgan.
6.
Jawaban: a X adalah leukosit yang berfungsi melawan bibit penyakit. Sementara itu, eritrosit memiliki protein yang disebut hemoglobin yang berfungsi mengikat O2 dan CO2 serta memberikan warna merah pada darah. Trombosit berfungsi melakukan proses pembekuan darah.
7.
Jawaban: d Otot polos terdapat pada alat-alat tubuh bagian dalam sehingga disebut juga otot visera. Misal pada pembuluh darah, pembuluh limfa, saluran pencernaan, kandung kemih, dan saluran pernapasan. Sementara itu, otot lurik terdapat pada rangka, lidah, bibir, kelopak mata, dan diafragma. Adapun otot jantung terdapat pada jantung.
8.
Jawaban: d Gambar pada soal adalah otot jantung. Ciri-ciri otot jantung sebagai berikut. 1) Bentuk sel silindris atau serabut pendek.
Biologi Kelas XI
2) Mempunyai satu atau dua inti sel. 3) Bekerja di luar kehendak (otot tidak sadar). 4) Kontraksi berlangsung secara otomatis, teratur, tidak pernah lelah, dan bereaksi lambat. 5) Mempunyai diskus interkalaris, yaitu pertemuan dua sel yang tampak gelap jika dilihat menggunakan mikroskop. 9.
3.
a. Tulang rawan hialin terdapat pada ujung tulang keras, persendian, dan saluran pernapasan. Matriksnya berwarna putih kebirubiruan dan tersusun dari serabut kolagen halus. b. Tulang rawan fibrosa terdapat pada ruas-ruas tulang belakang, simfisis pubis, persendian. Matriksnya berwarna gelap dan keruh, serta tersusun serabut kolagen padat dan kasar. c. Tulang rawan elastis pada epiglotis, daun telinga, dan bronkiolus. Matriksnya berwarna
di pinggir dan kerja menurut kehendak merupakan ciri-ciri otot lurik. Memiliki sel bergaris dan ber4. cabang merupakan ciri otot jantung.
keruh kekuning-kuningan, tersusun dari serabut elastis dan serabutserta kolagen.
Jawaban: b Ciri-ciri jaringan otot polos yaitu memiliki inti satu di tengah, sel berbentuk gelendong, dan kerjanya di luar kehendak. Sementara itu, memiliki inti satu
10. Jawaban: a Dendrit adalah juluran sitoplasma yang berfungsi menerima rangsang dan membawanya ke badan sel saraf. Sementara itu, akson/neurit berfungsi meneruskan rangsang dari badan sel saraf ke sel saraf yang lain. Sel Schwan adalah sel yang mengelilingi akson. Nodus ranvier adalah bagian akson yang tidak tertutup selubung mielin. B. Uraian 1.
2.
Jaringan utama penyusun tubuh hewan sebagai berikut. a. Jaringan epitel berfungsi untuk absorpsi, proteksi, dan sebagai kelenjar. b. Jaringan pengikat berfungsi untuk melekatkan suatu jaringan dengan jaringan lain, membungkus organ, mengisi rongga di antara organ, dan menghasilkan imunitas. c. Jaringan otot berfungsi untuk melakukan pergerakan bagian tubuh. d. Jaringan saraf berfungsi untuk menerima dan membawa impuls saraf ke pusat saraf dan sebaliknya.
Nukleus
Diskus interkalaris
Secara morfologi otot jantung memiliki beberapa sifat yang menyerupai otot rangka maupun otot polos. Serabut otot jantung bercabang-cabang, nukleus di tengah sehingga menyerupai otot polos, serabut berseran lintang sehingga menyerupai otot rangka. Otot jantung berkontraksi secara ritmis, kontinu, tidak dipengaruhi kehendak, tidak pernah lelah, dan bereaksi lambat. Neuron sensorik/aferen menyampaikan rangsang dari reseptor ke sistem saraf pusat. Neuron asosiasi menyampaikan impuls dari neuron sensorik/interneuron yang lain ke neuron motorik. Neuron motorik/eferen menyampaikan impuls dari sistem saraf pusat ke efektor.
Jaringan epitel memiliki fungsi di dalam tubuh sebagai berikut. a. Melindungi jaringan yang terdapat di bawahnya, misal epitel di permukaan kulit. b. Sebagai pintu gerbang masuk dan keluarnya A. Pilihan Ganda zat, misal epitel alveolus paru-paru. 1. Jawaban: d c. Melaksanakan fungsi sekresi (menghasilkan Kumpulan berbagai jaringan yang menjalankan getah cair), misal epitel kelenjar ludah, tiroid, suatu fungsi khusus disebut organ, contoh parudan adrenal. paru, jantung, ginjal dan otak. Ovum bukan terd. Melaksanakan fungsi absorpsi, misal epitel masuk organ tetapi sel. jonjot usus. 2. Jawaban: a e. Melaksanakan fungsi filtrasi, misal epitel Keterangan gambar: nefron ginjal. 1 = jonjot usus, berfungsi memperluas perf. Melaksanakan fungsi sebagai neuroreseptor mukaan usus halus yang berpengaruh (menerima rangsang dari luar), misal epitel terhadap proses penyerapan makanan. di sekitar alat-alat indra.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
venula (pembuluh darah balik), berfungsi mengangkut darah yang mengandung banyak CO 2. kelenjar usus, berfungsi menghasilkan getah pencernaan. pembuluh limfa, berfungsi mengangkut asam lemak dan gliserol. jaringan otot, berperan dalam gerak an peristaltik. 3. Jawaban: d Organ-organ penyusun sistem transportasi antara lain jantung, pembuluh limfa, dan vena porta hepatika. Sementara itu, paru-paru dan trakea termasuk organ penyusun sistem pernapasan.
8. Jawaban: b Sistem
Fungsi
1) Integumen
Pelindung tubuh.
2) Rangka
Menggerakkan bagian tubuh dan untuk berpindah, menegakkan tubuh, melindungi organ-organ di dalamnya, tempat melekatnya otot, dan alat gerak pasif.
3) Saraf
Menerima dan merespons rangsang dari lingkungannya.
4) Otot
Menentukan postur tubuh, menyimpan glikogen, dan sebagai alat gerak aktif.
5) Endokrin
Memproduksi hormon-hormon untuk mengatur metabolisme dalam tubuh.
4. Jawaban: c 9. Jawaban: b Hewan spons merupakan organisme tingkat jaringan Jaringan epitel silindris berlapis semu berfungsi sehingga belum memiliki sistem organ. Ubur-ubur melindungi jaringan di bawahnya, melakukan (Aurelia sp.) dan cacing gilig meskipun termasuk sekresi, dan gerakan gas. Epitel kubus berlapis hewan Invertebrata, tetapi sudah memiliki beberapa menghasilkan mucus, berperan dalam pergerakan sistem organ, misal sistem ekskresi. Adapun ikan zat melewati permukaan, dan sebagai pelapis dan burung elang merupakan Vertebrata dengan saluran sekresi kelenjar. Epitel transisional sistem organ kompleks. berfungsi menahan regangan dan tekanan. Sementara itu, epitel kubus selapis berfungsi 5. Jawaban: c sebagai pelindung, penghasil lendir, serta Pankreas, usus, kerongkongan, dan lambung melakukan fungsi absorpsi dan sekresi. merupakan penyusun sistem pencernaan. Sementara itu, diafragma merupakan penyusun 10. Jawaban: a sistem pernapasan. Jaringan yang ditunjukkan oleh huruf X merupa6. Jawaban: b kan jaringan epitel silindris selapis pada lapisan Uretra merupakan salu ran yang menyusun sistem mukosa usus halus. Jaringan tersebut memiliki organ ekskresi dan reproduksi. Uretra bertugas fungsi proteksi terhadap jaringan di bawahnya dan absorpsi (penyerapan) zat. sebagai saluran keluar urine dari vesica urinaria. Pada sistem reproduksi laki-laki, uretra selain berfungsi sebagai saluran urinaria juga berfungsi B. Uraian sebagai saluran akhir reproduksi yang terdapat di 1. Sistem Havers adalah kesatuan sel-sel dalam penis. tulang dan matriks tulang yang mengelilingi suatu pembuluh darah dan saraf yang membentuk suatu 7. Jawaban: e sistem. Di dalam sistem Havers terdapat lamela Organ yang ditunjuk dengan tanda X pada gambar konsentris atau lingkaran-lingkaran yang adalah jantung. Jantung termasuk organ yang merupakan kesatuan pembuluh darah dan sel menyusun sistem transportasi atau peredaran saraf. Selain itu, di dalam lamela konsentris darah. Sementara itu, sistem digesti atau penterdapat rongga/cawan tempat sel tulang yang cernaan tersusun atas mulut, kerongkongan, disebut lakuna. Antar lakuna dihubungkan oleh lambung, usus halus, usus besar, dan anus. kanal-kanal kecil yang disebut kanalikuli. Sistem respirasi tersusun atas hidung, faring, Kanalikuli berperan dalam menyalurkan laring, trakea, bronkus, dan paru-paru. Sistem kebutuhan nutrisi sel tulang. saraf tersusun atas otak, sumsum tulang belakang, dan ganglion. Sistem tersusun dari testis dan ovarium.
reproduksi
2. Tidak, karena fungsi setiap sistem organ dipengaruhi oleh sistem organ yang lain. Semua sistem organ saling bekerja sama dalam membentuk sistem kehidupan pada organisme. Kerusakan atau gangguan pada satu sistem organ akan memengaruhi kerja sistem organ yang lain. Contoh jika sistem peredaran darah terganggu, oksigen dalam darah tidak dapat diangkut dengan baik ke sel-sel tubuh. Akibatnya sistem gerak (otot) dan sistem saraf pun terganggu karena sel-selnya kekurangan oksigen.
Biologi Kelas XI
3. Sistem kelenjar endokrin tersusun dari kelenjar pituitari, tiroid, paratiroid, pankreas, adrenal, kelenjar kelamin, dan kelenjar timus. Kelenjar endokrin berfungsi memproduksi hormon untuk mengatur metabolisme dalam tubuh.
3.
Jawaban: b Kelenjar keringat dan kelenjar minyak dilindungi oleh jaringan epitel kubus berlapis. Sementara itu, alveolus dilindungi oleh epitel pipih selapis, trakea dilindungi oleh epitel silindris lapis semu, sedangkan kulit dilindungi oleh epitel pipih berlapis.
4. Usus merupakan salah sat u organ dalam siste m pencernaan. Usus tersusun dari beberapa jaringan yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan 4. Jawaban: c otot, dan jaringan saraf. Jaringan-jaringan tersebut Jaringan epitel yang melapisi jonjot usus adalah tergabung untuk melakukan fungsi yang sama epitel silindris selapis (c). Epitel pipih selapis (a) yaitu mencerna makanan yang masuk ke usus. merupakan pelapis bagian dalam pembuluh limfe, Bagian-bagian usus dari luar ke dalam yaitu pembuluh darah, ruang jantung, alveolus parujaringan ikat serosa untuk menggantungkan usus ke organ lain, jaringan otot polos memanjang, jaringan otot polos melingkar, jaringan ikat longgar, jaringan otot polos mukosa, jaringan ikat longgar mukosa, dan jaringan epitel silindris yang merupakan jaringan terdalam dari rongga usus. Selain itu juga terdapat jaringan saraf dan jaringan darah.
paru, dan selaput bagian dalam telinga. Epitel kubus selapis (b) terdapat pada epitel permukaan ovarium, retina mata, nefron ginjal, dan kelenjar air liur. Epitel transisional (d) terdapat pada uretra, ureter, dan kantung kemih. Adapun epitel kubus berlapis (e) terdapat pada ovarium, testis, kelenjar minyak, dan kelenjar keringat pada kulit. 5.
5. Osteomyelitis merupakan penyakit infeksi yang menyerang jaringan tulang karena mikroorganisme terutama Staphylococcus yang mencapai tulang melalui patah tulang terbuka atau gigi karies. Tulang termasuk salah satu organ penyusun sistem rangka. Jadi, jika terserang penyakit osteomyelitis maka sistem rangka akan mengalami gangguan. 6.
Jawaban: b Gambar pada soal adalah jaringan epitel kubus selapis dan dapat ditemukan di saluran ginjal. Sementara itu, jaringan epitel silindris selapis terdapat di saluran pencernaan, jaringan epitel pipih lapis banyak terdapat di esofagus, epitel pipih selapis terdapat di alveolus, dan jaringan epitel transisional terdapat di kandung kemih. Jawaban: c Jaringan tulang termasuk jaringan pengikat dengan sifat khusus. Jaringan tulang tersusun dari sel-sel yang diliputi oleh matriks. Jaringan yang membatasi rongga dengan mem bran dasar yaitu jaringan epiteli. Organ yang berfungsi sebagai alat koordinasi tersusun dari jaringan saraf.
A. Pilihan Ganda 1. Jawaban: a 7. Jawaban: b Jaringan penyokong disebut juga jaringan pengikat. Kartilago/tulang rawan, jaringan darah, Jaringan yang ditunjukkan oleh nomor 1 adalah jaringan limfe, dan jaringan tulang keras (osteon) jaringan otot polos yang menyusun organ merupakan jaringan pengikat dengan sifat khusus. pencernaan, contoh berfungsi melakukan gerak Sementara itu, epitel merupakan jaringan penutup peristaltik pada kerongkongan dan usus besar. permukaan tubuh. Adapun jaringan yang ditunjukkan oleh nomor 2 adalah jaringan otot lurik yang menyusun otot 2. Jawaban: b rangka untuk melakukan gerak sadar pada gerakan anggota tubuh. Sementara itu, gerak Letak Jaringan Epitel kontraksi jantung dilakukan oleh jaringan otot a. Pipih berlapis Kulit, rongga mulut, esofagus, anus, jantung. dan rongga hidung. b. Pipih selapis
Kapsula Bowman, pembuluh darah alveolus, dan ruang jantung.
c. Kubus berlapis Kelenjar keringat, kelenjar minyak, dan ovarium. d. Silindris ber- Rongga hidung dan trakea. lapis semu e. Silindris se- Dinding dalam lambung, usus, rahim, lapis dan saluran pencernaan.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
8.
Jawaban: c Jaringan pengikat padat yang serabutnya tersusun teratur disebut fasia, contoh tendon yaituikat ujung otot yang melekat pada tulang. Jaringan padat yang serabutnya kurang teratur, contoh ligamen yang berfungsi sebagai penghubung tulang. Ligamen kebanyakan tersusun dari serabut kolagen. Sementara itu, kolagen merupakan serat yang menyusun tulang rawan fibrosa.
9. Jawaban: d Ciri-ciri tulang rawan elastis sebagai berikut. 1) Tersusun dari serabut elastis dan kolagen. 2) Matriks berwarna keruh kekuning-kuningan. 3) Letak di epiglotis daun telinga dan bronkiolus.
1) Otot
Alat gerak aktif.
2) Epitel 3.
Pengikat
Proteksi, absorpsi, dan sebagai kelenjar. Mengikat antarjaringan.
4.
Saraf
Merespons rangsang.
5.
Embrional Merupakan jaringan muda yang selselnya selalu mengadakan pembelahan.
4) Fungsi memberi fleksibilitas dan sokongan. Sementara itu, matriks berwarna putih kebiruan dan membentuk rangka embrio merupakan ciri kartilago hialin. 10. Jawaban: c
14. Jawaban: c 1= kanal pusat 2 = kanalinuli 3 = osteosit 4 = sistem Havers
5 = lakuna Jaringan
Fungsi
11. Jawaban: b Jaringan pengikat terdiri dari jaringan tulang rawan, jaringan tulang keras, jaringan darah,
dan jaringan limfa. Melawan patogen penyebab penyakit merupakan fungsi jaringan darah. Mengangkut cairan jaringan, protein, dan lemak adalah fungsi jaringan limfa. Membantu pergerakan persendian adalah fungsi jaringan kartilago hialin. Sementara itu, melakukan pergerakan tubuh adalah fungsi jaringan otot dan merespons perubahan lingkungan adalah fungsi jaringan saraf. 12. Jawaban: d Jaringan pengikat padat dibedakan menjadi 2 yaitu yang serabutnya tersusun secara teratur berupa fasia dan tendon dan jaringan yang serabutnya kurang teratur misal ligamentum. Sementara itu, jaringan lemak dan jaringan tulang merupakan jaringan pengikat dengan sifat khusus. 13. Jawaban: d Kartilago fibrosa mengandung serabut kolagen yang padat dan kasar sehingga matriksnya berwarna gelap dan keruh. Kartilago fibrosa terdapat pada ruas-ruas tulang belakang, simfisis pubis (gelang pinggang), dan persendian. Sementara itu, kartilago hialin mengandung serabut kolagen yang halus. Kartilago elastis mengandung serabut elastis dan serabut kolagen. Adapun tulang kompak dan tulang spons termasuk dalam jaringan tulang keras yang bersifat keras dan kaku.
15. Jawaban: d Gambar tersebut merupakan jaringan ikat longgar yang memiliki ciri-ciri sel-selnya jarang, mengandung matriks berisi cairan lendir yang mengandung serabut kolagen dan serabut elastis dan terdapat di pembuluh darah dan saraf. Selselnya tersimpan dalam rongga Havers dan matriksnya mengalami kalsifikasi merupakan ciriciri jaringan tulang keras. Sementara itu, matriksnya terdiri atas kondrin merupakan ciri jaringan tulang rawan. 16. Jawaban: b Ada tiga macam otot penyusun tubuh Vertebrata, yaitu otot rangka, otot polos, dan otot jantung. Otot polos merupakan otot yang bekerja tidak sadar, tidak mudah lelah, berinti satu, dan banyak ditemukan pada organ-organ dalam, contoh lambung, usus, pembuluh darah, dan paru-paru. Sementara itu, lidah tersusun dari otot lurik. 17. Jawaban: b Usus merupakan organ dalam yang kerjanya tidak sadar karena terdapat otot polos. Usus memiliki jaringan ikat untuk menggantungkan usus ke organ lain dan memiliki jaringan epitel yang berfungsi untuk absorpsi (menyerap) sari makanan. 18. Jawaban: a Ciri-ciri tersebut merupakan ciri otot rangka. Otot rangka berfungsi untuk menggerakkan rangka pada hewan. Jaringan yang berfungsi menggerakkan organ-organ dalam tubuh hewan adalah jaringan otot polos. Jaringan yang berfungsi menerima dan menghantarkan impuls adalah sel-sel saraf. Jaringan yang berfungsi menghubungkan jaringan satu dengan lainnya adalah jaringan ikat. Jaringan yang berfungsi menyimpan cadangan lemak adalah jaringan lemak. 19. Jawaban: d Otot polos dan otot jantung terdapat di organ dalam yang kerjanya tidak dipengaruhi kehendak, sedangkan otot rangka/otot lurik kerjanya sesuai kehendak kita. 20. Jawaban: c Sistem Havers hanya dimiliki oleh jaringan tulang keras (osteon), contoh tulang paha. Sementara itu, daun telinga, tenggorokan, epiglotis, dan hidung tersusun atas jaringan tulang rawan.
Biologi Kelas XI
21. Jawaban: c Sifat
3) Otot Jantung
Otot Polos
Otot Lurik
1) Tempat
Jantung di
Organ dalam Rangka di
2) Letak inti
tengah
di tengah
tepi
3) Bentuk
Silindris
Gelendong
Silindris
4) Seran lintang 5) Kontraksi otot
Ada
Tidak ada
Ada
Tidak sadar
22. Jawaban: c Keterangan gambar: X = dendrit Y = badan sel Z = akson Neuron terdiri atas bagian-bagian berikut. 1) Badan sel saraf yang mengandung inti sel dan neuroplasma. 2) Neurit atau akson berfungsi membawa impuls meninggalkan badan sel saraf. 3) Dendrit berfungsi membawa impuls ke badan sel saraf.
4) 5)
Epitel kubus selapis terdapat pada kelenjar air liur, retina mata, dinding ovarium, dan saluran dalam nefron ginjal. Epitel silindris berlapis semu terdapat pada rongga hidung dan trakea. Epitel pipih berlapis terdapat pada kulit, rongga mulut, esofagus, laring, vagina, anus, dan rongga hidung.
26. Jawaban: c Sistem saraf tersusun dari organ otak, sumsum tulang belakang, simpul-simpul saraf (ganglion). Sementara itu, tengkorak termasuk organ penyusun sistem rangka. Jantung dan kelenjar limfa termasuk organ penyusun sistem transportasi. 27. Jawaban: c Kumpulan organ yang berfungsi menghasilkan hormon disebut sistem endokrin. Organ yang termasuk sistem endokrin antara lain tiroid, paratiroid, adrenal, pankreas, dan kelenjar kelamin. Sementara itu, jantung termasuk sistem transportasi, ginjal termasuk sistem ekskresi, dan lambung termasuk sistem digesti.
23. Jawaban: c 28. Jawaban: c Sinapsis adalah titik temu antara ujung akson satu Jaringan Fungsi neuron dengan neuron yang lain. Bagian ini akan 1) Penis Alat kopulasi untuk menyalurkan melepaskan neurontransmiter untuk meneruskan sperma. rangsang ke sel saraf lain. Menghasilkan sel telur. 2) Ovarium Mielin = selubung pada akson bagian 3) Uterus Tempat pertumbuhan dan perdalam kembangan janin. Neurilema = selubung akson bagian luar Menghasilkan sperma. 4) Testis Dendrit = membawa impuls ke badan Tempat berlangsungnya fertilisasi. 5) Oviduk saraf Nodus Ranvier = bagian akson yang tidak ter29. Jawaban: b tutup selubung mielin Kelenjar endokrin adalah kelenjar yang tidak 24. Jawaban: d memiliki saluran pengeluaran. Jaringan kelenjar Jaringan epitel transisional terdapat pada kandung buntu ini tersusun oleh sel-sel khusus yang kemih. Epitel silindris selapis dijumpai pada mampu menghasilkan sekret atau getah cair. saluran oviduk dan dinding usus halus bagian Contoh kelenjar endokrin adalah kelenjar tiroid, dalam. Epitel kubus berlapis terdapat pada saluran paratiorid, dan kelenjar adrenal. Sementara itu, kelenjar keringat, dinding folikel ovarium, dan kelenjar laktin (susu), kelenjar Liberkuhn, kelenjar kelenjar ludah. Adapun epitel kubus selapis keringat, dan kelenjar Brunnet merupakan contoh terdapat pada permukaan ovarium, kelenjar tiroid, kelenjar eksokrin karena merupakan kelenjar yang dan tubulus ginjal. memiliki saluran pengeluaran. 25. Jawaban: e 30. Jawaban: c 1) Epitel pipih selapis terdapat pada kapsula Otot jantung menyusun organ jantung. Jaringan Bowman pada ginjal, lapisan dalam pembuluh saraf berperan mengirimkan sinyal-sinyal ke darah dan limfa, alveolus, ruang jantung, dan seluruh tubuh. Otot rangka berfungsi untuk sel ekskresi kecil dari kebanyakan kelenjar. melakukan gerak aktif. Otot polos merupakan 2) Epitel silindris selapis terdapat pada dinding penyusun organ-organ dalam. dalam usus, kantong empedu, rahim, saluran pernapasan bagian atas, dan saluran pencernaan.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
B. Uraian 1. a. Melekatkan satu jaringan dengan jaringan yang lain. b. Membungkus organ-organ dalam tubuh. c. Mengisi rongga di antara organ-organ tubuh. d. Menghasilkan imunitas. 2. a. Organ yang ditunjuk dengan huruf X adalah usus halus. Pada organ ini terdapat jaringan epitel silindris selapis. b. Fungsi jaringan epitel pada usus halus yaitu menyerap sari-sari makanan dalam proses pencernaan makanan. 3. Komponen penyusun jaringan pengikat terdiri atas matriks dan sel-sel jaringan pengikat. a. Matriks. Matriks tersusun dari serabut-serabut dan bahan dasar. Serabut dibedakan menjadi serabut kolagen, elastin, dan retikular. Bahan dasar terdiri dari asam mukopolisakarida. b. Sel-sel penyusun jaringan pengikat. Beberapa jenis sel yang tertanam dalam matriks antara lain fibroblast, makrofag, sel mast, sel lemak, dan sel darah putih. 4. a. Fasia merupakan jaringan ikat berbentuk lembaran yang menyelimuti otot. b. Fibroblas adalah sel penyusun jaringan ikat longgar yang berfungsi untuk sekresi dan sintesis protein pada serabut. c. Heparin adalah hasil produksi sel mast (sel
d.
6. Pankreas merupakan organ yang menyusun sistem pencernaan karena menghasilkan beberapa jenis enzim yang berperan di dalam pencernaan makanan. Pankreas juga merupakan organ yang menyusun sistem endokrin karena menghasilkan hormon insulin dan glukogen. 7. Jaringan adiposa (lemak) tersusun atas sel lemak (adiposit). Terdapat dua jenis sel lemak penyusun jaringan lemak, yaitu sel unilokular dan multilokular. Sel lemak unilokular mengandung satu unit sel lemak dengan ukuran besar dan membentuk jaringan lemak putih. Sementara itu, sel lemak multilokular mengandung banyak unit sel lemak, berukuran kecil, dan membentuk jaringan lemak cokelat. 8. a. Kelenjar eksokrin memili ki saluran untuk mengalirkan sekretnya. Contoh: 1) Kelenjar keringat pada kulit. 2) Kelenjar fundus pada lambung. b. Kelenjar endokrin merupakan kelenjar yang tidak memiliki saluran untuk mengalirkan sekretnya. Contoh: 1) Tiroid 2) Adrenal 3) Kelenjar kelamin
penyusun jaringan ikat longgar) yang berfungsi untuk mencegah pembekuan darah. Ligamen merupakan jaringan ikat yang menjadi penghubung antartulang.
5. Ciri-Ciri
Kartilago Hialin
Kartilago Fibrosa
Kartilago Elastis
Serabut Serabut kolagen Serabut kolagen Serabut elastis yang halus. yang padat dan dan serabut kokasar. lagen. Warna Putih kebiru Gelap dan keruh. Keruh kekuningmatriks biruan dan tem kuningan. bus cahaya. Letak Ujung tulang Ruas-ruastulang Epiglotis, daun keras, cakram b e l a k a n g , telinga, dan epifisis, per simfisis pubis, bronkiolus. sendian, dan dan persendian. saluran pernapasan. Fungsi Memberi kekuat Menyokong Memberi fleksian, menyokong dan melindungi bilitas dan serangka embrio bagian di dalam bagai penyonik, menyokong nya. kong. bagian tertentu rangka dewasa, dan membantu pergerakan persendian.
9. a.
Neuron aferen/sensorik, menyampaikan rangsang dari reseptor ke sistem saraf pusat. Neuron intermedier/interneuron m enyampaikan impuls dari neuron sensorik atau interneuron yang lain ke neuron motorik. 3) Neuron motorik/eferen menyampaikan
impuls dari sistem sarat pusat ke efektor.
Biologi Kelas XI
10.
Ciri-Ciri
Otot Polos
Otot Lurik Silindris atau serabut panjang
Silindris atau serabut pendek
Banyak, di tepi
Satu atau dua, di tengah
Di luar kehendak (otot tidak sadar)
Di bawah kehendak (otot sadar)
Di luar kehendak (otot tidaksadar).
Lam bat dan lama, tidak mudah lelah
Cepat, tidak teratur, dan mudah lelah Melekat
Otomatis, teratur, tidak pernah lelah, dan bereaksi lambat Jantung
Letak
Alat-alat tubuh bagian
pada
dalam Diskus interkalaris
Otot Jantung
Seperti gelendong, bagian tengah besar, dan ujungnya meruncing Satu, di tengah
Ada
rangka
Tidak ada Tidak ada
Latihan Ulangan Tengah Semester A. Pilihan Ganda
Adapun sel goblet merupakan jenis sel penghasil mukus (lendir). Oleh karena itu, sel goblet mengandung banyak kompleks Golgi untuk menjalankan fungsinya tersebut.
1. Jawaban: e 4. Jawaban: d Retikulum endoplasma merupakan jaringan yang Kloroplas merupakan organel sel yang memiliki tersusun oleh membran yang berbentuk seperti sistem membran ganda. Adapun aparatus Golgi, jala. Terdapat retikulum endoplasm a kasar dan retikulum endoplasma kasar, dan retikulum retikulum endoplasma halus. Retikulum endoplasma halus memiliki sistem membran endoplasma kasar berada lebih dekat dengan tunggal. nukleus. Sementara itu, retikulum endoplasma halus merupakan tempat menyimpan protein hasil 5. Jawaban: a sintesis ribosom untuk ditransportasikan ke Beberapa bagian yang terdapat pada sel tumbuhan kompleks Golgi dan kemudian dikeluarkan dari (sel bawang), tetapi tidak terdapat pada sel hewan dalam sel. Adapun kloroplas berfungsi sebagai (sel pipi) adalah kloroplas, vakuola, dan dinding sel. tempat berlangsungnya proses fotosintesis. 6. Jawaban: d Nukleus berfungsi sebagai pusat pengendali kegiatan sel. Lisosom berperan dalam pencernaan Retikulum endoplasma kasar berfungsi dalam sintesis protein karena mengandung ribosom, intraselular. Mitokondria berperan sebagai tempat sedangkan retikulum endoplasma halus berperan berlangsungnya respirasi sel untuk menghasilkan 2+ dalam sintesis lipid dan transpor ion-ion Ca . energi. Adapun organel kecil yang terdiri atas protein dan RNA serta berfungsi menghasilkan energi untuk 2. Jawaban: e sel yaitu mitokondria. Organel terbesar dalam Zat-zat yang masuk atau keluar sel harus melewati sitoplasma yaitu nukleus. Sistem membran yang membran plasma yang mengelilingi sel tersebut. kompleks dan membentuk jaringan di sitoplasma Mikrotubul berfungsi untuk mengarahkan yaitu kompleks Golgi. gerakangerakan sel, mempertahankan bentuk sel, dan membantu pembentukan sel secara 7. Jawaban: b mitosis. Aparatus Golgi berperan dalam sekresi zat dan membentuk membran plasma, akrosom, Ribosom, RE kasar, dan RE halus merupakan kuning telur, dan lisosom. Ribosom berperan organel yang mampu melaksanakan fungsi dalam sintesis protein. Nukleus berfungsi sebagai sintesis. Ribosom berperan dalam sintesis propusat pengendali sel. tein. RE kasar berfungsi dalam sintesis protein karena mengandung ribosom. RE halus berperan 3. Jawaban: c dalam sintesis lemak dan kolesterol. Gambar pada soal adalah k ompleks Golgi. Adapun fungsi kom pleks Golgi s ebagai berikut. 1) Tempat sintesis polisakarida seperti mukus, selulosa, hemiselulosa, dan pektin. 2) Membentuk membran plasma, akrosom pada sperma, kuning telur pada sel telur, dan lisosom. 3) Membentuk kantong sekresi untuk membungkus zat yang akan dikeluarkan sel.
8. Jawaban: a Transpor aktif memiliki ciri-ciri sebagai berikut. 1) Terjadi transpor zat melalui membran. 2) Memerlukan energi. 3) Bergerak melawan gradien konsentrasi. 4)
Dipengaruhi oleh muatan listrik di dalam dan di luar sel.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
9.
14. Jawaban: d Jawaban: a Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan, Rongga sel yang besar sering dijumpai pada pada akhir percobaan pipa usus menggembung. jaringan dewasa. Ciri-ciri jaringan meristem Hal ini karena molekul air dari luar masukke dalam terdapat pada pilihan jawaban a, b, c, dan e. pipa usus. Perpindahan molekul air ini diakibatkan Sementara itu, vakuola pada sel-sel penyusun oleh perbedaan konsentrasi pada cairan di dalam jaringan m eristem berukuran k ecil. dan di luar usus. Cairan di dalam usus ber15. Jawaban: a konsentrasi lebih tinggi dari cairan di luar usus Jaringan pada tumbuhan yang berfungsi sebagai sehingga molekul pelarut (air) akan masuk ke jaringan dasar adalah jaringan parenkim. Jaringan dalam usus. Perpindahan molekul pelarut dari ini terdapat hampir di seluruh bagian tumbuhan. larutan berkonsentrasi rendah ke konsentrasi Jaringan kolenkim dan jaringan sklerenkim tinggi melalui membran semipermeabel (usus) merupakan jaringan penyokong. Jaringan disebut osmosis.
epidermis merupakan jaring pelindung. Jaringan meristem merupakan jaringan yang masih aktif membelah dan belum mempunyai fungsi khusus.
10. Jawaban: e Membran sel tumbuhan pada kondisi awal lepas dari dinding sel. Setelah dimasukkan ke dalam 16. Jawaban: b suatu larutan, isi sel menjadi bertambah sehingga Jaringan merupakan sekumpulan sel yang membran sel kembali melekat pada dinding sel. mempunyai struktur yang sama serta memiliki Mengembangnya sel ini dikarenakan molekul fungsi yang sama pula. Palisade merupakan pelarut dari luar sel masuk ke dalam sel. Peristiwa jaringan karena tersusun dari sel-sel yang ini disebut osmosis. Larutan yang dapat mempunyai struktur dan fungsi yang sama. Selmengakibatkan terjadinya osmosis dari luar sel sel palisade berbentuk memanjang, mengandung ke dalam sel adalah air. banyak kloroplas, dan tersusun rapat. Sel-sel palisade membentuk jaringan palisade yang berfungsi 11. Jawaban: c sebagai tempat fotosintesis. Keterangan gambar sebagai berikut. 1 = inti sel berfung si menyimpan informasi 17. Jawaban: b genetik. Trakea merupakan unsur xilem yang sel-selnya 2 = mitokondria berperan menghasi lkan energi. berbentuk tabung. Sementara itu, trakeid tersusun 3 = kompleks Golgi berfungsi sebagai organel dari sel memanjang dengan ujung meruncing serta sekretori. 4 = sitoplasma sebagai sumber bahan kimia bagi sel. 5 = retikulum endopl asma kasar sebagai t empat sintesis protein.
terdapat noktah-noktah di ujungnya. Sel pengiring dan buluh tapis/sel tapis merupakan unsur floem. Lignin merupakan zat penebalan dinding sel.
18. Jawaban: b Tipe berkas pengangkut yang ditunjuk pada 12. Jawaban: b gambar merupakan tipe kolateral tertutup dan Pada percobaan tersebut, gambar 1 menunjukkan berkas pengangkut tersusun menyebar pada bahwa sel darah merah berada pada larutan batang. Tipe seperti ini dimiliki oleh batang isotonik. Gambar 2 menunjukkan bahwa sel darah monokotil. merah mengalami krenasi / mengkerut, berarti sel 19. Jawaban: c darah merah berada dalam larutan hipertonik. Bagian yang ditunjuk huruf P adalah stomata, yaitu Gambar 3 tampak bahwa sel darah merah berupa lubang di antara sel-sel epidermis. Pada mengembang, berarti sel darah merah berada tumbuhan darat, sebagian besar stomata berada dalam larutan hipotonik. di permukaan bawah daun. Pada tumbuhan yang 13. Jawaban: b hidup di air, sebagian besar stomata terdapat pada Pada percobaan tersebut, mula-mula permukaan permukaan atas daun. Bagian yang menyerap air larutan gula 15% dalam irisan wortel sama cahaya matahari adalah klorofil. dengan permukaan larutan gula 5% di luar wortel. Larutan gula 5% hipotonik dibanding larutan gula 15%, sehingga akan terjadi osmosis dari luar wortel ke dalam wortel. Hasil ini ditunjukkan dengan naiknya permukaan larutan gula yang berada dalam wortel.
20. Jawaban: c Bagian berlabel P adalah floem. Floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis ke seluruh bagian tumbuhan, termasuk ke akar. Xilem berfungsi mengangkut air dan garam-garam mineral dari dalam tanah ke daun. Makanan pada tubuh tumbuhan disimpan di jaringan parenkim penimbun.
Biologi Kelas XI
21. Jawaban: a merupakan jaringan. Sementara itu, usus, vena, lambung, dan hati termasuk organ. Bagian yang ditunjuk adalah jaringan xilem. Bagian ini berfungsi sebagai pengangkut air tanah 29. Jawaban: c dan garam-garam mineral. Bagian yang berfungsi Jaringan pada gambar adalah jaringan epitel. Pada untuk mengangkut makanan adalah jaringan gambar terlihat bahwa sel-sel tersusun rapat dan floem. Bagian yang berfungsi sebagai jaringan terdapat rambut kecil hasil modifikasi jaringan pelindung adalah epidermis. Bagian yang bertersebut. fungsi sebagai jaringan penguat adalah kolenkim 30. Jawaban: e dan sklerenkim. Sistem kelenjar buntu (endokrin) terdiri dari 22. Jawaban: e kelenjar-kelenjar seperti pituitari, tiroid, paratiroid, Lapisan lilin membuat kutikula tidak tembus air pankreas, adrenal, dan kelenjar kelamin. sehingga dapat melindungi daun dari air hujan Kelenjarkelenjar tersebut memproduksi atau embun. hormon-hormon untuk mengatur metabolisme dalam tubuh. 23. Jawaban: b Tempurung kelapa bersifat sangat keras dan tebal 31. Jawaban: b yang terdiri atas sel batu. Sel batu merupakan Berdasarkan struktur dan fungsinya ada dua unsur pembentuk sklerenkim sehingga berfungsi macam jaringan pengikat, yaitu jaringan pengikat sebagai jaringan penyokong. Xilem dan floem biasa dan jaringan pengikat dengan sifat khusus. berfungsi sebagai jaringan pengangkut. Stomata Jaringan pengikat biasa terdiri atas jaringan berperan dalam transpirasi dan epidermis pengikat longgar (contoh jaringan lemak) dan merupakan jaringan pelindung yang berada di jaringan pengikat padat (contoh tendon). Jaringan permukaan suatu organ. pengikat dengan sifat khusus terdiri atas jaringan tulang rawan, jaringan tulang keras, jaringan darah, dan jaringan limfa. Jaringan saraf tersusun dari sel-sel saraf (neuron). Otot rangka (otot lurik) merupakan bagian dari jaringan otot.
24. Jawaban: c Fungsi berbagai macam jaringan pada daun sebagai berikut. 1) Urat daun: transportasi zat. 2) Mesofil: tempat berlangsungnya fotosintesis. 3) Epidermis: menjaga bentuk daun. 4) Kutikula: mencegah penguapan. 5) Stomata: jalan keluar masuk udara.
32. Jawaban: c Pada jaringan tulang dan kartilago sel-selnya menempati lakuna (rongga) yang tersusun secara konsentris. Sementara itu, sel-sel jaringan epitel dan jaringan otot tidak terletak di dalam lakuna.
25. Jawaban: b Klorenkim merupakan jaringan parenkim yang mengandung klorofil sehingga pada jaringan ini dapat berlangsung fotosintesis. Adapun jaringan penyokong yang terdapat di bawah jaringan epidermis muda yaitu kolenkim.
33. Jawaban: c Tendon dan ligamen tersusun atas jaringan ikat padat teratur. Dinding dalam organ pencernaan dan pembuluh darah tersusun atas jaringan ikat longgar. Dermis kulit dan matriks tulang tersusun atas jaringan ikat padat tidak teratur.
26. Jawaban: b 34. Bagian yang ditunjuk dengan huruf X adalah kambium vaskular. Kambium vaskular tersusun atas sel-sel hidup yang aktif membelah sehingga pada bagian ini mengalami pertumbuhan sekunder. Dinding selnya tipis dan tidak mengalami penebalan gabus. 27. Jawaban: c Jaringan pada tumbuhan yang merupakan jaringan penyokong adalah jaringan kolenkim dan sklerenkim. Jaringan epidermis jaringan pelindung. Jaringan xilem merupakan merupakan jaringan pengangk ut.
Jawaban: c Jaringan yang ditunjukkan oleh huruf P merupakan jaringan pengikat. Jaringan ini mempunyai susunan berupa serat-serat. Jaringan yang ditunjukkan oleh huruf Q merupakan jaringan epitel. Jaringan ini tersusun dari sel-sel yang sangat rapat. Penyusun jaringan epitel ada yang berbentuk pipih dan ada yang berbentuk kubus. Jaringan yang ditunjukkan oleh huruf R merupakan jaringan otot, yaitu otot lurik. Jaringan ini tersusun dari sel-sel otot yang berupa serabut panjang tidak bercabang dan berbentuk silindris.
28. Jawaban: b 35. Jawaban: b Tingkatan organisasi sel dalam organisme adalah Tulang pipih berbentuk pipih, contoh tulang sel o jaringan o organ o sistem organ o organisme. tengkorak, tulang dada, tulang belikat. Adapun P melambangkan jaringan. Darah tulang paha, tulang betis, tulang hasta, dan tulang telapak tangan termasuk tulang pipa. Ruas-ruas tulang belakang termasuk tulang pendek.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
36. Jawaban: c Bagian sel yang ditunjukkan huruf P adalah sel penghasil mukus. Sel ini berfungsi menyekresi mukus (lendir).
2. Di dalam sel-sel tubuh, oksigen digunakan untuk proses respirasi di dalam mitokondria sel. Semakin banyak oksigen yang digunakan oleh sel tubuh, semakin banyak karbon dioksida yang terbentuk dari proses tersebut. Hal ini 37. Jawaban: d mengakibatkan tekanan parsial karbon dioksida Tulang rawan pada anak-anak berasal dari dalam sel tubuh lebih tinggi dibandingkan mesenkim dan mengandung lebih banyak sel-sel tekanan parsial karbon dioksida dalam pembuluh tulang rawan. Adapun tulang rawan orang dewasa kapiler sel-sel tubuh. Oleh karenanya karbon mengandung lebih banyak matriks dan berasal dioksida dapat berdifusi dari sel-sel tubuh dari perikondrium. Pada tulang rawan anak-anak menuju ke pembuluh kapiler. Dalam kapiler maupun dewasa, kondroblas mengeluarkan karbon dioksida akan dibawa eritrosit menuju matriks (kondrin). Lama-kelamaan kondroblas alveolus. Proses ini terjadi karena tekanan parsial akan terkurung oleh matriksnya sendiri dalam karbon dioksida pada pembuluh kapiler lebih ruangan yang disebut lakuna. Di dalam lakuna tinggi dibandingkan tekanan parsial karbon terdapat kondroblas yang bersifat tidak aktif dan diokida di alveolus. Dengan demikian, karbon disebut kondrosit. dioksida dapat dikeluarkan dari dalam tubuh 38. Jawaban: d Pembuluh darah dan saraf berada dalam saluran Havers. Lakuna adalah rongga yang tersusun secara konsentris dan di dalamnya terdapat osteosit. Lamela adalah zat interseluler yang berkapur dan terdapat di sekeliling sistem Havers. Kanalikuli berfungsi menyalurkan makanan dan mengeluarkan zat sisa. Saluran volkman merupakan saluran yang menghubungkan dua saluran Havers. 39. Jawaban: c Daun telinga, epiglotis, dan laring tersusun atas jaringan tulang rawan elastis. Sementara itu, persendian tersusun atas jaringan tulang rawan hialin dan hubungan antarruas tulang belakang tersusun atas jaringan tulang rawan fibroblas.
Pembeda Jenis sel
Kolenkim Sel hidup
Sklerenkim Sel mati
Organ/jaringan Di bagian yang yang masih tidak mengalami muda Penebalan
Tidak merata
Merata
Zat penyusun Selulosa, pektin, Lignin dinding sel dan hemiselulosa
melalui ekspirasi. 3.
40. Jawaban: b Jenis epitel yang ditunjukkan oleh gambar adalah jaringan epitel kubus selapis. Jenis epitel ini ditemui pada dinding ovarium. Lapisan dalam pembuluh darah dan alveolus paru-paru tersusun atas epitel pipih selapis. Dinding dalam rongga hidung tersusun atas epitel silindris bersilia. Dinding dalam lambung tersusun atas epitel silindris selapis.
4. a. Bagian-bagian yang ditunju k sebagai berikut. 1 = epidermis atas 2 = jaringan palisade B. Uraian 3 = berkas pengangkut 4 = jaringan bunga karang 1. Setiap sel memiliki membran sel, tetapi hanya sel 5 = epidermis bawah tumbuhan yang memiliki dinding sel. Membran sel 6 = stomata bersifat tipis dan elastis, sedangkan dinding sel b. Jaringan yang berfungsi sebagai tempat tebal dan kaku. Struktur membran sel berupa molekul lipid, protein, dan sedikit karbohidrat. adapun dinding sel tersusun dari selulosa. Membran sel dapat berubah bentuk, sedangkan dinding sel memiliki bentuk tetap.
berlangsungnya yaitu karang di jaringan palisade (2) danfotosintesis jaringan bunga (4) karena di kedua jaringan ini mengandung klorofil sehingga dapat menangkap energi cahaya untuk diubah menjadi energi kimia. Energi kimia ini diperlukan untuk pembentukan glukosa. 5. Jaringan epidermis l ama-kelamaan akan rusak akibat pertumbuhan sekunder yang terjadi pada jaringan bagian dalam sebagai aktivitas dari kambium. Akhirnya epidermis terlepas dari batang
dan digantikan oleh jaringan gabus atau kambium gabus (felogen). Felogen dapat dihasilkan oleh epidermis, kolenkim perisikel, atau parenkim floem tergantung spesies tumbuhannya. Selanjutnya,
felogen (kambium gabus) mengalami pertumbuhan dan perkembangan membentuk felem (gabus) ke arah luar dan feloderma ke arah dalam.
Biologi Kelas XI
6. Cairan tersebut berasal dari akar akibat adanya tekanan akar. Tekanan akar terjadi karena perbedaan konsentrasi air di dalam tanah dengan cairan pada saluran xilem. Konsentrasi air didalam tanah tinggi sehingga terjadi osmosis. Air dari lingkungan (dalam tanah) masuk ke dalam sel. Tekanan akar mengakibatkan cairan dapat naik ke atas.
Bab IV Sistem Gerak pada Manusia
A. Pilihan Ganda 7. Salah satu fungsi darah adalah sebagai per1. Jawaban: b tahanan tubuh terhadap berbagai penyakit. Hal ini Fungsi rangka antara lain memberi bentuk tubuh, karena darah mengandung sel-sel darah putih sebagai alat gerak pasif, tempat pembentukan sel yang dapat melakukan gerakan amoeboid dan darah danbagian penimbunan melindungi alatbersifat fagosit terhadap bibit penyakit yang masuk alat atau tubuh mineral, yang lunak, dan tempat ke dalam tubuh. melekatnya otot-otot rangka. Adapun yang berfungsi sebagai alat gerak aktif dan yang mempunyai 8. sistem kerja bersifat antagonis atau sinergis adalah Hal Otot Jantung Otot Lurik Otot Polos otot. Bentuk
Inti Sel
Aktivitas
Silindris atau Silindris atau Gelendong serabut pendek serabut panjang dan bercabang Satu atau dua terletak di tengah Otot tidak sadar
Kontraksi Otomatis, teratur, dan tidak mudah lelah
Banyak terletak di tepi Otot sada r
Otot tida k sadar Lambat dan tidak mudah lelah
Kontraksi dan Menggerakkan relaksasi otot
Lokasi
Jantung
Jawaban: c Tulang-tulang penyusun tengkorak manusia antara lain tulang baji, tulang rahang atas, tulang pelipis, tulang rahang bawah, dan tulang ubunubun. Adapun tulang punggung, tulang kelangkang, dan tulang ekor adalah tulang-tulang penyusun tulang belakang (Vertebrae). Tulang selangka dan tulang belikat merupakan tulang-tulang yang memberi bentuk pada bahu.
3.
Jawaban: c Berdasarkan jenisnya tulang dibedakan menjadi 3, yaitu tulang pipa, tulang pipih, dan tulang pendek.
Satu, terletak di tengah
Cepat, tidak teratur, dan mudah lelah
Fungsi
2.
Kontraksi dan relaksasi organ dalam
Sistem rangka Organ dalam
9.
a. Ligamen, berupa jaringan ikat yang mengikat kedua ujung tulang. b. Kapsul sendi, merupakan lapisan serabut yang menyelubungi rongga sendi. c. Ruang sinovial, berisi cairan sinovial yang berfungsi sebagai pelumas. d. Tulang rawan hialin, berfungsi melindungi kedua ujung tulang yang membentuk persendian dari benturan keras.
Contoh adalah tulang pergelangan kaki dantulang tulangpendek belakang. Adapun contoh tulang pipa adalah tulang betis dan tulang hasta. Contoh tulang pipih adalah tulang belikat dan tulang dada. 4.
Jawaban: d Keterangan gambar: A = membran sinovial B = ruang sinovial (berisi cairan sinovial) C = tulang rawan hialin D = ligamen E = kapsul (lapisan serabut yang menyelubungi rongga sendi)
10. Sel saraf berdasarkan fungsinya dibagi menjadi tiga macam sel saraf yaitu neuron sensorik, 5. Jawaban: c neuron motorik, dan neuron konektor. Neuron Sinartrosis merupakan persendian yang tidak sensorik berfungsi menghantarkan rangsang dari memungkinkan adanya pergerakan. Ada dua reseptor (penerima rangsangan) ke otak atau macam persendian sinartrosis yaitu sinartrosis sumsum tulang belakang. Neuron motorik bersinkondrosis dan sinartrosis sinfibrosis. Sinartrosis fungsi menghantarkan impuls dari susunan saraf sinkondrosis merupakan sinartrosis yang pusat ke efektor. Neuron konektor/neuron penghubung merupakan penghubung sel saraf yang satu dengan sel saraf yang lain.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
tulangnya dihubungkan oleh tulang rawan, contoh hubungan antarruas tulang belakang dan hubungan antara tulang rusuk dengan tulang
dada. Sinartrosis sinfibrosis merupakan sinartrosis yang tulangnya dihubungkan oleh jaringan ikat serabut (fibrosa), contoh hubungan antarsendi tulang tengkorak. Sementara itu, amfiartrosis adalah persendian yang dihubungkan oleh tulang rawan (kartilago), jaringan ikat serabut, dan ligamen sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakan. Diartrosis merupakan persendian yang memungkinkan terjadinya gerak yang sangat bebas. Artikulasi merupakan nama lain dari persendian. 6. Jawaban: a 1) Kondrin merupakan matriks yang dihasilkan oleh kondroblas. 2) Kondroblas merupakan sel-sel tulang rawan muda yang membentuk kondrosit. 3) Kanalikuli merupakan saluran penghubung antara lakuna satu dengan lakuna lainnya. 4) Sistem Havers merupakan struktur yang terbentuk dari sel-sel tulang yang melingkari pembuluh darah dan saraf. 7. Jawaban: d Zat yang terkandung dalam matriks sehingga tulang menjadi keras adalah zat kalsium dan fosfor. 8. Jawaban: b Sendi peluru adalah sendi yang memungkinkan gerakan ke segala arah, contoh persendian pada pangkal lengan. Sendi putar adalah sendi yang memungkinkan gerakan memutar. Sendi geser adalah sendi yang memungkinkan gerakan bergeser. Sendi pelana adalah sendi yang memungkinkan gerakan ke dua arah. Sendi engsel adalah sendi yang memungkinkan gerakan ke satu arah. 9. Jawaban: c 1) Osteoporosis adalah kelainan tulang akibat kekurangan kalsium yang mengakibatkan tulang menjadi keropos/rapuh. 2) Osteomalasia adalah penyakit akibat tubuh kekurangan vitamin D pada orang dewasa yang ditandai kekurangan mineral pada matriks. 3) Osteoartritis adalah gangguan pada sendi akibat menipisnya tulang rawan sehingga 4) TBC tulang adalah infeksi tulang oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. 5) Nekrosis adalah gangguan tulang yang terjadi apabila selaput tulang (periosteum) rusak sehingga bagian tulang tidak memperoleh makanan. Akibatnya, tulang akan mati dan mengering.
10. Jawaban: d Rakitis adalah penyakit karena tulang kekurangan vitamin D. Penyakit karena pengeroposan tulang disebut osteoporosis. Penyakit peradangan sendi disebut artritis. Kerusakan pada selaput sendi disebut nekrosis. Tertariknya ligamen akibat gerakan mendadak akan mengakibatkan terkilir atau keseleo. 11. Jawaban: a Gambar di atas merupakan jenis persendian yang termasuk sendi engsel. Sendi engsel memungkinkan gerakan satu arah. Contoh sendi engsel terdapat pada siku dan lutut. Adapun sendi putar adalah persendian yang memungkinkan gerakan memutar. Sendi pelana memungkinkan gerakan ke dua arah. Sendi peluru memungkinkan gerakan ke segala arah. Sendi geser memungkinkan gerakan bergeser. 12. Jawaban: c Jenis gangguan pada tulang yang ditunjuk pada gambar adalah fraktura (patah tulang). Pada gambar terlihat bagian tulang patah hingga melukai otot atau organ di sekitarnya. Adapun fisura ditandai dengan terjadi retak tulang. Rakitis ditandai dengan kaki melengkung menyerupai huruf X atau O akibat kekurangan vitamin D. Skoliosis ditandai dengan melengkungnya tulang ke kanan atau ke kiri. Osteoporosis ditandai dengan pengeroposan tulang. 13. Jawaban: b Sendi geser memungkinkan gerakan bergeser. Sendi geser terdapat pada persendian antarruasruas tulang belakang. Sendi pelana memungkinkan gerakan ke dua arah. Sendi pelana terdapat pada persendian antara tulang ibu jari dan tulang telapak tangan. Sendi engsel memungkinkan gerakan ke satu arah. Persendian ini terdapat pada siku dan lutut. Sendi peluru terdapat di antara tulang pinggul dan tulang paha. Sendi peluru memungkinkan gerakan ke segala arah. Adapun sendi putar memungkinkan gerakan memutar contoh pada tengkorak dan tulang atlas. 14. Jawaban: b 1) Tulang atlas merupakan tulang leher paling atas yang berhubungan dengan tempurung kepala. 2) Taju pedang merupakan bagian tulang dada paling bawah. 3) Asetabulum merupakan lekukan pada tulang pinggul tempat melekatnya tulang paha. 4) Sakrum merupakan fusi dari lima segmen tulang belakang bagian bawah.
Biologi Kelas XI
5) Foramen magnum merupakan rongga khusus di bagian bawah tempurung kepala sebagai tempat masuk dan keluarnya pembuluh s araf dan darah menuju ke sumsum tulang belakang. 15. Jawaban: c Kesalahan sikap duduk seperti yang ditunjukkan pada gambar dapat mengakibatkan kelainan tulang yang disebut skoliosis. Kelainan ini ditandai dengan tulang belakang melengkung ke kanan atau ke kiri. Adapun kifosis ditandai dengan tulang belakang melengkung ke belakang. Lordosis
b.
Tulang rusuk palsu: berjumlah tiga pasang, bagian ujung depannya melekat pada tulang rusuk di atasnya dan ujung belakangnya melekat pada ruas-ruas tulang belakang. c. Tulang rusuk melayang berjumlah dua pasang, bagian ujung depan tidak melekat pada tulang mana pun dan bagian ujung belakang melekat pada ruas-ruas tulang belakang. Lordosis: tulang belakang melengkung ke depan. Kifosis: tulang belakang melengkung ke belakang. Skoliosis: tulang belakang melengkung ke kanan atau ke kiri.
ditandai dengan tulang belakang melengkung ke depan. Fraktura merupakan gejala patah tulang. Fisura merupakan gejala retak tulang. B. Uraian 1.
a. Sumsum tulang merah berfungsi sebagai tempat pembentukan sel-sel darah merah. b. Sumsum tulang kuning berfungsi sebagai tempat pembentukan sel-sel lemak.
A. Pilihan Ganda 1.
2. Berdasarkan jaringan penyusun dan sifat-sifatnya, tulang penyusun rangka dibedakan menjadi tulang rawan dan tulang keras. Perbedaan ciri-ciri tulang rawan dan tulang keras sebagai Ciri-Ciri a.
Sel-sel penyusun
b. Susunan sel
c.
Tulang Rawan
Osteosit
Tidak teratur
Teratur
mem-
bentuk Havers
sistem
Kandungan dalam Kondrin matriks
d. Sifat tulang
Tulang Keras
Kondrosit
Lentur dan elastis
Senyawa kapur dan fosfat
jantung menyusun organ jantung yang berfungsi menimbulkan kontraksi dan relaksasi jantung. 2.
Jawaban: b Otot jantung mempunyai struktur yang hampir sama dengan otot lurik. Bedanya serabutnya bercabang-cabang, berinti satu atau dua, dan intinya terletak di tengah. Kerja otot jantung diatur oleh saraf otonom yang reaksinya lambat. Otot jantung menyusun dinding jantung.
3.
Jawaban: d Energi untuk kontraksi otot diperoleh dari reaksi berikut.
Keras, kuat, dan kaku
berikut. 3.
Keterangan gambar: 1 = tulang usus 2 = tulang kemaluan 3 = tulang duduk 4 = foramen obturator 5 = tulang paha 6 = tulang betis 7 = tulang kering 8 = tulang pergelangan kaki 9 = tulang jari kaki Sendi X termasuk sendi peluru, dapat melakukan gerakandapat ke segala arah. gerakan Sendi Y ke termasuk sendi engsel, melakukan satu arah.
4.
a. Tulang rusuk sejati: berjumlah tujuh pasang, bagian ujung depannya melekat pada tulang dada dan bagian ujung belakangnya melekat pada ruas-ruas tulang belakang.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
Jawaban: c Otot yang ditunjuk pada gambar adalah otot polos. Ciri-ciri otot polos sebagai berikut. 1) Berbentuk seperti gelendong. 2) Sarkoplasma polos dan homogen. 3) Inti sel berjumlah satu dan terletak di tengah. Otot polos berfungsi memberi gerakan di luar kehendak, seperti mencerna makanan di lambung secara mekanis, menimbulkan kontraksi pada dinding uterus, dan mengatur diameter pembuluh darah. Adapun otot lurik berfungsi untuk menggerakkan rangka. Otot
ATP ~ o ADP + energi Rangsang o asetilkolin ~ o kontraksi otot
Pada fase relaksasi, glikogen dilarutkan menjadi laktasidogen dan diubah menjadi glukosa dan asam laktat. Glukosa ini kemudian dioksidasi untuk menghasilkan energi.
4. Jawaban: c Pada gambar ditunjukkan gerakan fleksi atau gerakan membengkokkan (P) dan gerakan ekstensi atau gerakan meluruskan (Q). Abduksi adalah gerakan menjauhi badan. Adduksi adalah gerakan mendekati badan. Supinasi adalah gerakan menengadahkan tangan dan pronasi adalah gerakan menelungkupkan tangan. 5. Jawaban: a 1) Insersio: tendon yang melekat pada tulang yang bergerak saat otot berkontraksi. 2) Origo: tendon yang melekat pada tulang yang tidak bergerak saat otot berkontraksi. 3) Belli/ventrikel: bagian otot di antara dua tendon. 4) Fasia propia: pembungkus yang membungkus kumpulan serabut otot. 6. Jawaban: b 1) Adduksi: gerakan mendekati badan, misal posisi tangan dalam sikap sempurna. 2) Elevasi: gerakan mengangkat ke atas, misal gerakan kepala ke atas (menengadah). 3) Depresi: gerakan menurunkan ke bawah, misal gerakan kepala ke bawah (menunduk). 4) Pronasi: gerakan menelungkupkan tangan. 5) Supinasi: gerakan menengadahkan tangan. 7. Jawaban: a Alat rangka memiliki kombinasi antara aktin dan miosin yang mengakibatkan pola terang dan gelap pada otot tersebut. Setiap unit pola terang dan gelap disebut sarkomer. Bagian yang ditunjuk oleh huruf X dinamakan pita A. Daerah ini merupakan daerah gelap yang mengandung aktin dan miosin. Bagian yang ditunjuk oleh huruf Z dinamakan zona H. Bagian ini merupakan bagian pita A yang hanya mengandung miosin (di bagian tengah). Bagian yang ditunjuk huruf Y dinamakan pita I. Daerah ini merupakan daerah terang yang hanya mengandung aktin. 8. Jawaban: b Dalam keadaan relaksasi terjadi proses penguraian glikogen menjadi laktasidogen yang kemudian juga diubah menjadi glukosa dan asam laktat. Glukosa akan dioksidasi menghasilkan energi serta melepaskan CO 2 dan H 2O. Adapun saat otot berkontraksi terjadi penguraian kreatin fosfat dan ATP yang menghasilkan energi. 9. Jawaban: e Asam laktat atau asam susu merupak an hasil samping penguraian laktasidogen. Penimbunan asam laktat di dalam otot dapat mengakibatkan kelelahan otot.
10. Jawaban: c 1) Distrofi otot adalah penyakit genetis yang ditandai dengan melemahnya otot hingga terjadi kelumpuhan. 2) Tetanus: kejang otot akibat infeksi bakteri Clostridium tetani. 3) Atrofi otot: penurunan fungsi otot karena otot mengecil atau kehilangan kemampuan berkontraksi. 4) Hipertrofi otot: otot menjadi lebih besar dan lebih kuat karena sering digunakan. 5) Hernia abdominal: gangguan pada otot yang ditandai dengan sobeknya dinding otot usus sehingga usus melorot dan masuk ke rongga perut. B. Uraian 1. Otot disebut sebagai alat gerak aktif karena memiliki kemampuan untuk berkontraksi dan berelaksasi. Jika sedang berkontraksi otot akan memendek (kontraktibilitas) dan jika sedang berelaksasi otot akan memanjang(ektensibilitas). 2. a
o
an ung
Lokasi Jantung
o
ur
Sel rangka
Bentuk Silindris atau Silindris atau seserabut pen rabut panjang dek dan bercabangcabang Inti sel
Fungsi
Satu atau dua, Banyak, terletak terletak di di tepi tengah Kontraksi dan Menggerakkan relaksasi jan- rangka tubuh tung
o
oo s
Organ dalam Gelendong
Inti satu terletak di tengah Kontraksi dan relaksasi organ dalam Otot tidak sadar
Aktivitas
Otot tidak sa- Otot sadar dar
Kontraksi
Lambat, ter- Cepat, tidak teratur, Lambat, teratur, dan tidak atur, dan mudah dan tidak mudah lelah pernah lelah lelah
3. Pada saat berkontraksi otot membutuhkan energi dan oksigen. Energi diperoleh dari penguraian ATP dan kreatin fosfat yang berlangsung secara anaerob. Oleh karena itu, fase otot pada saat kontraksi disebut juga fase anaerob. Reaksi yang terjadi sebagai berikut. 1) ATP o ADP + energi 4) Kreatin fosfat o kreatin + fosfat + energi
Biologi Kelas XI
4. a. A = adduksi, B = abduksi b. Adduksi adalah gerakan mendekati badan. Abduksi adalah gerakan menjauhi badan. Contohnya gerak tangan sejajar bahu (abduksi) dan posisi tangan dalam sikap sempurna (adduksi). 5. 1) Otot sinergis: otot yang bekerja secara berpasangan dan saling mendukung untuk menghasilkan suatu gerakan, contoh otot pronator teres dan pronator kuadratus. Apabila keduanya berkontraksi maka telapak tangan akan menelungkup. 2) Otot antagonis: pasangan otot yang melaku kan gerak berlawanan, satu otot berkontraksi dan otot lainnya berelaksasi. Contoh otot bisep dan trisep. Apabila otot bisep berkontraksi dan otot trisep berelaksasi maka akan menimbulkan gerak fleksi (membengkokkan lengan bawah). 1. Jawaban: d
Tulang rawan pada anak-anak berasal dari mesenkim dan mengandung lebih banyak sel-sel tulang rawan. Adapun tulang rawan orang dewasa mengandung lebih banyak matriks dan berasal dari perikondrium. Pada tulang rawan anak-anak maupun orang dewasa, kondroblas mengeluarkan matriks berupa kondrin. Lama-kelamaan kondroblas akan bersifat tidak aktif dan disebut kondrosit. 2. Jawaban: b Kanalikuli, struktur yang menghubungkan antara lakuna satu dengan yang lain. Lakuna, rongga yang tersusun secara konsentris, di dalamnya terdapat osteosit. Sistem Havers, susunan sel-sel tulang pada tulang keras.
belikat termasuk tulang pipih. Bagian C termasuk tulang pergelangan tangan. Tulang ini memiliki ciri pendek dan tidak beraturan. Tulang pergelangan tangan termasuk jenis tulang pendek. 4. Jawaban: d Tulang hidung, tulang trakea, dan ujung tulang rusuk termasuk tulang rawan hialin. Adapun epiglotis dan tulang daun telinga termasuk tulang rawan elastis. Cakram sendi lutut termasuk tulang rawan serat (fibrosa). 5. Jawaban: d 1) Kondrin merupakan matriks yang dihasilkan oleh kondroblas. 2) Kondrosit merupakan kondroblas yang tidak aktif. 3) Osteoblas merupakan sel-sel tulang muda yang membentuk sel tulang (osteosit). 4) Kanalikuli adalah saluran yang menghubungkan antara lakuna satu dengan lakuna lainnya. 5) Saluran Havers merupakan saluran yang terbentuk dari sel-sel tulang yang melingkari pembuluh darah dan saraf. 6. Jawaban: c Gambar di atas adalah gambar tulang dada dan tulang rusuk. Fungsi tulang tersebut adalah membentuk perisai pelindung bagi organ-organ penting yang terdapat di dada. Adapun fungsi tulang belakang (vertebrae) adalah menyangga berat tubuh, memungkinkan manusia melakukan berbagai macam posisi dan gerakan, serta sebagai tempat susunan saraf pusat. Tulang yang berfungsi menyusun alat gerak adalah tulang apendikuler.
7. Jawaban: a Keterangan gambar: 1 = falanges atau tulang jari. 2 = fibula atau tulang betis. 3 = femur atau tulang paha. 4 = tibia atau tulang kering. 8. Jawaban: c Kanal pusat, berisi pembuluh darah, 1) Osteosit: sel-sel tulang dewasa. pembuluh limfa, dan saraf. 2) Osteoblas: sel tulang muda yang akan Lamela, pita melingkar yang tersusun dari membentuk osteosit. endapan garam mineral. 3) Osteoklas merupakan sel yang 3. Jawaban: a berkembang dari monosit dan terdapat di Menurut bentuknya, tulang dibedakan menjadi sekitar permukaan tulang. Osteoklas tulang pipih, tulang pendek, dan tulang pipa. berfungsi untuk perkembangan, Bagian A merupakan tulang lengan atas yang pemeliharaan, perawatan, dan perbaikan memiliki ciri-ciri berbentuk tabung, kedua ujungnya tulang. bulat, bagian tengahnya silindris. Tulang lengan 4) Osteon: merupakan nama lain dari tulang atas termasuk tulang pipa. Bagian B adalah tulang keras. belikat yang memiliki ciri-ciri pipih/gepeng. Tulang 5) Osteoprogenator: derivat mesenkim yang memiliki potensi mitosis yang mampu berdiferensiasi menjadi osteoblas.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
9.
Jawaban: b Tulang rusuk dapat dibedakan menjadi tiga macam sebagai berikut. 1) Tulang rusuk sejat i: terdiri atas 7 pasang tulang rusuk, ujung belakangnya melekat pada ruas-ruas tulang belakang, sedangkan ujung depannya melekat pada tulang dada. 2) Tulang rusuk pal su: terdiri atas 3 pasang tulang rusuk,ujung belakangnya melekat pada ruas-ruas tulang belakang, sedangkan ujung depannya melekat pada tulang rusuk sejati. 3) Tulang rusuk melayang: terdiri atas 2 pasang tulang rusuk,ujung belakangnya melekat pada ruas-ruas tulang belakang, sedangkan ujung depannya bebas (tidak melekat pada tulang apa pun).
10. Jawaban: c Urutan proses penulangan (osifikasi) pada tulang pipa sebagai berikut. 1) Pembentukan osteosit dari osteoblas. 2) Osteosit tumbuh melingkar dan membentuk sistem Havers. Di tengah-tenah sistem Havers terdapat saluran dan serabut saraf. 3) Penambahan senyawa kalsium dan fosfat dalam matriks sehingga tulang mengeras. 4) Pada bagian di antara epifisis dan diafisis terbentuk cakra epifisis. Cakra epifisis berupa tulang rawan yang mengandung banyak osteoblas. 5) Osteoklas merusak bagian tengah tulang pipa sehingga terbentuk rongga. Akibatnya, tulang menjadi berongga dan terisi oleh sumsum tulang. 11. Jawaban: b 1) Epifisis: bagian ujung tulang pipa. 2) Cakra epifisis: bagian antara epifisis dan diafisis, dapat tumbuh memanjang. 3) 4) 5)
Diafisis: bagian tengah pada tulang pipa. Pembuluh darah. Rongga sumsum tulang.
berfungsi mencegah berubahnya posisi tulang dan mengikat bagian luar ujung-ujung tulang yang membentuk persendian. Selain itu, ada pula bagian yang berisi cairan pelumas pada ujung-ujung tulang yang disebut ruang sinovial. Cairan pelumas ini disebut cairan sinovial, sedangkan bagian yang melapisi sendi dan menghubungkan kedua tulang adalah kapsul sendi. 14. Jawaban: a Rangka manusia terbentuk pada akhir bulan kedua atau awal bulan ketiga pada waktu perkembangan embrio. Tulang yang terbentuk mula-mula adalah tulang rawan yang berasal dari jaringan mesenk im. Sesudah kartilago (tulang rawan) terbentuk, rongga di dalamnya akan terisi oleh osteoblas. Pada proses osifikasi, osteoblas akan membentuk osteosit. Sementara itu, kondroblas adalah sel-sel tulang rawan. Sel-sel ini mengeluarkan matriks berupa kondrin. Kondrosit adalah kondroblas yang bersifat tidak aktif. 15. Jawaban: c Jenis gangguan tulang seperti pada gambar disebut lordosis. Kelainan ini ditandai dengan tulang belakang melengkung ke depan. Adapun fisura adalah gejala retak tulang. Kifosis ditandai dengan tulang belakang melengkung ke belakang. Fraktura merupakan gejala patah tulang. Skoliosis ditandai dengan tulang belakang melengkung ke kanan atau ke kiri. 16. Jawaban: b Gambar A menunjukkan sendi peluru yang terdapat pada gelang bahu. Sendi peluru memungkinkan gerak bebas ke semua arah. Gambar B menunjukkan sendi engsel yang terdapat pada lutut. Sendi engsel memungkinkan gerakan berporos satu. Adapun sendi pelana terdapat pada persendian antara ibu jari dantulang telapak tangan. Sendi ini memungkinkan gerakan ke dua arah. Sendi putar terdapat pada tulang tengkorak dan tulang atlas. Sendi ini memungkinkan gerakan memutar. Sendi kaku terdapat pada persendian tulang betis dan kering. Sendi ini memungkinkan sedikit gerakan.
12. Jawaban: d Inversi merupakan gerak memiringkan (mem17. Jawaban: d buka) telapak kaki ke arah dalam. Eversi Pernyataan yang benar mengenai otot sebagai merupakan gerak memiringkan (membuka) berikut. telapak kaki ke arah luar. Elevasi merupakan gerak 1) Otot memanjang saat relaksasi dan memengangkat. Depresi merupakan gerak menurunmendek saat kontraksi. kan. Ekstensi merupakan gerak meluruskan. 2) Ekstensibilitas otot adalah kemampuan otot untuk menjadi lebih panjang dari ukuran 13. Jawaban: e semula. Bagian yang dtitunjuk oleh huruf X disebut tulang rawan hialin. Tulang rawan hialin berfungsi melindungi ujung-ujung tulang yang membentuk persendian dari benturan keras. Adapun struktur persendian yang lain adalah ligamen yang
3)
Elastisitas otot adalah kemampuan otot untuk kembali ke ukuran semula.
Biologi Kelas XI
4) Kontraktibilitas otot adalah kemampuan otot untuk menjadi lebih pendek dari ukuran otot semula. 18. Jawaban: b Otot Polos
Otot Lurik
1) Berbentuk seperti ge- 1) Berbentuk silindris. lendong. 2) Inti sel terletak di 2) Inti sel terletak di te pi. tengah. 3) Bekerja lambat dan 3) Bekerja cepat, tetapi tidak mudah lelah. mudah lelah. 4) Bekerja di luar 4) Bekerja di bawah kehendak (otot tidak kehendak (otot sadar) sadar) 5) Sarkoplasmanya polos 5) Sarkoplasmanya memiliki dan homogen. serat lintang.
19. Jawaban: e Gerak fleksi adalah gerak membengkokkan, misal mengangkat lengan bawah. Keadaan otot ketika terjadi gerak fleksi adalah otot bisep berkontraksi dan otot trisep berelaksasi. Adapun kebalikan dari gerak fleksi adalah gerak ekstensi (meluruskan). Keadaan otot saat gerak ini adalah otot bisep berelaksasi dan otot trisep berkontraksi. 20. Jawaban: b Jenis gerakan otot antagonis sebagai berikut. 1) Ekstensi (gerak meluruskan) dan fleksi (gerak membelokkan). 2) Abduksi (gerak menjauhi badan) dan adduksi (gerak mendekati badan). 3) 4)
Depresi (gerak menurunkan) dan elevasi (gerak mengangkat). Supinasi (gerak menengadahkan tangan) dan pronasi (gerak menelungkupkan tangan).
23. Jawaban: b 1) Abduksi : gerak menjauhi badan. 2) Adduksi : gerak mendekati badan. 3) Depresi : gerak menurunkan. 4) Elevasi : gerak mengangkat. 5) Ekstensi : gerak meluruskan. 6) Fleksi : gerak membengkokkan. 7) Pronasi : gerak menelungkupkan tangan. 8) Supinasi : gerak menengadahkan tangan. 24. Jawaban: e Otot pronator teres dan pronator kuadratus merupakan pasangan otot sinergis. Apabila keduanya berkontraksi, telapak tangan akan menelungkup. 25. Jawaban: d Gambar pada soal adalah otot jantung. Dinamakan otot jantung karena hanya terdapat di jantung. Kontraksi dan relaksasi otot jantung mengakibatkan jantung menguncup dan mengembang untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Adapun otot polos berfungsi menggerakkan zat di sepanjang saluran pencernaan, mengontrol diameter pembuluh darah, dan mengatur gerakan pupil mata. Otot lurik berfungsi menggerakkan rangka tubuh. 26. Jawaban: c Energi pada saat otot berkontraksi diperoleh dari reaksi kimia berikut. Kreatin fosfat + ADP o kreatin + ATP ATP o ADP + E ADP o AMP + E Sementara itu, jika otot berelaksasi terjadi penguraian glukosa dan laktasidogen.
27. Jawaban: a Secara mikroskopis, otot lurik tampak tersusun dari garis-garis gelap dan terang. Penampakan 21. Jawaban: a tersebut disebabkan adanya miofibril. Setiap Perubahan pada gambar menunjukkan pergerakmiofibril tersusun atas satuan kontraktil yang an lengan saat menekuk. Pada posisi ini otot bisep disebut sarkomer. Sementara itu, lakuna berkontraksi yang mengakibatkan tangan merupakan rongga yang di dalamnya terdapat sel mengangkat ke atas. Jenis gerakan ini disebut tulang rawan (kondrosit) atau sel tulang keras gerak fleksi. Adapun otot trisep berelaksasi. Jika (osteosit). Kolagen merupakan kartilago fibrosa tangan diluruskan kembali maka terjadi gerak yang padat dan keras sehingga matriksnya ekstensi, pada posisi ini otot trisep berkontraksi berwarna gelap dan terang. dan otot bisep berelaksasi. 28. Jawaban: b 22. Jawaban: c Ciri-ciri otot lurik sebagai berikut. 1) Distrofi: penyakit melemahnya otot yang 1) Sel penyusunnya berbentuk silindris. diakibatkan oleh cacat genetis. 2) Inti sel terletak di tepi. 2) Atrofi: penurunan fungsi otot karena 3) Bekerja cepat, tetapi mudah lelah. mengecil 4) Bekerja di bawah kehendak. atau kehilangan kemampuan berkontraksi. 5) Setiap sel mempunyai banyak inti. 3) Hipertrofi: otot menjadi lebih besar dan lebih 29. Jawaban: a kuat karena sering digunakan/dilatih. Persendian yang ditunjuk pada gambar tersebut 4) Tetanus: kejang otot karena infeksi bakteri adalah persendian antara tengkorak dan tulang Clostridium tetani. atlas yang memungkinkan gerakan memutar 5) Hernia abdominal: dinding otot abdominal sobek dan mengakibatkan usus melorot masuk ke rongga perut.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
sehingga disebut sendi putar. Sendi engsel b. R = sendi peluru, memungkinkan gerakan ke terdapat pada siku dan lutut. Sendi pelana terdapat segala arah. pada persendian antara tulang ibu jari dan tulang S = sendi engsel, memungkinkan gerakan telapak tangan. Sendi peluru terdapat pada ke satu arah. persendian antara tulang lengan atas dan gelang 4. a. A = tulang tulang rusuk sejati, berjumlah 7 bahu. Sendi geser terdapat pada persendian pasang. Ujung depan melekat pada tulang antara ruas-ruas tulang belakang. dada, ujung belakang melekat pada tulang belakang. 30. Jawaban: a B = tulang rusuk palsu, berjumlah 3 pasang. Beberapa gangguan pada otot sebagai berikut. Ujung depan melekat pada tulang rusuk di 1) Atrofi otot: penurunan fungsi otot karena atasnya dan ujung belakang melekat pada otot mengecil atau kehilangan kemampuan tulang belakang. berkontraksi. 2) 3) 4)
5)
Distrofi otot: penyakit melemahnya otot yang diakibatkan karena cacat genetis. Hipertrofi otot: otot menjadi lebih besar dan lebih kuat karena sering digunakan. Hernia abdominal: dinding otot abdominal sobek dan mengakibatkan usus melorot masuk ke rongga perut. Tetanus: kejang otot karena infeksi bakteri Clostridium tetani.
B. Uraian 1.
a. Tulang pendek, berbent uk seperti kubus atau pendek, dan tidak beraturan. Contoh tulang pergelangan tangan dan kaki. b. c.
Tulang pipih, bebentuk pipih dan lebar. Contoh tulang tengkorak. Tulang pipa, berbentuk seperti tabung, kedua ujungnya bulat, dan bagian tengahnya silindris. Contoh tulang paha.
2.
3.
a. Skeleton aksial yaitu skeleton yang terletak pada sumbu tubuh. Rangka ini meliputi tengkorak, tulang belakang, tulang dada, serta tulang rusuk.
C = tulang rusuk melayang, berjumlah 2 pasang. Ujung depan tidak melekat pada tulang mana pun dan ujung belakang melekat pada tulang belakang. b. Tulang dada dan tulang rusuk berfungsi melindungi bagian-bagian organ tubuh yang vital seperti jantung, paru-paru, dan hati. 5. Gangguan mekanis pada tulang dapat terjadi akibat jatuh atau benturan dengan benda keras (pukulan). Gangguan ini dapat mengakibatkan halhal berikut. a. Fisura: retak tulang. b. Fraktura: patah tulang. c. Memar sendi: selaput sendi rusak. d. Urai sendi: memar sendi yang diikuti lepasnya ujung tulang dari persendian. 6. a. A = pronasi B = supinasi b. Pronasi adalah gerak menelungkupkan tangan, sedangkan supinasi adalah gerak menengadahkan tangan. Kedua gerakan ini merupakan gerakan melingkar satu sumbu sentral sehingga disebut juga rotasi.
7. Dalam otot tersimpan glikogen. Glikogen b. Skeleton apendikuler merupakan skeleton merupakan bentuk glukosa cadangan dalam otot yang menyusun alat gerak manusia. yang siap diubah menjadi energi atau ATP. Skeleton apendikuler tersusun dari tungkai Awalnya glikogen dilarutkan menjadi laktasidogen atas, tungkai bawah, tulang bahu, serta tulang yang selanjutnya diuraikan menjadi glukosa dan pinggul. Tungkai atas tersusun dari tulang asam susu. Glukosa kemudian dioksidasi lengan atas, tulang hasta, tulang pengumpil, sehingga menghasilkan energi atau ATP. dan tulang jari-jari tangan. Pangkal lengan 8. Tidak. Jumlah dan jenis otot pada atlet atas berhubungan dengan gelang bahu. binaragawan dan orang biasa sama. Otot Tungkai bawah terdiri atas tulang paha, tulang binaragawan lebih besar dan kuat dibandingkan betis, tulang kering, dan tulang jari-jari kaki. dengan orang biasa karena otot tersebut sering Tungkai bawah berhubungan dengan gelang digunakan atau dilatih sehingga menjadi lebih kuat panggul. dan kekar. Otot binaragawan yang besar tersebut sebenarnya merupakan suatu kelainan yang a. 1 = tulang selangka disebut hipertrofi otot. 2 = tulang belikat 3 = tulang lengan 9. Pada manula, wanita kehilangan lebih banyak massa tulang daripada pria. Hal ini disebabkan 4 = tulang hasta laju berkurangnya massa tulang akan meningkat 5 = tulang pengumpil pesat setelah wanita mengalami menopause.
Biologi Kelas XI
Pada masa tersebut, hormon estrogen dalam 5. tubuh wanita akan berkurang, padahal hormon inilah yang merangsang pembentukan tulang baru dalam siklus tulang. Akibatnya, kepadatan tulang berkurang dengan cepat. 10. Tulang rawan anak-anak berasal dari mesenkim dan mengandung lebih banyak kondroblas. Pada orang dewasa, tulang rawan mengandung banyak matriks dan berasal dari perikondrium (selaput tulang rawan) yang mengandung kondroblas. 6.
Bab V Sistem Peredaran Darah pada Manusia dan Hewan
A. Pilihan Ganda 1.
Jawaban: b Sistem peredaran darah mempunyai tiga komponen utama yaitu darah, jantung, dan pembuluh darah. Adapaun paru-paru merupakan komponen sistem pernapasan dan ginjal merupakan komponen sistem ekskresi.
2.
Jawaban: c Beberapa fungsi sistem peredaran darah yaitu mengatur suhu tubuh, mengangkut substansi beracun menuju ginjal, mendistribusikan hormon menuju sel-sel tubuh yang membutuhkan, dan mencegah hilangnya darah melalui mekanisme pembekuan darah. Adapun mengangkut zat sisa metabolisme ke luar tubuh merupakan fungsi sistem ekskresi.
3.
4.
7.
Jawaban: b
Jawaban: a Basofil berfungsi mengeluarkan histamin yang mengakibatkan peradangan dan heparin yang berperan dalam pembekuan darah.Sementara itu, eosinofil berperan dalam pertahanan terhadap parasit. Neutrofil berfungsi memusnahkan bakteri dan zat-zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Limfosit berfungsi untuk membentuk antibodi. Monosit berperan menjaga kekebalan tubuh dari infeksi. Jawaban: b Jenis sel darah putih yang berperan dalam menjaga kekebalan tubuh dari serangan virus adalah limfosit. Jika tubuh terinfeksi virus, limfosit akan membentuk antibodi. Limfosit yang berfungsi menghasilkan antibodi yaitu limfosit B. Ketika virus menyerang, jumlah limfosit B akan meningkat untuk mengeluarkan antibodi agar virus tidak merusak sel tubuh. Antibodi berfungsi sebagai alat pelacak virus. Ketika antibodi menempel pada virus, sel darah putih yang lainnya dapat menemukan dengan mudah dan menghancurkan virusvirus tersebut.
8.
Jawaban: b Hemofilia adalah kelainan dalam sistem peredaran darah yang bersifat menurun dan ditandai dengan gejala darah sukar membeku. Sickle-cell merupakan penyakit menurun yang ditandai dengan adanya bentuk sel darah merah yang menyerupai bulan sabit. Leukemia adalah penyakit kanker darah. Koronaria trombosis adalah terbentuknya bekuan darah di dalam arteri koronaria sehingga aliran darah terganggu yang mengakibatkan melemahnya kontraksi otot jantung.
9.
Jawaban: a 1) Eritrosit berfungsi mengikat O 2 dan diedarkan ke seluruh tubuh serta mengangkut CO2 dari sel tubuh menuju paru-paru. 2) Leukosit berfungsi menghancurkan kuman penyakit, mengangkut lemak dan menghasilkan histamin, serta melumpuhkan kuman penyakit yang berada di luar darah.
Jawaban: d Darah man usia tersusun dari plasma darahkurang lebih 55% dan sel-sel darah kurang lebih 45%. Jadi komponen pada darah yang memiliki jumlah paling banyak adalah plasma darah. Sementara itu, sel-sel darah tersusun dari eritrosit kurang lebih 99% dan sisanya merupakan leukosit dan trombosit.
Globulin merupakan protein dalam darah yang berfungsi sebagai pembentuk antibodi untuk pertahanan tubuh. Adapun untuk menetralkan racun merupakan fungsi antitoksin, proses penggumpalan darah dilakukan oleh fibrin, untuk menjaga keseimbangan osmotik darah merupakan fungsi albumin, dan memacu sifat fagosit pada leukosit merupakan fungsi opimisin.
Jawaban: c Sel darah yang berperan dalam proses pembekuan darah adalah trombosit. Ciri-ciri trombosit yaitu tidak berinti, berukuran kecil, bentuk tidak beraturan, dan mempunyai masa hidup sekitar 10–12 hari. Adapun sel darah yang dapat hidup berbulan-bulan adalah sel darah putih karena sel darah putih mempunyai inti. Bentuk bikonkaf dimiliki oleh sel darah merah.
3) Trombosit berfungsi dalam proses penggumpalan darah.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
4) Limfosit berfungsi membentuk antibodi yang berperan dalam menjaga kekebalan tubuh. 10. Jawaban: e Gambar 1, 2, dan 3 adalah sel darah putih yang plasmanya bergranula.Dalam keadaan normal gambar 1 (neutrofil) terdapat 3.000–7.000 butir tiap mm 3 darah. Gambar 2 (eosinofil) terdapat 100–400 butir tiap mm 3 darah. Gambar 3 (basofil) terdapat 20–50 butir tiap mm 3 darah. Jika terjadi infeksi di dalam tubuh, maka jumlah leukosit akan bertambah untuk melawan kuman penyakit. 11. Jawaban: e Sumsum tulang merupakan tempat pembentukan trombosit. Hati dan limpa sebagai tempat perombakan eritrosit. Ginjal sebagai organ ekskresi sisa metabolisme. Timus merupakan kelenjar penghasil timosin yang berperan untuk merangsang pembentukan limfosit. 12. Jawaban: e Aliran darah tidak dapat balik karena adanya katup (valvula). Darah keluar dari jantung saat ventrikel berkontraksi. Darah kembali ke jantung memasuki atrium. Aorta adalah arteri terbesar yang keluar dari jantung. Vena adalah pembuluh darah yang menuju jantung. 13. Jawaban: b Otot jantung mempunyai kemampuan untuk berdenyut secara terus-menerus. Pada saat jantung mengembang atau berelaksasi, darah dari vena pulmonaris dan vena kava masuk ke jantung. Periode ini disebut diastol. Pada saat jantung menguncup atau kontraksi, darah dari jantung dipompa ke arteri pulmonaris dan aorta. Periode ini disebut sistol. 14. Jawaban: a Valvula trikuspidalis merupakan katup yang terletak di antara ventrikel kanan dan atrium kanan. Katup ini berfungsi mencegah darah dari ventrikel kanan agar tidak kembali lagi ke atrium kanan. Sementara itu, katup yang mencegah darah dari ventrikel kiri agar tidak kembali lagi ke atrium kiri yaitu valvula bikuspidalis. 15. Jawaban: c Perbedaan
Eritrosit Bikonkaf Merah Tidak ada
Leukosit
a. b. c.
Bentuk Warna Inti
d. e.
Fungsi Transpor oksigen Pertahanan tubuh Kelenjar limfe Tempat pem- Tulang pipa bentuk
16. Jawaban: a Keterangan gambar: 1 = valvula semilunaris aorta 2 = septum atrioventrikularis
Tidak teratur Tidak berwarna Ada
3 = septum interventrikularis 4 = valvula trikuspidalis 5 = valvula bikuspidalis Pada aorta dan arteri pulmonalis yang berbatasan dengan jantung terdapat valvula semilunaris aorta. Valvula semilunaris yang berfungsi menjaga agar darah yang mengalir ke aorta tidak kembali lagi ke jantung ditunjukkan oleh nomor 1. 17. Jawaban: b Ventrikel kiri mempunyai tekanan paling tinggi karena berperan memompa darah ke seluruh tubuh. Sementara itu, ventrikel kanan hanya memompa darah ke paru-paru sehingga tekanannya lebih rendah. Adapun atrium memompa darah ke ventrikel jadi tekanannya lebih kecil daripada tekanan di ventrikel. 18. Jawaban: d Leukosit dan plasma tidak mengandung hemoglobin. Hanya eritrosit yang mengandung hemoglobin. Adanya hemoglobin ini mengakibatkan darah berwarna merah. Adapun pengaruh dari reaksi antara O2 dengan hemoglobin mengakibatkan darah berwarna merah cerah. Sementara itu, reaksi antara CO2 dan hemoglobin mengakibatkan darah berwarna merah gelap. 19. Jawaban: d Pada saat ventrikel berkontraksi, maka darah dari jantung akan dipompa keluar. Kontraksi ventrikel kiri akan mengakibatkan darah dipompa ke seluruh tubuh. Sementara itu, kontraksi ventrikel kanan mengakibatkan darah dipompa ke paruparu. Apabila ventrikel berelaksasi maka darah dari seluruh tubuh akan masuk ke serambi kanan dan darah dari paru-paru akan masuk ke serambil kiri. 20. Jawaban: b Ventrikel kiri berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh. Tugas ini lebih berat dibanding ventrikel kanan yang hanya bertugas memompa darah ke paru-paru. Oleh karena tugas ventrikel kiri inilah otot-totot jantung bekerja keras untuk melakukan fungsi tersebut sehingga mengakibatkan otot berukuran lebih besar. Akibatnya, dinding ventrikel kiri akan menjadi lebih tebal karena otot-otot penyusunnya lebih besar. 21. Jawaban: e 1) Membentuk sel darah merah dilakukan oleh sumsum tulang belakang. 2) Pertahanan tubuh dilakukan oleh sel darah putih. 3) Penggumpalan darah dilakukan oleh trombosit. 4) Mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh dilakukan oleh eritrosit.
Biologi Kelas XI
5
Men atur keseimban an osmosis darah di dalam tubuh merupakan salah satu fungsi plasma darah. 22. Jawaban: a Berikut adalah tabel kandungan aglutinogen (antigen) dan aglutinin dalam darah berdasarkan sistem golongan darah ABO. Golongan Darah Aglutinin A B AB O
A B
Aglutinogen ba
A dan B
23. Jawaban: c Dari hasil uji golongan darah dapat diketahui bahwa Siska bergolongan darah O, Ririt bergolongandarah A, Mega bergolongan darah AB, Rosa bergolongan darah B, dan Lukman bergolongan darah A. Jika Ririt membutuhkan transfusi darah maka yang dapat menjadi donor untuk Ririt adalah Siska dan Lukman. Siska bergolongan darah O sehingga siska dapat mendonorkan darahnya kepada golongan darah apapun (donor universal). Meskipun demikian, transfusi darah akan lebih baik dilakukan antargolongan darah yang sejenis saja.
B. Uraian 1. Fungsi sistem peredaran darah bagi manusia sebagai berikut. a. Mengangkut zat makanan dan sisa hasil metabolisme. b. Mengangkut zat buangan dan substansi beracun menuju hati untuk dinetralkan. c. Mengangkut zat buangan dan substansi beracun menuju ginjal untuk dibuang. d. Mendistribusikan hormon dari kelenjar dan organ yang memproduksinya ke sel-sel tubuh yang membutuhkan. e. Mengatur suhu tubuh melalui aliran darah. f. Mencegah hilangnya darah melalui mekanisme pembekuan darah. g. Melindungi tubuh dari bakteri dan virus dengan menyirkulasikan antibodi dan sel darah putih. 2. a. Darah, sebagai medium pengangkut zat makanan, udara, dan zat buangan. b. Jantung, berfungsi memompa darah sehingga dapat beredar ke seluruh tubuh. c. Pembuluh darah, sebagai saluran tempat darah beredar ke seluruh tubuh.
3. Diapedesis adalah kemampuan leukosit melumpuhkan kuman penyakit yang berada di luar darah. Caranya dengan menembus keluar dinding 24. Jawaban: d pembuluh kapiler dan masuk ke dalam jaringan Rano bergolongan darah B, berarti dalam eritrosit darah Rano terdapat antigen B dan dalam plasma Struktur Fungsi á. darahnya rteri Berukuran lebih Membawa darah bergolongan mengandung darah A, berartiaglutinin dalam eritrosit Rani darah kecil dari vena, keluar dari jantung Rani terdapat antigen A dan dalam plasma tetapi lebih kuat darahnya mengandung aglutinin â. Pada transfusi elastisitasnya darah, jika golongan darah donor tidak sesuai Membawa darah dengan golongan darah penerima akan terjadi masuk ke jantung besar, penggumpalan yang disebabkan oleh aglutinin penerima menggumpalkan antigen donor. Jika Kapiler Berukuran paling Membawa darah Rano ditransfusikan ke Rani maka aglutininâ kecil tersusun atasdarah ke dalam plasma darah Rani akan menggumpalkan sel-sel endotelium antigen B dalam eritrosit darah Rano. Hal ini akan mengakibatkan terjadinya penggumpalan darah yang terserang zat asing tersebut. dalam tubuh resipien (Rani). 4. 25. Jawaban: b Orang yang kekurangan leukosit menderita penyakit leukopenia, sedangkan orang yang kelebihan leukosit menderita penyakit leukemia. Hemofilia merupakan penyakit keturunan yang mengakibatkan darah seseorang sukar membeku. Anemia merupakan penyakit kekurangan hemoglobin, Fe, atau eritrosit dalam tubuh. Talasemia merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya gangguan produksi hemoglobin dan eritrosit.
5. Perbedaan pada tiga macam sel darah putih
Neutrofil Eosinofil Basofil
Netral Asam Basa
granulosit sebagai berikut.
Merah kebiruan Merah
Kunci Jawaban dan Pembahasan
Sel Darah Putih Granulosit
Sifat Plasma Sel
Warna Granula
6.
Luka Trombosit pecah
Trombokinase
Protrombin
Trombin
A. Pilihan Ganda
Fibrinogen
Ca+ dan Vitamin K
1.
Jawaban: d Hewan yang memiliki sistem peredarah darah tunggal adalah ikan. Pada sistem ini darah memasuki jantung sebanyak satu kali. Adapun burung, kadal, ular, dan buaya memiliki sistem peredaran darah ganda, karena darah memasuki jantung sebanyak dua kali.
2.
Jawaban: a Serangga menggunakan trakea sebagai alat untuk mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh. Ostium merupakan pori-pori yang terdapat di jantung pembuluh. Sinus merupakan tempat beredarnya darah pada siput. Insang merupakan tempat pertukaran gas CO 2 dan O 2 pada ikan. Lengkung aorta merupakan alat peredaran darah pada cacing tanah.
3.
Jawaban: d Sistem peredaran darah terbuka adalah sistem peredaran di mana darah tidak selalu beredar melalui pembuluh darah, tetapi pada saat-saat tertentu langsung menuju ke dalam jaringan tubuh. Contoh pada siput, belalang, laba-laba, dan udang. Adapun sistem peredaran darah pada ikan, bangau, katak, dan salamander termasuk peredaran darah tertutup.
4.
Jawaban: b Pernyataan yang benar mengenai peredaran darah serangga sebagai berikut. 1) Darah tidak mengandung hemoglobin sehingga tidak berwarna merah. 2) Darah pada serangga mengandung hemosianin. Darah tersebut disebut hemolimfa. 3) Darah serangga berfungsi untuk mengangkut sari-sari makanan saja sedangkan O 2 diedarkan ke sel-sel tubuh melalui saluran udara (trakea).
Fibrin
Luka tertutup 7. Warna merah pada darah disebabkan karena adanya hemoglobin. Tingkat hemoglobin darah dapat berbeda-beda yang dipengaruhi oleh reaksi antara hemoglobin dengan oksigen dan karbon dioksida. Reaksi antara hemoglobin dengan oksigen akan mengakibatkan darah berwarna merah muda/cerah. Sementara itu, reaksi antara hemoglobin dengan karbon dioksida mengakibatkan darah berwarna merah tua/gelap. 8. Lima macam leukosit beserta fungsinya sebagai berikut. a. Eosinofil untuk mengatasi jenis-jenis penyakit karena alergi. b. Neutrofil berfungsi memakan kuman penyakit. c. Basofil berfungsi menghasilkan heparin yang berperan dalam pembekuan darah. d. Monosit berperan dalam fagositosis. e. Limfosit berfungsi mengontrol respon, kekebalan tubuh dan menghasilkan dua antibodi.
9. Beberapa katup yang terdapat di dalam jantung sebagai berikut. a. Katup bikuspidalis: berfungsi mencegah agar darah dari ventrikel kiri tidak mengalir kembali ke atrium kiri. b. Katup trikuspidalis: berfungsi mencegah agar darah dari ventrikel kanan tidak mengalir kembali ke atrium kanan. c. Katup semilunaris aorta: berfungsi 5. Jawaban: c mencegah agar darah yang keluar menuju Pada bagian I mengandung darah bersih. Pada aorta tidak kembali lagi ke ventrikel k iri. bagian II dan IV mengandung darah kotor. Pada d. Katup semilunaris paru-paru: berfungsi bagian III mengandung darah campuran. Bagian mencegah agar darah yang keluar menuju yang ditunjuk dengan III adalah bilik. Katak hanya arteri paru-paru tidak kembali lagi ke memiliki satu bilik sehingga terjadi percampuran ventrikel kanan. antara darah yang mengandung O 2 dengan darah yang mengandung CO 2 10. Darah Vera tidak sesuai dengan darah Reta sehingga akan terjadi penggumpalan. Jika darah 6. Jawaban: b Vera ditransfusikan kepada Reta maka aglutinin á Darah belalang tidak mengandung hemoglobin, dalam plasma darah Reta akan merusak tetapi mengandung hemosianin sehingga tidak aglutinogen A pada eritrosit darah Vera yang berfungsi untuk mengangkut O 2 dan CO 2. Adapun ditransfusikan ke dalam tubuh Reta. Akibatnya, darah cacing tanah, udang, ikan, dan cumi-cumi akan terjadi penggumpalan darah dalam tubuh mengandung hemoglobin. Reta.
Biologi Kelas XI
7.
Jawaban: d Jantung buaya memiliki empat ruang yang belum sempurna sehingga darahnya masih dapat bercampur. Hal ini disebabkan karena antara bilik kanan dan bilik kiri terdapat sekat yang belum sempurna. Khusus pada jantung buaya, pada sekat antara kanan dan kiri terdapat lubang kecil yang disebut foramen panizzae yang berfungsi sebagai berikut. 1) 2)
8.
9.
b. Sistem peredaran darah tertutup. Pada sistem ini darah mengalir ke seluruh jaringan tubuh melalui pembuluh. Contoh cacing tanah, ikan, katak, dan burung. 2.
Memungkinkan distribusi oksigen ke alat pen cernaan. Memelihara keseimbangan tekanan cairan
di dalam jantung pada waktu menyelam. 3. Jawaban: e Pernyataan yang benar mengenai peredaran darah burung yaitu darah pada aorta mengandung banyak O 2, darah pada bilik kiri mengandung banyak O 2 yang berasal dari vena pulmonalis. Darah pada serambi kanan kaya CO2. Darah pada serambi kiri kaya O 2 yang berasal dari vena pulmonalis. Jawaban: a Ikan mempunyai sistem peredaran darah tunggal 4. dan tertutup, jantungnya terdiri atas dua ruangan. Ikan melepaskan CO 2 melalui insang. Adapun katak mempunyai sistem peredaran darah tertutup dan rangkap, jantung katak terdiri atas tiga ruangan. Katak melepaskan CO 2 melalui paruparu dan kulit.
10. Jawaban: a Gambar tersebut menunjukkan struktur jantung beruang empat, dua atrium dan dua ventrikel. Antara atrium kanan dan atrium kiri bersekat sempurna. Namun antara ventikel kanan dan ventrikel kiri bersekat tidak sempurna. Akibatnya darah dapat bercampur. Struktur jantung seperti 5. ini dimiliki oleh kelompok hewan reptil seperti buaya dan cecak. Adapun ayam, burung merpati, sapi, dan kambing mempunyai struktur jantung sama seperti manusia. Belalang dan nyamuk mempunyai sistem peredaran darah terbuka melalui sistem trakea. Ikan kakap dan ikan mas mempunyai jantung beruang dua, yaitu satu atrium dan satu ventrikel. B. Uraian 1. Berdasarkan tempat mengalirnya ada dua sistem peredaran darah sebagai berikut.
Mollusca memiliki sistem sirkulasi yang terdiri atas jantung dan pembuluh darah sederhana. Jantung terletak di dalam rongga perikardium, terdiri atas atrium dan ventrikel. Sirkulasi darah pada Mollusca diawali dengan darah dipompa dari jantung mengalir melalui sinus menuju jaringan tubuh. Dari jaringan tubuh, darah kembali lagi ke jantung. Darah pada cacing tanah mengandung hemoglobin sehingga berwarna merah. Darah ini berfungsi mengangkut O 2 serta sari-sari makanan ke seluruh tubuh dan mengeluarkan CO2 dari dalam tubuh. Sementara itu, darah pada serangga tidak mengandung hemoglobin, tetapi mengandung hemosianin sehingga darah ini tidak berwarna merah. Darah ini berfungsi mengangkut sari-sari makanan dan tidak mengangkut O2 maupun CO2. Perbedaan sistem peredaran darah katak dan burung sebagai berikut. Katak mempunyai jantung beruang tiga yang terdiri atas dua atrium dan satu ventrikel. Darah yang mengandung oksigen dan darah yang mengandung banyak karbon dioksida masih bercampur di dalam ventrikel. Burung mempunyai jantung beruang empat, yaitu dua atrium dan dua ventrikel. Darah yang mengandung banyak oksigen tidak pernah bercampur dengan darah yang mengandung banyak karbon dioksida karena kedua ventrikel sudah terpisah oleh sekat yang sempurna. Jantung buaya memili ki empat ruang y ang belum sempurna sehingga darahnya masih dapat bercampur. Hal ini disebabkan karena antara bilik kanan dan bilik kiri terdapat sekat yang tidak sempurna.
A. Pilihan Ganda
1. Jawaban: c Fungsi sistem peredaran darah di antaranya mengangkut zat makanan ke seluruh tubuh, a. Sistem peredaran darah terbuka. Pada sistem mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh, dan ini darah dan cairan lainnya tidak selalu mengatur suhu tubuh. diedarkan melalui pembuluh darah. Darah langsung diedarkan ke dalam rongga-rongga Mengeluarkan urine dari dalam tubuh merupakan tubuh dan akhirnya kembali lagi ke dalam fungsi dari sistem ekskresi. pembuluh. Contoh udang, siput, dan belalang. Menghantarkan rangsang ke organ-organ tubuh merupakan fungsi sistem koordinasi.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
2. Jawaban: b 1) Albumin berperan dalam mempertahankan keseimbangan air dalam darah dan jaringan, serta mengatur volume darah. 2) Globulin berperan membentuk antibodi untuk kekebalan tubuh. 3) Presipitin berperan mengendapkan antigen. 4) Fibrinogen berperan dalam proses penggumpalan darah. 3. Jawaban: b Monosit merupakan leukosit yang mempunyai inti sel dan dapat bergerak seperti Amoeba dan bersifat fagositosit. Monosit dapat membesar menjadi makrofag. Makrofag merupakan sel fagositik yang berumur panjang. Di dalam monosit tidak dijumpai hemoglobin. 4. Jawaban: c Eritrosit merupakan komponen darah yang berfungsi mengangkut oksigen dan karbon dioksida. Limfosit merupakan komponen darah yang berfungsi membentuk antibodi yang berperan dalam menjaga kekebalan tubuh. Trombosit merupakan komponen darah yang berfungsi dalam proses penggumpalan darah. Leukosit merupakan komponen darah yang berfungsi menghancurkan kuman penyakit, mengangkut lemak, menghasilkan histamin, serta melumpuhkan kuman penyakit yang berada di luar darah. Basofil merupakan komponen darah yang berfungsi mnghasilkan histamin dan heparin. 5. Jawaban: c Albumin berperan dalam mempertahankan keseimbangan air dalam darah dan jaringan serta mengatur volume darah. Albumin juga berperan dalam pembentukan gamoglobin yaitu komponen zat antibodi. Fibrinogen berperan penting dalam pembekuan darah. Lisin adalah antibodi yang berfungsi menguraikan antigen. 6. Jawaban: e 1) Basofil tiap mm 3 darah mengandung 20 –50 butir. 2) Eosinofil tiap mm 3 darah mengandung 100–400 butir. 3) Limfosit tiap mm 3 darah mengandung 1.500 –3.000 butir. 4) Monosit tiap mm 3 darah mengandung 100–700 butir. 5) Neutrofil tiap mm 3 darah mengandung 4.000 –7.000 butir.
7. Jawaban: c Proses pembekuan darah: Luka
Trombosit pecah
Protrombin Ca
Fibrinogen
+
dan Vitamin
Trombokinase
K _____
Trombin
Fibrin
Luka tertutup
8. Jawaban: c Aliran darah dalam sistem peredaran darah kecil adalah melalui ventrikel kanan (6) o arteri pulmonalis (1) o paru-paru (2) o vena pulmonalis (3) o serambi kiri (7). 9. Jawaban: a Ada tiga macam leuk osit granulosit berik ut. 1) Basofil dapat menyerap zat warna yang bersifat basa, contoh metilen biru. 2) Eosinofil dapat menyerap zat warna yang bersifat asam, contoh eosin. 3) Neutrofil dapat menyerap zat warna yang bersifat netral. Limfosit dan monosit termasuk leukosit agranulosit. 10. Jawaban: b Bagian darah yang berperan dalam penutup luka adalah fibrinogen dan keping darah (fibrinogen). Ketika terjadi luka, keping darah (trombosit) akan pecah dan mengeluarkan enzim trombokinase. Enzim ini akan mengubah protrombin menjadi 2+ trombin dengan bantuan vitamin K dan ion Ca . Selanjutnya, trombin akan mengubah fibrinogen menjadi benang-benang fibrin. Benang-benang fibrin ini akan menutupi luka sehingga pendarahan akan terhenti. 11. Jawaban: b Untuk melumpuhkan kuman penyakit yang berada di luar darah, sel darah putih menembus keluar dinding pembuluh kapiler dan masuk ke dalam jaringan yang terserang zat asing. Kemampuan sel darah putih (leukosit) ini disebut diapedesis. Adapun kemampuan sel darah putih untuk memakan bakteri atau kuman disebut fagositosis. 12. Jawaban: a 1) Arteri koronaria: arteri yang berfungsi menyuplai O 2 dan makanan ke jantung. 2) Arteri pulmokutaneous: arteri yang mengalir dari paru-paru ke k ulit. 3) Arteri pulmonalis: arteri yang membawa CO 2 dari jantung ke paru-paru. 4) Arteriola: cabang dari arteri (pembuluh nadi).
Biologi Kelas XI
25. Jawaban: c 18. Jawaban: e Dalam keadaan normal darah di dalam vena dan arteri tidak mengalami penggumpalan. Hal ini Tempat produksi eritrosit adalah kantong kuning disebabkan dalam darah tersebut tidak terdapat telur, hati, limfa, dan sumsum tulang. Pada trombin yang dapat mengkatalis perubahan beberapa minggu pertama kehidupan embrio dalam fibrinogen menjadi benang-benang fibrin sehingga kandungan, eritrosit dihasilkan dalam kantong mengakibatkan pembekuan darah. Trombin hanya kuning telur. Beberapa bulan kemudian, eritrosit akan terbentuk saat terjadi luka. dibentuk dalam hati, limfa, dan kelenjar limfa. Setelah dewasa eritrosit dibentuk dalam sumsum 25. Jawaban: c tulang. Kelainan dalam sistem peredaran darah manusia sebagai berikut. 19. Jawaban: e 1) Anemia: gangguan sistem peredaran darah Bagian yang ditunjukkan oleh X adalah serambi karena kurangnya kadar Hb atau jumlah kiri yang berfungsi menerima darah dari paru-paru. eristrosit dalam darah. Bagian yang ditunjukkan oleh Y adalah bilik kiri yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh. 2) Trombus: tersumbatnya pembuluh darah karena benda yang tidak bergerak. 20. Jawaban: e 3) Hemofilia: kelainan darah berupa darah Sistem peredaran darah ganda terdapat pada yang sukar membeku. hewan yang tergolong amfibi, reptil, dan mamalia. 4) Leukemia: bertambahnya leukosit dalam Cecak, ular, dan kadal termasuk reptil. Katak darah secara tak terkendali. termasuk amfibi. Adapun udang, cumi-cumi, dan 5) Arteriosklerosi s: pengerasan pembuluh nadi serangga mempunyai sistem peredaran darah karena timbunan atau endapan kapur. terbuka. Ikan mempunyai sistem peredaran darah tunggal. 15. Jawaban: d Perbedaan a. b. c. d. e.
Sel Darah Merah Sel Darah Putih
Bentuk Perbandingan Nukleus Fungsi Kandungan
Bikonkaf 1 Tidak ada Transpor O 2 Hemoglobin
Tidak teratur 5.000 Ada Pertahanan tubuh Protein
21. Jawaban: b Darah pada serangga tidak mengandung hemoglobin, tetapi mengandung hemosianin. Darah tersebut disebut hemolimfa. Sementara itu, hemocoel merupakan rongga tubuh. 22. Jawaban: e
16. Jawaban: c Hal yang harus diperhatikan dalam transfusi darah adalah jenis aglutinogen (antigen) donor dan P adalah vena porta hepatika berfungsi membawa aglutinin (antibodi) resipien karena aglutinin pada darah dari lambung dan usus menuju hati. Q darah resipien dapat menggumpalkan aglutinogen adalah vena hepatika, berfungsi membawa darah pada darah donor yang tidak sesuai. dari hati. R adalah arteri hepatika, berfungsi membawa darah dari jantung menuju hati. 23. Jawaban: b Kadar LDL (Low Density Lipoprotein) yang 17. Jawaban: e melebihi normal mengakibatkan terjadinya Banyaknya eritrosit dipengaruhi oleh hal-hal endapan lemak dalam pembuluh darah yang berikut. mengakibatkan terjadinya aterosklerosis. LDL 1) Jenis kelamin adalah indikator lemak jenuh dalam darah. LDL Seorang laki-laki memiliki eritrosit lebih banyak yang tinggi menunjukkan konsumsi yang tinggi daripada perempuan. terhadap makanan lemak jenuh, misal kolesterol. 2) Usia Sklerosis adalah pengerasan pembuluh darah, Semakin tua seseorang, semakin berkurang dapat terjadi karena endapan lemak (aterosjumlah eritrositnya. klerosis) dan endapan kalsium (arteriosklerosis). 3) Ketinggian tempat tinggal Orang yang hidup di dataran tinggi memiliki jumlah eritrosit lebih banyak daripada orang 4)
yang hidup di dataran rendah. Makanan Makanan yang mengangung zat besi akan menambah jumlah eristrosit.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
24. Jawaban: d Eritroblastosis fetalis adalah kelainan akibat rhesus ibu berbeda dengan rhesus bayi. Apabila darah ibu rhesus negatif dan darah bayi yang dikandungnya rhesus positif dapat mengakibatkan eritroblastosi s fetalis pada bayi.
25. Jawaban: c Tekanan darah tinggi (hipertensi) adalah kondisi di B. Uraian mana tekanan darah terhadap dinding arteri lebih tinggi dibanding tekanan darah normal. Hipertensi berhubungan dengan beberapa kelainan lain misal Dibuat dan dimatangkan 1. Dibuat di sumsum aterosklerosis. Terjadinya endapan lemak dalam di sumsum tulang (Bone tulang pembuluh darah mengakibatkan tekanan darah dimatangkan di Timus. Marrow). dalam dinding arteri lebih tinggi. Adapun hipotensi Berperan dalam Berperan dalam imuniadalah tekanan darah lebih rendah dibanding imunitas humoral. 2. tas selular. Berfungsi menyerang tekanan normal. Leukemia (kanker darah) adalah Berfungsi menyerang antigen yang berada di perkembangan sel-sel darah putih tidak normal dan 3. antigen yang berada cairan antarsel. berkembang tidak terkendali. Leukositosis adalah di dalam sel. Terdapat tiga jenis sel produksi sel-sel darah putih yang melebihi jumlah limfosit B yaitu: normal. Embolus adalah darah beku dalam 1. Limfosit (Helper TTpembantu cells), 1. Limfosit B plasma, pembuluh darah yang terlepas dan mengikuti aliran berfungsi mengatu memproduksi darah. sistem imun dan antibodi. 2. Limfosit B pemmengontrol kualtias sistem imun. belah, menghasilkan 25. Jawaban: e Limfosit T pembunuh lmfosit B dalam Pada reptil, darah yang mengandung banyak (Kiler T cels), atau umlah banyak dan karbon dioksida akan ditampung di sinus venosus. limfosit T sitotoksik, cepat. menyerang sel tuLimfosit B memori, Selanjutnya menuju ke atrium kanan. Darah dari buh yang terinfeksi menyimpan dan atrium kanan mengalir ke ventrikel dan dilanjutkan oleh patogen. mengikat antigen ke arteri pulmonalis dan masuk ke paru-paru. Limfosit B surpresyang pernah masuk sor (Surpressor T dalam tubuh 26. Jawaban: a cells), berfungsi Golongan darah A memiliki aglutinogen A dan menurunkan dan aglutinin â, sedangkan golongan darah B memiliki menghentikan aglutinogen B dan aglutinin á. Jika golongan darah A respon imun jika infeksi berhasil didonorkan pada golongan darah B akan terjadi penggumpalan karena bertemunya aglutinogen A 1. Berikut perbedaan antara limfosit T dan limfosit B. dengan aglutinin á. 27.
Jawaban: b Golongan Darah Aglutinin A B AB O
A B A dan B –
Aglutinogen
â
á
–
2. Kapiler merupakan pembuluh darah arteri yang halus dan berdinding sangat tipis. Pembuluh kapiler berfungsi sebagai penghubung di antara arteri dengan jaringan tubuh. Melalui pembuluh kapiler O 2 dan zat makanan berpindah dari darah ke dalam jaringan dan hasil metabolisme berpindah dari jaringan ke dalam darah.
á dan â
29. Jawaban: d Jantung buaya terdiri atas empat ruangan yaitu atrium kiri, atrium kanan, ventrikel kiri, dan ventrikel kanan. Antara ventrikel kiri dan kanan ada sekat yang belum sempurna. Jantung burung terdiri atas empat ruangan dengan sekat sempurna. Jantung belalang berupa jantung pembuluh. Jantung katak terdiri atas tiga ruangan yaitu atrium kiri, atrium kanan, dan ventrikel. 30. Jawaban: d Golongan hewan mamalia (sapi dan kambing) dan Aves (burung nuri) memiliki jantung beruang empat dan bersekat sempurna. Sementara itu, pada buaya antara darah bersih dengan darah kotor masih terjadi percampuran karena antara bilik kanan dan bilik kiri terdapat sekat yang belum sempurna. Jantung katak terdiri atas tiga ruangan yaitu atrium kiri, atrium kanan, dan ventrikel.
3. a. 1) Sel darah putih granulosit terdiri atas basofil (1), neutrofil (3), dan eosinofil (4). 2) Sel darah putih agranulosit terdiri atas limfosit (5) dan monosit (2). b. Sel darah putih yang jumlahnya paling banyak adalah neutrofil (nomor 3). Sel ini berperan untuk memusnahkan bakteri dan zat-zat asing yang masuk ke tubuh. Adapun sel darah putih yang jumlahnya paling sedikit adalah basofil (nomor 1). Sel ini berperan memberi reaksi alergi dengan mengeluarkan histamin yang mengakibatkan peradangan dan heparin untuk proses pembekuan darah. 4. a. Reta bergolongan darah A, Meka bergolongan darah O, Andri bergolongan darah B, Doni bergolongan darah AB, dab Sona bergolongan darah B.
Biologi Kelas XI
b. Siswa yang dapat mendonorkan darahnya untuk Andri (golongan darah B) yaitu Meka (golongan darah O) dan Sona (golongan darah B). Namun, transfusi darah sebaiknya dilakukan antargolongan darah yang sejenis.
b.
c.
Perikarditis, disebabkan karena radang pada lapisan jantung (perikardium) akibat adanya suatu infeksi. Heart Value Disease, disebabkan oleh rusaknya katup jantung yang berfungsi sebagai pengatur aliran darah yang masuk menuju jantung.
5. Karena peranan ventri kel kiri lebih berat daripada ventrikel kanan yaitu memompa darah ke seluruh tubuh. Sementara itu, ventrikel kanan hanya memompa darah ke paru-paru.
Latihan Ulangan Akhir Semester
6. a. Nomor 1 = jantung.
A. Pilihan Ganda
Nomor 2= = arteri aorta.pulmonalis. Nomor 3 Nomor 4 = paru-paru. b. Organ nomor 1 adalah organ utama yang berperan dalam menggerakkan aliran darah ke pembuluh-pembuluh darah dengan cara memompa darah ke seluruh tubuh.
1.
Jawaban: e Semua sel eukariotik memiliki membran inti sel (membran nukleus). Dinding sel dan vakuola hanya terdapat pada sel tumbuhan. Flagela merupakan alat gerak sebagian besar anggota Protista.
2. Jawaban: d 7. Alat peredaran darah pada ikan terdiri atas Struktur yang menjaga bentuk sel tumbuhan agar jantung dan sinus venosus. Jantung terdiri atas bentuknya tetap yaitu dinding sel (S). Adapun dua ruangan yaitu atrium dan ventrikel. Jantung ribosom (P) berperan dalam sintesis protein, terletak di belakang insang, yaitu di dalam rongga vakuola (Q) berperan menjaga turgiditas sel, inti perikardium. Sinus venosus adalah struktur sel (R) berfungsi sebagai pusat pengaturan sel, penghubung berupa rongga yang menerima darah dan membran sel (T) berperan sebagai tempat dari vena dan terbuka di ruang depan jantung. Di keluar masuk zat dari dan ke dalam sel. antara atrium dan ventrikel terdapat klep untuk menjaga aliran darah tetap searah. Proses 3. Jawaban: d peredaran darah bermula dari darah yang Ekor kecebong secara berangsur-angsur akan mengandung banyak CO 2 dari seluruh tubuh hilang karena organ tersebut tidak diperlukan lagi kembali ke jantung melalui vena dan berk umpul di ketika katak sudah dewasa. Sel-sel pada ekor sinus venosus kemudian masuk ke atrium, kecebong kemudian menghancurkan diri dilanjutkan ke ventrikel dan dipompa menuju (autolisis). Penghancuran sel ini dipicu oleh enzim insang melewati konus arteriosus. Di insang hidrolitik yang dihasilkan oleh lisosom. Oleh oksigen diikat dan CO 2 dilepaskan, kemudian karena itu, selama waktu tersebut jumlah lisosom masuk ke aorta dorsalis dan diedarkan ke seluruh meningkat. tubuh, lalu kembali ke jantung melalui vena. 4. Jawaban: a Pada gambar tampak bahwa membran plasma 8. a. Darah serangga ti dak berwarna merah karen a lepas dari dinding sel. Oleh karena itu dapat tidak mengandung hemoglobin, tetapi dipastikan sel tersebut mengalami plasmolisis. mengandung hemosianin. b. Fungsi darah pada serangga untuk mengangkut sari makanan dari usus ke seluruh tubuh. 9. a. Foramen panizzae b. Fungsi foramen panizzae sebagai berikut. 1) Memungkinkan distribusi oksigen yang cukup ke alat pencernaan. 2) Memelihara keseimbangan tekanan cairan di dalam jantung sewaktu buaya menyelam di air. 10. Penyakit atau gangguan pada jantung seba gai berikut. a. Jantung koroner, disebabkan oleh adanya penyumbatan pada arteri kecil di dinding jantung karena terjadi penebalan dinding jantung sebelah dalam. Akibatnya, aliran darah menjadi kurang lancar.
Kunci Jawaban dan Pembahasan
5.
Jawaban: c Sentriol berperan membentuk mikrotubul gelendong pada saat pembelahan sel. Nukleus atau inti sel merupakan organel terbesar di dalam sel yang berperan dalam mengatur seluruh aktivitas sel dan terdapat materi genetik di dalamnya. Nukleolus (anak inti) terbentuk pada saat terjadi proses transkripsi (sintesis RNA) di dalam nukleus. Jika proses transkripsi berhenti, nukleolus menghilang atau mengecil. Nukleolus bukan merupakan organel, tetapi merupakan bagian dari inti sel yang berperan sebagai penanda bahwa sel sedang melakukan transkripsi. Mitokondria merupakan organel penghasil energi (ATP) di dalam sel. Sementara itu, ribosom merupakan organel sel yang berperan dalam sintesis protein.
6. Jawaban: a Berdasarkan gambar tersebut, larutan Y merupakan larutan hipertonik. Apabila sel tumbuhan dimasukkan ke dalam larutan hipertonik, sel tumbuhan akan kehilangan air dan juga tekanan turgor sehingga sel tersebut akan mengalami osmosis. Cairan dalam sitoplasma keluar dari dalam sel sehingga sitoplasma berkurang. Akibatnya, membran plasma terlepas dari dinding sel. Peristiwa ini disebut plasmolisis. Sebaliknya, ketika sel tersebut dimasukkan ke dalam larutan Z, sel tersebut menggembung. Hal itu berarti larutan Z merupakan larutan hipotonik. Akibatnya sel tersebut akan dimasuki air dalam jumlah banyak yang membuat sel itu menggembung. Peristiwa ini disebut osmosis. Hemolisis adalah kerusakan atau pecahnya sel darah merah akibat rusaknya membran sel darah merah sehingga mengakibatkan pelepasan hemoglobin. Hemolisis terjadi karena sel berada di larutan hipotonik. Krenasi merupakan mengerutnya sel darah merah karena berada di larutan hipertonik. 6.
Jawaban: a Berdasarkan gambar, sel otot hewan yang direndam ke dalam larutan P menjadi pecah (lisis). Sel darah merah yang direndam dalam larutan Q tidak mengalami perubahan dan sel bawang yang direndam di dalam larutan R mengalami plasmolisis. Hal ini berarti larutan P bersifat hipotonik seltidak otot mengpecah. Larutan Qkarena bersifatmengakibatkan isotonik karena akibatkan perubahan apapun, dan larutan R bersifat hipertonik karena mengakibatkan sel bawang mengalami plasmolisis.
7.
Jawaban: c Mitokondria berbentuk oval (bulat panjang) dan terdiri dari dua lapis membran. Membran luar melapisi bagian luar mitokondria. Sementara membran dalam berlekuk-lekuk membentuk krista. Matriks mitokondria mengandung DNA mitokondria yang menyediakan gen-gen untuk diekspresikan menjadi protein membran dalam. Mitokondria berperan dalam pembentukan energi sel. Nukleus merupakan bagian utama sel yang di dalamnya terdapat kromosom. Kromosom mengendalikan aktivitas sel. Ribosom berperan penting dalam pembentukan protein. Kompleks Golgi berperan dalam sekresi zat ke luar sel dan berperan dalam pembentukan membran plasma, akrosom, kuning telur, serta lisosom. Retikulum endoplasma (RE) berperan dalam transportasi zat di dalam sel.
8. Jawaban: Keterangan gambar: P : kompleks Golgi Q: kloroplas
R : retikulum en doplasma S : vakuola T : dinding sel Kompleks Golgi berperan dalam sekskresi zat ke luar sel. Sementara itu, kloroplas merupakan plastida yang mengandung klorofil sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis. Retikulum endoplasma berfungsi sebagai tempat melekatnya ribosom, tempat sintesis lemak, penetralan racun, dan transpor zat di dalam sel. Vakuola berfungsi untuk menyimpan makanan cadangan, pigmen, dan tempat menimbun sisa metabolisme. 10. Jawaban: d Transpor aktif merupakan transpor zat yang memerlukan energi karena melawan gradien konsentrasi. Selain itu, transpor aktif dipengaruhi oleh muatan listrik di dalam dan di luar sel. Adapun transpor pasif merupakan transpor zat tanpa menggunakan energi sel dan terjadi secara spontan mengikuti gradien konsentrasi. Contoh transpor pasif yaitu difusi, endosmosis, dan eksosmosis. Difusi adalah perpindahan molekul terlarut dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah baik melalui membran plasma atau tidak. Endosmosis terjadi jika konsentrasi larutan dalam sel tinggi sehingga air dari luar sel akan masuk ke dalam sel. Sementara itu, eksosmosis yaitu keluarnya air dari dalam sel apabila konsentrasi larutan di luar sel lebih tinggi. 11. Jawaban: d Lenti sel merupakan celah yang terdapat di antara jaringan gabus pada batang, yang berfungsi sebagai jalan masuk dan keluar udara pernapasan. Korteks, floem, dan perisikel serta suberin terletak di sebelah dalam jaringan gabus. 12. Jawaban: c Jaringan yang paling aktif melakukan fotosintesis adalah jaringan parenkim palisade karena mengandung banyak kloroplas. Sementara itu, jumlah kloroplas pada jaringan parenkim spons lebih sedikit dibandingkan jaringan parenkim palisade. Jaringan parenkim spons berperan sebagai penampung sementara hasil fotosintesis dari parenkim palisade. Epidermis merupakan jaringan pelindung, kutikula berperan untuk mengurangi penguapan air, dan stomata merupakan tempat pertukaran gas pada daun. 13. Jawaban: a Bagian yang ditunjuk oleh X adalah pita kaspari. Pita kaspari merupakan bagian endodermis yang mengalami penebalan zat suberin pada dinding selnya. Penebalan tersebut mengakibatkan air tidak dapat melewati pita kaspari.
Biologi Kelas XI
14. Jawaban: e Jaringan yang berperan dalam transportasi zat adalah jaringan pengangkut (ditunjukkan oleh nomor 5). Jaringan pengangkut tersusun atas xilem dan floem. Xilem berfungsi mengangkut air dan 22. garam mineral dari dalam tanah, sedangkan floem berfungsi mengedarkan hasil fotosintesis ke seluruh bagian tumbuhan. 15. Jawaban: b Transportasi apoplas merupakan menyusupnya air tanah secara difusi bebas atau transpor pasif melalui semua bagian tidak hidup dari tumbuhan. Transportasi apoplas tidak dapat melalui pita kaspari pada bagian endodermis akar. Pita kaspari terbentuk akibat penebalan dinding sel-sel endodermis oleh suberin sehingga menghalangi air masuk ke dalam xilem. Apoplas dapat terjadi melalui sel-sel endodermis yang tidak mengalami 23. penebalan. Sel tersebut dinamakan sel penerus. 16. Jawaban: d Bagian yang diberi tanda X adalah rambut akar. Rambut akar merupakan hasil modifikasi dari epidermis akar. 17. Jawaban: e Urutan proses pengangkutan air dan garam mineral dari dalam tanah dimulai dari rambut akar (1) o epidermis (8) o korteks (2) o endodermis (7) o xilem akar (6) o xilem batang (4) o xilem daun (3) o parenkim mesofil daun (5). 18. Jawaban: c Mukosa usus halus dihasilkan oleh sel-sel penyusun jaringan epitel yang berbentuk tubuler. Sekresi dari sel-sel ini berupa kelenjar eksokrin atau dalam bentuk enzim-enzim pencernaan.
hasta dan tulang pengumpil merupakan bagian dari tungkai atas, sedangkan tulang selangka merupakan bagian dari gelang bahu. Tungkai atas dan gelang bahu termasuk skeleton apendikuler. Jawaban: a Tulang rawan hialin adalah tulang rawan yang paling banyak terdapat dalam tubuh manusia, terdapat pada sendi gerak sebagai pelicin permukaan tulang dan sendi. Tulang rawan fibrosa mempunyai matriks berisi serabut kolagen sehingga bersifat kuat dan kaku. Tulang rawan fibrosa terdapat pada cakram sendi lutut dan antarruas tulang belakang. Tulang rawan elastis mengandung serabut elastis sehingga bersifat lentur. Tulang rawan ini menyusun daun telinga dan epiglotis. Tulang kompak dan tulang spons merupakan bagian dari tulang keras. Jawaban: c Pasangan organ dan macam jaringan epitel yang menyusunnya sebagai berikut. Organ
a. b. c. d. e.
Ruang jantung Retina mata Dinding dalam lambung Kandung kemih Kulit
Macam Jaringan Epitelium
Epitel pipih selapis Epitel kubus selapis Epitel silindris selapis Epitel transisional Epitel pipih berlapis
24. Jawaban: c Epitel kompleks adalah jaringan epitel yang tersusun oleh beberapa lapisan sel. Contoh pada esofagus, ureter, rongga mulut, dan kelenjar keringat. Sementara itu, alveolus paru-paru, usus, saluran rahim, dan pembuluh darah tersusun atas jaringan epitel simpleks. Epitel simpleks tersusun atas satu lapis sel saja.
19. Jawaban: d 25. Jawaban: b Rangka manusia dapat dibedakan menjadi dua 1) Jaringan saraf te rsusun atas sel-sel saraf kelompok besar yaitu skeleton aksial dan skeleton yang mempunyai struktur bercabang-cabang apendikuler. Skeleton aksial merupakan skeleton ke berbagai bagian tubuh. Jaringan saraf yang menyusun sumbu tubuh yang meliputi berfungsi merespons perubahan lingkungan, tengkorak, ruas-ruas tulang belakang dan tulang membawa impuls saraf ke pusat saraf atau ekor, tulang dada, serta tulang rusuk. Skeleton sebaliknya, dan bereaksi aktif terhadap apendikuler merupakan rangka yang menyusun rangsang. alat-alat gerak, terdiri dari tungkai atas dan tungkai 2) Jaringan epitel tersusun atas sel-sel yang bawah serta tulang-tulang pendukungnya seperti tersusun rapat dan berfungsi sebagai proteksi klavikula, belikat, dan tulang duduk. jaringan di bawahnya. Bentuk sel-sel jaringan 20. Jawaban: e epitel bermacam-macam, yaitu pipih, kubus, Selama terjadi penulangan, bagian antara epifisis dan diafisis membentuk cakra epifisis. Cakra epifisis berupa tulang rawan yang mengandung banyak osteoblas. Bagian inilah yang terus mengalami pemanjangan. 21. Jawaban: e Tulang dada dan tulang belakang termasuk rangka aksial yang terletak di sumbu tubuh. Adapun tulang
Kunci Jawaban dan Pembahasan
dan silindris. 3) Bentuk sel-sel jaringan otot bermacammacam, yaitu seperti gelendong, silindris atau serabut panjang, dan serabut pendek. Jaringan otot berfungsi untuk melakukan pergerakan.
4) Jaringan pengikat tersusun atas sel-sel yang tidak teratur, letak sel-selnya berpencarpencar, dan mengisi rongga di antara organ-organ. Jaringan pengikat berfungsi untuk melekatkan suatu jaringan dengan jaringan lain, membungkus organ-organ, dan menghasilkan imunitas. Contoh jaringan pengikat yaitu jaringan tulang dan darah.
31. Jawaban: b Sendi putar adalah sendi yang memungkinkan gerakan memutar, misalnya terdapat pada hubungan antara tulang atlas dengan tulang tengkorak.
32. Jawaban: c Tulang rawan adalah tulang yang mengandung banyak kondroblas, sedangkan tulang keras 26. Jawaban: c adalah tulang yang mengandung banyak osteoblas. Bagian tubuh manusia yang dijumpai Tiap-tiap sel darah merah mengandung 200 juta adanya jaringan tulang rawan adalah daun telinga, molekul hemoglobin. Hemoglobin (Hb) merupakan hidung, trakea, dan persendian. Sementara itu, suatu protein yang mengandung senyawa besi hemin. Hemoglobin berfungsi mengikat oksigen dari tengkorak termasuk tulang keras yang mengandung banyak osteoblas. paru-paru dan mengedarkan ke seluruh tubuh. 27. Jawaban: b 33. Jawaban: d X adalah otot trisep, Y adalah otot bisep, A adalah Rakitis = kelainan tulang karena kekurangan tulang hasta, dan B adalah tulang pengumpil. vitamin D, dicirikan dengan bentuk tulang Untuk mengangkat lengan bawah, otot bisep membentuk huruf O atau X. berkontraksi dan otot trisep berelaksasi sehingga Fisura = retak tulang tulang pengumpil (B) terangkat. Pada saat otot Fraktura = patah tulang trisep berkontraksi dan otot bisep berelaksasi, Osteoporosis = pengeroposan tulang tulang hasta (A) akan tertarik ke bawah. Artitris = peradangan pada sendi. 28. Jawaban: d 34. 1) Fleksi = gerak membengkokkan 2) Ekstensi = gerak meluruskan 3) Abduksi = gerak menjauhi badan 4) Adduksi = gerak mendekati badan 5) Elevasi = gerak mengangkat 6) Depresi = gerak menurunkan 7) Supinasi = gerak menengadahkan tangan 8) Pronasi = gerak menelungkupkan tangan 29. Jawaban: d 1) Tendon merupakan bagian ujung gabungan beberapa otot. 2) Belli merupakan bagian otot di antara dua ten-don. 3) Origo merupakan otot yang melekat pada tulang yang tidak bergerak saat terjadi kontraksi. 4) Insersio merupakan otot yang melekat pada tulang yang bergerak saat terjadi kontraksi. 5) Ligamen merupakan jaringan ikat yang berperan sebagai penghubung antartulang. 30. Jawaban: c 35. Bagian yang ditunjukkan oleh huruf P adalah cairan sinovial. Cairan ini berfungsi seperti layaknya minyak pelumas, yaitu untuk memudahkan pergerakan. Bagian yang ditunjukkan oleh huruf Q adalah kapsul sendi memelihara posisi stabilitas sendi. berfungsi Bagian yang ditunjukkan olehdan huruf R adalah membran sinovial yang berfungsi menghasilkan cairan sinovial. Bagian yang ditunjukkan oleh huruf S adalah tulang rawan yang berfungsi sebagai bantalan/penyanggah ketika tulang bergerak sehingga dapat menahan goncangan.
Jawaban: c Amfiartrosis atau sinfibrosis adalah persendian yang dihubungkan oleh tulang rawan, jaringan ikat serabut, dan ligamen sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakan. Contoh sendi antara tulang betis dan tulang kering. Sinartrosis adalah persendian yang tidak dapat digerakkan. Ada dua tipe sinartrosis sebagai berikut. a. Suture/sinostosis adalah hubungan antartulang yang dihubungkan dengan jaringan ikat serabut padat, contoh pada tengkorak. b. Sinkondrosis adalah persendian oleh tulang rawan (kartilago) hialin, contoh hubungan epifisis dan diafisis pada tulang dewasa. Diartrosis adalah persendian yang memungkinkan gerakan tulang secara leluasa. Misal sendi engsel pada lutut dan siku serta sendi peluru pada pangkal paha dan lengan atas. Artikulasi atau persendian adalah hubungan antartulang. Jawaban: e Jika bilik kiri (ventrikel kiri) berkontraksi maka darah yang mengandung banyak oksigen akan dipompa ke seluruh tubuh. Sebelum diedarkan ke seluruh tubuh, darah dari ventrikel kiri akan melewati pembuluh nadi utama yang disebut aorta. Vena merupakan pembuluh balik yang membawa darah menuju jantung.Atrium kiri menerima darah dari paru-paru. Sementara itu, ventrikel kanan menerima darah dari serambi (atrium) kanan untuk dipompa menuju paru-paru.
Biologi Kelas XI
36. Jawaban: b Ciri-ciri pembuluh darah arteri sebagai berikut. 1) Berdinding tebal dan elastis. 2) Berkatup satu, terdapat pada pangkal arteri. 3) Terletak di bagian dalam tubuh. 4) Tekanannya kuat, jika terpotong darah akan memancar. 5) Arah aliran darah ke luar jantung. Sementara itu, terdapat di permukaan tubuh, berdinding tipis, dan kurang elastis merupakan ciriciri pembuluh vena. 37. Jawaban: a Dari paru-paru, darah yang mengandung oksigen dengan konsentrasi tinggi diangkut oleh vena pulmonari menuju atrium kiri. Setelah itu, dari atrium kiri darah dipompa ke ventrikel kiri. Dari ventrikel kiri darah dipompa dengan kuat menuju aorta. Oleh karena itu, tekanan darah di aorta sangat tinggi karena darah akan dialirkan ke seluruh tubuh. 38. Jawaban: d Darah sampel menggumpal setelah ditetesi se-rum anti-A dan serum anti-B. Hal ini menunjukkan bahwa darah tersebut mengandung aglutinogen A dan B, tetapi tidak mengandung aglutinin á dan â.
b.
c.
plasma, serta sebagai penghalang masuknya ion-ion tertentu (pada beberapa sel). Nukleolus merupakan bagi an tengah dari nukleus yang berbentuk padat dan bulat yang bersifat asam. Komposisi nukleus terdiri protein, terutama protein fosfat, tRNA, fosfatase, nukleotida fosfatilase, DNA, dan nukleotida. Nukleoplasma merupakan substansi transparan semipadat dan terletak di dalam nukleus. Komposisi tersusun dari asam nukleat (DNA dan RNA) yang merupakan materi genetik, protein, dan garam-garam mineral.
2. Contoh peristiwa difusi dalam kehidupan seharihari sebagai berikut. a. Setetes parfum akan menyebar ke seluruh ruangan. b. Molekul dari sesendok gula akan menyebar ke seluruh volume air di dalam gelas. c. Pada pembuatan sirop, air akan berubah warna sesuai warna cairan sirop. 3. a. Jaringan meristem dijumpai pada bagian tubuh tumbuhan yang masih aktif membelah. b. Berdasarkan letaknya, jaringa n meristem dibagi menjadi tiga yaitu meristem interkalar, apikal, dan lateral. Jaringan meristem interkalar terdapat di ruas-ruas batang rumputrumputan. Jaringan meristem apikal terdapat di ujung akar dan ujung batang. Jaringan
39. Jawaban: e Bagian-bagian jantung yang ditunjuk sebagai berikut. 1 = serambi kanan 2 = serambi kiri meristem lateral terdapat pada kambium/ kambium gabus. 3 = bilik kanan c. Berdasarkan asal terbentuknya, jar ingan 4 = bilik kiri meristem dibagi menjadi dua yaitu meristem Bagian jantung yang memiliki dinding otot yang primer dan meristem sekunder. Meristem tebal adalah bilik kiri dan bilik kanan. Hal ini terkait primer terdapat pada kuncup ujung batang dengan tugasnya yang lebih berat yaitu memompa dan kuncup ujung akar. Meristem sekunder darah ke seluruh tubuh dan ke paru-paru. Serambi terdapat pada kambium gabus pada kiri dan serambi kanan memiliki dinding otot yang Dicotyledonae dan Gymnospermae. tipis karena hanya bertugas mengalirkan darah ke ventrikel (bilik). 4. Jaringan dewasa dibagi menjadi empat yaitu jaringan pelindung (epiderm is dan jaringan 40. Jawaban: d gabus), jaringan dasar/pengisi (parenkim), Ateroklerosis merupakan gangguan sistem jaringan pengangkut (xilem dan floem), dan peredaran darah karena adanya penumpukan jaringan penyokong (sklerenkim dan kolenkim). kolesterol pada arteri. Arteriosklerosis merupakan gangguan sistem peredaran darah karena adanya penumpukan zat kapur pada arteri. Hipertensi diakibatkan oleh tekanan darah yang tinggi di dalam arteri, sebaliknya hipotensi diakibatkan tekanan darah yang rendah di dalam arteri. Varises merupakan pelebaran pembuluh balik (vena). B. Uraian 1. a. Membran nukleus, berfungsi untuk mengatur pertukaran molekul, mengatur pertukaran ion-ion dalam sitoplasma dan nukleolus
Kunci Jawaban dan Pembahasan
Pelindung atau proteksi jaringan yang berada di bagian dalamnya. Misal jaringan epitel kulit dan selaput rongga mulut. Sebagai kelenjar, yaitu jaringan yang menghasilkan sekret. Penerima rangsang (reseptor) disebut epitel sensori atau neuroepitelium. Pintu gerbang lalu lintas zat, berfungsi melakukan penyerapan zat ke dalam tubuh dan untuk mengeluarkan zat dari dalam tubuh.
6. Seseorang yang jarang berolahraga aliran darahnya tidak lancar. Padahal bersamaan aliran darah tersebut, oksigen juga diedarkan ke seluruh bagian tubuh. Oksigen dibutuhkan otot untuk menghasilkan energi melalui pembakaran. Apabila aliran darah tidak lancar, kebutuhan oksigen pada otot pun menjadi kurang. Akibatnya, otot akan terasa kesemutan. 7. Sebelum berolahraga, otot tubuh dalam keadaan kaku sehingga perlu pemanasan untuk melonggarkannya. Hal ini dilakukan agar otot dalam tubuh siap melakukan kegiatan dan menghindari terjadinya cedera.yang Setelah maka perlu pendinginan samaberolahraga pentingnya dengan proses pemanasan. Hal ini diperlukan agar otot yang terdorong keluar saat berolahraga kembali seperti semula. 8. a. P = arteri pulmonalis Q = aorta R = arteri jantung S = ventrikel kanan T = ventrikel kiri
c.
9. Eritrosit yang telah tua akan ditelan oleh sel-sel fagosit yang terdapat dalam hati dan limpa. Di dalam hati, hemoglobin diubah menjadi pigmen empedu (bilirubin) yang berwarna kehijauan. Pigmen empedu diekskresikan oleh hati ke dalam empedu. Zat besi dari hemoglobin tidak disekresikan, tetapi digunakan kembali untuk membuat eritrosit baru.
10. Hemoglobin berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh tubuh dan mengangkut karbon dioksida dari sel-sel tubuh ke paru-paru. b. Karena tekanan darah di ventrikel kiri (T) lebih Hemoglobin mengangkut oksigen dalam bentuk tinggi daripada di ventrikel kanan (S). Ventrikel oksihemoglobin dan mengikat karbon dioksida kiri bertugas memompa darah ke seluruh dalam bentuk karboksihemoglobin. Reaksi kimia tubuh. Sementara itu, ventrikel kanan hanya dari peristiwa tersebut sebagai berikut. memompa darah ke paru-paru saja. Oleh 1. Hb + O 2 HbO 2 (oksihemoglobin) karena tekanan di T lebih tinggi maka dindingnya lebih tebal. 2. Hb + CO 2 HbCO2 (karboksihemoglobin)
Biologi Kelas XI