PENANGANAN KEBAKARAN, KETERSEDIAAN APAR, PELATIHAN PENGGUNAAN APAR, PELATIHAN JIKA TERJADI KEBAKARAN No. kode Terbitan SPO No. revisi Tgl. Mulai berlaku Halaman
: SPO/UM/01 : 01 : 00 : 16 Juni 2018 : 1/3
Ditetapkan oleh Penanggung Jawab Klinik
dr. Ahmad Choir Klinik Az-Zahra
Pengertian
Prosedur jika terjadi kebakaran, ketersediaan APAR, pelatihan penggunaan APAR, pelatihan jika terjadi kebakaran adalah aktifitas yang dilakukan untuk memastikan adanya proteksi kebakaran sejak dini agar dapat dicegah atau ditangani dengan cepat, dengan pengetahuan dan ikut aktif terhadap mitigasi kebakaran untuk kenyamanan dan keamanan melakukan aktifitas pelayanan.
Tujuan
Prosedur ini bertujuan untuk menghadapi kemungkinan musibah kebakaran agar terjaga sistem proteksi kebakaran pada bangunan dan lingkungan Klinik Az-Zahra sehingga proses pelayanan berlangsung dengan nyaman dan aman.
Kebijakan
SK Penanggung Jawab Klinik Az-Zahra Nomor : 60/SK/PJ.KLINIK/AzZahra/VI/2018 tentang pemantauan lingkungan
Referensi
1. Undang-undang
Nomor
23
Tahun
1997
tentang
Pengelolaan
Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3699. 2. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1405/MENKES/SK/XI/2002. 1405/MENKES/SK/XI/2002. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pencemaran Air (Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 153, tambahan Lembaran Lembaran Negara Nomor 4161.
Prosedur
A.
Jika terjadi kebakaran 1. Jangan panik dan identifikasi titik api 2. Hubungi Tim Pemadam Kebakaran Klinik 3. Bila memungkinkan padamkan api dengan menggunakan APAR atau alat pemadam yang lain.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
PENANGANAN KEBAKARAN, KETERSEDIAAN APAR, PELATIHAN PENGGUNAAN APAR, PELATIHAN JIKA TERJADI KEBAKARAN No. kode Terbitan SPO No. revisi Tgl. Mulai berlaku Halaman
: SPO/UM/01 : 01 : 00 : 16 Juni 2018 : 1/3
Ditetapkan oleh Penanggung Jawab Klinik
dr. Ahmad Choir Klinik Az-Zahra
4. Jika tidak berhasil lakukan evakuasi, menghubungi pemadam kebakaran, menyelamatkan barang/dokumen berharga jika masih memungkinkan, mematikan sumber arus listrik. 5. Setelah samapi titik kumpul memastikan semua karyawan dan pasien/keluarga sudah dievakuasi semua. B.
Cara Pemadaman Api 1. Cara Tradisional 2. Memakai : goni, handuk, keset, selimut yang dibasahi 3. Cara : angkat goni, handuk, keset, selimut yang sudah dibasahi, angkat kedua ujung dengan posisi ibu jari di depan, badan dan w ajah dilindungi dengan goni lalu kita berjalan miring kemudian goni ditutupkan di bagian yang terbakar, t erbakar, jika masih ada api tambahkan goni yang sudah dibasahi lagi.
4. Cara Modern : menggunakan APAR 5. APAR ini berisi : gas, powder, busa. Sebelum menggunakan kocok dulu APAR beberapa kali. 6. Langkah langkah langkah penggunaan APAR –
7. Sebelum digunakan diposisikan terbalik dahulu agar tdak menggumpal. 8. Peganglah APAR dan katup pemancar dengan satu tangan terkuat sedangkan satu tangan yang lain memegang selang pemancar 9. Kemudian dipanggul setelah itu alat diangkat 10. Membuka pemantik untuk mengeluarkan isi APAR 11. Arahkan sesuai arah angina (sejajar dengan sumber api)
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
PENANGANAN KEBAKARAN, KETERSEDIAAN APAR, PELATIHAN PENGGUNAAN APAR, PELATIHAN JIKA TERJADI KEBAKARAN No. kode Terbitan SPO No. revisi Tgl. Mulai berlaku Halaman
: SPO/UM/01 : 01 : 00 : 16 Juni 2018 : 1/3
Ditetapkan oleh Penanggung Jawab Klinik
dr. Ahmad Choir Klinik Az-Zahra
12. Semprotkan pada jarak 3-4 meter dari sumber api pada jarak yang aman. Semprotkan selang ke arah titik pusat api, padamkan dari api yang kecil terlebih dahulu. 13. Semprotkan secara merata sampai api padam. 14. Perlu diperhatikan : •
Penempatan APAR pada ketinggian kurang lebih 1,5 meter di dinding dan peletakkannya di tempat yang mudah terlihat.
•
Isi APAR setahun sekali, jika tidak habis dan sudah jatuh tempo isi APAR bisa digunakan untuk latihan pemadaman sehingga APAR benar benar kosong dan untuk diisi kembali.
15. Menggunakan Selang 16. Penggunaan ketika memadamkan api yang sangat besar / kebakaran bias kita memanggil DAMKAR Sleman yaitu dengan tangki pemadam kebakaran yang dilengkapi selang besar dengan air disemprotkan Unit terkait Dokumen terkait
Seluruh unit pelayanan, dan sanitasi. -
SK Pemantauan