KONSEP TEORI DAN MODEL KEPER KE PERA AWATAN KE KELUA LUARGA RGA
OLEH : KELOMPOK 1 TINGKAT III.2 1. 2. 3. 4.
NI PUTU RATIH PRADNYA DEWI NI GUSTI AYU YOGI SWARI P. AYU DIAH SEPTIANA SURYA DANI A.A.A SINTYA DEI MAHARANI
(P07120015047) (P07120015054) (P07120015067) (P07120015074)
KEMENTERIAN KESEHATAN RI POLITEKKNIK POLITE KKNIK KESEHAT KESEHATAN DENP D ENPASAR ASAR !URUS !URUSAN AN KEPERA KEP ERAW WATAN T.A 2017"201# 2017" 201#
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberikan kekuatan dan kemampuan sehingga makalah ini bisa selesai tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Mata Kuliah tentang Keperawatan Keluarga. Penu Penuli liss meng menguc ucap apka kan n terim terimaa kasih kasih kepa kepada da semua semua piha pihak k yang yang tela telah h membantu dan mendukung dalam penyusunan makalah ini. Penuli Penuliss sadar sadar makalah makalah ini belum belum sempurn sempurnaa dan memerlu memerlukan kan berbag berbagai ai perbaikan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat dibutuhkan. Akhir kata, semoga makalah ini dapat bermanaat bagi para pembaca dan semua pihak.
!enpasar, "# $eptember %"&'
Penulis
ii
DA$TAR ISI
KATA PE()A(TA*.............................................................................................. ii !A+TA* $...........................................................................................................iii -A- .......................................................................................................................& PE(!A/0/A(...................................................................................................& A. 0ATA* -E0AKA()................................................................................... & -. */M/$A( MA$A0A..............................................................................% 1. T/2/A(.......................................................................................................% -A- ......................................................................................................................3 PEM-AA$A(...................................................................................................... 3 A. PE()E*TA( K4($EP TE4* !A( M4!E0 KEPE*A5ATA( KE0/A*)A........................................................................................................3 -.
T/2/A( TE4* !A( M4!E0 KEPE*A5ATA(....................................6
1. KA*AKTE*$TK TE4* !A( M4!E0 KEPE*A5ATA(...................7 !. 2E($82E($ TE4* M4!E0 !A0AM A$/A( KEPE*A5ATA(......# -A- ................................................................................................................. . PE(/T/P.............................................................................................................. A. KE$MP/0A(........................................................................................... -. $A*A(.......................................................................................................&' !A+TA* P/$TAKA.............................................................................................&9
iii
%A% I PENDAHULUAN
A. LATAR %ELAKANG
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan tinggal disuatu tempat dibawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan :!epkes *, &;99<. Perawatan kesehatan keluarga sebagai tingkat perawatan kesehatan masyarakat yang dipusatkan pada keluarga sebagai unit atau kesatuan yang dirawat dengan sehat sebagai tujuannya dan perawatan sebagai sasarannya :$al=acion ). -ailon dan Araceles Maglaja, &;'9<. Model keperawatan adalah jenis model konseptual yang menerapkan kerangka kerja konseptual terhadap pemahaman keperawatan dan bimbingan praktik keperawatan. Model konseptual keperawatan menguraikan situasi yang terjadi dalam suatu lingkungan atau stresor yang mengakibatkan seseorang indi=idu berupa menciptakan perubahan yang adapti dengan menggunakan sumber8sumber yang tersedia. Model konseptual keperawatan mencerminkan upaya menolong orang tersebut mempertahankan keseimbangan melalui pengembangan mekanisme koping yang positi untuk mengatasi stressor ini. Model konseptual keperawatan telah memperjelas kespesiikan area enomena ilmu keperawatan yang melibatkan empat konsep yaitu manusia sebagai pribadi yang utuh dan unik. Konsep kedua adalah lingkungan yang bukan hanya merupakan sumber awal masalah tetapi juga perupakan sumber pendukung bagi indi=idu. Kesehatan merupakan konsep ketiga dimana konsep ini menjelaskan tentang kisaran sehat8sakit yang hanya dapat terputus ketika seseorang meninggal. Konsep keempat adalah keperawatan sebagai komponen penting dalam perannya sebagai aktor penentu pulihnya atau meningkatnya keseimbangan kehidupan seseorang :klien<.
Konseptualisasi keperawatan umumnya memandang manusia sebagai mahluk biopsikososial yang berinteraksi dengan keluarga, masyarakat, dan kelompok lain termasuk lingkungan isiknya. Tetapi cara pandang dan okus penekanan pada skema konseptual dari setiap ilmuwan dapat berbeda satu sama lain, seperti penenkanan pada sistem adapti manusia, subsistem perilaku atau aspek komplementer.
%. RUMUSAN MASALAH
&. Apakah pengertian dari teori dan model keperawatan > %. Apakah tujuan dari teori dan model keperawatan > 3. Apakah karakteistik dari teori dan model keperawatan > 6. Apa sajakah jenis8jenis teori model keperawatan dalam asuhan keperawatan > &. TU!UAN
&. Mengetahui pengertian dari teori dan model keperawatan. %. Mengetahui tujuan dari teori dan model keperawatan. 3. Mengetahui karakteristik dari teori dan model keperawatan. 6. Mengetahui jenis8jenis teori model keperawatan dalam asuhan keperawatan.
2
%A% II PEM%AHASAN
A. PENGERTIAN KONSEP TEORI DAN MODEL KEPERAWATAN KELUARGA
Model adalah contoh, menyerupai, merupakan pernyataan simbolik tentang enomena, menggambarkan teori dari skema konseptual melalui penggunaan symbol dan diaragma. Konsep adalah suatu keyakinan yang kompleks terhadap suatu obyek, benda, suatu peristiwa atau enomena berdasarkan pengalaman dan persepsi seseorang berupa ide, pandangan atau keyakinan. Model konsep adalah rangkaian konstruksi yang sangat abstrak dan
berkaitan
yang
menjelaskan
secara
luas
enomena8enomena,
mengekspresikan asumsi dan mencerminkan masalah. Teori adalah hubungan beberapa konsep atau suatu kerangka konsep atau deinisi yang memberikan suatu pandangan sistematis terhadap gejala8 gejala atau enomena8enomena dengan menentukan hubungan spesiik antara konsep
tersebut
dengan
maksud
untuk
menguraikan,
menerangkan,
meramalkan dan atau mengendalikan suatu enomena. Teori dapat diuji, diubah atau digunakan sebagai suatu pedoman dalam penelitian. Teori keperawatan dideinisikan oleh $te=ens :&;9&< sebagai usaha untuk menguraikan dan menjelaskan berbagai enomena dalam keperawatan. Teori keperawatan berperan dalam membedakan keperawatan dengan disiplin ilmu
lainnya
dan
bertujuan
untuk
menggambarkan,
menjelaskan
memperkirakan dan mengontrol hasil asuhan keperawatan yang dilakukan. Teori keperawatan menurut -arnum &;;" merupakan usaha8usaha untuk menguraikan atau menjelaskan enomena mengenai keperawatan. Model konseptual keperawatan merupakan suatu cara untuk memandang situasi dan kondisi pekerjaan yang melibatkan perawat di dalamnya. Konsep adalah suatu keyakinan yang kompleks terhadap suatu objek, benda, suatu peristiwa atau enomena berdasarkan pengalaman dan persepsi
seseorang berupa ide, pandangan atau keyakinan. Kumpulan beberapa konsep ke dalam suatu kerangka yang dapat dipahami membentuk suatu model atau kerangka konsep. Konsep dapat dianalogikan sebagai batu bata dan papan untuk membangun sebuah rumah dimana rumah yang dibangun diibaratkan sebagai kerangka konsep. Model
konseptual
keperawatan
memperlihatkan
petunjuk
bagi
organisasi dimana perawat mendapatkan inormasi agar mereka peka terhadap apa yang terjadi pada suatu saat dengan apa yang terjadi pada suatu saat juga dan tahu apa yang harus perawat kerjakan.
%. TU!UAN TEORI DAN MODEL KEPERAWATAN 1. T''* T+,- K+/+-*
Teori keperawatan sebagai salah satu bagian kunci perkembangan ilmu keperawatan dan pengembangan proesi keperawatan memiliki tujuan yang ingin dicapai diantaranya ? a. Adanya teori keperawatan diharapkan dapat memberikan alasan8alasan tentang kenyataan8kenyataan yang dihadapi dalam pelayanan keperawatan, baik bentuk tindakan atau bentuk model praktek keperawatan sehingga berbagai permasalahan dapat teratasi. b. Adanya teori keperawatan membantu para anggota proesi perawat untuk memahami berbagai pengetahuan dalam pemberian asuhan keperawatan kemudian dapat memberikan dasar dalam penyelesaian berbagai masalah keperawatan. c. Adanya teori keperawatan membantu proses penyelesaian masalah dalam keperawatan dengan memberikan arah yang jelas bagi tujuan tindakan keperawatan sehingga segala bentuk dan tindakan dapat dipertimbangkan. d. Adanya teori keperawatan juga dapat memberikan dasar dari asumsi dan ilosoi keperawatan sehingga pengetahuan dan pemahaman dalam tindakan keperawatan dapat terus bertambah dan berkembang.
4
2. T''* M,+ K+/+-*
a. Menjaga konsisten asuhan keperawatan. b. Mengurangi konlik, tumpang tindih, dan kekosongan pelaksanaan asuhan keperawatan oleh tim keperawatan. c. Menciptakan kemandirian dalam memberikan asuhan keperawatan. d. Memberikan pedoman dalam menentukan kebijaksanaan dan keputusan. e. Menjelaskan dengan tegas ruang lingkup dan tujuan asuhan keperawatan bagi setiap anggota tim keperawatan.
&. KARAKTERISTIK TEORI DAN MODEL KEPERAWATAN
Torrest :&;97< dan 1hinn @ 2acob :&;93< menegaskan terdapat lima karakteristik dasar teori keperawatan ? &. Teori keperawatan mengidentiikasikan dan mendeinisikan sebagai hubungan yang spesiik dari konsep8konsep keperawatan seperti hubungan antara konsep manusia, konsep sehat8sakit, konsep lingkungan dan keperawatan. %. Teori keperawatan bersiat ilmiah,
artinya
teori keperawatan
digunakan dengan alasan atau rasional yang jelas dan dikembangkan dengan menggunakan cara berpikir yang logis. 3. Teori keperawatan bersiat sederhana dan umum, artinya teori keperawatan dapat digunakan pada masalah sederhana maupun masalah kesehatan yang kompleks sesuai dengan situasi praktek keperawatan. 6. Teori keperawatan berperan dalam memperkaya body o knowledge keperawatan yang dilakukan melalui penelitian. 7. Teori
keperawatan
menjadi
pedoman
memperbaiki kualitas praktek keperawatan.
5
dan
berperan
dalam
D. !ENIS!ENIS TEORI MODEL DALAM ASUHAN KEPERAWATAN 1. M,+ K,*+/ * T+,- K+/+-* $,-+*+ N*+
+lorence merupakan salah satu pendiri yang meletakkan dasar8 dasar teori keperawatan yang melalui ilosoi keperawatan yaitu dengan mengidentiikasi peran perawat dalam menemukan kebutuhan dasar manusia pada klien serta pentingnya pengaruh lingkungan di dalam perawatan orang sakit yang dikenal teori lingkungannya. Model konsep +lorence (igtingale memposisikan lingkungan adalah sebagai ocus asuhan keperawatan, dan perawat tidak perlu memahami seluruh proses penyakit model konsep ini dalam upaya memisahkan antara proesi keperawatan dan kedokteran.
4rientasi
pemberian asuhan keperawatantindakan keperawatan lebih di orientasikan pada yang adeBuate, dengan dimulai dari pengumpulan data dibandingkan dengan tindakan pengobatan semata, upaya teori tersebut dalam rangka perawat
mampu
menjalankan
praktik
keperawatan
mandiri
tanpa
tergantung dengan proesi lain.
2. M,+ K,*+/ * T+,- K+/+-* M- E. R,+-
Model konsep dan teori keperawatan menurut Martha E. *ogers dikenal dengan nama konsep manusia sebagai unit. !alam memahami konsep model dan teori ini, Martha berasumsi bahwa manusia merupakan satu kesatuan yang utuh, yang memiliki siat dan karakter yang berbeda8 beda. !alam proses kehidupan manusia yang dinamis, manusia selalu berinteraksi
dengan
lingkungan
yang
saling
mempengaruhi
dan
dipengaruhi, serta dalam proses kehidupan manusia setiap indi=idu akan berbeda satu dengan yang lain dan manusia diciptakan dengan karakteristik dan keunikan tersendiri. Asumsi tersebut didasarkan pada kekuatan yang berkembang secara alamiah yaitu keutuhan manusia dan lingkungan, kemudian system ketersediaan sebagai satu kesatuan yang utuh serta proses kehidupan manusia berdasarkan konsep homeodinamik yang terdiri dari ?
6
a. ntegritas
? ndi=idu sebagai satu kesatuan dengan lingkungan yang
tidak dapat dipisahkan dan saling mempengaruhi satu dengan
yang
lain. b. *esonansi
? Proses kehidupan antara indi=idu dengan lingkungan
berlangsung dengan berirama dengan rekuensi yang ber=ariasi. c. elicy
?
lingkungan
terjadinya proses interaksi antara manusia dengan
akan
terjadi
perubahan
baik
perlahan8lahan
maupun
berlangsung dengan cepat.
3. M,+ K,*+/ * T+,- K+/+-* M8- L+9*+
Model konsep Myra 0e=ine memandang klien sebagai makhluk hidup terintegrasi yang saling berinteraksi dan beradaptasi terhadap lingkungannya. !an inter=ensi keperawatan adalah suatu akti=itas konser=asi
dan
konser=asi
energi
adalah
bagian
yang
menjadi
pertimbangan. Kemudian sehat menurut 0e=ine itu dilihat dari sudut pandang konser=asi energi, sedangkan dalam keperawatan terdapat empat konser=asi di antaranya energi klien, struktur integritas, integritas personal dan
integritas
social,
sehingga
pendekatan
asuhan
keperawatan
ditunjukkan pada pengguanaan sumber8sumber kekuatan klien secara optimal.
4. -* H+*+-,* (T+,- H+*+-,*)
Cirginia
henderson
memperkenalkan
deenition
o
nursing
:deenisi keperawatan<. !eenisinya mengenai keperawatan dipengaruhi oleh latar keperawatan
belakang pendidikannya.a menyatakan bahwa deenisi harus
menyertakan
prinsip
kesetimbangan
isiologis.
enderson sendiri kemudian mengemukakan sebuah deenisi keperawatan yang ditinjau dari sisi ungsional. Menurutnya, tugas unik perawat adalah membantu indi=idu, baik dalam keadaan sakit maupun sehat, melalui upayanya melaksanakan berbagai akti=itas guna mendukung kesehatan dan penyembuhan indi=idu atau proses meninggal dengan damai, yang dapat dilakukan secara mandiri oleh indi=idu saat ia memiliki kekuatan,
7
kemampuan, kemauan, atau pengetahuan untk itu. !i samping itu, enderson juga mengembangkan sebuah model keperawatan yang dikenal dengan DThe Acti=ities o 0i=ing.Model tersebut menjelaskan bahwa tugas
perawat
adalah
membantu
indi=idu
dalam
meningkatkan
kemandiriannya secepat mungkin. Perawat menjalankan tugasnya secara mandiri, tidak tergantung pada dokter.Akan tetapi perawat tetap menyampaikan rencananya pada dokter sewaktu mengunjungi pasien. . K,*+/ U T+,- H+*+-,*
Konsep
utama
teori
enderson
mencakup
manusia,
keperawatan, kesehatan, dan lingkungan. enderson melihat manusia sebagai indi=idu yang membutuhkan bantuan untuk meraih kesehatan, kebebasan, atau kematian yang damai, serta bantuan untuk meraih kemandirian. Menurut enderson, kebutuhan dasar manusia terdiri atas &6 komponen yang merupakan komponen penanganan perawatan. Keempat belas kebutuhan tersebut adalah sebagai berikut ? &< -ernapas secara normal. %< Makan dan minum dengan cukup. 3< Membuang kotoran tubuh. 6< -ergerak dan menjaga posisi yang diinginkan. 7< Tidur dan istirahat. #< Memilih pakaian yang sesuai. '< Menjaga suhu tubuh tetap dalam batas normal dengan menyesuaikan pakaian dan mengubah lingkungan. 9< Menjaga tubuh tetap bersih dan terawat serta melindungi integument. ;< Menghindari bahaya lingkungan yang bisa melukai. &"< -erkomunikasi dengan orang lain dalam menungkapkan emosi, kebutuhan, rasa takut, atau pendapat. &&< -eribadah sesuai dengan keyakinan. &%< -ekerja dengan tata cara yang mengandung prestasi. &3< -ermain atau terlibat dalam berbagai kegiatan rekreasi.
8
&6< -elajar mengetahui atau memuaskan atau rasa penasaran yang menuntun pada perkembangan normal dan kesehatan serta menggunakan asilitas kesehatan yang tersedia.
enderson juga menyatakan bahwa pikiran dan tubuh manusia tidak dapat dipisahkan satu sama lain :inseparable<. $ama halnya dengan klien dan keluarga, mereka merupakan satu kesatuan :unit<. !alam pemberian layanan kepada klien, terjalin hubungan antara perawat dengan klien. Menurut henderson, hubungan perawat8klien terbagi dalam tiga tingkatan, mulai dari hubungan sangat bergantung hingga hubungan sangat mandiri. &< Perawat sebagai pengganti :substitute< bagi pasien. %< Perawat sebagai penolong :helper< bagi pasien. 3< Perawat sebagai mitra :partner< bagi pasien.. Pada situasi pasien yang gawat, perawat berperan sebagai pengganti di dalam memenuhi kebutuhan pasien akibat kekuatan isik, kemampuan, atau kemampuan pasien yang berkurang.!i sini perawat berungsi untuk Dmelengkapinya.$etelah kondisi gawat berlalu dan pasien berada ase pemulihan, perawat berperan sebagai penolong untuk menolong atau membantu pasien mendapatkan kembali kemandiriannya. Kemandirin ini siatnya relati, sebab tidak ada satu pun manusia yang tidak bergantung pada orang lain. Meskipun demikian, perawat berusaha
keras
saling
bergantung
demi
mewujudkan
kesehatan
pasien.$ebagai mitra, perawat dan pasien bersama8sama merumuskan rencana perawatan bagi pasien. Meski diagnosisnya berbeda, setiap pasien tetap memiliki kebutuhan dasar yang harus dipenuhi. anya saja, kebutuhan dasar tersebut dimodiikasi berdasarkan kondisi patologis dan aktor lainnya, seperti usia, tabiat, kondisi emosional, status sosial atau budaya, serta kekuatan isik dan intelektual. Kaitannya
dengan
hubungan
perawat8dokter,
enderson
berpendapat bahwa perawat tidak boleh selalu tunduk mengikuti perintah dokter. enderson sendiri mempertanyakan ilosoi yang membolehkan
9
seorang dokter memberi perintah kepada pasien atau tenaga kesehatan lainnya.
5. I,+*+ K* (T+,- K*)
King memahami model konsep dan teori keperawatan dengan menggunakan pendekatan sistem terbuka dalam hubungan interaksi yang konstan dengan lingkungan, sehingga King mengemukakan dalam model konsep interaksi. !alam mencapai hubungan interaksi, King mengemukakan konsep kerjanya yang meliputi adanya system personal, system interpersonal dan system social yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Menurut King system personal merupakan system terbuka dimana didalamnya terdapat persepsi, adanya pola tumbuh kembang, gambaran tubuh, ruang dan waktu dari indi=idu dan lingkungan, kemudian hubungan interpersonal merupakan suatu hubungan antara perawat dan pasien serta hubungan social yang mengandung arti bahwa suatu interaksi perawat dan pasien dalam menegakkan system social, sesuai dengan situasi yang ada. Melalui dasar sistem tersebut, maka King memandang manusia merupakan indi=idu yang reakti yakni bereaksi terhadap situasi, orang dan objek. Manusia sebagai makhluk yang berorientasi terhadap waktu tidak lepas dari masa lalu dan sekarang yang dapat mempengaruhi masa yang akan datang dan sebagai makhluk social manusia akan hidup bersama orang lain yang akan berinteraksi satu dengan yang lain. -erdasarkan hal tersebut, maka manusia memiliki tiga kebutuhan dasar yaitu ? a. normasi kesehatan b. Pencegah penyakit c. Kebutuhan terhadap perawat ketika sakit
6. D,-,;+ E. O-+ (T+,- O-+)
Pandangan Teori 4rem dalam tatanan pelayanan keperawatan ditujukan
kepada kebutuhan
indi=idu dalam
10
melakukan
tindakan
keperewatan mandiri serta mengatur dalam kebutuhannya. !alam konsep keperawatan
4rem mengembangkan
tiga bentuk teori
sel
care
diantaranya? a. Perawatan !iri $endiri :sel care< !alam teori sel care, 4rem mengemukakan bahwa sel care meliputi ? &< $el care itu sendiri, yang merupakan akti=itas dan inisiati dari indi=idu serta dilaksanakan oleh indi=idu itun sendiri dalam
memenuhi
serta
mempertahankan
kehidupan,
keshatan serta kesejahteraan. %<
$el care agency, merupakan suatu kemampuan inidi=idu dalam melakukan perawatan diri sendiri, yang dapat dipengaruhi
oleh
usia,
perkembangan,
sosiokultural,
kesehatan dan lain8lain. 3< Adanya tuntutan atau permintaan dalam perawatan diri sendiri yang merupakan tindakan mandiri yang dilakukan dalam waktu tertentu untuk perawatn diri sendiri dengan menggunakan metode dan alat dalam tindakan yang tepat 6< Kebutuhan sel care
merupakan suatu tindakan yang
ditujukan pada penyediaan dan perawatan diri sendiri yang bersiat
uni=ersal
dan
berhubungan
dengan
proses
kehidupan manusia serta dalam upaya mempertahankan ungsi tubuh, sel care yang bersiat uni=ersal itu adalah akti=itas
sehari8hari :A!0<
dengan mengelompokkan
kedalamkebutuhan dasar manusianya.
b. $el 1are !eisit Merupakan bagian penting dalam perawatan secara umum dimana segala perencanaan kepereawatan diberikan pada saat perawatan dibutuhkan yang dapat diterapkan pada anak yang belum dewasa, atau kebutuhan yang melebihi kemampuan serta adanya perkiraan penurunan kemampuan dalam perawatan dan
11
tuntutan dalam peningkatan sel care, baik secara kualitas maupun kuantitas.
c. Teori $istem Keperawatan Merupakan teori yang menguraikan secara jelas bagaimana kebutuhan perawatan diri pasien terpenuhi oleh perawat atau pasien sendiri yang didasari pada 4rem yang mengemukakan tentang pemenuhan kebutuhan diri sendiri,kebutuhan pasien dan kemampuan pasien dalam melakukan perawatan mandiri.
7. !+* W,* (T+,- W,*)
2ean 5atson dalam memahami konsep keperawatan terkenal dengan teori pengetahuan manusia dan merawat manusia.Tolak ukur pandangan 5atson ini didasari pada unsure teori kemanusiaan. Pandangan teori 2ean 5atson ini memahami bahwa manusia memiliki empat cabang kebutuhan manusia yang saling berhubungan diantaranya kebutuhan dasar bioisikal :kebutuhan untuk hidup< yang meliputi kebutuhan makanan dan cairan, kebutuhan
eliminasi dan
kebutuhan
=entilasi,
kebutuhan
psikoisikal
:kebutuhan ungsional< yang meliputi kebutuhan aktiitas dan istirahat, kebutuhan seksual, kebutuhan psikososial :kebutuhan untuk integrasi< yang meliputi kebutuhan untuk berprestasi, kebutuhan organisasi, dan kebutuhan intra dan interpersonal :kebutuhan untuk pengembangan< yaitu kebutuhan aktualisasi diri. a. Teori human caring Teori
2ean
5atson
yang
telah
dipublikasikan
dalam
keperawatan adalah Dhuman science and humancare. 5atson percaya bahwa ocus utama dalam keperawatan adalah pada carati=e actor yang bermula dari perspekti himanistik yang dikombinasikan dengan dasar
poengetahuan ilmiah.
4leh karena itu, perawat
perlu
mengembangkan ilososi humanistic dan system nilai serta seni yang kuat.+ilosoi humanistic dan system nilai ini member ondasi yang kokoh bagi ilmu keperawatan, sedangkan dasar seni dapat membantu
12
perawat menbgembangkan =idsi mereka serta nilai8nilai dunia dan keterampilan berpikir kritis.Pengembangan keterampilan berpikir kritis.Pengembangan keterampilan berpikir kritis dibutuhkan dalam asuhan keperawatan, namun okusnya lebih pada peningkatan kesehatan, bukan pengobatan penyakit.
b. Asumsi dasar tentang ilmu keperawatan 5atson -eberapa asumsi dasar tentang teori 5atson adalah sebagai berikut? a. Asuhan keperawatan dapat dilakukan dan diperaktikkan secara interpersonal. b. Asuhan keperawatterlaksana oleh adanya actor carati=e yang menghasilkan kepuasan pada kebutuhan manusia. c. Asuhan keperawatan yang eekti dapat meningkatkan kesehatan dan perkembangan indi=idu dan keluarga. d. *espons asuhan keperawatan tidak ahanya menerima seseorang sebagaimana mereka sekarang, tetapi juga hal8hal yang mungkin terjadi padanya nantinya. e. 0ingkungan asuhan keperawatan adalah sesuatu yang menawarkan kemungkinan perkembangan potensi dan member keleluasaan bagi seseorang untuk memilih kegiatan yang tebaik bagi dirinya dalam waktu yang telah ditentukan.
#. S+- & R,8 (T+,- R,8)
a. Model Adaptasi *oy *oy berpendapat bahwa ada empat elemen penting dalam model adaptasi keperawatan, yakni keperawatan, tenaga kesehatan, lingkungan, dan sehat. &< Elemen keperawatan Keperawatan adalah suatu disiplin ilmu dan ilmu tersebut menjadi landasan dalam melaksanakan praktik keperawatan :*oy, &;93<. 0ebih spesiik *oy :&;9#< berpendapat bahwa keperawatan sebagai ilmu dan
praktik berperan dalam meningkatkan adaptasi
13
indi=idu dan kelompok terhadap kesehatan sehingga sikap yang muncul semakin positi. Keperawatan memberi perbaikan pada manusia sebagai sutu kesatuan yang utuh untuk beradaptasi dengan perubahan yang terjadi pada lingkungan dan berespons terhadap stimulus internal yang mempengaruhi adaptasi.2ika stressor terjadi dan indi=idu tidak dapat menggunakan
Dkoping
secara
eekti
maka
indi=idu
tersebut
memerlukan perawatan. Tujuan keperawatan adalah meningkatkan interaksi indi=idu dengan lingkungan, sehingga adaptasi dalam setiap aspek semakin meningkat.Komponen8komponen adaptasi mencakup ungsi isiologis, konsep diri, ungsi peran, dan saling ketergantungan.
%< Elemen manusia Manusia merupakan bagian dari sistem adaptasi, yaitu suatu kumpulan unit yang saling berhubungan mempunyai masukan, proses kontrol, keluaran dan umpan balik :*oy, &;9#<. Proses kontrol adalah mekanisme koping yang dimaniestasikan dengan adaptasi secara spesiik. Manusia dalam sistem ini berperan sebagai kognator dan regulator :pengaturan< untuk mempertahankan adaptasi. Terdapat empat cara adaptasi, mencakup adaptasi terhadap ungsi isologis, konsep diri, ungsi peran dan terhadap kebutuhan saling ketergantungan. Pada model adaptasi keperawatan, manusia dilihat dari sistem kehidupan yang terbuka, adapti, melakukan pertukaran energi dengan Fatbenda dan lingkungan. Manusia sebagai masukan dalam sistem adapti, terdiri dari lingkungan eksternal dan internal. Proses kontrol manusia adalah mekanisme koping yakni sistem regulator dan kognator. Keluaran dari sistem ini dapat berupa respons adapti atau respons tidak eekti.
14
3< Elemen lingkungan 0ingkungan dideenisikan sebagai semua kondisi, keadaan, dan aktor lain yang mempengaruhi perkembangan dan perilaku indi=idu atau kelompok. 6< Elemen sehat Kesehatan dideenisikan sebagai keadaan yang muncul atau proses yang terjadi pada mahluk hidup dan terintegrasi dalam indi=idu seutuhnya :*oy, &;96<.
b. Proses adaptasi Proses adaptasi melibatkan seluruh
ungsi secara holistik,
mencakup semua interaksi indi=idu dengan lingkungannya dan dibagi menjadi dua proses, seperti yang berikut ? &< Proses yang ditimbulkan oleh perubahan lingkungan internal dan eksternal. Perubahan ini merupakan stresor atau stimulus okal. Apabila stresor atau stimulus tersebut mendapat dukungan dari aktor8aktor konseptual dan resitual maka akanmuncul interaksi yang biasa disebut stres. !engan demikian adaptasi sangat diperlukan untuk mengatasi stres. %< Proses mekanisme koping yang dirangsang untuk menghasilkan respons adapti atau tidak eekti. asil dari proses adaptasi adalah suatu kondisi yang dapat meningkatkan pencapaian tujuan indi=idu mencakup kelangsungan hidup, pertumbuhan, reproduksi, dan integritas.
15
%A% III PENUTUP
A. KESIMPULAN
!ari materi yang telah kami paparkan diatas, dapat kamisimpulkan bahwa ? &.
Model adalah contoh, menyerupai, merupakan pernyataan simbolik tentang enomena, menggambarkan teori dari skema konseptual melalui penggunaan symbol dan diaragma. Konsep adalah suatu keyakinan yang kompleks terhadap suatu obyek, benda, suatu peristiwa atau enomena berdasarkan pengalaman dan persepsi seseorang berupa ide, pandangan atau keyakinan. Teori adalah hubungan beberapa konsep atau suatu kerangka konsep atau deinisi yang memberikan suatu pandangan sistematis terhadap gejala8gejala atau enomena8enomena dengan menentukan hubungan spesiik antara
konsep
tersebut
dengan
maksud
untuk
menguraikan,
menerangkan, meramalkan dan atau mengendalikan suatu enomena. %.
Tujuan adanya teori keperawatan antara lain untuk menunjukkan alasan8alasan sesuai kenyataan, mengembangkan proesi perawat mengenai pengetahuan, penyelesaian masalah, dan sebagai dasar asumsi bagi asuhan keperawatan.
3.
Adapun karakteristik teori dan model keperawatan ? a. Teori keperawatan mengidentiikasikan dan mendeinisikan sebagai
hubungan
yang
spesiik
dari
konsep8konsep
keperawatan b. Teori keperawatan bersiat ilmiah. c. Teori keperawatan bersiat sederhana dan umum. d. Teori keperawatan berperan dalam memperkaya body o knowledge keperawatan yang dilakukan melalui penelitian.
e. Teori keperawatan menjadi pedoman dan berperan dalam memperbaiki kualitas praktek keperawatan. 6.
Adapun jenis8jenis teori dan model keperawatan ? a. Model Konsep dan Teori Keperawatan +lorence (igtingale b. Model Konsep dan Teori Keperawatan Marta E. *ogers c. Model Konsep dan Teori Keperawatan Myra 0e=ine d. Cirginia enderson :Teori enderson< e. mogene King :Teori King< . !orothe E. 4rem :Teori 4rem< g. 2ean 5atson :Teori 5atson< h. $ister 1alista *oy :Teori *oy<
%. SARAN
!ari penulisan makalah ini, diharapkan agar para pembaca dapat lebih mengerti dan memahami mengenai pokok bahasan DKonsep Teori !an Model Keperawatan Keluarga. $emoga makalah ini dapat bermanaat dan dapat dijadikan sebagai sumber reerensi. Apabila ada kekurangan dalam makalah ini, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar makalah ini dapat lebih baik lagi
17
DA$TAR PUSTAKA
Gaidin Ali, aji.%"&". Pengantar Keperawatan Keluarga.2akarta ? E)1 arnilawati.%"&3. Konsep dan Proses Keperawatan Keluarga.$ulawesi selatan? Penulis dan Penerbit Pustaka As $alam $uprajitno.%""3. Asuhan
Keperawatan
Keluarga:
Aplikasi
dalam
Praktik .
2akarta ?Penerbit -uku Kedokteran E)1 $etyowati, $ri. %""9. Asuhan Keperawatan Keluarga : Konsep dan Aplikasi Kasus.2ogjakarta? Mitra 1endikia idayat,A.A.%""6. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. 2akarta? $alemba Medika