Kataloging Buku menurut Dewey Decimal Classification (DDC)Full description
klasifikasi depresi
Full description
Klasifikasi Mineral Menurut Dana
ahaDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
ruangan farmasi industriFull description
Klasifikasi Batuan Sedimen Menurut PettijohnFull description
klasifikasi menurut NYHA dan AHA
Deskripsi tentang pantaiFull description
ahaFull description
Full description
klasifikasi menurut NYHA dan AHAFull description
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
PdfFull description
uDeskripsi lengkap
periodontitis apikalisFull description
Klasifikasi Dan Penandaan Bahan Kimia Menurut GHSFull description
keperawatan jiwa IDeskripsi lengkap
Klasifikasi Periodontitis Menurut AAP 1999 1. Peri Period odon onti titi tiss kro kroni niss Terjadi pada orang dewasa, namun dapat juga terjadi pada anak•
• • • •
•
•
anak Jumlah kerusakan tulang sebanding dengan factor local Berhubungan dengan beberapa pola mikroba Biasanya ditemukan kalkulus subgingiva Pros Proses es perk perkem emba bang ngan an peny penyak akit it yang yang lamb lambatat-se seda dang ng deng dengan an kemungkinan adanya masa periode cepat Dapat dimodifikasi atau berhubungan dengan Penyakit sistemik seperti diabetes mellitus dan !"# $actor local yang mempengaruhi terjadinya periodontitis $actor lingkungan seperti merokok dan stress emosional Dapat disubklasifikasikan menjadi %okalisata melibatkan &'() gigi yang terlibat *eneralisata melibatkan +'() gigi yang terlibat ingan -. mm clinical attachment loss /edang '-0 mm clinical attachment loss Berat 12 mm clinical attachment loss
2. Period Periodont ontiti itiss Agre Agresif sif
Periodontitis agresif adalah suatu penyakit periodontal yang terjadi pada anak-anak, khususnya pada masa remaja 3pubertas4 yang ditandai dengan hilangnya perlekatan dan tulang alveolar yang cepat, pada satu atau lebih gigi permanen yang terlibat5 Patogenesis periodontitis agresif pada dasarnya sama dengan penyakit periodontitis lainnya5 Penyebabnya bersifat heterogen dan merupakan interaksi berbagai faktor, baik bakteri, imunologis maupun genetik5 6kan tetapi, Actinobacillus actinomycetemcomitans mempunyai sifat khusus dalam meningkatan kerusakan pada periodontitis agresif, yaitu dengan memproduksi faktor virulensi dan memiliki kemampuan dalam merusak jaringan penghubung5 Periodontitis agresif merupakan penyakit yang sangat sulit untuk diatasi, dikarenakan penyakit ini dapat mengakibatkan perusakan jaringan lunak dan tulang yang dapat menyebabkan peningkatan mobiliti gigi dan kehilangan gigi5 Klasifikasi periodontitis agresif ada 2,yaitu: 5%ocali7ed aggressive periodontitis .5*enerali7ed aggressive periodontitis
5%ocali7ed aggresive periodontitis Definisi merupakan penyakit destruktif pada kavitas oral yang biasa terjadi pada gigi 8olar pertama dan gigi "ncisivus pada anak-anak dan dewasa muda, yang menyebabkan kerusakan tulang dalam jangka waktu yang sangat cepat dan menyebabkan kehilangan gigi geligi5 Karakteristik klinik
a5Penyakit dijumpai pada gigi 8olar pertama dan "ncisivus dengan
hilangnya perlekatan pada daerah interproksimal paling sedikit . gigi5 b5Berkurangnya inflamasi secara klinis disamping ditemukan poket periodontal yang dalam5 c5Pada kebanyakan kasus jumlah plak yang mempengaruhi gigi minimal, sehingga cenderung tidak konsisten dengan jumlah kerusakan periodontal yang ditemukan5 d5Penyakit %ocali7ed 6ggresive Periodontitis berkembang dengan cepat5 e58igrasi distolabial gigi "ncisivus maksilaris5 f5Pembentukan diastem secara berkala5 g5Peningkatan mobilitas gigi 8olar pertama5 h5/ensitif dari permukaan akar yang terbuka terhadap suhu dan stimulasi taktil5 i5asa sakit tajam dan rasa sakit yang menyebar sewaktu mastikasi5 j5Dapat terbentuk abses periodontal pada tahap ini dan terjadi pembesaran pada kelenjar limfe5 Gambaran radiologi
a59ehilangan tulang alveolar disekitar 8olar pertama dan "ncisivus pada usia pubertas b5/uatu bentuk kerusakan tulang alveolar yang meluas dari permukaan distal gigi
P. hingga permk5 mesial dari gigi 8.
c59erusakan tulang dalam arah vertikal lebih sering dijumpai pada daerah gigi 8olar sebab tulang interdental didaerah ini lebih luas dibanding didaerah "ncisivus
.5Generalied Aggresi!e Periodontitis Definisi merupakan suatu penyakit yang umumnya terjadi pada orang dewasa pada usia dibawah '( thn : lebih5 Penyakit ini ditandai dengan hilangnya attachment interproksimal secara keseluruhan yang mempengaruhi ' gigi permanen lainnya selain 8olar pertama dan "ncivus5 Karakteristik klinik
a5;mumnya memiliki jumlah plak bakterial yang lebih sedikit yang berhubungan dengan gigi yang terlibat5 /ecara kuantitatif, jumlah plak cenderung tidak seimbang dengan kerusakan periodontal yang terjadi secara kualitatif . A. actinomycetemcomitans dan Bacteroides tonsythus ditemukan pada plak gigi penderita5 b5Pada kasus *enerali7ed 6ggresive Periodontitis dijumpai . bentuk respon jaringan gingival <5Pada jaringan inflamasi akut Terjadi proliferasi, ulser = berwarna merah terang Perdarahan dapat terjadi secara spontan:melalui stimulasi ringan
<5Pada kasus lainnya Jaringan gingiva cenderung berwarna merah muda Bebas inflamasi Terkadang terjadi stipling walaupun akhirnya tdk ditemukan lagi Poket yang dalam dapat ditemukan melalui probing
c5Beberapa pasien *enerali7ed 6ggresive Periodontitis mengalami kondisi sistemik seperti pada kekurangan berat badan, depresi mental dan malaise
Gambaran "adiologis
a5Terdapat bentuk kerusakan tulang yang parah dengan jumlah plak gigi yang minimal5 b5Terlihat kehilangan tulang alveolar yang mendukung lebih dari tiga gigi kecuali molar pertama dan incisivus5
#erapi $ penanganan agresif periodontitis:
5"nstruksi oral hygiene
.5>valuasi kontrol plak '5/keling supra gingival dan sub gingival kalkulus 05oot planing 259uretase ?5Bedah periodontal jika dibutuhkan dan seharusnya diberikan juga prophylactic antibiotik selama pembedahan periodontal dan pasien dianjurkan memakai chlorhe@idine sebagai antiseptiknya5 A5pemeliharaan periodontal
%. Periodontitis sebagai manifestasi penyakit sistemik a5 *angguan hematologic 4 6cuired neutropenia .4 %eukemias '4 %ainnya b5 *angguan genetic 4 $amilial and cyclic neutropenia .4 Down syndrome '4 %eukocyte adhesion deficiency syndromes 04 Papilla-%evefre syndrome 24 Chediak-!igashi syndrome ?4 !istiocytosis syndrome A4 *lycogen storage disease 4 %ainnya c5 Eang tidak termasuk dalam spesifikasi