KERANGKA ACUAN KEGIATAN PEMBINAAN SMD/MMD PUSKESMAS KEC.CISAUK TAHUN 2017
I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam
upaya
mencapai
visi
dan
misi
Kementrian
Kesehatan,
ditetapkanlah strategi untuk mencapainya yaitu dengan pemberdayaan masyarakat, swasta, dan masyarakat madani dalam pembangunan kesehatan melalui kerjasama nasional dan global. Kegiatan yang dilakukan adalah dengan strategi yang berbasis model pendekatan dan kebersamaan yaitu berupaya memfasilitasi percepatan dan pencapaian
peningkatan
derjat
kesehatan
bagi
seluruh
penduduk
dengan
mengembangkan kesiap-siagaan di tingkat desa / RW yang disebut RW Siaga. Pengembangan RW Siaga sudah dicanangkan sejak tahun 2006 sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 564/Menkes/SK/VIII/2006 tentang pedoman Pelaksanaan RW Siaga. Namun, dalam pelaksanaannya masih diperlukan penyempurnaan dan pemantapan komponen-komponen yang ada, sehingga menjadi RW Siaga Aktif. Dimana Standard Pelayanan Minimal (SPM) cakupan RW Siaga Aktif yaitu 80%. Sesuai dengan Keputusan Menteri kesehatan Republik Indonesia nomor 1529/MENKES/SK/X/2010 mengenai Pedoman umum pengembangan RW dan Keluragan Siaga aktif, salah satu upaya yang masih perlu dilaksanakan adalah melaksanakan pembinaan Survei Mawas Diri / Musyawarah Masyarakat Desa (SMD/MMD) SMD merupakan kegiatan pengenalan, pengumpulan dan pengkajian masalah kesehatan yang dilakukan oleh kader dan tokoh masyarakat setempat dibawah bimbingan kepala Desa/Kelurahan dan petugas kesehatan (petugas Puskesmas, Bidan di Desa). Hal ini dilaksanakan untuk mengetahui masalah apa yang terjadi disuatu wilayah. Sedangkan MMD adalah Pertemuan perwakilan warga desa beserta tokoh masyarakatnya dan para petugas untuk membahas hasil survey mawas diri dan merencanakan penanggulangan masalah kesehatan yang diperoleh dari hasil SMD. Kegiatan pembinaan SMD/MMD ini dilakukan dalam upaya meningkatkan cakupan RW Siaga Aktif. B. TUJUAN : Umum :
Mengetahui masalah apa yang ada di wilayah Puskesmas Cisauk dan potensi apa yang dimiliki untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Khusus
: - Memberikan informasi mengenai tata cara pelaksanaan SMD/MMD - Memberikan informasi mengenai RW Siaga
C. SASARAN Sasaran dari kegiatan SMD/MMD adalah bapak Lurah, RW, RT, dan pengurus/kader RW Siaga di wilayah puskesmas cisauk D. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN Tanggal
: Kamis, 12 November 2015
Tempat
: Puskesmas Cisauk
E. RUANG LINGKUP KEGIATAN Ruang lingkup kegiatan pembinaan SMD/MMD adalah : -
Pembukaan
-
Pembahasan mengenai pengembangan RW Siaga
-
Pelaksanaan SMD/MMD
F. METODE PELAKSANAAN Metode pelaksaan dalam kegiatan pembinaan SMD/MMD adalah berupa pertemuan. G. SARANA YANG DIPERLUKAN 1. Notebook 2. LCD H. PELAPORAN Pelaporan dibuat setelah kegiatan dilaksanakan. J. PEMBIAYAAN Kegiatan pembinaan SMD/MMD dibebankan pada APBD Propinsi Banten yang tertuang dalam DPA-SKPD tahun 2017. Adapun rincian kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) sebagai berikut : NO A 1
KODE REK
URAIAN KEGIATAN
VOL
SATUAN
20
HOM
HARGA
JUMLAH
SATUAN (Rp)
(Rp)
30,000
600.000
Pembinaan SMD/MMD 5.2.2.11.02
Konsumsi pembinaan SMD/MMD
K. KEPANITIAAN/PENYELENGGARA : Penanggang Jawab : Ketua : Sekretaris : Bendahara : Anggota :
L. SUMBER ANGGARAN : Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA- SKPD) Tahun 2017.