Kegunaan Fly Ash Untuk Perbaikan Tanah T anah Anggota Kelompok : Roni Dwi Prasetyo Ricky Akbariawan Aisah Nurandilah Fachrur Ri!i R i!i "undina #yia$ul #yia$ul %u&ahidda 'ny #etyaningsih
Pengertian Fly Ash
Fly Ash adalah salah satu residu yang dihasilkan dalam pembakaran) biasanya dari hasil pembakaran batu bara* Fly Ash biasanya di tangkap oleh +lter partikel sebelum gas dibuang melalui cerobong asap*
Komposisi Kimiawi
Fly Ash mengandung unsur kimia antara lain silika ,#i-./) alumina ,Al.-0/) erooksida ,Fe.-0/ dan kalsium oksida ,1a-/) &uga mengandung unsur tambahan lain yaitu magnesium oksida ,%g-/) titanium oksida ,Ti-./) alkalin ,Na.- dan K.-/) sulur trioksida ,#-0/) pospor oksida ,P.-2/ dan carbon*
Pemanaatan
Pengumpulan FA ini dimaksudkan terutama adalah untuk mencegah polusi udara* Ketersediaan FA yang berlimpah3limpah memungkinkan untuk dimanaatkan sebagai material konstruksi bangunan) seperti yang selama ini dipakai yaitu sebagai Fly Ash cement dansebagai bahan tambah pada campuran beton* Pemanaatan limbah batubara ,fy ash) akan sangat membantu program pemerintah dalam mengatasi pencemaran lingkungan sekaligus sebagai bahan stabilisasi tanah untuk konstruksi &alan) pada tanah3tanah yang secara teknis bermasalah maupun keperluan lain dibidang teknik sipil*
Stabilisasi Tanah Dengan Fly Ash
#tabilisasi tanah secara kimia pada saat ini banyak digunakan untuk memperbaiki tanah dasar yang &elek* #alah satu yang dikembangkan saat ini adalah stabilisasi dengan Fly Ash (abu terbang). #ebagaimana pemanaatan FA sebagai bahan tambah pada campuran beton) FA &uga dapat dimanaatkan sebagai bahan stabilisasi tanah* 4al ini dimungkinkan karena material ini banyak mengandung unsur silikat dan aluminat sehingga dikategorikan sebagai pusolan ,%c1arthym dkk*) .566/*
Pada prinsipnya yang dimaksudkan dengan stabilisasi Fly - Ash adalah mencampurkan secara langsung antara Fly-Ash dan tanah yang telah dihancurkan) kemudian menambahkannya dengan air dan kemudian dipadatkan* Dari hasil campuran tanah 7 Fly Ash - air ini, dapat menghasilkan tanah yang memiliki siat atau karakteristik teknis yang lebih baik dibandingkan sebelumnya ,8rooks) .559/* "ika abu terbang dicampur dengan bahan tanah)akan ter&adi proses lekatan sementasi antara lain akibat pengaruh poolan atau akibat siatpengerasan alami abu terbang karena kondisi pemadatan dan air yang ada*
Dari penelitian terdahulu diperoleh manaat dengan digunakannya abu terbang sebagai bahan stabilisasi dan bahan beton yaitu abu terbang dapat mengurangi kebutuhan air) memperbaiki kohesi) mengurangi shringkage dan permeabilitas tanah serta menambah kekuatan beton bermutu tinggi ,K*;* Day/* #tabilisasi tanah dengan fy ash memberikan jumlah endapan yang paling sedikit dibandingkan dengan stabilisasi tanah dengan kapur dan tanah tanpa distabilisasi* Perbandingan dapat dilihat pada gambar berikut*
Fly Ash Dibagi . %enurut A#T% 1<6= fy ash dibagi menjadi dua kelas yaitu fy ash kelas F dan fy ash kelas C. 6* Fly Ash kelas F merupakan fy ash yang diproduksi dari pembakaran batubara anthracite atau bituminous) mempunyai siat poolanic dan untuk mendapatkan siat cementitious harus diberi penambahan uick lime, hydrated lime, atau semen. Fly ash kelas F ini kadar kapurnya rendah ,1a- > 65?/* .* Fly Ash kelas 1 diproduksi dari pembakaran batubara lignite atau sub3bituminous selain mempunyai siat poolanic &uga mempunyai siat sel3 cementing ,kemampuan untuk mengeras dan menambah strength apabila bereaksi dengan air/ dan siat ini timbul tanpa penambahan kapur* 8iasanya mengandung kapur ,1a-/ @ .5?*
#tabilisasi tanah dengan penambahan fy ash biasanya digunakan untuk tanah lunak) subgrade tanah kelempungan dibawah &alan yang mengalami beban pengulangan ,repeated loading). !erbaikan tanah ini bisa menggunakan fy ash kelas C maupun kelas F* "ika menggunakan fy ash kelas F diperlukan bahan tambahan kapur atau semen) sedangkan &ika menggunakan fy ash kelas C tidak diperlukan bahan tambahan semen atau kapur karena fy ash kelas C mempunyai si"at sel" cementing. Faktor3aktor yang mempengaruhi siat +sik) kimia dan teknis dari fy ash adalah tipe batubara, kemurnian batubara, tingkat penghancuran) tipe pemanasan dan operasi) metodapenyimpanan dan penimbunan*
Kesimpulan Dari hasil3hasil percobaan yang telah dilakukan dapat ditarik beberapa kesimpulan) sebagai berikut: Penambahan FA cenderung menurunkan speci#c gra$ity (%s) tanah. &iuid limit (&&) dan plasticity inde' (!) tanah epansi yang dicampur dengan FAcenderung menurun se&alan dengan bertambahnya kandungan fy ash. Penambahan kadar FA dapat memperbaiki gradasi butiran tanah) yang ditun&ukkan oleh adanya kecenderungan penurunan kadar air ,;1/ optimum untuk mencapai berat3 Bolume kering ,gd/ maksimum dan kenaikan kekuatan tanah* Pada kandungan FA .2?) ;1 optimum turun sebesar =*2? sedangkan berat3 Bolumekering ,gd/ maksimum naik sebesar 5*66 gCcm0 ,dari 6*09 gCcm0 men&adi 6*2 gCcm0/ Kekuatan tanah dicampur dengan .2? FA dan di curing selama * hari meningkat men&adi sekitar < kgCcm. dari sekitar . kgCcm. pada tanah asli) atau meningkat sekitar 055? Penambahan FA sebesar .2? dan curing selama .= hari dapat menurunkan s+ellpressure tanah e'pansi" dari sekitar kgcm men&adi sekitar 6 kgCcm.) atau turun sebesar 25?* Kadar FA optimum untuk menurunkan s+ell pressure tanah adalah .