PERANCANGAN DAN PEMBUATAN PROTOTIPE RESISTIVITY METER DIGITAL Chahya Putra Nugraha1
Jurusan Instrumentasi Sekolah Tinggi Tinggi Meteorologi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Jakarta Jl. Perhubungan 1 No. No. 5, Pondok etung, Pondok !ren, Tang Tangerang erang Selatan, anten e"mail # $hah%a.&utra'gmail.$om
ABSTRAK
pengukuran yang digunakan adalah kon7igurasi Wenner. 8asil pengukuran dari prototipe resistivity
Survei Survei geolistrik geolistrik resistivitas resistivitas bertujuan bertujuan untuk mengetahui kondisi yang ada di bawah permukaan
meter meter digi digita tall dapa dapatt ditam ditampi pilk lkan an dan dan disim disimpa pan n
tanah melalui melalui nilai nilai tahanan tahanan jenis tanah. tanah. . Metode Metode
mela melalu luii
pengamatan
mempermudah dalam proses pengolahan data.
yang
dipergunakan dalam
survei
geolistrik resistivitas bermacam-macam, antara lain
' melal elalui ui apli aplika kasi si *ab *abiiew untu untuk k
Kata kunc 9 6eolistrik, 3esistivitas, 5on7igurasi
adalah metode Wenner, Schlumberger, dan Dipole-
Wenner enner,,
dipole dipole.. Melalu Melaluii survei survei terseb tersebut ut dapat dapat diketa diketahui hui
Mikrok Mikrokont ontrol roler er !rdui !rduino no Mega"#$ Mega"#$%, %,
!'S()" #! , *abW. *abW.
struktur geologi, muka air tanah, sedimentasi tanah dan lain-lain. Melihat pentingnya survei tersebut,
I
maka diperlukan sebuah alat yang dapat digunakan
PENDA!ULUAN
untuk melakukan pengukuran tahanan jenis tanah.
6eol 6eolis istr trik ik meru merupa paka kan n sala salah h satu satu metod metodee
Tulisan ini membahas mengenai perancangan dan
geo7is geo7isika ika yang yang diman7 diman7aat aatkan kan dalam dalam eksplo eksploras rasii
pembuatan sebuah prototipe resistivity meter digital
sumber daya alam bawah permukaan. de dasar dari
yang yang dapat dapat diguna digunakan kan untuk untuk menguk mengukur ur tahanan tahanan
meto metode de ini ini sang sangat atla lah h sede sederh rhan ana, a, yaitu yaitu deng dengan an
jenis tanah. rototipe tersebut terdiri dari perangkat
mengan mengangga ggap p bumi bumi sebaga sebagaii suatu suatu resisto resistor. r. :umi :umi
keras dan perangkat lunak. erangkat keras terdiri
yang dianggap sebagai resistor akan menghambat
dari !rduino !rduino Mega"#$% Mega"#$% sebagai sebagai mikrokontr mikrokontroller oller,,
segala segala sesuatu sesuatu yang yang mengal mengalir ir atau atau meramb merambat at di
modul modul multiple&er multiple&er,, modul relay, sensor !'S()" !'S()"
dalamnya dalamnya baik gelombang gelombang maupun maupun aliran listrik.
#!, dan *'D "%&+ %&+ seb sebagai agai pen penampi ampill data data..
6eol 6eolis istr trik ik
era erang ngka katt luna lunak k terd terdir irii dari dari !rdui rduino no D D dan dan
menget mengetahu ahuii nilai nilai tahana tahanan n jenis jenis tanah, tanah, salah salah satu
*abiew. *abiew. rototipe resistivity meter digital ini telah
yang sering digunakan adalah metode tahanan jenis
diko dikom mpara parasi si deng dengan an alat alat ukur ukur taha tahana nan n tana tanah h
atau atau resis resistiv tivit itas as.. Metod Metodee ini ini memi memili liki ki bany banyak ak
/0T /0TS S
%)%% %)%%
0ST 0ST! !**! **!T40 40
kon7ig kon7igura urasi si elektr elektrod oda, a, dianta diantarany ranyaa yang yang sering sering
denga engan n
lok lokasi asi
Seko Sekola lah h
Tinggi ggi
digunakan adalah kon7igurasi Wenner, kon7igurasi
Meteorolog Meteorologii 5limatologi 5limatologi dan 6eo7isika. 6eo7isika. Metode Metode
Schlumberger, kon7igurasi We Wenner-Schlumberger nner-Schlumberger,,
1
2 23 3T di kam kampus pus
1
memi memili liki ki
bebe bebera rapa pa
meto metode de
untu untuk k
II
kon7igurasi mise"a"lamasse dan kon7igurasi Dipoledipole. 0ilai pengukuran
".) resistivitas
yang
menggunakan
diperoleh
metode
dari
3SSTT!S 3esistivitas
geolistrik
DASAR TEORI
adalah
suatu
besaran
atau
parameter yang digunakan untuk menunjukkan
resistivitas memiliki man7aat yang sangat besar
tingkat hambatan suatu material terhadap kuat arus
dalam perkembangan keilmuan, diantaranya adalah
listrik. 3esistivitas sendiri memiliki pengertian
). (egional Geolog% untuk mengetahui struktur,
yang berbeda dengan resistansi =hambatan>, dimana
stratigra7i dan sedimentasi.
resistansi tidak hanya bergantung pada bahan tetapi
". 8idrogeologi ;6eohidrolog
juga bergantung pada 7aktor geometri atau bentuk
i
bahan, sedangkan resistivitas tidak bergantung pada
untuk
mengetahui
7aktor geometri.
muka
antara resistivitas dan resistansi, maka dapat
air
/ntuk mengetahui hubungan
tanah,
dilakukan sebuah analisa sederhana pada sebuah
akui7er,
silinder dengan panjang * , luas penampang !,
stratigra7i intrusi
resistansi 3, dan tahanan jenis - seperti ditunjukan
,
pada gambar di bawah ini.
air
laut. <. 6eologi Teknik untuk mengetahui struktur,
A
startigra7i, permeabilitas dan porositas batuan, batuan dasar, pondasi, kontruksi bangunan teknis. +. ertambangan plaser,
untuk
stratigra7i,
mengetahui
L
endapan
struktur,
penyebaran
endapan mineral. #. anas bumi = geothermal >
mengetahui
Ga"#ar $%1 P&r#&'aan R&((tan( Dan R&((t)ta( M&nggunakan Ta#ung S*n'&r Dari gambar di atas, maka dapat dirumuskan 9
kedalaman, penyebaran, lo) resisti*it% daerah
R= ρ
panas bumi. $. Minyak untuk mengetahui struktur, minyak, air dan kontak air dan minyak serta porositas ,
3umus tersebut secara 7isis dapat diartikan
)ater $ontent +)ell logging geo&h%si$. enulis melihat bahwa
nilai
L A
jika panjang silinder konduktor =*> dinaikkan,
resistivitas
maka resistansi akan meningkat, dan apabila
merupakan salah satu 7aktor yang sangat penting
diameter silinder konduktor diturunkan yang berarti
bagi kegiatan eksplorasi geo7isika, maka penulis
luas penampang =!> berkurang maka resistansi juga
mencoba untuk merancang dan membuat sebuah
meningkat. Di mana - adalah resistivitas =tahanan
prototipe alat ukur resistivitas tanah atau resisti*it%
jenis> dalam ?m. Sedangkan menurut hukum 4hm,
meter digital.
resistivitas 3 dirumuskan 9
2
V I
R=
ρ=2 πa
adalah beda potensial =volt> dan adalah
ersamaan di atas memberikan hubungan antara
arus =ampere>, sehingga didapatkan nilai resistivitas
( ∆ V / I )
ρ dan
= ->, seperti ditunjukan pada rumus di bawah ini.
sehingga
diperoleh
persamaan 9
VA ρ= IL
K =2 πa
".< "." 540@6/3!S W003 5on7igurasi Wenner
( ) ΔV I
di
Wenner
!merika,
:atuan dibedaka menjadi tiga kelompok
dikembangkan yang
besar berdasarkan nilai resistivitasnya, yaitu9
oleh
keempat
buah
• •
elektrodanya terletak dalam satu garis dan simetris
•
terhadap titik tengah. Aarak M0 pada kon7igurasi
5onduktor Semi 5onduktor solator
9 )%-B Cm -)Cm 9 )Cm -)%( Cm 9)%( Cm E -
3esistivitas yang terukur pada material bumi
Wenner selalu );< =satu per tiga> dari jarak !:. :ila
utamanya
jarak !: diperlebar, maka jarak M0 juga harus
ditentukan oleh pergerakan ion-ion
bermuatan dalam pori-pori 7luida. !ir tanah secara
diubah sehingga jarak M0 tetap sepertiga jarak !:. 5on7igurasi Wenner
3SSTT!S M!T3!* :/M
umum
memiliki kelebihan yaitu
berisi
menambah
ketelitian pembacaan tegangan pada elektroda M0
campuran
terlarut
kemampuannya
untuk
yang
dapat
menghantar
listrik, meskipun air tanah bukan konduktor listrik
lebih baik dengan angka yang relati7 besar karena
yang baik. ariasi
elektroda M0 yang relati7 dekat dengan elektroda
resistivitas material bumi
ditunjukkan sebagai berikut9
!:.
Ta#&* $%1 Vara( R&((t)ta( Mat&ra* Bu"
Ga"#ar $%$ K+n,gura( -&nn&r 5on7igurasi
Wenner
mempunyai
sebuah
7aktor geometri. @aktor geometri merupakan sebuah 7aktor yang mempunyai suatu harga dimana harga tersebut hanya tergantung pada kon7igurasi atau geometri
dari
elektroda-elektroda
arus
dan
tegangan. @aktor geometri dari kon7igurasi Wenner ditunjunkan pada persamaan berikut9
3
BA!AN
RESISTIVITAS ./"0
/dara
F
irit
< & )%-)
6alana
" & )%-<
5warsa
+ & )%)%s.d. " & )% )+
5alsit
)%)" s. d. )% )<
:atuan 6aram
<% s. d. )% )<
Mika
G & )%)"s. d. )% )+
6arnit
)%" s. d. )% $
6abro
)%
:asalt
)% s. d. )%(
:atuan 6amping
#% s. d. )% (
:atuan asir
)
s. d. )%B
:atuan Serpih
4
"% s. d. )% <
Dolomit
)%"s. d. )% +
asir
5
) s. d. )%<
*empung
) s. d. )% "
!ir Tanah
%.# s. d. < & )% "
!ir *aut
%."
baik !' maupun D' melalui komunikasi analog. Sensor
ini
merupakan
modul
sensor
untuk
mendeteksi besar arus yang mengalir lewat blok terminal
menggunakan
$urrent
sensor
$hi&!'S()"-# yang meman7aatkan e7ek 8all. ".+
:esar arus maksimum yang dapat dideteksi
3!065!T 53!S
sebesar #! di mana tegangan pada pin keluaran
".+.) !rduino Mega"#
%$akan berubah secara linear mulai dari ",# olt
!rduino Mega "#$% adalah merupakan board mikrokontroler berbasis !TMega"#$%. Modul ini
=IJ'', tegangan catu daya ''K #> untuk
memiliki #+ digital input;output di mana )+
kondisi tidak ada arus hingga +,# pada arus
digunakan untuk WM output dan )$ digunakan
sebesar L#! atau %,# pada arus sebesar #!
sebagai analog input, + untuk /!3T, )$ M8H
=positi7;negati7 tergantung polaritas, nilai di bawah
osilator kristal, koneksi /S:, &o)er /a$k , 'S
%,# atau di atas +,# dapat dianggap lebih dari
8eader, dan tombol reset.
batas maksimum>. erubahan tingkat tegangan
!rduino
Mega"#$% memiliki
berkorelasi linear terhadap besar arus sebesar )B#
spesi7ikasi
m ; !mpere.
yang cukup untuk digunakan pada perancangan prototype ini. :erikut adalah spesi7ikasi dari !TMega "#$%.
".#
3!065!T */0!5
:ekerja pada tegangan
#
Tegangan input =rekomendasi>
(-)"
Tegangan input =limit>
$-"%
in ;4 digital
#+
program ke dalam !rduino. !rduino D ini dapat
in input analog
)$
digunakan pada 4S Windows, Windows, Mac 4S
in ;4 arus D'
+% m!
dan *inu&. !plikasi ini digunakan untuk membuat,
in arus D' untuk <,<
#% m!
membuka, dan mengedit sour$e $ode arduino.
Memori
"#$ 5:
Source code tersebut berisikan logika dan algoritma
S3!M
B 5:
34M
+ 5:
'lock Speed
)$ M8H
".#.) !rduino D !rduino
adalah
so7tware
yang
digunakan untuk mengembangkan dan mengisi
yang akan diupload ke dalam ' mikrokontroller yang tertanam di modul arduino.
".#." ".+."
D
*abiew 0aborator% irtual Instrument 2ngineering
Sensor !rus !'S()" #! yang
3orkben$h =*abW> merupakan so7tware yang
digunakan oleh penulis untuk mengukur arus pada
khusus digunakan untuk pemrosesan dan visualisasi
perancangan prototipe resistivity meter digital ini.
data dalam bidang akusisi data, kendali dan
Sensor ini dapat digunakan untuk mengukur arus
intrumentasi, serta otomatisasi industri. So7tware
!'S()"
#!
merupakan
sensor
6
ini pertama kali dikembangkan oleh perusahaan National Instruments =0> pada tahun )GB$.
Ga"#ar %1 Dagra" B*+k A*at
embuatan program menggunakan *abiew <.)." 3!065!T */0!5
sangat mudah, yaitu hanya dengan menarik keluar
*abW
ikon instruksi yang sudah tersedia di palet =kotak
merupakan
so7tware
yang
intruksi>, dan menghubungkannya dengan kawat ke
digunakan untuk merancangan Gra&hi$al 4ser
ikon yang lain. 5awat ini sama seperti variabel
Interfa$e =6/> pada prototipe resistivity meter
pada bahasa pemrograman teks. Dengan cara ini,
digital ini. 6/ ini yang nanti akan digunakan
*abW menyederhanakan pemrograman, karena
untuk menampilkan data resistivitas dan parameter-
kawat hanya akan terhubung apabila tipe datanya
parameter yang dibutuhkan. Tampilan *abW
sesuai
yang digunakan pada perancangan ini dibuat secara
sehingga
menghilangkan
kebutuhan
manajemen memori dan deklarasi tipe data setiap
sederhana
sehingga
memudahkan
pengamat;
variabel seperti dalam :ahasa pemrograman teks.
observer dalam memahami data hasil akuisisi .
III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI <.)
3!0'!06!0
<.).) 3!065!T 53!S 5onsep dari pembuatan perancangan dan pembuatan
prototipe
resistivity
meter
Ga"#ar %$ Rancangan Ta"2*an '&ngan
digital
La#V&3
digamabrkan melalui diagram blok dimana melalui diagram tersebut dapat diketahui alur kerja dari
<."
sistem yang digunakan oleh prortotipe tersebut.
<.".) 3!065!T 53!S
M*M0T!S
5onsep dasar perancangan alat ini adalah dengan
8asil perancangan prototipe terdiri dari
mengacu pada metode resistivitas kon7igurasi
beberapa komponen yang mempunyai 7ungsi dan
wenner, dimana pengukuran menggunakan empat
peranan masing-masing. 5omponen utama dari
probe dengan dua probe sebagai media untuk
prototipe ini adalah data logger yang memiliki
injeksi arus ke bawah permukaan tanah dan dua
bentuk kotak besar menyerupai bo&. Data logger
probe lain sebagai media untuk menghantarkan
tersebut
beda potensial yang timbul akibat injeksi arus.
tegangan untuk nantinya akan diinjeksi ke bawah
enulis ingin membuat prototype ini agar dapat
permukaan
mengukur nilai resistivitas yang lebih bervariasi
ber7ungsi
dengan jarak yang lebih jauh, sehingga pada
pengukuran
perancangan ini menggunakan sebanyak )$ probe.
ditampilkan melalui *'D "%&+ yang berada
ber7ungsi
tanah. sebagai diolah
sebagai
sumber
5omponen tempat dan
arus
tersebut
dimana
data
selanjutnya
dan
juga hasil akan
dibagian atas sebelah kiri serta akan mengirimkan data ke ' melalui komunikasi serial.
7
IV PENGU5IAN DAN ANALISA Ga"#ar % Pr+t+t2& R&((t)ty M&t&r Dgta*
+.)
06/A!0
<."." 3!065!T */0!5
engujian
prototipe resistivity meter digital dilakukan dengan
Tampilan pada ' menggunalan aplikasi
menggunakan metode komparasi. Metode tersebut
*abview, menampilkan data yang lebih lengkap
digunakan untuk mengetahui kebenaran nilai dari
dari pada data yang ditampilkan di *'D. :eberapa
hasil ukur prototipe resistivity meter digital.
data yang ditampilkan pada ' adalah data
5omparasi dilakukan
kedalaman pengukuran, kon7igurasi pancang yang
dilakukan pada 9
terukur, nilai tegangan baterei, serta penunjuk waktu. 8al penting yang tak kalah penting adalah dapat
menyimpan
data
dengan alat ukur tahanan
tanah pabrikan yaitu /0TST %)%% dan telah
digunakan, !:, M0, nilai resistivitas yang
user
terhadap
pengukuran
menggunakan salah satu menu yang disediakan
•
8ari, tanggal
9 Minggu, "( !gustus "%)$
•
Waktu
9 )%.<% 1 )<.<% W:
•
Tempat
9 5ampus Sekolah Tinggi
Meteorologi 5limatologi dan
pada tampilan tersebut. U
6eo7isika
*okasi pengujian dilakukan di areal terbuka, tepatnya di sebelah taman alat kampus Sekolah Tinggi Meteorologi 5limatologi dan 6eo7isika seperti ditunjukan gambar berikut.
Ga"#ar %4 Ta"2*an A2*ka( ' PC @itur-7itur yang tersedian dalam tampilan tersebut antara lain adalah menu utama yaitu resistivity, setting, dan about. Menu resistivity
Ga"#ar 4%1 L+ka( P&ngu6an
menampilkan data hasil pengukuran yang disajikan dalam bentuk kolom. @itur lain yang ditampilkan
Data hasil pembacaan alat ukur tahanan
adalah penunjuk waktu, skala voltase baterei dan tempat
dimana
7ile
hasil
pengukuran
tanah /0TST %)%% adalah tahanan tanah =3>
akan
dengan satuan 4hm, sedangankan data hasil
disimpan. Menu setting berisi tentang pengaturan
pengukuran dari prototipe resistivity meter digital
port dan baudrate yang digunakan sistem agar dapat
adalah arus = !:> dengan satuan ampere, tegangan
terhubung dengan '. Menu about berisi tentang
= M0> dengan satuan volt, dan tahanan jenis tanah
pro7il penulis dan penjelasan tentang aplikasi
= -> dengan satuan 4hm meter, sehingga perlu
tersebut
dilakukan konversi data hasil pembacaan dari
8
UKUR KE
R (Ohm)
63!@5 8!S* 06/5/3!0
PROTOTI PE
UNITES T 0100
1
3)74
6)62
2)88
2
1)77
6)(8
5)21
3
2)12
6)18
4)06
4
2)41
6)45
4)04
5
2)67
6)85
4)18
6
2)31
7)26
4)(5
7
3)5(
7)42
3)83
8
3)86
7)(6
4)10
(
3)32
8)08
4)76
digital hasil rancangan dan alat ukur tahanan tanah
10
2)51
8)68
6)17
/0TST %)%% menunjukan bahwa nilai tahanan
11
2)28
8)38
6)10
tanah =4hm> pada titik-titik yang telah diukur
12
3)72
()41
5)6(
10.00 Prototipe Res is tivity Meter 8.00 6.00 R #$%&' 4.00 UNITEST 0100 2.00 0.00
SELISIH
Peng!r"n
Data hasil komparasi dari prototipe resistivit y meter
belum menunjukan hasil cukup bagus. Walaupun
5)7( 13 3)25 ()04 prototipe resistivity meter digital agar sesuai
masih terdapat selisih antara hasil pengukuran
dengan data hasil pembacaan dari alat ukur tahanan
prototipe
dan
/0TST
%)%%,
tetapi
sudah
tanah untuk selanjutnya dapat dikomparasi.
menunjukan linieritas yang cukup baik seperti ditunjukan pada gra7ik di bawah ini.
Ga"#ar 4%$ Pr+(&( P&ng"a#*an Data 8asil pembacaan dari kedua alat selanjutnya dibuat dalam tabel perbandingan untuk mengetahui kedekatan nilai tahanan tanah yang dapat diukur.
Ga"#ar 4% Gra,k !a(* K+"2ara(
Tabel di bawah ini merupakan perbandingan berdasarkan keluaran dari masing-masing alat dalam satuan 4hm.
+."
Ta#&* 4%1 !a(* P&ngukuran
!0!*S! erbedaan
yang
muncul
dari
hasil
pengukuran kedua alat pun masih terbilang jauh. :anyak 7aktor yang dapat menyebabkan timbulnya perbedaan-perbedaan dari hasil pengukuran baik pada pengukuran pertama maupun pengukuran kedua. enulis
menduga
bahwa
7aktor yang
menyebabkan hasil pengukuran pada rancangan prototipe tidak linier terhadap hasil pengukuran dari
(
alat ukur tahanan tanah /0TST %)%% salah
tanah, tetapi keluaran yang diperoleh dari alat
satunya adalah sistem yang belum stabil pada
tersebut belum mampu mencapai hasil yang
logger.
maksimal, sehingga perlu dilakukan perbaikan *ogger mempunyai peran yang sangat
lebih lanjut terutama pada sistem logger yang
penting dalam pengukuran tahanan jenis tanah
ber7ungsi salah satunya sebagai sumber arus
salah satunya adalah sebagai sumber arus dan
dan tegangan tinggi agar dapat lebih stabil.
tegagan tinggi yaitu sebesar "#% v D'. Tegangan
•
Data
hasil
pengukuran
oleh
alat
dapat
tersebut yang akan disalurkan oleh kabel menuju
ditampilkan pada *'D "%&+, so7tware pada
konduktor untuk selanjutnya di injeksikan ke dalam
', serta dapat disimpan ke dalam memori
tanah. Masalah timbul ketika tegangan tinggi yang
dalam
bersumber dari logger untuk diinjeksikan ke dalam
mempermudah proses pengolahan data.
bentuk
.t&t
dan
.&ls
untuk
tanah tidak stabil. !rus yang mengalir pun juga terlihat kurang stabil, sedangkan jenis tanah yang diukur masih dalam kategori homogen. 8al tersebut
DA7TAR PUSTAKA
menyebabkan tegangan yang diterima oleh sensor saat pengukuran menjadi tidak stabil.
Tel7ord W dan Sheri77, )GG%, Applied Geophysics, disi , 'ambridge /niversity ress, 'ambridge.
:erdasarkan dari data yang diperoleh maka penulis menduga bahwa hasil hasil pengukuran
3eynolds, A.M, )GG(, An Introduction to Applied and Enviromental Geophysics, Aohn Wiley P Sons, 0ewQork.
baik pengukuran pertama maupun kedua sangat dipengaruhi
oleh
kestabilan
nilai
arus
yang
bersumber dari sistem yang ada di logger. 8asil
*oke, M. 8. )GG#. Least Squares Deconvolution of Apperent Resistivity Psedosection. 6eophysics. Malaysia.
pengukuran yang belum memuaskan dari prototipe resistivity berdasarkan
meter analisa
digital yang
hasil
rancangan
dilakukan,
penulis
Waluyo, "%%), Panduan WorkShop Eksplorasi
menduga bahwa sistem yang ada di dalam logger
Geofisika !eori dan Aplikasi" , *aboratorium
belum mencapai titik stabil.
6eo7isika @akultas M! /6M, Qogyakarta.
ko !.3., "%)+, Pr+t+t2& A*at Ukur R&((t)ta(
V KESIMPULAN
Tanah
Pertemuan Ilmiah III 67I Jateng 8 9I:,
Setelah menyelesaikan penelitian, penulis
Qogyakarta.
dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut 9 •
•
'&ngan M&t+'& 7+ur8P+nt Pr+#&(,
Telah dibuat sebuah alat bernama Nrototipe 3esistivity Meter DigitalO yang ber7ungsi
William A. Aohnson, "%%<, A22*cat+n( O, Th&
untuk mengukur tahanan jenis tanah.
E*&ctrca* R&((t)ty M&th+' 7+r D&t&ct+n O, Un'&rgr+un'
!lat yang telah dibuat dapat digunakan untuk mengukur arus, tegangan dan tahanan jenis
10
Mn&
-+rkng(,
Geo&h%si$al
Technologies for 9ete$ting 4nderground ;oal
kawita, 3., "%%G, Rancan# $an#un Sistem
Mine oids, *e&ington, 5Q, "B-<% Auli
Pen#ukur 'etode *our Point Pro&e $er&asis So+ L,G--.
Wahyudianto
and
3okhana,
"%)%, Rancan#
Dan
+/01-*002 ,
Skripsi,
nstitut
Teknologi :andung, :andung.
$an#un Alat %kur Resistivitas !anah Se&a#ai
Wuryantoro, "%%(, Aplikasi 'etode Geolistrik
Alat $antu 'en#etahui Indikator (ualitas !anah
!ahanan 3enis %ntuk 'enentukan Letak Dan
%ntuk !anaman Padi , Skripsi, nstitut Teknologi
(edalaman Aquifer Air !anah Studi (asus Di
Surabaya, Surabaya.
Desa !emperak (ecamatan Saran# (a&upaten Rem&an#
77endy 0.!, icky, "%)", Aplikasi 'etode Geolistrik 'endeteksi
(onfi#urasi 'ineral
Dipole)Dipole 'an#an
3a4a !en#ah" , Skripsi, /niversitas
0egeri Semarang, Semarang.
untuk
Physical
Muali7ah, @, "%%G, Perancan#an Dan Pem&uatan
'odelin#" , Skripsi, /niversitas Aember, Aember.
Alat %kur Resistivitas !anah, Skripsi, /niversitas
slam Malang, Malang.
11