Soal Dan Jawaban Final Audit ManajemenDeskripsi lengkap
soal jawab auditFull description
ywss
Descripción: ywss
Full description
Deskripsi lengkap
ywssDeskripsi lengkap
Jawaban Kasus Penyelesaian AuditFull description
jawaban auditFull description
jawaban auditDeskripsi lengkap
Jawaban Kasus Penyelesaian AuditDeskripsi lengkap
auditDeskripsi lengkap
PKNFull description
soal n kunci blsDeskripsi lengkap
Full description
hi
hiFull description
Deskripsi lengkap
hi
Soal 14-1 Perbe Perbeda daan an anta antara ra pengu pengujia jian n per perin incia cian n saldo, saldo, peng penguji ujian an penge pengend ndali alian an dan dan pengujian substantif atas transaksi untuk siklus penjualan dan penagihan.
Perbedaan Pengujian pada Siklus Penjualan dan Penagihan: Piutang Dagang
Menetapkan salah saji yg dapat diteria dan enilai risiko ba!aan untuk piut" dagang Tahap I Menilai risiko pengendalian dl siklus penjualan dan penagihan
Mendesain dan elakukan pengujian substantif atas transaksi pd siklus penjualan dan penagihan
Tahap 1
Tahap II Mendesain dan elakukan prosedur analitis untuk piutang dagang
Mendesain uji perincian piut" Dagang untuk eenuhi tujuan audit-terkait saldo
Tahap III
Prosedur #udit $h sapel Sapel yg dipilih
Penetapan !aktu
Tahap III
Metodol Metodologi ogi Peranc Perancanga angan n Penguji Pengujian an Pengenda Pengendali lian an Dan Penguji Pengujian an Substa Substanti ntiff #tas #tas Transaksi Penjualan
1" Mehai Mehai pengendalian pengendalian interna internal-penj l-penjualan" ualan" %" Mengukur Mengukur resiko pengendali pengendalian an yang direncanakan-pe direncanakan-penjuala njualan" n" &" Menentukan Menentukan keluasan keluasan penguji pengujian an pengendalai pengendalain" n" 4" Merancang Merancang pengujian pengujian pengendalian pengendalian dan pengujian pengujian substantif substantif transaksi transaksi untuk penjualan penjualan untuk eenuhi tujuan audit terkait transaksi" a' Prosed Prosedur ur audit audit b' (kuran sapel c' (nsur (nsur yang yang dipil dipilih ih d' Penent Penentuan uan !aktu !aktu Setelah auditor engidentifikasi pengendalian internal utaa dan keleahannya) ereka ula ulaii eni enila laii risi risiko ko penge pengenda ndali lian) an) untuk untuk audi auditt peru perusa sahaa haan n publ publik ik)) audi audito torr harus harus elaksanakan elaksanakan pengujian yang ekstensif ekstensif atas pengendalian pengendalian utaa dan enge*aluasi enge*aluasi dapak keleahannya keleahannya terhadap terhadap laporan laporan auditor auditor engenai engenai pengendalian pengendalian internal atas pelaporan keuangan" +uas pengujian pengendalian dala audit perusahaan non publik terg tergan antu tung ng pada pada keefe keefekt ktif ifan an peng pengend endal alia ian n dan dan sejau sejauh h ana ana audi audito torr yaki yakin n bah!a bah!a pengujian itu dapat diandalkan untuk engurangi risiko pengendalian" (ntuk (ntuk setiap setiap pengend pengendali alian an utaa) utaa) satu satu atau atau lebih lebih penguji pengujian an pengend pengendali alisan san harus harus dirancang untuk e*erifikasi keefektifannya) dala sebagian besar audit) relatif udah enentukan sifat pengujian pengendalian dari sifat pengendalian tersebut) sebagi contoh) jika pengendalian internal adalah untuk enandatangani pesanan pelanggan setelah kreditnya kreditnya disetujui) disetujui) pengujian pengendalian pengendalian adalah untuk eeriksa eeriksa apakah pesanan pelanggan telah ditandatangai dengan benar" Dala eutuskan pengujian substantif atas transaksi) auditor sering kali enggunakan beberapa prosedur bagi setiap audit tanpa eandang situasinya) seentara yang lainnya tergantung pada kelayakan pengendalian dan hasil pengujian pengendalian" Mencatat penjualan yang terjadi) untuk tujuan ini auditor eperhatikan tiga jenis salah saji yang ungkin terjadi : 1"
Penjualan diasukkan dala jurnal seentara pengirian tidak pernah dilakukan"
%"
Penjualan dicatat lebih dari satu kali"
&"
Pengirian dilakukan kepada pelanggan fiktif dan dicatat sebagai penjualan"
Penjualan dicatat dengan akurat) pencatatan yang akurat atas transaksi penjualan harus eperhatikan hal-hal berikut : 1"
Mengirikan julah barang yang dipesan"
Menagih dengan akurat sebesar julah barang yang dikiri" Mencatat dengan akurat julah yang ditagih dala catatan akuntansi" Dala Dala engkon engkon*er *ersi si progra progra audit audit foral foral peranc perancanga angan n ,desig ,design n forat forat audit audit progra' enjadi progra audit a udit forat kinerja ,perforance forat audit progra') prosedur itu akan digabungkan" Ini akan encapai hal-hal berikut :
Mengeliinasi prosedur duplikat Meastikan bah!a ketika dokuen tertentu diperiksa) seua prosedur yang akan dilakukan terhadap dokuen tersebut telah dilakukan pada saat itu"
Meungkinka Meungkinkan n auditor auditor untuk elakukan elakukan prosedur prosedur dengan cara yang paling paling efektif) efektif) sebagai contoh) dengan efooting jurnal dan eri*ie! jurnal untuk untuk pos-pos tidak biasa terlebih
dahulu) auditor akan eperoleh perspektif yang lebih baik dala
elakukan pengujian yang terinci" Pengaruh pengujian pengendalian dan pengujian substantif atas transaksi terhadap pengujian perincian saldo adalah :
Penguji Pengujian an pengend pengendali alian an enentu enentukan kan apakah apakah risiko risiko pengend pengendali alian an atas atas penjual penjualan an dan peneriaan kas perlu deri*isi" Pengujian pengendalian dan pengujian substantif atas transaksi epunyai pengaruh terhadap pengujian perincian saldo yang nantinya akan digunakan auditor untuk enentukan apakah perencaan risiko deteksi sudah eenuhi untuk setiap tujuan audit terkait saldo piutang dagang" #uditor elakukan pengujian pengendalian dan pengujian substantif atas transaksi: (ntuk enentukan rendahnya tingkat pengecualian dari populasi" • (ntuk engurangi risiko pengendalian pengendalian sehingga engurangi engurangi pengujian pengujian perincian perincian • saldo" agi perusahaan publik) untuk enyipulkan bah!a pengendalian berlangsung secara efektif terhadap audit pengendalian internal pelaporan keuangan"