Oleh : Febri Mutiarani Putri
ANATOMI ANATOMI KELENJAR TIROID
Superior and inferior thyroid arteries Superior, middle, and inferior thyroid veins Periglandular, prelaryngeal, pretracheal, and paratracheal lymph nodes Sympathetic: Superior, middle, and inferior sympathetic ganglia Parasympathetic: Vagus nerves
BIOSINTESIS HORMON TIROID
1. Trapping (nis dan pendrin) 2. Oksidasi (TPO dan H2O2) 3. Coupling (TPO) 4. Penimbunan (dalam koloid)
5. Deiodinasi (dehalogenase dan deiodinase) 6. Proteolisis (endopeptidase) 7. Pengeluaran hormon dari kelenjar tiroid (releasing)
PENGATURAN FAAL TIROID Ada 3 macam kontrol terhadap faal kelenjar tiroid : 1. TRH (Thyrotrophin Releasing Hormone) 2. TSH ( Thyroid Stimulating Hormone) 3. Umpan balik sekresi hormon
Suatu gangguan dimana kelenjar tiroid memproduksi lebih banyak hormon tiroid yang dibutuhkan oleh tubuh
*Tirotoksikosis ialah manifestasi klinis kelebihan hormon tiroid yang beredar dalam sirkulasi
*Hipertiroidsme adalah tirotoksikosis yang diakibatkan oleh kelenjar tiroid yang hiperkatif
*Tirotoksikosis didefinisikan sebagai keadaan kelebihan hormon tiroid dan tidak identik dengan hipertiroidisme, yang merupakan hasil dari fungsi tiroid yang berlebihan (harrison’s)
Primary hyperthyroidism
Graves' disease Toxic multinodular goiter Toxic adenoma Functioning thyroid carcinoma metastases Activating mutation of the TSH receptor Activating mutation of Gsa (McCune-Albright syndrome) Struma ovarii Drugs: iodine excess (Jod-Basedow phenomenon) Thyrotoxicosis without hyperthyroidism
Subacute thyroiditis Silent thyroiditis Other causes of thyroid destruction: amiodarone, radiation, infarction of adenoma Ingestion of excess thyroid hormone (thyrotoxicosis factitia) or thyroid tissue Secondary hyperthyroidism
TSH-secreting pituitary adenoma Thyroid hormone resistance syndrome: occasional patients may have features of thyrotoxicosis Chorionic gonadotropin-secreting tumors
a
PATOGENESIS
Pada penyakit grave (autoimun) sistem imun membuat antibodi yang disebut thyroid stimulating immunoglobulin (TSI), dimana memiliki struktur yang hampir sama dengan TSH dan menyebabkan peningkatan hormon tiroid yang lebih banyak dalam tubuh.
Gejala dan Tanda
Gejala dan Tanda
Tak tahan hawa
Labil. Iritabel, tremor,
panas, hiperkinesis,
psikosis, nervositas,
capek, BB turun,
paralisis periodik
tumbuh cepat,
dispneu
toleransi obat HiPerdefekasi, lapar,
hipertensi, aritmia,
makan banyak, haus,
palpitasi, gagal
muntah, disfagia,
jantung
splenomegali Rasa lemah
Limfositosis, anemia, splenomegali, leher membesar
Oligomenorea,
Osteoporosis, epifisis
amenorea, libido
cepat menutup dan
turun, infertil,
nyeri tulang
ginekomastia Rambut rontok, berkeringat, kulit
Gambaran penyakit Graves. A. Ophthalmopathy pada penyakit Graves '; retraksi lid, edema periorbital, injeksi konjungtiva, dan proptosis ditandai. B. Tiroid dermopathy atas aspek lateral tulang kering. C. tiroid acropachy
Laboratorium : TSHs, T4 atau fT4, T3 atau fT3, TSH Rab, kadar leukosit
Gejala dan tanda
Pemeriksaan laboratorium (T3,T4,TSH)
Pemeriksaan penunjang
PENATALAKSANAAN
Obat Antitiroid Metimazol
Propanolol
Golongan Tionamid Terdapat 2 kelas obat golongan tionamid, yaitu tiourasil dan imidazol. Tiourasil dipasarkan dengan nama propiltiourasil (PTU) dan imidazol dipasarkan dengan nama metimazol dan karbimazol. Obat golongan tionamid mempunyai efek intra dan ekstratiroid
Obat Golongan Penyekat Beta Efek propranolol : − penurunan denyut jantung permenit − penurunan cardiac output − perpanjangan waktu refleks Achilles − pengurangan nervositas − pengurangan produksi keringat − pengurangan tremor Penggunaan propranolol a.l. sebagai : persiapan tindakan pembedahan atau pemberian yodium radioaktif, mengatasi kasus yang berat dan krisis tiroid.
PEMBEDAHAN
Penyakit Jantung Hipertiroid
Infeksi
Krisis Tiroid : Mortalitas
DUBIA AD BONAM Mortalitas krisis tiroid dengan pengobatan adekuat = 10-15%