UPAYA Cakupan jumlah seluruh pemeriksaan laboratorium yang ditangani
TARGET
PENCAPAIAN
MASALAH (GAP)
100,00%
20%
80%
Tabel II. Penetapan Prioritas Masalah NO. 1
MASALAH Cakupan jumlah seluruh pemeriksaan laboratorium yang ditangani 20%
U URGEN 4
S SERIOUS 3
G GROWTH 4
JLH
URUTAN
11
I
II. FISH BONE METODE MANUSIA
--kurang kompetensi petugas laboratorium -- kurangnya pemahaman petugas di unit pelayanan --Belum ada regulasi
-- kurangnya koordinasi petugas laboratorium dengan petugas dengan unit pelayanan
-- pasien belum mengetahui jenis pemeriksaan
--belum tesedia tempat yang memadai --fasilitas tidak terpenuhi sesuai PERMENKES
--sarana transportasi --belum ada pendanaan
--belum tersedianya pengelolaan limbah
LINGKUNGAN
SARANA DANA
TABEL IV. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH
N0.
1
PRIORITAS MASALAH Cakupan jumlah pemeriksaan laboratorium tidak mencapai target
PENYEBAB MASALAH
•
•
•
Kompetensi petugas laboratorium tidak sesuai
Kurangnya pemahaman petugas di unit pelayanan
Pasien belum mengetahui jenis pemeriksaan laboratorium di Puskesmas Kalangan
ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH -Permintaan analis laboratorium ke Dinas Kesehatan -OJT (On The Job Training)
-Sosialisasi tentang jenis pelayanan
-Sosialisasi, pembentukan baner
-Pembuatan SK dan SOP •
Belum ada regulasi mengenai tarif dari setiap pemeriksaan -Sosialisasi dengan
PEMECAHAN MASALAH TERPILIH I. Permintaan analis laboratorium ke Dinas Kesehatan dan OJT (On The Job Training) II. Sosialisasi III. Pembentukan banner IV. Pembuatan SK dan SOP V. Sosialisasi dengan petugas disetiap unit pelayanan VI. Membuat permintaan/pembenahan ke Dinas Kesehatan VII. Membuat permintaan alat laboratorium ke Dinas Kesehatan VIII. Membuat Permohonan pembuatan SPAL dan sepsitank ke Dinas Kesehatan IX. Membuat pengusulan ke Dinas Kesehatan X. Membuat permintaan kereta dinas
•
•
•
•
•
•
•
Kurangnya koordinasi petugas laboratorium dengan petugas unit pelayanan
Belum tempat memadai
petugas disetiap unit pelayanan
-Membuat pemintaan/ pembenahan tersedia ke Dinas yang Kesehatan
-Membuat permintaan alat Fasilitas tidak laboratorium terpenuhi sesuai ke Dinas PERMENKES Kesehatan -Membuat Permohonan Belum tersedianya pembuatan pengelolaan SPAL dan limbah sepsitank ke Dinas Kesehatan
Sarana prasarana memadai
Belum pendanaan
dan belum
ada
Sarana trasnportasi belum ada
-Membuat pembuatan wastafel, mobile realer, dan lembar permintaan -Membuat pengusulan ke Dinas Kesehatan
-Membuat permintaan kereta dinas
TABEL V. RE NCANA STRATEGIS ( RENSTRA )
N O . 1
UPAYA KES. Pelaya nan Labora torium
INDIKA TUJU TOR AN KINERJ A Seba a. gai Cakup penu an njang jumlah diagn pemeri ostik ksaan klinis laborat pasie orium n tidak menca pai target
CARA PERHITUNG AN •
Ban yakn ya pasi en yang me mbu tuhk an pela yana n labo rato rium
20 17
10 0 %
TARGET 20 20 20 18 19 20
10 0 %
10 0 %
10 0 %
20 21
10 0 %
RINCIAN KEGIATAN I. Permintaan analis laboratorium ke Dinas Kesehatan dan OJT (On The Job Training) II. Sosialisasi III. Pembentukan banner IV. Pembuatan SK dan SOP V. Sosialisasi
KEBUT UHAN ANGG ARAN
APBD
dengan petugas disetiap unit pelayanan VI. Membuat permintaan/p embenahan ke Dinas Kesehatan VII. Membuat permintaan alat laboratorium ke Dinas Kesehatan VIII. Membuat Permohonan pembuatan SPAL dan sepsitank ke Dinas Kesehatan IX. Membuat pengusulan ke Dinas Kesehatan X. Membuat permintaan kereta dinas