OTOT LAMBAT, OTOT CEPAT DAN PERBEDAANNYA Abstrak Abstrak
Juanita Dolores H.N. H.N.
Otot skelet manusia dapat diklasifkasikan diklasifkasikan menjadi dua yaitu serabut otot pe I dan pe II. Perbe Perbedaa daan n anato anatomis mis dan ungsio ungsional nal dari dari ap pe serabut serabut otot otot itu akan menent menentuk ukan an keku kekuat atan an atau atau durasi durasi otot otot berko berkontr ntraks aksi. i. Keber Keberas asila ilan n prest prestasi asi olaraga! selain ditentukan ole ketepatan bentuk laannya! juga ditentukan ditentukan ole aktor otot otot itu sendiri. Dikenal dua golongan ak"itas olaraga! yaitu aerob dan anaerob. Perbedaan ini menjadikan adanya perbedaan bentuk laan pada atlet! karena seap laan memberikan rangsangan pada pe serabut otot yang dilibatkan. #ipe serabut otot sangat mempengarui adaptasi teradap program laannya. Kata Kata kun$i kun$i%% &erabu &erabutt otot otot pe I! serabu serabutt otot otot pe II! ak"it ak"itas as aerobi aerobik! k! ak"it ak"itas as anaerobik.
Pendahuluan Penge Pengetah tahuan uan mengen mengenai ai pe serabu serabutt otot otot sanga sangatt diperl diperluk ukan an oleh oleh seora seorang ng pelah pelah,, karen karena a dalam dalam merencanakan suatu program yang adekuat untuk meningkatkan kekuatan, ketahanan dan fekxibilitas otot, pengetahuan tentang sistem otot sangat dibutuhkan, yaitu pengetahuan tentang struktur otot, secara makroskopis maupun mikroskopis. Tidak semua serabut otot (sel otot) mempunyai kemampuan metabolisme dan ungsional yang sama. Sebagai contoh, ada otot yang mempunyai kemampuan kemampuan bekera dalam suasana aerobik, dan ada yang anaerobik. !agaimana otot rangka menyesuaikan menyesuaikan diri dengan smulus yang berulang"ulang diterima, sebagian besar tergantu tergantung ng pada karakter karakterisk isk otot itu sendiri. sendiri. Secara Secara spesi#k, spesi#k, enis serabut serabut yang membentuk otot seseorang sangat mempengaruhi cara seorang atlet beradaptasi dengan program lahan mereka. $da alasannya mengapa beberapa atlet dapat berlari lebih cepat dan mendapatkan pembesaran otot lebih mudah mudah daripada daripada yang lain atau mengapa beberapa beberapa atlet atlet dapat dapat beralan beralan untuk untuk angka angka %aktu %aktu yang panang tanpa merasa kelelahan (&arp, '). *ekor atlek dipecahkan dari tahun ke tahun dan menadi perdebatan di kalangan kalangan para ahli. &adang yang diperkir diperkirakan akan dak mungkin, mungkin, akhirny akhirnya a teradi. teradi. Tetapi etapi perorman perormanss atlet atlet itu mempuny mempunyai ai suatu suatu batas. batas. Seorang Seorang ahli ahli #siolo #siologi gi berpen berpendap dapat at bah%a bah%a pemba pembatas tasan an itu dipeng dipengaru aruhi hi oleh oleh aktor aktor genek genek,, yang yang mengatur ketahanan kardio+askuler dan pe serabut otot, di samping beberapa aktor lainnya turut mempengar mempengaruhi uhi yaitu yaitu nutrisi, nutrisi, mo+asi, mo+asi, lingkunga lingkungan n termasuk termasuk kelengkapa kelengkapan n sepatu sepatu dll. (uinn, (uinn, ').
-enek memegang peran besar dalam hal kekuatan, kekuatan, ukuran ukuran otot, komposisi komposisi serabut otot cepat dan lambat, nilai ambang anaerobik, kapasitas paru, fexibilitas dll. Salah satu aktor yang berpengaruh untuk teradinya prestasi seorang atlet adalah ototnya. Persentase yang yang lebih lebih banya banyak k dari dari suatu suatu pe serabu serabutt otot otot dapat dapat menent menentuk ukan an pe olahr olahraga aga apa yang yang dapat dapat dialanin dialaninya, ya, karena karena tipe serabut serabut otot mempengar mempengaruhi uhi bagaiman bagaimana a respon respon otot terhadap lahan lahan atau ak+itas #sik.
Anatomi Anatomi Otot Manusia tot manusia merupakan /"/01 dari berat berat badan seseorang, merupakan kumpulan serabut serabut otot atau disebut miosit atau atau sel otot. tot manusia dapat dibagi menadi 2 macam, yaitu, otot antung, otot polos dan otot bergaris. tot manusia yang berhubungan langsung dengan gerak tubuh adalah otot berga bergaris ris atau atau sering sering disebu disebutt otot otot skele skelet, t, otot otot sadar sadar atau atau otot otot serat serat melin melintan tang. g. Selan Selanutn utnya ya,, yang yang dibicarakan dibicarakan di sini adalah otot bergaris atau otot skelet. tot terdiri dari serabut serabut"ser "serabut abut otot. Seap serabut serabut otot berisi ratusan ratusan atau ribuan ribuan mio#bril. mio#bril. Tiap mio#bril terdiri dari banyak mio#lamen. 3ikenal ' macam mio#lamen, yaitu akn dan miosin. $kn merupa merupaka kan n mio#la mio#lamen men yang yang pis pis dan miosin miosin merupak merupakan an mio#lame mio#lamen n yang yang tebal. tebal. 4ntera 4nteraks ksii kedua kedua mio#lamen ini memungkinkan otot untuk berkontraksi. 5ekanisme kontraksi otot mengiku teori meluncurnya #lamen, yaitu #lamen akn meluncur terhadap #lamen miosin, menghasilkan suatu ketegangan pada otot, yang biasanya adalah suatu pemendekan otot.
Macam Serabut Otot Tidak semua serabut otot mempunyai mempunyai kemampuan metabolisme metabolisme dan ungsional yang sama. $da serabut otot yang mempunyai kemampuan bekera dalam suasana aerobik dan ada yang anaerobik, sehingga keduanya berbeda dalam kecepatan berkontraksi dan kekuatannya. 3alam tubuh manusia, manusia, ada dua macam pe serabut serabut otot, yaitu pe serabut serabut 4 ata atau u pe serabut otot lamba lambatt atau atau slo' t'it$ (ST) (ST) dan pe serabu serabutt 44 atau pe serabut serabut otot otot cepat atau atau ast t'it$ (6T). &emudian, &emudian, 6T ini dibagi menadi dua lagi, yaitu 6Ta 6Ta dan 6Tb (uinn, '). '). 7ilmore, 8osll, 8osll, &enney ('9) membagi membagi pe serabut otot sebagai sebagai pe 4 dan 44. &emudian, &emudian, pe 44 dibagi dibagi menadi pe 44a ata atau u disebut disebut sebagai 6T$, 6T$, pe 44x dan pe 44c. Perbedaan Perbedaan pe serabut serabut ini mempengaru mempengaruhi hi bagaimana bagaimana otot berespons pada ak+itas #sik dan masing"masing pe serabut otot ini mempunyai siat yang unik dalam kemam kemampu puann annya ya untuk untuk berko berkont ntrak raksi. si. &ek &eka a dismu dismulas lasi, i, serabu serabutt otot otot lamba lambatt mencap mencapai ai puncak puncak
tegangannya dalam %aktu :: mili dek, sedangkan serabut otot cepat dalam %aktu 0 mili dek (7ilmore, 8osll, &enney, '9).
Tie ! atau Slow Twitch "ST# Serabu Serabutt otot otot pe ini disebu disebutt uga uga pe serabu serabutt otot otot aerobi aerobik, k, otot otot merah merah atau atau slo'(o)ida"e (S). Serabutnya mempunyai kemampuan aerobik yang sangat kuat, yaitu dalam upaya suatu proses oksidasi untuk menghasilkan energi yang disebut *denosine #ri Pospate ($TP). &ontraksinya lambat, sehingga ia sangat berguna dalam ak+itas ketahanan ketahanan yang memerlukan %aktu yang yang sangat panang. Serabut otot ini mempunyai nilai ambang yang lebih rendah terhadap ak+asi ion 8alsium dan lebih sedikit respons tenaga terhadap ion 8alsium. 3i samping itu ia lebih e#sien menggunakan oksigen untuk membentuk bahan bakar tenaganya, sehingga pe ini sangat ideal untuk ak+itas yang membutuhkan %aktu lama dan terus menerus dan dak mudah lelah. $k+itas itu dapat berupa lari maraton atau bersepeda selama beram"am. Tipe 4 ini mempunyai miosin $TPase yang lambat. 5iosin $TPase adalah en;im yang berungsi dalam pemecahan $TP untuk menghasilkan tenaga. Secara Secara mikrosk mikroskopis, opis, serabut pe 4 ini mempuny mempunyai ai mitokon mitokondria dria and mioglobin mioglobin dalam umlah umlah yg lebih lebih banyak daripada serabut pe 44. $danya mioglobin yg banyak serta +askularisasi yang padat membuat %arna otot tersebut tampak kemerah"merahan. kemerah"merahan. 8iri lainnya lainnya adalah diameter serabutnya lebih kecil.
Tie !! atau Fast Twitch "$T# ast(gly$oly$ (6-).
lanut, pe 44 ini dibedakan menadi beberapa subdi+isi, yaitu pe 44a atau sering uga disebut sebagai 6T$, pe 44x eki+alen dengan pe 44b pada he%an (7ilmore, 8osll, &enney, '9), dan pe 44c atau 6T8, atau atau pe intermediate . &esemuanya ini dihubungkan dengan kecepatan kontraksi dan sumber energi utama yang diproduksinya diproduksinya (6oss, &eteyian, :==9). Tipe 44 ini mempunyai miosin $TPase $TPase yang cepat.
%arena in&ormasi men'enai (e !!c masih terbatas dan han)a merua*an +-. dari *omosisi (e serabut otot "/ilmore, "/ilmore, Cos(ll, %enne), %enne), 0112#, ma*a (e ini (da* a*an dibahas di sini3 Secara mikroskopis, serabut pe 44 mempunyai mitokondria and mioglobin dalam umlah yg lebih sedikit dibanding dengan serabut otot lambat, +askularisasinya +askularisasinya uga lebih sedikit sehingga dalam penglihatan mikroskopis tampak pucat %arnanya. 3iameter serabutnya lebih besar. Serabu Serabutt pe 44 menggun menggunak akan an metabo metabolis lisme me anaero anaerobik bik untuk untuk mengha menghasil silka kan n energi energi,, yang yang arny arnya a pembentukan energinya teradi sangat cepat, sehingga serabut ini baik untuk ak+itas dengan ledakan kuat dan cepat dalam %aktu yang singkat, seper yang dilakukan oleh seorang sprinter. Secara umum,
serabu serabutt pe 44 mengha menghasil silka kan n gaya gaya yang yang sama sama per kontr kontrak aksin sinya ya seper seper pe 4, tetap tetapii pe 44 dapat dapat melakukannya melakukannya dalam %aktu yang singkat. Serabut pe 44 mudah lelah. Serabut pe 44 mempunyai mempunyai nilai ambang yang lebih nggi terhadap ion 8alsium dan respons tenaga lebih nggi (uinn, '). Tipe 44a Tipe ini uga dikenal dikenal sebagai pe intermediate ast(t'it$ ini dapat menggunak menggunakan an kedua kedua ast(t'it$ fbers . Tipe ini metaboli metabolisme sme aerobik aerobik dan anaerobik anaerobik untuk menghasilk menghasilkan an energi, energi, secara secara hampir hampir sama. >adi, pe ini adalah kombinasi dari pe 4 dan pe 44. Tipe 44b Tipe ini menggunakan metabolisme anaerobik untuk menghasilkan energinya. Tipe ini unggul dalam menghasilkan kecepatan dan ledakan kuat dan ngkat kekuatan dan kecepatan kontraksi yang nggi dibandin dibanding g dengan dengan semua enis serabut serabut otot, tetapi tetapi ia memiliki memiliki ngkat ngkat kelelaha kelelahan n yang lebih cepat, cepat, sehingga ak+itasnya ak+itasnya dak dapat berlangsung lama (uinn, '). Salah satu metode yang digunakan untuk mengklasi#kasikan pe serabut otot adalah dengan prosedur Teknik stain kimia ini mengukur ak+itas stain kimia yang diterapkan pada suatu irisan pis aringan otot. Teknik $TPase pada serabut otot. Tiap pe serabut akan bereaksi berlain"lainan. Satu serabut otot mempunyai satu macam $TPase, tetapi serabut"serabut otot dapat mempunyai campuran $TPase.
Perbedaan %ara*teris(* %ara*teris(* Tie ! Dan !! Perbedaan Perbedaan ini mempenga mempengaruhi ruhi bagaimana bagaimana otot berespons berespons pada ak+itas ak+itas #sik dan siat siat unik dalam kemampu kemampuann annya ya untuk untuk berkontr berkontraksi aksi.. Perbedaan Perbedaan di antara antara keduan keduanya ya itu terutama terutama karena karena perbedaan perbedaan pembentukan miosin $TPase. 5iosin $TPase adalah en;im yang memecah $TP sehingga menghasilkan tenaga yang dipakai untuk kontraksi otot. Tipe 4 mempunyai bentukan miosin $TPase yang lambat, sedang pe 44 sebaliknya, sehingga $TP lebih cepat dipecah pada serabut pe 44, sebagai respons dari adanya smulasi sara. Tipe Tipe 44 mempun mempunyai yai reku rekulum lum sarko sarkopla plasma sma yang yang sanga sangatt berk berkembang, embang, sehing sehingga ga lebih lebih teramp terampil il memberikan 8alsium ke dalam sel otot keka otot dismulasi. Secara rata"rata, serabut pe 44 mempunyai kecepatan kontraksi 0"? kali lebih cepat dibanding dengan pe 4, %alau umlah gaya yang dihasilkan per besaran diameter serabut yang sama pada serabut pe 44 dan 4 adalah sama, po'er yang yang dihasilkan oleh serabut pe 44, 2"0 kali lebih besar daripada pe 4, karena kecepatan pemendekan pemendekan otot lebih nggi pada pe 44 (7ilmore, 8osll, &enney, &enney, '9).
motor unit . +otor +otor unit adala adala sebu @nit ungsional ungsional dari sistem sistem neuromuskul neuromuskuler er adalah adalah motor sebuah ah
neuron dengan serabut"serabut serabut"serabut otot yang dilayaninya. dilayaninya.
"motor
"motor neuron uga menentukan serabut otot
itu pe 4 atau 44. Pada serabut otot pe 4, sel bodi "motor neuronnya lebih kecil dan hanya melayani sekelompok serabut otot kurang dari 2 buah, sedangkan pada serabut otot pe 44, sel bodinya lebih besar dan melayani 2 serabut otot atau lebih. Perbedaan ukuran motor unit ini mengakibatkan keka "motor "motor neuro neuron n mens mensmul mulasi asi serabu serabutt otot otot pe 4, hanya hanya sediki sedikitt serabu serabutt otot otot yang yang berk berkontra ontraksi ksi
dibandingkan serabut otot pe 44. leh karena itu, serabut otot pe 44 lebih cepat mencapai puncak kecepat kecepatan an dan kekuat kekuatan an (ScoA, (ScoA, Ste+ens, Ste+ens, !inderB5ac !inderB5acleod, leod, ':). Serabut Serabut otot pe 44 diak+as diak+asii oleh neuron dengan kecepatan kecepatan sepuluh kali lebih cepat daripada pada serabut otot pe 4. Serabut otot pe 4 mempunyai kemampuan aerobik yang nggi, sehingga baik untuk ak+itas ketahanan aerobik, aerobik,
sedangkan sedangkan serabut serabut pe 44 mempuny mempunyai ai kemampuan kemampuan anaerobik anaerobik yang baik. baik. Serabut pe 4 4a
memegang peran dalam ak+itas dengan intensitas nggi.
Tabel +3 %ara*teris(* - Tie Serabut Otot &arakterisk
pe 4
6 (44a)
6- (44b)
$k+itas miosin $TPaseC
rendah
tinggi
tinggi
&ecepatan kontraksiC
lambat
cepat
cepat
&etahanan terhadap kelelahanC
nggi
sedang
rendah
&apasitas oksidaC
nggi
nggi
rendah
&adar en;im anaerobikC
rendah
sedang
nggi
5itokondriaC
banyak
banyak
sedikit
&apilerC
banyak
banyak
sedikit
7arna serabutC
merah
merah
puh
&adar glikogenC
rendah
sedang
nggi
3iameter serabutC
kecil
sedang
besar
(&arp, ')
Distribus4 Distribus4 Tie Serabut Otot tot manusia selalu terdiri dari campuran kedua pe serabut otot, yaitu pe 4 dan pe 44, tetapi seap otot di seluruh tubuh mempunyai persentase kedua pe itu berlain"lainan. tot yang sama pada orang yang berlainan, berlainan, mempuny mempunyai ai persent persentase ase yang yang berlain"l berlain"lainan ainan uga. @mumnya, @mumnya, otot lengan lengan dan kaki seseorang mempunyai komposisi yang mirip. Dasil penelian menunukkan bah%a seseorang dengan
komposisi utama serabut otot pe 4 pada otot kaki, akan uga mempunyai komposisi utama yang sama pada otot lenganny lengannya. a. Pengecual Pengecualian ian teradi pada otot Soleus di bes, otot ini mempunyai mempunyai persentase persentase serabut pe 4 yang sangat nggi pada semua orang (7ilmore, 8osll, &enney, &enney, '9). Penentua Penentuan n komposi komposisi si pe serabut serabut ditentuk ditentukan an secara secara genek, genek, tetapi tetapi rata"ra rata"rata ta seap orang orang memiliki memiliki kurang kurang lebih 0 persen persen serabut otot pe 4 dan 0 persen persen serabut otot pe 44, %alaupun %alaupun masih masih dapat dapat teradi +ariasi yang lain (uinn, ').
Menurut /ilmore, Cos(ll dan %enne) "0112#, Secara ratarata, otot ber'aris memun)ai *omosisi serabut otot (e ! seban)a* 51., 05. (e !!a, dan sisan)a terutama (e !!6, sedan' (e !!c han)a se7umlah +-. sa7a3 Secara teatn)a, ersentase (e serabut otot san'at ber8ariasi ada masin' masin' otot dan masin'masin' masin'masin' indi8idu3 Seorang sprinter limpiade limpiade dilaporkan mempunyai mempunyai komposisi komposisi serabut otot cepat sebesar 91 dan atlit marathon limpiade mempunyai 91 pe serabut otot lambat (uinn, '). Seseorang yang secara genek mempunyai persentase yang nggi dari suatu pe serabut otot, akan unggul dalam olahraga yang sesuai dengan pe serabut ototnya. Suatu studi menyatakan bah%a semakin tua seseorang, dapat teradi perubahan distribusi serabut otot pe 4 dan 44, yaitu kecenderungan penurunan motor unit pe 44, dan peningkatan persentase persentase serabut otot pe 4 (7ilmore, 8osll, &enney, &enney, '9). Tabel :. Persentase serabut otot pe 4 dan 44 pada beberapa otot.
(7ilmore, 8osll, &enney, '9C/:)
Resons Terhada La(han Perbedaan kedua pe serabut otot itu mempengaruhi bagaimana otot berespons pada ak+itas #sik dan masing"mas masing"masing ing serabut serabut otot ini mempuny mempunyai ai siat siat yang unik dalam kemampuann kemampuannya ya untuk untuk kontrak kontraksi si (uinn, '). Serabut otot pe 4 mempunyai le+el yang nggi untuk ketahanan ketahanan aerobik. $erobik berar dengan adanya oksigen. oksigen. >adi, oksidasi oksidasi yang teradi teradi itu beralan dengan proses aerobik. aerobik. Serabut Serabut pe 4 sangat sangat e#sien e#sien mempr memprodu oduks ksii $TP melalu melaluii prose prosess oksid oksidasi asi karbo karbohid hidra ratt dan lemak lemak sepan sepanang ang ak+it ak+itas as dilak dilakuk ukan. an. &emampuan &emampuan mempertahanka mempertahankan n ak+itas ak+itas otot dalam periode yang yang panang panang disebut disebut ketahana ketahanan n otot, sehingga dapat disebut bah%a pe 4 mempunyai kemampuan ketahanan ketahanan aerobik yang nggi. Serabut otot pe 44 mempunyai kemampuan ketahanan aerobik yang rela buruk, tetapi ia lebih baik melakukan ak+itas anaerobik, yaitu tanpa oksigen. Tanpa adanya oksigen yang memadai, $TP dihasilkan melalui melalui proses proses anaerobik anaerobik.. Serabut Serabut otot pe 44a dapat dapat menghasilk menghasilkan an kekuat kekuatan an lebih besar daripada daripada serabut otot pe 4, tetapi ia lebih cepat lelah karena keterbatasannya terhadap ketahanan. >adi, pe 44a
sangat ideal untuk ak+itas dengan intensitas yang agak nggi, dan %aktunya dak terlalu lama, seper renang / meter. Serabut otot pe 44x terutama dipakai untuk ak+itas dengan ledakan nggi seper lari sprint : meter dan renang 0 meter. meter.
Simulan :. Pengetah Pengetahuan uan tentang tentang kompleks kompleksitas itas otot rangka rangka diperlukan diperlukan untuk untuk merancang merancang program program lahan yang benar untuk masing"masing atlet, karena ap pe serabut otot mempunyai ciri karakter sendiri"sendiri dalam beradaptasi terhadap program lahannya '. &omposis &omposisii pe serabut serabut otot seorang seorang atlet turut turut menentukan menentukan keberha keberhasilan silan seorang seorang atlet atlet dalam berprestasi. $tlet sprint membutuhkan serabut otot pe 44 dalam persentase yang lebih besar dan atlet maraton maraton lebih memerlukan memerlukan serabut serabut otot pe 4 dalam persentase persentase yang yang lebih lebih besar. besar. Secara genek sebenarnya ap orang sudah ditentukan golongan ak+itas sportnya, aerob atau anaerob.
Da9ar Pusta*a 6letcher, 8. 3ane. ('). Slo%"T%itch +s. 6ast"T%itch 5uscle 6iber Training. hApCEEe;inearcles.comEFSlo%"T%itch"Gs"6ast"T%itch"5uscle"6iber"TrainingHidI920=
J2
$gus gustus tus
'9K 6oss, 5erle <, &eteyian, Ste+en >. (:==9). 6oxLs Physiological !asis or Mxercise and Sport. Sixth Mdion. 5c -ra% Dill. !oston, 5assachuseAs, !urr *idge, 4llinois. &arp, >ason *. 5.S 3 ('). 5uscle 6iber Types and Training. Training. hApCEE%%%.coachr.orgE#ber.htm J? $gustus '9K 5c.$rdle, 5c.$rdle, 7.3., .3., &at &atch, ch, 6.4. H &at &atch, ch,G G.<. (:==?). (:==?). Mxercis Mxercise e physiolo physiology gy C Mnergy Mnergy, nutrion nutrion and human perormance (/th ed.). Philadelphia C uli J>uli '9K uinn, Mli;abeth ('). 6ast and S lo% T%itch 5uscle 6ibers. 3oes muscle type determine sports abilityF hApCEEsportsmedicine.about.comEo hApCEEsp ortsmedicine.about.comEodEanatom dEanatomyandphy yandphysiologyEaE5uscle6iberT siologyEaE5uscle6iberType.htm ype.htm J$gustus '9K uinn, Mli;abeth Mli;abeth ('9). ('9). $re $thletes !orn or !uiltF -enecs and $thlec Success. Do% important are genecs in athlec successF h:;<uli '9K
7ayne, 7ayn e, ScoA, Ste+ens, >ennier >ennier and !inder, Stuart $ B5acleod. (':). Duman Skeletal Skeletal 5uscle 6iber 6iber Type 8lassi#caons. 8lassi#caons. >ournal o $merican Physical Therapy $ssociaon. $ssociaon. Gol. 9:, No. No. ::, No+ember ':, pp. :9:":9:?. hApCEE%%% hApCEE%%%.ptournalonline.n .ptournalonline.netEcgiEconten etEcgiEcontentEullE9:E::E:9: tEullE9:E::E:9:.. J$gustus '9K.