“Ibu kita Kartini, Putri Sejati,Putri Indonesia, Harum Namanya” “Ibu Kita kartini, Pendekar Bangsa, Pendekar Kaumnya, Untuk Merdeka” “Wahai ibu kita kartini, Putri ang Mu!ia, Sungguh Besar "ita#"itanya Bagi Indonesia”
Kartini oh kartini $ejuang emansi$asi %anita yang tiada habis& Syair !agu ibu karitni yang digubah o!eh W& W& '& Su$ratman& (engan intonasi yang ring ringan an dan dan enak enak untu untuk k dide dideng ngar ar memb membua uatt $end $enden enga garr akan akan muda mudah h meng mengha ha)a )a!! dan dan menir enirun unya ya&& (eng (engan an memb memba% a%a a nam nama karti artini ni W& ' su$ratma su$ratman n mem$ert mem$ertaruhk aruhkan an nama nama seorang seorang keturu keturunan nan ningrat& ningrat& (engan (engan meny menyeb ebut ut be!ia be!iau u deng dengan an $end $endek ekar ar bang bangsa sa dan dan $end $endek ekar ar kaumn aumnya ya&& Pende Pendeka karr bagi bagi kaum kaum $erem $erem$ua $uan n ja%a ja%a yang yang ber*it ber*ita#* a#*ita ita memb membang angun un seko!a seko!ah h untuk untuk kaum kaum $erem$ $erem$uan uan&& (ika (ika!a !a $erem$ $erem$uan uan menja menjadi di manusi manusia a yang tak ada ni!ainya& Kartini Muda ber*ita#*ita membebaskan hak $erem$uan atas !aki# !aki& !aki& Perem$ erem$uan uan dengan dengan + bersau bersaudar dara a ini hidu$ hidu$ di tengah tengah adat adat yang yang mengikat& e$atnya di Pati be!iau memu!ai $engembaraan angan#angan be!iau be!iau yang yang mu!ai mu!ai mengus mengusik ik denga dengan n berbag berbagai ai aturan aturan yang yang mengik mengikat at teruta terutama ma bagi bagi $erem$ $erem$uan uan&& Pere Perem$ m$uan uan di!ingk di!ingkung ungann annya ya hanya hanya akan akan menjad menjadii seoran seorang g istri istri yang yang hanya hanya %ajib %ajib mengu mengurus rus rumah rumah tangga tangga dan mendid mendidik ik anak# anak#ana anakny knya& a& Pere Perem$ m$uan uan sebaga sebagaii budakn budaknya ya !aki !aki !aki !aki dan dijauhkan dijauhkan dari kebebas kebebasan an dari hak#hak hak#hak be!ajar be!ajar& (a!am (a!am suratnya suratnya be!iau berkata “Se!ama ini hanya ada satu ja!an terbuka bagi gadis bumi$utra untuk menem$uh hidu$, ia!ah ka%in” -Surat ke$ada nona .eehande!aar, /0 1gustus 23445 Sia$a yang tidak mengena! 'aden 1jeng Kartini& Namanya begitu terkena! dan mengiang dite!inga& 1nak ke*i! sam$ai orang tua tahu bah%a be!iau ada!ah $ah!a%an $erem$uan& 6e%at tu!isan Kartini menggebrak& 6e%at *oretan $enanya kebebasan me!a%an& Keka!eman tindak tanduk dan so$an tuturnya tersim$an sebuah angan kemandirian& Meski$un *ita# *itanya terbentur dengan adat yang membe!enggunya& Ketika berumur 2/ tahun kartini di$ingit -ja%a7 di$aksa ditutu$5& 6ama tidak bergau! dengan
dunia !uar& “erkekang da!am aturan adat se!ama 8 tahun dan tidak dii9inkan ke!uar rumah” -Habis :e!a$ erbit!ah erang; 225 tak bisa dibayangkan bagaimana kehidu$an Kartini du!unya& Hidu$ diabad /2 akan terasa berbeda jika dibandingkan dengan abad 23& .aman kebebasan untuk bereks$resi semakin nyata& Perem$uan bebas memi!ih untuk bekerja atau menikah bahkan $erem$uan berhak memi!ih
me!anjutkan
$endidikan
setinggi#tingginya&
an$a
ada
diskriminasi gender atau adat yang dimi!ikinya& (ari masa ke masa menjadi semakin je!as bah%a kemajuan $ara $erem$uan meru$akan )aktor yang $enting untuk membudayakan bangsa itu& Ke*erdasaan $enduduk tidak akan terjadi se*ara *e$at bi!a $erem$uan ketingga!an da!am bidang itu& Perem$uan ada!ah $endukung $eradaban -surat ke$ada Ste!!a .eehande!aar, 43
tahu
menahu
sejarah
$erjuangan
yang
te!ah
be!iau
$erjuangkan& 1tau mungkin masyarakat hanya ikut#ikutan memeriahkan hari !ahirnya& Para $erem$uan akan turut ber$eran akti) terjun da!am kegiatan ini& Ibu#ibu berjejer dan berbaris menunggu gi!iran untuk dirias demi mengikuti semarak $eringatan kartini& Kartini identik dengan ke*antikan dan kebaya& (iseko!ah#seko!ah sis%a sis%i nam$aknya akan dituntut untuk mengikuti aturan#aturan seko!ah& (engan himbauan untuk berdandan a!a kartini memba%a kebaya atau$un $akaian adat& Mereka re!a jauh#jauh hari memesan rias dan $akaian demi mem$er*antik diri yang “katanya” mem$eringati hari kartini& Bermo!ek dide$an ke!as dengan rias yang *antik $arasnya& (an berja!an menunjukkan ke*antikan dan keanggunan tata riasnya bak artis Puteri So!o& (engan didam$ingi !aki#!aki sebagai $asangan disam$ingnya&
ak ka!ah dengan $erem$uan, !aki#!aki juga memeriahkan hari kartini dengan berbagai kegiatan& Sa!ah satunya ada!ah memasak untuk sang istri& Mereka re!a mera*ik bumbu, menanak nasi, mengiris !ombok yang kemudian di$ersembahkan untuk sang istri& berjam#jam !amanya untuk ikut serta da!am !omba& (ari berbagai $eringatan !omba yang ada memang *uku$ menjadi kemeriahan
memeringati
hari
!ahir
Kartini&
Namun
amat
sangat
disayangkan karena sejarah Kartini tidak me!u!u mengenai kemeriahan& 1da makna diba!ik $erjuangan Kartini& Kartini berjuang atas nama kaumnya dan ber*ita#*ita mu!ia& (ia ada!ah seorang $endekar kaumnya se$erti $ada isi gubahan W& ' Su$ratman& (engan $eringatan#$eringatan se$erti itu bukankah Kartini akan merasa risau disana& (ia hanya sebagai simbo!
$erjuangan
mem$erjuangkan
saja&
nasib
Kartini
kaumnya&
memba*a (engan
dan
menu!is
menu!is dan
untuk
memba*a
seseorang akan akan menjadi dihargai& Inte!ektua!itas seseorang akan nam$ak ketika meraka memba*a dan menu!is& Menu!is dan memba*a untuk mem$erjuangkan& Ha! itu!ah yang $er!u menjadi te!aah bersama bagaimana Kartini be!ajar& Kesenangan be!iau akan buku sudah tam$ak dengan buku ba*aan sastra yang be!iau ba*a& Buku#buku se$erti Ma> ha?ee!ar dan sastra !ainnya& Buku#buku tersebut juga memba%a Kartini untuk menu!is surat& am$ak seka!i unsur sastra da!am tu!isan#tu!isan Kartini& a hanya dengan menu!is keresahan akan di$ahami& (an se!ama itu $u!a karya#karya tentang Kartini menjadi rujukan untuk $erem$uan Indonesia& Perem$uan de%asa ini !ebih kom$!ek $ermasa!ahan yang timbu! da!am
masyarakat&
Perem$uan
menjadi
kom$onen
$enting
da!am
$embentukan negara 'e$ub!ik Indonesia& (engan hara$an akan !ahir Kartini kartini abad /2& Namun meni!ik dari berbagai $eringatan Kartini yang te!ah ada& Kete!adanan inte!ektu!itas dari Kartini nam$aknya masih kurang dan dinomorduakan& 6ebih mementingkan kemeriahan dari$ada kete!adanan $emikiran be!iau& Pemikiran yang *emer!ang yang hadir karena memba*a dan menu!is& Memba*a buku nam$aknya masih menjadi
$ermasa!ahan rumit& Kete!adanan Kartini di!ihat dari dia memba*a kemudian menu!is harus menjadi to!ok ukur bagi $erem$uan masa kini untuk berkarya& semoga