PEMERINTAH KABUPATEN KENDAL DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SUKOREJO 01 Jl. Banaran No. 4 Sukorejo Kendal 51363 Telp. (0294) 451024
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA PUKESMAS SUKOREJO 01 Nomor : …………………..
TENTANG KEBIJAKAN MUTU
KEPALA PUSKESMAS SUKOREJO 01 Menimbang
:
a. Bahwa pasien mempunyai hak untuk memperoleh pelayanan yang bermutu dan aman; b. Bahwa dalam upaya meningkatkan men ingkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien di PUSKESMAS SUKOREJO 01 perlu disusun d isusun kebijakan mutu dan keselamatan pasien;
Mengingat
: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 2. Undang-undang Perlindungan Konsumen No 8 tahun 1999 tentang Perlindungan KonsumenRepublik Indonesia; 3.
Permenkes No.1691/MENKES/PER/VIII/ Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
2011
tentang
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik IndonesiaNomor 75 tahun 2014, tentang Puskesmas; 5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1457/ MENKES/ SK/ X/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten Kendal;
MEMUTUSKAN
Menetapkan
:
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS SUKOREJO 01.
Kesatu
:
Kebijakan mutu dan keselamatan pasien Puskesmas Sukorejo 01 sebagai mana tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
Kedua
:
Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan/ perubahan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Kendal pada tanggal : 1 Juli 2015 KEPALA PUSKESMAS SUKOREJO 01,
Mukhammad Toha
LAMPIRAN I KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS SUKOREJO 01 NOMOR……………………………..
TENTANG : KEBIJAKAN DAN KESELAMATAN PASIEN
KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS SUKOREJO 01
1. Kepala Puskesmas dan seluruh penanggung jawab UKP dan penanggung jawab UKM wajib berpartisipasi dalam program mutu dan keselamatanpasien mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi; 2. Koordinator wajib melakukan kolaborasi dalam pelaksanaan Programmutu dan keselamatan pasien yang diselenggarakan di seluruh jajaranpuskesmas; 3. Perencanaan mutu disusun oleh seluruh jajaran Puskesmas Sukorejo 01 dengan pendekatan multidisiplin, dan dikoordinasikan o leh Wakil Manajemen Mutu; 4. Perencanaan mutu berisi paling tidak: a. Area prioritas berdasarkan data dan informasi, baik dari hasilmonitoring dan evaluasi indikator, maupun keluhanpasien/keluarga/staf dengan mempertimbangan kekritisan, risikotinggi dan kecenderungan terjadinya masalah; b. Salah satu area prioritas adalah sasaran keselamatan pasien; c. Kegiatan-kegiatan pengukuran dan pengendalian mutu dankeselamatan pasien yang terkoordinasi dari semua unit kerja d anunit pelayanan; d. Pengukuran mutu dan keselamatan pasien dilakukan denganpemilihan indikator, pengumpulan data, untuk kemudiandianalisis dan ditindak lanjuti dalam upaya peningkatan mutudan keselamatan pasien; e. Indikator meliputi indikator manajerial, indikator kinerja UKM,dan indikator klinis, yang meliputi indikator struktur, proses, danoutcome; f. Upaya-upaya perbaikan mutu dan keselamatan pasien melaluistandarisasi, perancangan sistem, rancang ulang sistem untukpeningkatan mutu dan keselamatan pasien; g. Penerapan manajemen risiko pada semua lini pelayanan baikpelayanan klinis maupun penyelenggaraan UKM. h. Manajemen risiko klinis untuk mencegah terjadinya kejadiansentinel, kejadian tidak diharapkan, kejadian nyaris cedera, dankeadaan potensial cedera. i. Program dan Kegiatan-kegiatan peningkatan mutu pelayananklinis dan keselamatan pasien, termasuk di dalamnya programpeningkatan mutu laboratorium dan program peningkatan mutupelayanan obat. j. Program pelatihan yang terkait dengan peningkatan mutu dankeselamatan pasien. k. Rencana pertemuan sosialisasi dan koordinasi untukmenyampaikan permasalahan, tindak lanjut, dan kemajuantindak lanjut yang dilakukan. l. Rencana monitoring dan evaluasi program mutu dan keselamatanpasien.
5. Perancangan sistem/proses pelayanan memperhatikan butir-butir dibawah ini: a. Konsisten dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai Puskesmas, danperencanaan Puskesmas, b. Memenuhi kebutuhan pasien, keluarga, dan staf, c. Menggunakan pedoman penyelenggaraan UKM, pedoman praktikklinis, standar pelayanan klinis, kepustakaan ilmiah dan berbagaipanduan dari profesi maupun panduan dari KementerianKesehatan, d. Sesuai dengan praktik bisnis yang sehat, e. Mempertimbangkan informasi dari manajemen risiko, f. Dibangun sesuai dengan pengetahuan dan keterampilan yang adadi Puskesmas, g. Dibangun berbasis praktik klinis yang baik, h. Menggunakan informasi dari kegiatan peningkatan yang terkait, i. Mengintegrasikan serta menggabungkan berbagai proses dansistem pelayanan. 6. Seluruh kegiatan mutu dan keselamatan pasien harusdidokumentasikan. 7. Wakil manajemen mutu wajib melaporkan kegiatan peningkatan mutu dan kesela matan pasien kepada Kepala Puskesmas tiap tribulan. 8. Berdasarkan pertimbangan hasil keluhan pasien /keluarga dan staf, serta mempertim bangkan kekritisan, risiko tinggi, dan potensialbe rmasalah, maka area prioritas yang perlu mendapat perhatian dalampeningkatan mutu dan keselamatan pasien adalah: a. Pencapaian 6 sasaran keselamatan pasien. b. Pelayanan rawat jalan c. Pelayanan Farmasi d. Pelayanan Gawat Darurat
Ditetapkan di : Kendal pada tanggal : 1 Juli 2015 Kepala UPTD Puskesmas Sukorejo 01
Mukhammad Toha