Kajian sederhana Kasus Kartel BanDeskripsi lengkap
SOP cara menggunakan mikroskop
Pemberian Vaksin
cth
formula untuk mengkilapkan banFull description
Makalah BanDeskripsi lengkap
prosedur menyusui anak sesuai dengan cara yang benar menurut kesehatan
Full description
SPO TATA CARA KREDENSIAL
STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR
CARA MEMBUKA BAN
PIC
Nomor
:
Tgl Effektif Halaman
: :
Revisi
:
User
DISUSUN
Kru Tyre
AKTIFITAS 1. User/pengguna ban meminta ganti ban dalam akibat kebocoran pada ban kendaraannya. 2. Kru tyre segera mempersiapkan peralatannya dalam kegiatan penggantian ban dalam tersebut.
3. Resiko AA &A Resiko B & C
4. Check kontrol yang sudah ada untuk bahaya resiko AA & A.
Penilaian Resiko Tanpa Kontrol
5. Penilaian resiko dengan kontrol check kontrol yang sudah ada
5. Hasil ringkasan disampaikan kepada Dept. terkait untuk difollow up.
7. Operator / driver dapat mengoperasi kan unit dan sebelum mengoperasikan unit harus melakuakn P2H ( Pelaksa naan Perawatan Harian ) dan pencata tan HM awal opersi 8. Sebelum mengoperasikan unit harus sudah mendapat intruksi / perintah dari pengawas atau kepala bagian yang bersangkutan
diskusikan dengan tim
9. Memastiakn daerah untuk opersi unit dan sekitarnya benar - benar aman 10 Pengawasan / monitoring operasional yang dilakukan oleh F/M,Spv dan kepa la bagian masing - masing 11. Parkir dengan benar dan ditempat yang aman setelah selesai mengoperasikan unit
Foreman Tyre Ka.Bag.Plant Project Manager Distribusi ke : PM/DPM, SO, ALL Foreman/Chief Plant Dept.
1 LATAR BELAKANG Untuk memberikan panduan bagian tyre shop dalam pelaksanaan penggantian ban dari unit. 2 RUANG LINGKUP 2 1 Semua karyawan Departemen Plant, PT.BUMA site MGM, khususnya bagian Tyre Shop. 3 REFERENSI 3 1 B'Safe Nomor : K3LH/2002/02.01/STD, tentang Identifikasi Bahaya dan Penilaian Resiko 4 PROSEDUR MEMBUKA BAN 4 1 Persiapkan dan periksa pelindung diri. 4 2 Persiapkan alat dan perlatan kerja. 4 3 Memakai kacamata, helmet pelindung dan sarung tangan. 4 4 Siapkan ban pengganti dan gunakan alat angkut ( forklift atau crane ) jika ban berukuran besar. 4 5 Siapkan posisi unit, matikan mesin, lalu ganjal ban ( minimal 2 ( dua ) ban di depan dan belakang dan pasang danger tag ( kartu tanda bahaya ). 4 6 Dongkrak unit dengan peralatan yang sesuai, sampai ketinggian ban minimal 10 CM dari permukaan lantai kerja. 4 7 Bersihkan nut, dan dibuka dengan impact wrench. 4 8 Lepaskan ban dengan alat bantu Tyre Lever dan dengan bantuan mengatur ketinggian dongkrak. 4 9 Jika macet, dorong rim dari dalam dengan hydroulic atau dipukul dengan bar dari dalam ( ban harus dalam kondisi kempes ). 4 10 Ban dilepas, lalu dipindahkan ke "Disassembling Area". 4 11 Bersihkan hub, dan dudukan rim. 4 12 Oleskan pasta anti karat pada baut dan nut. 4 13 Pasangkan ban pengganti dengan bantuan "Tyre lever", dan mengatur ketinggian dongkrak. 4 14 Pasangkan nut dan kencangkan dengan " Impact Wrench ". 4 15 Sesuaikan torsi-nya dengan " Torgue Wrench ". 4 16 Turunkan dongkrak. 4 17 Periksa ban-ban yang lainnya, lalu lepaskan ganjal, dan lakukan pencatatan pada form Isian standard dengan benar. 4 18 Lakukan pengisian "Retention Tag", untuk kembali dalam 1 ( satu ) rit. 4 19 Setelah 1 ( satu ) rit, dilakukan pengencangan ulang dengan perkakas "Torgue Wrench".