Persiapan Menjadi Orang Tua
BAB II TINJAUAN PUSTAKA PERSIAPAN MENJADI ORANG TUA DAN PERSIAPAN SIBLING 2.. De!inisi Oran Orangt gtua ua meru merupa paka kan, n, sese seseor oran ang g yang ang mem mempuny punyai ai tang tanggu gung ng jawa jawab b
besa besarr
dala dalam m
mempersiapkan seorang anak yang berkualitas. Menjadi orangtua adalah suatu anugerah yang tiada duanya, namun untuk menjadi orangtua yang tidaklah mudah. Memerlukan banyak pengalaman dan juga harus mempelajari banyak ilmu pengetahuan dalam mengasuh anak yang telah diberikan oleh sang Maha Pencipta, agar kualitas hidup dan masa depan anak menjadi lebih baik. Untuk menjadi orang tua, para calon orangtua wajib mempersiapkan diri mereka masing-masing. 2.2. La"ar Be#a$ang Menjadi orangtua bukanlah hal yang mudah, tetapi tidak juga sesulit yang dibayangkan. Salah satu kunci sukses menjadi orangtua orangtua sukses adalah mempersiapkan mempersiapkan dari kedua belah pihak. Hamil dan punya anak sudah pasti menjadi dambaan bagi pasangan usai menikah. etika memiliki kehidupan pun akan berubah. !an yang pasti, kedua pasangan, akan menjadi orangtua. Menjadi orangtua merupakan dambaan bagi mereka yang sudah membina rumah tangga. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya jika sudah mempersiapkan hal ini sejak awal. !imulai dari persiapan kehamilan sampai kelahiran. kelahiran. "amun ini bukan saja menjadi tugas seorang seorang istri, tetapi juga suami yang harus mengerti apa saja yang harus dipersiapkan untuk menjadi orangtua .
2.%. &ungsi Persiapan 'u(ungan Si(#ing Seja$ Dini Peran penting orang tua untuk dapat terus membimbing dan menuntun sang anak dalam
proses tumbuh kembangnya. kembangnya. Hal ini agar setiap lapisan atau tahapan hidup sang anak dapat berjalan dengan sempurna. Untuk menjadi orangtua orangtua sukses membesarkan anak, maka bimbinglah anak terutama dalam proses tumbuh kembangnya,# kembangnya,# ujar psikolog yang yang juga menjadi sta$ pengajar di %akultas Psikologi - Uni&ersitas atolik 'ndonesia (tma )aya ini. (gar anak tumbuh optimal, persiapannya bisa dilakukan dimulai dari kehamilan, seperti membacakan dongeng sejak anak masih dalam kandungan. Selain itu, persiapan juga bisa dilakukan dengan mencari-cari in$ormasi, semisal membaca buku parenting , termasuk membaca buku tentang bagaimana pola asuh yang baik untuk mendidik anak. 2.). Persiapan Menjadi *a#+n Orang Tua
Hal-hal yang perlu disiapkan adalah * +. Persiapan %isik a. Hentikan kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol. Himbauan ini berlaku bagi calon ayah dan ibu. b. alon orangtua harus mulai mengonsumsi makanan dengan gii tinggi. c. akukanlah tes kesehatan untuk memastikan kondisi kesehatan calon ibu. d. Melakukan &aksinasi yang perlu dilakukan oleh ibu untuk melindungi janinnya selama kehamilan dan menjalani proses persalinan.
/. Persiapan Psikologis. 0agi calon ayah dan ibu, proses kehamilan hingga melahirkan akan menjadi pengalaman istimewa. "amun, pengalaman yang luar biasa akan dirasakan ketika pasangan suami-istri menjadi orangtua. )adi sebelum memiliki anak sebaiknya diskusikan perubahan dan tantangan hidup yang akan dialami sehingga calon orangtua telah siap dengan segala kemungkinan yang akan terjadi.
1. Persiapan %inansial Selain dua hal di atas, persiapan $inansial memang bukan segalanya. "amun $aktor ini bisa dikatakan paling penting. Persiapan yang dimaksud adalah perencanaan keuangan untuk mencukupi keperluan anak sejak masih berada dalam kandungan hingga lahir. ehadiran seorang bayi berarti pertambahan biaya tetap bagi sebuah keluarga, yang secara tetap akan meningkat seiring kebutuhan pertumbuhan anak. Orangtua adalah penentu kehidupan anak selanjutnya dan orang tualah yang memiliki tanggung jawab untuk mendidik anak agar baik dalam hal kepribadian, sosialisasi, penyesuaian dan pengendalian diri, kemampuan berpikir dan lain hal yang kelak akan menentukan keberhasilan dan kemandirian anak yang juga menentukan keberhasilan anak saat menjadi orangtua.
Untuk menjadi orangtua yang sukses akan sangat sulit, namun apabila untuk menjadi orangtua yang e$ekti$ sehingga dapat mengerti keadaan anak, dapat dilakukan dengan cara seperti berikut * +. Mengenali anak /. Hargai Perilaku baik anak 1. Melibatkan anak 2. Selalu mendekatkan diri dengan anak
3. Sediakan waktu khusus 4. 5egakkan disiplin 6. Panutan bagi anak 7. Ungkapkan kasih sayang 8. omunikasi dengan tepat +9. Selesaikan masalah saat #dingin.#
BAB III PEMBA'ASAN %.
PERSIAPAN MENJADI ORANG TUA DAN SIBLING Orangtua merupakan.seseorang yang mempunyai
tanggung jawab besar dalam mempersiapkan seorang anak yang berkualitas. Menjadi orangtua adalah suatu anugerah yang tiada duanya, namun untuk menjadi orangtua yang tidaklah mudah. Memerlukan banyak pengalaman dan juga harus mempelajari banyak ilmu pengetahuan dalam mengasuh anak yang telah diberikan oleh sang Maha Pencipta, agar kualitas hidup dan masa depan anak menjadi lebih baik. Untuk menjadi orang tua, para calon orang tua wajib mempersiapkan diri mereka masing-masing. (cara keluarga adalah momen penting bagi anak untuk mengenal kerabatnya. Selain itu, acara tersebut juga perlu dilakukan sedini mungkin karena dapat mendekatkan hubungan kekerabatan. Salah satu momen berkumpulnya semua anggota keluarga adalah saat ebaran pertama. Umumnya, hari tersebut hadir keluarga inti, seperti kakek-nenek, paman-bibi. arena itu, pergunakan pertemuan keluarga tersebut untuk mengenalkan anak-anak dengan para kerabatnya.
%.. PERSIAPAN,PERSIAPAN DALAM MENJADI *ALON ORANG TUA Untuk menjadi orang tua, para calon orangtua wajib mempersiapkan diri mereka masingmasing - yakni dengan cara melakukan * . Persiapan &isi$ a. 'en"i$an $e(iasaan er+$+$ dan inu inuan (era#$+/+# . Himbauan ini berlaku
bagi calon ayah dan ibu. Perokok akti$ dan pasi$ dapat membuat janin mengalami gangguan pertumbuhan. (sap rokok yang terhirup oleh calon ibu dapat mengahmbat suplai oksigen, sehingga resiko janin lahir prematur menjadi lebih tinggi. Minuman berlakohol membuat calon ibu menghadapi resiko keguguran karena kandungan menjadi melemah. Sedangkan para pria, kadar alkohol yang tinggi membuat jumlah sel sperma sedikit jumlahnya sehingga tidak cukup untuk pembuahan.
(. *a#+n +rang"ua /arus u#ai eng+nsusi a$anan dengan gi0i "inggi. Membatasi
asupan makanan bergula dan berlemak tinggi sangat dianjurkan. Usahakanlah dalam kondisi berat badan yang ideal agar pembuahan berlangsung sempurna.
1. La$u$an#a/ "es $ese/a"an un"u$ eas"i$an $+ndisi $ese/a"an 1a#+n i(u. )ika dalam
pemeriksaan calon ibu dinyatakan mengalami gangguan kesehatan tertentu, biasanya dokter akan menyarankan agar pasangan menunda dulu kehamilan sampai calon ibu dinyatakan sehat.
d. Me#a$u$an a$sinasi 3ang per#u di#a$u$an +#e/ i(u un"u$ e#indungi janinn3a se#aa $e/ai#an dan enja#ani pr+ses persa#inan.
2. Persiapan Psi$+#+gis.
0agi calon ayah dan ibu, proses kehamilan hingga melahirkan akan menjadi pengalaman istimewa. "amun, pengalaman yang luar biasa akan dirasakan ketika pasangan suami-istri menjadi orangtua. )adi sebelum memiliki anak sebaiknya diskusikan perubahan dan tantangan hidup yang akan dialami sehingga calon orangtua telah siap dengan segala kemungkinan yang akan terjadi.
%. Persiapan &inansia#
Selain dua hal di atas, persiapan $inansial memang bukan segalanya. "amun $aktor ini bisa dikatakan paling penting. Persiapan yang dimaksud adalah perencanaan keuangan untuk mencukupi keperluan anak sejak masih berada dalam kandungan hingga lahir. ehadiran seorang bayi berarti pertambahan biaya tetap bagi sebuah keluarga, yang secara tetap akan meningkat
seiring
kebutuhan
pertumbuhan
anak.
Orangtua adalah penentu kehidupan anak selanjutnya dan orang tualah yang memiliki tanggung jawab untuk mendidik anak agar baik dalam hal kepribadian, sosialisasi, penyesuaian dan pengendalian diri, kemampuan berpikir dan lain hal yang kelak akan menentukan keberhasilan dan kemandirian anak yang juga menentukan keberhasilan anak saat menjadi orangtua. Untuk menjadi orangtua yang sukses akan sangat sulit, namun apabila untuk menjadi orangtua yang e$ekti$ sehingga dapat mengerti keadaan anak, dapat dilakukan dengan cara seperti berikut * .
Mengena#i ana$
Orangtua harus memperlakukan anak sesuai karakternya, pemalu, periang, dan lain sebagainya. )angan paksa anak untuk menjalani karakter lain. enali pula perasaan anak saat ia sedang mengalami masalah. Hal ini bisa dilakukan dengan berempati pada anak. :ang tak kalah penting, orangtua mesti mengenali perkembangan anak sesuai usia.
2.
'argai Peri#a$u (ai$ ana$
Orangtua perlu menerapkan positi&e parenting, yaitu menghargai perilaku baik sebanyak banyaknya dan menghukum sesedikit mungkin. Sebaiknya, orangtua memberikan pujian terhadap semua hal baik yang dilakukan anak. Hendaknya pujian diberikan langsung, tanpa ditunda. ;)angan menunggu hingga anak melakukan hal yang spesial,# misalnya memberi sesuatu yang disenangi anak bila ia melakukan tugasnya dengan baik atau menambah jangka waktu untuk mengembangkan perilaku baik.
%.
Me#i(a"$an ana$
(nak termasuk dalam keluarga. 'tu sebabnya, selalu libatkan anak dalam kegiatan dan keputusan keluarga. ontohnya, saat merencanakan liburan bersama. (nak juga perlu dilibatkan dalam tugas rumah sehari-hari yang tentu saja mesti disesuaikan dengan usia. 4.
Se#a#u ende$a"$an diri dengan ana$
).
Sedia$an 5a$"u $/usus
0erikan waktu khusus hanya berdua dengan anak. 0ila anak lebih dari satu maka berikanlah waktu khusus secara bergiliran. Hal ini dilakukan untuk menjalin kedekatan anak dengan orang tua. Sehingga anak tidak pernah berpikir bahwa mereka kekurangan kasih sayang dari kedua orangtua.
6. Tega$$an disip#in
Menjadi orangtua yang baik bukan berarti orangtua harus terus menuruti keinginan anaknya. 0ila hal ini dilakukan maka anak akan menjadi manja, sehingga para orangtua juga harus menegakkan disiplin agar anak bisa belajar atas perilakunya yang tidak baik. "amun, orangtua sebaiknya tidak langsung memberikan sanksi apabila anak baru melakukan perilaku
tidak baik untuk pertama kali dan belum pernah diberitahu sebelumnya bahwa perilakunya itu buruk.
7. Panu"an (agi ana$
(nak adalah peniru yang ulung, segala gerak-gerik orangtua akan ditirunya. Oleh karena itu, jika ingin anak berperilaku baik maka orangtua harus mencontohkannya terlebih dahulu.
8.
Ung$ap$an $asi/ sa3ang
Orangtua semestinya mengungkapkan ksih sayangnya dan hal tersebut dapat dilakukan dengan berbagai cara misalnya, dengan pelukan, cium, belaian, mengatakan =' O>? :OU=. 9.
K+uni$asi dengan "epa"
Saat berbicara dengan anak, orangtua harus melakukan kontak mata dengan anak. 0ila ingin memberikan perintah, berikan sespesi$ik mungkin. Perintah yang sangat umum akan membingungkan anak. :ang harus dihindari oleh orangtua adalah mengomeli, membentak, berteriak, apalagi memebrikan ceramah yang panjang lebar.
:. Se#esai$an asa#a/ saa" ;dingin;
0ila ada masalah hendaknya tidak diselesaikan saat sedang marah. 0ila hal ini dilakukan justru akan memperburuk keadaan. Saat anda marah, mungkin anda akan mengeluarkan katakata yang menyakitkan hati anak sehingga anda harus mengontrol diri. 5idak ada manusia yang sempurna, begitu pula dengan orangtua. Oleh karena itu sebaiknya calon orangtua maupun orangtua harus banyak belajar agar lebih siap dan mampu menjadi orangtua yang sepenuhnya mengerti dengan
%..2
Persiapan Menjadi Orang"ua
Menjadi orangtua bukanlah hal yang mudah, tetapi tidak juga sesulit yang dibayangkan. Salah satu kunci sukses menjadi orangtua sukses adalah mempersiapkan dari kedua belah pihak. Hamil dan punya anak sudah pasti menjadi dambaan bagi pasangan usai menikah. etika memiliki kehidupan pun akan berubah. !an yang pasti, kedua pasangan, akan menjadi orangtua. Menjadi orangtua merupakan dambaan bagi mereka yang sudah membina rumah tangga. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya jika sudah mempersiapkan hal ini sejak awal. !imulai dari persiapan kehamilan sampai kelahiran. "amun ini bukan saja menjadi tugas seorang istri, tetapi juga suami yang harus mengerti apa saja yang harus dipersiapkan untuk menjadi orangtua. Psikolog eluarga (nna Surti (riani S. Psi mengatakan, bahwa ibarat bawang bombai yang memiliki berbagai lapisan, anak berkembang dari lapisan yang paling dalam ketika ia masih berada dikandungan sang ibu hingga ia dewasa nantinya. Oleh sebab itu, peran penting orang tua untuk dapat terus membimbing dan menuntun sang anak dalam proses tumbuh kembangnya. Hal ini agar setiap lapisan atau tahapan hidup sang anak dapat
berjalan dengan sempurna. ;Untuk menjadi orangtua sukses membesarkan anak, maka bimbinglah anak terutama dalam proses tumbuh kembangnya,# ujar psikolog yang juga menjadi sta$ pengajar di %akultas Psikologi - Uni&ersitas atolik 'ndonesia (tma )aya ini. 'a menyarankan, agar anak tumbuh optimal, persiapannya bisa dilakukan dimulai dari kehamilan, seperti membacakan dongeng sejak anak masih dalam kandungan. Selain itu, persiapan juga bisa dilakukan dengan mencari-cari in$ormasi, semisal membaca buku parenting , termasuk membaca buku tentang bagaimana pola asuh yang baik untuk mendidik anak. Hal yang sama juga dikatakan oleh
Posting ebih 0aru Posting ama 0eranda angganan* Poskan omentar @(tomA
http*EEinstagram.comEyolandaag$ita Yoan Bastari
Buat Lencana Anda
(da kesalahan di dalam gadget ini
>ags T/e >+#! ?ir"ua# Pe" G+#d *#+1$ &a1e(++$ Badge Yolanda Agfta
Create Your Badge
Angg+"a (da kesalahan di dalam gadget ini
Laan •
0eranda
Pengi$u" Arsip B#+g •
F /9+2 @2A
•
F /9+1 @/A
Mengenai Sa3a
•
G /9+/ @34A o
F !esember @+A
o
F "o&ember @/A
o
F Oktober @4A
o
F September @7A
o
F (gustus @4A
o
F )uni @+A
o
G Mei @2A
o
•
Persiapan Menjadi Orang 5ua Musyawarah Masyarakat !esa (kademi ebidanan Hel&e... 'U! @alat ontrasepsi dalam BahimA <(B(-<(B( ":O"5?
F %ebruari @/7A
F /9++ @/1A
KAMPUS
M(S( U'(H
Miss Purple aku, yolanda ag$ita sulung dari / bersaudara. sekarang sudah menjadi sta$$ dosen di (kademi ebidanan Hel&etia Pekanbaru sejak tanggal + (gustus /9+/ ihat pro$il lengkapku