BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Peningkatan sumber daya manusia sebenarnya bisa ditanamkan dan dilakukan sedini mungkin. Sehingga bisa sejalan dengan salah satu tujuan pembangunan mutu kesehatan nasional, yaitu dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusianya terlebih dahulu. Menyikapi hal tersebut maka dilaksanakanlah berbagai upaya di bidang kesehatan, yang dimulai dari tahap dini yaitu upaya peningkatan kesehatan anak usia Sekolah Dasar (SD) melalui program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Usia anak sekolah merupakan usia di mana tahap perkembangan otak sedang aktif dalam masa penerimaan stimulan dengan baik. Sehingga apa yang didapatkan pada masa kini akan lama bertahan, dan akan lebih mudah untuk ditingkatkan lagi kualitasnya. leh karena itu, untuk bisa menjadi pelayan kesehatan atau disebut dengan “dokter kecil” maka pendidikan dan pelatihan dasar kesehatan perlu ditanamkan sejak dini khususnya pada usia sekolah dasar. Pelatihan UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) dan Dokter Ke!il merupakan salah satu pelatihan kader kesehatan sekolah yang bertujuan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan peserta didik (murid SD) khususnya di bidang kesehatan. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang akan dibentuk adalah salah satu "adah bagi para Dokter Ke!il untuk bisa menangani penyakit#penyakit dasar yang sering menyerang anak usia sekolah dasar (demam,diare) ataupun hanya pemeriksaan kesehatan berkala (pemeriksaan kebersihan kuku) dan beberapa kasus kesehatan yang membutuhkan pertolongan segera, seperti sis"a yang
epistaksis (mimisan), pingsan, diare, dan penangan an pada sis"a yang jatuh atau luka. Selain itu, para kader kesehatan atau Dokter Ke!il ini diharapkan juga bisa menjadi penggerak untuk kegiatan gotong#royong bersama ataupun kegiatan kebersihan lingkungan lainnya. leh karena itu, untuk menghasilkan kader kesehatan !ilik atau Dokter Ke!il yang terampil ini sis"a akan dibekali dengan materi dasar tentang apa dan bagaimana men!iptakan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), materi P$K sebagai
1
keterampilan dalam penanganan kasus ga"at darurat beserta praktik, materi kesehatan dan penyakit dasar usia anak sekolah, dan juga dibekali dengan pendidikan kesehatan seperti Perilaku %idup &ersih dan Sehat (P%&S) untuk men!iptakan pribadi dan lingkungan yang sehat. Sehingga tujuan akhir dari pelatihan Dokter Ke!il ini adalah dapat menghasilkan kader kesehatan !ilik (Dokter Ke!il) yang terampil dan berkualitas tinggi.
1.2 Tujuan 1.2.1 Tujuan Umum Peserta diharapkan mampu aktif berpartisipasi penuh dalam seluruh
program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). 1.2.2
Tujuan Kh usus
Peserta mampu menjadi pelayan kesehatan dasar dan penggerak hidup bersih dan sehat di lingkungannya (lingkungan sekolah khususnya). 1.3 Manaat 1.3.1 Bag! D"kter Ke#!l
Manfaat pelatihan ini bagi Dokter Ke!il adalah meningkatnya rasa per!aya diri karena telah memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam upaya pelayanan kesehatan dasar, memil iki sikap dan perilaku hidup bersih dan sehat, serta bertindak sebagai teladan,
penggerak dan pendorong hidup sehat bagi
lingkungannya.
1.3.2
Bag! $uru %! &ek"lah %an 'rang Tua
&agi guru di sekolah, dengan adanya Dokter Ke!il akan sangat bermanfaat dalam peningkatan kerjasama antara guru dengan orang tua murid dan petugas kesehatan dalam meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah. 'danya dokter ke!il juga dapat meningkatkan kesadaran orang tua dalam berperilaku hidup bersih dan sehat bagi diri sendiri, keluarga, dan lingkungannya serta mendukung dan berperan aktif dalam kegiatan peningkatan kesehatan anak sekolah. 1.3.3 Bag! Ma s(arakat
2
Manfaat bagi masyarakat adalah dengan melihat betapa terampilnya para Dokter Ke!il ini, sehingga diharapkan agar masyarakat juga ikut tergerak dalam menjalankan hidup bersih dan sehat. Dan yang akhirnya akan berdampak pada meningkatnya kualitas lingkungan hidup sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian.
BAB II
3
TIN)AUAN PU&TAKA
2.1 Pengert!an Kes ehatan
Dalam Undang#Undang o. $ *ahun + dijelaskan bah"a pengertian Kesehatan adalah -keadaan sejahtera dari badan, ji"a, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif se!ara sosial dan ekonomis. Sedangkan menurut Mu/rifah kesehatan pribadi adalah segala usaha dan tindakan seseorang untuk menjaga, memelihara, dan meningkatkan derajat kesehatannya sendiri dalam batas#batas kemampuannya, agar mendapatkan kesenangan hidup dan mempunyai tenaga kerja yang sebaik#baiknya. Kesehatan seseorang tidak hanya diukur dari aspek fisik, mental, dan sosial saja, tetapi juga diukur dari produkti0itasnya dalam arti mempunyai pekerjaan atau menghasilkan se!ara ekonomi. &agi yang belum memasuki usia kerja, anak, dan remaja, atau bagi yang sudah tidak bekerja (pensiun) atau usia lanjut, yakni mempunyai kegiatan, misal sekolah atau kuliah bagi anak dan remaja, dan kegiatan pelayanan sosial bagi yang lanjut usia. Dapat disimpulkan bah"a bah"a kesehatan itu merupakan keadaan yang sejahtera dari badan, ji"a dan sosial yang diupayakan melalui tindakan menjaga, memelihara, dan meningkatkan derajat kesehatannya sehingga bisa hidup produktif dan mempunyai tenaga yang sebaik#baiknya.
2.2 Usaha Kesehatan &ek"lah
Usaha Kesehatan Sekolah adalah usaha kesehatan masyarakat yang dijalankan di sekolah#sekolah, dengan sasaran anak#anak sekolah dan lingkungannya. Usaha membina dan mengembangkan kebiasaan hidup sehat dilakukan se!ara terpadu, baik melalui program pendidikan disekolah melalui mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan yang dapat yang dapat dilaksanakan dalam kegiatan kurikuler (intrakulikuler dan ekstrakulikuler), maupun melalui usaha# usaha yang dilakukan dalam rangka pembinaan dan pemeliharaan kesehatan masyarakat. Upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan peserta didik dengan meningkatkan pelayanan kesehatan bagi mereka yang sehat maupun yang
4
mengalami ke!elakaan. Drajat Martianto mengatakan , Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah upaya pelayanan kesehatan yang terdapat di sekolah yang bertujuan menangani anak didik yang mengalami ke!elakaan ringan (upaya pertolongan pertama pada ke!elakaan1P$K), melayani kesehatan dasar bagi anak didik selama sekolah (pemberian imunisasi), memantau pertumbuhan dan status gi2i anak didik. 3adi dapat disimpulkan bah"a Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah upaya pendidikan dan kesehatan yang dilaksanakan se!ara terpadu, sadar, beren!ana, terarah, dan bertanggung ja"ab dalam menanamkan, menumbuhkan, mengembangkan
dan
membimbing
untuk
menghayati,
menyenangi
dan
melaksanakan prinsip hidup sehat dalam kehidupan peserta didik sehari#hari.
2.2.1 Tujuan Usaha Kesehatan &ek"lah.
Dalam upaya peningkatan derajat kesehatan sis"a tentunya harus dirumuskan tentang tujuan dari pelaksanaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) yang ingin di!apai. Departemen Kesehatan menjelaskan4 o
*ujuan Umum dari UKS adalah meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta derajat kesehatan peserta didik maupun "arga belajar, dan men!iptakan lingkungan sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia 5ndonesia
o
seutuhnya. *ujuan khusus dari UKS adalah memupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat kesehatan peserta didik1 sis"a yang didalamnya men!akup
4
memiliki
pengetahuan,
sikap,
dan
keterampilan
untuk
melaksanakan prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif dalam usaha peningkatan kesehatan di sekolah dan di prguruan agama, dirumah tangga maupun di lingkungan masyarakat.
Menurut Sria"an, tujuan pelayanan kesehatan disekolah adalah untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan melakukan tindakan hidup sehat, dalam rangka membentuk perilaku hidup sehat. 3uga untuk meningkatkan daya
5
tahan tubuh terhadap penyakit dan men!egah terjadinya penyakit, kelainan dan !a!at. Sedangkan pendapat Drajat Martianto, tujuan UKS adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat dan derajat kesehatan peserta didik maupun "arga belajar serta men!iptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia seutuhnya. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan melakukan tindakan hidup sehat dalam rangka membentuk perilaku hidup sehat serta meningkatnya daya tahan tubuh peserta didik terhadap penyakit dan men!egah terjadinya penyakit, kelainan, dan !a!at. Menghenti kan proses penyakit dan pen!egahan akibat penyakit1kelainan, pengambilan fungsi dan peningkatan kemampuan peserta didik yang !edera1!a!at dapat berfungsi optimal. 3adi, tujuan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan, prestasi belajar peserta didik, dan produkti0itas peserta didik dalam berprestasi belajar dan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta derajat kesehatan peserta didik maupun "arga belajar dan men!iptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia 5ndonesia seutuhnya.
2.2.2 &asaran Usaha Kesehatan &ek"lah.
Menurut Mu/rifah sasaran dari UKS adalah masyarak at sekolah yang terdiri dari peserta didik, guru dan petugas sekolah lainnya. Sekolah yang dimaksud adalah semua sekolah dari tingkat sekolah dasar (SD) sampai tingkat atas atau SM'. Drajat Martianto menuturkan, sasaran pelaksanaan UKS adalah peserta didik di sekolah1satuan pendidikan luar sekolah, 6uru, Pamong Pelajar, Pengelolaan Pendidikan lainnya, Pengelola Kesehatan, dan masyarakat. Untuk itu pembinaan dan pengembangan UKS di Sekolah1 Satuan Pendidikan 7uar Sekolah dilaksanakan melalui tiga program pokok yang meliputi4 +. Pendidikan Kesehatan. . Pelayanan Kesehatan.
6
$.Pembinaan 7ingkungan Kehidupan Sekolah Sehat (Kesehatan 7ingkungan di Sekolah).
Prioritas pelaksanaan program UKS diberikan pada Sekolah Dasar, mengingat bah"a usia SD merupakan usia yang ra"an dan dalam masa pertumbuhan sehingga perlu upaya pendidikan kesehatan, dan pelayanan kesehatan untuk membiasakan perilaku hidup sehat sebagai dasar pada jenjang pendidikan selanjutnya. Dan dalam pelaksanaan Usaha Kesehatan Sekolah terdapat strata# strata dalam setiap programnya. Untuk strata pelayanan kesehatan standar adanya poin pembentukan dokter ke!il.
2.2.3 Ke*!jaksanaan %an 'rgan!sas! Pem*!naan UK&
Pembinaan dan pengembangan UKS dilaksanakan se!ara terpadu, menyeluruh, serta berdaya guna dan berhasil guna, yang melibatkan 8 departemen yaitu Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Departemen 'gama, Departemen Kesehatan, dan Departemen Dalam egeri. Kerjasama 8 Departemen ini dituangkan dalam surat keputusan bersama 8 Menteri sejak tahun +98.
2.3 D"kter Ke#!l
Dokter ke!il adalah peserta didik (sis"a sekolah) yang memenuhi kriteria dan telah dilatih untuk ikut melaksanakan sebagian usaha pemeliharaan dan peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri, teman, keluarga, dan lingkungannya. Program dokte r ke!il mempunyai dua tujuan yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. *ujuan umumny a yaitu meningkatkan partisipasi peserta didik dalam program Usaha Kesehatan Sekolah. Sedangkan tujuan khususnya yaitu agar perserta didik dapat menjadi penggerak hidup sehat di sekolah, rumah, keluarga dan lingkungannya. Kriteria dokter ke!il yaitu sis"a kelas 8 atau : Sekolah Dasar1Madradah 5btidaiyah dan belum pernah mendapat pelatihan Dokter Ke!il sebelumnya, berprestasi di sekolah, berbadan sehat, ber"atak pemimpin dan bertanggung ja"ab, berpenampilan bersih dan berperilaku sehat, berbudi pekerti baik dan suka menolong, dan mendapat i2in dari orang tua sis"a.
7
*ugas dan ke"ajiban dokter ke!il yaitu selalu bersikap dan berperilaku sehat sehingga dapat menjadi !ontoh bagi teman#temannya, dapat menggerakkan sesama teman untuk bersama#sama menjalankan usasha kesehatan terhadap dirinya masing#masing, berusaha bagi ter!apainya kesehatan lingkungan yang baik di sekolah dan di rumah, membantu guru dan petugas kesehatan pada "aktu pelaksanaan pelayanan kesehatan di sekolah, berperan aktif pada kegiatan# kegiatan dala rangka upaya peningkatan kesehatan di sekolah, misal4 pekan kebersihan, pekan gi2i, pekan penimbangan berat badan dan tinggi badan, pekan kesehatan mata dan lain#lain. Kegiatan dokter ke!il meliputi promosi kesehatan dan pelayanan kesehatan. Pada promosi kesehatan dokter ke!il dapat menggerakkan dan membimbing teman dalam melaksanakan pengamata n kebersihan dan kesehatan pribadi, pengukuran tinggi badan dan berat badan dan penyuluhan kesehatan, pengamatan kebersihan ruang UKS, "arung sekolah dan lingkungan sekolah. Pada segi pelayanan kesehatan dokter ke!il dapat membantu petugas kesehatan melaksanakan pelayanan kesehatan di sekolah antara lain 4 distribusi obat !a!ing, 0itamin dan lain#lain, Pertolongan Pertama Pada Ke!elakaan (P$K), Pertolongan Pertama Pada Penyakit (P$P), pen!atatan dan pelaporan kegiatan kesehatan pada buku harian dokter ke!il, dan melaporkan hal#hal yang ditemuinya yang berhubungan dengan kesehatan kepada guru UKS1kepala sekolah1guru yang ditunjuk. Manfaat dokter ke!il bagi dokter ke!il itu sendiri yaitu meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku hidup bersih dan sehat, memiliki keterampilan dalam upaya pelayanan kesehatan sederhana, bertindak sebagai teladan, penggerak dan pendorong hidup sehat bagi teman#temannya, memiliki rasa kepedulian sosial. &agi peserta didik lainnya yaitu tergerak dan terbiasa berperilaku hidup bersih dan sehat. &agi guru di sekolah dengan adanya dokter ke!il yaitu untuk meningkatkan kerjasama antara guru dan orang tua murid dan petugas kesehatan dalam meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah, sedangkan bagi orang tua didik dapat meningkatkan kesadaran orang tua dalam berperilaku hidup bersih dan sehat bagi diri sendiri, keluarga, dan lingkungannya serta mendukung dan berperan aktif dalam kegiatan
8
peningkatan kesehatan anak di sekolah. Manfaatnya bagi masyarakat agar masyarakat tergerak untuk hidup bersih dan sehat dan pada akhirnya akan berdampak pada meningkatnya kualitas lingkungan hidup sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian.
2. + Pelat!han D"kter Ke#!l
Sasaran pelatihan Program Dokter Ke!il yaitu peserta didik Sekolah Dasar kelas 8 dan : dengan jumlah +;#; orang. Setelah mengikuti pelatihan maka peserta didik akan memahami program UKS dan Dokter Ke!il, bersikap dan berperilaku sehat, menggerakkan dan membimbing teman dalam melaksanakan pengamatan kebersihan, kesehatan pribadi dan penyuluhan kesehatan, membantu petugas kesehatan dalam pelayanan kesehatan di sekolah, melakukan pengenalan tanda# tanda penyakit, kesehatan lingkungan, melakukan pengamatan kebersihan di sekolah, membuat laporan kegiatan Dokter Ke!il, mengetahui hal khusus apa saja yang dilaporkan pada guru1kepala sekolah1guru yang di tunjuk. Pelatihan
Dokter
Ke!il
mempunyai
tujuan
umum
yaitu
untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta membangun sikap positif peserta didik dalam pelaksanaan upaya program UKS, dan tujuan khusus untuk membentuk peserta didik menjadi dokter ke!il yang memiliki kompetensi khusus. Materi pelatihan Dokter Ke!il meliputi materi dasar program UKS dan program dokter ke!il, dengan materi inti4 kesehatan lingkungan, pen!egahan penyakit menular, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan indera penglihatan, kesehatan indera pendengaran, imunisasi dan gi2i, pertolongan pertama pada ke!elakaan (P$K), 'P<', pemeriksaan kesehatan peserta dan materi penunjang untuk membangun komitmen belajar sis"a. Metode dan pelatihan dokter ke!il terdiri dari $ tahap yaitu4 +.
*ahap pen!arian
*ahap sebelum pelatihan dimulai. Proses pen!arian dilakukan dengan metode dinamika kelompok dimana para pelaksana, pelatih dan peserta pelatihan berkumpul di suatu ruangan untuk saling berkenalan, mengisi kuisioner (misalnya mengenai hal#hal yang disukai, tidak disukai, harapan, dan lain#lain), membuat permainan, dan seterusnya. *ujuannya untuk membangun komitmen belajar agar
9
peserta siap mengikuti pelatihan, membuat kesepakatan tentang norma yang akan di pakai selama pelatihan dan membuat kontrak belajar.
.
*ahap pembekalan materi
Peserta didik dibekali keterampilan dan pengetahuan dalam melaksanakan kegiatan Dokter Ke!il . Materi
yang diberikan lebih dititik beratk an pada
peningkatan pemahaman peserta didik tentang berbagai faktor penyebab penyakit, !ara pen!egahan dan pertolongan pertama. *eknik penyampaian dalam pembekalan materi menggunakan metode !eramah diikuti tanya ja"ab, diskusi kelompok dan studi kasus.
$.
*ahap konsolidasi
Merupakan tahap internalisasi komprehensif dari pengetahuan dan keterampilan yang diterima pada tahap pembekalan. Pada tahap ini peserta didik diberikan tugas untuk mengulangi kasus, menyusun ren!ana kegiatan pen!egahan dan menanggulangi masalah kesehatan dilingkungan sekolah.
Di dalam penyelenggaraan pelatihan dokter ke!il yang terlibat adalah tim pembina UKS tingkat Ke!amatan dan Kabupaten dan *im Pelaksana UKS, dipimpin oleh Dokter Puskesmas sebagai pelaksana. Peren!anaan pelatihan di *ingkat Ke!amatan seperti mangadakan pertemuan petugas kesehatan dan *im Pembina UKS tingkat ke!amatan, mempersiapkan sarana dan biaya yang diperlukan, persiapan pelatihan dokter ke!il dan persiapan administrasi. Pelatih dan pelatihan dokter ke!il adalah petugas kesehatan (dokter puskesmas1petugas UKS), 6uru UKS1penjaskes atau guru lain yang ditunjuk. Kegiatan pelatihan diselengarakan diruang kelas, ruang UKS, lapangan atau di tentukan oleh penyelenggara. Dengan "aktu yang dibutuhkan untuk teori dan praktek 8: jam mata pelajaran dangan setiap mata pelajaran 8: menit. Dalam pelaksanaannya diatur oleh Kepala Sekolah, diberikan se!ara ekstra kurikuler atau dapat juga dalam masa liburan sekolah. =0aluasi dapat dilakukan pada peserta pelatihan dan penyelenggara pelatihan. *ujuan dilakukan e0aluasi yaitu untuk mngetahui adanya
10
peningkatan pengetahuan peserta didik sesudah pelatihan dibandingkan sebelum pelatihan, mengetahui keberhasilan pelatihan dan mendapatkan masukkan dalam ragka penyempurnaan penyelenggaraan pelatihan dimasa yang akan datang. Setiap peserta yang telah mengikuti pelatihan dokter ke!il diberikan serifikat yang ditanda tangani ketua *5M Pembina UKS Kabupaten 1Kota atau pejabat ber"enang di daerah. Pemberian sertifikat diberikan pada hari#hari besar khusus, antara lain %ari Kesehatan asional, %ari Pendidikkan asional, %U* Proklamasi >5, hari 'nak asional, dan lain#lain. Sumber dana pelatihan dapat berasal dari Pemerintah Daerah atau Komite Sekolah1S"adaya.
BAB III MET'DE
11
3.1 Langkah,Langkah Pen(elenggaraan Pelat!han D"kter Ke#!l 3.1.1 Met"%e Pen(elenggaraan D"kter Ke#!l
Metode dan proses pelatihan dokter ke!il terdiri dari tiga tahap yaitu tahap pen!airan, tahap pembekalan materi, dan tahap konsolidasi 4
*ahap pen!airan Merupakan tahap sebelum pelatihan dimulai. Proses pen!airan dilakukan menggunakan metode dinamika kelompok dimana para pelaksana, pelatih, dan peserta pelatihan berkumpul di suatu ruangan untuk saling berkenalan, mengisi kuisioner (misalnya mengenali hal#hal yang disukai dan tidak disukai, harapan, kekha"atiran, dan lain#lain), membuat permainan, dan sebagainya. *ujuannya untuk membangun komitmen belajar agar peserta siap mengikuti pelatihan, membuat kesepakatan tentang norma yang akan dipakai selama pelatihan dan membuat kontrak belajar.
*ahap pembekalan materi Peserta didik dibekali pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan kegiatan dokter ke!il. Materi yang diberikan lebih dititikberatkan pada peningkatan pemahaman peserta didik tentang berbagi faktor penyebab penyakit, !ara pen!egahan dan pertolongan pertama yang dapat diberikan. *eknik penyampaian dalam pembekalan materi menggunakan metode !eramah dan demonstrasi, diikuti tanya ja"ab, diskusi kelompok, dan studi
kasus. *ahap konsolidasi Merupakan tahap internalisasi komprehensif dari pengetahuan dan keterampilan yang diterima pada tahap pembekalan sebelumny a. Pada tahap ini peserta didik diberikan tugas untuk menanggulangi kasus, menyusun ren!ana kegiatan pen!egahan dan menanggulangi masalah kesehatan di lingkungan sekolah.
Di dalam penyelenggaraan pelatihan ini, pihak#pihak yang terlibat adalah tim Pembina UKS tingkat ke!amatan1kabupaten dan tim Pelaksana UKS, dipimpin oleh Dokter Puskesmas sebagai pelaksana. Peren!anaan pelatihan di tingkat ke!amatan seperti mengadakan pertemuan petugas kesehatan dan tim Pembina UKS tingkat ke!amatan serta mempersiapkan sarana dan biaya yang diperlukan. Pelatih dalam pelatihan dokter ke!il adalah petugas kesehatan (Dokter
12
Puskesmas1Petugas UKS), 6uru UKS atau guru lain yang ditunjuk. Kegiatan pelatihan diselenggarakan di ruang kelas, ruang UKS, dan lapangan atau yang ditentukan oleh pengelenggara. Dalam pelaksanaannya diatur oleh kepala sekolah. =0aluasi dapat dilakukan pada peserta pelatihan dan penyelenggara pelatihan. *ujuan dilakukannya e0aluasi yaitu untuk mengetahui adanya peningkatan pengetahuan peserta didik sesudah pelatihan dibandingkan dengan sebelum pelatihan, mengetahui keberhasilan pelatihan dan mendapatkan masukan dalam rangka penyempurnaan penyelenggaraan pelatihan dimasa yang akan datang. Setiap peserta yang telah mengikuti pelatihan dokter ke!il kemudian dilakukan pelantikan dan diberikan sertifikat.
3.1.2 Pelat!han D"kter Ke#!l A. Tujuan o
Peserta didik mampu memahami dan mengaplikasikan program UKS, serta
o
tugas dan fungsi dokter ke!il. Peserta didik mampu memahami dan mengaplikasikan Perilaku %idup &ersih
o
dan Sehat (P%&S). Peserta didik mampu memahami tentang penyakit menular langsung dan tidak
o o o o
o o o
langsung Peserta didik mampu memahami tentang *anaman bat Keluarga (*6'). Peserta didik mampu memahami tentang imunisasi. Peserta didik mampu memahami tentang rokok dan ap2a. Peserta didik mampu memahami dan mengaplikasikan penanggulangan sakit darurat dan praktik P$K. Peserta didik mampu memahami tentang kesehatan gigi dan mulut. Peserta didik mampu memahami tentang gi2i anak sekolah. Peserta didik mampu memahami tentang kesehatan indera penglihatan dan pendengaran.
B. Mater! Pelat!han D"kter Ke#!l o Program UKS, serta tugas dan fungsi dokter ke!il. o Perilaku %idup &ersih dan Sehat (P%&S). o Penyakit menular langsung dan tidak langsung. o *anaman bat Keluarga (*6'). o 5munisasi. >okok dan ap2a. o o Penanggulangan sakit darurat dan praktik P$K. o Kesehatan gigi dan mulut.
13
o o
6i2i anak sekolah. Kesehatan indera penglihatan dan pendengaran.
?. Peserta -elat!han 'dalah peserta didik (sis"a) Sekolah Dasar kelas 5@ dan @. 3umlah peserta minimal +;A dari jumlah seluruh sis"a di sekolah tersebut.
D. aktu -elaksanaan Pelatihan diselenggarakan selama dua hari untuk masing#masing sekolah yang ditunjuk. Baktu pelaksanaan dimulai dari tanggal +; Cebruari ;+8 sampai dengan +$ Maret ;+8.
3.2 Mater! Pelat!han D"kter Ke#!l 3.2.1 Pr"gram Usaha Kesehatan &ek"lah /UK&0 A. Pengert!an
Usaha kesehatan sekolah (UKS) adalah upaya terpadu lintas program dan lintas sektoral dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan seta membentuk perilaku hidup sehat anak usia sekolah yang berada di sekolah dan perguruan agama. Menurut UU >5 no. $ tahun + tentang kesehatan &ab @ bagian ketiga belas pasal 8: ayat + 4 -Kesehatan sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan ketidakmampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh dan berkembang se!ara harmonis dan optimal menjadi sumber daya yang lebih berkualitas. B. Tujuan +. Umum Meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta
didik1sis"a
serta
men!iptakan
lingkungan
yang
sehat,
sehingga
memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia 5ndonesia seutuhnya. . Khusus Memupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat kesehatan peserta didik1sis"a yang di dalamya men!akup 4 memiliki pengetahuan, sikap dan ketrampilan untuk melaksanakan prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif
14
dalam usaha peningkatan kesehatan di sekolah dan di perguruan agama, di rumah tangga maupun di lingkungan masyarakat. . uang L!ngku>uang lingkup UKS ter!ermin dalam *ri Program UKS (dikenal dengan
*>5'S UKS), yang meliputi4
Pendidikan kesehatan, dilaksanakan melalui4 o Kegiatan intrakurikuler o Kegiatan ekstrakurikuler o Penyuluhan Kesehatan Dilaksanakan &ersama dgn Puskesmas (minimal 4 bulan + kali) o 6uru melaksanakan min4 + E sebulan. o
Pelayanan kesehatan Pelayanan kesehatan dilaksanakan dengan kegiatan yang bersifat
komprehensif (terpadu dan menyeluruh), meliputi4 a. Kegiatan peningkatan kesehatan (promotif) b. Kegiatan pen!egahan (pre0entif), misalnya4 Pemeriksaan sis"a se!ara berkala Pengukuran *&, && 5munisasi D*, ** F ?ampak Pemeriksaan 6igi F Sikat 6igi Massal !. Kegiatan penyembuhan dan pemul ihan (kuratif dan rehabilitatif), misalnya4 Pengobatan >ingan (P$K) >ujukan ke Puskesmas
Pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat a. Kegiatan bina lingkungan fisik PS (Pemberantasan Sarang yamuk Melakukan $ M (Menguras, Menutup dan Mengubur) Melaksanakan kebersihan massal tiap hari Sabtu b. Kegiatan bina lingkungan mental dan sosial
D. Ke*!jaksanaan %an 'rgan!sas! Pem*!naan UK& Pembinaan dan pengembangan UKS dilaksanakan se!ara terpadu, menyeluruh,
serta berdaya guna dan berhasil guna, yang melibatkan 8 (empat) departemen yaitu Departemen pendidikan dan kebudayaan, Departemen 'gama, departemen
15
kesehatan dan departemen dalam nengeri. Kerjasama 8 Departemen ini dituangkan dalam surat keputusan bersama 8 menteri sejak tahun +98.
3.2.2
Per!laku H!%u- Bers!h %an &ehat /PHB&0
Kebersihan adalah bagian terpenting dari kesehatan. 'gar tumbuh menjadi anak yang sehat, maka kita harus senantiasa memperhatikan kebersihan tubuh kita. Selalu mandi dengan benar, men!u!i tangan, berpakaian yang bersih adalah bagian dari kebersihan perorangan.
Man%!
*ubuh kita mengeluarkan keringat setiap harinya sehingga kita perlu mandi setiap hari untuk membersihkannya dari debu dan kotoran yang melekat. 'gar bersih, setiap kali kita mandi sebaiknya gunakanlah sabun yang mengandung antibakteri yang dapat membunuh kuman serta air bersih untuk melarutkan sabun. Di saat mandi perhatikanlah sela#sela jari dan paha, gosoklah dengan lembut dengan sabun. *idak ada aturan yang ketat tentang berapa kali kita harus mandi. amun, karena kita tinggal di daerah tropis yang menyebabkan kita sering berkeringat, maka paling tidak kita harus mandi minimal dua kali sehari. Mandilah sebelum berangkat ke sekolah agar tubuh menjadi segar, lalu mandilah lagi pada sore hari setelah bermain di luar. 3angan mandi terlalu malam, agar kita tidak sakit. 3angan tunda mandiG &ila badanmu kotor segeralah mandi agar kamu tidak mudah tertular penyakit, namun tunggulah hingga suhu badanmu menjadi dingin dan keringatmu hilang. Setelah itu gunakanlah handuk yang bersih dan kering untuk mengeringkan badanmu.
u#! tangan
?u!i tanganlah sesudah dan sebelum kamu makan, setelah dari toilet serta padasaat tanganmu kotor, setelah kamu bermain atau memegang barang yang kotor. ?u!ilah tanganmu dengan sabun atau air bersih yang mengalir. Potonglah
16
kukumu se!ara teratur terutama bila sudah mulai panjang, agar kuman penyakit tak bersarang di dalamnya. 5ngatlah kebanyakan penyakit masuk ke dalam tubuh kita melalui tangan yang kotor. 3adi dengan men!u!i tangan yang benar kita men!egah masuknya penyakit dalam tubuh kita.
Baga!manakah #ara men#u#! tangan %engan *enar
+. &ilaslah tangan dengan air bersi h yang meng alir, jangan gunakan air yang dikumpulkan dalam baskom karena airnya sudah terkontaminasi dengan kotoran di tangan . 'mbillah sabun se!ukupnya, lebih diutam akan sabun yang meng andung 2at anti kuman. $. 6osoklah tangan hingga berbusa, lanjutkan ke sela jari tangan dan pergelangan tangan selama kurang lebih dua puluh detik. 8. &ilaslah tangan dengan air yang mengalir. :. Keringkan tangan dengan tisu atau lap kerin g yang bersi h. Sebaiknya jangan menggunakan lap yang telah digunakan orang lain agar tak terjadi perpindahan kuman. . Matikan keran air dengan menggunakan tisu atau lap bersih, jangan memegang keran air lagi, karena itu dapat membuat tangan kotor lagi.
Paka!an
Balaupun bau badan mun!ul setelah masa puber, kita harus tetap rajin berganti pakaian minimal E sehari sehabis mandi. amun bila kondisi badan banyak berkeringat, maka menggantinya lebih sering adalah jauh lebih baik. Sebab, pakaian yang lembab akan memudahkan jamur tumbuh subur di badan.
&e-atu
Kamu menghabiskan sebagian besar harimu dengan berlari dan berjalan dengan kakimu. Karenanya kakimu akan sering berkeringat dan menjadikannya lembab. Saat kamu memakai sepatu, kakimu akan menjadi semakin lembab. &akteri akan tumbuh subur disana sehingga bisa menimbulkan bau di kakimu. &ila kamu hanya memiliki sepasang sepatu, segeralah buka sepatumu dan jemurlah dan biarkanlah mongering namun bila kamu mempunyai dua sepatu,
17
pakailah bergantian. ?u!ilah sepatumu minimal dua kali seminggu agar sepatumu tidak bau dan kotor.
Kesehatan Pr!*a%!
Untuk menjaga kesehatan kita sendiri, maka ada beberapa hal sederhana yang dapat kita terapkan, yaitu 4 +. . $. 8. :. .
&ergerak aktif sedikitnya + jam sehari. onton t0 atau main 0ideo games tidak lebih dari jam sehari. Makan : porsi buah dan sayuran setiap hari. Memilih jajanan yang sehat dan mengurangi makan makanan !epat saji. Makan atau minum susu dan produk olhan nya sebanyak $ porsi dalam sehari. Minum air puti h sedikitnya 8 gelas perh ari dan meng urangi minuman manis
dan bersoda. H. &ila menyenangi makanan !epat saji , maka makanlah maksimal dua kali dalam seminggu dan pilihlah yang paling sehat dari daftar menu yang ada. 9. *idak makan yang berlebihan. . Memperhatikan kebersihan diri. +;. &eristirahat !ukup, setidaknya 9#+; jam sehari. ++. &ribadah sesuai agama yang kita yak ini.
In%!kat"r PHB&4
+. . $. 8. :. . H. 9. .
Men!u!i tangan dengan air bersih yang mengalir dan sabun Sarapan pagi sebelum berangkat ke sekolah Mengkonsumsi jajanan sehat di kantin sekolah yang sehat Membuang sampah pada tempatnya Mengikuti kegiatan olah raga di sekolah Menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan *idak merokok di sekolah Memberantas jentik nyamuk di sekolah se!ara rutin Menggunakan jamban yang bersih dan sehat.
3.2.3
Pen(ak!t Me nular Langsung %a n T!%ak La ngsung
Pen(ak!t Kul!t
Ma!am#ma!am gejala4 o
o o
6atal#gatal pada kulit biasanya pada daerah lipatan jari tangan dengan telapak tangan, siku, kaki, bokong, dan perut. *empat yang gatal terdapat benjolan ke!il, yang menjadi koreng dan bernanah. *erdapat ber!ak#ber!ak putih atau merah pada kulit, bersisik dan berbatas tidak jelas yang tersebar di seluruh tubuh.
18
Pen!egahan4 o o o o
Menjaga kebersihan kulit, mandi dengan sabun setiap hari. Memakai pakaian yang bersih. %indari kontak dengan penderita. %indari memakai pakaian atau barang#barang yang habis dipakai oleh penderita.
Tu*er#ul"s!s
Pengertian4 o o o o
Penyakit yang disebabkan oleh bakteri atau kuman Mycobacterium *&? &iasanya menyerang paru#paru. Menular melalui udara. Dapat diobati.
6ejala dan tanda *&?4 o o o o o o
&atuk yang terus#menerus (I minggu) dan kadang disertai darah. Mudah lelah. Keringat malam. &erat badan turun. Demam. afsu makan menurun.
Pen!egahan4 o o o o
o o
Menghindari kontak dengan penderita. @aksinasi &?6. Makan makanan yang bergi2i dan teratur. &uka jendela lebar#lebar untuk memberikan sirkulasi ruangan yang baik dimana kuman *&? tidak dapat menyebar dengan sirkulasi udara yang baik. 3aga daya tahan tubuh tetap kuat. *idur !ukup.
Ineks! &aluran Pernaasan Akut /Inluen5a %an a%ang Tengg"r"kan0
6ejala#gejala influen2a4 Demam, batuk, pilek, ingus en!er dan jernih, hidung tersumbat, badan nyeri, dan kepala pusing.
19
6ejala#gejala radang tenggorokan4 Demam, tenggorokan terasa sakit, batuk, pilek, ingus kental dan keruh serta berbau, pusing dan nyeri badan. Pen!egahan4 o o o o o o o
&anyak makan sayur dan buah#buahan. %indari kena hujan. Kurangi minuman dingin pada siang hari. Menghindari orang yang sedang sakit %indari daerah yang berasap dan berdebu. &ila bersin atau batuk tutup mulut atau hidung dengan sapu tangan. 3angan buang ingus sembarangan.
a#!ngan
6ejala4 o o
o o o o o
Mudah letih, sering sakit kepala, mata berkunang#kunang. Muka pu!at, kadang#kadang anggota badan bengkak, sesak nafas, jantung berdebar#berdebar. yeri pada perut, perut menggembung atau bun!it. *erasa mual, muntah, tidak nafsu makan, men!ret. *idur tidak nyenyak. &erat badan menurun. 6atal di sekeliling dubur terutama malam hari.
Pen!egahan4 o
o
o o
Menjaga kebersihan diri dengan baik seperti memotong kuku, !u!i tangan sebelum makan dan selalu memakai alas kaki. Menjaga kebersihan lingkungan dengan baik seperti membuang air besar di jamban (kakus). Mengkonsumsi makanan yang bersih dan telah dimasak. Menjaga kebersihan tempat tidur.
Demam Ber%arah
Penyakit yang disebabk an oleh 0irus dengue yang diba"a oleh nya muk Aedes
aegypti dengan !iri#!iri nyamuk sebagai berikut4 &adan ke!il "arna hitam bintik#bintik putih o %idup di dalam dan di sekitar rumah, menggigit atau menghisap darah pada o siang hari
20
o o
Senang hinggap pada pakaian yang bergantungan dalam kamar &ersarang dan bertelur di genangan air jernih di dalam dan di sekitar rumah bukan di got atau !omberan.
6ejala dan tanda#tanda4 o %ari pertama sakit, demam mendadak terus#menerus, badan lemah atau lesu. o %ari kedua dan ketiga, sering terasa nyeri ulu hati dan timbul bintik#bintik
o
merah di kulit, kadang#kadang mimisan, berak darah atau muntah darah 'ntara hari ketiga sampai ketujuh, demam turun se!ara tiba#tiba kemungkinan yang terjadi4 penderita sembuh atau keadaan menjadi lebih parah yang ditandai dengan gelisah, ujung tangan dan kaki dingin, berkeringat, badan lemah dan dapat menimbulkan kematian.
Pen!egahan4 Pemberantasan sarang nyamuk dengan program $M plus4 menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, mengubur barang#barang bekas, plus memakai kelambu dan menebar bubuk abate.
D!are
Diare adalah buang air besar dalam bentuk !air atau en!er lebih dari tiga kali dalam satu hari. rang yang mengalami diare akan kehilangan !airan tubuh sehingga menyebabkan dehidrasi, hal ini dapat membahayakan ji"a apabila tidak ditangani dengan !epat.
%al#hal yang menyebabkan diare4 5nfeksi bakteri dan parasit yang berasal dari makanan dan minuman yang tidak bersih. 5nfeksi 0irus. 'lergi dan kera!unan makanan.
Pen!egahan4 o
Men!u!i tangan memakai sabun dengan baik dan benar terutama pada saat sebelum makan dan setelah buang air.
21
o o o
Minum air yang bersih dan telah dimasak sebelumnya. Membuang sampah dengan benar sehingga makanan tidak ter!emar. Membuang air besar dan buang air ke!il pada tempatnya.
Pengobatan4 o o o
3angan hentikan minum 'S5 (pada bayi). Meminum oralit sesuai aturan pakai. Kalau tidak ada oralit, dapat dibuat larutan pengganti !airan yaitu larutan gula# garam dengan melarutk an satu sendok makan gula pasir dan sejumput garam
o
dapur ke dalam segelas air matang. Segera periksakan ke dokter.
a#ar A!r
6ejala4 Demam, timbul bintik#bintik ke!il kemerahan yang berisi !airan dan gatal pada kulit, bintik#bintik tersebut mudah pe!ah, nyeri seluruh badan.
Pen!egahan4 o
o o o
o
%indari kontak dengan penderita baik bersentuhan kulit atau berbi!ara terlalu dekat. 3angan memakai barang bekas pakai penderita. Pakaian dan sprei penderita di!u!i dengan bersih dan distrika. Makan dan istirahat yang !ukup. Segera periksakan ke dokter.
3.2.+
Tanaman '*at Keluarga /T'$A0
*anaman bat Keluarga (disingkat *6') adalah tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat. *aman obat keluarga pada hakekatnya adalah sebidang tanah, baik di halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk membudiday akan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat#obatan. Kebun tanaman obat atau bahan obat dan selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat, khususnya obat yang berasal dari tumbuh#tumbuhan. &udidaya *6' dapat mema!u usaha ke!il dan menengah di bidang obat#obatan herbal sekalipun dilakukan se!ara indi0idual. Setiap keluarga dapat membudidayakan tanaman obat se!ara mandiri
22
dan memanfaatkannya. Sehingga akan ter"ujud prinsip kemandirian dalam pengobatan keluarga. *anaman toga ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan ramuan tradisional. Di mana bahan#bahan tersebut diambil dari berbagai bagian dari tanaman tersebut. Sebagai !ontoh tanaman toga berdasarkan bagian yang digunakan adalah 4 +. 3enis tanaman yang dimanfaatkan daunnya 4 o o o o o o o
o
Seledri, manfaatnya untuk menyembuhkan tekanan darah tinggi &elimbing, digunakan untuk menyembuhkan tekanan darah tinggi Kelor, manfaatnya mengobati panas dalam atau demam Daun bayam duri, manfaatnya untuk mengobati kurang darah Kangkung, manfaatnya untuk mengobati insomia Sirih, manfaatnya untuk menyembuhkan batuk, antiseptika, dan obat kumur Salam, bersifat astringensia 3ambu &iji, manfaatnya untuk menyembuhkan men!ret
. 3enis tanaman yang dimanfaatkan kulit batangnya 4 o
Kayu manis dimanfaatkan untuk mengobati penyakit batuk, sesak napas, nyeri lambung, perut kembung, diare, rematik, dan menghangatkan
o
lambung 3eruk nipis, kulit batangnya dapat digunakan sebgai antiseptik, sehingga bisa dipakai bahan baku obat kumur
&erbagai tanaman yang dapat digunakan untuk ramuan obat (Depkes#+) adalah sebagai berikut 4 +. >amuan demam panas biasa 4 &ahan4 jeruk nipis + buah ba"ang merah $ siung minyak kelapa + sendok makan garam (sedikit) ?ara pembuatan4
23
Peras jeruk nipis, ambil airnya. Parut ba"ang merah terlebih dahulu dilapisi dengan daun pisang Kemudian !ampurkan jeruk nipis dan ba"ang merah tambahkan garam dan minyak. ?ara pemakaian4 Dikompreskan pada ubun#ubun . Sakit kepala &ahan4 jeruk nipis + buah daun papaya J pelepah ken!ur sebesar ruas jari, dimemarkan air $ gelas ?ara pembuatan4 Semua bahan direbus, jika perlu tamahkan gula merah, panaskan sampai air tinggal J gelas ?ara pemakaian4 Minimal diminum $ kali sehari, dosis J gelas. Diulang lagi setiap hari sampai + minggu. $. &atuk pilek &ahan4 air teh kental gelas air jeruk nipis $ sendok teh gula batu sebesar telur ayam ?ara pembuatan4 ?ampurkan semua bahan dan diaduk sampai rata. ?ara pemberian4 diberikan $ kali sehari Manfaat tanaman lain 4 +. 7idah buaya - Khasiat 4 obat luka bakar, luka bakar terkena knalpot, penyubur rambut ?ara pemakaian 4digosokkan pada tempat di atas - Khasiat 4 obat batuk yang disertai dengan sesak nafas ?ara pemakaian 4 lidah buaya direbus kemudian tambahkan madu dan di minum . 3ahe Khasiat4 obat batuk, pelega perut, pena"ar ra!un ?ara pemakaian4 rimpang ditumbuk kemudian diseduh dengan air panas, ditambah madu kemudian di minum
24
$. Kunyit Khasiat4 obat demam, sesak nafas, obat radang ?ara pemakaian4 rimpang diparut, ditambah air, diperas kemudian diminum 3.2.6
Imun!sas!
Pengert!an 5munisasi ialah men!egah timbulnya penyakit#penyakit seperti4 *&?, Pertusis,
*etanus, polio, ?ampak, dan %epatitis & setelah diberi 0aksinasi. Pen(ak!t (ang %a-at %!#egah %engan !mun!sas! o o o o o o o
*&? Dipteri Pertusis *etanus ?ampak Polio %epatitis &
Manaat !mun!sas! %an *aha(a *!la t!%ak !mun!sas! Manfaat imunisasi adalah4 o
'kan menjadi tahan1kebal terhadap penyakit *&?, Pertusis, *etanus, polio, ?ampak, dan %epatitis & sehingga bayi1anak sehat, biaya pengobatan tidak
o o
diperlukan. 'nak dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia sehat. &ahaya bila tidak diimunisasi4 'nak akan mudah terserang penyakit, dengan akibat yang lebih berat, dapat menimbulkan kematian. Untuk polio akan menimbulkan !a!at seumur hidup1kematian.
Tem-at !mun!sas! +. Puskesmas o o o o o
K5' UKS Posyandu ?alon penganten &alai pengobatan
. on Puskesmas o o o
>umah sakit >umah sakit bersalin >umah bersalin
25
o o o o o o
Dokter praktek anak Dokter umum praktek Dokter spesialis kebidanan &idan praktek Klinik &alkesmas ( &alai Kesehatan 'nak)
&!a-a (ang harus %! !mun!sas! o o o o o o
&ayi (;#++ bi) 4 &?6, DP*, Polio, ?ampak, dan hepatitis & 'nakSDkelas+ 4D* 'nak SD kelas @5 (Banita) 4 ** ?alon Penganten (Banita) 4 ** 5bu %amil 4 ** Siapa saja, khususnya yang beresiko tinggi dan belum mendapatkan pada "aktu bayi
3.2.7
4 %epatitis &
NAP8A
'P<' adalah singkatan dari arkotika, Psikotropika dan
K&' (arkotika dan &ahan1bat &erbahaya) 'P<' merupakan 2at psikoaktif, yaitu 2at1bahan yang apabila masuk ke dalam tubuh manusia akan mempengaruhi tubuh seperti perubahan akti0ita s dan perilaku
sehari#hari
yang
biasanya
akan
menyebabkan
ketagihan
atau
ketergantungan. 'P<' digunakan untuk pengobatan namun sering kali disalahgunakan sehingga berakibat kerugian bagi si pemakai maupun orang lain di sekitarnya atau masyarakat umum khususnya generasi muda. arkotika atau Psikotropika adalah 2at atau obat yang menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.
arkotika terdiri dari $ golongan, yaitu 4 +. pioda 4 opium, morfin (heroin, sma!k, horse, dope) . *anaman ganja (kanabis, marijuana, hasis) $. Kokain Psikotropika, !ontohnya 4 eE!tasy15neE1shabu
26
Penyalahgunaan dapat dengan !ara 4 +. Diisap dengan bibir melalui gulanga kertas atau plas ti! di atas alum inium foil yang dipanaskan . melalui lubang hidung $. Dihirup Dimasukkan dalam ro kok tembakau (lintingan) 8. Melalui suntikan dengan jarum suntik
&ahaya penyalahgunaan 'P<' 4 # # # # # # # # # #
Pusing &i!ara tidak nyambung, bi!ara !epat atau malah sulit bi!ara Mudah lupa Menurunnya perhatian dan konsentrasi, mudah mengantuk Mual, diare, haus, dan nafsu makan meningkat &anyak berkeringat, gelisah, mata merah, sering buang air ke!il Mulut kering, nadi !epat 6emetar Sesak nafas Kejang (jika dosis berlebih)
?iri umum anak pengguna 'P<' 4 # # # #
?enderung menarik diri dari keluarga dan sering mengurung diri di kamar &ergaul dengan teman hingga larut malam bahkan jarang pulang ke rumah Sering bersenang#senang di pesta, diskotik, atau kumpul di mall Mudah tersinggung, ego is, dan tidak mau diusik ole h orang tua atau keluarga
# # #
Menghindar dari tanggung ja"ab yang sesuai, malas menyelesaikan tugas Prestasi belajar menurun, sering bolos atau terlambat ke sekolah Perilaku mulai menyimpang seperti kenakalan remaja, men!uri, dan berkelompok dengan teman yang suka mabuk#mabukan.
Caktor yang menyebabkan penggunaan 'P<' 4 # # # # # # #
>asa ingin tahu dan ingin men!oba *a"aran1pengaruh teman sebaya yang sangat besar Kurang per!aya diri Sikap memberontak terhadap peraturan atau tata tertib Kurang menghayati ajaran agama %ubungan antar orang tua yang kurang harmonis &erteman dengan pen gguna 'P<' sehingga mudah mem peroleh 2at tersebut
27
?ara pen!egahan penyalahgunaan 'P<' 4 #
&erteman dengan teman yang dapat memberikan manfaat seperti
# #
meningkatkan prestasi belajar, meningkatkan bakat atau moti0asi Menjalankan ke"ajiban yang diatur dalam agama masing#masing Per!aya akan kemampuan diri dalam melakukan kegiatan sekolah maupun
# #
kegiatan lainnya %ubungan dengan orang tua, teman, dan guru yang harmonis 7ingkungan sekolah yang memberikan fasilitas penyaluran bakat.
3.2.9
Penanggulangan &ak!t Dar urat %an Pra kt!k P3K
Pr!ns!- %asar P3K
+. Pengertian4 Memberikan pertolongan pertama kepada korban ke!elakaan dengan !epat daan tepat sebelum korban diba"a ke tempat rujukan. . *ujuan 4 - Men!egah !edera bertambah parah - Menunjang upaya penyembuhan $. Pedoman yang harus dipegang pelaku P$K adalah4 PL Penolong mengamankan diri sendiri dulu sebelum bertindak 'L 'mankan korban dari gangguan di tempat kejadian, sehingga bebas dari bahaya *L *andai tempat kejadian sehingga orang lain tahu bah"a disitu ada ke!elakaan UL Usahakan menghubungi ambulans, >S, dokter atau yang ber"ajib. *L *indakan pertolongan korban dalam urutan yang paling tepat. Setelah korban ditemukan, perhatikan hal#hal beerikut4 a. Penolong dapat menilai situasi b. Penolong dapat mengenal kondisi korban dan prioritasnya !. Penolong harus segera member pertolongan sesuai kondisi korban d. Penolong mengatur dan meren!anakan transportasi 8. Peralatan P$K terdiri dari4 &ahan yang minimal harus tersedia adalah4 a. &ahan untuk membersihkan tangan misalnya 4 sabun, al!ohol b. bat untuk men!u!i luka misalnya4 air bersih, boor"ater, po0idone iodine !. bat untuk mengurangi rasa nyeri misalnya4 para!etamol d. &ahan untuk menyadarkan misalnya4 amoniak, eau de !ologne. 'lat minimal yang disediakan4 a. +; pembalut !epat b. !. d. e. f.
Pembalut gulung Pembalut segitiga Kapas Plester Kasa steril
28
g. 6unting h. Pinset :. Pelaksanaan P$K4 7angkah#langkah pemeriksaan korban ke!elakaan4 a. Periksa kesadaran4 -
'pakah korban sadar atau tidak, pingsan, gelisah, a!uh tak a!uh %ilangkan penyebab gangguan kesadaran, istirahatkan dan tenangkan korban yang gelisah, bila korban tidak sadar selama $; menit ia harus
diangkut ke dokter atau >S. b. Periksa pernapasan4 - 'pakah pernapasan korban berhenti, !epat, lambat, tidak teratur, amati -
korban (lihat !uping hidung, dengar) *indakan a"al adalah membebaskan jalan napas dan mempertahankan
saluran napas. &ila pernapasan berhenti harus dilakukan pernapasan buatan. !. Periksa tanda#tanda perdarahan dan peredaran darah4 -
'pakah denyut jantung *indakanteraba segera yang harus dilakukan adalah menghentikan perdarahan. d. Periksa keadaan lo!al ( patah tulang, luka) dan perhatikan keluhan 4 - *anyakan kepada korban ap akah korban ada rasa nyeri, dan sakit Minta -
-
tunjukkan tempat yang sakit. 'pabila ada luka harus dilihat juga apakah ada luka lain, bertitahu korban bah"a dia akan ditolong dan ajaklah dia ber!akap#!akap.
$angguan (ang %!%er!ta k"r*an ke#elakaan4
Pada dasarnya pada setiap korban ke!elakaan dapat dibedakan gangguan berupa4 6angguan Umum4 Dimana keadaan umum1kesehatan korban terganggu yang dalam "aktu singkat akan mengan!am ji"a korban, misalnya4 +. 6angguan pernapasan a. Pengertian4 Kesulitan bernapas, sampai tidak bernapas b. Penyebabnya 4 - sumbatan jalan napas - kelemahan atau kejang otot pernapasan - mengisap asap atau gas bera!un !. penggolongan4 - korban sadar - korban tidak sadar d. prioritas pertolongan4 pada korban yang tidak sadar e. lokasi gangguan4 di rongga hidung, kerongkongan sampai paru#paru f. tindakan P$K4 berikan napas buatan
29
. 6angguan kesadaran a. Pengertian4 Keadaan dimana kesadaran berkurang atau hilang sama sekali b. Penyebab4 - &enturan1pukulan pada kepala - Sinar terik matahari langsung mengenai kepala -
&erada dalam ruangan penuh orang sehingga kekurangan 2at asam Keadaan dimana tubuh lemah, kurang latihan, perut kosong, dll. !. Penggolongan4 - Kesadaran kurang - Kesadaran hilang d. Prioritas pertolongan4 - Korban tidak sadar dengan gangguan pernapasan - Korban yang kesadaran berkurang e. 7okasi gangguan4 Pada susunan syaraf pusat (SSP) f. *indakan P$K4 - 'ngkat penderita ke tempat teduh dan baik sirkulasi udaranya. -
-
*idurkan telentang tanpa bantal bila muka pu!at1biru, jika mukanya merah beri bantal. 7onggarkan semua pakaian yang mengikat &ila penderita sadar beri minuman hangat &eri selimut supaya badannya hangat 3ika perlu kirim ke rumah sakit.
$. 6angguan peredaran darah1berat (syok) a. Pengertian Keadaan yang dapat mengan!am kehidupan dimana otak dan organ 0ital lain kekurangan darah oleh pelbagai sebab. b. Penyebab -
Kekurangan darah1!airan 7uka bakar yang luas - yeri yang hebattidak tahan terhadap obat1bahan kimia tertentu !. Penggolongan4 - >ingan, dengan tanda#tanda4 . pu!at . kulit dingin . nadi lemah dan !epat (+;;1menit) . korban gelisah, haus, kadang#kadang ka!au. - &erat, dengan tanda#tanda4 . sangat pu!at, mata !ekung, pernafasan !epat dan tidak teratur . nadi susah teraba dan apabila teraba sangat !epat (+:;1menit) d. 7okasi gangguan - Kulit - Saluran pen!ernaan - Patah tulang e. *indakan P$K4
30
Usahakan korban diba"a se!epatnya ke dokter, puskesmas atau >S sambil berusaha melakukan4 +. &a"a korban ke tempat teduh dan aman, dan bila tidak terdapat perdarahan di kepala tidurkan terlentang tanpa bantal atau kepala lebih rendah dari kaki, bila tidak ada patah tulang atau perdarahan di anggota badan, kaki dan tangan diluruskan. . Pakaian korban dikendorkan $. *enangkan korban dan usahakan agar badan tetap hangat 8. &ila ada luka dan perdarahan, ra"at lukanya dan hentikan perdarahannya. :. &ila ada patah tulang lakukan pembidaian. . &ila muntaber berikan oralit. 8. Perdarahan4 a. Pengertian4 Keluarnya darah dari pembuluh darah yang rusak. Perdarahan ada
b. !.
d. e.
ma!am4 - Perdarahan ke luar - Perdarahan ke dalam Penyebab4 Putusnya atau ada perlukaan pada pembuluh darah Penggolongan4 - perdarahan pembuluh nadi1arteri - perdarahan pembuluh balik10ena - perdarahan pembuluh darah kapiler prioritas pertolongan4 pembuluh darah nadi tindakan P$K4 - bagian anggota badan yang berdarah ditinggikan -
tekan pembuluh darah yang terletak diantara tempat perdarahan.
?ara Menghentikan Perdarahan Pada 7uka Prinsipnya Kompresi (tekan) N ele0asi (angkat lebih tinggi dari jantung) N desinfeksi (men!egah infeksi) +. *ekan langsung pada luka dengan menggunakan kasa1kain atau tangan langsung selama beberapa menit . &ila luka kotor bersihkan dengan air meng alir dan la ngsung tekan selama beberapa menit hingga tidak ada lagi darah yang keluar
31
$. Setelah perdarahan berhenti, bersihkan daerah luka dengan air bersih yang
mengalir,
bila
berdarah
kembali
tekan
lagi
dengan
kain1kasa1tangan. 8. =le0asikan bagian tubuh yang luka lebih tinggi dari jantung :. &erikan antisepti! betadine atau ri0anol di daera h luka dan sek itar luka . bila luka terbu ka dan !uku p luas, tutu p dengan perban steril1bersih untuk menghindari infeksi dan gesekan pada luka H. bila perdarahan terus terjadi, segera ba"a ke dokter1puskesmas terdekat Pera"atan Pada 7uka +. jaga kebersihan luka, bersihakan setiap hari dengan ri0anol . ganti perban setiap hari1bila kotor atau basah $. selalu berikan antisepti! betadin pada luka dan daerah sekitarnya 8. jangan
memberikan
ramu#ramuan
pada
luka
yang
dapat
menyebabkan infeksi
3.2.:
Kesehatan g!g! %an mulut
Bag!an,*ag!an ter-ent!ng %ar! mulut +. &ibir &ibir juga disebut tepi mulut. &ibir terdiri dari bibir atas dan bibir ba"ah. *itik
pertemuan antaar bibir atas dan bibir ba"ah disebut sudut mulut. Kita memerlukan bibir untuk4 a. Menjaga jangan sampai makanan dan minuman ter!e!er keluar mulut. b. Merasakan panas#dinginnya makanan dan minuman !. &erbi!ara dengan jelas . 7idah 7idah terdiri atas otot#otot dan dapat digerak#gerakkan. Pada bagian atas dari lidah ada tonjolan#tonjolan ke!il. *onjolan#tonjolan ke!il ini merupakan alat penge!ap dan perasa. Kita memerlukan lidah untuk4 a. Menge!ap makanan dan minuman b. Menelan !. Menjilat d. &erbi!ara
32
$. 6igi Oang kelihatan dalam mulut adalah sebagian dari seluruh gigi. &agian yang kelihatan ini disebut mahkota gigi. Sebagian gigi tertanam di dalam rahang. Karena itu bagian ini tidak terlihat kalau kita membuka mulut. &agian yang tidak kelihatan ini disebut akar gigi. 'kar gigi ini diikat kepada tulang rahang dengan benag#benang yang sangat halus. Karena akar gigi ini diikat pada tulang rahang maka gigi tidak mudah !opot. Kegunaan gigi untuk4 a. Memotong, men!abik dan menghaluskan makanan b. Mengu!apkan kata#kata dengan jelas !. Mendorong pertumbuhan rahang sehingga bentuk "ajah menjadi harmonis. 8. 6usi Daging sekitar mahkota gigi disebut gusi. &iasanya gusi ber"arna merah muda. *etapi kadan#kadang ada juga gusi yang "arnanya agak ke!oklat#!oklatan. Barna ini disebabkan karena dalam gusi ada 2at pe"arna yang disebut pigmen. 6usi yang sehat melekat erat sekitar mahkota gigi. Pinggiran dari gusi yang sehat kelihatannya tipis (tidak menggelembung) dan mengkilap. 6usi yang tidak sehat mempunyai pinggiran yang menggelembungdan seringkali gusinya ber"arna merah. Kegunaan gusi dalah untuk melindungi benang#benang halus yang mengikat akar gigi kepada tulang rahang
Pen(ak!t g!g! %an mulut Penyakit gigi dan mulut yang banyak di derita adalah gigi berlubang(keropos) dan
gusi berdarah (radang). >ongga mulut setiap penuh dengan bakteri, sisa makanan menyebabkan bakteri tumbuh subur, berkelompok, melekat erat pada gigi sebagai lapisan yang lengket dan tidak ber"arna disebut plak. (hanya dapat dilihat dengan memakai 2at per"arna). &ila kita makan makanan1minum yang mengandung gula dan lengket. (permen, !oklat, jenang, siru, dsb.) aka nada sisa makanan yang nempel pada gigi dan gusi. Sisa makanan bergula tersebut akan diubah oleh bakteri menjadi asam. 'sam ini akan melarutkan lapisan luar gigi (email) sehingga menjadi keropos dan berlubang. &akteri dan plak yang menempel di gusi akan menyebabakan peradanagn gusi sehingga gusi menjadi bengkak dan mudah
33
berdarah. Plak lama#lama akan mengeras karena mengalami mineralisasi menjadi karang gigi. Karang giri ini akan memperparah peradangan gusi. Kela!nan r"ngga mulut +. 6igi berjejal
. $. Saria"an Kelainan akibat kebiasaan buruk a. Kebiasaan menghisap jari, bibir ba"ah dapat menyebabkan gigi depan b.
atas mendongos. Menggigit benang, membuka tutup botol dengan gigi, bisa menyebabkan gigi patah.
?ara menyikat gigi yang baik4 +. Sikat bagian luar set iap gigi atas denag n gerakan pendek dan lem but maju# mundur berulang#ulang. &erikan perhatian khusus pada pertemuan gigi dan gusi . 7akukan hal yang sama pada semua gigi atas bagian dalam $. Ulangi gerakan yang sam a untuk permukaan bagian luar dan dal am semua gigi atas dan ba"ah dengan gerakan#gerakan pendek dan lembut maju mundur berulang#ulang. 8. Untuk permukaan bag ian dalam gigi raha ng1ba"ah depan , miringkan sikat gigi seperti dalam gambar. Kemudian bersihkan gigi dengan gerakan sikat yang benar. :. &ersihkan permukaan kunyah dari gigi atasdan ba"ah dengan gerakan# gerakan pendek dan lembut.
3.2.;
$!5! anak sek"lah
Seperti mobil yang membutuhkan bensin sebagai bahan bakar, maka bahan bakar tubuh manusia adalah makanan. Se!ara garis besra, dalam makanan terkandung tiga unsure pokok yang akan diubah menjadi energi atau bahan bakar tubuh kita, yaitu karbohidrat, lemak dan protein. %anya ketiga unsur tersebutlah, yang dikenal dengan nama makronutrien, yang dapat diubah jadi energi. Selain menjadi sumber penghasil energi, makanan berfungsi sebagai 2at pembangun yang berfungsi untuk membentuk otot dan berbagai sel dalam tubuh. Selain ketiga unsure tadi, terdapat unsure lain yang jumlahnya sedikit yang disebut maikronutrien, namun dibutuhkan oleh tubuh untuk menjalankan
34
fungsinya, yaitu 0itamin dan mineral. Unsure#unsur yang saling berkaitan dan berperan dalam kesehatahn manusia dikenal dengan istilah gi2i. &agaimanakah peran gi2i dalam tubuh kita +. Penghasil energi Karbohidrat Karbohidrat adalah sumber energi terpenting bagi tubuh kita. %anya karbohidrat yang dapat diubah dengan !epat menjadi energi oleh tubuh kita, sehingga bila kita sedang merasa lemas, misalkan sehabis puasa atau bekerja berat, maka dengan mengkonsumsi karbohidrat, tubuh kita akan segera mendapatkan energi. 'gar kita menjadi kuat kita harus memiliki !ukup energi. &ahkan otak kita hanya dapat dile"ati oleh karbohidrat saja. Karbohidrat terdiri atas dua ma!am yaitu karbohidrat sederhana dan kompleks. Karbohidrat sederhana terdiri dari satu gugus gula. Sedangkan yang lebih terdiri dari lebih dari satu gugus gula. Karbohidrat sederhana lebih mudah di!erna oleh tubuh sehingga merupakan sumber energi !epat saji bagi manusia. ?ontoh karbohidrat sederhana adalah gula. Sedangkan karbohidrat kompleks perlu dipe!ah dulu menjadi karbohidrat sederhana agar dapat digunakan oleh tubuh. ?ontohnya adalah nasi, singkong, kentang, roti, mi dan gandum. 7emak Selain karbohidrat, lemak juga merupakan sumber energi bagi tubuh kita. Kita menggunakannya untuk berlari, bermain dan akti0itas lainnya. amun, berbeda dengan karbohidrat, untuk dapat digunakan lemak harus diubah dulu menjadi bentuk yang dapat digunakan oleh tubuh. 7emak terdiri dari lemak jenuh, yaitu lemak yang tidak dapat berikatan dengan unsure lain dan lema k tak jenuh yaitu lemak yang masih dapat berikatan dengan unsure lain. 7emak tak jenuh lah yang paling baik untuk tubuh kita. ?ontoh makanan penghasil lemak adalah minyak kelapa, tetelan,mentega dan butter.
.
35
protein, karenanya saat kita kekurangan makanan, atau tidak makan dalam "aktu yang lama dan setelah tubuh kita menggunakan !adangan lemak yang dimiliki, otot akan dipe!ah dan digunakan menjadi energi. *ak seperti karbohidrat dan lemak, peme!ahan protein untuk diubah menjadi energi membutuhkan proses yang lebih rumit dan lama, sehingga protein bukanlah sumber energi yang baik. Protein terdiri atas dua ma!am, yang pertama adalah protein nabati yaitu protein yang berasal dari tumbuh#tumbuhan seperti ka!ang#ka!angan, tahu dan tempe, yang kedua adalah protein he"ani yaitu protein yang berasal dari he"an seperti daging ayam, sapi, susu, telur dan ikan. $.
36
@itamin ini berfungsi dalam pembentukan sel#sel tulang dengan !ara membantu penyerapan kalsium, yang penting untuk pembentukan gigi dan tulang. 'dapun sumbernya adalah ikan, minyak ikan, butter, dan kuning telur. Selain sumber tersebut, kita juga dapat memperolehnya dari sinar matahari. amun tidak sepanjang hari karena sinar ultra0iolet yang dapat membahayakan kulit, sehingga saat yang tepat untuk mendapatkan sinar matahari adalah saat pagi hari. !. @itamin = @itamin ini berfungsi sebagai antioksidan , yaitu suatu 2at yang penting untuk men!egah penuaan. @itamin ini juga penting untuk men!egah terjadinya penyakit jantung. @itamin ini banyak terdapat pada minyak sayur, sayuran berdaun hijau, biji#bijia n serta ka!ang#ka!angan. 3uga dalam seafood dan unggas. d. @itamin K Cungsi 0itamin ini adalah untuk pembekuan darah, sehingga bila kita terluka, 0itamin ini men!egah darah kita terus#terusan keluar. &anyak terdapat dalam tauge, brokoli, bayam dan sayuran hijau lainnya.
Vitamin yang larut dalam air @itamin ini tidak dapat disimpan dalam tubuh karena setiap harinya akan dibuang melalui air seni kita. Sehingga kita harus !ukup mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung 0itamin tersebut. Oang termasuk dalam 0itamin ini adalah 0itamin & dan ?. a. @itamin & Merupakan suatu kompleks 0itamin yang terdiri dari 0itamin &+, &, &$, &, &+ dan asam folat. Kelompok 0itamin ini punya banyak peran dalam pembentukan en2im, yaitu 2at penting yang membantu proses tertentu dalam tubuh agar berjalan dengan baik. @itamin ini banyak terdapat dalam sayuran hijau, gandum, telur, susu dan produknya, daging sapi, daging ayam serta biji#bijian. b. @itamin ? 5ni sangat penting bagi kekebalan tubuh kita, ia membantu tubuh untuk mela"an infeksi dan berperan dalam penyembuhan luka. &ersama dengan 0itamin = merupakan antioksidan untuk men!egah penuaan dini. @itamin
37
ini banyak terdapat pada jeruk, papaya, ki"i, stroberi, mangga, apel dan brokoli. Mineral 'da dua mineral yang !ukup penting untuk pertumbuhan kita yaitu kalsium dan 2at besi. Kalsium merupakan mineral penting dalam pertumbuhan tulang dan gigi, sehingga bila kekurangan mineral ini tulang kita akan keropos dan mudah patah. Mineral ini banyak ditemui pada susu dan produk olahannya, serta pada ikan yang dapat dimakan serta tulangnya.
&agaimanakah !ara makan yang baik itu +. Makanlah aneka ragam makanan yaitu sumber tenaga, 2at pembangun dan 2at pengatur. . Makanlah makanan untuk memenuhi kebutuhan energi. $. Makanlah makanan sumber karbo hidrat, seten gah dari kebut uhan energi. Makan gula sebaiknya $#8 sendok per hari. 8. &atasi konsumsi lemak dan min yak sampai seperempat dari ke! ukupan energi. :. 6unakan garam iodium untuk men!egah timbulnya gangguan akibat kekurangan iodium (6'K5). Dianjurkan mengkonsumsi garam tidak lebih dari + sendok teh per hari. . Makanlah makanan sumber energi untuk men!egah anemia. H. &iasakan makan pagi untuk memelihara ketahanan fisik dan meningkatkan kemampuan menyerap pelajaran. 9. Minumlah air bers ih, aman dan !uku p jumlah nya, yaitu mi nimal liter per hari. . 7akukan kegiatan fisik dan olahraga yang teratur setiap hari. +;. Makanlah makanan yang bebas dari !emaran bahan kimia dan mikro ba berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit. ++. &a!alah label pada makanan yang dikemas untuk mengetahui bahan penyusun, komposisi gi2i serta tanggal kadaluarsa.
38
Pen!la!an &tatus $!5!
6i2i yaitu segala asupan yang diperlukan agar menjadi sehat. 6i2i diperlukan oleh tubuh manusia untuk ke!erdasan otak dan kemampuan fisik. 6i2i diperoleh dari asupan makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, 0itamin dan mineral. 'da berbagai !ara yang dilakukan untuk menilai status gi2i, salah satunya adalah pengukuran tubuh manusia yang dikenal dengan istilah -'ntropometri. a. Menimbang &erat &adan (Praktik) Menimbang berat badan anak mempunyai beberapa tujuan, yaitu4 +. Mengikuti pertumbuhan . Menimbulkan minat pada anak unt uk turut serta dalam mem perhatikan pertumbuhan badannya dan menimbulkan kesadaran bah"a pertumbuhan penting diperhatikan sebagai ukuran kesehatan badan. $. Memberikan nasihat 1keterangan yang diperlukan bila dijumpai berat turun terus#menerus atau naik se!ara berlebihan
'lat yang dipakai 4 +. Sebuah timbangan berat badan . 'lat tulis
?ara 4 +. *imbangan diletakkan di tempat yang terang dan datar, dan tempat berdiri diberi alas berpijak agar tidak !epat menjadi kotor. . 3arum timbangan ditempatkan pada angka ; sebelum penimbangan dimulai. $. Sepatu, sandal, topi, pe!i , dll, dilep askan dulu. Pad a anak laki#laki baju atas dapat dibuka. 8. 'nak disuruh naik ke atas timbangan, berdiri tegak tanp a berpegangan pada benda lain, tidak pula menyender pada dinding.
39
:. &a!alah dan !ata tlah angka yang dit unjuk oleh jaru m dan berita hukanlah pada temanmu berapa berat badannya.
Penjelasan 4 Sebaiknya penimbangan berat badan dilakukan pada pagi hari, dilakukan dengan alat yang sama, dan pada "aktu yang sama tiap kali menimbang agar penilaian dan perbandingan dapat lebih diandalkan. Penimbangan berat badan !ukup 8 bulan sekali. &ila ternyata dalam masa itu tidak tampak kenaikan sedikit juga, maka hendaklah di!ari sebab#sebabnya. &ila di sekolah terdapat makanan tambahan, umpamanya pembagian susu, dll, sebaiknya penimbangan dilakukan terlebih dahulu sebelum dilakukan pemberian makanan tambahan. %al ini dapat dilakukan setiap bulan agar kita dapat mengetahui manfaat tumbuh kembang dari makanan tambahan te b. Mengukur *inggi &adan (Praktik) Mengukur tinggi badan memiliki beberapa kegunaan, yaitu4 +. untuk mengetahui pertumbuhan anak . untuk mengetahui dan dapat membandingkan antara *& dengan && sehingga dapat mengetahui && ideal bagi seseorang 'lat yang dipakai 4 +. pengukur tinggi badan yang dapat berupa4 a. pengukur tinggi badan yang merupakan bagian dari timbangan (pada timbangan de"asa) b. pita pengukur (!m) yang diletakkan pada dinding yang rata !. ukuran (!m) yang digambar pada dinding yang rata . alat tulis $. lempengan1 kepingan kayu atau kotak1buku tebal yang memiliki sudut siku#siku untuk batas ukuran di atas kepala
?ara 4
40
+. Sepatu, sendal dll hend aknya dibuka. 'nak disuruh berdiri tegak dengan pandangan lurus menghadap ke depan kedua tumit, pantat, punggung dan belakang kepala menempel di dinding atau pita pengukur. . letakan sisi siku#siku1 kotak1buku tebal itu di atas kepala tertinggi dengan sisinya yang lain rata melekat pada pita pengukur. $. ba!alah dan !ata tlah sem ua, kemudian beritahukan kepada anak ters ebut berapa tinggi badannya dan dibandingkan dengan daftar standar sebagai pedoman.
3.2.1< Kesehatan !n%era -engl! hatan %an -en%enga ran. In%era Pengl!hatan
5ndera penglihatan merupakan perangkat tubuh manusia yang berfungsi sangat besar untuk memungkinkan manusia tersebut menerima informasi dari lingkungan kehidupan sekitarnya.melalui penglihata n tersebut seseorang sejak a"al dadri pertumbuhan fisik maupun mentalnya akan mendapatkan rangsangan dalam pengembangan
selanjutnya.
Dengan
indera
penglihatan
seseorang
akan
mengadakan kontak dengan skitarnya, sehinggadia mampu menyesuiikan dan mempertahankan
kehidupannya
dalam
lingkungannya
serta
mampu
menghindarkan diri dari berbagai an!aman yang mungkin aad disekitarnya.
Bag!an,Bag!an Mata
+. . $. 8. :.
Kelopak Mata &ulu mata Konjungti0a (selaput lendir) Kornea (selaput bening) Pupil (manik#manik)
Pemer!ksaan Mata
+) *ajam Penglihatan -
*ujuan dari pemeriksaan tajam penglihatan untuk mengetahui tajam penglihatan seseorang dan memberikan penilaian menurut ukuran baku yang
-
ada. Dasar dari pemeriksaan 4 *ajam penglihatan diperiksa langsung dengan memperlihatkan seri simbol dengan ukuran berbeda#beda pada jarak tertentu
41
terhadap penderiata dan menentukan ukuran huruf terke!il yang daat dikenal1 -
dilihat penderita. 'lat pemeriksaan 4 Kartu Snellen ?hart *eknik pemeriksaan 4 o Penderita duduk meter dari kartu pemeriksaan o o
Mata yang kiri atau kanan ditutup. Penderita diminta memba!a huruf yang tertulis pada kartu Snellen mulai dari baris atas keba"ah dan ditentukan baris terakhir yang masih dapat
#
diba!a. ilai bi la hur uf yang terb a!a terdapat pada gar is den gan tanda $; dikatakan tajam penglihatan 1$;. &ila yang terba!a terdapat pada baris dengan tanda +;, dikatakan tajam penglihatan 1+;. Sedangkan tajam penglihatan normal 1.
) Memeriksa1 melihat bagian#bagian mata yang tampak dari luar 4 # # # #
Kelopak mata tidak bergerak, dapat membuka dan menutup dengan baik. &ulu mata teratur tumbuh dan mengarah ke luar. Konjungti0a (selaput lendir mata) tampak jernih keputih#putihan. Pupil mata (manik#manik mata) tampak menge!il bila kena sinar dan melebar kembali bila tidak disinari lampu senter dan benar#benar hitam.
$) Memperhatikan gerakan dan arah bola mata # #
6erakan kedua bola mata dapat bergerak kesemua arah se!ara bersamaan. 'rah kedua bola mata kedepan.
Menjaga Kesehatan Mata
+.
Membiasakan makan makanan yang bergi2i (banyak mengandung @itamin
' seperti sayu#sayuran hijau, telur, buah#buahan dll.). . Membasuh muka dan membersihkan kulit sekitar mata dengan air bersih. $. Duduklah dengan sikap badan yang tegak (jangan berbaring) pada "aktu memba!a dan menulis. Sinar lampu yang baik untuk memba!a adalah yang datang dari sebelah kiri. 7etak lampu hendaknya !ukup jauh dari sisi meja sehingga tidak terjadi bayangn dari tubuh. &a!aan terletak kira#kira 8;!m dari mata. 8. Memaksakan diri berlebih#lebihan untuk memba!a tidak baik untuk kesehatan mata. 5stirahatlah sejenak bila merasa penat saat memba!a dengan melihat#lihat objek yang jauh atau pemandangan yang hijau1 ber"arna#"arni.
42
:.
3angan mnggunakan alat#alat bersama#sama dengan orang yang sakit mata
karena bisa menular seperti handuk, saputangan dan alt tulis. . 3angan ber main#main dengan ben da taj am ata u benda#benda lain yan g berbahaya.
Kela!nan,Kala!nan Mata Dan Penanganann(a
+. Konjungti0itis (radang selaput lendir) *anda#tanda 4 # mata merah dengan1 tanpa kotoran # perih dan kadang#kadang gatal serta berair. # tidak disertai penurunan tajam penglihatan *indakan 4 # Kirim ke Puskesmas # %indarkan alatnya # '"asi apakah meneruskan pengobatan . Keratitis (>adang selaput bening mata) *anda#tanda 4 # Mata merah dan sila # Disertai penurunan tajam penglihatan *indakan 4 kirim segera ke Puskesmas $. *rauma 2at kimia pada mata *indakan 4 # Segera sesudah terkena, mata dibilas dengan air mengalir selama $; menit terus menerus. Segera kirim ke Puskesmas. 8. *rauma mata *anda#tanda 4 # >obek pada kelopak mata # 7uka sayat pada selaput bening mata. *indakan 4 # *utup mata dengan pembalut steril # 3angan menekan bola mata dengan apapun # Kirim segera ke Puskesmas :. Kemasukan benda asing1 kotoran dikelopak mata atas1 ba"ah bagian dalam4 *indakan 4 angkat kotoran1 benda asing hati#hati dengan menggunakan kapas lidi atau kapas balan.
In%era Pen%engaran Pemer!ksaan Pen%engaran =Tel!nga
43
*ujuan 4 Untuk mengetahui kelainan sedini mungkin sehingga tidak menimbulkan kelainan yang menetap dan dapat dilakukan tindakan#tindakan khusus bagi mereka yang menderita gangguan pendengaran (pengaturan tempat duduk dan sebagainya) 'lat yang dipakai 4 +. a. ?ara berbisik untuk pemeriksaan pendengaran kasar. b. 6arpu tala1 arloji (jam tangan) !. 'udio meter untuk pemeriksaan yang teliti. . Kayu1 pita pengukur jarak. $. >uangan1 tempat yang tenang.
?ara 4 Pemeriksaan
dengan !ara berbisik 4 a. 3elaskan maksud pemeriksaan pada murid b. Pilih ruangan yang tenang di luar kelas yang jauh dari keributan. !. Ukur jarak anak dengan pemeriksa sejauh m1; feet. o
Dahulukan telinga kanan, anak berdiri dengan telinga kanan menghadap
o
pemeriksa serta lobang telinga kiri ditutup rapat dengan tangan kirinya. &isikan kata#kata yang sederhana dan mudah ditangkap. 'nak sebaiknya tidak melihat pada mulut pemeriksa. &ila jarak m1 ; feet dapat mengulang kata#kata dengan baik, maka
o
pendengaran anak adalah ;1 ; atau 1 &ila anak tidak dapat mengulang kata#kata dengan jelas, maka
o o
pemeriksaan maju satu meter dan berbisik mengulang kata#kata tadi, bila
o
anak dapat mengulang dengan jelas maka pendengaran anak tersebut adalah :1 atau +:1; Demikian seterusnya, dan periksalah juga telinga yang kiri dengan !ara yang sama.
d. %asil !atatan di!atat dikartu kesehatan1 buku !atatan yang diberikan. e. &agi anak#anak kelas 5 dan 55 karena masih ke!il penjelasannya harus sedemikian rupa sehingga tidak bingung dan ragu#ragu. f. Pemeriksaan pendengaran dilakukan+ tahun + kali atau setiap saat bila dianggap perlu.
Pemeriksaan dengan jam tangan Oaitu dengan mendengarkan detik jarum jam dan dihitung jarak dimana anak tidak dapat mendengarkan lagi detik jarum jam tersebut (beberapa !m).
44
Pemeriksaan
dengan audio meter Dikerjakan dirumah sakit yang lengkap dibagian telinga hidung dan tenggorokan (*%*). Pemeriksaan ini dilakukan bila dengan pemeriksaan berbisik ditemui kelainan diteruskan ke rumah sakit. *anda#tanda dan keluhan pada anak dengan penurunan ketajaman pendengaran. +. Kurang perhatian1 kurang minat dalam mengikuti pembi!araan biasa. . *erlambat menja"ab jika dipanggil $. Sering salah menja"ab 8. Kurang mengerti atau tidak mengerti sama sekali bila diberi penjelasan# penjelasan dikelas. :. Memalingkan kepala untuk mendekatkan telinga yang masih baik kepda orang yang berbi!ara. . Suka menarik diri dari pergaulan temannya, senang bermain sendiri, menjadi anak yang anti sosial atau pemarah, penangis. H. *elinga mengeluarkan kotoran1 !airan, tersumbat.
BAB I> ANALI&A &ITUA&I PU&KE&MA&
+. 1 &ejarah Puskesmas
45
Puskesmas 7ubuk &asung adalah salah satu puskesmas tertua di Kabupaten 'gam yang berdiri pada tanggal ++ 3ul i + memiliki luas "ilayah sebesar +8;, km.
+.2 Data $e"gra!s +. Sebelah utara berbatas dengan "ilayah kerja Puskesmas &a"an Ke!amatan
'mpek agari. . Sebelah sela tan berb atas dengan "ilayah kerja Puskesmas &atu &asa Ke!amatan Sungai 6eringging Kabupaten Padang Pariaman. $. Sebelah timur berbatas dengan "ilayah kerja Puskesmas Pasar 'had Ke!amatan *anjung >aya. 8. Sebelah &arat berbatas dengan "ilayah kerja Puskesmas Manggopoh Ke!amatan 7ubuk &asung. PETA ILA?AH KE)A PU&KE&MA& LUBUK BA&UN$
Bilayah kerja Puskesmas 7ubuk &asung terdiri dari Kanagarian dengan ++ jorong anatara lain 4 . +. . $. 8. :. . H.
'6'>5 7U&UK&'SU6
3>6 S56U%U6 P'>5* P'3'6 &'7'5 '%'D P'S'> 7U&UK &'SU6 > 5 K6' S O'&'>US SU6'5 3'>56
46
9. . +;. ++
6=>'6'%'
&'?'%*'7=% 6=>'6'%' *'6'% K'MPU6 ?'5'6 P'>5* >'*'6
+.3 Data Dem"gra!k '. Kependudukan +. 3umlah Penduduk &erdasarkan hasil sensus penduduk yang dilakukan oleh &PS tahun
;+ jumlah penduduk "ilayah kerja Puskesmas lubuk basung berjumlah 8;.::8 ji"a, dengan jumlah kepala keluarga (kk) ;$ kk. &ila dibandingkan dengan jumlah penduduk tahun ;++ berjumlah $.:+, maka laju pertumbuhan penduduk di "ilayah kerja Puskesmas 7ubuk &asung (6ro"th >ate) mengalami peningkatan sebesar ,H9,A . Sosial =konomi. Perekonomian
sebahagian
besar
penduduk
"ilayah
kerja
puskesmas 7ubuk &asung masih dinominasi oleh sektor pertanian disamping berdagang serta sebahagian ke!il penga"ai dan s"asta.
+.+ &um*er Da(a %an &arana Pela(anan Kesehatan
Dalam rangka pelaksanaan kegiatan program pembangunan bidang kesehatan di "ilayah kerja puskesmas 7ubuk &asung didukung dengan tenaga yang ada di Puskesmas 7ubuk &asung sebagai berikut 4 a. *enaga. &idan o
Unit kerja
Medis
F
. +.
Puskesmas
*eknisi Carmasi
pera"at 8;
6i2i
+
Sani tasi +
Kes mas
medis +
#
:+
b. Sarana o . +.
PUSK=SM'S +
PUS*U
P75
PS
PUSK=
S=P=D'
D=S
O'DU
M*>
H
;
7
3ml
+8
47
+.6 Datar &ek"lah Dasar /&D0 %! !la(ah Kerja Puskesmas Lu*uk Basung
&erikut ini data nama#nama Sekolah Dasar (SD) yang terdapat di "ilayah kerja puskesmas 7ubuk &asung4 +. SD ; S56U%U6
+. SD ;: SU>'&'O
. SD H S56U%U6 $. SD $H S56U%U6 8. SD :$ S56U%U6 :. SD.+:.P>. P'3'6 . SD.9.P>. P'3'6 H. SD.$$.P>. P'3'6 9. SD.8H.P>. P'3'6 . SD.;+.&'7'5 '%'D +;. SD.+8.&'7'5 '%'D ++. SD.+H.&'7'5 '%'D +. SD.:.&'7'5 '%'D +$. SD.$.&'7'5 '%'D +8. SD.+;.S'6K5> +:. SD.+.S'6K5> +. SD..S'6K5> +H. SD.8+.S'6K5> +9. SD.8$.S'6K5>
;. +. SD SD ; + SU>'&'O SU>'&'O . SD $9 SU>'&'O $. SD 8; SU>'&'O 8. SD $ SU>'&'O :. SD 8 SU>'&'O . SD ;H S=5.3'>56 H. SD 8 S=5.3'>56 9. SD $ S=5.3'>56 . SD :+ S=5.3'>56 $;. SD $ P>.>'*'6 $+. SD $+ KP.?'5'6 $. SD ;$ 6>6.*'6'% $$. SD :8 6>6.*'6'% $8. SD &?.*'7=% $:. SD 89 &?.*'7=% $. SD5* '7 M'D'5O
Dari $ buah Sekolah Dasar (SD) yang terdapat di "ilayah kerja puskesmas 7ubuk &asung, hanya + sekolah yang memiliki fasilitas dan ruang UKS. leh karena itu, dipilihlah + sekolah tersebut untuk diadakan pelatihan dokter ke!il. ama#nama sekolah yang dipilih untuk diadakan pelatihan dokter ke!il adalah4 +. . $.
SD$SU>'&'O SD+SU>'&'O SD ;+ &'7'5
'%'D 8. :. . H.
SD.+;.S'6K5> SDHS56U%U6 SD:$S56U%U6 SD.+:.P>.
9. . +;. ++.
SD.8H.P>. P'3'6 SD$9SU>'&'O SD8;SU>'&'O SD.:.&'7'5 '%'D
+.
SD;SU>'&'O
P'3'6
48
+$. +8. +:. +. +H. +9. +. ;. +. . $. 8. :. . H. 2:. 2;.
BAB > DI&KU&I
$;. $+.
Pelatihan dokter ke!il adalah suatu pelatihan terhadap sis"a
Sekolah Dasar dalam rangka men!iptakan kader kesehatan sejak dini yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang !ukup tentang kesehatan. Pelatihan dokter ke!il ini merupakan bagian terpenting dalam pelaksanaan program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) mengingat dari pelatihan ini diharapkan akan menghasilkan peserta didik yang dapat menjadi penggerak hidup bersih dan sehat di sekolah, rumah, keluarga, dan lingkungannya. $.
Pelatihan dokter ke!il penting diberikan kepada sis"a sis"i di
setiap sekolah dasar yang ada di 5ndonesia, termasuk beberapa sekolah dasar di "ilayah kerja Puskesmas 7ubuk &asung. %al ini dikarenakan usia anak sekolah dasar merupakan usia dalam masa pertumbuhan dimana tahap perkembangan otak sedang dalam masa penerimaan stimulan dengan baik. leh karena itu pendidikan kesehatan dini sangat penting diberikan untuk membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat sejak dini dan dapat dipertahankan di masa mendatang.
Demi ter!apainya tujuan tersebut sebaiknya setiap sekolah dasar melatih beberapa sis"a sis"inya sebagai kader kesehatan yang disebut dokter ke!il, dimana idealnya setiap +; orang murid di"akili oleh + orang dokter ke!il. $$.
Mengingat pentingnya pelatihan dokter ke!il ini, Puskesmas 7ubuk
&asung melakukan pelatihan dokter ke!il di + sekolah dasar di "ilayah kerja Puskesmas 7ubuk &asung. Pelatihan ini dilaksanakan oleh tim pemegang program UKS bekerja sama lintas program dengan program kesehatan gigi dan mulut, kesehatan lingkungan, gi2i, dan dokter puskesmas, serta tentunya dukungan dari pihak sekolah. Pelatihan ini dilakukan selama hari di masing# masing sekolah. Materi pelatihan yang diberikan adalah pengenalan program UKS dan program dokter ke!il, perilaku hidup bersih dan sehat, pengetahuan dan pen!egahan penyakit menular, imunisasi, bahaya rokok dan 'P<', pertolongan pertama pada ke!elakaan (P$K), kesehatan gigi dan mulut, kesehatan lingkungan, gi2i, kesehatan indera penglihatan, dan kesehatan indera pendengaran. Selain pemberian materi tersebut dilakukan juga beberapa materi praktek terhadap peserta didik yaitu praktek men!u!i tangan, praktek gosok gigi, dan praktek P$K. Di akhir pelaksanaan kegiatan dilakukan e0aluasi terhadap peserta didik untuk mengetahui adanya peningkatan pengetahun sesudah pelatihan dibandingkan sebelum pelatihan. $8.
Pelaksanaan kegiatan ini tidak hanya tanggungja"ab tim UKS
sebagai pelaksana dan pemberi materi, tetapi juga merupakan tanggungja"ab dari semua pihak termasuk pihak sekolah, orang tua murid, serta masyarakat. leh karena itu sangat diperlukan kesadaran dan kepedulian orang#orang terdekat peserta didik terutama keluarga. rang tua dan guru sebagai pendidik baik di rumah maupun di sekolah sebaiknya selalu menga"asi dan mengingatkan peserta didik agar selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Setelah pelatihan ini dilaksanakan diharapkan peserta didik akan mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang didapatnya dimana saja dan kapan saja, serta dapat menjadi !ontoh bagi teman#teman, keluarga, dan lingkungannya. $:. $. $H.
$9. $. 8;. 8+. 8. 8$. 88. 8:. 8. 8H. 89. 8. :;. :+. :. 63. 6+.
BAB>I
KE&IMPULAN DAN&AAN
::. 67.
7.1Kes!m-ulan
:H.
+.
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah upaya pendidikan
dan kesehatan yang dilaksanakan se!ara terpadu, sadar, beren!ana, terarah, dan bertanggung ja"ab dalam menanamkan, menumbuhkan, mengembangkan dan membimbing untuk menghayati, menyenangi dan melaksanakan prinsip hidup sehat dalam kehidupan peserta didik sehari#hari. :9.
.
Dokter k e!il a dalah p eserta d idik ( sis"a s ekolah) y ang
memenuhi kriteria dan telah dilatih untuk ikut melaksanakan sebagian usaha pemeliharaan dan peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri, teman, keluarga, dan lingkungannya. :.
$.
Pelatihan dokter ke!il mempunyai tujuan umum yaitu untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta membangun sikap positif peserta didik dalam pelaksanaan upaya program UKS, dan tujuan khusus untuk membentuk perta didik menjadi dokter ke!il yang memiliki kompetensi khusus.
;.
8.
Metode dan pelatihan dokter ke!il terdiri dari $ tahap yaitu
tahap pen!arian, tahap pembekalan materi, dan tahap konsolidasi. +.
:.
Pelatihan dokter ke!il tidak hanya tanggungja"ab
pelaksana, tetapi juga merupakan tanggungja"ab dan memerlukan kesadaran dan kepedulian dari semua pihak termasuk pihak sekolah, orang tua murid, serta masyarakat. . 73.
7.2&aran
8.
+.
Dengan dilaksanakannya pelatihan dokter ke!il ini,
diharapkan program ini dapat berjalan dengan baik dan berkesinambungan serta mendapat perhatian dan kerjasama dari semua pihak yang bersangkutan terutama dari guru dan orang tua. :.
.
&agi p etugas k esehatan d iharapkan d apat m eningkatkan
kualitas dan kuantitas pelatihan sehingga akan lebih banyak sis"a yang tertarik untuk mengikuti kegiatan dokter ke!il dalam upaya meningkatkan partisipasi sis"a dalam program UKS. .
79.
Datar Pustaka
9. +. Dinkes Prop. DK5 3akarta. ;;. Modul Pelatihan Dokter Kecil, Dinkes Prop. DK5 3akarta 4 3akarta. . Depkes >5 . ; ;$. Pedoman, Modul dan Materi Pelatihan Dokter Kecil , Depkes >54 3akarta. $. *irta PB, dkk. ;;. Buku Panduan Dokter Kecil, Pengurus &esar 5katan Dokter 5ndonesia4 3akarta. 8. Suharto, +H. Pendidikkan Kesehatan untuk !ekolah Dasar , Departemen Pendidikkan dan Kebudayaan 4 3akarta. :. Supariasa 5 D. ., ;;. Penilaian !tatus "i#i, &uku Kedoteran 4 3akarta. . Surat Keputusan Ment eri Keseha tan omor 4 881M=K=S1SK1@5, ;;. 7.
Pedoman Pengendalian $acingan, Departemen Kesehatan 4 3akarta. , +:. Modul % & Pelatihan Penga'asan Kualitas
Kesehatan (ingkungan Pemukiman Bidang Penyehatan dan (ingkungan, Depkes >5 4 3akarta.