Pengertian Pengukuran dan penilaian dala pembelajaranDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Full description
Deskripsi lengkap
Modul pembelajaranFull description
Deskripsi lengkap
KATA PENGANTAR PENG ANTAR
Bismillahirrahmanirrahim Puji syukur syukur dipanjatkan dipanjatkan kehadirat kehadirat Allah Allah SWT yang telah memberikan memberikan rahmat rahmat dan karunia-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Shalawat serta salam tetap tercurahkan pada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. SAW. Di antara tujuan kami meyelesaikan meyelesaikan makalah makalah ini adalah untuk memberikan memberikan in!rmasi in!rmasi mengenai Pengukuran "etinggian #le$el%. Dasar penulisan dilakukan untuk memenuhi tugas &nstrumentasi dan Teknik Teknik Pengukuran. Dalam penyelesaian makalah ini kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu kami menyelesaikan makalah ini Akhirnya' kami penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan' untuk itu kami mengharapkan saran dan kritik yang bersiat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Palembang' (( Desember ()*+
Kelompok 8
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ................................................................................................... i Daftar Isi .............................................................................................................. ii
A ,atar elakang .............................................................................. * umusan Masalah ........................................................................ * / Tujuan Penulisan .......................................................................... * BAB II
A Pengertian Pengukuran "etinggian #le$el%.................................... ( Pengukuran "etinggian /airan a. Pengukuran ketinggian langsung............................................. b. Pengukuran ketinggian tak langsung....................................... *. Tipe Pelampung #1l!at% ...................................................... (. Tipe Pemindah #Displacer% ................................................. 0. 3idr!statis #Man!meter% .................................................... 2. Sistim 3idr!lik Termal........................................................ 4. Sistim 5lektr!da #Pr!be% ....................................................
( 0 0-2 2 4 4-+ +
/ Pengukuran "etinggian Padatan a. Pengukuran k!ntinyu............................................................... *. 7rid...................................................................................... (. 7amm-ray detect!r.............................................................. 0. N!ise le$el........................................................................... b. Pengukuran Titik Tetap............................................................ *. Diaragma............................................................................ (. "erucut Pendan................................................................... 0. Deleksi Pr!be..................................................................... 2. Padel erputar..................................................................... BAB III
Daftar P"staka .................................................................................................... *2
ii BAB I PENDAHUUAN
A atar Belakang
Dalam setiap industry pr!ses dapat dipastikan memiliki tangki #$essel%' bejana' atau penampung. 1ungsinya adalah menyimpan atau mempr!ses bahan. Pemantauan dan pengendalian tinggi cairan ataupun partikel padat merupakan salah satu hal penting dalam industry pr!ses. Sebab tinggi cairan ataupun partikel padat dalam tangki atau bejana harus dijaga agar selalu berada di atas saluran pipa keluar. :ika sampai terjadi kek!s!ngan berarti tidak ada cairan atau partikel padat yang keluar. Situasi ini bisa sangat berbahaya terhadap pr!ses sesudahnya dan dapat merusak sistem pada alat atau mesin pr!ses. Sebaliknya' tinggi cairan dan partikel padat tidak b!leh melebihi tangki terbuka' atau tidak b!leh melebihi batas aliran uap pada tangki tertutup. Tinggi cairan atau partikel padat bisa dilap!rkan sebagai persen span dan bukan sebagai panjang #misalnya meter%.
B R"m"san !asala#
*
Apa pengertian Pengukuran "etinggian #le$el% ;
(
Apa alat yang digunakan untuk mengukur ketinggian cairan ;
0
agaimana skema pengukuran ketinggian cairan ;
2
Apa alat yang digunakan untuk mengukur ketinggian padatan ;
4
agaimana skema pengukuran ketinggian padatan ;
$ T"%"an Pen"lisan
Setiap kegiatan pastilah ada tujuan tertentu yang ingin dicapai' demikian juga yang dilakukan penulis dalam pembuatan makalah ini. Adapun tujuan penulisan membuat makalah ini adalah bertujuan untuk< *
Menjelaskan tentang skema pengukuran ketinggian cairan
(
Menjelaskan tentang skema pengukuran ketinggian padatan
* BAB II PE!BAHASAN
A& Pengertian Peng"k"ran Ketinggian 'le(el)
Pengukuran Ketinggian (level) adalah suatu kegiatan mengukur ketinggian dengan batasan ketinggian tertentu. B& Peng"k"ran Ketinggian $airan
Alat ukur ketinggian cairan mengukur < a. P!sisi #ketinggian% permukaan cairan di atas garis datum. b. Tekanan #head% hidr!statis dari cairan yang ketinggiannya diukur. Pengukuran ketinggian jarang dinyatakan dalam satuan jarak seperti m' in' dan lainnya terhadap garis datum atau pun head hidr!statis' melainkan dalam bentuk $!lume yang terkandung atau berat cairan terisi dimana dimensi wadah dan gra$itasi setempat diketahui. Peng"k"ran ketinggian *airan +i,agi - kelas a& Peng"k"ran ketinggian langs"ng Pengukuran ini melibatkan pengukuran langsung daripada jarak=ketinggian cairan terhadap garis datum dengan cara > ?bser$asi $isual langsung dengan skala yang telah dikalibasi seperti t!ngkat ukur. > Penentuan p!sisi dari alat pendeteksi yang bergerak pada permukaan cairan seperti b!la atau pelampung. > "!ntak dari pr!be elktr!da dengan permukaan cairan. > eleksi rekuensi gel!mbang radi! atau s!nik dengan permukaan cairan.
Met!de dilihat langsung
( ,& Peng"k"ran ketinggian tak langs"ng > Pengukuran luida hidr!statis head dari cairan. > Pengukuran gaya b!yuansi yang terjadi akibat alat pendeteksi dicelupkan ke cairan. > Penentuan panas cairan atau asa uap didalam $essel.
Met!de pengukuran ketinggian tak langsung /ara inerensial #tak langsung% mempunyai kesalahan ukur yang cukup tinggi dikarenakan pengaruh-pengaruh seperti perubahan densitas akibat perubahan suhu. Detekt!r ketinggian cairan dibagi atas 4 tipe < *. 1l!at #pelampung% (. Displacer 0. 3idr!statis 2. 5ek termal 4. 5lektrik dan 5lektr!nik .& Tipe Pelamp"ng 'Float) Prinsip yang digunakan adalah gaya b!uyansi #gaya apung% yang mengapung di atas cairan dan perubahan p!sisi saat ketinggian cairan berubah. Menggunakan prinsip gaya b!uyansi' berungsi untuk mengukur ketinggian cairan dan membuka serta menutup katup. /!nt!hnya' saluran air pada W/. Tipe pengapung #l!at% dapat dipergunakan untuk peng!perasian pengukuran le$el di bawah tekanan n!rmal dan $akum.
Skema tipe pengapung 0 Pengapung #l!at% pada umumnya berbentuk b!la da berbentuk silinder' keduanya dalam bentuk padat tanpa r!ngga. Penghubung l!at ke alat pembaca atau integrat!r dapat berupa batang' rantai ataupun pita l!gam. -& Tipe Pemin+a# 'Displa*er)
a& Displa*er +engan prinsip torsi "etika cairan mengelilingi sekitar alat akan membuat aksi pegas berputar sehingga putaran batang menghasilkan perubahan ketinggian cairan yang berbanding lurus. "emudian alat p!inter akan menunjukkan besarnya ketinggian.
Skema displacer dengan prinsip t!rsi ,& Displa*er +engan prinsip ga/a pen/eim,ang Pada gaya penyeimbang' perubahan gaya b!uyansi ditransmisikan melalui lengan pengapung #l!at arm% dan piring leksibel #le@ible-disk !r le@ure tube% ke system penyeimbang gaya. ertambahnya sejumlah cairan menyebabkan displacer menjadi lebih ringan #naik%. dan karnanya membuat pegas penyeimbang menggerakkan lengan engsel mendekati n!sel. aksi tersebut meningkatkan tekanan n!sel ke relay udara sehingga menyebabkan penambahan tekanan keluaran #!utput% yang cukup untuk menyeimbangkan gaya beban pegas dengan bell!w untuk mengembalikan displacer kep!sisi semula.
Skema displacer dengan prinsip gaya penyeimbang
2
0& Hi+rostatis '!anometer) Met!de ini biasanya menggunakan pengukur tekanan atau pengukur beda tekan seperti pada pengukur aliran dan tekanan. Prinsip yang digunakan menggunakan rumus.
P7@D@3 "eterangan < P tekanan 3 ketinggian tangki D densitas luida 7 percepatan gra$itasi Bntuk kerapatan k!nstan' yang berubah adalah ketinggian. ahkan' setiap alat yang dapat mengukur tekanan dapat dikalibrasi untuk membaca ketinggian cairan yang diberikan' dan dapat digunakan untuk mengukur tingkat caira n dalam kapal yang sedang dalam k!ndisi di atm!ser. Transduser tekanan hidr!statis selalu terdiri dari membran yang c!nnectedeither mekanis atau hidr!lik untuk elemen transduser. 5lemen dari transduser didasarkan pada tekn!l!gi seperti induktansi' kapasitansi' strain gauge' atau bahkan semik!ndukt!r.
Skema pengukuran tekanan pada $essel terbuka 1& Sistim #i+rolik termal Dengan /ara Thermal' pada gambar diatas sens!r suhu yang digunakan lebih dari *. terdapat sebuah sens!r suhu yang digunakan sebagai sens!r reerensi dan ( buah sens!r sebagai sens!r le$el dan p!sisi yang digerakan naik-turun pada tabung b!iler. Mengukur ,e$el Cat /air Dengan /ara Thermal ini biasanya digunakan pada tanki-tanki b!iler' karena selain sebagai sens!r le$el cairan' juga dapat dipergunakan untuk mendeteksi gradien perubahan suhu dalam cairan. Teknik ini didasarkan pada akta penyerapan kal!r !leh cairan lebih tinggi dibandingkan penyerapan kal!r !leh uapnya' sehingga bagian yang tercelup akan lebih dingin dibandingkan bagian yang tidak tercelup. 4
Skema tipe hidr!lik termal
2& Sistim Elektro+a 'Pro,e) Pada sistem dengan dua elektr!da' saat ketinggian turun dibawah elektr!da rendah' relay listrik akan terganggu menyebabkan katup k!ntr!l pada bagian inlab terbuka untuk mengisi tangki. ketika ketinggian naik melewati elektr!da yang p!sisinya lebih tinggi' relay akan terganggu sehingga katup akan tertutup' gerakan antara dua elektr!da menghasilkan dua ketinggian berupa dead !ne.
Skema sistim elektr!da #pr!be%
+ $& Peng"k"ran Ketinggian Pa+atan
Pengukuran ketinggian padatan merupakan pengukuran yang cukup banyak digunakan antara lain untuk penyimpanan bahan baku' pr!duk dan material lainnya yang menunjang suatu pr!ses industry. Adapun klasiikasi pengukuran ketinggian padatan yaitu < Peng"k"ran Kontin/"
Pengukuran le$el padatan k!ntinyu menggunakan pengendalian dengan sistem pneumatik dan listrik dan c!c!k untuk aplikasi pr!ses k!ntinyu. Pengukuran k!ntinyu meliputi < .& Gri+
:enis grid memberikan indikasi dinamis dan k!ntinyu ketinggian padatan. 7rid dimasukkan kedalam bentangan atau #bed% padatan bergerak'mengukur secara langsung gaya internal yang berhubungan dengan densitas padatan dan kedalaman bentangan #bed%. Bkuran maksimal tidak b!leh melebihi *=0 diameter bukaan grid. 7rid terdiri dari cincin metal tipis yang dihubungankan dengan p!r!s membentuk silinder $ertikal. grid biasanya hanya sebagian terendam pada bentangan padatan'dan le$el naik atau turun sebanding dengan kenaikkan dan penurunan grid.
Skema rangkaian grid
/!nt!h aplikasinya
6 atasan aplikasi< > 3anya untuk bed yang bergerak > Memerlukan kalibrasi sendiri > Dirancang untuk aplikasi spesiik
-& Gamma3ra/ +ete*tor adiasi nuklir dari sumber tertentu dapat dihubungkan dengan le$el s!lid dalam $essel diamana detect!r mengk!n$ersi radiasi nuklir ke kuantitas listrik berhubungan dengan le$el.. Detekt!r disebut Geiger Counter . Ada dua $ariasi sistim' yaitu< a. Eariasi intensitas sebanding dengan ketebalan material interp!se antara sumber dengan detekt!r. b. Eariasi intensitas berbanding terbalik terhadap jarak kuadrat antara sumber dan deteksi. Bntuk pengukuran le$el padatan' sumber dapat diletakkan sedemikian rupa sehingga padatan itu sendiri membentuk ketebalan yang ber$ariasi dimana sinar gamma harus menembus untuk mencapai detect!r.
5misi sinar gamma
0& Noise e(el Pengendalian n!ise untuk peng!perasian dalam grinding mill adalah aplikasi pengukuran le$el yang berhubungan dengan $ariasi suara yang dipr!duksi dalam b!la' batang atau tabung grinding mill. sebuah mikr!!n diletakkan di dekat grinding mill yang diaktikan !leh suara' dan sistim pengendalian dikalibrasi untuk mempertahankan laju umpan yang juga mempertahankan tingkat suara yang !ptimum untuk aksi grinding maksimum iasanya alarm juga dipasang bersamaan' sehingga !perat!r dapat mengetahui terjadinya ketidakberesan seperti l!ncatan bunga api atau penyumbatan dengan menyalanya lampu alarm. Peralatan ini digunakan untuk peralatan bergerak dan dibatasi pada aplikasi dimana tingkat suara adalah ungsi suara yang dihasilkan.
8
Pengukuran ketinggian dengan N!ise
Peng"k"ran Titik Tetap .& Diafragma :enis ini menggunakan diaragma leksibel yang berhubungan dengan material dalam $essel #bin%. saat le$el padatan naik' tekanan akan menekan diaragma terhadap mekanisme le$el pengukur berat. saat le$el tersentuh' saklar listrik diaktikan.indikat!r le$el diragma biasanya dipasang pada bagian luar bin.
Detekt!r diaragma
Aplikasinya
9 "euntungan < iaya murah namun terbatas pada $essel terbuka dan untuk pengendalian tinggi dan rendah #dua p!sisi%. -& Ker"*"t Pen+an
Alat ini terdiri dari saklar yang sensiti didalam wadah anti debu yang menggerakkan pi$!t tempat kerucut pendan terpasang. batang pendan besambung kedalam b!la apung plastik atau kerucut l!gam. ketika kerucut atau b!la apung terjungkit !leh material padat' saklar dibagian atas diaktikan. alat ini dipasang pada bagian atas'bawah atau $ariasi le$el tertentu dimana ingin dilakuakan pengukuran dua pengendalian.
Detekt!r kerucut pendan
Aplikasi detect!r kerucut pendan
0& Defleksi Pro,e Alat ini menggunakan k!ntak listrik yang tertutup saat meterial padat mendeleksukan batang baja tirus yang dihubungkan dengan diaragma kuningan. anyak digunakan pada !perasi penimbunanan batu bara dan pengguanaan dibatasi untuk pemasangan pada bagian t!p # pengukuran permukaan% dan $essel terbuka.
*)
Detekt!r deleksi pr!be
Aplikasinya
** 1& Pa+el Berp"tar Alat ini digunakan untuk indikasi dan pengendalian le$el material yang kering' butiran atau hancur. p!r!s padel digerakkan !leh m!t!r' ketika r!tasi#putaran% padel tertahan !leh material padatan akan menyebabkan pendukung m!t!r dan
rumah gigi bergerak pada permukaan h!ri!ntal. putaran tersebut mengktikan ( sakral r!ller mni dalam putaran berlawanan. saklar peryama untuk mengkaktikan alat ini seperti sirkuit aliran' sedang saklar kedua mematikan daya ker!da padel yang lalu berhenti berputar. ketika material le$elnya turun' sebuah pegas akan mengembalikan keadaan kep!sisi semula dan saklar terbebaskan dan padel berputar lagi.
Detekt!r padel berputar
Aplikasinya
*( BAB III PENUTUP
Braian yang kami paparkan sejak awal hingga akhir bertujuan menjelaskan secara utuh Pengukuran "etinggian #le$el%. "emudian dapat disimpulkan bahwa < *. Pengukuran Ketinggian (level) adalah suatu kegiatan mengukur ketinggian dengan batasan ketinggian tertentu. (. Pengukuran ketinggian cairan dibagi ( kelas < a. Pengukuran ketinggian langsung b. Pengukuran ketinggian tak langsung > 1l!at #pelampung% > Displacer > 3idr!statis > 5ek termal > 5lektrik dan 5lektr!nik 0. Pengukuran ketinggian padatan diklasiikasikan menjadi ( macam pengukuran < a. Pengukuran k!ntinyu > 7rid > 7amma-ray detect!r > N!ise le$el b. Pengukuran titik tetap > Diaragma > "erucut pendan > Deleksi pr!be > Padel berputar Demikianlah hasil makalah dari kami yang pastinya masih banyak terdapat kesalahankesalahan atau jauh dari kesempurnaan. 3al ini disebabkan karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. saran dan kritik yang bersiat membangun sangat dibutuhkan dalam menyelesaikan makalah ini' lebih kurang kami ucapkan terima kasih. Billahitaufiq wal hidayah WassalamuFalaikum Wr Wb
*0 DAFTAR PUSTAKA
M!dul "uliah Instrumentasi dan Teknik Pengukuran Pengukuran Ketinggian (level)! < :urusan Teknik "imia P!liteknik Negeri Sriwijaya ()*4 "ikipedia# $%&$# Teknik Pengukuran www.7!!gle.c!m http<==d!kumen.tips=d!cuments=pengukuran-tinggi-cairan.html
*2 A!PIRAN I TAN4A 5A6AB
*. M. &skandar Al-3akim #"el!mp!k +% a. :elaskan istilah-istilah yang ada pada bab pengukuran ketinggian #le$el% G b. :elaskan prinsip kerja n!ise le$el dalam mengukur le$el #ketinggian% padatan G
:awaban
•
• • • • • • • •
a. &stilah- istilah dalam pengukuran ketinggian #le$el% 7aris datum < sebuah garis yang berungsi sebagai acuan atau dasar untuk pengukuran besaran lain. Titik datum < titik awal #reerensi%. Tekanan hidr!statis < tekanan pada at cair yang tidak bergerak. 7aya b!yuansi < gaya apung. Mentransmisikann < mengirim atau meneruskan. /!ntr!l $al$e < k!mp!nen akhir dari c!ntr!l system. N!le < pembagi daya #back pressure%. Eessel < bejana. Pick up unit < unit pengangkat. b. Prinsip kerja n!ise le$el Pengukuran dengan n!ise le$el ini berhubungan dengan $ariasi suara yang ada di dalam grinding mill. Sebuah mikr!!n diletakkan di dekat grinding mill yang diaktikan !leh suara. :adi pengukuran ketinggian pada grinding mill berdasarkan $!lume yang ada di dalamnya' di mana grinding mill akan bergerak memutar isi di dalamnya kemudian akan direkam !leh mikr!!n lalu menghasilkan suara berdasarkan $!lume yang ada pada grinding mill.
(. Ami :unia #"el!mp!k *% Pada saat kapan kita menggunakan pengukuran k!ntinyu dan pengukuran titik tetap ; :awab Kontin/" Pengukuran k!ntunyu digunakan pada saat mengukur le$el pada ketinggian tertentu' misalnya pada ketinggian *) m.
Titik tetap Pengukuran titik tetap digunakan untuk mengukur le$el yang terlalu tinggi atau terlalu rendah di mana terdapat saklar !n=! jika jika le$el terlalu tinggi atau terlalu rendah
0. Agus Andriansyah #"el!mp!k +% Mengapa pengukuran ketinggian #le$el% jarang dinyatakan dalam satuan jarak seperti m' inci' dll ; :awab "arena' yang diukur di dalam tangki #$essel% adalah $!lume benda' yang biasanya dinyatakan dengan m 0' gall!n.. Tetapi' ketinggian sanagat berhubungan dengan $!lume' karena ketinggian sudah menyatakan $!lume.
2. Nurunnisa #"el!mp!k 6% a. Apa deinisi sens!r ketinggian dan bagaimana cara kerjanya ; b. agaimana jika $!lume berkurang' apakah sens!r ketinggian itu bekerja dan apakah p!mpa itu akan mengisi tangki itu kembali ;
:awab a. Sens!r ketinggian adalah saklar !t!matis yang digunakan untuk mendeteksi ketinggian. /ara kerjanya < Sens!r ketinggian dipasang pada tangki air untuk mendeteksi jumlah atau $!lume air yang masuk ke dalam tangki' kemudian alat ini dihubungkan dengan mesin p!mpa ai r' pada saat $!lume air di dalam tabung sudah mencapai le$el tertentu dan terdeteksi !leh sens!r' maka sens!r ketinggian akan bekerja sebab bagian depan dari sens!r ketinggian terendam !leh air' ketika itu pula le$el switch akan memerintahkan mesin p!mpa air untuk berhenti berputar' dalam artian le$el switch akan memutuskan aliran arus yang ke mesin p!mpa air. b. Mesin p!mpa air akan bekerja kembali manakala $!lume air berkurang akibat pemakaian' dan terdeteksi !leh sens!r ketinggian yang dipasang bagian bawah tangki' pada saat itu pula sens!r akan memerintahkan mesin p!mpa air untuk bekerja atau berputar agar mengisi tangki' demikian seterusnya.
