KLASIFIKASI PASIEN A. Definisi Klasifikas Klasifikasii pasien pasien adalah metode pengelompokkan pengelompokkan pasien pasien menurut menurut jumlah jumlah dan kompleksit kompleksitas as persyarata persyaratan n perawatan perawatan mereka. mereka. Dalam banyak sistem sistem klasifikas klasifikasi, i, pasien pasien dikelo dikelompo mpokka kkan n sesuai sesuai dengan dengan keterg ketergant antunga ungan n mereka mereka pada pada pember pemberii perawa perawatan tan dan kemampuan yang diperlukan untuk memberikan perawatan. B. Tujuan Sistem klasifikasi Pasien Tujuan klasifikasi pasien adalah untuk mengkaji pasien dan pemberian nilai untuk mengukur jumlah usaha yang diperlukan untuk memenuhi perawatan yang dibutuhkan pasien !illies, "##$%. &enurut Swanburg, tujuan klasifikasi pasien adalah untuk mene me nent ntuk ukan an ju jum mla lah h da dan n je jeni niss te tena naga ga yan ang g di dibu butu tuhk hkan an da dan n me mene nent ntuk ukan an ni nila laii produkti'itas. Setiap kategori deskriptor empat perawatan aktifitas sehari(hari, kesehatan umum, dukungan pengajar serta emosional, dan perlakuan sekitar pengobatan% dipakai untuk menunj menunjukka ukkan n karakt karakteri eristi stik k dan tingkat tingkat perawa perawatt yang yang dibutu dibutuhka hkan n pasien pasien di dalam dalam klasifikasi tersebut. Klas Klasif ifik ikas asii pasi pasien en sanga sangatt mene menent ntuka ukan n perk perkir iraa aan n kebut kebutuh uhan an tena tenaga ga.. )al ini ini dilakukan untuk menetapkan jumlah tenaga keperawatan sesuai dengan kategori yang dibutuhkan untuk asuhan keperawatan klien di setiap unit. *. Sistem klasifikasi Pasien Kategori keperawatan klien menurut Swanburg "###% terdiri dari + ". Self(are
Klien memerlukan bantuan minimal dalam melakukan tindak keperawatan dan pengobatan. Klien melakukan akti'itas perawatan diri sendiri seara mandiri. Biasanya dibutuhkan waktu "(- jam dengan waktu rata(rata efektif ", jam/-$ jam. -. &inimal are Klien memerlukan bantuan sebagian dalam tindak keperawatan dan pengobatan tertentu, misalnya pemberian obat intra'ena, dan mengatur posisi. Biasanya dibutuhkan waktu 0($ jam dengan waktu rata(rata efektif 0, jam/-$ jam. 0. 1ntermediate are Klien biasanya membutuhkan waktu (2 jam dengan waktu rata(rata efektif , jam/-$ jam. $. &othfied intensi'e are Klien biasanya membutuhkan waktu 3(4 jam dengan waktu rata(rata efektif 3, jam/-$ jam. . 1ntensi'e are Klien biasanya membutuhkan "5("$ jam dengan waktu rata(rata efektif "- jam/-$ jam. &etode lain yang sering digunakan di 6umah Sakit adalah metode menurut Donglas "#4$%, yang mengklasifikasi derajat ketergantungan pasien dalam tiga kategori, yaitu perawatan miniaml, perawatan intermediate, dan perawatan maksimal atau total. ". Perawatan minamal Perawatan ini memerlukan waktu "(- jam/-$ jam. Kriteria klien pada klasifikasi ini adalah klien masih dapat melakukan sendiri kebersihan diri, mandi, dan ganti pakaian, termasuk minum. &eskipun demikian klien perlu diawasi ketika melakukan ambulasi atau gerakan. *iri(iri lain pada klien dengan klasifikasi ini adalah obser'asi tanda 'ital
dilakukan setiap shift, pengobatan minimal, status psikologis stabil, dan persiapan pprosedur memerlukan pengobatan. -. Perawatan intermediate Perawatan ini memerlukan waktu 0($ jam/-$ jam. Kriteria klien pada klasifikasi ini adalah klien masih perlu bantuan dalam memenuhi kebersihan diri, makan dan minum. Ambulasi serta perlunya obser'asi tanda 'ital setiap $ jam. Disamping itu klien dalam klasifikasi ini memerlukan pengobatan lebih dan sekali. Kateter 7oley atau asupan haluarannya diatat. Dan klien dengan pemasangan infus serta persiapan pengobatan memerlukan prosedur. 0. Perawatan maksimal atau total Perawat ini memerlukan waktu (2jam/-$ jam. Kriteria klien pada klasifikasi ini adalah klien harus dibantu tentang segala sesuatunya. Posisi yang diatur, obser'asi tanda 'ital setiap - jam, makan memerlukan selang 8!T 8aso !astrik Tube%, menggunakan terapi intra'ena, pemakaian alat penghisap sution%, dan kadang klien dalam kondisi gelisah/disorientasi.
