IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HARI I o.Dx
I
Hari/ Tanggal
Rabu,
Jam
14.20
Implementasi
1.
04/10/2017
Melakukan termasuk
pengkajian lokasi,
nyeri
Evaluasi
secara
karakteristik,
komprehensif
durasi,
frekuensi,
14.30
2.
S:
Hasil :
Klien
P : Pasien mengatakan nyeri saat bergerak
genetalia tapi sudah berkurang
Q : Nyeri seperti di iris-iris
O:
3.
masih
-
Klien tampak rileks
S : Skala nyeri 5
-
Skala nyeri 4
nyeri
pada
daerah
A : Masalah belum teratasi
Mengajarkan tentang teknik non farmakologi
- Nyeri Akut
Hasil :
-
teknik relaksasi nafas dalam, nyeri berkurang dengan
16.00
mengatakan
R : Nyeri pada daerah genetalianya
Setelah klien diajarkan kemudian klien melakukan
I,II
Jam : 20.45
kualitas dan faktor presipitasi
T : Nyeri muncul muncul hilang timbul timbul ± 5 menit. I
Rabu, 04 Oktober 2017
Risiko infeksi
P : Lanjtukan intervensi
1. Lakukan
pengkajian
nyeri
secara
skala nyeri 4
komprehensif termasuk lokasi, karakteristik,
Memonitor Vital sign
durasi,
Hasil :
presipitasi
frekuensi,
kualitas
dan
faktor
TD : 110/80 mmHg
2. Anjurkan tentang teknik non farmakologi
N : 80 x/mnt
3. Montior Vital Sign
S : 36,0 36,0 ºC
4. Penatalaksanaan pemberian analgetik
II
17.15
4.
P : 20 x/menit
5. Tingkatkan istirahat
Instruksikan pada pengunjung untuk mencuci tangan
6. Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan
saat berkunjung dan setelah berkunjung meninggalkan
II
17.25
5.
klien
7. Dorong masukkan nutrisi yang cukup
Hasil:
8. Instruksikan pada pengunjung untuk mencuci
Pengunjung diajarkan 6 langkah cuci tangan kemudian
tangan
melakukannya
berkunjung meninggalkan pasien
Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan lokal Hasil : Tidak ada tanda atapun gejala infkesi sitemik dan lokal
I,II
20.20
6.
Penatalaksanaan pemberian terapi obat sesuai indikasi Hasil : - Ranitidine 50 gram/8 jam/iv - Ketorolac 30 gram/8 jam/iv - Ceftriaxone 1 gram /12 jam/iv
I,II
20.25
7.
lokal
Menganjurkan klien untuk banyak istirahat Hasil : Klien mengerti dengan yang dianjurkan
saat
berkunjung
dan
9. Penatalaksanaan pemberian antibiotic
setelah
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HARI II o.Dx
I
Hari/ Tanggal
Kamis,
Jam
14.05
Implementasi
1.
05/10/2017
I,II
14.10
2.
Evaluasi
Penatalaksanaan pemberian terapi obat sesuai indikasi
Rabu, 04 Oktober 2017
Hasil :
Jam : 20.45
- Ranitidine 50 gram/8jam/iv
S:
- Ketorolac 30 gram/8jam/iv
Klien
Menganjurkan klien untuk banyak istirahat
genetalia tapi sudah berkurang
Hasil :
O:
Klien mengerti dengan yang dianjurkan I
16.00
3.
Melakukan termasuk
pengkajian lokasi,
nyeri
secara
karakteristik,
komprehensif
durasi,
frekuensi,
16.15
4.
Klien tampak rileks
-
Skala nyeri 3
nyeri
pada
daerah
A : Masalah belum teratasi
- Nyeri Akut
Hasil :
-
Q : Nyeri seperti di iris-iris
masih
-
kualitas dan faktor presipitasi
P : Pasien mengatakan nyeri saat bergerak
I
mengatakan
Risiko infeksi
P : Lanjtukan intervensi
1. Lakukan
pengkajian
nyeri
secara
R : Nyeri pada daerah abdomen bekas operasinya
komprehensif termasuk lokasi, karakteristik,
S : Skala nyeri 4
durasi,
T : Nyeri muncul hilang timbul ± 5 menit.
presipitasi
frekuensi,
kualitas
dan
faktor
Mengajarkan tentang teknik non farmakologi
2. Anjurkan tentang teknik non farmakologi
Hasil :
3. Montior Vital Sign
Setelah klien diajarkan kemudian klien melakukan
4. Penatalaksanaan pemberian analgetik
I,II
17.25
5.
teknik relaksasi nafas dalam, skala nyeri 3
5. Tingkatkan istirahat
Memonitor Vital sign
6. Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan
Hasil :
II
17.50
6.
TD : 120/80 mmHg
7. Dorong masukkan nutrisi yang cukup
N : 80 x/mnt
8. Instruksikan pada pengunjung untuk mencuci
S : 36,2 ºC
tangan
P : 20 x/menit
berkunjung meninggalkan pasien
Instruksikan pada pengunjung untuk mencuci tangan saat berkunjung dan setelah berkunjung meninggalkan klien Hasil: Pengunjung diajarkan 6 langkah cuci tangan kemudian melakukannya
II
18.25
7.
lokal
Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan lokal Hasil : Tidak ada tanda atapun gejala infkesi sitemik dan lokal
saat
berkunjung
dan
9. Penatalaksanaan pemberian antibiotic
setelah
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI HARI III o.Dx
I
Hari/ Tanggal
Kamis,
Jam
14.20
Implementasi
1. Melakukan
05/10/2017
pengkajian
nyeri
Evaluasi
secara
komprehensif
termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas
Jam : 20.45
dan faktor presipitasi
S:
Hasil :
Klien
P : Pasien mengatakan nyeri saat bergerak
genetalia tapi sudah berkurang
Q : Nyeri seperti di iris-iris
O:
14.30
2.
Klien tampak rileks
S : Skala nyeri 3
-
Skala nyeri 3
3.
nyeri
pada
daerah
A : Masalah belum teratasi
Mengajarkan tentang teknik non farmakologi
- Nyeri Akut
Hasil :
-
teknik relaksasi nafas dalam, nyeri berkurang dengan
16.00
masih
-
Setelah klien diajarkan kemudian klien melakukan
I,II
mengatakan
R : Nyeri pada daerah genetalianya
T : Nyeri muncul hilang timbul ± 5 menit. I
Kamis, 05 Oktober 2017
Risiko infeksi
P : Lanjtukan intervensi
1. Lakukan
pengkajian
nyeri
secara
skala nyeri 4
komprehensif termasuk lokasi, karakteristik,
Memonitor Vital sign
durasi,
Hasil :
presipitasi
frekuensi,
kualitas
dan
faktor
TD : 120/80 mmHg
2. Anjurkan tentang teknik non farmakologi
N : 84 x/mnt
3. Montior Vital Sign
S : 36,2 ºC
4. Penatalaksanaan pemberian analgetik
P : 20 x/menit II
17.15
4. Instruksikan pada pengunjung untuk mencuci tangan saat berkunjung dan setelah berkunjung meninggalkan
II
17.25
5.
6.
Hasil:
8. Instruksikan pada pengunjung untuk mencuci
Pengunjung diajarkan 6 langkah cuci tangan kemudian
tangan
melakukannya
berkunjung meninggalkan pasien
Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan lokal
Penatalaksanaan pemberian terapi obat sesuai indikasi Hasil : - Ranitidine 50 gram/8 jam/iv - Ketorolac 30 gram/8 jam/iv - Ceftriaxone 1 gram /12 jam/iv
I,II
20.25
7.
lokal 7. Dorong masukkan nutrisi yang cukup
Tidak ada tanda atapun gejala infkesi sitemik dan lokal 20.20
6. Monitor tanda dan gejala infeksi sistemik dan
klien
Hasil :
I,II
5. Tingkatkan istirahat
Menganjurkan klien untuk banyak istirahat Hasil : Klien mengerti dengan yang dianjurkan
saat
berkunjung
dan
9. Penatalaksanaan pemberian antibiotic
setelah