Diagnosa telapak tangan
Arsip untuk µDiagnosa Telapak Tangan¶ Kategori « Entri Sebelumnya
Masalah
Stress
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Faktor pikiran sangat erat kaitannya kaitannya dengan kesehatan manusia. Apabila seseorang dalam keadaan stress (mengalami tekanan pikiran) tubuh akan mengaluarkan hormon adrenalin dan kortisol yang dapat melemahkan sistem imuniti. Hormon-hormon tersebut dapat meningkatkan tekanan darah, detak jantung dan mengacaukan metabolisme. Bila stress berlangsung cukup lama lama dapat menjadi toksin hormonal yang membahayakan tubuh. Bagi ibu hamil, tekanan pikiran dapat mempengaruhi reaksi dan perkembangan janin yang dikandungnya. Sebuah penelitian mencatat bahwa gerakan tubuh janin meningkat meningkat beberapa ratus persen sewaktu ibu mengalami stress. Bayi yang lahir dari ibu yang selalu gundah dan tidak bahagia lebih memungkinkan terjadi premature (lahir sebelum waktunya) atau memiliki berat badan rendah saat lahir, cenderung hiperaktif, rewal, sering menggeliat dan memanifestasikan kesulitan seperti makan tidak teratur, buang air besar secara berlebihan, kembung, mengalami gangguan tidur, cengeng dan ingin selalu mendapat belaian atau dipeluk. Seseorang yang mengalami tekanan pikiran (stress) biasanya pada telapak tangnnya terdapat tandatanda sebagai berikut : y y
Terdapat
urat-urat berwarna biru atau kehijauan di permukaan telapak tangan; sepanjang jari dan pergelangan tangan. Terdapat urat-urat warna biru atau kehijauan yang tampak jelas di betis kaki.
Simptom(gejala) yang biasa muncul pada penderita tekanan pikiran (stress) antara lain : nampak terlalu sedih, gangguan emosi/cepat marah, tidur tidak nyenyak dan kadang-kadang mengalami sakit kepala sebelah (migren). Stress yang berkepanjangan dapat mengakibatkan terjadinya penyakit kronis dan degeneratif seperti gangguan jantung, paru-paru dan lain-lain.
Ditulis
dalam Diagnosa Telapak Tangan | Bertanda: Diagnosa, stress, telapak
tangan |Tinggalkan sebuah Komentar »
Masalah
Jantung
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Yang dimaksud masalah jantung dalam pembahasan ini tidak identik dengan sakit jantung, tatapi lebih mengarah pada gangguan atau kelemahan pada organ tersebut. Misalnya, jantung lemah sehingga tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Tanda-tanda
yang tampak pada telapak tangan seseorang yang mengalami masalah jantung antara
lain sebagai berikut : y y y y
Jari
kelingking bengkok. Keadaan ini biasanya mengindikasikan adanya permasalahan pada organ dalam jantung. Jari tengah bengkok. Keadaan ini biasanya mengindikasikan adanya permasalahan pada otot pembungkus jantung. Telapak tangan berpeluh/berkeringat. Keadaan ini menandakan gangguan pada jantung, paru-paru, sesak nafas dan stress. Kuku bergelombang.
Gejala yang muncul pada penderita masalah jantung antara lain : data kiri terasa sakit, kesemutan pada jari-jari, nyeri seperti ditusuk, mudah terperanjat, berdebar-debar, sukar tidur. Masalah ini ada hubungannya dengan kolesterol atau tingginya kadar L DL (Low Density Lipoprotein) dalam tubuh dan bila berkepanjangan dapat mengakibatkan serangan tumor. Ditulis
dalam Diagnosa Telapak Tangan | Bertanda: Diagnosa, jantung, teapak
tangan |Tinggalkan sebuah Komentar »
Masalah
Kolesterol
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Masalah kolesterol hampir menimpa kebanyakan masyarakat modern, diakibatkan oleh pola makan yang kurang memperhatikan kaerah-kaedah kesehatan. Makanan yang banyak mengandung minyak (seperti gorengan), santan kelapa, daging (terutama daging binatang yang diternak menggunakan makanan buatan, seperti ayam potong) merupakan contoh makanan yang banyak mengandung kolesterol.
Masalah kolesterol sangat erat kaitannya dengan masalah jantung dan kardiowaskuler.
Jika
dibiarkan
kolesterol dapat mengakibatkan munculnya masalah-masalah kesehatan lain yang lebih serius seperti obesitas (kegemukan), migren, hipertensi, stroke dan lain-lain. Tanda-tanda
di telapak tangan seseorang yang mengalami permasalah kolesterol adalah sebagai
berikut : y y
R uas
ujung jari berwarna lebih merah / lebih gelap dibanding ruas jari di sekitarnya. Semakin gelap warnanya menandakan kadar kolesterol di tubuh semakin tinggi. Telapak tangan berwarna merah, terlihat bengkak dan terdapat urat berwarna biru.
Simptom (gejala) dari masalah kolesterol adalah gangguan emosi atau cepat marah. Ditulis
dalam Diagnosa Telapak Tangan | Bertanda: Diagnosa, kolesterol, tangan
Masalah
Pernafasan (Alergi, Resdung, Sinusitis)
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Alergi, resdung, sinusitis hampir menimpa kebanyakan penduduk Asia. Masalah ini biasanya dikaitkan dengan masalah paru-paru (pernafasan) atau asma.
Tanda-tanda
pada telapak tangan seseorang
yang mengalami permasalahan ini adalah : y
Terdapat
urat-urat berwarna biru/kehijau-hijauan pada perut telapak tangan di bagian bawah
y
ibu jari. Ibu jari bagian atas kempot. Keadaan ini menandakan berlakunya masalah sinusitis.
Simptom (gejala) dari masalah alergi, resdung, sinusitis adalah bersin-bersin terutama di waktu pagi, rambut rontok, mata sering gatal, kaki pegal-pegal, cepat lelah dan asma.
Jika
kondisi ini
berkepanjangan akan meimbulkan masalah keputihan bagi perempuan, atau ambeien (gangguan prostat) bagi laki-laki. Ditulis
dalam Diagnosa Telapak Tangan |
Bertanda: alergi, Diagnosa, resdung, sinusitis,telapak tangan | 2 Komentar »
Masalah
Hormon Tidak Seimbang
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Masalah ketidakseimbangan hormon (imbalance hormone ) dapat menyebabkan berkurangnya gairah seksual (tetapi tidak identik dengan impotensi), dan masalah rahim (reproduksi). Masalah ini
biasanya berlanjut pada masalah tiroid, ovary, prostat, uterus,fibroid, endrometritis , dan kanker rahim. Tanda-tanda
y y y
y y
di tangan pasien yang mengalami permasalahan ketidak seimbangan hormon adalah :
Telapak
tangan berwarna merah pucat, terdapat urat berwarna biru dan terlihat sangat mencolok. Telapak tangan licin/kesat dan kulit telapak tangan kering Terdapat tanda seperti bulan sabit terbalik hanya dikuku ibu jari menandakan hormon dalam keadaan seimbang. Sebaliknya apabila tanda bulan sabit terbalik tersebut ada di semua kuku, atau ada di kuku-kuku yang lain selain ibu jari menandakan terdapat masalah ketidak seimbangan hormon. Jari kelingking kempot menandakan berkurangnya kemampuan seks (lemah sahwat). Jari kelingking bengkok (pada wanita) menandakan masalah kesuburan yang rendah.
Simptom (gejala) dari masalah ketidakseimbangan hormon adalah berkurangnya keinginan (gairah) seks, perasaan rendah diri, kemurungan yang mendalam, bahkan depresi. Ditulis
dalam Diagnosa Telapak Tangan | Bertanda: Diagnosa, hormon, telapak
tangan |Tinggalkan sebuah Komentar »
Masalah
Kewanitaan (Rahim dan Uterus)
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Masalah kewanitaan yang banyak dialami oleh wanita dewasa ini adalah rahim jatuh (prolapsus), keputihan, senggugut, fibroid dan endometrosis. Masalah wanita ini apabila berkepanjangan akan menyebabkan terjadinya kanker rahim Selain faktor-faktor tersebut ada beberapa kondisi yang menyebabkan seseorang wanita mudah terserang kanker: y y y y y y y y
Datang
bulan (haid) pada usia di bawah 10 tahun Berhenti haid pada usia diatas 50 tahun. Tidak melahirkan anak. Melahirkan anak pertama pada usia 35 tahun. Tidak menyusukan anak. Pernah menderita tumor jinak. Memiliki garis keturunan yang terserang kanker. Pengguna Pil kesuburan (hormon) ataupun KB.
Seseorang yang mengalami masalah kewanitaan biasanya pada telapak tangnnya terdapat tandatanda sebagai berikut :
y y y
Jari
kelingking meruncing/menirus menandakan masalah rahim /peranakan. Jari kelingking bengkok bagian atasnya saja menandakan rahim jatuh (prolapsus), jika berkelanjutan akan mengarah pada permasalahan tumor. Jari kelingking bengkok, menandakan rendahnya kesuburan (kurang subur).
Simptom (gejala) dari masalah kewanitaan antara lain : keputihan, nyeri waktu haid, stress dalam jangka waktu lama, cepat lelah. Ditulis
dalam Diagnosa Telapak Tangan | Bertanda: Diagnosa, rahim, telapak
tangan,uterus, wanita | Tinggalkan sebuah Komentar »
Masalah
Ginjal
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Masalah ginjal (buah pinggang) yang banyak dialami adalah masalah pegal-pegal di pinggang, kencing tidak lancar, banyak menahan kencing, batu ginjal, kencing tidak keluar (edena), kencing darah, dan lain-lain. Masalah ginjal ada kaitannya dengan masalah hati dan jantung. Biasanya apabila kondisi kerusakan ginjal masih di bawah 25% belum memberikan kesan rasa sakit pada diri pasien. Berdasarkan sebuah penelitian, orang tua yang menderita masalah ginjal, sekitar 60% anak yang dilahirkan akan mewarisi masalah ginjal tersebut. Seseorang yang menderita masalah ginjal biasanya pada telapak tangannya terdapat tanda-tanda sebagai berikut : y y y y y y
R uas
pertama seluruh jari terlihat kembung/bengkak air R uas pertama jari telunjuk keriput, menandakan kurang air atau sering menahan air kencing, biasanya juga terlihat kelopak mata berwarna hitam. Terasa sakit di tiga jari (ibu jari, jari telunjuk, dan jari tengah) U jung-ujung jari relatif tidak meruncing menandakan seseorang mengalami masalah ginjal, untuk wanita biasanya letak rahim tidak pada tempatnya. Mata berkantong atau mata kaki bengkak, menandakan adanya masalah ginjal dan jantung. R uas ujung-ujung jari bengkok ke dalam, menandakanadanya masalah batu ginjal atau asam urat.
Simptom (gejala) yang biasa timbul pada penderita masalah ginjal antara lain : terasa sakit di pinggang, obesitas (kegemukan), kesemutan pada ujung jari, dan pernah terjatuh dalam keadaan duduk (kecelakaan). Ditulis
dalam Diagnosa Telapak Tangan | Bertanda: Diagnosa, ginjal, jantung, telapak
tangan | Tinggalkan sebuah Komentar »
Masalah
Daya Tahan Tubuh
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Kondisi telapak tangan yang mengindikasikan daya tahan tubuh (sistem imunitas tubuh) mengalami penurunan/rendah adalah sebagai berikut: 1.
jari manis terlihat bengkok. Selain itu juga terdapat masalah pada usus kecil dan usus 12 jari (masalah pencernaan). Ini ada kaitannya juga dengan masalah empedu, ulu hati, dan maag. 2. Telapak tangan berwarna hitam legam, menandakan kondisi daya tahan tubuh lemah dan jelek. 3. Telapak tangan cekung, menandakan sistem imunitas tubuh yang rendah, juga menandakan adanya gangguan pada saraf dalam. Jika diiringi rasa sakit di pundak/belikat, apabila terjadi pada wanita ada kaitannya dengan rahim. Jika pria ada kaitannya dengan kemampuan seks.
Ditulis
U jung
dalam Diagnosa Telapak Tangan | Bertanda: Diagnosa, imunitas, jari manis,telapak
tangan | Tinggalkan sebuah Komentar »
Masalah-masalah
Lainnya
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Selain tanda-tanda seperti yang diuraikan di atas, masih terdapat tanda-tanda lain yang bisa dilihat pada telapak tangan, diantaranya : y y
y
y y y y y
Ditulis
Apabila kuku bergelombang, strik (bergaris-garis) dan telapak tangan keras/terdapat benjolan, menandakan keracunan / toksin logam berat. Bagian bawah mata dan telapak tangan terlihat pucat, banyak bintik-bintik putih dan urat biru tersebar merata menandakan seseorang mengalami masalah tekanan darah rendah atau anemia. Kondisi ini juga dapat dilihat jika kuku ditekan beberapa saat sampai berwarna putih, dan perlu waktu yang lama untuk kembali ke keadaan normal. Adanya garis di tepi perut ibu jari, terlihat bergetar berwarna biru kehijauan, ini menandakan masalah tiroid atau masalah maag (gastric). Gejalanya adalah jika letih/lapar terasa sakit di ulu hati. Mata minus atau pernah mengalami kecelakaan, dapat dilihat juga pada ujung jari kelingking yang bengkok. Tanda kadar gula yang tinggi dapat dilihat di punggung jari-jari tepat di bawah kuku, semakin gelap warnanya maka semakin tinggi kadar gulanya. Kuku berwarna agak kemerah-merahan (pink) menunjukkan seseorang mudah bingung. Kuku bergelombang menunjukan kelainan (gangguan) pada hati. Kuku bergaris menunjukkan kelainan (gangguan) pada ginjal.
dalam Diagnosa Telapak Tangan |
Bertanda: anemia, ginjal, gula, jari, kuku |Tinggalkan sebuah Komentar »
Penutup
Posted by romansah pada Februari 16, 2009 Diagnosa
penyakit dengan menggunakan analisa telapak tangan sebagaimana dijelaskan di atas,
sifatnya hanya untuk memperkirakan masalah (karena adanya faktor fisiologis) sehingga perlu dipadukan dengan analisa penyakit dengan cara yang lain untuk mendapatkan tingkat akurasi (ketepatan) 100%. Untuk
mendapatkan ketrampilan dalam menganalisis penyakit melalui telapak tangan ini diperlukan
banyak mempraktekannya pada pasien (disarankan sampai 1000 pasien).
Disamping
itu belajar pada
si pasien sangat membantu dalam meningkatkan ketrampilan ini, yaitu melalui counter cek pertanyaan kepada pasien
Usus Besar dan Gangguan Yang Sering Terjadi Posted by romansah pada Februari 24, 2009 Usus
besar merupakan tempat transit (berhentinya) zat-zat makanan dalam tubuh.
Dalam
sebuah
penelitian ditemukan bahwa zat-zat makanan berada dalam usus besar selama kurang lebih 14 jam. Pengkonsumsian makan yang tidak seimbang, kekurangan serat dan air, penggunaan antibiotik serta tekanan perasaan bisa menyebabkan masa transit tersebut berlangsung lebih lama.
Tidak semua manakan yang terdapat dalam usus besar dapat mengalir atau dibuang melalui anus (berupa buang air besar). Sebagian dari sisa makanan tersebut ada yang melekat pada dindingdinding usus besar. Dalam sebuah penelitian ditemukan bahwa terdapat antara 10 hing 15 pound (1 pound sama dengan ½ kilogram) sisa makanan yang melekat pada lipatan-lipatan usus manusia dewasa. Keadaan ini jika dibiarkan dapat menjadi penyebab munculnya berbagai penyakit. Warna dari sisa makanan atau feses (tinja) tersebut bermacam-macam sesuai dengan t ingkat bahaya serta lamanya sisa makanan tersebut melekat dan menumpuk pada usus. Sebab-sebab Terjadinya Penyumbatan Pada Usus Besar
Terjadinya penymbatan pada usus besar disebabkan oleh kebiasaan konsumsi makanan yang salah serta penumpukan banyak toksin, yaitu : y Makanan
Tubuh
yang tidak seimbang
manusia memerlukan zat-zat makanan yang beraneka ragam dan seimbang. Pengambilan
makanan yang tidak seimbang mengakibatkan proses pencernaan tidak bisa berjalan secara optimal dan terjadinya penymbatan pada usus. Misalnya orang yang kurang mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan menyebabkan tubuh kekurangan serat, akibat proses pencernaan terganggu. Biasanya orang yang bersangkutan akan mengalami sembelit. y Makanan
Olahan
Makanan olahan seperti gula, tepung, makanan siap saji dan sebagainya dapat meningkatkan kadar keasaman dalam tubuh. Makanan olahan akan mengurangi kesan elektrolitas dalam tubuh sehingga mengakibatkan cairan empedu yang semestinya membantu perncernaan menjadi lebih asam. Cairan empedu tidak bisa mencerna makanan secara semurna justru akan mengakibatkan terbentuknya pelekat (plag) pada mukosa pada dinding-dinding usus. y Plag
dan Toksin
Plag dapat menghalangin penyerapan zat-zat makanan dan pada saat yang sama menjadi sumber toksin. Kotoran yang lama dan kuman jahat yang diserap masuk kesalam saluran darah dan hati secara terus menerus, kondisi ini dikenal sebagai auto intoksication. Sementara itu penumpukan toksin akan semakin membebani usus dan liran darah sedangkan tubuh tidak lagi mampu menghasilkan nutrien dalam jumlah yang cukup.
Segalan faktor penyumbat usus seperti yang telah disebutkan di atas akan menimbulkan beberapa gejala baik secara fiik maupun psikis. Gejala-gejala fisik antara lain : kepala pusing, rasa letih, napas berbau, sakit pada persendian, dan beberapa masalah pada kulit. Adapun gejala-gejala pada psikis antara lain: sering emosi dan timbulnya pikiran negatif. Suka Be the first to like this post.
Entri ini dituliskan pada Februari 24, 2009 pada 3:51 am dan disimpan dalam
Mengenal
Sistem Pencernaan. Bertanda: makanan
olahan, toksin, usus besar. Anda bisa mengikuti setiap tanggapan atas artikel ini
melalui RSS 2.0 pengumpan. Anda bisa tinggalkan tanggapan, ataulacak tautan dari situsmu sendiri.
Penyebab Gangguan Sistem Pencernaan Posted by romansah pada Februari 24, 2009 Gangguan pada sistem pencernaan umumnya disebabkan oleh kebiasaan cara makan yang salah. Beberapa hal yang dapat menyebabkan gangguan tersebut antara lain : 1. Makan tidak teratur, seperti makan terlalu banyak (hingga kekenyangan) atau terlalu sering makan. R asulullah mengajarkan agar mengisi perut dengan sepertiga makanan, sepertiga air dan sepertiga udara. 2. Makan sambil diselingi minum air. Hal ini dapat mencairkan rembesan di perut. 3. Kebiasaan makan yang terlalu cepat. Dengan cara seperti ini biasanya proses pengunyahan makanan kurang optimal, makanan dikunyah hanya beberapa kali saja. Akibatnya proses pencernaan menjadi tidak sempurna. 4. Tekanan perasaan dan faktor umur. Pada saat stress tubuh akan mengaluarkan hormon yang mengandung bahan kimia tertentu yang bersifat racun. Hormon ini akan mempengaruhi rekasi kimia tubuh sehingga proses pencernaan terganggu. Sedagkan orang yang sudah tua, biasanya organ pencernaannya tidak lagi dapat berfungsi secara optimal.
Sistem pencernaan yang terganggu biasanya ditandai dengan munculnya gejala-gejala antara lain : y y y y y y y y y
Badan atau nafas berbau Lambat dalam mencerna makanan R ambut menjadi kering atau rusak Sering buang angin setelah makan Kurang selera makan atau kurang tenaga Kuku rusak dan mudah patah Buang air besar tidak lancar Mengalami gangguan dan kelainan masalah kulit Tulang dan gigi rawan lemah
Suka Be the first to like this post.
Entri ini dituliskan pada Februari 24, 2009 pada 3:51 am dan disimpan dalam
Mengenal
Sistem Pencernaan. Bertanda: perncernaan. Anda bisa
mengikuti setiap tanggapan atas artikel ini melalui RSS 2.0 pengumpan. Anda bisa tinggalkan tanggapan, atau lacak tautan dari situsmu sendiri