Arsitektur Byzantium

PERKEMBANGAN ARSITEK ARSITEKTUR TUR I ARSITEKTUR BIZANTIUM

KELOMPOK 9 SYARIFAH AFIFAH – F 221 14 070 DENDYS A. RAMPALEMBA – F 221 14 071 HENOKH BUDIONO S. - F 221 14

LETAK GEOGRAFIS Keaaa! A"a# • •

Be$%&a '%()*-'%()*  Te$a&a* G+"e! H+$! ,&e$a)$a!

Keaaa! Ge+"+)/ •

•

K+!/*a!*)!+&e" a! )"aa /e()*a$!a *)a( #e#&%!a) 'a*%-'a*%a! a! 'a)( %!*%( (+!/*$%(/) Baa!-'aa! &e!*)! /e&e$*) #a$#e$ )a*a!(a! a$) &%"a%-&%"a% ) La%* Me)*e$a!)a 'a)a! *)#%$

LATAR BELAKANG • B3a!*)%# aa"a &ea$)/ "a!/%! (e(a)/a$a! *e$a()$ R+#a) a! #e$%&a(a! 'a!/a K$)/*e! a! &e$*a#a. •  T)a a/&e( (e)%&a! +$a! B)3a!*)%# a! #e!+!+" aa"a (eaa#aa!5 )!*$)( (e$aaa! a! /)$(%/-/)$(%/ &+&%"a$ a! /&e(*a(%"e$ ,/%"a&. •  Ke)%&a! (+*a )&%/a*(a! )/e(e")")! 6 'a!%!a! &e!*)! a)*% (e"+#&+( e%! H&+$+#5 I/*a!a /%) (e(a)/a$a! a! Ge$ea Ha)a S+&)a5 )#a!a (e 6 'a!%!a! )!) #ea()") 6 %!/%$ %!)a B)3a!*)%# a)*% $a(a*5 (e(%a/aa! (a)/a$ a! aa#a. Ke*)a e%! )!) *e$"e*a( /e$a/) 'e$e(a*a! /e$*a )%'%!(a! +"e Me/e a*a% a"a! *e!a5 a)*% /%a*%  a"a! a!/ /e"a"% )&a(a) %!*%( %&aa$a (e!ea$aa! a! (eaa#aa! ,a"a! &$+*++" #e!%% (e 'a!%!a! &e!*)!. • K+*a 'a$% K+!/*a!*)!+&e" aa"a %&")(a* a$) (+*a R+#a a)*% e!a! )'a!%! e$ea K$)/*e! &e$*a#a Ha)a S+&)a /e$*a #e!e"e/a)(a! 'a!a( e$ea "a)!!a. •  Se!) e(+$a/) #+*)8 M+3a)( a! A$/)*e(*%$ 'a!%!a! 'e$/e) 'a!a( e!a! a*a& (%'a •  Ha/)" &e#'a!%!a! (+*a K+!/*a!*)!+&e"5 #e")&%*) 'a!a( 'a!%!a! a!*a$a "a)! 2 e%! *ea*$e5 9 &e#a!)a! %#%#5 1:6 &e#a!)a! &$'a)5 : "%#'%!5 9 a(%a%(5 14 e$ea5 14 )/*a!a a! 4699 $%#a *)!a" a! %(%& 'e/a$5 a! #a/) 'a!a( "a) 8a/)")*a/ %#%#5


• Dinding: Memakai bahan bata, dan dibagian dalam (interiornya) dilapisi dengan mosaic yang terbuat dari pualam warna-warni yang menggambarkan ajarannya


•  Atap: Metode pembuatan atap dari bahan batu ataupun beton #ubah dibentuk dengan type - simple (biasa  lingkaran) - melon shaped (kubah belewah) - compound (majemuk)


• Sky Line: Secara keseluruhan pandang, gereja bi%antium merupakan kelompok banyak kubah yang mengelilingi kubah utama secara simetris, sehingga berkesan "ertikal.

BASILIKA SAN =ITALE • • • •

&ibangun' tahun * - + okasi' San itale, /a"enna, 0talia  1rsitek' 2ungsi' 3ereja

• Sejarah' 3ereja ini dimulai oleh 4skup 5cclesius tahun * , ketika /a"enna berada di bawah kekuasaan 6strogoth dan diselesaikan oleh 4skup  dari /a"enna , Ma7imianus , pada tahun + sebelumnya Bi%antium 5ksarkat dari /a"enna .8embangunan gereja disponsori oleh !ulius 1rgentarius , seorang bankir /omawi dan arsitek9

DENAH #5:5/1;31; <. ;a"e' sebagai tempat beribadah utk jemaat . 1pse' tempat pemimpin ibadah =. 1isle' ruang pengantar +. ;arthe7' tempat penyambut tamu . Sacristy' bilik di gereja tempat menyimpan alat dan pakaian upacara gereja

STRUKTUR DAN KONSTRUKSI • &inding' Memakai bahan bata, dan dibagian dalam (interiornya) dilapisi dengan mosaic yang terbuat dari pualam warna-warni yang menggambarkan ajarannya. • Bukaan 8intu dan !endela' > Busur  lingkaran dipakai untuk menunjang galery dan bukaan pada pintu dan jendela > !endela-jendela kecil  lingkaran mengelilingi dasar kubah (pendeti"e) •  1tap' metode pembuatan atap dari bahan batu ataupun beton • #olom' kolom-kolomnya konstrukti$, dengan kepala tiang (capital) bergaya #orintia dan #omposit antai' menggunakan marmer 0taly dengan konsep geometris.

ORNAMEN

P+"a #+/a) "a!*a) M+*)8 %()$a! &aa (+"+# e$ea

M+/a) a! *e$a&a* &aa )!)! e$ea

HAGIA SOPHIA ,ISDOM  •  okasi' A$e+"+)a" Pa$( ) I/*a!'%"5  T%$()5 •  &ibangun' :ahun =-= • 1rsitek' 1nthemius dari :ralles dan 0sidorus dari Miletus. •  2ungsi' 3ereja ?agia Sophia atau dikenal pula dengan sebutan @hurch o$ the ?oly Aisdom adalah contoh bangunan bergaya By%antine paling terkenal. 3ereja ini dibangun atas perintah kaisar ustinian. Begitu hebatnya kemampuan para arsitek dan pembuat bangunan di By%antium saat itu, hingga pembuatan gereja megah ini hanya memakan waktu  tahun (=-=), bandingkan dengan proses pembuatan gereja 3otik yang memakan

DENAH

De!a!a 'e$'e!*%( /e) e#&a* &+"+!a"5 a! )*%*%& e!a! a*a& (%'a a! (%'a (e)" #e!e")")!) (%'a %*a#a5 /e)!a 'e!*%(!a #e#%/a* /e$*a /)#e*$)/. Saa& &e!e( a! /a#a &a/a /e*)a& /)/)!a5 #e!a#') 'e!*%( $+//

STRUKTUR ? KONSTRUKSI

ORNAMEN

?iasannya mengadaptasi dari seni hias By%antium dengan mengambil unsur-unsur organic9$loral, ditambah dengan pengetahuan seni geometrical yang matematis unggulan ilmuwan-ilmuwan 0slam pada masa itu dan seni kaligra$i. Sementara $resco dan lukisan-lukisan mahluk hidup tidak diambil sebagai unsur penghias.