Definisi Sistem Informasi Manajemen
Secara Umum
Pengertian sistem informasi manajemen secara umum adalah suatu sistem yang dipakai dalam pengolahan dan pengorganisasian data serta informasi yang mempunyai kebermanfaatan dan digunakan sebagai pendukung keberjalanan tanggung jawab atau tugas suatu organisasi.
Definisi lainnya menyatakan bahwa sistem informasi manajemen yaitu sistem yang dipakai oleh organisasi/perusahaan dalam pengelolaan segala transaksi yang berkaitan dengan fungsi manajemen. Pengelolaan transaksi ini bisa dipakai sebagai acuan dalam proses pengambilan keputusan.
Disamping dua pengertian diatas, sistem informasi manajemen dianggap sebagai suatu sistem informasi yang memproduksi output yang diperoleh dari input yang masuk dan melalui bermacam proses lainnya. Hasil yang diperoleh melalui proses itu kemudian dipergunakan untuk pencapaian suatu tujuan pada aktivitas manajemen di organisasi/perusahaan.
Hasil dari sekian banyak proses pada sistem informasi manajemn sering dipakai sebagai pertimbangan dalam pengambilan suatu kebijakan. Peran sistem informasi manajemen sangat penting karena kegunaan sistem informasi manajemen dalam setiap aktivitas organisasi yang berkaitan dengan analisa manajemen mampu dijalankan dengan lebih efisien.
Keberjalanan sistem informasi manajemen tidak terlepas pula dari peran teknologi, SDM dan komitmen organisasi.Oleh sebab itu dapat diambil kesimpulan bahwa sistem informasi manajemen sangat dibutuhkan dalam mendukung fungsi manajemen baik secara operasional maupun konsep/pengambilan kebijakan pada suatu organisasi.
Sebagai contoh penerapan sistem informasi manajemen di sebuah perusahaan yang profit oriented. Keberjalanan proses produksi hingga pemasaran dapat didukung oleh keberadaan sistem informasi manajemen. Penerapan sistem informasi manajemen disini sangat penting dalam pengambilan setiap keputusan produksi maupun pemasaran yang didasarkan dari data yang ada. Tujuan dari proses sistem informasi manajemen disini tentunya adalah untuk menciptakan keuntungan yang sebesar-besarnya. Proses sistem informasi manajemen pada kasus ini berkaitan dengan unit apapun seperti komunikasi antara anggota perusahaan, perhitungan biaya dan pendapatan sampai dengan ketersediaan database costumers dan suppliers.
Menurut Para Ahli
Terapat berbagai pengertian sistem informasi manajemen yang diutarakan oleh berbagai ahli di bidangnya.Berbagai ahli menjelaskan mengenai pengertian sistem informasi manajemen sesuai dengan kompetensi yang dijalaninya. Berikut berbagai pengertian sistem informasi manajemen menurut para ahli :
George M. Scott
Definisi sistem informasi manajemen adalah serangkaian sub-sistem informasi secara keseluruhan yang terintegrasi rasional dan terpadu serta dapat mengubah data yang tersedia menjadi informasi melalui suatu proses/metode yang digunakan untuk peningkatan produktivitas yang cocok dengan gaya kepemimpinan manajer berdasarkan kriteria kualitas yang ditentukan.
Sifat sistem informasi manajemen yang perlu diperhatikan yaitu :
Sistem Informasi Manajemen (SIM) Adalah Menyeluruh
Sistem Informasi Manajemen (SIM) Adalah Terkoordinasi
Sistem Informasi Manajemen (SIM) Memiliki Sub-sistem Informasi
Sistem Informasi Manajemen (SIM) Terintegrasi Secara Rasional
Sistem Informasi Manajemen (SIM) Mentransformasikan Data kedalam Informasi dengan berbagai Cara
Sistem Informasi Manajemen (SIM) Meningkatkan Produktivitas
Sistem Informasi Manajemen (SIM) Sesuai dengan Sifat dan Gaya Manajer
Sistem Informasi Manajemen (SIM) Menggunakan Kriteria Mutu yang Telah Ditetapkan
Leonardo Hasahatan Siregar (2007)
Hasahatan Siregar mengemukakan sistem informasi manajemen yang berkaitan dnegan dunia pendidikan.Menurutnya sistem informasi manajemen adalah sistem yang terstruktur dan dipakai dalam pengelolaan data berbasis komputer. Pada proses pengelolaan di dalam sistem informasi manajemen terdapat berbagai fungsi yang diperlukan seperti pencarian, pemutakhiran, presentasi data, dan fungsi penyimpanan data.
Melalui proses tersebut diharapkan sistem informasi manajemen mampu digunakan dalam mendukung dan memudahkan pembentukan informasi manajemen di berbagai sekolah supaya memiliki struktur yang baik. Bantuan Operasional Sekolah atau lebih dikenal dengan BOS adalah bantuan dari pemerintah dalam rangka melancarkan program belajar 9 tahun.Program ini memerlukan informasi mengenai basis data yang ada di setiap sekolah supaya memudahkan pendistribusian.Sistem informasi manajemen yang ada di sekolah dasar dibentuk dari penggabungan informasi data tabular dan spasial yang menghasilkan basis data sekolah yang dianggap lebih mudah dalam penggunaannya atau user friendly.
Hasil pengolahan data tersebut berupa sistem informasi basis data yang ada di setiap sekolah baik data tabular maupun data spasial.Dari hasil dan analisa informasi data yang didapatkan, BOS biasanya dipakai untuk biaya operasional personil sehingga berlawanan dimana seharusnya digunakan untuk biaya operasional non personil.
James A.F Stoner
Pengertian sistem informasi manajemen adalah sebuah metode formal yang menyediakan informasi yang dapat digunakan oleh pihak manajemen secara on time dan trusted sebagai pendukung proses pengambilan keputusan pada perencanaan dan pengawasan serta fungsi operasi dalam organisasi agar lebih efektif.
Jogiyanto Hartono
Sistem Informasi Manajemen adalah kumpulan dari interaksi sistem-sistem informasi yang bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menyediakan informasi yang berguna untuk semua tingkat manajemen didalam kegiatan perencanaan dan pengendalian.
Gordon B. Davis (1991)
Davis menyatakan bahwa sistem informasi manajemen sebagai sistem yang memperoleh infput data dan instruksi, melakukan pengolahan data yang disesuaikan dengan instruksi kemudian menjadi sebuah output informasi.Melalui penjelasan sistem informasi manajemen tersebut dapat diketahui bahwa sistem informasi manajemen merupakan sistem yang terpadu antara user dan aplikasi yang memberikan informasi untuk mendukung keberjalanan operasional manajemen dan fungsi pembentukan keputusan di dalam organisasi.
Dari pengertian sistem informasi manajemen tersebut dapat diambil pula kesimpulan bahwa sistem informasi mempunyai alur tertentu yang diawali dari input hingga berubah menjadi output informasi yang memberikan manfaat.
Raymond Coleman
Penjabaran pengertian sistem informasi manajemen yang efektif dikemukakan oleh Raymond. Menurutnya sistem informasi manajemen yang efektif adalah apabila sistem tersebut mampu memberikan data yang tepat waktu, cermat, dan penting bagi proses perencanaan, analisis dan pengendalian manajemen. Hal ini guna mengoptimalkan pertumbuhan organisasi.
Azhar Susanto
Susanto Azhar memandang sistem informasi manajemen dari pendekatan sistem.Menurutnya sistem adalah sekumpulan yang terbentuk oleh subsistem/bagian/komponen yang meliputi komponen fisik maupun non fisik yang saling berhubungan.Komponen yang saling berhubungan pada aktivitas informasi seperti pada aktivitas pengendalian, evaluasi, dan perbaikan yang continyu.
Bodnar dan Hopwood
Dalam buku "Accounting Information System, Bodnar dan Hopwood mengemukakan bahwasanya sisem informasi manajemen merupakan sekumpulan hardware dan software yang disusun untuk mengolah data menjadi suatu informasi yang bermanfaat.
Tuba, Mc lean, dan Waterbee
Pada buku yang berjudul Technology for Management Making Connection for Strategies Advantages, Waterbee, Mc Lean, dan Tuba mengemukakan bahwa pengertian sistem informasi manajemen adalah sistem yang mengumpulkan, mengoperasikan, menyimpan, melakukan analisa, dan menyebarkan informasi dengan tujuan yang spesifik.
Ensiclopedia of Management
Ensiklopedia manajemen, pengertian sistem informasi manajemen didefinisikan sebagai pendekatan yang dilakukan secara terencana dan disusun dalam rangka memberi bantuan untuk mempermudah proses manajerial pada pejabat pimpinan organisasi.
Pengertian Sistem
Pengertian Sistem Menurut Para Ahli dan Secara Umum – Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara di mana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.
Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah.Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam.Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.
Jadi bisa diartikan bahwa definisi sistem adalah suatu kumpulan objek atau unsur-unsur atau bagian-bagian yang memiliki arti berbeda-beda yang saling memiliki hubungan, saling berkerjasama dan saling memengaruhi satu sama lain serta memiliki keterikatan pada rencana yang sama dalam mencapai suatu tujuan tertentu pada lingkungan yang kompleks.
Adapun manfaat sistem yaitu untuk menyatukan atau mengintegrasikan semua unsur yang ada dalam suatu ruang lingkup, dimana komponen-komponen tersebut tidak dapat berdiri sendiri. Komponen atau sub sistem harus saling berintegrasi dan saling berhubungan untuk membentuk satu kesatuan sehingga sasaran dan tujuan sistem tersebut bisa tercapai.
Unsur Unsur Sistem
Adanya kumpulan objek
Andanya hubungan atau interaksi antara unsur-unsur atau elemen-elemen.
Terdapat sesuatu yang mengikat unsur-unsur tersebut menjadi suatu satu kesatuan.
Berada pada suatu lingkungan yang utuh dan kompleks.
Terdapat tujuan bersama (output) sebagai hasil akhirnya
Jenis Jenis Sistem
Ada berbagai tipe sistem berdasarkan kategori, berikut penjelasannya :
Atas dasar keterbukaan: sistem terbuka, di mana pihak luar dapat mempengaruhinya. Kemudian sistem tertutup.
Atas dasar komponen: Sistem fisik, dengan komponen materi dan energi. Kemudian sistem non-fisik atau konsep, berisikan ide-ide.
Elemen yang Membentuk Sistem
Objek, merupakan bagian, elemen atau variabel. Ia dapat berupa benda fisik, abstrak atau keduanya.
Atribut, merupakan penentu kualitas atau sifat kepemilikian sistem dan objeknya.
Hubungan internal, merupakan penghubungan diantara objek-objej yang terdapat dalam sebuah sistem.
Lingkungan, merupakan tempat dimana sistem berada.
Tujuan, Setiap sistem memiliki tujuan dan tujuan inilah yang menjadi motivasi yang mengarahkan sistem.
Masukan, adalah sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses.
Proses, Bagian yang melakukan perubahan dari masukan menjadi keluaran.
Keluaran, adalah hasil dari proses. Pada sistem informasi berupa informasi atau laporan, dll.
Batas, adalah pemisah antara sistem dan daerah luar sistem.
Pengertian Sistem Menurut Para Ahli
Selain pengertian sistem secara umum, para ahli dan pakar memiliki pandangan dan pendapat yang berbeda beda dalam mendefinisikan apa itu sistem. Untuk lebih jelasnya, berikut ini pengertian sistem menurut para ahli secara lengkap.
Menurut Davis, G.B
Sistem merupakan gabungan dari berbagai elemen yang bekerja sama untuk mencapai suatu target.
Menurut Harijono Djojodihardjo
Sistem merupakan gabungan obyek yang memiliki hubungan secara fungsi dan hubungan antara setiap ciri obyek, secara keseluruhan menjadi suatu kesatuan yang berfungsi.
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Sistem adalah seperangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu sama lain.
Menurut L. James Havery
Sistem merupakan prosedur logis dan rasional guna melakukan atau merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu sama lain.
Menurut C.W. Churchman
Sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan dengan selaras dan harmonis untuk melaksanakan seperangkat pada tujuan.
Menurut Henry Prat Fairchild dan Eric Kohler
Sistem adalah sebuah rangkaian yang saling terkait antara beberapa bagian dari yang terkecil, jika suatu bagian/sub bagian terganggu, maka bagian yang lainnya ikut merasakan ketergangguan tersebut.
Menurut Musanef
Sistem adalah suatu sarana yang menguasai pekerjaan dan keadaan agar mampu menjalankan tugas dengan teratur.
Menurut Anatol Raporot
Pengertian sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan satu sama lain.
Menurut Inu Kencana Syafie
Sistem adalah kesatuan yang utuh dari sesuatu rangkaian yang terikat satu dengan yang lainnya.
Menurut Webster's Unabridged
Definisi sistem adalah elemen-elemen yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan atau organisasi.
Menurut Bonnie Soeherman dan Marion Pinontoan
Sistem adalah serangkaian komponen-komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Menurut Pilecki
Sistem adalah sekumpulan objek dan menghubungkan objek itu dengan atributnya atau dengan kata lain, sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri dari sejumlah bagian-bagian, atribut dari bagian dan hubungan antara bagian dengan atribut.
Menurut J.C. Hinggins
Sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan.
Menurut Koentjaraningrat
Pengertian sistem adalah susunan yang berfungsi dan bergerak.
Menurut Lani Sidharta
Sistem merupakan sekumpulan unsur – unsur yang saling berkaitan yang secara bersama beroperasi untuk meraih tujuan yang sama.
Menurut Murdick, R.G
Sistem merupakan sekumpulan elemen yang terdiri dari prosedur atau bagan pengolahan untuk mencari tujuan bersama atau tujuan bagian dengan cara mengoperasikan barang atau data pada waktu tertentu. Agar bisa menghasilkan informasi, energi atau data yang diinginkan.
Menurut Jerry Futz Gerald
Sistem merupakan sebuah jaringan kerja daripada prosedur – prosedur yang saling berkaitan, berkumpul secara bersama – sama agar bisa beroperasi sebuah kegiatan atau menyelesaikan tujuan tertentu.
Menurut John Mc Manama
Sistem adalah sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efisien.
Menurut Tata Sutabri
Sistem yang abstrak adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan atau konsepsi yang saling tergantung.Sedangkan sistem yang bersifat fisis adalah serangkaian unsur yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan.
Menurut Indrajit
Sistem merupakan kumpulan dari komponen – komponen yang memiliki elemen saling berhubungan satu sama lain.
Menurut Hanif Al Fata
Definisi sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama atau sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi.
Menurut Jogiyanto
Sistem adalah gabungan dari berbagai elemen yang berhubungan dan berinteraksi untuk menyelesaikan tujuan tertentu.Sistem ini menggambarkan kejadian- kejadian dan kesatuan adalah obyek nyata.Misalnya, tempat, benda, dan orang – orang yang benar- benar ada dan nyata.
Menurut Arifin Rahman
Sistem adalah sekumpulan beberapa pendapat (Collection of opinions), prinsip-prinsip, dan lain-lain yang telah membentuk satu kesatuan yang saling berhubungan antar satu sama lain.
Menurut Ludwig Von Bertallanffy
Pengertian sistem adalah suatu kumpulan unsur yang berada pada kondisi yang saling berinteraksi.
Menurut McLeod
Arti sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan.
Menurut Lucas
Sistem adalah suatu himpunan komponen atau variabel yang teroraganisasi, saling berinteraksi, saling bergantungan satu sama lain dan terpadu.
Menurut Wilkinson
Sistem adalah suatu kerangka kerja terpadu yang mempunyai satu sasaran atau lebih.Sistem ini mengkoordinasikan sumber daya yang dibutuhkan untuk mengubah masukan-masukan menjadi keluaran.Sumber daya dapat berupa manusia, bahan, mesin, maupun tenaga surya tergantung pada jenis sistem yang dibicarakan.
Menurut R. Fagen dan A. Hall
Pengertian sistem adalah suatu kumpulan objek yang meliputi hubungan antara objek tersebut atau Understanding of the system is a set of objects, which includes the relationship between the objeck, serta hubungan antara sifat yang mereka punya (the relationship between their properties).
Menurut Colin Cherry
Sistem adalah suatu keseluruhan yang telah dibentuk dari berbagai macam bagian atau suatu assambel dari berbagai macam sifat dan bagian-bagian tersebut.
Menurut Pamudji
Sistem adalah suatu keseluruhan atau kebulatan yang terorganisir atau kompleks (An Overall Roundness or Complex or Organized), suatu perpaduan atau himpunan beberapa hal atau bagian-bagian yang membentuk pada suatu keseluruhan atau kebulatan yang utuh dan kompleks (a set or mix of thingx or parts forming part of a roundness or complex whole and intact). Suatu keseluruhan atau kebulatan yang utuh, dimana didalamnya terdapat beberapa macam kompunen yang pada gilirannya termasuk sistem tersendiri (A Determination or unified whole, in which there are components which in turn is a separate system) yang mempunyai fungsi secara masing-masing yang saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya berdasarkan pola, norma atau tata tertentu dalam rangka untuk mencapai suatu tujuan (has the function of each are interconnected to one another according to a pattern, system or certain norms in order to achieve a goal).
Menurut Prajudi
Definisi sistem adalah suatu jaringan dari beberapa prosedur yang saling memiliki keterkaitan satu sama lain berdasarkan pola atau skema yang bulat untuk menggerakkan suatu fungsi yang utama dan suatu urusan ataupun usaha.
Menurut W.J.S Poerwadarminta
Sistem adalah sekelompok bagian atua alat dan sebagainya yang saling bekerjasama untuk bisa melakukan suatu maksud.
Menurut Salisbury
Sistem adalah sekelompok bagian atau komponen-komponen yang bekerja sama sebagai suatu kesatuan fungsi.
Menurut Sumantri
Sistem adalah sekelompok bagian yang saling bekerja sama untuk menjalankan suatu maksud. Kalau terjadi kerusakan terhadap salah satu bagian maka sistem atau seluruh bagian tersebut tidak akan bisa mengeksekusi tugasnya secara total. Dengan kata lain, maksud yang ingin dicapai tak akan terpenuhi atau setidak-tidaknya sistem yang sudah terwujud akan mendapatkan gangguan.
Menurut Musanef
Sistem adalah suatu kesatuan yang utuh dari suatu rangkaian yang saling terikat satu dengan yang lainnya.Bagian kecil atau anak cabang dari suatu sistem telah menjadi induk sistem dari rangkaian yang selanjutnya.Kondisi tersebut yang semakin terus terjadi sampai tiba pada saat terdapat bagian yang mengganggu kestabilan sistem itu sendiri.
Menurut Sukarna
Definisi sistem adalah suatu kumpulan fakta, pendapat, kepercayaan dan lain-lain yang tersusun dalam suatu cara yang teratur, semisal sistem filsafat.
Menurut Simatupang
Pengertian Sistem adalah sebagai suatu kesatuan yang rumit atau kompleks dimana dibentuk oleh beberapa bagian yang senantiasa berbeda-beda yang masing-masing terikat pada rencana sama atau kontribusi supaya dapat mencapai tujuan bersama.
Menurut Voich dan Shrode
Voich dan Shrode menyatakan bahwa pengertian sistem adalah suatu kumpulan unsur atau bagian yang saling berhubungan, saling bergantung dan bekerja sama untuk bisa mencapai tujuan tertentu dalam lingkungan yang utuh dan kompleks.
Menurut Robert Allen dan Mark Victor Hansen
Arti sistem adalah prosedur yang terorganisir dan mapan yang membuahkan hasil.
Menurut Edgar F. Huse dan James L. Bowdict
Sistem merupakan suatu seri atau rangkaian beberapa bagian yang berhubungan dan bergantung sedemikian rupa, hingga menimbulkan interaksi dan saling pengaruh.
Menurut O'brien
Sistem adalah sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan output dalam transformasi yang teratur.
Menurut Bertalanffy
Sistem adalah sekumpulan komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama.
Menurut Djekky R. Djoht
Sistem adalah agregasi atau pengelompokan objek-objek yang dipersatukan oleh beberapa bentuk interaksi yang tetap atau saling tergantung, sekelompok unit yang berbeda, yang dikombinasikan sedemikian rupa oleh alam atau oleh seni sehingga membentuk suatu keseluruhan yang integral dan berfungsi, beroperasi, atau bergerak dalam satu kesatuan.
Menurut L. Ackof
Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri dari bagian-bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama lainnya.
Menurut Azhar Susanto
Sistem adalah kumpulan/group dari sub sistem/bagian/komponen apapun baik fisik maupun non fisik yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan tertentu.
Menurut Zulkufli A.M.
Sistem adalah himpunan suatu "benda" nyata atau abstrak (a set of thing) yang terdiri dari bagian-bagian atau komponen-komponen yang saling berkaitan, berhubungan, berketergantungan, dan saling mendukung, yang secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan (unity) untuk mencapai tujuan tertentu secara efisien dan efektif.
Menurut Umar Fahmi Achmadi
Sistem adalah tatanan yang menggambarkan adanya rangkaian berbagai komponen yang memiliki hubungan serta tujuan bersama secara serasi, terkoordinasi yang bekerja atau berjalan dalam rangka waktu tertentu dan terencana.
Menurut Mulyadi
Sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan antara satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Menurut Andri Kristanto
Andri Kristanto menyatakan bahwa pengertian sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur yang saling berkaitan, berkumpul bersama untuk dapat melakukan aktivitas atau menyelesaikan suatu target tertentu.
Pengertian Subsistem
Subsistem adalah sistem yang ada dalam sistem yang lebih besar. Hal ini berarti bahwa system berada pada beberapa tingkat.
Kalau anda membeli sebuah sepeda tetapi tidak beserta rodanya, sepeda itu tidak akan dapat berfungsi. Dengan kata lain, sepeda itu tidak dapat dikatakan sebagai suatu sistem yang utuh karena salah satu subsistemnya tidak ada. Terdapat suatu komponen yang tidak ada.Suatu sistem dapat didefenisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari beberapa komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai tujuan.
Konsep sebuah sistem menuntut perancanganya untuk mempertimbangkan sistem sebagai suatu keseluruhan.Akan tetapi keseluruhan sistem mungkin terlalu besar untuk dianalisis secara terperinci.Oleh karena itu sistem dibagi atau diuraikan atas beberapa subsistem.
Norman L. Enger mengatakan dalam bukunya bahwa subsistem adalah serangkaian kegiatan yang dapat ditentukan identitasnya yang berhubungan dalam suatu sistem.
menurut Gordon B. Davis dalam bukunya mengatakan bahwa sistem terbagi atas beberapa faktor atau unsur ke dalam beberapa subsistem. Batasan dan penghubung atau interface di dalam suatu sistem ditelaah secara cermat untuk menjamin bahwa hubungan antar subsistem didefenisikan secara jelas dan bahwa jumlah semua subsistem merupakan keseluruhan sistem.
Paham sebuah sistem menuntut untuk mempertimbangkan sistem sebagai suatu bentuk yang utuh secara keseluruhan. Akan tetapi pengunsuran atas sustu bentuk rancangan sistem ke dalam beberapa subsistem dapat berlangsung sebagai berikut :
Sistem informasi dibagi atas beberapa subsistem, seperti :
Subsistem persediaan barang
Subsistem penjualan barang
Subsistem produksi
Subsistem keuangan
Subsistem personalia dan daftar gaji
Subsistem pembelian
Subsistem pengendalian
Subsistem perencanaan
Subsistem pengawasan
Setiap subsistem dibagi atas subsistem lagi. Sebagai contoh, subsistem personalia dan daftar gaji dapat dibagi menjadi subsistem yang lebih kecil lagi seperti :
Subsistem penyiapan data masukan catatan personalia
Subsistem penyesuaian file daftar gaji personalia
Subsistem laporan personalia
Subsistem penyiapan data masukan daftar gaji
Subsistem daftar gaji harian
Subsistem daftar gaji bulanan
Subsistem daftar gaji untuk manajemen
Subsistem audit personalia dan daftar gaji
Penggunaan subsistem dapat juga disebut konsep modular.Konsep subsistem digunakan dalam manajemen proyek dan juga dalam perancangan sistem.Pembatasan subsistem bagi pemeliharaan sistem. Apabila suatu subsistem mempunyai suatu batas jelas dan penghubungnya (interface) diuraikan dengan jelas pula maka suatu perubahan atau pembetulan dapat dilakukan dengan lebih mudah apabila subsistem tersebut disimpan dalam proses yang lebih besar.
Contoh Subsistem
Silsilah keluarga
Dikutip dari buku Tata Sutabri "Analisis Sistem Informasi".
PENGERTIAN DATA
Data merupakan sebuah kumpulan informasi yang didapat dari suatu pengamatan yaitu bisa berupa angka, lambang maupun sifat. Data merupakan kata yang berasal dari bahasa Latin yaitu bentuk jamak dari kata datum, yang artinya adalah "sesuatu yang diberikan".
Dalam kehidupan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diperoleh secara benar adanya.Pernyataan in merupakan hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang wujudnya bisa berupa angka, kata-kata maupun citra.
PENGERTIAN DATA MENURUT PARA AHLI
Beberapa ahli memliki pandangan mengenai pengertian data dalam arti yang berbeda-beda antara lain :
1. SELAMET RIYADI
Menurut Selamet Riyadi Data merupakan kumpulan informasi yang didapat dari pengamatan, biasanya berupa angka-angka atau lembang-lambang.
2. KUSWADI DAN E. MUTIARA
Menurut Kuswadi dan E. Mutiara data ialah kumpulan informasi yang didapat dari suatu pengamatan, bisa berupa angka, lambang maupun sifat.
3. KRISTANTO
Menurut Kristanto data merupakan sebuah fakta tentang objek yang bisa mengurangi derajat ketidakpastian tentang suatu keadaan dan peristiwa atau kejadian.
4. ZULKIFLI A.M
Menurut Zulkifli A.M Data merupakan keterangan, bukti nyata atau fakta tentang sebuah kejadian nyata yang masih mentah (original) atau yang belum diolah.
5. NUZULLA AGUSTINA
Menurut Nuzulla Agustina data ialah keterangan tentang suatu hal yang kerap kali terjadi dan berupa himpunan fakta, angka, grafik, tabel, gambar, lambang, kata, huruf-huruf yang menyatakan dari sebuah pemikiran, objek, serta kondisi dan situasi.
6. ARIKUNTO
Menurut Arikunto data merupakan seluruh fakta dan angka-angka yang bisa dijadikan bahan untuk merancang sebuah informasi.
7. LIA KUSWAYATNO
Menurut Lia Kuswayatno bahwa data merupakan sebuah peristiwa yang benar-benar terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
8. SUPRIYANTO DAN AHMAD MUHSIN
Menurut Supriyanto dan Ahmad Muhsin Data ialah bahan baku dari sebuah informasi atau simbol yang mewakili kuantitas, fakta, tindakan dari sebuah benda dan lain – lain.
9. ANHAR
Menurut Anhar data ialah peristiwa yang menggambarkan suatu kejadian nyata dan merupakan kesatuan yang nantinya akan digunakan sebagai bahan dasar menjadi sebuah informasi.
10. H. J. SRIYANTO
Menurut H. J. Sriyanto Data ialah sebuah keterangan atau informasi tentang objek penelitian.
11. WEBSTER NEW WORLD DICTIONARY
Menurut Webser New World Dictionary pengertian data ialah things known or assumed, yang memiliki arti bahwa data yaitu sesuatu yang diketahui atau dianggap.
JENIS – JENIS DATA
Data terbagi ke dalam beberapa jenis, antara lain sebagai berikut
1. DATA MENURUT SUMBERNYA
Menurut sumbernya data dibagi kedalam 2 jenis yaitu:
Data Primer
Data primer ialah data yang didapat atau dikumpulkan oleh seseorang yang melakukan penelitian atau orang yang membutuhkan data tersebut.Data primer bisa disebut juga dengan data asli atau data baru.
Data Sekunder
Data sekunder ialah data yang didapat atau dikumpulkan dari berbagai sumber.
Data sekunder biasanya didapat dari perpustakaann atau laporan-laporan dari dokumen peneliti yang terdahulu.
2. DATA MENURUT SIFATNYA
Data Kualitatif
Data kualitatif ialah data yang tidak berbentuk bilangan.Data kualitatif berbentuk pernyataan verbal, simbol maupun gambar.
Data Kuantitatif
Data kuantitatif ialah data yang berbentuk bilangan, atau data kualitatif yang dibuat angka.
3. DATA MENURUT WAKTU PENGUMPULANNYA
Data Berkala (Time series)
Data berkala ialah data yang sudah terkumpul dari beberapa waktu untuk memberikan gambaran perkembangan sebuah kegiatan/fenomena.
Data Cross Section
Data cross section ialah data yang terkumpul pada waktu tertentu untuk memberikan gambaran perkembangan keadaan atau kegiatan pada saat itu
Definisi Informasi
Istilah informasi Sering kita soroti dalam lingkup Teknologi, seperti istilah teknologi informasi yang umum kita ketahui. Namun informasi memiliki pengertian yang sangat luas bukan hanya ada dalam teknologi. Meskipun kenyataannya tidak bisa kita pungkiri bahwa informasi ini memiliki kaitan erat dengan teknologi, karena dengan perkembangan teknologi itu sendiri informasi juga berkembang dengan pesat, karena itu tepat lah bahwa perkembangan teknologi dan informasi ini membentuk sebuah era yaitu "Era Informasi".
Secara Etimologi, Kata informasi ini berasal dari kata bahasa Perancis kuno informacion (tahun 1387) mengambil istilah dari bahasa Latin yaitu informationem yang berarti "konsep, ide atau garis besar,". Informasi ini merupakan kata benda dari informare yang berarti aktivitas Aktifitas dalam "pengetahuan yang dikomunikasikan"
Informasi bisa menjadi fungsi penting dalam membantu mengurangi rasa cemas pada seseorang. Menurut pendapat Notoatmodjo (2008) bahwa semakin banyak memiliki informasi dapat memengaruhi atau menambah pengetahuan terhadap seseorang dan dengan pengetahuan tersebut bisa menimbulkan kesadaran yang akhirnya seseorang itu akan berperilaku sesuai dengan pengetahuan yang dimilikinya.
Dari wikipedia, Informasi merupakan pesan atau kumpulan pesan (ekspresi atau ucapan) yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan.Informasi dapat direkam atau ditransmisikan, hal ini merupakan tanda-tanda, atau sebagai sinyal berdasarkan gelombang.
Informasi bisa di katakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi. Namun, istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep seperti arti, pengetahuan, Persepsi, kebenaran, representasi, negentropy, Stimulus, komunikasi, , dan rangsangan mental.
Pengertian Informasi Menurut Para Ahli
Abdul Kadir (2002: 31); McFadden dkk (1999) mendefinisikan informasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut.
Azhar Susanto (2004:46) dalam bukunya Sistem Informasi Akuntansi, menyatakan bahwa informasi adalah hasil pengolahan data yang memberikan arti dan manfaat.
Burch dan Strater menyatakan bahwa informasi adalah pengumpulan atau pengolahan data untuk memberikan pengetahuan atau keterangan.
George R. Terry berpendapat bahwa informasi adalah data yang penting yang memberikan pengetahuan yang berguna.
Jogianto (2004:8) dalam bukunya yang berjudul Analisis dan Desain Sistem Informasi, berpendapat bahwa informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya.
Lani Sidharta (1995: 28) berpendapat bahwa informasi adalah data yang disajikan dalam bentuk yang berguna untuk membuat keputusan.
Menurut Anton M. Meliono (1990: 331) informasi adalah data yang telah diproses untuk suatu tujuan tertentu. Tujuan tersebut adalah untuk menghasilkan sebuah keputusan.
Menurut George H. Bodnar (2000: 1) informasi adalah data yang diolah sehingga dapat dijadikan dasar untuk mengambil keputusan yang tepat.
Menurut Tata Sutabri, informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
Menurut Gordon B. Davis (1991: 28), informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.
11.Menurut Jogiyanto HM., (1999: 692), informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan.
Raymond Mc.leod menyatakan bahwa informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.
Berdasarkan Pengertian informasi menurut para ahli yang telah disebutkan diatas, dapat disimpulkan bahwa informasi adalah sekumpulan fakta-fakta yang telah diolah menjadi bentuk data, sehingga dapat menjadi lebih berguna dan dapat digunakan oleh siapa saja yang membutuhkan data-data tersebut sebagai pengetahuan ataupun dapat digunakan dalam pengambilan keputusan.
Informasi bisa dikatakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari belajar, pengalaman atau instruksi.Namun, istilah ini masih memiliki banyak arti tergantung pada konteksnya.Dalam beberapa pengetahuan tentang suatu peristiwa tertentu yang telah dikumpulkan ataupun dari sebuah berita dapat juga dikatakan sebagai informasi.Lain halnya dalam ilmu komputer, informasi adalah data yang disimpan, diproses atau ditransmisikan.Para ahli meneliti konsep informasi tersebut sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman maupun instruksi.
Dari pengertian lainnya informasi adalah data yang telah diberi makna. misalnya, dokumen berupa spreadsheet (Ms.Excel) biasa digunakan untuk membuat informasi dari data yang ada didalamnya. Laporan laba rugi dan neraca merupakan salah satu bentuk informasi, sedangkan angka yang terdapat didalamnya adalah data yang telah diproses sehingga bisa digunakan oleh siapa saja yang membutuhkannya dan pada akhrinya Sifat informasi ini adalah bisa menambah pengetahuan atau wawasan terhadap seseorang.
Sumber informasi adalah data. Data itu berupa fakta kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Yang kemudian data tersebut diolah melalui suatu metode untuk menghasilkan informasi, kemudian penerima menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan, yang kemudian menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan menimbulkan sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sabagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus. Siklus informasi ini dapat digambarkan sebagai berikut :
Gambar Siklus Informasi (Tata Sutabri, 2005:21)
Jenis-Jenis Informasi
a. Informasi berdasarkan fungsi dan kegunaan, adalah informasi berdasarkan materi dan kegunaan informasi. Informasi jenis ini antara lain adalah :
Informasi yang menambah pengetahuan, misalnya: peristiwa-peristiwa, pendidikan, kegiatan selebritis.
Informasi yang mengajari pembaca (informasi edukatif), misalnya makalah yang berisi tentang cara berternak itik, artikel tentang cara membina persahabatan, dan lain-lain.
Informasi berdasarkan format penyajian, yaitu informasi yang dibedakan berdasarkan bentuk penyajian informasinya. Misalnya: informasi dalam bentuk tulisan (berita, artikel, esai, resensi, kolom, tajuk rencana, dll),
b. Informasi berdasarkan format penyajian, adalah informasi yang berdasarkan bentuk penyajian. Informasi jenis ini, antara lain berupa tulisan teks, karikatur, foto, ataupun lukisan abstrak.
c. Informasi berdasarkan lokasi peristiwa, adalah informasi berdasarkan lokasi peristiwa berlangsung, yaitu informasi dari dalam negeri dan informasi dari luar negeri.
d. Informasi berdasarkan bidang kehidupan adalah informasi berdasarkan bidang-bidang kehidupan yang ada, misalnya pendidikan, olahraga, musik, sastra, budaya, dan iptek.
e. Berdasar penyampaian:
Informasi yang disediakan secara berkala
Informasi yang disediakan secara tiba-tiba
Informasi yang disediakan setiap saat
Informasi yang dikecualikan
Informasi yang diperoleh berdasarkan permintaan
Ciri-Ciri Informasi yang berkualitas, yaitu:
Informasi harus Relevan, yang artinya informasi tersebut mempunyai manfaat oleh pemakainya.
Informasi harus Akurat, yang artinya informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.
Tepat pada waktunya, yang artinya informasi yang diterima tidak boleh terlambat.
Konsisten, yang artinya informasi yang diterima sesuai dengan datanya tidak mengalami perubahan yang tidak benar.
Contoh Kasus:
Contoh dari Sistem Informasi Manajemen
Pizza Hut Pada Tahun 1995 – Fast Food Information Systems
Pizza Hut Inc. merupakan restoran pizza terbesar di dunia baik dari segi jumlah outlet dan pangsa pasar yang dimilikinya (lebih dari 11.000 dan outlet pengiriman 90 negara di seluruh dunia). Pizza Hut Inc. merupakan anak perusahaan dari PepsiCo Inc. dan pada bulan Oktober 1997, menjadi anak perusahaan dari Tricon Restaurant Global Inc., yang dibentuk dari pemisahaan kepemilikan restoran PepsiCo.
Pizza Hut didirikan pada tahun 1958 di Wichita oleh Frank Carney. Dan mulai melakukan bisnis pertamanya bekerjasama dengan mitra kerjanya yaitu John Bender. Pada malam pembukaan, mereka memberikan pizza secara gratis sebagai media promosi. Setahun kemudian Pizza Hut membuka restorannya di Kansas dan memulai membuka unit waralaba pertamanya.
Pada awal 1960-an Pizza Hut tumbuh dengan strategi pemasaran yang agresif dan pada tahun 1966, ketika jumlah unit waralabanya mencapai 145, sebuah kantor rumah didirikan untuk mengkoordinasikan bisnis dari Wichita. Dua tahun kemudian, waralaba Pizza Hut pertama di buka di Kanada dan diikuti oleh pembentukan Pizza Hut International Pemegang Asosiasi Franchise (IPHFHA). Hal ini bertujuan untuk memperoleh keuntungan 40 persen dari operasi waralaba perusahaan, atau 120 toko, dan menambahkan enam outlet yang sepenuhnya dimiliki oleh Pizza Hut.
Strategi Pizza Hut, muncul pada tahun 1972. Carney memperkenalkan struktur manajemen baru dan berusaha meyakinkan PepsiCo, Inc. bahwa jaringan waralaba Pizza Hut layak untuk dibeli. Prioritas pertama adalah strategi perusahaan meningkatkan penjualan dan keuntungan dilanjutkan membangun basis keuangan yang kuat bagi perusahaan untuk pembiayaan yang memadai bagi pertumbuhan adalah prioritas kedua. Strategi ini juga disebut untuk membuka restoran baru di negara berkembang. Pada tahun 1970 Pizza Hut membuka unit di munich, Jerman dan Sydney, Australia. Pada tahun yang sama, restoran 500 rantai dibuka di Nashville, Tennessee. Pada tahun 1973, Pizza Hut diperluas lebih lanjut dengan membuka outlet di Jepang dan Inggris. Tiga tahun kemudian mata rantai itu lebih dari 100 restoran di luar Amerika Serikat dan dua ribu unit dalam jaringan waralabanya.
Tahun 1980-an muncul pesaing-pesaing baru Pizza Hut seperti, Little Caesar, Domino Pizza International, dan Pizza Express, bersaing untuk memperebutkan pangsa pasar di Amerika Serikat. Untuk memperkuat brand-nya, Pizza Hut memperkenalkan menu "Pizza Pan" pada tahun 1980 di seluruh jaringan outlet. Produk ini dengan kerak tebal segera menjadi populer. Keberhasilan tambahan baru ke menu Pizza Hut difasilitasi oleh sumber daya pemasaran yang disediakan oleh PepsiCo. Sebagai contoh, pada tahun 1983 memperkenalkan "Pizza Pan Pribadi", dimana pelanggan mendapat jaminan lima menit pizza mereka akan tiba dengan cepat dan panas. Tujuannya adalah untuk membuat pizza, cepat terjangkau makan siang yang ideal.
Pada tahun 1990 Pizza Hut membuka restoran pertamanya di Moskow dan diikuti di negara-negara Eropa Timur. Di tahun 1996 total penjualan di seluruh dunia adalah $ 5.100.000.000 dan total karyawan 140.000
Dalam persaingan yang ketat di bidang makanan cepat saji, Pizza hut menerapkan keunggulan teknologi informasi seperti :
Penggunaan internet sebagai media promosi serta pemesanan pizza.
Penggunaan sistem Point of Sales (POS) yang terintegrasi dengan sistem otomatis oprasional "back of store".
Melakukan pengembangan aplikasi "suite" untuk membantu store manager dalam hal perencanaan dan peramalan bisnis, manajemen inventorir dan manajemen sumberdaya manusia.
Menerapkan sistem untuk memberitahu manager terkait dengan problem yang berpotensi akan terjadi serta terhubung ke kantor pusat untuk memonitor performance dari tiap outlet.
Menerapkan perangkat nirkabel untuk sebagai bagian sistem pemesanan
Pizza Hut pada saat ini
Melalui peningkatan langkah-langkah pemasaran, seperti program loyalitas Ponta poin dan kampanye promosi, Pizza Hut berusaha untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Sistem pemesanan melalui online menjadi salah satu gebrakan Pizza Hut dalam peningkatkan kepuasan pelanggan, pelanggan dapat membayar menggunakan kartu kredit, poin, dan kartu multi Ponta. Untuk saat ini, terjadi peningkatan pemesanan dengan ponsel namun tidak diikuti dengan waktu pelayanan. Dengan peningkatan layanan dan kenyamanan dengan sistem online, Pizza Hut mengantisipasi peningkatan pesanan online, sehingga mengurangi waktu yang dihabiskan untuk pesanan telepon dan meningkatkan efesiensi operasional. Selanjutnya, peningkatan sistem akan memungkinkan Pizza Hut untuk memberikan berinteraksi dengan cepat ke lebih banyak pelanggan dan terus menawarkan penawaran khusus.
Fitur sistem yang diaplikasikan oleh Pizza Hut di Amerika dan Jepang meliputi :
Pertama kali di industri makanan cepat saji untuk sistem pemesanan 24/7. Dengan sistem baru, Pizza Hut rantai pizza pertama untuk menerima pesanan online untuk pengiriman dalam waktu 24 jam sehari. Sistem akan menerima pesanan sampai dua bulan di muka.
Sistem baru ini memungkinkan Pizza Hut untuk menerima pesanan kartu kredit pembayaran, sehingga pelanggan dapat menghindari kewajiban membayar tunai.
Pelanggan dapat menggunakan kartu Multi Ponta, yaitu mitra multi-program, sehingga pelanggan dapat menggunakan akumulasi poin mereka sebagai pengganti uang untuk melakukan pembelian.
Kupon untuk pelanggan individu. Dengan mendaftar secara online, pelanggan dapat menerima kupon disesuaikan melalui email. Melalui fitur simulasi tabungan baru dijadwalkan untuk ketersediaan pada awal Agustus, pelanggan menentukan set makan menawarkan nilai terbaik atau mana yang kupon mereka akan lebih baik untuk digunakan tergantung pada apa barang-barang mereka telah memerintahkan, untuk tinggi layanan nilai tambah.
Pemesanan menggunakan telepon selular. Pengguna Flash di ponsel telah meningkatkan daya tarik visual, sehingga pemesanan dapat pula menggunakan smartphone.
Melalui penggunaan sistem baru, Pizza Hut berusaha untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dengan membuat pemesanan online lebih nyaman. Dengan pasar yang akan dituju adalah dua juta pelanggan pengguna internet yang telah terdaftar. Rasio pengguna internet yang tinggi akan memungkinkan Pizza Hut untuk lebih meningkatkan kemampuan untuk menyediakan pelanggan informasi yang lebih personal. Selanjutnya, Pizza Hut akan lebih cepat melayani pesanan pelanggan lebih cepat
Contoh dari Data
Beberapa contoh pengimplementasian dari data :
Ketika kita mengambil data dengan menggunakan kuesioner, hasil skoring pada kuesioner, dan juga hasil dari kuesioner yang telah diisi itu adalah sebuah data. Hasil kuesioner tidak akan memiliki arti apabila tidak diolah terlebih dahulu
Seorang akuntan yang akan membuat laporan keuangan, akan melihat riwayat transaksi perusahaan. Riwayat transaksi perusahaan ini merupakan data, karena tidak memiliki arti apa – apa, sebelum diolah.
Karyawan X hanya masuk 10 hari dalam satu bulan, hal ini juga hanyalah merupakan sebuah data, namun terkadang sering disalah artikan sebagai sebuah informasi.
Nah, itulah beberapa contoh-contoh dari data. Melihat contoh yang telah disebutkan diatas mengenai data, maka kita bisa menyimpulkan beberapa hal mengenai ciri-ciri dari data itu sendiri. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri dari data berdasarkan pengertian dan contoh diatas:
Data, terdiri atas beberapa bentuk data tunggal atau datum yang dihimpun dari fakta suatu peristiwa, baik dari pengamatan (observasi) ataupun wawancara
Data tidak dapat memiliki arti apapun, sebelum diolah sedemikian rupa
Seberapa banyak dan seberapa lengkap pun data yang dimilki, apabila belum diolah, maka data tersebut belum dapat menjadi alat bukti yang sah megnenai kejelasan suatu peristiwa.
Contoh Informasi
Beberapa contoh dari informasi :
Kueseioner yang berperan sebagai data diolah dengan menggunakan metode tertentu, yang akan memberikan hasil, berupa diterima atau ditolaknya hipotesis, sehingga bermanfaat untuk peneliti ataupun kalangan lain
Pengolahan data keuangan kantor, akan menjadi bermanfaat setelah diolah. Informasi yang diperoleh seperti keuntungan, kerugian, dan segala bentuk transaksi keuangan akan menjadi bermanfaat ketika data keuangan sudah diolah menjadi laporan keuangan
Dalam proses penyidikan dan penyelidikan polisi, temuan data dan juga fakta di lapangan, akan diolah dan dianalisa, sehingga menjadi informasi yang berguna untuk mengungkap siapa pelaku, tersangka, dan juga orang yang bertanggung jawab atas sebuah perbuatan criminal.
DAFTAR PUSTAKA
Putra, Yananto Mihadi. (2018). Modul Kuliah Sistem Informasi Manajemen: Pengantar Sistem Informasi Manajemen. FEB - Universitas Mercu Buana: Jakarta.)
http://jurnalmanajemen.com/pengertian-sistem-informasi-manajemen/
http://pujianto.blog.ugm.ac.id/files/2009/12/Apsi1.pdf
http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/443/jbptunikompp-gdl-rudihermaw-22127-10-babii.pdf
https://www.zonareferensi.com/pengertian-sistem/
https://belajarsisteminformasianalisis.wordpress.com/2014/12/01/subsistem/
https://www.radenpost.com/pengertian-data/
http://www.definisi-pengertian.com/2015/03/definisi-dan-pengertian-informasi.html
https://nurhalimahima.wordpress.com/2014/10/15/konsep-sistem-dan-sub-sistem/
http://takashiaghit14.blogspot.com/2012/03/pengertian-sistem-supersistem-dan-sub.html