PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Tugas konsultan sesuai dalam kerangka acuan kerja (TOR) mencakup pekerjaan pokok, yaitu . Konsultan menyajikan tentang pemahaman proyek untuk pekerjaan tersebut yang diuraikan dalam sub-bab berikut ini, dan tugas utama pekerjaan Konsultan Pengawasan Teknis diperlihatkan pada Gambar E.1.
Konsultan Pengawas bertugas untuk membantu Pengguna Jasa dalam pengendalian dan pengawasan pelaksanaan proyek pembangunan, meliputi :
Mengendalikan dan mengawasi rencana kerja kontraktor pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi kualitas, kuantitas serta laju pencapaian volume sesuai dengan waktu yang ditentukan. Memeriksa dan menyetujui pekerjaan-pekerjaan sementara.
Pemeriksaan dan pengetesan.
Membantu penyiapan shop drawing. Menyimpan catatan lapangan.
Pengukuran lapangan.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Mengadakan tindakan pembetulan Gambar E.2.. menunjukkan E.2.. menunjukkan urutan langkah proses pengendalian proyek.
SIKLUS PENGENDALIAN PROYEK
a
b SASARAN PROYEK
c LINGKUP KERJA
enyusun - Per hirarki - Paket kerja - Kode biaya
Membuat produk dengan : - Anggaran - Jadwal - Mutu tertentu
STANDAR & KRITERIA
:
- estone - Anggaran per paket - Jadwal / paket - Standar mutu - Kinerja - Produktivitas
PERENCANAAN DAN PENYUSUNAN PROGRAM
f
e TINDAKAN PEMBETULAN
d MENGKAJI DAN MENYIMPULKAN
MEMANTAU PRESTASI PEKERJAAN
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Salah satu bagian pengelolaan mutu proyek yang penting adalah menyusun serta menerapkan program penjaminan mutu Tujuan utama kegiatan penjaminan mutu adalah mengadakan tindakan-tindakan yang dibutuhkan untuk memberikan kepercayaan kepada semua pihak yang berkepentingan bahwa tindakan yang diperlukan untuk mencapai tingkatan mutu produk telah dilaksanakan dengan berhasil. Ini semua . Audit pada aspek mutu perlu dilakukan untuk mengetahui sejauh mana program QA/QC (Quality Assurance - Quality Control) telah dilaksanakan. Hal-hal yang diaudit meliputi bagian berikut ini.
Program menyeluruh untuk mencapai sasaran mutu Kriteria fit for use dan dan aman Mengikuti peraturan dan prosedur Memenuhi spesifikasi dan kriteria Identifikasi dan koreksi kekurangan yang menyebabkan obyek tidak memenuhi mutu Dokumen yang mencatat hasil implementasi program QA/QC
A. Rentang kendali Pre-audit
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Material dan peralatan yang didatangkan kontraktor akan diperiksa terlebih dahulu oleh konsultan sehingga benar-benar memenuhi spesifikasi yang telah ditetapkan. Jadwal waktu yang dibuat oleh kontraktor akan diteliti lebih dahulu apakah sudah memadai terhadap volume pekerjaan yang akan dilaksanakan dengan perkiraan tenaga kerja / tukang yang akan mengerjakannya. Apabila menurut analisa tidak seimbang antara volume dengan tenaga kerja dan peralatan terhadap waktu yang tersedia maka konsultan akan menyarankan kepada kontraktor untuk menyiapkan tenaga kerja dan peralatan yang secukupnya agar bisa selesai tepat pada waktunya. Penyimpangan biaya keseluruhan biasanya disebabkan oleh adanya pekerjaan tambahan sebagai akibat dari perubahan design dan pertambahan volume pekerjaan. Agar tidak terjadi perubahan biaya terlalu besar, konsultan akan menggantikan nilai pekerjaan tambah itu dengan pengurangan pekerjaan lainnya sehingga terjadi kompensasi dan tidak memerlukan biaya tambah sepanjang hal tersebut memungkinkan dan mendapat persetujuan dari Pemberi Tugas / Pengguna Jasa. B. Rentang kendali Monitoring Kegiatan pengendalian teknis rentang
adalah kegiatan-kegiatan
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
pembayaran sebelum mendapat rekomendasi dari konsultan pengawas bahwa hasil pekerjaannya sudah memenuhi persyaratan teknis atau tidak.
Dalam rangka team pengendalian teknik, bisa meningkatkan produktifitasnya, memperbaiki kualitas sistem pelaporan, menghemat waktu dalam menyelesaikan pekerjaan, menyederhanakan beberapa operasi, melakukan pengolahan berulangulang secara otomatis, penghematan biaya, hal ini sangat perlu dalam monitoring dan manajemen teknik menggunakan bantuan komputer baik perangkat kerasnya maupun perangkat lunaknya. Dengan bantuan program komputer ini Tim Konsultan akan bekerja melaksanakan tugas monitoring dan manajemen teknik. Konsultan memandang perlu, untuk reporting dalam monitoring kegiatan yang cukup banyaknya itu bantuan komputer sangat diperlukan.
Tugas utama konsultan sesuai dalam Kerangka Acuan Kerja mencakup melaksanakan supervisi teknis, sertifikasi perkembangan fisik konstruksi dan pembayaran, pelaporan dan evaluasi proyek, serah terima pekerjaan (Provisional Hand Over) .
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Block diagram layanan pengawasan teknis tersebut disajikan seperti pada Gambar 6.3.
LAYANAN PENGAWASAN TEKNIS
Pre Construction Stage
-
Mobilisation Stage
Construction Stage
Provisional Hand Over (PHO)
Mempelajari data dan dokumen kontrak Review rencana kerja kontraktor Review penggunaan peralatan kontraktor Review / evaluasi pengendalian mutu Review design dan rekayasa lapangan
Supervisi pekerjaan persiapan kontraktor
-
Pengawasan mutu dan pengendalian volume Rapat mingguan, bulanan Rapat lapangan Penanganan perintah perubahan Pembinaan administrasi
-
Tim PHO Inspeksi PHO
Rencana Mutu Pekerjaan
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Bertindak untuk dan atas nama Pemberi Tugas, konsultan supervisi mengendalikan pelaksanaan fisik pembangunan yang dilakukan oleh Kontraktor. Lingkup pengendalian antara lain meliputi :
Aspek mutu hasil pekerjaan Aspek volume pekerjaan Aspek waktu penyelesaian pekerjaan Aspek biaya keseluruhan pekerjaan
Segala sesuatunya harus merujuk kepada ketentuan dan syarat-syarat yang tercantum dalam kontrak pemborongan.
Konsultan pengawas dalam rangka melaksanakan tugas pengendalian teknis tersebut diatas berkewajiban mengendalikan proses koordinasi yang perlu dilakukan oleh pihak lain yang terkait dengan proyek tersebut. Koordinasi dengan instansi terkait, antara lain dilakukan dengan :
Kuasa Pengguna Anggaran Fisik
Konsultan lain yang terkait
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Membantu / menyiapkan addendum serta lain-lain yang dianggap perlu.
Pre Construction Meeting atau Rapat Persiapan Pelaksanaan adalah pertemuan antara pihak proyek (Kuasa Pengguna Anggaran = sesuai dengan pejabat dalam struktur Pengguna Anggaran), Kontraktor dan Konsultan, yang dilakukan selambat-lambatnya 14 hari setelah diterbitkannya SPMK (Surat Perintah Mulai Kerja) oleh Pengguna Anggaran / Pemimpin Proyek, guna membahas dan kemudian menyepakati bersama berbagai hal yang secara umum adalah sebagai berikut :
Organisasi kerja pelaksanaan konstruksi. Tata-cara pengaturan pelaksanaan pekerjaan. Review dan penyempurnaan terhadap construction schedule yang yang harus sesuai dengan target volume, mutu dan waktu. Jadual mobilisasi personel personel dan peralatan. Jadual penggunaan peralatan. Jadual pengadaan bahan. Mwnyusun rencana pemeriksaan lapangan (mutual check) dan review terhadap simplified design yang ada. Menentukan lokasi sumber quarry (sumber bahan / material), estimate
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
b.
Request & approval dalam dalam rangka examination of works .
Extension time for completion of works. Gambar kerja dan kelengkapannya. Pengajuan MC (Monthly Certificate).
PHO dan FHO.
Pembuatan addendum kontrak.
Jadual pengadaan bahan.
Jadual penggunaan peralatan. Jadual personel.
Review dan penyempurnaan terhadap jadual kerja yang harus sesuai dengan target volume, mutu dan waktu. Menyusun rencana dan pelaksanaan pemeriksaan lapangan (mutual check) sehubungan dengan review design terhadap simplified design yang ada.
c.
Pelaksanaan konstruksi. Pelaksanaan produksi.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Menjelaskan prosedur review design termasuk termasuk : o o
Metodologi survai. Mekanisme proses administrasi review design dan proses Addendum Kontrak atau Memorandum Kontrak.
Menjelaskan kapan review design harus harus diselesaikan.
Menjelaskan prosedur dan jadual kerja seluruh tenaga konsultan pengawas mulai dari mobilisasi sampai demobilisasi. Menjelaskan TOR / tugas-tugas dan tanggung-jawab konsultan pengawas serta kualifikasi personilnya.
Menjelaskan laporan-laporan kemajuan pelaksanaan fisik yang akan dibuat oleh konsultan pengawas dan distribusinya, jika tidak ditentukan lain oleh Pemimpin Proyek (Kuasa Pengguna Anggaran) laporan-laporan umumnya terdiri dari : o o o o o
o
Monthly executive summary report. Monthly progress report. Quarterly report. Quality control report. Technical report : Review design, Technical justification, Technical paper. Draft final report. Final report.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Membahas struktur organisasi pelaksanaan konstruksi yang diusulkan oleh kontraktor maupun yang disarankan oleh konsultan pengawas.
Membahas tugas kontraktor mengenai : o o o o o
o
Survai dan membuat gambar kerja. Rencana pengadaan personil. Rencana pengadaan peralatan. Rencana pengadaan bahan. Penyiapan construction schedule – Financial progress schedule – S. curve. Rencana Vector diagram (untuk proyek jalan) setelah review design.
Menjelaskan bahwa keterlambatan mobilisasi dapat dikenakan denda.
Menjelaskan kapan dan bagaimana proses PHO dan FHO. Menjelaskan diperlukannya Show Cause Meeting bilamana terjadi keterlambatan pelaksanaan pekerjaan yang mengakibatkan realisasi pelaksanaan pekerjaan tidak sesuai dengan rencana pelaksanaan pekerjaan.
Menjelaskan bahwa 1 bulan sebelum PHO maka Pemimpin Proyek / Pemimpin Bagian Proyek akan mengeluarkan pengumuman kepada masyarakat sekitar proyek tentang akan selesainya proyek untuk menghindari adanya tagihan utang yang belum dibayar oleh kontraktor kepada masyarakat sekitar proyek.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Menjelaskan bahwa quality control untuk pekerjaan jalan menggunakan fasilitas laboratorium yang disediakan oleh kontraktor dari item mobilisasi.
Menekankan tidak adanya biaya tambahan terhadap biaya test bahan untuk quality control dan menegaskan bahwa biaya test sudah termasuk dalam harga penawaran.
Menjelaskan perlunya pendekatan terhadap masyarakat dan pemerintah daerah setempat sehubungan dengan rencana kerja yang nantinya akan berkaitan dengan masalah jalan akses ke lokasi quarry, pembebasan lahan terhadap pagar, listrik, telpon, PDAM dan sebagainya. Menjelaskan bahwa pihak pemerintah dibebaskan dari adanya tuntutan pihak ketiga jika terjadi kalalaian kontraktor dalam pelaksanaan pekerjaan.
Menjelaskan barang-barang yang menjadi milik pemerintah.
Membahas mata pembayaran yang spesifik : o o o o
Beton. Agregat untuk bahu jalan. Pemeliharaan rutin. Pelaksanaan pekerjaan pada masa pemeliharaan (warranty period).
Menjelaskan adanya tim mutual check selama periode kontrak.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
o o
2018
Jumlah alat. Penempatan alat.
Menjelaskan rencana pengadaan bahan serta surat ijinnya : o o o o
Jalan : aspal, agregat, agregat, tanah timbunan. Jembatan : bangunan bangunan atas, pondasi. Lokasi quarry, jumlah deposit quarry. Kualitas bahan jalan, struktur, termasuk cara pengujiannya.
Menjelaskan rencana kerja berdasarkan S-Curve.
Mencatat seluruh kesepakatan dalam Pre Construction Meeting dan dituangkan dalam Berita Acara tersendiri sebagai dokumen proyek.
Mempersiapkan formulir-formulir isian antara lain :
e.
o o o o o
Laporan harian. Laporan mingguan. Laporan bulanan (Monthly progress report). Executive summary report. Survai lapangan untuk review design.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Konsultan pengawas melakukan evaluasi atas rencana proyek yang akan dilaksanakan serta menyarankan perubahan / penyempurnaan / penyesuaian rencana yang perlu dilakukan (bila ada) guna menjamin tercapainya maksud dan tujuan proyek dengan sebaik-baiknya.
Konsultan pengawas berwenang dan pada saatnya berkewajiban menyatakan bahwa hasil pekerjaan kontraktor telah memenuhi segala persyaratan untuk disetujui atau disyahkan oleh Pemberi Tugas.
Dalam konteks lebih luas, pekerjaan konsultan supervisi mengemban juga fungsi kontrol manajemen proyek konstruksi. Sebelum memeriksa hasil pekerjaan, perlu diperiksa dahulu persiapan kerjanya. Persiapan pekerjaan yang dilakukan setengah-setengah atau dengan cara perencanaan yang mendadak akan mengakibatkan hasil kerja yang tidak memuaskan. Untuk menanggulangi masalah ini, diperlukan suatu kontrol yang sistimatik. Pengawas lapangan perlu menerapkan sistim kontrol yang baik dilapangan. Kontrol yang sistimatik terhadap kegiatan dilapangan memiliki tiga tujuan yaitu : Meninjau secara periodik hasil dan kemajuan pekerjaan pada beberapa bidang
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Frekwensi kunjungan ke lapangan tergantung dari pentingnya keadaan lapangan, sifatnya dapat secara harian, mingguan. Frekwensi kunjungan juga dapat bergantung pada tahapan / program kerja dari Pemimpin Proyek / Kuasa Pengguna Anggaran yang mengelolanya beserta para teamnya.
Merencana dan membangun adalah suatu aktivitas yang dinamis, dan yang dipengaruhi oleh bermacam-macam faktor. Karena itu network / s-curve chart yang telah disetujui sebagai pegangan untuk pelaksanaan harus secara periodik dicheck kembali :
Apakah waktu yang direncanakan telah ditepati.
Akan ditepati dalam jangka panjang atau segera. Nantinya akan ditepati (jangka panjang).
Bila perlu dapat diadakan perubahan baru untuk mengendalikan jalannya proyek seperti yang dikehendaki.
Jarak waktu kontrol dapat dibedakan menjadi 2 macam rentang waktu yaitu:
1 - 2 minggu untuk un tuk aktivitas-aktivitas aktivitas-aktivitas yang kritis atau yang mendekati kritis.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
FLOW CHART LANGKAH-LANGKAH CARA MENGONTROL UNTUK AKTIVITAS YANG AKAN DIMULAI
Dapatkah pekerjaan dimulai ?
Ya
OK
Tidak
Alasannya ? Ada keterlambatan ?
Diperlukan penanganan pemecahannya
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
FLOW CHART LANGKAH-LANGKAH CARA MENGONTROL PEKERJAAN YANG SEHARUSNYA SUDAH DIMULAI
Pekerjaan yang seharusnya sudah mulai
Apakah pekerjaan ini sesuai schedule mulainya ?
Kenapa tidak dimulai ? Tidak
Apa penangguhannya
Berapa lama ditangguhkan ? Tidak
Ada float ?
dapat dikejar ?
Ya Ya
OK
Ya
OK
Tangani
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
FLOW CHART LANGKAH-LANGKAH CARA MENGONTROL PEKERJAAN YANG SEHARUSNYA SUDAH SELESAI
Pekerjaan yang seharusnya selesai
Ya
Tidak
Sisa waktu sampai selesai ?
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Sistim informasi manajemen proyek pada hakekatnya adalah suatu sistim untuk mendukung pihak Pimpinan Proyek / Kuasa Pengguna Anggaran dalam memantau dan mengendalikan proyek. Tujuan sistim ini untuk digunakan pihak Pemilik dalam mendapatkan informasi proyek secara berkala, cepat dan akurat. Sistim ini dibuat dan dikembangkan berdasarkan studi dan evaluasi situasi dan kondisi yang dihadapi dilapangan serta mengintegrasikan keinginan-keinginan dari pihak Pimpinan Proyek / Kuasa Pengguna Anggaran yang mewakili pihak Pemilik Proyek tentang apa-apa yang mau dimonitor dan dikendalikan. Di project-site Di project-site setiap setiap saat hasil pekerjaan fisik berkembang bertambah banyak dan supaya perkembangannya terjadi menurut rencana, dimana rencana tersebut dijabarkan dalam besaran uang dan besaran waktu. Khusus untuk mengontrol mutu pekerjaan, peranan sistim informasi manajemen proyek hanya sebagai penerus informasi saja. Pengontrolan mutu pekerjaan dilakukan oleh petugas khusus dan harus dilaksanakan dilapangan, tidak dapat dilaksanakan di kantor. Tolok ukur pengukuran mutu pekerjaan adalah dokumen tender (Spesifikasi Pekerjaan). Perkembangan pekerjaan yang terjadi selalu diikuti oleh perkembangan datanya atau dimonitor dimana perkembangan suatu proyek selalu diikuti oleh
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Fungsi konsultan supervisi pada dasarnya dibagi dalam 2 fungsi, yaitu : Fungsi Administratif dan Fungsi Pengawasan. 1.
Membantu Kuasa Pengguna Anggaran Phisik dalam memahami dan melaksanakan ketentuan-ketentuan hukum yang tercantum dalam dokumen kontrak, terutama sehubungan dengan penentuan kewajiban dan tugas kontraktor. Mengadakan komunikasi dan surat-menyurat, membuat memorandum atas pekerjaan konstruksi.
Membuat dokumentasi hasil-hasil test pelaksanaan pekerjaan berupa, foto-foto yang dibuat sebelum proyek berlangsung (mulai), sedang berjalan dan proyek selesai, serta kejadian dilapangan lainnya.
Menyiapkan rekomendasi sehubungan dengan “Contract Change Order” dan “Addendum” sehingga perubahan-perubahan kontrak yang diperlukan dapat dibuat secara optimal dengan mempertimbangkan semua aspek yang ada. Menyiapkan dan menyampaikan laporan pekerjaan secara berkala.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Konsultan pengawas bertanggung jawab penuh kepada Pemimpin Proyek / Kuasa Pengguna Anggaran bahwa hasil pelaksanaan pembangunan proyek yang dilaksanakan oleh kontraktor adalah benar-benar sesuai ketentuan dalam kontrak pemborongan. Konsultan harus memberikan jaminan segala ijin kerja, persetujuan dari setiap jenis / langkah pelaksanaan pelaksanaan dan persyaratan konstruksi yang yang telah dikeluarkan. Untuk memperjelas uraian tersebut diatas, berikut ini dilengkapi Bagan Alir Aktivitas Pengawasan Pekerjaan dari pekerjaan dimulai sampai pekerjaan selesai (Gambar 6.7.).
Selama periode konstruksi, konsultan akan senantiasa memberikan pengawasan, arahan, bimbingan dan instruksi yang diperlukan kepada kontraktor guna menjamin bahwa semua pekerjaan dilaksanakan dengan baik, tepat kualitas. Aspek-aspek pengendalian mutu yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan konstruksi antara lain sebagai berikut dibawah ini namun tidak terbatas pada :
Peralatan laboratorium Penyimpanan bahan / material
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
2.
Bahan-bahan harus disimpan dengan suatu cara yang sedemikian rupa untuk menjamin perlindungan kualitas.
Bahan-bahan yang disimpan harus ditempatkan sedemikian rupa yang mudah dapat diperiksa oleh konsultan.
Tempat penyimpanan harus bebas dari tumbuh-tumbuhan dan puing, harus mempunyai drainase yang lancar.
Bahan-bahan yang diletakkan langsung diatas tanah tidak boleh digunakan dalam pekerjaan kecuali tempat kerja tersebut telah dipersiapkan dan diberi lapisan atas dengan suatu lapisan pasir atau kerikil setebal 10 cm.
Bahan-bahan (crushed (crushed stone , dlsb.) harus disimpan dengan cara yang sedemikian rupa untuk mencegah segregasi dan untuk menjamin gradasi yang sesuai serta mengontrol kadar air. Tinggi maksimum tumpukan 5 m. Penumpukan berbagai ragam agregat untuk hotmix, beton, harus dipisahkan dengan papan pembatas guna mencegah pencampuran bahan-bahan. Tumpukan agregat harus dilindungi dari hujan untuk mencegah kejenuhan agregat yang akan mengakibatkan penurunan kualitas.
3.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
5. Agar mendapatkan campuran yang baik dan memenuhi persyaratan spesifikasi, sebelum pekerjaan dimulai perlu dibuatkan dahulu suatu Job Mix Formula yang disetujui konsultan, antara lain untuk pekerjaan : Beton, Aggregate Base Class A & B, Hotmix. 6. Selama pelaksanaan seperti yang disebutkan dalam spesifikasi, bahan-bahan atau campuran-campuran perlu dilakukan pengujian routin harian atau selama pekerjaan berlangsung guna menjamin kualitas sesuai dengan persyaratan. Jenis dan frekuensi / jumlah test routin ini seperti yang disebutkan dalam spesifikasi. 7. Setelah pekerjaan selesai dilaksanakan, produk tersebut perlu diadakan pengujian/test lapangan seperti apa yang disebutkan dalam persyaratan pengujian. 8. Formulir-formulir pengujian baik untuk testing di laboratorium dan lapangan, menggunakan form yang sudah baku dan disetujui oleh Pemberi Tugas.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Gambar E.7. menunjukkan E.7. menunjukkan diagram pengendalian mutu guna memperjelas uraian diatas. PENGENDALIAN MUTU
PENGAWAS / PROYEK
KONTRAKTOR
Survey lokasi sumber bahan
Penentuan sumber bahan
Permohonan pemakaian bahan
Pemeriksaan mutu bahan
Ya Tidak
Periksa mutu bahan
Proses pengolahan material
Proses penyiapan rumusan kerja
JMF
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
1. Sifat-sifat bahan beton diperlihatkan seperti pada Gambar 6.9.
Gambar E.8. : Sifat-sifat beton 2.
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
3. Pengecoran, benda uji beton, dan peralatan pengujian mutu kuat tekan beton diperlihatkan seperti pada Gambar 6.10.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
5.
6.
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Tanggal diselesaikannya pekerjaan.
Setelah produk pekerjaan memenuhi persyaratan baik kwalitas maupun elevasi dan persyaratan lainnya, maka pengukuran kwantitas dapat dilakukan agar volume pekerjaan dengan teliti / akurat yang disetujui oleh konsultan sehingga kwantitas dalam kontrak adalah benar diukur dan di-sertifikasi oleh konsultan dan mendapat persetujuan Pemberi Tugas.
1. Pengukuran dilapangan dapat dilakukan dengan meteran, yaitu panjang dan lebar, setelah ketebalan memenuhi persyaratan tebal minimal atau toleransi yang dibenarkan dalam spesifikasi. spesifikasi. 2. Pengukuran di lapangan dapat dilakukan dengan meteran, yaitu panjang, setelah penampang suatu konstruksi telah sesuai dengan gambar yaitu dimensinya. 3.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Gambar E.11. E.11. menunjukkan diagram pengendalian volume guna memperjelas uraian diatas. PENGENDALIAN VOLUME
PEN GAWA S / PROYEK
K ONTR AKTO R
Survey
Shop drawing
Pematokan
Ijin pelaksanaan Tidak
Periksa Volume rencana Ya P e n g a w as a n
Pelaksanaan pekerjaan
Permohonan pemeriksaan & pengukuran pekerjaan Diperiksa Team Pengawas
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Dibawah ini adalah bagaimana pengendalian waktu perlu mendapat perhatian agar tidak terjadi perpanjangan waktu yang tidak perlu yang akan memboroskan waktu, tenaga dan biaya. 1. Sebelum pekerjaan dimulai konsultan akan mengecek schedule pelaksanaan yang dibuat kontraktor. kontraktor. Apakah rencana kerja progres pekerjaan yang ditargetkan sudah layak dan realistis. Misalnya dalam musim hujan, target pekerjaan lebih kecil bila dibandingkan pada musim kemarau untuk pekerjaan pengaspalan misalnya, untuk kondisi kerja yang sama. Kemudian juga construction method, urutan kerja kontraktor apakah sudah sistematis, konsepsional dan benar. Selanjutnya berdasarkan schedule kontraktor yang sudah disetujui, konsultan pengawas akan mengendalikan waktu pelaksanaan tersebut. Dari time schedule tersebut bisa dijabarkan kedalam target harian, sehingga setiap hari apakah terget volume tersebut bisa tercapai atau tidak, bila target volume tersebut tidak tercapai maka selisih volume harus diprogramkan / dikejar untuk schedule hari berikutnya. Dengan time schedule yang dibuat dan disetujui itu bila dilaksanakan
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Sedemikian hingga volume pekerjaan yang direncanakan bisa diselesaikan dalam waktu yang ditentukan. 3. Demikian juga untuk tenaga kerja, untuk suatu pekerjaan diperlukan cukup atau sejumlah tenaga kerja, sehingga pekerjaan akan bisa diselesaikan oleh tenaga kerja sesuai dengan jadwal / waktu yang ditentukan. Bila kondisi pekerjaan diperkirakan tidak bisa diselesaikan, maka tenaga kerja perlu ditambah atau kerja dua shift atau kerja lembur / overtime. Dengan tenaga kerja yang cukup dan jam kerja yang cukup / effektip maka diharapkan pelaksanaan pekerjaan bisa tepat waktu sesuai yang ditargetkan. 4. Untuk penyelesaian suatu pekerjaan, tergantung juga pada jam kerja per hari. Jumlah jam kerja yang sedikit akan menghasilkan produk yang lebih kecil daripada bila per hari jam kerjanya lebih banyak. Jam kerja perlu disesuaikan dengan kapasitas alat, al at, tenaga kerja, sedemikian hingga volume pekerjaan yang ditargetkan bisa diselesaikan. Kalau suatu pekerjaan tidak bisa diselesaikan dalam satu hari siang, maka perlu untuk kerja malam / overtime. / overtime.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Guna pengendalian biaya pelaksanaan proyek, hal-hal pokok yang perlu diperhatikan antara lain sebagai berikut :
Pengukuran hasil pekerjaan, perlu dilakukan dengan akurat dan benar-benar sehingga kwantitas yang dibayar sesuai dengan gambar rencana atau yang terpasang. Dengan demikian volume dalam kontrak tidak dilampaui yang pada akhirnya biaya yang dikeluarkan sudah sesuai dengan yang d ianggarkan.
Pekerjaan yang bisa dibayar adalah pekerjaan yang sudah diterima dari segi pengukuran / kwantitas dan kwalitas, sehingga biaya yang dikeluarkan adalah benar-benar untuk pekerjaan yang sudah memenuhi spesifikasi.
Pekerjaan yang bisa dibayar adalah pekerjaan yang tercantum dalam kontrak dan harga satuan pekerjaan yang sudah ada dalam kontrak pelaksanaan, sehingga biaya proyek dibayarkan sesuai dengan item pekerjaan yang ada dalam kontrak.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Sebelum kontraktor memulai aktivitas konstruksi, kontraktor akan membuat suatu permohonan secara tertulis kepada konsultan untuk prosedur konstruksi dan persetujuan pekerjaan dalam tahap yang logis. Untuk maksud tersebut, konsultan akan :
Menginspeksi dan menyetujui bahan-bahan yang akan digunakan Menginspeksi dan menyetujui pelaksanaan pekerjaan fisik. Menginspeksi dan menyetujui metoda dan ketelitian pekerjaan konstruksi. Melaksanakan test-test lapangan.
Melaksanakan test laboratorium terhadap sampel yang diambil dari lokasi kerja.
Melaksanakan test-test yang lain sesuai dengan spesifikasi.
Bagian tersebut diatas adalah merupakan sebagian dari administrasi / prosedur proyek yang perlu dilengkapi / didukung dengan suatu kelengkapan administrasi proyek, antara lain dalam bentuk Formulir / Form misalnya. Gambar 6.18. menunjukkan kelengkapan administrasi proyek. Form-form administrasi yang diperlukan proyek antara lain dan tidak terbatas pada sebagai berikut dibawah ini : Serah terima lapangan (site hand over).
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
ADMINISTRASI PROYEK
Tahap Persiapan
Tahap Pelaksanaan
Administrasi
Site Hand Over Struktur organisasi Mobilisasi Time schedule , metode kerja Persiapan Traffic management Pre Construction Meeting Field Engineering Material dan penyimpanan Pembuatan format-format
Shop drawing Request Laporan harian Laporan mingguan Buku instruksi Bobot pekerjaan prestasi rutin Evaluasi produk pekerjaan Teguran, peringatan Photo dokumentasi Risalah rapat Contract Change Order (CCO) Addendum As built drawing Justifikasi teknis perpanjangan waktu Justifikasi teknis pek. tambah/kurang Perintah perubahan (CCO)
Quantity Sheet
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
Monthly certificate (MC)
Quantity sheet.
Quality control.
2018
Kontraktor harus menyerahkan suatu nilai estimasi dari pekerjaan yang dilaksanakan kepada pada setiap akhir bulan yang berjalan atau sesuai aturan pembayaran, yang selanjutnya disebut sebagai . Format termijn / sertifikat bulanan harus sesuai dengan standar atau diusulkan oleh Konsultan supervisi d an disetujui oleh Pemberi Tugas. akan memeriksa kemajuan pekerjaan yang diajukan pada sertifikat bulanan dan apabila telah dianggap sesuai dengan sebenarnya yang telah terjadi di lapangan, selanjutnya dapat disetujui untuk menanda-tangani bersama oleh wakil kontraktor, konsultan, dan Pemimpin Proyek. MC harus didukung / dilengkapi dengan back-up data yang terdiri dari Back-up Quantity Sheet dan Back-up Quality Control. Prosedur sertifikasi pembayaran diperlihatkan seperti pada Gambar 6.19. FLOW CHART PROSEDUR SERTIFIKASI TERMIJN / MONTHLY CERTIFICATE
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Tim Pengawas Teknis akan memeriksa kembali seluruh pembayaran yang telah lalu. Pembayaran terdahulu yang sudah disetujui apabila terdapat kesalahan masih dapat dikoreksi pada pembayaran berikutnya / akhir.
Perubahan terhadap pekerjaan dapat dimulai oleh Direksi Pekerjaan atau Kontraktor dan harus disetujui dengan suatu Perintah Perubahan yang ditandatangani oleh kedua belah pihak. Jika dasar pembayaran yang ditetapkan dalam suatu Perintah Perubahan tersebut menyajikan suatu perubahan dalam struktur Harga Satuan Jenis Pembayaran atau suatu perubahan yang diperkirakan dalam Jumlah Kontrak cukup besar, maka Perintah Perubahan harus dirundingkan dan dirumuskan dalam suatu Addendum.
Bila kontraktor menganggap pekerjaan akan selesai, termasuk semua kewajiban dalam perioda jaminan, maka kontraktor harus membuat permohonan untuk serah terima pertama, umumnya pada tingkat penyelesaian fisik mencapai 97 % (Provisional Hand Over / PHO).
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Berdasarkan pada rincian pernyataan Direksi Pekerjaan mengenai Perhitungan Akhir. Setelah memperoleh tanda-tangan kontraktor, Direksi Pekerjaan akan menyampaikan addendum penutupan tersebut kepada Pemberi Pekerjaan untuk ditanda-tangani bersama-sama dengan Pernyataan Perhitungan Akhir yang disetujui. Penyajian rencana pemeliharaan lalu lintas selama masa pelaksanaan pembangunan jalan dimaksudkan menyampaikan gambaran masalah yang ada dan yang diperkirakan terjadi pada masa pelaksanaan. Pada tahap pelaksanaan pembangunan, diperkirakan ada beberapa aktivitas antara lain :
Pemasangan pagar untuk pengaman dan kerapian pekerjaan pada kedua sisi jalan. Pekerjaan perkerasan jalan.
Pekerjaan beton.
Pekerjaan tanah, galian, timbunan dan mengangkut keluar / masuk lokasi.
Pekerjaan form Pekerjaan form work / / alat bantu pasang.
Pekerjaan lainnya.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
tersebut, maka konsultan membantu mempersiapkan Sertifikat Penyelesaian Akhir atau Berita Acara Serah Terima Pekerjaan. Bagan alir serah terima pekerjaan diperlihatkan seperti pada Gambar 6.20.
Pekerjaan ini yang dengan volume lalu lintas yang padat memerlukan pengaturan lalu lintas dan metoda pelaksanaan yang lebih khusus dan teliti, baik pada saat pelaksanaan pekerjaan survey maupun pelaksanaan pekerjaan konstruksinya agar arus lalu lintas yang ada tetap terjaga kelancarannya dan pemakai jalanpun merasa aman melewatinya sesuai dengan tujuan dari pembangunan jalan / jembatan itu sendiri. Manfaat yang didapatkan pada pemeliharaan lalu-lintas yang baik selama pelaksanaan memberikan keselamatan dan kenyamanan lalu lintas yang lebih baik pula. Situasi semacam itu sangat membantu untuk menghilangkan persoalan-persoalan yang diakibatkan oleh kacaunya lalu lintas yang pada gilirannya akan menghambat pelaksanaan pembangunan proyek itu sendiri. Untuk itulah pada proyek pembangunan jalan / jembatan tersebut diatas perlu dibuat sistim pengaturan lalu lintas yang baik dan memenuhi s tandard.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
SERAH TERIMA Prestasi selesai 100
Kontraktor PH
Konsulta Chec Checki kinn la an an & defe defect ct N Kontrakt Perbai Perbaikan kan / en em urnaan urnaan Ye Konsulta Rekome Rekomenda ndasi si PHO PHO ke ke Pen Pen una Kuas Kuasaa Pen Pen una una embentuk PHO / Paniti Proses Administrasi & N Defect list with race
N Administra
Tekni
ADMINISTRASI
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Tanah yang dimuat diatas Dump Truck harus diberi penutup agar tidak tercecer diatas permukaan jalan yang ada, sebab bila turun hujan akan menjadi licin dan menyebabkan kecelakaan lalu lintas yang pada gilirannya menghambat arus lalu lintas yang ada. Didalam pelaksanaan “ penanganan dibagi menjadi 2 bagian :
” untuk
proyek
ini
kriteria
Pelayanan Umum Keselamatan Kerja.
1. Indikasi yang diperlukan dalam pelayanan umum adalah sebagai berikut : a. Sistim informasi bersifat pemberitahuan kepada calon pemakai jalan selama pelaksanaan yang tujuannya memberikan informasi bahwa akan ada proyek pembangunan. Sistim ini dapat diwujudkan dalam 2 media, yaitu :
Melalui media cetak yang bersifat pengumuman
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
a.
Pengendalian pelaksanaan dilapangan secara ketat dan terus menerus dimonitor dengan perlengkapan komunikasi untuk dapat saling berhubungan setiap saat dengan cepat. Pengendalian waktu dimaksudkan agar penyelesaian proyek sesuai jadwal yang telah ditetapkan. ditetapkan. Pengendalian waktu ini disesuaikan dengan tuntunan lapangan yang mencakup seluruh aspek terkait. terkait.
b.
Perambuan sesuai dengan standar perambuan.
Pemasangan pagar pengaman yang juga berfungsi sebagai penciptaan kerapian kerja sepanjang daerah proyek yang diperkirakan perlu (kiri dan kanan) dan diberi lampu-lampu agar mudah terlihat pada malam hari.
Kecelakaan lalu-lintas adalah aspek negatif dari meningkatnya mobilitas transportasi. Keseimbangan antara mentalitas pengemudi, kemajuan teknologi kendaraan dan penyediaan prasarana lalu lintas merupakan unsur-unsur yang menentukan mobilitas transportasi yang semakin dinamis, cepat dan semakin nyaman sesuai dengan tuntutan keadaan.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Pada tahap ini, gambaran pencapaian keselamatan kerja dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Perambunan pada tahap pelaksanaan mempunyai andil besar dalam keselamatan kerja yang memberikan rasa aman dalam melaksanakan pekerjaan bagi para pekerja yang berada pada daerah perambuan. Rambu-rambu darurat yang diperlukan pada tahap pelaksanaan misalnya rambu peringatan, rambu perintah dan larangan serta rambu petunjuk, juga rubber cone serta lighting yang pengaturan letak penempatan serta jaraknya seperti ditunjukan pada keperluan “rambu darurat”. Disamping itu diperlukan pagar pembatas antara daerah kerja dan lajur yang beroperasi yang diletakkan sepanjang daerah kerja. Pagar pambatas dicat dengan warna crossing “kuning“kuning -biru” dan pada setiap jarak tertentu diberi tanda “spot light” atau atau cat berpendar yang bisa terlihat bila kena sorot lampu pada malam hari. Bisa juga dengan lampu-lampu sebagai pengganti spot light. 2. Pengaturan transportasi, adalah sebagai berikut :
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
3. Semua tenaga kerja disarankan mengenakan atribut yang mudah dikenal dan terlihat dari jarak yang cukup jauh dan ini bisa terpenuhi dengan pemakaian baju rompi refleksionis warna orange menyolok yang harus selalu dikenakan pada saat melaksanakan tugas. Penggunaan topi di lapangan juga dianjurkan, sebab sangat membantu mengurangi keletihan akibat terik matahari. Bekerja pada kondisi badan letih yang dipaksakan apalagi di jalan yang padat lalu lintas yang beroperasi sangat membahayakan dan mengurangi akurasi kerja. 4. Jaminan perlindungan keselamatan terhadap tenaga kerja pada daerah beresiko tinggi adalah mutlak diperlukan. Setiap tanaga kerja tersebut harus dijamin dengan asuransi tenaga kerja yang lebih dikenal dengan astek. Mengingat pentingnya Astek pada pelaksanaan pekerjaan tersebut maka astek tidak bisa dipisahkan dari dokumen kontrak, jadi merupakan satu kesatuan dalam dokumen kontrak.
1.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Pengukuran horizontal didasarkan baik pada sistem kontrol garis ataupun sistem koordinat, namun bila dibutuhkan dapat merupakan kombinasi dari kedua sistem diatas.
Ketinggian permukaan tanah dapat diukur dari titik Bench Mark. Geometri vertikal garis kontrol biasanya telah ditentukan. Data ini merinci rangkaian titik tangen vertikal, ketinggian dan kemiringan permukaan akhir.
Suatu jaringan titik kontrol survei ditentukan untuk mencakup seluruh daerah proyek, dan ditempatkan pada posisi yang tepat didalam pekerjaan konstruksi. Jarak antara titik-titik kontrol dianjurkan kira-kira 50 meter. Titik-titik kontrol survei sebaiknya berada dekat dengan lokasi pekerjaan tetapi bebas dari area kegiatan, dimaksudkan untuk menghindari kemungkinan adanya pergeseran posisi akibat aktivitas pekerjaan termasuk pengoperasian dari peralatan. Untuk itu letak titik-titik kontrol tersebut harus selalu dicek secara teratur. Perubahan letak titik kontrol juga dapat terjadi pada dasar tanah, pada timbunan pelapisan tanah yang mudah mampat atau proses dalam tanah itu sendiri, seperti proses yang
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
tepatan identifikasi patok, ketidak-tepatan panandaan atau kesalahan dalam melaksanakan survei, maka pengukuran jarak dan beda tinggi dilakukan dengan memeriksa hasil pekerjaan dari titik awal suatu sisi sampai pada titik akhir pada sisi yang lain, kemudian diikatkan pada titik kontrol hasil survei pertama. Pemeriksaan ini tidak diperkenankan dilakukan hanya dengan mengukur dari satu titik akhir saja atau dua titik akhir pada sisi yang terpisah. 2.
Konsultan Supervisi harus memastikan bahwa kontraktor memenuhi persyaratan syarat-syarat teknik yang berhubungan dengan pemakaian, penyimpanan dan umur semen.
Pemilihan agregat yang sesuai sangat penting pada produksi beton yang baik. Agregat beton harus terdiri dari partikel-partikel yang bersih, keras dan tahan serta cukup kuat untuk menahan beban yang diterima oleh beton. Pada umumnya, agregat tersebut terdiri dari pasir atau kerikil alam, atau
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Bersih atau bebas dari kotoran seperti zat-zat organik, karena dapat menghambat pembekuan dan pengerasan beton. Tidak mengandung lanau dan lempung karena dapat memperlemah beton. Partikel-partikel yang lemah dan lunak dapat mengurangi kekuatan beton dan dapat hancur bila terbuka terhadap cuaca. Lempung atau bahan lemah lainnya yang menutupi permukaan agregat dapat mengurangi ikatan antara agregat dan pasta semen.
Agregat yang bergradasi baik akan menghasilkan beton yang mudah dikerjakan agregat yang tidak memenuhi gradasi yang disyaratkan cenderung untuk terjadi pemisahan (segregation) dan airnya akan merembes keluar (bleeding).
Pada umumnya pasir yang bergradasi kasar paling dikehendaki. Disisi lain, semua pasir harus mengandung kuantitas partikel p artikel halus yang cukup untuk membantu mendapatkan kemampuan pengerjaan yang baik. Suatu gradasi pasir dimana satu atau dua ukuran partikel sangat dominan harus dihindarkan. Pasir demikian mempunyai kadar udara yang besar, oleh karena itu memerlukan pasta semen dalam jumlah besar untuk dapat menghasilkan campuran yang dapat dikerjakan dengan baik.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Air yang dipakai untuk beton tidak boleh mengandung garam, larutan zat organik, atau bahan lain yang akan mengganggu hidrasi semen.
Air yang dapat diminum biasanya memuaskan. Jika ada keraguan, suatu batch percobaan beton harus dibuat dan diuji untuk membandingkan tingkat pengerasan dan kekuatan ultimatenya dengan beton serupa yang dibuat dengan air murni / segar.
Air laut tidak boleh digunakan pada beton bertulang, karena menyebabkan korosi pada penulangan.
Kehadiran rongga didalam beton sangat mengurangi kekuatannya. Jumlah sekecil 5 persen dapat mengurangi kekuatan dengan 30 persen, dan 2 persen dapat mengurangi kekuatan 10 persen. Rongga pada beton adalah :
Gelembung udara yang tertahan, atau Ruangan yang tertinggal setelah air berlebihan dihilangkan, hal ini tergantung pada ratio semen air (water cement ratio) dari dari campuran
Telah biasa dilaksanakan untuk entrain udara hingga 8 persen dalam beton dengan menggunakan campuran tambahan yang sesuai. Gelembung udara
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Pembangunan jalan meliputi komponen pekerjaan pokok antara lain dan tidak terbatas pada : a. b. c. d. e. f. g. h.
Penentuan batas-batas pekerjaan. Pekerjaan galian. Pekerjaan timbunan. Penyiapan subgrade / tanah dasar. Pembuatan sub base course & base course. Pembuatan lapis permukaan / pengaspalan / hotmix. Pekerjaan rigid pavement. pavement. Pekerjaan struktur.
a. Sebelum pekerjaan dimulai perlu diadakan pengukuran, khususnya berkenaan dengan ukuran lebar jalan, lokasi jalan, elevasi permukaan, struktur drainase. Kontraktor dan Konsultan harus mencapai persetujuan terlebih dahulu mengenai ketepatan pengukuran agar hasil pekerjaan sesuai dengan Gambar kontrak. b.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Pekerjaan ini terdiri dari persiapan permukaan tanah dasar setelah penyelesaian pekerjaan-pekerjaan penggalian atau penimbunan untuk penempatan lapisan pondasi bawah (subbase), trotoar, jalur-jalur pemisah (median) dan bahu jalan (termasuk tempat parkir dan persimpangan). Pekerjaan meliputi penggalian kecil dan pekerjaan timbunan diikuti dengan pembentukan, pemadatan dan pengujian / test laboratorium maupun test lapangan, serta pemeliharaan dari pada permukaan yang dipersiapkan sampai bahan-bahan perkerasan jalan ditempatkan diatasnya. e. Pekerjaan terdiri dari penyediaan, pemrosesan, pengangkutan, penghamparan, pembasahan dan pemadatan agregat dari campuran batu pecah bergradasi tertentu pada suatu permukaan yang dipersiapkan untuk itu. Pemrosesan meliputi pemecahan, penyaringan, pencampuran dan setiap operasi pelaksanaan lainnya untuk menghasilkan suatu bahan sesuai dengan persyaratan pengujian bahan/material apakah bisa digunakan atau tidak untuk agregat sesuai dengan persyaratan, jika test lapangan dilakukan untuk pengendalian kualitas.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
g. Pekerjaan ini terdiri dari konstruksi perkerasan jalan beton semen portland diberi dowel dan tie bar sebagaimana disyaratkan, di atas badan jalan yang telah dipersiapkan, dan menurut garis-garis, ketinggian, kelandaian, ukuran, penampang melintang dan penyelesaian akhir yang diperlihatkan dalam gambar. 1). Bahan / material berikut ini harus mengikuti ketentuan dalam spesifikasi :
Semen
Air
Persyaratan gradasi agregat Sifat agregat
Membran kedap air Tulangan baja, dowel, tie bar : Batanq baja untuk Dowel harus berupa batang bulat biasa sesuai denqan AASHTO M 31. Batang-batang Dowel berlapis plastik yang memenuhi
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
dicor ke dalam acuan-acuan sedekat mungkin dengan posisi akhirnya untuk menghindari pengaliran dan tidak boleh mengalir lebih dari 1 m setelah pengecoran.
Beton harus dicor dengan kecepatan sedemikian rupa sehingga beton yang baru dicor menyatu dengan beton yang dicor sebelumnya sementara yang baru dicor masih plastis.
Segera setelah penyapuan dan perapian tepi selesai perawatan beton harus dimulai.
Permukaan terbuka beton yang baru dicor harus dilindungi dengan menggunakan bahan-bahan yang bersifat merefleksi panas dan hujan.
Bahan yang digunakan harus dijaga agar tetap basah untuk waktu tidak kurang dari 5 hari, sampai suatu tingkat yang menjamin bahwa 100 % kelembaban dipertahankan pada permukaan beton.
Kegiatan-kegiatan pengecoran beton harus ditunda jika penyediaan air tidak cukup baik untuk perawatan, atau bila
4).
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Sambungan harus dibuat dengan tipe, ukuran dan pada lokasi seperti yang ditentukan dalam Gambar. Semua sambungan harus dilindungi agar tidak kemasukan material yang tidak dikehendaki sebelum ditutup dengan bahan pengisi. a).
b).
Batang baja ulir (deformed) dengan panjang, ukuran, dan jarak seperti yang ditentukan harus diletakkan tegak lurus dengan sambungan longitudinal.
Sambungan longitudinal gergajian (longitudinal sawn joint) harus dibuat dengan pemotongan beton dengan gergaji beton yang disetujui sampai kedalaman, lebar dan garis sesuai Gambar. Sambungan longitudinal ini harus digergaji sebelum berakhirnya masa perawatan beton, atau segera sesudahnya sebelum peralatan atau kendaraan diperbolehkan memasuki perkerasan beton baru tersebut. Daerah yang akan digergaji harus dibersihkan dan sambungan harus segera diisi dengan material penutup (sealer) sesuai dengan yang disyaratkan.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
c).
Alur-alur tersebut dapat dibentuk pada waktu beton masih dalam keadaan plastis atau digergaji setelah beton mengeras.
Bagian alur yang akan ditutup / disegel harus mempunyai sisi-sisi yang benar-benar vertikal dan sejajar.
8).
Penyegelan permanen sambungan-sambungan harus dilaksanakan dalam waktu 28 hari sejak pengecoran beton. Segera sebelum penyegelan permanen, sambungan harus dibersihkan dari segala kotoran, bahan lepas, penyegelan sementara, pembentuk atau bahan pengisi yang harus dibuang.
Bahan penyegel harus dituang sampai pada suatu permukaan antara 3 mm dan 6 mm di bawah permukaan beton yang bersangkutan.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Material penutup (joint sealer) yang digunakan pada setiap sambungan harus sesuai dengan yang tertera pada Gambar.
Material penutup harus diaduk selama pemanasan untuk mencegah pemanasan yang berlebihan secara tidak merata. Waktu dituangkan, jangan sampai material ini tumpah pada permukaan beton yang terbuka. Kelebihan material pada permukaan beton harus segera dibersihkan. Penggunaan pasir atau material lain sebagai pelindung material penutup tidak diperbolehkan.
B. Konstruksi perkerasan lentur terdiri dari lapisan-lapisan yang diletakkan diatas tanah dasar yang telah dipadatkan. Lapisan-lapisan tersebut berfungsi untuk menerima beban lalu-lintas dan menyebarkannya ke lapisan dibawahnya. Konstruksi perkerasan terdiri dari :
Lapisan permukaan ( surface course ). Lapisan pondasi atas ( base course ).
Lapisan pondasi bawah ( bawah ( subbase course ).
Lapisan tanah dasar ( dasar ( subgrade ).
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
b. Fungsi lapisan pondasi atas ini antara lain sebagai :
Menahan gaya lintang beban roda dan menyebarkan beban ke lapisan dibawahnya. Lapisan peresapan.
Bantalan terhadap lapisan permukaan.
c. Lapis pondasi bawah ini berfungsi sebagai :
Menyebarkan beban roda ke tanah dasar. Effisiensi penggunaan material.
Mengurangi tebal lapisan diatasnya yang lebih mahal.
Lapis peresapan. Lapisan pertama agar pekerjaan dapat berjalan lancar.
d.
Lapisan untuk mencegah partikel-partikel halus dari tanah dasar naik ke lapis pondasi atas.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Agregat / batuan merupakan komponen utama dari lapisan perkerasan jalan yaitu mengandung 92 - 95 % agregat berdasarkan persentase berat. Dengan demikian daya dukung, keawetan dan mutu perkerasan jalan ditentukan juga dari sifat agregat dan hasil campuran agregat dengan material lain. Sifat dan kwalitas agregat menentukan kemampuannya dalam memikul beban lalu-lintas. Sifat agregat yang menentukan kwalitasnya sebagai bahan konstruksi perkerasan jalan dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok yaitu :
Kekuatan dan keawetan (strength & durability) lapisan perkerasan dipengaruhi oleh : gradasi, ukuran maksimum, kadar lempung, kekerasan dan ketahanan, bentuk butir, tekstur permukaan.
Kemampuan dilapisi aspal dengan baik, dipengaruhi oleh : porositas, kemungkinan basah, jenis agregat.
Kemudahan dalam pelaksanaan dan menghasilkan lapisan yang nyaman dan aman, dipengaruhi oleh : tahanan geser (skid resistance), resistance), campuran yang memberikan kemudahan dalam pelaksanaan (workability).
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Gradasi agregat dapat dibedakan atas :
Adalah agregat dengan ukuran yang hampir sama atau mengandung agregat halus yang sedikit. Gradasi seragam disebut juga gradasi terbuka. Agregat dengan gradasi seragam akan menghasilkan lapisan perkerasan dengan sifat permeabilitas tinggi, stabilitas kurang, berat volume kecil.
Merupakan campuran agregat kasar dan halus dalam porsi yang berimbang, sehingga dinamakan juga agregat bergradasi baik (well graded). Agregat graded). Agregat dengan gradasi rapat akan menghasilkan lapisan perkerasan dengan stabilitas tinggi, kurang kedap air, sifat drainase jelek dan berat volume besar.
Merupakan campuran agregat yang tidak memenuhi 2 kategori diatas. Agregat bergradasi buruk yang umum digunakan untuk lapisan perkerasan lentur yaitu gradasi senjang (gap graded), merupakan campuran agregat dengan 1 fraksi hilang atau sedikit sekali. Agregat dengan gradasi senjang akan menghasilkan lapisan
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Partikel agregat bulat saling bersentuhan dengan luas bidang kontak kecil sehingga menghasilkan daya interlocking yang lebih kecil dan lebih mudah tergelincir.
Partikel agregat berbentuk lonjong mempunyai sifat interlocking hampir sama dengan yang berbentuk bulat. Partikel berbentuk kubus mempunyai bidang kontak yang lebih luas, memberikan interlocking / / saling mengunci yang lebih besar, dengan demikian kestabilan yang diperoleh lebih besar dan lebih tahan terhadap deformasi yang timbul. Agregat berbentuk kubus ini paling baik digunakan sebagai bahan konstruksi perkerasan jalan. Agregat berbentuk pipih mudah pecah pada waktu pencampuran, pemadatan, ataupun akibat beban lalu-lintas, oleh karena itu banyaknya agregat pipih ini dibatasi dengan menggunakan nilai indeks kepipihan yang disyaratkan.
Faktor yang mempengaruhi lekatan aspal dan agregat dapat dibedakan atas 2 bagian yaitu :
Sifat mekanis yang tergantung dari : Pori-pori dan absorbsi, Bentuk dan tekstur permukaan, Ukuran butir.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Sebagai salah satu material konstruksi perkerasan lentur, aspal merupakan salah satu komponen kecil, umumnya 4 - 8 % berdasarkan berat, tetapi merupakan komponen yang relatif mahal. Sifat aspal akan berubah akibat panas dan umur, aspal akan menjadi kaku dan rapuh dan akhirnya daya adhesinya terhadap partikel agregat akan berkurang. Perubahan ini dapat diatasi / dikurangi jika sifat-sifat aspal dikuasai dan dilakukan langkah-langkah yang baik dalam proses pelaksanaan. Jenis aspal berdasarkan cara diperolehnya diperolehnya dapat dibedakan atas :
Aspal alam : contoh aspal Buton.
Aspal buatan : contoh aspal minyak.
Aspal minyak dapat dibedakan :
Aspal keras / panas (Asphalt Cement = AC) : AC pen 40/50, AC pen 60/70, AC pen 85/100, AC pen 120/150, AC pen 200/300. Aspal dingin / cair (Cut back asphalt) : RC (Rapid Curing cut back), MC (Medium Curing cut back), SC (Slow Curing cut back). Aspal emulsi (Emulsion Asphalt) : Kationik, Anionik, Nonionik, RS
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Karakteristik campuran yang harus dimiliki oleh campuran aspal beton campuran panas adalah :
Stabilitas.
Durabilitas. Fleksibilitas.
Tahanan geser (skid geser (skid resistance). Kedap air.
Kemudahan pengerjaan (workability).
Fatique resistance.
c. Campuran antara agregat dan aspal harus ditentukan / direncanakan seoptimal mungkin sehingga dihasilkan lapisan perkerasan dengan kwalitas yang baik, meliputi gradasi agregat (dengan juga memperhatikan mutu agregat) dan kadar aspal sehingga dihasilkan lapisan perkerasan yang dapat memenuhi kriteria sebagai berikut :
Kadar aspal cukup memberikan kelenturan.
Stabilitas cukup memberikan kemampuan memikul beban sehingga tak terjadi deformasi yang merusak.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
d. Proses pencampuran aspal beton campuran panas dilakukan di Asphalt Mixing Plant (AMP). Jenis AMP sesuai dengan komponen-komponen yang dimiliki AMP dibagi atas 2 jenis yaitu :
Alat pencampur dengan penakaran (Batch plant). Alat pencampur tipe menerus (Continuous menerus (Continuous plant).
e. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kwalitas hotmix antara lain :
Penimbunan agregat, yang dapat menyebabkan terjadinya segregasi dan degradasi serta kontaminasi, jika tidak mengikuti proses yang benar. Over heating baik agregat maupun aspal.
Under heating baik agregat maupun aspal. Campuran rencana yang tidak tepat.
Agregat yang basah.
Komponen AMP mengalami kerusakan yang tidak diketahui.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Merupakan pemadatan seperti pemadatan akibat beban lalu-lintas. Alat yang digunakan adalah Pneumatic Tire Roller.
Untuk menghilangkan jejak jejak roda ban. Penggilasan dilakukan pada temperatur diatas titik lembek aspal. Alat pemadat yang digunakan adalah Tandem Roller.
5.
Pekerjaan ini mencakup pelaksanaan seluruh struktur beton, termasuk tulangan, struktur pracetak, sesuai dengan Spesifikasi dan sesuai dengan garis, elevasi, kelandaian kelandaian dan dimensi yang ditunjukkan dalam Gambar. Gambar.
Pekerjaan ini harus meliputi pula penyiapan tempat kerja untuk pengecoran beton, pemeliharaan pondasi, pengadaan lantai kerja, pemompaan atau tindakan lain untuk mempertahankan agar pondasi tetap kering.
Mutu beton yang akan digunakan pada masing-masing bagian dari pekerjaan dalam Kontrak haruslah seperti yang ditunjukkan dalam Gambar.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Proporsi campuran seperti dalam spesifikasi atau campuran beton yang disetujui oleh Konsultan Pengawas dan atau Kuasa Pengguna Anggaran.
Acuan tidak boleh dibongkar dari bidang vertikal, dinding, kolom yang tipis dan struktur yang sejenis lebih awal 30 jam setelah pengecoran beton. Cetakan yang ditopang oleh perancah di bawah pelat, balok, gelegar, atau struktur busur, tidak boleh dibongkar hingga pengujian menunjukkan bahwa paling sedikit 85 % dari kekuatan kekuatan rancangan beton beton telah dicapai.
Untuk memungkinkan pengerjaan akhir, acuan yang digunakan untuk pekerjaan ornamen, sandaran (railing), dinding pemisah (parapet), dan permukaan vertikal yang terekspos harus dibongkar dalam waktu paling sedikit 9 jam setelah pengecoran dan tidak lebih dari 30 jam, tergantung pada keadaan cuaca.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Kesalahan umum (common mistake) yang kemungkinan akan terjadi perlu dihindari, yaitu mungkin disebabkan karena perencanaan dan pelaksanaan serta mungkin akibat atau masalah yang timbul. 1.
Elevasi perletakan dan jarak antar perletakan tidak sesuai : Untuk menyamakan elevasi landasan, dilakukan peninggian atau pembobokan bagian atas abutment atau pilar.
Jembatan tidak dapat dipasang : Apabila jarak antar perletakan tidak sesuai, dilakukan perbaikan dimensi abutment atau pilar, juga mungkin akan berakibat pada pondasi sehingga harus menambah tiang pancang.
2. Penyusunan tulangan salah (tulangan utama dan bagi terbalik), Ukuran tulangan tidak sesuai rencana : Terjadi pengurangan kekuatan, Lantai retak / pecah. Alternatif solusinya antara lain :
Beton dibongkar dan tulangan diperbaiki kemudian baru beton dicor.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
5. Penghentian pengecoran beton tidak pada daerah momen nol : Akan terjadi retak pada sambungan. Alternatif solusinya antara lain :
Terlanjur dan parah, beton dibongkar dan cor ulang.
Kondisi tidak parah, periksa tegangan yang terjadi.
Gunakan lem beton pada sambungan beton untuk menyatukan beton.
6. Celah expansion joint terlalu besar, terjadi ketidak nyamanan pengguna jalan, dapat terjadi kecelakaan. Celah expansion joint terlalu kecil, terjadi tumbukan antara jembatan dengan backwall . Alternatif solusinya antara lain :
Modifikasi celah expansion joint .
Ganti expansion joint yang yang sesuai dengan lebar celah (mahal).
Usahakan jenis expansion joint yang yang tertutup agar kotoran tidak merusak bagian landasan.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
7. Tinggi tanah timbunan > tinggi izin : Tanah timbunan akan longsor. Alternatif solusinya antara lain :
Lakukan pengamanan tebing, dengan cara pemasangan tiang pancang, sheet pile, tembok penahan tanah dsb. Lakukan penimbunan tanah samping sebagai counter-weight (kalau mungkin).
Penimbunan di atas tanah lunak, tanpa perbaikan tanah : Terjadi setlement, dan tekanan tanah dapat mendorong kepala jembatan. Alternatif solusinya antara lain :
Lakukan perbaikan tanah dengan cara pemancangan crucuk, geotextile dengan arah mulai dari abutment ke arah luar.
Pemadatan jalan pendekat tidak sesuai dengan Spesifikasi : Terjadi settlement, jalan pendekat akan runtuh. Alternatif solusinya antara lain :
Apabila keruntuhan jalan pendekat sudah parah, bongkar dan lakukan pemadatan yang sesuai.
Apabila kerusakan parah dan tidak mungkin dilakukan perbaikan,
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Aspek lain yang sangat mempengaruhi mutu akhir pekerjaan sipil ialah kecermatan rancangan. Rancangan yang dibuat berdasarkan dana yang tersedia dan / atau berdasarkan survey yang tidak akurat cenderung mendapatkan lebih banyak masalah mutu dibandingkan dengan rancangan yang secara akurat mewakili kebutuhan-kebutuhan dilapangan. Karena sebagian besar kontrak berdasarkan kwantitas, maka fokus pengawasan juga berdasarkan kwantitas. Hal ini dikuatkan pula dengan banyaknya perbaikan yang diperlukan sebagai akibat tidak akuratnya rancangan. Perbaikan ini juga memakan banyak w aktu dan usaha kontraktor dan supervisor sehingga mereka hampir tak mempunyai waktu untuk pemeriksaan mutu. Pada format kontrak saat ini, supervisor harus membuktikan bahwa pekerjaan kontraktor mengikuti standard. Ini berarti bahwa semua pengetesan harus dibayarkan oleh Pemberi Tugas, dengan kata lain : cadangan anggaran untuk pengetesan merupakan persyaratan untuk lebih memperkuat mutu. Persyaratan testing dan kekerapannya pada dasarnya berarti pergeseran tanggung jawab yaitu : kontraktor harus membuktikan bahwa pekerjaan itu dilakukan menurut spesifikasinya, bukannya supervisor harus membuktikan bahwa pekerjaan ada dibawah standard. Memulai dan membentuk perubahan tanggung jawab ini bukanlah praktek yang mudah dan cepat. Pola kerja dan prosedur yang sudah terbentuk harus dibuang,
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Untuk memperjelas dan melengkapi suatu gambaran dari tugas dan kewajiban supervisi sehubungan dengan aktivitas dari proyek ini, maka dibuat suatu bagan alir (diagram alir) pelaksanaan pengawasan beberapa pekerjaan, sebagai berikut :
Bagan alir pelaksanaan pekerjaan struktur Bagan alir pengendalian pekerjaan tanah
Bagan alir pelaksanaan pekerjaan sub base course
Bagan alir pelaksanaan pekerjaan tack pekerjaan tack coat / prime coat
Bagan alir pelaksanaan pekerjaan AC Base
Bagan alir pelaksanaan pekerjaan saluran samping
Bagan alir tersebut, disajikan pada Gambar E15. s/d E.21. berikut ini
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
BAGAN ALIR PELAKSANAAN PEKERJAAN STRUKTUR
Persiapan
Pemasangan fo form wo work
Campuran material beton yang telah disetujui
Pemasangan tulangan
Mengaduk bahan
Slump test Tindakan perbaikan
Cor beton Ya
Test kuat tekan
Tidak
Perbaikan komposisi
Tidak
Buang
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
BAGAN ALIR PENGENDALIAN PEKERJAAN TANAH
Pembersihan lahan
Pem e riksa an ko n disi ta n ah asli
Jelek
G a lian d an bu an g s/d su bg ra d e
Baik M e n ca ri lo ka si pe ng a m b ilan bahan timbunan
K o n t ro l ku alita s D a e ra h T im b u n a n
Tidak
D a erah G a lia n Diratakan, d ipa da tka n
Pe m e riksaa n bahan
Baik Pe rco b aa n p e m a d a t a n la p a n g a n
P e n g h a m p a r a n l a p is a n ba ha n tim b u na n
Pe rb aika n ta na h
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
BAGAN ALIR PELAKSANAAN SUB BASE
Pe ma toka n, p en gu kura n
Pen ca mpu ra n ma terial
Persiap an la p a n g a n
P eme riksa a n ku a litas
Tidak
Pe nye mp urn a an ca mp . a tau reje cted
Ya
P e n y ia p a n ma terial
Pe nye b ara n d an p erata an
Pe ng a ng ku tan k e la p a n g a n
Ya
P eme riksa a n ku a litas
T id a k
Re je cte d
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
BAGAN ALIR PELAKSANAAN TACK COAT / PRIME COAT
P en ca mp uran a sp ha lt Ta ck Co a t / Prime C oa t
P en yia pa n pe ra la ta n : - A sp ha lt s praye r - Compressor
Perbaikan komposisi campuran Ch ec k m u tu ca mp ura n
Sesuai Spec.
Pe ng isia n k e a sp ha lt sp ra ye r
Tidak sesuai
Pe rs iap an , p em b ersiha n la pa ng an
C h ec k p ermu ka an lapangan
Ya
Pe ma na sa n da n pe ng an gk utan ke la pa ng a n
Tidak
K a lib rasi volume
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
BAGAN ALIR PELAKSANAAN AC BASE
Pengukuran permukaan
Mencampur material di AMP
P e r s i ap an l ap an ga n
Pemeriksaan k u a l i t as
Tidak sesuai spec.
Ya
P e n y ia pa n as p h a l t f i n i s h e r
Penyebaran dan perataan
Pengangkutan k e l a p an g a n
Ya
Pemeriksaan k u a l i ta s
D i bu an g / rejected
Tidak sesuai spec.
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
BAGAN ALIR PELAKSANAAN SALURAN SAMPING
Gambar kerja
Check dan penyesuaian d e n g a n la p a n g a n
Tidak
Pe ruba han
Ya Pengukuran dan pematokan
Pe nen tua n titik elev asi te tap
Pen entu an da erah alira n pad a a ra h b ada n ja la n
Pekerjaa n pen gga lia n
Ch eck e le v a s i
Tidak
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
FLOW CHART AKTIVITAS SUPERVISI
Koordinasi proyek
Survey, verifikasi data, pengendalian kerja
Kelengkapan kontraktor
Inspeksi lapangan Memeriksa dan menyetujui metoda dan jadwal pelaksanaan konstruksi kontraktor
Pengujian laboratorium Memeriksa stakingout / pengukuran
Tinjauan dokumen lelang dan collecting data
Proses perubahan rencana jika diperlukan penyesuaian dan revisi rencana
Rekomendasi usulan pelaksanaan
Persiapan keseluruhan yang diperlukan, gambar tambahan untuk kerja kontraktor yang disetujui oleh employer
Membantu employer untuk memeriksa dan menyelesaikan pr problem utama untuk mencegah yang tidak perlu dari kontraktor
Memeriksa dan menyetujui daftar peralatan, fasilitas camp, lokasi AMP, concrete plant, stockyard
Memeriksa dan rekomendasi personil utama kontraktor
Memeriksa dan menata metodologi kualitas dan ku kuantitas
Record kondisi cuaca
Memeriksa dan menyetujui metode konstruksi
Memeriksa dan menyetujui quarry / material yang disiapkan kontraktor
Memeriksa dan menyetujui As built drawing yang dibuat kontraktor
Pengukuran kuantitas
Contract change order bila ada
Addendum kontraktor bila ada
Meneliti shop drawing
Rekomendasi lain jika ada
Laporan Akhir
Pemeriksaan penyerahan pekerjaan
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
Schedule mobilisasi.
Arahan Pemberi Tugas.
Aktivitas pelaksana fisik.
Aspek-aspek teknis dan non teknis lainnya.
2018
Secara garis besar program kerja tersebut diuraikan seperti berikut ini : Untuk melaksanakan pekerjaan secara tepat waktu dan hasil dengan mutu yang tinggi akan dilaksanakan sesuai dengan jadual kerja yang direncanakan. Rencana kerja disusun dan dilaksanakan berdasarkan urutan pekerjaan yang efektif dan sesuai dengan waktu pelaksanaannya. Rencana kerja disusun secara sistimatis dengan tujuan agar tercapai sasaran dan tujuan pekerjaan ini. Untuk mendapatkan efektivitas tinggi atas input konsultan dan untuk menggunakan sumber daya yang tersedia secara efisien, kita perlu mengikuti suatu perencanaan dan pelaksanaan sistem layanan konsultansi yang ketat. Hanya dengan cara ini baik kualitas maupun kuantitas pekerjaan dapat dikontrol sambil menghindari beban pekerjaan puncak yang cukup besar. Beban puncak dalam pekerjaan memerlukan mobilisasi staf tambahan dan pengenalan terhadap proyek dan pada umumnya mengakibatkan berkurangnya kualitas pekerjaan, hal ini diupayakan dihindari. Aktivitas pokok pekerjaan pengawasan teknik meliputi tahapan utama sebagai berikut: 1.
Persiapan awal, studi data.
2.
Koordinasi konsultan dengan Pemimpin Proyek /
Anggaran.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Block diagram umum rencana kerja konsultan diperlihatkan pada Gambar E.22.berikut E.22.berikut BLOCK DIAGRAM UMUM RENCANA KERJA KONSULTAN
Pengendalian mutu Pengendalian kuantitas
Pengendalian waktu Tahap construction supervision
Pengendalian biaya
Pemeriksaan akhir pekerjaan
Pengendalian lalu-lintas
Administrasi proyek
Koordinasi dgn Pemimpin Proyek Koordinasi dengan unsur proyek Persiapan awal
Technical assistance
Koordinasi internal team konsultan
Koordinasi dengan instansi terkait Pelaporan
Advis / bantuan teknis teknis
Laporan Akhir
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
periode pekerjaan.
Pengumpulan data yang tersedia.
Studi / analisa data yang tersedia. Field reconnaisance / site visit.
Mempelajari kembali design dan scope pekerjaan pekerjaan fisik.
2. Semua data yang akan dijadikan dasar / pegangan pelaksanaan pengawasan konstruksi adalah berupa gambar-gambar rencana dan spesifikasispesifikasi, baik teknis maupun umum yang akan dikumpulkan / dicari konsultan pengawas untuk dipelajari dan kemudian dilaksanakan. Data tersebut umumnya dapat diperoleh dari Pengguna Jasa.
Koordinasi dengan Pemimpin Proyek (Representative ( Representative Pengguna Jasa) perlu dilakukan secara routine dan dengan frekwensi yang cukup.
Selama waktu pelaksanaan, akan diadakan “Monthly Project Meeting” (jika
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Dalam melaksanakan tugas, team konsultan selain akan melaksanakan tugasnya sesuai dengan job description , juga perlu ada koordinasi antara Team Leader dengan stafnya, seperti antara lain dan tidak terbatas pada : a. Rapat bulanan antara antara Team Leader dan staff, membahas :
Laporan bulanan.
Aktivitas yang sudah dan akan dilaksanakan.
Masalah lapangan dan pemecahannya.
Penjelasan dan diskusi teknis untuk menunjang kelancaran pekerjaan.
b. Professional Staff (Tenaga Inti) Konsultan akan melakukan kunjungan secara berkala kelapangan pada waktu pekerjaan berjalan untuk meyakinkan bahwa pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan kontrak. Porsi kunjungan lapangan direncanakan 80 % setiap bulan, sisanya 20 % setiap bulan untuk mengadakan evaluasi, analisis, koordinasi dikantor proyek. Namun personil konsultan akan selalu tetap berada di lapangan setiap hari dengan mengatur penempatan / schedule. c. Sub Professional Staff (Tenaga Teknisi) akan melaksanakan inspeksi harian untuk meyakinkan bahwa material, tenaga kerja dan hasil pekerjaan fisik
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Selain itu, tugas konsultan meliputi : melakukan sertifikasi atas pekerjaan penanganan jalan dan jembatan yang dilaksanakan oleh kontraktor. Semua aktivitas konsultan dilapangan, dirangkum di bawah ini : 1. Semua survey di lapangan selama pematokan bersama dan selama konstruksi akan dilaksanakan oleh kontraktor di bawah petunjuk konsultan. Hasil survey tersebut akan dikaitkan dengan gambar-gambar konstruksi, kondisi yang ada dan beberapa ketidaksesuaian antara gambar-gambar dan kondisi-kondisi yang ada akan dipergunakan oleh konsultan untuk mereview design untuk keperluan proyek (bila ada). 2. Pada tahap persiapan dilapangan, tim pengawas akan mengawasi dan mencek aktivitas-aktivitas aktivitas-aktivitas konstruksi sebagaimana yang dijabarkan di bawah ini :
Memeriksa kualitas dari semua bahan-bahan yang akan dipergunakan untuk konstruksi.
Penyiapan rancangan campuran pekerjaan (job mix formula) untuk beton, aspal dan lain-lain.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Campuran-campuran bahan. Pengecekan jadual.
Kondisi cuaca dari waktu ke waktu selama periode pelaksanaan pekerjaan. Pengambilan contoh (sampling). Sebelum pekerjaan fisik dimulai, kontraktor me ngajukan “Request “Request ” terlebih dahulu, yang berisi antara lain : akan dilaksanakan. Jenis pekerjaan yang akan
Lokasi pekerjaan.
Peralatan yang akan digunakan.
Estimasi volume pekerjaan.
Material yang akan digunakan. Rencana jam kerja.
4. Pekerjaan yang perlu diawasi dengan teliti dan cermat selama pengawasan kualitas antara lain sebagai berikut : Sebelum kontraktor memulai aktivitas konstruksi, kontraktor akan membuat suatu permohonan secara tertulis kepada konsultan untuk prosedur konstruksi dan persetujuan pekerjaan dalam tahap yang logis.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Metoda perhitungan. Lokasi kerja. Jenis pekerjaan (work item). Tanggal diselesaikannya pekerjaan.
6. Catatan-catatan akan dikeluarkan / diberikan dari waktu ke waktu, untuk memberikan petunjuk-petunjuk kepada kontraktor guna meningkatkan aspek-aspek pekerjaan fisik, metode kerja / construction methode dan lainlain. Demikian juga catatan-catatan / instruksi-instruksi diberikan juga untuk pekerjaan yang hasilnya tidak sesuai dengan spesifikasi. 7. Pekerjaan yang dilakukan pada tahap masa pemeliharaan antara lain :
Mengawasi kualitas dan kuantitas pekerjaan selama masa pemeliharaan.
Memeriksa kondisi hasil pekerjaan yang telah diselesaikan pada tahap konstruksi yang mungkin terjadi kerusakan-kerusakan yang perlu perbaikan. Membantu Pemimpin Proyek / Kuasa Pengguna Anggaran dalam pendataan penyiapan daftar Defect & deficiencies (cacat dan ke-tidak
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
menekankan kepada pencegahan. Adapun tentang Kesehatan Kerja lebih khusus diatur dalam Keputusan Presiden No. 22 Tahun 1993 tentang Penyakit Yang Timbul Karena Hubungan Kerja, yang kemudian dilengkapi dengan petunjuk melalui Surat Keputusan Menteri Tenaga Kerja tentang Pedoman Diagnosis dan Penilaian Cacat Karena Kecelakaan dan Penyakit Akibat Kerja. Yang terakhir ini lebih menekankan pada penanganan akibat. Dalam Pedoman yang tertuang dalam Surat Keputusan Bersama tersebut persyaratan yang harus ditemui di temui dirinci sebagai berikut : a. b. c. d. e. f. g. h. i.
Persyaratan Administratif Persyaratan Teknis Perancah (Scaffolds) Tangga Kerja Lepas (Ladder) dan Tangga Kerja Sementara Sementara (Stairs) Peralatan Untuk Untuk Mengangkat Mengangkat (Lifting Appliance) Tali, Rantai dan Perlengkapan Lainnya. Permesinan : Ketentuan Umum Peralatan Pekerjaan Bawah Tanah
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
a. Persyaratan Administratif Dalam persyaratan ini pertama-tama dinyatakan, terhadap semua tempat dimana dilakukan kegiatan konstruksi berlaku semua ketentuan hukum mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang berlaku di Indonesia. Disini jelas, bahwa tidak hanya berlaku untuk proyek milik Pemerintah atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan tetapi juga proyek milik swasta ataupun anggota masyarakat lainnya. Selanjutnya sebagai kewajiban umum bagi kontraktor dinyatakan bahwa :
Tempat kerja, peralatan, p eralatan, lingkungan kerja dan tata cara kerja diatur demikian rupa sehingga tenaga kerja terlindung dari risiko kecelakaan.
Harus menjamin bahwa mesin-mesin peralatan, kendaraan atau alat-alat lain harus aman digunakan dan sesuai keselamatan kerja.
Kontraktor harus turut mengawasi agar tenaga kerja bisa selamat dan aman dalam bekerja.
Kontraktor harus menunjuk Petugas Keselamatan kerja yang karena
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Petugas Keselamatan dan Kesehatan Kerja harus bekerja secara penuh (full time), berarti tidak bisa sambilan atau separoh waktu.
Bila mempekerjakan sejumlah minimal 100 orang atau kondisi dari sifat proyek memang memerlukan, diwajibkan untuk membentuk unit Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja . Kerja . Unit ini merupakan unit struktural yang dikelola organisasi Kontraktor.
Petugas K3 harus bekerja sebaik – baiknya dibawah koordinasi Kontraktor serta bertanggung jawab kepada kontraktor.
Dalam hubungan ini keawajiban kontraktor adalah : Menyediakan fasilitas untuk melaksanakan tugasnya untuk Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Safety Committee). Berkonsultansi dengan Safety Committee dalam segala hal yang berhubungan dengan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di proyek. Menggambil langkah-langkah praktis untuk memberikan efek pada rekomendasi dari Safety Committee.
Jika
terdapat dua atau lebih Kontraktor bergabung dalam suatu proyek mereka harus bekerja sama membentuk kegiatan-kegiatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Suatu organisasi untuk keadaan darurat d arurat harus dibentuk untuk setiap daerah tempat bekerja yang meliputi semua pekerja, dibentuk petugas Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)yang dilengkapi alat komunikasi dan jalur transportasi. Setiap pekerja harus diberitahu adanya hal ini.
Memberikan pertolongan pertama kecelakaan atau ada yang kena sakit secara tiba-tiba tiba-tiba harus dilakukan oleh Dokter. Juru Rawat atau orang yang terdidik dalam P3K.
Alat-alat Alat-alat P3K dan kotak obat yang memadai memad ai harus tersedia ditempat kerja dan dijaga agar tidak kotor, kena udara lembab dsb.
Isi alat P3K atau kotak obat tidak boleh ditempati benda-benda lain, dan paling sedikit harus berisi : obat kompres, perban.
Gauze yang steril, antiseptic, plester, forniquet, gunting, splint dan perlengkapan bila ada yang digigit ular. Juga harus dilengkapi instruksi yang jelas dan mudah dimengerti, dan harus dijaga supaya tetap berisi. Kereta pengangkut orang sakit (Carrying Basket) harus s elalu tersedia.
Jika
tenaga kerja dipekerjakan dibawah tanah atau pada keadaan lain, alat penyelamat harus selalu tersedia di dekat tempat mereka bekerja.
Jika tenaga kerja dipekerjakan di tempat-tempat tempat-tempat yang ada kemungkinan risiko tenggelam atau keracunan gas alat-alat penyelamat harus selalu tersedia di dekat tempat mereka bekerja.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
c. d. e.
f.
2018
kerja, harus aman dan cukup terang. Harus dijaga oleh petugas bila perlu bila ada gangguan. Ventilasi, harus ada ditempat tertutup termasuk pembuangan udara kotor. Jika tidak bisa menghilangkan debu dan udara kotor, kotor, harus disediakan alat pelindung diri. Kebersihan, bahan yang tidak terpakai harus dibuang, paku yang tidak tidak terpakai harus dibuang atau dibengkokkan, benda-benda yang bisa menyebabkan orang tergelincir serta sasa barang dan alat harus dibuang, tempat kerja yang licin karena oli oli harus dibersihkan atau disiram pasir. Alatalat yang mudah dipindahkanharus dikembalikan ke tempat penyimpanan. Pencegahan Bahaya Kebakaran Dan Dan Alat Pemadam Kebakaran. Kebakaran.
Persyaratan ini sangat rinci antara lain mengatur bahwa harus tersedia alat pemadam kebakaran dan saluran air dengan tekanan yang cukup. Semua pengawal dan sejumlah tenaga terlatih harus disediakan dan selalu siap selama jam kerja. Alat-alat itu harus diperiksa secara periodik oleh yang berwenang, dan ditempatkan ditempat yang mudah dicapai. Alat pemadam dan jalan menuju ketempat pemadaman harus terpelihara. Demikian juga tentang syarat jumah, bahan kimia peralatan itu dan syarat pemasangan pipa tempat penyimpanan air. g. Syarat-syarat Syarat-syarat mengenai Alat Pemanas (Heating (Heating Appliances). h. Syarat-syarat Syarat-syarat mengenai Bahan Yang Mudah Terbakar.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
a. Persyaratan Umum Perancah harus dibuatkan untuk semua pekerjaan yang tidak bisa dikerjakan secara aman pada suatu ketinggian. yang ahli Perancah hanya dapat dibuat atau diubah oleh Pengawas bertanggungjawab atau orang-orang orang-orang yang ahli. b. Persyaratan rinci tentang bahan untuk perancah. c. Persyaratan konstruksi Perancah. d. Persyaratan Pemeriksaan dan Pemeliharaan. Pemeliharaan. e. Persyaratan Perlengkapan Pengangkat Pengangkat Pada Pada Perancah. f. Persyaratan Kerangka Siap Pasang Pasang (Prefabricated (Prefabricated Frames). g. Persyaratan Penggunaan Perancah. Perancah. h. Persyaratan Pelataran Pelataran Tempat Kerja (Platform) (Platform) yang memuat : Persyaratan Umum Balustrade Pengaman dan Papan Pengaman Kaki (Guard rails and toeboards). Pelataran Tergantung. i. Persyaratan Gang, Jalur Penghubung Antar Tingkat Pelataran Yang Tidak Sama Tinggi dan Jalur Pengangkut Bahan. j. Perancah Kayu Bulat (Dolken), terdiri terdiri atas :
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
a. Persyaratan Umum, memuat memuat : Persyaratan Konstruksi Pengawasan dan Pemeliharaan. b. Tangga Tangga Berkaki Yang Dapat Berdiri Sendiri. Sendiri. c. Tangga Kuda-kuda Kuda-kuda Yang Yang Dapat Berdiri Sendiri. d. Tangga Yang Dapat Diperpanjang. e. Tangga Lepas Mekanik. f. Tangga Permanen. g. Tangga Sementara. h. Peralatan Untuk mengangkat. 1. Pesyaratan Umum, memuat : Maksimal Yang Aman. Persyaratan Gaya Muatan Maksimal Persyaratan Pemasangan. Persyaratan Ruang Kemudi dan Tenda Pengemudi. Persyaratan Alat-alat Alat-alat Pengendali. Persyaratan Alat Penyetop (Rem). Persyaratan Keranjang dan Sangkar Muatan. Persyaratan Mesin Derek dan Tromol. Tali-tali dan Katrol. Persyaratan Tali-tali Persyaratan Pengawasan dan Pemeliharaan.
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
Persyaratan Pengendalian Derek Angkat dengan Tenaga T enaga Listrik. Persyaratan Muatan dan Indikator Radius. Persyaratan Pemeriksaan dan Pengujian. Persyaratan Pelaksanaan Pekerjaan.
4. Derek Atau Kran Pengangkat Yang Yang Dapat Berpindah, memuat : Persyaratan Batang Rel. Persyaratan Jalur Jalan. Persyaratan Jarak Yang Bebas Penghalang. Persyaratan Kran Pengangkat Listrik Dengan Rel. Persyaratan Jalur Kereta Listrik. Persyaratan Kerangka Untuk Kran Pengangkat Yang Bergeser. 5. Derek Bergeser Di Atas, Atas, memuat : Persyaratan Rel. Persyaratan Konstruksi Derek/Kran Angkat. Persyaratan Jembatan. 6. Derek/Kran Angkat Menara Yang Bersumbu Putar, Putar, memuat : Persyaratan Umum.
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
9. Persyaratan Ranka Segi Tiga (A-frame) dan Kaki Penahan (Sheer- legs). Persyaratan Tiang Derek dan Roda Derek. Persyaratan Kerekan (Winches), memuat : Persyaratan Umum. Teromol Kerekan. Oleh Tangan. Kerekan Yang Digerakkan Oleh Dongkrak. i.
Tali, Rantai dan Perlengkapan Lainnya. Persyaratan Umum. Kabel-kabel Kawat Baja. Kabel-kabel Tali-tali Tali-tali Yang Terbuat Dari Serat (Fibre Rops). Rantai-rantai. Alat Penggantung. Roda Kerekan. Pengait. Belenggu Pengikat.
j. Permesinan, Ketentuan Ketentuan Umum :
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
r. Pengaduk Beton, memuat : Persyaratan Umum Persyaratan Cara Penggunaan. m. Alat-alat Alat-alat Pemuat (Ban Berjalan atau Wheel Loaders). n. Mesin Untuk Untuk Pekerjaan Pekerjaan Kayu, memuat : Pesyaratan Umum. o. Gergaji Bundar, memuat memuat : Persyaratan Pemeriksaan dan Pemeliharaan. Persyaratan Cara Penggunaan. p. Gergaji Pita, memuat :
Persyaratan Kontruksi.
Persyaratan Cara Penggunaan.
q. Mesin Penyerut, memuat : Persyaratan Konstruksi.
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
Persyaratan Proyektil.
Persyaratan Pemeriksaan dan Pemeliharaan.
Persyaratan Penyimpanan Alat, Peluru dan Proyektil
Persyaratan Penggunaan.
u.Traktor Dan Truk, memuat : u mum. Persyaratan um Persyaratan Kabin. Persyaratan Persyaratan Alat Penyambung/Penggandeng. Persyaratan Titik Penggandeng. Persyaratan Lampu Sorot. Persyaratan Alat Penghidup Mesin (Alat Starter). Persyaratan Peralatan Lainnya. v.Truk Pengangkut Dan Truk Keperluan Industri Industri Lainnya, memuat : Persyaratan Konstruksi. Persyaratan
2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Persyaratan Pemeriksaan dan Pemeliharaan Mesin Bor. Persyaratan Penggunaan Mesin Bor. Persyaratan Mesin Bor Terapung.
z. Pekerjaan Beton, memuat : Persyaratan Umum. Persyaratan Pengecoran dan Pemancangan Beton. Persyaratan Besi Tulangan. Persyaratan Menara Bak Muatan Beton. Persyaratan Pekerjaan Struktur/Kerangka. aa. Operasi Lainnya Dalam Pembangunan, terdiri atas : Persyaratan Pendirian Bangunan Dengan Menggunakan Prefab yang mudah Dibongkar-pasang. Dibongkar-pasang. Transportasi. Persyaratan Transportasi. Persyaratan Penempatan Komponen Prefab. Pemasangan Konstruksi Baja, memuat : Persyaratan Umum. Persyaratan Lantai Floorinhg. Persyaratan Pengerekan.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
i.
j.
k. l. m. n. o.
2018
Yang Mudah pecah (Rapuh). Pekerjaan Pengecetan, memuat : - Persyaratan Umum. - Persyaratan Cat Yang Mengandung Timah. - Persyaratan Cat Semprot. - Persyaratan Penyemprotan Cat Tanpa Udara. Pengelasan dan dan Pemotongan Dengan Nyala Api, memuat : - Persyaratan Umum. - Persyaratan Las Listrik. - Pekerjaan Peledakan, memuat : - Persyaratan Umum. - Persyaratan Pengeboran dan Pengisian Bahan Peledak Pada Lubang Bor. - Persyaratan Penembakan dan Peledakan Memuat : Persyaratan Umum. Persyaratan Peledakan Dengan Sumbu Peledak. Persyaratan Peledakan Peledakan Dengan Listrik. Persyaratan Setelah Penembakan dan Peledakan. Pekerjaan Pencampuran Batuan.
bb. Pembongkaran (demolition), memuat:
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
sekerjanya berhak melaporkan terjadinya kecelakaan, tanpa menghilangkan kewajiban kontraktor menyampaikan menyampaikan laporan sebagaimana dimaksud di atas. c. Dalam hal terjadi terjadi kecelakaan kerja, kontraktor wajib wajib : Memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan. terlebih dahulu ongkos pengangkutan dari tempat Membayar terjadinya kecelakaan Ke Rumah Sakit atau ke rumahnya. Membayar terlebih dahulu biaya pengobatan dan perawatan. Membayar terlebih dahulu santunan sementara tidak mampu bekerja.
Penyusunan organisasi team konsultan untuk ini didasarkan pada kepentingan dan prioritas dari jenis kegiatan. Untuk penyelenggaraan seluruh tugas-tugas layanan konsultansi dilaksanakan oleh seluruh team pelaksana tugas yang terkait dengan tugas / aktivitasnya yang
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
b. Mempunyai kewenangan untuk menerima atau menolak atas material dan Produk Pekerjaan. c. Melakukan pemantauan dengan ketat atas prestasi Kontraktor. Segera melaporkan kepada Pengguna Anggaran dengan berkoordinasi dengan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Fisik apabila kemajuan pekerjaan ternyata mengalami kelambatan lebih dari 10 % dari rencana serta membuat saran-saran penanggulangan dan perbaikan. d. Melakukan Pengecekan secara cermat semua pengukuran pekerjaan dan secara khusus harus ikut serta dalam proses p roses pengukuran akhir pekerjaan. e. Menyusun Laporan Pendahuluan, Laporan Bulanan, Laporan Akhir, dan Laporan Dokumentasi serta laporan lainnya yang dianggap perlu. Laporan - laporan tersebut diserahkan tepat waktu dan sesuai format yang telah ditentukan dengan koordinasi dan persetujuan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan. f. Melakukan koordinasi secara berkelanjutan minimal 1 (satu) kali sebulan kepada PPTK Pengawasan Teknis Pembangunan Jalan Dinas Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Kabupaten Pringsewu tentang progress fisik dan hal lainnya yang dianggap perlu. g. Menyusun Justifikasi Teknis gambar dan perhitungan sehubungan dengan usulan
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
b. Mengikuti petunjuk Site Engineer / Quantity Engineer atau Pejabat Pelaksana Pelaksana Teknis Kegiatan Fisik dalam melaksanakan tugasnya. c. Mengadakan pengawasan di lokasi pekerjaan yang sedang dikerjakan dan memberikan laporan kepada Site Engineer atau Quantity Engineer atas pekerjaan yang tidak sesuai dengan DokumenKontrak,semua DokumenKontrak,semua hasil pengamatan pengamatan harus dilaporkan secara tertulis. d. Mengawasi dan mencatat serta mengecek hasil pengukuran. e. Menyiapkan catatan harian untuk peralatan, tenaga dan bahan yang d igunakan oleh Kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan harian. f. Mengecek semua bahan / material yang dikirim d ikirim ke lapangan apakah sudah sesuai dengan spesifikasi atau belum. g. Meringkas semua kegiatan kegiatan konstruksi, mencatat mencatat cuaca, material yang dikirim kelapangan, perubahan dan kebutuhan tenaga kerja peralatan di lapangan, jumlah pekerjaan yang telah selesai dan pengukuran lapangan, hal-hal khusus dan sebagainya dengan formulir laporan yang standar dan dikirim ke Site Engineer atau
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Struktur organisasi team konsultan diperlihatkan pada Tabel E.1. berikut. DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN WAY KANAN
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
SITE ENGINEER
INSPECTOR
ADMINISTRASI KANTOR
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
Seperti telah disebutkan pada Bab sebelumnya, Tenaga Ahli (Professional Staff) dan Supporting Staff yang ditugaskan untuk melaksanakan pekerjaan ini, seperti pada Tabel E.1. Penempatan tugasnya pada Paket ini sampai tugas pengawasan berakhir. Tabel E.1. : Daftar Professional Staff dan Supporting Staff. F. JADWAL PENUGASAN PERSONIL PT. MANUNGGAL MANUNGGAL RAKSA PRATAMA KEGIAT AN PEKERJAAN LOKASI KONSU ONS ULT LTA AN SUMBER DANA TAHUN ANGGARAN
NO.
: : : : : :
Peningkatan dan Pemeliharaan Jalan Pengawasan Peningkatan Jalan Kec. Blambangan Umpu I II APBD 2018 Kecamatan Blambangan Umpu PT. PT. MANUNG NUNGGA GAL L RAKSA PRATAM TAMA APBD 2018
NAMA P ER SONIL
I 1
2
3
4
5
BULAN II 6 7
ORANG / BULAN
II I 8
9
10
11
12
I TE NA NA GA GA A HL HL I 1 SITE ENGINEER II TENA TENAGA GA PENDU PENDUKU KUNG NG 2 INSPECTOR 3 Adm Kantor
1 ORANG / 90 HARI KALENDER 1 ORANG / 90 HARI KALENDER 1 ORANG / 90 HARI KALENDER
TOTAL KETERANGAN ; `
= =
3 ORANG / 90 HARI KALENDER KALENDER
Masuk Penuh - Waktu Masuk Paruh - Waktu Bandar Lampung, 13 Agustus 2018 KONSULTAN PENGAWAS PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
USTEK Pengawasan Peningkatan Jalan Kec. Blambangan Umpu III APBD 2018 Ir. IM RAKA ADNYANA
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
G. KOMPOSISI TIM DAN PENUGASAN (DAFTAR PERSONIL) PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA KEGIATAN PEKERJAAN LOKASI KONSULTAN SUMBER DANA TAHUN ANGGARAN
: Pe Peningkatan dan Pemeliharaan Jalan : P en engawasan Peningkatan Jalan Kec. Blambangan Umpu III APBD 2018 : Kecamatan Blambangan Umpu : PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA : APBD : 2018
TENAGA AHLI NO.
NAMA P ER SONIL
NAMA P ER USAHAAN ASING
I
1
LINGKUP KEAHLIAN
POSISI DIUSULKAN
URAIAN PEKERJAAN
JUMLAH ORANG PERBULAN
LOKAL
PROFESION PROFESIONAL AL STAFF STAFF / TENAGA TENAGA AHLI AHLI
BINSAR SILABAN, ST.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
√
Ahli Teknik Sipil
SITE ENGINEER
Mengkoordinasikan personil dalam tim.
1 ORANG / 90 HARI KALENDER
II TENAGA TENAGA PENDUKUN PENDUKUNG G
2
JHON JHON EDYSO DYSON N PARU PARULI LIAN AN S, S, ST. ST.
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
√
Inspeksi Lapangan
INSPECTOR
Melakukan Pengawasan terhadap kualitas dari hasil pekerjaan yang telah dilakukan berkaitan dengan mutu, waktu, biaya.
1 ORANG / 90 HARI KALENDER
3
RAMADI
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
√
Administrasi Kantor
Adm Kantor
Administrasi
1 ORANG / 90 HARI KALENDER
Bandar Lampung, 13 Agustus 2018 KONSULTAN PENGAWAS PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
Ir. IM RAKA ADNYANA Direktur Utama
USTEK Pengawasan Peningkatan Jalan Kec. Blambangan Umpu III APBD 2018
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
2018
H. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA KEGIATAN PEKERJAAN LOKASI KONSULTAN SUM BER DANA TAHUN ANGGA RAN
: : : : : :
P eningkatan dan P emeliharaan Jalan Pengawasan Pengawasan Peningka Peningkatan tan Jalan Jalan Kec. Kec. Blambangan Blambangan Umpu III APBD 2018 2018 Kecamatan Blambangan Umpu P T. T. M AN AN UN UN GG GG AL AL R AK AK SA SA P RA RA TA TA M A AP BD 2 018
BULAN NO.
I
URA IAN P EKE RJAA N 1
I 1 II 1 2 3 4 5 6 7 8 III III 1 2 3 IV 1 2 3 4 5 6 7
2
II 3
4
5
C OO OO RD RDIN AT ATIO N TE AM AM Koordi Koordinas nasii dan Moni Monitor tor Pekerja Pekerjaan an Super Supervi visi si P E KE KE RJ RJA AN AN P E RS RS IA IA PA PA N Mobi Mobili lisa sasi si Tena Tenaga ga Kon Konsu sult ltan an Pembentu Pembentukan kan Organi Organisa sasi si dan Manajem Manajemen en Tim Tim Pemaham Pemahaman an Gam Gambar bar Rencana Rencana dan Dok. Dok. Kontr Kontrak ak Ident Identif ifik ikas asii Masa Masala lah h dan dan Kendal Kendala a Pengaw Pengawas asan an Mobili Mobilisa sasi si Kontra Kontrakto ktorr Pre Pre Cont Contru ruct ctio ion n Meet Meetin ing g (PC (PCM) M) Klarifi Klarifikas kasii Desa Desain in / Gamb Gambar ar Rencana Rencana Pemerik Pemeriksa saan an Desa Desain in dan dan Kond Kondis isii Lapan Lapangan gan KEGIATAN KEGIATAN REVIEW REVIEW DESIGN DESIGN (JIKA (JIKA PERLU) PERLU) Pengu Pengump mpul ulan an Data Data Lapan Lapanga gan n Anal Analis isa a dan dan Eval Evalua uasi si Data Data R ev evie w De si sig n PENGA PENGAWAS WASAN AN KON KONST STRU RUKS KSII Pengec Pengeceka ekan n Vol Volum ume e Peker Pekerja jaan an Re qu quest She et et Surv Survey ey dan dan Pen Pengu guku kura ran n S ur urve y Quarry Shop Shop Dra Drawi wing ng (Ga (Gamb mbar ar Kerja Kerja)) Qualit Quality y Contro Controll (Pengend (Pengendali alian an Mutu Mutu Peker Pekerjaa jaan) n) Work Work Contro Controll (Peng (Pengenda endalia lian n Peker Pekerjaa jaan) n)
USTEK Pengawasan Peningkatan Jalan Kec. Blambangan Umpu III APBD 2018
6
III 7
8
9
10
KETERANGAN 11
12
PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
8 9 10 11 V 1 VI 1 2 3 4 6 7 8 9 10
2018
Doku Dokume ment ntas asii / Peng Pengar arsi sipa pan n Quanti Quantity ty Contro Controll (Pengenda (Pengendalia lian n Kuantita Kuantitas s Pekerjaa Pekerjaan) n) Serti Sertifi fika katt Pemba Pembaya yara ran n As Built Built Dra Drawin wing g (Gamb (Gambar ar Jadi) Jadi) PENYE PENYELES LESIIAN AKHI AKHIR R PROY PROYEK EK Proses Proses Provi Provisi siona onall Hand Hand Ov Over (PHO (PHO)) P EL EL AP OR ORAN Lapo Lapora ran n Pen Penda dahu hulu luan an L ap aporan Bu Bulan 1 L ap aporan Bu Bulan 2 L ap aporan Bu Bulan 3 L ap aporan Akhir As Bu Bui lt lt Dr Drawi ng ng Backup Da Data P ho hot o D ok ok um ume nt nt as asi Soft Soft Copy Copy Data Data
Bandar Lampung, 13 Agustus 2018 KONSULTAN PENGAWAS PT. MANUNGGAL RAKSA PRATAMA
Ir. IM RAKA ADNYANA Direktur Utama
USTEK Pengawasan Peningkatan Jalan Kec. Blambangan Umpu III APBD 2018