85
BAB 5 PERHITUNGAN PERHITUNGAN RANCANG CAMPUR BETON
5. 1 Hasil Perhitungan a. Kuat tekan beton yang disyaratkan 28 hari b. Standar deviasi (Sd)
= 21 Mpa
ditentukan
= 7 MPa ( tidak mempunyai data pengalam an )
c. Nilai tambah (margin = m ) = 12 MPa (tidak mempunyai data ) kententuan d. f’cr = f’c + m = 21 + 12
= 33 Mpa
di hitung
e. Jenis semen
= biasa menggunakan Indocement ( jenis 1 ) lihat data lap
f. Jenis kerikil
= batu pecah (crushed )
lihat data lap
g. FAS
= 0,48
di hitung
h. FAS maksimal
= 0,60 ( non korosif )
Dipakai FAS rendah
lihat tabel ketentuan
= 0,48
bandingkan
i. Nilai slump Nilai slump
= 100 mm
lihat tabel ketentuan
j.
= 26 mm masuk agregat 40
Ukuran maksimal kerikil
k. Kebutuhan air l.
= 205 liter
Kebutuhan semen =
205
m. Kebutuhan semen minimum n. Dipakai semen
= 427,1 kg/m
lihat tabel ketentuan (f,i, j,)
= 427,1 kg/m
0.48
= 275 kg/m
lihat data lap
3
di hitung
3
lihat tabel ketentuan
3
bandingkan m dan l
o. Penyesuaian FAS = tetap ( 205 liter air, FAS 0,48 ) p. Golongan pasir
=2
lihat data lap
q. Persentase pasir terhadap campuran = 35% r. Moisture content content pasir pasir s. BJ campuran
=2%
lihat grafik2.17c , p, i, h, lihat data lap
= (35% x Bj ag. halus) halus ) + (65% x Bj ag. kasar ) lihat data lap = (35% x 2,45) + (65% x 2,45) 2,45) = 2,45 kg/cm3
t.
W beton
= 2240 kg lihat grafik2
86
u. W pasir + kerikil
=
W beton – A – S
= 2240 – 205 – 427,1 = 1607,9 kg v. W pasir
= (P / 100) x W pasir + kerikil = (35/100) x 1607,9
w. Wkerikil
=
562,765 kg
=
W pasir + kerikil – W pasir
=
1607,9 – 562,765
=
1045,135 kg
Rencana campuran 1 m3 beton ( berat beton 2240 kg ) a. Semen Portland
= 427,1
kg
b. Pasir
= 562,765
kg
c. Split SSD
= 1045,135 kg
d. Air
= 205
liter
Berdasarkan hitungan di atas dapat disajikan dalam formulir perancangan adukan beton seperti Tabel 5.1. Tabel 5.1. Formulir Perancangan Adukan Beton No 1 2 3
Uraian Kuat tekan yang disyaratkan pada umur 28 hari Nilai tambah margin (m) Kuat tekan rata-rata yang direncanakan (f ’cr)
4
Jenis semen
21 MPa 12 MPa 33 MPa Biasa menggunakan
5 6 7
Jenis agregat kasar Jenis agregat halus Faktor air semen Faktor air semen maksimal Faktor air semen yang digunakan (yang terkecil) Nilai slump Ukuran maksimal butiran kerikil Kebutuhan air Kebutuhan semen Kebutuhan semen minimal Kebutuhan semen yang digunakan (yang terbesar) Penyesuaian FAS Berat jenis agregat campuran (dihitung) Berat beton Kebutuhan campuran pasir dan kerikil Kebutuhan pasir Kebutuhan kerikil
Batu pecah Pasir alami 0,48 0,60 0,48 100 mm 26 mm 205 kg/m3 427,1 kg/m3 275 kg/m 427,1 kg/m3 Tetap (205 kg/m atau 0,48) 2,45 kg/cm 2240 kg/m3 1607,9 kg/m3 562,765 kg/m3 1045,135kg/m3
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Indocement
87
Kadar air dalam pasir =
2,0 x
100
562,765
= 11,255
kg
= 193,74
kg
Kebutuhan air
= 205 – 11,255
Kebutuhan pasir
= 562,765 + 205 – 193,74 = 574,025 kg
Rencana campuran 1 m3 beton ( berat beton 2240 kg ) a. Semen
= 427,1
kg
b. Air
= 193,74
kg
c. Pasir
= 574,025
kg
d. Split
= 1045,135
kg