Cara Cepat Menghitung Jumlah Host dan Subnetmask IP Classless IPv4
Dari tabel tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa kita memiliki beberapa rumus sebagai acuan, aitu! "umus Mencari Jumlah Host "umus Mencari #etmask #ah dari itu mari kita bahas detail bagaimana cara mempermudah menghitung dan mengingat pembagian IP$ Mencari Jumlah Host %ntuk mencari ¨ah ¨ah host kita dapat dapat menggunakan menggunakan rumus '(n '(n ) Host *ngka ' disini adalah standar untuk mengonversi bilangan biner ke desimal$ Sedangkan n adalah hasil pengurangan penguranga n dari pre+ks utuh aitu ' dikurangi pre+ks subnet ang akan dihitung hostna$ Contohna seperti ini! -erapa ¨ah host untuk subnet '..$'..$'..$./'0 '..$'..$'..$./'0 1 Jawab2 Diketahui Diketahui 2 Subnet menggunakan menggunakan /'0 classless, maka n ) '3'0 ) Setelah mengetahui n, langsung sa&a masukan ke rumus$ '(n ) Jumlah Host
Cara Cepat Menghitung Jumlah Host dan Subnetmask IP Classless IPv4 '() ' IP Dari hasil penghitungan kita temukan ¨ah host untuk subnet '..$'..$'..$./'0 '..$'..$'..$./'0 adalah ' host$ 5*PI I#6*57 Jumlah host itu masih terdapat netid dan broadcast, sehingga untuk menentukan usable IP hasil tersebut harus dikurangi dua$ STOP Plagiarisme! Hargai penulis dengan mencantumkan credit sumber. Read more : https2//ragiltriatmo https2//ragiltriatmo&o$blogspot$co$id/'.80 &o$blogspot$co$id/'.80/.8/cara3cepat3m /.8/cara3cepat3menghitung3¨a enghitung3¨ah3host3 h3host3 dan3subnetmask3ipv4$html Mencari #etmask %ntuk mencari netmask pada subnet kita &uga memerlukan hasil pengurangan dari pre+ks utuh dengan pre+ks subnet ang kita c ari netmaskna$ Hal ini diperlukan untuk mengidenti+kasi mengidenti+ka si ¨ah biner 8 ang ada di awal 9pada oket terakhir:$ Ilustrasina sebagai berikut! IP '..$'..$'..$8/'0 Diketahui Diketahui memiliki pre+ks '0 '3'0 ) , maka ada digit nilai 8 pada awal oktet terakhir 88888888 $ 88888888 $ 88888888 $ 888..... Dari nilai biner tersebut tinggal
kita konversi ke nilai desimal$ Sehingga Sehingga men&adi '$ '$ '$ ' $ 8;' Mengapa bisa 8;'1 8;'1
'(0 ? 8>'(@ ? 8>'( ? .>'(4 ? .>'( ? .>'(' ? .>'(8 ? .>'(. 8'= ? @4 ? ' ? . ? . ? . ? . ? . ) ''4 5ips 7 #ah untuk mempermudah mempermuda h kita untuk menghaAal dan mencari ¨ah host maupun netmaskna saa sendiri sering menggunakan beberapa cara seperti! %ntuk mencari ¨ah host pada suatu subnet, agar lebih mudah haAalkan pre+ks tertentu berserta ¨ah hostna, terutama pre+ks ang sering digunakan$ Hal ini sangat membantu dalam penghaAalan seluruh pre+ks antara /'4 sampai /'$ Saa sendiri pada keseharian sering menggunakan pre+ks /'0 /'= dan /'; untuk alokasi IP, karena pre+ks tersebut berada di tengah maka saa bisa menebak pre+ks diatas atau dibawahna dibawahn a memiliki berapa host$ %ntuk mencari nilai subnetmaskn subnetmaskna, a, agar lebih mudah saa menggunakan menggunaka n standar /'4$ Mengapa karena /'4 memiliki nilai . pada oktet terakhir$ Sehingga kita hana perlu melakukan pengurangan pre+ks dari pre+ks ang akan dicari subnetmaskn subnetmaskna a dengan pre+ks /'4$ Contohna ! IP 8.$8.$8.$/'@ berapa subnetmaskna1 subnetmaskna1 Maka kita hana perlu menghitung '@3'4)', '@3'4)', berarti ada ' nilai 8 di awal oktet terakhir dan tinggal kita konversi$ '(0?'(@)8'=?@4)8;' Dari pembahasan tersebut semoga memberikan pencerahan bagi ang belum paham subneting, karena saa dulu &uga bingung saat ditana pertama kali oleh guru$ Balaupun ini sangat dasar namun penggunaan ilmu ini akan terus berlan&ut karena 5
Trik Cepat Menghitung Jumlah Host dan Jumlah Network di prefix-length /25 s.d /! "#u$netting% Sugeng Rizky Darmawanto 8:25:00 AM
Networking
Assalamu'alaikum Assalamu'alaiku m wr.wb
Setela bebera!a lama ti"ak !osting# saya kali ini akan kembali u!"ate tentang "unia networking# kususnya kususny a subnetting. Sebelumnya kalian tau subnetting itu a!a$ Subnetting meru!akan !embagian %aringan men%a"i bebera!a network yang lebi ke&il dengan cara mengorbankan bit barat sebua "esa yang akan "ibagi Host ID pada subnet mask untuk dijadikan Network ID baru. baru. barat men%a"i bebera!a R( yang berbe"a be"a. )ali ini saya ti"ak akan membaas subnetting "ari awal# saya akan memberikan trik &e!at mengitung berapa jumlah host yang tersedia dalam setiap network dalam prefix-length / 25 sampai /31.
kita konversi ke nilai desimal$ Sehingga Sehingga men&adi '$ '$ '$ ' $ 8;' Mengapa bisa 8;'1 8;'1 '(0 ? 8>'(@ ? 8>'( ? .>'(4 ? .>'( ? .>'(' ? .>'(8 ? .>'(. 8'= ? @4 ? ' ? . ? . ? . ? . ? . ) ''4 5ips 7 #ah untuk mempermudah mempermuda h kita untuk menghaAal dan mencari ¨ah host maupun netmaskna saa sendiri sering menggunakan beberapa cara seperti! %ntuk mencari ¨ah host pada suatu subnet, agar lebih mudah haAalkan pre+ks tertentu berserta ¨ah hostna, terutama pre+ks ang sering digunakan$ Hal ini sangat membantu dalam penghaAalan seluruh pre+ks antara /'4 sampai /'$ Saa sendiri pada keseharian sering menggunakan pre+ks /'0 /'= dan /'; untuk alokasi IP, karena pre+ks tersebut berada di tengah maka saa bisa menebak pre+ks diatas atau dibawahna dibawahn a memiliki berapa host$ %ntuk mencari nilai subnetmaskn subnetmaskna, a, agar lebih mudah saa menggunakan menggunaka n standar /'4$ Mengapa karena /'4 memiliki nilai . pada oktet terakhir$ Sehingga kita hana perlu melakukan pengurangan pre+ks dari pre+ks ang akan dicari subnetmaskn subnetmaskna a dengan pre+ks /'4$ Contohna ! IP 8.$8.$8.$/'@ berapa subnetmaskna1 subnetmaskna1 Maka kita hana perlu menghitung '@3'4)', '@3'4)', berarti ada ' nilai 8 di awal oktet terakhir dan tinggal kita konversi$ '(0?'(@)8'=?@4)8;' Dari pembahasan tersebut semoga memberikan pencerahan bagi ang belum paham subneting, karena saa dulu &uga bingung saat ditana pertama kali oleh guru$ Balaupun ini sangat dasar namun penggunaan ilmu ini akan terus berlan&ut karena 5
Trik Cepat Menghitung Jumlah Host dan Jumlah Network di prefix-length /25 s.d /! "#u$netting% Sugeng Rizky Darmawanto 8:25:00 AM
Networking
Assalamu'alaikum Assalamu'alaiku m wr.wb
Setela bebera!a lama ti"ak !osting# saya kali ini akan kembali u!"ate tentang "unia networking# kususnya kususny a subnetting. Sebelumnya kalian tau subnetting itu a!a$ Subnetting meru!akan !embagian %aringan men%a"i bebera!a network yang lebi ke&il dengan cara mengorbankan bit barat sebua "esa yang akan "ibagi Host ID pada subnet mask untuk dijadikan Network ID baru. baru. barat men%a"i bebera!a R( yang berbe"a be"a. )ali ini saya ti"ak akan membaas subnetting "ari awal# saya akan memberikan trik &e!at mengitung berapa jumlah host yang tersedia dalam setiap network dalam prefix-length / 25 sampai /31.
* iya# kalian u"a tau a!a itu !re+i,$ -re+i, menun%ukkan bitbit !ertama "ari /2 bit - A""ress yang "igunakan sebagai alamat network. -re+i, terse"ia "ari 0 sam!ai /2. 1ntuk "e+aultnya# a"a 8# 3# "an 24. 24. Misal untuk - kelas A 0.8.. 0.8.. maka !re+i, "e+aultnya "e+aultnya a"ala 8# untuk untuk kelas !re+i, "e+aultnya a"ala 3 "an kelas 6 !re+i, "e+aultnya a"ala 24. Namun# kita "a!at menggunakan menggunak an semua !re+i, untuk semua kelas# misal !a"a - 0.8.. yang notabenenya a"ala kelas A# teta!i kita "a!at menggunakan !re+i, 27. -re+i, %uga menentukkan netmask yang "i!akai# &onto a"a - 72.38.0.24 maka netmasknya a"ala ...00000000 255.255.255.0 - 0.3.00.0427# netmask ...000 255.255.255.248 - 92.30./2.39# netmask ..0000000.00000000 255.255.28.0 - 0.0.8.20# netmask .000000.00000000 255.72.0.0 untuk lebi %elas tentang konse! silakan kun%ungi tt!:www.ga"getwiz. tt!:www.ga"getwiz.&omnetworkn &omnetworknetmask.tml etmask.tml "an "an tt!:www.&is&o.&omwebabout a&2/a&49ar&i;e"
*ke sekarang kita masuk ke !eritungannya.
Sebelumnya Sebelumnya lihat tabel berikut ini:
Prefix-length / CIDR /8 /9 /10 /11 /12 /1" /14 /1!
/16 /1 /18 /19 /20 /21 /22 /2"
/24 /2! /26 /2 /28 /29 /"0 /"1
Mask value 0 128 192 224 240 248 2!2 2!4
tabel !re+i,6DR=
Catatan penting : Dalam subnetting ini adalah penggunaan penggunaan oktat pada subnet mask dimana : - IP Address kelas C dilakukan CID pada oktat terakhir karena pada IP Address kelas C subnet mask de!ault-n"a adalah #$$.#$$.# #$$.#$$.#$$.% $$.% &'#(-')*+ - IP Address kelas , dilakukan CID pada # oktat terakhir karena pada IP Address kelas , subnet mask de!ault-n"a adalah #$$.#$$.%.% &'*-'#)+
- IP Address kelas A dilakukan CID pada ) oktat terakhir karena IP Address kelas A subnet mask de!ault-n"a adalah #$$.%.%.% &'-'*)+
Bilangan biner merupakan bilangan yang hanya mempunyai 2 angka, yakni 1 dan 0. Lihat tabel berikut:
28 256
27
26
25
24
23
22
21
20
128
64
32
16
8
4
2
1
-;4 mem!unyai 4 oktat# setia! bagian ter"iri "ari 8 bit# maka untuk !eritungannya nanti kita liat "ari angka 28 sam!ai angka liat tabel "i atas=.
Rumus dasar 1ntuk mengitung %umla ost yang terse"ia> 2 n2 n%umla nol yang terse"ia "alam !eritungan netmask= 1ntuk mengitung %umla network yang terse"ia> 2 n (n= jumlah angka 1 yang tersedia dalam
perhitungan netmask)
!nt!h: 1"2.1#$.100.10%&2", maka kemudian buat 10% menjadi biner:
128 0
64
32
16
8
4
2
1
1
1
0
1
0
0
0
er"asarkan tabel "iatas# 0400000 er"asarkan aturan stan"ar liat tabel !re+i,6DR=# 27 masuk "i bagian 24# maka 27245. )ita sekat 00000 men%a"i 2 bagian: 00.000 00.000 > Net D 72.38.00.0427 00.00 > - !ertama 72.38.00.0527 00.0 > - tertinggi 72.38.00.027 00. > roa"&ast 72.38.00.27
Netmasknya a"ala 255.255.255.000 255.255.255.248 ?umla network yang tebentuk2 n 25/2 network ?umla ost yang terbentuk 2n2 2/2 82 5 ost
!R"# $%&'! 1 -emaaman Dasar: %umla ost stan"ar "alam !eritungan - kelas 6 "engan !re+i, 24 a"ala
254 ost. Misal - 72.38.0.24# maka Net D nya a"ala 72.38.0.0# Range -: 72.38.0.72.38.0.254# broa"&ast: 72.38.0.255= Dari situ# kita "a!at meliat Net D# Range -# "an broa"&astnya. Angka 254 "iambil "ari range -. Angka 254 ini nantinya akan "itamba 2# yakni alamat network Net D= "an broa"&astnya. Seingga 254@2253. Sam!ai "isini !aam kan$ Sekarang kita masuk ke !eritungannya. Soal 72.38.00.0427# bera!a %umla network "an %umla ost yang terbentuk$ %awab: 72.38.00.0427# netmask: 255.255.255.000 255.255.255.248 %umla ost yang terse"ia: 253248=2 82 3 ost %umla network yang terse"ia: 2n 25/2 network
)un&i: Minimal arus a+al netmasknya iat tabel !re+i,6DR "i atas=.
!R"# $%&'! 2
'ara ini jauh lebih mudah dan epat, saya menemukan ara ini saat akan melaksanakan uji k!mpetensi tanggal 2" !ember 201* yang lalu dengan aut!didak (bereksperimen sendiri). 'ara ini menggunakan tabel. Lihat tabel ini:
28 256
27
26
25
24
23
22
21
20
128
64
32
16
8
4
2
1
Sekarang kita terpakan angka 2+# itu untuk &2%, 12$ untuk &2+, 1"2 untuk &2# dst. sehingga menjadi seper ini:
28
27
26
25
24
23
22
21
20
256 /24
128
64
32
16
8
4
2
1
/25
/26
/27
/28
/29
/30
/31
/32
Bernyata# "ari !enera!an se!erti ini# %umla ost su"a "a!at "iketaui. Misal# - 72.38.00.0427. era!aka %umla ost "an network yang terse"ia$ %awab: er"asarkan tabel "i atas# 27 a"a "i 8# maka %umla ostnya 82 3 ost Netmask 255.255.255.000 255.255.255.248
-ntuk jumlah net!rk lihat tabel ini:
28 256 /32
27
26
25
24
23
22
21
20
128
64
32
16
8
4
2
1
/31
/30
/29
/28
/27
/26
/25
/24
27 a"a "i /2 berarti %umla network yang terse"ia %uga /2.
/esimpulannya:
x x Network Host
28
27
26
25
24
23
22
21
20
256
128
64
32
16
8
4
2
1
/32
/31
/30
/29
/28
/27
/26
/25
/24
/24
/25
/26
/27
/28
/29
/30
/31
/32
6ara ke"ua ini saya temukan setela menyim!ulkan berbagai !eritungan yang saya buat# mungkin &ara ini su"a "itemukan sebelumnya# "an saya yakin itu# anya sa%a saya yang ku"et :D Dan ternyata emang u"a a"a :! liat gambar ini:
?ika an"a !aam# &ara ini %uga "a!at "itera!kan !a"a !re+i,lengt 8 s." 2/.
A!abila a"a yang !erlu "isam!aikan silakan berkomentar := Maa+ a!abila banyak kesalaan# kusunya bagian konse!# karena saya %uga minim konse!.
*ke sekian# semoga berman+aat := (assalamu'alaikum wr.wb
Cara Mu#ah Menghitung $u%lah &'st( $u%lah )et*'rk Dan CIDR
&ali ini sa'a tidak akan mem$ahas su$netting dari awal( sa'a akan mem$erikan trik )epat mengitung +era,a u%lah h'st .ang terse#ia #ala% setia, net*'rk #ala% ,refix-length /2! sa%,ai /"1 *h i'a( kalian udah tau apa itu prefix+ ,refix menunukkan $it-$it pertama dari 2 $it , ddress 'ang digunakan se$agai alamat network. ,refix tersedia dari /0 sampai /2. 1ntuk defaultn'a( ada /( /!3( dan /24. Misal untuk , kelas !0..!.! maka prefix defaultn'a adalah /( untuk kelas prefix defaultn'a adalah /!3 dan kelas C prefix defaultn'a adalah /24. Namun( kita dapat menggunakan semua prefix untuk semua kelas( misal pada , !0..!.! 'ang nota$enen'a adalah kelas ( tetapi kita dapat menggunakan prefix /26. ,refix uga menentukkan netmask 'ang dipakai( )ontoh ada , !62.!3.!0.!/24 maka netmaskn'a adalah !!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!!!!.00000000 7 255.255.255.0 , !0.!3.!00.!04/26( netmask !!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!000 7 255.255.255.24 , !82.!30.2.!3/!8( netmask !!!!!!!!.!!!!!!!!.!0000000.00000000 7 255.255.!2.0 , !0.!0..2/!0( netmask !!!!!!!!.!!000000.00000000 7 255.!62.0.0 *k langsug saa kita keT&,+++++ #e$elum mulai menghitung perhatikan ta$el $erikut ini9
Catatan penting : Dalam subnetting ini adalah penggunaan oktat pada subnet mask dimana : - IP Address kelas C dilakukan CID pada oktat terakhir karena pada IP Address kelas C subnet mask de!ault-n"a adalah #$$.#$$.#$$.% &'#(-')*+ - IP Address kelas , dilakukan CID pada # oktat terakhir karena pada IP Address kelas , subnet mask de!ault-n"a adalah #$$.#$$.%.% &'*-'#)+ - IP Address kelas A dilakukan CID pada ) oktat terakhir karena IP Address kelas A subnet mask de!ault-n"a adalah #$$.%.%.% &'-'*)+
ilangan $iner merupakan $ilangan 'ang han'a mempun'ai 2 angka( 'akni ! dan 0. :ihat ta$el $erikut9 ,;4 mempun'ai 4 oktat( setiap $agian terdiri dari $it( maka untuk perhitungann'a nanti kita lihat dari angka !2 sampai angka ! "lihat ta$el di atas%. Ru%us #asar 1ntuk menghitung umlah host 'ang tersedia7< 2 n-2 "n7umlah nol 'ang tersedia dalam perhitungan netmask% 1ntuk menghitung umlah network 'ang tersedia7< 2 n "n7 umlah angka ! 'ang tersedia dalam perhitungan netmask% )ontoh9 !62.!3.!00.!04/26( maka kemudian $uat !04 menadi $iner9 erdasarkan ta$el diatas( !0470!!0!000 erdasarkan aturan standar "lihat ta$el prefix/C=>%( /26 masuk di $agian /24( maka 26-2475. &ita sekat 0!!0!000 menadi 2 $agian9 0!!0!.000 0!!0!.000 7 < Net =7 !62.!3.!00.!04/26 0!!0!.00! 7< , pertama7 !62.!3.!00.!05/26 0!!0!.!!0 7< , tertinggi7 !62.!3.!00.!!0/26 0!!0!.!!! 7< road)ast7 !62.!3.!00.!!!/26
Netmaskn'a adalah 255.255.255.!!!!!000 7 255.255.255.24 Jumlah network 'ang te$entuk72 n 72572 network Jumlah host 'ang ter$entuk7 2 n-27 2-27 -27 5 host RI C3P 1 ,emahaman =asar9 umlah host standar dalam perhitungan , kelas C dengan prefix /24 adalah 254 host. "Misal , !62.!3.!0.!/24( maka Net = n'a adalah !62.!3.!0.0( >ange ,9 !62.!3.!0.!!62.!3.!0.254( $road)ast9 !62.!3.!0.255% =ari situ( kita dapat melihat Net =( >ange ,( dan $road)astn'a. ngka 254 diam$il dari range ,. ngka 254 ini nantin'a akan ditam$ah 2( 'akni alamat network "Net =% dan $road)astn'a. #ehingga 254?27253. #ampai disini paham kan+ #ekarang kita masuk ke perhitungann'a. #oal !62.!3.!00.!04/26( $erapa umlah network dan umlah host 'ang ter$entuk+ awa$9 !62.!3.!00.!04/26( netmask9 255.255.255.!!!!!000 7 255.255.255.24 umlah host 'ang tersedia9 "253-24%-27 -27 3 host umlah network 'ang tersedia9 2n 72572 network &un)i9 Minimal harus hafal netmaskn'a ":ihat ta$el prefix/C=> di atas%. RI C3P 2 Cara ini auh le$ih mudah dan )epat( )ara ini menggunakan ta$el. :ihat ta$el ini9
#ekarang kita terpakan angka 253 itu untuk /24( !2 untuk /25( !62 untuk /23 dst. sehingga menadi seperti ini9 Tern'ata( dari penerapan seperti ini( umlah host sudah dapat diketahui. Misal( , !62.!3.!00.!04/26. erapakah umlah host dan network 'ang tersedia+ awa$9 erdasarkan ta$el di atas( /26 ada di ( maka umlah hostn'a7 -27 3 host Netmask 7 255.255.255.!!!!!000 7 255.255.255.24 1ntuk umlah network lihat ta$el ini9 /26 ada di 2 $erarti umlah network 'ang tersedia uga 2.
&esimpulann'a9 Cara kedua ini sa'a temukan setelah men'impulkan $er$agai perhitungan 'ang sa'a $uat( mungkin )ara ini sudah ditemukan se$elumn'a( dan sa'a 'akin itu( han'a saa sa'a 'ang kudet 9= =an tern'ata emang udah ada 9p lihat gam$ar ini9 #ekian penelasan 'ang sikat dan sa'a rasa anda sudah paham dengan penelasan ini ika anda masih $elum mengerti silahkan $a)a tutorial 'ang lain dari postingan sa'a. =an angan lupa $erikan komentar anda @@@@
'#e 5engka, itus D'%ain 7''gle #i er+agai )egara #elamat =atang di $log pri$adi sa'a( $log ini sepenuhn'a se$agai media pem$elaaran dan tempat sa'a $er$agi informasi. ,ada kesempatan kali ini sa'a ingin $er$agi informasi tentang '#e 5engka, itus D'%ain 7''gle #i er+agai )egara . &e$an'akan dari kita han'a mengetahui $e$erapa kode situs domain google 'ang umum seperti 9 .$iA( .)om( .info( .net( .org( dan .pro
kemudian 'ang ter$aru lagi seperti 9 .name dan .t; dan 'ang lain-lainn'a seperti 9 .example( .in;alid( .lo)alhost( .test( .$itnet( .)snet( .lo)al( .root( .uu)p( .union( dan .exit
Bang sering dipakai pengelolah instansi seperti 9 .aero( .asia( .)at( .)oop( .edu( .go;( .int( .o$s( .mil( .mo$i( .meseum( .tel dan .tra;el erikut &ode =omain oogle di er$agai Negara di =unia
.a) 7< s)ension sland .ad 7< ndora .ae 7< 1nited ra$ Dmirates .af 7< fghanistan .ag 7< ntigua and ar$uda .ai 7< nguilla .al 7< l$ania .am 7< rmenia .an 7< Netherlands ntilles .ao 7< ngola .aE 7< ntar)ti)a .ar 7< rgentina .as 7< meri)a #amoa .at 7< ustria .au 7< ustralia .aw 7< ru$a .ax 7< land .aA 7< Aer$aian
.$a 7< osnia and HerAego;ina .$$ 7< ar$ados .$d 7< angladesh .$e 7< elgium .$f 7< urkina Faso .$g 7< ulgaria .$h 7< ahrain .$i 7< urundi .$ 7< enin .$m 7< ermuda .$n 7< runei =arussalam .$o 7< oli;ia .$r 7< rasil .$s 7< ahamas .$t 7< hutan .$; 7< ou;et sland .$w 7< otswana .$' 7< elarus .$A 7< eliAe
C .)a .)) .)d .)f .)g .)h .)i .)k
7< 7< 7< 7<
7< Co)os "&elling% =emo)rati) >epu$li) of the Central fri)an >epu$li) of the 7< 7< Cote 7< Cook
Canada slands Congo >epu$li) Congo #witAerland dG;oire slands
.)l 7< Chille .)m 7< Cameroon .)n 7< han'a untuk China daratan 9 Hongkong dan Ma)au menggunakan T:= $er$eda .)o 7< Colom$ia .)r 7< Costa >i)a .)u 7< Cu$a .); 7< Cape erde .)x 7< Christmas sland .)' 7< C'prus .)A 7< CAe)h >epu$li)
D .de .d .dk .dm .do .dA
7< 7< 7< 7< 7<
=omini)an 7<
erman' =i$outi =enmark =omini)a >epu$li) lgeria
3 .e) .ee .eg .er .es .et .eu 7< Duropean 1nion
7< 7< 7< 7< 7<
Dspana 7<
.fi 7< Filandia .f 7< Fii .fk 7< Falkland slands .fm 7< Federated #tate of Mi)ronesia .fo 7< Faroe slands .fr 7< Fran)e
7 .ga 7< a$on .g$ 7< 1nited &ingdom ".uk sering digunakan untuk 1nited &ingdom% .gd 7< renada .ge 7< eorgia .gf 7< Fren)h uiana .gg 7< uernse' .gh 7< hana .gi 7< i$raltar .gl 7< reenland .gm 7< The am$ia .gn 7< uinea .gp 7< uadeloupe .gE 7< DEuatorial uinea .gr 7< ree)e .gs 7< #outh eorgia and the #outh #andwi)h slands
D)uador Dstonia Dg'pt Dritrea "#pan'ol% Dthiopia
.gt .gu .gw .g'
7< uatemala 7< uam 7< uinea-issau 7< u'ana
& .hk 7< Hongkong hm 7< Heard sland and M)=onald slands .hn 7< Honduras .hr 7< Crotia .ht 7< Haiti .hu 7< Hungar'
I .id 7< ndonesia .ie 7< reland .il 7< srael .im 7< sle of Man .in 7< ndia .io 7< ritish ndian *)ean Territor' .iE 7< raE .ir 7< ran .is 7< )eland .it 7< talia
$ .e .m .o .p
7< Jerse' 7< Jamai)a 7< Jordan 7< Japan
.ke 7< &en'a .kg 7< &'rg'Astan .kh 7< Cam$odia .ki 7< &iri$ati .km 7< Comoros .kn 7< #aint &itts and Ne;is .kp 7< North &orea .kr 7< #outh &orea .kw 7< &uwait .k' 7< Ca'man slands .kA 7< &aAakhstan
5 .la 7< :aos kini dipasarkan se$agai domain untuk :os ngeles .l$ 7< :e$anon .l) 7< #aint :u)ia
.li .lk .lr .ls .lt .lu .l; .l'
7< :ie)htenstein 7< #ri :anka 7< :i$eria 7< :isotho 7< :ithuania 7< :uxem$ourg 7< :at;ia 7< :i$'a
M .ma 7< Moro))o .m) 7< Mona)o .md 7< Moldo'a .me 7< Montenegro .mg 7< Madagas)ar .mh 7< Marshall slans .mk 7< >epu$li) of Man)edonia .ml 7< Mali .mm 7< M'anmar .mn 7< Mongolia .mo 7< Ma)au spesial administrati;e region dari ,eopleGs >epu$li) of China .mp 7< Northern Mariana slands .mE 7< MartiniEue .mr 7< Mauritania .ms 7< Montserrat .mt 7< Malta .mu 7< Mauritius .m; 7< Maldi;es .mw 7< Malawi .mx 7< Mexi)o .m' 7< Mala'sia .mA 7< MoAam$iEue
) .na 7< Nami$ia .n) 7< New Caledonia .ne 7< Niger .nf 7< Norfolk sland .ng 7< Nigeria .ni 7< Ni)aragua .nl 7< Netherlands "elanda% .no 7< Norwa' .np 7< Nepal .nr 7< Nauru .nu 7< Niue $iasa digunakan untuk we$site #)andina;ian I =ut)h .nA 7< New ealand
: .om 7< *man
P .pa 7< ,anama .pe 7< ,eru .pf 7< fren)h ,ol'nesia dengan Clipperton sland .pg 7< ,apua New uinea .ph 7< ,hilippenes .pk 7< ,akistan .pl 7< ,olandia .pm 7< #aint-,ierre and MiEuelon .pn 7< ,it)airn sland .pr 7< ,uerto ri)o .ps 7< ,alestina Territories di$awah kontrol , 'g meliputi tepi arat dan alur gaAa .pt 7< ,ortugal .pw 7< ,alau .p' 7< ,aragua'
; .Ea 7< Katar
R .re .ro .rs .ru .rw
7< >eunion 7< >omania 7< #er$ia 7< >ussia 7< >wanda
.sa 7< #audi ra$ia .s$ 7< #olomon sland .s) 7< #e')helles .sd 7< #udan .se 7< #weden .sg 7< #ingapore .sh 7< #aint Helena .si 7< #lo;enia .s 7< #;al$ard and Jan Ma'en .sk 7< #lo;akia .sl 7< #ierra :eone .sm 7< #an Marino .sn 7< #enegal .so 7< #omalia .sr 7< #uriname .st 7< #ao Tome and ,rin)ipe .su 7< #o;iet 1nion "tadin'a% .s; 7< Dl #al;ador .s' 7< #'ria .sA 7< #waAiland
.t) 7< Turks and Cai)os slands .td 7< Chad .tf 7< Fren)h #outhern and ntar)ti) :ands .tg 7< Togo .th 7< Thailand .t 7< Taikistan .tk 7< Tokelau .tl 7< Dast Timor .tr 7< Turke' .tt 7< Trinidad and To$ago .t; 7< Tu;alu "nama 'ang domain 'g $an'ak digunakan oleh #tasion Tele;isi% .tw 7< Taiwan( >epu$li) of China .tA 7< TanAania
< .ua 7< 1kraine .ug 7< 1ganda .uk 7< 1nited &ingdom .um 7< 1nited #tate Minor *utl'ing slands .us 7< 1nited #tate of meri)a "1.# #tate% .u' 7< 1rugua' .uA 7< 1A$ekistan
= .;a .;) .;e .;g .;i .;n .;u
7< ati)an Cit' #tate 7< #aint in)ent and renadines 7< eneAuela 7< ritish irgin slands 7< 1.# irgin slands 7< ietnam 7< anuatu
> .wf 7< Lallis and Futuna .ws 7< #amoa "se$elumn'a Lestern #amoa%
? .'e 7< Bemen .'t 7< Ma'otte .'u 7< Bugosla;ia "kini digunakan untuk #er$ia dan Montenegro%
@ .Aa 7< #outh fri)a .Am 7< am$ia .Aw 7< im$a$we
,a ?ang Di%aksu# Dengan >i-i eserta ungsin.a ss. Lr. L$. #'alom.... #alam #eahtera agi &ita #emua &ali ini sa'a akan menuliskan sedikit tentang 'ang sa'a tahu mengenai ,a ?ang #i Maksu# #engan >i-i eserta ungsin.a #e$elum kita mem$ahas Pengertian >i-i dan uga ungsin.a ada $aikn'a kita mengetahui ia,a Pene%u >i-i A Li-Fi ditemukan oleh salah seorang $erpengaruh dalam perkem$ang teknolgi khususn'a pada gelom$ang radio 'ang $ernama =iB &a.es 'ang merupakan keturunan Hindia-elanda tetapi $eliau merupakan asli orang In#'nesia( i) Ha'es :ahir di #ura$a'a( pada tanggal ! Juli !64! 'ang kemudian meniti kariern'a di elanda kemudian i) Ha'es $alik &e ndonesia hingga saat ini. Pengertian >i-i A >i-i adalah singkatan dari >ireless i#elit. 'ang merupakan se$uah teknologi 'ang memanfaatkan peralatan elektronik untuk dapat $ertukar data dengan menggunakan >adio elom$ang 'ang tehu$ung dengan koneksi nternet. ungsi >i-i A =ari pengertiann'a kita dapat men'impulkan $ahwa fungsi dari Li-Fi adalah se$agai alat $ertukar data tanpa mengunakan ka$el "Nirka$el% 'ang saling $erhu$ungan 'ang terkoneksi dengan nternet. ,engertian dan fungsin'a tidak auh $er$eda karean sifatn'a Li-Fi adalah alat 'ang dapat menghu$ungkan perangkat elektronik seperti &omputer( :aptop( dan #mart ,hone. erikut sa'a $erikan skema/gam$ar Li-Fi dan perangkat elektronik lainn'a 'ang saling terhu$ung.
Li-Fi uga memiliki spesifikasi 'ang $er$eda-$eda sesuai perkem$angann'a $erdasarkan dalam IEEE . IEEE adalah singkatan dari nstitute of Dle)tri)al and Dletronis Dngineers. #pesifikasi Li-Fi pertama 'aitu spesifikasi $eenis b, spesifikasi 'ang paling $an'ak terual 'aitu spesifikasi g dan n pada tahun 20!5. erikut #pesifikasi dari Li-Fi $erdasarkan DDD.
tulah sedikit 'ang sa'a tahu tentang Li-Fi $eserta fungsin'a( sekiran'a apa$ila artikel ini $ermanfaat $agi anda tolong share ke teman-teman anda( ika anda ingin meninggalkan komentar silahkan $eri komentar/saran anda supa'a admin dapat men'empurnakan isi dari artikel ini. "GG%
#ekian dari artikel tentang ,a ?ang Di%aksu# Dengan >i-i eserta ungsin.a
Cara etting IP D&CP-erver Mena#i tatis 100 >'rk 1dah lama sa'a tidak mem$agikan ilmu kepada teman-teman dan kali ini sa'a akan mem$antu teman-teman $agaimana Cara etting IP D&CP-erver Mena#i tatis #engan 5inux De+ian erikut Cara etting IP D&CP erver Pa#a 5inux De+ian *k langsung saa kita ke T&,. :angka - :angkahn'a se$agai $erikut. !. nstall =HC,-#er;er dengan perintah apt-get install dhcp3-server 2. #etelah di install masuk pada konfigurasi dh)p dengan perintah nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf . kan mun)ul tampilann'a dan setting konfigurasin'a se$agai $erikut 9 &eterangan 9 si ip sesuai ip 'ang anda gunakan dan domain-name-ser;er. 4. &emuian masih di konfigurasi 'ang sama anda )ari di$agian host fantasia dan ru$ah konfigurasin'a se$agai $erikut keterang 9host fantasia sa'a ganti dengan nama sa'a 'aitu OpandiO hardware ethernet isi sesuai wifi 'ang anda $uat lewat )md windows 2. fixed-addres diam$il dari ip pertama 'and anda $uat pada ip range 5. #etelah itu anda restart dh)p n'a denga perintah /etc/init.d/dhcp3-server restart ika anda $elum paham )ara mem$uat ;Lifi Hotspot lewat CM= Lindows/#'stem2 klik link ini Cara Mem$uat ;Lifi Hotspot :ewat CM= Lindows/#'stem2 !00P Lork Jika mun)ul tampilann'a seperti gam$ar di$awah ini $erarti settingan ip statis dh)p-ser;er anda $erhasil.
Menghitung Subnetting IP Berikut Adalah bahan Bacaan RINGAN Tentang Perhitungan Subnetting, yang menurut saya bagus untuk di jadikan referensi. Penghitungan subnetting bisa dilakukan dengan dua cara, cara binary yang relatif lambat dan cara khusus yang lebih cepat. Pada hakekatnya semua pertanyaan tentang subnetting akan berkisar di empat masalah: .
Penulisan P address umumnya adalah dengan !"#.!$%.!.#. &amun adakalanya ditulis dengan !"#.!$%.!.#'#(, apa ini artinya) Artinya bah*a P address !"#.!$%.!.# dengan subnet mask #++.#++.#++.. ho kok bisa seperti itu) a, '#( diambil dari penghitungan bah*a #( bit subnet mask diselubung dengan binari !. Atau dengan kata lain, subnet masknya adalah:
!!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!!!!. /#++.#++.#++.0. 1onsep ini yang disebut dengan 234 /2lassless nter-3omain 4outing0 yang diperkenalkan pertama kali tahun !""# oleh 567.
Pertanyaan berikutnya adalah Subnet Mask berapa saja yang bisa digunakan untuk melakukan subnetting? Ini terjawab dengan tabel di bawah: Subnet Mask
Nilai CIDR
Subnet Mask
Nilai CIDR
2++.12$.0.0
&"
2++.2++.2%0.0
&20
2++.1"2.0.0
&10
2++.2++.2%$.0
&21
2++.22%.0.0
&11
2++.2++.2+2.0
&22
2++.2%0.0.0
&12
2++.2++.2+%.0
&2*
2++.2%$.0.0
&1*
2++.2++.2++.0
&2%
2++.2+2.0.0
&1%
2++.2++.2++.12$ &2+
2++.2+%.0.0
&1+
2++.2++.2++.1"2 &2#
2++.2++.0.0
&1#
2++.2++.2++.22% &2
2++.2++.12$.0 &1
2++.2++.2++.2%0 &2$
2++.2++.1"2.0 &1$
2++.2++.2++.2%$ &2"
2++.2++.22%.0 &1"
2++.2++.2++.2+2 &*0
k, sekarang mari langsung latihan sa;a. Subnetting seperti apa yang ter;adi dengan sebuah &57<41 A3345SS
)
: !"#.!$%.!. berarti kelas 2 dengan Subnet =ask '#$ berarti !!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!!!!.!! /#++.#++.#++.!"#0.
: Seperti sudah saya sebutkan sebelumnya semua pertanyaan tentang subnetting akan berpusat di ( hal, ;umlah subnet, ;umlah host per subnet, blok subnet, alamat host dan broadcast yang >alid. Jadi kita selesaikan dengan urutan seperti itu:
? #@, dimana @ adalah banyaknya binari ! pada oktet terakhir subnet mask /#
!.
oktet terakhir untuk kelas B, dan oktet terakhir untuk kelas A0. Jadi Jumlah Subnet adalah # # ? ( subnet ? #y #, dimana y adalah adalah kebalikan dari @ yaitu banyaknya
#.
binari pada oktet terakhir subnet. Jadi ;umlah host per subnet adalah # $ # ? $# host .
? #+$ !"# /nilai oktet terakhir subnet mask0 ? $(. Subnet berikutnya adalah $( C $( ? !#%, dan !#%C$(?!"#. Jadi subnet lengkapnya adalah
(.
.
/ita langsung buat tabelnya.
Bagaimana dengan alamat
Sebagai atatan, h!st pertama adalah 1 angka setelah subnet, dan br!adast adalah 1 angka sebelum subnet berikutnya. Subnet
Host Pertama
Host !erak"ir
#roa$%ast
1"2.1#$.1.0
1"2.1#$.1.64
1"2.1#$.1.128 1"2.1#$.1.192
1"2.1#$.1.1
1"2.1#$.1.65
1"2.1#$.1.129 1"2.1#$.1.19
1"2.1#$.1.62 1"2.1#$.1.126 1"2.1#$.1.190 1"2.1#$.1.254
1"2.1#$.1.6 1"2.1#$.1.12& 1"2.1#$.1.191 1"2.1#$.1.255
Kita sudah selesaikan subnetting untuk IP address Class C. Dan kita bisa melanjutkan lagi untuk subnet mask yang lain, dengan knsep dan teknik yang sama. Subnet mask yang bisa digunakan untuk subnetting !lass C adalah seperti di bawah. Silakan anda !ba menghitung seperti !ara diatas untuk subnetmask lainnya. Subnet Mask
Nilai CIDR
2++.2++.2++.12$ &2+ 2++.2++.2++.1"2 &2# 2++.2++.2++.22% &2 2++.2++.2++.2%0 &2$ 2++.2++.2++.2%$ &2" 2++.2++.2++.2+2 &*0
"erikutnya kita akan men!ba melakukan subnetting untuk IP address !lass ". Pertama, subnet mask yang bisa digunakan untuk subnetting !lass " adalah seperti dibawah. Sengaja saya pisahkan jadi dua, blk sebelah kiri dan kanan karena masing#masing berbeda teknik terutama untuk ktet yang $dimainkan% berdasarkan blk subnetnya. CID& '() sampai '*+ !aranya sama persis dengan subnetting Class C, hanya blk subnetnya kita masukkan langsung ke ktet ketiga, bukan seperti Class C yang $dimainkan% di ktet keempat. Sedangkan CID& '* sampai '- /kelipatan0 blk subnet kita $mainkan% di ktet keempat, tapi setelah selesai ktet ketiga berjalan maju /!eunter0 dari , (, *, -, dst. Subnet Mask
Nilai CIDR
2++.2++.12$.0 &1
Subnet Mask
2++.2++.1"2.0 &1$
2++.2++.2++.12$ &2+
2++.2++.22%.0 &1"
2++.2++.2++.1"2 &2#
2++.2++.2%0.0 &20
2++.2++.2++.22% &2
2++.2++.2%$.0 &21
2++.2++.2++.2%0 &2$
2++.2++.2+2.0 &22
2++.2++.2++.2%$ &2"
2++.2++.2+%.0 &2*
2++.2++.2++.2+2 &*0
Nilai CIDR
2++.2++.2++.0 &2%
k, kita coba dua soal untuk kedua teknik subnetting untuk 2lass B. 1ita mulai dari yang menggunakan subnetmask dengan 234 '!D sampai '#(. 2ontoh net*ork address
.
: !D#.!$.. berarti kelas B, dengan Subnet =ask '!% berarti !!!!!!!!.!!!!!!!!.!!. /#++.#++.!"#.0.
:
!.
? #@, dimana @ adalah banyaknya binari ! pada # oktet terakhir. Jadi Jumlah Subnet adalah ## ? ( subnet
#.
? #y #, dimana y adalah adalah kebalikan dari @ yaitu banyaknya binari pada # oktet terakhir. Jadi ;umlah host per subnet adalah # !( # ? !$.%# host
.
? #+$ !"# ? $(. Subnet berikutnya adalah $( C $( ? !#%, dan !#%C$(?!"#. Jadi subnet lengkapnya adalah
.
(.
Subnet
Host Pertama
Host
12.1#.0'0
12.1#.64'0
12.1#.128'0
12.1#.192'0
12.1#.0'1
12.1#.64'1
12.1#.128'1
12.1#.192'1
12.1#.6'254 12.1#.12&'254 12.1#.191'254 12.1#.255'254
!erak"ir
#roa$%ast
12.1#.6'255 12.1#.12&'255 12.1#.191'255 12.1#.'255'255
Berikutnya kita coba satu lagi untuk 2lass B khususnya untuk yang menggunakan subnetmask 234 ' #+ sampai '. 2ontoh net*ork address
.
: !D#.!$.. berarti kelas B, dengan Subnet =ask '#+ berarti !!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!!!!.! /#++.#++.#++.!#%0.
: ? #" ? +!# subnet
!. #.
? #D # ? !#$ host
.
? #+$ !#% ? !#%. Jadi lengkapnya adalah /
(.
Subnet
Host Pertama
Host !erak"ir
#roa$%ast
0
12.1#.0'0
12.1#.0'128 12.1#.1'0
12.1#.255'128
12.1#.0'1
12.1#.0'129 12.1#.1'1
12.1#.255'129
12.1#.0'126 12.1#.0'254 12.1#.1'126 12.1#.255'254
12.1#.0'12& 12.1#.0'255 12.1#.1'12& 12.1#.255'255
=asih bingung ;uga) k sebelum masuk ke 2lass A, coba ulangi lagi dari 2lass 2, dan baca pelanpelan
1alau sudah mantab dan paham, kita lan;ut ke 2lass A. 1onsepnya semua sama sa;a. Perbedaannya adalah di
mana kita mainkan blok subnet. 1alau 2lass 2 di oktet ke ( /terakhir0, kelas B di
ktet dan ( /# oktet terakhir0, kalau 2lass A di oktet #, dan ( / oktet terakhir0. 1emudian subnet mask yang bisa digunakan untuk subnetting class A adalah semua subnet mask dari 234 '% sampai ' .
1ita coba latihan untuk net*ork address
.
: !... berarti kelas A, dengan Subnet =ask '!$ berarti !!!!!!!!.!!!!!!!!.. /#++.#++..0.
: ? #% ? #+$ subnet
!.
? #!$ # ? $++( host
#. .
? #+$ #++ ? !. Jadi subnet lengkapnya: ,!,#,,(, etc.
(.
Subnet
Host Pertama
Host
10.0'0'0
10.1'0'0
10.254'0'0
10.255'0'0
10.0'0'1
10.1'0'1
10.254'0'1
10.255'0'1
10.0'255'254 10.1'255'254 10.254'255'254 10.255'255'254
!erak"ir
#roa$%ast
10.0'255'255 10.1'255'255 10.254'255'255 10.255'255'255
=udah-mudahan sudah setelah anda membaca paragraf terakhir ini, anda sudah memahami penghitungan subnetting dengan baik. 1alaupun belum paham ;uga, anda ulangi terus artikel ini pelan-pelan dari atas. 8ntuk teknik hapalan subnetting yang lebih cepat, tunggu di artikel berikutnya
: Semua penghitungan subnet diatas berasumsikan bah*a P Subnet-Eeroes /dan P Subnetnes0 dihitung secara default. Buku >ersi terbaru 7odd amle dan ;uga 22&A setelah #+ sudah mengakomodasi masalah P Subnet-Eeroes /dan P Subnet-nes0 ini. 22&A pre-#+ tidak memasukkannya secara default /meskipun di kenyataan kita bisa mengaktifkannya dengan command ip subnet-Feroes0, sehingga mungkin dalam beberapa buku tentang 22&A serta soal-soal test 2&AP, anda masih menemukan rumus penghitungan Jumlah Subnet ? # @ #
7ahap berikutnya adalah silakan do*nload dan ker;akan soal latihan subnetting. Jangan lupa mengikuti artikel tentang 7eknik =enger;akan Soal Subnetting untuk memperkuat pemahaman anda dan meningkatkan kemampuan dalam menger;akan soal dalam *aktu terbatas.
Source =as 4ommy.
!.
7odd amle, 22&A Study 9uide +th 5dition, Sybe@, #+.
#.
=odule 22&A ! 2hapter "-!, 2isco &et*orking Academy Program /2&AP0, 2isco Systems.
.
Hendra
Berikut soal latihan, tentukan : a0 Alamat Subnet =ask, b0 Alamat Subnet, c0 Alamat Broadcast, d0 Jumlah Host yang dapat digunakan, e0 serta Alamat Subnet ke-
dari alamat sebagai berikut: !. !"%.+.$D.' #. ##.!+!.D.'#$ . !"!.##.#(.'##
Saya coba berhitung-hitung seperti demikian
!. !"%.+.$D.' G P class 2:
Subnet =ask: ' ? !!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!! ? #++.#++.#++.#+# =enghitung Subnet: Jumlah Subnet: #$ ? $( Subnet Jumlah Host per Subnet: ## # ? # host Blok Subnet: #+$ #+# ? (, blok berikutnya: (C( ? %, %C( ? !#, dst ;adi blok Subnet: , (, %, !#, dst Host dan broadcast yang >alid:
=aka dari perhitungan diperoleh:
Alamat Subnet =ask: #++.#++.#++.#+#
Alamat Subnet: !"%.+.$D., !"%.+.$D.(, !"%.+.$D.%, !"%.+.$D.!#, , !"%.+.$D.#+#
Alamat Broadcast: !"%.+.$D., !"%.+.$D.D, !"%.+.$D.!!, !"%.+.$D.!+ !"%.+.$D.#++
Jumlah host yang dapat digunakan: $(I# ? !#% Alamat Subnet ke-: !"%.+.$D.%
#.##.!+!.D.'#$ -G P class 2
Subnet =ask: '#$ ? !!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!!!!.!! ? #++.#++.#++.!"# =enghitung Subnet: Jumlah Subnet: ## ? ( Subnet Jumlah Host per Subnet: #$ # ? $# host Blok Subnet: #+$ !"# ? $(, blok berikutnya: $(C$( ? !#%, !#%C$( ? !"# Jadi blok Alamat Subnet: , $(, !#%, !"# Host dan broadcast yang >alid:
=aka dari perhitungan diperoleh:
Alamat Subnet =ask: #++.#++.#++.!"#
Alamat Subnet: ##.!+!.D., ##.!+!.D.$(, ##.!+!.D.!#%, ##.!+!.D.!"#
Alamat Broadcast: ##.!+!.D.$, ##.!+!.D.!#D, ##.!+!.D.!"!, ##.!+!.D.#++
Jumlah host yang dapat digunakan: (I$# ? #(% Alamat Subnet ke-: ##.!+!.D.!#%
.!"!.##.#(.'## G P class B Subnet =ask: '## ? !!!!!!!!.!!!!!!!!.!!!!!!. ? #++.#++.#+#. =enghitung Subnet: Jumlah Subnet: #$ ? $( Subnet Jumlah Host per Subnet: ## # ? # host Jumlah Blok Subnet: #+$ #+# ? (, blok berikutnya: (C( ? %, %C( ? !#, dst Jadi blok Alamat Subnet: , (, %, !#, !$, dst
Alamat host yang >alid:
Alamat Subnet =ask: #++.#++.#+#.
Alamat Subnet: !"!.##.#(., !"!.##.#(.(, !"!.##.#(.%, , !"!.##.#(.#+#
Alamat Broadcast: !"!.##.#(., !"!.##.#(.D, !"!.##.#(.!!, , ! "!.##.#(.#++
Jumlah host yang dapat digunakan: #I$( ? !#% Alamat Subnet ke-: !"!.##.#(.%
=ohon kalo ada yang salah, silahkan dikoreksi
Cara Cepat Belajar Menghitung Subneng IP Address Bagian 1 Seubnetting sering diartikan sebagai metode ang dilakukan untuk membagi blok setiap alamat IP address men&adi beberapa blok IP address$ Dari blok ang rentang IP address na banak dibuat sehingga membentuk rentang IP address ang lebih sedikit$Sebelum melan&utkan lebih &auh, ada baikna &ika kita mengenal dan memahami terlebih dahulu beberapa istilah ang sering digunakan dalam subnetting seperti di bawah ini$
Network address adalah sebuah alamat IP address ang dipakai untuk mewakili dari sekumpulan host ang tergabung dalam sebuah åan$ ungsina adalah untuk menandai sebuah network agar dapat dibedakan dengan network ang lain$
&uga dipakai untuk mengirimkan paket dari *# ke *# atau åan satu ke åan lain$ Broadcast address adalah alamat ang digunakan sebuah IP address untuk mengirim paket ke semua host ang ada pada sebuah åan/*#$ -erbeda dengan network address, broadcast address tidak diperuntukan untuk untuk mengirim paket ke åan lain$ Subnet mask adalah bagian IP address ang dapat menggambarkan ¨ah host dari sebuah åan$ Contoh dari subnetmask, '$'$'$. 9subnetmask desimal: kemudian dikonversi ke bilangan binar men&adi 88888888$88888888$88888888$........ 9subnetmask biner:$ Pada contoh tersebut bisa kita ketahui terdapat = bit angka biner nol, ang berarti ¨ah host pada åan tersebut adalah '(= ) '@ host$
bilangan tersebut haruslah angka genap positiA$ ang mesti diingat dalam pemangkatan angka ' adalah sebagai berikut2 '(. ) 8 '(8) ' '(')' ' ) 4 '()' ' ' ) = '(4) ' ' ' ' ) 8@ '() ' ' ' ' ' ) ' '(@) ' ' ' ' ' ' ) @4 '(0)' ' ' ' ' ' ' ) 8'= '(=)' ' ' ' ' ' ' ' ) '@ '(;)' ' ' ' ' ' ' ' ' ) 8' '(8.) ' ' ' ' ' ' ' ' ' ' ) 8.'4
-aiklah, bekal diatas saa rasa sudah cukup untuk mulai berhitung$ *. P address class Subnetting 5entukan IP address ang akan mau disubnetting, misalna 8;'$8@=$8$./'4$ *gar lebih mudah memahamina, saa gunakan CID" dalam penulisan IP address na$ Sebelum lan&ut, saa akan manampilkan CID" secara lengkap$ Subnet mask
#R'Notasi
'$.$.$.
/=
'$8'=$.$.
/;
'$8;'$.$.
/8.
'$''4$.$.
/88
'$'4.$.$.
/8'
'$'4=$.$.
/8
'$''$.$.
/84
'$'4$.$.
/8
'$'$.$.
/8@
'$'$8'=$.
/80
'$'$8;'$.
/8=
'$'$''4$.
/8;
'$'$'4.$.
/'.
'$'$'4=$.
/'8
'$'$''$.
/''
'$'$'4$.
/'
'$'$'$.
/'4
'$'$'$8'=
/'
'$'$'$8;'
/'@
'$'$'$''4
/'0
'$'$'$'4.
/'=
'$'$'$'4=
/';
'$'$'$''
/.
GK L *wal dari Class C
Setelah itu kita lakukan subnetting terhadap ip private ang termasuk dalam class C$ P address +ang akan kita subnetting adalah ,-).,/.,.0')1 Subnet mask binner ) 88888888$88888888$88888888$........ Subent mask decimal ) '$'$'$. Jumlah -lok ) '(. ) 8 Jumlah host/blokl ) '(= ) '@ Jumlah host valid ) '@ G ' )'4 -lok Pertama2 9total host 8;'$8@=$8$. s/d 8;'$8@=$8$': #etwork address ) 8;'$8@=$8$. Host alid atau IP alid ) 8;'$8@=$8$8 s/d 8;'$8@=$8$'4 -roadcast address ) 8;'$8@=$8$'
-erikut ini adalah pen&elasan dari cara perhitungan diatas$ ,. Subnet mask binner $S2 Binner%
Jumlah bit binner pada IP address adalah ' bit, ang terbagi atas 4 oktet$ Setiap oktet terdiri atas = bit ang dibatasi dengan titik atau dot$ -erdasarkan CID" atau notasi ang ditentukan diawal perhitungan tadi, aitu /'4$ Maka bisa ditentukan bahwa Subnetmask binner adalah 88888888$88888888$88888888$........! ). Subnet mask decimal $S2 #ecimal% Subnet mask desimal merupakan konversi dari subnet mask binner$
Setelah saa men&elaskan tentang metode perhitungan diatas, saa akan berikan lagi contoh perhitungan dengan notasi ang berbeda agar semakin mudah dipahami terlebih bagi ang masih bela&ar$ P address +ang akan kita subnetting adalah ,-).,/.,.0')5 Subnet mask binner ) 88888888$88888888$88888888$8..... Subent mask decimal ) '$'$'$8'= 9didapat dari '(0)8'=: Jumlah -lok ) '(8 ) ' Jumlah host/blokl ) '(0 ) 8'= Jumlah host valid ) 8'= G ' )8'@ Blok Pertama: 9total range ,-).,/.,.0 sampai ,-).,/.,.,)7: #etwork address ) 8;'$8@=$8$.! Host alid atau IP alid ) 8;'$8@=$8$8 s/d 8;'$8@=$8$8'@ -roadcast address ) 8;'$8@=$8$8'0 Blok 8edua: 9total range ,-).,/.,.,)/ sampai ,-).,/.,.)55: pada blok kedua, urutan host melan&utkan blok pertama$ #etwork address ) 8;'$8@=$8$8'= Host alid atau IP alid ) 8;'$8@=$8$8'; s/d 8;'$8@=$8$'4 -roadcast address ) 8;'$8@=$8$' P address +ang akan kita subnetting adalah ,-).,/.,.0') Subnet mask binner ) 88888888$88888888$88888888$88...... Subent mask decimal ) '$'$'$8;' didapat dari 9'(0: ? 9'(@: ) 8;' Q Jumlah -lok ) '(' ) 4 Jumlah host/blokl ) '(@ ) @4 Jumlah host valid ) @4 G ' ) @' Blok Pertama: 9total range ,-).,/.,.0 sampai ,-).,/.,.3: #etwork address ) 8;'$8@=$8$.! Host alid atau IP alid ) 8;'$8@=$8$8 s/d 8;'$8@=$8$@' -roadcast address ) 8;'$8@=$8$@! Blok 8edua: 9total range ,-).,/.,.1 sampai ,-).,/.,.,)7: pada blok kedua, urutan host melan&utkan blok pertama$ #etwork address ) 8;'$8@=$8$@4! Host alid atau IP alid ) 8;'$8@=$8$@ s/d 8;'$8@=$8$8'@
-roadcast address ) 8;'$8@=$8$8'0! Blok 8etiga: 9total range ,-).,/.,.,)/ sampai ,-).,/.,.,-,: pada blok ketiga, urutan host melan&utkan blok kedua$ #etwork address ) 8;'$8@=$8$8'=! Host alid atau IP alid ) 8;'$8@=$8$8'; s/d 8;'$8@=$8$8;. -roadcast address ) 8;'$8@=$8$8;8! Blok 8eempat: 9total range ,-).,/.,.,-) sampai ,-).,/.,.)55: pada blok keempat, urutan host melan&utkan blok ketiga$ #etwork address ) 8;'$8@=$8$8;'! Host alid atau IP alid ) 8;'$8@=$8$8; s/d 8;'$8@=$8$'4 -roadcast address ) 8;'$8@=$8$'! %ntuk menghitung IP address dengan CID" atau notasi /'0, /'=, /';, /. silahkan *nda coba sendiri, sekaligus untuk berlatih menghitung$ Semoga bermanAaat
Class B Subnetting /elanjutkan posting sebelumn"a tentang cara cepat menghitung subnetting maka pada posting ini sa"a akan membahas tentang subnetting pada IP address class ,. IP address Class , & IP Pri0ate + memiliki total IP address seban"ak # pangkat * 1 $$) IP address2 di mana IP address pertama2 *3#.*.%.% adalah Network address sedangkan IP address terakhir2 *3#.*.#$$.#$$ adalah broadcast address. 4umlah IP address "ang sangat ban"ak ini berdampak pada tinggi tra5c "ang disebabkan oleh broadcast. 6alah satu tujuan subnetting adalah untuk memperkecil tra5c "ang disebabkan broadcast dan e5ensi pemakain IP address. 7ntuk mempelajari tentang subnetting pada Class , maka sebaikn"a sa"a tampilkan daftar CIDR secara lengkap. 4ika kelas A2 ,2 C dipecah atau dibagi-bagi lagi maka subnetmask dan CID-n"a adalah sebagai berikut : CIDR 6ubnet mask #$$.%.%.% ' #$$.*#.%.% '8 #$$.*8#.%.% '*% #$$.##(.%.% '** #$$.#(%.%.% '*# #$$.#(.%.% '*) #$$.#$#.%.% '*( #$$.#$(.%.% '*$ #$$.#$$.%.% '*
#$$.#$$.*#.% '*3 #$$.#$$.*8#.% '* #$$.#$$.##(.% '*8 #$$.#$$.#(%.% '#% #$$.#$$.#(.% '#* #$$.#$$.#$#.% '## #$$.#$$.#$(.% '#) #$$.#$$.#$$.% '#( #$$.#$$.#$$.*# '#$ #$$.#$$.#$$.*8# '# #$$.#$$.#$$.##( '#3 #$$.#$$.#$$.#(% '# #$$.#$$.#$$.#( '#8 #$$.#$$.#$$.#$# ')% 6etelah itu mari kita lakukan subnetting terhadap IP address Pri0ite "ang termasuk dalam class ,. 1. entang IP address total dari class , de!ault adalah: *3#.*.%.* s'd *3#.*.#$$.#$( dengan subnetmask de!ault #$$.#$$.%.% 6ebenarn"a IP address total adalah *3#.*.%.% sampai *3#.*.#$$.#$$2 IP *8#.*.*.% dipakai sebagai Network address sedangkan *8#.*.*.#$$ dipakai sebagai broadcast address. Cek pada subnetmask2 bagian % adalah bagian "ang si!atn"a 0ariati! dan biasan"a menunjukkan bagian dari host address2 sedangkan bagian #$$.#$$.#$$ adalah bagian "ang si!atn"a tetap dan tidak bisa diubah-ubah dan menunjukkan bagian dari network address. 2. 6etiap blok "ang dipisahkan oleh titik atau dot jumlah totaln"a adalah #$2 hitungann"a adalah setiap bagian atau blok tersebut terdiri atas bit dan karena IP address class , memiliki # blok maka total bit "ang menjadi jatah dari host address adalah * bit maka # dipangkatkan * 1 $$). 3. 9arena totaln"a adalah $$) maka jika dibagi menjadi # subnetwork maka masing-masingn"a berisikan seban"ak )#3 IP address tetapi karena dua IP address pertama dan terakhir dijadikan sebagai Network address dan broadcast address maka kita han"a menggunakan tengahn"a saja2 antara Network address dan broadcast address2 sehingga jumlahn"a Cuma )#3 IP address "ang boleh dipakai sebagai IP host. 4. 4adi pada contoh ini subnetwork pertama adalah *3#.*.%.* sampai *3#.*.*#3.#$( subnetwork kedua adalah *3#.*.*#.* sampai *3#.*.#$$.#$(. 5. 9edua subnetwork tersebut memiliki CID "ang diwakilkan oleh '*3 atau subnetmask #$$.#$$.*#.%. 6. Pada subnetwork pertama2 Network address adalah *3#.*.%.% dan broadcast address adalah *3#.*.*#3.#$$ ange IP address untuk host adalah *3#.*.%. * s'd *3#.*.*#3.#$(. 7. Pada subnetwork kedua2 Network address adalah *3#.*.*#.% dan broadcast address adalah *3#.*.#$$.#$$ ange IP address untuk host adalah *3#.*.*#. * s'd *3#.*.#$$.#$(.
8. ,agaimana jika dibagi menjadi subnetwork Pembagian subnetwork han"a bisa dilakukan berdasarkan angka special "aitu bilangan hasil pemangkatan angka #. ;aitu : *2 #2 (2 2 *2 )#2 (2 *# dan seterusn"a. 4adi jumlah subnetwork dalam subnetting IP *3#.*.%.% s'd *3#.*.)*.#$$ &total n"a 1*8#2 di mana IP pertama dan IP terakhir adalah Network address dan ,roadcast addrress+ > *3#.*.)#.% s'd *3#.*.).#$$ &total n"a 1*8#2 di mana IP pertama dan IP terakhir adalah Network address dan ,roadcast addrress+ > *3#.*.(.% s'd *3#.*.8$.#$$ &total n"a 1*8#2 di mana IP pertama dan IP terakhir adalah Network address dan ,roadcast addrress+ > *3#.*.8.% s'd *3#.*.*#3.#$$ &total n"a 1*8#2 di mana IP pertama dan IP terakhir adalah Network address dan ,roadcast addrress+ > *3#.*.*#.% s'd *3#.*.*$8.#$$ &total n"a 1*8#2 di mana IP pertama dan IP terakhir adalah Network address dan ,roadcast addrress+ > *3#.*.*%.% s'd *3#.*.*8*.#$$ &total n"a 1*8#2 di mana IP pertama dan IP terakhir adalah Network address dan ,roadcast addrress+ > *3#.*.*8#.% s'd *3#.*.##).#$$ &total n"a 1*8#2 di mana IP pertama dan IP terakhir adalah Network address dan ,roadcast addrress+ > *3#.*.##(.% s'd *3#.*.#$$.#$$ &total n"a 1*8#2 di mana IP pertama dan IP terakhir adalah Network address dan ,roadcast addrress+ > 4ika dibagi subnetwork maka CIDn"a adalah '*8 dengan subnetmask #$$.#$$.##(.% &cek pada da!tar CID di atas+ /emang kelihatann"a sedikit rumit2 namun kunci dari Class , subnetting mirip dengan pada subnetting class C namun kuncin"a terletak pada blok atau titik atau octet ketiga dari depan dimana pada Class C "ang menjadi kunci adalah blok atau octet keempat.
CI!"I! # Cara Ce$at Bela%ar &eg'itung Subnetting I! (ddress Posted on De)e*ber 4+ 2014
C!"I! ,rans*issi-n C-ntr-l !r-t-)-l"Internet !r-t-)-l
=CP'IP merupakan protokol "ang melandasi internet dan jaringan dunia atau dengan kata lain kumpulan dari protokol-protokol "ang digunakan untuk mengatur komunikasi data di dalam jaringan internet. =CP'IP terdiri dari berbagai protokol "ang masing-masing bertanggung jawab atas bagianbagian tertentu pada proses komunikasi data2 dimana protokol "ang satu tidak perlu mengetahui cara kerja protokol "ang lain2 sepanjang bisa menerima dan mengirim data. =CP'IP digunakan untuk komunikasi antar komputer "ang berada pada tempat "ang jauh atau komunikasi data ?ide Area Network &?AN+. 6emua komputer "ang berhubungan dengan internet akan berkomunikasi dengan menggunakan protokol ini. Penggunaan protokol ini dapat menghubungkan berbagai jenis komputer dengan sistem operasi komputer "ang berbeda antara komputer satu dengan "ang lain. Aspek lain "ang penting dari =CP'IP adalah membentuk suatu standarisasi dalam komunikasi. =iap-tiap bentuk @sik suatu jaringan memiliki teknologi "ang berbeda-beda2 sehingga diperlukan pemrograman atau !ungsi khusus untuk digunakan dalam komunikasi. =CP'IP memberikan !asilitas khusus "ang bekerja di atas pemrograman atau !ungsi khusus tersebut dari masingmasing @sik jaringan. 6ehingga bentuk arsitektur dari @sik jaringan akan tersamarkan dari pengguna dan pembuat aplikasi jaringan. Dengan =CP'IP2 pengguna tidak perlu lagi memikirkan bentuk @sik jaringan untuk melakukan sebuah komunikasi. 6ebagai contoh pada ambar dibawah2 untuk dapat berkomunikasi antar # &dua+ jaringan2 diperlukan komputer "ang terhubung dalam suatu perangkat "ang dapat meneruskan suatu paket data dari jaringan "ang satu ke jaringan "ang lain. Perangkat tersebut disebut outer. 6elain itu router juga digunakan sebagai pengarah jalur &routing+.
Cara /er%a C!"I! /emecahkan masalah pengiriman data ke dalam bentuk masalah "ang lebih kecil merupakan tujuan dari penggunaan =CP'IP. Ide pembuatan protokol ini sama dengan ide pada pemrograman2 "aitu masalah "ang besar akan dipecahkan dengan cara memecah masalah tersebut menjadi masalah "ang kecil. =CP'IP ini dapat diibaratkan sebagai protokol kenegaraan "ang membagi tugasn"a masing-masing dari penerimaan tamu hingga kepulangann"a dan da!tar acara "ang disusun harus melalui protokol resmi. ,egitu pula dengan =CP'IP membagi tugas masing-masing protokol menjadi beberapa bagian "ang tiap bagiann"a mempun"ai tugas sendiri-sendiri2 namun kesemua bagian tersebut harus selalu bekerja sama satu dengan "ang lainn"a dan tiap-tiap protokol tidak harus saling mempengaruhi protokol "ang lain. 9arena pekerjaan protokol ini harus selesai dengan baik dan tepat2 maka setelah tugas-tugasn"a selesai akan dilanjutkan oleh protokol berikutn"a dengan tugas "ang lain. ,erdasarkan hal tersebut2 maka secara umum cara kerja =CP'IP adalah la"erla"er dan protokol "ang terdapat dalam arsitektur jaringan =CP'IP
menggambarkan !ungsi-!ungsi dalam komunikasi antara dua buah komputer. 6etiap lapisan menerima data dari lapisan di atas atau dibawahn"a2 kemudian memproses data tersebut sesuai !ungsi protokol "ang dimilikin"a dan meneruskann"a ke lapisan berikutn"a. 9etika dua komputer berkomunikasi2 terjadi aliran data antara pengirim dan penerima melalui lapisan-lapisan di atas. Pada pengirim2 aliran data adalah dari atas ke bawah.
aer $ada C!"I! =CP'IP dibentuk dalam beberapa lapisan &la"er+. Dengan dibentuk dalam la"er atau lapisan2 akan mempermudah untuk pengembangan dan pengimplementasiann"a. Antar la"er dapat berkomunikasi ke atas maupun ke bawah dengan suatu penghubung inter!ace. =iap-tiap la"er memiliki !ungsi dan kegunaan "ang berbeda dan saling mendukung la"er diatasn"a. Pada protokol =CP'IP dibagi menjadi ( la"er seperti ditunjukkan pada ambar #. =erkait dengan topik pembahasan pada makalah ini2 maka selanjutn"a han"a akan dibahas tentang Internetwork la"er &lapisan internet+. aer Internet C!"I! Ba"er atau lapisan ini ber!ungsi untuk menentukan rute "ang dilalui oleh data. Ba"er ini men"ediakan logical addressing &pengalamatan logika+ dan path determination &penentuan rute tujuan+. Internetwork Ba"er mende@nisikan bagaimana hubungan dapat terjadi antara dua pihak "ang berada pada jaringan "ang berbeda seperti Network Ba"er pada 6I. Pada jaringan Internet "ang terdiri atas puluhan juta host dan ratusan ribu jaringan lokal2 lapisan ini bertugas untuk menjamin agar suatu paket "ang dikirimkan dapat menemukan tujuann"a dimana pun berada. leh karena itu2 lapisan ini memiliki peranan penting terutama dalam mewujudkan internetworking "ang meliputi wila"ah luas. ,eberapa tugas penting pada lapisan ini adalah: (ddressing2 "akni melengkapi setiap datagram dengan alamat Internet dari tujuan. Alamat pada protokol inilah "ang dikenal dengan Internet Protocol Address &IP Address+. 9arena pengalamatan &addressing+ pada jaringan =CP'IP berada pada le0el ini &so!tware+2 maka jaringan =CP'IP independen pada jenis media dan komputer "ang digunakan. R-uting2 "akni menentukan ke mana datagram akan dikirim agar mencapai tujuan "ang diinginkan. ungsi ini merupakan !ungsi terpenting dari Internet Protocol &IP+. 6ebagai protokol "ang bersi!at connectionless2 proses routing sepenuhn"a ditentukan oleh jaringan. Pengirim tidak memiliki kendali terhadap paket "ang dikirimkann"a untuk bisa mencapai tujuan. outer-router pada jaringan =CP'IP lah "ang sangat menentukan dalam pen"ampaian datagram dari penerima ke tujuan. =erdapat beberapa protokol "ang bertanggung jawab dalam proses pengiriman paket ke alamat "ang tepat seperti dibawah antara lain: I! ,Internet !r-t-)-l untuk transmisi paket data &mengirimkan data ke alamat "ang dituju+. IC&! ,Internet C-nne)ti-n &essage !r-t-)-l untuk in!ormasi kondisi jaringan2 contoh: ping2 traceroute. (R! ,(ddress Res-luti-n !r-t-)-l untuk mendapatkan in!ormasi /AC Address dari IP "ang diketahui.
R(R! ,Resere (R! untuk mendapatkan in!ormasi IP dari /AC Address "ang diketahui.
I! (DDRSS
Cara Ce$at Bela%ar &eg'itung Subnetting I! (ddress Seubnetting sering diartikan sebagai metode "ang dilakukan untuk membagi blok setiap alamat IP address menjadi beberapa blok IP address. Dari blok "ang rentang IP addresn"aban"ak dibuat sehingga membentuk rentang IP address "ang lebih sedikit. 6ebelum melanjutkan lebih jauh2 ada baikn"a jika kita mengenal dan memahami terlebih dahulu beberapa istilah "ang sering digunakan dalam subnetting seperti di bawah ini. et-r address adala' sebuah alamat IP address "ang dipakai untuk mewakili dari sekumpulan host "ang tergabung dalam sebuah jaringan. ungsin"a adalah untuk menandai sebuah network agar dapat dibedakan dengan network "ang lain. 9arena !ungsin"a tersebut2 network address juga dipakai untuk mengirimkan paket dari BAN ke BAN atau jaringan satu ke jaringan lain. Br-ad)ast address adala' alamat "ang digunakan sebuah IP address untuk mengirim paket ke semua host "ang ada pada sebuah jaringan'BAN. ,erbeda dengan network address2 broadcast address tidak diperuntukan untuk untuk mengirim paket ke jaringan lain. Subnet *as adala' bagian IP address "ang dapat menggambarkan jumlah host dari sebuah jaringan. Contoh dari subnetmask2 #$$.#$$.#$$.% &subnetmask desimal+ kemudian dikon0ersi ke bilangan binar" menjadi ********.********.********.%%%%%%%% &subnetmask biner+. Pada contoh tersebut bisa kita ketahui terdapat bit angka biner nol2 "ang berarti jumlah host pada jaringan tersebut adalah #E 1 #$ host. 9arena bilangan tersebut berbentuk binar" maka pemangkatan "ang digunakan adalah #. Classless InterD-*ain R-uting ,CIDR *eru$aan "ang dipakai untuk mengalokasikan jumlah alamat "ang ada pada blok tertentu. /isal *8#.*.%.%'#(2 pada contoh tersebut "ang merupkan CID adalah F'#(G "ang juga sering disebut dengan notasi. Pada kasus ini2 bisa kita lihat pula jumlah host "ang tersedia. '#( maka jika implementasikan ke bilangan biner menjadi ********.********.********.%%%%%%%%2 dengan melihat bilangan tersebut maka sudah bisa kita ketahui jumlah host "ang tersedia. -st alid " I! alid adala' alamat IP address "ang dapat digunakan oleh host. /isal dalam rentang IP address *8#.*.*.%'#(2 maka
host jumlah host 0alid n"a adalah *8#.*.*.* > *8#.*.*.#$(. 6edangkan Ip address pertama *8#.*.*.% merupakan Network address dan IP address kedua *8#.*.*.#$$ merupakan broadcast address . !-er -f 2. ;ang dimaksud dengan power o! # adalah pemangkatan angka # dengan bilang mulai dari nol2 *2 # dan seterusn"a2 "ang penting bilangan tersebut haruslah angka genap positi!. ;ang mesti diingat dalam pemangkatan angka # adalah sebagai berikut: #E% 1 * #E*1 # #E#1# # 1 ( #E)1# # # 1 #E(1 # # # # 1 * #E$1 # # # # # 1 )# #E1 # # # # # # 1 ( #E31# # # # # # # 1 *# #E1# # # # # # # # 1 #$ #E81# # # # # # # # # 1 $*# #E*%1 # # # # # # # # # # 1 *%#(
,aiklah2 bekal diatas sa"a rasa sudah cukup untuk mulai berhitung. (. I! address )lass C Subnetting =entukan IP address "ang akan mau disubnetting2 misaln"a *8#.*.*.%'#(. Agar lebih mudah memahamin"a2 sa"a gunakan CID dalam penulisan IP address n"a. 6ebelum lanjut2 sa"a akan manampilkan CID secara lengkap.
Subnet *as #$$.%.%.% #$$.*#.%.% #$$.*8#.%.% #$$.##(.%.% #$$.#(%.%.% #$$.#(.%.% #$$.#$#.%.% #$$.#$(.%.% #$$.#$$.%.% #$$.#$$.*#.% #$$.#$$.*8#.% #$$.#$$.##(.% #$$.#$$.#(%.% #$$.#$$.#(.% #$$.#$$.#$#.% #$$.#$$.#$(.% #$$.#$$.#$$.% #$$.#$$.#$$.*# #$$.#$$.#$$.*8# #$$.#$$.#$$.##( #$$.#$$.#$$.#(% #$$.#$$.#$$.#( #$$.#$$.#$$.#$#
CIDR"-tasi ' '8 '*% '** '*# '*) '*( '*$ '* '*3 '* '*8 '#% '#* '## '#) '#( >J K Awal dari Class C '#$ '# '#3 '# '#8 ')%
6etelah itu kita lakukan subnetting terhadap ip pri0ate "ang termasuk dalam class C.
I! address ang aan ita subnetting adala' 192.168.1.0"24 6ubnet mask binner 1 ********.********.********.%%%%%%%% 6ubent mask decimal 1 #$$.#$$.#$$.% 4umlah ,lok 1 #E% 1 * 4umlah host'blokl 1 #E 1 #$ 4umlah host 0alid 1 #$ > # 1#$( ,lok Pertama: &total host *8#.*.*.% s'd *8#.*.*.#$$+ Network address 1 *8#.*.*.% Host # &network address dan broadcast address+. 4adi 9arena pada ip address terdapat ) jenis address2 "aitu network address2 broadcast address2 dan IP 0alid. /aka IP address tersebut dibagi menjadi ) bagian2 "aitu *8#.*.*.% sebagai network address2 *8#.*.*.#$$ sebagai broadcast address2 dan "ang menjadi range IP 0alid adalah *8#.*.*.* s'd *8#.*.*.#$( 6etelah sa"a menjelaskan tentang metode perhitungan diatas2 sa"a akan berikan lagi contoh perhitungan dengan notasi "ang berbeda agar semakin mudah dipahami terlebih bagi "ang masih belajar. I! address ang aan ita subnetting adala' 192.168.1.0"25 6ubnet mask binner 1 ********.********.********.*%%%%%