APA ITU
HAtinya tidak tega menyaksikan penderitaan penderitaan rakyat NUraninya bersumpah untuk membela kepentingan rakyat RAsa tanggung jawabnya terpanggil untuk berbuat bagi rakyat
Daftar Isi
Daftar Isi Pengantar 1. Sejarah Pendirian partai 2. Mengapa Partai HANURA Harus Didirikan? 3. Apa yang dimaksud dengan Hati Nurani? 4. Lambang Partai dan Penjelasannya 5. Azas, Ciri, dan Nilai Dasar Perjuangan Partai HANURA 6. Visi Partai HANURA 7. Misi Partai HANURA 8. Tugas Pokok Partai HANURA 9. Mengapa Partai HANURA disebut Partai Organik 10. NKRI, Pancasila, dan UUD 1945 11. Struktur Organisasi Partai HANURA 12. Motto ‘Saatnya Hati Nurani Bicara’ 13. ‘Bekerja untuk Keunggulan Bangsa’ 14. Dengan Banyaknya Mantan Petinggi Militer sebagai Pengurus Partai, Bukankah Partai HANURA seperti Tempat Penampungan Mantan Petinggi Militer? 15. Dengan Banyaknya Tokoh Partai Lain yang Bergabung, Bukankah Partai HANURA dapat Dianggap Tempat Penampungan Orang-orang yang Kecewa? 16. Mengapa Jenderal TNI (Purn) H. Wiranto, SH. Memimpin Sendiri Partai HANURA? 17. Mengapa Ketua Umum Partai HANURA Sangat Prihatin terhadap Masalah Kemiskinan dan Pengangguran? Pengangguran? 18. Apakah Partai Ini Merupakan Kendaraan Politik Pak Wiranto untuk Maju Lagi sebagai Presiden RI? 19. Bagaimana dengan Masalah HAM yang Sering Dituduhkan kepada Ketua Umum? 20. Siapakah Tokoh Nasional yang Telah Bergabung? 21. Apa Jaminan Partai HANURA Tidak Akan Membohongi Rakyat seperti Parpol yang Sudah Ada Sebelumnya? 22. Apakah
Partai
HANURA
juga
Memperjuangkan
Perempuan? 23. Konsep Kepemimpinan Partai HANURA (STMJ)
2
Suara
Pemuda
dan
24. Konsep Kerakyatan Partai HANURA ‘Saatnya Berbagi dan Aksi’ 25. Kantor Sekretariat dan Pusat-pusat Informasi Partai HANURA 26. Alamat Sekretariat Partai HANURA di Tiap-tiap Provinsi 27. Mars HANURA
****
“Semua kemenangan berasal dari berani memulai.” — Eugene F. Ware
Carilah kebenaran.... Dengarkan kebenaran.... kebenaran.... Ajarkan kebenaran.... Cintai kebenaran.... Patuhi kebenaran.... kebenaran.... Dan Belalah kebenaran sampai mati.... — John Huss
“Saatnya Hati Nurani Bicara.” — Wiranto
3
Pengantar
BUKAN tanpa maksud, Partai HANURA didirikan. Bukan tanpa gagasan besar, partai ini dibangun. Juga bukan hanya karena kekuasaan, semata-mata partai ini dilahirkan. Secara prinsipil, lahirnya Partai HANURA tidak untuk menambah deretan panjang daftar parpol-parpol di Indonesia. Namun, karena kita masih memiliki harapan besar tentang bangsa Indonesia yang sejahtera, kemandirian, dan unggul. Oleh karena itu, dalam menjalankan fungsi dan perannya, Partai HANURA perlu memiliki ketentuan-ketentuan baku, sebagai petunjuk ringkas identitas kepartaian. Semua itu disusun dalam buku saku yang sederhana, tapi sarat makna. Setiap kader Partai HANURA wajib membaca, mempelajari, menjiwai, serta mempraktikkan kaidah dan petunjuk kepartaian ini untuk membangun identitas politik
yang
kuat.
Selanjutnya,
kader-kader
Partai HANURA
berkewajiban
memberikan pemahaman kepada masyarakat luas tentang semangat dan komitmen Partai HANURA, sehingga mereka mengerti, memahami, kemudian ikut memiliki Partai HANURA. Saya harapkan, buku saku Partai HANURA ini akan semakin mempertebal keyakinan kalangan internal partai akan kebenaran perjuangan Partai HANURA, sekaligus membangun citra positif di kalangan masyarakat luas. Terima kasih dan selamat berjuang. Semoga perjuangan kita diridhai oleh Tuhan Yang Maha Esa. Amin.
H. Wiranto, SH Ketua Umum Partai HANURA
****
“Politik membuat kita terpecah belah, namun politik pol itik dengan mengedepankan hati nurani justru akan menyatukan kita.”
4
1. Sejarah Pendirian Partai •
Pendirian Partai HANURA dirintis oleh Wiranto bersama tokoh-tokoh nasional yang menggelar pertemuan di Jakarta pada tanggal 13-14 November 2006.
•
Forum tersebut melahirkan delapan kesepakatan penting sebagai berikut. 1) Dengan memperhatikan kondisi lingkungan global, regional, dan nasional, serta kinerja pemerintahan RI selama ini, mengisyaratkan bahwa sejatinya Indonesia belum berhasil mewujudkan apa yang diamanatkan UUD 1945. 2) Memperhatikan kinerja pemerintahan sekarang ini maka kemungkinan tiga tahun yang akan datang akan sulit diharapkan adanya perubahan yang cukup signifikan, menyangkut perbaikan nasib bangsa. 3) Oleh
sebab
itu
perjuangan
untuk
mewujudkan
terjadinya
sirkulasi
kepemimpinan nasional dan pemerintahan bukan lagi untuk memenuhi ambisi perorangan atau kelompok, namun merupakan perjuangan bersama untuk menyelamatkan masa depan bangsa. 4) Perjuangan itu membutuhkan keberanian untuk menyusun strategi jangka panjang pada keseluruhan tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara guna mengembalikan kemandirian dan kebanggaan kita sebagai bangsa. 5) Untuk itu diperlukan kepemimpimpinan yang jujur, bijak, dan berani yang dapat menggalang persatuan, kebersamaan, dan keikhlasan, sebagaimana dahulu para pendahulu kita ‘berhimpun bersama sebagai bangsa untuk mencapai kemerdekaan’. Sekarang saatnya kita berhimpun kembali sebagai bangsa guna menyelamatkan negeri kita. 6) Kita kembangkan semangat perjuangan, ‘Semua untuk satu, satu untuk
semua’. Artinya, semua harus memberikan yang terbaik untuk satu tujuan bersama, yakni membentuk pemerintahan yang jujur dan berkualitas. Selanjutnya, pemerintahan itu benar-benar akan bekerja semata-mata untuk kepentingan rakyat Indonesia. 7) Perjuangan itu akan kita wadahi dalam sebuah partai politik. 8) Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberkati dan melindungi perjuangan yang tulus dan ikhlas ini demi masa depan Indonesia yang kita cintai bersama. •
Delapan kesepakatan itu kemudian ditindaklanjuti dalam wadah partai politik bernama Partai Hati Nurani Rakyat, disingkat Partai HANURA. Pendeklarasian partai ini diselenggarakan pada tanggal 21 Desember 2006 di Jakarta.
•
Komposisi dewan pendiri Partai HANURA di antaranya adalah: Jend. TNI (Purn) Wiranto, Yus Usman Sumanegara, Dr. Fuad Bawazier, Dr. Tuti Alawiyah AS.,
5
Jend. TNI (Purn) Fachrul Razi, Laks TNI (Purn) Bernard Kent Sondakh, Prof. Dr. Achmad Sutarmadi, Prof. Dr. Max Wullur, Prof. Dr. Azzam Sam Yasin, Jend. TNI (Purn) Subagyo HS., Jend. Pol (Purn) Chaeruddin Ismail, Samuel Koto, LetJen. TNI (Purn) Suaidi Marasabessy, Marsdya TNI (Purn) Budhy Santoso, Djafar Badjeber, Uga Usman Wiranto, Letjen. TNI (Purn) Ary Mardjono, Elza Syarief, Nicolaus Daryanto, Anwar Fuadi, Dr. Teguh Samudra dan lain-lain.
**** “Perubahan membutuhkan gerakan. Gerakan memerlukan kekuatan. Kekuatan yang legal formal dan konstitusional konstitusional adalah kekuatan politik. Kekuatan politik akan bermanfaat bagi rakyat apabila mengedepankan Hati Nurani.” — Wiranto. Desember 2006 2. Mengapa Partai HANURA Harus Berdiri? Partai HANURA harus didirikan untuk: •
Menjawab kepedulian dan kecintaan yang mendalam terhadap nasib negara dan bangsa.
•
Menjamin kepastian masa depan bangsa Indonesia yang saat ini tidak jelas arahnya.
•
Merekonstruksi model kepemimpinan masa depan yang lebih memahami hati nurani
rakyat,
serta
memiliki
sifat-sifat
jujur,
tegas,
berani,
dan
berkemampuan. •
Mewujudkan semangat sebagaimana yang ditempuh para pendahulu kita, berhimpun bersama untuk menyelamatkan bangsa.
•
Merespons persoalan bangsa yang terlalu kompleks dibutuhkan solusi strategis, yaitu berpolitik dengan hati nurani untuk memperjuangkan kebenaran.
•
Membangun kekuatan politik yang tidak berorientasi pada kekuasaan semata, namun dengan spirit ke-Tuhanan guna kemaslahatan/kebaikan. kemaslahatan/kebaikan.
****
6
3. Apa yang Dimaksud dengan Hati Nurani? •
Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia (Badudu-Zain, Sinar Harapan, 2001) kata ‘hati nurani’ diartikan perasaan yang dalam, batin.
•
Islam mengenal kata bashirah untuk menyebut hati nurani, yang berarti pandangan mata batin. Sesungguhnya, di dalam hal yang demikian itu terdapat pelajaran bagi orang-orang yang memiliki mata hati (bashirah). (QS. Ali Imran: 13) Bashirah selalu konsisten kepada kebenaran dan kejujuran.
•
Dokumen Konsili Vatikan II, GS 16 mencatat, hati nurani merupakan petunjuk dan keputusan akhir dalam interaksinya dengan akal budi manusia dalam berhadapan dengan dirinya, orang lain, dan Tuhannya. Di situ ia seorang diri bersama Allah, yang sapaan-Nya menggema dalam batinnya.
•
Dalam Perjanjian Baru, Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. (Kol 3:23) Di samping taat kepada hukum Allah, manusia juga perlu harmonisasi dalam hati nurani.
•
Etika Kebuddhaan adalah etika nurani. Melaksanakan Etika Kebuddhaan artinya membangun kebiasaan untuk berhati nurani.
•
Pemujaan Sang Hyang Atma sebagai Batara Hyang Guru dalam agama Hindu adalah pemujaan Guru yang ada dalam diri. Suara Sang Hyang Atma itu tiada lain adalah suara hati nurani. Orang yang gelap hati nuraninya cenderung berbuat yang makin menutup sinar suci Tuhan.
•
Di dalam kitab Su Si agama Kong Hu Cu mengatakan, berbuat sesuai dengan Hati Nurani itulah Tao, sedangkan bimbingan untuk hidup menempuh jalan sesuai hati nurani itulah agama. Manusia yang tidak mengenal hati nuraninya maka ia tidak mengenal Tuhan.
•
Secara sederhana, hati nurani adalah pusat kebenaran sejati. Pada akhirnya, hati nurani adalah solusi dari merosotnya akhlak dan moral bangsa Indonesia. Hati nurani sangat penting untuk mengedepankan kembali kejujuran dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang saat ini sedang bermasalah.
**** “Ketahuilah, sesungguhnya di dalam tubuh manusia terdapat segumpal darah. Ketika ia baik maka seluruh tubuh akan baik. Ketika ia rusak maka seluruh tubuh juga akan rusak. Ketahuilah, itu adalah hati.” — Sabda Rasulullah Saw. riwayat Bukhari
7
4. Lambang Partai dan Penjelasannya
(1) Gambar lambang berbentuk empat persegi panjang dengan warna putih-merahputih mendatar, pada bagian merah bertuliskan HANURA warna putih dengan ujung meruncing berbentuk anak panah melesat maju menembus warna coklat tanah dan pada bagian putih bawah tertulis PARTAI HATI NURANI RAKYAT warna hitam.
(2) Arti warna pada lambang: Lambang terdiri dari warna putih, merah, hitam da n coklat tanah. a. Warna putih bermakna kesucian dalam mengemban amanah hati nurani rakyat. b. Warna merah bermakna keberanian dalam menghadapi berbagai tantangan perjuangan. c. Warna coklat tanah bermakna kearifan dalam mewujudkan kemandirian bangsa dan kesejahteraan rakyat. d. Warna hitam bermakna keteguhan hati dan ketegasan sikap dalam mencapai cita-cita perjuangan.
(3) Arti simbol pada lambang: a. Anak panah bersudut lima melambangkan cita-cita yang akan dicapai berlandaskan Pancasila. b. Tulisan HANURA di tengah anak panah melambangkan derap langkah perjuangan Partai yang selalu bergerak maju mengemban amanah hati nurani rakyat. c. Gambar lambang berbentuk empat persegi panjang bermakna komitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam wadah NKRI.
8
(4) Arti lambang secara keseluruhan adalah Partai HANURA sebagai pengemban amanah suci hati nurani rakyat, senantiasa teguh berjuang menghadapi berbagai tantangan untuk mewujudkan kemandirian bangsa dan kesejahteraan rakyat berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
**** “Warna merah dan putih adalah bendera gula-kelapa yang dipakai Maha Patih Gajah Mada tatkala mempersatukan Nusantara melalui Sumpah Palapa.” — Kitab Negarakretagama 5. Azas, Ciri, dan Nilai Dasar Perjuangan Partai HANURA •
Partai HANURA berazaskan Pancasila.
•
Partai HANURA memiliki ciri yang bersifat Nasionalis Religius, terbuka bagi seluruh warga negara Republik Indonesia tanpa membedakan suku, agama, ras, golongan, status sosial, dan gender.
•
Nilai dasar perjuangan Partai HANURA: 1) Ketakwaan; dalam gerak langkahnya senantiasa mendasarkan pada nilai etika dan moralitas atas dasar Ketuhanan Yang Maha Esa. 2) Kemandirian; pribadi yang bermartabat dengan mengutamakan sumber daya manusia dan sumber daya alam untuk keunggulan bangsa, tanpa harus bergantung pada pihak lain dan terbebas dari intervensi pihak asing. 3) Kebersamaan; selalu menjalin keharmonisan dari keberagaman etnis, suku, agama, bahasa, dan adat istiadat. 4) Kerakyatan; peka dan tanggap terhadap aspirasi, tuntutan, kondisi, dan harapan rakyat serta konsisten dalam memperjuangkannya. 5) Kesederhanaan; selalu mengedepankan sikap dan perilaku yang bersahaja.
**** 6. Visi Partai HANURA •
Kemandirian Bangsa Bangsa Indonesia saat ini terasa tidak mandiri lagi. Banyak tekanan dan intervensi asing yang sudah merajalela merugikan kehidupan seluruh bangsa. Kita
harus
rebut
kembali,
bangun
penyelenggaraan penyelenggaraan negara.
9
kembali
kemandirian
kita
dalam
•
Kesejahteraan Kesejahteraan Rakyat Sebuah kata yang sudah sangat sering diucapkan tetapi sangat sulit diwujudkan. Semua kader Partai HANURA yang juga calon pemimpin bangsa, di benaknya harus selalu tertanam kalimat ‘kesejahteraan rakyat Indonesia’, sekaligus mampu berusaha menghadirkannya. menghadirkannya.
**** “Apabila dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat baik maka bagi orang semacam itu tidak akan bertemu dengan kemajuan.” — Soekarno 7. Misi Partai HANURA •
Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa melalui penyelenggaraan negara yang demokratis, transparan, akuntabel, dengan senantiasa berdasar pada Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
•
Melahirkan pemimpin yang bertakwa, jujur, berani, tegas, dan berkemampuan, yang dalam menjalankan tugas selalu mengedepankan hati nurani.
•
Menegakkan hak dan kewajiban asasi manusia dan supremasi hukum yang berkeadilan secara konsisten, sehingga dapat menghadirkan kepastian dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
•
Membangun sumber daya manusia yang sehat dan terdidik yang didasari akhlak dan moral yang baik serta memberi kesempatan seluas-luasnya kepada kaum perempuan dan pemuda untuk berperan aktif dalam pembangunan bangsa.
•
Membangun ekonomi nasional yang berkeadilan dan berwawasan lingkungan serta membuka kesempatan usaha dan lapangan kerja yang seluas-luasnya untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan rakyat.
•
Memberantas korupsi secara total dalam rangka mewujudkan Indonesia yang maju, mandiri, dan bermartabat. bermartabat.
•
Mengembangkan Otonomi Daerah untuk lebih memacu pembangunan di seluruh tanah air dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
**** “Hidup adalah pengabdian.” pengabdian.” — Tri Daya
10
8. Tugas Pokok Partai HANURA •
Partai membangun organisasi yang solid dan merakyat di semua tingkatan.
•
Melakukan rekrutmen dan kaderisasi serta upaya-upaya taktis dan strategis untuk memenangkan perebutan hati rakyat, pemilu legislatif, pemilihan presiden/wakil presiden dan pemilihan kepala daerah/wakil kepala daerah.
•
Untuk melaksanakan misi partai dalam rangka mewujudkan kemandirian bangsa dan kesejahteraan rakyat.
**** “Sesungguhnya Tuhan tidak mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” — QS. QS. Ar-Ra’du : 11 9. Mengapa Partai HANURA Disebut Partai Organik? •
Kebalikan partai organik adalah partai mesin, yaitu partai yang hanya bergerak kalau ada instruksi dan pasokan bahan bakar dari pusat. Partai semacam ini bukan partai perjuangan, bukan partai pengabdian. Fondasinya rapuh, semangatnya diukur dari fulus semata.
•
Partai organik adalah seperti jamur yang tumbuh di mana saja dalam keadaan bagaimana pun juga, mampu menghidupi dirinya sendiri dengan memanfaatkan lingkungannya.
•
Pusat partai telah menyediakan dukungan awal dan bibit unggul yang dipercaya rakyat akan membantu kesejahteraan, selanjutnya ditanam, dirawat, dan dipanen oleh para pengurus partai di seluruh daerah.
•
Pusat partai tetap menyiapkan berbagai sarana dan cadangan yang cukup untuk menghadapi kondisi yang tak terduga, terutama menghadapi event penting.
•
Partai HANURA bukan mesin politik maka ia akan terus bergerak dan tumbuh, tanpa harus menunggu petunjuk serta dukungan dari pusat.
**** “Melu Handarbeni, melu Hangrungkebi, mulat sariro Hangrosowani.” — Pangeran Sambernyowo
11
Terjemahan bebas: “Biarkan rakyat ikut memiliki, ikut membela dan ada keberanian untuk mengkritisi dan mengoreksi.” 10. Tentang NKRI, Pancasila, dan UUD 1945 •
NKRI, Pancasila, serta UUD 1945 adalah kesepakatan kolektif bangsa yang harus dipertahankan dan tidak bisa ditawar-tawar lagi.
•
Apabila ada niat melakukan penyempurnaan UUD 1945 harus melalui kesepakatan kolektif bangsa dengan dibangun terlebih dahulu grand dahulu grand design yang komprehensif melalui uji sahih/uji publik yang kredibel.
•
Penyempurnaan UUD 1945 bukan diserahkan semata-mata kepada kaum politisi, tetapi dilakukan bersama-sama dengan para a rsitek konstitusi yang benar-benar ahli di bidangnya.
•
Dalam catatan sejarah bangsa, mengutak-atik NKRI, Pancasila, dan UUD 1945 hanya akan menimbulkan perpecahan bangsa dan bukan menghasilkan kebaikan.
**** 11. Struktur Organisasi Partai HANURA •
Tingkat pusat, tingkat provinsi, tingkat kabupaten/kota, tingkat kecamatan, tingkat desa/kelurahan, bahkan sampai RT/RW.
•
Kepengurusan tingkat pusat terdiri dari Dewan Penasehat, Majelis Pakar, Dewan Pimpinan Pusat dan Organisasi Sayap.
•
Para pengurus dipilih dari tokoh/kader partai yang memiliki komitmen terhadap perjuangan partai.
•
Bagi para pengurus yang mengingkari komitmennya akan terus-menerus dilakukan penggantian secara terus-menerus. terus-menerus.
**** “Bekerja dengan rasa cinta, berarti kalian sedang menyatukan diri dengan diri kalian sendiri, dengan diri-diri oran lain dan kepada Tuhan.” — Kahlil Gibran
12
12. Makna Motto ‘Saatnya Hati Nurani Bicara’ •
Reformasi memang telah memberikan kebebasan, namun harus dibayar mahal dengan hilangnya rasa persaudaraan sebagai bangsa, dan digantikan perasaan yang penuh kebencian, dendam, curiga, saling hujat, bertengkar satu dengan yang lain, bahkan terkadang saling menyerang antar anak bangsa.
•
Keterpurukan ini tidak lain adalah buah dari nafsu yang tidak terbendung, yang tidak dapat dikendalikan. di kendalikan.
•
Lawan dari nafsu (dalam Islam disebut nafsu zulmani) adalah kekuatan hati nurani.
•
Saatnya semua elemen bangsa diajak kembali menggunakan hati nuraninya dalam berpikir, bersikap, dan bertindak.
•
Jika hati nurani mulai bicara maka sesama anak bangsa akan saling asih, asah, dan asuh, dan pada akhirnya akan terbangun suasana yang tertib, aman, dan sejahtera.
**** 13. ‘Bekerja Untuk Keunggulan Bangsa’ Artinya seluruh kader Partai HANURA: •
Sadar akan pentingnya membangun bangsa yang berkualitas untuk berkompetisi di pentas global.
•
Sanggup bekerja keras demi kemajuan bangsa.
•
Berjuang melahirkan sumber daya manusia yang unggul.
•
Meneguhkan kembali kembali komitmen mengolah semua potensi sumber daya alam bagi kesejahteraan seluruh bangsa.
**** “Mengakui kebenaran, tetapi tidak melakukannya, berarti tidak ada keberanian dalam batinnya.” — Kong Hu Cu
13
14. Dengan Banyaknya Mantan Petinggi Militer sebagai Pengurus Partai, Bukankah Partai HANURA Seperti Tempat Penampungan Mantan Petinggi Militer? •
Para mantan Petinggi Militer itu sudah pensiun, dan telah menjadi warga masyarakat biasa, di mana hak-hak politiknya sama dengan warga yang lain.
•
Kalau ada yang mempermasalahkan jumlahnya yang dianggap besar maka sebenarnya jumlah mereka tidak lebih dari 20% dari kepengurusan DPP Partai HANURA.
•
Partai HANURA tidak mengenal dikotomi sipil-militer dan pengelompokan unsurunsur kekuatan politik aliran, karena itu hanya akan melemahkan keberadaan kita sebagai bangsa.
**** “The old soldier never die, just fade away.” — General McArthur, 1951 15. Dengan Banyaknya Pengurus Partai Lain yang Bergabung, Bukankah Partai HANURA dapat Dianggap Tempat Penampungan Anggota Partai Lain yang Kecewa? •
Partai HANURA memberikan keleluasaan bagi siapa saja termasuk eks pengurus partai mana pun.
•
Sesuai undang-undang, setiap warga negara diberikan kebebasan untuk masuk ke dalam partai politik yang sesuai dengan hati nuraninya.
•
Sepatutnya disyukuri tatkala berbagai politik aliran yang merebak pasca Orde Baru dapat menyatu kembali dalam bingkai partai politik yang berorientasi kepada pengabdian yang lebih tulus dan jelas.
•
Kenyataannya para tokoh/kader yang berasal dari partai lain, merasa lebih tenang, lebih nyaman dan lebih dihargai dalam melakukan aktivitas politiknya.
•
Justru
mereka
itulah
sumber
kekuatan
Partai
HANURA
yang
dapat
mengkonsolidasikan berbagai ideologi ke dalam ideologi tunggal yakni Hati Nurani.
**** “Apa yang seseorang kerjakan tergantung dari apa yang ia percayai.” — Bunkers Bulletin
14
16. Mengapa Jenderal TNI (Purn) H. Wiranto, SH. Memimpin Sendiri Partai HANURA? •
Landasan moral bahwa berjuang itu tidak pernah berhenti. Hidup menjadi berarti dengan keikhlasan berbagi dan mengabdi.
•
Setelah pensiun dari TNI memiliki banyak waktu untuk mengabdi bagi bangsa dan rakyat Indonesia.
•
Menginginkan untuk bersama-sama berjuang dari bawah dengan segala risiko, dan bukan hanya cari amannya saja.
•
Ingin menerapkan kebersamaan yang merupakan salah satu prinsip dasar partai, sekaligus berlatih bersama dengan para kader partai yang juga merupakan calon-calon pemimpin masyarakat.
•
Sebagai magnet yang memiliki daya tarik, terbukti kehadirannya telah menarik banyak tokoh-tokoh yang memiliki reputasi nasional dan lokal untuk bergabung.
•
Memanfaatkan basis dukungan 26 Juta pemilih fanatik yang didapat pada Pemilu yang lalu.
**** “Yang saya tahu, banyak sekali orang yang memiliki empati kepada Pak Wiranto dan suatu waktu pasti dia akan merasa terpanggil kalau keadaan memang mengharuskannya untuk tampil” — Prof. Dr. Afan Gaffar, Guru Besar Ilmu Politik UGM, dalam “Orang Berkata tentang Wiranto”, 2001
17. Mengapa Ketua Umum Partai HANURA Sangat Prihatin terhadap Masalah Kemiskinan dan Pengangguran? •
Sebuah negara dianggap berhasil apabila mampu membuka lapangan pekerjaan dan menurunkan jumlah rakyat miskin.
•
Sebagai bangsa yang telah merdeka lebih dari setengah abad, ternyata jumlah rakyat miskin masih saja sangat besar dan tidak terlalu berubah dari tahun ke tahun.
•
Ketua Umum tidak menyerang siapa pun atau pemerintah mana pun, namun perlu melakukan penyadaran dan ajakan untuk bersama-sama lebih bersungguhsungguh menangani kemiskinan di negeri ini.
15
•
Ketua Umum secara pribadi pernah mengalami masa-masa sulit itu sebagai orang miskin.
•
Kemiskinan tidak perlu dimanipulasi, karena ia bukan komoditas untuk meraih keuntungan keuntungan politik sesaat.
**** 18. Apakah Partai Ini Merupakan Kendaraan Politik Pak Wiranto untuk Maju Lagi sebagai Presiden RI? •
Partai HANURA dibangun sebagai bagian dari solusi masalah bangsa, bukan sekadar kendaraan bagi siapa pun.
•
Adalah hal yang wajar-wajar saja bila Ketua Umum Partai menjadi calon utama dari partainya pada Pemilihan Presiden, terutama apabila ada dukungan rakyat dan ridha Tuhan Yang Maha Kuasa.
•
Juga sangat wajar apabila para kader terbaik partai suatu saat dipilih rakyat untuk dipercaya mewakili mereka.
•
Perlu digarisbawahi bahwa jabatan bukanlah tujuan akhir dari perjuangan Partai HANURA. Ia hanyalah instrumen untuk melakukan berbagai langkah guna mencapai sasaran yang sesungguhnya, yaitu kesejahteraan rakyat dan kemandirian bangsa.
•
Jabatan adalah amanah dari Tuhan Yang Maha Esa, bukan untuk dinikmati sebagai kebanggaan, kehormatan, dan fasilitasnya, namun harus digunakan untuk berbuat kebajikan bagi masyarakatnya. masyarakatnya.
•
Saat ini, hal yang diutamakan adalah bagaimana dalam waktu sesingkatsingkatnya Partai HANURA dapat dikenal, dipahami apa yang diperjuangkannya, didukung dan menjadi milik masyarakat, karena hanya dengan kekuatan yang besarlah Partai HANURA dapat membela kepentingan masyarakat.
**** “Profil Wiranto sudah sangat dikenal masyarakat. Hampir tiap hari Wiranto ada di televisi dan surat kabar. Dari situ saya menilai, ia orang yang bersikap tegas dan tidak ragu-ragu. Ia orang yang memegang prinspi atau a man of principle” — Prof. Harun Al Rasyid, Guru Besar Hukum Tata Negara UI, dalam “Orang Berkata Tentang Wiranto”, 2001
16
19. Bagaimana dengan Masalah HAM yang Sering Dituduhkan Kepada Ketua Umum? •
Isu tentang pelanggaran HAM itu datang dari luar negeri, atau dari dalam negeri yang telah berkolaborasi dengan pihak asing, karena Ketua Umum dianggap pemimpin yang tidak bisa diatur oleh kekuatan asing.
•
Isu tentang pelanggaran HAM pasti akan terus dilontarkan, selama Ketua Umum dianggap sebagai ancaman politik atau rival politik di dalam negeri dan dianggap pemimpin yang akan membawa Indonesia menjadi negara kuat.
•
Isu pelanggaran HAM adalah komoditas politik tingkat tinggi saja yang diembuskan
oleh
kelompok
tertentu,
terbukti
Pak
Wiranto
berhasil
memenangkan Konvensi Partai Golkar dan dicalonkan resmi sebagai Calon Presiden 2004, serta berhasil meraih suara lebih dari 26 juta. Rakyat tidak bodoh dan tidak mudah dihasut dengan isu-isu politik murahan yang sengaja dimunculkan oleh agen asing atau komprador yang memang hidupnya bergantung dari belas kasih kekuatan asing. •
Dalam menyikapi tuduhan tersebut, Pak Wiranto tidak lari dari permasalahan, bahkan dihadapi secara bertanggung jawab. Pak Wiranto telah mengikuti berbagai langkah penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan oleh KPP HAM Timor-Timur, Kejaksaan Agung, maupun Pansus DPR-RI. Dan hasilnya dinyatakan tidak terlibat sama sekali.
**** “Orang seperti Jenderal Wiranto memiliki kearifan dalam mengendalikan mahasiswa dan unsur-unsur paling berbahaya dalam militer. Indonesia bukanlah Burma atau China dan lapangan Monas tidak menjadi lapangan Tian An Men yang kedua. Untuk itu, rakyat Indonesia dan dunia harus berterima kasih.” — Paul Wolfowitz, Mantan Dubes AS di Jakarta, dalam The Asian Asian Wall Street Journal Journal 1998
20. Siapakah Tokoh Nasional yang Telah Bergabung? Tokoh-tokoh nasional yang bergabung dalam Partai HANURA sangat beragam, antara lain: •
Dr. Fuad Bawazier adalah Ketua Umum Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), mantan anggota DPR dari PAN dan mantan Menteri Keuangan.
17
•
Jend. TNI (Purn) Fachrul Razi adalah mantan Wakil Panglima TNI.
•
Dr. Hj. Tuti Alawiyah AS. adalah Ketua Umum Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), Rektor Universitas Assyafiiyah, dan President Council of Trusteef International Moslem Women Union (IMWU) atau Presiden Persatuan Wanita Muslim Internasional.
•
Jend. TNI (Purn) Subagyo HS, mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
•
Samuel Koto, aktivis 77/78, mantan ketua DM IPB, tokoh LSM yang dikenal kritis terhadap penguasa Orde Baru dan reformasi. Deklarator PAN. Mantan anggota DPR dari PAN.
•
Ary Mardjono, mantan Sekretaris Jenderal Golkar dan Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB).
•
Laks TNI (Purn) Bernard Kent Sondakh adalah mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL).
•
Nico Daryanto, mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia ( PDI).
•
Jend. Pol (Purn) Chaeruddin Ismail, mantan KAPOLRI.
•
Ja’far Badjeber, mantan Sekretaris Jenderal Partai Bintang Reformasi (PBR).
•
Mutiara Sani adalah tokoh budaya, artis film dan teater senior. Pada tahun 1982 bersama suaminya, alm. Asrul Sani, mendirikan ‘Sanggar Lelakon’ yang merupakan pelopor teater modern di Indonesia.
•
Dr. Teguh Samudera adalah pengacara senior dan Ketua Umum Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN).
•
KH. Azidin, Ketua Umum DPP Al Wasliyah dan mantan anggota DPR dari Partai Demokrat. Masih banyak tokoh nasional yang sampai saat ini terus bergabung dan
berkomitmen memperjuangkan kepentingan rakyat melalui Partai HANURA yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
**** “Pengalaman membuat engkau mampu mengenali sebuah kesalahan bilamana engkau melakukannya lagi.” — Franklin P. Jones
18
21. Apa Jaminan bahwa Partai HANURA Tidak Akan Membohongi Rakyat seperti Parpol yang sudah ada sebelumnya? •
Hati Nurani Rakyat adalah norma yang menjamin bahwa setiap perbuatan harus dipertanggungjawabkan dipertanggungjawabkan kepada Tuhan YME sekaligus merupakan komitmen yang berani dan tulus bahwa setiap tindakan adalah representasi dari suara rakyat.
•
Para kader Partai HANURA dididik untuk selalu mengedepankan kebenaran dan akan selalu bergerak pada koridor kebenaran tersebut.
•
Anggota Partai HANURA telah membiasakan diri untuk menghindari praktik politik BTN (Bohong, Tega, dan Nipu), serta tidak menarik simpati masyarakat dengan tawaran-tawaran atau janji-janji kosong.
****
“Hati-hatilah dalam berjanji, karena ia sebagai ukuran sampai di mana tingkat keluhuran budimu.” — Inayat Khan 22. Apakah Partai Hanura Juga Memperjuangkan Suara Pemuda dan Perempuan? •
Partai HANURA memberi ruang yang sangat luas bagi kalangan perempuan dan kaum muda untuk mengaktualisasikan nilai-nilai idealismenya.
•
Partai HANURA menolak tegas sikap-sikap yang senantiasa mengedepankan cara pandang
dikotomis,
yang
mempertentangkan
masalah
gender
ataupun
mengontradiksikan generasi muda dengan generasi di atasnya, karena cara berpikir tersebut akan membawa demokrasi I ndonesia mundur. •
Partai
HANURA
bertekad
untuk
menghapuskan
budaya
patriarki
yang
menomorsatukan pria, diskriminatif terhadap perempuan, melihat perempuan tidak secara utuh, dan menjadikan perempuan sebagai obyek. •
Kaum muda sebagai poros moral bangsa dan katalisator bagi percepatan perubahan,
harus
diberi
kesempatan
yang
seluas-luasnya
untuk
mengembangkan mengembangkan potensi kepemimpinannya. kepemimpinannya. •
Para aktivis kampus yang ikut bergerak dalam mendorong proses reformasi pada tahun 1998 maupun eksponen pemuda lainnya yang bergabung ke Partai HANURA disiapkan wadah yaitu Gerakan Muda Hati Nurani Rakyat atau GEMA HANURA dan Pemuda HANURA.
19
•
Telah diresmikan organisasi sayap perempuan HANURA (Puspa Nusa) dan organisasi sayap Pemuda HANURA, untuk mewadahi partisipasi mereka secara lebih konkret.
****
“Beri aku sepuluh pemuda maka aku akan menguasai dunia.” — Soekarno 23. Konsep Kepemimpinan Partai Hanura (STMJ) •
Sadar bahwa pemimpin mengemban amanah dari Allah SWT dan diperoleh karena dukungan rakyat.
•
Tahu apa yang menjadi harapan dan keinginan rakyat.
•
Mau dan mampu untuk mewujudkan harapan-harapan rakyat tersebut.
•
Jaminan bahwa jabatan apa pun adalah amanat dari Allah SWT dan hanya digunakan bagi kemaslahatan rakyat, bukan untuk dinikmati sendiri bersama keluarga dan kroninya.
**** “Kalau menghadapi sebuah keputusan yang sulit tetapi harus memutuskan maka pilihlah yang menguntungkan rakyat. Itulah keputusan yang pasti benar.” — H.M. Soeharto
24. Konsep Kerakyatan Partai HANURA ‘Saatnya Berbakti dengan Berbagi dan Aksi’ •
Seluruh pengurus, anggota dan simpatisan Partai harus tahu apa sebenarnya yang ada di hati rakyat, paham apa yang dibutuhkan rakyat dan harus mampu membuktikannya dalam tindakan, bukan sekadar mengumbar janji lalu diingkari.
•
Saat ini masih banyak rakyat yang hidup dalam kondisi memprihatinkan. Oleh sebab itu, melalui momentum hari jadi yang pertama Partai HANURA, seluruh pengurus, anggota, dan simpatisan dihimbau untuk menebar bakti; berbuat kebaikan untuk rakyat dengan cara berbagi dan aksi:
20
1) Berbagi artinya membagikan apa yang kita miliki kepada masyarakat; ada yang membagikan pupuk kepada petani, kegiatan pengobatan gratis, atau berbagi dalam bentuk lain, yaitu berbagi kebahagiaan kepada masyarakat yang membutuhkan perhatian khusus, seperti kepada anak-anak yatim piatu, panti jompo, dan sebagainya. 2) Jika tidak ada sesuatu yang dapat diberikan secara langsung maka bisa melakukan aksi, yaitu kegiatan-kegiatan sosial dalam bentuk aksi pembersihan lingkungan, ikut pengamanan lingkungan, ikut mengatur lalu lintas ketika macet, dan aksi apa pun yang bermanfaat bagi sesamanya.
**** “Sungguh baik memberi ketika diminta, tetapi yang lebih baik adalah memberi tanpa diminta.” — Kahlil Gibran 25. Kantor Sekretariat dan Pusat-pusat Informasi Partai HANURA
Kantor DPP Partai HANURA Jl. Diponegoro No. 1 Menteng Jakarta Pusat - 10310 Telp: 021-31935334 Fax: 021-3922054 Website: http://www.hanura.com, http://www.hanura.com, www.hanura.or.id, www.partai-hanura.org, email:
[email protected]
26. Alamat Sekretariat Dewan Pengurus Daerah Partai HANURA di Tiap-tiap Provinsi Provinsi NANGGROE ACEH DARUSSALAM Jl. Soekarno Hatta No. 5-6 Lamteumen Banda Aceh T. 0651-43201
Provinsi SUMATERA UTARA Jl. Abdullah Lubis No. 18 Medan – Sumut T. 061-4521118 F. 061-4563584
21
Provinsi SUMATERA BARAT Jl. Sawahan No. 81 Padang – Sumbar T. 0751-33325
Provinsi RIAU Jl. Diponegoro No. 24 Pekanbaru – Riau T./F. 0761-22084
Provinsi JAMBI Jl. Yusuf Singakade No. 01 Rt. 07 Kel. Sungai Putri – Jambi 36137 T. 0741-7002432 F. 0741-64399
Provinsi SUMATERA SELATAN Jl. Basuki Rahmat/Angkatan Rahmat/Angkatan 66 No. 429 Palembang 30127 – Sumsel T./F. 0711-823910
Provinsi BENGKULU Jl. Kapten Tendean No. B 08 Bengkulu T. 0736-24561 F. 0736-349312
Provinsi LAMPUNG Jl. Wolter Monginsidi No. 76 Bandar Lampung T./F. 0721-483104
Provinsi BANGKA BELITUNG Jl. Balai No. 39 Pangkal Pinang – Babel T./F. 0717-432444
Provinsi KEPULAUAN RIAU Komp. Trikarsa Ekualita Blok C No. 7 Batam Center – Kota Batam T. 0778-473456, 473261 F. 0778-473254
22
Provinsi BANTEN Jl. Raya Pandeglang km 3 Sempu – Serang T. 0254-217189 F. 0254-227969
Provinsi DKI JAKARTA Jl. KH. Abdullah Syafei No. 17 Lapangan Ros Tebet – Jakarta Selatan T./F. 021-83783906
Provinsi JAWA BARAT Jl. R.E. Martadinata No. 106 (d/h. Jl. Riau) Kota Bandung T./F. 022-423688
Provinsi JAWA TENGAH Jl. Sultan Agung No. 79 Semarang T./F. 024-8508353
Provinsi DI. YOGYAKARTA YOGYAKARTA Jl. Sultan Agung No. 56 Yogyakarta T. 0274-370072, 378417
Provinsi JAWA TIMUR Jl. Walikota Mustajab No. 74 Surabaya 60272 T. 031-5344942 F. 031-5351425, 5033815
Provinsi BALI Jl. Suli No. 155 Denpasar 80233 T./F. 0361-244647
Provinsi NUSA TENGGARA BARAT Jl. Bung Hatta No. 8 Mataram – NTB F. 0370-649457
23
Provinsi NUSA TENGGARA TIMUR Jl. Raya El Tari II (Depan Polresta Kota Kupang) Kupang T. 0380-823512
Provinsi KALIMANTAN BARAT Jl. KH. Wahid Hasyim No. 123 A Pontianak T. 0561-733183
Provinsi KALIMANTAN TENGAH Jl. C. Bangas No. 11 Palangkaraya Palangkaraya T./F. 0536-3223676
Provinsi KALIMANTAN SELATAN Jl. Jenderal A. Yani km 3 No. 257 Banjarmasin Timur – Banjarmasin T. 0511-3270849 F. 0511-3272381
Provinsi KALIMANTAN TIMUR Jl. Cempedak No. 4 Rt. 043 Voorvo Samarinda T. 0541-7134833 F. 0541-737617
Provinsi SULAWESI UTARA Jl. 17 Agustus No. 85 Kota Manado T. 0431-861304 F. 0431-861209
Provinsi SULAWESI TENGAH Jl. Munif Rahman No. 148 Palu – Sulawesi Tengah 04227 T. 0451-4709337 F. 0451-425787
Provinsi SULAWESI SELATAN Jl. Sultan Alauddin No. 98 L Makassar T. 0411-8116117
24
Provinsi SULAWESI TENGGARA Jl. By Pass (Komp. DPRD) Blok C No. 7 Kendari T./F. 0401-390380
Provinsi GORONTALO Jl. Pangeran Hidayat No. 194 Gorontalo 96127 T./F. 0435-824492
Provinsi SULAWESI BARAT Jl. Jenderal Sudirman No. 41 Mamuju – Sulawesi Barat T. 081342445400
Provinsi MALUKU UTARA Jl. Raya Mangga Dua Kota Ternate
Provinsi MALUKU Jl. A.M. Sangaji No. 41 Ambon T. 0911-312629, 314840/F. 0911-312629
Provinsi PAPUA Jl. Argapura Bawah No. 01 Kota Jayapura – Papua T./F. 0967 – 522314
Provinsi PAPUA BARAT Jl. Trikora No. 1 Kel. Rendani Manokwari T./F. 0986-213829
****
25
YEL HANURA 1. HANURA! ................................................................ MAJU!! (ajakan)
(jawaban)
2. HANURA! ................................................................ JAYA!! (ajakan)
(jawaban)
MARS HANURA Gelora semangat cinta negeri Terpatri dalam jiwa sanubari Sumpah setia untuk pertiwi Mewujudkan cita-cita bangsa
Bersama rakyat bangun negeri Di bawah kepemimpinan sejati Bebaskan negeri demi amanah Menuju bangsa adil sejahtera
** Majulah sumber daya daya manusia manusia Tegakkan keadilan dan hak asasi Bekerja untuk keunggulan bangsa Bangun Negara Kesatuan Indonesia
Bangkitlah wahai rakyat Indonesia Tanamkan kejujuran dan ketakwaan Percayalah hati nurani rakyat Bagai perisai kebenaran yang hakiki Hiduplah... Hiduplah... HANURA...
26
Setelah membaca tuntas buku ini, untuk kader Partai HANURA tentu lebih yakin akan perjuangannya. Sedangkan yang belum, segeralah bergabung sebagai warga HANURA, karena berarti Anda ikut ambil bagian, dalam perjuangan menuju Indonesia yang lebih baik dan bermartabat di masa depan.
H. Wiranto, SH. Ketua Umum Partai HANURA
“Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dapat memberikan apa yang dibutuhkan rakyat, tanpa rakyat harus meminta-minta.”
27