BELAJAR SENDIRI BAHASA JEPANG Collected in All Tutorials around Internet Angka 0 = rei 1 = ichi 2 = ni
3 = san 4 = yon 5 = go 6 = roku
7 = nana 8 = hachi 9 = kyu 10 = jyu
Satuan Dalam bahasa jepang pola satuan yang dipergunakan sama seperti pada angka CINA: Puluhan = jyu Ratusan = hyaku Ribuan = sen Puluhan ribu = man Ratusan juta = oku Melihat dari tabel satuan diatas, maka dapat diambil contoh: Belasan format = jyu+angka
~ 1~
11= jyu-ichi 15 = jyu - go
Puluhan 20 = ni-jyu
30 = san-jyu Pola untuk ratusan sama yaitu: angka + pola_ratusan (angka+hyaku) Contoh:
100 = ichi-hyaku
400 = yon-hyaku 700 = nana-hyaku Kecuali yang khusus 300 = san-byaku 600= ro-ppyaku
800= ha-ppyaku Pola untuk ribuan sama yaitu: angka + pola_ribuan (angka+ sen) 5000 = go-sen kecuali yang khusus: 3000= san - zen 8000= has-sen Puluhan ribu dalam angka jepang, dan CINA, puluhan ribu memiliki satuan sendiri: man (dalam bahasa Jepang) atau 'wan'(bahasa CINA)
jadi jika hendak menyebut 10.000 cukup dengan "satu-puluhan ribu" = ichi-man , cukup singkat ,tidak perlu ichi-jyu-sen
Contoh lain = 20.000 = ni-man Ratusan - juta Merupakan pola satuan yang tidak ada di dalam tata bahasa Indonesia. Contoh = 100.000.000 = ichi-oku, tidak perlu : ichi hyaku sen –sen
~ 2~
Membentuk kalimat sederhana (bagian 1) Partikel "no"
Untuk menyambung 2 kata benda, dalam bahasa jepang dipergunakan partikel "no" Sebagai contoh: "watashi no kaban " yang berarti : "tas saya" Kata benda 1 "NO" kata benda 2 Berarti Katabenda 1 katabenda2 Contoh lagi : kamera saya = "watashi no kamera "
Kosa kata: Watashi
=
saya
Gakusei
=
murid
Shougakusei
=
murid SD
Anata Koukousei
= =
kamu murid SMA
Chuugakusei
=
murid SMP
Daigakusei
=
mahasiswa
Gijuku
=
sekolah swasta
Shougakkou
=
SD
Gakkou
=
sekolah
Chuugakkou
=
smp
Daigaku
=
universitas
Gaikokujin
=
orang asing
Kouokou/koutougakkou
=
SMA
~ 3~
bukan "kamera no watashi" (ini SALAH)
Membentuk kalimat sederhana (bagian 2) kalimat positif Subjek "wa" Predikat "desu"
'Wa' dapat berarti = adalah 'Desu' merupakan akhiran dalam kalimat. Dan harus ditulis untuk membentuk kalimat yang benar yang bila diterjemahkan secara harafiah akan berarti: subjek adalah predikat
Contoh Watashi wa daigakusei desu (saya adalah mahasiswa) Anata wa sensei desu (anda adalah guru)
Kalimat negatif (ingkar)" Subjek wa Predikat dewaarimasen" Untuk menyatakan kalimat negatif (‘tidak’ atau 'bukan' maka kata "desu" dirubah ke bentuk "dewaarimasen"
Contoh: Watashi wa shougakusei dewa arimasen (saya bukan murid SD) Budi-san wa koukousei dewa arimasen (saudara Budi bukan murid sma)
~ 4~
*) catatan: Untuk menyebut nama seseorang, maka sebagai bentuk penghormatan dibelakang nama orang diakhiri dengan "san" Seperti Budi-san (Pak budi atau saudara budi atau ibu budi)
Kalimat tanya "subjek wa predikat desu ka" Untuk menyatakan bentuk tanya maka bentuk "desu" dalam kalimat positif diubah menjadi "desu ka" Contoh = Anata wa chuugakusei desu ka (apakah anda murid SMP)
Menjawab pertanyaan: Bila terdapat suatu pertanyaan, maka dapat dijawab dengan: Hai (ya) atau iie (tidak) Dalam kalimat sederhana ini, kita berlatih menjawab pertanyaan dari bentuk subjek wa predikat desu ka? Jawaban panjang: Menyatakan positif: Hai, subjek wa predikat desu Menyatakan negatif: Iie, subjek wa predikat dewaarimasen
Jawaban singkat: Menyatakan positif: hai, soo desu Menyatakan negatif: iie, soo dewaarimasen Contoh: Anata wa kenji desu ka?
~ 5~
(+) hai, watashi wa kenji desu atau (-) iie, watashi wa kenji dewaarimasen watashi wa sensei desu
KOSAKATA (tan-go) Onna
=
perempuan
Otoko
=
laki-laki
Gaikokujin
=
orang asing
Sensei
=
guru
Profesi (shoukugyou) / pekerjaan (shigoto) Isha
=
dokter
Gunjin
=
tentara
Sensei
=
guru / dosen
Seito
=
pelajar
Mahasiswa
=
daigakusei
Kagakusha
=
ilmuwan
Gaka
=
pelukis
Kenchikuka
=
arsitek
Seijika
=
politisi
Kaishain
=
pegawai kantor
Ginkouin
=
pegawai bank
~ 6~
Kashu
=
penyanyi
Sarariman
=
orang gajian
Senshu
=
atlit
Kenji
=
jaksa
Annaisha
=
petunjuk jalan
Junsha
=
polisi
Doroobo
=
pencuri
Shoonin
=
pedagang
Hisho
=
sekretaris
Noomin
=
petani
Membentuk kalimat sederhana (bagian 3) Ano, sono, kono Petunjuk orang
Anohito
= orang itu (dengan jarak lebih jauh dari "sonohito")
Sonohito
= orang itu
Konohito
= orang ini
Bentuk sopan dari anohito
= anokata
Bentuk sopan dari sonohito
= sonokata
Bentuk sopan dari konohito
= konokata
~ 7~
Untuk menanyakan yang mana digunakan = donohito (bentuk sopannya = donokata) Untuk menanyakan nama orang digunakan = 'dare' (bentuk sopannya = donata)
Contoh: Anata wa dare desu ka? (anda siapa?) Jawab = watashi wa teguh desu (saya adalah teguh)
Teguh-san wa donohito desu ka? (pak teguh yang mana?) Jawab = teguh-san wa sonohito desu (pak teguh adalah orang itu)
Nihonjin no kagakusha wa donohito desu ka? (apakah ilmuwan orang jepang adalah yang mana?) Jawab = nihonjin no kagakusha wa anohito desu (ilmuwan orang jepang adalah orang itu )
Kare wa seijiki desu ka? Jawab: iie, kare wa seijiki dewaarimasen Seijiki wa anohito desu
Anohitotachi wa kaga desu ka? (apakah mereka pelukis?)
Kosakata (tan-go) Kodomo
=
anak-anak
Nihonjin
=
orang jepang
-
=
orang
jin
~ 8~
Kare
=
dia (laki-laki)
Kanojo
=
dia (perempuan)
Anokodomo
=
anak-anak itu
=
(menyatakan jamak)
-
tachi
Watashitachi =
kami
Anohitotachi
mereka
=
Chuugokujin =
orang cina
Amerikajin
=
orang amerika
Medanjin
=
orang medan
Kata Benda petunjuk kore, sore, are
Kore = ini (dekat pembicara) Sore = itu (agak jauh dari pembicara) Are = itu (jauh dari pembicara)
"Nan" atau "nani‛ digunakan untuk menyatakan "apa"
Contoh: Kore wa nan desu ka? (ini apa ?) Kore wa booshi desu (ini adalah topi)
Sore wa nani desu ka? (itu apa) Sore wa uchi desu (itu adalah rumah)
~ 9~
*) catatan Pertanyaan dengan kore atau sore dapat dijawab dengan: "sore‛," kore" Sedang pertanyaan dengan are hanya dapat dijawab dengan "are"
"Dore"
Untuk menanyakan yang mana, maka di gunakan "dore" Ada 2 jenis pertanyaan: 1. Dore ga ....X.....desu ka? (yang mana ...X.... ?) ==> digunakan partikel 'ga' sebagai ganti 'wa' Jawaban untuk pertanyaan ini: Kore/sore/are wa ...X......desu 2. ...X.....wa dore desu ka ? Jawaban untuk perntanyaan ini: .....X....wa kore/sore/ are desu.
Contoh:
1. Dore ga jiten desu ka? (yang mana kamus?) Jawab: Kore wa jiten desu (yang ini adalah kamus)
2. Jidosha wa dore desu ka (mobil yang mana ?) Jawab: jidosha wa are desu. (mobil adalah yang itu)
Kosa kata (tan-go) Booshi
=
topi
~ 10 ~
Jiten
=
kamus
Megane
=
kacamata
Jibiki
=
kamus
Jidosha
=
mobil
Ginko
=
bank
Tsuke Hankachi
= =
meja
saputanga
Belajar bahasa Jepang Salam OHAYOU GOZAIMASU=
SELAMAT PAGI SELAMAT SIANG (diucapkan
KONNICHIWA
=
pada waktu 10 pagi hingga 5
KONBANWA
=
SELAMAT MALAM
OYASUMIASAI
=
SELAMAT TIDUR
SAYOUNARA
=
SHITSUREI SHIMASU
=
PERMISI
ARIGATOU GOZAIMASU
=
TERIMAKASIH
GOMEN NASAI
=
MOHON MAAF
MATA AU HI MADE
=
SAMPAI JUMPA LAGI
SUMIMASEN
=
MAAF / PERMISI /NUMPANG
sore )
SELAMAT TINGGAL / SAMPAI JUMPA
~ 11 ~
TANYA beberapa ucapan selamat untuperayaan tertentu : SHINNEN OMEDETOO
=
SELAMAT TAHUN BARU
TANYOOBI OMEDETOO
=
SELAMAT ULANG TAHUN
LEBARAN OMEDETOO
=
SELAMAT LEBARAN
PERKENALAN A: hajimemashite. watashi wa ....desu ( perkenalkan , saya adalah ..............)
douzo yoroshiku ( merupakan salam perkenalan yang dapat berarti senang bekenalan dengan anda)
dan dijawab :
B : kochirakoso douzo yoroshiku (merupakan pernyataan balasan dalam perkenalan , dapat berarti :
"sama-sama") Contoh:
A: hajimemashite, watashi wa teguh desu. douzo yoroshiku B: kochirakoso douzo yoroshiku MENANYAKAN KEADAAN: O genki desu ka? (berarti: apa khabar?)
Dan dibalas :
hai, genki desu . Arigatou gozaimasu (berarti: "ya , baik ,terima kasih ) Mengucapkan terima kasih Mengucapkan terima kasih ada beberapa cara, tergantung dengan siapa berterima kasih, apakah orang yang lebih dihormati atau antar teman yang tidak resmi, ada beberapa tingkatan: Doumo: secara singkat tidak formil doumo arigatou: secara umum
~ 12 ~
doumo arigatou gozaimasu: secara formil bila orang mengucapkan terima kasih, kita dapat membalas dengan Mengatakan: douitashimashite (yang dapat berarti : terima kasih kembali ) Contoh:
A : douzo (silahkan )
B : arigatou gozaimasu (terima kasih) A : douitashimashite (sama-sama) SALAM KETIKA MAKAN
sebelum makan, orang jepang mengatakan: Itadakimasu
dan Sesudahnya, mereka mengatakan: gochisou sama deshita SALAM SETELAH BEKERJA:
A: otsukaresama deshita (salam setelah kerja) B: Doumo mata ashita ( mari, sampai besok) SALAM PENGANTAR KEPERGIAN:
A : Itterasshai (salam pengantar kepergian) B : ittekimasu ( pergi dulu) SALAM KETIKA DATANG
A : tadaima (saya pulang)
B: Okaerinasai (salam menyambut kedatangan)
*) ingat film DORAEMON , ketika Nobita pulang ke rumah ia selalu mengatakan "Aku pulang"...
atau film Crayon Sinchan...dimana si ibu selalu mengingatkan sinchan untuk berkata "aku pulang " ketika sinchan pulang dari sekolah...
MENYATAKAN KEBERADAAN Untuk menyatakan keberadaan ("ada") dapat digunakan: 1> arimasu untuk benda mati 2> imasu untuk benda hidup.
~ 13 ~
Polanya adalah: (+) Subjek ga arimasu
(-) subjek wa arimasen (?) Subjek ga arimasu ka Di jawab: Hai, Subjek ga arimasu (singkatnya: hai, arimasu) iie, subjek wa arimasen (singkatnya: iie, arimasen)
Contoh kalimat: Arimasu: tsukue ga arimasu (ada meja) mado ga arimasu (ada jendela) konpyuutaa ga arimasu (ada Komputer) Koko ni futon ga arimasu ka ? (apakah ada kasur di sini?) => hai, arimasu (ya, ada)
Tsukue no ue ni jisho ga arimasu ka (apakah ada kamus di atas meja) =>iie arimasen
Anata no daigakuin wa doko ni arimasu ka? (di manakah universitas Anda?) => watashi no daigakuin wa Yogyakarta ni arimasu
ano hako no naka ni nani ga arimasu ka (di dalam kotak itu ada apa?) => tokei ga arimasu (ada jam) Imasu : Hitobito ga imasu > (ada orang-orang) gakusei ga imasu > (ada murid) sensei ga imasu ka? (apakah guru ada ?) =>hai, sensei ga imasu Heya no naka ni ani ga imasu ka? (di dalam kamar apakah ada kakak (laki-laki) ?) => iie, imasen
~ 14 ~
Ungkapan - Ungkapan di Dalam Kelas
hajimemashou = mari kita mulai
owarimashou = mari kita akhiri
yasumimashou = mari kita beristirahat
[___] kudasai = tolong [___] dong...
Contoh:
mite kudasai = tolong lihat dong...
yonde kudasai = tolong baca dong...
itte kudasai = tolong ucapkan dong...
kitte kudasai = tolong dengar dong...
kaite kudasai = tolong tulis dong...
kotaete kudasai = tolong jawab dong...
[___] ni kitte kudasai = tanyalah kepada Pak / Bu [___]
issho ni = bersama-sama
mou ichi do = sekali lagi
mou ichi do onegaishimasu = tolong sekali lagi dong...
yukkuri = perlahan-lahan
yukkuri onegaishimasu = tolong perlahan-lahan dong...
minnasan = anda sekalian, semuanya
wakarimashita ka? = sudah mengerti kah?
hai, wakarimashita = ya, sudah mengerti
iie, wakarimasen = tidak, saya tidak mengerti
shitsumon ga arimasu ka? = apakah ada pertanyaan?
hai, arimasu = ya, ada
iie, arimasen = tidak, tidak ada
okurete doumo sumimasen = maaf, saya terlambat
~ 15 ~
Kalimat pasif Cara Pertama: 1. Untuk KK berakhiran -u, diubah menjadi bentuk KK-areru contoh: kau
=> kawareru = dibeli
kaku
=> kakareru = dibaca
yomu
=> yomareru = dibaca
kiru
=> kirareru
yobu
=> yobareru = dipanggil
hanasu
= dipotong
=> hanasaseru = dibicarakan
2. Untuk kata kerja berkahiran -ru dirubah menjadi KK-rareru contoh: taberu
= taberareru = dimakan
akeru
= akerareu
= dibuka
3. Untuk kata kerja + suru, dirubah menjadi KK+saseru contoh: untensuru
=> untensaseru = dikemudikan
4. Kuru
=> korareru (didatangi)
jamasuru
=> jamasaseru = diganggu
Contoh Kalimat: sensei wa watashi o yobimasu (guru memarahi saya) => watashi wa sensei ni yobaremasu. (saya dimarahi Guru) Watashi wa kono hon o kaimashita (saya membeli buku ini) => kono hon wa watashi ni kawaremashita (buku ini dibeli saya)
Anata wa ano shirase o shirimashita ka? (apakah Anda mengetahui berita itu?) => ano shirase wa anata ni shiraremashita ka? (apakah berita itu diketahui Anda?)
~ 16 ~
Kalimat Setara dengan Kata sifat Menggunakan bentuk: Subjek1mo subjek2 mo Katabenda/predikat desu contoh: Andi wa daigakusei desu. BUdi wa daigakusei desu
digabung menjadi => andi mo Budi mo daigakusei desu untuk Subjek dengan keterangan sama/ kata benda sama tinggal tambahkan mo setelah subjek berikutnya, misal:
subjek1 mo subjek2 mo subjek3 mo ....desu Menggunakan kata sambung 'to' contoh: watashi wa amerika-jin desu. Anata wa amerika-jin desu. => watashi to anata wa amerika jin desu. Menggunakan kata sambung 'de' untuk Subjek yang sama dengan Predikat berbeda contoh: sensei wa onna hito desu .sensei wa nihon-jin desu => sensei wa onna hito de, nihonjin desu. Menggunakan:
1. kalimat 1.Soreni kalimat 2. 2. Memakai shi:
Pola Nya:
a. KB1 mo ksifat - i shi KB2 mo ksifat-i desu b. KB2 mo ksifat -da desu shi KB2 mo desu Contoh: kono jiten wa atsui desu kono jiten wa nedan ga takai desu
digabung menjadi => kono jiten wa atsui desu. soreni nedan ga takai desu. Atau kono jiten
wa nedan mo takai shi atsui desu
~ 17 ~
Ano hito wa se ga takai desu ano hito wa shitashimi yasui desu
digabung menjadi =>ano hito wa se ga takai desu. Soreni shitashimi yasui desu atau ano
hito wa se mo takai shi shitashimiyasui desu
Kono jidosha wa kata ga kirei desu (mobil ini modelnya indah) kono jidosha wa taiya ga tsuyoi desu (mobil ini bannya kuat)
digabung menjadi => kono jidosha wa kata ga kirei desu.soreni taiya ga tsuyoi desu. Atau => kono jidosha wa kata mo kirei desu shi taiya mo tsuyoi des
Menyatakan dapat 1. Bentuk dekiru (+) Subjek wa KB ga dekiru / Subjek wa KK koto ga dekiru
(-) Subjek wa KB wa dekimasen / Subjek wa KK koto wa dekimasen (?) subjek wa KB ga dekimasu ka / Subjek wa KK koto ga dekimasu ka Contoh:
zoo wa yobu koto wa dekimasen. (gajah tidak dapat terbang) mushi wa oyogu koto ga dekimasu ka (apakah serangga dapat berenang?) watashi no kodomo wa hiragana o yomu koto ga dekimasu (anak saya dapat membaca hiragana)
watashi wa namatamago o taberu koto ga dekimasu ( saya dapat makan telur mentah) anata wa watashi ni henji ga dekimasu ka ? (apakah kamu dapat membalas saya surat?) 2. merubah kk kamus ke bentuk KK- emasu cara : 1. Kata kerja akhiran -u
merubah -u ke -emasu kecuali -tsu menjadi -temasu kaku => kakemasu oyogu => oyogemasu nomu =>nomemasu tobu => tobemasu
~ 18 ~
kau => kaemasu hanasu => hanasemau tatsu => tatemasu
2. Kata kerja akhiran -ru => -ru dirubah ke -raremasu taberu => taberaremasu
hameru => hareraremasu (memasang) ateru =>ataeraremasu (memberi)
3. Kuru => menjadi koraremasu contoh: anata wa ashita kaisha ni koraremasu ka (apakah besuk anda dapat datang ke kantor) kono namatamago o taberaremasu ka (apakah dapat makan telur mentah ini ) asatte anata no uchi no toemasu . (2 hari lagi dapat berkunjung ke rumahmu) watashi ni kumaemasu ka (dapatkah peduli padaku?)
Ka wa mararia no densenbyou o hirogemasu (nyamuk dapat menyebarkan wabah malaria) Densenbyou =wabah penyakit menular Dalam bahasa jepang, suku kata bahasa jepang merupakan suku kata terbuka dan selalu berkahir dengan vokal Suku kata-suku kata jepang dapat dikelompokkan sebagai berikut: 1. konsonan+vokal
contoh : ma, pa, bu catatan : untuk 't' dan 'd' hanya muncul sebelum 'e','a', atau 'o'
2. konsonan+vokal+konsonan contoh : nya,nyu,ryo
pola ini hanya dapat mengambil 'y' sebagai semi vokalnya dan diikuti 'a', 'u', atau 'o'.. 'a' , 'u' , 'o' inilah yang merupakan vokal sebenarnya
3. Semi-vokal+vokal contoh: yu, wa
4. Vokal
a, i, u, e, o
~ 19 ~
5. Suku kata dengan fonem sengau : huruf sengau seperti :'n'
contoh : san catatan : 'n'
n diucapkan berbeda tergantung kata: * diucapkan 'n' bila :sebelum t,d,m contoh : onna,undou,antei * diucapkan 'm' bila : sebelum :m,p,b contoh : bunmei,sanpo,shinbun Fonem-fonem bahasa jepang terdiri dari 14 konsonan, 2 semi vokal dan 5 vokal I. huruf vokal : a, i, u, e, o - vokal pendek: a i u e o cara pengucapan sama seperti bhs indonesia *) catatan= vokal i dan u tidak diucapkan bila digunakan bersama konsonan: k,t,p,s, h dan dalam desu, masu - vokal panjang: _
__
a ii u e ei o
Vokal pendek dan panjang berbeda dalam bhs jepang seperti contoh: _ yuki
= salju, yuki
= keberanian
Heya = kamar, heiya = ladang terbuka
~ 20 ~
Fonem
pengucapan
/aa/
"a a"
/ii/
"i i"
/uu/
"u u"
/ee/
"e e"
/oo/
"o o"
/ei/
"e i" or "e e"
/ou/
"o o"
II. Semi vokal: 'y' dan 'w' III. konsonan : k,g,p,b,t,d,c,z,s,r,h,m,n,o 1. Konsonan tunggal seperti 'g' dan 'n' 2. Double konsonan terkadang di dalam kata jepang terdapat konsonan double, misal : otto, kitte
3. Konsonan rangkap 3 didalam bahasa jepang terdapat konsonan rangkap3 yang disusun dari: konsonan + ya, yu atau yo contoh: kya, kyu, nyu, Atau disusun dari sh, ch + vokal contoh : shi, chi,
~ 21 ~
Menyatakan keinginan 1. Hoshii (+) Subjek wa KB ga hoshii desu (?) Subjek wa KB ga hoshii desu ka? (-) Subjek wa KB wa hoshikunai desu contoh:
watashi wa kamera ga hoshii desu (saya ingin kamera)私はカメラ
が
ano kodomo wa keeki ga hoshii desu (anak itu ingin kue)あのこども い です
ほしい は
anata wa konpyutaa ga hoshii desu ka (apakah kamu ingin komputer?) ュウタア が ほしい です
です
ケエキ
あなた
は
が ほし コンピ
imooto wa atarashii ningyou wa hoshikunai desu ( adik tidak ingin boneka baru) 2. Kata kerja bentuk -tai cara: mengubah kata kerja kamus ke bentuk kata kerja - tai aturan perubahannya seperti kata kerja bentuk - ta (+) Subjek wa KB o KKtai desu
(-) Subjek wa KB o kktakunai desu (?) Subjek wa KB o KKtai desu ka watashi wa atarashi jisho o kaitai desu (saya ingin membeli kamus baru) haha wa houchou o kaitai desu (ibu ingin membeli pisau dapur) anata wa ichiba e ikitai desu ka ? (apakah anda mau pergi ke pasar?) Tomodachi wa uchi ni kaeritai desu (teman mau pulang ke rumah) itouto wa geemu o shitai desu (adik mau bermain game) kare wa benkyoushitakunai desu (dia tidak ingin belajar) 3. Kata kerja bentuk - tagarimasu => yang digunakan untuk menyatakan keinginan secara umum / keinginan umum orang yang telah diketahui secara umum bentuk pengubahannya sama seperti bentuk -imasu / -masu contoh :
~ 22 ~
yomu
=> yomimasu
=> yomitagarimasu
taberu
=> tabemasu
=> tabetagarimasu
benkyousuru => benkyoushimasu => benkoushitagarimasu misalnya : kodomo wa itsumo asobitagarimasu (anak-anak selalu ingin bermain) wakai mono wa romanchikku no eiga o mitagarimasu (orang muda ingin melihat film romantis )
4. Kata kerja bentuk - tagatteimasu => untuk menyatakan keinginan saat ini cara pengubahannya seperti bentuk -tagarimasu misal:
raion wa ima gazeru o tabetagatteimasu (harimau sekarang sedang ingin makan rusa) watashi wa uchi ni kaeritagatteimasu (saya ingin pulang ke rumah) ane no inu wa sanpoushitagatteimasu (anjing kakak sedang ingin jalan-jalan)
Mengubah Kata Kerja ke bentuk Negatif Mengubah Kalimat ke bentuk negarif dengan cara: 1. Merubah masu menjadi masen contoh: watashi wa tempura o tabemasu (saya makan tempura)
watashi wa tempura o tabemasen (saya tidak makan tempura) ani wa hon o kaimasu (kakak membeli buku) ani wa hon o kaimasen (kakak tidak membeli buku) 2. Mengubah kata kerja bentuk kamus menjadi KK + anai / nai : a. Kata kerja golongan 1: akhiran -u di rubah menjadi anai , misal : kaku
-> kakanai (tidak menulis)
yasumu
-> yasumanai (tidak beristirahat)
hanasu
-> hanasai (tidak berbicara)
~ 23 ~
erabu
-> erabanai (tidak memilih)
kecuali :
- tsu menjadi tanai - u menjadi wanai contoh : matsu hirou
-> ->
matanai (tidak menunggu)
hirowanai (tidak memungut)
b. Kata kerja golongan 2
akhiran -ru menjadi -nai contoh :
shiraberu
-> shirabenai (tidak memeriksa)
c. Kata kerja gologan 3 suru menjadi -> shinai contoh: kekkon suru (menikah) -> kekkon shinai d. kata kerja golongan 4 => kuru menjadi konai contoh : chichi wa kinou supaamaketoo e ikanai ( kemarin ayah tidak pergi ke supermaket) ano kodomo wa sato o tabenai ( anak itu tidak makan gula) shachoo wa ima keisatsu o minai ( kepala perusahaan sekarang tidak melihat polisi ) santo san wa konai ( santo san tidak datang)
~ 24 ~
Bentuk Pengandaian KK + tara (perubahan KK ke bentuk KK+tara caranya sama seperti pada KK bentuk lampau -ta) contoh : kau-kattara (kalau membeli), nomu->nondara(kalau minum), taberu->tabetara(kalau makan) dsb Ksifati + kattara contoh : hayakattara (kalau cepat), yasukattara kalau murah KB/Ks dattara contoh: Koohi o nondara コーヒ
を
, shinbun o yomimasu (kalau telah minum kopi, membaca koran)
飲んだら,
新聞
を
読みます。
Nedan ga yasukattara, kaimasu yo. (kalau harga murah, mau membeli) 値段
が
やすかったら
、買いますよ
Watashi no hon dattara, anata ni kashimasu. (kalau ini bukuku,aku pinjamkan kepadamu) 私の本だったら、あなたに貸します。 Bentuk negatif: KK
->
KKnai
->
KKnakattara
contoh = kau->kawanai->kawanakattara KS i
->
KSna ->
KSkunai
->
KSkunakattara
KSdewanai
->
KSdewanakattara
~ 25 ~
Perkenalan (shookai) minako = Ohayoo gozaimasu suzuki = ohayoo gozaimasu minako = hajimemashite. Watashi wa minako desu. doozo yoroshiku suzuki = kochirakoso doozo yoroshiku. watashi wa suzuki desu minako = anata wa nihon-jin desu ka?
suzuki = iie, watashi wa nihonjin dewaarimasen watashi wa indonesia-jin desu anata mo nihon-jin desu ka? minako = hai soo desu.
suzuki = watashi wa daigaku-sei desu . anata mo daigaku - sei desu ka? minako = hai , soo desu . daigaku no sannen-sei desu anata wa nan nen-sei desu ka?
suzuki = watashi wa ichi nen-sei desu. terjemahan : minako = selamat pagi suzuki = selamat pagi minako = perkenalkan , saya adalah minako . senang berjumpa dengan anda suzuki = sama-sama ( senang berkenalan dengan anda juga) . saya adalah suzuki minako = apakah anda orang jepang ?
Suzuki = bukan, saya bukan orang jepang saya orang Indonesia apakah anda juga orang jepang? Minako = ya benar suzuki = saya adalah seorang mahasiswa. Apakah anda juga mahasiswa? minako = ya, benar. saya di tahun ketiga di universitas anda di tahun ke berapa? suzuki = saya di tahun ke satu *) catatan: hajimemashite = diucapkan saat pertemuan yang pertama kali dengan seseorang dengan maksud perkenalan
~ 26 ~
Kosa kata: Ichinen-sei
= first year
ninen-sei
= second year
yonnen-sei
= fourth year
-jin
= orang
sannen-sei doitsu-jin
daigakuin daigaku
= third year
= orang jerman = universitas = college
KATA BENDA Booshi
=
topi
Jiten
=
kamus
Meganhge
=
kacamata
Jibiki
=
kamus
Hankachi
=
saputangan
Haizare
=
asbak
Zasshi
=
majalah
Mura
=
kampung
Hondana
=
rak buku
Heya
=
kamar
Naifu
=
pisau
Ki
=
pohon
Tegami
=
surat
~ 27 ~
Kuruma
=
kendaraan
Hasami
=
gunting
Yama
=
gunung
Empitsu
=
pensil
Hana
=
bunga
Shashin
=
potret
Hagaki
=
kartu pos
Nooto
=
catatan
Sato
=
gula
Keisan-ki
=
mesin hitung
Rokkaa
=
loker
Karendaa
=
kalender
Mizu
air
=
Kuuki
=
udara
-joo
=
lapangan
Atari
=
tetangga
Machi
=
kota
Doo
=
bagaimana
Koozoo
=
susunan
Katsu
=
menang
Tsuzuki
=
lanjutan
Taiya
=
ban
Renga
=
batubata
Tatemono
=
bangunan
Tookei
=
statistik
~ 28 ~
Yuki
=
salju
Yuuki
=
keberanian
Kookoo
=
kebaktian
Doro
=
lumpur
Dooro
=
jalan
Ryokoo
=
perjalanan
Kyaku
=
tamu
Otto
=
bunyi
Undoo
=
olahraga
Antei
=
kestabilan
Bunmei
=
civilisasi
Sangyoo
=
industri
Nyusu
=
berita
Jama
=
gangguan
Joodan
=
lelucon
Kazu
=
jumlah bilangan
Zoosen
=
pembuatan kapal
Juushoo
=
alamat
Profesi (shoukugyou) / pekerjaan (shigoto) Isha
=
dokter
Gunjin
=
tentara
Sensei
=
guru / dosen
Seito
=
pelajar
~ 29 ~
Mahasiswa
=
daigakusei
Kagakusha
=
ilmuwan
Gaka
=
pelukis
Kenchikuka
=
arsitek
Seijika
=
politisi
Kaishain
=
pegawai kantor
Ginkouin
=
pegwai bank
Kashu
=
penyanyi
Sarariman
=
orang gajian
Senshu
=
atlit
Kenji
=
jaksa
Annaisha
=
petunjuk jalan
Junsha
=
polisi
Doroobo
=
pencuri
Shoonin
=
pedagang
Hisho
=
sekretaris
Noomin
=
petani
Daisensei
=
dosen
Eigyooka
=
seksi penjualan
Ka-choo
=
kepala seksi
Eigyoo
=
bisnis
-ka
=
seksi (lebih rendah dari -bu)
-choo =
kepala -
Eigakan
=
bioskop
Tatemono
=
bangunan
~ 30 ~
Ginkoo
=
bank
Teryuujo
=
terminal
Byooin
-
rumah sakit
Koojoo
=
pabrik
Eki
=
stasiun
Depaato
=
toko serba ada
Yuubinkyoku =
kantor pos
Resutoran
=
restoran
Mura
=
kampung.desa
Kuni
=
negeri
Hoteru
=
hotel
Machi
=
kota
Mise
=
toko
0-taku
=
tempat tinggal
Biru
=
bangunan
Gekijoo
=
teater
-joo
=
lapangan,tempat
Kata kerja Ada 4 jenis kata kerja : 1. kata kerja golongan 1 - berakhiran -u , contoh ka.u (membeli) - berakhiran -su , contoh hana.su(berbicara) - berakhiran -mu, contoh yo.mu (membaca) - berakhiran - bu, contoh to.bu (terbang)
~ 31 ~
- berakhiran -ru , contoh hashiru (berjalam) - berakhiran -gu, contoh oyo.gu (berenang) - berakhiran -tsu, contoh ta.tsu (berdiri) - berakhiran -nu, contoh shi.nu(mati) 2. Kata kerja golongan 2 berakhiran (ru) contoh :
mi.ru (melihat) tabe.ru (makan) 3. Kata kerja golongan 3
kata kerja ini terdiri dari 2 kata: KBKK + suru misal: benkyoo suru (belajar) dansu suru (menari) 4. Kata kerja golongan 4, yaitu kuru (datang) Kata kerja - kata kerja yang disebut di atas adalah kata kerja bentuk Kamus. Dalam pemakaiannya untuk membentuk kalimat hormat terdapat perubahannya seperti berikut :
1. Kata kerja golongan 1 , akhiran -u dirubah menjadu imasu kecuali -su menjadi shimasu dan -tsu menjadi chimasu, contoh : kau
-> kaimasu
yomu
-> yomimasu
tobu
-> tobimasu
oyogu
-> oyogimasu
hanasu
hashiru
-> hanashimasu
-> hashirimasu
tatsu
-> tachimasu
shinu
-> shinimasu
2. Kata kerja golongan 2: -ru menjadi masu contoh: tabe.ru
-> tabemasu
~ 32 ~
oshie.ru
-> oshiemasu (mengajar)
3. Kata kerja golongan 3: suru menjadi shimasu contoh: sanpo suru -> sanpo shimasu (berjalan-jalan) 4. Kata kerja golongan 4: kuru menjadi kimasu
Untuk pemakaian dalam kalimat, pola kalimat sederhana adalah: S wa O o Predikat atau
S wa Keterangan O o Predikat Contoh: watashi wa hon o kau anata wa nani o suru melakukan apa)
-> watashi wa hon o kaimasu (saya membeli buku) -> anata wa ima nani o shimasu ka (kamu sekarang
imooto wa koohi o nomu
-> imooto wa koohi o nomimasu (adik sedang minum kopi)
go-ryooshin wa kooen ni sanpo suru
-> go -ryooshin wa kooen ni sanpoo shimasu (orang tua
kare wa sashimi o taberu berjalan-jalan di kebun) sensei wa goji ni kuru
-> kare wa sashimi o tabemasu (dia makan sashimi)
-> sensei wa goji ni kimasu (guru datang jam 5)
Hakkiri (to)
= secara jelas
Soro-soro (to)
= sedikit demi sedikit
Sukkiri (to)
= segar
Bata-bata (to)
= dengan tergesa-gesa
Don-don (to)
= semakin cepat
~ 33 ~
Ira-ira (to)
= tak sabar, menjengkelkan
Ukkari (to)
= tidak hati-hati
Pittari (to)
= cocok,persis
Para = pera
= sangat pintar
Waza-waza
= secara khusus melakukan untuk orang lain
yuttari shita
= longgar, tidak terburu buru
contoh: Ano shirase ga hakkiri shitte imasu ka? apakah anda tahu berita itu secara jelas? Kobayashi-san wa wazawaza watashitachi o manete imasu. Pak Kobayashi secara khusus mengundang kita. Kore wa yuttari-shita shigoto desu ne. Itu pekerjaan yang santai khan. Mou soro soro bounenkai desu yo. = sudah hampir perayaan akhir tahun lho. Yamada-san itsumo bata-bata hataraite imasu.= Pak yamada selalu bekerja dengan terburu-buru. Kodomotachi wa genzai dondon otona ni narimasu. anak-anak sekarang ini cepat menjadi dewasa.
Pemakaian Kata sifat dalam kalimat Kalimat sederhana: Subjek wa KS desu (+) Subjek wa KS dewaarimasen (-) Subjek wa KS desu ka (?)
~ 34 ~
Untuk Kata Sifat berakhiran i ditulis seperti apa adanya:
Contoh: tenki wawarui desu (cuaca buruk)
tokei wa takai desu (jam tangan mahal)
watashi no kodomo wa futoi desu (anak saya gemuk) gakusei wa umai desu ka (apakah murid pandai) Untuk Kata sifat berakhiran -na, na dihilangkan
Contoh: Ane san wa kirei desu (Ane cantik) Anata no imooto wa byooki desu ka (apakah adik perempuan anda sakit) kono atari wa shizuka dewaarimasen (sekitar sini tidak tenang) Penggunaan 2 atau lebih kata sifat Untuk Kata Sifat berakhiran i: hilangkan i lalu ganti dengan kute: KB wa Kata sifat (i) kute Kata sifat2 (i) desu.
contoh :
watashi no jibiki wa yasukute usui desu (kamus saya murah, tipis) ano jitensha wa atarashikute tsuyokute takakute desu (sepeda itu baru, kuat, mahal) untuk Kata Sifat -na : hilangkan na lalu diganti -de: KB wa Kata Sifat (na) de Kata sifat2 (na) desu
Contoh: sensei wa shinsetsude joozu desu (guru ramah, pintar) ano hito wa yutakade fuseide baka desu (orang itu kaya, licik, bodoh)
~ 35 ~
Bentuk menyangkal dari Kata Sifat: untuk Kata sifat i: hilangkah i dan ganti dengan kunai contoh:
sono tatemono wa furukunai desu (bangunan itu tidak tua/lama) chichi wa takakunai desu (ayah tidak tinggi)
ane no ryoori wa oishikute shiokarakunai desu (masakah kakak (perempuan) enak tidak asin) untuk Kata sifat -na : hilangkan -na dan ganti dengan denai
Contoh: kanojo wa bimboodenai desu (orang itu tidak miskin) ojiisan wa kitokude odoyokade gankodenai desu (kakek berhati lembut, tenang, tidak keras kepala) Pemakaian Kata Sifat pada Kata Benda Kata sifat dapat digunakan sebagai atribut pada kata benda pola:
Kata sifat (baik -i ataupun -na)+ kata benda
Contoh:
akai boshii (topi merah) wakai hito ( orang muda) majimena tomodachi (teman cerewet) muchina hito (orang yang tidak tahu malu) Kata sifat dalam bentuk Lampau: untuk mengubah kata sifat ke bentuk lampau dapat digunakan 'deshita' sebagai pengganti 'desu' atau mengubah bentuk Kata sifat Kata sifat i diubah menjadi Kata sifat + katta dengan menghilangkan i kata sifat -na diubah menjadi Kata sifat + datta dengan menghilangkan na
~ 36 ~
Contoh: kinoo wa kono hon ga yasukatta desu (kemarin buku ini murah) atau:
kinoo wa kono hon ga yasui deshita Kare wa ototoi bureidatta desu (dia dua hari yang lalu kurang ajar) Kata Sifat sebagai premodifikasi prenominal: contoh: ooku no hito = banyak orang
chikaku no mise = toko yang dekat
samuku no tenki = cuaca yang dingin
Kata sambung Keterangan Tempat ue = atas shita = bawah mae = depan
ushiro = belakang naka = dalam soto = luar hidari = kiri migi = kanan
sumi = pojok ( dilihat dari dalam ) oku = ujung ruangan
Penggunaan Contoh: KB no Katasambung ni KB2 ga arimasu atau KB no Katasambung ni KB2 ga imasu
~ 37 ~
Contoh: hidari gawa no uchi ni tokoya ga arimasu (disebelah kiri rumahku ada tempat pangkas rambut) ano jidosha no mae ni keisatsu ga imasu (di depan mobil itu ada polisi)
Kata kerja bentuk lampau Ada 2 cara mengubah kata kerja ke bentuk lampau: 1. Mengubah kata kerja kamus ke bentuk ta 2. Menggunakan bentuk -mashita 1. Pengubahan kata kerja bentuk kamus ke -ta adalah 1. kata kerja berakhiran -u (golongan pertama) : - su menjadi -shita contoh
: hanasu
=> hanashita
- mu menjadi -nda contoh
: yomu
=> yonda
- bu menjadi - nda contoh
: asobu
=> asonda
- gu menjadi -ida contoh
: oyogu
=> oyoida
- ru menjadi -tta contoh
: kariru
=> karitta
- ku menjadi -ita contoh - u menjadi -tta contoh - tsu menjadi -tta contoh
: kaku : kau : tatsu
=> kaita **kecuali iku menjadi itta => katta => tatta
2. Kata kerja berakhiran -ru (golongan 2) - ru menjadi -ta contoh: taberu
=> tabeta
3. Kata kerja suru (golongan 3) - suru menjadi shita contoh: benkyou suru menjadi benkyoushita 4. Kuru menjadi kita Contoh dalam kalimat: anata wa kinou doko e itta? kemarin kamu pergi ke mana? Watashi wa kinou hon o katta. Kemarin saya membeli buku
~ 38 ~
Kono asa wa nani o tabeta? tadi pagi makan apa? Chichi to haha wa itsu ni kita? ayah dan ibu kapan datangnya?
2. Mengubah bentuk -masu menjadi mashita Contoh: watashi wa ototoi supaamaketo e ikimashita.(2 hari yang lalu saya pergi ke supermaket) yasai to niku o kaimashita.(membeli sayur dan daging)
Kata kerja bentuk -te imasu Kata kerja dalam bentuk te imasu di gunakan untuk menyatakan perbuatan yang sedang dikerjakan dalam suatu kalimat. Bentuk te imasu berasal dari -te iru. Cara pengubahannya adalah sebagai berikut: - Ubah bentuk kata kerja kamus (biasa) menjadi kata kerja bentuk -te , lalu tambahkan imasu. Perubahan kata kerja kamus menjadi kata kerja -te adalah sebagai berikut : 1. kata kerja berakhiran -u (golongan pertama) : - su menjadi -shite contoh
: hanasu
=> hanashite
- mu menjadi -nde contoh
: yomu
=> yonde
- bu menjadi - nde contoh
: asobu
=> asonde
- gu menjadi -ide contoh
: oyogu
=> oyoide
- ru menjadi -tte contoh
: kariru
=> karitte
- tsu menjadi -tte contoh
: tatsu
=> tatte
- ku menjadi -ite contoh - u menjadi -tte contoh
: kaku : kau
=> kaite => katte
2. Kata kerja berakhiran -ru (golongan 2) - ru menjadi -te contoh: taberu => tabete
~ 39 ~
3. Kata kerja suru (golongan 3) - suru menjadi shite
contoh: benkyou suru menjadi benkyoushite 4. Kuru menjadi kite Contoh dalam kalimat : Anata wa ima nani o shite imasu ka ? anda saat ini sedang melakukan apa ? Boku wa ima tegami o kaite imasu. saya sekarang sedang menulis surat ano kodomo wa hayaku aruite imasu . Anak itu sedang berjalan dengan cepat kare wa dare to hanashite imasu ka? dia sedang berbicara dengan siapa?
Kata penunjuk berpelengkap kono, sono, ano
Kata penunjuk ini digunakan untuk menjelaskan kata benda. Seperti 'this', 'that' dalam bahasa inggris
Kono = ini Sono = itu Ano
= itu (letaknya lebih jauh dari pada 'sono')
Pola pembentukan kata:
Kono Sono
+
Kata benda
Ano
~ 40 ~
Contoh: ano tatemono
= bangunan itu
Sono bijutsukan = musium seni itu Kono machi
= kota ini
Untuk menanyakan 'mana ' digunakan kata 'dono'
Contoh: Senshu wa donohito desu ka? (atlit adalah orang yang mana?) Jawab
= senshu wa sonohito desu (atlit adalah orang itu)
Konorajio wa teguh-san no desu (radio ini adalah milik teguh ) *) catatan: di sini " teguh-san no ‚menyatakan "milik teguh". Makna yang didapat sudah pasti , karena telah disebutkan di subjeknya yaitu : "konorajio" sehingga tidak perlu: "teguh-san no rajio"
Kosa kata (tan-go) Tatemono
=
bangunan
Bijutsukan
=
musium seni
Machi
=
kota
Hito
=
orang
Rajio
=
rajio
~ 41 ~
Beberapa kata Tanya Nani ka
: sesuatu
nani
: apa
nani mo
: apapun (semua sesuatu)
kaban no naka ni nani ga arimasu ka? (didalam tas ada apa ?) => Boorupen to tokei ga arimasu (ada bolpoin dan jam) Daidokoro no naka ni nani ka arimasu ka? (didapur apakah ada sesuatu ?) =>iie, nani mo arimasen (satupun tak ada)
=>hai, iro-irona no choomiryoo to ryoori no soobi ga arimasu (ya, ada macam-macam bumbu dan perlengkapan masak)
iro-irona no ...(macam-macam ...) Dare ka dare mo dare
: siapa
: sesiapa : siapapun
anohito wa dare desu ka? (siapa orang itu ?) => Kanojo wa haha desu ( dia (perempuan) ibu saya)
=> kare wa otooto san desu . (dia (laki-laki) adik laki -laki saya) Kyooshitsu no naka ni dare ka imasu ka? (didalam kelas ada siapa ?) => iie, dare mo imasen (tidak ada siapa-siapa)
~ 42 ~
=== Koleksi Kalimat Gombal === Catatan: Sub bab ini belum lucu, tapi sudah mudah diingat. Tolong kalau ada waktu dibuat sekonyol mungkin ya...
Berikut ini mungkin dapat berguna buat yang mau belajar bahasa jepang lewat ngegombal. Biasanya belajar akan lebih mudah jika tujuannya jelas. (Saat ini hanya ada versi cowo. Buat yang cewe, kalimat-kalimat berikut ini dapat berguna untuk mengetahui cowo gombal). Biasanya ngapain? Itsumo nani shiten no?
Kamu Cute banget deh
cantik de. Kimi tte hontou ni kawaii ni kirei dayo
Sifat kamu menyenangkan Kimi no seikaku suki dayo
Kamu menarik. Kimi tte miryo kuteki dane
Aku pengen/seneng ngomong sama kamu Kimi to motto hanashitai
Aku suka rambut kamu Kimi no heiru ga suki
~ 43 ~
Pakaian mu trendy/bagus deh Fuku no sensu ga ii na
Udah punya pacar/pasangan belom? Tsukiatteru hito iru?
Kamu pasti udah punya pasangan kareshi ippai irun darou
Kamu populer sih Moteru darou
Aku selalu kepikiran kamu kimi no koto ichinichi ju kangaeteru yo
Aku ngga bisa berhenti mikirin kamu kimi no koto bakkari kangaeteta
ntar Malam ngapain yuk Kon ya nani shitai?
Kencan (ama gue) yuk
~ 44 ~
Boku to dekakenai
Kata sifat.
Terdapat 2 jenis kata sifat: 1. Kata sifat berakhiran i 2. Kata sifat berakhiran (da)/ golongan na
Beberapa kata sifat berakhiran -i: Akai
merah
Shiroi
putih
Tsuyoi
kuat
Yowai
lemah
Kuroi
hitam
Aoi
biru
Atsui
panas
Samui
dingin (cuaca)
Atatakai
hangat (cuaca)
Nurui
hangat (air)
Tsumetai
dingin (air)
Suzuhii
sejuk
Takai
tinggi
Hikui
rendah
Takai
mahal
~ 45 ~
Yasui
murah
Nagai
panjang
Mijikai
pendek
Tooi
jauh
Chikai
dekat
Atarashii
baru
Furui
lama
Ookii
besar
Chiisai
kecil
Hiroi
luas
Semai
sempit
Akarui
terang
Kurai
gelap
Hayai
cepat
Osoi
Lambat Tanoshii
gembira
Kanashii
sedih
Yoi (ii)
baik
Warui buruk Muzukashii
sulit
Yasashii
mudah
Amai
manis
Nigai
pahit
~ 46 ~
Fukai
dalam
Asai
dangkal
Marui
bulat
Shikakui
persegi
Atsui
tebal
Usui
tipis
Umai
pandai
Nibui
bodoh
Shiokarai
asin
Suppai
asam
Karai
pedas
Oishii
enak
Mazui
tidak enak
Kusai
basi
Wakai
muda
Hoshii
ingin
Futoi
gemuk
Nemui
mengantuk
Urusai
ribut, menyusahkan
Omoi
berat
Karui
ringan
Kitanai
tidak bersih, kotor
Oshii
sayang, menyesal
Toboshii
miskin, kurang
Samishii
kesepian
~ 47 ~
Sabishii
sepi
Yawarakai
lembut, lunak
Komakai
rinci, detail
Katai
kaku, keras
Kowai
seram
Kayui
gatal
Sukunai
jarang, sedikit
Utsukushii
indah
Mezurashii
aneh
Nioi
bau
Kawairashii
lucu, manis
Subarashii
menarik
Darui
tidak bertenaga
Tadashii
benar
Tsumaranai
membuang-buang waktu, tidak berguna
Hazukashii
malu
Kashikoi
sedih
Yoojinbukai
cermat
Urayamashii cemburu Hidoi
ganas
Hazukashii
malu
Sawagashii
ramai, ribut
Kitsui
kuat, keras
Moroi
mudah pecah
Narenareshii ramah tamah
~ 48 ~
Kashikoi
bijaksana, pintar
Kata Sifat - na ke atas Isshookenmeina
sungguh-sungguh
Genkina
sehat
Byookina
sakit
Rikoona
pandai
Joozuna
pandai
Hetana
kurang pandai
Bakana
bodoh, tolol
Chuujitsuna
jujur, setia
Fuseina
curang, licik
Joobuna
kuat, kokoh
Benrina
praktis
Rippana
megah
~ 49 ~