Batu Gamping
1. Gen Genesa esa ter terjad jadiny inya a batu batu gampin gamping g
Batu gamping terjadi dengan beberapa cara, yaitu : a. seca secara ra organic anic Seba Sebagi gian an besa besarr batu batu gamp gampin ing g di alam alam terj terjad adii seca secara ra orga organi nik, k, jeni jeniss ini ini bera berasa sall dari dari pengendapan cangkang atau rumah kerang dan siput, foraminifera atau ganggang berasal dari kerangka binatang koral/kerang b. secara mekanik Untuk batu gamping yang terjadi secara mekanik, sebetulnya bahannya tidak jauh berbeda dengan jenis batu gamping yang terjadi secara organic. Yang membedakannya adalah terjadinya perombakan dari bahan batu kapur tersebut yang kemudian terbawa oleh arus dan biasanya diendapkan tidak jauh dari tempat semula. c.
Secara kim kimiia Sedangkan yang terjadi secara kimia adalah jenis batu gamping yang terjadi dalam kondisi
iklim dan suasana lingkungan tertentu dalam air laut ataupun air tawar. Selain hal diatas, mata air mineral dapat pula mengendapkan batu gamping. enis batu gamping ini terjadi karena peredaran air panas alam yang melarutkan lapisan batu gamping dibawa dibawah h permuk permukaan aan,, yang yang kemudia kemudian n dienda diendapka pkan n kembal kembalii diperm dipermuka ukaan an bumi. bumi. !agnes !agnesium ium,, lempung dan pasir merupakan unsur pengotor yang mengendap bersama"sama pada saat proses pengendapan. #eberadaan pengotor batu gamping memberikan klasifikasi jenis batu gamping, apabila apabila pengotorny pengotornyaa magnesium, magnesium, maka batu gamping tersebut tersebut diklasifika diklasifikasikan sikan sebagai batu gamping dolomitan. Begitu Begitu juga juga apabil apabilaa pengot pengotorny ornyaa lempun lempung, g, maka maka batu batu kapur kapur tersebu tersebutt diklas diklasifi ifikas kasikan ikan sebagai sebagai batu batu gampin gamping g lempun lempungan gan,, dan batu batu gampin gamping g pasiran pasiran apabil apabilaa pengot pengotorny ornyaa pasir pasir.. $ersentase unsure"unsur pengotor sangat berpengaruh terhadap warna batu kapur tersebut, yaitu mulai dari warna putih susu, abu"abu muda, abu"abu tua, coklat, bahkan hitam. %arna kemerah" meraha merahan n misalny misalnya, a, biasany biasanyaa disebab disebabkan kan oleh oleh adany adanyaa unsure unsure mangan mangan,, sedang sedangkan kan kehitam kehitam"" hitaman hitaman disebabkan disebabkan oleh adanya adanya unsure unsure organic. organic. Batu gamping dapat bersifat bersifat keras dan padat, padat, tetapi dapat pula kebalikannya. Selain yang pejal dijumpai pula yang porous. Batu gamping yang mengalami metamorfosa akan berubah penampakannya maupun sifat"sifatnya. &al ini terjadi karena karena pengaruh pengaruh tekanan tekanan maupun maupun panas, panas, sehingga sehingga batugampin batugamping g tersebut tersebut menjadi menjadi berhablur berhablur,, seperti seperti yang dijumpai pada marmer. Selain itu, air tanah juga sangat sangat berpengaru berpengaruh h terhadap terhadap penghabluran kembali pada permukaan permukaan batugamping, sehingga terbentuk hablur hablur kalsit. 'ibeberapa 'ibeberapa daerah endapan batu batugampin batugamping g seringkali seringkali ditemukan di gua dan sungai sungai bawah tanah. &al ini terjadi sebagai akibat reaksi tanah. (ir hujan yang mengandung )*+ dari
udara maupun dari hasil pembusukan at"at organic dipermukaan, setelah meresap ke dalam tanah dapat melarutkan batugamping yang dilaluinya. -eaksi kimia dari proses tersebut adalah sebagai berikut : )a)*+ )* &* )a 0&)*+1 )* )a 0&)*+1 larut dalam air, sehingga lambat laun terjadi rongga di dalam tubuh batugamping tersebut. Secara geologi, batugamping erat sekali hubungannya dengan dolomite. #arena pengaruh pelindian atau peresapan unsure magnesium dari air laut ke dalam batugamping, maka batugamping tersebut dapat berubah menjadi dolomitan atau jadi dolomite. #adar dolomite atau !g* dalam batugamping yang berbeda akan memberikan klasifikasi yang berlainan pula pada jenis batugamping tersebut.
1.
Gamping Terumbu
Proses pembentukan batuan gamping terumbu berasal dari pengumpulan plankton, moluska, algae yang keudian membentuk terumbu. Jadi gamping terumbu berasal dari organisme. Batuan sedimen yang memiliki komposisi mineral utama dari kalsit (CaCO3) terbentuk karena aktiitas dari !oral atau terumbu pada perairan yang "angat dan dangkal dan terbentuk sebagai "asil sedimentasi organik. #.
Gamping Oolitik
Batuan sedimen kimia$i yang terbentuk dari butiran kalsit. Batuan ini baik untuk ba"an bangunan.%emiliki lapisan (&') yaitu lapisan gamping dan serpi" laut dalam yang tersusun berselang*seling. &apisan ini mengendap sebagai lumpur laut dalam dan gampingnya terpisa" keika batuan mengeras. Batuan sedimen klastik yang terbentuk karena adanya akumulasi +at*+at organik dimana memiliki partikel butiran kapur dan butirannya bundar serta agak "alus. Terbentuknya sebagsi "asil sedimentasi mekanik. 3.
Gamping umulitis
Bongka" batu atau gamping numuliites merupakan -olistolit- "asil suatu pelongsoran besar didasar laut dari tepian menuu tenga" !ekungan yang dalam. /osil yang ada menunukkan ba"$a pada kala 0osen ka$asan sekitar arangsambung merupakan laut dangkal di mana pada tepi*tepi !ekungan diendapkan batu gamping numulites. Batuan sedimen bioklastik yang dipenu"i ole" 2osil /oramni2era ummulities yang memberikan petunuk ba"$a batuan ini diendapkan dilaut dangkal dan berumur "ingga uta ta"un lalu. 4.
Gamping ristalin
Batu gamping kristalin merupakan sala" satu enis batuan sedimen yang terbentuk dari batuan sediment seperti yang kita kira, batuan sedimen terbentuk dari batuan sedimen, tidak uga terbentuk dari !lay dan sand, melainkan batuan
ini terbentuk dari batu*batuan ba"kan uga terbentuk dari kerangka !al!ite yang berasal dari organisme mi!ros!opi! di laut yang dangkal. e"ingga sebagian perlapisan batu gamping "ampir murni terdiri dari kalsit, dan pada perlapisan yang lain terdapat seumla" kandungan silt atau !lay yang membantu keta"anan dari batu gamping tersebut ter"adap !ua!a. e"ingga lapisan yang gelap pada bagian atas batuan ini mengandung seumla" besar 2raksi dari silika yang terbentuk dari kerangka mikro2osil, se"ingga dimana lapisan pada bagian ini lebi" ta"an ter"adap !ua!a.