BAB II - Tuju Kuda Hitam Sakti

PerMen LH No. 16 Tahun 2012

BAB II RENCANA USAHA DAN / ATAU KEGIATAN 2.1 Nama Rencana Usaha dan / Kegiatan : INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI. Berdasarkan Lampiran I Peraturan Bupati Lamongan No. 15 Tahun !1"# $agian I %Bidang Industri&# No. 5' dise$utkan $ah(a kegiatan Industri )rang Ka*u % charcoal, $riket , , arang tempurung ke+apa&# dengan In,estasi semua $esaran# merupakan kegiatan yang wajib i!"ng#a$i U$aya P"ng"!%!aan an P"&an'a(an )ing#(ngan Hi($ *UK)+UP),. 2.2 2.2

)%#a )%#a-i -i R"n R"na ana na U-a U-aa a an an / K"g K"gia ia'a 'an n R"nana $"&bang(nan INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI '"0!"'a# '"0! "'a# i J!. Raya )a&%n )a&%ngan+ gan+G0" G0"-i# -i# D"-a Pan Panan$a an$an(0 n(0 K"a K"a&a'a &a'an n D"#" D"#"' ' Kab($a'"n )a&%ngan. T"0!"'a#  234 & -"b"!a ba0a' SPBU D"#"' an  564 & -"b"!a 'i&(0 !%#a-i $ab0i# PT. Caaya Bin'ang 7!y&$i *Ga&ba0 1,. T"$a'nya b"0aa ian'a0a 8 'i'i# #%%0ina' -"bagai b"0i#(' 9 *Ga&ba0 2, ). '-'! !.5! L0 2. '-'3.4 L0 11-"." BT 11-'53.51 11-'53.51 BT B. '-'13 13.1 L0 . '-'1.36 L0 11-5.'3 BT 11-'53.15 11-'53.15 BT 7. '-'1! 1!.! L0 8. '-'1".46 L0 L0 11-4.'5 BT 11-".4 BT K%ni-i R%na S"#i'a0 )%#a-i K"gia'an Rona +ingkungan merupakan gam$aran keadaan +ingkungan di tempat pro*ek *ang akan di$angun di daerah sekitarn*a. Kegunaan rona +ingkungan : o Pendugaan keadaan +ingkungan di masa *ang akan datang tanpa pro*ek o Keadaan +ingkungan di masa *ang akan datang dengan pro*ek Keca Kecama mata tan n 2eke 2ekett ad adaa+ah se$uah kecamatan di Ka$upaten Ka$upaten Lamongan# Lamongan# Pro,insi 9a(a Timur # Indonesia. Indonesia. Kecama Kecamatan tan ini di+a+u di+a+uii a+an a+an utama utama *ang *ang menghu menghu$un $ungka gkan n (i+a*a (i+a*ah h per$atasan timur# tengah# dan $arat antar kota Ka$upaten Lamongan dengan Kota 0ura$a*a dan 0ura$a*a dan daerah +ain *ang ter+etak te r+etak di timur ka$upaten Lamongan# sehingga $o+eh di$i+a di$ i+ang ng mer merupa upakan kan pin pintu tu ger ger$an $ang g tim timur ur Ka$ Ka$upa upaten ten Lam Lamong ongan. an. 0e$ 0e$agi agian an $es $esar ar penduduk di kecamatan ini $ermata pencaharian se$agai petani. )rea sa(ah dan tam$ak mendominasi se$agian $esar (i+a*ah kecamatan 2eket. ;asi+ pertanian dan perikanan cukup me+impah $ahkan#sa+ah satu dusun di kecamatan ini# *akni dusun Ngepung# menduduki menduduki peringkat ke dua nasiona+ da+am $idang perikanan air ta(ar. ta(ar. Kondisi rona sekitar +okasi kegiatan $erupa : *Ga&ba0 3,  Bata Batass Utara Utara : Lah Lahan an Per Pertan tania ian n  Batas Timur Timur : Lahan Pertanian Pertanian dan Bangunan Bangunan
2 | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI






 | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


2.3

S#a!a / B"-a0an R"nana U-aa an / a'a( K"gia'an PT. TU9U KU2) ;IT)> 0)KTI $ergerak di $idang Industri )rang dengan $ahan $aku ser$uk gergaian ka*u. Kapasitas produksi *ang direncanakan 1:.:44 T%n/Ta(n dengan rencana pemasaran hasi+ produksi ada+ah 35? export dan 5? da+am negeri. Produk utama *ang dihasi+kan ada+ah Sawdust Charcoal dan Sawdust Briquette. = Sawdust Charcoal ada+ah ada+ah residu *ang $er$entuk padat dari pem$akaran $iomass atau +im$ah $iomass pada kondisi *ang terkontro+. Pengontro+an ini di+akukan agar asap *ang ke+uar se+ama pem$akaran tidak $an*ak dan $iomass tidak menadi a$u. = Sawdust Briquette ada+ah arang *ang diu$ah $entuk# ukuran dan kerapatann*a dengan cara mengempa ser$uk arang *ang dicampur dengan perekat. Pem$uatan $riket arang ini dapat mem$erikan $e$erapa keuntungan# antara +ain: kerapatan arang dapat ditingkatkan# $entuk dan ukuran arang dapat disesuaikan dengan ke$utuhan# mudah da+am pen*impanan# ni+ai ka+or +e$ih tinggi.

*a, *b, Ga&ba0 :a. Sawdust Charcoal :b. Sawdust Briquette 2.3.1 Baan Ba#( PT. TU9U KU2) ;IT)> 0)KTI menggunakan $ahan $aku utama dan peno+ong : Tab"! 1. Bahan Baku dan Peno+ong N%. 1.

1. . ". 6. 5. 4. '.

Baan Ba#( U'a&a 0er$uk gergaian ka*u Baan P"n%!%ng Ta+i bending Karton Bo@ Lak$an 0o+ar Pe+umas A+i Ka*u

T%'a! K"b('(an 15.6! ton / tahun T%'a! K"b('(an 1.!! ro++ / tahun "'5.!!! $o@ / tahun ".4!! ro++ / tahun 1.4!! +iter / $u+an 6 Kg / $u+an 4! +iter / $u+an 1.!!! m" / $u+an

Sumber : PT. TUJU U!" #$T"% S"T$, &'() = 0er$uk

ada+ah 65 persen# sisan*a 55 persen $erupa +im$ah. 0e$an*ak 1! persen dari +im$ah penggergaian terse$ut merupakan ser$uk gergai. 2iperkirakan um+ah +im$ah ser$uk ka*u gergaian di Indonesia se$an*ak !#' uta m "/tahun. Untuk industri $esar dan terpadu# +im$ah ser$uk ka*u gergaian sudah dimanaatkan menadi $entuk $riket arang dan diua+ secara komersia+. Lim$ah ser$uk gergai *ang dihasi+kan dari industri penggergaian masih dapat dimanaatkan untuk media tanam# $ahan $aku urniture.

Ga&ba0 6. 0er$uk gergai ka*u

= Ta+i Bending Ta+i ada+ah kumpu+an +apisan +inear# $enang atau he+ai *ang $engkok atau dikepang $ersama da+am rangka untuk mengga$ungkan mereka ke da+am $entuk *ang +e$ih $esar dan +e$ih kuat. Ta+i memi+iki kekuatan tarik sehingga dapat digunakan untuk men*eret dan mengangkat. Ta+i digunakan se$agai pengikat pada saat proses pengemasan.

Ga&ba0 8. Ta+i Bending

= Karton Bo@ )da+ah karton *ang mudah di$entuk# di+ipat tanpa merusak isi $enda *ang di+etakan dida+amn*a. Biasan*a ika kita me+ihat irisan me+intang karton $o@# akan ditemukan se$uah +apisan $erge+om$ang. Tuuann*a ada+ah untuk mem$erikan kekuatan karton agar tidak mudah rusak.

! | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


Ga&ba0 ;. Karton Bo@

= Lak$an )da+ah sa+ah satu a+at perekat *ang $er$ahan dasar karet *ang $iasa di gunakan hampir semua perusahaan. Lak$an $an*ak kategorin*a diantaran*a ada+ah +ak$an cok+at dan putih. Lak$an $erungsi se$agai perekat pada karton $o@ %pengemasan&.

Ga&ba0 5. Lak$an 2.3.2 A!a' P0%(#-i 9enis pera+atan *ang digunakan Industri )rang C PT. Tuu Kuda ;itam 0akti# antara +ain : Tab"! 2. Pera"atan Produ#si N% .

J"ni- A!a'

J(&!a *(ni',

I!(-'0a-i

En"0gi P"ngg"0a#

1.

>esin ;opper



Listrik

.

Rotar* 0creen



Listrik

$ | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


".

8eeding 7on,e*or



Listrik

6.

2r*er



Ka*u

5.

7*c+one



Listrik

4.

@truder / 8irming



Listrik

'.

7ar$oniDing A,en

6!!

Listrik

Sumber : PT. TUJU U!" #$T"% S"T$, &'()

% | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


2.3.3 P"ngg(naan )aan Rencana pem$angunan INDUSTRI ARANG + PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI $erada pada +ahan se+uas :4.444 &2 / : Ha . Pem$agian penggunaan +ahan $erdasarkan ungsi kegiatan pada rencana kegiatan didetai+kan pada Tab"! 3 dan La*out mengenai rencana kegiatan dapat di+ihat pada Ga&ba0 <. Tab"! 3. Penggunaan Lahan =(ng-i )aan

)rea Tertutup

)rea Ter$uka

Pos 0at pam Kantor >usho++a Ku$ike+ dan Ruang akan Kamar >andi T%'a! )(a- A0"a T"0'('($ )rea Parkir Kendaraan R6 )rea Parkir Kendaraan R )kses 9a+an )rea Bongkar >uat

RT; T%'a! !(a- A0"a T"0b(#a T%'a! )(a- !aan *A0"a '"0'('($  A0"a T"0b(#a,

U#(0an *& > &, "@" 5 @ 1! 5@5 @" 1' @ 64 5! @ 1 "!#5 @ 1 "!#5 @ 1 5! @ 164 "@6 "@4 "@6

1! @ ' = = %34 @ 1!& E %41 @ 1!& =

)(a*&2, 3 5! 5 6 ' 3!! 563 563 '."!! 1 1 1 14.234 '! '5 .1"!

1.5'! 5.'5 2<.;;4 :4.444

Sumber : PT. TUJU U!" #$T"% S"T$, &'() Tab"! :. Ana!i-a K"'"n'(an P"&bang(nan R"nana K"gia'an K2B K2B F K2B F %1!."! m  / 6!.!!! m& @ 1!!? K2B F 5#4? Ruang Ter$uka

R. Ter$uka F

RT;

R. Ter$uka F %3.''! m  /6!.!!! m& @ 1!!? R. Ter$uka F '6#6? RT; F RT; F %5.'5 m  / 6!.!!! m & @ 1!!? RT; F 16#"?

Sumber : PT. TUJU U!" #$T"% S"T$, &'()



Ga&ba0 <. )ay%('



2.3.:

a&

P"ngg(naan S(&b"0 Daya 2a+am me+aksanakan kegiatann*a# IN2U0TRI )R)N 0)KTI memanaatkan sum$er da*a *ang me+iputi sum$er da*a manusia# sum$er da*a energi dan sum$er da*a air $ersih *ang die+askan se$agai $erikut :

0um$er 2a*a >anusia 0um$er da*a manusia pada kegiatan ini di$edakan menadi  tahap# *akni tahap konstruksi dan tahap operasioa+ dengan rincian enis pekeraan dan um+ah pekera pada Tab"! 6. Perekrutan tenaga kera mengutamakan (arga sekitar +okasi kegiatan. Tab"! 6. J"ni- P"#"0jaan an J(&!a P"#"0ja J(&!a P"#"0ja )a#i + )a#i P"0"&$(an Taa$ K%n-'0(#-i + Penga(as Pekeraan  orang Tukang Ka*u 4 orang = Tukang Batu 1 orang = Tukang 7at 4 orang = Tukang Besi dan Pondasi 16 orang = Tukang Listrik 1! orang = T%'a! P"#"0ja Taa$ 64 %0ang + K%n-'0(#-i Taa$ 7$"0a-i%na! )dministrasi Kantor  orang 6 orang
Sumber : PT. TUJU U!" #$T"% S"T$, &'() 9am Kera ada+ah (aktu untuk me+akukan pekeraan# direncanakan di+aksanakan di siang harii. 9am Kera te+ah diatur da+am Undang=Undang No.1" tahun !!" tentang Ketenagakeraan# khususn*a pasa+ '' sampai dengan pasa+ 5. Pada Pasa+ '' a*at 1# UU No.1"/!!" me(ai$kan setiap pengusaha untuk me+aksanakan ketentuan am kera. PT. TU9U KU2) ;IT)> 0)KTI te+ah menentukan am kera :  am kera da+am 1 hari atau 6! am kera da+am 1 minggu untuk 5 hari kera da+am 1 minggu. $&



0um$er 2a*a nergi Ke$utuhan tenaga +istrik harus disesuaikan dengan keadaan kegiatan itu sendiri# *ang pa+ing penting ada+ah kontinuitas dan keanda+an *ang tinggi da+am pe+a*anann*a. >engingat $ah(a tenaga +istrik sangat penting# maka sum$er tenaga +istrik ini harus diaga dari adan*a $er$agai macam gangguan. Tenaga +istrik *ang digunakan : Tahap Konstruksi





Ke$utuhan energi pada tahap konstruksi %untuk pera+atan pro*ek& dipenuhi dengan ac 7omputers# )ndroid dan iA0.

Ga&ba0 14.
c&

0um$er 2a*a )ir Bersih )ir $ersih diper+ukan pada tahap konstruksi dan pada tahap operasiona+. Ke$utuhan air pada tahap konstruksi me+iputi >7K pekera konstruksi serta ke$utuhan konstruksi. 0um$er air $ersih pada tahap konstruksi direncanakan $erasa+ dari perusahaan supp+ier air $ersih. Pada tahap operasiona+# sum$er air $ersih uga direncanakan menggunakan supp+ier air tangki. Rincian ke$utuhan air $ersih pada tahap konstruksi dan operasiona+ kegiatan INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI di+ihat pada Tab"! 8. Tab"! 8. )na+isa Ke$utuhan )ir Taa$an K"gia'an

Konstruksi

P"ngg(nan

>7K Pekera Konstruksi Ke$utuhan Konstruksi

A-(&-i

P"0i'(ngan

5! L/orang/hari %1&

5! L/orang/hari @ 5! orang

1!! L/hari

=

T%'a! K"b('(an Ai0 B"0-i Taa$ K%n-'0(#-i

>7K Kar*a(an Aperasiona+

Pen*iraman Lahan %RT;&

5! L/orang/hari %1& 1! L/! m  +ahan/hari %&

T%'a! K"b('(an Ai0 B"0-i Taa$ 7$"0a-i%na!

5! L/orang/hari @ 15! orang 1!L/!m @ 5.'5 m

K"b('( an ai0 *&3/a0i, #5 " m /hari !#1 " m /hari 28 3 & /a0i '#5 " m /hari !#" " m /hari ;5 3 & /a0i



Sumber : "nalisis onsultan, &'() )na+isa perkiraan ke$utuhan air $ersih didasarkan pada $e$erapa asumsi : %1& 0NI !"='!45=!!5 tentang Ta'a Ca0a P"0"nanaan Si-'"& Plumbing %& ;anda*ani# 2(i %!1!& tentang Kaian Pustaka Potensi Pemanaatan re* -ater 0e$agai )ir 0iram H7 dan )ir 0iram Tanaman di Rumah Tangga. = Luas +ahan ter$uka / RT; %pen*iraman& F 5.'5 m  2.3.6 R"nana P"ng"!%!aan )i&ba Cai0 Lim$ah cair *ang dihasi+kan $ersum$er dari akti,itas domestik dan non domestik. Pada umumn*a# kuantitas air +im$ah *ang dihasi+kan dari suatu kegiatan ada+ah 4!=!? dari tota+ ke$utuhan air $ersih pada kegiatan terse$ut %2uncan# !!"&# sehingga perkiraan mengenai kuantitas air +im$ah *ang dihasi+kan INDUSTRI ARANG – PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI ini ada+ah se$agai $erikut *Tab"! ;,. Tab"! ;. Ana!i-a Ai0 )i&ba Taa$an K"gia'an

Konstruksi

Aperasiona+

P"ngg(nan

>7K Pekera Konstruksi Ke$utuhan Konstruksi >7K Kar*a(an Pen*iraman Lahan %RT;&

K"b('(an ai0 *&3/a0i,

Ai0 )i&ba *&3/a0i,

#5 m"/hari

!? @ #5 m"/hari F  m "/hari

!#1 m"/hari

;a$is terpakai

'#5 m"/hari

!? @ '#5 m"/hari F 4 m "/hari

!#" m"/hari

;a$is terpakai

Sumber : "nalisis onsultan, &'() Rencana pengo+ahan air +im$ah pada kegitatan INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI $aik pada tahap konstruksi maupun tahap operasiona+ die+askan menggunakan diagram a+ir seperti pada Ga&ba0 14 dan Ga&ba0 16. >7K Pekera : #5 m"/hari

Lim$ah :  m"/hari

0eptic Tank Porta$+e

)ir Tangki : #4 m"/hari Ke$utuhan Konstruksi : !#1 m"/hari

;a$is Terpakai

Ga&ba0 11. Neraca )ir Bersih dan )ir Lim$ah Tahap Konstruksi

Untuk eisiensi# maka pada tahap konstruksi disediakan toi+et porta$+e +engkap dengan insta+asi penge+o+aan air +im$ah. Pen*ediaan ini dengan kerasama pihak ke=". 2irencanakan terdapat 1 toi+et dengan ukuran panang 1#m @ +e$ar 1#5m @ tinggi #6m.


)ir +im$ah 4 m"/hari


Ga&ba0 12. Toi+et Porta$+e

)ir +im$ah domestik %>7K Kar*a(an& pada tahap operasiona+ terdiri atas : 1. Blac -ater # *aitu Tina % +aeces& *ang mengandung mikro$a pathogen. . re* -ater, *aitu )ir seni %urine& *ang pada umumn*a mengandung Nitrogen dan Posor# air $ekas cucian dapur# mesin cuci dan air sa$un %sisa $i+as&. Prosentase air +im$ah untuk B+ack Hater ada+ah !? 
)ir Tangki : '# m"/hari

>7K Kar*a(an '#5 m"/hari

B+ack Hater 1# m"/hari

0a+uran drainase ka$upaten

Bak Kontro+

0eptic Tank  Resapan

Pemantauan di 0umur Pantau

Unit Bioi+ter

Pemantauan kua+itas e+uent

Pen*iraman +ahan !#" m"/hari

;a$is terpakai

Ga&ba0 13. Neraca )ir Bersih dan )ir Lim$ah Tahap Aperasiona+

0istem pengo+ahan Blac -ater direncanakan dengan 0eptic Tank. 0eptic Tank ada+ah sa+ah satu cara pengo+ahan air +im$ah domestik *ang menggunakan proses pengo+ahan secara anaerobi . Terdiri dari  $agian# *aitu $ak tampung dan resapan air. Bak tampung harus di$uat agar edap air *ang gunan*a untuk menampung +im$ah kasar dari toi+et/(c. Lim$ah kasar terse$ut akan terkumpu+ dan $ercampur air siraman *ang kemudian akan dimakan $akteri pem$usuk. Ketika (c disiram air# +impahan air permukaan $ak tampung akan menga+ir me+a+ui sa+uran pipa P7 ke ruang resapan 1 | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


*ang di$uat dengan lapisan batu# riil dan i/u . )ir dari $ak tampung akan teri+ter o+eh +apisan terse$ut dan akan meresap ke da+am tanah tanpa mem$a(a +im$ah kasar.

Ga&ba0 1:. I+ustrasi 0eptic Tank

re* water ada+ah sa+ah satu pencemar *ang pa+ing $an*ak masuk ke $adan air. >eskipun kandungan organik pencemar pada gre* water tidak $egitu tinggi# namun apa$i+a masuk ke $adan air dan terakumu+asi dapat men*e$a$kan penurunan kua+itas air permukaan *ang cukup $erarti. Rencana pengo+ahan +im$ah re* -ater ada+ah dengan s*stem Bioi+ter )naero$. Proses pengo+ahan air +im$ah dengan proses $ioi+ter anaero$ di+akukan dengan cara menga+irkan air +im$ah ke da+am reaktor $io+ogis *ang te+ah diisi dengan media pen*angga untuk pengem$ang$iakkan mikroorganisme tanpa aerasi %di+akukan tanpa pem$erian udara atau oksigen&. Bioi+er *ang $aik ada+ah menggunakan prinsip $ioi+trasi *ang memi+iki struktur men*erupai saringan dan tersusun dari tumpukan media pen*angga *ang disusun $aik secara teratur maupun acak di da+am suatu reaktor. )dapun ungsi dari media pen*angga *aitu se$agai tempat tum$uh dan $erkem$angn*a $akteri *ang akan me+apisi permukaan media mem$entuk +apisan massa *ang tipis / $ioi+m %;er+am$ang dan >arsidi# !!"&. Te+ah cukup $an*ak dikem$angkan mode+ reaktor untuk sistem pengo+ahan $ioi+ter anaero$. 0ehingga# pen*ediaan $ioi+ter anaero$ direncanakan $ekerasama dengan pihak ke=".

Ga&ba0 16. I+ustrasi Reaktor Bioi+er )naero$



2.3.8 R"nana P"ng"!%!aan )i&ba Paa' / Sa&$a Berdasarkan 0NI 13=656 tahun !!# sampah ada+ah +im$ah *ang $ersiat padat terdiri dari $ahan organik dan $ahan anorganik *ang dianggap tidak $erguna +agi dan harus dike+o+a agar tidak mem$aha*akan +ingkungan dan me+indungi in,estasi pem$angunan. Lim$ah padat / sampah domestik ada+ah +im$ah *ang dihasi+kan o+eh akti,itas manusia# sedangkan non=domestik merupakan sampah dari suatu proses / kegiatan produksi *ang di+akukan. Besaran tim$u+an sampah domestik *ang dihasi+kan# diperkirakan $erdasar SNI N%&%0 32:2 Ta(n 2445 aa!a 2 )/%0ang.a0i. Tab"! 5. Ana!i-a )i&ba Paa' Taa$an K"gia'an

Konstruksi

Aperasiona+

)i&ba yang ia-i!#an 0ampah dari pekera konstruksi >ateria+ sisa konstruksi 0ampah dari akti,itas kar*a(an 0ampah taman

J(&!a T"&$a' Sa&$a " unit tempat sampah kapasitas 6! L

A-(&-i

Ana!i-a

5! orang @  L/orang.hari

M 1!! L/hari

=

M 6 m"/hari

=

15! orang @  L/orang.hari

M "!! L/hari

1! unit tempat sampah kapasitas 6! L

=

M ! L/hari

Sumber : "nalisis onsultan, &'() AR<)NIK

Tempat 0ampah Kordinasi dengan 2esa

0)>P); 2A>0TIK )NAR<)NIK T);)P KAN0TRUK0I

0)>P); NAN=2A>0TIK

Tempat 0ampah Pengangkutan % hari seka+i&

Kordinasi dengan Pihak ke="

TP0 == TP)

Ga&ba0 18. Bagan )+ir Pengo+ahan Lim$ah Padat Tahap Konstruksi  Aperasiona+ 2.3.; Ana!i-a an R"nana P"ng"!%!aan )i&ba B3 Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 1!1 Tahun !16 Pasa+ 1 )*at 11# *aitu Penge+o+aan Lim$ah B" ada+ah kegiatan *ang me+iputi pengurangan# pen*impanan# pengumpu+an# pengangkutan# pemanaatan# pengo+ahan dan/atau penim$unan# serta Aperasiona+ Industri Pasa+ '6 a*at 1 *aitu 2a+am ha+ 0etiap Arang *ang menghasi+kan Lim$ah B" tidak mampu me+akukan sendiri Pemanaatan Lim$ah B" *ang dihasi+kann*a# maka Pemanaatan Lim$ah B" diserahkan kepada Pemanaat Lim$ah B". 0ehingga han*a >aintenance diper+ukan Tempat Pen*impahan Lim$ah B". Lim$ah B" *ang dihasi+kan dari akti,itas >esin# )+at# d++ Industri antara +ain : = B" o+i mesin %E !#5 +iter/hari& = Kemasan B" %E !#5 +iter/hari& = )P2 dan A+i kain maun %E 1 Kg/hari& Lim$ah B" $ekas# Kemasan B"# )P2 dan Kain maun

%Bahan Ber$aha*a dan Beracun&

1! | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI TP0 Lim$ah Transporter Pengo+ah B" Lim$ah B" Lim$ah B"


Ga&ba0 1;. 2iagram )+ir )na+isis  Penge+o+aan Lim$ah B" 2.3.5 Ana!i-a A0"a Pa0#i0 )rea parkir *ang disediakan ada+ah se+uas 1.315 m  dengan a+okasi pem$agian untuk area parkir kendaraan se$agai $erikut : = '5 m untuk kendaraan R = '! m untuk kendaraan R6 = 1.5'! m  untuk Truk %pada area $ongkar muat& 2engan $erdasar K"$('(-an Di0"#'(0 J"n0a! P"0(b(ngan Da0a' N%&%0 2;2/HK.146/DRJD/<8 Tentang P"%&an T"#ni- P"ny"!"ngga0aan =a-i!i'a- Pa0#i0 # ditentukan satuan ruang parkir / 0RP %*ang diartikan se$agai ukuran +uas eekti untuk me+etakkan kendaraan seperti mo$i+ penumpang# $us/truk# atau sepeda motor termasuk ruang $e$as dan +e$ar $uka pintu& se$agai $erikut : & 1 0RP kendaraan R : 1#5 m  & 1 0RP kendaraan R6 : 1#5 m & 1 0RP kendaraan Truk : 6#5 m ;asi+ ana+isa menunukkan $ah(a area parkir *ang disediakan mampu menampung : E 15! kendaraan R  dengan po+a parkir pu+au mem$entuk sudut 3!O E 6 kendaraan R6  dengan po+a parkir 1 sisi mem$entuk sudut 4!O E "! kendaraan Truk  dengan po+a parkir 1 sisi mem$entuk sudut 4!O termasuk dida+amn*a ruang $e$as# +e$ar $ukaan pintu serta ruang manu,er kendaraan.

Ga&ba0 15. Po+a Parkir Pu+au 0udut 3!O dan 1 0isi >em$entuk 0udut 4!O 2.3.< R"nana Si-'"& P0%'"#-i T"0aa$ P%'"n-i K"ba#a0an 0a+ah satu $aha*a *ang dapat teradi di tempat kera ada+ah teradin*a ke$akaran. >enurut Tar(aka %!1&# $aha*a ke$akaran dapat teradi setiap saat# kapan saa dan dimana saa# karena terdapat $an*ak pe+uang *ang dapat memicu teradin*a ke$akaran. 2engan ter$itn*a K"$('(-an M"n'"0i T"naga K"0ja R"$(b!i# In%n"-ia N%&%0 158 Ta(n 1<<< tentang Unit Penanggu+angan Ke$akaran di Tempat Kera dan P"0a'(0an M"n'"0i T"naga K"0ja an T0an-&ig0a-i N%&%0 : Ta(n 1<54 tentang 0*arat= 1$ | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI






0*arat Pemasangan dan Peme+iharaan )+at Pemadam )pi Ringan *ang mem$uktikan $ah(a masa+ah ke$akaran ada+ah masa+ah *ang serius untuk ditanggu+angi# terutama untuk pengamanan tenaga kera# gedung dan +ingkungan sekitar terhadap $aha*a ke$akaran. Upa*a penge+o+aan $aha*a ke$akaran# antara +ain : ;*drant ;a+aman / Pi++ar ;*drant ada+ah suatu sistem pencegah ke$akaran *ang mem$utuhkan pasokan air dan dipasang di +uar $angunan. Perencanaan sistem insta+asi akan di+akukan $ekerasama dengan pihak pen*edia %pihak ke="&. Perencanaan ke$utuhan Ta$ung )+at Pemadam )pi Ringan %)P)R& *ang akan diap+ikasikan pada Industri )rang# mengacu pada Na'i%na! =i0" P0%'"'i%n A--%ia'i%n *N=PA, N=PA 14 9 S'ana0 ?%0 P%0'ab!" =i0" E>'ing(i-"0- 2413 Ei'i%n. Pertim$angan da+am me+akukan ana+isa : = Industri )rang termasuk da+am Ke$akaran Ke+as ) dan Ke+as 7# *aitu Ke$akaran dari $ahan=$ahan padat *ang mudah ter$akar seperti ka*u# kertas# p+astik# kain serta ke$akaran *ang dise$a$kan arus +istrik pada pera+atan seperti permesinan# pane+ +istrik dan +ain=+ain. = stimasi um+ah )P)R dan pen*e$aran $erdasarkan seperti $erikut 9

Sumber : 0ational 1ire Protection "ssociation 201P"3, 01P" (' : Standard +or Portable 1ire 4xtinguishers, &'(5 4dition Ke$utuhan )P)R pada setiap area %$erdasarkan ungsi +ahan& diana+isa $erdasarkan ma@imum +uas area *ang dapat diproteksi )P)R *aitu 115! t  atau 1!65 m  J ke$utuhan masing C masing area +e$ih detai+ pada Tab"! < : Tab"! <. 'u("ah )P)R =(ng-i )aan

)(a- *&2,

APAR *(ni',

Pos 0atpam Kantor >usho++a Ku$ike+ dan Ruang
3 5! 5 6 ' 3!! 563 563

1 1 1 1 1 1 1

1% | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


7ar$oniDing A,en TP0 Lim$ah B"

'."!! 1

T%'a! APAR

' 1 16

Sumber : "nalisis onsultan, &'() 2.: Ga0i- B"-a0 K%&$%n"n R"nana U-aa an / a'a( K"gia'an 2.:.1 K"-"-(aian )%#a-i R"nana K"gia'an D"ngan Ta'a R(ang Lokasi rencana kegiatan pem$angunan IN2U0TRI )R)N< C PT. TU9U KU2) ;IT)> 0)KTI di 9+. Ra*a Lamongan = 0)KTI di 9+. Ra*a Lamongan = 0)KTI tangga+ " No,em$er !1' %surat ter+ampir&.


2.:.3 K%&$%n"n R"nana K"gia'an yang M"ni&b(!#an Da&$a# Komponen rencana kegiatan *ang menim$u+kan dampak diperkirakan $ersum$er dari " tahapan kegiatan# *akni tahap prakonstruksi# tahap konstruksi dan tahap operasiona+. I.

Taa$ K%n-'0(#-i >erupakan suatu tahapan kegiatan se$e+um kegiatan pem$angunan di+aksanakan. Pada tahap ini kegiatan *ang di+akukan me+iputi kegiatan sur,e* pendahu+uan# pem$e$asan +ahan dan pengurusan periDinan *ang diuraikan se$agai $erikut:

a. 0ur,e* Pendahu+uan >erupakan tahap a(a+ pada kegiatan pra konstruksi dimana pemrakarsa me+akukan pengamatan dan peni+aian terhadap kondisi +ahan *ang akan direncanakan untuk +okasi kegiatan. Langkah se+anutn*a ada+ah pengam$i+an keputusan apakah +okasi *ang dimaksud te+ah memenuhi kriteria +ahan untuk operasiona+ kegiatan perusahaan. Tahap ini te+ah ter+ampaui dan dipero+eh data rona +ingkungan *ang dapat menggam$arkan +okasi rencana kegiatan# secara sederhana dita$u+asikan pada Tab"! 14 di$a(ah ini : Ta$e+ 1!. 2ata Rona Lingkungan ;idup



R%na )ing#(ngan Hi($ Komponen +ingkungan Komponen geo=isik kimia

D"-#0i$-i 







Komponen $io+ogi







G"%!%gi 9 Hi+a*ah +okasi kegiatan di 9+. Ra*a Lamongan=
Usaha dan/atau kegiatan disekitar ksisting rencana +okasi terse$ut ada+ah +ahan pertanian dan +okasi rencana kegiatan $erdasarkan arahan 2okumen Rencana 2etai+ Tata Ruang %R2TR& Perkotaan 2eket tahun !!3 C !3 $erada di+uar ka(asan I$u Kota Kecamatan 2eket %$e+um ada arahan spesiik peruntukan +ahann*a&.



Sumber : "nalisis onsultan, &'() $. Pem$e$asan Lahan Kegiatan pem$e$asan +ahan da+am ha+ ini suatu upa*a pengam$i+ a+ihan hak atas +ahan *ang akan dikuasai *ang nantin*a akan di$angun se$agai tempat $er+angsungn*a kegiatan usaha. 2a+am ha+ ini kegiatan pem$e$asan +ahan di+akukan pada +ahan se+uas 6!.!!! m  *ang $er+okasi di 9+. Ra*a Lamongan=erupakan kegiatan pengurusan periDinan se$e+um me+akukan kegiatan konstruksi. PeriDinan *ang harus di+engkapi se$e+um konstruksi# me+iputi periDinan orma+ dan non=orma+. PeriDinan orma+ antara +ain IDin Pemanaatan Ruang %IPR&# IDin Lingkungan %UKL=UPL&# IDin >endirikan Bangunan %I>B& serta IDin Aperasiona+ %IDin 0)KTI. 2etai+ mengenai setiap urutan kera diuraikan se$agai $erikut :

a. Pen*ediaan dan Penda*agunaan Tenaga Kera 23 | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


9um+ah tenaga kera *ang akan dipekerakan pada tahap konstruksi ini ada+ah se$an*ak M 5! orang. Pada tahap kegiatan ini diperkirakan menim$u+kan dampak peningkatan kesempatan kera# khususn*a $agi (arga sekitar +okasi kegiatan. 0e+ain itu# pada tahap ini uga diperkirakan tim$u+ dampak keresahan mas*arakat aki$at ke+uar masuk kendaraan tenaga kera dari dan menuu +okasi pro*ek. $. Pen*ediaan >ateria+# Pera+atan# 0arana dan Prasarana Pekeraan ini me+iputi : Pen*ediaan air $ersih domestik dan non domestik %kera& )ir untuk $ekera disediakan dengan men*ediakan tangki pen*impanan / tandon air ditapak pro*ek. )ir $ersih didapatkan dari perusahaan pen*edia / supp+ier air $ersih tangki# dikarenakan akses pipa P2)> $e+um sampai pada +okasi kegiatan. Pada tahap konstruksi# se+ain digunakan untuk kegiatan domestik# air $ersih uga digunakan untuk pe+aksanaan pekeraan. >enurut %PUBI 13'!/N1= "&# untuk pe+aksanaan pekeraan# dipakai air *ang tidak mengandung min*ak# asam# a+ka+i# garam# $ahan=$ahan organik atau $ahan=$ahan +ain *ang dapat merusak $angunan. Pen*ediaan da*a +istrik Listrik untuk $ekera akan disediakan dan dipero+eh dari sam$ungan sementara PLN setempat se+ama masa pe+aksanaan pem$angunan dengan da*a minima+ "!! (att. 0e+ain itu# uga disediakan








Pem$uatan gudang dan diresi eet ateria+ struktur $aa mempun*ai proi+ *ang $er$eda sesuai pemanaatan*a se$agai ko+om# kuda=kuda# rangka $a+ok# dan gording. )dapun Proi+ $aa *ang digunakan ada+ah se$agai $erikut :  IH8%"!!.15!.4#5.3& se$agai ko+om.  IH8 %!!.1!!.5#5.& se$agai kuda=kuda.  IH8 %15!.'5.5#'& se$agai rangka $a+ok  P+at Pengaku Rangka Kuda=Kuda TF mm. 
pen*am$ung *ang digunakan ada+ah 1 inchi % 5#6! mm&.  +ektoda +as *ang digunakan ada+ah R2=64!.  )ngkur  7at dasar *ang digunakan ada+ah enis cat dasar Sinc 7hromate



= Pasir Pasang# Pasir untuk adukan pasangan# adukan p+esteran dan $eton $itumen. = )gregat Kasar dapat $erupa keriki+ atau $atu pecah *ang dipero+eh dari pemecahan $atu %0tone 7hruser& dengan $esar $utiran +e$ih $esar dari 5 mm %sp+it&. = Pasir Beton# Pasir untuk pekeraan $eton. = Port+and 7ement %P7& *ang digunakan harus P7 enis %NI=& dengan t*pe I. = 9enis ka*u *ang digunakan ada+ah harus sudah cukup tua# dipi+ih dan mutu *ang ter$aik# kering# +urus dan dihindarkan adan*a cacat ka*u antara +ain *ang $erupa putih ka*u# pecah=pecah# mata ka*u# me+inting $asah dan +apuk. Untuk ka*u $a+ok# ke+em$a$an tidak di$enarkan me+e$ihi 13? dan ka*u papan %ka*u *ang kete$a+ann*a kurang dari #5 cm& dis*aratkan ke+em$a$ann*a tidak +e$ih dari 1?. = 9enis $aa $esi tu+angan harus dihasi+kan dari pa$rik=pa$rik $aa *ang dikena+ dan $entuk $e+ahan=$e+ahan po+os. >utu $aa $esi tu+angan dipakai U=6. Ka(at pengikat *ang digunakan uga ter$uat dari $esi $aa +unak dengan diameter minimum 1 mm *ang te+ah dipiarkan ter+e$ih dahu+u dan tidak $ersepuh seng. = Beton *ang dipakai untuk pekeraan ini pada umumn*a dapat dipakai / diperkirakan dengan campuran 1 P7 :  Pasir : " Keriki+ / 0pi+it atau dipakai 1 P7 : " Pasir: 5 Keriki+ / 0p+it per$andingan $erat. Kekenta+an adukan $eton harus diperiksa dengan penguian s+ump dengan se$uah kerucut terpancung )$ram. = Batu Bata merah didapatkan dari satu Pa$rik di (i+a*ah +amongan# satu ukuran# satu (arna atau satu kua+itas. Ukuran *ang digunakan ada+ah Panang 6! mm# +e$ar 115 mm dan te$a+ 5 mm. Pera+atan *ang direncanakan digunakan pada tahap konstruksi# antara +ain : Lit crane 1 unit Backhoe 1 unit 7oncrete mi@er  unit 7ompactor 1 unit >esin pemotong $esi >esin $or >agnet >esin Las +istrik Las kar$it %6togen&  %obile Crane Ta+i tam$ang  Ta+i $aa Pera+atan Las Kunci momen Pada tahap Pen*ediaan >ateria+# Pera+atan# 0arana dan Prasarana diperkirakan menim$u+kan dampak terhadap +ingkungan terutama dari akti,itas pengangkutan %mo$i+isasi  demo$i+isasi&. >ateria+ dan pera+atan *ang digunakan didatangkan +angsung dari da+am Ka$upaten Lamongan secara khusus# dan $e$erapa dari (i+a*ah di+uar Lamongan. Perkiraan um+ah ritasi se$an*ak 6 ka+i/hari se+ama kegiatan pemenuhan materia+ $angunan $er+angsung. 0edangkan untuk a+at $erat *ang akan digunakan# dikirim 

2 | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


sesuai ad(a+ dan ke$utuhan pro*ek. Pada tahap a(a+# a+at Backhoe  compactor didatangkan ter+e$ih dahu+u untuk proses pem$ersihan +ahan. Teknis pengangkutan di+akukan pada ma+am hari# di +uar am si$uk. c. Pen*iapan +ahan dan Pengurugan +ahan Pada tahap ini# di+akukan persiapan +okasi pem$angunan IN2U0TRI )R)N< agar mencapai e+e,asi *ang te+ah direncanakan da+am gam$ar rencana. Pekeraan tanah me+iputi : Pekeraan pem$ersihan  ga+ian tanah Tipe tanah di+okasi kegiatan ada+ah tanah keras / cadas %merupakan tanah $er$atu&. Pada saat me+akukan proses pengga+ian# di$eri penguat dan di$uat agak miring agar tidak teradi +ongsor. Pekeraan pengurugan tanah Proses pengurugan di+akukan untuk menutup dan pemerataan permukaan +ahan se$e+um di$angun pondasi. Kegiatan *ang di+akukan antara +ain pemerataan +ahan se+uas 6!.!!! m  dengan te$a+ urukan E 5! cm %diperkirakan ,o+ume urukan se$an*ak !.!!! m "& dan pemadatan tanah kem$a+i menggunakan stamper 7 compactor. Peru$ahan penggunaan +ahan men*e$a$kan adan*a peru$ahan kondisi de$it $anir# dimana pada area *ang menga+ami a+ih ungsi +ahan# air huan *ang atuh akan +e$ih $erpotensi untuk menadi a+iran permukaan daripada terserap o+eh permukaan tanah. Pada rencana pem$angunan# teradi a+ih ungsi +ahan dari +ahan kosong *ang $an*ak ditum$uhi o+eh tanaman %area ter$uka& menadi area Industri )rang %tertutup $angunan&# sehingga menim$u+kan dampak peningkatan potensi $anir di (i+a*ah terse$ut. A+eh karena itu direncanakan pem$uatan sa+uran pem$uangan air *ang $aik dan $e$as dari genangan air# serta penggunaan pompa untuk mem$antu proses pem$uangan air. Lokasi rencana kegiatan $erada di tepi a+an nasiona+ %9a+an Ra*a Lamongan 0)KTI memi+iki ke(ai$an untuk mem$uat sa+uran drainase sepanang +okasi kegiatan *ang $er$atasan +angsung dengan a+an nasiona+. Terkait desain dan dimensi sa+uran drainase perkotaan akan dikoordinasikan +e$ih +anut dengan instansi *ang mem$idangi. 0edangkan untuk penge+o+aan air huan di da+am +okasi kegiatan# karena sa+uran drainase perkotaan $e+um dapat dimanaatkan secara optima+ %masih $erupa sa+uran drainase $untu dikedua uungn*a& sehingga pihak pemrakarsa akan mem$uat peresapan air huan dengan desain 1 ta+ang $angunan dan 1 sumur resapan pada tiap ko+om $angunan. ha+ terse$ut dimaksudkan agar air huan *ang turun tidak me+impas ke+uar +okasi kegiatan. 0e+ain itu# direncanakan uga penempatan sementara tanah ga+ian *ang masih diper+ukan untuk pengurugan kem$a+i. Tanah / $ahan ga+ian *ang tidak dapat digunakan kem$a+i se$agai urugan# akan dike+uarkan dari +okasi pro*ek dengan dump tru kapasitas M 6m"/hari. Tanah / $ahan *ang tidak digunakan direncanakan dike+uarkan dari +okasi pro*ek untuk digunakan kem$a+i di +okasi +ain. 2a+am ha+ ini# 





pemrakarsa akan $ekera sama dengan pihak ke=" se$agai pemanaatan tanah ga+ian. Tanah ga+ian tidak di$uang di TP) ataupun TP0. d. Tahap Pe+aksanaan %Pekeraan konstruksi & Pem$angunan Industri )rang ter$uat dari ga$ungan $ahan $aa dan $eton. 8ungsi dari $ahan proi+ $aa kuat untuk menahan ga*a tarik dan tekan sedangkan $ahan $eton kuat untuk menahan ga*a tekan. 2ata teknis rencana pem$angunan : : Beton dan Baa.  0truktur Bangunan  0truktur Ba(ah : Pondasi Te+apak )kti,itas pekeraan konstruksi antara +ain : = Pe+aksanaan Pondasi Tiang Pancang Proses pengeraan tiang pancang dengan cara ditekan menggunakan a+at pancang t*pe # idraulic Static Pile !ri8er. )+at pancang #*draulic Static Pile !ri8er 2#SP!3# *ang uga dikena+ se$agai )+at Pancang 9acking atau )+at Inect merupakan sa+ah satu so+usi ter$aik untuk perkeraan pemancangan# dikarenakan s*stem kera *ang ramah +ingkungan# $ersih# tanpa getaran# dan tanpa ke$isingan. 0e+ain itu# dengan penggunaan )+at pancang #*draulic Static Pile !ri8er 2#SP!3, maka uga akan memudahan proses mo$i+isasi dan setting %s*stem kaki in=out hidro+is# sehingga mengurangi kesu+itan dan (aktu *ang diper+ukan untuk proses mo$i+isasi dan setting a+at sampai siap untuk pemancangan&. =

Pe+aksanaan 0truktur Ba(ah %Pondasi Te+apak& Pondasi 8oot P+at ini ada+ah seenis pondasi setempat. Pada Pondasi 8oot P+at ini tidak di+akukan pengga+ian# karena pondasi ini $erdiri diatas pondasi tiang pancang. Pondasi te+apak % 1oot Plat & direncanakan menggunakan pondasi te+apak $eton setempat. Pondasi te+apak $eton di+etakkan pada permukaan pondasi tiang pancang# dengan keda+aman seperti *ang ditunukan pada gam$ar rencana. Proses pe+aksanaan pondasi oot p+at ini di+akukan secara $ersamaan dengan pekeraan s+oop. Pada pondasi setempat %8oot P+at& menggunakan mutu $eton K="5! dan mutu $aa tu+angan 2=14. 9enis pondasi 1oot Plat ini di$agi menadi $e$erapa $agian menurut ungsi dan ukuran# diantaran*a ada+ah :  Pondasi 8oot P+at t*pe I se$an*ak 1 titik dengan ukuran ! cm @ ! cm *ang $erungsi se$agai pen*angga ko+om utama.  Pondasi 8oot P+at t*pe II se$an*ak 66 titik dengan ukuran 1"! cm @ 5! cm *ang $erungsi se$agai pen*angga ko+om $iasa.  Pondasi 8oot P+at t*pe III se$an*ak 6 titik dengan ukuran 1"! cm @ 113 cm *ang $erungsi se$agai pen*angga ko+om tumpuan.  Pondasi 8oot P+at t*pe I se$an*ak 6 titik dengan ukuran 1"! cm @ 1"! cm *ang $erungsi se$agai pen*angga ko+om utama.

=

Pe+aksanaan 0truktur Bangungan )kti,itas pada tahap ini# antara +ain 8a$rikasi 0truktur Baa# Pengecatan# Perakitan# 4rection %Pen*ete+an  Pemasangan&. Namun# pada perncanaan konstruksi Industri )rang# proses 8a$rikasi dan Pengecatan di+akukan di +uar +okasi kegiatan %di +okasi Horkshop pen*edia struktur $aa&. 0ete+ah proses a$rikasi dan pengecatan se+esai

2! | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


di+akukan# maka di+akukan Perakitan dan 4rection %Pen*ete+an  Pemasangan& di +okasi kegiatan. 



Perakitan Rangka $atang *ang te+ah di Pa$rikasi se$e+umn*a# kemudian di+akukan perakitan terhadap e+emen rangkaian struktur porta+ rangka $aa. Rangka $atang ter+e$ih dahu+u ditandai dengan penamaan pada $atangn*a. Pada Ko+om Pedesta+ P+at Tumpu di +etakkan diatas kemudian di+akukan kontro+ #ori9ontal . Pen*etingan/Kontro+ #ori9ontal Pada P+at Tumpu Ko+om. Pen*etingan Ke+urusan %Lot& Pada Ko+om 2engan Haterpass. 4rection 2i+akukan dengan menggunakan a+at $antu %obile Crane untuk +e$ih memudahkan dan mempercepat proses kera. 0e$e+um di+akukan 4rection ter+e$ih dahu+u disediakan 4rection Schedule agar +e$ih mudah dipahami daerah mana *ang akan di+akukan erection. 4rection di+akukan sesuai dengan gam$ar kera. Proses 4rection :

       

Perencanaan arah erection# penempatan $ahan hasi+ a$rikasi Ko+om dirangkai di $a(ah. Pemeriksaan a(a+ terhadap panang dan hasi+ penge+asan. Tahap pertama ko+om pada $agian atas diikat dengan ta+i $aa *ang ditarik dengan Li*er. 0e+anutn*a kuda=kuda *ang te+ah dirangkai di$a(ah dan te+ah dicheck panang dan penge+asan segera diangkat dan dipasang. Ko+om di+etakkan pada p+at tumpu *ang te+ah dipasang pada ko+om pedesta+. Penge+asan pertemuan antara ko+om dan p+at tumpu. Untuk mem$antu kekakuan ko+om dipasang p+at kope+. Untuk mem$antu kekakuan segera dipasang ikatan angin antara ko+om ke ko+om *ang +ainn*a se$agai pen*angga ko+om agar tidak menga+ami keruntuhan.

=

Bangunan Permanen 0ete+ah semua pondasi dan tiang pancang serta pekeraan erection te+ah se+esai# maka pendirian $angunan permanen dapat di+akukan. Bangunan permanen IN2U0TRI )R)N< ini antara +ain $erupa $angunan ruang kontro+ %control room&# ruang untuk steam $oi+er# trao# d++. 0e+ain itu $angunan permanen uga me+iputi kantor# kantin# musho++a. Kantor da+am +ingkungan pa$rik menempati area *ang terpisah secara isik dengan pa$rik dan di$uat memenuhi standar perkantoran pada umumn*a. ;a+ ini untuk menaga agar sega+a operasiona+ administrasi pa$rik dapat $era+an dengan +ancar. 0e+ain itu uga di$angun gudang untuk men*impan $ahan $aku dan uga $arang adi % +inish good &. Bahan $aku cair akan ditampung di area tersendiri 2tan +arm&.

=

Pekeraan Landscaping Pen*ediaan RT; $erpedoman pada pasa+ ' Peraturan Bupati Lamongan Nomor " Tahun !1" tentang Pe*ediaan Ruang Ter$uka ;iau dan 0um$er 2a*a )ir di

2$ | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


Ka$upaten Lamongan# *akni um+ah pohon *ang disediakan dihitung $erdasarkan ketentuan $ah(a setiap !! m  harus terdapat 1 pohon. Luas +okasi kegiatan ada+ah 6!.!!! m # maka um+ah pohon *ang harus ditanam ada+ah E !! pohon. Pohon *ang ditanam dapat $erupa pohon peneduh dan tanaman hias# *ang $erungsi se$agai pen*erap po+utan# antara +ain %Ga&ba0 24, : o Tanaman peneduh : pohon $ungur# mahoni# trem$esi# d++ o

Tanaman hias

: peace +i+*# sanse,iera# kem$ang sepatu# d++

0edangkan untuk area RT; *ang tidak ditanami pohon / tanaman hias direncanakan ditanami rumput. 0e+ain itu# se$agai upa*a mengkonser,asi air huan direncanakan pem$uatan sumur resapan dangka+ dengan desain dan ketentuan teknis mengacu pada Lampiran Per>en L; No. 1 Tahun !!3# se$agai $erikut : *Ga&ba0 21,.

Ga&ba0 24. )+ternati Tanaman Pen*erap Po+utan

Ga&ba0 21. 2esain 0umur Resapan 2angka+

Keterangan : = 2i$uat da+am $entuk $undar / empat persegi menggunakan $atako / $ata merah / $is $eton

2% | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


= 2i$uat pada keda+aman diatas muka air tanah atau keda+aman antara !#5 C 1! m diatas muka air tanah dangka+ = 2i+engkapi dengan memasangang iuk# kora+ dan pasir se$esar 5? = 2i+engkapi dengan $ak kontro+ %E 5! cm dari sumur resapan dangka+& = 9um+ah sumur resapan ditentukan $erdasarkan tutupan +uas $angunan# dimana pada setiap tutupan $angunan se+uas 5! m  diper+ukan sumur resapan dengan ,o+ume 1 m "# dan untuk setiap tam$ahan +uas tutupan $angunan 5=5! m  diper+ukan tam$ahan 1 m ". 0ehingga pada +okasi kegiatan diper+ukan pen*ediaan sumur resapan dangka+ se$an*ak !6 m". e. Pem$ongkaran base camp tenaga kera dan direksi keet Base camp dan direksi keet di$ongkar sete+ah kegiatan konstruksi se+esai di+aksanakan mengingat tidak diper+ukann*a +agi ruangan pen*impanan ataupun asi+itas istirahat $agi pekera. II. Taa$ 7$"0a-i%na!  A#'ii'a- B%ng#a0 M(a' an P"ngi0i&an P0%(# Jai )da+ah suatu proses kegiatan memuat $arang %$ahan dan produk adi& ke da+am a+at pengangkutan dari pemuatan ke tempat tuuan dan dan menurunkan $arang dari a+at pengangkutan ke tempat *ang ditentukan. )kti,itas $ongkar muat di+akukan pada  tahap# *akni pada saat $arang datang %$ongkar materia+ dari kendaraan menuu ke gudang pen*impanan $ahan $aku& dan pada saat akan di+akukan distri$usi produk %dari gudang produk adi dimuat keda+am kendaraan pengangkut&. Proses $ongkar muat $arang di+akukan dengan menggunakan $antuan a+at ork+it. Pengiriman Produk 9adi ada+ah mempersiapkan pengiriman isik $arang dari gudang ketempat tuuan *ang disesuaikan dengan dokumen pemesanan dan pengiriman serta da+am kondisi *ang sesuai dengan pers*aratan penanganan $arangn*a. 0e$e+um me+akukan pengiriman# aktiitas *ang di+akukan sete+ah $arang disiapkan ada+ah pengepakan %pack& dan pemi+ahan %sortasi&. Packaging di+akukan secara sendiri=sendiri atau diga$ungkan untuk ken*amanan / keamanan $arang. 0edangkan sortasi ada+ah mengumpu+an picking atau packaging ke route *ang $enar dan harus mem$andingkan antara kapasitas truck dan route *ang akan di+a+ui. Kendaraan pengangkut *ang digunakan : Tab"! 11. 9enis Kendaraan N%. 1.

.

K"na0aan Trai+er Bo@ ! 8eet = Panang 4!! cm = Le$ar ! cm = Tinggi "! cm = 2imensi " 7B> = Berat >aksima+ 1! Ton

P"ngg(naan Pengangkutan $ahan $aku dan peno+ong

;asi+ Produksi %Produk 9adi&

P"0i%"

K"'"0angan

M 1!! Rit/$u+an M ! Rit/$u+an

Sumber : PT. TUJU U!" #$T"% S"T$, &'() Pada akti,itas ini diperkirakan tim$u+ dampak : 1. Penurunan kua+itas udara aki$at de$u



2e$u ada+ah partike+ padat *ang $erukuran sangat keci+. Pada akti,itas $ongkar muat# ditim$u+kan de$u *ang $erasa+ dari $ahan $aku %ser$uk gergai&. ;a+ ini dise$a$kan karena proses penurunan $ahan $aku dari kendaraan pengangkut. Pengenda+ian *ang di+akukan ada+ah dengan pen*iraman +ahan# pemagaran di seke+i+ing +okasi $ongkar muat dan pen*ediaan area ter$uka %RT;& se+uas E 5.'5 m terutama diseke+i+ing +okasi pen*impanan $ahan $aku %e+aksanakan pengangkutan sesuai tata cara pengangkutan *ang ditentukan / ke+as a+an. Berdasar pada Keputusan >enteri Pekeraan Umum No. 5/ KPT0/>/!1 tentang Penetapan Ke+as 9a+an# akses a+an di +okasi kegiatan termasuk da+am Ke+as 9a+an 1# dengan ketentuan dapat di+a+ui kendaraan $ermotor dengan ukuran +e$ar tidak me+e$ihi .5!! mm# ukuran panang tidak me+e$ihi 1.!!! mm# ukuran pa+ing tinggi 6.!! mm# dan muatan sum$u ter$erat ada+ah 1! ton. >em$erikan pertanggunga(a$an apa$i+a teradi kerusakan a+an# em$atan dan gangguan +ingkungan di sekitarn*a *ang diaki$atkan pengoperasian kendaraan pengangkut $arang. 



". Penurunan kua+itas udara aki$at emisi kendaraan pengangkut misi ada+ah Dat CDat *ang masuk ke da+am udara $e$as *ang mempun*ai potensi se$agai unsur pencemar. enteri Negara Lingkungan ;idup Nomor !5 Tahun !!4 tentang )m$ang Batas misi enteri Negara Lingkungan ;idup Nomor !6 Tahun !!3 tentang )m$ang Batas misi


di+akukan ui kua+itas $erka+a terhadap kendaraan pengangkut# serta pengecekan hasi+ ui emisi dari kendaraan pengangkut pihak supp+ier.



6. Bangkitan +a+u +intas Bangkitan +a+u=+intas ada+ah $an*akn*a +a+u=+intas *ang ditim$u+kan o+eh suatu Done atau daerah per satuan (aktu. Bangkitan +a+u +intas ini mencakup : La+u +intas *ang meningga+kan suatu +okasi dan La+u +intas *ang menuu atau ti$a ke suatu +okasi. 2a+am upa*a menangani gangguan keamanan# kese+amatan# keterti$an dan ke+ancaran +a+u +intas# makan (ai$ di+akukan )na+isa 2ampak La+u Lintas. ;a+ ini uga diatur da+am Peraturan >enteri Perhu$ungan No. P> '5 Tahun !15 tentang Pen*e+enggaraan )na+isis 2ampak La+u Lintas. 0e+ain itu# uga memasang -arning amp se$agai penanda +okasi kegiatan. A#'ii'a- P0%(#-i *In(-'0i, Produksi ada+ah suatu proses mengu$ah input menadi output sehingga ni+ai $arang terse$ut $ertam$ah. Uraian proses Industri )rang = PT. TU9U KU2) ;IT)> 0)KTI dapat di+ihat pada Ga&ba0 22.

Rotar* 0creen

Bahan Baku : ser$uk Ka*u

Pre=o,en

2r*er

Uap panas

7*c+one

0i+o

)sap produk

7ero$ong

kstruder

7ar$oniDation

Produk Reect

Packing

Ga&ba0 22. 2iagram )+ir Proses Produksi



Keterangan proses : Bahan $aku $erupa ser$uk ka*u *ang te+ah sudah ha+us sesuai dengan spesiikasi.















Bahan *ang sudah ha+us diangkut dengan Screw Con8e*or untuk disaring di mesin ;otar* Screen. Bahan *ang +o+os dari saringan# akan mendapat per+akuan a(a+ di mesin pre
Ga&ba0 23. 0istem C*clone Pada Unit !r*er %achine 33 | R e n c a n a U s a h a d a n / a t a u K e g i a t a n INDUSTRI ARANG– PT. TUJU KUDA HITAM SAKTI


5. )sap pem$akaran produk dari !r*er %achine di 0i+o )sap ada+ah partike+ keci+ *ang ada di udara *ang $erasa+ dari hasi+ pem$akaran *ang tidak sempurna# *aitu dari hasi+ proses dr*er. Bahan ka*u mendapat per+akuan panas# namun tidak sampai ter$akar# sehingga menghasi+kan asap. )sap ada+ah eek samping *ang tidak diharapkan dari api. 9ika se$uah $enda di$akar dan kadar oksigen di tempat terse$ut cukup# maka pem$akaran terse$ut tidak akan menge+uarkan asap. Tapi ka+au pem$akaran *ang teradi menga+ami kekurangan kadar oksigen maka asap akan muncu+ se$agai produk samping pem$akaran. Upa*a pengenda+ian *ang direncanakan ada+ah dengan pen*ediaan cero$ong asap. 7ero$ong asap memi+iki ungsi utama men*a+urkan asap dari da+am ruangan menuu +uar ruangan. 7ero$ong asap direncakana cukup tinggi %5 m&# sehingga asap dapat menem$us +apisan in,ersi therma+ agar tidak menam$ah po+utan *ang tertangkap di atas suatu pemukiman. =. Potensi ke$akaran >anaemen pencegahan dan penanggu+angan ke$akaran sangat $erperan da+am menihi+kan risiko ke$akaran dan mengenda+ikan kerugian *ang diaki$atkan o+eh peristi(a ke$akaran. Tindakan atau prosedur *ang dike+uarkan o+eh pihak perusahaan seperti manaemen dan organisasi penanggu+angan ke$akaran# pen*ediaan sarana sistem proteksi ke$akaran# inspeksi pera+atan dan $ahan *ang digunakan da+am proses produksi *ang dapat men*e$a$kan ke$akaran serta pendidikan dan pe+atihan $agi pekera / kar*a(an. >. Potensi kece+akaan kera Pasa+ 1 angka 4 Undang=Undang No. " Tahun 133 tentang 9aminan 0osia+ Tenaga Kera %UU 9)>0A0TK& *ang $er$un*i Kece+akaan kera ada+ah kece+akaan *ang teradi $erhu$ung dengan hu$ungan kera# termasuk pen*akit *ang tim$u+ karena hu$ungan kera# demikian pu+a kece+akaan *ang teradi da+am pera+anan $erangkat dari rumah menuu tempat kera# dan pu+ang ke rumah me+a+ui a+an *ang $iasa atau (aar di+a+uiQ. 9enis = enis kece+akaan kera da+am k+asiikasi ini $isa $erupa teratuh# terpe+eset# tertimpa $enda# tertum$uk# terta$rak# terepit# gerak *ang me+e$ihi $atas (aar# eek dari suhu sekitar *ang tidak (aar# tersengat arus +istrik tegangan tinggi# teradin*a kontak dengan $ahan B"# dan +ain=+ain. Tindakan pengenda+ian *ang di+akukan me+iputi kegiatan promoti dan pre,enti $erdasar pada Peraturan >enteri Ketenagakeraan No. 1!/!14 tentang Tata 7ara Pem$erian Program Kem$a+i Kera serta Kegiatan Promoti dan Pre,enti Kece+akaan Kera dan Pen*akit )ki$at Kera# antara +ain : Pem$inaan kese+amatan dan kesehatan kera Peningkatan $uda*a kese+amatan dan kesehatan kera Pemeriksaan kesehatan / medical checup pekera Pen*ediaan a+at pe+indung diri dan sarana kese+amatan  kesehatan kera    



A#'ii'a- P"&"!ia0aan M"-in


BAB II - Tuju Kuda Hitam Sakti

Recommend Documents