ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN ULKUS KORNEA DI RUANG MATA RUMAH SAKIT DR. SUTOMO SURABAYA
K
A
D
I P E R A W A T E M
A
N
A U
A
N
Y
I V
A
B
E
R S I T
A
R
A S
S
M U H
U
H I Y A D A M M A
Disusun Oleh: MUZAWATI NIM 2!"#
AKADEMI KEPERAWATAN UNI$ERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA 2%
LEMBAR PENGESAHAN Kasus Asuhan Keperawatan pasien dengan diagnosa medik Ulkus Kornea diambil saat mahasiswa praktek di ruang mata Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya tanggal 6 – 19 aret !""#.
Surabaya$ 19 aret !""#
Men&e'(hui
Ke)(l( Ru(n&(n M('(
Pe,-i,-in& Ru(n&(n M('(
RS D*. S+e'+,+ Su*(-((
RS D*. S+e'+,+ Su*(-((
A*ie Sun(*+/ AMK
T*i H(n0((ni/ AMK
Pe,-i,-in& A1(0e,i1 A1)e* UNMUH Su*(-((
Mus*i('ul Uli(h SST
LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN ULKUS KORNEA
I. KONSEP DASAR
A. )+,-+R/A, Ulkus Kornea adalah hilangnya sebagian permukaan kornea akibat kematian åan kornea 0Arie* ans&oer$!"""
%. +/232-/ %akteri$ &amur$ A'anthamoeba 0biasanya berasal dari 'airan pen'u'i lensa kontak$ dan herpes simpleks.
4. )A25/S/232-/ %akteri$ &amur$ A'anthamoeba$ dan herpes simpleks
erusak epithel kornea Ulkus berimigrasi ke tengah kornea (ipopion Ulkus kornea ,yeri -angguan rasa nyaman
D. -+A3A K3/,/S 7
,yeri
7
ata merah
7
Kabur
7
5oto*ogi
ata merah )otensial ter&adi in*eksi
Kabur -angguan persepsi sensory
+. )++R/KSAA, DA, D/A-,2S/S 7
Anamnesis8 endadak nyeri mata$ seperti ada benda merah$ epi*ora dan *oto*ogi isus8 menurun
7
Retroriuminasi8 (iperemi perikornea /n*iltrat pada kornea berupa ber'ak putih pada epitel sampai stroma$ bias ke'il tapi bisa menutup seluruh kornea$ tidak &arang epitel diatas lesi men&adi rapuh
7
(ipopron8 %erupa 'airan kental didalam bilik mata depan
7
es 5luoresin8 (asil positi* ditepi ulkus
7
3aboratorium (apusan langsung 8 untuk mengetahui &enis kuman dengan penge'atan :gram;. %ias kuman 8 untuk identi*ikasi kuman Untuk keperluan pemeriksaan laboratorium bahan ini diambil dari tepi ulkus menggunakan kapas steril
5. D/A-,2SA %A,D/,Ulkus kornea akibat &amur8 7
Disekitar in*iltrat induk terdapat in*iltrat satelit
7
+lemen &amur bisa ditemukan didalam bilik mata depan
-. )+,AA3AKSA,AA, )emilihan rawat &ala
opikal
7
Suntikan sub kon&ungti=a
7
Sistemik
Pen('(l(1s(n((n ul1us 1+*ne( (n& 0i(n3u*1(n: U1u*(n Ul1us
L+1(lis(si )(0( 1+*ne(
Pen('(l(1s(n((n
A. > ? mm
tidak ada sumbu mata
7 rawat &alan 7 antibiotika topi'al tiap &am
%. @ ? mm
pada sumbu mata
7 rawat tinggal 7 antibiotika topi'al tiap &am
4. @ ? mm
disegala tempat
(ypopion
7 rawat tinggal 7 antibiotika topi'al tiap &am 7 antibiotika sub kon&ungti=a 7 antibiotika parenteral
Pe,ilih(n (n'i-i+'i1( (4(l ('(s 0(s(* )e,e*i1s((n h()us(n
or*ologi hapusan Kokus gram positi*
%atang gram positi*
5ilamen gram negati*
%atang gram negati*
%asil tahan asam
opi'al
Antibiotika Sub
intra=ena
4epaloridin
Kon&ungti=a 4epaloridin
ethi'rilin
B" mg < ml
1"" mg < ml
1"" mg
-entami'in
-entami'in
-entami'in
1# mg < ml
!" mg
?$"7C$" mg
)enisilin -
)enisilin -
)enisilin -
1"".""" u
B"".""" u
!$"76$" mg
-entami'in
-entami'in
-entami'in
1# mg < ml
!" mg < ml
?$"7C$" mg
Amika'in
Amika'in
Amika'in
1" mg < ml !B mg < ml B mg
or*ologi hapusan
opi'al
Antibiotika Sub
intra=ena
Stra*ilokokus$
4e*aolin
Kon&ungti=a 4e*aolin
resisten penisillin
B" mg < ml
1"" mg < ml
!"" mg
Streptokokus$
)eni'illin -
)eni'illin -
)enisilin -
pneumokokus
1"".""" u
B"".""" u
!$"76$" mg
Spe'ies
-entami'in
-entami'in
-entami'in
pseudormonas
1# mg < ml
!" mg < ml
?$"7C$" mg
ethi'rilin
II. ASUHAN KEPERAWATAN
)engka&ian 8 /. )engumpulan data a. /dentitas klien8 eliputi nama$ umur$ &enis kelamin$ alamat$ agama$ suku atau bangsa$ peker&aan$ bahasa$ nomer register$ tanggal RS b. Riwayat penyakit sekarang8
Adanya keluhan pada penglihatan seperti8 penglihatan menurun$ mata merah$ adanya nyeri pada daerah mata '. Riwayat penyakit dahulu8 Apakah klien pernah menderita penyakit ulkus kornea sebelumnya$ myopia$ retinopati serta pernahkah klien mengalami trauma post op mata d. Riwayat keluarga8 Adakah riwayat keturunan dari salah satu anggota keluarga yang menderita ulkus kornea ataupun penyakit keturunan seperti D$ (ipertensi e. Riwayat psikososial dan spiritual %agaimana bagaimana
hubungan pasien dengan orang7orang disekitarnya serta koping
mekanisme
yang
digunakan
oleh
pasien
dalam
menghadapi masalah serta bagaimana tentang kegiatan ibadah yang dilakukan *. )ola7pola *ungsi kesehatan 1. )ola persepsi dan tata laksana hidup Kemampuan merawat diri pasien menurun dan &uga ter&adi perubahan pemeliharaan kesehatan !. )ola nutrisi dan metabolisme )ada klien tidak mengalami perubahan nutrisi dan metabolisme ?. )ola akti=itas dan latihan Akti=itas klien terbatas dan memerlukan bantuan maksimal #. )ola eliminasi )ada klien tidak mengalami gangguan dan perubahan eliminasi B. )ola tidur dan istirahat )ola tidur klien berubah$ sampai berkurangnya pemenuhan kebutuhan tidur klien 6. )ola persepsi dan kogniti* )englihatan klien kabur$ adanya tirai dan adanya nyeri pada mata C. )ola persepsi dan konsep diri Klien merasa resah dan 'emas akan ter&adi kebutaan E. )ola hubungan dan peran (ubungan klien dengan orang disekitarnya menurun$ begitu &uga dalam melaksanakan perannya 9. )ola reproduksi dan seksual )ola ini tidak mengalami gangguan
1". )ola penanggulangan stress Klien mengalami stress tentang keadaan penyakitnya
11. )ola tata nilai dan keper'ayaan )ola ini tidak mengalami gangguan
!. Diagnosa Keperawatan 1. -angguan rasa nyaman 9nyeri sehubungan dengan adanya luka pada kornea. !. )otensial
ter&adinya
perluasan
in*eksi
sehubungan
dengan
sering
memanipulasi mata yang sakit. ?. -angguan konsep diri sehubungan =irus menurun. #. 4emas sehubungan dengan kurangnya pengetahuan tentang penyakitnya.
?. /nter=aensi keperawatan Diagnosa Keperawatan )ertama
•
-angguan rasa nyaman 0nyeri sehubungan dengan adanya luka pada kornea. u&uan 8 pasien merasa nyaman dan nyeri berkurang Kriteria hasil 8 7
)asien mengatakan nyeri berkurang
7
+kspresi wa&ah santai dan rileks
Ren'ana tindakan 8 1.
%eri pen&elasan pada pasien sebab7sebab nyeri$ akibat dan 'ara mengatasinya. R 8 agar klien mengerti tentang sebab nyeri dan 'ara mengatasinya
!.
entukan *aktor penyebab turunnya nyeri. R 8 agar klien mengerti tentang turunnya nyeri.
?.
Alihkan perhatian penderita dari nyeri. R 8 agar klien tidak merasakan nyeri.
#.
2bser=asi keadaan luka. R 8 agar mengerti tentang keadaan luka klien.
B.
4olaburasi dengan tim medis R 8 untuk memper'epat prosese penyembuhan. Diagnosa Keperawatan Kedua
•
)otensial ter&adinya perluasan in*eksi sehubungan dengan sering memanipulasi mata yang sakit. u&uan 8 tidak ter&adi perluasan in*eksi.
Kriteria hasil 8 7
)asien dapat mengidenti*ikasi tanda7tanda in*eksi dengan dini.
7
%engkak pada kelopak mata tidak ada$ kemerahan tidak ada dan panas tidak ada.
Ren'ana tindakan 8 1.
%erikan pen&elasan pada kF tentang tanda7tanda in*eksi R 8 agar kF menegtahui tanda7tanda in*eksi se'ara dini.
!.
ingkatkan perawatan luka se'ara teratur R 8 agar kF merasa nyaman dan luka 'epat sembuh.
?.
ingkatkan personal hygiene pasien. R 8 agar kF merasa nyaman.
#.
2bser=asi keadaan luka R 8 agar mengetahui tentang keadaannya.
B.
Kolaborasi dengan tim medis. R 8 agar memper'epat proses penyembuhan.
%. I,)le,en'(si
)ada tahap ini dilakukan pelaksanaan dari peren'anaan keperawatan yang telah dilakukan dengan tu&uan untuk memenuhi kebutuhan pasien se'ara optimal. )elaksanaan adalah mengelola dan mewu&udkan dari ren'ana keperawatan meliputi tindakan yang diren'anakan oleh perawat$ melaksanakan an&uran dokter dan ketentuan rumah sakit.
5. E6(lu(si
+=aluasi adalah tahap akhir dari proses perawatan yang menyediakan niali in*ormasi mengenai pengaruh inter=ensi yang telah diren'anakan dari merupakan perbandingan dari hasil yang diamati dengan kriteria hasil 0A. Ail Alimul ($ !""1.
DA7TAR PUSTAKA
1. Doenges$ artana 0!"""$ Ren'ana asuhan keperawatan$ +disi ///$ +-4$ akarta. !. (idayat$ A. Ai 0!""1$ Dokumentasi Proses Keperawatan$ +-4$ akarta. ?. ans&oer Ari* 0!"""$ Kapita selekta kedokteran$ +disi ///$ 5KU/$ akarta. #. U)5 Ilmu Penyakit Mata 0199# )edoman diagnosa dan terapi RSUD Dr. Soetomo Surabaya.