ASUHAN KEBIDANAN PADA NY “T” DENGAN AKSEPTOR KB SUNTIK 3 BULAN DI BPS ANIK SUROSO MOJOSONGO SURAKARTA
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Keluarga Beerencana
Disusun Oleh :
MUSFIROTUL AF’IDAH 2005.60
YAYASAN PERGURUAN TINGGI ISLAM SURAKARTA AKADEMI KEBIDANAN MAMBA’UL ULUM SURAKARTA 2008
1
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Asuhan Kebidanan Kebidanan Pada Ny T dengan KB suntik suntik 3 bulanan di Puskesmas Purwodiningr Purwodiningratan atan Surakarta ”. Selain Selain itu juga kami ucapkan terima kasih atas bantuan beberapa pihak yaitu kepada bapak / ibu: 1. Tinah SsT SsT , selaku selaku Direktur Direktur Akademi Kebidanan Kebidanan Mamba UL’Ulum UL’Ulum Surakarta. Surakarta. 2. Siti Muliawati Muliawati SSiT.MKe SSiT.MKess , selaku selaku pembimbin pembimbing g kasus makalah makalah ini. 3. Bida Bidan n – bida bidan n di . Akad Akadem emii Kebi Kebida dana nan n Mamb Mambaa UL’U UL’Ulu lum m Sura Suraka kart rta. a. Yang Yang membantu menyelesaikan makalah ini terutama dalam panambahan materinya. 4. Teman – teman yang yang bersedia bersedia membant membantu u dalam menyelesaikan menyelesaikan makalah ini. ini. Mungkin makalah ini masih banyak kesalahan dan jauh dari sempurna, oleh sebab itu kami ucapkan mohon maaf sebesar-besarnya dan berharap agar pembaca bisa bisa mengam mengambil bil manfaa manfaatt dari dari makala makalah h ini. ini. Selain Selain itu itu juga juga memberi memberi saran yang yang mendukung sehingga kami bisa memperbaiki makalah ini. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta, Maret 2008
Penulis
2
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Suntikan depot progestin cukup penting bagi kita sebagai obat kontrasepsi
yang efektif untuk digunakan dalam program keluarga berencana secara luas. Caranya hanya satu kali suntik dengan interval satu bulan atau lebih sehingga metode ini lebih menguntungkan , bila dibandingkan dengan pil, terutama dalam situasi dimana motivasi dan taraf pendidikan dalam masyarakat masih sangat kurang atau rendah. Usaha pertama tentang penggunaan obat kontrasepsi parenteral ditemukan rutherfrd et al (1964) dengan menggunakan suntikan yang terdiri dari campuran estrogen dan progesterone tiap bulan . Tahun 1965 Zanartu dan navaro menggunakan depot progesterone parenteral tiap 3 bulan. Penyuntikan MPA (Depo Provera) 150 mg tiap 3 bulan , memberikan efek kontrasepsi hampir 100% (Onetto dan Zanartu 1969, Taylor 1967, Zanartu et al 1966) karena itu mungkin MPA lebih efektif daripada NEE namun demikian dari hasil –hasil pengalaman klinis dengan penyuntikan MPA ternyata ada pengaruh banyak pada siklus haid seperti perdarahan – perdarahan (breathrough bleeding dan spottinng) dan amenorea. 1.2. 1.2. Tuj Tujuan uan
1.1.1 1.1.1 Tujuan Tujuan Umum Umum Memperoleh pengalaman nyata dalam melaksanakan asuhan kebidanan pada akseptor Keluarga Berencana terutama Kontrasepsi suntik 3 bulan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan menurut Hellen Varney (1997), sehingga meningkatkan derajat kesehatan wanita 1.1.2 Tujuan Khusus 1.2.2 2.2.1
Dapat pat
melakuk kukan
pen pengka gkajian,
inte nterpretasi asi
dat data,
diagnos nosa
potensial, potensial, dan antisipasi antisipasi,, tindakan tindakan segera, segera, intervensi, intervensi, implementas implementasii dan evaluasi. 1.2. 1.2.2. 2.2 2
Dapa Dapatt mend mendok okum umen enta tasi sika kan n asuh asuhan an kebi kebida dana nan n pada pada akse aksept ptor or Keluar Keluarga ga Berenca Berencana na teruta terutama ma Kontras Kontraseps epsii suntik suntik 3 bulan bulan dengan dengan tujuh langkah Varney.
3
BAB II TINJAUAN TEORI
2.1DEFINISI Kontrasepsi suntik adalah suatu cara kontrasepsi untukwanita yang mampu melindungi seorang ibu terhadap kemungkinan hamil yang di berikan dengan cara suntikan.
2.2 JENIS KONTRASEPSI
2 .2 . 1
Golongan progestin misalnya depo provera 150 mg ( disuntikan setiap 3 bulan) Noresterat ( disuntikan setiap 2 bulan).
2 .2 . 2
Golongan
progestin
dengan
campuran
estrogen
propionat.
Misalnya : Yclofem (tiap 1 bulan). 2.3 CARA KERJA KERJA KONTRASE KONTRASEPSI PSI
2.3. 2.3.1 1
Menc Menceg egah ah pema pemata tang ngan an dan dan lep lepas asny nyaa sel sel tel telur dar dari ind indun ung g tel telur ur..
2.3. 2.3.2 2
Meng Mengen enta tallkan kan lend lendir ir servi ervik k sehi sehing ngga ga sul suliit dite ditemb mbus us spe sperm rmat atoz ozoa oa..
2.3. 2.3.3 3
Meni Menipi pisskan kan endo endome metr triu ium m seh sehiingga ngga tidak idak siap siap unt untuk nida nidasi si..
2.4 INDIK INDIKAS ASII
2 .4 . 1
Tidak ada kehamilan.
2 .4 . 2
Wanita yang telah mempunyai anak hidup.
2 .4 . 3
Riwayat si siklus ha haid te teratur.
2.5 KONTRA KONTRA INDIKAS INDIKASII
2.5.1. 2.5.1. Hamil/ Hamil/dipe diperki rkirak rakan an hamil. hamil. 2.5.2. Perdarahan Perdarahan pervaginaan pervaginaan yang tidak tidak diketahui diketahui sebabnya. sebabnya. 2.5.3. 2.5.3. Adanya Adanya tumor/ tumor/kega keganasa nasan. n. 2.5.4. 2.5.4. Adanya Adanya penyakit penyakit berat seperti seperti jantung, jantung, paru, kelainan kelainan foal foal hati, hati, tekanan tekanan darah tinggi, obesitas, DM.
2.6 CARA CARA PEMAKAIAN PEMAKAIAN
Cara ini baik untuk wanita menyusui untuk dipaki segera setelah melahirkan. 2 .6 . 1 .
Suntikan pertama dibetrikan dalam waktu 4 minggu setelah melahirkan.
2.6. 2.6.2. 2.
Sunt untikan ikan ked kedua ua di diberi berika kan n sete setellah 3 bul bulan an unt untuk uk dep depo o prov prover era, a, unt untuk uk norisyterat diberikan 8 bulan.
4
2.6.3 6.3.
Sunt untikan sela elanju njutnya diber berikan tet tetap setiap 3 bul bulan untuk ntuk dep depo provera sampai 8 kali suntikan ( sekitar 2 tahun ). Sedangkan noristerat disuntikan sampai 8 minggu sekali dalam tahun pertama yaitu sampai 4 kali dan pada tahun kedua suntikan setiap 12 minggu sampai 8 kali suntikan (setiap 2 tahun).
2 .6 . 4 .
Penyuntikan a.
Pada otot (intra muskular).
b.
Tempat penyuntikan
Pada otot bokong ( gluterus)
Pada Otot pangkal lengan ( deitord).
2.7 EFEK EFEK SAMPING SAMPING
2.7.1 Gangguan siklus haid 2.7.1.1 Gejala/keluhan: a.Tidak mengalami haid/aminore. b.
Perdarahan
berupa
tetesan/bercak-bercak
(sputting). c.Perdarahan diluar siklus haid. d.
Perdarahan haid lama/ lebih banyak dari
biasanya (menoraghia). 2.7.1.2 Penyebab Karena tidak adanya ketidak seimbangan hormon sehingga endomet endometriu rium m mengala mengalami mi perubah perubahan an sistol sistologi ogis, s, keadaan keadaan aminore disebabkan atropi endometrium. 2 .7 . 2
Depresi Perasaan lesu (latergi) tidak bersemangat dalam kerja atau kehidupan.
2 .7 . 3
Keputihan. Keluar cairan berwarna putih dari vagina/mulut vagina.
2 .7 . 4
Jerawat Progrestin Progrestinya, ya, terutama terutama yang lagi hormon progestine menyebabkan peningkatan kadar lemak.
2 .7 . 5
Rambut rontok
5
Rambut rontok se;lama pemakaian suntikan atau bisa sampai sesudah penghentian suntikan. 2.7.6 7.6
2 .7 . 7
Perubah bahan berat bad badan
Berat badan bertambah/naik.
Berat badan berkurang/turun.
Pusing Sakit kepala yang sangat pada salah satu sisi/ seluruh sebagian kepala dan terasa berdenyut disertai rasa mual yang amat sangat.
2 .7 . 8
Mual da dan mu muntah Rasa mual sampai muntah seperti hamil muda terjadi pada bulan I pemakaian suntikan.
2.7. 2.7.9 9
Peru Peruba baha han n lib libid ido/ o/ doro dorong ngan an seks seksua uall Terjadinya penurunan/peningkatan dorongan seksual. 2.8 Keuntungan Keuntungan KB suntik suntik 3 bulanan bulanan 2.8.1 2.8.1
Penc Pencega egahan han keha kehami milan lan jang jangka ka panj panjan ang g
2.8.2 2.8.2
Tidak Tidak berp berpenga engaruh ruh pada hubungan hubungan suami suami –ist –istri ri
2.8.3 2.8.3
Tidak Tidak mem memil ilik ikii pengar pengaruh uh terh terhad adap ap ASI ASI
2.8.4 2.8.4
Klie Klien n tidak tidak perlu perlu meny menyim impan pan obat obat
2 . 8 .5
Dapat
di
gunakan
oleh
perempuan
usia>
35
tahun
sampai
perimenopouse 2.8.6 2.8.6
Membant Membantu u mencegah mencegah kaker kaker endom endometr etrium ium dan dan kehamil kehamilan an ektopik ektopik
2.8.7 2.8.7
Menurun Menurunkan kan kejadi kejadian an penya penyakit kit jinak jinak payu payudar daraa
2.8.8 2.8.8
Mencegah Mencegah beberap beberapaa penyeb penyebab ab penya penyakit kit radang radang pangg panggul ul
2.9 Kerugian Kerugian KB suntik suntik 3 bulanan bulanan 2.9.1 2.9.1
Seri Sering ng di di tem temuk ukan an gang ganggua guan n haid haid
2.9.2 2.9.2
Tidak Tidak dapat di hentik hentikan an sewaktusewaktu-wakt waktu u sebelum sebelum suntika suntikan n berikutn berikutnya. ya.
2.9.3 2.9.3
Permas Permasala alahan han berat berat badan badan merupak merupakan an efek efek samping samping terse terserin ring g
2.9.4 2.9.4
Terlam Terlambatn batnya ya kembali kembali kesubur kesuburan an setelah setelah penghent penghentian ian pemakai pemakaian. an.
2.9.5 2.9.5
Pada Pada pengg pengguna unaan an jangk jangkaa panja panjang ng dapat dapat menimb menimbul ulkan kan kekeri kekeringa ngan n vagina , menurunkan libido , gangguan emosi (jarang) , sakit kepala , nervositas, dan jerawat.
2.10
Perkem Perkembang bangan an Baru Baru dalam dalam Kont Kontras rasepsi epsi yang yang dapat dapat di sunt suntika ikan n
6
Kecil Kecil kemungk kemungkina inan n bahwa bahwa depot depot yang yang dapat dapat di suntik suntikan an yang yang di gunakan gunakan di negara olin kan di temukan temukan di Amerik Amerikaa Serika Serikat. t. Yang lebih mungkin dalah di perkenalkannya kontrasepsi lepas lambat yang dapat di suntikan , yang memberi kadar kontrasepsi progestin lebih rendah dan lebih stabil di bandingkan dengan Depo Provera Mikrosfer atau mikro kapsul telah di teliti selama beberapa tahun. Mikrosfer dan mikrokapsul terdiri dari kopolimer yang dapat mengalami bio degradasi degradasi dan satu hormon atau lebih , seperti seperti kontrasepsi kontrasepsi lain yang dapat di suntikan , mikrosfer dan mikro kapsul mudah di berikan dan bersifat sangat efekti efektiff . Tidak Tidak sepert sepertii implan implan,, kontras kontraseps epsii yang yang dapat dapat disunt disuntika ikan n tidak tidak membutuhkan keterampilan bedah klinis dan dapat dihentikan oleh pasien cukup cukup dengan dengan menol menolak ak penyu penyunt ntik ikan an beri berikut kutny nya. a.Tid Tidak ak sepe sepert rtii impl implan an , mikrosfer tidak dapat di angkat setelah disuntikan. Karier mikrosfer tersusun atas polimeryangumum di gunakan dalam jahitan yang dapat mengalami bio degradasi , Ukuran diameter mikrosfer bervariasi antara 0,06-0,1 mm, dan masing –masing tersusun atas kira-kira 50% noretindron yang tersebar dalam polimer . Pelepasan noretindron mulamula terjadi melalui difusi , dan kemudian melalui degradasi karier. Ukuran mikrosfer , jumlah hormon yang terkandung di dalam karier, serta jumlah mikrosfer yang di hantarkan melalui suntikan menentukan dosis hormon total noretindron sebesar 65 mg/100mg. Seba Sebagai gaima mana na meto metode de kontr kontras aseps epsii hanya hanya –prog –proges esti tin n lain lain,, terj terjadi adi peruba perubahan han pada haid,da haid,dan n hal ini merupak merupakan an penyeba penyebab b penghen penghentia tian n yang yang pal palin ing g seri sering ng dala dalam m
tahu tahun n pert pertam amaa
peng pengun unaa aann nnya ya.. Peng Penggu guna na dapa dapatt
menga mengala lami mi amen amenor oree atau atau spot spotin ing g . Berbed Berbedaa denga dengan n dpopr dpoprove overa ra , kadar kadar hormon hormon menurun menurun dengan dengan cepat cepat setela setelah h mikros mikrosfer fer mengal mengalami ami degrada degradasi si , sehingga efektifitas kontrasepsi berakhir tepat pada waktu yang di ramalkan. Sebagi Sebagian an besaar besaar pengguna pengguna akan akan mulai mulai mengalam mengalamii kembali kembali siklus siklus ovulasi ovulasi dalam 2-3 bulan setelah durasi suntikan yang di ramalkan. Jika kehamilan terjadi segera setelah pengeluaran mikrosfer norehindron.
7
BAB II TINJAUAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA BERENCANA Tanggal Tanggal / jam jam masuk masuk : 28 Juli Juli 2007 /16.3 /16.30 0 WIB Tempat
: di RB Anik Suroso Surakarta
Diagnosa
: Akseptor KB Suntik 3 bulanan
I.
PENGKAJIAN DATA A. Data Data Sub Subje jekt ktif if
1. Identitas Pasien N am a
: Ny Ny. T
U mu r
Nama Suami
: 29 tahun
U mu r
: Tn Tn. T : 32 tahun
Suku/ ku/ Bangsa: gsa: Jawa / Indone onesia
Suku/ Bang angsa : Jawa / Indo ndones nesia
Agama
: Islam
A g am a
: Islam
Pendidikan
: SD
Pendidikan
: SMP
Pekerjaan
: IRT
Pekerjaan
: Wiraswasta
Penghasilan
: Rp
Penghasilan : 750.000,-/bln Alamat
: Mojosongo 03/32.
2.Data Keluarga 1.
Kawin berapa kali
: 1 kali
2.
Jumlah anak
: 3 anak
3.
Berapa kali hamil
: 3 kali
4.
Persalinan Terakhir
: 6 bulan yang lalu
3. Data Kebidanan Riwayat Haid
Menarche
:
Lamanya
: + 7 hari
Siklus
: 28 28 hari
Banyak
: 2x ganti pembalut
Keluhan
: Tidak ada
Amenorhea
:
8
±
12 tahun
+
4. Riwayat kesehatan a.Riwayat kesehatan sekarang : −
Keluhan utama : tidak ada
−
Riwayat yang diderita sekarang Ibu tidak menderita penyakit yang memerlukan pemeriksaan khusus (hipertensi, DM, asma, TBC, jantung)
−
Pengobatan yang pernah didapat Ibu mengatakan tidak ada , hanya pada waktu menyusui ibu minum susu laktasi.
−
Alergi terhadap obat Belum pernah alergi terhadap obat.
b. b. Riway Riwayat at Kese Keseha hata tan n Yang Yang Lalu Lalu :
Sakit kuning
Perdarahan vagina yang tidak di ketahui sebabnya: Tidk ada
Keputihan yang lama
: Tidak ada
Tumor : payudara
: Tidak ada
Tumor rahim
: Tidak ada
Tumor indung telur
: Tidak ada
Tanda-tanda Diabetes
: Tidak ada
Kelainan pembekuan darah
: Tidak ada
Radang orchitis
: Tidak ada
Tumor / Ke Keganasan gy gynecologi lain
: Tidak ad ada
: Tidak ada
c. Riway Riwayat at kes keseha ehata tan n kelu keluar arga ga −
Penyakit / kelainan dalam keluarga •
Jantung
: tidak ada
•
TBC
: tidak ada
•
Ashma
: tidak ada
•
DM
: ti t idak ada
•
Hipertensi
: tidak ada
•
Hepatitis
: tidak ada
•
Epilepsi
: tidak ada
•
Penya nyakit kit kel kelamin : tidak ada ada
9
•
GO
: ti tidak ada
•
HIV-AIDS
: tidak ada
•
Lain-lain
: tidak ada
5. Data KB
Persalinan terakhir
:
Jenis persalinan
:
Apak Apakah ah pern pernah ah mema memaka kaii ala alatt kon kontr tras asep epsi si
:
Kalau ya, metode apa yang di gunakan
:-
Berapa lama menggunakan
:-
Kalau tidak , alasannya apa
:
20 Januari 2007
Spontan
Belum pernah
Ingin cepat dapat anak
Apakah pernah drop out
:
Kapan drop out
:-
Metode apa yang di yakini sekarang
:
Pasien dating atas petunjuk
:
Tidak pernah
KB suntik 3 bulanan
sendiri
Datang pertama mendapatkan pelayanan KB :
Kb suntik
Peencanaan anak dalam keluarga
4anak 6. DataPsikososial Ibu mengatakan sudah mantap menggunakan KB suntik 3 bulan untuk menjarangkan kehamilanya.
B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Umum a. b.
Keadaan Umum
: Baik
Kesadaran
: Compos Mentis
10
:
c.
Tanda Vital
: T : 120/80
N : 84 x/ mnt S : 36oC
R : 24x/mnt 2. Pengukuran Fisik: a. Ting Tinggi gi bada badan n
: 160 160 cm
b. Berat ba badan sebelum ham hamiil
:54 kg kg
c. Berat badan sekarang
: 57 kg
d. LILA
: 24 Kg
e. 3.Kepala dan Leher a. Wajah
: Tidak ada oedem,Flek hitam : Tidak ada
b. Mata
: Conjungtiva Conjungtiva tidak anemis, anemis, sclera sclera tak icterik. icterik.
c. Mulut : a. Bibir Bibir
: Simetr Simetris, is,tak tak ada massa, massa, warna warna kemerah kemerahan. an.
b. Gigi Gigi
: Tidak Tidak ada caros, caros, tidak tidak ada karang karang gigi. gigi.
c. Gusi Gusi
: Tida Tidak k aode aodema ma,, war warna keme kemera raha han. n.
d. Lida Lidah h : Tid Tidak ak kot kotor or,, war warna na keme kemera raha han. n.
d. Leher : 1. Kelenj Kelenjar ar tyroid tyroid
: Pembesa Pembesaran ran tidak tidak ada.
2. Kelenj Kelenjar ar paroti parotiss
: Pembeng Pembengkaka kakan n tidak tidak ada
4. Dada : 1. Jantung
: Dalam batas normal
2. Paru-paru
: Dalam batas normal
5. Payudara a. Bent Bentuk uk dan dan ukur ukuran an : sime simetr tris is b. b. Keada Keadaan an putt puttin ing: g: men menonj onjol ol c. Hipe Hiperp rpig igme ment ntas asii : Tid Tidak ak ada ada d. Penge Pengelu luar aran an : tid tidak ak ada ada e. Benj Benjol olan an : Tid Tidak ak ada ada f. KGB Axil Axilaa : Tid Tidak ak ada ada pem pembe besa sara ran n 6. Abdoment : a. Pemb Pembes esar aran an ute uteru russ : tidak tidak ada. ada. b. b. Pemb Pembes esar aran an hati hati : tid tidak ak ada. ada.
11
c. Kela Kelain inan an : tida tidak k ada ada 7. Tangan dan kaki a. Edema: b. Kuku uku jari
: tidak puc pucat
c. Varises
: tidak ada
d. Refl Reflek ek pate patellla
:
8. Genethalia eksterna Vagina :
varises: tidak ada Infeksi : Tidak ada Cairan : Tidak ada
Kelenj Kelenjar ar Barth Bartholi olini ni :
Edema Edema : tida tidak k ada Massa / kista : tidak ada Cairan : tidak ada
9. Anus : tidak hemoroid
II.
10. Pemeriksaan inspekulo
: Tidak dilakukan
11. Pemeriksaa Dalam
: Tidak dilakukan
12. 12. Pemer Pemerik iksa saan an Labor Laborat ator orium ium
: Tidak Tidak dil dilaku akukan kan
INTERPRETASI DA DATA A.Diagnosa kebidanan :
Ibu Ny “ P” umur 22 tahun P1A0 calon akseptor KB suntik 3 bulanan Dasar : Subjektif :
Ibu Ibu menga mengata takan kan umur umur 22 tahun tahun , sele selesa saii meyu meyusu suii dan ingi ingin n menggunakan KB suntik 3 bulanan
Ibu mengatakan tidak ada pendarahan
Objektif : a.
Keadaan Umum
b.
Kesadaran
B. Masalah : Tidak ada C.Kebutuhan :
Informasi tentang KB suntik 3 bulan.
12
: Baik
: Compos Mentis
III. III.
DIAG DIAGNO NOSA SA POTE POTENS NSIA IAL L
Tidak ada
IV. IV.
ANTI ANTISI SIPA PASI SI TIN TINDA DAKA KAN N SEGER SEGERA A
Tidak ada
V.
INTERVENSI
-
Berikan KIE tentang KB suntik 3
bulanan -
Timbang Berat badan.
-
Lakukan pemeriksaan fisik.
-
Siapkan injeksi depoprovera
-
Beri injeksi depoprovera.
-
Beri kartu kunjungan ulang.
-
Anjurkan ibu untuk datang , bila
sewaktu-waktu ada keluhan dan kembali lagi dalam waktu 3 bulan
VI.
IMPLEMENTASI
-
Memberikan KIE tentang KB suntik 3
bulanan: -
Menj Menjel elas aska kan n peng penger erti tian an dan dan jen jenis is KB KB sun sunti tik k 3 bula bulana nan. n.
-
Menje Menjela lask skan an tent tentang ang indi indika kasi si dan kontr kontrai aindi ndikas kasii KB KB sunt suntik ik
-
Menj Menjel elas aska kan n ten tenta tang ng cara cara pema pemaka kaia ian n KB KB sun sunti tik k
-
Menj Menjel elas aska kan n tent tentan ang g efek efeksa samp mpin ing g KB KB sunt suntik ik
-
Menimbang Berat badan.
-
Melakukan pemeriksaan fisik.
-
Menyiapkan injeksi depoprovera.
-
Memberi injeksi depoprovera
-
Memberi kartu kunjungan ulang.
-
Menganjurkan ibu untuk datang , bila
sewaktu-waktu ada keluhan dan kembali lagi dalam waktu 3 bulan.
13
VI.
EVALUASI
Tanggal/ jam : 28 Juli 2007/17.00 wib 1
Ibu mengerti mengerti jenis-jeni jenis-jeniss KB suntik, suntik, indikasi,kont indikasi,kontraindi raindikasi,ca kasi,cara ra pemakaian pemakaian dan efek samping KB suntik 3 bulaan.
2
Ibu bersedia untuk memilih KB suntik 3 bulan yaitu Deponeo
3
Ibu bersedia untuk di periksa
4
Injeksi telah disiapkan
5
Ibu bersedia untuk memposisikan diri untuk di injeksi
6
Ibu bersedia untuk kembali sesuai jadwal atau bila ada gangguan yang lain
BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan
Kontrasepsi suntik adalah suatu cara kontrasepsi untukwanita yang mampu melindungi seorang ibu terhadap kemungkinan hamil yang di berikan dengan cara suntikan. 4.1. 4.1.1 1
Cara Cara Pemak emakai aian an Cara ini baik untuk wanita menyusui untuk dipaki segera setelah melahirkan.
4.1.1.1 Suntikan pertama dibetrikan dibetrikan dalam waktu 4 minggu setelah melahirkan. 4.1.1 4.1.1.2 .2 Sunt Suntik ikan an kedua kedua dibe diberi rikan kan sete setela lah h 3 bulan bulan untuk untuk depo depo prove provera ra,, untuk untuk norisyterat diberikan 8 bulan. 4.1.1.3 4.1.1.3 Suntik Suntikan an selanj selanjutn utnya ya diberi diberikan kan tetap tetap setiap setiap 3 bulan bulan untuk untuk depo prover proveraa sampai 8 kali suntikan ( sekitar 2 tahun ). Sedangkan noristerat disuntikan sampai 8 minggu sekali dalam tahun pertama yaitu sampai 4 kali dan pada tahun tahun kedua kedua suntik suntikan an setiap setiap 12 minggu minggu sampai 8 kali kali suntik suntikan an (seti (setiap ap 2 tahun). 4.1.1.4 Penyuntikan Penyuntikan Pada otot (intra muskular). Tempat penyuntikan
Pada otot bokong ( gluterus)
Pada Otot pangkal lengan ( deitord
14
4.2 Saran 4.2.1
Bagi Bidan
Diharapkan bagi tenaga kerja agar menentukan jarak suntikan IM sesuai dengan teori.
4.2.2
Diharapkan memperhatikan aseptic dan septic
Bagi Ib Ibu
Ibu diharapkan dalam mengambil keputusan untuk KB lebih baik ber musyawarah dengan suami.
DAFTAR PUSTAKA
Bagian Obstetric dan Ginekologi . 1980 . Teknik Keluarga Berencana . Bandung : Fakultas Kedokteran uneversitas Padjadjaran Gede Manuaba , Ida Bagus . 1998 Ilmu . Kebidanan Penyakit Kandungan Dan
Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan , EGC . Jakarta. Hanafi, H, 2004. Keluarga Berencana dan Kontrasepsi Edisi Ke-5, Jakarta. Pustaka Pustaka Harapan. Saifuddin, Abdul Bari . 2003. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi . Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Speraft, L. 2003. Pedoman Klinis Kontrasepsi Edisi Ke-2, Jakarta, EGC.
15