Oleh: Nur Fauza Eryanti 13302244006 Rahma Ghalda A 13302244010 Sustikawati 133022440
Arus Listrik •
Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir dalam suatu penghantar per satuan waktu.
Secara matematis dinyatakan sebagai :
I
Q
t
Arus listrik di dalam suatu rangkaian hanya dapat mengalir di dalam suatu rangkaian tertutup.
Arah aliran elektron dari potensial rendah (kutub - ) ke potensial tinggi ( kutub + ). Arah arus listrik (sesuai konvensi) dari potensial tinggi (kutub + ) ke potensial rendah ( kutub - ). Arah arus= arah aliran muatan positif
Potensial tinggi
Arus listrik dapat dikelompokan menjadi Arus
listrik searah (DC)
Arus
listrik bolak balik (AC)
• Arus
listrik diperoleh dari sumber arus
listrik Sumber
arus searah misalnya batu baterai
dan aki sumber
arus bolak-balik misalnya listrik dari PLN dan generator arus bolak-balik
Mengukur kuat arus listrik •
•
Saklar Saklar adalah alat untuk menyambung atau memutus aliran arus listrik
Hukum Ohm •
Besar arus dalam suatu penghantar sebanding dengan tegangan (beda potensial) dan berbanding terbalik dengan hambatannya
I
V
R
Hukum Kirchoff • •
Hukum I Kirchof jumlah kuat arus yang memasuki suatu titik cabang sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik cabang itu
•
ƩI masuk = ƩI keluar
•
Hukum II Kirchoff
•
•
jumlah aljabar dari beda potensial (tegangan) elemenelemen yang membentuk suatu rangkaian tertutup sama dengan nol ƩV + ƩR = 0