Alat-Alat Percobaan Fisika SMP Dan SMP_HAnifah_Zakiya

Bab I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fisika adalah ilmu yang yang mempelajari tentang gejala-gejala gejala-gejala alam dan membahas membahas interaksi antar benda di dunia ini. Sesuai dengan definisi diatas, maka fisika dapat dikata sebagai proses dan fisika sebagai hasil dari alam karena sesungguhnya fisika merupakan suatu ilmu terapan yang sering dijumpai dalam kehidupan masyarakat sehari-hari. Proses pembelajaran fisika disekolah sebaiknya diajarkan secara teori dan diteruskan melalui percobaan. Karena teori membentuk pola pikir siswa (meningkatkan pengetahuan kognitif) dan eksperimen eksperimen memberikan pengalaman pengalaman nyata nyata (afektif dan psikomotorik) kepada kepada siswa tentang kebenaran suatu konsep fisika. Mengingat pentinya percobaan dalam pembelajaran fisika, maka untuk mencapai tujuan pembelajaran yang baik (tuntas) dibutuhkan guru yang memiliki pengalaman , pengetahuan dan pemahaman tentang alat-alat dan percobaan di laboratorium. Laboratorium merupakan suatu tempat, atau ruangan yang dilengkapi dilengkapi dengan peralatan tertentu ter tentu untuk melakukan suatu percobaan atau penyelidikan (Margono, 2000). Di Laboratorium , siswa dan guru melakukan penyelidikan dengan pengamatanpengamatan sehinga diperlukakan penataan dan penyimpanan alat-alat laboratorium yang perlu memperhatikan karakteristik dan spesifikasinya, baik untuk alasan keamanan alat, kemudahan pencarian dan pemeriksaan, perawatan dan pemeliharaan, ataupun sekedar kerapihan penyimpanan. Oleh karena itu alat-alat laboratorium perlu dikelompokkan atau diklasifikasikan berdasarkan kritria yang sesuai dengan tujuan pengelonpokka pengelonpokkannya. nnya. Kriteria klasifikasi alat-alat laboratrorium antara lain adalah bahan utama pembuatan, massa, bentuk dan volume, pabrik pembuat, usia pakai, konserp fisika, fungsi atau kegunaan. Dalam makalah akan akan memahas klasifikasi alat-alat laboratorium berdasarkan berdasarkan konsep fisika .

Tugas Lab.Fisika tentang ”Alat-alat Laboratorium Fisika Sekolah”. | 1

1.2 Tujuan

Tujuan ditulisnya makalah ini adalah : 

Agar mahasiswa mampu memahami cara penyimpanan alat di laboratorium sekolah .



Agar mahasiswa mangetahui alat-alat penting apa saja yang diperlukan didalam percobaan fisika SMP dan SMA.



Agar mahasiwa mahasiwa mengerti tentang karakteristik dan kegunaan kegunaan alat- alat yang digunakan untuk percobaan .



Agar mahasiswa mampu menyusun dan mengkategorikan alat-alat percobaan untuk di Laboratorium fisika di sekolah.

1.3Masalah 1.3 Masalah Masalah yang dibahas dalam makalah ini adalah “ Apa dan Bagaimana proses penyusunan alat-alat alat- alat di Laboratorium fisika SMP dan SMA yang baik ?”.

1.4Manfaat 1.4 Manfaat Setelah membaca makalah ini diharaapkan, mahasiswa mampu : 

Mengelompokan Mengelompoka n alat-alat laboratorium fisika SMP dan SMA



Menentukan alat-alat yang dibutuhkan dalam suatu percobaan fisika di Sekolah.



Memahami tentang klasifikasi alat-alat laboratorium sesuai dengan konsep fisika sepert, mekanika, listrik magnet , optic dan lainya..


BAB 2 PEMBAHSAN 2.1 Alat Permanen dalam Laboratorium Fisika Sekolah Alat-alat permenen adalah alat yang yang kegunaan dan posisinya di laboratorium laboratorium sudah tetap dan tidak dapat dipindahkan s. Alat permanen dipasang di temapat yang strategis dan tidak tersembunyi agar dapat mudah mengamatinya. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan tataletak tataletak alat permanen di di laboratorium fisika adalah adalah : 1. Dipilih tempat yang strategi dan memiliki sisi luas agar ketika dilakukan pengamatan dan percobaan dapat leluasa. Seperti meletakan pesawat Ethwood di tempat yang memiliki sisi luas. Pada gamarm diletakan di sampan meja kerja siswa yang masih relative luas. (SMP Xaverius )

2. Meletakan alat permanen sesuai dengan ketetapan pemasangan, seperti meletakan papan pengumuman pengumuman disampin meja guru. Seperti pada gambar di bawah ini : (SMA 15 Sungai Puar)


3. Tempat pemasangan pemasangan dan alat yang dipasang ditempat itu harus terhindar dari faktorfaktor yang dapat mengganggu atau merusak alat seperti panas matahari, kelembaban, banyak getaran dan sebagainya. Seperti contoh di bawah ini ada beberapa kotak penyimpanan penyimpanan KIT tetap yang dijauhkan dari sinar matahari langsung :

4. Setiap alat permanen dapat diberi kartu alat yang menjelaskan nama dan atributatribut lain alat tersebut t ersebut seperti jumlah, spesifikasi, asesoris dan tempat penyimpanannya. penyimpanannya. Contoh gambar di bawah ini, dilaboratoriumnya di pajang foto ilmuan fisika dengan dengan biaodata singkat singkat dari ilmuan di (SMA 12 Merangin) Merangin)

Di laboratorium fisika terdapat beberapa komponen alat permanen yang dibutuhkan, yaitu : 1. Termometer Digital/ Termometer Air Raksa Temometer berfungsi sebagai pengukur suhu ruaanga. Sebagai contoh dalam melakunan percobaan perpindahan perpindahan kalor, kia ki a membutuhkan suhu ruangan. Berikut potret laboratorium yang memiliki thermometer di ruaganya.


2. Barometer

Barometer untuk mengetahui tekan udara dam laboratorium. Tenan udara juga dapat mempengeruhi hasil prcobbab fisika. Sehinng diharapkan setela di pasang barometer ni dapat memperkecil kasalahan dam percobaab. Berikut gambarnya :

3. Higrometer

untuk mengukur kelembaban udara dalam ruangan laboratorium. Berikut gambarnya :

4. Aksesoris fisika seperti : gambar ilmuan fisika, gambar suatu konsep fisika, peta konsep dan semua yang mendukung percobaan fisika secara umum dapat ditempelkan di dinding dinding laboratorium atau atau melalui papan madding madding lab.


2.2 Alat Tidak Permanen di Laboratorium L aboratorium 2.2.1. Percobaan Mekanika Type Panel A. Percobaan – Percobaan – percobaan percobaan yang dilakukan dalam Mekanika Tipe Panel : 1. Hukum Hook dan Pengukuran Gaya 2. Kesetimbangan Kesetimbangan dan Resultan Gaya 3. Menguraikan sebuah Gaya 4. Moment gaya pada Gaya yang saling sejajar 5. Moment gaya pada Gaya tidak saling sejajar. 6. Pusat gravitasi dan Pusat Massa 7. Kesetimbangan Kesetimbangan benda berukuran 8. Pesawat sederhana 9. Gesekan 10. Gerak harmonic sederhana ( Bandul Sederhana) 11. Gerak Harmonik ( Osilasi massa yang digantung pada Pegas) B. Seperangakat Seperangakat Alat-Alat Tidak Permanen Permanen untuk Percobaan Percobaan Mekanika

No 1

Nama Alat

Keterangan

Papan

Tebuat dari pelat setengah baja

Percobaan

yang diberi cat putih, papan

Gambar Alat

berukuran 600 x 600 x 2 mm berdiri pada kaki-kaki

2

Neraca Pegas

Memiliki skla pembacaan 0 – 0 – 5 5 N x0,1 N, dilengkapi dengan dengan magnet pemegang untuk menempelkan dynamometer pada papan percobaan


No 3

4

Nama Alat

Keterangan

Beban Bercelah

Beban bercelah terdiri atas

dan

beban 8 x 50g, 4 x 20g, 2 x 10g

Penggantung

dan penggantung beban 3 x

Beban

50g.

Tuas

Terbuat dari aluminium atau

Gambar Alat

plat dengan ukran y300mm dan diameter 8 mm. Tuas dilengkapi dengan tempat menggantung beban yang dapat digeser sepanjang tuas.

5

Pasak

Dilengkapi dengan magnet

Penumpu

pemegang sehingga dapat ditempel pada papan percobaan untuk penumpu tuas.

6

Benda Cincin

Memiliki ukuran dan massa yang sangat kecil, sehingga dapat diabaikan terhadap massa benda lain.


No 7

Nama Alat Busur Derajat

Keterangan

Gambar Alat

Digunakan sebagai alat ukur sudut, dengan sumbu di tengah busur dapat digunakan sebagai acuan bennda cincin.

8

Puli (Katrol)

Dilengkapi dengan magnet

besar dan Puli

pemegang sehingga dapat

Kecil

ditempelkan pada papan percobaan.

9

Katrol

Terdiri atas puli kecil dan besar

Kombiasi

yang terpasang pada rangkaian plastic.

10

Bidang Miring

Terbuat dari aluminium atau triplek atau plat licin yang dilengkapi alat penyipat tegak dan skala sudut. Dilengkapi dengan dua magnet pemegang sehingga dapat ditempelkan pada papan percobaan.


No 11

Nama Alat Balok gesekan

Keterangan

Gambar Alat

4 permukaan balok dilapisi dengan bahan yang berbeda : karet, kayu. Plastic dan kaca.

12

Cakram

Sebuah alat berupa pelat

moment gaya

bundar yang dilengkapi dilengkapi “bilah garis kerja” dan skal mm melingkar. Dapat ditempel pada papan percobaan menggunakan magnet pemegang.

13

Massa

Massa menggelinding

Menggelinding

terpasang pada rangka yang dilengkapi pengait

14

Mistar

Terbuat dari stainless steel atau plastic dengan panjang 50 cm.


No 15

Nama Alat Pegas Helik

Keterangan

Gambar Alat

Pegas terbuat dari baja, dilengkapi dengan pengait dan penggantung berbentuk cincin.

16

Benda Planar

Benda segi lima tidak berarturan untuk menetuksn pusat massa benda.

17

Timbangan

Untuk mengetahui massa benda.

18

Jam Henti/

Untuk menghitung waktu yang

Stopwatch

dibutuhkan.


2.2.2 Percobaan Hidrostatiska Hidrostatiska & Panas A. Percobaan yang dilakukan pada Hidrostatiska dan Panas 1. Tekan hidrostatiska 2. BejanabBerhubungan 3. Massa jenis larutan 4. Gaya ke atas zat cair 5. Hukum Archimides 6. Tenggelam, melayang, terapung 7. Pompa air 8. Skala thermometer 9. Suhu campuran 10. Pemuaian zat padat, cair dan gas 11. Penyulingan 12. Konveksi dan Radiasi B. Berikut Alat yang Tidak permanan yang digunakan No

Nama Alat

Keterangan

1

Pipa Baja

Di gunakan untuk percobaan

Gambar

perpindahan kalor (konveksi dan konduksi)

2

3

Pipa

Digunakan untuk percobaan

Aluminium

konduksi

Pipa Tembaga

Digunakan untuk percobaan konduksi


No

Nama Alat

Keterangan

4.

Penunjuk


Khusus

pemuaian volume pada zat

Gambar

cair

5.

6.

7

Alat konveksi


zat Cair

perpindahan kalor (konduksi)

Detektor

Digunakan saat percobaan

Radiasi

Radiasi

Slang Silikon

Digunaka untuk percobaan gaya ketas zat cair, Tenggelam/melayang Tenggelam/melayang dan terapung,

8

Tabung

Untuk percobaan gaya ke

Pancuran

atas zat zat cair dan Hukum archimides.


No

Nama Alat

Keterangan

9

Bak Plastik

Untuk percobaan Tenggelam,

Gambar

terapung dan melayang, Percobaan pompa air dan Pemuaian volume zat cair

10

Slang Plastik

Untuk percobaan tekanan

Transparan

hidrostatiska, Bejana berhubungan, berhubungan, Pompa Air , pemuaian gas dan radiasi.

11

Pipa Plastik

Untuk percobaan

Transparan

Hidrostatiska, Pemuaian volume , pemuaian Gas dan radiasi.

12

13

14

Penjepit

Untuk percobaan gaya keatas

Pendukung

zat cair dan radiasi

Penghubung

Untuk percobaan

slang

penyulingan dan konduksi

Pelacak

Untuk percobaan tekanan

Tekanan

hidrostatiska


No

Nama Alat

Keterangan

15

Tabung Plastik


dengan tutup

zat cair dan percobaan

Gambar

tenggelam, melayang dan terapung.

16

Tabung plastik


dengan peluru

zat cair dan percobaan tenggelam, melayang dan terapung.

17

18

Tabung Gelas

Untuk percobaan bejana

serba Guna

berhubungan, berhubungan, dan pompa air

Kelereng (Bola

Untuk percobaan pompa air

Gelas)


No

Nama Alat

Keterangan

19

Siring atau Alat

Untuk percobaan Tekanan

suntik

Hidrostatik dan percobaan

Gambar

pompa air

20

Corong Plastik

Untuk percobaan bejana berhubungan dan radiasi

21

Gelas Kimia

Berukuran 250 ml, untuk percobaan suhu campuran, skala thermometer, Hukum Archimides dll

22

Labu

Untuk percobaan pemuaian

Elenmeyer

gas, pemuaian zat padat, Suhu campuran dll


No

Nama Alat

Keterangan

23

Pembakar

Untuk percobaan skala

Spritus

thermometer, suhu campuran

(Bunsen)

dan penyulingan.

Gelas ukur

Untuk percobaan Archimides

(Silinder ukur)

dll

Sumbat karet

Untuk percoaan Hukum

24

25

Gambar

archimides, pemuaian volume zat cair,dan pemuaian zat padat

26

Pipa Kapiler

Untuk percobaan penyulingan


No

Nama Alat

Keterangan

27

Sumbat karet 2

Untuk pemuaian gas.

Gambar

lubang

28

29

Termometer

Untuk percobaan penentuan

tak berskala

skala thermometer.

Termometer

Untuk percobaan pemuaian gas dan percobaan suhu campuran.

30

Dasar Statif

Untuk percobaan penyulingan, penyulingan, konveksi, Massa jenis larutan, Radiasi dll

31

Batang statif

Untuk percobaanHukum percobaanHukum

panjang

archimides, skala thermometer, pemuaian zat padat dll

32

Batang statif

Untuk percobaan pemuaian

pendek

gas, suhu campuran, radiasi, konveksi dll


No

Nama Alat

Keterangan

33

Balok

Untuk percobaan massa jenis,

pendukung

hukum arcimides, gaya

Gambar

keatas zat cair

34

Boss-head

Untuk percobaan gaya ke atas air, pemuain zat padat, penyulingan dll

35

Penggaris

Untuk percobaan Hukum

logam

archimides dan gaya ke atas zat cair

36

Timbangan

Untuk percobaan tenggelam, melayang dan terapung, serta percobaan Hukum Archimides.

38

Neraca Pegas

Untuk percobaan hukum Archimides, dan percobaan keatas zat cair.

39

Jepit penahan



No

Nama Alat

Keterangan

40

Beban

Untuk percobaan hukum

Gambar

Archimides

41

Kaki Statif


42

Stopwatch

Untuk percobaan radiasi dan konduksi

43

Klem


Universal

bejana berhubungan, Gaya ketas zat cair, Pompa air, Suhu campuran dll

44

Sumbat Karet

Memiliki diameter 18mm,

Pejal

digunakan untuk percobaan pada pompa air


2.2.3 Percobaan Listrik Magnet A. Jenis percobaan yang dilakukan 1. Memahami berbagai praktikum percobaan untuk memahami “Prinsip Dasar Listrik dan Magnet ( Rangakaian sederhana, sederhana, pengukuran arus, tegangan dsb) 2. Memahami berbagai percobaan tentang Hambatan Listrik( hhukum oh, hambatan lampu, Rangkaian parallel, dll) 3. Memahami berbagai percobaan tentangEnergi dan Daya listrik (Cara kerja Skring, peanas Air dll) 4. Memhahami berbagai percobaan Sumber tegangan dan kapsitor (elektrolit sebagai sumber tegangan dll) 5. Memahami prinsip dasar percobaan electromagnet(induksi eleketromagnetik, pemanfaatan arus eddy dsb) 6. Memahami prinsip dasar Rangakaian AC (reaktansi Kapasitif, Induktif, dll) B. Alat-alat yang digunakan dalam percobaan Listrik Magnet No 1

Nama Alat Catu Daya

Keterangan

Gambar Alat

Sebagai Sumber arus AC

/DC,

untuk

digunakan dalam semua jenis percobaan yang menggunakan

listrik

dll.

2

Pembangkit

Digunkan

unttuk

AC frekuensi rangkaian seri RC, RL rendah

dengan perbedaan fase ( Rangkaian AC)


3

Kompas

Penunjuk arah kutup

4

Pemegang

Sebagai

fungsi

lampu

hambatan

untuk

percobaan

di

Prinsip

dasar listrik

5

Saklar SPST

Sebagai pemnyambung pemnyambung dan pemutus arus listrik digunkana

seperti

dalam

percobaan

prinsip-prinsip Listrik,

dasar

Percobaan

elektromanet 6

Penumpu

Sebagai

tempat

Magnet

meletakan

magnet

dalam percobaan

7

Cincin

Digunakan

Thomson

percobaan pada cicin Thomson

untuk

(Rangkaian

AC)


8

Lempeng

Digunkan

penghantar

percobaan

dalam zat

cair

penghantar dan bukan penghantar

dala

percobaan prinsip dasar listrik 9

Elektroda seng Digunkan percobaan

dalam zat

cair


dala

percobaan prinsip dasar listrik 10. Elektroda tembaga

Digunkan percobaan

dalam zat

cair


dala

percobaan prinsip dasar listrik 42

Osciloskop

Digunkan

unttuk

rangkaian seri RC, RL dengan perbedaan fase ( Rangkaian AC)

12

14

Jepit

buaya

Untuk percobaan pada

bersoket

Prinsip dasar listrik

Jarum

Trebuat dari lgam Tugas Lab.Fisika tentang ”Alat-alat Laboratorium Fisika Sekolah”. | 22

15

Lampu

16

Selenoida

17

Penghantar

13 V, 3 W

arus

18

Magnet batang Digunakan percobaan

untuk Induksi

elektromagnetik

19

Multimeter

Untuk

mengukur

digital

besaran

listrik.

Digunakan

seperti

dalam percobaan Prinsi dara listrik,


20

Piringan

Untuk

aluminium

dipercobaan

digunakan

pemanafaatan pemanafaatan arus eddy (Induksi Elektromagnetik)

21

Set inti

besi besi Untuk

padat

melakukan

percobaan

Arus

pemagnet AC

22

Plastik

Digunakan

penyangga

percobaan

untuk Induksi

elektromagnetik (pemanfaatan

Arus

Eddy)

23

Kumparan

Digunakan

1000 lilitan

percobaan

untuk Induksi

elektromagnetik


24

Kumparan 500

Digunakan

lilitan

percobaan

untuk Induksi

elektromagnetik

26

Kumparan 150

Digunakan

untuk

lilitan

percobaan

pada

Rangkaian AC

27

Kaki Inti U

DIgunakan

untuk

percobaan

reaktansi

induktif

dalam

Rangkaan AC

28

Set inti U dan Untuk I

percobaan

transformator dll dalam percobaan

terkait

induksi elektromagnetik


29

30

Kabel

500mm

dan

250mm,

penghubung

untuk

Kuning merah

rangkakain

hitam

(hambatan Listrik)

Pemegang

Untuk

Batrei

Pegukuran

percobaan seri

percobaan tegangan

pada

percobaan

pengukuran

tegangan

voltmeter dll.

31

Saklar SPDT

Digunakan percobaan lampu

pada rangkaian seri

hubungan

dan singkat

(Hambatan Listrik)

32

Batrei ukuran Untuk

percobaan

D

sederhana

Rangkaian pada

prinsip

dasar

listrik, hambatan listrik,


32

Pensil warna

Untuk

percobaan

Prinsip dasar

listrik,

hambatan listrik

34

Gelas Minum

Digunakan percobaan

untuk zat

cair


(prinsip

dasar listrik) dsb.

35

Styrofoam

Untuk

percobaan

Energi dan daya listrik

46

Selenoida

Untuk

percobaan

medan

magnet

(Elektromagnet)


37

Galvanometer

Untuk

serangkaian serangkaian

percobaan

rangkaian

AC

tegangan

seperti

dan arus bolak-balik.


2.2.4 Alat Untuk Percobaan OPTIK A. Dalam pembelajaran disekolah menengah percobaan optic yang dilakuan yaitu : 1. Penjalaran Cahaya Yaitu : Perambatan cahaya, cahaya, bayangan bayangan , umbra dan penumbra, penumbra, fase bulan, gerhana matahari, dan Lubang pada Matahari 2. Cermin Yaitu : Pementulan cahaya pada cermin Datar Datar dan cermin Lengkung, Lengkung, Benda dan bayangan bayangan pada cermin datar dan cermin lengkung, Bayangan benda titik, Tiga sinar istimewa pada cermin lengkung, Pemantulan sinar sejajar oleh cermin lengkung, Byangan yang dibentuk oleh cermin Cekung. 3. Pembiasan Yaitu : Pembiasan cahaya, Pemantulan sempurna, pemantulan cahaya pada kaca plan parallel, Pembiasan pada bidang batas udara dan air, Bayangan dan pembiasan pada lensa lengkung, jarak benda, jarak bayangan dan jarak fokus, 4. Warna Yaitu : penguraian Cahaya, pencampuran pencampuran Warna, warna benda, Warna benda ketika dilihat dari filter warna. 5. Mata Yaitu : Prinsip keja mata, Rabun dekat (& cara menanggulanginya), dan Rabun Jauh (& cara menanggulanginya) serta ilusi optic. 6. Alat-alat optic Yaitu : Kaca pembesar, Slaid Proyektor, Mikroskop, Teleskop, dan Kamera. 7. Gelombang Optik Yaitu : Difraksi dengan Kisi, Mengukur panjang gelomabang cahaya, Polarisasi, Perputaran bidang Polarisasi oleh benda Padat, Model Sakarimeter dan Fotoelastisitas


B. Berikut Alat yang digunakan dalam percobaan No

Nama Alat

Gambar Alat

1

Kotal Cahaya

2

Pemegang kotak cahaya

3

Diagfragma celah lebar dan 5 cabang

4

Diagfragma 1 dan 3 celah


5

Keping penutup

6

Model slaid Set

7

Diagfragma celah tunggal

8

Diagfragma anak panah

9

Diagfragma

lingkaran

tunggal


10

Diagfragma

4

lingkaran

tunggal

11

Lingkaran

penghalang

cahaya

12

Model lensa plan konkaf

13

Model lensa plan konveks

14

Prisma segitiga siku-siku


15

Prisma trapesium

16

Model

lensa

setengah

lingkaran

17

Prisma segitiga sama sisi

18

Cermin kombinasi

19

Cermin datar


20

Prisma 10 derajat

21

Lensa berfokus f= +50 mm bertangkai

22

Lensa berfokus f= +100 mm bertangkai

23

Lensa berfokus f=+300mm bertangkai

24

Lensa berfokus f= -100mm bertangkai


25

Lensa berfokus f= -300mm bertangkai

26

Lensa cekung f= +75mm bertangkai

27

Lensa cekung f=+150mm bertangkai

28

Cermin cembung f= -75mm bertangkai


29

Cermin cembung f= -150mm bertangkai

30

Tumpukan berpenjepit

31

Kaki rel

32

Penyambung rel

33

Rel Presisi


35

Layar putih

36

Tempat lampu bertangkai

37

Pemegang slaid Diagfragma

38

Filter warna CMY

39

Filter warna RGB


40

Filter warna

41

Keping warna

42

Slaid Polarisasi

43

Kisi Difraksi

44

Benda foto elastik

45

Filter polarisasi


46

Kotak plastic

47

Tangki plastik

48

Model bumi-bulan

49

Cakram optic berskala

50

Cakram optic berporos


51

Meja prisma

52

Bosshead bulat

53

Catu Daya

54

Kabel penghubung (merah & hitam)


55

Busur derajat

56

Penggaris


2.2.5 Percobaan Mekanika (Gerak )

A. Percobaan yang dilakukan a. Memahami Gerak Lurus Beratura Yaitu : Memami besaran gerak, Menentukan kecepatan pada gerak GLB, menggambar menggambar grafik GLB dan memahami memahami percepatan pada pada GLB b. Memahami Gerak Lurus Lurus Berubah Beraturan Beraturan Yaitu : Menentuakan kecepatan pada gerak GLBB, Menggabar grafik gerak GLBB dan Menentukan percepatan pada GLBB. c. Memahami gerak jatuh bebas, dengan menentukan percepatanya pada setiap ketinggian. d. Gerak vertical ke atas , dengan menghitung percepetan dan kecepatanya e. Memahami tentang konstanta pegas

B. Alat-alat yang digunakan No

1

Nama Alat

Keterangan

Mistar 50 cm

Digunakan untuk

Gambar Alat

mengukur jarak perpindahan benda.

2

Batang Statif Terbuat dari baja 500 mm

untuk percobaan gerak jatuh bebas


No

3

Nama Alat

Keterangan

Batang statif

Terbuat dari baja

250 mm

untuk percobaan gerak

Gambar Alat

jatuh bebas

4

Pewaktu

Untuk menentukan

Ketik

waktu yang dibutuhkan dan menggaambar grafik pada GLB dan GLB

5

Klem meja

Untuk merekatkan benda dengan meja

6

Pemegang

Untuk memegang

pensil

pensil agar tetap tidak bergerak saat dilakukan percobaan


No

7

Nama Alat

Keterangan

Pegas Helik

Digunakan untuk

25 N

percobaan

Gambar Alat

menentukan konstanta pegas

8

Pegas Helik

Digunakan untuk

2,5 N

percobaan menentukan konstanta pegas

9

Pegas Helik

Digunakan untuk

10 N

percobaan menentukan konstanta pegas

10

Puli klem

Digunakan sebagai

Meja

roda penarik benda


No

11

Nama Alat

Keterangan

Kereta

Merupakan troly yang

Dinamika

dapat berjalan sendiri, s endiri,

Bermotor

telah ada generator

Gambar Alat

dailam kereta.

12

Kereta

Kereta yang sama

dinamika

persis dengan kereta dinamukia bermotor tetapi tidak memiliki mesin .

13

Boshead

Klep untuk mengaitkan batang statif

14

Balok

Untuk meninggikan

bertingkat

atau meneurunkan meneurunkan dudukan pada rel presisi


No

15

Nama Alat

Kaki Satatif

Keterangan

Gambar Alat

Untuk menegakan statif, pada percobann gerak jatuh bebas dll.

16

Dasar Statif

Untuk alat membantu menahan statif saat digunakan pada percobaan jatuh bebas.

17

Rel Presisi

Jalan dan pengukur jarak perpindahan perpindahan kereta.

18

Pegas pipih

Digunakan untuk percobaan Gerak vertical ketas


No

19

Nama Alat Beban

Keterangan

Gambar Alat

Erdiri atas berbagaimancam berat , terbuat dari Baja.

20

Gunting

Untuk meomtong pita ketik

21

Tali Elastik

Terbuat dari bahan berbahan dasar karet.

22

Boashead

Mengatur tinggi

Universal

rendahnya rendahnya statif.


No

23

Nama Alat

Keterangan

Baut

Untuk merekatkan

Boashead

boasheat dengan statif

25

Bola Bandul

Seberat 35 g dan 70 gr

26

Penyambung Untuk menyambung rel

27

Rel presisis

presisi.

Perangkai

Untuk merangkai beban

beban

dan engencangkan alat

Gambar Alat

pada statif


No

Nama Alat

Keterangan

Tumpakan

Untuk meletakan kereta di

berpenjepit

rel presisi.

29

Kaki Rel

Membantu menegakan rel.

30

Pasak

Terbuat dari besi (logam)

28

Gambar Alat

Penumpu


2.3 Bahan Habis Laboratorium 2.3.1 Untuk Percobaan Mekanika Panel No

Nama Bahan

Keterangan

1

Tali Nilon

Tali terbuat dari nilon .dibutuhkan

Gambar

±100 cm untuk satu kali percobaan.

2

Tali Karet

Sebagai tali lentur (elastic)

3

Kertas Grafik mm

Untuk membuat sketsa hasil pecobaan

4

Kertas

Menggambarkan hasil percobaan

Karton/duplek

yang berupa garis, sudut dll


2.3.2 Bahan Habis untuk Hidrostatiska dan Panas No

Nama Bahan

Ketarangan

1

Tali Nilon

Digunakan di percobaan

Gambar Alat

tenggelam, terapung dan melayang

2

Air

Digunakan untuk Hukum Archimides, suhu campuran dll

3

Zat Pewarna

Untuk percobaan pemuaian gas, penyulingan.

4

Gula

Untuk percobaan massa jenis larutan

5

Garam

Untuk percobaan massa jenis larutan


No

Nama Bahan

Ketarangan

6

Es

Untuk percobaan skala

Gambar Alat

thermometer dll

7

Kertas Milimeter

Untuk percobaan skala termometer

8

Oli

Untuk percobaan volume zat cair

9

Minyak

Untuk percobaan volume zat cair

10

Sekam Padi

Untuk percobaan konveksi

11

Obat Nyamuk

Untuk percobaan konveksi


2.3.3 Bahan Habis yang digunakan dalam percobaan Listrik Magnet No Nama Alat

Keterangan

1

Dengan hambatan 50Ω

Potensiometer

Gambar alat

digunakan seperti dalam percobaan

variable

resisitor

(Hambatan

Listrik) dll

2

Resistor

Hambatan 50 Ω, 5 W ,Hambatan 100 Ω, 5 W dan hamabatan 500 Ω, 5W

,

200Ω

untuk

percobaan Rsisitor seri & Paralel ( Hambatan listrik ) 3

Kapasitor

Benilai 10µF, 10µ F, 47µF 47µ F dan 5µF

digunkana

untuk

percobaan-percobaan pada Rangkaian AC

4

Induktor

Digunkana

untuk

percobaan-percobaan pada seperti

Rangkaian

AC

percobaan

rangkaian seri RC, RL dengan perbedaan fase ( Rangkaian AC)


5

Penjepit kertas

Untuk membatu kertas millimeter

saat

melakukan percobaan.

6

Kawat Sekring

Dalam percobaan cara kerja sekering ( Energi dan Daya listrik)

7

Kawat konstan

Untuk percobaan dalam pemanas Air( Energi dan daya

listrik)

dalam

materi energy dan daya listrik

8

Kawat

Untuk

tembaga

Elektrolit

pecobaan sebagai

sumber Sumber

tegangan tegangan

( dan

Kapasitor)


9

Serbuk Besi

Butiran

serbuk

besi, besi,

yang digunakan dalam percobaan electromagnet.

10

Garam

Zat penghatar dan bukan penghantar

(Prinsip

dasar listrik)

11

Air


(Prinsip

dasar listrik)

12

Allkohol


(Prinsip

dasar listrik)


13

Minyak


(Prinsip

dasar listrik)

14

Kertas mm

Hambatan Listrik yaitu percobaan hukum ohm

15

Selotip

Induksi Elektromagnetik


2.3.4 Bahan Habis yang digunakan dalam Percobaan Optik No

Nama Alat

Keterangan

Gambar

1.

Kertas Kertas A4

Untuk menggambarkan menggambarkan hasil percobaan sperti perambatan cahaya, dll

2

Kertas A3

Untuk

menggambar

pada

kaca planparalel

3

Kertas grafik

Untuk

digunkan

dalam

percobaan planparalel dan perambatan cahaya

4

Lilin

Untuk

mengetahui prinsip

kerja mata , dan cermin serta lensa.

5

Larutan gula

Untuk percobaan gelombang optic ( model sakarimeter)


2.3.5 Bahan Habis untuk percobaan Mekanika (Gerak)

No Nama Alat

Keterangan

1

Sebagai penenda waktu

Kertas Karbon

Gambar Alat

yang diketik oleh ticker timer pada pita ketik

2

Pita Ketik

Tempat membaca kecepatan kereta, melalui titik yang diketik oleh ticker timer

3

Kertas

Untuk menyusun pita ketik menjadi sebuah grafik GLB atau GLBB


2.4 Alat-Alat Perbaikan di Laboratorium Alat-alat perbaikan adalat alat-alat alat-alat (“tools”) yang digunakan untuk memperbaiki atau bahkan membuat alat-alat laboratorium. Alat perbaikan harus ada di dalam Laboratorium yang diletakan di tempat yang yang mudah ditemukan . Jumlah, jenis dan kualitas alat perbaikan dapat disesuaikan dengan kemampuan mengadakannya namun hendaknya memadai dan memenuhi kebutuhan. Alat-alat perbaikan harus terpelihara dan terawat dengan baik jumlah, jenis dan kualitasnya sehingga selalu ada dan siap dapat berfungsi dengan benar ketika digunakan untuk memperbaiki. Sebagian dari alat-alat perbaikan dapat merupakan bahan habis, misalnya adalah mata bor, mata gergaji, pisau cutter, dan sebagainya. Alat perbaikan berupa tools kit dapat diangga sebagai contoh minimal dari alat perbaikan yang harus ada di laboratorium. Berikut ini dijabarkan tentang alat perbaikan di Laboratorium : 2.4.1 . Jenis Tang

Ada berbagai macam jenis tang, yaitu : No

Nama Tang

Fungsi

1.

Tang pemotong

Memiliki

Gambar

rahang tajam.

Fungsinya untuk

memotong kawat, kabel plastik, dan fiber tipis. Bahannya dari besi chrome vanadium.

2

Tang Cucut

Berfungsi sebagai penjepit kawat atau kabel. Namun Anda dapat memanfaatkan bagian dalam rahang yang tajam sebagai pemotong kabel.

3

Tang Kombinasi Ujung rahang yang bergerigi rapat, untuk menjepit kawat atau kabel. Di tengahnya, bagian

yang

mengunci

bergerigi

mur.

Rahang

renggang, tajam

untuk sebagai

pemotong kawat dan kabel.


No

Nama Tang

4

Fungsi

Gambar

Fungsinya sebagai pemotong kawat dan kabel. Terbuat dari baja dan bergagang lapis karet untuk menjaga agar tak licin ketika digunakan. Kelemahannya, jika tang digunakan untuk memotong bahan yang tebal dan keras dapat menjadi tumpul.

5

Tang Buaya

Sekilas bentuknya mirip buaya: moncongnya besar, lebar, dan bergerigi. Maka tang ini dikenal

dengan

sebutan

“tang

buaya”.

Rahangnya yang bergerigi untuk mengunci dan melepas baut. Jika ukuran baut besar, tang dapat diatur sesuai ukuran baut. 6

Tang

Mirip dengan tang kombinasi: ada rahang

Multifungsi

sebagai pemotong dan penjepit. Yang beda, tang ini memiliki kelengkapan fungsi lain. Di gagangnya terdapat pisau, gergaji, obeng, pembuka tutup botol, dan pembuka tutup makanan kaleng. Jadi, satu tang ini memiliki banyak kegunaan.

7

Tang

Bagian rahang sebagai penjepit kabel. Di

Pengelupas

bawah rahang yang tajam sebagai pemotong

Kabel

kabel.

Di

gagang

yang

bergerigi

untuk

mengelupas kabel. Bahan dari besi dengan gagang lapis plastik. 8

Tang Sudut

Moncong rahang memiliki sudut kemiringan 45derajat. Ini untuk menjepit kawat dan kabel yang sulit dijangkau, seperti di kolong meja. Berbahan

chrome

vanadium.

Gagangnya

dilapis karet.


2.4.2 Jenis Obeng No

1

Nama Obeng OBENG RATCHET

Keterangan

Gambar

Gagangnya bisa menyimpan mata sekrup. Dilengkapi tiga sekrup seperti kembang, pipih, dan sok. Untuk mengganti sekrup, cukup bongkarpasang bagian ujung obeng. Dengan sistem ratchet --penyetelan dan pemasangan satu arah-- pekerjaan bisa cepat tuntas.

2

OBENG ELEKTRIK

Alat pemutar sekrup memakai tenaga elektrik. Jadi, Anda tak perlu mengeluarkan banyak tenaga. Cukup pencet tombol start, alat pun bekerja. Alat ini dibantu oleh batere yang bisa diisi ulang. Kelengkapannya berupa mata sekrup kembang dan plat.

3

OBENG FLEKSIBEL

Desainnya unik, berbentuk seperti pulpen. Anda bisa menjepitkannya di saku baju. Dilengkapi oleh dua mata sekrup: kembang dan pipih. Anda bisa menggunakan kedua sekrup secara bergantian sesuai kebutuhan. Caranya, ganti sekrup secara bolak-balik.

4

OBENG BERBADAN LENTUR

Anda kesulitan memutar sekrup di bagian sudut lemari? Obeng berbadan flesksibel ini solusinya. Badannya besi lapis chrome vanadium yang mudah dilekuk-lekuk seperti rotan. Kelengkapan mata sekrup: kembang, plat, dan sok. Yang satu sekrup juga ada


No

5

Nama Obeng

Keterangan

OBENG GAGANG

Bentuknya seperti hutuf “T”,

STABIL

memudahkan Anda menggenggamnya

Gambar

dan lebih stabil. Badan dari besi lapis chrome vanadium. Gagangnya dari plastik. Kelengkapan mata sekrup: kembang, sok, dan pipih. Kelemahannya, gagang mudah pecah atau retak jika objek terlalu keras

6

OBENG

Ujung mata obeng memiliki magnet

BERMAGNET

untuk menarik sekrup yang jatuh. Ada dua pilihan bentuk: yang berbadan panjang dan yang kecil. Yang panjang mudah menjangkau objek. Gagangnya dari karet dan bertekstur kotak-kotak, sehingga tak licin. Yang kecil untuk objek yang sulit dijangkau oleh tangan

7

OBENG AKSESORI

husus untuk memutar sekrup yang melekang dari benda-benda aksesori, seperti kaca mata, arloji, dan handphone. Kelengkapan sekrup: kembang dan pipih. Badan dari besi, dan gagang dari plastik


2.4.3 Jenis Bor No

Nama mata

Keterangan

Gambar

bor 1

Twist Bits

Digunakan menggunakan menggunakan mesin bor tangan atau mesin bor duduk baik secara horisontal maupun vertikal. Mata bor ini bisa untuk membuat lubang pada bahan kayu, plastik atau logam

2

Masonry Bits

Dirancang untuk membuat lubang pada tembok, beton atau batu. Digunakan dengan mesin bor pada setelan martil (gerakan bir bergetar seperti ketukan martil) dan pada ujung mata bor terdapat logam keras sebagai pemotong.

3

Spur Bits

Dikenal sebagai mata bor kayu dengan ujung mata bor runcing pada bagian tengahnya dan pisau pengiris pada bagian kelilingnya. Ujung runcing di tengah berfungsi untuk menjaga agar mata bor tetap lurus sehingga lubang yang dihasilkan presisi dan dengan ∅ yang sama.

4

Countersink

Mata bor ini bersudut 90° pada

bits

ujungnya dan berfungsi untuk membuat lubang 45° terhadap permukaan kayu. Biasanya dipakai pada saat membuat lubang untuk kepala sekrup agar permukaan sama rata dengan kayu


2.4.4 Berbagai jenis Alat Perbaikan Lainyan No

Nama Alat

Keterangan

1

Palu

Untuk menekan tuas agar

Gambar

masuk ke dalam kayu atau menungkit paku

2

Untuk membuka Mur dengan berbagai ukuran

3

Tempat Soder

Tempat meletakan Solde waktu panas

4

Test Pent

Untuk menguji arus disepanjang kabel, untuk mencari kabel putus

5

Kater

Untuk memotong kabel dll

6

Pinset

Untuk menarik baut atau mencabut suatu benda listrik yang kecil


BAB 3 Penutup 3.1 Kesimpulan Ruangan laboratorium fisika merupakan ruang tempat siswa dan guru melakukan penyelidikan

dengan

penyimpanan

alat-alat

pengamatan-pengamatan laboratorium

yang

sehinga

perlu

diperlukakan

memperhatikan

penataan

dan

karakteristik

dan

spesifikasinya, baik untuk alasan keamanan alat, kemudahan pencarian dan pemeriksaan, perawatan dan pemeliharaan, ataupun sekedar kerapihan penyimpanan. Secara umum alat-alat di laboratorium fisika digolongkan atas 4 bagian yaitu alat permanen, alat tidak permanen, barang habis dan alat perbaikan. Setelah itu, untuk alat tidak permanen dapat kita kelompokan lagi atas beberapa kelompok materi, seperti materi Mekanika, Listrik Magnet, Optik dan lainya. Semua penggolong penggolongan an alat di laboratiorium laboratiorium fisika laboratorium

bertujuan agar ruangan

dapat tertata rapih rapih dan dan nyaman nyaman saat berlangsungny berlangsungnyaa percobaan percobaan serta

mempermudah kita dalam menemukan suatu alat.

3.2 Saran Makalah ini dibuat dengan observasi langsung langsung ke laboratorium laboratorium Fisika FKIP UNSRI Indralaya dengan . Diharapakan setelah membaca makalah ini, mampu membantu temanteman dalam memahami karakteristik dan penggolongan alat-alat laboratorium fisika sekolah. Selain itu juga, kebanyakan kebanyakan alat-alat yang di cantumkan cantumkan pada makalah makalah ini merupakan alat dari KIT yang di produksi oleh PUDAK. Untuk memperdalam pembahasan tentang Alat-alat laboratorium fisika sekolah ini, sebaiknya temen-teman mencari data tambahan dan buku referensi lain serta melakukan observasi tambahan tambahan terhadap KIT oleh perusahaan perusahaan selain PUDAK . Demikian makalah ini dibuat, saran dan kritik saya nantikan untuk penyempurnaan makalah ini. Terimakasih


Daftar Pustaka

Buku panduan KIT OPTIK.2008. PUDAK scientific. Jawa Barat Buku panduan KIT Mekanika tipe Panel.2009. PUDAK scientific. Jawa Barat Buku panduan KIT Listrik & Magnet .2007. PUDAK scientific. Jawa Barat Buku Panduan KIT Hidro Statiska & Panas.2010. PUDAK scientific. Jawa Barat Buku Panduan KIT Mekanika .2010. PUDAK scientific. Jawa Barat

http://www.sman12-merangin.com/fasilitas/laboratorium-fisika (diakses 8 Oktober 2012) http://taruna-nusantara-mgl.sch.id/id3/fasilitas/http://taruna-nusantara-mgl.sch.id/id3/fasilitas/ (diakses 8 Oktober 2012)


Alat-Alat Percobaan Fisika SMP Dan SMP_HAnifah_Zakiya

Recommend Documents