Sistem Sekresi Air Mata
Permukaan mata dijaga tetap lembab oleh kelenjar lakrimalis. Sekresi basal air mata perhari diperkirakan berjumlah 0,751,1 1,1 gram gram dan dan cend cender erun ung g menu menuru run n seir seirin ing g deng dengan an pertambahan usia. Volume terbesar air mata dihasilkan oleh kelenjar air mata utama yang terletak di ossa lakrimalis lakrimalis pada kuadran kuadran temporal temporal di atas orbita. !elenj !elenjar ar yang yang berbentu berbentuk k seperti buah kenari ini terletak didalam palpebra superior. Setiap Setiap kelenja kelenjarr ini dibagi dibagi oleh kornu lateral lateral aponeuro aponeurosis sis le"ator le"ator menjadi menjadi lobus lobus orbita orbita yang yang lebih lebih besar besar dan lobus palpebra palpebra yang yang lebih lebih kecil. kecil. Setiap Setiap lobus lobus memilik memilikii saluran saluran pembuangannya tersendiri yang terdiri dari tiga sampai dua belas duktus yang bermuara di orniks konjungti"a superior. Sekresi dari kelenjar ini dapat dipicu oleh emosi atau iritasi isik isik dan dan meny menyeba ebabk bkan an air mata mata menga mengali lirr berli berlimp mpah ah mele# mele#ati ati tepi tepian an palpe palpebra bra $epip $epipho hora% ra%.. Persar Persara aan an pada pada kelenja kelenjarr utama utama berasal berasal nukleus nukleus lakrima lakrimalis lis pons pons melalui melalui ner"us ner"us intermed intermedius ius dan menempu menempuh h jalur jalur komplek komplekss dari cabang maksilaris ner"us trigeminus. !elenjar lakrimal tambahan, #alaupun hanya sepersepuluh dari massa utama, mempunya peranan penting. !elenjar !rause dan &olring identik dengan kelenjar utama yang menghasilkan cairan serosa namun tidak memiliki sistem saluran. !elenjar-kelenjar !elenjar-kelenjar ini terletak di dalam konjungti"a, konjungti"a, terutama orniks superior. Sel goblet uniseluler uniseluler yang tersebar di konjungti"a konjungti"a menghasilkan glikoprotein glikoprotein dalam bentuk musin. 'odiikasi 'odiikasi kelenjar sebasea 'eibom dan (eis di tepian palpebra memberi substansi lipid pada air mata. !elenjar 'oll adalah modiikasi modiikasi kelenjar keringat yang juga ikut membentuk ilm prekorneal $Sulli"an, 1))* dan !anski, +00%. Sistem Sistem Ekskr Ekskresi esi Air Mata Mata Sistem Sistem ekskresi ekskresi terdiri terdiri atas punkta, punkta, kanalikuli, kanalikuli, sakus sakus lakrima lakrimalis, lis, dan duktus duktus nasolakrimalis. nasolakrimalis. Setiap berkedip, palpebra menutup mirip dengan dengan risleting mulai di lateral, menyebarkan air mata secara merata di atas kornea, dan menyalurkannya menyalurkannya ke dalam sistem ekskresi pada aspek medial palpebra. Setiap kali mengedip, muskulus orbicularis okuli akan menekan ampula sehingga memendekkan kanalikuli horiontal. /alam keadaan normal, air mata dihasilkan sesuai dengan kecepatan penguapannya, dan itulah sebabnya hanya sedikit yang sampai ke sistem ekskresi. ila memenuhi sakus konjungti"a, konjungti"a, air mata akan masuk ke punkta sebagian karena hisapan kapiler.
/engan /enga n men menut utup up mat mata, a, bag bagian ian kh khusu ususs orb orbik ikul ulari ariss pre pre-ta -tarsa rsall ya yang ng men menge geli lilin lingi gi amp ampul ulaa men menge genca ncang ng un untuk tuk mencegah menc egahnya nya kel keluar. uar. Seca Secara ra bersa bersamaan maan,, palp palpebra ebra dita ditarik rik ke arah kris krista ta lak lakrima rimalis lis post posterio erior, r, dan trak traksi si asc ascia ia mengelilingi sakus lakrimalis berakibat memendeknya kanalikulus dan menimbulkan tekanan negati pada sakus. !erja pompa dinamik mengalirkan air mata ke dalam sakus, yang kemudian masuk melalui duktus nasolakrimalis karena pengaruh gaya berat dan elastisitas jaringan ke dalam meatus inerior hidung hidung.. ipatan-lipatan mirip-katup mirip-katup dari epitel pelapis sakus cenderung menghambat menghambat aliran balik air mata dan udara. 2ang paling berkembang di antara lipatan ini adalah 3katup4 asner di ujung distal duktus nasolakrimalis $Sulli"an, 1))*%.