prosedur penanganan dead on arrivalDeskripsi lengkap
spo airborne
SPODeskripsi lengkap
spo airborne
SPO PASIEN MENINGGALDeskripsi lengkap
hyFull description
spo airborneFull description
Pasien IsolasiFull description
Pasien IsolasiDeskripsi lengkap
SPO
FMEA pasien jatuh JatuhFull description
FMEA pasien jatuh Jatuh
fall risk
pasien jatuhFull description
Panduan Pelayanan Pasien Tahap Terminal ( Versi Tim Hpk )Deskripsi lengkap
penanganan pasien risiko jatuh
spoDeskripsi lengkap
a
jv
RS. BHAKTI ASIH BREBES PENANGANAN PASIEN JATUH Nomor Dokumen 016/ SPO.RSBA/ I/ 2016 Tanggal Terbit 07 Januari 2016 STANDAR Nomor Revisi Halaman 1 dari 2 DITETAPKAN OLEH DIREKTUR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Khosiatun Azmi, MMR. I. Pengertian : Suatu tindakan yang dilakukan segera dalam upaya menangani pasien jatuh. II. Tujuan : 1. Memberi pertolongan segera setelah pasien jatuh; 2. Mencegah pasien agar tidak terjadi komplikasi akibat jatuh; III. Kebijakan : Kebijakan Direktur RS. Bhakti Asih Brebes Nomor 186/ SK.DIR/ RSBA/ XI/ 2015 tentang implementasi sasaran keselamatan pasien. Bab 6 tentang SKP 6 : Pengurangan Risiko pasien jatuh. IV. Prosedur : 1. Berikan pertolongan dengan prinsip penanganan : airway, breathing dan circulation (ABC); 2. Laporkan kepada dokter ruangan/ dokter jaga bahwa ada pasien yang jatuh; 3. Lakukan pemeriksaan untuk menentukan apakah ada cidera atau tidak; rujukan dan pemeriksaan lanjutan sesuai 4. Lakukan kebutuhan pasien; 5. Apabila pasien tidak mengalami cidera maka pasien tetap
dilakukan observasi vital sign/ neurologis; 6. Beritahukan kepada perawat lain, ketika pergantian shift
RS. BHAKTI ASIH BREBES PENANGANAN PASIEN JATUH Nomor Dokumen 016/ SPO.RSBA/ I/ 2016 Tanggal Terbit 07 Januari 2016 STANDAR Nomor Revisi Halaman 2 dari 2 DITETAPKAN OLEH DIREKTUR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Khosiatun Azmi, MMR. jaga bahwa sudah terjadi pasien jatuh baik kepada pasien yang mengalami cidera maupun yang tidak mengalami cidera supaya menjadi perhatian; 7. Laporkan kepada komite keselamatan pasien dalam waktu 2 x 24 jam (format insident report) dan laporan unit untuk instalasi atau Kepala Bidang Keperawatan. V. Unit Terkait : Semua unit
