i
KONSTRUKSI BANGUNAN Jilid-2 Untuk SMK
Siagian Robert Konstruksi Bangunan Jilid 2 untuk SMK Kelas XI XI /oleh Robert Siagian. Siagian. Jakarta : Direktorat Pembinaan Pembinaan Sekolah Menengah Keuruan! Direktorat Jenderal Manaemen Pendidikan Dasar dan Menengah! De"artemen Pendidikan #asional! 2$%&. ........! hlm Da't Da'tar ar Pust Pustak akaa : (losarium : ISB# :
Penulis Ukuran Buku Desain Sampul: ...
: Robert Siagian : …… x …… cm
Diterbitkan oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Departemen Peniikan !asional "ahun #$%&
ii
Buku Buku beru berudu dull Konstr Konstruks uksii Bangu Bangunan nan in dimaksudkan kan untu untukk memberik memberikan an ini dimaksud "engetah "eng etahuan uan teori dan "raktik "raktik tenta tentang ng bang bangunan unan!! baik itu ban banguna gunann si"il si"il kering mau"un bangunan si"il basah! dan buku ini disusun dalam dua bentuk! )ait )aituu konstr nstruuksi ksi bang nguuna nann*% dan kon onst stru ruks ksii ban anggun unaan*2 *2!! )ang )ang berkesinambungan. Pada dasarn)a konstruksi bangunan meru"akan teori dan "engetahuan )ang si'atn)a "engantar bagi sis+a untuk memahami tentang "eng "enget etah ahua uann baha bahan! n! s"es s"esi'i'ik ikas asi!i! kara karakte kteri rist stik ik guna guna me mere reka ka ma mam" m"uu menga"likasikann)a dalam "raktek di la"angan. Sis+a Sekolah Menengah Keuruan )ang "ada "rkatekn)a di dunia kera sebagai "elaksana dan uga sebagai sebagai "eng "enga+as a+as!! da"a da"att meningka meningkatt men menadi adi "eren,an "eren,anaa bang bangunan unan!! tentu buku ini adalah "engantar mereka menuu "elaaran konstruksi atau struktur "ada "elaaran keahliann)a. Sehingga setia" sis+a )ang mem"elaari mem"elaari buku ini dihara"kan memiliki rasa ingin tau untuk lebih mendalam belaar konstruksi se"erti konstruksi batu! konstruksi ka)u! konstruksi baa! konstruksi alan dan embatan!konstruksi embatan!konstruksi bangunan hidrolis hidrolis dan lain-lain )ang akan menadikann)a menadikann)a menadi mausia )ang teram"il dan bisa melakukan analisis! "eren,anaan dan "elaksana bangunan Pen)usunan buku ini meru"akan bagian dari "rogram "enulisan bahan aar SMK! )ang dilaksan dilaksanakan akan oleh Direktora Direktoratt Pembinaa Pembinaann Sekolah Sekolah Menengah Menengah keuruan PSMK. Program "embuatan bahan aar ini! adalah bagian dari "eningka "eningkatkan tkan mutu "end "endidik idikan an keuruan keuruan!! melalui melalui sarana sarana buku baha bahann aar aar. Pen)usunan materi bahan aar ini! tentu diambil dari berbagai sumber! baik itu materi diklat! bahan aar)ang ada! modul dan sumber lain )ang berkenaan dengan to"ik dan gambar )ang dimuat. Dengan demikian adan)a buku ini dihara"kan akan semakin mem"erka)a re'erensi "ada Sekolah Menengah Keuruan. 0,a"an 0,a"an terima terima kasih kasih disam disam"ai "aikan kan ke"ada ke"ada "ihak "ihak-"i -"ihak hak )ang )ang memba membantu ntu "en)elesaian buku ini! teman +id)ais+ara! dosen! "elaksana bangunan! dan seluruh rekan guru SMK di Indonesia I ndonesia.. 1khirn)a buku ini masih auh dari sem"urna! ban)ak kekurangan )ang "erlu untuk unt uk dile dilengk ngka"i a"i.. Kritik Kritik dan dan saran saran unt untuk uk kesem" kesem"urn urnaa aann buku buku ini ini sangat sangat dihara"kan. dihara"kan. Semoga buku ini da"at diman'aatkan bagi "engembangan "engembangan bahan ar "endidikan menengah keuruan. Bandung! 1+al Januari 2$%& Robert Siagian' Dr' MP
iii
(uul Buku an Katalog Kata Pengantar Da)tar *si
ii iii i+
Bab %% Pekerjaan Batu an Beton ,#- (P
%
1. Pekeraan Pengukuran Pengukuran a"angan a"angan %. Pengukuran Membuat (aris Siku 2. Pengukurna Membuat Bidang Datar B. Pekeraan Memasang Pa"an Duga 6. Pekeraan Dinding Bangunan %. Dinding Batu Bata 2. Dinding 7ebel 3. Dinding Batako &. Dinding Batu 1lam 4. Dinding Penahan anah 8. Dinding Beton 5. Dinding Partisi 5.% Pa"an ()"sum 5.2 Pa"an Kalsium 5.2 Pa"an ri"lek/ Multi"lek
Bab %# Pekerjaan konstruksi Baja ,#- (P
1. Pendahuluan Pendahuluan B. Konstruks Konstruksii Baa Baa Pro'i Pro'ill Pada Pada Bang Bangunan unan %. ( (aambar dan #otasi Baa 2. Sambungan Baa 2.% i"e Sambungan Baa 2.2 (ambar Sambungan Baa Pro'il 2.2.% Sambungan as 3. Pekeraan Kuda-kuda Baa Pro'il &. Konstruksi Baa Ringan Bab %0 Pekerjaan Konstruksi ka1u ,#- (P
1. Sambungan Sambungan Ka)u %. 1lat-1lat Pen)ambung Ka)u %.% Sambungan dengan "aku %.2 Sambungan dengan baut %.3 Sa Sambungan Dengan Perekat 2. Sambungan Ka)u Memanang 3. Sambungan Ka)u Melebar
2 3 4 5 %% %& 28 29 35 3; &% && &4 &5 &9 /%
42 48 49 8$ 85 52 59 ;9 2/
98 9; 9; %$% %$4 %%2 %%5
i<
B. 6. D. =.
&. Sambungan Ka)u Men)udut Pekeraan Kusen Ka)u %. eknik Pemasangan Kusen Pintu 2. eknik Pemasangan Daun Pintu dan Jendela Ko K onstruksi Kuda-kuda Ka)u Konstruksi oteng Ka)u Ko Konstruksi Pla'on Ka)u
Bab %& Ponasi ,%$ (P
1. Pendahuluan Pendahuluan B. Jenis-enis Pondasi %. Pondasi angsung 2. Pondasi idak angsung a. Pondasi tiang Pan,ang b. Po Pondasi Bored Pile 6. Peren,anaan Pondasi
Bab %/ Utilitas Bangunan ,%$ (P
1. Pendahuluan Pendahuluan B. Sistem Plambing 1ir Bersih %. Pe Peralata Plambing 2. Sistem Pemi"aan Plambing 3. Sistem Plambing 1ir Bersih &. Sistem Pen)ediaan 1ir Bersih 4. 1ir Panas 6. Si Sistem Plambing 1ir Kotor %. Pi"a Plambing 1ir Kotor 2. Sistem Pembuangan 1ir Kotor 3. Sistem Pembuangan 1ir 7uan D. 0t 0tilitas Bangunan Modern Bab %3 K045 ,%$ (P
1. Pendahuluan Pendahuluan B. Pelaksanaan K37 Konstruksi %. Pengertian K3 2. Peran dan >ungsi K3 3. Bu Buda)a K3 Kontruksi &. Manaemen K3 4. 1lat Pengaman Diri 6. 1l 1lat Pemadam a"i Ringan D. ingkungan 7idu" %. Pengelolaan ingkungan 7idu" 2. Pengelolaan ingkungan 7idu" Sekolah 2.% Konse" (reen S,hool
%28 %38 %&% %&% %&4 %44 %8% %3#
%83 %88 %88 %;% %;2 %;4 %;9
%2/
%98 %95 2$$ 2$3 2$4 2$; 2%& 2%; 2%; 22% 222 22& #0&
234 23; 2&% 2&2 2&4 2&9 24% 245 282 283 284 288
<
D67"6R 86MB6R
(ambar %%-% : Pengukuran Jarak a"angan (ambar %%-2 : Membuat (aris Siku-siku (ambar %%-3 :Kontrol (aris Siku-siku (ambar %%-&: Membuat Bidang Datar Menggunakan Selang Plastik (ambar %%-4 :Pemasanagan Bou+"lank (ambar %%-8: Pemasangan Bou+"lank di Sudut dan Pemberian anda (ambar %%-5:Posisi Benang Pada Pa"an Bou+"lank (ambar %%-;:Sambungan Pa"an Bou+"lank (ambar %%-9: Bangunan Menggunakan Dinding >abrikasi (ambar %%-%$: Bangunan Menggunakan Dinding Ka,a (ambar %%-%%: Memasang Dinding Batu Bata (ambar %%-%2 :Mem"ersia"kan Pemasangan Dinding Batu Bata (ambar %%-%3 :Membuat Pedoman Siku Pemasangan Dinding Batu Bata (ambar%%-%& :Siar-siar ?ertikal Batu Bata idak Satu garis (ambar %%-%4:Susunan a"isan Pasangan Batu Bata (ambar %%-%8: Berbagai 7ubungan Setengah Bata (ambar %%-%5:Bahan Dinding 7ebel (ambar %%-%;:Pemasangan Dan 1"likasi Dinding 7ebel (ambar %%-%9:Bentuk Batako solid blo,k dan hollo+ blo,k (ambar %%-2$:0kuran Batako Press Diambil dari sam"el "roduksi (ambar %%-2%:MesinPress angan (ambar %%-22:Pemasangan Batako Sebagai Dinding Pagar (ambar %%-23 :KonstruksiBatako7ubungan Sudut (ambar %%-2&:Konstruksi Batako Sudut Dengan Penguat Kolom (ambar %%-24:KonstruksiBatako7ubungan Persilangan (ambar %%-28:Konstruksi Batako Dengan Penguat Besi Beton (ambar %%-25:Konstruksi Dinding Penahan anah (ambar %%-2;: Desain Konstruksi Dinding Penahan anah (ambar %%-29 : Dinding Beton "ada Bangunan (ambar %%-3$ : Dinding Beton Bertulang Sebagai Penahan anah (ambar %%-3% : Dinding Partisi Dari Berbagai Bahan (ambar %2-%: #otasi (ambar Pada baa Pro'il
(ambar %2-2 : Sambungan 1ntar Balok Baa Pro'il (ambar %2-3 : Sambungan Baa ?erti,al 1ntar Kolom (ambar %2-&: Sambungan Baa Sudut 1ntar Kolom dengan Balok (ambar %2-4: Sambungan Baa Pada itik Buhul (ambar %2-8 : Pelat Buhul Pada Sambungan (ambar %2-5: Sambungan Baut Baa (ambar %2-;: Sambungan Baa Pro'il >oto (ambar %2-9: Pemasangan Paku Keling (ambar %2-%$ : Pemindahan ogam 6air (ambar %2-%%:Jenis dasar sambungan sebidang (ambar %2-%2 : as um"ul Sambungan Memanang atau Melebar (ambar %2-%3: Bentuk as Sudut (ambar %2-%& : #otasi (ambar as (ambar %2-%4: Kon'igurasi >illet @eld dengan berbagai kondisi (ambar %2-%8 : 7ubungan Sambungan Baa Menggunakan as (ambar %2-%5: Ren,ana Kuda-kuda Baa (ambar %2-%; : 7ubungan itik Buhul Paku! Baut dan as (ambar %2-%9 : Konstruksi Batang ekan dan arik (ambar %2-2$ : 7ubungan Konstruksi (ording dan Kaso Baa (ambar %2-2% : Perletakan (ording dengan Kaki Kuda-kuda (ambar %2-22 : Ren,ana (ording Baa Pro'il (ambar %2-23 : Peren,anaan (ording baa (ambar %2-2& : Pro'il Baa Ringan A6 dan ABoC (ambar %2-24 : Pro'il mega dan 6anal (ambar %2-28 : Rangka Kuda-kuda Baa Ringan (ambar %2-25 : 7ubungan Sudut Baa Ringan (ambar %3-2: Model Sambungan Paku (ambar %3-3 : 1lat Sambung Baut (ambar %3-& : Sambungan Ka)u Dengan Perekat (ambar %3-4: Ma,am-ma,am Bentuk Sambungan Ka)u Melebar (ambar %3-8 : Sambungan Ka)u ?oor oe' (ambar %3-5 : Model Pintu dan Jendela (ambar %3-;: Bagian-bagian Kusen Pintu ka)u (ambar %3-9: Model Pintu di Jual di Pasaran
(ambar %3-%$: Pemasangan Kusen Ka)u (ambar %3-%%: Pemasangan Kusen Jendela "ada Konstruksi Dinding (ambar %3-%2: Pemasangan Daun Pintu (ambar %3-%3 : Ren,ana Kuda-kuda Ka)u (ambar %3-%&: Kuda-kuda Ka)u dengan Bagian-bagian (ambar %3-%4: Batang Kuda-kuda Ka)u Menggunakan Baut (ambar %3-%8: SkemaKonstruksi Kuda-kuda Ka)u (ambar %3-%5: Skema ga)a-ga)a Kaki Kuda-kuda (ambar %3-%; : Detail 1 (ambar %3-%9 EModel Detail B (ambar %3-2$ : Model 1lternati' Detail B (ambar %3-2% E Detail 6 (ambar %3-22 : Detail D (ambar %3-23: Sambungan Ka)u (igi Rangka" (ambar %3-2& : Balok (a"it Pada Balok Penggantung (ambar %3-24: Balok dan antai oteng (ambar %3-28 : Balok dan antai oteng (ambar %3-25: Ren,ana Rumah Sehat Konstruksi Ka)u Panggung (ambar %3-2; : Isometri Ren,ana Balok Induk Konstruksi oteng Ka)u (ambar %3-29:Isometri Konstruksi antai Panggung Ka)u (ambar %3-3$: Isometri 7ubungan Kolom! Balok Induk dan Balok 1nak (ambar %3-3% : Isometri 7ubungan Kolom! Balok-balok dan Pa"an antai (ambar %3-32: Bentuk konstruklsi Pla'on Ka)u Sisi 1tas dan Ba+ah (ambar %&-%: Ragam Batu Kali (ambar %&-2: Pasangan Pondasi Batu Kali Pers"ekti' (ambar %&-3: Pasangan Pondasi Batu Kali >oto (ambar %&-&: Pasangan Pondasi Batu Kali Potongan (ambar %&-4: Pondasi a"ak ela"ak (ambar %&-8: Pondasi a"ak ela"ak (ambar %&-5: Dimensi Sloo' (ambar %&-;: (ambar Denah Pondasi dan Potongan (ambar %&-9: iang Pan,ang Beton (ambar %&-%$: Pro'il iang Pan,ang Beton (ambar %&-%% : iang Pan,ang Ka)u
(ambar %&-%2: iang Pan,ang Besi (ambar %&-%3: Pekeraan Pondasi Board Pile (ambar %&-%&: Pekeraan ubang Bored Pile Manual (ambar %&-%4: Proses Pekeraan Pondasi Bored Pile (ambar %&-%8: Ren,ana Pondasi Batu Kali (ambar %4-% : Pendistribusian 1ir Bersih di Desa (ambar %4-2: Pendistribusian 1ir Bersih Model PD1M (ambar %4-3: Peralatan Km/Sanitair (ambar %4-& : Distribusi 1ir Melalui Sho+er (ambar %4-4: Peralatan Sanitair Dalam Bangunan (ambar %4-8: Sistem Sambungan angsung (ambar %4-5: Sistem angki 1ta" dan ekan (ambar %4-; : Model 1lat Pemanas 1ir enaga (as (ambar %4-9 : Model 1lat Pemanas 1ir enaga Sur)a (ambar %4-%$ : Instalasi Pemanas air dengan da)a listrik (ambar %4-%%: Model Sistem "embuangan 1ir 7uan (ambar %4-%2 : 1lat Pemadam Kebakaran (ambar %4-%3 : 1lat Pendingin Ruangan (ambar %4-%& : 66? Sebagai 0tilitas Keamanan Bangunan (ambar %4-%4: Bagian-bagian =le
iC
849SS6R Batako adalah salah satu bahan bangunan )ang beru"a batu-batuan
)ang "engerasann)a tidak dibakar dengan bahan "embentuk )ang beru"a ,am"uran "asir! semen! air dan dalam "embuatann)a da"at ditambahkan dengan bahan tambah lainn)a additi
untuk meletakkan titik-titik bangunan )ang dibentuk dengan garis bantu benang atau "a"an sesuai dengan gambar denah bangunan )ang akan dikerakan! biasan)a dibuat ketika akan memulai "ekeraan "emasangan batu! "ondasi dan kolom. 5ebel adalah enis dinding dari bahan "abrikan! )ang terbuat dari
,am"uran semen! "asir sili,a! dan ka"ur! dikenal uga dengan sebutan 166 (Autoclaved Aerated Concrete). 4e+eling! adalah Pekeraan "engukuran la"angan Uitzet ! meru"akan
enis "ekeraan )ang digunakan untuk me+uudkan denah bentuk bangunan menadi suatu bangunan "ada tanah lokasi )ang telah disediakan Mortar' adalah bahan atau adonan )ang digunakan untuk konstruksi
bangunan )ang terdiri dari ,am"uran antara semen dan agregat halus !on structural< )aitu tidak memikul beban! biasan)a digunakan untuk
bangunan ringan dan da"at diangga" memikul dengan s)arat dinding elemen "en)ebar beban harus kaku. RKS! adalah singkatan dari Ren,an Kera dan S)arat-s)arat StructuralE )aitu da"at memikul beban beban merata! bahan harus
kaku dan kokoh
%
A. Pekerjaan Pengukuran 4apangan ,Leveling)
Pekeraan "engukuran dan le
8ambar %%=% : Pengukuran (arak 4apangan
Pengukuran arak antara dua titik dide'inisikan sebagai hubungan ter"endek antara dua titik tersebut. 1"abila keadaan la"angan datar! maka hubungan ter"endek ini ter"enuhi dan kedua titik telah terhubung se,ara lurus. Jarak
antara dua titik di la"angan dikatakan lurus a"abila arak )ang diukur "anangn)a tidak melebihi 3!4 km. Karena bila melebihi 3!4 km sangat di"engaruhi adan)a 'aktor kelengkungan bumi. eta"i bila dalam "engukuran tidak dituntut adan)a taktor keakuratan! maka "engaruh kelengkungan bumi tersebut da"at diabaikan.
2
Satuan "anang menggunakan sistem internasional SI )aitu meter! desimeter! ,entimeter dan milimeter dan kilometer. Pengertian ukuran arak % km F %$$$ m F %$$$$$ ,m F %$$$$$$ mm % 'oot F %2 in,hes % )ard F 3 'eel % meter F 39! 35 in,hes F 3!2;$ 'eet. %. Pengukuran Membuat 8aris Siku=siku
Pengukuran membuat sudut siku da"at dilakukan dengan bebera"a alternati' )ang tuuan intin)a adalah bagaimana agar bangunan )ang akan dikerakan nantin)a bisa benar-benar bersudut siku-siku 9$ deraat. Pertan)aan menga"a bangunan harus dibuat sikuG! a"a "emahaman kamu tentang "ertan)aan tersebut G! guna memahami a+aban atas "ertan)aan tersebut! berikut adalah a+aban "emandu
guna mengeks"lorasi
"emahamanmu. %. Ruangan )ang siku lebih mudah dan bagus dalam menem"atkan lemari dan mea )ang umumn)a bersudut siku-siku 2. Pemasangan keramik lebih ra"i! seragam dan tidak miring! karena umun)a keramik berbentuk "ersegi dan sudutn)a siku. Selanutn)a untuk "ertan)aan di atas! berikan "enda"atmu! menga"a bangunan harus dibuat sikuG! beri tiga a+aban! dan kemudian diskusikan dengan temanmu. %. HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH 2. HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH 3. HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH Untuk membuat garis siku-siku di lapangan banyak dilakukan dengan memanfaatkan dalil matemaka yaitu “Pythagoras”. Selanutn)a
untuk a"likasi dalil matematika
tersebut! "erhatikan gambar segitiga siku-siku berikut ini! dan "erhatikan titik tum"u serta simboln)a.
3
8ambar %%=# : Membuat 8aris Siku=siku
Dengan melakukan "engukuran "erbandingan sisi miring B6 dengan sisi datar 16 dan sisi tegak 1B dengan angka "erbandingan 16 : 1B : B6 F 3 : & : 4.Selanutn)a 0ntuk mengontrol hasil "ekeraan "engukuran la"angan membuat siku-siku! da"at dilakukan dengan membuat bangun "ersegi! dengan dalil matematika diagonal! "erhatikan gambar beriktu di ba+ah ini.
8ambar %%=0 :Kontrol 8aris Siku=siku
Kemudian langkah-langkah ,ontrol garis sku-siku tersebut adalah sebagai berikut: a. arik garis dari titik B seaar dengan 16 BD! b. arik garis dari titik 6 seaar dengan 1B 6D! ,. Per"otongan dua buah garis BD dengan 6D ber"otongan di titik D! membentuk bidang segi em"at! d. Jarak diagonal B6 harus sama "anang dengan 1D! e. Bila arak diagonal antara B6 dengan 1D belum sama "anang! maka
&
garis )ang menghubungkan titik 61B belum membentuk siku-siku! dan "ekeraan "engukuran harus diulangi sam"ai arak diagonal B6 dengan 1D sama "anang. #. Pengukuran Membuat Biang Datar
Penguk Pengukura urann membu membuat at Bidan Bidangg Datar Datar da"at da"at dilak dilakuka ukann denga dengann beb bebera era"a "a alternati' )ang tuuan intin)a untuk menda"atkan titik datar tinggi +ater"ass! sehingga di"eroleh beda tinggi atau titik tinggi )ang sama di la"angan. 0ntuk membaut bidang datar +ater"as "ada "ekeraan "engukuran dan le
diguna digunakan kan "esa+a "esa+att
+ater"assen! sedang untuk bangunan )ang berukuran ke,il se"erti rumah tinggal! tinggal! ,uku" menggunak menggunakan an alat bantu sederhan sederhanaa beru"a selang selang "lastik "lastik )ang )ang diisi diisi denga dengann air air hingg hinggaa dua "ermu "ermukaa kaann air dalam dalam selang selang "last "lastik ik membentuk bidang datar. Pengukuran bidang datar atau "engukuran beda tinggi denga slang "lastik )ang "erlu di"erhatikan adalahE % menggunakan diameter selang )ang ke,ilE 2 Selang "lasti, tidak bo,or bila di isi airE 3 ketika melakukan "engukuran selang tidak terli"at dan angan sama"i air dalam selang teradi gelembung udara. Daerah "engukuran memanang tidak terlalu auh! bial auh disarankan menggunakan alat ukur tanah.
4
8ambar %%=&: Membuat Biang Datar Menggunakan Selang Plastik
Selanutn)a untuk melakukan "engukuran di la"angan! la"angan! da"at dilakukan langkah kera sebagi berikutE % Persia Persia"ka "kann alat alat )ang )ang digun digunaka akann unt untuk uk "engu "engukur kuran an dan "eriksa "eriksa bila ada kemungkinan kerusakan "ada alattersebutE alattersebutE 2 Isi Isi slan slangg "las "lastitikk deng dengan an air air bers bersih ih!! hing hingga ga tida tidakk ada ada gele gelemb mbun ungg udarausahakan udarausahakan slang "lastik ber+arna "utih dan berdiameter % ,mE 3 entukan entukan arak antara antara dua titik antara belakang belakang misal misal 1 dan mukamisa mukamisall B! dimana arak disesuaikan disesuaikan dengan "anang slang "lastik!dirikan elas "ada 1 dan B. & Rentan Rentangka gkann slang slang "lastik "lastik antara antara titik 1 dan B! tun tungg gguu hingg hinggaa kedua kedua "ermukaan air slang tidak bergerak dan tenang 4 0kur ketingg ketinggian ian dari dari dari muka muka tanah sam"ai sam"ai dari dari muka air air "adaslan "adaslangg titik 1 ,atat sebagai ba,aan belakang B. demikian "ulaketinggian dari muka tanah sam"ai muka air "ada slang dititik B ,atatsebagai ba,aan muka B. disam"ing itu uga diukur arak mendasardari 1 ke B. 8 entukan letak titik tik muka berikutn)a dengan arak B ke 6 disesuai disesuaikan" kan"ana anang ng selang selang "lasti, "lasti, dan "rinsi" "rinsi" )ang sama lakukan "engukuran selesai "ada titik )ang terakhir. 0ntuk melakukan analisa hasil "engukuran! lakukan "engukuran beda tinggi dan ketin ketinggi ggian an titik titik )ang )ang diuku diukurr! untuk untuk itu di"er di"erlu lukan kan "en "engel gelom" om"okk okkan an datade dat adenga ngann "erhi "erhitun tungan gann)a n)a den denga gann "edom "edoman an sebaga sebagaii berik berikut! ut! lakuk lakukan an "enghitungan bedat tingg atau selisih tinggi antara dua titik kemudian hitung tinggi titik-titik )ang diukur.
8
Perhitunganbeda Perhitunganbeda tinggi antara dua titik! gunakan s)mbol "erhitungan sebagai berikut iniE t FbFm t F beda tinggi b F Pemba,aan belakang m F "emba,aan muka a Perhitun Perhitungan gan beda tinggi tinggi ,ontoh ,ontoh %: %: Ba,aan belakang b F $!352 m! ba,aan muka m F $!$2$ m maka: t F $!352 $!$2$m $!$2$m F $!34 m L naik b Perhitun Perhitungan gan beda tinggi tinggi ,ontoh ,ontoh 2: 2: Ba,aan belakang b F $!2&$ m! dan Ba,aan muka m F $!8&4 m maka: t F $!2&$ m $!8&4 mF - $!&$4 $!&$4 m L turun - , Perhit Perhitung ungan an be beda da titing nggi gi ,onto ,ontohh 3: 3: inggi 1 F %%$ m! Beda tinggi 1 dan B F $!44$ m! makainggi B F %%$ m $!44$ m! F %%$!44$ m d Perhitun Perhitungan gan beda tinggi tinggi ,ontoh ,ontoh &: &: inggi B F %%$!44$ m! Beda tinggi B dan 6 F $!2%$ m! inggi 6 F %%$!44$ m $!2%$ m%$F %%$!3&$ m B. Memasang Papan Duga ,Bou;plank , Bou;plank
Pa"an duga atau "atok ka)u atau bou+"lank! meru"akan sebutan umum di konstruksi bangunan ketika memulai "ekeraan "emasangan batu! baik batu belah untuk "ondasi atau batu bata untuk dinding! bahkan untuk "emasangan tiang tiang kolam kolam "ada bangunan bangunan sederhan sederhanaa sering sering dilakuka dilakukan. n. Bo+"lank Bo+"lank adal adalah ah Pato Patokk Ka)u Ka)u seme sement ntar araa )ang )ang dibu dibuat at untu untukk me mele leta takk kkan an titi titikk-titititikk "ertengahan as F "oros tengah bangunan )ang dibentuk dengan garis bantu benang ben ang ata atauu "a"an "a"an sesuai sesuai den dengan gan gamba gambarr denah denah bangu banguna nann )ang )ang akan akan dikerakan "emasangan konstruksi. Biasan)a "ada bo+"lank ini nanti kita akan meletakkan "aku untuk menarik benang agar ter,i"ta garis )ang lurus dan selanutn)a bisa membuat sudut siku 9$ derat dengan te"at. Benang ini nantin)a )ang menadi "edoman untuk "ekeraan "asangan batu belah/bata! "ekeraan "ondasi! dan "ekeraan tiang tiang kolom bangunan.
5
8ambar %%=/ :Pemasanagan Bou;plank
Pelaksanaan "ekeraan membuat "a"an duga! "atok! atau bou+"lank adalah dengan ,ara "edoman "embuatan atau "engukuran bidang datar )ang telah dielaskan di atas! )aitu menggunakan "edoman dalil matematika "h)tagoras! dengan langkah berikut iniE % anamkan anamkan se,ara di"an,an di"an,angg deretan "atok-"ato "atok-"atokk menurut keduduka kedudukan! n! dan tandai titik 1-B! kemudian tarik benang garis B1 sebagai dasar "engukuran bangunan. 2 Pan,angk Pan,angkan an deretan deretan "atok-"ato "atok-"atokk menurut menurut kedudukan kedudukan garis garis 6D )ang dibu dibuat at tega tegakk luru luruss terh terhad ada" a" gari gariss B1 deng dengan an me meng nggu guna naka kann "erbandingan "erbandingan dalil "h)tagoras 3:&:4. 3 Dengan Dengan ,ara )ang sama! sama! "an,ang "an,angkan kan deretan deretan "atok-"a "atok-"a-tok -tok menurut menurut garis => dan (7. & Pada Pada tia" tia"-t -tia ia"" "ato "atokk beri beri tand tandaa leta letakn kn)a )a titi titikk duga duga $!$$ $!$$ deng dengan an membuat bidang datar "ada setia" "atok! "asang bou+"lank dengan ber"edoman "ada titik duga tersebut. 4 entu entuka kann leta letakn kn)a )a titi titikk-titititikk sumb sumbuu dind dindin ingg temb tembok ok "ada "ada "a"a "a"ann bou+"lank! lalu tan,a"kan "aku dan beri tanda dengan ,at atau meni
;
8ambar %%=3: Pemasangan Bou;plank i Suut an Pemberian "ana
Bebera"a "edoman dan "ers)aratan memasang bou+"lank )ang baik adalah: % 2
Bahan Bahan Bou+ Bou+"la "lank nk dibu dibuat at dari dari ka)u ka)u )ang )ang mu mudah dah diker dikerak akan an dan dan kua kuatt uitzet ditem"atkan dengan tanda )ang elas! gunakan "aku itik hasil uitzet dan dan atau atau ,at ,at seba sebagi gi tand tandaa bata batass gari gariss dan dan "ena "enari rika kann bena benang ng!! diusahakan bo+"lank tidak go)ang "ada saat "elaksanaan "ekeraan
3
"emasangan bangunan! se"erti galian! "emasanagan batu! dan lain lain. eta etakk kedu kedudu duka kann bo+" bo+"la lank nk haru haruss sera seraga gam! m! dan dan sisi sisi atas atas bo+" bo+"la lank nk harus harus terletak terletak satu bidang bidang rata horiNontal horiNontal den dengan gan "a" "a"an an bo+"lank bo+"lank
&
lainn)a. (ari (ariss benan benangg bo+" bo+"la lank nk meru" meru"ak akan an bagi bagian an batas batas atau atau garis garis "edom "edoman an
4
"elaksanaan "ekeraan. Ber Berar arak ak ,uku ,uku"" dari dari ren ren,a ,ana na gali galian an
9
8ambar %%=>:Posisi Benang Paa Papan Bou;plank
Se"erti dielaskan di atas! bah+a titik-titik "ada "a"an bangunan )ang menunukkan dinding tembok da"at dielaskan dengan tanda dari "aku )ang uga ber'ungsi untuk menarik benang sebagai sumbu tembok.0ntuk menghindarkan kesalahan )ang disebabkan letakn)a "aku! "ada kedudukan "aku diberi tanda "anah dengan ,at/meni. Bidang atas bouwplank harus diketam rata agar bidang atas "a"an da"at membentuk bidang datar bidang +ater"as. Bidang atas "a"an bangunan biasan)a di"asang "ada kedudukan $!$$ sebagai duga lantai. Sudut "ertemuan "a"an bou+"lank harus benarbenar siku! karena hal tersebut sebagai a,uan untuk kesikuan "ertemuan dinding 0ntuk bangunan besar dan ban)ak terda"at ruang! "emasangan bou+"lank dilaksanakan mengelilingi seluruh area ,alon bangunan didirikan! sedang untuk bangunan ke,il! "emasangann)a ,uku" "ada lokasi sudut atau "ertemuan bangunan Sambungan "a"an bou+"lak diusahakan terletak "ada sumbu "atok! sehingga arak "atok harus mem"erhitungkan terhada" "anang "a"an )ang
%$
akan di"ergunakan sebagai bou+"lank. Bila sambungan "a"an bou+"lank terletak di antara "atok! maka sambungan "a"an harus menggunakan klem.
8ambar %%=-:Sambungan Papan Bou;plank
C. Pekerjaan Dining Bangunan
Dinding meru"akan salah satu elemen tegak
bidang! dan ber'ungsi sebagai "enutu" atau "embatas ruangan.
Dinding adalah bagian bangunan )ang sangat "enting "erann)a bagi suatu konstruksi bangunan. Dinding membentuk dan melindungi isi bangunan baik dari segi konstruksi mau"un "enam"ilan artistik dari bangunan. Dinding diran,ang kuat danamanmenahan kekuatan horisontal dan
da"at
menadi
atausebagaikombinasi
'ungsi
keduan)adalam
arsitektur konstruksi
sekaligus bangunan
struktur se,ara
%%
keseluruhan. Dengan demikian konstruksi dinding bangunan menadi "eran )ang sangta "enting dalam desain konstruksi se,ara keseluruhan! karena disam"ing 'ungsi estetika dinding uga ber'ungsi sebagai struktur.Bebera"a bahan konstruksi didnding bangunan )ang dikenal saat ini! se"erti Bahan batu! beton! rakitan lembaran bergelombang logam! "anel ka,a! atau "anel logam berla"is keramik! dan sebagain)a. Dari "enelasan di atas! enis dinding bangunan da"at dibedakan dari segiE % StructuralE )aitu da"at memikul beban beban merata! bahan harus kaku dan kokoh dan bisan)a enis ini dibuat dari bahanE a Batu alam min. tebal 3$ ,m! b Batu buatan! dan , Beton/Beton bertulang. 2 !on structural< )aitu tidak memikul beban! biasan)a digunakan untuk bangunan ringan dan da"at diangga" memikul dengan s)arat dinding elemen "en)ebar beban harus kaku! dinding "en)ekat tersebut harus "ula ,uku" kokoh dan kaku. Jnie sdidnding ini biasan)a terbuat dariE a) Batu alam b) Batu buatanE Batako! batu bata! b ata celcon atau hebel c) Ka)u tri"lek! "l)+ood! Partisi d) Metal baa! seng! alumunium e) Plasti, f)
Ka,a
g) Dan lain sebagain)a
Sekilas da"at dielaskan di sini! tentang bahan dari didnding bangunan dimaksud! namun lebih elasn)a da"at kita "elaari lebih detail lagi dalam "enelasan lanutan. Dinding bata merah terbuat dari tanah liat atau lem"ung )ang dibakar. 0ntuk da"at digunakan sebagai bahan bangunan )ang aman maka "engolahann)a harus memenuhi standar "eraturan bahan bangunan Indonesia #I-3 dan #I-%$ "eraturan bata merah. Dinding dari "asangan bata da"at dibuat dengan ketebalan %/2 batu non struktural dan min. % batu struktural. Bata celcon atau hebel, terbuat dari "asir sili,a! hargan)a lebih mahal dari "ada bata merah .Batako dan blok beton , adalah batu buatan )ang dibuat dari ,am"uran bahan mentah: tras ka"ur "asir dengan "erbandingan tertentu. Batu buatan enis ini bentukn)a berlubang! model dan lubangn)a dibuat berma,am
%2
)ang
dibuat
dari
,am"uran
bahan
mentah:
semen
"asir
dengan"erbandingan tertentu , sama uga dengan bata,o! blok beton ini uga berlubang.
Bata ka"ur , adalah batu buatan )ang dibuat dari ,am"uran
bebera"a bahan dengan "erbandingan tertentu! umumn)a digunakan "ada rumah-rumah sederhana di "erkam"ungan! "agar "embatas tanah dan lain sebagain)a. Saat ini dinding bangunan! )ang ber'ungsi sebagai non stru,tural )aitu )ang ber'ungsi sebagai
8ambar %%=2: Bangunan Menggunakan Dining 7abrikasi
Dinding "re'abrikasi biasan)a digunakan untuk konstruksi dinding tirai dan sering dikenal sebagai dinding ,etakan. Dinding "abrikan umumn)a ban)ak di"akai untuk bangunan bangunan "erkantoran! hotel dan bangunan bertingkat )ang menulang tinggi.Dinding "abrikan biasan)a terbuat dari baa bergelombang atau lembaran aluminium! ka,a! meski"un kadang-kadang terbuat dari serat di"erkuat lembaran "lastik. Dinding "abrikan sering dibuat dalam lembaran datar atau bergelombang! )ang "ekeraan konstruksin)a menggunakan teknik! sekru"! "aku! lematau bahan "erekat lain )ang sesuai dan telah di ui ,oba kekuatan konstruksin)a! dan biasan)a memiliki rangka 'rame tersendiri.Pembangunan gedung "en,akar langit! dengan konstruksi
%3
dinding dari betonbertulangselain digunakan untuk kekuatan danuga beruuansebagai keindahan estetika.Dindingtersebut da"atdibuat di tem"at atau s)stem "ra,etak. Bebera"adinding beton"ra,etakterbuat daribalok-balok beton "ratekan! berbentuk"ersegi "anang! )angditem"atkan se,ara
8ambar %%=%$: Bangunan Menggunakan Dining Kaca
%. Dining Batu Bata
Pekeraan "emasangan batu bata memiliki seni tersendiri dalam sistem konstruksi bangunan gedung. Penggunanaan dinding batu bata "aling ban)ak digunakan di Indonesia! se"ertuuntuk rumah sederhana! rumah me+ah! gedung olah raga! gedung besar hall! bahkan untuk gedung-gedung "en,akar langit masih ban)ak )ang menggunakan dinding batu bata. Pekeraan "elaksanaan "ekeraan dinding batu bata ini sebenarn)a meru"akan "ekeraan dari arsitektur seara umum! +ala"un dari sudut konstruksi "ekeraan batu bata uga memiliki "eranana dalam mendukung konstruksi bangunan. Bila "ekeraan "emasangan dinding batu bata elek!
%&
se"erti miring! tidak rata atau retak-retaktentu akan mem"engaruhi keindahan arsitektur bangunan. Bebera"a s)arat dan ketentuan dalam "ekeraan "emasangan dinding batu bata! da"at di"edomani ketentuan berikut iniE % Bahan< Bahan )ang "erlu disia"kan dalam "asangan batu meli"uti bata )ang sesuai dengan stnadar! dan bahan di"erlukan dalam "asangan batu "erlu di"ersia"kan dekat dengan tem"at dimana "ekeraan akan dilaksanakan. 7al tersebut bertuuan untuk mem"ermudah dalam "elaksanaan "ekeraan. 1da beber"a "eralatan dan bahan )ang "erlu di"ersia"kan dalam "emasangan dinding batu bata! antara lain )aituE Peralatan "engukuran +ater "ass/selang "lastik! "atok dan "a"an! meteranE Peralatan kera sendok s"esi! ,angkul! "aluE Bahan adukan "asir dan semen! dan tem"at membuat adukan atau s"esi 2 Persiapan 4okasi< 7al-hal )ang "erlu disia"kan di lokasi "ekeraan "asangan batu adalahE a. Di dalam "ekeraan membersihkan lokasi kera dari sam"ah )ang akan menghambat alann)a "ekeraan selalu dilakukan "ada a+al "ekeraan. Pekeraan ini tidak terlalu memerlukan tenaga )ang besar ke,uali "ekeraann)a memang besar )ang akan dibahas se,ara tersendiri karena men)angkut "enggunaan alat berat se"erti buldoNer! ba,k hoe dan lain-lainE b. Memindahkan benda )ang akan menghambat "roses
"ekeraan.Pekeraan
memindahkan
sering
dilakukan
men)esuaikan dengan kondisi la"angan. Kalau kondisi la"angan "ekeraan lahan baru! biasan)a ada "ohon )ang "erlu ditebang. Kondisi la"angan bangunan lama uga "erlu "embongkaran dan "engamanan alat dan bahan )ang masih ter"akai! barang tersebut diin
%4
memenuhi standar "eraturan bahan bangunan Indonesia #I-3 dan #I-%$ "eraturan bata merah. Pada bangunan sederhana rumah tinggal dan bangunan sederhana satu lantai lainn)a! dinding ber'ungsi sebagai kom"onen struktur untuk men)angga beban-beban bangunan )ang ada di atasn)a dan sekaligus ber'ungsi sebagai "artisi )aitu "embatas atau "en)ekat antar ruangan. Pada bangunan gedung bertingkat! umumn)a struktur utama beru"a struktur rangkadibuat dari material beton bertulang atau baa! sedangkan tembok han)a ber'ungsi sebagai "en)ekat. Pasangan dinding batu bata! menurut ketebalann)a! da"at dibedakan menadi: "asangan setengah batu! "asangan satu batu! dan "asangan satu setengah batu.
8ambar %%=%%: Memasang Dining Batu Bata
Pemeriksaaan
%8
ukuran-ukuran ter-ke,il! selisih maksimal )ang di"erbolehkan ialah untuk "anang %$ mm! untuk lebar 4 mm dan untuk tebal & mm. 0ntuk "emeriksaan dan mengetahui kekuatanbata da"at dilakukan "enguian se,ara sederhana! )aitu dengan ,ara se"erti berikut: Sebuah bata diletakkan di atas dua bata )ang lain! setia" bata"enum"u menahan "anang bata )ang diui! sehingga Q "anang bata )ang diui menadi bebas atau tidak tertum"u! kemudian di"iak dengan satutela"ak kaki orang de+asa. 1"abila bata "e,ah! maka kualitasn)a tidak baik. Selain itu! ada bebera"a "edoman )ang da"at dilakukan untuk "emeriksaan bata! se"ertiE % 2 3 & 4 8 5
Mem"un)ai bentuk )ang "ersegi! lurus! dan seragam! idak retak dan tidak ,a,at se"erti som"el Permukaann)a kasar Jika di"ukul bun)in)a n)aring idak mudah han,ur atau "atah. ahan bila direndam Dibakar "ada suhu )ang te"at! sehingga se,ara
Memasang dinding dari batu bata! guna mem"eroleh hasil )ang o"timal! ada bebera"a "edoman )ang da"at dilakukan antara lain! )aituE % Mem"ersia"kan alat! se"ertiE a @ater"ass b Benang , 0nting-unting d Siku rangka e Meteran ' Pro'il g Sendok s"esi h Pensil i Pemotong bata Palu k Bak s"esi l =mber/seko" m 6angkul 2 Mem"ersia"kan Bahan! se"ertiE a Batu bata memenuhi s)arat se"erti dielaskan sebelumn)a. b 1ngkur terbuat dari baa tulangan diameter %$ mm sam"ai %2 mm kondisi baik! tidak berkarat! tidak bermin)ak! bukan besi bekas. , Semen P6 kemasan 4$ kg atau PP6 kemasan &$ kg! tidak mengeras! kering! +arna seragam.
%5
d Pasir berasal dari sungai/darat! tidak mengandung lum"ur dan bahan organik. e 1ir la)ak minum! tidak berasa! tidak ber+arna! tidak berbau.
8ambar %%=%# :Mempersiapkan Pemasangan Dining Batu Bata
3 Pedoman kera: a Pelaari RKS Ren,an kera dan S)arat-s)arat beserta gambar kera )ang tersedia! atau lakukan +a+an,ara dan buat ,atatan hasil +a+an,ara dan diskusiE b Sebelum melakukan "ekeraan gunakan "erlengka"an kera standarE , Buat adukan sesuai dengan dengan kom"osisi adukan konstruksi )ang akan dibangunE d Persia"kan alat dan batu bata )ang di"erlukan! sebaikn)a bata direndam terlebih dahulu! agar tidak terlalu kering dan tidakmen)era" air s"esi sehingga di"eroleh kekuatan lekat )ang baikE e entukan dan atur tata letak "ekeraan dengan tuuan menghindari ke,elakaan kera! tersedian)a ruang gerak )ang ,uku" leluasa saat bekera! meningkatkan "rodukti
%;
"asangan dinding untuk bangunan! rumah dan toko! da"at dikerakan se"erti langkah berikut iniE % Persia"kan alat dan bahan se,uku"n)a di tem"at )ang aman dan mudah diangkau. 2 entukan target ukuran "ekeraan dan memasang "ro'il terbuat dari kaso ka)u di luar kedua uung "asangan seauh 4$ ,m! dan tegakkan "ro'il dengan menggunakan unting-unting 3 Mengukur ketinggian la"is "ertama "asangan dinding dengan "edoman ele
setia"
la"is"asangan
bata
denganmem"erhitungkan tebal bata dan siar. 4 Memberikan tanda untuk setia" ketinggian la"isan "asangan bata! dari la"is ke-% sam"ai ke-2$! "ada kedua "ro'il )ang telah di"asang. 8 Merentangkan benang dan mengikat "ada tanda ele
8ambar %%=%0 :Membuat Peoman Siku Pemasangan Dining Batu Bata
Pelaksanaan "emasangan batu batu merah! dengan menghubungkan batu merah masing-masing bersama mortar menadi suatu kesatuan )ang uga
%9
da"at menerima beban. Siar-siar
8ambar%%=%& :Siar=siar ?ertikal Batu Bata "iak Satu garis
.
2$
8ambar %%=%/:Susunan 4apisan Pasangan Batu Bata
a"isan "ertama dengan la"isan )ang kedua dibuat "ada siar
2
Ikatan setengah batu sudut
2%
3 Ikatan setengah batu "ersilangan tiga alur
& Ikatan setengah batu "ersilanganem"at alur
22
23
2&
8ambar %%=%3: Berbagai 5ubungan Setengah Bata
24
#.
Dining Bata 5ebel
7ebel adalah enis dinding dari bahan "abrikan! )ang terbuat dari ,am"uran semen! "asir sili,a! dan ka"ur! lalu dicampur air dan bahan pengembang setelah itu diproses dengan diberi uap air tekanan tinggi dimana dalam "embentukann)a gas-gas dibuang! kemudian kantong-
kantong udara diman'aatkan untuk mengisi ,am"uran beton Semen! "asir dan ka"ur! sehingga lebih "adat teta"i ringan. 7ebel dinamakan uga oleh tukang-tukang di la"angan sebutan Abata ringan! atau sebutan lain disebut uga dengan 7ebel 166 (Autoclaved Aerated Concrete) dan ada uga men)ebut beton ringan aerasi
.
Di Indonesia sekarang ini hebel/bata ringan sudah ban)ak di"roduksi "abrik skala besar!
dan
industries)!
"abrik
rumahan
(hoe
teta"i
mereka
tidak
men)ebutn)a dengan merek hebel dan masing-masin
mebuat
merek
sendiri!
karena batu ringan ini a+aln)a merek hebel )ang "ertama dikenal orang.Kadang kala batu
hebel
di"roduksi
uga
dengan
"enguatan tulangan besi! sehingga lebih kuat dan kekuatann)a menadi berli"at ganda.7ebel biasan)a ber+arna "utih! dan bentukn)a se"erti batu bata! han)a ukurann)a lebih besar! umumn)a berukuran %$ ,m C %9 ,m C 49 ,m atau ukuran 8$ ,m C 2$ ,m dengan ketebalan ;%$ ,m.
28
S"esi'ikasi umum hebel /bata ringan adalahE % 2 3 & 4
Berat enis kering : 42$ kg/m3 Berat enis normal : 84$ kg/m3 Kuat tekan : &!$ #/mm2 Ketahanan terhada" a"i : & am Per meter luas! dibutuhkan ;-9 buah! atau untuk % m3 bata enis ini
bisa digunakan untuk "asangan dinding seluas %%!4 m2. kebutuhan s"esi kira-kira 3 ,m! dan da"at tidak di"lester! karena "ermukaan)a dan dimensi solid dan "resisi. Bebera"a keuntungan menggunakan 7ebel sebagai dinidng! antara lain )aituE %. Peasangan Cepat E Masa "ekeraan konstruksidinding hebel lebih ,e"at! dibanding bata merah! sehingga dari anggaran "ekeraan! )aitu "enggunaan tenag kera akan lebih hemat. Penggunaan hebel akan men)isahkan sedikit sam"ah atau barang ree,t! )ang membuat lokasi "ro)ek lebih bersih! tidak berantakan dank an mem"er,e"at "en)elesaian konstruksi. 2. !olid E 7ebel lebih solid bila disbanding dengan batu olahan tradisional! lebih ringan sehingga trans"ortasi akan lebih mudah! dan hasil "enelitian menunukkan kekuatan hebel lebih kuat dibanduing batu tradional. 3. "ahan Api E 7ebel sangattahan a"i! ini akan membuat lebih aman dan untuk ketenangan "ikiranterhada"a bangunan! dan menambahkan keamanan.
&. Presisi E 7ebel meru"akan "roduksi "abrikan! tentu dimensi dan
ukuran lebih "resisi.
4. #aah $ingkunganE 7ebel dibuat dengan konstruksi )ang uniktahan "anasdenganmassa termal! membuatbangunan lebih e'isiensi! karena mengurangiketergantungan "ada"emanasan dan "endinginan! dan akan beram"ak "ada e'isiensi "enggunaan 16 di ruangan. 8. Bagus untuk akustik E 7ebeldengan"anel dindingringandan lebih solid! akanmemberikantingkatkinera akustik lebih berkualitas! karena lebih keda" suara.
Dari keuntungan "emakaian batu hebel! elas akan lebih berman'aat dibanding menggunakan batu bata! atau batu tradisonal lain.
25
8ambar %%=%>:Bahan Dining 5ebel
1da bebera"a kekurangan dinding bata hebel atau ,el,on ini! )aituE % 7arga relati
8ambar %%=%-:Pemasangan Dan 6plikasi Dining 5ebel
7ebel bahann)a enis ini hargan)a lebih mahal kurang lebih %8!4 O dari harga dinding bata merah untuk setia" % m2 ter"asang. Dinding enis ini sering digunakan "ada rumah-rumah me+ah! hotel! a"artemen! monumen dan gedung-gedung me+ah )ang lain.Dinding enis hebel bisa saa tidak di"lester! ,uku" dia,i saa karena
"ermukaann)a )ang sudah relati' rata dan
"ermukaan batu )ang lebar.7an)a saa ketebalan kusenn)a harus disesuaikan. Selain itu! dalam "raktik "emasangan sangat sedikit bahan )ang
2;
terbuang. Jarak "emasangan kolom "enguat sama dengan )ang dis)aratkan "ada bata merah.
0.
Dining Batako
Batako adalah salah satu bahan bangunan )ang beru"a batu-batuan )ang "engerasann)a tidak dibakar dengan bahan "embentuk )ang beru"a ,am"uran "asir! semen! air dan dalam "embuatann)a da"at ditambahkan dengan bahan tambah lainn)a additi
umumn)a adalah "anang 38-&$ ,m! tebal ;-%$ ,m! dan tinggi %;-2$ ,m. 0ntuk dinding seluas % m2! kira-kira membutuhkan %4 buah batako. Biasan)a orang memilih enis batako "ress! hal ini di"ilih untuk mem"eringan beban struktur sebuah bangunan! mem"er,e"at "elaksanaan! dan meminimalisasi sisa material )ang teradi "ada saat "roses "emasangan dinding.
29
8ambar %%=%2:Bentuk Batako ,soli block an hollo; block
Sebutan batako! uga sering disebut dengan bata beton! han)a ,am"uran semenn)a
lebih
sedikit
dan
ber
tergantung
"abrik
)ang
mem"eroduksin)a.Batako diklasi'ikasikan menadi dua golongan )aitu batako normal dan batako ringan. Batako normal tergolong batako )ang memiliki densitas sekitar 22$$-2&$$ kg/m3 dan kekuatann)a tergantung kom"osisi ,am"uran beton miC design. Sedangkan untuk beton ringan adalah suatu batako )ang memiliki densitas T %;$$ kg/m3! begitu uga kekuatann)a biasan)a disesuaikan "ada "enggunaan dan "en,am"uran bahan bakun)a miC design.Batako )ang baik adalah )ang masing-masing "ermukaan)a rata dan saling tegak lurus serta mem"un)ai kuat tekan )ang tinggi.Permukaan batako harus mulus! berumur minimal satu bulan! "ada +aktu "emasangan harus sudah kering! berukuran "anang &$$ mm! lebar 2$$ mm dan tebal %$$2$$ mm! kadar air 24-34 O dari berat! dengan kuat tekan antara 2-5 #/mm2. Sebelum di"akai dalam bangunan! maka batako minimal harus sudah berumur satu bulan dari "roses "embuatann)a! kadar air "ada +aktu "emasangan tidak lebih dari %4 O.
3$
8ambar %%=#$:Ukuran Batako Press ,Diambil ari sampel prouksi
Bebera"a 'aktor )ang menadikan batako berkualitas! antara lain adalahE >aktor air semen! umur batako dari mulai di"roduksi! ke"adatan batako )ang di"engaruhi ketika "roduksi! bentuk dan struktur batuan dan ,am"uran bahan )ang digunakan.Berikut ini adalh s"esi'ikasi umum batakoE % 2 3 & 4
Berat enis normal %$$$ kg/m3 Berat enis kering 94$ kg/m3 Kuat tekan : 4!4 #/mmU ebal s"esi : 2$ 3$ mm Jumlah kebutuhan batako "ress "er % m2 : 2$ 24 buah.
Bebera"a keuntungan menggunakan batako sebagai dinding bangunan! )aituE % Se,ara kuantitati' dalam "emasangan dinding! umlahn)a lebih sedikit bila dibanding dengan batu bata. 2 Memasnga lebih ,e"at! dan dimensi ukruan lebih seragam disbanding bat merah. 3 idak "erlu di"lester untuk menghemat bia)a & Sebelum "emakaian tidak "erlu direndam air. Bebera"a kekurangan menggunakan batako sebagai dinding bangunan! )aituE % (am"ang retak "ada dinding 2 (am"ang "e,ah! sehingga membutuhkan ekstra ketika "engangkutan dan "emasangan 3 Kurang baik untuk insulasi "anas dan suara.
Bahan dinding batu ,etak )ang tidak dibakar atau sebutan umum batako! ada uga )ang men)ebut konblok! berdasarkan bahan bakun)a dibedakan menadi dua bagian! )aitu: % Batako putihE Batako "utih ata tras terbuat dari ,am"uran trass! batu ka"ur! dan air! dan sering uga disebut batu ,etak ka"ur trass. rass meru"akan enis tanah )ang berasal dari la"ukan batu-batu )ang
3%
berasal dari gunung bera"i! +arnan)a ada )ang "utih dan ada uga )ang "utih ke,okelatan. 0kuran batako trass )ang biasa beredar di "asaran memiliki "anang 2$ ,m3$ ,m! tebal ; ,m%$ ,m! dan tinggi %& ,m%; ,m. 2 Batako seenE dibuat dari ,am"uran semen dan "asir. 0kuran dan model lebih beragam dibandingkan dengan batako "utih. Batako ini biasan)a menggunakan dua lubang atau tiga lubang disisin)a untuk diisi oleh adukan "engikat. #ama lain dari batako semen adalah batako "res! )ang dibedakan menadi dua bagian! )aitu "res mesin dan "res tangan. Se,ara kasat mata! "erbedaan "res mesin dan tangan da"at dilihat "ada ke"adatan "ermukaan batakon)a. Di "asaran ukuran batako semen )ang biasa ditemui memiliki "anang 38 ,m&$ ,m! tinggi %; ,m2$ ,m dan tebal ; ,m%$ ,m
8ambar %%=#%:MesinPress "angan
Kelebihan
dinding
menggunakan
batako "utih
antara lain adalah!
"emasangan relati' lebih ,e"at! harga relati' murah. Kemudian kekurangan dinding batako "utih antara lain adalah! ra"uh dan mudah "e,ah! men)era" air sehingga da"at men)ebabkan tembok lembab! dinding mudah retak! dan "enggunaan rangka beton "engaku relati' lebih ban)ak! )aitu setia" bidang dinding seluas. Kelebihan dinding menggunakan batakosemen "res antara lain adalahE
32
% ebih keda" air sehingga mengurangi kemungkinan teradin)a rembesan air. 2 Pemasangan lebih ,e"at dari"ada dinding bata merah atau"un dinding batako "utih! karena ukuran material )ang lebih besar. 3 Membutuhkan rangka beton "engaku relati' lebih sedikit! )aitu antara 9-%2 m2 luas bidang dinding & 0kuran material lebih "resisi dan seragam! sehingga mengurangi "emakaian s"esi! dan material "lester dan a,i. 4 Ketersediaan material relati' teramin! serta 'luktuasi harga tidak terlalu tinggi karena "roses "embuatann)a tidak terlalu di"engaruhi oleh musim. Kemudian kekurangan dinding batako "resantara lain adalahE % 7arga relati' lebih mahal dibanding batako tras. 2 Mudah teradi retak rambut "ada dinding. 3 Dinding mudah berlubang karena terda"at lubang "ada bagian sisi dalamn)a! sehingga men)ulitkan untuk "emasangan "erabot "ada dinding. Batako dan "a
)ang
sia"
di"akai
ditem"atkan
di
mesin
"en,etak
batako/"a
33
4 Dengan menggunakan lem"engan besi khusus tersebut di"res/ditekan sam"ai "adat dan rata mekanisme tekan "ada mesin ,etak. 8 Batako/"a
eknik dan ,ara "emasangan batako sama saa haln)a dengan teknik dan "emasangan batu bata! "erbedaan han)a terletak "ada ukuran saa. leh karena itu! "ada kesem"atan ini kita tidak akan membahas se,ara detail "emasangan batako! karena da"at dilihat "ada materi terdahulu tentang "emsangan batu bata. Baik itu tentang "ersia"an alat! "ersia"an bahan dan lain sebagain)a! dan )ang ter"enting untuk menghasilkan )ang lebih baik! dan kuat "emasangan batako haruslahbenar-benar disusun dengan ra"i.7al-hal )ang "erlu di"erhatikan dalam "enngunaan batako sebagai dinding bangunan! )aituE % Pen)im"anan! diusahakan di dalam keadaan ,uku" kering 2 Kemanan konstruksi batako! sebaikn)a disusun maksimal "er lima la"is. 3 Pemasangan tidak "erlu dibasahi terlebih dahulu! serta tidak bolehdirendam air. & Pemotongan batako di"ergunakan "alu! sendok semen! atau tatah untukmembuat goresan "ada batu )ang akan di"atahkan.
3&
8ambar %%=##:Pemasangan Batako Sebagai Dining Pagar
0ntuk mem"erkuat dinding batu batako uga digunakan rangka"engkaku )ang terdiri dari kolom atau balok beton bertulang )ang di,ordi dalam lubang%ubang batu batako.Kolom beton ini selalu di"asang disudut-sudut! "ertemuan dan "ersilangan dinding se"erti terlihat "adagambar diatas.Jika dinding bersilangan salah satu dinding terdiri daribatu batako )ang tidak berlubang! maka digunakan angker besi beton.
Berikut ini! bebera"a gambar teknik dan susunan "emasangan batako )ang di"ers)aratkan untuk di"edomani.
8ambar %%=#0 :KonstruksiBatako5ubungan Suut
34
8ambar %%=#&:Konstruksi Batako Suut Dengan Penguat Kolom
8ambar %%=#/:KonstruksiBatako5ubungan Persilangan
8ambar %%=#3:Konstruksi Batako Dengan Penguat Besi Beton
38
&. Dining Batu 6lam
Batu alam membuat tam"ilan ruangan adi alami! bentuk! tekstur! dan moti'n)a mam"u membuat suasana ruang berubah seuk alami. Dalam "emasangan! batu alam da"at menghasilkan beragam "ola dan tam"ilan. Dinding batu alam biasan)a terbuat dari bebatuan )ang terda"at di alam! beda dengan batu olahan! se"erti batu kali! batu ,adas! batu ,andi! dan batu )ang da"at di"akai sebagai dinding baik itu ber'ungsi sebagai "en)ekat! "enahan
mau"un
sekalian
sebagai
dekorasi
arsitektur.
Prinsi"
"emasangann)a ham"ir sama dengan batu bata! dimana siar
35
5.
Dinding Penahan Tanah
Dinding
"enahan
tanah
adalah
suatu
konstruksi
)ang
ber'ungsi
untukmenahan tanah le"as atau alami dan men,egah keruntuhan tanah )ang miring ataulereng )ang kemanta"ann)a tidak da"at diamin oleh lereng tanah itu sendiri. anah )ang tertahan memberikan dorongan se,ara akti' "ada struktur dinding sehingga struktur akan ,enderung terguling atau tergeser. >ungsi utama dari dinding "enahan tanah adalah menahan tanah )ang berada dibelakangn)a dari baha)a longsor akibat benda-benda )ang ada atas tanah! adan)a berat tanah! adan)a berat air tanah dan lain sebagain)a. Dinding "enahan meru"akan dinding )ang dibangun untuk menahan massa tanah di atas struktur atau bangunan )ang dibuat. Jenis konstruksi da"at dikonstribusikan
meru"akan
konstruksi
dengan
mengandalkan
berat
konstruksi untuk mela+an ga)a-ga)a )ang bekera.>ungsi khusus )ang da"at diberikan oleh dinding "asangan batu )aitu! "eman'aatan ruang dari suatu "embangunan enis sarana dan "rasarana lain! dan "emeliharaan! "enunang umur dan bagian dari enis sarana dan "rasarana lain. 7al tersebut da"at teradi "ada dinding saluran irigasi! "rasarana te"i alan kondisi khusus! "erlindungan tebing! dan lain-lain. Dinding "enahan tanah! biasan)a dibuat dari "asangan batu kali! )aitu "asangan batu )ang dilekatkan dengan ,am"uran semen! "asir dan air. Dikenal bebera"a enis dinding "enahan tanah! se"erti konstruksi batu kali murni! batu kali dengan tulangan gra
3;
Stabilitas dinding ini tergantung beratn)a dan tidak ada ga)a tarik di setia" bagian dari dinding. Dinding ini kurang ekonomis a"abila digunakan untuk dinding )ang tinggi. Dinding Semi (ra
8ambar %%=#>:Konstruksi Dining Penahan "anah
Dinding "enahan tanah digolongkan berdasarkan ,ara untuk men,a"ai stabilitas!antara lain )aituE % Dining gra+itasi (gravity wall); Dinding ini biasan)a di buat dari beton murni dan tan"a tulanganatau dari "asangan batu kali. Stabilitas konstruksin)a di"eroleh han)a dengan mengandalkan berat sendiri konstruksi! biasan)a tinggi dinding tidak lebih dari & meter.
39
2 Dining penahan kantile+er (kantilever retaining wall); Dinding "enahan kantili
&$
8ambar %%=#-: Desain Konstruksi Dining Penahan "anah
3.
Dining Beton
Pada Bab terdahulu telah dielaskan "engertian dari beton! untuk lebih mengingatkan "emahaman kita! "enegertian beton )aitu suatu ,am"uran )ang berisi "asir! krikil/ batu "e,ah/ agregat lain )ang di,am"urkan menadi satu dengan air )ang setelah mongering membentuk suatu masa )ang disebut dengan beton! dan selanutn)a da"at digunakan untuk membuat "ondasi! balok! "lat lantai! dan lain sebagain)a.Dari "ekeraan dan 'ungsin)a beton dikenal ada berbagai enis! )aitu! beton normal! beton bertulang! beton "ratekan! dan beton kom"osit. Kemudian 'aktor-'aktor )ang mem"engaruhi kekuatan beton! antara lain )aituE % Jenis dan kualitas semen P6E 2 Perbandingan ,am"uran semen! dengan agregat lain dalam ,am"uran! serta teknik dan metoda "en,am"uran bahan bahan )ang digunakanE 3 Pelaksanaan "ekeraan beton dan "era+atan sam"ai mongering. Sebagai salah satu konstruksi )ang dikerakan! beton memiliki Kelebihan dan Kekurangan. Beton dalam keadaan mengeras akan sangat keras dan kaku! teta"i dalam keadaan segar beton se"erti bubur sehingga mudah dibentuk sesuai keinginan. beton uga sangat tahan terhada" serangan a"i uga sangat
&%
tahan terhada" serangan korosi! dan se,ara umum kelebihan dan kekurangan beton adalahE % Kelebihan betonE da"at dibentuk sesuai keinginan! mam"u memikul beban tekan )ang berat! tahan terhada" tem"eratur tinggi! bia)a "emeliharaan relati
8ambar %%=#2 : Dining Beton paa Bangunan
Dinding beton dibuat dengan berbagai tuuan! selain untuk struktur beton da"at diadikan sebagai disain arsitektur bangunan.Saat ini ban)ak orang membuat dinding beton dari blok-blok beton "ra,etak! disam"ing kuat mudah dalam "engeraan di la"angan! )ang han)a men)atukan dengan konstruksi )ang telah ada atau menem"elkann)a "ada 'rame )ang telah disediakan sebelumn)a. Sekarang ini ban)ak dida"at dinding berbahan beton! dari desain dan "engeraann)a dikenal bebera"a ma,am! )aituE % Dinding beton dan beton bertulang 2 Dinding beton "ra,etak 3 Dinding beton "anel
&2
Dinding beton bertulang ban)ak di"akai dalam konstruksi dinding "enahan tanah! hal tersebut dimungkinkan karena kekuatann)a dan mudah membentuk dan melaksanakna sesuai dengan ,ounter/relie' alam )ang akan dikerakan. Penggunanaa dinding beton bertulang! ban)ak dia"aki se"erti untuk bendungangan! drainase! dan "ondasi atau embatan. Bahkan untuk konstruksi tertentu dinding uga da"at ditanam "i"a didalamn)a! karena dinding beton da"at menahan kontraksi air dari luar )ang da"at melindungi kekuatan "i"a di dalamn)a. am"ilan estetikadari dindingbeton bertulangda"at dibentuk sehingga menarik "erhatian! dan akan mem"erindah tam"ilan luar disam"ing kekuatan )ang teta" di"ertahankan. Ketahanan dinding beton da"at bertahan ber"uluh "uluh tahun! bahkan ratusan tahun tergantung dari kekuatan serta ketebalan la"isan beton )ang di desain! dan kekuatan dinding beton akan bertambah dari tahun ke ktahun! sam"ai ter,a"ai titik kuat )ang di"rediksi bisa sam"ai ratusan tahun. #amun! bila s"esi'ikasikonstruksi bangunantidakkuat! ini )ang memungkinkan dinding akan mengalami
"enurunan! se"erti
timbuln)a
retak-retak!
akhirn)aakan mengalami keruntuhan. Pembangunan konstruksi
)ang
dindiing
beton da"at di desain dengan kombinasi arsitektur )ang indah! sehingga bukan han)a kokoh dari segi struktur teta"i indah dari sudut estetika.
8ambar %%=0$ : Dining Beton Bertulang Sebagai Penahan "anah
&3
>.
Dining Partisi
Bila ditinau dari arti kata "artisi! mungkin semua dari kita memahami maksudn)a! "artisi berarti "embatas atau sekat ruangan.Kebiasaan di rumah "artisi da"at di"asang dan di"indah-"indah sesuai keinginan.Penggunaan "artisi sebagai "embatas ruangandimana ruangan satu dengan )ang lainn)a mem"un)ai 'ungsi)ang berbeda.Jadi sesuai dengan naman)a dinding "artisi memang dikhususkan untuk sekat antar ruang! karena di desain sebagai sekat antara ruang satu dan )ang lain! dinding ini memiliki desain konstruksi )ang lebih "raktis dan ringan dibanding dengan konstruksi dinding se"erti dinding bagian luar.Selain 'ungsi "embatas ruangan!"artisi ugada"at di'ungsikan sebagai tam"ilan dekorati' interior ruanganbersama 'urniture "endukung! sehingga keberadaann)a da"atmembuat kesan lebih hidu" dan me+ah di suatu ruangan!kesan kosong da"atdihindari berkat hadirn)a 'urniture )ang sesuai. >ungsi lain dari "artisi adalah sebagai bagian dari meubuler dengan mendesain "artisi sebagai lemari atau bu'et )ang minimalis. Bahan "artisi untuk dinding dengan ban)akn)a "roduk "abrikan da"at didesain bagus dan murah! dan biasan)a dinding enis "artisi ini tidak bisa digunakan untuk dinding luar eksterior! hal Ini disebabkan si'at bahann)a )ang kurang menamin 'aktor keamanan dari gangguan luar. Disam"ing tidak ,o,ok untuk konstruksi terbuka! dinding enis ini uga tidak diran,ang untuk memikul beban )ang berat. Dinding ma,am ini ban)ak digunakan sebagai bahan "en)ekat ruangan! terutama di "erkantoran.Dengan desain )ang
se"erti ka)u! rotan! ka,a!
bambu! tri"lek/multi"lek )ang di'inishing dengan la"isan takon! 7P! lembaran lembaran "ela"is modern! dan lain sebagain)a )ang telah ban)ak di ual di "asaran. Penggabungan material tersebut dihara"kan bias menghasilkan tam"ilan "artisi )ang ,antik sehingga da"atmenadi elemen "enunang interior. Dengan desain )ang sim"le teta"i multi'ungsi! la)ak untuk diadikan alasan sebuah "artisi dengan bu'et sebagai "en)ekatruangan bisa digunakan untuk men)im"an benda koleksiatau koleksi ,r)stal.1dan)a ruang keluarga danruang makan dalam satu area!"enem"atan bu'et sebagai"en)ekat
&&
dihara"kan da"at menadi solusi untuk membuat lebihn)aman area 'aiber,ement! dan ri"lek/Multi"lek. Bahan untuk dinding "artisi! )ang di"akai umumn)a terdiri dari lembaran multi"lek atau "a"an gi"sum!. bahan lain )ang bagus untuk "artisi adalah "a"an semen fiber glass,)ang terbuat dari ,am"uran semen dan fiber glass sehingga sangat kuat. Pemasangan kerangka ka)u atau hollow biasan)a menggunakan sekru" sebagi "aku untuk merekatkan bahan dimaksud! bahann)a mudah di"otong dengan menggunakan gergai.0ntuk dinding "artisi )ang memakai bahan multi"lek bisa dikatakan kurang aman! mengingat bahan mudah terbakar dan mudah mengelu"as bila sering terkena air.Se,ara umum "emakaian "artisi selalu dibuat dua la"is! untuk luar dan dalam. Bila dana terbatas! gunakan bahan "artisi ini untuk "embatas ruangan. Jenis bahan disesuaikan dengan selera dan besarn)a bia)a.
>.% Papan 81psum
Pa"an g)"sum terdiri dari bahan g)"sum )ang dibungkus dengan kertas "enguat di sekelilingn)a. Pada umumn)a )ang tersedia di"asaran bagian uung "a"an sisi "anang berbentuk miring! namun ada uga bebera"a "roduk )ang men)ediakan te"ian )ang kotak untuk a"likasi khusus. Kekuatan utama g)"sum terletak "ada kertas "embungkusn)a! untuk "a"an g)"sum standar kertas "embungkus biasan)a ber+arna gading ,enderung ke,oklatan! dengan bahan se"intas miri" dengan kertas Nak "embungkus semen. Saat ini "rodusen g)"sum mem"roduksi bebera"a enis g)"sum untuk bebera"a a"likasi. Ketebalan g)"sum ber
Karena kekuatan "a"an g)"sum )ang
terletak "ada kertas "embungkusn)a! maka untuk g)"sum standar
&4
"lasterboard )ang ada di"asaran rata-rata tidak tahan terhada" basah dan lembab! kertas akan mengelu"as dan inti g)"sum akan terurai. Bila memang memerlukan g)"sum sebagai "artisi maka bebera"a merk terkenal mengeluarkan t)"e "a"an g)"sum dengan "ela"is )ang lebih tahan terhada" lemba! bukan basah! karena bahan g)"sum memang tidak akan bertahan terhada" basah tentu dengan harga )ang lebih mahal untuk ketebalan )ang sama. 2) 6kustik< Bahan "a"an g)"sum standar "lasterboard relati' lunak sehingga bahan g)"sum relati' bisa men)era" suara dengan baik dari"ada dinding bata. Pa"an g)"sum ,o,ok digunakan untuk ruang-ruang )ang memerlukan "eredaman suara! dan karena si'at "eredaman g)"sum )ang baik inilah maka bebera"a "rodusen mengeluarkan "anel "eredam suara )ang lebih baik dengan berbahan dasar g)"sum. 3) Ketahanan "erhaap 6pi< Pa"an g)"sum standar "lasterboard mem"u)ai la"isan kertas sebagai "enguat! dan se"erti kita ketahui bah+a kertas adalah "enghantar a"i! sehingga kurang aman terhada" a"i. #amun bebera"a "rodusen men,i"takan g)"sum )ang lebih tahan terhada" a"i dengan la"isan kertas khusus tentu dengan harga )ang lebih mahal.
4) Ketahanan "erhaap Benturan an 8oresan< 1"likasi
g)"sum sebagai
dinding "artisi saat ini sudah menadi suatu hal )ang umum! namun dari berbagai kasus )ang teradi! "emasangan "a"an g)"sum di ruang )ang biasa dilalui ban)ak orang ,enderung mudah rusak dan gu"il terutama di bagian sudut dinding se"erti sebagai "ela"is kolom. Selain itu bila dinding tergores dengan sesuatu )ang taam maka di"astikan kertas akan mudah terkelu"as! teta"i "erbaikan untuk hal ini ,uku" mudah. Pemasangan "a"an g)"sum sebagai "artisi da"at menggunakan rangka ka)u atau"un rangka metal )ang ban)ak tersedia di "asaran. Rangka biasan)a disusun se,ara
&8
g)"sum. #at )ang teradi antar "anel g)"sum ditutu" dengan oint ,om"ound g)"sum dan kain kassa. Setelah sambungan tertutu"! maka tinggal menghaluskan dan meratakan sambungan dengan am"elas! dan ia" diberikan ,at dasar. Bila menggunakan a"likasi rangka ka)u! maka sebaikn)a ka)u )ang di"akai sebagai rangka adalah ka)u )ang ,uku" kering! ban)ak keadian sambungan antar g)"sum teradi keretakan dikarenakan muai susut ka)u rangka. 7arga g)"sum di"asaran relati' ber
>.# Papan Kalsium
Pa"an Kalsium terbuat dari "anel kalsium-silikat dan menggunakan serat selulosa sebagai "enguat. Se,ara tam"ilan kasat mata "a"an kalsium men)eru"ai bahan "la'on 'iber,ement! namun lebih tebal dan kuat. Pa"an kalsium dalam "roses "roduksin)a telah mengalami "engeringan se,ara auto,la
Pa"an Kalsium lebih tahan terhada" air dan
lembab. Bila terkena air! "a"an kalsium tidak akan terurai se"erti haln)a "a"an g)"sum! atau"un terkelu"as se"erti tri"lek atau multi"lek! namun dari bebera"a "engalaman )ang sa)a temui! "a"an kalsium bila terkena air dan lembab akan mudah sekali terda"at ber,ak-ber,ak hitam! namun hal ini da"at dengan mudah diatasi dengan "engam"lasan dan "enge,atan kembali. 2) 6kustik
&5
akustik "a"an kalsium ,enderung tidak da"at men)era" suara dengan baik dan tidak ,o,ok untuk ruang )ang membutuhkan "eredaman suara se"erti ruang "ertunukan atau studio. 3) Ketahanan "erhaap 6pi
4) Ketahanan "erhaap Benturan an 8oresan
dengan kera"atan
)ang "adat! menadikan "a"an kalsium ,o,ok dia"likasikan di ruang dimana ban)ak orang dan barang berlalu lalang. Pa"an Kalsium tidak mudah gu"il dan gores! namun "erlu di,atat bah+a "a"an kalsium mem"u)ai si'at )ang lebih getas! sehingga bila mengalami benturan )ang ,uku" keras "ada bagian )ang tidak terda"at rangka bisa mengalami keretakan! dan keretakan "ada "a"an kalsium memang bisa diatasi dengan "emberiana "laster V ,om"ount se"erti haln)a "ada g)"sum! namun hasiln)a tidak bisa sera"i "a"an g)"sum. Dalam hal "emasangan tidak auh beda dengan "emasangan "a"an g)"sum! namun "erlu di,atat! bah+a "a"an kalsium dengan si'at bahan )ang lebih keras dan kaku maka biasan)a bila rangka kurang ra"i sambungan antar "anel uga terlihat begelombang! dan hal ini lebih sulit diatasi dengan dem"ul dari"ada "a"an g)"sum.7arga "a"an kalsium rata-rata di"asaran relati' lebih mahal dari"ada "a"an g)"sum standart dengan ketebalan )ang sama! namun dalam a"likasi "artisi )ang sama "a"an kalsium bisa menggunakan ketebalan )ang lebih ti"is dari"ada "a"an g)"sum. #amun bila dibandingkan dengan "a"an g)"sum untuk a"likasi khusus se"erti "a"an g)"sum tahan a"i! "a"an g)"sum tahan kelembaban! mau"un "a"an g)"sum tahan benturan! maka harga "a"an kalsium relati' lebih murah. >.0 Papan "riplek@ Multiplek
Pa"an Multi"lek dibuat dari serutan ka)u )ang dila"iskan se,ara
&;
masing-masing la"isan "ada tri"lek mau"un multi"lek telah mengalami "engeringan )ang sem"urna dan telah di'umigasi! sehingga menadikan "a"an tri"lek/multi"lek tahan terhada" ra)a" dan he+an "emakan ka)u lainn)a dan tidak mudah mengalami "ela"ukan. Berikut ini adalah bebera"a karakteristik Pa"an ri"lek/ Multi"lek! )aitu: 1) Ketahanan terhaap air<
Pa"an ri"lek/Multi"lek bila dibiarkan tan"a
"ela"is tidak akan tahan terlalu lama di tem"at )ang berair! namun bila han)a tersiram untuk angka +aktu )ang tidak terlalu lama! tri"lek /multi"lek lebih bertahan dari"ada "a"an g)"sum standar. Bila direndam dalam air dalam +aktu )ang ,uku" lama maka "a"an akan mengelu"as tia" la"isann)a! dan mela"uk. #amun dengan "ela"isan )ang baik "artisi tri"lek/multi"lek da"at digunakan untuk ruang )ang lembab se"erti sebagai "artisi toilet. 2) 6kustik< Pa"an Multi"lek memiliki tingkat reduksi )ang ,uku" bagus tergantung uga ketebalann)a dan mudah dibentuk! sehingga "a"an multi"lek ,o,ok ruang )ang memerlukan "engaturan tata suara se"erti gedung konser. 3) Ketahanan "erhaap 6pi<
Si'at bahan dasar ka)u sebagai "enghantar
a"i! ka)u olahan multi"lek sebaikn)a dihindarkan untuk "artisi ruangruang )ang kontak langsung dengan a"i se"erti da"ur! dan laboratorium "enggunaan multi"lek untuk "artisi ruang )ang retan terhada" a"i da"at diatasi dengan "enggunaan bahan "ela"is )ang tahan a"i. Dari segi "emasangan "a"an multi"lek lebih 'leksibel dan mudah dibentuk manadi model a"a"un! "emasangan tidak memerlukan tenaga ahli khusus. Rangka untuk men)okong "a"an multi"lek uga bisa terbuat dari ka)u mau"un rangka metal. Kelebihan dari "emasangan multi"lek adalah bahan )ang mudah dibentuk menadi bentuk a"a"un! dan sisa mau"un bongkaran bisa diman'aatkan lagi tan"a terlalu ban)ak kerusakan. Dari soal harga saat ini harga bahan bangunan berbahan dasar bahan ka)u relati' lebih mahal saat ini. 7arga tia" lembar multi"lek di"engaruhi oleh tebal dan tekstur ka)u )ang di"akai. Bahan tri"lek/ multi"lek sangat 'leksibel karena bisa dibongkar "asang tan"a ban)ak merusak bahan! dan bahan masih bisa
&9
digunakan lagi! hal ini menadikan bahan ini lebih ekonomis untuk angka "anang bila memang "artisi sering di bongkar "asang. Penggunaan dinding "artisi semakin meningkat seiring dengan meningkatn)a kebutuhan "erumahan dan "erkantoran )ang tidak han)a mem"ertimbangkan 'aktor bia)a dan +aktu )ang dihabiskan dalam membangun suatu bangunan.Dinding "artisi ini dihara"kan mam"u mena+ab kebutuhan mas)arakat )ang semakin meningkat di sektor real.Sementara ini dinding "artisi
meru"akan
hasil
dari "engembangan teknologi
)ang te"at
guna.Dimana "erkembangan teknologin)a selalu meningkat sealan dengan ino
8ambar %%=0% : Dining Partisi Dari Berbagai Bahan
4$
849SS6R
6*SA' adalah 1meri,an Institute o' Steel 6onstru,tion beru"a Manual
o' Steel 6onstru,tion. 6!S*! adalah 1meri,an #ational Standards Institute 6S"M' adalah 1meri,an So,iet) 'or esting and Materials Baja Pelat< Waitu baa beru"a "elat baik "elat lembaran mau"un "elat
stri" dengan tebal antara 3 mm s.d 8$ mm Baja Pro)il< Waitu baa beru"a batangan dengan "enam"ang ber"ro'il
dengan berbagai bentuk tertentu! dengan "anang "ada umumn)a 8 meter namun da"at di"esan di "abrik dengan "anang sam"ai %4 meter. Baja Beton< Waitu baa )ang digunakan untuk "enulangan / "embesian
beton untuk konstruksi beton. Pada umumn)a berbentuk batangan / lonoran dengan berbagai ma,am ukuran diameter! "anang %2 meter Daktilitas' )aitu si'at regangan tarik 5omogenitas' adalah memiliki si'at )ang sama ke segala arah
"enam"ang! atau bersi'at homogen) PPBB*! adalah singakatan Peraturan Peren,anaan Bangunan Baa
Indonesia. Sambungan Titk Buhul (Simpul); Sambungan ini merupakan sambungan yang menyatukan beberapa batang baja menjadi satu pada tik suhul (Simpul) atau tik pertemuan.
6. Penahuluan
Pad bab terdahulu kita telah membahas tentang baa sebagai bahan bangunan. Dimana bah+a baa meru"akan sauatu bahan konstruksi )ang
4%
laNim digunakan dalam struktur bangunan! karena kekuatan )ang tinggi dan ketahanan terhada" ga)a luar )ang besar maka baa ini uga telah menadi bahan "ilihan untuk konstruksi bangunan gedung bertingkat. Dan uga telah menelaskan bentuk "enam"ang melintang I dan 7 biasan)a digunakan untuk elemen-elemen besar )ang membentuk balok dan kolom "ada rangka struktur. Bentuk kanal dan siku ,o,ok untuk elemen-elemen ke,il se"erti la"isan tum"uan Bentuk "enam"ang
sekunder "ersegi!
dan
sub-elemen "ada bulat!
dan "ersegi
rangka
segitiga.
em"at
)ang
berlubang dihasilkan dalam batasan ukuran )ang luas dan digunakan se"erti haln)a "elat datar dan batang solid dengan berbagai ketebalan. Baa dalam teknik konstruksi bangunan gedung terda"at dalam berma,amma,am bentuk sebagai berikut : % Baa PelatE Waitu baa beru"a "elat baik "elat lembaran mau"un "elat stri" dengan tebal antara 3 mm s.d 8$ mm. Baa Pelat embaran terda"at dengan lebar antara %4$ mm s.d &3$$ mm dengan "anang 3 s.d 8 meter. Sedangakan Baa Pelat Stri" biasan)a dengan lebarY 8$$ mm dengan "anang 3 s.d 8 meter. Permukaan baa "elat ada )ang "olos dan ada )ang bermoti' dalam berbagai bentuk moti'. #amun untuk ke"erluan konstruksi "ada umumn)a digunakan baa "elat )ang "olos rata dengan lebar da"at di"otong sendiri sesuai dengan kebutuhan. 2 Baa Pro'ilE Waitu baa beru"a batangan lonoran dengan "enam"ang ber"ro'il dengan bentuk tertentu dengan "anang "ada umumn)a 8 meter namun da"at di"esan di "abrik dengan "anang sam"ai %4 meter.
1da"un
bentuk-bentuk
"ro'il
"enam"ang
baa
da"at
ilihat/di"elaari dalam buku Da'tar-Da'tar 0ntuk Konstruksi Baa da'tar baa lama dan abel Pro'il Konstruksi Baa da'tar baa )ang baru . Dalam da'tar baa lama terda"at "ro'il I#P! Kanal! DI#! Di=! DiR! Di! Q I#P! QDI#! Pro'il ! Pro'il baa siku s ama kaki dan tidak sama kaki ! batang "ro'il segi em"at sama sisi! dan batang "ro'il bulat! uga da'tar "aku keling! baut! dan las. Sedangkan da'tar baa )ang baru "ro'il I#P! DI#! Di=! DiR! Di! QI#P! Q DI#! batang "ro'il segi em"at sama sisi! batang "ro'il bulat! da'tar "aku keling! baut! dan las tidak ada! )ang ada adalah : "ro'il @>! ight Beam and Joists! 7 Bearing
42
Piles! Stru,tural ees! Pro'il Kanal! Pro'il Siku sama kaki dan tidak sama kaki! Da'tar >aktor ekuk! ight i" 6hannels! ight 6hannel! 7ollo+ Stru,tural ubings "ro'il tabung segiem"at ! 6ir,ular 7ollo+ Se,tions "ro'il tabung bulat! serta tabel-tabel "elengka" lainn)a. Kedua da'tar baa tersebut di atas masih teta" digunakan keduaduan)a karena saling melengka"i satu sama lain. 3 Baa BetonE Waitu baa )ang digunakan untuk "enulangan / "embesian beton untuk konstruksi beton. Pada umumn)a berbentuk batangan / lonoran dengan berbagai ma,am ukuran diameter! "anang %2 meter. erda"at baa tulangan ber"enam"ang bulat "olos! uga baa tulangan )ang di"ro'ilkan. Baa memiliki kekuatan tarik )ang tinggi! auh lebih tinggi dibanding beton! bila diberi ga)a tarikan terus menerus hingga mele+ati batas elastisitasn)a! baa akan mengalami regangan )ang ,uku" besar sebelum benar-benar runtuh. Pengertian elastisitas menelaskan bah+a struktur baa! saat mengalami stress )ang hebat semisal gem"a bumi tidak akan langsung rubuh. Biasan)a akan meregang dulu miring! baru kemudian bila ga)a sudah melebihi batas kritis! baru bangunan tersebut akan runtuh! hal ini memberi kesem"atan bagi "enghuni gedung untuk men)elamatkan diri. Kondisi struktur se"erti ini! beda dengan beton biasa )ang akan langsung runtuh bila ga)a melebihi batas kritisn)a. Baa sering digunakan sebagai struktur utama bangunan karena memiliki bebera"a keunggulan! antara lain )aitu: % Mem"un)ai kekuatan )ang tinggi meski berukuran lebih ke,il ,olume ke,il dibanding beton. Sehingga da"at mengurangi ukuran struktur! serta mengurangi beban sendiri! dan auh lebih berat dibandingkan beton. 2 7omogenitas tinggi. Baa bersi'at homogen! sehingga kekuatann)a merata. 3 Kea+etan tinggi. Baa akan tahan lama bila "era+atan )ang dilakukan terhada"n)a sangat baik. Misaln)a! rutin menge,at "ermukaan baa agar terhindar dari korosi.
43
& Bersi'at elastis. Baa ber"erilaku elastis sam"ai tingkat tegangan )ang ,uku" tinggi. Baa akan kembali ke bentuk semula asalkan ga)a )ang teradi tidak melebihi batas elastisitas baa. 4 Daktilitas baa ,uku" tinggi. Selain mam"u menahan tegangan tarik )ang ,uku" tinggi! baa uga akan mengalami regangan tarik )ang ,uku" besar sebelum runtuh. 8 Kemudahan "emasangan dan "engeraan. Penam"ang baa bisa dibentuk sesuai )ang dibutuhkan. Pen)ambungan antar elemen "ada struktur baa uga mudah! han)a tinggal memasangkan baut atau bisa menggunakan las! sehingga akan mem"er,e"at kegiatan "ro)ek. Bebera"a kelemahan baa sebagai struktur! antara lain! )aituE % Pemeliharaan rutin. Baa membutuhkan "emeliharaan khusus agar mutun)a tidak berkurang. Konstruksi baa )ang berhubungan langsung dengan udara atau air harus di,at se,ara "eriodik. 2 Baa akan mengalami "enurunan mutu se,ara drastis bahkan kerusakan langsung karena tem"eratur tinggi. Misaln)a saat teradi kebakaran. 3 Baa memiliki
kelemahan
tekuk
"ada "enam"ang
langsing.
Sekarang ini! ban)ak uga )ang meman'aatkan baa ringan sebagai sistem rangka ata". Selain murah! ringan! dan "engeraann)a mudah! baa uga lebih a+et. Baa sudah ban)ak menggantikan "eran ka)u dalam konstruksi. Jaman ka)u sebagai ata" mungkin sudah ham"ir "unah. Mengingat hutan-hutan di seluruh Indonesia sudah dibabat habis oleh "ara "enebang ka)u. Bisa-bisa hutan kita akan gundul semua bila kita terus menggunakan ka)u sebagai bahan bangunan.
B. Konstruksi Baja Pro)il Paa Bangunan
4&
Konstruksi baa "ada bangunan ban)ak kita um"ai berbagai bangunan dan embatan )ang menggunakan baa sebagai struktur utaman)a! serti embatan kereta a"i dan embatan alan ra)a )ang melintasi sungai )ang ,uku" lebar. Kemudian ada bangunan "abrik mau"un gudang )ang besar! desain embatan Suramadu! uga menggunakan kabel baa sebagai strukturn)a! renungkan dan a+ab sembarang oleh muZ. Sebenarn1a' bagaimana sih struktur baja itu 6pa keunggulan baja ibaning beton atau bahan bangunan lain
Bebera"a struktur baa )ang sering ditera"kan sebagai struktur bangunan: % i"e Rangka atau 'rame stru,tureE Dengan men)usun batang baa dengan bentuk struktur tertentu! batang baa mam"u mem"erkuat satu sama lain. 7al ini ban)ak ditera"kan "ada struktur ata"! bangunan "abrik! "ergudangan! embatan serta to+er BS Base rans,ei
44
konstruksi baa! sebaikn)a menggunakan "anduan )ang da"at di"akai atau di"ertimbangkan )aituE %
Peraturan Peren,anaan Bangunan Baa Indonesia PPBBI Mei %9;3.
2
1meri,an Institute o' Steel 6onstru,tion 1IS6 [Manual o' Steel 6onstru,tion-5th =dition[.
3
1meri,an #ational Standards Institute 1#SI : B25.284 Plain @ashers[.
&
1meri,an So,iet) 'or esting and Materials 1SM s"e,i'i,ationsE
1 38 - 5$a
Stru,tural Steel
1 43 - 52a
@elded and Seamless Steel Pi"e
1%43 - 5%
\ink 6oating hot di" on Iron and Steel 7ard+are
13$5 - 8;
6arbon Steel =Cternall) hreaded Standard >asteners.
1324 - 5%a
7igh Strength Bolts 'or/stru,tural Steel Joint! In,luding
Sutiable #uts and Palin 7ardener @ashers[.
1&9$ - 5%
]uen,hed
and
em"ered 1llo) Steel Bolts
'or
Stru,tural Steel Joints %. 8ambar an !otasi Baja
Pada konstruksi bangunan gedung! sebelum elaksnakan "ekeraan ada baikn)a "ekera memahami gambar kera. Kelengka"an gambar kera baa da"at ditentukan dengan bagian-bagian gambar se"ertiE % (ambar DenahE engka" dengan notasi! ukuran-ukuran dan "enelasan detail 2 (ambar DetailE (ambar dilengka"i dengan notasi! dan disesuaikan dengan tabel baa 3 (ambar SambunganE Dilengka"i dengan "enelasan enis sambungan! "engelasan! baut-baut! angkur "engangkuran & Pro'ilE Bentuk dan enis "ro'il ditentukan dengan bahan )ang tersedia di "asaran 4 PerhitunganE Seluruh material bahan dan bentuk konstruksi/struktur baa! harus melalui "erhitungan )ang di"ers)aratkan.
48
Pemberian notasi atau tanda gambar "ro'il baa dimulai dengan kode "ro'il diikuti dengan ukuran "okokn)a. Berikut ini ,ontoh-,ontoh "enulisan nama baa "ro'il menurut nomor "ro'ilE % Baa @> 24$C%24C8C9: Waitu baa "ro'il @> @ide >lange F sa)a" lebar dengan ukuran tinggi "ro'il 24$ mm! lebar sa)a" %24 mm! tebal badan 8 mm! dan tebal sa)a" 9 mm. 2 Baa K1#1 %&$C8$C5C%$: Waitu baa "ro'il kanal dengan ukuran tinggi "ro'il %&$ mm! lebar sa)a" 'lens 8$ mm! tebal badan 5 mm! dan tebal sa)a" %$ mm. Kanal F Saluran F Parit. 3 Baa 8$.8$.8: Waitu baa "ro'il siku sama kaki dengan ukuran lebar kaki 8$ mm dan tebal baa 8 mm. & Baa 84.%$$.5: Waitu baa "ro'il siku tidak sama kaki dengan ukuran lebar kaki 84 mm dan %$$ mm! tebal baa 5 mm. 4 Baa IP 6 %24C4$C2$C3!2: Waitu baa "ro'il i" 6hannel dengan ukuran tinggi "ro'il %24 mm! lebar sa)a" 4$ mm! "anang bengkokan sa)a" 2$ mm! tebal baa 3!2 mm. 8 Baa I(7 6 %$$C4$C4$C3!2: Waitu baa "ro'il idht 6hannel dengan tinggi "ro'il %$$ mm! lebar sa)a" 4$ mm! tebal baa 3!2 mm. Baa ini ham"ir sama dengan i" 6hannel teta"i tan"an ada bengkokan sa)a". 5 Baa abung Segi =m"at %$$C%$$C3!2: Waitu baa "ro'il tabung segi em"at dengan ukuran sisi luar %$$ C %$$ mm! tebal baa 3!2 mm. ; Baa abung Bundar∅ %%&!3C&!4 : Waitu baa "ro'il tabung bundar "i"a dengan ukuran diameter luar %%&!3 mm dan tebal baa &!4 mm. Selanutn)a untuk lebih mengenal gambar dan notasi "ro'il baa! berikut ini "enelasan gambar sistem notasi dan simbol-simbol )ang tertera adalah sebagai berikutE a (aris sumbu X dan sumbu W "ada "ro'il baa saling tegak lurus satu sama lain. b 0kuran tinggi "ro'il h dan lebar 'lens b dengan ber"edoman da'tar baa , 0kuran tebal badan d dan tebal 'lens t ! tebal t diukur "ada titik tengah lebar 'lens "ada arak Qb kemudian lukis garis tebal 'lens miring ;O melalui titik uung garis tebal t dan lukis garis uung 'lens. d (aris lengkung "ada "ertemuan sudut garis badan dan garis 'lens bagian
45
dalam rF %$ mm atau r% 2$ mm! uga garis lengkung "ada sudut 'lens bagian dalam dengan r% F 4 mm atau ∅ %$ mm.
8ambar %#=%: !otasi 8ambar Paa baja Pro)il
#. Sambungan Baja
4;
Di dalam struktur rangka sambungan "elat atau"un sambungan "ro'il baa tidak da"at dihindari karena ada kemungkinan suatu "ro'il baa kurang "anangn)a! teta"i selain itu ada uga kemungkinan diadakan sambungan karena "ertemuan suatu batang dengan batang )ang lain "ada satu titik buhul! dengan menggunakan "elat buhul. 1lat "en)ambung )ang laNim digunakan untuk "ro'il baa ialah baut! "aku keling dan as.
Baut adalah salah satu alat "en)ambung "ro'il baa! selain "aku keling dan las. Baut )ang laNim digunakan sebagai alat "en)ambung "ro'il baa adalah baut hitam dan baut berkekuatan tinggi. Baut hitam terdiri dari 2 enis! )aitu : Baut )ang diulir "enuh dan baut )ang tidak diulir "enuh! sedangkan baut berkekuatan tinggi umumn)a terdiri dari 3 t)"e )aitu : Baut baa karbon sedang! Baut baa karbon rendah! dan Baut baa tahan karat. @alau"un baut ini kurang kaku bila dibandingkan dengan "aku keling dan las! teta"i masih ban)ak digunakan karena "emasangan baut relati' lebih "raktis. Dalam "emakaian di la"angan! baut da"at digunakan untuk membuat konstruksi sambungan teta"! sambungan bergerak! mau"un sambungan sementara )ang da"at dibongkar/dile"as kembali. #.% "ipe Sambungan Baja
49
Sambungan baa dalam "eren,anan struktur konstruksi baa didasarkan "ada ti"e "ro'il baa )ang di"akai! se,ara umum sambungan terbentuk didasarkan atas hubungan sambungan sebagai berikut: % Sambungan antar balok balok dengan balokE Sambungan ini meru"akan sambungan )ang menghubungkan antara balok dengan balok! )aitu enis sambungan memanang! sehingga menadikan baa "ro'il )ang menerus se,ara horiNontal. Sambungan baa ini da"at dilakukan dengan menggunakan "ro'il )ang sama dan seenis atau dengan "ro'il )ang berbeda. Sambungan atau hubungan kedua "ro'il )ang disambung! da"at menggunakan salah satu enis sambungan atau kombinasi dari bebera"a alat sambung! baut! "aku dan las.
8$
8ambar %#=# : Sambungan 6ntar Balok Baja Pro)il
2 Sambungan antar Kolom kolom dengan kolomE Sambungan ini meru"akan sambungan )ang menghubungkan antara Kolom dengan Kolom! sehingga menda"atkan Pro'il )ang menerus se,ara
8%
8ambar %#=0 : Sambungan Baja ?ertical ,6ntar Kolom
Kolom-kolom "ada konstruksi meru"akan elemen struktur )ang menerima beban-beban dari balok dan "elat )ang diteruskan ke "ondasi. Kolom mengalami tekan aksial searah sumbun)a dan "enem"atan balok )ang mem"un)ai eksentrisitas menimbulkan ga)a-ga)a lentur. idak se"erti elemen struktur tarik )ang bebann)a ,enderung menahan elemen struktur "ada "osisin)a! elemen struktut tekan sangat "eka terhada" 'aktor-'aktor )ang da"at menimbulkan "eralihan lateral atau tekuk. Kolom "ada hakekatn)a arang sekali mengalami tekanan aksial saa. #amun! bila "embebanan ditata sedemikian ru"a hingga "engekangan restraint rotasi uung da"at diabaikan atau beban dari batang-batang )ang bertemu di uung kolom bersi'at simetris dan "engaruh lentur sangat ke,il dibandingkan tekanan langsung! maka batang tekan da"at diren,anakan dengan aman sebagai kolom )ang dibebani se,ara konsentris.
82
7ubungan batang dengan "enghubung da"at menggunakan baut! "aku keling! dan las. Batang tersusun sering digunakan "ada kondisi-kondisi sebagai berikut: % Ka"asitas "ro'il )ang tersedia belum men,uku"i 2 Di"erlukan batang dengan kekakuan besar 3 Detail sambungan membutuhkan "enam"ang tertentu & >aktor estetika
3 Sambungan Balok dengan kolomE Sambungan ini meru"akan sambungan antara balok )ang dihubungkan dengan Kolom sehingga menda"atkan Sambungan Siku! sambungan baa ini da"at dilakukan dengan merakit Balok "ada te"i >lens/Sa)a" mau"un "ada @eb/Badan Kolom )ang dibantu dengan Pelat Pen)ambung atau"un Pro'il )ang lainn)a. Sambungan baa ini da"at dilakukan dengan menggunakan "ro'il )ang sama dan seenis atau dengan "ro'il )ang berbeda. Sambungan atau hubungan kedua "ro'il )ang disambung! da"at menggunakan salah satu enis sambungan atau kombinasi dari bebera"a alat sambung! baut! "aku dan las.
83
8ambar %#=&: Sambungan Baja Suut ,6ntar Kolom engan Balok
& Sambungan itik Buhul Sim"ulE Sambungan ini meru"akan sambungan )ang men)atukan bebera"a Batang/Balok menadi satu itik Buhul Sim"ul atau itik Pertemuan! sambungan ini dilakukan dengan ,ara memberi Pelat Baa Pelat Buhul/Sim"ul sebagai titik "ertemuan batangbatang aksial tersebut. Sambungan baa ini da"at dilakukan dengan menggunakan "ro'il )ang sama dan seenis atau dengan "ro'il )ang berbeda. Sambungan atau hubungan kedua "ro'il )ang disambung! da"at
8&
menggunakan salah satu enis sambungan atau kombinasi dari bebera"a alat sambung! baut! "aku dan las.
8ambar %#=/: Sambungan Baja Paa "itik Buhul
84
Sambungan Pada Sim"ul! selalu dibarengi dengan adan)a "elat sim"ul (gusset plate) sebagai bagian dari alat sambung! untuk mem"ersatukan dan
men)ambung batang-batang )ang bertemu di titik sim"ul tersebut! "elat sim"ul sebagai "elat "en)ambung! harus memenuhi s)arat-s)arat sebagai berikut :
ebar! sehingga "aku keling/baut da"at di"asang menurut "eraturan )ang ditentukan.
Kuat menerima beban dari batang-batang )ang diteruskan "elat sim"ul! maka sim"ul "erlu di"eriksa kekuatann)a! dengan ,ara mengadakan bebera"a "otongan untuk di"eriksa kekuatann)a "ada "otongan tersebut. eta"i sebelum dilanutkan mengenai "emeriksaan "elat sim"ul! sekilas di ulang kembali dulu tentang "erhitungan ban)akn)a baut/"aku keling )ang di"erlukan
Pelat buhul harus memiliki ketebalan )ang lebih besar dibandingkan dengan "ro'il tebal "elat "ada "ro'il baa! hal ini dikarenakan semua ga)a )ang bekera "ada struktur rangka utama akan disalurkan ke "elat buhul tersebut
akikanE idak teradi takikan "ada "elat buhul! "ada "osisi )ang menerima beban! )aitu "ada bagia sudut dalam! karena da"at mengakibatkan "elat sim"ul ra+an sobek "erhatikan takikan "ada gambar di ba+ah ini.
8ambar %#=3 : Pelat Buhul Paa Sambungan
88
#.# 8ambar Sambungan Baja Pro)il
#otasi sambungan menggunakan bautE Se,ara umum "enem"atan baut "ada sambungan konstruksi baa di"asang dengan arak-arak dan digambar menggunakan simbol se"erti di ba+ah ini! untuk lebih mem"erelas! diberikan bebera"a ,ontoh gambar alat sambung dan bentuk sambungan "ada baa "ro'il.
8ambar %#=>: Sambungan Baut Baja
Ketentuan dan notasi gambar "enem"atan baut atau "aku keling "ada baa "ro'il! "erhatikan "enam"ang "ro'il gambar baa berikut ini.
85
8;
8ambar %#=-: Sambungan Baja Pro)il ,7oto
Mengenai arak baut atau "aku "ada suatu sambungan! teta" harus berdasarkan ketentuan dan s)arat )ang ada "ada PPBBI "asal ;:2! )aitu : % Ban)akn)a baut )ang di"asang "ada satu baris )ang seaar arah ga)a! tidak boleh lebih dari 4 buah. Jarak antara sumbu buat "aling luar ke te"i atau ke uung bagian )ang disambung! tidak boleh kurang dari %!2 d dan tidak boleh lebih besar dari 3d atau 8 t t adalah tebal terke,il bagian )ang disambungkan. 0ntuk "emasangan satu deret "aku keeling )ang menahan ga)a normal tarik / tekan dimana deretan "aku keeling berada "ada garis gera ga)a! tern)ata untuk satu deret )ang terdiri Y 4 buah "aku keling masingmasing "aku menahan ga)a relati' sama. Jadi ga)a normal )ang harus ditahan dibagi sama rata oleh kelima "aku keeling tersebut. #amun ika ban)akn)a "aku keling dalam satu deret lebih dari 4 buah maka masingmasing "aku keling menahan ga)a )ang besarn)a mulai tidak sama rata. leh karena itu ika dalam "erhitungan "aku keling / baut dalam konstruksi ambungan ketemun)a memerlukan lebih dari 4 buah "aku/baut! maka harus di"asang dalam susunan 2 deret atau lebih.
2 Pada sambungan )ang terdiri dari satu baris baut! arak dari sumbu ke
89
sumbu dari 2 baut )ang berurutan tidak boleh kurang dari 2!4 d dan tidak boleh lebih besar dari 5 d atau %& t. Jika sambungan terdiri dari lebih satu baris baut )ang tidak berseling! maka arak antara kedua baris baut itu dan arak sumbu ke sumbu dari 2 baut )ang berurutan "ada satu baris tidak boleh kurang dari 2!4 d dan tidak boleh lebih besar dari 5 d atau %& t. 2!4 d T s T 5 d atau %& t 2!4 d T u T 5 d atau %& t %!4 d T s% T 3 d atau 8 t 3 Jika sambungan terdiri dari lebih dari satu baris baut )ang di"asang berseling! arak antara baris-baris buat u tidak bole kurang dari 2!4 d dan tidak boleh lebih besar dari 5 d atau %& t! sedangkan arak antara satu baut dengan baut terdekat "ada baris lainn)a s2 tidak boleh lebih besar dari 5 buah. d $!4 u atau %& t $!4 u. 2!4 d T u T 5 d atau %& t s2 5 d $!4 u atau %& t $!4 u
5$
Bebera"a "edoman atau ,ara "emasangan Paku Keling! antara lain )aituE % Plat )ang akan disambung dibuat lubang! sesuai diameter "aku keling )ang akan digunakan. Biasan)a diameter lubang dibuat %.4 mm lebih besar dari diameter "aku keling. 2 Paku keling dimasukkan ke dalam lubang "lat )ang akan disambung. 3 Bagian ke"ala le"as dimasukkan ke dalam lubang "lat )ang akan disambung. & Dengan menggunakan alat atau mesin "enekan "alu! tekan bagian ke"ala le"as masuk ke bagian ekor "aku keling dengan suaian "aksa. 4 Setelah ra"at/kuat! bagian ekor sisa kemudian di"otong dan dira"ikan/ratakan. 8 Mesin/alat "emasang "aku keling da"at digerakkan dengan udara! hidrolik atau tekanan ua" tergantung enis dan besar "aku keling )ang akan di"asang.
8ambar %#=2: Pemasangan Paku Keling
#.#.% Sambungan 4as
Sambungan las adalah ikatan metalurgi "ada sambungan logam atau logam "aduan )ang dilaksanakan dalam keadaan lumer atau ,air. Dari de'inisi tersebut da"at diabarkan lebih lanut bah+a las adalah sambungan setem"at dari bebera"a batang logam dengan menggunakan energi "anas. Dalam ,ara "engelasan )ang digunakan ka+at elektroda logam )ang dibungkus dengan
5%
'luks! bah+a busur listrik terbentuk di antara logam induk dan uung elektroda. Karena "anas dari busur ini maka logam induk dan uung elektroda tersebut men,air dan kemudian membeku bersama. Proses "emindahan busur elektroda teradi "ada saat uung elektroda men,air dan membentuk butir-butir )ang terba+a oleh arus busur listrik )ang teradi. Bila digunakan arus listrik )ang besar maka butiran logam ,air )ang terba+a menadi halus! sebalikn)a bila arusn)a ke,il maka butirann)a menadi besar.
8ambar %#=%$ : Peminahan 4ogam Aair
Metoda "engelasan diklasi'ikasikan berdasarkan metoda "emanasan untuk men,airkan logam "engisi serta "ermukaan )ang disambung. % Clectric 6rc eling : "anas dia"likasikan oleh busur listrik antara elektroda las dengan benda kera lihat gambar di atas. Berdasarkan % a"likasi logam "engisi dan 2 "erlindungan logam ,air thd atmos'ir! ele,tri, ar, +elding diklasi'ikasikan menadi : a. Shielded Metal 1r, +elding SM1@E b. (as Metal 1r, @elding (M1@ ,. (as ungsten 1r, @elding (1@ d. >luC-,ored 1r, @elding >61@ dan e. Submerged 1r, @elding S1@. 2 Resistance eling : arus listrik meng-generate "anas dengan lau I2R! melalui kedua "ermukaan benda kera )ang disambung. Kedua benda di ,ekam dengan baik. idak di"erlukan adan)a logam "engisi atau shield! teta"i "roses "engelasan da"at dilakukan "ada ruang
52
disambung. Proses "engelasan ini lambat! manual sehingga lebih ,o,ok untuk "engelasan ringan dan "erbaikan. & 4aser beam ;eling : "lasma ar, +elding! ele,tron beam +elding! dan ele,troslag +elding : adalah teknologi "engelasan modern )ang uga menggunakan metoda 'usi untuk a"likasi )ang sangat s"esi'ik. 4 Soli state ;eling : "roses "en)ambungan dengan mengkombinasikan "anas dan tekanan untuk men)ambungkan benda kera. em"eratur logam saat di"anaskan biasan)a diba+ah titik ,air material. Sambungan las terdiri dari lima enis dasar dengan berbagai ma,am
Gambar 12-11:Jenis dasar sambungan sebidang
Simbol las diberikan "ada gambar teknik dan gambar kera sehingga kom"onen da"at di'abrikasi se,ara akurat. Simbol las distandardkan oleh 1@S 1meri,an @elding So,iet). Kom"onen utama simbol las sesuai dengan standard 1@S adalah % Re'eren,e line! 2 tanda "anah! 3 basi, +eld s)mbols! & dimensi dan data tambahan lainn)a! 4 su""lementar) s)mbols! 8 'inish s)mbols! 5 tail! dan ; s"esi'ikasi atau "roses. Simbol las
53
selengka"n)a ditunukkan "ada gambar di ba+ah ini! a"likasi simbol las dan ilustrasi hasil bentuk kon'igurasi sambungan.
8ambar %#=%# : 4as "umpul Sambungan Memanjang atau Melebar
5&
8ambar %#=%0: Bentuk 4as Suut
as sudut & 98 F as sudut dengan tebal & mm "anang 98 mm. as sudut & %8$ 55 /&$ F as sudut dengan tebal & mm "anang di"e,ah! 2 bagian masing-masing %8$ mm dan 55 mm berarak &$ mm.
54
(ambar %2-%& : #otasi (ambar as
as 'illet! a angka menunukkan ukuran leg! b menunukkan arak
Kon'igurasi "engelasan ti"e butt atau groo
58
8ambar %#=%/: Kon)igurasi 7illet el engan berbagai konisi
Sambungan temu butt %oint atau sebidang di"akai terutama untuk men)ambung uung-uung "lat datar dengan ketebalan )ang sama atau ham"ir sarna. Keuntungan utama enis sambungan ini ialah menghilangkan eksentrisitas )ang timbul "ada sambungan le+atan tunggal. Bila digunakan bersama dengan las tum"ul "enetrasi sem"urna full penetration groove weld ! sambungan sebidang menghasilkan ukuran sambungan minimum dan
biasan)a lebih estetis dari "ada sambungan bersusun. Kerugian utaman)a ialah uung )ang akan disambung biasan)a harus disia"kan se,ara khusus diratakan atau dimiringkan dan di"ertemukan se,ara hati-hati sebelum dilas. 7an)a sedikit "en)esuaian da"at dilakukan! dan "otongan )ang akan disambung harus di"erin,i dan dibuat se,ara teliti. 1kibatn)a! keban)akan sambungan sebidang dibuat di bengkel )ang da"at mengontrol "roses "engelasan dengan akurat. Sambungan saling tum"ang lap %oint meru"akan enis )ang "aling umum. Sambungan ini mem"un)ai dua keuntungan utama! )aitu mudah disesuaikan dan mudah disambung. $ap %oint menggunakan las sudut sehingga sesuai
55
baik untuk "engelasan di bengkel mau"un di la"angan. Potongan )ang akan disambung dalam ban)ak hal han)a die"it diklem tan"a menggunakan alat "emegang khusus. Keuntungan lain sambungan tum"ang adalah mudah digunakan untuk men)ambung "lat )ang tebaln)a berlainan. Jenis sambungan di"akai untuk membuat "enam"ang bentukan builtu" se"erti "ro'il ! gelagar "lat "lat girder! "engaku tum"uan atau "enguat sam"ing bearing sti''ener! "enggantung! konsol bra,ket. Jenis sambungan ini terutama berman'aat dalam "embuatan "enam"ang )ang dibentuk dari "lat datar )ang disambung dengan las sudut mau"un las tum"ul.
8ambar %#=%3 : 5ubungan Sambungan Baja Menggunakan 4as
5;
Bebera"a keunggulan dan kelemahan las baa "ro'il! dimana bah+a se,ara teoritis da"at menghasilkan kekuatan sambung )ang sama dengan "enam"ang aslin)a! artin)a tidak ada "engurangan kekuatan. Ini khususn)a ika berbi,ara tentang butt&weld atau las tum"ul. Jadi ika ada suatu sambungan )ang ingin kita ui kekuatan las! dan ,ara me-lasn)a memakai butt&weld maka ketika diui tarik! )ang rusak "asti bagian lain dan bukan di
tem"at sambungan las tersebut dikerakan. Bebera"a kelebihan sambungan las dibandingkan sambungan baut-mur atau sambungan keling ri
0. Pekerjaan Kua=kua Baja Pro)il
Pada "erhitungan struktur ata" gedung dari kuda-kuda baa "ro'il! dalam "eren,anaan konstruksin)a diren,anakan dengan menggunakan "edoman dan ketentuan! sesuai dengan Pedoman Peren,anaan Bangunan Baa Indonesia PPBBI! dan SK S#I untuk baa tahun 2$$2. Penggunaan baa "ro'il untuk konstruksi dengan bentang )ang lebar! misalan)a %4-2$ meter! "emilihan material baa sangatlah te"at karena sambungan untuk batang tekan dan tarikn)a akan lebih kuat! kemudian dalam "ekraan uga lebih mudah dan ,e"at. Panang baa "ro'il )ang umum di "asaran )aitu! %2 meter! tentu untuk kebutuhan lebih "anang dibutuhkan sambungan baa! )ang kita kenal dengan tiga enis sambungan )aitu sambungan baut! "aku dan las.
59
Perhatikan gambar di ba+ah ini. (ambar 1: Menunukkan ren,ana bangunan gudang dari baa! terlihat skesa tam"ak de"an "enutu" ata" model "elana! terlihat sudut kemiringan ata" dengan besar sudut E ' kemudian gambar B: adalah ren,ana kuda-kuda ata" dari baa! )ang memiliki sambungan hubungan "ada titik buhul! )ang seluruhn)a "ersambungan tersebut harus dihitung kekuatann)a! dan di"ahami teknik "ersambungann)a.
8ambar %#=%>: Rencana Kua=kua Baja
Kemudian "ada gambar ,: adalah gambar denah ata"! dari sini da"at diren,anakan rangka ata"! se"erti susunan dan dimensi gording! ini uga tergantung dari enis "enutu" ata" )ang digunakan. Pada "eren,anaan bangunan gudang dari baa ini diren,anakan "enutu" ata" enis seng atau asbes! tentu han)a membutuhkan konstruksi "enutu" ata" gording saa! berbeda dengan enis ata" genteng. 0ntuk ata" genteng! digunakan "edoman! sbb:
Kemiringan ata" : 3$_ Y ` Y 8$_ ` 8$_ : di"akai genteng khusus! di"aku "ada reng ` Y 3$_ : di"akai genteng dengan "resisi tinggi! dan diberi la"isan aluminium 'oil di ba+ah reng.
0suk dan reng harus mam"u memikul beban hidu" merata ^ dan ter"usat p
0ntuk "enutu" ata" dari enisE Seng (elombang! 1sbes (elombang! dan s"andeks
;$
semakin ke,il `! o
8ambar %#=%- : 5ubungan "itik Buhul ,Paku' Baut an 4as
8ambar %#=%2 : Konstruksi Batang "ekan an "arik
;%
8ambar %#=#$ : 5ubungan Konstruksi 8oring an Kaso Baja
8ambar %#=#% : Perletakan 8oring engan Kaki Kua=kua
;2
0.% Perencanaan 8oring Baja
8ambar %#=## : Rencana 8oring Baja Pro)il
Perhitungan (ording! "erhitungan gording dihitung dimensi berdasarkan beban-beban )ang diterima! se"ertiE
Beban mati! )aitu berat sendiri ata"! berat sendiri gording dan alatalat "engikat atau bahan )ang ada melekat "ada ata" dan gording
Beban hidu" da'tar sesuai 'ungsi Beban hidu" : sesuai "eraturan "embebananE a erbagi rata : ^ F &$ $!; ` Y 2$ kg/m2! b Beban terbagi rata "er m2 bidang datar berasal dari beban air huan! dimana adalah sudut
kemiringan ata" dalam deraat. Beban
tersebut tidak "erlu ditinau bila kemiringan ata"n)a lebih dari 4$$.
Beban ter"usat PF %$$ kg beban orang saat "elaksanaan/"era+atan
Beban 1ngin @ lihat Peraturan Pembebanan! besarn)a tergantung dari daerah +ila)ah dan sudut `.
Bebera"a baa "ro'l )ang sering digunakan sebagai gording! da"at dilihat ,ontoh nama! bentuk! enis dan s"esi'ikasi gambar di ba+ah ini.
;3
Aontoh Perhitungan 8oring
Data - data )ang digunakan dalam ,ontoh ini adalah data sembarang! han)a sebagai ,ontoh untuk memahami 'iloso"i bagaimana gording diren,anakan sehingga memenuhi ketentuan "erhitubgan struktur.
% Diketahui:
Bentang rangka ata"
F 3$ m
;&
Jarak kuda kuda
F3m
Berat ata" genteng biasa
F 2& Kg/m
Jarak gording
F 4!3$3 m
Beban angin @
F 5$ Kg/m2
Beban Berguna P
F 5$ Kg
# Mencari Dimensi 8oring
Perhitungan dengan sistem ,oba-,oba )ang mendekati ke "erhitungan! dikarenakan data karaktersitik baa "ro'il! telah di da"at dari da'tar baa )ang tersedia. Di,oba gording I#P.3$! Data Pro'il > F 89!% 6m2E ( F 4&!2 Kg/mE IC F 9;$$ 6m&E I) F &4% 6m&E @C F 843 6m3! dan @) F 52!2 6m3
8ambar %#=#0 : Perencanaan 8oring baja
Perhitungan Pembebanan 8oring
a Beban Mati E
Berat sendiri gording F % c 4&!2 F 4&!2 Kg/m
Berat "enutu" ata" F a c berat sendiri ata" c % F 4!3$3 c 2& c % F %25!252 Kg/m
^% F 4&!2 %25!252 F %;%!&52 Kg/m
;4
Bran,ing %$ O . ^% F %$ O . %;%!&52
^2 F %;!%&5 Kg/m
^ total F ^% ^2 F %;%!&52 %;!%&5 F %99!8%9 Kg/m
b Beban Berguna P F 5$ Kg , Beban 1ngin:
1ngin tekan: , F $!$2 ` $!& F $!$2. &4 $!& F $!4
1ngin Isa" F , F - $!&
Beban angin tekan @ F , c + c a c % F $!4 c 5$ c 4!3$3 c % F %;4!8$4 Kg/m
Beban angin isa" @ F , c + c a c % F -$!& c 5$ c 4!3$3 c % F -%&;!&;& Kg/m
Perhitungan Momen 8oring
Rumus-rumus:
^) F ^ ,os ` ^C F ^ sin ` M^) F %/; . ^) .2 M^C F %/; . ^C . 2 P) F P ,os ` PC F P sin ` MP) F %& . P) . MPC F %& . PC .
Perhitugan Beban Mati: ^) F ^ ,os ` F %99!8%9 ,os &4_ F %&%!%42 Kg/m ^C F ^ sin ` F %99!8%9 sin &4_ F %&%!%42 Kg/m M^) F %/; . ^) .2 F %; . %&%!%42 . 32 F %4;!598 Kg/m M^C F %/; . ^C . 2 F %; . %&%!%42 . 32 F %4;!598 Kg/m Perhitungan Beban Berguna:
;8
P) F P ,os ` F 5$ ,os &4_ F &9!&95 Kg PC F P sin ` F 5$ sin &4_ F &9!&95 Kg MP) F %& . P) . F %& . &9!&95 . 3 F 35!%23 Kg/m MPC F %& . PC .F %& . &9!&95 . 3 F 35!%23 Kg/m Perhitunga beban 1ngin:
1ngin tekan @) F @ F %;4!8$4 Kg/m @C F $ ! M@) F %; . +) . 2 F %; . %;4!8$4 . 32 F 2$;!;$8 Kg/m M@C F $ 1ngin isa" @) F @ F -%&;!&;& Kg/m @C F $ M@) F %; . +) . 2 F %; .-%&;!&;&. 32 F - %85!$&4 Kg/m
M@C
F
$ Kontrol "erhaap "egangan
Data : f F %8$$ Kg/,m2 MC F %94!9%9 Kg.m F %949%!9 Kg.,mE M) F &$&!524 Kg.m F &$&52!4 Kg.,m
;5
@C F 843 ,m3
@)
F 52!2 ,m3
%949%!9843&$&52!452!2 Y f
49$!48& Kg/,m2 Y %8$$ Kg/,m2
Aman !
Kontrol "erhaap 4enutan
Data : = F 2!% C %$8 Kg/,m2 ^C F %&%!%42 Kg/m F %!&%%42 Kg/,m2 g/m F %!&%%42 Kg/,m2 PC F &9!&95 Kg P) F &9!&95 Kg IC F 9;$$ ,m& I) F &4% ,m& F 3 m F 3$$ ,m endutan 1rah Sumbu C C F 4/3;&. .⁴.%/&;... F 43;&.%!&%%42.3$$ ⁴2!%%$8.9;$$%&;.&9!&95.3$$2!%%$8.9;$$ F $!$$;8$4 ,m endutan 1rah Sumbu ) ) F 4/3;&. .⁴.%/&;... F 43;&.%!&%%42.3$$ ⁴2!%%$8.&4%%&;.&9!&95.3$$2!%%$8.&4% F $!%;84;3 ,m F 2 2 F $!$$;8$42 $!%;84;32 F $!%;85; ,m Y %24$ . Y %24$ . 3$$ $!%;85; ,m Y %!2 ,m
Aman !
;;
&. Konstruksi Kua=Kua Baja Ringan
Penggunaan baa ringan uga e'ekti' dan e'isien dalam bia)a. Salah satun)a! kemudahan dalam "engangkutan atau trans"ortasi! karena "roduk ini dikemas sedemikian ru"a. Se,ara umum! si'at baa ringan adalah ringan! kuat dalam sistem terintegrasi! memiliki struktur 'leksibel dan mam"u menghada"i getaran! serta tidak menalarkan a"i. Keuntungan-keuntungan ini sebenarn)a sudah ,uku" me)akinkan mas)arakat untuk menggunakann)a. Baa ringan sebagai material "embuat rumah semakin "o"ular! bahan )ang terbukti lebih tahan terhada" gon,angan gem"a tersebut uga kian luas digunakan! tidak han)a untuk bangunan-bangunan darurat "as,a ben,ana! namun uga untuk rumah-rumah me+ah di kota besar. Ban)akn)a "roduk baa ringan )ang beredar di "asaran tidak berarti memudahkan konsumen dalam menentukan "ilihan )ang te"at! dikarenakan masing-masing merk tentu saa mengaku sebagai "roduk unggulan )ang "aling baik diantara )ang lainn)a. Semakin ban)akn)a merk baa ringan )ang beredar di "asaran membuat konsumen atau "emakai baa ringan di Indonesia menadi bingung dalam menentukan "ilihan. Dalam memilih rangka ata" baa ringan )ang berkualitas! "erlu di"erhatikan bebera"a hal "enting sebagai berikut: Mutu Baa! karena ketebalan "ro'il baa ringan sangat ti"is )ang beredar di Indonesia berkisar $!4 sam"ai % mm! bahan baa )ang harus di"akai adalah baa mutu tinggi atau biasa disebut 7igh ension Steel! umumn)a standar (44$! artin)a Wield Strength mau"un ension Strength dari baa tersebut minimal 44$ MPa. minimal tidak sama dengan Arata-rata dengan kata lain se+aktu diui tarik di laboratorium! tension strength-n)a tidak boleh kurang dari 44$ MPa a"isan 1nti Karat. a"isan anti karat )ang umumn)a di"akai adalah la"isan \ \in, )ang sering disebut (al
;9
umum untuk bahan struktural menanggung beban! ketebalan la"isan 1luminum \in, tidak boleh kurang dari %$$ gram/m2 1\ %$$ sedangkan untuk la"isan \in, (al
ukuran atau dimensi! ketebalan serta
konstruksi rangka kuda-kuda ata" baa ringan )ang digunakan berbeda disesuaikan dengan berat material "enutu" ata". Semakin berat material "enutu" ata"! semakin besar atau tebal dimensi )ang dibutuhkan. Begitu "ula sebalikn)a! bila "enutu" ata" ringan tentu kebutuhan dimensi baa ringan akan semakin ke,i. Ketelitian meran,ang dan menga"likasikan "enggunaan baa ringan! sangat di"erlukan. 6arilah dan temukan in'ormasi dimensi Reng roof batten dan Kanal 6 c channel rangka )ang akan di"asang. Semakin besar/tebal Reng dan Kanal 6 rangka! semakin besar "ula beban )ang da"at ditanggung oleh rangka! semakin ke,il dimensi 6 ,hannel! semakin minim "ula kesanggu"an rangka untuk menanggung total beban "enutu" ata". Bentuk
pro)il baja ringan' mem"un)ai ban)ak bentuk! )ang umum
digunakan adalah baa ringan berbentuk [6anal[ atau [6[! dan bentuk lain )ang dikenal dan di"roduksi "abrik se"erti bentuk omega. Bentuk "ro'i baa ringaan ini da"at di"ergunakan sebagai "en)usun konstruksi baa ringan dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing. Penam"ang "ro'il ini uga sudah digunakan "ada baa kon
9$
8ambar %#=#& : Pro)il Baja Ringan FAG an FBoxG
(ambar di atas menunukkan "ro'il baa ringan ber"enam"ang 6 single!
dan gambar di sebelahn)a menunukkan gambar "ro'il 6 )ang digabungkan menadi satu! sehingga membentuk boC/kotak. Pro'il 6anal [6[ digunakan sebagai rangka utama "ada konstruksi kuda-kuda baa ringan. Sementara untuk konstruksi "endukung se"erti reng sebagai tem"at kedudukan "enutu" ata"/genteng digunakanlah "ro'il [mega[ . Dimensi ukuran! se"erti tebal baa ringan )ang laNim digunakan "ada konstruksi baa ringan ini umumn)a memiliki ketebalan $.54mm hingga %.$$ mm "ada batang utama kuda-kuda konstruksi. Sedang "ada batten/reng ketebalan )ang digunakan mulai $.&$ hingga $.8$mm. Sementara untuk ukuran tinggi "ro'il uga ber
rangka
)ang
berhubungan
dengan
beban/kekuatan
)ang
disokongn)a.
Pro'il mega
9%
8ambar %#=#/ : Pro)il 9mega an Aanal
Bebera"a keuntungan menggunakan rangka ata" baa ringan! antara lain )aituE % Bia)a lebih murahE Karena bobot konstruksi ata" baa ringan )ang ringan maka dibandingkan ka)u! beban )ang harus ditanggung oleh struktur di ba+ahn)a lebih rendah. 2 ahan Karat 3 Rangka ata" Baa ringan bersi'at tidak merembeskan a"i non,ombustible & Konsumen tidak "erlu kuatir Rangka ata" baa ringan dimakan ra)a". 4 Pemasangan Rangka ata" baa ringan relati' sangat ,e"at a"abila dibandingkan rangka ka)u. 8 Desain ata" baa ringan 'leksibel mengikuti desain ata" )ang ada 5 Rangka ata" baa ringan bebas bia)a "emeliharaan ; ebih "resisi sebab standar bentuk sama sehingga ata" baa ringan lebih rata 9 7asil ter"asang ata" baa ringan lebih rata atau 'lat adi "emasangan genteng lebih ra"i dan lebih bagus
92
&.% Bagian Konstruksi Kua=kua Baja Ringan
8ambar %#=#3 : Rangka Kua=kua Baja Ringan
Bagian-bagian Konstruksi Kuda-kuda
Bearing/ Su""ort "oint: itik sim"ul "ada suatu kuda-kuda )ang di'ungsikan sebagai tum"uan/"erletakan kuda-kuda. um"uan kuda-kuda minimal berumlah dua buah! dan di"ilih dari "anel "oint )ang berada di atas struktur "eno"ang kuda-kuda kolom atau ringbalk.
Pit,h: Sudut kemiringan ata" dalam deraat.
6lear s"an: : Jarak horisontal antara dua sisi dalam "ada tum"uan kudakuda
1"eC: : itik sim"ul )ang berada di "un,ak kuda-kuda truss. 7eel oint: : itik sim"ul )ang meru"akan "ertemuan antara batang utama atas dan ba+ah
Panel "oint itik sim"ul )ang meru"akan "ertemuan bebera"a elemen batang "ada suatu struktur kuda-kuda.
S"an: Jarak horisontal antara as/sumbu ke as/sumbu tum"uan kuda-kuda.
o" ,hords: : : Batang-batang utama )ang terletak di bagian atas dari kuda-kuda
93
Bottom ,hords: Batang-batang utama )ang terletak di bagian ba+ah dari kuda-kuda
@ebb: Batang-batang )ang terletak di bagian dalam dari kuda-kuda
.
Detail 5ubungan Suut Kemiringan 6tap ,Pitch
8ambar %#=#> : 5ubungan Suut Baja Ringan
9&
GLOSSARY
6lur' ubang )ang memanang "ada sisi "a"an 6lur kapur ! bagian dari tiang st'le )ang dialur/di,oak dengan 'ungsi untuk
menahan gerakan kusen kemuka atau kebelakang selain itu uga agar a"abila teradi "en)usutan! tidak timbul ,elah. 6ngkur ! di"asang "ada tiang st'le! ber'ungsi untuk mem"erkuat melekatn)a
"ada tembok uga menahan gerakan ke sam"ing.dan ke muka/ke belakang. Balok' Ka)u berbentuk batangan dengan "enam"ang "ersegi dan tebal / lebar
lebih dari & ,m.
Balok *nuk< adalah semua balok )ang melintang tan"a to"ang "ada seluruh
lebar bangunan dan "ada kedua uungn)a bertum"u "ada kolom. Konstruksi agar aman dibuat "ada bentang ter"endek
Balok 6nak< adalah balok )ang "ada kedua uungn)a bertum"u "ada balok
induk! digunakan untuk mem"erke,il "etak-"etak lantai disetia" ruangan.
Balok Bagi' adalah balok )ang "ada kedua uungn)a bertum"u "ada balok
anak atau balok induk atau "ada salah satun)a bertum"u "ada balok anak atau balok induk! da"at ber'ungsi sebagai untuk mem"erke,il "etak-"etak lantai. D adalah diameter "aku atau baut Duk ,neut ' di"asang "ada tiang st'le di bagian ba+ah! khusus untuk kusen
"intu! ber'ungsi untuk menahan gerakan tiang ke segala arah dan melindung tiang ka)u terhada" resa"an air dari latai ke atas.
Kua=kua meru"akan "en)angga utama "ada struktur ata"! umumn)a kuda-
kuda terbuat dari ka)u! bambu! baa! dan beton bertulang
Papan' Ka)u berbentuk lembaran dengan tebal kurang dari & ,m.
PKKI! adalah singkatan Peraturan Konstruksi Ka)u Indonesia 4iah' Pen "ada sambungan "a"an melebar Sambungan' 1dalah sebuah konstruksi untuk men)atukan dua atau lebih
batang ka)u untuk memenuhi kebutuhan "anang! lebar atau tinggi tertentu dengan bentuk konstruksi )ang sesuai dengan ga)a-ga)a )ang akan bekera 6. Sambungan Ka1u
94
Ka)u adalah bahan kontruksi )ang ban)ak di"akai di dalam "embangunan rumah dan gedung! ka)u ban)ak di"ilih karena ka)u mem"un)ai bentuk dan +arna alami )ang lembut dan artistik.Sebagai bahan "elengka" bangunan! ka)u ban)ak digunakan untuk kom"onen rangka ata"! kuda-kuda! rangka "la'on! loteng! "intu dan endela. Ka)u ban)ak di"akai dalam "embuatan "erabotan rumah tangga. Pada "embangunan rumah atau gedung! ka)u sering kali memerlukan sambungan "er"anang untuk mem"er"anang ka)u atau sambungan buhul untuk menggabungkan bebera"a batang ka)u "ada satu buhul/oint. Sambungan ka)u adalah dua batang ka)u atau lebih )ang disambung sehingga menadi satu batang ka)u "anang atau mendatar mau"un tegak lurus dalam satu bidang datar atau bidang dua dimensi. Sedangkan )ang disebut dengan hubungan ka)u )aitu dua batang ka)u atau lebih )ang dihubung-hubungkan menadi satu benda atau satu bagian konstruksi dalam satu bidang dua dimensi mau"un dalam satu ruang berdimensi tiga. Sambungan ka)u dibagi dalam 3 kelom"ok )aaituE a. Sambungan ka)u arah memanang! b. 7ubungan ka)u )ang arah seratn)a berlainan men)udut! ,. Sambungan ka)u arah melebar sambungan "a"an. Sambungan memanang digunakan untuk men)ambung balok tembok! gording dan sebagain)a. 7ubungan ka)u ban)ak digunakan "ada hubungan-hubungan "intu! endela! kuda-kuda dan sebagain)a. Sedangkan sambungan melebar digunakan untuk bibir lantai!dinding atau ata". Jenis sambungan memanang terdiri dariE % 2 3 & 4 8 5 ;
Sambungan mendatar dan tegak lurus. Sambungan bibir lurus Sambungan bibir lurus berkait Sambungan bibir miring Sambungan bibir miring berkait Sambungan memanang balok kun,i Sambungan memanang kun,i e"it Sambungan tegak lurus.
Sambungan Bibir urus! sambungan ini digunakan bila seluruh batang di"ikul! misaln)a balok tembok. Pada sambungan ini ka)un)a ban)ak di"erlemah karena masing-masing bagian ditakik se"aruh ka)u.
98
Bebera"a "edoman atau ketentuan )ang "erlu di"erhatikan dalam sambungan ka)u! antara lain adalahE % Sambungan harus sederhana dan kuat! harus dihindari takikan besar dan dalam! karena da"at mengakibatkan kelemahan ka)u dan di"erlukan batang-batang ka)u berukuran besar! sehingga da"at meru"akan "emborosan. 2 7arus mem"erhatikan si'at-si'at ka)u! terutama si'at men)usut! mengembang dan tarikan. 3 Bentuk sambungan dari hubungan konstruksi ka)u harus tahan terhada" ga)a-ga)a )ang bekera. Ditinau dari sudut konstruksi! sambungan meru"akan bagian terlemah dari suatu konstruksi ka)u. Kegagalan konstruksi ka)u sering desebabkan oleh gagaln)a sambungan dari "ada kegagalan material ka)u itu sendiri. Bebera"a hal )ang men)ebabkan rendan)a kekuatan sambungan "ada konstruksi ka)u! disebabkan oleh : % eradin)a "engurangan luas tam"ang. Pemasangan alat sambung se"erti baut! "asak dan hubungan gigi akan mengurangi luas e'ekti' "enbam"ang ka)u )ang disambung! sehingga kuat dukung batangn)a akan lebih
rendah
bila
dibandingkan
dengan
batang
)ang
ber"enam"ang utuh. 2 eradin)a "en)im"angan arah serat. Pada buhul sering kali teradi ga)a )ang seaar serat "ada satu batang! teta"i tidak sear serat dengan batang )ang lain. Karena kekuatan ka)u )ang tidak seaar serat lebih ke,il dari "ada )ang seaar serat! maka kekuatan sambungan harus didasarkan "ada kekuatan ka)u )ang tidak seaar serat kekuatan )ang terke,il. 3 erbatasn)a luas sambungan. Ka)u memiliki kuat geser seaar serat )ang ke,il! sehingga mudah "atah a"abila bebera"a alat sambung di"asang berdekatan. leh karena itu! dalam "enem"atan alat sambung dis)aratkan arak minimal antara alat sambung agar ka)u terhindar dari kemungkinan "e,ah. Dengan adan)a ketentuan arak tersebut! maka luas e'ekti' sambungan luas )ang da"at digunakan untuk "enem"atan alat sambung akan berkurang dengan sendirin)a. %. 6lat=6lat Pen1ambung Ka1u
95
Pada umumn)a dalam "en)ambungan ka)u di"erlukan alat-alat "en)ambung. 0ntuk mem"eroleh "en)ambungan )ang kuat di"erlukan alat-alat sambung )ang baik dengan ,irri-,iri sebagai berikut : % Mudah dalam "emasangann)a! 2 "engurangan luas ka)u )ang digunakan untuk menem"atkan alat sambung relati
serta
memiliki
angka
"en)ebaran
"anas
theral
conductivit' )ang rendah.
%.% Sambungan engan paku
1lat sambungan "aku sering dium"ai "ada struktur dinding! lantai! danrangka. Paku tersedia dalam bentuk dan ukuran )ang berma,am-ma,am. Pakubulat meru"akan enis "aku )ang mudah di"eroleh meski"un kuat dukungn)arelati' lebih rendah bila dibandingkan dengan "aku )ang berulir defor.0mumn)a diameter "aku berkisar antara 2!54 mm sam"ai ; mm dan "anangn)aantara &$ mm sam"ai 2$$ mm. 1ngka kelangsingan "aku nilai banding antara"anang terhada" diameter sangat tinggi men)ebabkan mudahn)a "aku untukmembengkok saat di"ukul.
8ambar %0=% :(enis=jenis paku
1gar terhindar dari "e,ahn)a ka)u! "emasangan "aku da"at didahuluidengan membuat lubang "enuntun )ang berdiameter $!9 untuk ka)u denganberat enis diatas $!8 dan berdiameter $!54 untuk ka)u dengan berat enisdiba+ah atau sama dengan $!8 adalah diameter "aku. Pemasangan "aku
9;
da"atdilakukan se,ara ,e"at dengan menggunakan mesin "enekan nail fasteningeuipent .
Dibandingkan dengan sambungan baut maka sambungan dengan "aku : % Mem"un)ai e'esiensi )ang lebih besar 2 Memberi "elemahan )ang lebih ke,il )aitu kira-kira %$O! )ang sering kali diabaikan saa. 3 Kekuatan tidak tergantung arah serat! dan "engaruh ,a,at-,a,at ka)u uga kurang adalah lebih kaku beban-beban "ada "enam"ang lebih merata untuk ka)u )ang tidak terlalu keras dan bila ka)u )ang harus disambungtidak terlalu tebal! maka tidak "erlu dibor! sehingga da"at dikerakan oleh setengah tukang.
8ambar %0=#: Moel Sambungan Paku
99
Ban)ak teori dan hasil "enguian mengenai sambungan "aku! teori umum da"at didasarkan atas lenturan se"erti balok )ang di"engaruhi da)a "enahan terhada" lentur dan kokoh desak ka)u! dan tarikan dalam "aku. Dalam PKKI s)arat-s)arat serta ,ara-,ara "erhitungan dan "eren,anaan telah diteta"kan untuk sambungan "aku biasa. 0ntuk sambungan-sambungan "aku istime+a! se"erti dengan "enggunaan "elat buhul dari "l)+ood! ,ara "erhitungan ini tidak da"at di"akai dan "erlu di"erhatikan "en)elidikan-"en)elidikan baru )ang telah menghasilkan rumus-rumus dengan mengabaikan "engauh tarikan dalam "aku dan mengangga" beban-beban ideal "lastis. Bebera"a ketentuan dan s)arat sambungan "aku menurut PKKI adalah sebagai berikutE % Paku )ang di"ergunakan da"at mem"un)ai tam"ang melintang )ang berbentuk bulat "ersegi atau beralur lurus. 2 Kekuatan "aku bertam"ang bulat diberikan dalam
da'tar ? PKKI
berlaku untuk tebal ka)u se"erti tertera dalam da'tar! kekuatan "aku tersebut tidak tergantung dari besar sudut )aitu sudut antara arah ga)a dan arah serat ka)u.
%.# Sambungan engan baut
1lat sambung baut umumn)a terbuat dari baa lunak ild steel denganke"ala berbentuk he*agonal, suare, doe atau flat. Diameter baut berkisar antara %2 mm sam"ai 3$ mm. 0ntuk kemudahanmemasang! lubang baut diberi kelonggaran % mm. 1lat sambung baut iasan)adigunakan "ada sambungan dua irisan! dengan tebal minimum ka)u sam"ing 3$mm dan ka)u tengah &$ mm dan dilengka"i dengan ,in,in "enutu". Baut sebagai alat "en)ambung )ang dibebani ban)ak di"akai meski"un sebetuln)a tidak begitu baik karena='isiensi rendah dan De'ormasi besar. Ketentuan dan S)arat-s)arat "en)ambung! di Indonesia telah diteta"kan dalam PPKI Pasal %& sebagai berikut : % 1lat "en)ambung baut harus dibuat dari baa St. 35 atau dari besi )ang mem"un)ai kekuatan "aling sedikit se"erti St. 35.
%$$
2 ubangbaut
harus dibuat se,uku"n)a saa dan kelonggaran tidak
boleh lebih dari %!4 mm. 3 (aris tengah baut "aling ke,il harus %$ mm 3/;! sedangkan untuk sambungan! baik bertam"ang satu mau"un bertam"ang dua! dengaan tebal ka)u lebih besar dari ; ,m! harus di"akai baut dengan garis tengah "aling ke,il %2!5 mm %/2. & Baut harus disertai "elar ikutan )ang tebaln)a minimum $!3 d dan maksimum 4 mm dengan garis tengah 3 d! atau ika mem"un)ai bentuk "ersegi em"at! lebarn)a 3 d! di mana d F garis tengah baut. Jika
bautn)a han)a sebagai "elengka"! maka tebal "elat ikutan
da"at diambil minimum $!2 d dan maksimum & mm. 4 Sambungan dengan baut dibagi dalam 3 golongan menurut kekuatan ka)u! )aitu golongan-golongan I! II dan III
8ambar %0=0 : 6lat Sambung Baut
%.0 Sambungan Dengan Perekat
Bila dibandingkan dengan alat sambung )ang lain! "erekat/lem termasuk alat sambung )ang bersi'at getas! bagian-bagian ka)u keruntuhan sambungan dengan alat sambung "erekat/lem teradi tan"a adan)a "eristi+a "elelehan
%
%$ 1lat sambung "erekat/lem umumn)a digunakan "ada struktur balok susun! atau "roduk ka)u laminasi glue lainated tiber . Sambunagn dengan "erekat/lem berlainan dengan sambungan "aku! baut dan "asak. Bagianbagian ka)u tidak disambung "ada titik-titik! melainkan "ada bidang-bidang! sehingga mem"un)ai kekakuan )ang auh lebih tinggi. Kekakuan tersebut merugikan dalam sambungan rangka batang! karena timbuln)a tegangantegangan
sekunder
)ang
besar.
1kan
teta"i
untuk
balok-balok
tersusun!sambungan dengan "erekat lebih menguntungkan. Jenis "erekat lem untuk ka)u ditinau dari bahan "embuatan)a antara lain! adalahE % Bahan "erekat )ang berasal dari he+ani! se"erti 1lbumen! 6asein! Shella,! ilin lebah dan Kak 1nimal (lue. 2 Bahan "erekat )ang berasal dari tumbuhan adalah Damar 1lam! 1rabi, (um! Protein! Star,h! DeCtrin! dan Karet 1lam. Bebera"a bahan "erekat )ang berasal dari mineral adalah Sili,ate! Magnesia!
itharge!
Bitemen!dan 1s"halt. 3 Bahan "ereket sintetis berasal dari =lastomer! hermo"lasti,! dan hermosetting. Bebera"a bahan "erekat )ang berasal dari =lastomer adalah Pol) 6hloro"ene! Pol) 0rethane! Sili,on Rubber! Poliso"rene! Pol) Sul"hide! dan But)l Rubber. Bebera"a bahan "erekat )ang berasal dari hermo"lasti, adalah =th)l 6ellulose! Pol) ?in)l 1,etate! Pol) ?in)l 1al,ohol! Pol) ?in)l 6hloride! Pol) 1,r)late! dan 7otmelt. Bebera"a bahan "erekat )ang berasal dari hermosetting adalah 0rea >ormaldeh)de! ="oC) Pol)amide! dan Phenol >ormaldeh)de Berikut adalah "enelasan mengenai enis lem sebagai bahan "erekat ka)u )ang ban)ak di kenal di "asaran. Aasein< 6asein adalah Nat "rotein )ang terda"at dalam susu he+an sa"i
sebagai hasil sam"ing dari "erusahaan keu. arutan ,asein dalam bentuk "asta ban)ak digunakan "ada "enem"elan label kertas ke botol gelas. Keistime+aan dari lem ,asein ini ialah hasil "enem"elann)a bersi'at tahan terhada" kelembaban dan uga tehan terhada" air! sehingga ika botol terendam didalam air kertas lem tidak akan le"as artin)a lem ,asein ini tahan terhada" air.
%$2
Starch an Dextrin< Star,h atau kani adalah hasil dari tumbuhan! ,ontoh
)ang kita um"ai ialah terbuat dari te"ung ta"ioka. Bahan ini sudah dikenal seak dahulu sebagai bahan lem! ialah dengan ,ara memasakn)a dengan air. DeCtrin adalah hasil modi'okasi se,ara kimia dari kani. Kedua bahan ini digunakan "ada "embuatan kantong kertas! kotak-kotak karton! dan lain-lain. Pol1 ?in1l 6cetate< Pol)
"ol)mer dari hasil "olimerisasi di mana sebagai bahan monomern)a adalah
0rea >ormaldeh)de lebih ban)ak di"akai dibanding
)ang lainn)a. 0rea >ormaldeh)de ban)ak di"akai "ada "embuatan "l)+ood. Pada "emakaiann)a kadang-kadang di,am"ur dengan te"ung terigu untuk menadikan hasil "erekatan 'leksibel. Resin di,am"ur dengan hardener di dalam air kemudian ditambahkan te"ung terigu sebagai "engisi dan kemudian Nat katalis. 1dukan ini disebarkan ke "ermukaan la"isan ka)u dengan rol s"reader. a"isan-la"isan ka)u ti"is
gunakan! "erekat ini terdiri dari 2 kom"onen utama )aitu Resin dan 7ardener. Si'atn)a mengisi "ermukaan / kom"onen )ang di sambung. memiliki tekstur
%$3
)ang keras dan sangat kuat tahan air dan bahan kimia serta tahan tem"eratur )ang relati' tinggi. Pengeringan ,am"uran lem ini bisa men,a"ai %$$ menit sebelum kemudian mengeras sem"urna dan tidak da"at di gunakan lagi! Jika kita terlalu ban)ak membuat ,am"uran maka akan sanngat tidak ekonomis. Kekurangan dari bahan lem "erekat ka)u e"oC) adalah memiliki [glue line[ atau bekas lem )ang ,uku" terlihat dan uga si'at kerasn)a )ang ustru menadi bumerang karena ika "ermukaan kom"onen )ang di sambung bergerak sedikit saa maka lem akan "e,ah retak. untuk a"likasi luar ruangan utdoor >urniture mungkin kurang ,o,ok ika menggunakan bahan "erekat ini. 4em Busa ,Pol1urethane< Disebut lem busa karena saat sudah kering lem
ini berbentuk busa atau 'oam. em ini berbahan dasar s)ntheti, Pol)urethane )ang kuat dan tahan terhada" ,ua,a. Ban)ak di gunakan sebagai "erekat sambungan >inger Joint dan butt oint! si'an)a )ang +eather rea,tan,e dan mengisi rongga )ang kosong "ada sambungan. Kekurangann)a adalah kekuatan )ang kurang untuk a"likasi "ada struktur konstruksi. 4em Super ,c1anocr1late ahesi+e< lem ini sebagai lem berbentuk ,airan
bening dengan glue line men)esuaikan residu bahan )ang direkatkann)a. em ini han)a dia"likasikan "ada 'inishing "roduk mebel )ang memerlukan "erbaikan dengan han)a sedikit +aktu tersedia. em ini bisa mengering dalam +aktu bebera"a detik saa.
%$&
8ambar %0=& : Sambungan Ka1u Dengan Perekat
#.
Sambungan Ka1u Memanjang
Perhatikan bagian-bagian bangunan di sekitarmu! kamu sudah mengenal kom"onen! se"erti
kuda-kuda! lantai! "intu! tiang! dan seterusn)a )ang
terbuat dari ka)u. Perhatikan uga a"akah ka)u-ka)u )ang ter"asang tersebut tidak semuan)a utuh G! tentu ada bagianbagian )ang disambung. Dibandingkan dengan bahan bangunan )ang lain! ka)u mem"un)ai si'at )ang khas )aitu kekuatann)a besar! ken)al! ulet! keras! dan mudah dikerakan. Selain itu ka)u mudah terbakar! tidak tahan lembab! mudah la"uk! dan da"at berubah bentukn)a. Pemakaian ka)u sebagai bahan bangunan didasarkan "ada tingkat kea+etan dan kekuatann)a. Karena ka)u meru"akan bahan bangunan alam! maka dari "ohonn)a ka)u da"at dibentuk berbagai ma,am ukuran )ang beru"a balok! dan "a"an. Di "erdagangan ukuran ka)u umumn)a sudah tertentu antara lain : ukuran dalam satuan ,m
8/%2 E 8/%$ E ;/%2 E %$/%$ E %4/%4! disebut balok 2/%4 E 2/2$ E 3/24 E 3/3$ E &/&$! disebut "a"an &/8 E 4/5 ! disebut usuk atau kaso 2/3 E 3/& ! disebut reng %/3 E %/& E %/8! disebut "lat
Keterbatasan "anang ka)u )ang ada di"erdagangan! maka untuk suatu konstruksi ka)u )ang "anang di"erlukan adan)a sambungan ka)u. Pengertian sambungan ka)u adalah dua batang ka)u atau lebih )ang saling disambungkan satu sama lain sehingga menadi satu batang ka)u )ang "anang. Pengertian hubungan ka)u adalah dua batang ka)u atau lebih )ang saling dihubungkan satu sama lain "ada satu titik tertentu sehingga menadi satu bagian konstruksi. Perlu di"erhatikan s)arat-s)arat hubungan ka)u! antara lain : dibuat sesederhana mungkin ta"i kokoh! hindari menakik ka)u )ang dalam! "erhatikan "enem"atan sambungan! harus tahan terhada" ga)a )ang bekera "adan)a! konstruksi sambungan dibuat )ang "as! angan menggunakan ka)u )ang ,a,at. Pada "rinsi"n)a sambungan ka)u da"at dibagi menadi tiga ma,am )aitu E % Sambungan ka)u ke arah memanang! 2 Sambungan ka)u ke arah melebar! dan 3 Sambungan ka)u ke arah men)udut.Selain tiga ma,am sambungan ka)u tersebut di atas! masih ada
%$4
lagi dua sambungan lain )aitu sambungan bersusun dan sambungan dengan "engun "en gun,i. ,i. Sambu Sambunga ngann ka)u ka)u ke arah arah me meman mana ang ng ada ada dua dua ma ma,am ,am )aitu )aitu memanang ke arah mendatar misaln)a sambungan bibir lurus! sambungan bibir lurus berkait! sambungan bibir miring! sambungan bibir miring berkait! dan ke arah tegak misaln)a sambungan takikan lurus! sambungan mulut ikan! sambungan takikan lurus rangka"! sambungan "urus lurus.
Sambungan Bibir urus
%$8
Sambungan Bibir urus Berkait
%$5
Sambungan Bibir Miring
%$;
Sambungan akikan
%$9
Sambungan akikan urus
%%$
0. Sambungan Ka1u Melebar
%%%
Sambungan ka)u melebar ada dua ma,am )aitu melebar kearah horiNontal keban)akan digunakan konstruksi lantai dan melebar ke arah
8ambar %0=/: Macam=macam Bentuk Sambungan Ka1u Melebar
Sambungan idah 1lur
%%2
%%3
Sambungan idah Miring
%%&
%%4
%%8
&.
Sambungan Ka1u Men1uut
Perhatikan dan "ahami!Sambungan ka)u men)udut "ada garis besarn)a ada dua ma,am )aitu "ertama )angmembentuk sudut siku dan kedua )ang membentuk sudut miring. Bentuksambungan ka)u men)udut ada tiga ma,am )aitu sambungan sudut!sambungan "ertemuan! dan sambungan "ersilangan. Materi kegiatanbelaar 3 meli"uti menggambar bebera"a ma,am sambungan ka)umen)udut )aitu :
Sambungan
takikan
lurus!
sambungan
"urus
dan
lubang
terbuka!sambungan "urus dan lubang dengan s"at"en "urus alur. Sambungan takikan lurus ekor burung! sambungan "urus danlubang terbuka! sambungan "urus dan lubang tertutu"!sambungan "urus dan lubang dengan gigi tegak! sambungan"urus dan lubang dengan gigi garis bagi! sambungan takikan lurusekor burung! sambungan Ra
ekor burung. Sambungan
%%5
%%;
%%9
%2$
%2%
%22
%23
%2&
8ambar %0=3 : Sambungan Ka1u ?oor 4oe)
%24
B. Pekerjaan Kusen Ka1u
Setelah kita mem"un)ai "eren,anaan membangun! se"erti bangunan rumah tinggal! ruko! kantor dan lain sebagain)a! selanutn)a adalah mem"ersia"kan bahan material bangunan dan salah satun)a adalah kusen. Bahan untuk kusen sebuah rumah sekarang sudah ber
Kusen Pintu enisn)a dibedakan dari segi ukurann)a )aitu! ada "intu utama atau ruang tamu! "intu kamar tidur! "intu kamar mandi dan "intu garasi disesuaikan dengan desain rumah )ang ada.
Kusen Jendela! dibedakan dari segi ukurann)a )aitu! Jendela ruang tamu! endela kamar tidur! endela da"ur.
Kusen >entilasi! biasan)a untuk ruang tamu! kamar tidur sama! han)a kamar mandi dan da"ur saa )ang berbeda.
Bahan daun "intu dan daun endela.
Bahan 'urnitur atau meubelir lain
Ban)ak enis ka)u )ang akan dibuat adi kusen! )ang ban)ak dikenal adalah enis ka)u Kalimantan. Jenis ka)u dari "ulau kalimantan biasa di"akai dalam "embuatan meubel atau 'urniture uga kusen! "intu! endela dan lain sebagain)a! dan masing-masing enis memiliki kelebihan dan kekurangann)a! berikut enis-ka)u kalimantan )ang ban)ak dikenal! )aituE % Kam'er samarindaE Jenis ka)u )ang ini sangat ,o,ok untuk bahan daun "intu minimalis! karena ka)u ini biasan)a da"at dikeringkan dengan o
%28
2 Bengk Bengkira iraiEiE Ka)u Ka)u bengk bengkira iraii me meru" ru"aka akann salah salah satu enis enis ka)u )ang berkualitas bagus! ka)u bengkirai mudah di"roses se"erti diserut! di"otong! diukirdan lain lainl. leh sebab itu! ban)ak orang )ang memasukkan ka)u bengkirai ini ke dalam golongan enis-enis ka)u "ertukangan.Dan dalam "raktekn)a! saat ini ban)ak sekali orangorang )ang menggunakanka)u bangkirai ini untuk mem"roduksi beraneka ma,am "roduk dari ka)u. Ka)u bengkirai identik dengan ka)u kuat! karena ka)u enis ini biasan)a berbobot lebih berat dan keras! namun ka)u ini rentan tehada" ,u,a "anas )ang biasan)a men)ebabkan men)ebabkan retak "ada "ermukaan ka)u. 3 Krui Kruing ngEE Jeni Jeniss ka)u ka)u ini ini bias biasan an)a )a ber+ ber+ar arna na ,okl ,oklat at me memi mililiki ki sera seratt )ang lurus dan biasan)a bermin)ak! dalam keadaan kering ka)u ini miri" se"erti kam'er. & Me Mera rant ntiEiE Ka)u Ka)u me mera rannti ada ada )ang )ang ber+ ber+ar arna na "uti "utih! h! dan dan ,okl ,oklat at berserat lurus! dan berbobot ringan. 4 Ka)u Ka)u Jati JatiEE ka)u ka)u ati ati )ang )ang "ali "aling ng dike dikena nall oran orangg adal adalah ah kare karena na kea+et kea+etan ann)a n)a dan da)a da)a tah tahan ann)a n)a terhad terhada" a" "erub "erubah ahan an ,ua,a ,ua,a dibandingkan dengan enis ka)u lain! selain itu karakter serat dan +arnan)a memiliki ,iri khas tersendiri! ka)u ati dari "ulau Ja+a khus khusun un)a )a Ja+a Ja+a imur imur se"e se"ert rtii Je"a Je"ara ra!! terk terken enal al sam" sam"ai ai ke 8 5 ; 9
man,anegara. Mahoni. Durian #angka Dan Dan lain lain seb sebag agai ain) n)a. a.
Bebera Bebera"a "a enis enis ukuran ukuran kusen kusen ka)u ka)u untuk untuk "intu "intu dan dan ende endela la )ang )ang umu umum m dikenal di "asaran! antara lain )aituE % 2 3 %
0kuran 0kuran:: 4/%$ 4/%$ 4/%2 4/%2 4/%& 4/%& 4/%4 4/%4 ,m 0kuran 0kuran:: 8/%$ 8/%$ 8/%2 8/%2 8/% 8/%&& 8/%4 8/%4 ,m ,m 0kur 0kuran an:: 5/% 5/%22 ,,m m Pada "intu "intu rangk rangka" a" de dengan ngan dua dua daun: daun: ;/% ;/%$$ ;/%2 ;/%& ;/%& ;/%4 ;/%4 ,m
Bebera"a enis kusen ka)u untuk "intu dan endela )ang umum dikenal di "asaran! antara lain )aituE % 2 3 &
Kusen Kusen gun gundul dul satu satu lluba ubang ng Kusen Kusen Jalusi Jalusi alusi alusi "eregi "eregi aatau tau bulat bulat Kusen Kusen gendon gendongg dua dua lloban obang/ g/ 33-lob -lobang ang Daun Daun "in "intu tu "an "anel el
%25
4 Daun Daun "in "intu tu min minim imal alis is 6ontoh Kusen Pintu dan Jendela Wang ada di ual di "asaran
8ambar %0=> : Moel Pintu an (enela
Dalam ilmu konstruksi! khusun)a konstruksi ka)u! dikenal bagian-bagian bagian-bagian Kusen ka)u ! )aituE % iang st'le. 2 1mbang dorpel "a "adda kuse kusenn en endela ela ter terda da""at am ambban angg atas tas danambang ba+ah sedangkan "ada "intu tidak ada ambang ba+ah. 3 S"onnen S"onneng! g! )aitu tem"at tem"at "erletaka "erletakan/mel n/melekatn ekatn)a )a daun "intu "intu atau daun endela.
%2;
& elin elinga ga!! )ait )aituu bagi bagian an amban ambangg dorpel )ang masuk/ditanam kedalam tembok )ang ber'ungsi untuk menahan gerakan kusen kemuka atau kebelakang. 4 1lur 1lur ka"u ka"urr! bagi bagian an dari dari tiang tiang st'le )ang dialur/di,oak dengan 'ungsi untuk menahan gerakan kusen kemuka atau kebelakang selain itu uga agar a"abila a"abila teradi "en)usutan! "en)usutan! tidak timbul timbul ,elah. 8 1ngk 1ngkur ur!! di"a di"asa sang ng "ada "ada tian tiangg st'le! ber'ungsi ber'ungsi untuk mem"erkuat mem"erkuat melekatn)a "ada tembok uga menahan gerakan ke sam"ing.dan ke muka/ke belakang. 5 Duk neut ! ! di"asang "ada tiang st'le di bagian ba+ah! khusus untuk kusen "intu! ber'ungsi untuk menahan gerakan tiang ke segala arah dan melindung tiang ka)u terhada" resa"an air dari latai ke atas.
8ambar %0=-: Bagian=bagian Kusen Pintu ka1u
8ambar Kusen Pintu "unggal ,8unul
%29
Kusen Pintu 8enong
%3$
Kusen Pintu 8enong (alusi Melingkar
%3%
Kusen (enela
%32
Kusen (enela Km@c
%33
Bebera"a Model Pintu dan Jendela )ang ban)ak di ual di "asaran! berbagai ma,am! ada )ang belum di 'inshing dan ada )ang telah di 'inishing dengan berbagai ,orak dan +arna.
%3&
8ambar %0=2: Moel Pintu i (ual i Pasaran
%34
%. "eknik Pemasangan Kusen Pintu
6ara "emasangan kusen "intu adalah sebagai berikutE % Sia"kan alat dan bahan se,uku"n)a di tem"at )ang aman dan mudah diangkau. 2 Rentangkan benang berarak se"aruh dari tebal kusen terhada" as bou+"lank untuk menentukan kedudukan kusen. 3 Pasang angker "ada kusen se,uku"n)a. & Dirikan kusen dan tentukan tinggi kedudukan kusen "intu )aitu 2 meter dari tinggi bou+"lank. 4 Setel kedudukan kusen "intu sehingga berdiri tegak dengan menggunakan unting-unting. 8 Pasang skur sehingga kedudukann)a stabil dan kokoh. 5 Pasang "atok untuk diikat bersama dengan skur sehingga kedudukan menadi kokoh. ; 6ek kembali kedudukan kusen "intu! a"akah sudah sesuai "ada tem"atn)a! ketinggian dan ketegakan dari kusen. 9 Bersihkan tem"at sekelilingn)a.
%38
8ambar %0=%$: Pemasangan Kusen Ka1u
%35
(a;ablah pertan1aan berikut ini engan singkat an jelasH
%. Sebutkan bagian-bagian dari kusen "intu dan endela .Z 2. Sebutkan ma,am-ma,am enis kusenZ 3. 1"a keguanaan s"oning "ada kusen ka)uZ &. 1"a kegunaan dari um"ak neut "ada kusen "intu
Pemasangan Kusen (enela' Berikut bebera"a langkah kera atau "edoman
"emasangan kusen "intu ka)u! adalah sebagai berikutE % Sia"kan alat dan bahan se,uku"n)a di tem"at )ang aman dan mudah diangkau. 2 Rentangkan benang selebar setengah ukuran batu bata dari as 3 & 4 8
bou+"lank. Pasang bata setengah batu setinggi dasar kusen endela . Rentangkan benang setinggi 2 meter dari bou+"lank. Pasang kusen endela setinggi benang tersebut. Pasang kusen endela sam"ai betul-betul tegak dengan "ertolongan
unting-unting. 5 Pasang skur agar kedudukann)a stabil dan kuat. ; 6ek kembali "osisi kusen endela sam"ai ter"asang "ada keadaan )ang benar. 9 Bersihkan tem"at sekelilingn)a.
%3;
8ambar %0=%%: Pemasangan Kusen (enela paa Konstruksi Dining
Ambang atas
Ambang tengah
Tiang Ambang bawah
BAGIAN-BAGIAN KUSEN PINTU DAN JENDELA
%39
Rangkuman
>ungsi kusen Pintu dan endela sebagai alat sirkulasi udara mau"un ,aha)a dari suatu bangunan. Bagian-bagian )ang "enting dari kusen endela: iang 1mbang atas 1mbang ba+ah 1mbang tengah Ku"ingan/Ku"ing! 'ungsin)a untuk da"at dibuat hubungan "en )ang baik han)a dibuat ika kusen di"asang "ada tembok! Jika di"asang/menem"el "ada kolom! ku"ing ditiadakan 1ngker di buat dari besi di"asang "ada tembok atau kolom "raktis. Jika kusen di"asang "ada kolom utama dari beton maka tidak "erlu menggunakan angker! sebab kusen di"asang kemudian dengan ,ara diseli"kan dan angker digeser antara kolom tersebut sebagai "engganti angker di"akai sekru" A>isherA S"oning ka"ur! adalah suatu ,o+akan dibuat "ada ku"ing! tiang sisi luar dan ambang ba+ah! sedangkan "ada ambang atas tidak terda"at s"oning ka"ur hal ini dikarenakan untuk menghindari "englihatan tembus a"abila teradi "emuaian ka)u.
%&$
#. "eknik Pemasangan Daun Pintu an (enela Memasang Daun Pintu< Pintu terdiri dari kusen atau ga+ang dan daun "intu.
Kusen di"asang teta" atau mati di dalam tembok! sedang daunn)a digantungkan "ada kusen dengan menggunakan engsel sehingga da"at ber"utar "ada engsel! ber"utar ke kiri atau ke kanan. #amun! daun "intu ada )ang tidak ber"utar "ada engsel! melainkan bergeser dide"an kusenn)a. Pintu tersebur dinamakan dengan "intu geser.Kedudukan daun "intu "ada saat ditutu" melekat dengan s"oning"ada kusen "intu! ke,uali "ada bagian ba+ah! kedudukann)adibuat bebera"a ,m di atas lantai. Ukuran Daun Pintu< Jumlah daun "intu ada )ang tunggal! ada "ula )ang
ganda.ebar dan tinggin)a daun "intu diukur dari sisi dalam kusen sam"ai sisiluar kusen. 0kuran )ang laNim di"akai untuk "intu adalah sebagaiberikut:
Aara
inggi : 2!$$-2!%$ meter ebar : $!5$-$!9$ meter tunggal! $!8$-$!;$ meter ganda ebal : $!3$-$!&$ meter. Pemasangan'
Berikut bebera"a langkah kera atau "edoman
"emasangan daun "intu ka)uE % 2 3 &
0kur lebar dan tinggi kusen "intu. 0kur lebar dan tinggi daun "intu. Ketam dan "otong daun "intu bila terlalu lebar dan terlalu tinggi. Masukkan/"asang daun "intu "ada kusenn)a! stel sam"ai masuk dengan toleransi kelonggaran 3 4 mm! baik ke arah lebar mau"un
kearah tinggi. 4 e"askan daun "intu! "asang/tanam engsel daun "intu "ada tiang daun "intu sisi tebal dengan arak dari sisi bagian ba+ah 3$ ,m! dan dari sisi bagian atas 24 ,m untuk "intu dengan 2 engsel! dan "ada bagian tengah untuk "intu dengan 3 engsel 8 Masukkan/"asang lagi daun "intu "ada kusenn)a! stel sam"ai baik kedudukann)a! kemudian beri tanda "ada tiang kusen "intu tem"at engsel )ang sesuai dengan engsel "ada daun "intu. 5 e"askan sebelah bagian engsel "ada daun "intu dengan ,ara mele"as "enn)a! kemudian "asang/tanam "ada tiang kusen
%&%
; Pasang kembali daun "intu "ada kusenn)a dengan memasangkan engseln)a! kemudian masukkan "enn)a sam"ai "as! sehingga ter"asanglah daun "intu "ada kusen "intun)a. 9 6oba daun "intu dengan ,ara membuka dan menutu". %$ Bila masih diangga" kurang "as! le"askan daun "intu dengan ,ara mele"askan "en. %% Stel lagi sam"ai daun "intu da"at membuka dan menutu" dengan baik! rata dan lurus dengan kusen.
%&2
8ambar %0=%#: Pemasangan Daun Pintu Memasang Daun (enela< Se"erti haln)a "intu! endela terdiri atas kusen
atau ga+ang dandaun endela. Kusen di"asang teta" atau mati di dalam tembok! sedangdaunn)a digantungkan "ada kusen dengan menggunakan engselsehingga da"at ber"utar "ada engsel! ber"utar horiNontal ke kiri dankekanan atau ber"utar
)ang ganda.ebar dan tinggin)a daun endela diukur dari sisi dalam kusen sam"ai sisiluar kusen. 0kuran )ang laNim di"akai untuk "intu adalah sebagai berikut: % inggi : $!;$-%!5$ meter men)esuaikan dengan 'ungsi dankondisi bangunan 2 ebar : $!8$-$!;$ meter 3 ebal : $!3$-$!&$ meter. Aara Pemasangan< % 0kur lebar dan tinggi kusen endela. # 0kur lebar dan tinggi daun endela. 0 Ketam dan "otong daun endela bila terlalu lebar dan terlalu tinggi.
%&3
& Masukkan/"asang
daun endela "ada kusenn)a! stel sam"ai
masukdengan toleransi kelonggaran 3 4 mm! baik ke arah lebar mau"unkearah tinggi. / e"askan daun endela! "asang/tanam engsel daun endela "adatiang daun endela sisi tebal dengan arak dari sisi bagian ba+ah%4-2$ ,m dari bagian te"i untuk "utaran horiNontal atau engselditanam "ada bagian ambang atas daun endela dengan arak %4-2$,m dari bagian te"i untuk "utaran e"askan sebelah bagian engsel "ada daun endela dengan ,aramele"as "enn)a! kemudian "asang/tanam "ada tiang/ambang ataskusen - Pasang kembali
daun
endela
"ada
kusenn)a
dengan
memasangkanengseln)a! kemudian masukkan "enn)a sam"ai "as! sehinggater"asanglah daun endela "ada kusen endelan)a. 2 6oba daun endela dengan ,ara membuka dan menutu". %$ Bila masih diangga" kurang "as! le"askan daun endela dengan ,aramele"askan "en. %% Stel lagi sam"ai daun endela da"at membuka dan menutu" denganbaik! rata dan lurus dengan kusen
A. Konstruksi Kua Kua Ka1u
%&&
Konstruksi kuda-kuda terdiri dari rangakaian batang )ang selalu membentuk segitiga. Dengan mem"ertimbangkan berat ata" serta bahan dan bentuk "enutu"n)a! maka konstruksi kuda-kuda satu sama lain akan berbeda! teta"i setia" susunan rangka batang harus meru"akan satu kesatuan bentuk )ang kokoh )ang nantin)a mam"u memikul beban )ang bekera tan"a mengalami "erubahan. Kuda-kuda diletakkan diatas dua dudukan bisa tembok! ring balok atau tum"uan kolom selaku tum"uann)a. Perlu di"erhatikan bah+a tembok diusahakan tidak menerima ga)ahorisontal mau"un momen! karena tembok han)a mam"u menerimabeban
%&4
8ambar %0=%0 : Rencana Kua=kua Ka1u
%&8
8ambar %0=%&: Kua=kua Ka1u engan Bagian=bagian
%&5
8ambar %0=%/: Batang=batang Kua=kua Ka1u Menggunakan Batang 8apit
%&;
Perhatikan gambar di atas! Keterangan gambar: a. b. c. . e. ). g. h. i. j. k. l. m.
Balok tarik Balok kun,i Kaki kuda-kuda iang gantung Batang Sokong Balok (a"it Balok Bubungan Balok (ording Balok embok Balok bubungan miring Balok tunang iang Pin,ang Balok Pin,ang
Berikut ini bebera"a gambar hubungan dan detail konstruksi kuda-kuda ka)u! dan sistem hubungan dan sambungan )ang da"at dielaskan! dengan berma,am enis hubungan atau ambungan )ang da"at di"akai.
Skema %0=%3: Konstruksi Kua=kua Ka1u
%&9
Detail 6:7ubungan kaki kuda-kuda dengan balok "enggantung Kaki
kuda-kuda menerima ga)a tekan sedangkan balok "enggantung menerima ga)a tarik lihat skema ga)a. Sehingga hubungan antara kedua balok da"at dilaksanakan sistem gigi dan untuk mem"erkuat hubungan tersebut dibantu dengan "elat baa! atau dengan "erkuatan lain.
8ambar %0=%>: Skema ga1a=ga1a Kaki Kua=kua
8ambar %0=%- : Detail 6
!"
Detail B:7ubungan balok tarik! "enggantung dan balok "en)okong.
Balok tarik menerima ga)a tarik! balok "enggantung menerima ga)a tarik sedang balok "en)okong menerima ga)a tekan. Sehingga hubungan antara balok tarik dan "enggantung da"at dilaksanakan dengan sistem "en dan "urus )ang di"erkuat dengan begel "elat baa! sedangkan
untuk
balok
"en)okong
dan
"enggantung
teta"
menggunakan sistem gigi! atau berbagai bentuk
8ambar %0=%2
8ambar %0=#$ : Moel 6lternati) Detail B
!
Detail A< 7ubungan balok kaki kuda-kuda dengan balok "en)okong. Baik
balok kaki kuda-kuda mau"un balok "en)okong semuan)a mene-rima ga)a tekan! sehingga hubungan antara kedua balok tersebut da"at dilaksanakan dengan sistem hubungan gigi! "en dan "urus )ang dikun,i dengan "asak dari ka)u.
8ambar %0=#% < Detail A
!#
Detail D:7ubungan balok kaki kuda-kuda dengan balok tarik Balok kaki
kuda-kuda menerima ga)a tekan dan balok tarik menerima ga)a tarik. Sehingga hubungan kedua balok tersebut da"at dilaksanakan dengan sistem gigi bahkan karena ga)a tekan )ang ada "ada balok kaki kuda-kuda terlalu besar "ada gigi ganda )ang dilengka"i dengan begel "elat baa. Sambungan gigi tunggal •
tm h. bila 4$
•
tm %/8h. bila 8$
•
h F tinggi balok datar
Panang ka)u muka •
S
F ga)a tekan kaki kuda-kuda
•
F tegangan )ang
diiNinkan sesuai mutu ka)u ;! %2! 2$
kg/,m2 •
b
F lebar ka)u datar
Sambungan gigi rangka" •
S)arat :tm2 tm%% ,m
8ambar %0=## : Detail D
!$
8ambar %0=#0: Sambungan Ka1u 8igi Rangkap 1gar
konstruksi kuda-kuda ini tidak melentur maka diga"it se"asang balok
dan diken,angkan dengan menggunakan baut dan mur. 0mumn)a balok 8 C %2 ,m. lihat gambar berikut
8ambar %0=#& : Balok 8apit Paa Balok Penggantung
!%
D. Konstruksi 4oteng Ka1u
oteng adalah salah satu bentuk ruangan dalam sebuah rumah )ang biasan)a letakn)a di bagian atas. Dalam "enggunaann)a! loteng digunakan untuk tingkat atas.oteng dalam sebuah rumah "ada umumn)a digunakan untuk berbagai 'ungsi. Biasan)a untuk gudang atau kamar tidur! dan ada uga orang membangun loteng untuk digunakan sebagai tem"at emuran.Jadi loteng meru"akan ruang tambahan )ang dibangun diatas rumah.Bebera"a desain loteng bahkan mengambil tem"at diruang "la'on. 7al ini ika rumah kita didaerah tro"is se"erti Indonesia! sangat tidak disarankan loteng ini sebagai kamar tidur! ta"i ika han)a sebagai gudang silahkan saa! karena ruang "la'on adalah ruang isolasi "anas dari "enutu" ata" su"a)a tidak menerus turun ke ba+ah.
8ambar %0=#/: Balok an 4antai 4oteng
Pada konstruksi loteng! kita menegnal naman)a balok induk dan balok anak! )aitu tem"at diletakkan)a "a"an lantai! baik itu dari bahan "a"an solid atau "a"an olahan.! dan da"at "ula sebagai "eno"ang "la'ond "ada bagian ba+ahn). Berikut adalah nama dan 'ungsi balok-balok )ang ada "ada konstruksi lotengE! )aitu:
!!
%. Balok IndukE adalah semua balok )ang melintang tan"a to"ang "ada seluruh lebar bangunan dan "ada kedua uungn)a bertum"u "ada kolom. Konstruksi agar aman dibuat "ada bentang ter"endek 2. Balok 1nakE adalah balok )ang "ada kedua uungn)a bertum"u "ada balok induk! digunakan untuk mem"erke,il "etak-"etak lantai disetia" ruangan. 3. Balok Bagi! adalah balok )ang "ada kedua uungn)a bertum"u "ada balok anak atau balok induk atau "ada salah satun)a bertum"u "ada balok anak atau balok induk! da"at ber'ungsi sebagai untuk mem"erke,il "etak-"etak lantai.
8ambar %0=#3 : Balok an 4antai 4oteng
Kemudian Pelat lantai ka)u! umumn)a dibuat dari rangkaian "a"an ka)u )ang disatukan menadi kesatuan )ang kuat! sehingga membentuk bidang )ang luas.Bahan untuk lantai ka)u loteng! da"at uga dibuat dari bahan ka)u olahan.0ntuk menda"atkan bahan lantai ka)u )ang bermutu! maka 'ungsi material ka)u tersebut harus maksimal.Bebera"a "edoman da"at di"akai! diantaran)a harus memilih enis ka)u )ang tahan ,ua,a dan ra)a"! misaln)a ka)u ati! eboni! besi! atau ulin! damar laut! bangkirai! dan merbau. Selain itu harus di"astikan ka)u )ang digunakan memiliki kadar air )ang sangatminimal. Kandungan air tinggi da"at membuat ka)u menadi memual! susut atau retak. Selain itu lakukan "ula "roses 'inishing dan "ela"isan dengan Nat anti ra)a"! dan ika ingin mem"eroleh tekstur "ermukaan! "akailah "elitur atau
baik menggunakan ka)u enis solid! karena ka)u solid tersebut tahan dari serangan ra)a" selain memiliki tekstur )ang ,antik Bila lantai loteng menggunakan ka)u solid! diambil "a"an )ang standar! dan umumn)a ukuran lebar "a"an umumn)a 2$ 3$ ,m! tebal "a"an da"at di"ilih ukuran 2 3 ,m! dengan arak balok-balok "endukung antara 8$ ;$ ,m. 0kuran balok berkisar antara ;/%2! ;/%&! %$/%& untuk bentangan 3 3!4 m. balok-balok ka)u ini da"at diletakkan di atas "asangan bata % batu atau dito"ang oleh balok beton! ring balok besi atau ka)u. Bebera"a keuntungan menggunakan lantai loteng dengan konstruksi "elat ka)u! 1ntara lain adalahE Mudah dikerakan! Beratn)a ringan! Memun,ulkan Kesan 1lami! Membuat Ruangan Menadi hangat! ebih leluasa dalam memilih moti' )ang sesuai dengan desain interior.
Bebera"a kerugian
menggunakan lantai loteng dengan konstruksi "elat ka)u! anatara lain adalahE 7an)a boleh untuk konstruksi bangunan sederhana dengan beban ringan! Bukan "eredam suara )ang baik! suara gaduh atau hentakan kaki dari "enghuni atas da"at mengganggu "enghuni di lantai ba+ahn)a! Si'at bahan pereable rembes air adi tidak da"at dibuat kamar mandi/@6 di lantai atas!
Mudah terbakar! adi tidak boleh membuat da"ur di atasn)a! idak da"at di"asang tegel! adi mengurangi kesan me+ah han)a da"at ditutu" kar"et!
loteng
dengan
bahan
lantai
ka)u!
da"at
dilakukan
se"ertiE7indarkan ka)u dari air! ika lantai ka)u ditutu"i dengan kar"et! seringseringlah membersihkan area kar"et ini dengan vacuu agar debu tidak turun melalui serat-serat kar"et dan mengotori lantai ka)u.Jangan "ernah menggeser 'urnitur di atas lantai ka)u. Pergunakan alas )ang lembut se"erti la" atau handuk "ada bagian ba+ah 'urnitur saat hendak memindahkann)a! hal ini menghindarkan teradin)a goresan "ada lantai ka)u. 6ontoh rumah "anggung adalah sebuah a"likasi konstruksi loteng ka)u! "enggunaan "a"an sebagai "elat ka)u.Perbedaan dengan konstruksi loteng !'
se"erti "enelasan di atas! han)a terletak "ada "osisi lantai! dimana "ada lote loteng ng bias biasan an)a )a adal adalah ah bagi bagian an ting tingka katt dua dua atau atau baga bagaia iann atas atas sebu sebuah ah rumah.S+edangkan rumah.S+edangkan rumah "anggung! lantai "ertama atau lantai dasar adalah lantai rumah "anggung itu sendiri.Sebagai gambaran da"at dilihat "enelasan gamba gam barr ren,an ren,anaa sebua sebuahh "ro)ek "ro)ek rumah rumah sehat sehat dari dari konstr konstruks uksii "an "anggu ggung ng dengan lantai ka)u! dan "enelasan detail bebera"a hubungan balok induk! balok anak! kolom! dan lantai ka)u.Ren,ana rumah "anggung ka)u salah satu a"likasi "enggunaan ka)u sebagai lantai.
8ambar %0=#>: Rencana Rumah Sehat Konstruksi Ka1u Panggung
!
8ambar %0=#- : *sometri Rencana Balok *nuk * nuk Konstruksi 4oteng Ka1u
8ambar %0=#2:*sometri %0=#2:*sometri Konstruksi 4antai Panggung Ka1u
!
8ambar %0=0$: *sometri 5ubungan Kolom' Balok *nuk an Balok 6nak
8ambar %0=0% : *sometri 5ubungan Kolom' Balok=balok an Papan 4antai
&"
C. Konstruksi Pla)on Ka1u
Pla'on adalah bagian konstruksi meru"akan la"is "embatas antara rangka bang bangun unan an deng dengan an rang rangka ka ata" ata"n) n)a! a! sehi sehing ngga ga bisa bisa seba sebaga gaii atau atau da"a da"att dikata dikatakan kan tinggi tinggi bangu bangunan nan diba+a diba+ahh rangka rangka ata ata"n "n)a. )a. Pla'on Pla'on ata atauu serin seringg disebut uga langit-langit meru"akan bidang atas bagiandalam dari ruangan bangun ban gunan an rumah rumah .Pad .Padaa dasar dasarn)a n)a "la'on "la'on dibua dibuatt den dengan gan ma maksu ksudd unt untuk uk men,egah ,ua,a "anas atau dingin agar tidak langsung masuk ke dalam rumah setelah mele+ati ata". #amun demikian de+asa ini "la'on tidak lagi han)a sekedar "enghambat "anas atau dingin!melainkan uga sebagai hiasan )ang akan lebih mem"er,antik mem"er,antik interiorsuatu bangunan. Pla'on biasan)a dibuat dengan ketinggian tertentu.#amun sebagai
0ntuk
"emasangan
"la'on
di"erlukan
konstruksi
khusus
untu untukm kmen engg ggan antu tung ngka kann nn)a )a )ang )ang dike dikena nall deng dengan an nama nama rang rangka ka "la' "la'on on.. Bahanrangka "la'on )ang umum digunakan adalah ka)u! meski"un de+asa inid inidik iken enal al uga uga rang rangka ka "la' "la'on on dari dari baha bahann besi besi hollow besi besi berbentuk berbentuk kota kotak k.B .Bah ahan an ini ini taha tahann terh terhad ada" a" ra)a ra)a"" dan dan a"i a"i )ang )ang me memb mbua uatt "la' "la'on on bertahan bertahanlama lama dibandi dibanding ng mengguna menggunakan kan ka)u.0kur ka)u.0kuran an bata batang ng rangka rangka "la'on "la'on &
ditentukan dari arak bentang dariruangan! enis bahan )ang digunakan! dan "anang-"endekn)a "anang-"endekn)a batanggantung. batanggantung. 0kuran 0kuran-uk -ukura urann bat batang ang )ang )ang biasa biasa di"aka di"akaii se"er se"ertiti ter,an ter,antum tum"ad "adaa da' da'tar tar berikut.
0kuran-uku 0kuran-ukuran ran bata batang ng ka)u tersebut tersebut berdasar berdasarkan kan "en "engala galamane manem"ir m"iris is dan )ang biasa biasa digunaka digunakan.0ku n.0kuran ran tersebut tersebut da"a da"att saa berubahs berubahsesuai esuai deng dengan an hasil hitungan berdasarkan kekuatan ka)u.Rangka langit-Iangit untuk kudakuda biasa dibuat dari ka)uukuran &/8 atau 4/5! dilengka"i dengari klos dari reng 2/3 ,m )angdi"a )angdi"asang sang berselan berselang-sel g-seling. ing.Pada Pada kuda-kuda kuda-kuda "a"a "a"ann untu untukk rangka langit-Iangit ,uku" dengan menggunakan ka)u reng berukuran j ,m.
8ambar %0=0#: Bentuk konstruklsi Pla)on Ka1u Ka1u Sisi 6tas an Ba;ah
Pemasa Pemasang ngan an rangk rangkaa "la'o "la'onn ka)u! ka)u! bat batang ang-ba -batan tangg di"asa di"asang ng rata rata denga dengann bagian ba+ah balok-ikatkuda-kuda. Jika arak antar dinding )ang mendukung kuda-kuda dalamruangan kurang dari arak antara kuda-kuda! maka batangbatanggantung batanggantung "la'on induk di"asang tegak lurus arah dinding dan masuk dalam "asangan dinding. #amun! ika arak antara kuda-kuda kurangdari arak antar dinding )ang mendukung kuda-kuda! maka batangbatanggantung "la'on induk di"asang tegak lurus "ada balok ikat darikuda-kuda.Pada "rinsi"n)a "emasangan batang "enggantung "la'on adalahsama! teta"i arakn)a tidak
sama tergantung dari bahan "la'on )angdigunakan. Pada bangunan "erumahan dalam "emasangan "la'ond!ketentuan untuk tinggi ruang/kamar minimal sekurang-kurangn)a 2!&$ mke,uali kalau kasau-kasaun)a miring sekurang-kurangn)a Q dari luasruang mem"un)ai tinggi ruang 2!&$ m dan tinggi ruang selebihn)a "adatitik terendah tidak kurang dari %!54 m. Pada ruang ,u,i dan kamarmandi di"erbolehkan sam"ai sekurang-kurangn)a 2!%$ m. Dalam "embuatan ren,ana "la'ond atau terkadang disebut sebagai ren,ana rangka "la'ond atau denah "la'ond hal hal )ang harus di"erhatikan adalah: 0kuran bahan )ang akan digunakan terhada" luasan ruangan.0ntuk bahan "enutu" dengan tri"leks! sebaikn)a menggunakan ukuran dengan keli"atan 3$ ,m agar da"at e'isien dalam "enggunaan bahan. Misaln)aE %!2$ C %!2$. Sedangkan bila digunakan bahan "enutu" dengan asbes! untuk e'isiensi bahan menggunakan ukuran %!$$ C %!$$ atau %!$$ C $!4$. Kemudian )ang "erlu di"erhatikan uga! "ada "eren,anaan "la'on dan keindahan untuk ruang dan interiorn)a! hal )ang "erlu di"erhatikan adalah kekuatan rangka "la'on )ang dihubungkan dengan "enggantungn)a.=le
&$
849SS6R Balok sloo)' adalah balok beton bertulang )ang di"asang "ada keliling
bangunan dan uga "ondasi di tengah bangunan di ba+ah lantai. 4apisan batu kosong' adalah "asangan batu tan"a s"esi "ada bagian dasar "ondasi di"asang setelah la"isan "asir dan "emadatann)a dilakukan denganE timbris a itik $!$$ adalah titik untuk menunukkan muka atas lantai bangunan! b Kedalaman "ondasi adalah kedalaman "ondasi diukur dari muka atas latani $!$$ sam"ai "ada bagian terba+ah "ondasi / sam"ai tahan keras. Biasan)a diberi tanda minus. Misaln)a minus - %!2$ m. Ponasi' adalah elemen bangunan )ang berada diba+ah "ermukaan
tanah! sebagai konstruksi )ang ber'ungsi memikul beban diatasn)a dan meneruskan ke tanah dasar. Ponasi langsung ,Stahl' termasuk "ondasi dangkal )ang di"akai "ada kondisi tanah baik dengan maksimal kedalaman tanah 2!$$ m! dan bahan bangunan 1ang sering digunakan adalah batu kali/belah! batu gunung! atau beton tumbuk! batu bata! "ondasi beton bertulang! "ondasi "ias! "ondasi "lat kaki! dan "ondasi balok sloo'. Ponasi tiak langsung' disebut uga dengan istilah "ondasi dalam!
dari segi kedalaman masukn)a ke dalam tanah! digunakann)a "ondasi dalam karena besarn)a beban bangunan! dan tanah keras di"eroleh sangat dalam! lebih dari dua meter ke ba+ah.
"iang pancang' adalah bagian-bagian konstruksi )ang dibuat dari
berbagai bahan bangunan ka)u! beton atau baa )ang digunakan untuk men)alurkan beban-beban )ang di"ikul "ondasi struktur serta "enggunan)a ke la"isan tanah )ang dalam! dimana da"at di,a"ai da)a dukung )ang lebih baik
&%
6. Penahuluan
Pondasi adalah elemen bangunan )ang berada diba+ah "ermukaan tanah! sebagai konstruksi
)ang ber'ungsi
memikul beban diatasn)a dan
meneruskan ke tanah dasar. Pondasi meru"akan elemen "okok bangunan )ang sangat
mudah han,ur! dibuat dari bahan )ang a+et berada di dalam tanah dan kuat menahan ga)a-ga)a )ang bekera "adan)a terutama ga)a desak.
&!
0 Pondasi harus terletidak di atas tanah dasar )ang ,uku" keras
sehingga kedudukan "ondasi tidak mudah bergerak berubah! baik bergerak ke sam"ing! ke ba+ah turun atau terguling . & Dasar "ondasi harus mem"un)ai lebar )ang ,uku" dan harus diletidakkan "ada la"isan tanah asli )ang keras. / Pondasi harus di"asang menerus di ba+ah seluruh dinding bangunan dan di ba+ah kolom-kolom "endukung )ang berdiri bebas. 3 1"abila digunakan "ondasi setem"at! "ondasi-"ondasi tersebut harus dirangkaikan satu dengan lainn)a menggunakan balok "engikat balok sloo' ko"el. Pondasi da"at dibedakan menadi 2 enis! )aitu "ondasi langsung dan "ondasi tidak langsung. Pondasi langsung adalah "ondasi )ang dibuat bila kedalaman la"isan tanah keras maksimal % meter! sedangkan "ondasi tidak langsung adalah "ondasi )ang dibuat bila kedalaman la"isan tanah keras melebihi % meter.
% (enis=(enis Ponasi %. Ponasi 4angsung ,Dangkal
Pondasi langsung Stahl termasuk "ondasi dangkal )ang di"akai "ada kondisi tanah baik dengan maksimal kedalaman tanah 2!$$ m! dan bahan bangunan 1ang sering digunakan adalah batu kali/belah! batu gunung! atau beton tumbuk! batu bata! "ondasi beton bertulang! "ondasi "ias! "ondasi "lat kaki! dan "ondasi balok sloo'. ebar dasar "ondasi dibuat lebih besar dari tebal dinding tembok di atasn)a! hal tersebut dimaksudkan untuk mem"erke,il beban "ersatuan luas "ada tanah dasar! karena da)a dukung tanah dasar "ondasi "ada umumn)a lebih ke,il dari da)a dukung "asangan badan "ondasi. 0ntuk "ondasi langsung )ang menggunakan bahan batu kali! batu bata dan beton tumbuk! tam"ang badan "ondasi membentuk bangun tra"esium! hal tersebut dilakukan selain berguna bagi kestabilan kedudukan "ondasi uga untuk e'isiensi.
&&
Pondasi langsung disebut orang uga enis "ondasi dangkal! karena "ondasin)a di"asang langsung dan dangkal "ada kedalaman %-%.4 m. Jenis "ondasi langsung dangkal )ang umum diantaran)a adalah: a Pondasi Batu Kali. Jenis "ondasi )ang bahan dasarn)a batu kali. b Pondasi 0m"ak. Biasan)a enis "ondasi ini digunakan "ada rumah
adat! rumah ka)u! atau rumah tradisional aman dulu. , Pondasi Batu Bata. Jenis "ondasi )ang dibuat dengan bahan dasar
batu bata. Dalam "emasangann)a disusun sedemikian ru"a sehingga da"at menahan berat bangunan )ang ada di atasn)a dan meneruskan)a ke tanah. d Pondasi bor mini Strauss Pile e Pondasi ela"ak/ >oot"lat '
Pondasi beton/ sloo'
g Dll a. Ponasi Batu Kali
Batu kali dikenal berma,am bentukn)a! masing masing daerah tentu enis dan s"esi'ikasin)a berbeda "ula. Batu kali bahan dasarn)a! )ang ban)ak dikenal orang adalah batu besar atau batu gunung )ang dibelah. #amun lain daerah lain bentuk dan asaln)a! kita kenal dulu enis batu kali atau batu alam )ang da"at diadikan "ondasi batu kali! enis batu kali )ang kita kenal antara lainE
Batu belah berasal dari batu bulat berukuran besar kemudian di "e,ah menadi bongkahan-bongkahan lebih ke,il. Batu belah meru"akan batu )ang sangat baik untuk "ondasi menerus dan "ondasi um"ak. Batu belah
)ang baik harus keras! "adat bersih dan tidak la"uk. Batu BulatE Batu bulat meru"akan bahan )ang ban)ak ditemui ham"ir disemua daerah di Indonesia. Batu bulat berasaldaribatu kali/sungai dan gunung. 6irri-,irin)a bentukn)a bula) ber+arna abu-abu agak kehitaman. Batu bulat )ang baik untuk "ondasi adalah )ang tidak terlalu besar! ,uku" keras! bersih dan tidak mem"erlihatkan tanda-tanda la"uk. Kelemahan batu bulat ini adalah karena bentukn)a bulat men)ebabkan tidak akan
saling men,engkeram satu dengan )ang lainn)a ketika di"asang. Batu karang ber+arna "utih atau kuning muda. Batu ini berasal dari laut dan "antai. Batu karang )ang baik mem"un)ai ke"adatan "ada "atahann)a! kuat! keras dan bersih tn"a garis-garis "ela"ukan. Pada saat &'
"emasangan batu karang harus di"ilih )ang sudah dibelah-belah agar satu sama lain)a da"at mengikat
8ambar %&=%: Ragam Batu Kali
Pekerjaan Memasang Ponasi Batu Kali ,Belah
Batu kali meru"akan bahan konstruksi "ondasi )ang "aling ban)ak igunakan! karena batu belah )ang umumn)a dida"atkan dari batu kali tidak mengalami "erubahan bentuk dan kualitas bila tertanam di dalam tanah. Pers)aratan batu belah sebagai bahan konstruksi "ondasi adalah batu tersebut mem"un)ai "ermukaan )ang kasar! berukuran 24 ,m! bersih dari segala kotoran. Batu belah )ang "ermukaann)a halus kurang baik di"akai sebagai bahan "ondasi! sehingga harus di"e,ah terlebih dahulu agar dida"atkatkan "ermukaan )ang kasar. Demikian uga dengan batu belah )ang ber"ori sebaikn)a tidak digunakan untuk bahan konstruksi "ondasi. Permukaan batu )ang kasar akan membuat ikatan )ang kokoh. Pada umumn)a tam"ang lintang dari badan "ondasi batu belah berbentuk tra"esium dengan lebar sisi bagian atas "aling sedikit 24 ,m! sehingga ida"atkan susunan batu )ang kokoh. Sebelum di"asang! batu belah harus disiram air terlebih dahulu. Bila tanah dasar "ondasi ban)ak mengandung air! maka sebelum "ondasi di"asang harus disusun terlebih dahulu "asangan batu kosong )ang diisi "asir "ada rongga-ronggan)a. Dalam "emasangan konstruksi "ondasi batu kali! )ang dibutuhkan dalam "emasangann)a adalah adalahE Batu belah batu kali/guning! "asir "asang! dan semen P6 abu-abu.
&
8ambar %&=#: Pasangan Ponasi Batu Kali ,Perspekti)
8ambar %&=0: Pasangan Ponasi Batu Kali ,7oto
&
8ambar %&=&: Pasangan Ponasi Batu Kali ,Potongan
Bila kondisi la"isan tanah ban)ak mengandung air! maka sebelum badan "ondasi di"asang terlebih dahulu disusun "asangan batu kosong )ang diisi "asir "ada rongga-ronggan)a. Susunan batu kosong tersebut dinamakan aanstaping ! )ang ber'ungsi sebagai drainase untuk mengeringkan air tanah
)ang terda"at di sekitar badan "ondasi. Bebera"a kelebihan menggunakan "ondasi batu kali! )aituE a Pelaksanaan "ondasi mudah b @aktu "engeraan "ondasi ,e"at , Batu belah mudah dida"at! khususn)a "ulau a+a
Bebera"a kekurangan menggunakan "ondasi batu kali! )aituE
Batu belah di daerah tertentu sulit di,ari
Membuat "ondasi ini memerlukan bia)a besar
Pondasi ini memerlukan bia)a lebih mahal ika untuk rumah bertingkat. '"
b. Ponasi umpak@setempat
Pondasi um"ak di"asang di ba+ah setia" tiang-tiang "en)angga. iang-tiang ini satu dan lainn)a saling dihubungkan dengan balok-balok ka)u )ang di"asang dibagian ba+ah tiang )ang uga untuk menum"u "a"an-"a"an lantain)a! dan dibagian atas tiang )ang men)atu dengan rangka ata"n)a. Pondasi enis ini! umumn)a di"akai "ada bangunan sederhana )ang terbuat dari rangka ka)u dengan dindin dari "a"an! dan rumah rumah se"erti ini! ban)ak kita temui di daerah "esisir "antai! atau di "edesaan. Pondasi um"ak terbuat dari bahan-bahan E Pasangan batu )ang disusun meningkat! beton tidak bertulang ! dan c.
6or
Batu alam )ang dibuat menadi um"ak.
Ponasi Batu Bata
Jenis "ondasi )ang dibuat dengan bahan dasar batu bata. Pemasangan bata sebagai "asangan rollag bata meru"akan "ondasi )ang dia"likasikan untuk meno"ang berat beban. Pada saat ini "ondasi rollag bata telah lama ditinggalkan! "emasangann)a membutuhkan +aktu )ang lama serta tidak memiliki kekuatan )ang bisa diandalkan. Pondasi ini teta" digunakanuntuk menahan beban ringan! misaln)a "ada teras! bangunan tan"a dinding! atau alan seta"ak )ang terbuka. . Ponasi Setempat ,"elapak
Pondasi setem"at umumn)a dibuat dengan kedalaman % sam"ai dengan %!4$ m dari "ermukaan tanah! atau lebih. Pondasi setem"at ini uga dibuat untuk menahan kolom "ada bangunan bertingkat. Jadi dia han)a menahan kolom! sedangkan beban untuk dinding-dinging bisa uga ditahan oleh balok! sloo' "engikat atau"un "ondasi menerus berbahan batu kali. Jadi untuk bangunan bertingkat! "ondasi setem"at ini adalah struktur utama. Semua beban dari bangunan )g diterima oleh kolom "endukung akan langsung ditum"ukan "ada "ondasi setem"at ini. Pada "enera"an "ondasi setem"at ini! bisa uga didukung oleh "ondasi menerus! ta"i "ondasi menerus batukali ini tidak ber'ungsi sebagai "endukung beban keseluruhan bangunan! melainkan han)a untuk dinding-dinging atau tem"at tum"uan sloo'. '
Salah satu bentuk "ondasi setem"at terbuat dari beton )aitu Pondasi tela"ak! "ondasi ini adalah "ondasi )ang biasa digunakan untuk menum"u kolom bangunan! tugu! menara! tangki air! ,erobong asa" dan bebera"a bangunan si"il lainn)a. Pondasi ini berbentuk "a"an )ang terbuat dari beton bertulang dan diletidakan di atas tanah "ada kedalaman tertentu dengan dimensi dan ketebalan )ang tertentu "ula. Biasan)a! "ondasi ini dibuat dengan dimensi )ang lebih besar dari"ada kolom diatasn)a! 7al ini bertuuan agar beban )ang diteruskan ke "ondasi da"at disebarkan keluasan tanah )ang lebih besar diba+ahn)a. Karena dimensi ukuran dari "ondasi dibuat lebih besar dari"ada kolom diatasn)a! maka se,ara 'isik terlihat se"erti tela"k kaki atau se"atu kolom! sehingga "ondasi ini bisa disebut uga sebagai "ondasi kaki "elat atau A'oot "late.
8ambar %&=/: Ponasi "apak ,"elapak
Bebera"a bentuk dan desain "ondasi tela"ak da"a dilihat di ba+ah ini.
'#
'$
8ambar %&=3: Ponasi "apak ,"elapak
Pondasi a"ak atau "ondasi tela"ak! atau dikenal uga dengan sebutan Pondasi 6akar 1)am! biasan)a di"akai
untuk membuat bangunan )ang '%
memiliki beban teta" )ang berat! se"erti rumah tinggal! ruko! dan "erkantoran!
"ondasi ini di"asang "ersis diba+ah kolom! atau didesain
menerus kolom. e Ponasi Sloo)
Sloo' adalah konstruksi balok beton )ang di"asang
memanang! dan
biasan)a di"asang sebagai "engikat dan "enahan "asangan dinding! baik "asangan bata merah! batidako! atau bahan dinding lainn)a )ang berada diatasn)a. Beton sloo' bekera melindungi dinding "asangan bata sehingga kuat! tidak retidak! dan uga mengikat keseluruhan bangunan. 1da bebera"a "engertian tentang Sloo' dari mulai "engikat! "enahan! serta "engkaku! itu semua memanglah 'ungsi dari sloo'. #amun dari salah satu buku menelaskan bah+a !loof itu adalah struktur bangunan )ang berada di atas "ondasi. >ungsi dari sloo' ini adalah % Menahan beban dari dinding sekaligus meratidakan beban )ang diterima oleh "ondasi dan dilim"ahkan ke tanah. 2 Sebagai "engun,i dinding a"abila teradi ga)a lateral atau ga)a horiNontal )ang diakibatkan oleh gem"a su"a)a dinding tersebut atau struktur tersebut ruksak atau tidak mengalami roboh
8ambar %&=>: Dimensi Sloo)
Pada ken)ataan ada uga orang membuat sloo' bukan diatas "ondasi batu kali atau "ondasi tertentu! sloo' di"asang diatas tanah! teta"i sebaikn)a dibuat di atas tanah keras. Sloo' tersebut biasa disebut orang sloo' gantung! tentu disini sloo' tersebut ber'ungsi sebagai "ondasi langsung! dan sekalgius !loof '!
gantung adalah struktur bangunan )ang ber'ungsi sebagai "engikat antar
"ondasi. 8ambar an !otasi Ponasi
Pada setia" gambar ren,ana sebuah "ondasi umumn)a akan digambarkan: %. Denah bangunan 2. Pandangan de"an dan "andangan sam"ing 3. Penam"ang memanang dan melintang Dari gambar denah bangunan dan gambar "otongan melintang mau"un memanang akan diketahui ma,am "ondasi )ang diren,anakan akan teta"i biasan)a belum begitu elas sehingga di"erlukan suatu gambar "enelas "ondasi )ang terdiri atas: a. (ambar denah "ondasi b. (ambar "enam"ang "ondasi (ambar-gambar ini da"at dibuat dengan mudah kalau gambar ren,ana )ang bersangkutan telah disetuui oleh ahli konstruksi sebab ada kalan)a ukuran bentuk dan ma,am "ondasin)a dirubah oleh ahli konstruksi! karena keadaan tanah )ang kurang sesuai dengan ren,ana "ondasi atau karena sebab lain. Pondasi untuk bangunan da"at dibuat dari berma,am-ma,am konstruksi tergantung dari berat beban di atasn)a! ma,am tanah dan sebagain)a. Konstruksi "ondasi selain berhubungan erat dengan beban )ang diterima dan si'atsi'at tanah uga tergantung "ula dari ma,am bahan )ang akan digunakan. % Pondasi "asangan batu kali 2 Pondasi menerima beban langsung dari tembok teras! em"eran! tembok sebelah luar! tembok sebelah dalam dan lain-lain. 3 Pondasi "asangan batu kali di atas alur beton bertulang & Pondasi beton bertulang 4 Pondasi beton tumbuk 8 Pondasi tidak langsung atau "ondasi atas tiang 5 Pondasi "asangan batu merah ; Pondasi menerima beban langsun dari tembok teras! em"eran! tembok sebelah luar! tembok sebelah dalam atau lain-lain. '&
9 Pondasi "asangan batu merah di atas alur beton bertulang )ang enisn)a "ondasi "asangan batu kali di atas alur beton. 0ntuk selanutn)a "ada "enggambaran "ondasi di"erlukan gambar "enelas "ondasi )ang terdiri dari :
(ambar denah "ondasi! "ada bagian ini )ang "erlu digambar adalah : a. ebal dinding lebar sloo' beton b. ebar "ondasi bagian atas ,. ebar "ondasi bagian ba+ah d. ebar "asangan batu kali kosongan e. Kolom beton
Keterangan )ang "erlu di,antumkan antara lain: a. 0kuran arak antara dinding dalam meter b. 0kuran kolom dalam ,m ,. 0kuran lebar atas/ba+ah "ondasi dalam ,m d. 0kuran balok sloo' dalam ,m e. em"at-tem"at "otongan untuk "enam"ang )ang akan dibuatkan gambar "enelas diberi tanda dengan nomor atau uga dengan tanda huru'. '. Skala )ang di"akai umumn)a % : %$$.
(ambar "enam"ang "ondasi "ada bagian ini )ang "erlu di,antumkan adalah : a. 0kuran dalamn)a "ondasi b. 0kuran lebar dari bagian "ondasi dengan ukuran bagian atas! tengah! ba+ah dalam ,m. ,. Keterangan-keterangan la"isan "asir urug! tanah urug! muka tanah! lantai tegel! "asangan batu! berikut tanda-tanda "engasirann)a. d. #omor "enelas. e. Skala )ang di"akai
''
'
'
8ambar %&=-: 8ambar Denah Ponasi an Potongan
"
#. Ponasi "iak 4angsung
Konstruksi "ondasi tidak langsung digunakan bila la"isan tanah )ang baik/keras terda"at ,uku" dalam dari "ermukaan tanah. Prinsi" dasar dari konstruksi "ondasi tidak langsung adalah dengan "erantaraan konstruksi "ondasi tidak angsung tersebut beban bangunan di"indahkan ke la"isan tanah dasar "ondasi )ang baik. Pada tanah bangunan di mana la"isan tanah mudah "e,ah akibat "engaruh "anas sinar matahari dan air sam"ai ,uku" dalam dan dan la"isan tanah )ang mem"un)ai da)a dukung besar ,uku" dalam! bila konstruksi "ondasi langsung dikha+atirkan men)ulitkan "elaksanaan "ekeraan dan tidak e'isien. erda"at berma,am-ma,am enis konstruksi "ondasi tidak langsung! diantaran)a "ondasi um"ak! gabungan "ondasi "lat kaki dan um"ak! "ondasi sumuran! "ondasi tiang straus! dan "ondasi tiang "an,ang. Bahasan selanutn)a di'okuskan "ada konstruksi "ondasi langsung beru"a "ondasi batu belah. 7al tersebut dilakukan mengingat
konstruksi "ondasi langsung dengan bahan batu belah amat
dominan digunakan di la"angan. Pondasi tidak langsung disebut uga dengan istilah "ondasi dalam! dari segi kedalaman masukn)a ke dalam tanah! digunakann)a "ondasi dalam karena besarn)a beban bangunan! dan tanah keras di"eroleh sangat dalam! lebih dari dua meter ke ba+ah. Dalam "eren,anaan! dan "elaksanaan "ondasi dalam ini! kita akan mengenal uga bentukE tiang "an,ang "ile! "ondasi tiang 'ranki >rank) Pile! "ondasi tiang ineksi Ine,tion Pile! "ondasi tiang bor Bored Pile! tura" sheet "ile! dan kaison ,aisson. Pondassi tidak langsung! da"at dibuat dari ka)u! baa! beton bertulang dan beton "rategang. Pondasi dalam da"at di"asang baik dengan menan,a"kann)a atau meman,angn)a ke bumi mau"un membor dengan besaran tertentu lalu mengisin)a dengan beton! masi' mau"un bertulang. Sistem "ondasi tiang! seringkali memiliki kelom"ok tiang
atau bebera"a tiang )ang di"an,ang
dengan arak antar tiang )ang beraturan! )ang di"ersatukan dengan "ur / "ile ,a" )ang beru"a blok beton besar )ang mengikat seluruh ke"ala tiang dalam satu kelom"ok! sehingga kelom"ok tiang tersebut da"at men)okong beban )ang lebih besar dari"ada )ang da"at ditahan oleh satu tiang saa. #.% Ponasi "iang Pancang
Pondasi iang "an,ang adalah enis Pondasi Dalam Dee" >oundation. Se,ara de'initi'! tiang "an,ang adalah bagian-bagian konstruksi )ang dibuat dari berbagai bahan bangunan ka)u! beton atau baa )ang digunakan untuk men)alurkan beban-beban )ang di"ikul "ondasi struktur serta "enggunan)a ke la"isan tanah )ang dalam! dimana da"at di,a"ai da)a dukung )ang lebih baik. Jika dilihat dari "emakaiann)a! maka "ondasi tiang "an,ang da"at dibedakan menadi 2 enis! )aitu tiang "an,ang tunggal dengan tiang "an,ang kelom"ok. Sedangkan! bila dilihat dari bahan )ang di"akai menadi tiang "an,ang! maka tiang "an,ang da"at dibedakan menadi tiang "an,ang ka)u! tiang "an,ang baa! tiang "an,ang beton "ra,etak! tiang "an,amg beton "rategang dan tiang "an,ang kom"osit. Penggunaan tiang "an,ang untuk konstruksi ini biasan)a bertitik tolak "ada bebera"a hal )ang mendasar se"erti angga"an adan)a beban )ang besar sehingga "ondasi langsung elas tidak da"at digunakan! kemudian enis tanah "ada lokasi )ang bersangkutan relati' lunak lembek sehingga "ondasi langsung tidak ekonomis lagi untuk di"ergunakan. elah dielaskan di atas! bah+a "ondasi tiang "an,ang da"at dibuat dari bahan "embuatann)a se"ertiE tiang "an,ang beton! tiang "an,ang ka)u! dan tiang "an,ang baa! berikut "enelasan tiang "an,ang dimaksud.
8ambar %&=2: "iang Pancang Beton
1"likasi "enggunaan tiang "an,ang sebagai "ondasi )aituE a Pondasi tiang "an,ang dalam struktur dermaga didesain untuk menerima beban dari berat struktur dermaga! "eralatan "enanganan kargo! dan beban-beban lateral )ang #
disebabkan oleh kondisi lingkungan arus! gelombang! gem"a dan o"erasi ka"al berthing! mooring. b Pondasi tiang "an,ang digunakan untuk "ondasi embaan )ang tanah "ermukaann)a tidak mem"un)ai da)a dukung bearing ,a"a,it) )ang ,uku" untuk menahan beban dan tanah kerasn)a )ang memiliki da)a dukung letakn)a sangat dalam %$ m. Kemudian )ang ketiga , Pondasi tiang untuk BendunganE iang "an,ang beton berdasarkan ,ara "embuatann)a dibedakan menadi dua ma,am )aitu Cast in place tiang beton ,or ditem"at atau 'ondasi tiang bor! dan Precast pile tiang beton dibuat ditem"at lain atau dibuat di"abrik. Pondasi tiang "an,ang dibuat ditem"at lain "abrik! dilokasi dan baru di"an,ang sesuai dengan umur beton setelah 2; hari. Karena tegangan tarik beton adalah ke,il! sedangkan berat sendiri beton adalah besar! maka tiang "an,ang beton ini haruslah diberi tulangan )ang ,uku" kuat untuk menahan momen lentur )ang akan timbul "ada +aktu "engangkatan dan "eman,angan Bebera"a "enelasan mengenai tiang "an,ang! baik dari enis bahan mau"un mau"unn a"likasi.
"iang
pancang
Beton<
iang "an,ang beton berdasarkan ,ara
"embuatann)a dibedakan menadi dua ma,am )aitu : Cast in place tiang beton ,or ditem"at atau 'ondasi tiang bor dan Precast pile tiang beton
dibuat ditem"at lain atau dibuat di"abrik.. "iang Pancang Ka1u< iang "an,ang dengan bahan material ka)u da"at digunakan sebagai tiang "an,ang "ada suatu dermaga. Pers)aratan dari tiang "an,ang tongkat ka)u tersebut adalah : bahan ka)u )ang di"ergunakan harus ,uku" tua! berkualitas baik dan tidak ,a,at! ,ontohn)a ka)u belian. Bebera"a ka)u keras da"at digunakan tan"a "enga+etan! teta"i "ada umumn)a! kebutuhan untuk menga+etkan ka)u keras
tergantung "ada enis ka)u dan beratn)a kondisi "ela)anan. "iang Pancang Baja< Pondasi tiang "an,ang baa biasan)a berbentuk "ro'il 7 atau"un berbentuk "i"a baa. Pada tiang "an,ang baa "i"a! da"at di"ilih dengan uung terbuka bebas atau"un tertutu". Sering kali tiang baa "i"a
dilakukan
"engisian
dengan
"enge,oran
beton
setelah
"eman,angan! namun dalam bebera"a hal dan kondisi! "enge,oran tersebut dirasakan tidak "erlu dilakukan. Berdasarkan "engalaman! bentuk uung terbuka lebih menguntungkan dari segi kedalaman "enetrasi
$
dan da"at dikombinasikan dengan "engeboran bila di"erlukan! misaln)a "enetrasi tiang "ada tanah berbatu.
8ambar %&=%$: Pro)il "iang Pancang Beton
8ambar %&=%% : "iang Pancang Ka1u
%
8ambar %&=%#: "iang Pancang Besi
Di Indonesi saat ini dikenal naman)a "ondasi tiang >ranki! )aitu enis "ondasi tiang "an,ang )ang betonn)a di,or di lokasi dengan "embesaran di uung bagian ba+ah. #ama >ranki adalah salah satu nama "erusahaan )ang bergerak di bidang konstruksi tiang "an,ang di Dunia! dan kini sudah menadi bagian konstruksi "ondasi di negeri Indonesia. i"e "ondasi ini ban)ak digunakan! karena "ada kondisi tanah )ang disesuaikan! enis "ondasi ini ban)ak di"ilih sebagai "ondasi gedung-gedung tinggi di berbagai kota di Indonesia. Pondasi tiang >ranki menggabungkan sisi "ositi' dari tiang "an,ang dan tiang bor! )aitu tidak ada tanah )ang diangkat keluar! sehingga 'riksi tanah terman'aatkan se,ara maksimal dan beton )ang digunakan sesuai kedalaman "ondasi! karena di,or di lokasi. Dengan demikian! tiang >ranki ,o,ok "ada kondisi dengan kedalaman tanah keras )ang berranki uga memiliki keunikan! )akni adan)a "erbesaran di uung ba+ah )ang akan meningkatkan da)a dukung tiang. Diameter tiang bisa men,a"ai 4$-44 ,m dan "erbesaran di uung ba+ah sam"ai diameter ;$ ,m. iang >ranki uga ,o,ok dia"likasikan "ada tanah dengan la"isan lensa "asir! karena dalam "elaksanaan)a da"at meningkatkan ke"adatan lensa "asir. #.# Ponasi Bore Pile
Pondasi bored "ile adalah "ondasi tiang dalam berbentuk tabung )ang ber'ungsi meneruskan beban bangunan kedalam "ermukaan tanah. >ungsin)a sama dengan "ondasi dalam lain)a se"erti "an,ang! bedan)a ada !
"ada ,ara "engeraan)a. Pengeraan Bored Pile dimulai dengan "elubangan tanah dahulu sam"ai kedalaman )ang diinginkan! kemudian "emasangan tulangan besi )ang dilanutkan dengan "enge,oran beton.
8ambar %&=%0: Pekerjaan Ponasi Boar Pile
Pembuatan lobang untuk "ondasi board "ile biasan)a dilakukan dengan alat mesin bor. #amun tidak tertutu" kemungkinan menggunakan tenaga manuasia atau manual! ,ara "ekeraan ini dikenal dengan istilah Bored Pile Manual Strauss Pile. Pekeraan dengan model Strauss Pile Bor "ile manual di a"likasikan "ada "ondasi dangkal berbentuk tabung! umumn)a berkedalaman antara 2-%$meter! dengan diameter antara 2$,m-&$,m. Penga"likasian strauss "ile umumn)a digunakan untuk beban bangunan ringan sam"ai menengah! se"erti "agar! to+er! rumah tinggal! gudang dan sebagain)a. Keunggulan strauss "ile adalah alat )ang sederhana dan ringkas. Pengeraan dengan 2 tenaga sudah bisa! sehingga bisa mengerakan dimedan )ang sem"it! )ang tidak bisa dikerakan dengan bor "ile mesin.
&
8ambar %&=%&: Pekerjaan 4ubang Bore Pile Manual
1"likasi "enggunaan
model "ondasi Board Pile direnanakan
dan
dilaksanakan "ada "embangunan embatan Suramadu di a+a imur. Pada tahun 2$$2 sealan dengan "erubahan ti"e konstruksi bentang tengah menadi ,able sta)ed dan boC girder melalui Re
'
8ambar %&=%/: Proses Pekerjaan Ponasi Bore Pile
BoringE Proses "engeboran untuk "ondasi bored "ile! !oil auger dan
a
soil bu,ket di"akai untuk "engeboran tanah )ang halus so't! "asir sand sam"ai tanah keras hard la)er. 6astingE Metode ,asting adalah dengan menggunakan "i"a tremi.
b
Read) miC dituang melalui bu,ket )ang berbentuk "i"a ,orong. Sebelum read) miC dituang terlebih dahulu stero'om di tuang ke dalam ,orong untuk melan,arkan aliran read) miC dalam "i"a tremi. Proses "emasukan beton.
,
Bebera"a keunggulan "ondasi Bored Pile! antara lain )aituE
(etaran ke,il! tidak gaduh! sehingga lebih ,o,ok untuk digunakan
didaerah "adat "enduduk! dibandingkan mengguakan tiang "anang Diameter "ondasi da"at besar! tiang da"at lebih "anang! dan kete"atan lebih baik.
0ung "ondasi bisa bertum"u "ada tanah keras! dan letak tanah "endukung "ondasi da"at lansung diketahui
Pondasi bored "ile tidak
memerlukan kedalaman
se"erti
tiang
"an,ang!karena "ondasi ini mengandalkan ga)a 'riksi )ang teradi antara dinding "ondasi dengan la"isan tanah ;$O ga)a 'riksi. Bebera"a kekurangan "ondasi Bored Pile! antara lain )aituE
Di"erlukan "eralatan bor
Pelaksanaan "emasangann)a relati
"emeriksaan kualitas tiang han)a da"at dilakukan se,ara tidak
lansung! karena beton terletak diba+ah muka air tanah. 1dukan beton bisa ber,am"ur tanah atau lum"ur! untuk itu harus
ditangani dengan seksama. okasi "engeraan menadi kotor akibat lum"ur dan air )ang di angkat dari hasil "emboran.
8ambar : Konsep Dasar "eori Ponasi "iang Pancang
A. Perencanaan Ponasi
Peren,anaan "ondasi kita bahas han)a dasar-dasar saa! )aitu "eren,anaan "ondasi
ada
)ang
kekuatan/kekokohan
beru"a "ondasi
ren,ana dan
struktur!
"eren,anaan
)ang
menghiung
"elaksanaan!
)aitu
bagaimana "ondasi da"at dibangun sesuai desain. Pada "erhitungan ren,ana kekuatan "ondasi! harus didukung teori lain )aitu ilmu mekanka tanah dan ilmu mekanika teknik. Data tanah )ang di"eroleh disesuaikann dengan beban bangunan! dan dihitung kekuatan "ondasi men)alurkan ga)a-ga)a )ang timbul. Prinsi" keadaan tanah! )aituE % anah diangga" sebagai la"isan )ang elastis dan "lat "ondasi adalah la"isan )ang kaku ! sehingga tekanan tanah da"at diangga" terbagi rata atau berubah linearE 2 egangan tanah )ang digunakan untuk menghitung "ondasi adalah tegangan tanah total dikurangi tegangan tanah akibat beban diatas "ondasi "lat "ons dan tanah urugan
Bebera"a langkah kera untuk menghitung "eren,anaan "ondasi! da"at di"edomani langkah sebagai berikut iniE % 6nalisa Data an Pen1eliikan "anah< Pondasi meru"akan struktur
ba+ah )ang ber'ungsi untuk meletakkan bangunan di atas tanah dan meneruskan beban ke tanah dasar. 0ntuk itu "erlu dilaksanakan "en)elidikan kondisi tanah "ada lokasi )ang akan dibangun . # Dari 5asil "es Boring ,Boring 4og< di"eroleh hasil tes boring "ada kealaman tertentu! dengan menentukan titik dan ban)ak sam"el. 0 Dari 5asil "es Sonir< Sondir dilakukan! dengan hasil )ang di"eroleh setia" titik! sebagai dasar "erhitungan untuk "eren,anaan. Dilihat dari analisa data tanah la"isan tanah keras dida"at "ada kealaman tertentu. & Pemilihan (enis Ponasi< Dalam meren,anakan suatu struktur ba+ah dari konstruksi bangunan da"at digunakan bebera"a ma,am ti"e "ondasi! "emilihan ti"e "ondasi didasarkan "ada hal-hal sebagai berikut:
>ungsi bangunan atas
Besarn)a beban dan berat dari bangunan atas
Keadaan tanah dimana bangunan tersebut akan didirikan
Jumlah bia)a )ang dikeluarkan
Pemilihan ti"e "ondasi dalam "eren,anaan ini tidak terle"as dari hal-hal tersebut di atas. Dari "ertimbangan hasil "en)elidikan tanah dari as"ek "
ketinggian gedung dan beban dari struktur di atasn)a! maka enis "ondasi )ang digunakan ditentukan! dengan "erhitungan kekuatan! dan
Rumah tinggal F 2$$ kg/m2
Perkantoran! "ertokoan dan ruang kelas F 24$ kg/m2
Berat enis beton bertulang F 2&$$ kg/m3
Berat enis "asangan bata F %5$$ kg/m3
Berat enis ka)u F %$$$ kg/m3
Pada "eren,anaan "ondasi beton bertulang! "erlu ditinau bebera"a hal se"erti : % 2 3 &
Design terhada" lentur Design terhada" (eser Pemindahan ga)a dan momen "ada dasar kolom Panang "en)aluran tulangan
Perencanaan Ponasi Batu Kali
Pelaksanaan "embuatan "ondasi! sebelum dilakanakann)a "embuatan "ondasi! selain "eren,anaan kekuatan! tentu diren,anakan uga bahan-bahan )ang akan digunakan! sebera" ban)ak bahan! dan sebera"a ban)ak bia)a untuk da"at membangun "ondasi . Peren,anaan "erhitungan
8ambar %&=%3: Rencana Ponasi Batu Kali
Bebera"a langkah kera dan "eren,anaan "ekeraan "ondasi batu kali )ang "erlu di"erhatikan adalah bagian-bagian "ekeraan! )aituE % 2 3 & 4
"ekeraan galian "ekeraan urugan tanah dan "asir "ekeraan batu kosong anstam"ing "ekeraan batu kali urugan tanah kembali
Pekerjaan galian< Pekeraan
galian tanah untuk lokasi "ondasi agar
da"at dibuat atau dilaksanakan "embangunan "ondasi dimaksud. (alian dibuat "oisisn)a terbalik dari "osisi "ondasi! dimana "ada bagian atasn)a lebih besar dari bagian ba+ahn)a. 0ntuk galian "ondasi "erhtiungkan keleluasaan "ekera! galian untuk lantai kera dan aanstam"ing. Dengan mem"erolehE lebar galian F CC m! tinggi galian F CC m! "anang galian F "anang "ondasi F CC m! maka di"eroleh
urugan tanah setelah "embangunan "ondasi selesai! sedangkan urugan "asir adalah "asir untuk kebutuhan lantai kera atau "asir )ang diren,akana untuk urugan! tergantung "eren,anaan! a"akah "ondasi setelah selesai di"asang akan di urug dengan tanah atau "asir. Dengan mem"eroleh E
lebar urugan F CC m! tinggi urugan F CC m! "anang
"ondasi F CC m! maka
#
Pekerjaan batu kosong ,anstamping< Pekeraan ini )aitu "emasangan
batu kosong setelah la"isan "asir! dimana setelah la"isan aanstam"ing! diatasn)a adalah la"isan "asangan batu kali. Dengan mem"erolehE lebar "asangan batu kosong F CC m! tinggi batu kosong F CC m! "anang "ondasi F CC m! maka
sebagai "ondasi batu kali menerus! artin)a "asangan batu kali di"asanga se"anang bangunan )ang akan dibangun. 0ntuk "ondasi batu kali disusun dengan menggunakan adukan )ang telah diren,anakan sebelumn)a! ,ontoh ,am"uran adukan adalahE %P6:3 Psr atau %P6:&Psr atau %P6: 4. Dengan "eren,anaan dimensi "ondasi batu kali! di"erolehE lebar atas F CC m! lebar ba+ah F CC m! tinggi batu kali F CC m! "anang "ondasi F CC m! maka
urugan kembali! da"at dilakukan dengan tanah atau dengan "asir urug! tergantung "eren,anaan. Dengan "eren,anaan dimensi urguan! di"erolehE
Aontoh perhitungan +olume bahan ponasi
$
?olume
"ondasi
"er
meter
F
$!24$!4/2C$!8C%F$!224
m3
Jika "anang total "ondasi adalah %$ meter! maka kebutuhan totaln)a
adalah: $!224C%$F2!24 m3. Bahan batu Kali F Koe'isien batu kali C
koe'isien di"eroleh dengan asumsi 4O. Semen P6 F Koe' C ?olume F %38 kg C
atau setara dengan 3$8/&$ Nak F 5!84 Nak semen Pasir F Koe' C ?olume F $! 4&& C224 F %! 22& m3
%
849SS6R
6ir bersih' adalah air dingin atau Panas untuk ke"erluan minum!
mandi! ,u,i dll. 6ir kotor' adalah air sisa! air limbah! air huan dan air limbah khusus 6ir panas adalah air bersih )ang di"anaskan dengan alat tertentu dan
digunakan untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu. Pathogen! adalah membaha)akan bagi kesehatan manusia Utilitas adalah sarana "enunang untuk membantu melaksanakan
sesuatu! agar "enggunaann)a.
memenuhi
standar
atau
kemudahan
dalam
Sistem pen1eiaan air bersih engan sumber air secara ini+iu!
air dari sumber air )ang ada didalam tanah melalui sumur diangkat ke"ermukaan tanah dengan menggunakan timba atau "om"a! lalu air tersebut digunakan untuk kebutuhan sehari-har Sistem Plambing' adalah tentang "er"i"aan sistem "en)ediaan air
minum! sistem "embuangan air kotor! dan "er"i"aan sistem "embuangan air huan. Sestim ?ertikal' adalah sistem "engaliran/distribusi air bersih dengan
sistem "engaturan beda tinggi )ang ban)ak digunakan "ada bangunanbangunan bertingkat tinggi. Sistem sambungan langsung "i"a distribusi dalam gedung langsung
dengan "i"a utama "en)ediaan air bersih se"eti "i"a utama diba+ah alan dari "erusahaan air bersih! atau sistem air bersih dalam kom"lek "erumahan
!
6. Penahuluan
0tilitas adalah sarana "enunang untuk membantu melaksanakan sesuatu! agar memenuhi standar atau kemudahan dalam "enggunaann)a. Bila diambil suatu ,ontoh bangunan! se"erti sanitasi meru"akan salah satu sarana )ang harus disediakan dalam suatu bangunan atau gedung! su"a)a da"at ter"enuhi s)arat kesehatan "engguna bangunan atau gedung tersebut. Instalasi adalah suatu utilitas )ang ada dalam suatu bangunan atau gedung untuk mem'asilitasi kebutuhan "ada gedung atau bangunan tersebut. 0tilitas Bangunan adalah suatu kelengka"an 'asilitas )ang digunakan untuk menunang ter,a"ain)a unsur-unsur ken)amanan! kesehatan! keselamatan! kemudahan komunikasi! dan mobilitas dalam bangunan. Dalam bangunan gedung! bebera"a utilitas )ang dikenal antara lain! )aituE % Sistem "lambing dan kelengka"an sanitasi. 2 1lat "emadam/ "en,egahan kebakaran 3 Sistem sirkulasi udara & Sistem "enerangan 4 Sistem keamanan dan 66? 8 Sistem 1udio/akustik 5 Sistem "engolahan limbah ; Sistem mobilisasi dan "er"arkiran 9 Sistem telekomunikasi %$ Sistem "enangkal "etir %% Dan lain sebagain)a Setia" bangunan! sistem utilitasn)a tentu tidak sama! baik itu standar minimal atau"un standar ideal )ang dibutuhkan. #aman)a uga bagian "enunang! kebutuhan kamar mandi rumah di desa! dibandingkan dengan rumah di kota atau gedung )ang menulang tinggi tentu berbeda. Sebagai ,ontoh! "eran,angan gedung tinggi! dalam "embangunan gedung setinggi %$$ meter! tentu dibutuhkan teknologi )ang ,anggih untuk mendukung utilitas bangunan. Dalam "embangunan gedung tinggi tentun)a dibutuhkan teknologi )ang tinggi uga untuk mendukung men,i"takan ken)amanan bagi "engguna. Kebutuhan akan li't untuk tangga naik! menadi kebtuhan standar dalam gedung "en,akar &
langit! sementara gedung ruko tiga lantai ,uku" dengan tangga manual dari beton. Itulah salah satu "erbandingan utilitas )ang menadi standar suau bangunan. Sebagai ulasan kita! "ada sistem utilitas bangunan kita ambil ,ontoh adalah sistem "lambing! tentu dalam "eren,anaan bangunan sistem ini sudah harus diren,anakan matang. Pekeraan "lambing
da"at
"ekeraann)a berdasarkan "engertian "lumbing! )aitu
diidenti'ikasikan Sistem
Plambing
suatu bangunan gedung adalah tentang "er"i"aan sistem "en)ediaan air minum!
"er"i"aan
sistem "embuangan air kotor! dan "er"i"aan sistem
"embuangan air huan. Sehingga bidang kegiatan "ekeraan )ang termasuk dalam ruang lingku" "lambing diantaran)a adalah sistem "en)ediaan air bersih! sistem "embuangan air kotor! dan sistem "embuangan air huan didalam bangunan gedung. Karena "lambing meru"akan bagian dari utilitas bangunan! maka tuuan "enem"atan "lambing
dalam
suatu bangunan
gedung uga! agar "enghuni bangunan gedung tersebut merasa aman! n)aman! dan sehat B. Sistem Plumbing 6ir bersih
Sistem "eran,angan "lambing adalah suatu sistem "en)edian atau "engeluaran air ke tem"at-tem"at )ang dikehendaki tan"a ada gangguan atau "en,emaran terhada" daerah-daerah )ang dilaluin)a dan da"at memenuhi kebutuhan "enghunin)a dalam masalah air. Sistem "lambing )ang baik bergantung "ada sistem "lambing "emi"aan "lambing )ang baik "ula. Selain "emi"aan "lambing! terda"at hubungan )ang erat uga antara masalah "en)ediaan air dan sanitasi! dimana sanitasi berhubungan langsung dengan bebera"a as"ek berikutE Kesehatan! "enggunaan air! dan "engolahan dan "embuangan limbah. Dalam "eran,angan sistem "lambing! dibutuhkan berbagai "eralatan "lambing )ang meli"uti kebutuhan-kebutuhan )ang di"erlukan dalam suatu bangunan! se"erti rumah! toko! dan gedung-gedung sarana umum. Pada "eren,anaan "lambing "ada bangunan tersebut! dibutuhkan alat "lambing! '
guna mendukung o"erasional gedung sesuai 'ungsin)a. 1lat "lambing adalah semua "eralatan )ang di"asang di dalam atau"un di luar gedung! untuk men)ediakan air memasukan air "anas atau air dingin! dan untuk menerima mengeluarkan air buangan! atau se,ara singkat da"at dikatakan semua "eralatan )ang di"asang "ada uung akhir "i"a! untuk memasukkan air! dan uung a+al "i"a! untuk membuang air. Peralatan tersebut terdiri dari antara lain! )aituE a Peralatan untuk "en)edian air bersih! b Peralatan untuk "en)edian air "anas! , Peralatan untuk "embuangan air kotor! dan d Peralatan lainn)a )ang ada hubungann)a terhada" "eren,anaan "emi"aan "lambing.
8ambar %/=% : Penistribusian 6ir Bersih i Desa
Bebera"a s)arat-s)arat dan mutu bahan bangunan untu "eralatan "lambing! antara lain! )aituE % idak menimbulkan baha)a kesehatan 2 idak menimbulkan gannguan suara 3 idak menimbulkan radiasi & idak merusak "erlengka"an bangunan
4 Instalasi harus kuat dan bersih Kemudian mutu bahann)a harus memenuhi s)arat sebagai berikutE % Da)a tahan harus lama minimal 3$ tahun 2 Permukaan harus halus dan tahan air 3 idakk ada bagian-bagian )an tersembun)i/men)im"an kotoran "ada bahan-bahan )ang dimaksud & Bebas dari kerusakan baik mekanis mau"un )ang lain 4 Mudah memeliharan)a 8 Memenuhi "eraturan-"eraturan )ang berlaku
8ambar %/=#: Penistribusian 6ir Bersih Moel PD6M
Sistem "lambing adalah sistem "en)ediaan air bersih dan sistem "embuangan air kotor )ang saling berkaitan serta meru"akan "aduan )ang memenuhi s)arat! )ang beru"a "eraturan dan "erundangan! "edoman "elaksanaan! standar tentang "eralatan dan instalasin)a. Sistem "lambing )ang baik bergantung "ada sistem "lambing "emi"aan "lambing )ang baik "ula. Selain "emi"aan "lambing! terda"at hubungan )ang erat uga antara
masalah "en)ediaan air dan sanitasi! dimana sanitasi berhubungan langsung dengan bebera"a as"ek berikutE Kesehatan! Penggunaan air! dan Pengolahan dan "embuangan limbah. Dalam "eren,anaan "elambing! "erlu di"erhatikan bahan atau alat "lambing. Pi"a P?6 dan "i"a tembaga untuk air "anasa. 0kuran )ang sering digunakan mulai dari diameter Q sam"ai dengan 2 sam"ai dengan 8 untuk bangunan tinggi. 1lat-alat "lambing )ang meru"akan "ermulaan dari sistem "embuangan dari instalasi da"at beru"a : Kran! kloset! +asta'el la
Istilah Aalat "lambing digunakan untuk semua "eralatan )ang di"asang di dalam atau"un di luar gedung! untuk men)ediakan air memasukan air "anas atau air dingin! dan untuk menerima mengeluarkan air buangan! atau se,ara singkat da"at dikatakan semua "eralatan )ang di"asang "ada 0ung akhir "i"a!untuk memasukkan air! dan 0ung a+al "i"a! untuk membuang air. Bahan )ang dianurkan sebagai alat "lambing harus memenuhi s)arat-s)arat berikut : % 2 3 & 4
idak men)era" air atau! sedikit sekali
Mudah dibersihkan idak berkarat dan tidak mudah aus Relati' mudah dibuat Mudah di"asang
#""
Bahan )ang ban)ak digunakan adalah "orselen! besi atau baa )ang dila"is! berbagai enis "lastik! dan baa tahan karat. 0ntuk bagian alat "lambing )ang tidak atau arang terkena air! ada uga digunakan bahan ka)u. 1lat "lambing )ang tergolong Ame+ah menggunakan uga marmer kualitas tinggi. Bahan lain )ang ada "ada masa sekarang mulai ban)ak digunakan! terutama untuk bak mandi bath tub) adalah >RP atau resin "ol)ester )ang di"erkuat dengan an)aman serat gelas. Peralatan Saniter< Peralatan saniter "ada gedung )ang han)a menggunakan
air bersih adalah bak ,u,i tangan! anitor! bak ,u,i "iring pantr' ! dan "an,uran mandi! "eralatan saniter umumn)a dibuat dari bahan "orselen atau keramik. Bahan ini sangat "o"ular karena bia)a "embuatann)a ,uku" murah! dan ditinau dari segi sanitasi sangat baik. Bahan lain )ang ,uku" ban)ak digunakan di Indonesia adalah A teraso! +alau"un untuk membersihkan lebih sulit dari "ada bahan "orselen.
8ambar %/=0: Peralatan Km@Sanitair
Bebera"a enis "eralatan saniter )ang menggunakan air bersih "ada bangunan! sebagai berikut : % Bak ,u,i tanganE Pada gedung! bak ,u,i tangan meli"uti bak ,u,i tangan ke,il dan bak ,u,i tangan. Bak ,u,i tangan ke,il ialah tem"at untuk men)u,i tangan wastafel ! sedangkan bak ,u,i tangan "ada gedung ini ialah tem"at )ang digunakan untuk mengambil air ber+udhu! dimana "emakaian air bersih "ada bak ,u,i tangan ini terlalu ban)ak.
#"
2 JanitorE Janitor adalah tem"at "en,u,ian "embersihan kain "el dan biasan)a uga di"akai untuk men)u,i "akaian laundr' ! ta"i "ada gedung ini anitor han)a digunakan untuk tem"at "en,u,ian kain "el saa. 3 Bak ,u,i "iring pantr' E Bak ,u,i "iring pantr' ini adalah tem"at "en,u,i "iring untuk "ara "enghuni gedung. Pan,uran MandiE Pan,uran mandi )ang disambung dengan "i"a 'leksibel hand shower sekarang ini makin ban)ak digunakan!di sam"ing "an,uran )ang di"asang teta" "ada dinding. Pan,uran mandi sema,am ini memberikan keleluasaan lebih dalam "enggunaann)a untuk mandi! teta"i dalam keadaan tertentu da"at menimbulkan kemungkinan aliran balik. 7al ini bisa teradi kalau misaln)a katu" "an,uran tersebut dalam keadaan terbuka sedang ke"ala "an,urann)a! ketika katu" "an,uran tersebut terbenam dalam bak mandi bath tub.
8ambar %/=& : Distribusi 6ir Melalui Sho;er
1"abila dalam "i"a air bersih ke "an,uran teradi tekanan negati
balik dari bak mandi melalui ke"ala "an,uran! sebaikn)a "eme,ah
8ambar %/=/: Peralatan Sanitair Dalam Bangunan
#. Sistem Pemipaan Plambing
Plambing dide'inisikan sebagai segala sesuatu )ang berhubungan dengan "elaksanaan "emasangan "i"a dengan "eralatann)a di dalam gedung atau gedung )ang berdekatan )ang bersangkutan dengan air bersih dan air buangan )ang dhubungkan dengan sistem saluran kota. 1da"un 'ungsi dari sistem instalasi "lambing adalahE a Men)ediakan air bersih ke tem"attem"at )ang dikehendaki dengan tekanan )ang ,uku"! b Membuang air kotor dari tem"at-tem"at tertentu tan"a men,emarkan bagian "enting lainn)a. Sistem "lambing
meru"akan
bagian
)ang
tidak
da"at
di"isahkan
dalam
"embangunan gedung. leh karena itu! "eren,anaan dan "eran,angan sistem "lambing haruslah dilakukan bersamaan dan sesuai dengan taha"antaha"an "eren,anaan dan "eran,angan gedung itu sendiri! dengan mem"erhatikan se,ara seksama hubungann)a dengan bagian-bagian kontruksi gedung serta dengan "eralatan lainn)a )ang ada dalam gedung tersebut. Pada enis "enggunaan sistem "lambing ini sangat tergantung "ada
#"$
kebutuhan dari bangunan )ang bersangkutan. Dalam hal ini! "eren,anaan dan "eran,angan sistem "lambing dibatasi "ada "endistribusian dan "en)ediaan air bersih. Instalasi "i"a "ada bangunan tinggi digunakan untuk mengalirkan air bersih "anas dan dingin! air es untuk ke"erluan tata udara! air untuk ke"erluan "en,egahan dan "enanggulangan baha)a kebakaran! "embuangan air kotor ! air buangan air huan dan air limbah. Jenis "i"a digunakan uga beragam enisn)a: air bersih dialirkan melalui "i"a besi steel "i"e atau bla,k "i"e! "i"a gal
Sistem horiNontal! adalah suatu sistem "emi"aan "lambing )ang ban)ak digunakan untuk mengalirka kebutuhan air "ada suatu kom"leks "erumahan atau rumah-rumah tinggal )ang tidak bertingkat 1da dua ,ara )ang di"akai untuk sistem "emi"aan "lambing horiNontal )aitu sebagai berikutE a Pemi"aan "lambing )ang menuu ke satu titik akhir Keuntungan "emi"aan "lambing ini adalah "emakaian bahan )ang lebih e'esien! dan kerugiannn)a adalah da)a "an,ar "ada titik kran air tidak sama! semakin auh semakin ke,il da)a "an,arn)aE b Pemi"aan "lambing )ang melingkar/membentuk ring Pemi"aan "lambing ini menuntut "enggunaan bahan "i"a )ang ban)ak! "adahal kekuatan da)a "an,ar air kesemua titik-titik akan menghasilkan air )ang sama
#"%
Sestim ?ertikal ' adalah sistem "engaliran/distribusi air bersih dengan sistem "engaturan beda tinggi )ang ban)ak digunakan "ada bangunan-bangunan bertingkat tinggi. 6ara "endistribusiann)a adalah dengan menam"ung lebih dulu "ada tangki air ground reser
)ang
memerlukan!
dengan
menggunakan
sistem
gra
Berbi,ara tentang sistem "lambing! tidak terle"as dari "embi,araan masalah air! baik itu air bersih! air kotor ma"un air sebagai sumber kesehatan dan uga air sebagai sumber "en)akit. 1ir adalah unsur "enting )ang sangat ber"eran dalam semua kehidu"an! termasuk kehidu"an manusia! di dalam air itu terda"at berbagai mineral dan unsur kimia! se"erti 6a! >e! >! J! dan lainlain )ang di"erlukan untuk "ertumbuhan dan untuk menaga kesehatan manusia. Selain dari "ada itu air uga meru"akan tem"at hidu" binatang binatang air! mulai dari ikan sam"ai mikroorganisme. Mikroorganisme )ang hidu" di dalam air sangat berma,amma,am! ada )ang "athogen membaha)akan bagi kesehatan manusia dan ada )ang tidak "athogen. leh karena itu! air disam"ing sebagai kebutuhan hidu" uga sebagai media "enularan "en)akit. Disam"ing air sebagai media "enularan "en)akit "erut! air "un meru"akan "elarut )ang sangat baik. leh karena itu di dalam air ban)ak dium"ai Nat-Nat kimia atau
mineral-mineral. \at kimia dan
mineral-mineral itu kadar di dalam air tergantung dari daerah )ang di laluin)a. De"artemen Kesehatan Re"ublik Indonesia! "ada Peraturan Pemerintah Re"ublik Indonesia #omor %8 tahun 2$$4! tentang Pengembangan Sistem Pen)ediaan 1ir Minum! "asal % a)at 2. 1ir bersih adalah air bersih rumah #"!
tangga )ang melalui "roses "engolahan atau tan"a "roses "engolahan )ang memenuhi s)arat kesehatan dan da"at langsung diminum. S)arat-s)arat kualitas air bersih adalah : % S)arat 'isikE ernih! tidak ber+arna! tidak berasa! tidak berbau! dan
seuk tem"eratur diba+ah suhu kamar. # S)arat kimia+iE air mengandung Nat-Nat kimia atau mineral-mineral
dalam kadar tertentu. 0 S)arat bakteriologiE air tidak boleh mengandung bakteri-bakteri
"athogen. Dengan demikian bah+a air bersih bisa dide'inisikan sebagai berikut : A1ir bersih adalah air )ang telah memenuhi s)arat kualitas air bersih s)arat 'isik! kimia+i dan bakteriologi. 1gar air itu bisa digunakan oleh manusia se,ara aman tidak mengganggu/ membaha)akan kesehatan! maka organismeorganisme! bahan-bahan kimia dan mineral-mineral tadi keberadaann)a harus "ada batas-batas tertentu! dengan kata lain air tersebut harus memenuhi s)arat-s)arat tertentu! s)arat ini dinamakan s)arat kualitas air bersih. Didalam bangunan gedung air bersih digunakan untuk berbagai ke"erluan )ang menunang kegiatan "enghunin)a! diantaran)a adalah: ke"erluan untuk memasak! mandi! minum!
men,u,i!
"enggelontor
kakus!
men)iram
tanaman! kolam renang! dan lain sebagain)a. 1ir menurut kebutuhann)a da"at dibagi menadi: air bersih dingin atau Panas! air kotor air sisa! air limbah! air huan dan air limbah khusus. Kebutuhan air dalam bangunan artin)a air )ang di"ergunakan baik oleh "enghunin)a atau"un oleh ke"erluan-ke"erluan lain )ang ada kaitann)a dengan 'asilitas bangunan.Kebutuhan air di dalam gedung! rumah! kantor! a"artemen! hotel dan lain sebagain)a! kebutuhan didasarkan atas! antara lain )aituE a Kebutuhan untuk minum! memasak/dimasak. 0ntuk ke"erluan mandi! buang air ke,il dan air besar. 0ntuk men,u,i! ,u,i "akaian! ,u,i badan! tangan! ,u,i "erlatan dan untuk "roses se"erti industr)E b Kebutuhan )ang si'atn)a sirkulasi: air "anas! +ater ,ooling/16! kolam renang! air man,ur taman! dan kebutuhan untuk air taman! hidran dan lain sebagin)a. Kebutuhan air terhada" bangunan tergantung 'ungsi kegunaan bangunan dan umlah "enghunin)a. Besar kebutuhan air khususn)a untuk kebutuhan manusia #"&
dihitung rata-rata "erorang "er hari tergantung dari enis bangunan )ang digunakan untuk kegiatan manusia tersebut. 1ir bersih )ang masuk kedalam bangunan atau masuk kedalam sistem "lambing air bersih! harus memenuhi s)arat kuantitas air bersih! )aitu ka"asitas air bersih harus men,uku"i berbagai kebutuhan air bersih bangunan gedung tersebut. 0ntuk menghitung besarn)a kebutuhan air bersih dalam bangunan
gedung didasarkan "ada "endekatan sebagai berikutE Jumlah
"enghuni gedung! baik )ang "ermanen mau"un )ang tidak "ermanen. 0nit beban alat "lambing uas lantai bangunan Perhitungan kebutuhan air berdasarkan luas lantai banguan han)a digunakan untuk menentukan kebutuhan air "ada +aktu "ra ran,angan! tidak untuk bangunan gedung )ang sudah selesai ran,angann)a. Perhitungan berdasarkan umlah "enghuni! di"akai untuk bangunan gedung rumah tinggal. Sebagai 6ontoh menghitung kebutuhan air dalam rumah tinggal! kita hitung dengan ,ara sebagai berikutE
% Kebutuhan air bersih rumah tinggal sederhana: Menentukan ban)akn)a kebutuhan air bersih untuk rumah tinggal sederhana dengan umlah "enghuni seban)ak 4 i+a. 1sumsikan kebutuhan air sebesar %$$ l/i+a/hari. Kebutuhan air sebesar : 4 i+a X %$$ l/i+a/hari F 4$$ l/hari. 2 Kebutuhan
air
bersih rumah
tinggal
me+ah:
Menentukan
ban)akn)a kebutuhan air bersih untuk rumah tinggal me+ah dengan umlah "enghuni seban)ak ; i+a. 1sumsikan kebutuhan air sebesar 24$ l/i+a/hari. Kebutuhan air sebesar : ; i+a X 24$ l/i+a/hari F 2.$$$ l/hari. "abel : Kebutuhan air menurut tipe bangunan (enis Bangunan
4iter@ hari
Sekolahan SekolahanKa'etaria 1"artemen Kantor aman 0mum
45 94 %33 45-%24 %9 #"'
aman dan sho+er Kolam renang 1"artemen me+ah Rumah susun 7otel Pabrik Rumah sakit umum Rumah "era+at Restoran Da"ur hotel Motel Dri
3; 3; 45$/unit %42/unit 3;$/kamar 94 45$/unit 2;4/unit 94 3; %9$/tm"t tidur %9/mobil 3; %%-%9/"enum"ang %9-28/tm"t duduk %4$-2;4
&. Sistem Pen1eiaan 6ir Bersih
Sisem "en)ediaan air bersih! tentu sangat erat kaitann)a dengan sumber air itu sendiri! sumber air untuk sistem "en)edian air bersih suatu bangunan gedung ada dua ma,am )aitu se,ara indi
atau
"erusahaan!
)ang
)ang
"ada
umumn)a
badan
atau "erusahaan
men)elenggarakann)a adalah Perusahaan Daerah 1ir bersih
PD1M!
namun kini beber"a "erumahan elah membuat sumber air kolekti' )ang dikelola oleh de"elo"er atau tim )ang ada dalam "erumahan. Sistem )ang digunakan untuk mendistribusikan airn)a menggunakan sarana "er"i"aan! oleh karena itu sistem ini uga
disebut "en)ediaan
air bersih sistem
"er"i"aan. Penelasan sistem "en)ediaan air bersih dengan sumber air se,ara indi
diangkat
ke"ermukaan tanah dengan menggunakan timba atau "om"a! lalu air tersebut digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. 1da uga air dari sumber air #"
)ang ada didalam tanah melalui sumur di "om"a
langsung ke alat-alat
"lambing atau di "om"a ke menara air! lalu air dari menara air dialirkan se,ara gra
1da uga )ang menggunakan
sumber air dari mata air atau dari air "ermukaan se"erti sungai atau kolam. Kemudian "enelasan sistem "en)ediaan air bersih dengan sumber air se,ara kolekti' adalah air dari sumber air se"erti air tanah tertekan! mata air! atau air "ermukaan di alirkan melalui saluran transmisi saluran "emba+a air! baik se,ara gra
untuk diolah agar su"a)a air dari sumber air )ang
belum memenuhi s)arat kualitas air bersih menadi memenuhi s)arat kualitas air minum. 1ir bersih dari unit "engolahan air bersihdialirkan melalui "i"a transmisi "i"a "emba+a air bersih se,ara gra
1ir dari sistem "en)ediaan air bersih kota
PD1M "ada umumn)a kualitasn)a sudah memenuhi "ers)aratan kualitas air bersih! kalau air dari sumber air indi
#"
8ambar %/=3: Sistem Sambungan 4angsung
Dalam sistem sambungan langsung "i"a distribusi dalam gedung langsung dengan "i"a utama "en)ediaan air bersih se"eti "i"a utama diba+ah alan dari "erusahaan air bersih! atau sistem air bersih dalam kom"lek "erumahan. Karena terbatasn)a tekanan dalam "i"a utama dan dibatasin)a ukuran "i"a! ,abang dari "i"a utama tersebut! maka sistem ini terutama da"at ditera"kan untuk "erumahan dan gedung-gedung ke,il dan rendah. 0kuran "i"a ,abang biasn)a diatur/diteta"kan oleh "erusahaan atau "engelola air bersih setem"at.
8ambar %/=>: Sistem "angki 6tap an "ekan
Sistem tangki ata"! dalam sistem ini! air ditam"ung lebih dahulu dalam tangki ba+ah )aitu di"asang "ada lantai terendah bangunan atau diba+ah muka #"
tanah! kemudian di"om"akan ke suatu tangki atas )ang biasan)a di"asang diatas ata" atau diatas lantai tertinggi bangunan. Kemudian tangki ata" ini ditera"kan dengan kondisi-kondisi se"ertiE Selama air digunakan! "erubahan tekanan )ang teradi "ada alat "lambing han)alah akibat muka air dalam tangki ata"! dan
sistem "om"a )ang dinaikkan air tangki ata" bekera
otomatis dengan ,ara )ang sangat sederhana sehingga ke,il sekali kemungkinan timbuln)a kesulitan. Pom"a biasan)a dialankan dan dimatikan oleh alat )ang mendeteksi muka dalam tangki ata". Pera+atan tangki ata" sangat sederhana ika dibandingkan dengan tangki tekan. 0ntuk bangunanbangunan )ang ,uku" besar! sebaikn)a disediakan "om"a ,adangan untuk menaikkan air ke tangki ata". Pom"a ,adangan ini dalam keadaan normal biasan)a dialankan bergantian dengan "om"a utama! untuk menaga agar kalau ada kerusakan atau kesulitan maka da"at segera diketahui. 1"abila tekanan air dalam "i"a utama ,uku" besar! air da"at langsung dialirkan ke dalam tangki ata" tan"a disim"an dalam tangki ba+ah dan di"om"a. Dalam keadaan demikian ketinggian lantai atas )ang da"at dila)ani akan tergantung "ada besarn)a tekanan air dalam "i"a utama. Sistem tangki tekan ditera"kan dalam keadaan dimana suatu kondisi tidak da"at digunakan sistem sambungan langsung. Prinsi" kera sistem ini adalah sebagai berikut : 1ir )ang telah ditam"ung dalam tangki ba+ah! di"om"akan ke dalam suatu beana tangki tertutu" sehingga udara di dalamn)a terkom"resi. 1ir dalam tangki tersebut dialirkan ke dalam suatu distribusi bangunan. Pom"a bekera se,ara otomatis )ang diatur oleh suatu detektor tekanan! )ang menutu" / membuka saklar motor listrik "enggerak "om"a. Pom"a berhenti bekera kalau tekanan tangki telah men,a"ai suatu batas minimum )ang diteta"kan! daerah 'luktuasi tekanan ini biasan)a diteta"kan antara %!$ sam"ai %!4 kg / ,m2. Daerah )ang makin lebar biasan)a baik bagi "om"a karena memberikan +aktu lebih lama untuk berhenti! teta"i seringkali menimbulkan e'ek )ang negati' "ada"eralatan "lambing. Dalam sistem ini udara )ang terkom"resi akan menekan air ke dalam sistem distribusi dan setelah berulang kali mengembang dan terkom"resi lama kelamaan akan berkurang! karena larut dalam air atau ikut terba+a keluar tangki. Sistem tangki tekan biasan)a diran,ang agar
dari 3$O terhada" luktuasi )ang besar ini da"at menimbulkan 'luktuasi aliran air )ang ,uku" berarti "ada alat "lambing! dan "ada alat "emanas gas da"at menghasilkan air dengan tem"eratur )ang berubah-ubah. 2 Dengan berkurangn)a udara dalam tangki tekan! maka setia" bebera"a hari sekali harus ditambahkan udara kem"a dengan kom"resor atau dengan menguras seluruh air dalam tangki tekan. 3 Sistem tangki tekan da"at diangga" sebagai suatu sistem "engaturan otomatik "om"a "en)ediaan air saa dan bukan sebagai sistem "en)im"anan air se"erti tangki ata". & Karena umlah air )ang e'ekti' tersim"an dalam tangki tekan relati' sedikit! maka "om"a akan sering bekera sehingga men)ebabkan keausan "ada saklar )ang lebih ,e"at. ?ariasi )ang ada "ada sistem tangki tekan antara lain :
% Sistem 7)dro,el Sistem ini menggunakan alat )ang dinamakan A7)dro,el ,i"taan Ja,uNNi Brothers In,. Sebuah "erusahaan di 1merika Serikat sekitar 2$ tahun )ang lalu! sebagai "enganti ##
udara dalam tangki tekan. Sistem ini mengunakan tabungtabung berisi udara dibuat dari bahan karet khusus! )ang akan mengkerut dan mengembang sesuai dengan tekanan air dalam tangki. Dengan demikian akan men,egah kontak langsung antara udara dengan air sehingga selama "emakaian sistem ini tidak "erlu ditambah udara setia" kali. 2 Kelemahann)a han)alah bah+a
Sistem ini terda"at dua sistem dikaitkan dengan ke,e"atan "om"a! )aitu : 1) Sistem ke,e"atan "utaran "om"a konstan! Pom"a utama selalu bekera sedangkan "om"a lain akan bekera se,ara otomatik )ang diatur oleh tekanan. 2) Sistem kecepatan putaran pompa variabel, Sistem ini untuk mengubah kecepatan atau laju aliran diatur dengan mengubah kecepatan putaran pompa secara otomatik. Sistem kecepatan putaran pompa variabel mempunyai keuntungan kerugiannya antara lain!
Mengurangi tingkat "en,emaran air karena tidak menggunakan tangki! Mengurangi teradin)a karat karena tidak kontak udara langsung! Beban struktur semakin ringan karena tidak ada tangki atas! #$
Bia)a "emakaian da)a listrik besar! Pen)ediaan air bersih tergantung "ada sumberda)an)a! In
/. 6ir Panas
1ir "anas adalah air bersih )ang di"anaskan dengan alat tertentu dan digunakan untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu. Sistem air "anas ini da"at di"asang "ada bangunan "erumahan! "erkantoran! restoran!
hotel!
a"artemen! "engina"an! rumah sakit dan bangunan umum. Pada daerah )ang beriklim seuk atau dingin air "anas dibutuhkan! oleh Karena itu sistem "lambing air "anas ini menggunakan "i"a besi tuang atau tembaga )ang dibalut dengan benang-benang asbes sebagai isolator su"a)a "anasn)a tidak terbuang. 1lat "emanas )ang sering digunakan adalah sebagai berikut:
Pemanas air dengan gas! air mengalir sesaat! dan mele+ati "i"a-"i"a )ang di"anaskan.
Pemanas air listrik
Pemas air energ) sur)a dimana tabung "en)im"an di"asang diatas ata" bangunan untuk menda"atkan "anas matahari.
Pemanas air dengan menggunakan gas terda"at dua sistem )aitu a alat tidak bekera dan akan menutu" se,ara otomatis katu" "engaman )ang ada "ada mesin "emanas ika air kurang dari minium )ang dis)aratkan! b alat tidak diolengka"i katu" "engaman otomatis! ika air kurang dari )ang dis)aratkan maka mesin "emanas akan mengembang karena "anas akhirn)a rusak. (as buang harus di"asang di atas ata" $!8 m. 1lat "emanas )ang beruud elemen "emanas di masukan dalam air dalam "emanas sehingga akan teradi "erubahan air dari dingin menadi "anas. Bahan "emanas digunakan nikelkrom diselubungi konduktor kalor oksida magnesium. 1ir dingin masuk dari ba+ah dan air "anas keluar di bagian atas tangki "emanas. ekanan ua" "ada mesin "emanas air biasan)a tidak lebih dari 5 kg/,m2 dan ika tekanan )ang teradi sebesar 5 kg/,m2 maka "anas air #%
sebesar %$$ o6.! oleh karena itu "en,abangan seabikn)a menggunakan bahan "erunggu/kuningan.
8ambar %/=- : Moel 6lat Pemanas 6ir "enaga 8as
#!
8ambar %/=2 : Moel 6lat Pemanas 6ir "enaga Sur1a
/.% Memasang *nstalasi pipa air panas
Dalam "emasangan "i"a instalasi air "anas )ang "erlu di"erhatikan adalah sistem "er"i"aan "ada "emanas air ada dua! )aitu : a sistem ke atas up feed dan b sistem ke ba+ah down feed . Sistem ke atas agar da"at #&
mela)ani air "anas "ada lantai di atas alat maka "erlu digunakan alat "endorong )aitu "om"a air. Sedangkan untuk )ang ke ba+ah sistem tersebut berdasarkan gra
Gambar 15-10 : Instalasi Pemanas air dengan daya listrik #'
A. Sistem Plumbing 6ir Kotor
1ir buangan atau air kotor adalah air bekas "akai )ang dibuang. 1ir kotor da"at dibagi menadi bebera"a bagian sesuai dengan hasil "enggunaann)a! se"ertiE a 1ir buangan bekas men,u,i! mandi dan lai-lainn)a! b 1ir imbah )aitu air untuk memebersihkan limbah/kotoran! , 1ir huan )aitu air )ang atuh ke atas "ermukaan tanah atau bangunan! dan d 1ir limbah khusus )aitu air bekas ,u,ian dari kotoran-kotoran dan alat-alat tertentu se"erti air bekas dari rumah sakit laboratorium! restoran dan "abrik. Sistem "embuangan air kotor/air bekas! air bekas )ang dimaksud adalah air bekas ,u,ian! air bekas ,u,ian "akain! kendaraan! ,u,ian "eralatan masakan dan bebera"a ma,am ,u,ian lainn)a. 1ir limbah adalah air bekas buangan )ang ber,am"ur kotoran. 1ir bekas/air limmbah ini tidak di"erbolehkan dibuang sembarangan/dibuang ke seluruh lingkungan teta"i harus ditam"ung ke dalam bak "enam"ungan. 0ntuk bangunan rumah tinggal! satu atau dua titik buangan ,uku" di"erlukan se"ti, tank dengan
Sistem "i"a air kotor! bekas! dan kotoran keluar dari "erlengka"an saniter menggunakan "i"a tegak agar air buangan da"at mudah beralan/mengalir oleh adan)a gra
digabungkan menadi satu "ada "i"a
Memasang
"i"a
)ang
dilakukakan
belakangan!
akan
mem"erlemah konstruksi bangunan. 0ntuk itu "erlu "eren,anaan )ang baik antara "eren,anaan "lumbing dan "emberian "erkuatan "ada konstruksi bangunan. Seluruh insatalasi "i"a harus sudah ter"asang dengan benar sebelum "ekeraan "emasangan lanutan berlangsung. Misaln)a "emasangan instalasi "i"a "ada kamar mandi harus sudah ter"asang sebelum keramik dinding ter"asang dalam manaemen "ro)ek. 1tau uga "emasangan "i"a horiNontal air huan harus sudah ter"asang sebelum memasang "la'on. Pi"a )ang menembus "ondasi! akan mem"erlemah "ondasi! maka "ada bagian )ang menembus tersebut harus di"erkuat oleh tulangan lain. 1gar "ermukaan "i"a tidak langsung bersentuhan dengan lubang "ada "ondasi maka diberi selubung. Pi"a mungkin saa mengalami "atah "ada titik di mana "i"a tersebut bertemu dengan elemen bangunan. 7al ini teradi akibat mengembang dan men)usutn)a "i"a karena adan)a "erubahan tem"eratur. 0ntuk itu! lubang tem"at "i"a tersebut! diberi selubung "i"a baa. Selubung "i"a da"at ditera"kan "ada instalasi "i"a horiNontal dan "i"a
2 )"e! 0ntuk "i"a k+alitas sedang dengan tebal medium!
Biasan)a
digunakan untuk saluran "embuang! se"erti saluran air huan! saluran "em- buangan bekas ,u,i / mandi! saluran se"ti,tank! dsb. 3 )"e
6!
0ntuk "i"a dengan k+alitas
"aling rendah ti"is.
Digunakan untuk s"aring-s"aring listrik )ang tertanam dalam dinding. Berdasarkan ti"e 0kuranE 0kuran diameter "enam"ang "i"a. % 0ntuk saluran air bersih digunakan ukuran %/2[! 3/&[! %[! %!4[. 2 0ntuk saluran "embuang digunakan ukuran %[! %!4[ 2[! 3[! &[! 4[.
Sistem Instalasi air Kotor! )ang "erlu diketahui dalam "elaksanaan harus lengka" denah instalasi dan diagram isometris "i"a air kotor serta alur "embuangan. Beber"a "edoman dalam "ekeraaan instalasi sistem "er"i"aan saluran air kotor! antara lain )aituE %
7indari /angan terlalu ban)ak "er,abangan.
#
Sambungan harus betul-betul ra"at.
0
0ntuk air bekas mandi/,u,i harus dibuat Manhole untuk kontrol "embersihan bak kontrol "ada tem"at-tem"at tertentu.
&
0ntuk lubang saluran "embuang harus diberi saringan.
/
S"aring harus melebihi ren,ana "eil lantai beton V tebal beton. diatas "lat F 24 ,m! diba+ah "lat F %4 ,m ! bagian atas su"a)a ditekuk atau dige"engkan / ditutu" dengan ,ara di"anaskan.
3
Posisi s"aring harus sesuai dengan t)"e saniter ika saniter telah ditentukan.
>
Jika saniter belum ditentukan ! di"akai sistem Blo,k ut.
-
S"aring 6lean out harus di"asang bersamaan dengan s"aring ,loset bila ada! di mana letak s"aring ,lean out berada di sam"ing atau dekat dengan s"aring ,loset! 'ungsin)a adalah untuk "embersihan a"abila ,loset teradi "en)umbatan.
2
>an out di"asang bila dalam instalasi saluran kotor ban)ak "er,abangan dengan saluran "embuangann)a le+at sha't. >ungsin)a untuk mengurangi tekanan udara "ada "i"a "ada saat ,loset di gelontor dengan air.
%$
>loor drain su"a)a diletakkan auh dari "intu dan dekat dengan kurasan bak. ##"
2. Sistem Pembuangan 6ir Kotor
Sistem "embuangan air buangan! meru"akan sistem instalasi untuk mengalirkan air buangan )ang berasal dari "eralatan saniter mau"un hasil buangan da"ur. Sistem Pembuangan 1ir Buangan dibedakan berdasarkan ,ara "embuangann)a! )aituE % Sistem "embuangan air ,am"uran! )aitu sistem "embuangan dimana air kotor dan air bekas dialirkan kedalam satu saluran / "i"a. 2 Sistem "embuangan air ter"isah! )aitu sistem "embuangan dimana air kotor dan air bekas masing-masing dialirkan se,ara ter"isah atau menggunakan "i"a )ang berlainan. Sistem
Pembuangan
1ir
Buangan
dibedakan
berdasarkan
"erletakann)a: % Sistem "embuangan gedung! )aitu sistem "embuangan )ang berada didalam gedung. 2 Sistem "embuangan luar! )aitu sistem )ang berada diluar gedung! disebut uga riol gedung. Sebelum air buangan dari "eralatan saniter mau"un dari buangan da"ur dibuang ke saluran umum / kota maka harus dilakukan "engolahan terlebih dahulu dengan Se+age reatment Plant SP ! sehingga memenuhi ambang baku )ang di"ers)aratkan. Se+age reatment Plant! ber'ungsi sebagai "engolah air buangan sehingga memenuhi "ers)aratan sebagai air buangan rumah tangga domesti, +aste ! )aitu dengan ketentuanE a. Kandungan Nat tersus"ensi rata-rata dalam +aktu 2& am adalah 2$ mg / liter! b. Kebutuhan biologi untuk oksigen BD rata-rata dalam +aktu 2& am adalah 2$ mg / liter dengan ka"asitas maksimum )ang di"erbolehkan s/d 3$ mg / liter. Sistem Instalasi! "embuangan air kotor! kotoran! air huan! dan air bekas! dibedakan dalam 2 enis )aitu sistem ,am"uran dan sistem ##
ter"isah. Sistem Konstruksi Bangunan ,am"uran! artin)a air bekas dan air kotor dikum"ulkan dan bersama-sama dibuang menggunakan satu aliran. Sedangkan sistem ter"isah!air dikum"ulkan sesuai dengan enisn)a dan dialirkan se,ara ter"isah. 1ir kotor menuu ke se"ti,tank sedangkan air bekas dan air huan menuu riol lingkungan #. Sistem Pembuangan 6ir 5ujan
1ir huan )ang diba+a dalam s)stem "lambing ini harus disalurkan ke dalam lokasi "embuangan untuk air huan! kondisi tersebut karena air huan tidak boleh disalurkan ke dalam s)stem "lambing air buangan )ang han)a bertuuan untuk men)alurkan air buangan saa atau disalurkan ke suatu tem"at sehingga air huan tersebut akan mengalir ke alan umum! men)ebabkan erosi atau genangan air. Bila terda"at s)stem "lambing air buangan dan air huan dalam satu gedung maka dianurkan angan digabungkan ke,uali han)a "ada lantai "aling ba+ah saa. Sistem "lambing air huan )ang digabung dengan air buangan "ada lantai terba+ah harus dilengka"i dengan "erangka" "enamung smentara untuk men,egah keluarn)a gas dan bau tidak enak dari s)stem tersebut. Perangka" )ang ter"asang harus berukuran minimal sama dengan "i"a mendatar )ang ter"asang bersama. Dan harus dilengka"i dengan "embersih di tia" uungn)a )ang terletak di dalam gedung. Pada uung dimana air masuk! harus dilengka"i dengan "enahan kotoran agar s)stem "lambing air huan tidak terganggu. alang ata" (utter dan talang tegak leader air huan digunakan untuk menangka" air huan )ang atuh ke atas ata" atau bidang tangka" lainn)a di atas tanah. Dari leader kemudian dihubungkan ke titik-titik "engeluaran! umumn)a ke "ermukaan tanah atau s)stem drainase ba+ah tanah underground drain. idak di"erkenankan menghubungkann)a dengan s)stem saluran saniter. bebera"a "rinsi" berkenaan dengan "enentuan ukuran alang ata" V talang tegak adalah : % 0kuran leader dibuat sama dengan outletn)a! untuk menghindari kema,etan aliran )ang ditimbulkan oleh daun dan kotoran lainn)a.
###
2 0kuran outlet tergantung "ada umlah V arak antar outlet! kemiringan ata" dan bentuk alang ata". %. Jenis gutter terbaik adalah ika "un)a kedalaman minimal sama dengan setengah kali lebarn)a dan tidak lebih dari j lebarn)a.
8ambar %/=%%: Moel Sistem pembuangan 6ir 5ujan
alang ata" berbentuk setengah lingkaran meru"akan bentuk )ang "aling ekonomis dalam kebutuhan materialn)a dan menamin adan)a "ro"orsi )ang te"at antara kedalaman dan lebar gutter. 0kuran gutter tidak boleh lebih ke,il dari leadern)a dan tidak boleh lebih ke,il dari & in,i. Peren,anaan "embuanagn air huan harus sesuai dengan s)aat dan ketentuan! se"ertiE a 0kuran saluran "embuangan air huan gedung dan setia" "i"a ,abang datarn)a dengan kemiringan & O atau lebih ke,il harus didasarkan atas umlah daerah drainase )ang dila)anin)a! dan sebaikn)a "i"a "embuangan air huan dan ,abang-,abang mendatarn)a memiliki kemiringan 2 O. 0kuran "i"a drainase ba+ah tanah )ang di"asang di ba+ah lantai atau di sekeliling tembok luar gedung harus minimal ukuran "i"a & in,i. Kemudian alang tegak air huan "ada luas ata" )ang dila)anin)a haurs da"at menam"ung besarn)a air huan )ang trurun.
##$
Pada S#I $3-5$84-2$$4! tentang tata ,ara ata ,ara "eren,anaan sistem "lambing Paa pasal >:%% ijelaskan:
(edung harus mem"un)ai "erlengka"an drainase untuk men)alurkan air huan dari ata" dan halaman atau "ekarangan dengan "engerasan di dalam "ersil ke saluran air huan kota atau saluran "embuangan ,am"uran kota. Pada daerah )ang tidak terda"at saluran tersebut! "engaliran air huan dilakukan sesuai ketentuan )ang berlaku. Setia" "ersil berhak men)alurkan air huan ke saluran air huan kota Paa pasal >:%# ijelaskan:
Peren,anaan "i"a air huan harus memenuhi ketentuan sebagai berikut: % Pi"a air huan tidak boleh ditem"atkan: a dalam ruang tangga! b sumuran alat "engangkat! , diba+ah li't atau diba+ah beban imbangan li't! d langsung di atas tangki air minum tan"a tekanan! e di atas lubang "emeriksaan tangki air minum )ang bertekanan! ' di atas lantai )ang digunakan untuk "embuatan "ersia"an "embungkusan "en)im"anan atau "eragaan makanan 2 Penem"atan uung buntu dilarang "ada aringan air huan! ke,uali bila di"erlukan untuk mem"er"anang "i"a lubang "embersih. 3
Kemiringan dan "erubahan arah "i"a air huan memenuhi ketentuan sebagai berikut: %. Pi"a air huan datar )ang berukuran sam"ai dengan 54 mm harus di"asang dengan kemiringan minimal 2O dan untuk "i"a )ang berukuran lebih besar minimal %O. Kemiringan )ang lebih ke,il han)a di"erbolehkan a"abila se,ara khusus dibenarkan oleh "eabat )ang ber+enang. 2. Perubahan arah "i"a air huan harus dibuat W &4o! belokan ari-ari besar 9$o! belokan 8$o! &4o! 22!4o atau gabungan belokan tersebut atau gabungan "en)ambung eki
3 >itting dan Pen)ambungan )ang dilarang %. 0lir
menerus! sambungan klem atau sadel tidak boleh
di"ergunakan "ada "i"a air huan
D. Utilitas Bangunan Moern
Perkembangan "eren,anaan s)stem utilitas "ada saat sekarang ini "erlu menda"atkan "erhatian khusus mengingat dalam "endirian suatu bangunan bukan han)a keindahan tam"ak dan keserasiann)a terhada" lingkungan teta"i bagaimana bangunan itu da"at memberikan rasa n)aman! seuk! dan da"at menaga kestabilan bangunan dengan lingkungan sosialn)a. Selain itu 0tilitas uga meru"akan salah satu 'asilitas umum )ang men)angkut ke"entingan mas)arakat ban)ak )ang rnern"un)ai si'at "ela)anan lokal mau"un +ila)ah diluar bangunan "elengka" dan "erlengka"an alan! sehingga )ang termaksud dalam "engertian ini diantaran)a )aitu Jaringan listrik! Jaringan elkom! Jaringan air bersih! aringan drinase! Jaringan distribusi gas dan bahan bakar! dan Jaringan sanitasi lainn)a. #amun keamanan bangunan uga "erlu di"erhatikan terhada" segala ben,ana )ang da"at diakibatkan oleh kurang di"erhatikann)a "eren,anaan instalasi )ang terda"at didalam bangunan tersebut. Ketersediaan 'asilitas dan utilitas )ang tidak memadai "ada bangunan modern! uga harus ditinau dari segi keamanan "angan! )akni: berbagai kom"onen biologi! kimia! 'isika atau kondisi makanan )ang da"at mem"engaruhi kesehatan bangunan modern! se"erti "asar! mal! dan gedunggeudng bertingkat. Sistem utilitas "ada bangunan meru"akan suatu sistem aringan! "en)ediaan! "engaturan! "emeliharaan! dan "engamanan terhada" "elaku bangunan "engguna dalam "en,a"aian sebagai +adah akti'itas manusia. Dalam sistem "embangunan tentu ada berbagai as"ek )ang menadi 'aktor utama dalam meran,ang dan mendesain sebuah bangunan atau"un "enataan lingkungan kota sebagai sarana "endukung )ang sangat harus di"erhatikan a"alagi )ang si'atn)a sebagai bangunan "ublik atau sarana umum! sehingga dalam hal ini bangunan atau"un "enataan lingkungan kota sangat erat kaitann)a dengan utilitas! sebab utilitas ini ##!
menelaskan keterkaitan dan hubungan letak suatu bangunan terhada" lingkungan! hubungan lingkungan dengan sarana dan "rasarana bangunan )ang tersedia! dan hubungan bangunan terhada" akti
Sebuah bangunan modern
nggi adalah bangunan atau struktur nggi* biasanya* fungsi bangunan
ditambahkan* ele+ator (li,)* kebutuhan teknologi yang nggi juga untuk mendukung meniptakan kenyamanan bagi pengguna* salah satunya adalah masalah ulitas bangunan.
##&
%.
Perancangan Plambing an Sanitasi Bangunan Moern
Sistem "lambing adalah sistem "en)ediaan air bersih dan sistem "embuangan air kotor )ang saling berkaitan serta meru"akan "aduan )ang memenuhi s)arat! )ang beru"a "eraturan dan "erundangan! "edoman "elaksanaan! standar tentang "eralatan dan instalasin)a . Sistem "lambing )ang baik bergantung "ada sistem "lambing "emi"aan )ang baik "ula. Selain "emi"aan! terda"at hubungan )ang erat uga antara masalah "en)ediaan air dan sanitasi! dimana sanitasi berhubungan langsung dengan bebera"a as"ek berikut: % Kesehatan. 2 Penggunaan air. 3 Pengolahan dan "embuangan limbah. & Peran,angan Pen,egahan Kebakaran
8ambar %/=%# : 6lat Pemaam Kebakaran
0ntuk menghindari teradin)a kebakaran "ada suatu bangunan! di"erlukan suata ,ara atau sistem "en,egahan kebakaran karena baha)a kebakaran da"at menimbulkan kerugian beru"a korban manusia! harta benda! terganggun)a "roses "roduksi barang dan asa! kerusakan lingkungan dan terganggun)a mas)arakat. Baha)a kebakaran da"at diklasi'ikasikan menadi bebera"a kelom"ok! )aitu: Baha)a kebakaran ringanE Meru"akan baha)a ##'
terbakar "ada tem"at dimana terda"at bahan-bahan )ang mem"un)ai nilai kemudahan terbakar rendah dan a"abila teradi kebakaran mele"askan "anas rendah dan menalarn)a a"i lambat. Baha)a kebakaran beratE Meru"akan baha)a terbakar "ada tem"at dimana terda"at bahan-bahan )ang mem"un)ai nilai kemudahan terbakar tinggi dan a"abila teradi kebakaran mele"askan "anas sangat tinggi dan menalarn)a a"i sangat ,e"at. Peran,angan sistem kebakaran erat kaitann)a dengan sistem "lumbing karena agar meminimalisir baha)a ben,ana kebakaran maka dikembangkan sistem-istem )ang melingku"i "engaliran air! sebagai media "emadaman guna men,egah baha)a kebakaran skala besar! sistem "en,egahan tersebut diantaran)a
adalah
Sistem
hidran
dan
Sistem
s"rinkler.
Sistem
"enanggulangan kebakaran da"at dilakukan dengan ,ara melengka"i bangunan tersebut dengan alat-alat )ang da"at membantu men,egah kebakaran dan mengurangi membesarn)a a"i. leh karena itu! "erlindungan disediakan untuk seluruh gedung! masing-masing untuk Nona hunian! termasuk tersedian)a tangga dan li't untuk keadaan darurat "ada saat teradi kebakaran. Disam"ing itu harus tersedia sistem "embuangan asa" "ada saat teradi kebakaran "ada setia" lantain)a. Pada Signature o+er la)akn)a se"erti bangunan tinggi lain di"erlukan alat-alat )ang da"at men,egah kebakaran "ada sebuah bangunan! se"erti harus tersedian)a alat "emadam a"i ringan 1P1R! 1larm Dete,tor! S"rinkler! >ire 7ose Reel dan 7)drant Pillar. #.
Perancangan Penguaraan@pengha;aan
0ntuk men,a"ai ken)amanan! kesehatan! dan kesegaran hidu" dalam bangunan bertingkat! khususn)a kegiatan-kegiatan )ang dilakukan "ada daerah )ang beriklim tro"is dengan udaran)a )ang "anas dan kelembaban udaran)a )ang tinggi! maka di"erlukan usaha untuk menda"atkan udara segar dari aliran udara alam mau"un aliran udara buatan . Peren,angan "engudaraan atau "engha+aan adalah "eren,anaan untuk menda"atkan aliran udara )ang te"at untuk ruangan serta "engontrolann)a.
##
8ambar %/=%0 : 6lat Peningin Ruangan
Penggunaan air ,onditioner 16 atau "endingin ruangan sudah menadi hal )ang biasa dalam kehidu"an sehari-hari. ak han)a di kantor! di rumah"un alat ini menadi "enolong utama untuk mengusir udara "anas. Satu hal )ang harus
diingat!
anganlah
han)a
menadi
"engguna
ta"i
uga
harus da"at mera+at alat "endingin ruangan ini. Pendingin ruangan )ang tidak dira+at se,ara berkala dan saksama da"at menadi "olusi udara bagi "enghunin)a sehingga men)ebabkan bebera"a enis "en)akit! se"erti "en)akit "ada saluran "erna'asan. 7al ini disebabkan karena "endingin ruangan )ang kotor da"at men)im"an berbagai
Perancangan Penerangan
Pada "eren,anaan "enerangan dan "en,aha)aan gedung dimaksudkan agar bangunan tersebut menda"at "en,aha)aan dan "enerangan )ang baik "ada siang hari mau"un "ada malam hari . De+asa ini "eman'aatan "en,aha)aandigunakan sumber alami dan telah diatur berdasarkan S#I $3 2398 2$$% tentang Aata ,ara "eran,angan sistem "en,aha)aan alami "ada bangunan gedung. Selain itu dalam "eren,anaan "enerangan atau "en,aha)aan uga mem"ertimbangkan tentang standar "en,aha)aan buatan )ang diatur "ada S#I $3- 8454-2$$% tentang Aata ,ara "eran,angan sistem "en,aha)aan buatan "ada bangunan gedung. ##
&.
Perancangan Sistem Komunikasi an AA"?
Peran,angan tele"on "ada gedung harus mem"ertimbangkan ke"ada "eren,anaan istem komunikasi antara ruangan inter,om dan "eren,anaan sistem komunikasi luar. Peran,angan ini uga harus mem"erhatikan sistem "engaturan "emasangan kabel dalam bangunan sedemikian ru"a sehingga tidak menggangu estetika "ada bangunan serta untuk memudahkan dalam "era+atan. Peren,anaan arus lemah tele"on! sistem tele"on harus menggunakan sistem hubungan se"erti saluran untuk da)a "embangkit kom"uter! )aitu aliran di dalam lantai 'loor du,t.
8ambar %/=%& : AA"? Sebagai Utilitas Keamanan Bangunan
Pada saat ini 66? ,losed-,ir,uit tele
Dengan menera"kan sistem keamanan
menggunakan 66? dengan deteksi gerak da"at memantau kondisi lokasi )ang ter"asang sistem ini menggunakan P6 atau hand"hone melalui aringan internet. Deteksi gerak )ang ter"asang da"at memberikan "eringatan melalui email a"abila terdektesi adan)a sebuah gerakan oleh kamera. 0ntuk menghasilkan sistem )ang baik! di"erlukan analisa terhada" aringan! "enggunaan "eralatan! dan analisis terhada" da)a tangka" lensa "ada kamera #$"
Kemauan teknologi 66? nline! bisa memantau toko! kantor! "abrik dari Rumah atau tem"at mana saa! dengan sangat mudah. Bisa memantau kantor ,abang dari "usat se,ara langsung! menga+asi kegiatan "abrik dari kantor! menga+asi rumah babb) sitter/"embantu dll selagi anda di kantor! meningkatkan kinera sta'' se,ara luar biasa drastis! Mengurangi dan men,egah ke,urangan dan "eni"uan men,egah kehilangan barang dan kerugian material! mem"roteksi asset berharga anda! Bisa teta" memantau alann)a bisnis sambil berlibur bersama keluarga tidak lagi mengorbankan +aktu bersama keluarga )ang sangat berharga. Kelebihan dan Keunggulan 66? 1ntara ain : % 66? bisa diakses oleh multi user se,ara bersama-sama "ada saat bersamaan
Perancangan Penangkal Petir
Pengamanan bangunan bertingkat dari baha)a sambaran "etir "erlu dilakukan dengan memasang suatu alat "enangkal "etir "ada "un,ak bangunan tersebut. Penangkal "etir ini harus di"asang "ada bangunanbangunan )ang tinggi! minimal bangunan 2 lantai! terutama )ang "aling tinggi di antara sekitarn)a. 3.
Perancangan "ransportasi Dalam Bangunan #$
Sebuah bangunan )ang besar atau tinggi memerlukan suatu alat angkut trans"ortasi untuk memberikan suatu ken)amanan dalam berlalu-lalang di bangunan tersebut. 1lat trans"ortasi tersebut mem"un)ai si'at berdasarkan arah gerakn)a sebagai alat angkut dalam bentuk arah
8ambar %/=%/: Bagian=bagian Cle+ator
#$#
>.
Perancangan 6lat Pembersih Bangunan
Peran,angan alat "embersih bangunan )ang ditera"kan "ada bangunan tinggi! biasan)a menggunakan gondola. Sistem gondola digunakan untuk membersihkan debu "ada dinding dan ka,a bangunan! sehingga +arnan)a teta" teraga dan tera+at.Menga,u "ada standart @orking at height Pro,edure! metode )ang umum adalah Ro"e 1,ess dan s)stem BM0 Building Maitenan,e 0nits atau di Indonesia di sebut (ondola. Jika menga,u "ada 'ungsi Maintenan,e gedung! maka )ang dimaksud dengan BM0 atau (ondola adalah alat atau sistem )ang di instal di atas ata" gedung! ber'ungsi untuk mengantarkan "ekera 6leaning Ser
#$$
849SS6R
6PD! adalah 1lat Pelindung Diri )aitu kelengka"an +aib )ang
digunakan saat bekera sesuai dengan baha)a dan resiko kera untuk menaga keselamatan tenaga kera itu sendiri mau"un orang lain di 8ambar %/=%3: 8onola Bangunan tem"at kera P/* lat Pemadam pi /ingan dB, adalah 0esibel* (1ambang 2nternasional 3
dB)
yaitu satuan untuk
mengukur intensitas suara
K0! adalah singkatan Kesehatan dan Keselamatan Kera K045! adalah singkatan Kesehatan dan Keselamatan Kera! serta
ingungan 7idu". Hz, adalah 4ert5* yaitu 6rekuensi suara atau frekuensi audio getaran frekuensi yang terdengar oleh manusia
SMK0' adalah Sistem Manaemen Kesehatan dan Keselamatan Kera!
meru"akan u"a)a integrati' )ang harus dilakukan tidak han)a dilakukan oleh "ihak manaemen teta"i uga "ara "ekera )ang terlibat langsung dengan "ekeraan. Sol' adalah alas se"atu dan biasan)a terbuat dari bahan karet
#
%$ A. M6"CR* PCMBC46(6R6!
6. Penahuluan
Pekeraan konstruksi di bidang bangunan meru"akan kom"leksitas kera )ang melibatkan bahan bangunan! "eralatan! "erlengka"an! teknologi dan tenaga kera )ang se,ara sendiri atau"un bersama-sama da"at menadi sumber "otensial teradin)a ke,elakaan. Selain itu "ekeraan konstruksi di bidang bangunan "ada umumn)a meru"akan "ekeraan di la"angan terbuka )ang mudah ter"engaruh oleh ,ua,a. Ma,am "ekeraan da"at berlangsung di bagian atas bangunan! diba+ah tanah! dalam genangan air! "ada tem"attem"at lembab atau"un gela" )ang ber"otensi terhada" kesehatan kera. Pekera bangunan sebagai SDM tenaga kera meru"akan 'aktor )ang sangat #$!
"enting dalam "elaksanaan "embangunan 'i'ik! oleh karena itu "erlu dilindungi diberi "emahaman tentang K37. 1"alagi bila tenaga kera )ang telah tram"il atau )ang mem"un)ai keahlian menda"atkan ke,elakaan )ang akan berakibat terhada" +aktu "en)elesaian "ekeraan dan "ada akhirn)a merugikan bagi "eren,ana dan "elaksana kera bidang konstruksi bangunan. Dalam era "embangunan saat ini di Indonesia! masalah keselamatan dan kesehatan kera K3 menda"at "erhatian serius semua "ihak. Karena "enera"an K3 ini sangat berhubungan erat dengan berbagai as"ek dalam kehidu"an baik itu dimulai dari lingkungan rumah tangga! lingkungan kera! tem"at kera dan mas)arakat umum uga sangat dekat dan terkait dengan 'aktor-'aktor )ang berkaitan langsung dengan K3. Keselamatan dan kesehatan kera di'iloso'ikan sebagai suatu "emikiran dan u"a)a untuk menamin keutuhan dan kesem"urnaan baik asmani mau"un rohani tenaga kera "ada khususn)a dan manusia "ada umumn)a! hasil kar)a dan buda)an)a menuu mas)arakat makmur dan seahtera. Sedangkan "engertian se,ara keilmuan adalah suatu ilmu "engetahuan dan "enera"ann)a dalam usaha men,egah kemungkinan teradin)a ke,elakaan dan "en)akit akibat kera. Keselamatan dan kesehatan kera K3 tidak da"at di"isahkan dengan "roses "roduksi baik asa mau"un industri. Perkembangan "embangunan setelah Indonesia merdeka menimbulkan konsek+ensi meningkatkan intensitas kera )ang mengakibatkan "ula meningkatn)a resiko ke,elakaan di lingkungan kera. Buda)a K3 ini harus ditera"kan didalam mendukung "rodukti
#$&
Peraturan "erundang-undangan )ang me+aibkan "eren,ana dan "elaksana kera bidang konstruksi bangunan untuk melaksanakan Kesehatan dan Keamanan Kera K3 "ada "ro)ek )ang menadi tanggung a+abn)a guna menamin "erlindungan tenaga kera dari ke,elakaan dan gangguan kesehatan kera. Pelaksana la"angan sebagai "etugas "eren,ana dan "elaksana kera bidang konstruksi bangunan di la"angan "erlu mengetahui "okok-"okok kesehatan dan keselamatan kera K3 "ada "ekeraan konstruksi di bidang bangunan )ang meli"uti : % Peraturan Perundangan )ang berlaku. 2 embaga atau rganisasi Kesehatan dan Keselamatan Kera K3. 3 Sebab-sebab serta ,ara "en,egahan teradin)a ke,elakaan. & Sebab-sebab serta ,ara "en,egahan gangguan kesehatan tenaga kera "ada "ekeraan konstruksi di bidang bangunan. Bebera"a Peraturan dan "erundangan )ang berkaitan dengan Kesehatan dan Keselamatan Kera K3 "ada "ekeraan konstruksi di bidang bangunan adalah : % Pada tahun %9;9 telah dikeluarkan 0ndang-undang #o.%& tahun %9;9
tentang Kesehatan enaga Kera. Wang sebelumn)a "ada tahun %95$ telah dikeluarkan 0ndang-undang #o.% tentang Keselamatan Kera. # Pada tahun %9;$ Menteri enaga Kera telah mengeluarkan Peraturan
#o.$%atauM=#atau%9;$ tentang Keselamatan dan Kesehatan Kera "ada Konstruksi di bidang bangunan Bangunan. 0 Pada tahun %9;8 Menteri Pekeraan 0mum dan Menteri enaga Kera
menerbitkan Surat Ke"utusan bersama #o.%5& atau M=# atau %9;8 dan %$& atau KPS atau %9;8 tentang Pedoman Kesehatan dan Keselamatan Kera "ada em"at Pekeraan Konstruksi di bidang bangunan. Dengan adan)a "eraturan "erundangan tersebut! maka telah lengka" dan manta" landasan hukum untuk melaksanakan Kesehatan dan Keselamatan Kera K3 "ada "ekeraan konstruksi di bidang bangunan. leh karena itu menadi ke+aiban semua "ihak )ang terlibat "ada konstruksi di bidang bangunan antara lain "emberi kera! "elaksana bangunan! "enga+as dan tenaga kera untuk melaksanakan "eraturan dan "erundangan tersebut. #$'
Peren,ana dan "elaksana kera bidang konstruksi bangunan harus mem"un)ai "etugas dalam bidang Kesehatan dan Keselamatan Kera K3 )ang disebut Petugas Kesehatan. 1da"un tugas "etugas kesehatan adalah : % Membuat "eren,anaan dan "rogram "elaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kera K3 di Pro)ek. 2 Melakukan "en)uluhan dan "emberian in'ormasi serta latihan tentang Kesehatan dan Keselamatan Kera K3. 3 Men,atat data ke,elakaan. & Men,egah teradin)a ke,elakaan dan gangguan ke,elakaan. Kesehatan dan Keselamatan Kera K3 sangat "enting dan berman'aat baik bagi "emberi kera! "elaksana bangunan mau"un tenaga kera. Bila tidak melaksanakann)a da"at menimbulkan kerugian. Kerugian-kerugian antara lain : % Bagi Pemberi KeraE Bila teradi ke,elakaan dan teradi musibah misaln)a
kebakaran! maka "ro)ek da"at tertunda "en)elesaiann)a. Sekali"un "emberi kera tidak akan mengeluarkan bia)a tambahan karena adan)a kebakaran tsb! namun tertundan)a "en)elesaian "ro)ek bearti meru"akan "enundaan man'aat "ro)ek )ang dibia)ai dari dana kredit! elas "emberi kera akan menanggung bunga kredit itu selama +aktu tertundan)a "ro)ek bero"erasi. # Bagi Peren,ana dan "elaksana kera bidang konstruksi bangunaE Ban)ak sekali kerugian )ang harus di"ikul. Baik kerugian dalam keuangan! beban "ikiran dan re"utasi. Bila teradi ke,elakaan dan ke,elakaan tersebut menimbulkan kerugian mas)arakat )ang besar! "eren,ana dan "elaksana kera bidang konstruksi bangunan akan di"rotes! dituntut bahkan di,a,imaki oleh Pers. 0 Bagi enaga Kera #akerE Bagi tenaga kera )ang menda"at ke,elakaan! a"alagi ,a,at berat bearti )ang bersangkutan akan kehilangan kesem"atan bekera sesuai kemam"uan )ang dimilikin)a! atau tidak da"at bekera sama sekali. Bagi )ang sudah berumahtangga ke,elakaan da"at menimbulkan "enderitaan istri dan anak-anakn)a. B. Pelaksanaan K0 Pekerjaan Konstruksi
#$
Penelaan dan "emahaman tentang Keselamatan kera khusus untuk sektor konstruksi! )aitu Peraturan Menteri enaga Kera dan ransmigrasi #o. Per$%/Men/%9;$! "eraturan mengenai keselamatan kera untuk konstruksi tersebut! da"at memadai untuk kondisi di Indonesia. Rendahn)a kesadaran mas)arakat akan masalah keselamatan kera! dan rendahn)a tingkat "enegakan hukum oleh "emerintah! mengakibatkan "enera"an "eraturan keselamatan kera )ang masih auh dari o"timal! )ang "ada akhirn)a men)ebabkan masih tinggin)a angka ke,elakaan kera. Pemerintah telah seak lama mem"ertimbangkan masalah "erlindungan tenaga kera! )aitu melalui 00 #o. % ahun %95$ entang Keselamatan Kera. Sesuai dengan "erkembangan aman! "ada tahun 2$$3! "emerintah mengeluarkan 00 %3/2$$3 tentang Ketenagakeraan. 0ndang undang ini men,aku" berbagai hal dalam "erlindungan "ekera )aitu u"ah! keseahteraan! aminan sosial tenaga kera! dan termasuk uga masalah keselamatan dan kesehatan kera. Peraturan Menteri enaga Kera dan ransmigrasi #o.P=R-$%/M=#/%9;$ entang Keselamatan dan Kesehatan Kera "ada Konstruksi Bangunan. Peraturan ini men,aku" ketentuan-ketentuan mengenai keselamatan dan kesehatan kera se,ara umum mau"un "ada tia" bagian konstruksi bangunan. Sebagai tindak lanut dikeluarkann)a Peraturan Menakertrans tersebut! "emerintah menerbitkan Surat Ke"utusan Bersama Menteri Pekeraan 0mum dan Menteri enaga Kera #o.Ke".%5&/M=#/%9;8-%$&/KPS/%9;8: Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kera "ada em"at Kegiatan Konstruksi. Pedoman )ang selanutn)a disingkat sebagai Pedoman K3 Konstruksi ini meru"akan "edoman )ang da"at diangga" sebagai standar K3 untuk konstruksi di Indonesia. Pedoman K3 Konstruksi ini ,uku" kom"rehensi'! namun terkadang sulit dimengerti karena menggunakan istilah istilah )ang tidak umum digunakan! serta tidak dilengka"i dengan deskri"si/gambar )ang memadai. Kekurangan-kekurangan tersebut tentun)a sangat menghambat "enera"an "edoman di la"angan! serta da"at menimbulkan "erbedaan "enda"at dan "erselisihan di antara "ihak "elaksana dan "ihak "enga+as konstruksi. Dalam rangka teraminn)a keselamatan dan kesehatan kera "ada "en)elenggaraan konstruksi di Indonesia! terda"at "engaturan mengenai K3 #$
)ang bersi'at umum dan )ang bersi'at khusus untuk "en)elenggaraan konstruksi )akni: % 0ndang-0ndang #omor % ahun %95$ tentang Keselamatan dan Kesehatan Kera 2 Peraturan Menteri enaga Kera #o. Per-$%/Men/%9;$ tentang Keselamatan dan Kesehatan Kera Pada Konstruksi Bangunan. 3 Peraturan Menteri enaga Kera #o. Per-$4/Men/%998 tentang Sistem Manaemen Keselamatan dan Kesehatan Kera & Surat Ke"utusan Bersama Menteri enaga Kera dan Menteri Pekeraan 0mum masing-masing #omor Ke".%5&/M=#/%9;8 dan %$&/KPS/%9;8 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kera Pada em"at Kegiatan Konstruksi. Pada "ro)ek konstruksi! ke,elakaan kera )ang teradi da"at menimbulkan kerugian terhada" "ekera dan kontraktor! baik se,ara langsung mau"un tidak langsung. Ke,elakaan kera tersebut da"at disebabkan oleh tiga 'aktor )aitu 'aktor manusia! 'aktor "eralatan! dan 'aktor lingkungan kera. Bebera"a 'aktor )ang menimbulkan ke,elakaan! 'aktor manusia meru"akan 'aktor "aling dominan menadi "en)ebab ke,elakaan kera! selain itu! 'aktor "eralatan se"erti crane atau"un 'aktor lingkungan kera uga da"at men)ebabkan ke,elakaan kera ika tidak dikelola dengan benar. inggin)a ke,elakaan kera )ang ban)ak teradi "ada "ro)ek konstruksi bisa men)ebabkan dam"ak se,ara langsung terhada" lembaga/organisasi dan "en)edia asa. Maka sangatlah "enting adan)a "elaksanaan keselamatan dan kesehatan kera "ada "ro)ek konstruksi. Dam"ak )ang teradi beru"a kerugian )ang akan dialami oleh lembaga/organisasi )ang tidak menera"kan keselamatan dan kesehatan kera ! meski"un sudah dikeluarkan suatu "eraturan "erundangundangan oleh "emerintah akibat kelalaian dalam "elaksanaan K3.
#%"
8ambar %3I% : Diagram 9rganisasi K0 i *nonesia
Di Indonesia Peraturan Perundangan tentang Kesehatan dan Keselamatan Kera K3 telah memadai. De"artemen Pekeraan 0mum bertanggung a+ab terhada" Kesehatan dan Keselamatan Kera K3 "ada Pekeraan Konstruksi di bidang bangunan. Dilingkungan De"artemen enaga Kera ada unit atau "etugas )ang melakukan tugas "enga+asan atau ins"eksi )aitu "ara Ins"ektor Kesehatan dan Keselamatan Kera K3. Dilingkungan De"artemen Pekeraan 0mum terda"at unitatau"etugas )ang melaksanakan ins"eksiatau "enga+asan! termasuk "enga+asan Kesehatan dan Keselamatan Kera K3. Dalam kontrak "ekeraan konstruksi di bidang bangunan ter,antum klosul tentang ke+aiban "eren,ana dan "elaksana kera bidang konstruksi bangunan untuk melaksanakan Kesehatan dan Keselamatan Kera K3. #%
%. Pengertian Kesehatan an Keselamatan Kerja ,K0
Kesehatan adalah kondisi umum dari seseorang dalam semua as"ek. Ini uga meru"akan tingkat e'isiensi 'ungsional dan / atau metabolisme organisme! sering im"lisit manusia. Pada saat "en,i"taan rganisasi Kesehatan Dunia @7! "ada tahun %9&;! kesehatan dide'inisikan sebagai [suatu keadaan 'isik! mental! dan sosial keseahteraan dan bukan han)a ketiadaan "en)akit atau kelemahan[. Pada tahun %9;8! @7! dalam Piagam tta+a untuk Promosi Kesehatan! mengatakan bah+a kesehatan adalahE [sumber da)a bagi kehidu"an sehari-hari! bukan tuuan hidu" Kesehatan adalah konse" "ositi' menekankan sumber da)a sosial dan "ribadi! serta kemam"uan 'isik..[ Klasi'ikasi sistem se"erti @7 Keluarga Klasi'ikasi Internasional @7->I6! )ang terdiri dari Klasi'ikasi Internasional Ber'ungsi! 6a,at! dan Kesehatan I6> dan Klasi'ikasi Internasional Pen)akit I6D uga menentukan kesehatan. he 6adu,eus 2$$9. Ja,kson %999! menelaskan bah+a Pengertian Kesehatan dan Keselamatan Kera menunukkan ke"ada kondisikondisi 'isiologis-'isikal dan "sikologis tenaga kera )ang diakibatkan oleh lingkungan kera )ang disediakan oleh "erusahaan. Sementara keselamatan berasal dari bahasa Inggris )aitu kata safet'+ dan biasan)a selalu dikaitkan dengan keadaan terbebasn)a seseorang dari "eristi+a ,elaka accident atau n)aris ,elaka near&iss . Jadi "ada hakekatn)a keselamatan sebagai suatu "endekatan keilmuan mau"un sebagai suatu "endekatan "raktis mem"elaari 'aktor-'aktor )ang da"at men)ebabkan teradin)a ke,elakaan dan beru"a)a mengembangkan berbagai ,ara dan "endekatan untuk mem"erke,il resiko teradin)a ke,elakaan. Keselamatan dan kesehatan kera saat ini meru"akan istilah )ang sangat "o"uler. Bahkan di dalam dunia industri istilah tersebut lebih dikenal dengan singkatan K3 )ang artin)a keselamatan! dan kesehatan kera. Istilah keselamatan dan kesehatan kera! da"at di"andang mem"un)ai dua sisi "engertian. Pengertian )ang "ertama mengandung arti sebagai suatu "endekatan ilmiah scientific approach dan disisi lain mem"un)ai "engertian sebagai suatu tera"an atau suatu "rogram )ang mem"un)ai tuuan tertentu. #%#
#. Peran an 7ungsi K0
Penelasan dann "emahaman tentang k3 )ang telah dielaskan di atas! menggiring kita untuk memahami tentang "rosedur kera K3 )ang meru"akan ,ara untuk melakukan "ekeraan mulai a+al hingga akhir )ang didahului dengan "enilaian resiko terhada" "ekeraan tersebut )ang men,aku" keselamatan dan kesehatan. Kita "ernah melihat suatu "ekeraan itu diselesaikan teta"i ke,elakaan masih uga teradi! setelah di in
enaga
Kera
berhak
menda"at
"erlindungan
atas
keselamatann)a dalam melakukan "ekeraan untuk keseahteraan hidu" dan meningkatkan "roduksi serta "rodukti'itas nasional. 2 Setia" orang )ang berbeda ditem"at kera "erlu teramin keselamatann)a. 3 Setia" sumber "roduksi "erlu di"akai dan di"ergunakan se,ara aman dan e'isien. & 0ntuk mengurangi bia)a "erusahaan ika teradi ke,elakaan kera dan "en)akit akibat hubungan kera karena sebelumn)a sudah ada tindakan antisi"asi dari "erusahaan. #%$
Sementara itu! K3 ini dibuat tentu mem"un)a tuuan di buatn)a K3 se,ara tersirat tertera dalam undang - undang nomor % tahun %95$ tentang keselamatan kera te"atn)a! )aituE % Men,egah dan mengurangi dan memadamkan kebakaran 2 Men,egah dan mengurangi ke,elakaan 3 Men,egah dan mengurangi baha)a "eledakan & Memberi kesem"atan atau alan men)elamatkan dari "ada +aktu kebakaran atau keadian - keadian lain )ang berbaha)a 4 Memberi "ertolongan "ada ke,elakaan 8 Memberi alat - alat "erlindungan dari"ada "ekera 5 Men,egah dan mengendalikan timbul atau "en)ebab luasn)a suhu! kelemba"an! kotoran! asa"!
kesehatan e'isiensi dan da)a "rodukti
em"at dimana dilakukan "ekeraan bagi suatu usaha.
1dan)a tenaga kera )ang bekera.
1dan)a baha)a dan resiko kera )ang ada di tem"at kera.
Keselamatan dan Kesehatan Kera K3 se,ara 'iloso'i adalah suatu "emikiran dan u"a)a untuk menamin keutuhan dan kesem"urnaan baik asmaniah mau"un rohaniah tenaga kera "ada khususn)a dan manusia "ada umumn)a. Se,ara disi"lin ilmu! Keselamatan dan Kesehatan Kera diartikan sebagai ilmu dan "enera"ann)a se,ara teknis dan teknologis untuk melakukan "en,egahan terhada" mun,uln)a ke,elakaan kera dan "en)akit akibat kera dari setia" "ekeraan )ang dilakukan. Se,ara hukum! Keselamatan dan Kesehatan Kera diartikan sebagai suatu u"a)a "erlindungan agar setia" tenaga kera dan orang lain )ang memasuki tem"at kera senantiasa dalam keaaan )ang sehat dan selamat serta sumbersumber "roses "roduksi da"at dialankan se,ara aman! e'isien dan "rodukti'. Keselamatan dan Kesehatan Kera K3 meru"akan skala "rioritas! karena dalam "elaksanaann)a! selain dilandasi oleh "eraturan "erundang-undangan teta"i uga dilandasi oleh ilmu-ilmu tertentu! terutama ilmu keteknikan dan ilmu kedokteran. 1da"un tuuan dari keselamatan dan kesehatan kera menurut antara lain :
#%!
%. Melindungi tenaga kera atas hak keselamatan dalam melakukan
"ekeraan untuk keseahteraan hidu" dan meningkatakan "roduksi serta "rodukti
Buda)a se,ara har'iah berasal dari Bahasa atin )aitu 6olere )ang memiliki arti mengerakan tanah! mengolah! dan memelihara. Sementara menurut he 1meri,an 7erritage Di,tionar) mengartikan kebuda)aan adalah sebagai suatu keseluruhan dari "ola "erilaku )ang dikirimkan melalui kehidu"an sosial! seniagama! kelembagaan! dan semua hasil kera dan "emikiran manusia dari suatu kelom"ok manusia. Kemudian ABuda)a Kera! adalah suatu 'alsa'ah dengan didasari "andangan hidu" sebagai nilai-nilai )ang menadi si'at! kebiasaan dan uga "endorong )ang dibuda)akan )ang ter+uud sebagai hasil "rodukti
kesehatan kera )aitu meningkatkan kualitas hidu"
tenaga kera melalui u"a)a "eningkatan kesehatan! "en,egahan gangguan kesehatan atau "en)akit )ang mungkin dialami oleh tenaga kera akibat "ekeraan di tem"at kera. Kemudian keselamatan kera! )aitu keselamatan )ang berkaitan dengan mesin! alat! bahan dan "roses kera guna menamin keselamatan tenaga kera dan seluruh aset "roduksi agar terhindar dari ke,elakaan kera atau kerugian lainn)a. Pemahaman tentang kesehatan dan keselamatan di atas! bila dihubungkan dengan salah satu konse" adan)a Sekolah Menengah Keuruan )ang tamatann)a dihara"kan bisa langsung terun ke dunia industri menera"kan K3 dengan benar! untuk itu "erlu "erhatian )ang khusus dalam sarana dan "rasarana dan da"at di "raktikkan dalam kegiatan belaar mengaar setia" hari.
#%&
>alsa'ah Keselamatan kera adalah Menamin keadaan! keutuhan dan kesem"urnaan baik asmaniah mau"un rokhaniah manusia!serta hasil kar)a dan buda)an)a! tertuu "ada keseahteraan manusia khususn)a. (uru dan sis+a! kar)a+an )ang dibengkel meru"akan kom"onen )ang berhak atas K3! karena memerlukan ken)amanan dalam bekera. Keselamatan Dan Kesehatan kera meru"akan dasar "okok )ang harus dilaksanakan di bengkel sekolah. Pembuatan 00 tidak han)a di"eruntukkan bagi industri ! teta"i ada aminan disekolah )ang melindungi kom"onen- kom"onenn)a. Di Indonesia telah diteta"kan bebera"a "eraturan keselamatan dan kesehatan keraE antara lain sebagai berikut: % 0ndang-0ndang #o. % ahun %95$ tentang Keselamatan KeraE 2 Peraturan Menteri #o. P=R- $4/M=#/%998 tentang Sistem Manaemen Keselamatan dan Kesehatan Kera. Peraturan-"eraturan tersebut diteta"kan bertuuan untuk men,egah dan mengantisi"asi teradin)a ke,elakaan kera. Program keselamatan dan kesehatan kera sebaikn)a dimulai dari taha" )ang "aling dasar! )aitu "embentukan buda)a keselamatan dan kesehatan kera. Dan "rogram keselamatan dan kesehatan kera da"at ber'ungsi dan e'ekti'! a"abila "rogram tersebut da"at terkomunikasikan ke"ada seluruh la"isan indi
ke,elakaan kera bukan han)a menimbulkan korban i+a mau"un kerugian material bagi "ekera dan "engusaha teta"i da"at uga mengganggu "roses "roduksi se,ara men)eluruh dan merusak lingkungan )ang akhirn)a berdam"ak ke"ada mas)arakat luas. Karena itu "erlu dilakukan u"a)a )ang n)ata untuk men,egah dan mengurangi risiko teradin)a ke,elakaan kera dan "en)akit akibat kera se,ara maksimal. 1"abila kita lakukan analisis se,ara mendalam maka ke,elakaan! "eledakan! kebakaran dan "en)akit akibat kera "ada umumn)a disebabkan tidak dialankann)a s)arat-s)arat K3 se,ara baik dan benar! sehingga ter,i"ta suatu kegiatan kera )ang aman. Melaksanakan Pekeraan se,ara aman sesuai "eraturan K3! dimana setia" Pekera harus men)adari bah+a dalam bekera ke,elakaan bisa saa teradi! untuk itu mereka harus memahami dan mematuhi "eraturan
K3 dalam
bekera! se"ertiE melihat keadaan tem"at kera! alat-alat "elindung diri! a"resiati' terhada" tanda-tanda/slogan-slogan tentang tanda baha)a! dan setia" "ekera harus mengetahui/mem"elaari undang- 0ndang #o. % th. %95$ tentang keselamatan kera. Pen,egahan terhada" baha)a dari ke,elakaan kera diidenti'ikasi "ada latihan kera dan dila"orkan sesuai kebiakan "erusahaan. Kondisi ditem"atkera agar di"eriksa lebih seksama! alat-alat "elindung diri di,ek kela)akann)a! alat-alat alarm di"eriksa keadaann)a! bila ada kerusakan agar di,atat dan dila"orkan segera.
#%
8ambar %3=#: Peralatan P0K
anggung a+ab keselamatan di industri! asa konstruksi diketahui dan dia"likasikan!
kebiakan-kebiakan!
aturan-aturan
)ang
men)angkut
keselamatan kera/K3! disosialisasikan! bila teradi ke,elakaan agar segera ditangani! 'ormat-'ormat la"oran agar disediakan. Peralatan "emadam kebakaran di"ilih dan dio"erasikan se,ara benar sesuai dengan enis kebakaran. 1da"un alat-alat "emadam kebakaran se"ertiE batang "engait! tanga! "asir!alat hidrant! alat-alat "en)embur! harus di"ilih dan di"eriksa agar alat-alat tersebut da"at digunakan dengan baik saat teradi kebakaran. Prosedur (a+at Darurat dan P3K Diketahui dan Dialankan bila seseorang menda"at ke,elakaan! atau diserang "en)akit )ang mendadak dan berbaha)a! maka hendaklah segera "anggil dokter atau di ba+a ke Rumah Sakit terdekat! ta"i ada baikn)a ika kita mengetahui a"a )ang harus dikerakan untuk menolong si sakit bila dokter itu ke betulan sedang tidak ada atau terlambat datang untuk memberi "ertolongan. Salah satau bukti telah dilaksanakann)a "ener"an K3 di sekolah! da"at dilihat dari "erlengka"an kotak P3K )ang telah tersedia. Kotak P3K )ang tersedian)a bebera"a obat "ertolongan "ertama "ada ke,elakaan )ang terletatak dalam suatu kotak khusus! lengka" dengan "etunuk bagaimana ,ara melakukan "ertolongan "ertama "ada ke,elakaan. Beber"a kelengka"an kotak Pertolongan Pertama Pada Ke,elakaan.antara lain! )aituE -
Plester
-
Pembalut ber"erekat
-
Pembalut steril besar! sedang dan ke,il
-
Perban gulung 4 ,m dan ; ,m
-
Perban segitiga
-
Kain "embalut siku
-
Kasa h)dro"hile
-
Ka"as "embalut %$ dan 24
-
Pinset
-
(unting
-
Peniti #%
&.
-
Sale" le
-
bat luka anti se"ti,
-
Ri
-
6utban a "laster
-
bat gosok
-
Min)ak urut
Manajemen Kesehatan an Keselamatan Kerja
Salah satu u"a)a dalam mengim"lementasikan K3 adalah SMK3 Sistem Manaemen Kesehatan dan Keselamatan Kera. SMK3 meli"uti struktur organisasi! "eren,anaan! tanggung a+ab! "elaksanaan! "rosedur! "roses! dan sumber da)a )ang dibutuhkan bagi "engembangan "enera"an! "en,a"aian! "engkaian dan "emeliharaan kebiakan keselamatan dan kesehatan kera dalam rangka "engendalian resiko )ang berkaitan dengan kegiatan kera guna ter,i"tan)a tem"at kera )ang aman! e'isien dan "rodukti' "enera"an! "en,a"aian! aman! "rodukti'. SMK3 meru"akan u"a)a integrati' )ang harus dilakukan tidak han)a dilakukan oleh "ihak manaemen teta"i uga "ara "ekera )ang terlibat langsung dengan "ekeraan. Im"lementasi
K3 di skeolah! da"at dimulai dengan di"erhatikann)a dan
diikutkann)a K3 sebagai bagian dari kebiakan dari manaemen sekolah. 7al ini mulai disadari karena dari data ke,elakaan kera )ang teradi uga mengakibatkan kerugian )ang ,uku". Manaemen risiko menuntut tidak han)a keterlibatan "ihak manaemen teta"i uga komitmen manaemen dan seluruh "ihak )ang terkait. Pada konse" ini! baha)a sebagai sumber ke,elakaan kera harus harus teridenti'ikasi! kemudian diadakan "erhitungan dan "rioritas terhada" risiko dari baha)a tersebut dan terakhir adalah "engontrolan risiko. Di taha" "engontrolan risiko! "eran guru "raktik sangat "enting karena "engontrolan risiko membutuhkan ketersediaan semua sumber da)a )ang dimiliki sekolah! karena "ihak manaemen sekolah )ang sanggu" memenuhi ketersediaan ini.
#!"
8ambar %3=0 : Siklus Penerapan K0 i Sekolah
Memahami Kriteria-kriteria "enamin mutu )ang ada berbagai u"a)a telah dilakukan dalam rangka memas)arakatkan keselamatan dan kesehatan kera! salah satun)a melalui "eningkatan "engetahuan
dan "emahaman
mas)arakat mengenai berbagai "eraturan atau norma-norma keselamatan dan kesehatan kera. Peraturan keselamatan dan kesehatan kera dibuat untuk di"ahami dan di"atuhi terutama oleh "ara "elaku "roses "roduksi! terhindar dari segala resiko kera! se"erti teradin)a ke,elakaan kera! "en)akit akibat kera mau"un "eledakan dan kebakaran. Disetia" "erusahaan ada kebiakan-kebiakan atau "eraturan-"eraturan )ang dituukan agar dalam melaksanakan kegiatan dilakukan dengan "enuh rasa tanggung a+ab! sehingga terhindar dari segala resiko )ang tidak di inginkan bagi keselamatan dan kesehatan kera. /. 6lat Pelinung Diri ,6PD
Pengertian 1lat Pelindung Diri 1PD adalah kelengka"an +aib )ang digunakan saat bekera sesuai dengan baha)a dan resiko kera untuk menaga keselamatan tenaga kera itu sendiri mau"un orang lain di tem"at kera. 1lat Pelindung diri adalah se"erangkat alat )ang digunakan oleh tenaga kera untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuhn)a dari adan)a kemungkinan "otensi baha)a atau ke,elakaan kera. Se,ara teknis 1PD tidaklah se,ara sem"urna da"at melindungi tubuh teta"i akan da"at meminimaliasi tingkat ke"arahan ke,elakaan atau keluhan / "en)akit )ang #!
teradi. Dengan kata lain! meski"un telah menggunakan 1PD u"a)a "en,egahan ke,elakaan kera se,ara teknis! teknologis )ang "aling utama.
8ambar %3=& : Penggunaan 6PD ajib Sebelum Bekerja
1lat Pelindung diri 1PD adalah suatu alat )ang mem"un)ai kemam"uan untuk melindungi seseorang dalam "ekeraan )ang 'ungsin)a mengisolasi tubuh tenaga kera dari baha)a di tem"at kera. 1PD di"akai a"abila usaha reka)asa dan ,ara kera )ang aman telah maksimum. Dalam "enggunaan 1PD masih memiliki bebera"a kelemahan se"ertiE Kemam"uan "erlindungan )ang tidak sem"urna! enaga kera tidak merasa aman! dan Komunikasi terganggu.
#!#
8ambar %3=/ : Kelengkapan 6lat Perlinungan Diri ,6PD /.% 6PD Bagian Kepala
Bebera"a alat "elindung diri "ada bagian ke"ala! dikenal antara lain )aituE o"i "engaman sa'et) helmet! untuk melindungi ke"ala dari benturan
atau "ukulan benda-benda o"i / udung! untuk melindungi ke"ala dari a"i! ua"! debu! kondisi iklim )ang buruk. utu" ke"ala! untuk melindungi kebersihan ke"ala dan rambut 1lat "elindung telingaE Sumbat telinga ear "lug! dan utu" telinga ear mu''
1lat "elindung ke"ala Sa'et) 7elmet melindungi ke"ala dari benda keras! "ukulan dan benturan! teratuh dan terkena arus listrik. Kemudian melindungi ke"ala dari kebakaran! korosi'! ua"-ua"! "anas atau dingin. Pelindung ke"ala untuk "enggunaan )ang bersi'at umum dan "engaman dari tegangan listrik )ang terbatas atau tahan terhada" tegangan listrik tinggi. Perlindungan terhada" tenaga listrik biasan)a terbuat dari logam )ang digunakan untuk "emadam kebakaran. Man'aat alat "elindung ke"ala Sa'et) 7elmet adalah to"i untuk melindungi ke"ala dari Nat-Nat kimia berbaha)a! dari iklim )ang berubah-ubah dan dari baha)a a"i dan lain-lain. Sumbat telinga ear "lug da"at mengurangi intensitas suara %$ s/d %4 dB dan tutu" telinga ear mu'' da"at mengurangi intensitas suara 2$ s/d 3$ dB. #!$
Sumbat telinga )ang baik adalah menahan 'rekuensi tertentu saa! sedangkan 'rekuensi untuk bi,ara biasan)a komunikasi tak terganggu. Kelemahan alat "elindung telinga )aitu tidak te"at ukurann)a dengan lobang telinga "emakai! kadang-kadang lobang telinga kanan tak sama dengan )ang kiri bahan sumbat telinga karet! "lastik keras! "lastik )ang lunak! lilin! ka"as. Penggunanan alat "elindung telinga )ang ban)ak diminati adalah enis karet dan "lasti, lunak! karena bisa men)usaikan bentuk dengan lobang telinga. 1lat "elindung telinga ada bebera"a enis atenuasin)a )aitu "ada 'rekuensi 2;$$&$$$ 7N sam"ai &2 dB 34&4 dB. 0ntuk 'rekuensi biasa 24-3$ dB. 0ntuk keadaan khusus da"at dikombinasikan antara tutu" telinga dan sumbat telinga sehingga da"at atenuasi )ang lebih tinggi akan teta"i tak lebih dari 4$ dB! karena hantaran suara melalui tulang masih ada. /.# 6PD Bagian Muka an Mata , )ace shiel <
S)arat dan ketentuaan "elindung muka dan mata adalah mudah dikenakan ,o,ok untuk kasus berisiko ke,il dan menengah. Bahan "embuat alat "elindung mata dari "lasti,! ada bebera"a enis tergantung dari bahan dasarn)a se"erti selulosa asetat! akrilik! "oli karbonat dan sebagain)a. 6ontoh Ka,a mata biasa (oggles. /.0 6PD Bagian Perna)asan
1lat "erlindungan "erna'asan! memberikan "erlindungan terhada" sumbersumber baha)a se"erti kekurangan oksigen dan "en,emaran oleh "artikel debu! kabut! asa" dan ua" logam kemudian "en,emaran oleh gas atau ua". Res"irator )ang si'atn)a memurnikan udara! Res"irator )ang dihubungkan dengan su""l) udara bersih! Res"irator dengan su""l) oksigen. /.& 6PD Bagian Pakaian Kerja
Pakaian kera khusus untuk "ekeraan dengan sumber-sumber baha)a tertentu se"ertiE erhada" radiasi "anas! erhada" radiasi mengion! erhada" ,airan dan bahan bahan kimia. Pakaian "elindung di"akai "ada tem"at kera tertentu misaln)a 1"ron "enutu" / menahan radiasi! )ang ber'ungsi untuk menutu"i sebagian atau seluruh badan dari "anas! "er,ikan a"i! "ada suhu dingin! ,airan kimia! oli! dari gas berbaha)a atau bera,un! serta dari sinar radiasi. /./ 6PD Bagian "ali @ sabuk Pengaman #!%
Penggunaan bahan ini! berguna untuk melindungi tubuh dari kemungkinan teratuh! biasan)a digunakan "ada "ekeraan konstruksi dan memanat serta tem"at tertutu" atau boiler. 7arus da"at menahan beban sebesar ;$ Kg. Jenis "enggantung uni'ilar "enggantung berbentuk 0. (abungan "enggantung uni'ilar dan bentuk 0! ada bebera"a ma,am sa'et) harness )aitu "enunang dada ,hest harness! "enunang dada dan "unggung ,hest +aist harness! "enunang seluruh tubuh 'ull bod) harness. /.3 6PD Bagian Sarung "angan
>ungsin)a melindungi tangan dan ari-ari dari a"i! "anas! dingin! radiasi! listrik! bahan kimia! benturan dan "ukulan! le,et dan in'eksi. Sarung tangan meru"akan alat "elindung diri )ang ban)ak digunakan! 'ungsin)a untuk melindungi tangan dari luka le,et! luka teriris! luka terkena bahan kimia dan terhada" tem"erature ekstrim. Bebera"a "erlengka"an sarung tangan sebagai "erlengka"an K37! antara lain! )aituE a Kel
untuk
"engalengan!
"enge"akan!
"enanganan
makanan! indusrti )ang seenis. #!!
/.> 6PD Bagian Pelinung kaki
>ungsin)a untuk melidungi kaki dari tertim"ah benda-benda berat! terbakar karena logam ,air! bahan kimia! tergelin,ir! tertusuk. Se"atu keselamatan kera di"ergunakan untuk melindungi kaki dari baha)a keatuhan benda-benda berat! "er,ikan ,airan! dan tertusuk oleh benda-benda taam. Menurut enis "ekeraan se"atu keselamatan terda"at bbera"a enis! antara lain )aituE a !epatu dengan loga atau ba%a ! se"atu boot! dan enis lainn)a )ang mam"u digunakan dimana da"at teradi kebakaran dan baha)a "eledakan.
b !epatu buruh atau tipe sepatu %alan! digunakan untuk melindungi "ekera dari "er,ikan! lelehan metal atau logam )ang berasal dari "engelasan atau bunga a"i.
#!&
, !epatu penguat bagian dalan'a eiliki sol etal 'ang fleksibel dan di ran,ang menonol "ada ari-arin)a! teta"i kemungkinan akan kontak dengan energi listrik namun da"at di"erke,il. 0ntuk kondisi basah sepatu kulit dengan paduan ka'u cendana, sangat e'ekti' dan da"at
memberikan "elindungan )ang baik dalam bekera dan dibutuhkan ketika beralan di "ermukaan "anas. Se"atu ini digunakan se,ara luas dalam "ekeraan as"al "anas. S epatu keselaatan dengan pelindung etatarsal ! selalu digunakan dalam o"ersi material berat. Juga untuk
menaga kemungkinan bila ada denda atuh dan menim"a ari kaki bagian atas. Pelindung metal ini sangat ,uku" melindungi kaki sam"ai "ergelanagan kaki.
!epatu boot keselaatan )aitu se"atu )ang
dilengka"i dengan non'errous )ang akan mereduksi kemungkinan adan)a gesekan dari "e,ahan ketika dilokasi dengan baha)a ledakan a"i.
d !epatu buruh atau tipe sepatu %alan! digunakan untuk melindungi "ekera dari "er,ikan! lelehan metal atau logam )ang berasal dari "engelasan atau bunga a"i.
8ambar %3=3 : Penggunaan 6PD
Dalam "enggunaann)a 1PD memiliki s)arat s)arat anatra lain! sebagai berikutE % =nak di"akai #!'
2 idak mengganggu 3 Memberikan "erlindungan )ang e'ekti' sesuai dengan enis baha)a tem"at kera Pemeliharaan 1PD! Se,ara umum "emeliharaan 1PD da"at dilakukan antara lain dengan : % Men)im"an dengan benar alat "elindung diri 2 Men,u,i dengan air sabun! kemudian dibilas dengan air se,uku"n)a. erutama untuk helm! ka,a mata! se"atu kera! "akaian kera! sarung tangan kain/kulit/karet. 3 Menemur Di ba+ah sinar matahari untuk menghilangkan bau! terutama "ada se"atu dan helm. Pen)im"anan 1PD! 0ntuk menaga da)a guna dari 1PD! hendakn)a disim"an ditem"at khusus sehingga terbebas dari debu! kotoran! gas bera,un! dan gigitan serangga/binatang. em"at tersebut hendakn)a kering dan mudah dalam "engambilann)a. A. 6lat Pemaam 6pi Ringan ,6P6R
1P1R atau alat "emadam a"i ringan )aitu "eralatan "ortabel )ang da"at diba+a dan dio"erasikan dengan tangan! berisi bahan "emadam bertekanann )ang da"at disem"rotkan dengan tuuan memadamkan a"i. Jika anda masih bingung alat ini sering berada di berbagai kantor! laboratorium dan "usat "erbelanaan. 0ntuk seia" sekolah a"akah itu ruangan kelas! ruangan guru terutama begkel atau laboratorium +aib memiliki 1P1R. Peristi+a kebakaran adalah "eristi+a )ang "aling menakutkan. Kebakaran da"at menimbulkan kehilangan harta benda! kematian dan ke,elakaan. Kebakaran meru"akan satu "eristi+a )ang tidak teradi begitu saa! sudah "asti ada "en)ebabn)a. Bebera"a t)"e atau enis dan umlah alat "emadam a"i ringan 1P1R )ang akan digunakan antara ain! )aituE a Jenis ,airan! untuk ka)u kertas dan tekstil b Jenis busa! untuk "enggunaan terbatas "ada ka)u kertas dan tekstil , Jenis te"ung kering! untuk ka)u kertas! tekstil! karet dan "lastik. #!
d Jenis gas h)dro,arbon berhalogen dsb! untuk "enggunaan terbatas "ada sentral tele"on! trans'ormator )ang tidak berada diruang tertutu" dan terda"at ban)ak "ersonil.
8ambar %3=>: 6P6R (enis 8as
em"at tem"at kera )ang "erlu di"asang 1P1R! minimal % satu buah 1P1R harus tersedia : a em"at "en)im"anan bahan bahan )ang mudah terbakar. b em"at "engelasan. , Di setia" tingkat / lantai gedung )ang sedang dibangun! dimana terda"at barang-barang atau alat-alat )ang mudah terbakar. Pedoman "enem"atan dan "ener"ana 1P1R! se"erti Memberikan "elatihan ke"ada "etugas "emadam kebakaran di area kera ,ara "enggunaan 1P1R sesuai dengan "etunuk dari "abrik "embuat. Kemudian menem"atkan 1P1R "ada lokasi )ang mudah diangkau oleh "ega+ai/"ekera. 0ntuk tem"at kera )ang berdebu dan ber"artikel logam! 1P1R harus diletakkan minimal "ada arak %4 m. Beber"a "edomana dalam "ener"an 1P1R di Sekolah atau gedung! anatara lainE a Setia" guru/sis+a/"ega+ai harus mengetahui lokasi 1P1R )ang terdekat dan ,ara "enggunaann)a. b 6ara "enggunaan 1P1R , Melakukan "emeriksaan
untuk
memastikan 1P1R teta" "enuh dan dalam kondisi sia" "akai! bila #!
ditemukan ada 1P1R )ang rusak harus segera segera diganti dan tabung )ang sudah berkurang isin)a sesuai dial alat "etunuk )ang ter"asang di 1P1R harus segera diisi ulang. d 1P1R harus selalu diaga dan dira+at dengan baik agar teta" ber'ungsi. e Personil )ang terlatih dan tahu ,ara menggunakan 1P1R harus selalu sia" di tem"at selama am kera. ' 1lat "emadam kebakaran )ang berisi ,hlorinated h)dro,arbon atau tetro,lorida tidak boleh digunakan didalam ruangan atau di tem"at )ang terbatas ,on'ined s"a,e. g idak di"erkenankan memindahkan 1P1R! ke,uali sedang digunakan. Berikut ini da"at dilihat P=R10R1# M=#=RI =#1(1 K=RJ1 D1# R1#SMI(R1SI
#: P=R.$&/M=#/%9;$ =#1#( SW1R1-SW1R1
P=M1S1#(1# D1# P=M=I71R1# 11 P=M1D1M 1PI RI#(1#.
B1B I K==R1#(1# 0M0M #&"
Pasal %: % 1lat "emadam a"i ringan ialah alat )ang ringan serta mudah dila)ani oleh satu orang untuk memadamkan a"i "ada mula teradi kebakaran. 2 Menteri ialah Menteri enaga Kera dan ransmigrasi. 3 Pega+ai "enga+as ialah "ega+ai teknis berkeahlian khusus dari luar De"artemen enaga Kera dan ransmigrasi )ang ditunuk oleh Menteri. & 1hli keselamatan kera ialah tenaga teknis berkeahlian khusus dari luar De"artemen enaga Kera dan ransmigrasi )ang ditunuk oleh Menteri enaga Kera dan ransmigrasi untuk menga+asi ditaatin)a "eraturan ini. 4 Pengurus ialah orang )ang mem"un)ai tugas memim"in langsung suatu tem"at kera atau bagian )ang berdiri sendiri.
B1B II P=M1S1#(1# Pasal &: 8 Setia" satu atau kelom"ok alat "emadam a"i ringan harus ditem"atkan "ada "osisi)ang mudah dilihat dengan elas! mudah di,a"ai dan diambil serta dilengka"i dengan "emberian tanda "emasangan. 5 Pemberian tanda "emasangan tersebut a)at % harus sesuai dengan lam"iran I. ; inggi "emberian tanda "emasangan tersebut a)at % adalah %24 ,m dari dasar lantai te"at diatas satu atau kelom"ok alat "emadam a"i ringan bersangkutan. 9 Pemasangan dan "enem"atan alat "emadam a"i ringan harus sesuai dengan enis dan "enggolongan kebakaran se"erti tersebut dalam lam"iran 2. %$ Penem"atan tersebut a)at % antara alat "emadam a"i )ang satu dengan lainn)a atau kelom"ok satu dengan lainn)a tidak boleh melebihi %4 meter! ke,uali diteta"kan lain oleh "ega+ai "enga+as atau ahli keselamatan Kera. %% Semua tabung alat "emadam a"i ringan sebaikn)a ber+arna merah. B1B III P=M=I71R11# Pasal %%: #&
% Setia" alat "emadam a"i ringan harus di"eriksa 2 dua kali dalam setahun! )aitu: a. "emeriksaan dalam angka 8 enam bulanE b. "emeriksaan dalam angka %2 dua belas bulanE 2 6a,at "ada alat "erlengka"an "emadam a"i ringan )ang ditemui +aktu "emeriksaan! harus segera di"erbaiki atau alat tersebut segera diganti dengan )ang tidak ,a,at. Demikian bun)i kuti"an Peraturan Meneteri enaga Kera dan ransmigrasi #o. Per.$&/M=#/%9;$! tentang s)arat-s)arat "emsangan dan "emeliharaan alat "emdama kebakran.
%. Mengenal (enis Kebakaran an Bahan Pemaam Kebakaran.
Menurut "enggolongann)a enis kebakaran ada 3 ma,am! )aitu: Kelas 1! Kelas B! dan Kelas 6. %.% Kebakaran Kelas 6 Jenis kebakaran kelas 1 adalah kebakaran )ang disebabkan oleh ka)u! kain dan kertas. 0ntuk memadamkam kebakaran kelas 1 maka ada bebera"a Nat "emadam )ang ,o,ok digunakan antara lain: a
1ir
b
Soda asam soda a,id
,
ekanan gas gas "ressure
d
ekanan udara stored air "ressure
e
Ra,un a"i >ire =Ctinguisher
%.2 Kebakaran Kelas B Kebakaran kelas B adalah kebakaran )ang teradi akibat ,airan )ang mudah terbakar! se"erti: bensin, oli, solar, in'ak tanah, tiner dan pelarut lainn'a . 0ntuk men,egah agar tidak teradi kebakaran maka tutu"lah
semua tangki bahan bakar! botol min)ak! kaleng ,at dan auhkan dari sumber a"i/"anas.0ntuk memadamkan kebakaran kelas B "akailah dr' powder dan gas ,arbon dioCide 62. >oam eCtenguisher busa "aling
te"at di"akai untuk memadamkan kebakaran kelas B. #
%.3 Kebakaran Kelas A Kebakaran kelas 6 adalah kebakaran )ang ditimbulkan oleh alat-alat listrik! misaln)a: otor listrik, generator listrik, kabel, kotak kontrol dan peralatan elektronik. Kebakaran kelas 6 da"at di"adamkan dengan ,airan
Bromo,hioro Di'lourometane B6> atau Dr) Po+der dan 62. D. 4ingkungan 5iup
ingkungan hidu"! sering disebut sebagai lingkungan! adalah istilah )ang da"at men,aku" segala makhluk hidu" dan tak hidu" di alam )ang ada di Bumi atau bagian dari Bumi! )ang ber'ungsi se,ara alami tan"a ,am"ur tangan manusia )ang berlebihan. a+an dari lingkungan hidu" adalah lingkungan buatan! )ang men,aku" +ila)ah dan kom"onen-kom"onenn)a )ang ban)ak di"engaruhi oleh manusia. Pen,emaran! menurut SK Menteri Ke"endudukan ingkungan 7idu" #o $2/M=#K7/%9;;! adalah asuk atau diasukkann'a ahluk hidup, zat , energi , danatau koponen lain ke dala air udara, danatau berubahn'a tatanan (koposisi) air udara oleh kegiatan anusia dan proses ala, sehingga kualitas airudara en%adi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkann'a.
0ntuk men,egah teradin)a "en,emaran terhada" lingkungan oleh berbagai akti
Pen,emaran air
Pen,emaran udara
Pen,emaran tanah #&$
Sumber Da)a 1lam biasa disingkat SD1 adalah "otensi sumber da)a )ang terkandung dalam bumi! air dan udara )ang da"at dida)agunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan ke"entingan "ertahanan negara. SD1 dibagi menadi dua! )aitu!SD1 )ang da"at di"erbaharui dan SD1 )ang tidak da"at di"erbaharui. %.
SD1 )ang da"at di"erbaharui meli"uti air! tanah! tumbuhan dan he+an. SD1 ini harus kita aga kelestariann)a agar tidak merusak keseimbangan ekosistem.
2.
SD1 )ang tidak da"at di"erbaharui itu ,ontohn)a barang tambang )ang ada di dalam "erut bumi se"erti min)ak bumi! batu bara! timah dan nikel. Kita harus menggunakan SD1 ini see'isien mungkin. Sebab! se"erti batu bara! baru akan terbentuk kembali setelah utaan tahun kemudian.
SD1 uga da"at dibagi menadi dua )aitu !A ha'ati- dan SD1 non-ha)ati. SD1 ha)ati adalah SD1 )ang berasal dari makhluk hidu" biotik. Se"erti: hasil "ertanian! "erkebunan! "ertambakan dan "erikanan. SD1 non-ha)ati adalah SD1 )ang berasal dari makhluk tak hidu" abiotik. Se"erti: air! tanah! barang-barang tambang. %.
Pengelolaan 4ingkungan 5iup
ingkungan hidu" adalah kesatuan ruang dengan semua benda! da)a! keadaan! dan makhluk hidu"! termasuk manusia dan "erilakun)a! )ang mem"engaruhi
alam
itu
sendiri!
kelangsungan
"erikehidu"an!
dan
keseahteraan manusia serta makhluk hidu" lain. 0"a)a "engelolaan lingkungan hidu" dan u"a)a "emantauan lingkungan hidu" adalah "engelolaan dan "emantauan terhada" usaha dan atau kegiatan )ang berdam"ak "enting terhada" lingkungan hidu" )ang di"erlukan bagi "roses "engambilan ke"utusan tentang "en)elenggaraan usaha dan/atau kegiatan. Perlindungan dan "engelolaan lingkungan hidu" berdasarkan Pasal % angka 2 0ndang-0ndang #omor 32 ahun 2$$9 tentang Perlindungan dan Pengelolaan ingkungan 7idu" 00PP7 adalah u"a)a sistematis dan ter"adu )ang dilakukan untuk melestarikan 'ungsi lingkungan hidu" dan men,egah teradin)a "en,emaran dan/atau kerusakan lingkungan hidu" )ang meli"uti
"eren,anaan!
"eman'aatan!
"engendalian!
"emeliharaan! #&%
"enga+asan! dan "enegakan hukum. Pengendalian dam"ak lingkungan hidu" meru"akan u"a)a untuk melakukan tindakan "enga+asan terhada" suatu akti
baik
hukum
administrasi!
"erdata
mau"un
"idana.
Dalam
melaksanakan "enga+asan dan "emantauan kualitas lingkungan hidu" di daerah! Pemerintah Indonesia memiliki Peabat Penga+as ingkungan 7idu" Daerah )ang disingkat dengan PP7D se"erti )ang diamanatkan dalam 0ndang-0ndang Perlindungan dan Pengelolaan ingkungan 7idu" #omor 32 ahun 2$$9 bah+a dalam melaksanakan "enga+asan! Menteri! (ubernur! #&!
atau Bu"ati/@alikota meneta"kan "eabat "enga+as lingkungan hidu" )ang meru"akan "eabat 'ungsional. Peranan! 'ungsi dan kedudukan serta ke+enangan PP7D dimaksud lebih di"ertegas lagi dengan Ke"utusan Menteri #egara ingkungan 7idu" RI #omor 4; ahun 2$$2 tentang ata Kera Peabat Penga+as ingkungan 7idu" di Pro
#. Pengelolaan 4ingkungan 5iup Sekolah
Kita hidu" di dunia! sangat tergantung "ada lingkungan hidu"! manusia akan musnah ika lingkungan hidu"n)a rusak! )aitu tidak da"at lagi menalankan 'ungsin)a dalam mendukung kehidu"an. Dilain "ihak! manusia untuk memenuhi kebutuhan hidu"n)a melakukan ek"lorasi dan eks"loitasi sumber da)a alam! dan eks"loitasi )ang berlebihan akan mengakibatkan merosotn)a da)a dukung alam. Manusia slalu menggali "otensi sumber da)a alam! dikarenakan kebutuhan )ang terus berkembang! baik enis mau"un umlahn)a! sedangkan "en)ediaan sumber da)a alam terbatas. Disisi lain dalam "roses "en)ediaan barang kebutuhan manusia uga akan dihasilkan limbah! limbah )ang dihasilkan menadi beban bagi lingkungan umlah limbah )ang semakin besar )ang tidak terdegradasi akan menimbulkan masalah baru bagi manusia! se"eti timbuln)a "en,emaran. Sekol salah satu media lingkungan hidu"! sekolah adalah lingkungan kehidu"an sis+a sehari-hari! bila lingkungan sekolah da"at ditata dan dikelola dengan baik! maka akan menadi +ahana e'ekti' untuk membentuk "erilaku "eduli lingkungan "ada sis+a. Sekolah bisa menadi "elo"or ga)a hidu" )ang ramah lingkungan karena sekolah mam"u mengaarkan sis+an)a bagaimana menalani kehidu"an meski"un dengan ,ara )ang sederhana. Jika "ada sebuah sekolah menegha keuruan! dengan umlah sis+a dan guru )ang men,a"ai ratusan! maka sangat ban)ak dari mereka )ang menggunakan air di toilet! mau"un kertas di setia" harin)a. 0ntuk itu! "erlun)a ditanamkan semangat untuk men)elamatkan lingkungan seak dini ke"ada anak didik! #&&
tentun)a "enggunaan energi serta berbagai sumber da)a da"at dio"timalkan. Misaln)a! menghemat "enggunaan air! tidak boros listrik! serta mengurangi sam"ah "lastik dan kertas. #.% Konsep 8reen School
Konse" [(reen s,hool!
adalah konse" )ang mengaak seluruh +arga
sekolah untuk membentuk ga)a hidu" agar lebih "eduli dan melestarikan lingkungan! demikian salah satu konse" im"lementasi "engelolaan lingkungan hidu" di sekolah. Saat ini "engelolaan lingkungan hidu" di sekolah dikenal dengan konse" green s,hool! bila diartikan "emahaman makna kalimat green s,hool! dengan mudah kita sebut adalah sekolah hiau! ta"i "engertian itu bukan han)a tam"ilan 'isik sekolah menadi hiau. Konse" green s,hool! memba+a +uud sekolah )ang memiliki "orgram dan akti'itas "endidikan mengarah ke"ada kesadaran dan keari'an terhada" lingkungan hidu". Konse" Asekolah hiau adalah sutau metoda "endekatan agar sekolah )ang memiliki komitmen dan se,ara sistimatis mengembangkan "rogram! "rogram untuk im"lementasi nilai-nilai lingkungan ke dalam seluruh akti'itas sekolah. Pen)usunan "rogram sekolah menggunakan konse" (reen S,hool! adalah "rogram "engembangan sekolah )ang terintegrasi ke dalam "engembangan kurikulum ber+a+asan lingkungan dan "endidikan berbasis komunitas ter+adai dalam "rogram kurikuler
dan ektra kurikuler. Sedangkan
"engembangan ka+asan sekolah dan "engembangan sistem "endukung )ang ramah lingkungan termasuk dalam "rogram "engelolaan lingkungan 'isik serta 'asilitas. Selanutn)a "engembangan lingkungan sosial/lingkungan kera meru"akan bagian dari "engembangan manaemen sekolah Di sekolah! "roses "embelaaran mengarah "ada u"a)a "embentukan "erilaku sis+a )ang "eduli lingkungan melalui model "embelaaran )ang a"likati' dan men)entuh kehidu"an sehari-hari. Sementara itu! lingkungan sekolah diadikan +ahana "embiasaan "erilaku "eduli lingkungan sehari-hari. Seluruh as"ek menuu "ada satu tuuan )aitu internalisasi atau "embiasaan "erilaku "eduli lingkungan dalam kehidu"an sehari-hari. Pen)usunan "rogram sekolah hiau ini dilakukan se,ara holistik dengan mengaitkan seluruh "rogram )ang ada di sekolah. Potensi internal sekolah se"erti ketersediaan #&'
lahan! sumber da)a air! energi! tradisi mas)arakat sekitar! dan ekosistemn)a meru"akan obek "engembangan dalam konse" sekolah hiau. ingkungan 'isik sekolah di tata se,ara ra"i! manis! hiau dan
ekologis
sehingga menadi +ahana "embelaaran bagi seluruh +aga sekolah untuk bersika" ari' dan ber"erilaku ramah lingkungan. Program "endidikan dikemas se,ara "artisi"ati' "enuh! "er,a)a "ada kekuatan kelom"ok! mengakti'kan dan men)eimbangkan rasa! "ikiran dan kekuatan )ang n)ata sehingga tia" indi
Sis+a/i diaak melakukan hidu" sederhana Menggunakan air hemat! di kamar mandi atau di taman Men)enangi hidu" dengan ,ara bertanam "ohon di lingkungan seolah 7emat menggunakan energi! ruangan )ang telah ,uku" "enerangan tidak
"erlu "akai listrik 4 Membuang sam"ah )ang benar! dan mengenal enis-enis sam"ah! sam"ah organik dan nonorganikG 8 Sis+a dilarang melakukan ,orat-,oret! mea! ruangan! km/+,! dan bahkan tas sekolah sendiri. 5 Kebersihan kelas atau halaman sekoah ; Dan lain-lain. . #&
Pembentukan sika" )ang baik di sekolah! se"eti kebiasan di atas! akan menadikan buda)a )ang baik bagi setia" indi
masalah kebiasaan! ban)ak ,ara )ang bisa dikembangkan untuk membuat lingkungan sekolah menadi hiau! misaln)a dengan "embuatan lubang bio"ori! adan)a bank sam"ah! hingga "elatihan "embuatan bahan daur ulang sam"ah. Jadi! as"ek-as"ek "endidikan karakter da"at langsung ditera"kan di dalam keseharian sis+a di sekolah tan"a harus dieali dengan ragam teori. Seatin)a! menaga lingkungan harus dilaksanakan oleh setia" indi
Pengenalan 4imbah
Ban)ak kegiatan Sekolah Menengah Keuruan menghasilkan limbah! limbah tersebut sering kali dibuang ke lingkungan! sementara umlah limbah )ang dihasilkan
terus
meningkat.
Berdasarkan
PP#o.
%;/%999
Jo.PP
;4/%999! Aimbah dide'inisikan sebagai sisa/buangan dari suatu usaha dan atau kegiatan manusia. Seiring dengan "ertambahan "enduduk dan kemauan teknologi serta "erekonomian! umlah atau konsentrasi limbah )ang dibuang kelingkungan da"at menimbulkan dam"ak negati' bagi lingkungan itu sendiri. 00 RI #o. 23 tahun %995 tentang "engelolaan lingkungn hidu" mende'inisikan ABaku Mutu ingkungan sebagai ukuran batas atau kadar makhluk hidu"! Nat! energi! atau kom"onen )ang ada atau harus ada dan atau unsur "en,emar )ang ditenggang keberadaan)a dalam suatu sumber da)a tertentu sebagai unsur lingkungan hidu".Dengan kata lain!baku mutu lingkungan adalah ambang batas/batas maksimum suatu Nat atau kom"onen )ang di"erbolehkan berada dilingkungan agar tidak menimbulkan dam"ak negati' Berikut ini "engelom"okan limbah! )ang didasarkan enis sen)a+a: % imbah rganikE imbah organik meru"akan limbah )ang memiliki unsur hidrokarbon hidrogen dan karbon )ang mudah diuraikan oleh mikroorganisme. 6ontoh: Jasad Makhluk hidu"! sisa makanan! kertas! kotoran he+an. imbah organik )ang mudah membusuk da"at diman'aatkan kembali dengan ,ara diadikan kom"os. Kom"os da"at diman'atkan sebagai "u"uk/"en)ubur tanaman. Pembuatan kom"os dari
#'"
limbah organik da"at menadi salah satu solusi untuk menangani limbah organik. 2 imbah 1norganikE imbah anorganik meru"akan limbah )ang tidak memiliki unsur hidrokarbon hidrogen dan karbon dan sulit diuraikan oleh mikroorganisme. 6ontoh: "lastik! karet! besi! kaleng bekas! "e,ahan ka,a. imbah anorganik tidak da"at dibiarkan begitu saa karena sulit diuraikan se,ara alami oleh mikroorganisme! untuk itu limbah anorganik da"at didaur ulang menadi "roduk-"roduk )ang da"at digunakan kembali oleh manusia! se"erti kaleng almunium didaur ulang menadi kaleng almunium kembali atau kertas bekas didaur ulang menadi kertas sia" "akai lagi. Salah satu ,ara agar "eman'aatan limbah da"at dilakukan dengan e'ekti' dan e'isien adalah dengan memilah limbah tersebut saat dibuang Berikut ini "engelom"okan limbah! )ang didasarkan +uud: % imbah Ber+uud 6airE imbah ,air adalah segala enis limbah )ang
ber+uud ,airan! beru"a air beserta bahan-bahan buangan lain )ang ter,am"ur tersus"ensi mau"un terlarut dalam air. # imbah ,air da"at diklasi'ikasikan dalam & kelom"ok! )aitu: a imbah ,air domestik doestic wastewater ! )aitu limbah ,air hasil buangan darri "erumahan rumah tangga! bangunan! "erdagangan! "erkantoran! dan sarana enis. 6ontoh : 1ir detergen sisa ,u,ian! air sabun! dan air tina. b imbah ,air industri ndustrial wastewater ! )aitu limbah ,air hasil buangan industri. 6ontoh: air sisa ,u,ian daging! buah! atau sa)ur dari industri "engolahan makanan dan dari sisa "e+arnaan kain/bahan dari industri tekstil. , Rembesan dan lua"an (infiltration and inflow ! )aitu limbah ,air )ang berasal dari berbagai sumber )ang memasukisaluran "embuangan limbah ,air melalui rembesan kedalam tanah atau melalui lua"an dari "ermukan. d 6ontoh: halaman! 1ir buangan dri talng ata"! "endingin ruangan 16! halaman! bangunan "erdagangan industri! serta "ertanian atau "erkebunan. e 1ir 7uan stor water ! )aitu limbah ,air )ang berasal dari aliran air huan diatas "ermukaan tanah. 1liran air huan di"ermukaan tanah da"at mele+ati dan memba+a "artikel-"artikel buangan "adat atau ,air sehingga da"at disebut limbah ,air. #'
Berikut ini "engelom"okan limbah! )ang didasarkan +uud Padat: imbah "adat meru"akan salah satu limbah )ang "aling ban)ak terda"at dilingkungan Biasan)a limbah "adat disebut sam"ah! imbah "adat di klasi'ikasikan menadi 8 kelom"ok : % Sam"ah organik mudah busuk garbage! )aitu limbah "adat semi basah! beru"a bahan-bahan organik )ang mudah membusuk atau terurai mikroorganisme. a 6ontoh : sisa da"ur! sisa makanan! sam"ah sa)uran! kulit buah-buahan. 2 Sam"ah anorganik dn organik tak membusuk Rubbish! )aitu limbah "adat anorganik atau organik ,uku" kering )ang sulit terurai oleh mikroorganisme! sehingga sulit membusuk. b 6ontoh: Selulosa! kertas! "lastik! ka,a! logam. 3 Sam"ah 1bu ashes! )aitu limbah "adat )ang beru"a abu! biasan)a hasil "embakaran. Sam"ah ini mudah terba+a angin karena ringan dan tidak mudah membusuk. & Sam"ah bangkai binatang dead animal! )aitu semua limbah )ang beru"a bangkai binatang! se"erti tikus! ikan dan binatang ternak )ang mati. 4 Sam"ah sa"uan street s+ee"ing! )aitu limbah "adat hasil sa"uan alanan )ang berisi berbagai sam"ah )ang tersebar di alanan! s"erti dedaunan! kertas dan "lastik. 8 Sam"ah Industri Industrial +aste! )aitu semua limbah "adat )ang bersal daribuangan industri. Kom"osisi sam"ah ini tergantung dari enis industrin)a.
Berikut ini "engelom"okan limbah! )ang didasarkan +uud (as: imbah gas biasan)a dibuang keudara. Di udar!terkandung unsur-unsur kimia se"erti 2!#2!#2!6o2!72! dan lain-lain. Penambahan gas keudara )ang melam"aui kandungan udara alami akan menurunkan kualitas udara. abel : Bebera"a ma,am limbah gas )ang umumn)a ada diudara #o. %. 2. 3. &. 4.
Jenis Karbon monoksida6 Karbon dioksida 6 2 #itrogen ksida # C Sul'ur ksida S C
Keterangan (as tidak ber+arna! tidak berbau (as tidak ber+arna! tidak berbau (as ber+arna dan berbau (as tidak ber+arna dan berbau
1sam klorida 76l
taam Beru"a ua" #'#
8. 5. ;. 9. %$.
1monia #73 Metan 67& 7idrogen 'luor ida 7> #itrogen Sulida #S Klorin 6l 2
(as tidak ber+arna! berbau (as berbau (as tidak ber+arna (as berbau (as berbau
imbah gas )ang dibuang keudara biasan)a mengandung "artikel-"artikel bahan "adatan atau ,airan )ang berukuran sangat ke,il dan ringan sehingga tersus"ensi dengan gas-gas tersebut. Bahan "adatan dan ,airan tersebut disebut sebagai materi "artikulat. Berikut ini "engelom"okan limbah! )ang didasarkan +uud Suara: Waitu! imbah )ang beru"a gelombang bun)i )ang merambat diudara. imbah suara da"at dihasilkan dari mesin kendaraan! mesin-mesin "abrik! "eralatan elektronikdan sumber-sumber )ang lainn)a. Berikut ini "engelom"okan limbah! )ang didasarkan sumber: % imbah DomestikE 1dalah limbah )ang berasal dari kegiatan
"emukiman "enduduk rumah tangga dan kegiatan usaha se"erti "asar! restoran! dan gedung "erkantoran.6ontoh : sisa makanan! kertas! kaleng! "lastik! air sabun! detergen! tina. 2 imbah IndustriE 1dalah limbah buangan hasil industri!enis limbah )ang di haasilkan tergantung "ada enis industri. 6ontoh: imbah organik ,air atau "adat akan ban)ak dihasilkan oleh industri "engolahan makanan! sedangkan limbah anorganik se"erti logam berat dihasilkan oleh industri tekstil! Industri )ang melakukan "roses "embakaran menghasilkan limbah gas. 3 imbah PertanianE 1dalah limbah )ang beraasal dari limbah "ertanian! limbah ini biasan)a beru"a sen)a+a-sen)a+a anorganik dari bahan kimia )ang digunakan untuk kegiatan "ertanian. 6ontoh: Pu"uk! "estisida! sisa-sisa tumbuhan. & imbah Pertambangan E 1dalah limbah )ang berasal dari kegi kegiatan "ertambangan. Kandungan limbah ini terutama beru"a material tambang. 6ontoh: ogam atau batuan. 4imbah Bahan Berbaha1a an Beracun ,B0 #'$
Menurut PP RI #o. %;/%999 tentang "engolahan limbah bahan berbaha)a dan bera,un adalah sisa suatu kegiatan )ang mengandung bahan berrbaha)a dan bera,un! )ang karena si'at dan atau konsentrasin)a! baik se,ara langsung mau"un tak langsung merusak lingkungan hidu"! kesehatan mau"un manusia. imbah B3 da"at diklasi'ikasikan sebagai Nat bahan )ang mengandung satu atau lebih sen)a+a:
Mudah meledak e*plosive Pengoksidasi o*idizing 1mat sangat mudah terbakar e*treel' flaable Sangat mudah terbakar highl' flaable Mudah terbakar flaable 1mat sangat bera,un e*treel' to*ic Sangat bera,un highl' to*ic Bera,un oderatel' to*ic Berbaha)a harful Korosi' corrosive Bersi'at mengiritasi (irritant Berbaha)a bagi lingkungan dangerous to the environent Karsinogenik/da"at men)ebabkan kanker (carcinogenic eratogenik/da"at men)ebabkan ke,a,atan anin teratogenic) Mutagenik/da"at men)ebabkan mutasi utagenic \at atau bahan tersebut diatas diklasi'ikasikan sebagai limbah B3 karena memenuhi satau atau lebih karakteristik limbah B3
berikut: imbah mudah meledak! )aitu limbah )ang "ada suhu dan tekanan standar 24$ 6! 58$ mm7g da"at meledak dan atau 'isika da"at menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi
)ang dengan ,e"at da"at merusak lingkungan sekitarn)a. imbah mudah terbakar! )aitu limbah )ang mem"un)ai salah atu si'at berikut: o imbah beru"a ,airan )ang mengandung alkohol )ang mengandung alkohol kurang dari 2&O akan men)ala a"abila teradi kontak dengan a"i! "er,ikan a"i! atau o
sumber n)ala lain "ada tekanan udara 58$ mm7g. imbah bukan beru"a ,airan! )ang "ada tem"eratur dan tekanan
standar
24$6!
58$mm7g
da"at
mudah
men)ebabkan kebakaran melalui gesekan! "en)era"an #'%
ua" air! atau "erubahan kimia se,ara s"ontan dan a"abila terbakar da"at men)ebabkan kebakaran )ang terus o
menerus. Meru"akan limbah )ang bertekanan )ang mudah
terbakar. o Meru"akan limbah "engoksidasi. < imbah )ang bersi'at reakti'! )aitu limbah )ang mem"un)ai
salah satu si'at berikut: imbah )ang "ada keadaan normal tidak stabil dan da"at
men)ebabkan "erubahan tan"a "eledakan. imbah )ang da"at bereaksi hebat dengan air. imbah )ang a"abila ber,am"ur dengan air ber"otensi menimbulkan ledakan! menghasilkan gas! ua"! atau asa" bera,un dalam umlah )ang membaha)akan bagi kesehatan manusia dan lingkungan.Meru"akan limbah sianida! sul'ida! atau amonia )ang "ada kondisi "7 antara 2 dan %2!4 da"at menghasilkan gas! ua" atau asa" bera,un dalam umlah )ang
membaha)akan bagi kesehatan manusia dan lingkungan. imbah )ang mudah meledak atau bereaksi "ada suhu dan
tekanan standar 24$6! 58$mm7g. imbah )ang men)ebabkan kebakaran karena mele"as atau menerima oksigen atau limbah organik "eroksida )ang tidak
stabil dalam suhu tinggi. imbah bera,un! )aitu limbah )ang mengandung "en,emar )ang bersi'at ra,un bagi manusia atau lingkungan )ang da"at men)ebabkan kematian atau sakit )ang serius a"abila masuk
kedalam tubuh melalui "erna"asan! kulit atau mulut. imbah )ang men)ebabkan in'eksi! )aitu limbah kedokteran! limbah dari laboratorium atau limbah lainn)a )ang terin'eksi
kuman "en)akit )ang da"at menular. imbah bersi'at korosi'! )aitu limbah )ang mem"un)ai salah satu si'at berikut: Men)ebabkan iritasi terbakar "ada kulit. Men)ebabkan "roses "engkaratan "ada lem"eng baa .
#'!