AUDIT TEKNOLOGI DAN INFORMASI
COBIT 5.0 FOR ASSURANCE
OLEH : FITRIA FENTI (NIM. 14146013) HAFEASI PITRA ROSMENA (NIM. 14146014)
MAGISTER CHIEF INFORMATION OFFICER UNIVERSITAS NEGERI PADANG 015
COBIT 5.0 UNTUK JAMINAN TI
Tujuan :
1. Mema Memaha hami mi peng pengge gerak rak,, kepe kepent ntin inga gan n dan dan targ target et bebe beberap rapaa piha pihak k terh terhad adap ap perspektif asuransi 2. Memaha Memahami mi komp kompone onen n dari kegia kegiatan tan asura asuransi nsi 3. Meng Menger erti ti baga bagaim iman anaa meng menggu guna naka kan n COBI COBIT T 5 pada pada peme pemeri rint ntah ahan an dan dan pelaksanaan kegiatan asuransi. . Menger Mengerti ti bagaiman bagaimanaa member memberika ikan n asuran asuransi si dengan dengan penggu penggunaa naan n COBIT COBIT 5 di perusahaan. 5. Memahami Memahami bagaimana bagaimana kaitan kaitan COBIT COBIT 5 terhada terhadap p standar standar !udit !udit TI TI lainn"a. lainn"a.
COBIT COBIT 5 memung memungkin kinkan kan ter#apa ter#apain" in"aa tu$uan tu$uan perusa perusahaa haan n untuk untuk men$aga men$aga keseimbangan antara realisasi keuntungan dan penggunaan sumber da"a dan risiko "ang ada se#ara optimal dengan penggunaan informasi teknologi sebagai salah satu #ara untuk men#iptakan business value. COBIT 5.% for assuran#e && 'ublikasi ini men#iptakan tampilan informasi !ssuran#e COBIT 5, untuk memberikan bimbingan bagi konstituen $aminan I(!C! ini informasi. Ini harus dianggap sebagai setara dengan $aminan COBIT 5 untuk )eamanan Informasi. *al ini telah tersedia pada kuartal kedua tahun 2%13.
I.
DEFINISI JAMINAN
+aminan +aminan diartikan diartikan baha, baha, berdasarkan berdasarkan hubungan hubungan akuntabilitas akuntabilitas antara dua pihak atau lebih, audit IT dan $aminan profesional mungkin terlibat untuk mengeluarkan komunikasi tertulis "ang men"atakan kesimpulan tentang mater i pela$aran kepada pihak $aab. )eterl )eterlibat ibatan an $amina $aminan n dapat dapat men#ak men#akup up dukung dukungan an dalam dalam pern" pern"ataa ataan n audit audit keua keuang ngan an,, peni penilai laian an dari dari nilai nilai "ang "ang dibe diberik rikan an oleh oleh IT terh terhad adap ap peru perusah sahaa aan, n, pemenuhan kebutuhan standar dan praktis- pemenuhan kesepakatan maupun regulasi. !dapun (tandar formal frameork $aminan TI dari I(!C! diantaran"a /Infor /Informat mation ion Te#hno e#hnolog log" " !ssur !ssuran# an#ee 0rame 0rameork ork IT! IT!0, Institu Institute te of Intern Internal al
!udito !uditors rs /II!, /II!, Intern Internati ationa onall 'rofess 'rofession ional al 'ra#ti#e 'ra#ti#ess 0rame 0rameork ork /I''0 /I''0 and the !meri#an Institute of Certified 'ubli# !##ountants /!IC'!. /!IC'!.
'erspektif dalam !suransi ada dua ma#am "ang dapat diidentifikasikan 1. 'ers 'erspe pekt ktif if 0ung 0ungsi si !suran suransi si - men$ men$ela elask skan an baga bagaim iman anaa masi masing ng&m &masi asing ng enabler enabler /pada gambar di atas memberikan kontribusi kontribusi dalam pen"ediaan pen"ediaan keseluruhan $aminan. Misaln"a & 'ada ada stru struk ktur tur org organis anisas asii mana ana "ang ang dim diminta inta untu untuk k memb emberik erikan an $aminan /badan4 Comite audit4 dll & Bagian Bagian inform informasi asi mana mana "ang "ang dimint dimintaa untu untuk k memb memberik erikan an $amina $aminan. n. 2. 'erspektif 'erspektif 'enilaian 'enilaian - men$elaskan men$elaskan baha $aminan $aminan perlu disediakan. disediakan. 'erspe 'erspekti ktiff penila penilaian ian memberi memberikan kan 'en$ela 'en$elasan san rin#i rin#i mengen mengenai ai proses proses $aminan inti, termasuk proses "ang ada pada COBIT 5 "aitu M!%1, M!%2, M!%3.
6ua perpektif dalam pen"ediaan $aminan menurut COBIT 5
II. II.
PRIN PRINSI SIP P DAL DALAM AM PEM PEMBE BERI RIAN AN JAM JAMIN INAN AN MEN MENUR URUT UT COB COBIT IT Berdasarkan prinsip "ang ada pada COBIT 5, 'emberian $aminan TI pada
perusahaan $uga akan mengikuti 5 prinsip tersebut.
'rinsip pada COBIT 5.%
A. Meeti eetin ng stakeholder nee!
Berguna untuk pendefinisan prioritas untuk implementasi, perbaikan, dan $aminan. )ebutuhan stakeholder diter$emahkan ke dalam 7oals Cas#ade men$adii tu$uan "ang lebih spesifik, dapat ditind men$ad ditindakla$u akla$uti ti dan disesuaikan, disesuaikan, dalam konteks Tu$uan perusahaan /nterprise 7oal, Tu$uan "ang terkait IT /IT&related 7oal, Tu$uan "ang akan di#apai enabler /nabler 7oal. (elain itu sistem tata kelola harus mempertimbangkan seluruh stakeholder ketika ket ika mem membua buatt kep keputu utusan san men mengen genai ai pen penilai ilaian an man manfaat faat,, reso resour# ur#ee dan risiko. (takeholder dalam $aminan TI meliputi •
•
Internal (takeholder & Badan dan ko komite au audit & )elo )elom mpok pok aud audit it,, ris risik iko o & Mana$em $emen eksek sekutif & Mana$emen bisnis 8ternal (takeholder & In9estor & !uditor ek eksternal & 'eraturan & 'artner Bisnis & 'elanggan4klien
COBIT diran#ang untuk digunakan oleh tiga pengguna berbeda "aitu 1.
Mana$emen 6eng 6engan an pene penera rapa pan n COBI COBIT T, mana mana$e $eme men n dapa dapatt terb terban antu tu dala dalam m pros proses es pen"eimbangan resiko dan pengendalian in9estasi dalam lingkungan IT "ang tidak dapat diprediksi.
2.
:ser 'enggu 'engguna na dapat dapat menggu menggunak nakan an COBIT COBIT untuk untuk memper memperole oleh h ke"aki ke"akinan nan atas la"anan keamanan dan pengendalian IT "ang disediakan oleh pihak internal atau pihak ketiga.
3.
!uditor 6engan penerapan COBIT, auditor dapat memperoleh dukungan dalam opini "ang "ang diha dihasil silka kan n dan dan untu untuk k memb memberi erika kan n sara saran n kepa kepada da mana mana$e $eme men n atas atas pengendalian internal "ang ada.
Tida Tidak k semua semua stakeholder memilik memilikii kebutu kebutuhan han $amina $aminan n "ang "ang sama, sama, dan untuk untuk alas alasan an ters terseb ebut ut $eni $eniss
$ami $amina nan n
dapa dapatt
dibe dibeda daka kan n
berd berdas asar arka kan n
kete keterl rlib ibat atan an
$aminann"a &
(elf (elf assess assessme ment nt - perbed perbedaan aan utam utamaa antara antara $amin $aminan an $enis $enis ini ini dengan dengan
&
"ang lain baha $aminan ini tidak melibatkan pihak ketiga. !udi !uditt Inte Intern rnal al 4 pem pemen enuh uhan an ula ulasa san n 6ilakukan oleh pihak ketiga "ang tidak terlibat dalam fungsi enabler & n"a, tetapi beker$a dalam satu organisasi "ang sama dengan pemilik perusahaan. +enis ini lebih ban"ak mengulas tentang kemandirian dari pada penilaian diri karena auditor tidak terlibat dalam fungsi enabler-
&
n"a. !udit k ksternal *ampir sama dengan $enis audit internal, namun terdapat perbedaan utam utamaa kelo kelomp mpok ok "ang "ang mela melaku kuka kan n audi auditt tida tidak k beke beker$ r$aa dala dalam m perusahaan "ang sama dengan pemilik perusahaan. :ntuk lebih $elasn"a, perbedaan $enis keterlibatan $aminan terdapat
pada gambar berikut, B. C"# C"#e$ e$ing ing ente$%$ ente$%$i!e i!e en&t"& en&t"&en en, bermanfaat bermanfaat untu untuk k mengin mengintegrasik tegrasikan an tata kelola TI perusahaan kedalam tata kelola perusahaan. (istem tata
kelola TI "ang diusung COBIT 5 dapat men"atu dengan siste m tata kelola perusahaan dengan mulus. 'rinsip kedua ini $uga meliputi semua fungsi dan proses "ang dibutuhkan untuk unt uk men mengat gatur ur dan men mengelo gelola la TI per perusa usahaa haan n dim dimana anapun pun inf inform ormasi asi diproses. 6alam lingkup perusahaan, COBIT 5 menangani semua la"anan TI in inte tern rnal al ma maup upun un ek ekste stern rnal al,, da dan n $u $uga ga pr pros oses es bi bisn snis is in inter terna nall da dan n eksternal. C. A%% A%%'(i '(ing ng a !in !ing'e g'e inte$g$ inte$g$ate ate )$ )$a*e a*e+"$ +"$, , , sebagai pen"elarasan diri
dengan standar dan frameork rele9an lain, sehingga perusahaan memapu meng me nggu gunak nakan an CO COBI BIT T 5 se seba baga gaii fr fram ame eor ork k tat tataa ke kelo lola la um umum um da dan n integrator. (elain itu prinsip ini men"atukan semua pengetahuan "ang sebelumn"a tersebar dalam berbagai frameork I(!C! /COBIT, ;! ;!< IT, =isk IT, BMI(, IT!0, dll. D. Ena Ena-'i -'ing ng a "'i!ti "'i!ti// a%%$"a a%%$"a/ /, "akni COBIT 5 memandang baha setiap
enabler saling memperngaruhi satu sama lain dan menentukan apakah penerapan COBIT 5 akan berhasil. berhasil.
•
COBIT 5 memandang baha setiap enabler saling mempengaruhi satu sama
•
lain dan menentukan apakah penerapan COBIT 5 akan berhasil. nabler didorong oleh pen$abaran tu$uan.
'erbandingan dari +enis )eterlibatan +aminan
E. Se%a$ating g"#e$nan/e )$"* *anage*ent , COBIT membuat perbedaan "ang #ukup $elas antara tata kelola dan mana$emen. )edua hal tersebut men#akup brbagai kegiatan "ang berbeda, memerlukan struktur organisasi "ang berbeda, dan mela"ani untuk tu$uan "ang berbeda pula.
'erbedaan 7o9ernan#e /Tata )elola dengan Management /Mana$emen &
7o9e 7o 9ern rnan an#e #e adalah adalah tata kelola kelola "ang memast memastik ikan an baha baha tu tu$u $uan an perus perusah ahaan aan dapat di#apai dengan melakukan e9aluasi terhadap kebutuhan, kondisi, dan pilihan stakeholder, menerapkan arah melalui prioritas dan pengambilan keputusan terhadap arah dan tu$uan "ang telah disepakati. 'ada )eban"akan perusahaan, tata kelola adalah tanggung $aab dari dean direksi dibaah kepemimpinan ketua.
&
Mana Ma nage geme ment nt /M /Man ana$ a$em emen en be berf rfun ung gsi se seba baga gaii pe pere ren# n#an ana, a, me memb mban angu gun, n, men$alankan dan memonitor aktifitas&aktifitas "ang se$alan dengan arah "ang ditetapkan oleh badan tata kelola untuk men#apai tu$uan perusahaan. 'ada keban" keb an"akan akan per perusa usahaa haan, n, man mana$em a$emen en men men$ad $adii tan tanggu ggung ng $aa $aab b ekse eksekut kutif if mana$emen dibaah pimpinan CO.
)erangka COBIT 5 men$elaskan tu$uh kategori 1. 'rinsip,
kebi$akan
dan
kerangka
ker$a
adalah
kendaraan
untuk
mener$emahk mener $emahkan an perila perilaku ku "ang diinginkan diinginkan men$ad men$adii pand panduan uan prakt praktis is untu untuk k sehari&hari mana$emen. 2. 'rose 'rosess menggambark menggambarkan an set terorgani terorganisir sir praktek praktek dan kegiat kegiatan an untuk untuk men#apai men#apai tu$uan tertentu dan menghasilkan set output dalam mendukung pen#apaian keseluruhan TI&tu$uan "ang terkait. 3. (truk (truktur tur organis organisasi asi adalah adalah pengambila pengambilan n keputusan keputusan kun#i kun#i entitas entitas dalam dalam suatu perusahaan. . Bu Buda da"a "a,, et etik ikaa da dan n pe peril rilak aku u in indi di9i 9idu du da dan n pe peru rusah sahaa aan n "a "ang ng sa sang ngat at ser serin ing g direme dir emehka hkan n seb sebaga agaii fak faktor tor keb keberh erhasil asilan an dal dalam am keg kegiata iatan n tata kel kelola ola dan mana$emen.
5. Inf Inform ormasi asi diperluk diperlukan an untuk men$aga men$aga organi organisasi sasi ber$alan ber$alan dengan dengan baik dan diatur, tetapi pada tingkat operasional, informasi sangat sering produk utama dari perusahaan itu sendiri. >.
III. III.
Pe$! Pe$!%e %e,t ,ti) i) Ja*in Ja*inan an Fung! Fung!ii : P$in! P$in!i% i% ,e-i ,e-ija ja,a ,an n an )$a*e )$a*e+"$ +"$, , (ang (ang -e$,aitan engan ja*inan.
Model "ang digunakan untuk menentukan prinsip dan kebi$akan dalam $aminan TI adalah 0rameork IT!0 IT!0 /IT !ssuran#e 0rameork.
Stakeholder dalam pen$elasan tentang prinsip, kebi$akan dan kerangka ker$a pada $aminan TI bisa dikelompokkan atas at as stakeholder internal dan eksternal
perusahaan. @ang @ang meliputi mana$emen eksekutif, kepatuhan petugas, mana$er risiko, auditor internal dan eksternal, pen"edia la"anan dan pelanggan serta beberapa peraturan lembaga. Goals oals – prinsip, kebi$akan dan frameork sebagai instrumen dari aturan orga organi nisas sasii dalam dalam mend menduk ukun ung g ter#a ter#apa pain in"a "a tu$u tu$uan an peru perusah sahaan aan dan dan nilai nilai perusahaan. )ebi$akan "ang baik adalah - Efektif – mampu mampu mencapai tujuan yang dinyatakan - Efisien – memastikan memastikan bahwa prinsip yang diterapkan merupakan -
langkah efisien Non intrusive – adanya pemikiran logis bagi mereka yang mematuhi peraturan.
Life Cycle – kebijakan memiliki life cycle yang harus mampu mendukung pencapaian tujuan tujuan yang telah didefinisikan. didefinisikan. Good Good practi practices ces – membutuhk membutuhkan an kebijaka kebijakan n sebagai sebagai bagian bagian meny menyelur eluruh uh dalam kerangka kerja manajemen dan tata kelola, memberikan struktur hirarki hirarki terhadap terhadap semua semua kebijaka kebijakan n yang ditetapkan ditetapkan secara secara jelas sebagai prinsip penting.
Tabel Tabel berikut men"a$ikan men "a$ikan aspek prinsip, kebi$akan dan frameork IT!0 IT!0
I1.
M"e' P$"!e!
Mode Modell pros proses es disin disinii dapa dapatt dima dimaks ksud ud sebag sebagai ai doma domain in pada pada COBI COBIT T 5 "ang "ang menentukan pen"ediaan $aminan pada perusahaan. !dapun proses pendukung utama dalam pen"ediaan $aminan pada perusahaan disa$ikan pada figure 1>.
(uatu proses didefinisikan sebagai perlakuan "ang dipengaruhi oleh kebi$akan orga organi nisas sasii dan dan pros prosed edur ur "ang "ang mene menerim rimaa masu masuka kan n dari dari bebe bebera rapa pa sumbe sumber r /termas /termasuk uk proses proses lain, lain, manipu manipulasi lasi masuka masukan n dan hasil hasil keluar keluaran. an. /#onto /#ontohn" hn"aa la"anan. Mode Modell pros proses es akan akan menu menun$ n$uk ukka kan n stakeholder, Tuuan, Tuuan, life cycle dan !ood practices. (ebagaimana "ang ditampilkan pada figure 12 diatas. 'ada perspektif $aminan fungsi proses COBIT 5 dalam men"a$ikan proses terkait informasi dan $aminan khusus informasi meliputi &
tu$u tu$uan an pros proses es pada seti setiap ap proses proses deng dengan an $umla $umlah h "ang "ang terbat terbatas as dari dari
&
tu$uan proses kaminan khusus. 7amb 7ambar aran an det detail ail tent tentan ang g pro proses ses tind tindak akan an.. 'roses :tama "ang Mendukung 'en"ediaan +aminan
'roses pendukung lainn"a dalam pen"ediaan $aminan
1. •
M"e M"e'' St$u St$u,t ,tu$ u$ O$ O$ga gani ni!a !a!i !i %a %aa a Ja*in Ja*inan an Int Intii Model struktur organisasi $uga menun$ukkan (takeholder stakeholder pada struktur organisasi bisa beras al dari organisasi
intern internal al dan ekstern eksternal, al, "ang "ang merupa merupakan kan anggot anggotaa indi9i indi9idu du pada pada struktu struktur, r, •
struktur lain, entitas organisasi, klien, peratutan dan supplier. 7oals tu$uan struktur organisasi sendiri termasuk memiliki mandat "ang tepat, tepat, prinsip prinsip operasi operasi dan aplikasi aplikasi "ang mudah mudah dipahami dipahami.. )eluar )eluaran an
dari dari
srtuktur organisasi ini seharusn"a termasuk se$umlah kegiatan dan keputusan • •
"ang benar.
organisasi "ang tepat, tingkatan keputusan "ang tepat /keputusan terstruktur "ang diambil pihak berenang 'erspektif 0ungsi +aminan $aminan "ang terkait dengan struktur organisasi.
(truktur Organisasi Inti "ang Mendukung +aminan
(truktur lainn"a "ang rele9an dalam pengadaan $aminan, diantaran"a
1I. 1I.
M"e' "e' Bu Bua a(a (a Eti Eti,a ,a an an Pe$ Pe$i' i'a, a,u u
'ada model Buda"a, tika dan 'erilaku akan ditun$ukkan •
(takeh (takehold older er sama sama seperti seperti model model sebelu sebelumn" mn"aa baha baha stakeh stakehold older er pada pada
•
model ini $uga bisa organisasi intenal dan eksternal. 7oals 7oals Tu$ua Tu$uan n dari dari buuda" buuda"a, a, etika etika dan perilak perilaku u terkait terkait tentan tentang g etika etika
•
organisasi, etika indi9idu, perilaku indi9idu.
•
Beberapa tools dapat tools dapat digunakan. 7ood 'ra#ti#es untuk men#iptakan, men#iptakan, mendorong, mendorong, dan mempertahan mempertahankan kan perilaku "ang diinginkan melalui bisnis "ang meliputi komunikasi, kesadaran atas sikap s ikap "ang diinginkan, hukum dan norma.
'erila 'erilaku ku "ang "ang diingi diinginka nkan n dapat dapat dikateg dikategori orikan kan berdas berdasark arkan an tiga tingka tingkatan tan dalam dalam orga organi nisa sasi si peru perusa saha haan an "ang ang luas luas,, $ami $amina nan n "ang "ang prof profes esio iona nal, l, mana mana$e $eme men. n. (ebagaimana "ang ditampilkan pada tabel di baah,
Tabel Tabel 'erilaku =ele9an 6alam 6ala m 'engadaan +aminan.
1II.
M"e' In)"$*a!i
Inform Inf ormasi asi ada adalah lah sum sumber ber da" da"aa utam utamaa unt untuk uk sem semua ua per perusa usahaa haan. n. Inf Inform ormasi asi tersebu ters ebutt di# di#ipt iptaka akan, n, dig diguna unakan kan,, dis disimp impan, an, dit ditamp ampilka ilkan, n, dan dim dimusn usnahk ahkan. an. Teknologi Te knologi mempun"ai peran penting pada kegiatan& kegiatan tersebut. Te Teknologi knologi kemu ke mudi dian an me men n$a $adi di be berk rkem emba bang ng pa pada da se semu muaa as aspe pek k bi bisn snis is da dan n pr prib ibad adi. i.
Manfaat apa "ang diberikan oleh informasi dan teknologi pada perusahaanA (alah satun"a untuk pengambilan keputusan, #ontohn"a aplikasi 6((. !dapun beberapa item informasi dalam mendukung $aminan •
+aminan standar dan regulasi mendukung dalam penger$aan seluruh
•
anisiatif $aminan. +amina +aminan n daftar daftar temuan temuan && sebuah sebuah daftar daftar permas permasala alahan han4tem 4temuan uan "ang "ang mun#ul selama kegiatan $aminan.
•
+amina +aminan n fungsi fungsi kebi$ak kebi$akan an dan prosed prosedur ur member memberikan ikan pandua panduan n pada pada
•
peker$a dan mana$emen. +ami +amina nan n fung fungsi si kual kualita itass stan standa darr diter diterap apka kan n pada pada semua semua inisi inisiati atif f
•
$aminan. +amina +aminan n lapora laporan n penggu penggudan dangan gan menang menangani ani semua semua salinan salinan lapora laporan n
•
$aminan. +aminan template memandu pen"elesaian kegiatan $aminan inti, seperti
•
lingkup, program audit4$aminan, daftar temuan dan pelaporan $aminan. 'iagam audit men"ediakan frameork fungsional dan organisasi dalam
•
kegiatan organisasi.
•
kegiatan $aminan. Misaln"a status pen"elesaian ren#ana audit. =en#ana audit penaaran frameork "ang "ang terdiri dari semua kegiatan
•
$aminan spesifik. (trategi audit mendefinisikan tu$uan $aminan se#ara $elas lingkup dan
•
fokus dari pendekatan $aminan. =en#ana kepatuhan harus men"ertakan seluruh kegiatan pemenuhan
•
"ang spesifik. (etiap $enis ren#ana pemenuhan harus $elas. (trate (trategi gi kepatu kepatuhan han mendefi mendefinis nisika ikan n dengan dengan $elas $elas tu$uan tu$uan kepatu kepatuhan han
•
sebagai lingkup dan fokus pendekatan kepatuhan. )ebutu )ebutuhan han finans finansial ial dan anggar anggaran an terdiri terdiri atas kebutu kebutuhan han anggar anggaran an
•
asuransi seperti *=, Tra9el dan tools. 0rameork kompetisi *= mengidentifikasi tingkat kompetensi $aminan
•
utama dan sertifikasi. +amina +aminan n seluruh seluruh bidang bidang TI mendefi mendefinis nisika ikan n ila"a ila"ah h pertan pertanggu ggung ng $aaban pen"edia $aminan TI. Biasan"a berdasarkan struktur tingkatan tin tinggi ggi
•
• •
"ang ang
meng engelom elomp pokka okkan n
dan dan
meng menghu hubu bun ngkan gkan
enab enable ler r
organisasi4bisnis. 0aktor peraturan dan legal kumpulan semua faktor legal dan peraturan "ang mempengaruhi inisiatif $aminan. (trategi =isiko mendefinisikan se#ara $elas tu$uan risiko. 6aftar =isiko meliputi hasil peren#anaan risiko, meliputi konsekuensi.
Masukan Informasi Tambahan Tambahan
1III. 1III.
M"e' M"e' La(ana La(anan n In)$ In)$a! a!t$ t$u,t u,tu$ u$ an A%'i, A%'i,a!i a!i
!plikasi 'endukung Terkait Terkait +aminan TI dan 'en$elasann"a
Berdasarkan penerimaan standar !udit se#ara umum dan konsep baru dari COBIT 5.% /enabler suatu pendekatan $aminan dapat men$elaskan penggabungan alur ker$a dan metode metode COBIT COBIT tersebu tersebut. t. 7ambar 7ambar beriku berikutt ini merupa merupakan kan pen$ela pen$elasan san tentan tentang g COBIT 5.% berdasarkan pendekatan keterlibatan +aminan.
'endek 'endekatan atan keterli keterlibat batan an $aminan $aminan menga# menga#u u se#ara se#ara tegas tegas kepada kepada katego kategori ri enable enabler r COBIT 5.%. frameork COBIT 5.% men$elaskan baha enabler saling berhubungan, misaln"a. 'roses "ang menggunakan struktur organisasi, sebagai informasi /input dan output