KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS KECAMATAN PULO AMPEL Nomor : 800/094/SK-PKM 2018
TENTANG KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, PELAKSANAAN PELAKSANAAN KEGIATAN DAN D AN EVALUASI UPT PUSKESMAS KECAMATAN PULO AMPEL
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA UPT PUSKESMAS KECAMATAN PULO AMPEL,
Menimbang
: a. bahwa agar penyelenggaraan penyelenggara an pelayanan Puskesmas sesuai dengan kebutuhan masyarakat, maka perlu disusun perencanaan Puskesmas berdasarkan analisis kesehatan masyarakat; b. bahwa agar masyarakat mudah mendapatkan akses terhadap pelayanan, informasi, dan memberikan umpan balik, maka perlu disusun kebijakan akses masyarakat terhadap Puskesmas c. bahwa agar kinerja Puskesmas dapat ditingkatkan secara berkesinambungan,
maka
perlu
disusun
kebijakan
evaluasi
Puskesmas dengan indicator-indikator kinerja yang jelas; Mengingat
: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan; 2. Peraturan Menteri Menteri Kesehatan Kesehatan Republik Republik Indonesia Indonesia Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas; 3. Peraturan Menteri Menteri Kesehatan Kesehatan Republik Republik Indonesia Indonesia Nomor 46 tahun 2015 tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama; 4. Peraturan Peratura n Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal;
MEMUTUSKAN Menetapkan
:
KEPUTUSAN
KEPALA
PERENCANAAN,
PUSKESMAS
AKSES,
TENTANG
PELAKSANAAN
KEBIJAKAN
KEGIATAN
DAN
EVALUASI UPT PUSKESMAS KECAMATAN PULO AMPEL. Kesatu
:
Kebijakan perencanaan, akses, pelaksanaan kegiatan dan evaluasi UPT Puskesmas Kecamatan Pulo Ampel sebagaimana tercantum dalam lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan.
Kedua
:
Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan ditetapka n dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Pulo Ampel Pada tanggal : 05 Februari 2018 KEPALA UPT PUSKESMAS KECAMATAN PULO AMPEL ,
BAMBANG WIDIANTO
LAMPIRAN KEPUTUSAN UPT PUSKESMAS KECAMATAN PULO AMPEL NOMOR : 800/147/SK-PKM 2018 TENTANG : KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, PELAKSANAAN KEGIATAN, DAN EVALUASI
KEBIJAKAN PERENCANAAN, AKSES, PELAKSANAAN KEGIATAN, DAN EVALUASI UPT PUSKESMAS KECAMATAN PULO AMPEL
A. PERENCANAAN PUSKESMAS
1. Jenis-jenis Jenis-je nis pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas harus disusun sesuai dengan prioritas kebutuhan masyarakat. 2. Jenis-jenis Jenis-je nis pelayanan yang disediakan oleh puskesmas, meliputi: a.
pelayanan
UKM,
meliputi:
Pelayanan
promosi
kesehatan,
Pelayanan
kesehatan lingkungan, Pelayanan kesehatan ibu, anak, dan keluarga berencana, Pelayanan UKS, Pelayanan
Gizi, Pelayanan pencegahan dan
pemberantasan penyakit, Pelayanan kesehatan lansia, Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat dan UKGS, Pelayanan Kesehatan Remaja, Pelayanan Keperawatan kesehatan masyarakat, Pelayanan kesehatan jiwa, Pelayanan kesehatan olahraga. b. pelayanan UKP, meliputi: Pendaftaran, Persalinan 24 jam, UGD, Poli pengobatan umum, Poli Gigi, Poli MTBS, Poli Gizi, Poli KIA, Poli KB, Poli HIV/IMS, Poli TB Paru, Poli Kusta, Poli Imunisasi, Klinik Gizi, Klinik PKPR, Klinik Sanitasi, Apotek, Laboratorium. Laboratorium. 3. Jenis pelayanan dan informasi tentang pelayanan wajib disediakan bagi masyarakat. 4.
Perencanaan
Puskesmas
harus
disusun
berdasarkan
analisis
kebutuhan
masyarakat dengan melibatkan masyarakat dan lintas sektor terkait, dan sesuai dengan visi, misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas 5. Analisis kebutuhan masyarakat dilakukan melalui pertemuan dengan tokoh masyarakat, sektor terkait, SMD, MMD, analisis data surveilans, capaian kinerja pelayanan. 6. Rencana Puskesmas disusun dalam bentuk rencana lima tahunan, rencana usulan kegiatan, dan rencana pelaksanaan kegiatan. 7. Rencana Puskesmas merupakan perencanaan yang terintegrasi baik untuk pelayanan UKM maupun UKP.
B. AKSES MASYARAKAT TERHADAP PUSKESMAS
1. Informasi tentang jenis-jenis pelayanan yang disediakan Puskesmas wajib disediakan bagi masyarakat. 2. Informasi tengang tengang tujuan, sasaran, sasaran, tugas pokok, pokok, fungsi, dan kegiatan kegiatan Puskesmas Puskesmas wajib disampaikan pada masyarakat, lintas sektor, dan lintas program. 3. Komunikasi dengan masyarakat , termasuk akses untuk menyampaikan umpan balik, dilaksanakan melalui: SMS, ketersedian kotak saran dan secara langsung kepada petugas. 4. Keluhan dan umpan balik masyarakat wajib ditindaklanjuti. ditindaklan juti. 5. Tindak lanjut terhadap keluhan dan umpan balik wajib dievaluasi.
C. EVALUASI KINERJA PUSKESMAS
1. Kinerja Puskesmas wajib dimonitor dan dievaluasi. 2. Penilaian kinerja dilakukan terhadap semua jenis pelayanan yang ada di Puskesmas, baik baik
kinerja manajerial, manajerial, kinerja kinerja pelayanan pelayanan UKM maupun maupun kinerja
pelayanan UKP. 3. Penilaian kinerja juga dilakukan terhadap penanggung jawab tiap Upaya Puskesmas. 4. Penilaian kinerja bertujuan untuk meningkatkan kinerja pelayanan UKM dan pelayanan UKP. 5. Monitoring dan Penilaian kinerja dilakukan secara periodik, baik bulanan, tri bulan, dan tahunan. 6. Hasil monitoring dan penilaian penilaian kinerja harus diumpanbalikkan pada pihak-pihak terkait. 7. Hasil analisis kinerja dibandingkan dengan standar dan dilakukan kaji banding dengan Puskesmas yang lain. 8. Hasil monitoring
dan evaluasi kinerja, serta serta hasil kaji banding banding harus
ditindaklanjuti ditindaklanjuti dalam bentuk perbaikan. 9. Hasil monitoring dan penilaian kinerja wajib dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten.
KEPALA UPT PUSKESMAS KECAMATAN PULO AMPEL,
BAMBANG WIDIANTO