PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT
DINAS KESEHATAN PUSKESMAS KARANG MULYA Jalan A Yani KM 68 Desa Karang Mulya Kecamatan Pangkalan Banteng 74183 Email:
[email protected] Email:
[email protected] Website: www-puskesmas-karangm www-puskesmas-karangmulya.com ulya.com
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KARANG MULYA
NOMOR : 445/00 -R0/SK/KM/2016 TENTANG KEBIJAKAN ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT,AKSES,INDIKATOR DAN EVALUASI PENYELENGGARAAN UKM PUSKESMAS KARANG MULYA
KEPALA PUSKESMAS KARANG MULYA,
Menimbang
: a. bahwa agar a gar penyelenggaraan penyelengga raan pelayanan pela yanan UKM Puskesmas P uskesmas sesuai dengan kebutuhan
masyarakat,maka
perlu
disusun
perencanaan
UKM
Puskesmas berdasarkan analisis kesehatan masyarakat; b. bahwa
agar
masyarakat
mudah
mendapatkan
akses
terhadap
pelayanan,informasi,dan memberikan umpan balik,maka perlu disusun kebijakan akses masyarakat terhadap UKM Puskesmas; c. bahwa agar kinerja UKM Puskesmas dapat ditingkatkan secara berkesinambungan,maka
perlu disusun
kebijakan
evaluasi
UKM
Puskesmas dengan indikator-indikator kinerja yang jelas; Mengingat
:
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); 2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun 2014, tentang Puskesmas; 3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 tahun 2015, tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama; MEMUTUSKAN :
Menetapkan
: KEPUTUSAN
KEPALA
PUSKESMAS
TENTANG
KEBIJAKAN
ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT,AKSES,DAN EVALUASI PENYELENGGARAAN UKM PUSKESMAS KARANG MULYA. KESATU
: Kebijakan
analisis
kebutuhan
masyarakat,akses,dan
evaluasi
UKM
Puskesmas sebagaimana tercantum dalam Lampiran 1 merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
1
KEDUA
: Indikator dan target kinerja tiap-tiap UKM sebagaimana tercantumdalam Lampiran II merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
KETIGA
: Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal
ditetapkan
dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Karang Mulya pada tanggal 5 Desember 2016
KEPALA PUSKESMAS KARANG MULYA,
MARYANI
2
Lampiran
:
SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KARANG MULYA
Nomor
:
445/1.1.5.2-R0/SK/KM/2016
Tanggal
:
5 Desember 2016
A. ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT TERHADAP PENYELENGGARAAN UKM 1. Analisis kebutuhan masyarakat dengan melibatkan masyarakat dan lintas sektor terkait,dan sesuai dengan visi,misi,fungsi dan tugas pokok Puskesmas wajib dilakukan sebagai dasar untuk menyusun perencanaan UKM Puskesmas 2. Analisi kebutuhan masyarakat dilakukan melalui pertemuan dengan tokoh masyarakat,sektor terkait,SMD,MMD,analisis data surveilans,capaian kinerja pelayanan,dan umpan balik masyarakat 3. Umpan balik dari masyarakat diperoleh melalui SMDdan MMD, survey kepuasan,survey kebutuhan masyrakat,keluhan masyarakat yang disampaikan secara langsung baik melalui lisan maupun melalui media SMS dan kotak saran,dan pertemuan dengan tokoh masyarakat dan sasaran 4. Hasil analisis kebutuhan dan umpan balik dari masyarakat dibahas secara kolaboratifoleh Kepala Puskesmas,pelaksana,lintas program,dan lintas sektoral,melalui pertemuan mini lokakarya lintas program dan lintas sektor 5. Rencana Penyelenggaraan masing-masing UKM Puskesmas harus diintegrasikan dalam perencanaan tingkat Puskesmas 6. Upaya-upaya inovatif dapat dilakukan sesuai dengan perkembangan kebutuhan masyarakat,usulan atau masukan dari masyarakat,perubahan regulasi pemerintah,dan perkembangan tehnologi kesehatan,dan dibahas dalam pertemuan dengan masyarakat,pertemuan lintas program maupun lintas sektoral B. AKSES MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN UKM PUSKESMAS 1. Jadwal pelaksanaan kkegiatan tiap UKM dilaksanakan sesuai dengan rencana,disepakati dan diinformasikan kepada kelompok sasaran. 2. Jadwal dan tempat pelaksanaan kegiatan UKM harus disepakati dengan cara: pembahasan dalam minilokakarya lintas program dan lintas sektor,kesepakatan dengan kader atau kepala kelurahan melalui telepon,dan surat menyurat 3. Pelaksanaan kegiatan UKM harus dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan dan dilakukan oleh pelaksana yang kompeten. 4. Kesepakatan jadwal pelaksanaan kegiatan UKM dilakukan dengan cara: kesepakatan lewat telepon,pemberitahuan lewat surat dinas,kesepakatan pada waktu lokakarya mini lintas program,dan lokakarya mini lintas sektor 5. Penanggung jawab UKM wajibmemonitor dan mengevaluasi ketepatan waktu ,ketepatan sasaran,dan ketepatan tempat pelaksanaan UKM 6. Kajian terhadap masalah dan hambatan pelaksanaan kegiatan UKM harus diidentifikasi oleh penanggung jawab dan pelaksana UKM sebagai dasar untuk perbaikan 7. Informasi tentang kegiatan UKM harus disampaikan pada masyarakat,kelompok masyarakat,individu yang menjadi sasaran,lintas program terkait, dan lintas sektor terkait 8. Penyampaian informasi kepada masyarakat,lintas program,dan lintas sektor wajib dievaluasi dan ditindak lanjuti 9. Akses masyarakat terhadap pelayanan UKM Puskesmas dan informasi tentang UKM wajib dievaluasi 3
10. Umpan balik dan keluhan masyarakat terhadap penyelenggaraan UKM didapatkan melalui: kotak saran,sms pelayanan pengaduan,telepon,keluhan langsung yang disampaikan pada petugas 11. Keluhan dan umpan balik dari masyarakat wajib ditindak lanjuti 12. Tanggapan terhadap keluhan dan umpan balik masyarakat disampaikan melaui papan informasi tanggapan keluhan di Puskesmas,sms,dan web Puskesmas. C. EVALUASI KINERJA PENYELENGGARA UKM PUSKESMAS 1. Kinerja Penyelenggara UKM Puskesmas wajib dimonitor dan dievaluasi 2. Penilaian kinerja penyelenggara UKM Puskesmas dilakukan dengan indikator yang jelas,sesuai dengan pedoman pen yelenggaraan UKM,dan Standar Pela yanan Minimal,denga target yang jelas. 3. Indikator dan target kinerja untuk tiap-tiap UKM ditetapkan sesuai dengan lampiran II dari Surat Keputusan ini 4. Capaian indikator kinerja wajib dianalisis,dibandingkan dengan Puskesmas lain(kaji banding) dan ditindak lanjuti.
4
7. a. UPAYA PROMKES NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Cakupan Desa Siaga Aktif
90
2
Penyuluhan PHBS Rumah Tangga
80
3
Penyuluhan PHBS Institusi Pendidikan
100
4
Penyuluhan PHBS Institusi Sarana Kesehatan
100
5
Penyuluhan Institusi TTU
100
6
Pembinaan Posyandu
100
7
Penyuluhan Kelompok
100
b. PERKESMAS NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Jumlah kasus dengan TB paru yang dibina
100
2
KK dengan bumil, bufas risti yang dibina
90
3
KK dengan bayi risti yang dibina
90
8. UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT a. ISPA NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Penemuan kasus pneomonia dan peneomonia berat oleh Puskesmas dan kader.
80
2
Jumlah kasus pneomonia dan pnemonia berat ditangani
80
3
Jumlah kasus pneomonia dan pnemonia berat / dengan tanda bahaya ditangani/dirujuk.
80
b. DIARE NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Penemuan kasus diare di Puskesmas dan oleh kader
80
2
Kasus diare ditangani oelh Puskesmas dan oleh kader dengan oral dehidrasi
80
5
c. IMUNISASI NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Cakupan HB 0<7 hari
80
2
Cakupan BCG
80
3
Cakupan DPT HB 1
80
4
Cakupan Polio 3
80
5
Cakupan Polio 4
80
6
Cakupan Campak
80
7
BIAS DT Kelas 1
80
8
BIAS TD Kelas 2 dan 3
80
9
Cakupan HB 0<7 hari
80
d. DBD NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Angka bebas jentik
95
2
Cakupan penyelidikan epidemiologi
100
e. MALARIA NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Pemeriksaan sediaan darah pada penderita malaria
100
2
Penderita malaria (+) yang diobati sesuai standar
100
f. TB PARU NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Penemuan penderita Suspek TB
80
2
Penemuan penderita TB BTA (+)
80
g. HIV AIDS NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Kasus Ims yang diobati
100
2
Klien yang mendapat penanganan HIV/AIDS
100
9. KESEHATAN IBU DAN ANAK-KELUARGA BERENCANA(KIA-KB) NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Cakupan kunjungan pertama Bumil (K1)
95
2
Cakupan kunjungan Bumil lengkap (K4)
95
4
Cakupan penanganan komplikasi kebidanan
80
6
5
Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan yang
95
memiliki kopetensi kebidanan 6
Cakupan kunjungan neonatus (KN1)
90
7
Cakupan kunjungan neonatus lengkap (KN3)
90
8
Cakupan kunjungan nifas lengkap (KF3)
90
9
Cakupan pelayanan kesehatan anak balita sakit yang
80
dilayani MTBS 10
Cakupan penanganan komplikasi neonatus
80
11
Cakupan pelayanan kesehatan bayi
98
12
Cakupan pelayanan anak balita
98
13
Cakupan pelayanan anak pra sekolah (APRAS)
100
14
Cakupan peserta KB aktif
95
10. PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN NO
INDIKATOR
1
TARGET (%)
Penyehatan air a. Inspeksi sanitasi sarana air bersih
80
b. Pembinaan kelompok masyarakat pengguna
100
air 2
Higiene dan sanitasi makanan dan minuman a. Inspeksi sanitasi tempat pengelolan makanan
80
b. Pembinaan tempat pengelolaan makanan
80
3
Penyehatan tempat pembuangan sampah dan limbah
80
4
Penyehatan lingkungan pemukiman dan jamban
60
keluarga 5
7
Pengawasan sanitasi tempat-tempat umum
80
a. Inspeksi sanitasi tempat-tempat umum
60
b. Sanitasi tempat umum memenuhi syarat
60
Pengendalian Vektor a. Pengawasan tempat-tempat potensial perindukan
80
vektor di pemukinan penduduk dan sekitarnya. b. Pemberdayaan sarana kelompok/Pokja potensial
80
dalam upaya pemberantasan tempat perindukan vector penyakit di pemukiman penduduk. c. Desa/lokasi potensial yang mendapat intervensi
100
pemberantasan vektor penyakit menular. 11. GIZI NO
INDIKATOR
7
TARGET (%)
1 2 3
Kasus balita gizi buruk mendapat perawatan
100
Balita yang ditimbang berat badannya
67
Bayi usia kurang dari 6 bulan mendapat ASI
42
Eksklusif 4 5 6
Rumah tangga mengkonsumsi garam beryodium
65
Balita 6-59 bulan mendapat Vit.A
65
Ibu hamil mendapat tablet Fe minimal 90 tablet
85
selama masa kehamilan 7 8 9 10
Ibu nifas mendapat Vit.A
75
Balita mempunyai buku KIA/KMS
79
Balita ditimbang yang naik berat badannya
76
Persentasi balita di bawah garis merah (BGM)
4,5
A.
UPAYA PENGEMBANGAN
1. UKS-UKGS NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Penjaringan kesehatan anak sekolah
100
2
Pemeriksaan gigi anak sekolah
100
3
Penyuluhan kesehatan gigi
100
4
Penggerakan sikat gigi massal
100
2. LANSIA NO
INDIKATOR
TARGET (%)
1
Pembinaan kelompok usia lanjut sesuai standar
100
2
Pemantauan kesehatan pada anggota kelompok usia
70
lanjut yang dibina sesuai standar
B.
UPAYA KESEHATAN PERORANGAN
8
1
JENIS PELAYANA N Pendaftaran
2
Poli Umum
3
Poli Gigi
NO
4
5
6
Poli KIA-KB
Poli MTBM/MTBS
Loket Obat
INDIKATOR
STAND AR
Waktu tunggu loket pendaftaran sampai pasien ke poli tujuan < 15 menit_ Melakukan pemeriksaan tekanan darah pada semua pasien dewasa > 15 tahun Pencabutan gigi sesuai SOP Pengkajian awal klinis sesuai SOP
90 % 100 % 100 % 100 %
Kepatuhan penggunaan APD pada tindakan pencabutan gigi Ibu hamil Resti yang ditangani di Poli KIA
100 %
Akseptor KB yang dilayani tenaga kesehatan (Dokter, Bidan, dan Perawat) di klinik KB Puskesmas
100 %
Pelayanan bayi dan balita dengan menggunakan form MTBS
80 %
Pelayanan bayi muda dengan menggunakan form MTBS Waktu tunggu pelayanan resep racikan selama < 20 menit
80 %
Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat Waktu tunggu pelayanan resep non racikan selama < 10 menit
100 %
100 %
80 %
80 %
7
Gizi
Konsultasi Gizi oleh petugas gizi
80 %
8
Laboratorium
Waktu penyampaian laporan hasil pemeriksaan pasien urgen < 10 menit Kepatuhan Petugas Laboratorium menggunakan APD
80 %
9
Kesling
10
Ruang Tindakan
11
12
Ruang TB
Ruang Imunisasi
Penyakit berbasis lingkungan dikonseling oleh petugas sanitarian Informed Consent yang dilakukan petugas di ruang tindakan
100 %
70 % 100 %
Kepatuhan petugas memakai APD
100 %
Informed consent yang dilakukan petugas TB Kepatuhan petugas menggunakan APD
100 %
Kepatuhan petugas memberikan Informed Consent kepada pasien pelayanan imunisasi
100 %
9
100 %
C. ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN
INDIKATOR KEBERHASILAN
PELAYANAN
TARGET (%)
1. KEUANGAN a. Bendahara Penerima 1) Laporan Tutup buku Ke Kepala
Maksimal tanggal 5, Bulan berikutnya Setiap 3 bulan secara bergiliran
2) Audit Keuangan b. Bendahara Operasional 1) Laporan Tutup buku Ke Kepala
Maksimal tanggal 1, Bulan berikutnya
2) Audit Keuangan
Setiap 3 bulan secara bergiliran
3) Mencatat setiap Pengeluaran dan penerimaan di Buku Kas c. Bendahara BPJS/JKN 1) Laporan Tutup buku Ke Kepala 2) Audit Keuangan 3) Mencatat setiap Pengeluaran dan penerimaan di Buku Kas 2. BAGIAN UMUM a. SP2TP b. Program 3. KEPEGAWAIAN a. Pembuatan SKP/DP3 b. Managemen surat Menyurat
100 100 100 100 100 100
Setiap bulan
Maksimal tanggal 1, Bulan berikutnya Setiap 3 bulan secara bergiliran
100 100 100
Setiap bulan
Dilaporkan setiap tanggal 5 setiap bulan Dilaporkan setiap tanggal 25 setiap bulan
100
1 x 1 tahun bulan Desember
100 100
Tiap surat masuk dan keluar teragendakan (Jlh)
100
KEPALA PUSKESMAS KARANG MULYA,
MARYANI
10