MAKALAH MIKROBIOLOGI
NAMA
: MONICA MARCELLA
NI M
: 08121006031
JURUSAN
: FARMASI
DOSE DOSEN N PEM PEMBI BIMB MBIN ING G
: Dr. Dr. Muna Munawa war, r, M. M.Si Si..
JUDUL
: VIRUS MEASLES (CAMPAK)
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM PROGRAM STUDI FARMASI UNIVERSITAS SRIWIJAYA INDRALAYA 2014
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan taufik dan hidayahnya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang merupakan salah satu tugas tugas mata kuliah Mikrobiologi dengan judul ”Virus Measles (Campak)”. Dalam penyusunan penyusunan m makalah akalah ini, saya memperoleh banyak bantuan bantuan dari berbagai pihak, karena itu saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kepada pihak yang yang telah terlibat terlibat dalam dalam pembuatan pembuatan makalah makalah ini. Saya Saya menyadari menyadari masih banyak terdapat kekurangan-kekurangan baik dari segi penulisan, penyusunan maupun dari segi isinya, oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca dan dosen pembimbing, sehingga penyusunan selanjutnya dapat lebih sempurna. Kami mengharapkan semoga makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata saya berharap makalah ini bisa menjadi penambahan informasi dan ilmu pengetahuan yang bermanfaat.
Indralaya, Indr alaya, 19 November November 2014
Tim Penyusun
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
DAFTAR ISI Kata Pengantar Pengantar................ ............................... ............................... .............................. ............................ .............................. ........................1 ........1 Daftar Daftar isi.................................. isi.................................................. ............................... ............................... .............................. ...........................2 .............2 Bab I Pendahulu Pendahuluan an I.I. Latar Belakang Belakang ............................ .......................................... .............................. ............................ .............................3 .................3 I.II. Tujuan........................ Tujuan........................................ .............................. ............................ .............................. ............................... ...............4 4 I.III.. Rumusan I.III Rumusan Masalah.......................... Masalah...................................... .............................. .................................. ........................4 ........4 Bab Bab II Isi Isi II.I. Apa itu Virus Virus Measles Measles ?........................ ?........................................ ................................. ............................... ................5 ..5 II.II. Bagaimana struktur Virus Measles Measles ?.......................................... ?................................................5 ......5 II.III. Bagaimana Virus Measles dapat menyebabkan penyakit ?...................6 II.IV. II.IV. Bagaimana Bagaimana cara menyembuh menyembuhan an penyakit penyakit akibat akibat Virus Measles Measles ? ......7 Bab III Penutup III.I.. Kesimpula III.I Kesimpulan......................... n........................................ ............................... .............................. .............................. ....................8 ....8 Daftar Daftar Pustaka Pustaka ............................. ........................................... .............................. ............................... ............................... .........................9 .........9
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB I PENDAHULUAN
I.I. LATAR BELAKANG
Measles (Campak) (Campak) adalah suatu suatu penyakit akut dengan dengan daya daya penularan tinggi, yang ditandai dengan demam, korisa, konjungtivitis, batuk disertai enanthem spesifik (Koplik's (Koplik's spot) di ikuti ruam makulopapular menyeluruh. Komplikasi Measles (Campak) (Campak) cukup serius serius seperti diare, pneumonia, otitis media, eksaserbasi eksaserbasi dan kematian. Kematian Kematian akibat akibat Measles Measles (Campak) (Campak) sering terjadi pada anak dengan malnutrisi terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Terapi untuk untuk Measles (Campak) (Campak) dan komplikasinya menyedot banyak sumber daya medis di sebagian besar Afrika, Asia dan Amerika Latin. Penyakit Measles Measles (Campak) lebih sering menyerang anak-anak, anak-anak, hal ini disebabkan daya tahan tubuh anak lebih lemah dibandingkan orang dewasa. Penyakit Penyakit Measles Measles (Campak) (Campak) dinilai dinilai berbahaya berbahaya karena karena dapat menyeb menyebabkan abkan komplikasi, kerusakan otak otak dan kematian. Penyakit Penyakit Measles (Campak) sebetulnya tidak berakibat fatal fatal apabila menyerang anak-anak yang sehat dan bergizi baik. baik. Tetapi apabila di di Negara di mana anak yang menderita kurang gizi, Measles (Campak) (Campak) merupakan merupakan peny penyakit akit yang berakibat berakibat fatal. Untuk Untuk itu itu sanga sangatt perlu perlu diadakan tindakan pencegahan. Salah Salah satu tindakan yang dinilai paling efektif adalah dengan cara imunisasi. Sebelum diperkenaikannya diperkenaikannya vaksin Measles Measles (Campak) (Campak) pada tahun 1963, kurang kuran g lebih 400.000 400.000 kasus kasus Measles Measles (Campak (Campak)) yang dilapor dilaporkan, kan, apabila apabila diasumsikan setiap anak terkena Measles (Campak) (Campak) maka kurang lebih jumlah kasus Measles (Campak) (Campak) dapat mencapai 3,5juta kasus per tahun. Seteleh Seteleh vaksin diperkena'kan, dilaporkan terjadi penurunan penurunan kasus kasus Measles (Campak) sampai 99%. Selama tahun 1960-an sampai 1970-an Jumlah kasus yang dilaporkan menurun sampai 22.000 22.000 - 75.000 kasus per per tahun. Walaupun insiden insiden Measles (Campak) (Campak) menurun secara nyata pada semua semua kelompok umur tetapi
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
karena itulah, penulis merasa perlu untuk memberikan penjelasan lebih untuk masyarakat tentang virus ini. I.II. TUJUAN
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menyajikan pengetahuan lebih dalam tentang virus measles (campak), gejalanya serta pengobatanya. I.III. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu virus virus measles measles ? 2. Bagaimana struktur virus virus measles? measles? 3. Bagaimana virus virus measles dapat dapat menyebabkan penyakit? penyakit? 4. Bagaimana cara penyembuhan penyakit akibat virus measles?
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB II ISI
II.I. APA ITU VIRUS MEASLES ?
Virus Measles adalah virus penyebabkan penyakit yang sangat menular dengan gejala prodromal seperti demam, batuk, coryza/pilek, konjungtivitis dan bintik-bintik kecil dengan bagian tengah berwarna putih atau putih kebiru-biruan dengan dasar kemerahan di daerah mukosa pipi (bercak koplik )).. Tanda khas bercak kemerahan dikulit timbul pada hari ketiga sampai ketujuh, dimulai di daerah muka, kemudian menyeluruh, berlangsung selama 4-7 hari, dan kadang-kadang berakhir dengan pengelupasan kulit berwarna kecoklatan. II.II. BAGAIMANA BAGAIMANA STRUKTUR STRUKTUR VIRUS MEASLES MEASLES?
Virus measles
berasal dari genus Morbilivirus dan family
Paramyxoviridae. Virus measles measles liar hanya patogen untuk untuk primata. Kera dapat pula terinfeksi measles
lewat darah darah atau sekret nasofaring dari
manusia. Hopkins, Hopkins, Koplan dan Hinman menyatakan bahws bahws measles tidak mempunyai reservoir pada hewan dan tidak menyebabkan karier pada manusia. Virus measles berbentuk spheris, pleomorphic, pleomorphic, dan mempunyai mempunyai sampul (envelope) dengan diameter 100-250 100-250 nm. Virus terdiri dari nukleocapsid yaitu
helix dari protein RNA dan sampul yang mempunyai tonjolan pendek pada permukaannya. Tonjoian pendek ini disebut pepfomer, dan terdiri dari hemaglutinin (H) pepiomer yang berbentuk buiat dan fusion (F) peplomer yang berbentuk seperti bel (dumbbell-shape). Berat molekui dari single stranded RNAadalah 4,5 X 106.
Virus measles terdiri dari 6 protein struktural, struktural, 3 tergabung dalam RNA yaitu nukleoprotein (N), polymerase protein (P), dan large protein (L). Sedangkan 3 protein lainnya berhubungan dengan sampul virus1. Membran
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
glikoprotein H dan F. Glikoprotein H menyebabkan adsorbsi virus pada resptor dari host. CD46 yang merupakan complement regulatory protein dan tersebar luas pada jaringan primata bertindak sebagai resptor glikoprotein H. Glikoprotein F menyebabkan difusi virus pada sel host, penetrasi virus dan hemolisis3. Dalam Dalam kultur set virus measles mengakibatkan cytopathic elect yang terdiri dari stellate cell dan mult/nucleated gisnt cells. Virus measles
ini sangat sangat sensitif sensitif pada panas dan dan dingin, cepat
inaktivasi pada suhu 37°C dan 20oC. Selain itu virus juga menjadi inaktif dengan dengan sinar ultraviolet, ultraviolet, ether, ether, trypsin dan p-propiola p-propiolactone ctone.. Virus tetap infektif pada bentuk bentuk droplet di udara selama beberapa jam terutarna pada keadaan dengan tingkat kelembaban yang rendah. rendah. II.III. BAGAIMANA VIRUS MEASLES DAPAT MENYEBABKAN PENYAKIT ?
Virus measles
menginfeksi dengan invasi pada epitel traktus
respiratorius mulai dari hidung sampai traktus respiratorius bagian bawah. Multiplikasi local pada mukosa respiratorius segera disusul dengan viremia pertama
dimana
virus
menyebar
dalam
leukosit
pada
sistern
retikukoendotelial. Setelah terjadi nekrosis pada sel retikuluendotelial sejumlah virus terlepas kembali dan terjadilah viremia kedua. Sel yang paling banyak terinfeksi adalah monosit. Jaringan yang terinfeksi termasuk timus, lien. kelenjar limfe, hepar, kulit, konjungtiva dan paru. Setelah terjadi viremia kedua seluruh mukosa respiratorius terlibat dalam perjalanan penyakit
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Timbulnya ruam pada measles bersamaan dengan dengan timbulnya antibodi serum dan penyakit menjadi tidak infeksius. Oleh sebab itu dikatakan bahwa timbulnya ruam akibat reaksi hipersensitivitas hipersensitivitas host pada pada virus measles . Hal ini berarti berarti bahwa bahwa timbulnya timbulnya ruam ruam ini lebih lebih ke arah imunita imunitass seluler. seluler. Pernyataaan Pernyataaan ini didukung didukung data bahwa pasien pasien dengan dengan defisiensi defisiensi imunitas seluler yang terkena measles tidak didapatkan adanya ruam makulopapuler, sedangkan sedangkan pasien pasien dengan dengan agamaglob agamaglobulinem ulinemia ia bbila ila terken terkenaa measles measles masih didapatkan ruam makulopapuler. II.IV. BAGAIMANA PENYEMBUHAN PENYAKIT AKIBAT VIRUS MEASLES ?
Terapi measles
adalah terapi suportif suportif seperti seperti pemberian pemberian cairan dan
antipiretik. Antibiotika diberikan apabila didapatkan infeksi sekunder oleh bakteri. Pemberian Pemberian antibiotik antibiotikaa profilaksi profilaksiss untuk mencegah mencegah infeksi infeksi sekunder sekunder tidak tidak memberikan nilai dan tidak direkomendasikan. Meta analisis yang dilakukan oleh Frank Shann menyatakan behwa pemberian antibiotika profilaksis tidak menurunkan
angka
mortalitas
akibat
measles
.
WHO
dan
UNICEF
merekomendasikan pemberian pemberian vitamin A pada setiap penderita measles terutama apabila pada negara tersebut defisiensi vitamin A masih menjadi masalah. Dosis yang direkomendasikan adalah 100.000 IU untuk anak berusia 6 bulan sampai 1 tahun dan 200.000 IU untuk anak berusia 1 tahun atau lebih. Dosis diulangi keesokan harinya dan 4 minggu kemudian jika didapatkan gejala klinis defisiensi vitamin A. Pemberian vitamin A ini dapat mengurangi mortalitas dan morbiditas
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB III PENUTUP
III.I. KESIMPULAN
Virus Measles adalah virus penyebabkan penyakit yang sangat menular dengan gejala prodromal seperti demam, batuk, coryza/pilek dengan tanda khas bercak kemerahan dikulit yang timbul pada hari ketiga sampai ketujuh, ketujuh, dimulai di daerah daerah muka muka sampai sampai ke seluruh seluruh tubuh tubuh.. Virus Virus measles measles
berbentuk berb entuk spheris, spheris,
pleomorphic, dan mempunyai sampul (envelope) dengan diameter 100-250 nm. Virus Virus terdir terdirii dari dari nnukleo ukleocapsi capsid d dengan dengan 6 protein protein structural structural.. Virus measles measles ini sangat sensitif pada panas dan dingin serta cepat inaktivasi pada suhu 37°C dan 20oC. Virus Virus tetap infektif infektif pada bentuk bentuk droplet di udara udara selama beberapa beberapa jam terutarna pada keadaan dengan tingkat kelembaban yang rendah. Virus measles menginfeksi dengan dengan invasi pada epitel traktus traktus respiratorius mulai dari hidung sampai traktus respiratorius bagian bawah menyebabkan viremia pertama dimana virus menyebar dalam leukosit pada sistern retikukoendotelial. Setelah terjadi nekrosis pada sel retikuluendotelial sejumlah virus terlepas kembali dan terjadilah viremia kedua. Timbulnya ruam akibat reaksi hipersensitivitas host host pada virus measles. Terapi measles measles adalah terapi suportif suportif seperti pemberian cairan dan antipiretik. Antibiotika diberikan apabila didapatkan infeksi sekunder oleh bakteri. WHO dan UNICEF merekomendasikan pemberian vitamin A pada setiap penderita measles
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
DAFTAR PUSTAKA Alcamo, I.E.1996. Fundamental of Microbiology, 5th Edition. Addison Wesly Longman, Inc : New York Dwidjoseputro,D. Dwidjoseputro,D. 1998. Dasar-Dasar Mikrobiologi Mikrobiologi. Jakarta: Djambatan Ngastiyah. 1997. Perawatan Anak Sakit . Jakarta: EGC. Pelczar dan Chan. 1986. Dasar-Dasar Mikrobiologi Jilid 1. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia. Rampengan, T. H. 1993. Penyakit Infeksi Tropik pada Anak. Jakarta: EGC.