Uji Heller Percob Percobaan aan kali kali ini kami kami menguj mengujii kandun kandungan gan protein protein dengan dengan uji heller heller.. Dengan Dengan memasukkan 2 ml sampel bahan (susu sapi, susu kambing, susu kedelai, tahu, alpukat, yogurt, kuning telur, putih telur, santan) ke dalam tabung reaksi kemudian meneteskan larutan HN! dengan dengan perlahan perlahan "#$% tetes. &pabila &pabila larutan tersebut mengandung mengandung protein maka akan sampel sampel akan akan beruba berubah h 'arna 'arna menjad menjadii putih putih kekuni kekuninga ngan n atau memben membentuk tuk endapa endapan n putih putih kekuningan kekuningan.. Uji heller dignakan untuk mengetahui adanya kandungan kandungan protein protein dalam bahan uji dengan cara mendenaturasikan menggunakan pH asam. Protein akan terkoagulasi dengan adny adnyaa asam asam kuat kuat atau atau akib akibat at pana panass (od (odir ir,, 2%$2 2%$2). ). Peru Peruba baha han n pH yang yang terjad terjadii kare karena na penambahan asam mineral pada protein dapat merusak ikatan garam yang terdapat pada protein tersebut. ters ebut. katan garam dalam molekul protein adalah secara ionik dan terjadi karena adanya gaya tarik menarik antara gugus * dan gugus NH !+ yang berdekatan. Penambahan asam berarti penambahan ion H+ akan mengubah * menjadi *H dan mengakibatkan gaya gaya tarik tarik menarik menarik hilang hilang atau atau terjadi terjadi kerusak kerusakan an ikatan ikatan garam garam dalam dalam moleku molekull protein protein.. Penamb Penambaha ahan n asam pada
kondis kondisii yang yang berleb berlebiha ihan n ke dalam dalam larutan larutan protei protein n tidak tidak hanya hanya
merusak ikatan garam tersebut, tetapi juga memutus ikatan peptida yang terdapat dalam molekul protein. produk denaturasi disebut protein terkoagulasi yang tidak larut dalam air tetapi larut dalam basa atau asam kuat karena terhidrolisis menjadi bagian#bagian yang lebih sederhana (-umardjo, 2%%). Pada Pada hasil hasil percob percobaan aan yang yang kami kami lakuka lakukan, n, semua semua sampel sampel bahan bahan bereaks bereaksii positi positi/ / (membentuk endapan ber'arna kuning). Hal ini menandakan bah'a semua sampel bahan yang kami uji mengandung protein. Pada uji heller, bahan uji akan dicampurkan dengan HN! pekat supaya protein pada bahan uji akan terdenaturasi dan membentuk presipitasi putih kekuningan. Namun jika berlangsung lama, denaturasi akan terus berlangsung hingga presipitasi tersebut hilang. 0ila ke dalam larutan protein ditambahkan asam akan terjadi pengendapan, bila asam yang ditambahkan berlebihan endapan akan larut kembali. &kan tetapi tetapi HN! merupa merupakan kan asam yang paling paling kurang kurang dapat dapat melarut melarutkan kan kembal kembali. i. Hal ini diseba disebabka bkan n karena karena dengan dengan HN! akan akan terjadi terjadi reaksi reaksi denatu denaturasi rasi yang yang kemudi kemudian an diikut diikutii koag koagul ulasi asi dan dan lama lama kela kelama maan an akan akan terja terjadi di nitra nitrasi si yang yang meny menyeb ebab abka kan n 'arn 'arnaa kuni kuning ng (Utomo,dkk, $).
Uji Penjendalan Pada percobaan ini kami melakukan uji penjendalan. -ampel yang kami uji adalah gelatin. Untuk melkukan uji ini kami memasukkan gelatin pada $% ml air kemudian diaduk hingga tercampur. -elanjutnya memasukkan sekitar 2 ml larutan tersebut ke dalam tabung reaksi dan dipanaskan sampai larutan mendidih. -etelah itu memasukkan ke dalam es batu dan melihat apakah terjadi penjendalan pada gelatin. Uji penjendalan dilakukan dengan mendinginkan larutan gelatin. Pada prinsipnya gelatin merupakan larutan yang mempunyai 1iskositas tinggi dalam air, yang dapat membentuk gel pada saat pendinginan. arutan gelatin ini jika didinginkan akan membentuk butiran#butiran atau gumpalan endapan ber'arna putih yang melayang di larutan gelatin. 3elatin adalah suatu protein tidak sempurna karena hanya mengandung terutama asam amino ali/atis dan hanya sedikit tirosin dan asam amino aromatis lainnya. 4idak mengandung tripto/an dan metionin. arutan gelatin yang mengandung paling sedikit larutan protein jika didinginkan akan menjendal (gelatineren) atau paling tidak menjadi sangat kental (5idaryanti, 2%$!). Namun, pada percobaan yang telah kami lakukan, hasil yang kami dapatkan tidak sesuai dengan literatur, larutan gelatin yang telah didinginkan tidak terjadi penjendalan. Hal ini tentu saja dipengaruhi oleh /aktor#/aktor berikut 6 1; Praktikan kurang teliti dan kurang sabar saat melakukan praktikum 2; Praktikan kurang paham mengenai prosedur penjendalan gelatin 3; Praktikan melakukan kesalahan saat praktikum 4; -ampel bahan sudah rusak
Da/tar 7ujukan 5idaryanti, 0arinta. 2%$!. Petunjuk Praktikum Biokimia. 8ogyakarta6 &kademi &nalisis esehatan 9anggala. odir, &bdul. Karakterisasi Protein dengan Metode Spektoskopi. 0ogor6 nstitut Pertanian 0ogor. -umardjo, Damin. 2%%. Pengantar Kimia: Buku Panduan Kuliah Mahasiswa Kedokteran. :akarta6 Penerbit 0uku edokteran ;3*. Utomo, 7.9.P., 5idjajanto P., < 5ayan -. $. Pengantar dan Prosedur Praktikum Biokimia. 9alang6 Uni1ersitas Negeri 9alang.