Ini adalah sebuah paragraf
adalah tag pembuka, dalam contoh ini p adalah tag untuk paragraf.
Ini adalah sebuah paragraf. Hanya kumpulan beberapa kalimat.
Paragraf ini terdiri dari 3 kalimat
dianggap sama dengan
. Pada awal kemunculan HTML, programmer web umumnya menggunakan huruf besar untuk seluruh tag agar membedakan dengan text yang berupa isi dari web. Namun varian HTML, xHTML mewajibkan huruf kecil untuk semua tag.
Dalam HTML5, aturan ini kembali tidak diharuskan. Akan tetapi kebiasaan web programmer saat ini adalah menggunakan huruf kecil untuk seluruh tag.
Pengertian Elemen dalam HTML
Elemen adalah isi dari tag yang berada diantara tag pembuka dan tag penutup. Sebagai contoh, berikut adalah kode HTML:
1
Ini adalah sebuah paragraf
.
Elemen tidak hanya berisi text, namun juga bisa tag lain.
Contoh elemen:
1
Ini adalah sebuah paragraf
. Selamat Pagi Dunia, Hello World! yang digunakan untuk membuat paragraf di dalam HTML. ) . Mari kita revisi contoh kode HTML sebelumnya, dan menambahkan tag . ini adalah paragraf pertama ini adalah paragraf kedua . Namun pemisahan paragraf menggunakan tag . ini adalah kalimat pertama, Saya sedang belajar HTML dari Halaman HTML pertama saya adalah Hello Saya sedang belajar html dari
target="_blank">Duniailkom dan akan terbuka pada tab baru Ini bukan komentar, dan akan tampil di browser Ini bukan komentar, dan akan tampil di browser
Pengertian Atribut dalam HTML
Atribut adalah informasi tambahan yang diberikan kepada tag. Informasi ini bisa berupa instruksi untuk warna dari text, besar huruf dari text, dll. Setiap atribut memiliki pasangan nama dan nilai (value), dan ditulis dengan name="value". Value diapit tanda kutip, boleh menggunakan tanda kutip satu (') atau dua (").
Contoh kode HTML:
1
ini adalah sebuah link
Pada kode HTML diatas, href="http://www.duniailkom.com" adalah atribut. href merupakan nama dari atribut, dan http://www.duniailkom.com adalah value atau nilai dari atribut tersebut.
Tidak semua tag membutuhkan atribut, tapi anda akan sering melihat sebuah tag dengan atribut, terutama atribut id dan class yang sering digunakan untuk manipulasi halaman web menggunakan CSS maupun JavaScript.
HTML memiliki banyak atribut yang beberapa diantaranya hanya cocok untuk tag tertentu saja. Sebagai contoh, atribut "href" diatas hanya digunakan untuk tag saja (dan beberapa tag lain). Penjelasan tentang tujuan dan pengertian dari atribut seperti href ini akan kita bahas pada tutorial-tutorial selanjutnya.
Pada tutorial kali ini, kita telah mempelajari salah satu aspek terpenting di dalam HTML, yakni Pengertian Tag, Elemen, dan Atribut pada HTML. Dalam tutorial HTML dasar selanjutnya, kita akan mempelajari tentang Struktur Dasar Halaman HTML.
Belajar HTML Dasar Part 6: Cara Membuat Struktur Dasar HTML
Home /
Tutorial HTML /
Belajar HTML Dasar Part 6: Cara Membuat Struktur Dasar HTML
Jika pada tutorial belajar HTML dasar sebelumnya kita telah mempelajari Pengertian Tag, Elemen, dan Atribut pada HTML. Dalam tutorial kali ini kita akan membahas tentang cara membuat struktur dasar halaman HTML.
Struktur Dasar HTML
Setiap halaman HTML setidaknya memiliki struktur dasar yang terdiri dari : Tag DTD atau DOCTYPE, tag html, tag head, dan tag body. Inilah yang merupakan struktur paling dasar dari HTML, walaupun HTML tidak hanya berisi struktur tersebut.
Agar lebih mudah memahaminya, silahkan buka text editor (Notepad++), lalu ketikkan kode berikut ini:
Contoh struktur dasar HTML:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Save sebagai halaman.html dan jalankan file dengan cara double klik file tersebut, atau klik kanan –> Open With –> Firefox. Kita akan membahas tag-tag yang ditulis tersebut pada toturial kali ini.
Pengertian DTD atau DOCTYPE
Tag paling awal dari contoh HTML diatas adalah DTD atau DOCTYPE. DTD adalah singkatan dari Document Type Declaration. Yang berfungsi untuk memberi tahu kepada web browser bahwa dokumen yang akan diproses adalah HTML.
DTD memiliki banyak versi tergantung kepada versi HTML yang kita gunakan. Pada contoh diatas, kita menggunakan DTD versi HTML 5. Sebelum HTML 5, DTD terdiri dari text panjang yang hampir mustahil dihafal. Contohnya, DTD untuk xHTML 1.0 adalah:
"http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-strict.dtd">
Jika kita tidak menuliskan DTD, browser akan tetap menampilkan dan memproses halaman web kita seperti tidak terjadi apa-apa. Namun browser sebenarnya menjalankan halaman HTML tersebut pada mode khusus yang disebut quirk mode. Pada quirk mode ini, web browser menerjemahkan halaman web dan terutama CSS sedikit berbeda dari seharusnya. Hal ini karena web browser menganggap jika tidak ada DTD, maka halaman tersebut kemungkinan adalah halaman web usang, dan menggunakan aturan-aturan yang berbeda agar dapat ditampilkan.
Cara untuk mengetahui apakah web browser berjalan pada quirk mode atau standard mode : Pada Firefox, klik kanan pada halaman web, lalu pilih Page Info. Pada bagian Render Mode akan terlihat apakah quirk mode, atau standard mode.
Penjelasan lebih jauh tentang doctype atau DTD akan kita bahas dalam tutorial HTML5: Pengertian dan cara penulisan doctype pada HTML5.
Tag
Setelah DTD, tag berikutnya adalah tag .
Ini adalah tag pembuka dari keseluruhan halaman web. Semua kode HTML akan berada di dalam tag ini. Tag html dimulai dengan dan diakhiri dengan
Tag
Elemen pada tag umumnya akan berisi berbagai definisi halaman, seperti kode CSS, JavaScript, dan kode-kode lainnya yang tidak tampil di browser.
Tag
Tag
Tag akan berisi semua elemen yang akan tampil dalam halaman web, seperti paragraf, tabel, link, gambar, dll. Tag body ini ditutup dengan . Sebagian besar waktu kita dalam merancang web adalah di dalam tag ini.
Perhatikan bahwa setiap tag akan diakhiri dengan penutup tag. Termasuk yang merupakan tag paling awal dari sebuah halaman web.
Stuktur HTML yang kita bahas disini adalah struktur sangat sederhana. Sebuah halaman web bisa memiliki ratusan bahkan ribuan baris, dan menggunakan berbagai tag HTML. Tag pertama yang akan kita bahas dalam tutorial berikutnya adalah tag
Belajar HTML Dasar Part 7: Cara Membuat Paragraf di HTML (tag p)
Home /
Tutorial HTML /
Belajar HTML Dasar Part 7: Cara Membuat Paragraf di HTML (tag p)
Pada tutorial Belajar HTML kali ini kita akan membahas tentang tag paragraf, bagaimana penulisan tag paragraf dan bagaimana cara membuat paragraf di HTML.
Untuk memahami cara pembuatan paragraf di dalam HTML, kita akan menggunakan contoh struktur HTML yang dibuat pada tutorial sebelum ini, dan menambahkan beberapa text. Silahkan buka kembali text editor, lalu ketikkan kode berikut:
Contoh penggunaan tag paragraf:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Ini adalah paragraf pertama
Ini adalah paragraf kedua
Save sebagai paragraf.html, lalu jalankan di web browser.
Kita akan melihat bahwa paragraf tersebut tidaklah berada pada baris berbeda, namun berada pada satu baris yang sama. Dalam HTML, spasi akan diabaikan, termasuk jika kita merubahnya menjadi :
Contoh penggunaan tag paragraf 2:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Ini adalah paragraf pertama Ini adalah paragraf kedua
Kita harus memberi tahu web browser bahwa kedua kalimat itu harus terpisah. Dan bahwa masing-masing kalimat itu adalah sebuah paragraf.
Tag Paragraf (
HTML menyediakan tag khusus untuk membuat paragraf. Penulisannya menggunakan huruf p, sebagai berikut :
Contoh penggunaan tag paragraf 3:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Maka kali ini kita akan melihat bahwa kedua paragraf itu sudah berada pada posisi masing-masing. Setiap tag paragraf, web browser akan memberikan spasi antar paragraf.
Tag Break (
)
Cara lain untuk memisahkan kedua paragraf adalah dengan menggunakan tag
(br singkatan dari break).
Contoh penggunaan tag
:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
ini adalah paragraf pertama
ini adalah paragraf kedua
Jika kode HTML diatas dijalankan, maka hasilnya hampir sama dengan menggunakan tag
bukanlah untuk membuat paragraf. Tag
berfungsi untuk memisahkan sebuah bagian text dengan text lain. Jika yang kita butuhkan adalah struktur paragraf, maka gunakan tag
Perhatikan penulisan tag
, tag break adalah salah satu dari beberapa tag yang tidak memiliki tag penutup, dan bisa ditulis sebagai
atau
. Penulisan
merupakan bawaan dari xHTML yang dianggap lebih rapi. Namun dalam standar HTML5, penulisan
maupun
tetap dianggap valid.
Tag untuk penebalan dan garis miring ( dan )
Di dalam sebuah paragraf, kadang kita perlu untuk membuat penekanan pada kata-kata tertentu. Penekanan ini bisa dilakukan dengan menebalkan kata, atau dengan garis miring.
Tag emphasis (penekanan) terdiri dari 2 tag, untuk emphasis, dan untuk strong emphasis.
Pada umumnya web browser akan menampilkan sebagai garis miring, dan dengan penebalan huruf.
Contoh penggunaan tag dan :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
sedangkan ini adalah kalimat kedua
Walaupun tanda spasi tidak akan dianggap dalam HTML, namun untuk membuat kode HTML, menjorokkan (indent) beberapa baris dalam suatu tag akan membuat kode mudah dibaca.
Kita juga akan menemukan bahwa HTML memiliki tag (italic) untuk memiringkan huruf, dan (bold) untuk menebalkan huruf. Pakar HTML yang mendukung pemisahan konten dengan tampilan tidak menyarankan menggunakan tag dan , karena kedua tag ini akan mempengaruhi tampilan dari HTML. Tampilan halaman web seharusnya di tangani oleh CSS, bukan di dalam kode HTML. Pada xHTML, tag dan sudah dianggap usang, dan tidak akan dipakai lagi, namun dalam spesifikasi HTML5, tag dan kembali dianggap relevan.
Pembahasan lebih jauh tentang cara penulisan dan cara men-format text dalam HTML, akan dibahas secara lebih detail pada tutorial HTML Lanjutan: Tag dan Atribut untuk Pembuatan Text dan Format Text HTML
Setelah memahami cara pembuatan paragraf di dalam HTML, pada tutorial selanjutnya, kita akan mempelajari Cara Membuat Judul di HTML menggunakan tag .
Belajar HTML Dasar Part 8: Cara Membuat Judul / Heading di HTML (tag h1)
Belajar HTML Dasar Part 9: Cara Membuat Daftar/List di HTML (tag ol, ul dan li)
Home /
Tutorial HTML /
Belajar HTML Dasar Part 9: Cara Membuat Daftar/List di HTML (tag ol, ul dan li)
Langkah berikutnya yang akan kita pelajari dalam tutorial belajar HTML dasar adalah cara membuat daftar/list di HTML. Untuk menampilkan sebuah text sebagai daftar/list, HTML menyediakan Tag ,
dan
Cara Membuat Daftar/List di HTML
Dalam HTML, tag list terdiri dari 2 jenis, ordered list (berurutan) dan unordered list (tidak berurutan). Ordered list akan ditampilkan dengan angka atau huruf, sedangkan unordered list dengan bulatan atau kotak.
Ordered list menggunakan tag , dan unordered list menggunakan tag
, sedangkan untuk list sendiri menggunakan tag
Berikut adalah contoh kode HTML untuk membuat ordered list menggunakan tag:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
daftar belanjaan
Untuk membuat unordered list, tinggal ganti tag menjadi
.
Berikut adalah contoh kode HTML untuk membuat unordered list menggunakan tag:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
daftar belanjaan
Penggunaan tag list pada HTML tidak hanya untuk membuat daftar saja. Dengan CSS, tag list dapat digunakan untuk membuat menu navigasi di dalam halaman web, seperti menu home, contact us, dll. Tag list juga dapat digunakan untuk nested list, atau list bersarang, yang artinya sebuah list yang berada di dalam list lainnya.
Di dalam HTML, selain ordered list dan unordered list, terdapat 1 lagi jenis list, yaitu description list. Pembahasan tentang description list akan kita bahas dalam tutorial HTML Lanjutan: Cara Membuat Description List dalam HTML (tag dl, dt dan dd).
Dalam tutorial belajar HTML dasar selanjutnya, kita akan membahas salah satu tag terpenting dari HTML, yakni tag untuk membuat link di HTML .
Belajar HTML Dasar Part 10: Cara Membuat link di HTML (tag a)
Home /
Tutorial HTML /
Belajar HTML Dasar Part 10: Cara Membuat link di HTML (tag a)
Link adalah tujuan kata Hypertext dari kepanjangan HTML. Dalam tutorial belajar HTML dasar kali ini kita akan membahas cara membuat link di HTML.
Cara Membuat link di HTML
Tujuan kata Hypertext dari HTML adalah membuat sebuah text yang ketika di-klik akan pindah ke halaman lainnya. HTML menggunakan tag untuk keperluan ini.
Link ditulis dengan yang merupakan singkatan cari anchor (jangkar). Setiap tag setidaknya memiliki sebuah atribut href. Dimana href berisi alamat yang dituju (href adalah singkatan dari hypertext reference).
Agar lebih jelas, kita akan lihat menggunakan contoh. Silahkan buka text editor dan buat kode seperti dibawah ini.
Contoh penggunaan tag link :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Belajar Tag Link
Duniailkom
Alamat Absolute dan Alamat Relatif
Pada contoh diatas kita menuliskan alamat link secara lengkap dengan bagian "http://www.". Penulisan seperti ini disebut juga dengan external link, yang berarti kita membuat link ke alamat lain di internet, atau lebih dikenal dengan: alamat absolut.
Alamat absolut adalah penulisan alamat file dengan menyertakan nama website, seperti: href="http://www.duniailkom.com/belajar_html.html", atau href="http://www.wikipedia.org".
Namun jika kita ingin membuat link di dalam situs yang sama, maka tidak perlu menyebutkan alamat lengkap tersebut. Tetapi cukup mencantumkan alamat file yang dituju relatif kepada file saat ini. Jenis alamat ini disebut alamat relatif.
Sebagai contoh alamat relatif, apabila kita ingin membuat link kepada file hello.html pada folder yang sama dengan file saat ini, maka atribut hrefnya, berisi: href="hello.html". Berikut adalah kode HTMLnya:
Contoh penggunaan tag link untuk alamat relatif:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Belajar Tag Link
Alamat absolute ditulis dengan lengkap, seperti http://www.duniailkom.com, atau jika kita merujuk kepada halaman tertentu, menjadi http://www.duniailkom.com/nama_halaman.html.
Alamat relatif maksudnya adalah relatif kepada file tempat kita memanggil link ini. Seandainya nama file kita adalah belajar_link.html, dan dalam folder yang sama terdapat halaman belajar_list.html, kita dapat menggunakan href="belajar_list.html" untuk membuat link ke halaman belajar_list.html .
Jika file tersebut berada di dalam folder lagi_belajar, maka alamat relatifnya menjadi href="lagi_belajar/belajar_list.html". Namun bagaimana jika halaman tersebut berada 2 tingkat di luar folder saat ini? Kita dapat menggunakan href="../../belajar_list.html", untuk naik 2 folder diatasnya.
Atribut tag : target
Atribut penting lainnya dari tag adalah target. Atribut ini digunakan untuk menentukan apakah link yang dituju terbuka di jendela browser saat ini, atau terbuka di jendela baru.
Secara default, setiap link yang kita tulis akan terbuka pada jendela yang sama (menimpa halaman web saat ini). Tetapi apabila kita ingin halaman tersebut terbuka pada tab baru, gunakan atribut target="_blank".
Contoh penggunaan tag link dengan atribut target:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Belajar Tag Link
Jika kita men-klik link tersebut, maka halaman duniailkom.com akan terbuka di tab baru, dan tidak menimpa tab saat ini.
Selain digunakan untuk menghubungkan halaman HTML, Tag juga bisa digunakan untuk dihubungkan ke bagian lain dari halaman yang sama, atau disebut Internal Link. Cara pembuatan internal link adalah dengan membuat link berisi atribut id dari tag lain. Untuk lebih jelasnya, akan kita bahas pada tutorial HTML Lanjutan: Cara Membuat Internal Link ke Bagian Lain Dokumen (atribut id).
Melanjutkan pembahasan mengenai tutorial belajar HTML dasar, pada tutorial selanjutnya kita akan membahas tentang Cara Menambahkan Gambar di HTML, menggunakan tag .
Belajar HTML Dasar Part 11: Cara Menambahkan Gambar di HTML (tag image)
Home /
Tutorial HTML /
Belajar HTML Dasar Part 11: Cara Menambahkan Gambar di HTML (tag image)
Sulit membayangkan sebuah halaman HTML tanpa gambar untuk standard web saat ini. Pada tutorial belajar HTML cara menambahkan gambar di HTML ini kita akan mempelajari cara penggunaan tag image. Tag Image digunakan untuk menampilkan gambar kedalam halaman web, menggunakan .
Atribut src dalam tag
Atribut src adalah singkatan dari source, merupakan atribut yang berisi alamat dari gambar yang akan ditampilkan. Alamat ini bisa relatif atau absolute. (perbedaan tentang alamat relatif dan alamat absolute telah kita bahas pada Belajar HTML: Cara Membuat link di HTML).
Untuk contoh kode HTML tentang image ini, sediakan sebuah gambar yang akan digunakan sebagai tampilan, dan tempatkan gambar tersebut ke dalam satu folder dengan halaman contoh. Gambar dapat berupa JPEG, PNG, maupun GIF.
Pada contoh dibawah ini saya menggunakan sebuah gambar koala.jpg yang berada dalam satu folder dengan halaman HTML saat ini. Savelah sebagai img.html
Contoh penggunaan tag :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Belajar Tag Gambar
Perhatikan bahwa tag tidak memiliki elemen, sehingga langsung ditutup dengan />
Hati-hati dengan penulisan atribut src, sering gambar gagal tampil karena kita salah ketik atribut src menjadi "scr".
Atribut alt dalam tag
Tag image juga memiliki atribut penting lainnya, yaitu alt
Atribut alt adalah singkatan dari alternative description, dimana alt digunakan untuk keterangan dari gambar jika gambar tersebut gagal ditampilkan oleh browser. Atau jika web broser telah disetting untuk tidak menampilkan gambar.
Contoh penggunaan atribut alt pada tag :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Belajar Tag Gambar
Atribut alt juga berperan penting untuk mesin pencari seperti Google. Karena cara kerja google yang meng-index seluruh situs dengan memproses tulisan yang ada, Google 'tidak mengerti' isi dari gambar tanpa bantuan deskripsi yang ditulis dalam atribut alt. Hal ini menambah pentingnya menambahkan atribut alt.
Atribut width dan height dalam tag
Atribut lainnya membolehkan kita untuk menentukan besar dari gambar yang ditampilkan, yaitu width dan height.
Contoh penggunaan atribut width dan height pada tag :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Belajar Tag Gambar
Pada penggunaan tag image diatas, gambar terlihat tidak proporsional, hal ini karena penggunaan atribut width dan height 'memaksa' gambar untuk tampil dengan nilai yang kita tetapkan.
Untuk mempertahankan proporsi gambar, namun tetap membuat gambar menjadi besar/kecil, cantumkan hanya salah satu atribut saja (width saja atau height saja, namun tidak keduanya). Misalkan jika kita menetapkan atribut width=300px (tanpa mencantumkan height), maka web browser akan menampilkan gambar dengan lebar 300px, dan menghitung secara otomatis tinggi gambar agar gambar tetap proporsional.
Biasanya web server akan menampilkan text terlebih dahulu, baru mengirim gambar setelahnya. Untuk web server yang sibuk, atau gambar dengan ukuran besar, hal ini akan menyebabkan text berpindah tempat karena gambar yang terlambat ditampilkan. Mencantumkan ukuran dari gambar dengan atribut width dan height akan memberikan kesempatan kepada browser untuk mempersiapkan ukuran tersebut untuk gambar, dan text tidak akan berpindah.
Update: Untuk mengatur posisi gambar dan membuat garis tepi (border), silahkan lanjut ke Tutorial HTML Lanjutan: Cara mengatur tampilan gambar dalam HTML (atribut align dan border)
Untuk menampilkan data, baik itu berasal dari database atau dari sumber lain, akan lebih rapi jika menggunakan tabel. Dalam tutorial belajar HTML dasar selanjutnya, kita akan membahas tentang Cara Membuat tabel di HTML menggunakan tag .
Belajar HTML Dasar Part 12: Cara Membuat tabel di HTML (tag table)
Home /
Tutorial HTML /
Belajar HTML Dasar Part 12: Cara Membuat tabel di HTML (tag table)
Dalam menampilkan data yang terstruktur atau tampilan dari database, kita biasanya akan membuatnya dalam bentuk tabel. HTML juga menyediakan Tabel tag digunakan untuk menampilkan data dalam bentuk tabel. Dalam tutorial belajar HTML cara membuat tabel HTML ini kita akan membahas cara penggunaannya.
Cara Membuat Tabel HTML dengan tag ,
dan
Untuk membuat tabel di HTML, kita membutuhkan setidaknya 3 tag, yaitu tag , dan tag :
Tag
Tag adalah singkatan dari table row, digunakan untuk membuat baris dari tabel.
Tag adalah singkatan dari table data, digunakan untuk menginput data ke tabel.
Agar lebih jelas, kita akan langsung menggunakan contoh kode HTML:
Contoh penggunaan tag
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
Belajar Tag Tabel
Baris 1, Kolom 1
Baris 1, Kolom 2
Baris 1, Kolom 3
Baris 2, Kolom 1
Baris 2, Kolom 2
Baris 2, Kolom 3
Baris 3, Kolom 1
Baris 3, Kolom 2
Baris 3, Kolom 3
Baris 4, Kolom 1
Baris 4, Kolom 2
Baris 4, Kolom 3
Perhatikan bahwa pada tag
Sebelum standar CSS diimplementasikan ke dalam semua browser, pada sekitar tahun 2000-an kebanyakan programmer dan desainer web menggunakan tabel untuk mengatur tampilan web. Membuat menu ada di atas dan sisi kanan web bisa diakali dengan menjadikan halaman web sebagai sebuah tabel yang besar. Hal ini sebenarnya tidak salah, namun akan membuat pengkodean HTML menjadi rumit. Saat ini anda masih bisa menggunakan ide tersebut, namun sangat disarankan menggunakan CSS untuk mengatur tampilan halaman web.
HTML menyediakan banyak tag lain untuk merancang tabel yang lebih rumit. Untuk pembahasan mengenai ini, duniailkom telah membuat beberapa tutorial lanjutan tentang Tabel HTML yang bisa dipelajari pada: Tutorial Belajar Tabel HTML Lanjutan.
Sampai disini kita telah mempelajari beberapa tag HTML yang sering digunakan dalam pembuatan halaman web. Untuk halaman web yang panjang, kadang perlu diberi komentar mengenai fungsi dan tujuan kita membuatnya. Mengenai hal ini akan kita bahas pada tutorial selanjutnya: Cara Menambahkan komentar di HTML.
Belajar HTML Dasar Part 13: Cara Membuat Komentar di HTML
Home /
Tutorial HTML /
Belajar HTML Dasar Part 13: Cara Membuat Komentar di HTML
Seperti pada bahasa pemograman lainnya, umumnya kita akan sering lupa tentang cara kerja kode yang kita buat sendiri setelah beberapa bulan berikutnya. Untuk mengatasinya, kita bisa akan menyisipkan penjelasan pada sebuah komentar di sekitar kode tersebut. HTML juga mempunyai tag khusus untuk komentar. Dalam tutorial belajar HTML: cara menambahkan komentar di HTML ini kita akan membahasnya lebih dalam.
Cara Membuat Komentar di HTML
Untuk membuat komentar di HTML, kita menggunakan awalan . Agar lebih mudah dipahami, langsung saja kita simak dalam bentuk contoh. Silahkan tulis kode HTML berikut dan save sebagai komentar.html
Contoh penggunaan tag komentar HTML:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Dari contoh dapat dilihat bahwa tag pembuka komentar adalah .
Tag komentar ini juga akan berlaku selama belum di temukan tag penutup. Contohnya dapat dilihat dari kode berikut:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
Selain sebagai pengingat atau catatan, tag komentar juga akan berguna untuk membuat sebagian isi web tidak tampil untuk sementara. hal ini sangat berguna jika kita ingin mencoba berbagai tampilan kode HTML yang akan dibuat, tetapi tidak ingin menghapus kode sebelumnya.
Perlu juga menjadi catatan bahwa walaupun komentar tidak ditampilkan pada web browser, tetapi seseorang masih bisa membaca komentar tersebut dengan cara melihat source halaman HTML. Oleh karena itu, sebaiknya kita tidak menambahkan komentar yang sensitif atau bersifat rahasia, seperti username atau password.
Dalam tutorial belajar HTML dasar selanjutnya, kita akan mempelajari sekelompok tag yang kelihatannya cukup rumit tetapi sangat penting bagi sebuah website. Untuk totorial berikutnya, kita akan membahas tentang Cara Membuat Form di HTML menggunakan tag . Tag form akan membutuhkan beberapa atribut untuk dapat berfungsi dengan seharusnya.
Atribut pertama adalah action, yang berfungsi untuk menjelaskan kemana data form akan dikirimkan. Biasanya nilai dari atribut action ini adalah alamat dari sebuah halaman PHP yang digunakan untuk memproses isi data form.
Atribut kedua adalah method, yang berfungsi untuk menjelaskan bagaimana data isian form akan dikirim oleh web browser. Nilai dari atribut method ini bisa berupa get atau post.
Perbedaan method get dan method post adalah, jika kita mengisi atribut method dengan get (dimana ini adalah nilai default seandainya atribut method tidak ditulis) maka isian form akan terlihat pada url browser. Method get ini biasanya digunakan untuk query pencarian. Method post biasanya digunakan untuk data yang lebih sensitif seperti yang berisi password, atau registrasi user. Data hasil form tidak akan terlihat pada browser.
Struktur dasar form akan terlihat sebagai berikut:
Mengenal tag
Tag input merupakan tag paling banyak digunakan di dalam form dan memiliki banyak bentuk, mulai dari isian text biasa, text password, checkbox, radio, sampai dengan tombol submit, semuanya dalam bentuk tag .
Bentuk-bentuk dari keluarga tag input ini dibedakan berdasarkan atribut type:
atau bisa juga adalah textbox inputan biasa yang menerima input berupa text, contohnya digunakan untuk inputan nama, username, dan inputan yang berupa text pendek. Input type text ini juga bisa memiliki atribut value yang bisa diisi nilai tampilan awal dari text
dalam tampilannya sama dengan type text, namun teks yang diinput tidak akan terlihat, akan berupa bintang atau bulatan. Biasanya hanya digunakan untuk inputan yang sensitif seperti password.
adalah inputan berupa checkbox yang dapat diceklist atau di centang oleh user. User dapat memilih atau tidak memilih checkbox ini. Type checkbox memiliki atribut checked yang jika ditulis atau diisi dengan nilai checked, akan membuat chexkbox langsung terpilih pada saat pertama kali halaman ditampilkan. Contoh inputan checkbox berupa hobi, yang oleh user dapat dipilih beberapa hobi.
mirip dengan checkbox, namun user hanya bisa memilih satu diantara pilihan group radio. Type radio ini berada dalam suatu grup dan user hanya bisa memilih salah satunya. Contoh inputan type radio adalah jenis kelamin.
akan menampilkan tombol untuk memproses form. Biasanya diletakkan pada baris terakhir dari form. Atribut value jika diisi akan membuat text tombol submit berubah sesuai inputan nilai value.
Perhatikan juga bahwa seperti tag dan
, tag juga merupakan tag yang berdiri sendiri dan tidak membutuhkan penutup tag.
Mengenal tag